PENGANTAR EKONOMIKA
“KONSEP DASAR TEORI EKONOMI”
Diajukan untuk memenuhi Tugas Mata Pengantar Ekonomika Pada Fakultas Teknik
Progam Studi Teknik Industri Universitas Ibnu Sina
Disusun Oleh:
Dosen Pengampu:
DECKY ANTONY KIFTA, S.T., M.M
NIDN: 1003126801
FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS IBNU SINA BATAM
2021
BAB I
PENDAHULUAN
3. Von Bohm Bawerk (Teori nilai batas), Nilai batas bawah yang diberikan kepada
barang yang dimilikinya paling akhir atau nilai pemuasan yang paling akhir.
Produktivitas dapat ditingkatkan dengan cara sebagai berikut :
1. Secara Ektensif : dengan cara menambah jumlah faktor produksinya.
2. Secara Intensif : dengan cara meningkatkan produktivitas setiap faktor produksi.
3. Rasionalisasi : dengan cara mengeluarkan kebijaksanaan yang rasional yang
mengarah pada mekanisasi, standarisasi, spesialisasi (pembagian kerja), dan
menempatkan pekerja pada tempat yang sebenarnya (the right man on the right
place).
Konsep dasar yang dipelajari pada ekonomi mikro adalah faktor – faktor yang
melibatkan individu pelaku ekonomi dalam perekonomian. Konsep akan mengulas
tentang kelangkaan, putusan pilihan, biaya peluang atau opportumity cost, sistem
ekonomi, hak kepemilikan, permintaan dan penawaran, pilihan konsumen, perilaku
suatu perusahaan dan struktur pasar, pasar tenaga kerja, kebijakan publik, dan
distribusi pendapatan. Konsep – konsep tersebut akan membantu dalam
menyelesaikan permasalahan untuk mencapai penyelesaian dengan variabel –
variabel yang ada dan menggabungkannya pada tahapan pengambilan keputusan. Ada
tiga dasar untuk mempelajari ekonomi mikro, yaitu:
Kurva Kemungkinan Produksi atau Production Possibilities Frontier Curve
menunjukan berbagai macam barang yang dapat dimiliki masyarakat yang
ditentukan dari keadaan sumber daya, teknologi, dan perdaganagan.
Keuntungan komparatif merupakan prinsip yang terpusat pada biaya produksi
sebagai unggulan absolut untuk dapat menghasilkan lebih banyak barang dengan
menggunakan sumber daya yang lebih sedikit daripada produsen lain.
Analisis marjinal yang merupakan dasar analisis secara teknik untuk dapat
menentuka arah perubahan dari variabel tertentu.
Isu pokok yang dianalisis dalam teori ekonomi mikro adalah bagaimanakah
caranya menggunakan faktor – faktor produksi yang tersedia secara efesien agar
kemakmuran masyarakat dapat dimaksimumkan? Analasis seperti ini di buat
berdasarkan kepada pemikiran bahwa kebutuhan dan keinginan manusia tidak
terbatas, sedangkan kemampuan faktor – faktor produksi menghasilkan barang dan
jasa untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat adalah terbatas.
Beradasarkan kepada dua pemikiran ini, teori ekonomi mikro bertitik tolak kepada
pemisalan bahwa faktor – faktor produksi yang tersedia selalu sepenuhnya digunakan.
Keadaan ini mendorong masyarakat untuk memikirkan cara yang paling efesien
dalam menggunakan faktor – faktor produksi yang tersedia.
Dalam teori ekonomi mikro masalah diatas dibagi dan dibedakan menjadi tiga
persoalan yang dinyatakan di bawah ini:
Apakah jenis – jenis barang dan jasa yang perlu diproduksi?
Bagaimanakah barang dan jasa yang diperlukan masyarakat akan dihasilakan?
Untuk siapakah barang dan jasa perlu dihasilakan?
Aspek berikut yang dianalisa teori ekonomi mikro adalah tentang tingkah laku
penjual dan pembeli di pasar. Dalam analisis ini, teori ekonomi mikro bertitik tolak
dari dua pemisalan. Pemisalan yang pertama adalah para pembeli dan penjual
menjalankan kegiatan ekonomi secara rasional. Pemisalan kedua adalah para pembeli
berusaha memaksimumkan kepuasan yang diperolehnya. Berdasarkan pemisalan –
pemisalan tersebut maka teori ekonomi mikro menunujukan bagaimana seorang
pembeli mengunggunakan sejumlah pendapatan atau uang untuk memenuhi berbagai
jenis barang yang dibutuhkannya, dan bagaimana seseorang penjual/ produsen
menentukan tingkat produksi yang akan dilakukannya.
3.1. Kesimpulan
Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari upaya-upaya untuk memenuhi
kebutuhan guna mencapai kemakmuran. Ilmu ekonomi timbul karena masalah
pemilihan (problem of choice), dimana kebutuhan manusia tidak terbatas, sedangkan
terjadi kelangkaan sumber daya. Konsep dasar ekonomi meliputi motif ekonomi,
prinsip ekonomi, tindakan ekonomi dan lain-lain.
3.2. Saran
Dalam penulisan makalah ini, penulis berharap bagi pembaca, penulis
menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan – kekurangan baik dari bentuk
maupun isinya. Maka dari itu, Penulis menyarankan kepada pembaca agar ikut peduli
dalam pembuatan makalah ini, yaitu dengan memberi saran dan kritik demi perbaikan
makalah selanjutnya. Dan semoga dengan adanya makalah ini, dapat bermanfaat bagi
para pembaca dan dapat menambah cakrawala ilmu pengetahuan yang lebih luas.