Anda di halaman 1dari 3

KELOMPOK 1

Anggota :
1. Jane Belinda S
2. Nuraini
3. Nurfaida
4. Puji Ananda Tri Putrika
5. Fera Fakta Efa

Kasus saham 5 perusahaan pertambangan yang terdaftar di IDX


Nama Perusahaan :
1. Adaro Energy, Tbk (ADRO)
2. Aneka Tambang, Tbk (ANTM)
3. Bumi Resources, Tbk (BUMI)
4. Baramulti Suksessarana, Tbk (BSSR)
5. Elnusa, Tbk (ELSA)

Pembahasan :
1. Earning per Share - EPS
EPS menunjukan kapasitas earning perusahaan, diperoleh dengan membagi profit after
interest and preference dividend dengan jumlah equity shareholders..
Rasio EPS
Year ADRO ANTM BUMI BSSR ELSA
2014 69,17 -81,28 -125,81 12,04 56,51
2015 65,74 -59,96 -725,21 139,05 51,43
2016 140,56 2,7 24,83 136,22 42,6
2017 204,71 5,68 77,35 169,92 33,86
2018 164,19 26,26 46,88 343,6 30,25
CAGR 19% -180% -182% 95% -12%
 ADRO dan BSSR memiliki CAGR positif
 ANTM, BUMI, dan ELSA memiliki CAGR negatif.
 CAGR positif menunjukan peningkatan EPS dan negatif menunjukan penurunan.

2. Price to Eranings Ratio – P/E


P/E adalah ukuran tentang harga yang dibayar untuk saham relatif terhadap income atau
profit yang diperoleh perusahaan per saham. Rasio P/E tinggi berarti bahwa investors
terbayar lebih untuk unit income.
Rasio P/E
Year ADRO ANTM BUMI BSSR ELSA
2014 7,83 -5,24 -0,15 7,98 4,8
2015 14,96 421,47 6,59 17,57 12,92
2016 9,09 110,03 3,72 4,9 10,99
2017 6,24 21,85 1,65 5,11 8,53
2018 7,14 27,56 2,69 5,17 9,02
CAGR -2% -239% -278% -8% 13%

1
 CAGR positif untuk ELSA
 ADRO, ANTM, BUMI, dan BSSR menunjukan CAGR negatif sebagaimana rasio
P/E nya selama 5 tahun terakhir memperlihatkan tren menurun.

3. Return on Equity - ROE


ROE adalah ukuran profitability yang menjelaskan bagaimana profit dihasilkan oleh
perusahaan dengan uang yang shareholders telah investasikan. ROE dihitung dengan
membagi profit after tax dengan net worth.
ROE
Year ADRO ANTM BUMI BSSR ELSA
2014 5,62 -6,5 60,13 2,82 16,19
2015 4,5 -7,87 75,23 25,13 14,41
2016 9 0,35 -4,32 21,53 10,98
2017 13,11 0,74 84,77 55,62 8,22
2018 8,17 3,3 30,78 42,56 6,79
CAGR 8% -187% -13% 72% -16%

 ROE ADRO dan BSSR bergerak dalam positif tren


 ANTM, BUMI, dan ELSA memperlihatkan tren menurun.

4. Dividend Payout Ratio - DPR


DPR mengukur berapa yang perusahaan bayar kepada investor dalam bentuk dividen,
dihitung dengan membagi annual dividends per share dengan Earnings per share.
Dividend Payout Ratio
Year ADRO ANTM BUMI BSSR ELSA
2014 43,72 0 0 0 70
2015 49,89 0 0 0 0
2016 30,16 0 0 130,89 10
2017 52,58 35,03 0 292,75 15
2018 0 0 0 0 0

 BSSR membagikan dividen tinggi di tahun 2016 dan 2017


 BUMI tidak membagikan dividen di 5 tahun terakhir
 ADRO membagikan dividen setiap tahunnya dan mengalami peningkatan.

5. Book Value
Rasio ini menunjukan bagian ekuitas shareholders setelah perusahaan membayar
seluruh kewajiban, kreditor, debenture holders dan preference shareholders.
Book Value
Year ADRO ANTM BUMI BSSR ELSA
2014 1267,27 1250,68 -253,19 426,51 353,91
-
2015 1446,01 762,22 553,3 361,06
1094,01
-
2016 1590,29 766,05 632,61 394,29
1021,55
2017 1733,05 769,45 59,34 770,94 418,16
2
2018 2009,29 796,59 113,57 807,31 445,33
CAGR 10% -9% -185% 14% 5%

 ADRO, BSSR dan ELSA memperlihatkan CAGR positif


 ANTM dan BUMI meperlihatkan CAGR negatif.

Penilaian Saham

ADRO ANTM BUMI BSSR DEWA


Average DPR 1,289 -0,2132 -1,4039 1,60166 0,4293
Average Retention Ratio -0,289 1,2132 2,40392 -0,60166 0,5707
Average ROE 8,080 -0,01996 0,49318 0,29532 0,1132
Growth in Equity -2,333 -0,024 1,186 -0,178 0,065
Normalized Average P/E Ratio 9,052 115,134 2,900 8,146 9,252
Projected EPS -218,868 25,624 102,459 282,548 32,204
-
Intrinsic Value 1.981,197 2.950,205 297,132 2301,639 297,951
Market Value 15.371 17.774 19.107 856,08 5.617

KEPUTUSAN
 ADRO: Intrinsic Value < Market Value. Saham overvalued. Direkomendasikan untuk
menjual saham ini karena nilai saham akan jatuh di masa datang.
 ANTM : Intrinsic Value < Market Value. Saham overvalued. Direkomendasikan untuk
menjual saham ini karena nilai saham akan jatuh di masa datang.
 BUMI : Intrinsic Value < Market Value. Saham overvalued. Direkomendasikan untuk
menjual saham ini karena nilai saham akan jatuh di masa datang.
 BSSR: Intrinsic Value > Market Value. Saham undervalued. Direkomendasikan untuk
membeli saham ini karena nilai saham akan meningkat di masa datang.
 DEWA : Intrinsic Value < Market Value. Saham overvalued. Direkomendasikan untuk
menjual saham ini karena nilai saham akan jatuh di masa datang.

Anda mungkin juga menyukai