FELICIA MONIKA
1511011032
S1 MANAJEMEN (REGULER)
Secara fundamental, perusahaan yang sebelumnya bernama Trada Maritime ini mencatatkan
kinerja cukup solid sepanjang 2017, dengan didukung tambahan bisnis baru yakni sektor batu
bara.
Sepanjang tahun lalu, TRAM mampu memperoleh kinerja positif dengan membukukan laba
bersih sebesar US$294.480, atau membalikkan rugi bersih pada 2016 sebesar US$19,8 juta.
Hal tersebut didukung oleh pendapatannya yang sepanjang 2017 lalu tercatat tumbuh sebesar
5,9 persen menjadi US$38,6 juta dari US$36,5 juta pada tahun 2016 lalu. Selain itu, capaian
tersebut juga didukung oleh beban pokok penjualan yang juga turun sebesar 3 persen
menjadi US$32,2 juta dari US$33,5 juta pada 2016 lalu.
Hal yang menarik adalah pendorong laba bersih pada tahun 2017 lebih didukung oleh
penjualan batu bara yang naik 45 persen menjadi US$13,9 juta dari US$9,5 juta pada 2016
lalu, meskipun pendapatan dari segmen ini hanya berkontribusi sebesar 36 persen terhadap
total pendapatan sepanjang 2017.
Sementara itu, penyumbang terbesar pendapatan masih dari penyewaan dan pengoperasian
kapal yang berkontribusi sebesar 53 persen. Meski porsinya masih mendominasi, bisnis
perkapalan ini pada 2017 mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 20 persen menjadi
US$20,5 juta dari sebelumnya US$25,8 juta pada 2016 lalu.
Pada tahun lalu emiten yang dulu lebih dikenal dengan Trada Maritime ini melakukan aksi
rights issue untuk menggalang dana senilai Rp6 triliun. Dana hasil raihan aksi korporasi
tersebut digunakan untuk mengakuisisi PT SMR Utama Tbk (SMRU) dan entitas usaha di
bidang batu bara.
Year Equity
2010 137,028,731
2011 164,708,643
2012 135,104,528
2013 138,967,290
2014 105,127,314
2015 -9,496,851
2016 -39,708,621
2017 354,777,985
2017 / 2010 258.91%
Average Growth 14.56%
ROE
Year Laba Bersih Equity ROE
2010 13,345,968 137,028,731 9.74%
2011 13,748,315 164,708,643 8.35%
2012 (32,075,527) 135,104,528 -23.74%
2013 1,630,236 138,967,290 1.17%
2014 (34,267,209) 105,127,314 -32.60%
2015 (69,209,487) -9,496,851 728.76%
2016 (16,759,063) -39,708,621 42.21%
2017 (2,477,429) 354,777,985 -0.70%
Total 733.19%
Average / year 91.65%
Indikator Fundamental Kenaikan Average ROE 15% dalam 10 Tahun.
(Rasio ini kurang bagus dari segi Average ROE)
Melalui analisa fundamental growth investing saham ini dari 5 Poin Penting
Nilai kesehatan fundamental growth investing untuk saham ini adalah 0%
Dividen
Perusahaan ini terkadang membagikan dividen terkadang tidak
P/E
PBV
Ekuitas pemilik entitas induk adalah 4,879,971,183,675,-
Dengan jumlah saham yang beredar adalah 49,631,372,904,-.
Maka nilai buku perusahaan adalah Rp. 98,-
PBV adalah 4.11,-.
(Rasio ini kurang bagus karena seharusnya PBV < 1.5)
Working Capital
Harta Lancar = 302,502,382,-
Utang Lancar = 128,505,169,-
(Rasio ini bagus karena Asset Lancar seharusnya > 2 x Utang Lancar)
Melalui analisa fundamental value investing saham ini dari 5 Poin Penting
Nilai kesehatan fundamental value investing untuk saham ini adalah 20%
Nilai kesehatan fundamental gabungan Growth dan Value Investing adalah 10%.
Melihat dari histori grafik harga saham. Maka Trending Saham Ini adalah Uptrend Secara
teknikal, candle TRAM pada perdagangan kemarin membentuk bullish candle dengan long
upper shadow yang menggambarkan pergerakan positif meskipun cenderung ada aksi
tekanan yang menahan kenaikan saham ini. Dilihat dari trend-nya, saham TRAM masih
berada dalam fase major uptrend dengan posisi MA 60 yang masih terjaga dan berhasil
menahan penurunan saham ini beberapa hari yang lalu.
Adapun pergerakan TRAM dalam tiga hari terakhir terlihat sangat positif dengan
mencatatkan kenaikan beruntun. Volume belum menunjukkan peningkatan signifikan,
menandakan adanya aksi akumulasi beli yang belum terlalu besar.Selain itu, indikator
relative strength index (RSI) juga terlihat masih bergerak naik sehingga ada potensi saham ini
menguji resisten terdekat pada level Rp432.