Anda di halaman 1dari 7

Laporan Praktikum Kimia

Pembuatan Baterai Menggunakan Jeruk Sunkist

Disusun Oleh :
Jason Aldeo Leonard/XII-A2

SEKOLAH MENENGAH ATAS PERMAI


Jalan Pluit Karang Barat O-VI, 8 No.2, RT.1/RW.8, Pluit, Penjaringan,
Kota Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14450

Tahun Pelajaran 2019/2020

1|Page
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberkati saya sehingga saya
mampu untuk menyelesaikan laporan praktikum kimia mengenai sel volta yaitu pembuatan
baterai menggunakan jeruk sunkist
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Heri selaku guru kimia yang telah
membimbing kelompok kami dalam mengerjakan praktikum ini.
Saya telah berusaha semaksimal mungkin untuk menyusun laporan praktikum ini,
tetapi laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat
membangun sangat diharapkan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat.

Jakarta, 17 September 2019

Jason Aldeo Leonard

2|Page
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................................... 4
A. Tujuan ............................................................................................................................................ 4
B. Waktu dan Tempat ....................................................................................................................... 4
C. Dasar Teori .................................................................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................................................... 5
A. Alat dan Bahan .............................................................................................................................. 5
B. Langkah Kerja .............................................................................................................................. 5
C. Hasil Pengamatan ......................................................................................................................... 5
BAB III KESIMPULAN....................................................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................................. 7

3|Page
BAB I
PENDAHULUAN

A. Tujuan
Menentukan apakah kita dapat membuat baterai dari Jeruk Sunkist dalam suatu
rangkaian sel Volta.

B. Waktu dan Tempat


9 September 2019, di Kelas XII A2, Sekolah Permai

C. Dasar Teori
 Deret Kereaktifan Logam (Deret Volta)
Secara umum didefinisikan sebagai urutan logam-logam dari reduktor terkuat sampai
reduktor terlemah. Atau bisa juga diartikan sebagai deretan unsur logam yang harus disusun
berurutan berdasarkan potensial reduksi standarnya (E0). Setiap logam mempunyai sifat
reduktor, sebab cenderung melepaskan elektron atau mengalami oksidasi.
Makin ke kiri letak suatu logam dalam deret volta, sifat reduktornya makin kuat dan
begitu sebaliknya. Suatu logam dalam Deret Volta mampu mereduksi ion-ion di kanannya,
tetapi tidak mampu mereduksi ion-ion di kirinya.
Untuk mengukur kekuatan sifat reduktor, dibuatlah konsep potensial reduksi (potensial
elektrode), dengan lambang E0, yang didefinisikan sebagai potensial listrik yang
ditimbulkan apabila suatu ion logam mengalami reduksi (menangkap elektron) menjadi
logamnya. Makin mudah suatu ion mengalami reduksi, makin besar E0 yang ditimbulkan.
Sebagai standar ditetapkan bahwa Hidrogen mempunya E0 = 0 volt. Logam dikiri H
memiliki Eo negatif dan begitu sebaliknya.
 Sel Volta
Sementara Sel VOLTA adalah sel elektrokimia dimana energi kimia (reaksi redoks)
diubah menjadi energi listrik (arus listrik). Bagian sel tempat berlangsungnya reaksi redoks
disebut elektrode-elektrode. Elektrode tempat terjadinya oksidasi disebut anode.
Sedangkan elektrode tempat terjadinya reduksi disebut katode.
Reaksi oksidasi yaitu reaksi yang melepas elektron dan mengalami kenaikan bilangan
oksidasi. Contoh Zn(s)  Zn2+(aq)+2e
Reaksi reduksi yaitu reaksi yang menangkap elektron dan mengalami penurunan
bilangan oksidasi. Contoh Cu2+ (aq) + 2e  Cu(s)
• Pada SEL VOLTA
katoda merupakan elektroda positif, sedangkan anoda merupakan elektroda negatif.
Dalam kehidupan sehari-hari, sel volta banyak digunakan sebagai sumber energi listrik
searah untuk peralatan elektronik, jam tangan, kalkulator, kamera, dan sebagainya.

4|Page
BAB II
PEMBAHASAN

A. Alat dan Bahan


Alat :
1. Kabel Listrik
2. Bohlam LED Kecil
3. Gunting
4. Jeruk Sunkist
5. 2 Sekrup Besi
6. 2 Sekrup Tembaga
7. Voltmeter

B. Langkah Kerja
1. Menyiapkan alat dan bahan.
2. Masukkan sekrup besi dan koin tembaga kedalam buah
3. Tancapkan kabel listrik ke sekrup besi dan koin tembaga
4. Membuat rangkaian volta
5. Dari rangkaian tersebut, sambungkan ke lampu dan voltmeter, amati perubahan
pada lampu dan volt pada voltmeter.
6. Setelah ada perubahan, buatlah laporan berdasarkan hasil dari pengamatan
tersebut.

C. Hasil Pengamatan

5|Page
BAB III
KESIMPULAN

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, dapat diambil suatu simpulan bahwa, air jeruk
Sunkist berperan sebagai larutan elektrolit, paku besi adalah anoda, dan koin tembaga adalah
katoda. Koin tembaga (katoda) mengalami reduksi karena air jeruk Sunkist (larutan elektrolit)
dan paku besi (anoda) beroksidasi dan melepaskan elektron, elektron tersebutpun mengalami
perpindahan ke katoda koin tembaga. Perpindahan elektron ini akan menghasilkan listrik.

6|Page
DAFTAR PUSTAKA

http://montzella.blogspot.com/2014/02/laporan-praktikum-kimia-deret-volta-dan_6620.html

7|Page

Anda mungkin juga menyukai