Struktur

Anatomi KEloMpOK 3 KElaS E

Gigi
Permanen
 Nandya Asia Kanani (201811101)
Nasika Sarah Salsabila (201811102)
Nita Setyawati (201811108)
Nova Fadila (201811109)
Rafi Adzka Ibrahim (201811117)
Rai Amara (201811118)
Rayinda Putri M. Sanaiskara (201811121)
Riska Farida Nurazizah (201811123)
Safina Salsabila Wardhana (201811124)
 Struktur
Struktur
Anatomi
Anatomi Gigi
Permanen
Gigi
Mandibula
Permanen
 Premolar 1
Gigi ke-4 dr garis median & gigi posterior pertama di
mandibula.

Terletak diantara gigi C & gigi P2

Memiliki bbrp karakteristik yg sm u/ masing2 gigi.

 Aspek Bukal

Mahkota→ hampir simetris scr bilateral,

berbentuk trapesium, & menunjukkan
sedikit kelengkungan pd garis serviks.
Cusp bukal→ besar & runcing.
Akar→ 3 / 4 mm lbh pendek drpd gigi
kaninus.
Permukaan mahkota→ lbh cembung drpd di gigi premolar
rahang atas, terutama di sepertiga serviks dan tengah.
 Aspek Lingual
Mahkota & akar meruncing ke arah lingual
sehingga sebagian besar permukaan
mesial & distal keduanya terlihat dari
aspek lingual. Bagian serviks mahkota scr
lingual sempit & cembung, Akar gigi ini
jauh lebih sempit di sisi lingual, & ada
punggungan sempit, halus & cembung,
panjang.
 Aspek Mesial
Garis mahkota kira-kira rhomboid, & ujung
puncak bukal hampir berpusat di atas akar.
Permukaan mahkota menunjukkan tumpang
tindih di atas batang akar dlm arah lingual.
Ujung puncak terletak pada garis kira-kira dgn
batas lingual akar. Puncak bukal yg berpusat di
atas akar. Dlm kasus lain, puncak bukal ujung
sedikit bukal ke tengah, sesuai dgn
penempatan tipikal bukal.
 Aspek Distal

Marginal distal lbh tinggi di atas

serviks.

Mahkota→ cembung & bentuk bulat.

Area kontak distal lbh luas drpd

mesial.

Akar→ lebih cembung

 Aspek Oklusal
Lobus bukal tengah→ membentuk
sebagian besar mahkota gigi.
Buccal ridge→ menonjol.
Sudut garis mesiobukal &
distobukal→ menonjol.
Mahkota→ bertemu scr tajam ke
tengah permukaan lingual
Puncak lingual→ kecil.
 Premolar 2
Premolar Kedua Bawah Merupakan gigi
bawah ke lima kiri dan kanan dari median
line. Premolar kedua bawah lebih besar.

Mempunyai : cusp 2 atau 3 : bukal dan

lingual (mesio lingual dan disto lingual).

Akar → satu dan lebih panjang.

 Aspek Bukal

Mahkota lbh pendek & melebar,

Mahkota melebar pd servikal,

Cusp krng menonjol, Bukal ridge krng

prominent,

Akar lbh panjang, Titik kontak distal

lbh rendah dibanding mesial.

 Aspek Lingual
Semua cusp terlihat, Cusp 2: bukal & lingual, Tdk

ada lingual groove, Cusp bukal terlihat sebagian,

Cusp 3: cusp bukal, mesio lingual, & disto lingual,

Cusp mesio lingual lbh besar dr cusp disto

lingual, Antara cusp mesio & disto terdapat

lingual groove yg terletak sedikit ke distal.

Akar tidak begitu mengecil.

 Aspek Mesial
Terlihat 2 cusp B L (mesio lingual cusp).

Cusp lingual lbh tinggi drpd cusp lingual premolar 1 bwh.

Cusp bukal tidak tepat di tengah-tengah akar.

Mesial marginal ridge tinggi & tegak lurus sumbu gigi.

Cervical line melengkung sedikit ke oklusal.

Apeks tumpul.
 Aspek Distal

Mirip dengan pandangan mesial. Distal

marginal ridge lebih rendah

dibandingkan mesial marginal ridge.

Semua cusp terlihat dari distal. Cups

miring ke distal.
Aspek Oklusal

Cusp 2: bukal & lingual.

Cusp 3: bukal, mesio lingual

& disto lingual.

Tidak ada lingual groove.

Fissure berbentuk U.
 Molar 1

M1 lbh besar dr M2.

Mahkota→ 4 cusps (2 bukal & 2 lingual).
Tdk ada tonjolan distal / kelima yg jelas, tp puncak distobukal lbh
kecil drpd yg ditemukan pd M2.
Memiliki 2 akar (1 mesial & 1 distal), scr buccolingual luas.
 Aspek Bukal
Cervical line→ sedikit membengkok ke apical

Crest curve→ pd daerah kontak terletak lbh rendah

Terdpt mesiobuccal & distobuccal developmental groove

Terdpt 3 orifice→ mesiobuccal pd akar mesial, mesiolingual pd

akar mesial, & distal pd akar distal.

Cusp distal lbh pendek drpd cusp mesiobuccal.

Akar→ membelok ke distal
 Aspek Lingual

Cusp mesiolingual lbh besar drpd distolingual

Lingual developmental groove→ mengecil ke

lingual.

Cervical line→ berombak.

 Aspek Mesial
Cusp mesiobuccal & mesiolingual.
Akar mesial lbh lebar & pjg drpd akar
distal (tdk terlihat).
Mesial marginal ridge lbh tinggi drpd
distal.
Ada mesial developmental depression
pd akar.
Cusp mesiolingual→ tinggi & runcing.
 Aspek Distal
Sebagian permukaan occlusal dpt
terlihat.

Cervical line→ tdk rata, membengkok

ke akar di bwh pusat mahkota
buccolingual

Terdpt 5 cusp.

Cusp distal→ lbh ke buccal.

 Aspek Oklusal
Terdpt 5 cusp.

Fissura memiliki 4 groove→

central, lingual, distobuccal,
mesiobuccal.

Permukaan occlusal antara cusp

ridge dgn sulcus & groove terletak
lingual dr pusat mahkota.

Terdpt pit.
 Molar 2
M2 lbh kecil dr M1.
Mahkota→ 4 cusps (2 bukal & 2 lingual).
Tdk ada tonjolan distal / kelima yg jelas, tp puncak distobukal lbh
besar drpd yg ditemukan pd M1.
Memiliki 2 akar (1 mesial & 1 distal), scr buccolingual luas, tp
tdk selebar molar 1, jg tdk byk terpisah.
 Aspek Bukal
Mahkota→ lbh pendek scr cervico-occlusal & lbh sempit
mesiodistal drpd M1.
Akar→ lbh pendek drpd M1 tp bervariasi. Akar condong ke arah
distal terkait dgn bidang oklusal mahkota.
 Aspek Lingual
Mahkota & akar M2→ bertemu scr
lingual tp sedikit.
Kalibrasi mesiodistal di leher
serviks→ selalu lbh besar drpd
M1.
Lekukan scr mesial & distal pd
mahkota→ menggambarkan
bidang kontak lbh terlihat dr
aspek lingual.
 Aspek Mesial
Ridge serviks→ scr bukal pd bag.
mahkota kurang jelas & permukaan
oklusal lbh menyempit scr
buccolingual.
Garis serviks→ menunjukkan sedikit
kelengkungan, lurus & teratur dlm garis
scr buccolingual.
Akar mesial→ agak runcing apikal.
Pd M1→ akar distal terlihat scr lingual.
 Aspek Distal

M2 serupa bentuknya dgn M1

kec. tdk adanya puncak distal &
alur distobukal.
Area kontak dipusatkan pd
permukaan distal scr
buccolingual & ditempatkan sm
jauhnya dr garis serviks & ridge
marginal.
 Aspek Oklusal
Scr umum, cusp puncak pd permukaan oklusal tdk sehalus yg
ditemukan pd M1 krn mereka diperkeras o/ byk groove.
 Karakteristik M2 mandibula dr aspek oklusal :
● Byk yg rectangular dr aspek oklusal.
● Byk yg menunjukkan ketinggian scr servikal hanya pd lobus
mesiobukal.
● M2 menunjukkan kelengkungan garis mahkota yg lbh jauh
drpd scr mesial, menunjukkan garis 1/2 lingkaran ke
permukaan disto-oklusal drpd dgn garis persegi mesial.
● Cusp ridge dr puncak distobukal terletak bukal ke cusp
ridge dr mesiobukal ridge.
 Molar 3
Lebih kecil dari M1 atau M2, tapi kadang
sebaliknya.

Dapat tumbuh vertikal, horizontal, miring,

terbalik dalam tulang rahang
 Aspek Bukal

Mahkota→ lbh lebar di daerah kontak mesiodistal drpd di

leher serviks.
Puncak bukal→ pendek & bulat.
Puncak kontur mesial & distal→ terletak sedikit lbh dr 1/2
jarak dr garis serviks ke ujung cusp.
Tipe 4-cusp & pd aspek ini hanya menunjukkan 2 buccal cusps.
Rata2 M3 juga menunjukkan 2 akar (1 mesial & 1 distal).
Akar ini biasanya lbh pendek. Akar dpt dipisahkan dgn
titik bifurkasi tertentu.
 Aspek Lingual
Ketika berkembang dgn baik→ berhubungan erat
dgn M2 kec. u/ ukuran & perkembangan akar.
 Aspek Mesial
Gigi ini menyerupai M2 mandibula kec. dlm dimensi.
Akar→ lbh pendek, dgn akar mesial lbh meruncing dr serviks ke
puncak. Puncak dr akar mesial biasanya lbh runcing.
 Aspek Distal
Sangat mirip dgn M2 kec.
ukurannya.
Spesimen yg memiliki bag.
mahkota yg besar→ jauh lbh
bulat di atas garis serviks.
Akar→ tampak kecil, baik dlm
pjg & pengukuran buccolingual,
drpd dgn bag. mahkota yg besar.
 Aspek Oklusal
Sangat mirip dgn M2 mandibula ketika perkembangannya spt u/
memfasilitasi penyelarasan & oklusi yg baik.
Kecenderungannya→ ke arah garis yg lbh bulat & pengukuran
buccolingual yg lbh kecil scr distal.
 Kesimpulan

Gigi merupakan struktur putih kecil di dalam mulut yg

digunakan sbg alat mengunyah. Gigi permanen berjumlah 32
gigi yg terdiri dari 16 pd maksila & 16 pd mandibula yaitu gigi
insisivus, kaninus, premolar, dan molar. Setiap gigi memiliki
jenis & ukuran masing-masing, serta fungsinya yg
berbeda-beda dilihat dr berbagai aspek, yaitu bukal, lingual,
mesial, distal, incisal & oklusal.
 Struktur
Anatomi
Thank
You!
Gigi
Permanen