CHASING MOMENTUM:
AMPLIFYING
CAPABILITIES
MENGEJAR MOMENTUM:
KETANGGUHAN BERKINERJA
Dewasa ini, kinerja suatu pelabuhan memiliki peran penting pada pertumbuhan
industri dan ekonomi suatu wilayah. Sebagai anak perusahaan dari PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero), PT Terminal Teluk Lamong diciptakan dengan memerhatikan
konsep people, process, dan teknologi. Hasilnya adalah pelabuhan bertaraf
internasional pertama di Indonesia dengan konsep Green and Semi-Automation.
Aplikasi teknologi pada infrastruktur pelabuhan memastikan stabilitas
produktivitas sekaligus akurasi, sehingga dapat mengurangi dwelling time. Konsep
Green Port pada Terminal Teluk Lamong memastikan efisiensi penggunaan energi
dan pengurangan dampak lingkungan dari kegiatan kepelabuhanan. Tidak berhenti
di situ, Terminal Teluk Lamong juga menyediakan pelayanan logistik terpadu
bagi para pengguna jasa. Manajemen bisnis berbasis Information Communication
Technology (ICT) diterapkan juga pada tata kelola perusahaan agar kegiatan
operasional dan non-operasional dapat dipantau secara real time.
CHASING MOMENTUM:
AMPLIFYING CAPABILITIES
MENGEJAR MOMENTUM: KETANGGUHAN BERKINERJA
Nowadays, port performance holds an important role in industry and economic development of a
region. As a subsidiary of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), PT Terminal Teluk Lamong was created
by paying attention to the concepts of people, process, and technology. The result was the first
international port in Indonesia with Green and Semi-Automation concept. Technology application in port
infrastructures ensure stable productivity as well as accuracy, significantly reducing dwelling time. The
Green Port concept in Terminal Teluk Lamong ensures efficiency in energy consumption and reduction
of environmental impacts from port activities. Furthermore, Terminal Teluk Lamong also provides
an integrated logistic service for service consumers. Business management based on Information
Communication Technology (ICT) is also applied in corporate governance to monitor the operational and
non-operational activities in real time.
In 2017 Terminal Teluk Lamong showed an increase in the container production flow compared to that of
the prior year, especially in domestic flow. This proved that the Green and Semi-Automation concepts
are able to enhance the effectiveness of port activities. The performance is projected to increase
continuously, considering that the Company is still in development. In terms of capacity, Terminal Teluk
Lamong might become the biggest dry bulk terminal in Southeast Asia with the potential production
flow of 17 million tons annually. The company performance in 2017 showed that Terminal Teluk Lamong
is on the right track in building the moment to achieve the strategic goals to be an Emerging Industry
Leader in container as well as dry bulk loading and unloading services.
Referensi Kriteria Annual Report Award 2016 Cross Reference for 2016 Annual Report Award 06
Criteria
Visi, Misi dan Nilai-Nilai Perusahaan Corporate Vision, Mission, and Values 82
Daftar Entitas Anak dan Entitas Asosiasi List of Subsidiaries and Associated Entities 102
Nama dan Alamat Kantor Cabang Name and Address of Branch Office 110
Pendidikan dan Pelatihan untuk Dewan Education and Training for the Board 113
Komisaris, Direksi, Komite-Komite, dan Unit of Commissioners, Board of Directors,
Audit Internal Committees, and Internal Audit Unit
Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Competency Development for Human Capital 124
Manusia
Sistem Manajemen Kinerja dan Remunerasi Performance Management System and 126
Remuneration
Kesetaraan Gender dan Kesempatan Kerja Gender Equality and Work Opportunity 128
Aspek Pemasaran dan Pangsa Pasar Marketing Aspect and Market Share 194
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Use of Public Offering Proceeds 197
Umum
Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris Diversity in the Board of Commissioners and 220
dan Direksi Board of Directors Composition
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan Remuneration Policy for the Board of 223
Direksi Commissioners and Board of Directors
Frekuensi, Agenda, dan Tingkat Kehadiran Meeting Frequency, Agenda, and Attendance 233
Rapat Dewan Komisaris dan Direksi Level of the Board of Commissioners and
Board of Directors
Informasi Pemegang Saham Utama dan Information on Main and Controlling 241
Pengendali Shareholder
Perkara Penting yang Dihadapi Perusahaan Important Cases faced by the Company 285
Akses Informasi dan Data Perusahaan Information Accessibility and Transparency 286
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Corporate Social Responsibility in Social and 329
Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan Community Development
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Corporate Social Responsibility in Product and 340
Tanggung Jawab terhadap Produk dan Customer Responsibility
Pelanggan
Halaman
I. Umum I. GENERAL
Page
1. Laporan Tahunan disajikan dalam bahasa The Annual Report is written in good Indonesian
Indonesia yang baik dan benar dan dianjurkan and is recommended to have it also in English.
menyajikan juga dalam bahasa Inggris.
2. Laporan Tahunan dicetak dengan kualitas yang The Annual Report should be printed in good
baik dan menggunakan jenis dan ukuran huruf quality paper, using the font type and size that
yang mudah dibaca. allow for easy reading.
3. Laporan Tahunan mencantumkan identitas The Annual Report should clearly inform the
perusahaan dengan jelas. identity of the company.
Nama perusahaan dan tahun Laporan Tahunan Name of company and year of the Annual
ditampilkan di: Report are shown on:
1. Sampul muka; 1. The front cover;
2. Samping; 2. The spine;
3. Sampul belakang; dan 3. The back cover; and
4. Setiap halaman. 4. Each page.
4. Laporan Tahunan ditampilkan di website The Annual Report is made available on the
perusahaan. Mencakup Laporan Tahunan company’s website. Including the latest Annual
terkini dan paling kurang 4 (empat) tahun Report and at least the Annual Reports of the
terakhir. last four years.
Catatan: Apabila perusahaan tidak memiliki entitas Note: Profit (loss) and other comprehensive income
anak, perusahaan menyajikan laba (rugi) dan penghasilan disclosed in total if the company doesn’t have
komprehensif lain secara total. subsidiaries.
3. “Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan “Financial Ratio in comparative form over a
selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak period of three financial years or since the
memulai usahanya jika perusahaan tersebut commencement of business if the company has
menjalankan kegiatan usahanya selama kurang been running its business activities for less than
38
dari 3 (tiga) tahun three years
Informasi memuat 5 (lima) rasio keuangan The information contains five financial ratios
yang umum dan relevan dengan industri which are common and relevant to the industry.”
perusahaan. “
4. “Informasi harga saham dalam bentuk tabel “Information regarding share price in the form
dan grafik of tables and graphs
1. Jumlah saham yang beredar; 1. Outstanding shares;
2. Informasi dalam bentuk tabel yang memuat: 2. Information in the form of tables containing:
a. Kapitalisasi pasar berdasarkan harga pada a. Market capitalization based on the price at
Bursa Efek tempat saham dicatatkan; Stock Market where the company is listed;
b. Harga saham tertinggi, terendah, dan b. Highest, lowest and closing share price;
penutupan berdasarkan harga pada Bursa and
Efek tempat saham dicatatkan; dan
c. Volume perdagangan saham pada Bursa c. Trading volume.
Efek tempat saham dicatatkan.
3. Informasi dalam bentuk grafik yang memuat 44 3. Information presented on graphs that include
paling kurang: at least the following:
a. Harga penutupan berdasarkan harga pada a. Closing price; and
Bursa Efek tempat saham dicatatkan; dan
b. Volume perdagangan saham pada Bursa b. Trading volume;
Efek tempat saham dicatatkan.
untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua) for each quarter in the last twofinancial years.
tahun buku terakhir.
Note: If the company doesn’t have market capitalization,
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki the information regarding the share price, and trading
kapitalisasi pasar, Informasi harga saham, dan volume volume is to be disclosed.”
perdagangan saham, agar diungkapkan.“
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki obligasi/ Note : If the Company doesn’t have Bond / Sukuk / Bond
sukuk/obligasi konversi, agar diungkapkan.” converted is to be disclosed “
III. Laporan Dewan Komisaris Halaman III. The Boards of Commissioner and Board
dan Direksi Page of Directors’ Report
Halaman
IV. Profil Perusahaan IV. Company Profile
Page
1. “Nama dan alamat lengkap perusahaan “Name and address of the company
Informasi memuat antara lain: nama dan include information on name and address, zip
71
alamat, kode pos, no. Telp, no. Fax, e-mail, dan code, telephone number, facsimile number,
website.” e-mail address, and website address.”
Catatan: apabila perusahaan tidak pernah melakukan Note: Please disclose if the company has never had name
perubahan nama, agar diungkapkan” change”
5. “Visi, Misi, dan Budaya Perusahaan “Vision, Mission, and Corporate Culture
Mencakup: include:
1. Visi perusahaan; 1. The company’s vision;
2. Misi perusahaan; 2. Missions;
3. Keterangan bahwa visi dan misi tersebut 3. A note informing that the vision and missions
82-83
telah disetujui oleh Direksi/Dewan have been approved by Board of Directors/
Komisaris; dan Board of Commissioners; and
4. Pernyataan mengenai budaya perusahaan 4. Statement concerning the corporate culture.
(corporate culture) yang dimiliki
perusahaan.”
6. “Identitas dan riwayat hidup singkat anggota “Name, title, and brief curriculum vitae of the
Dewan Komisaris members of the Board of Commissioners.
Informasi memuat antara lain: The information should contain:
1. Nama; 1. Name;
2. Jabatan dan periode jabatan (termasuk 2. Title and term of service (including position in
jabatan pada perusahaan atau lembaga lain); other companies or institutions);
3. Umur; 3. Age;
4. Domisili; 84-90 4. Domicile;
5. Pendidikan (Bidang Studi dan Lembaga 5. Education (Field of study and institution);
Pendidikan);
6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi, dan 6. Work experience (Position, institution and
Periode Menjabat); dan period served); and
7. Riwayat penunjukkan (periode dan jabatan) 7. Appointment history (period and title) as the
sebagai anggota Dewan Komisaris di member of the Board of Commissioners and
Perusahaan sejak pertama kali ditunjuk.” since first appointed.”
Halaman
IV. Profil Perusahaan IV. Company Profile
Page
7. “Identitas dan riwayat hidup singkat anggota “Name, title, and brief curriculum vitae of the
Direksi members of the Board of Directors
Informasi memuat antara lain: The information should contain:
1. Nama; 1. Name;
2. Jabatan dan periode jabatan (termasuk 2. Title and term of service (including position in
jabatan pada perusahaan atau lembaga lain); other companies or institutions);
3. Umur; 3. Age;
4. Domisili; 92-101 4. Domicile;
5. Pendidikan (Bidang Studi dan Lembaga 5. Education (Field of study and institution);
Pendidikan);
6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi, dan 6. Work experience (Position, institution and
Periode Menjabat); dan period served); and
7. Riwayat penunjukkan (periode dan jabatan) 7. Appointment history (period and title) as the
sebagai anggota Direksi di Perusahaan sejak member of the Board
pertama kali ditunjuk.”
Catatan: apabila Direktur dan Komisaris tidak Note: Please disclose if directors and commissioners
memiliki saham langsung dan tidak langsung, agar don’t, directly or indirectly, own any shares.”
diungkapkan.”
Halaman
IV. Profil Perusahaan IV. Company Profile
Page
10. “Daftar entitas anak dan/atau entitas asosiasi “List of Subsidiaries and/or Affiliates
Informasi memuat antara lain: The information contains, among others:
1. Nama entitas anak dan/atau asosiasi; 1. Names of subsidiaries/Affiliates;
2. Persentase kepemilikan saham; 2. Percentage of share ownership;
3. Keterangan tentang bidang usaha entitas 102 3. Information regarding the field of business of
anak dan/atau entitas asosiasi; dan the subsidiaries and/or entities; and
4. Keterangan status operasi entitas anak dan/ 4. Explanation regarding the status of the
atau entitas asosiasi (telah beroperasi atau subsidiaries and/or associates (operational
belum beroperasi).” or not yet operational).”
12. “Kronologi penerbitan saham (termasuk “Chronology of share listing (including private
private placement) dan/atau pencatatan saham placement) and/or share listing from the initial
dari awal penerbitan sampai dengan akhir listing until the end of financial year
tahun buku
Mencakup antara lain: Information contained includes:
1. Tahun penerbitan saham, jumlah saham, 1. The year of share listing, the number of
nilai nominal saham, dan harga penawaran shares, share price and offering price for
saham untuk masing-masing tindakan each corporate action;
korporasi (corporate action); 106
2. Jumlah saham tercatat setelah masing- 2. Number of listed shares after each corporate
masing tindakan korporasi (corporate action; and
action); dan
3. Nama bursa di mana saham perusahaan 3. Name of the stock exchange where the
dicatatkan. shares are listed.
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki kronologi Note: Please disclose, if the company doesn’t have
pencatatan saham, agar diungkapkan.” chronology of share listing.”
13. “Kronologi penerbitan dan/atau pencatatan “Chronology of other securities offering and/or
efek lainnya dari awal penerbitan sampai listing from the initial listing to the end of the
dengan akhir tahun buku financial year
Mencakup antara lain: Information contained includes:
1. Nama efek lainnya, tahun penerbitan efek 1. Name of other securities, year of listing,
lainnya, tingkat bunga/imbalan efek lainnya, interest rate, and the maturity date;
dan tanggal jatuh tempo efek lainnya;
2. Nilai penawaran efek lainnya; 106 2. Value;
3. Nama bursa dimana efek lainnya dicatatkan; 3. Name of the stock exchange where the other
dan securities are listed; and
4. Peringkat efek. 4. Rating of the securities.
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki kronologi Note: Please disclose, if the company doesn’t have the
penerbitan dan pencatatan efek lainnya, agar chronology of other securities offering and/or listing.”
diungkapkan.”
14. “Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi “Name and address of capital market
penunjang institutions and or supporting professions
Informasi memuat antara lain: Information contained includes:
1. Nama dan alamat BAE/pihak yang 1. Name and address of Share Registrar/parties
mengadministrasikan saham perusahaan; 107 administering the company’s shares;
2. Nama dan alamat Kantor Akuntan Publik; 2. Name and address of the Public Accountants
dan Firm; and
3. Nama dan alamat perusahaan pemeringkat 3. Name and address of the Securities Rating
efek.” company.”
Halaman
IV. Profil Perusahaan IV. Company Profile
Page
15. “Penghargaan yang diterima dalam tahun “Award and/or certification received by the
buku terakhir dan/atau sertifikasi yang masih company in the last fiscal year, both on a
berlaku dalam tahun buku terakhir baik yang national scale and international scale
berskala nasional maupun internasional
Informasi memuat antara lain: Information contained includes:
108-109
1. Nama penghargaan dan/atau sertifikat; 1. Name of the award and or certification;
2. Tahun perolehan; 2. Year of receiving the award;
3. Badan pemberi penghargaan dan/atau 3. Institution presenting the award and or
sertifikat; dan certification; and
4. Masa berlaku (untuk sertifikasi).” 4. Period of validity (for certificates).”
16. “Nama dan alamat entitas anak dan/atau “Name and address of subsidiary companies
kantor cabang atau kantor perwakilan (jika and or branch office or representative office (if
ada) any)
Memuat informasi antara lain: Information contained includes:
1. Nama dan alamat entitas anak; dan 110 1. Name and address of business entities; and
2. Nama dan alamat kantor cabang/perwakilan. 2. Name and address of branch representative
office
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki entitas anak/ Note: Please disclose if there are no business entities/
cabang/perwakilan, agar diungkapkan.” branches/representatives.”
Halaman
IV. Profil Perusahaan IV. Company Profile
Page
18. “Pendidikan dan/atau pelatihan Dewan “Training programs for the Board of
Komisaris, Direksi, Komite-komite, Sekretaris Commissioners, the Board of Directors,
Perusahaan, dan Unit Audit Internal committees, corporate secretary, and Internal
Audit Unit
Meliputi paling kurang informasi (jenis dan Information includes at least the following
pihak yang relevan dalam mengikuti): items (types of training and parties relevant to
participate):
1. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Dewan 1. Capacity development and/or training for
Komisaris; Board of Commissioners;
2. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Direksi; 2. Capacity development and/or training for
3. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Komite Board of Directors;
Audit; 3. Capacity development and/or training for
4. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Komite 113-114 Audit Committee;
Nominasi dan Remunerasi; 4. Capacity development and/or training for
Nomination and Remuneration Committee;
5. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Komite 5. Capacity development and/or training for
Lainnya; other committees;
6. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk 6. Capacity development and/or training for
Sekretaris Perusahaan; dan Corporate Secretary; and
7. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Unit 7. Capacity development and/or training for
Audit Internal Internal Audit Unit
yang diikuti pada tahun buku. held in the financial year.
Catatan: apabila tidak terdapat pendidikan dan/atau Note: Please disclose if there are no training and/or
pelatihan pada tahun buku, agar diungkapkan” education programs in the financial year.”
3. “Bahasan dan analisis tentang kemampuan “Discussion and analysis on the capacity to pay
membayar utang dan tingkat kolektibilitas debts and the company’s accounts receivable
piutang perusahaan, dengan menyajikan collectability, by presenting the relevant ratios
perhitungan rasio yang relevan sesuai dengan calculated in accordance with the type of
jenis industri perusahaan 177-178 industry of the company
Penjelasan tentang: Information contained include:
1. Kemampuan membayar utang, baik jangka 1. Capacity to pay debts in long term and short
pendek maupun jangka panjang; dan term; and
2. Tingkat kolektibilitas piutang.” 2. Accounts receivable collectability.”
4. “Bahasan tentang struktur modal (capital “Discussion on capital structure and capital
structure) dan kebijakan manajemen atas structure policies
struktur modal (capital structure policy)
Penjelasan atas: Information contained include:
1. Rincian struktur modal (capital structure) 1. Details of capital structure consisting of
yang terdiri dari utang berbasis bunga/sukuk 179 subordinated bonds and equity;
dan ekuitas; dan
2. Kebijakan manajemen atas struktur modal 2. Capital structure policies, and the basis of
(capital structure policies); dan the policies; and
3. Dasar pemilihan kebijakan manajemen atas 3. Basis for the choice of capital structure
struktur modal.” policy.”
5. “Bahasan mengenai ikatan yang material “Discussion on material bond for the investment
untuk investasi barang modal pada tahun buku of capital goods, on the last fiscal year
terakhir
Penjelasan tentang: Information contained include:
1. Nama pihak yang melakukan ikatan; 1. Names of parties involved in the bond;
2. Tujuan dari ikatan tersebut; 2. Purpose of the bond;
3. Sumber dana yang diharapkan untuk 3. Source of funds for bonds;
memenuhi ikatan-ikatan tersebut; 179
4. Mata uang yang menjadi denominasi; dan 4. Currency of denomination; and
5. Langkah-langkah yang direncanakan 5. Steps taken by the company to protect the
perusahaan untuk melindungi risiko dari position of related foreign currency against
posisi mata uang asing yang terkait. risks.
Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai ikatan Note: Please disclose if the company has no bonds for the
terkait investasi barang modal pada tahun buku terakhir investment of capital goods in the last fiscal year.”
agar diungkapkan.”
Catatan: apabila tidak terdapat realisasi investasi barang Note: Please disclose if the company has no investments
modal, agar diungkapkan.” in capital goods realized.”
7. “Informasi perbandingan antara target pada “Information about the comparison between the
awal tahun buku dengan hasil yang dicapai target at the beginning of the fiscal year with
(realisasi), dan target atau proyeksi yang ingin the results achieved (realization), and the target
dicapai untuk satu tahun mendatang mengenai or projection to be achieved for the coming year
pendapatan, laba, dan lainnya yang dianggap regarding revenue, earnings, or others that are
penting bagi perusahaan considered important for the company
182-185
Informasi memuat antara lain: Information should include:
1. Perbandingan antara target pada awal tahun 1. The comparison between the target at the
buku dengan hasil yang dicapai (realisasi); beginning of the fiscal year with the results
dan achieved (realization; and
2. Target atau proyeksi yang ingin dicapai 2. The target or projected to be achieved for the
dalam 1 (satu) tahun mendatang.” coming year (at least one year).”
8. “Informasi dan fakta material yang terjadi “Material Information and facts that occurred
setelah tanggal laporan akuntan after the date of the accountant’s report
(subsequent events)
Uraian kejadian penting setelah tanggal Description of important events after the
laporan akuntan termasuk dampaknya 185 date of the accountant’s report including their
terhadap kinerja dan risiko usaha di masa impact on performance and business risks in
mendatang. the future.
Catatan: apabila tidak ada kejadian penting setelah Note: Please disclose if there are no significant events
tanggal laporan akuntan, agar diungkapkan.” after the date of accountant report.”
11. “Uraian mengenai kebijakan dividen dan jumlah “Description regarding the dividend policy and
dividen kas per saham dan jumlah dividen per the amount of cash dividend per share and the
tahun yang diumumkan atau dibayar selama 2 amount of dividend per year as announced or
(dua) tahun buku terakhir. paid during the past two years.
Memuat uraian mengenai: The description should include:
1. Kebijakan pembagian dividen; 1. Dividend policy;
2. Total dividen yang dibagikan; 2. Amount of dividend;
3. Jumlah dividen kas per saham; 195 3. Cash dividend per share;
4. Payout ratio; dan 4. Pay-out ratio; and
5. Tanggal pengumuman dan pembayaran 5. The announcement date of cash dividend
dividen kas payment
untuk masing-masing tahun. for each year.
Catatan: apabila tidak ada pembagian dividen, agar Note: If there is no dividend payment, disclose the reasons
diungkapkan alasannya.” for not making a dividend payment.”
12. “Program kepemilikan saham oleh karyawan “Management and/or Employee Stock
dan/atau manajemen yang dilaksanakan Ownership Program implemented by the
perusahaan (ESOP/MSOP) company (ESOP/MSOP)
Memuat uraian mengenai: The description should include:
1. Jumlah saham ESOP/MSOP dan realisasinya; 1. Amount of ESOP/MSOP shares and the
realization;
2. Jangka waktu; 196 2. Period;
3. Persyaratan karyawan dan/atau manajemen 3. Requirements of rightful employee and/or
yang berhak; dan management; and
4. Harga exercise. 4. Exercise price
Catatan: apabila tidak memiliki program dimaksud, agar Note: Please disclose if there is no such program.”
diungkapkan.”
13. “Realisasi penggunaan dana hasil penawaran “Use of proceeds from the public offering (in
umum (dalam hal perusahaan masih diwajibkan the event that the company is still obligated to
menyampaikan laporan realisasi penggunaan report such use of proceeds).
dana)
Memuat uraian mengenai: Information contained includes:
1. Total perolehan dana; 1. Total funds obtained;
2. Rencana penggunaan dana; 2. Plan for funds utilization;
3. Rincian penggunaan dana; 197 3. Details of funds utilization;
4. Saldo dana; dan 4. Remaining balance of funds; and
5. Tanggal persetujuan RUPS/RUPO atas 5. Date of General Meeting of Shareholder (or
perubahan penggunaan dana (jika ada). Bondholder) approval on the change in the
funds utilization plan (if any).
Catatan: apabila tidak memiliki informasi realisasi Note: Please disclose if there is no information on the
penggunaan dana hasil penawaran umum, agar realization of the funds utilization from Public Offering.”
diungkapkan.”
Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi Note: Please disclose if there are no such transactions.”
dimaksud, agar diungkapkan.”
Catatan: apabila tidak terdapat perubahan kebijakan Note: Please disclose if there is no change in the
akuntansi pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan.” accounting policy within the last fiscal year.”
Catatan: apabila tidak terdapat hal-hal yang Notes: if there are no issues of significant potential to
berpotensi berpengaruh signifikan terhadap affect the business continuity in the last fiscal year,
kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku please disclose the underlying assumption used by the
terakhir, agar diungkapkan asumsi yang mendasari management to conclude that there are no issues of
manajemen dalam meyakini bahwa tidak terdapat hal- significant potential to affect business continuity in the
hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap last fiscal year.”
kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku.”
4. “Penilaian Penerapan GCG untuk tahun buku “Assessment of the Implementation of GCG
2016 yang meliputi paling kurang aspek Dewan for the 2016 fiscal year comprising at least the
Komisaris dan Direksi. aspects of Board of Commissioners and Board
of Directors.
Memuat uraian mengenai: The description should include:
1. Kriteria yang digunakan dalam penilaian; 1. Criteria used in the assessment;
2. Pihak yang melakukan penilaian; 2. The party/parties tasked with the
222 assessment;
3. Skor penilaian masing-masing kriteria; 3. Score of each criterion;
4. Rekomendasi hasil penilaian; dan 4. Recommendations; and
5. Alasan belum/tidak diterapkannya 5. Reason why the recommendation was not/
rekomendasi. have not been implemented.
Catatan: apabila tidak ada penilaian penerapan GCG Note: Please disclose if there is no assessment of the
untuk tahun buku 2016, agar diungkapkan.” implementation of GCG in the 2016 fiscal year.”
5. “Uraian mengenai kebijakan remunerasi bagi “Description of the remuneration policy for
Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
Mencakup antara lain: The description should include:
1. Pengungkapan prosedur pengusulan sampai 1. Procedures from recommendation until
dengan penetapan remunerasi Dewan determining the types and amount of
Komisaris; remuneration for Board of Commissioners;
2. Pengungkapan prosedur pengusulan sampai 2. Procedures from recommendation until
dengan penetapan remunerasi Direksi; determining the types and amount of
remuneration for Board of Directors;
3. Struktur remunerasi yang menunjukkan 3. Remuneration structure disclosing the
komponen remunerasi dan jumlah nominal component and amount per component for
per komponen untuk setiap anggota Dewan each member of Board of Commissioners;
Komisaris;
4. Struktur remunerasi yang menunjukkan 223-232 4. Remuneration structure disclosing the
komponen remunerasi dan jumlah nominal component and amount per component for
per komponen untuk setiap anggota Direksi; each member of Board of Directors;
5. Pengungkapan indikator untuk penetapan 5. Disclosure of indicators to determining the
remunerasi Direksi; dan remuneration for Board of Directors; and
6. Pengungkapan bonus kinerja, bonus non 6. Disclosure of performance bonus, non-
kinerja, dan/atau opsi saham yang diterima performance bonus, and/or share options
setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi received by each member of Board of
(jika ada). Commissioners and Board of Directors (if
any).
Catatan: apabila tidak terdapat bonus kinerja, bonus non Note: If there are no performance bonus, nonperformance
kinerja, dan opsi saham yang diterima setiap anggota bonus, and share options for the members of Board of
Dewan Komisaris dan Direksi, agar diungkapkan.” Commissioners and Board of Directors, please disclose.”
6. “Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Rapat yang “Frequency and Rate of Attendance of the
dihadiri mayoritas anggota pada rapat Dewan majority attending the Board of Commissioners
Komisaris (minimal 1 kali dalam 2 bulan), Rapat meetings (minimum one time in two months),
Direksi (minimal 1 kali dalam 1 bulan), dan Rapat the Board of Directors meetings (minimum
Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi one time in one month), and joint meetings
(minimal 1 kali dalam 4 bulan) (minimum one time in four months)
233-240
Informasi memuat antara lain: Information should include:
1. Tanggal Rapat; 1. Date of meetings;
2. Peserta Rapat; dan 2. Meeting participants;
3. Agenda Rapat. 3. Meeting Agenda;
untuk masing-masing rapat Dewan Komisaris, for each Board of Commissioners meetings,
Direksi, dan rapat gabungan.” Board of Directors meeting and joint meetings.”
7. “Informasi mengenai pemegang saham utama “Information on the majority and controlling
dan pengendali, baik langsung maupun tidak shareholders, either direct or indirect, up to the
langsung, sampai kepada pemilik individu. individual shareholders In a form of a scheme or
Dalam bentuk skema atau diagram yang diagram which distinguish between the majority
memisahkan pemegang saham utama dengan shareholders and the controlling shareholders.
pemegang saham pengendali.
241
Catatan: yang dimaksud pemegang saham utama Note: Majority shareholders refer to parties who directly
adalah pihak yang, baik secara langsung maupun tidak or indirectly have at least 20% (twenty per cent) of
langsung, memiliki sekurang-kurangnya 20% (dua voting right of all shares with the voting right issued by a
puluh perseratus) hak suara dari seluruh saham yang company, but who are not controlling shareholders.“
mempunyai hak suara yang dikeluarkan oleh suatu
Perseroan, tetapi bukan pemegang saham pengendali.”
Catatan: apabila tidak mempunyai hubungan afiliasi Note: Please disclose, if there are no such affiliations.”
dimaksud, agar diungkapkan.”
11. “Komite-komite lain di bawah Dewan Komisaris Other committees of the company under the
yang dimiliki oleh perusahaan Board of Commissioners
Mencakup antara lain: Information should include:
1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat 1. Name, title, and brief curriculum vitae of the
anggota komite lain; members of the committees;
2. Independensi komite lain; 2. Independence of the members of the
245
committee;
3. Uraian tugas dan tanggung jawab; 3. Description of the tasks and responsibilities;
4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite lain; 4. Activities carried out by the committees; and
dan
5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran 5. Frequency of meetings and the attendance
komite lain.” rate of other com
12. “Uraian tugas dan Fungsi Sekretaris “Description of tasks and functions of
Perusahaan Corporate Secretary
Mencakup antara lain: Information should include:
1. Nama dan riwayat jabatan singkat sekretaris 1. Name and brief curriculum vitae of the
perusahaan; 246-248 corporate secretary;
2. Domisili; 2. Domicile;
3. Uraian tugas dan tanggung jawab; dan 3. Description of tasks and responsibilities; and
4. Uraian pelaksanaan tugas sekretaris 4. Activities carried out by the corporate
perusahaan pada tahun buku.” secretary in the fiscal year.”
Catatan: apabila tidak ada jasa lain dimaksud, agar Note: Please disclose if there are no other services
diungkapkan.” provided.”
15. “Uraian mengenai manajemen risiko “Description of the company’s risk management
perusahaan
Mencakup antara lain: Description should include:
1. Penjelasan mengenai sistem manajemen 1. Description of the risk management system;
risiko yang diterapkan perusahaan; 2. Description of evaluation on the
2. Penjelasan mengenai hasil reviu yang 252-282 effectiveness of risk management systems;
dilakukan atas sistem manajemen risiko
pada tahun buku; 3. Description of risks faced by the company;
3. Penjelasan mengenai risiko-risiko yang and
dihadapi perusahaan; dan 4. Efforts to manage these risks.”
4. Upaya untuk mengelola risiko tersebut.”
16. “Uraian mengenai sistem pengendalian intern “Description of internal control systems
Mencakup antara lain: Description should include:
1. Penjelasan singkat mengenai sistem 1. Short description of the internal control
pengendalian intern, antara lain mencakup system, including financial and operational
pengendalian keuangan dan operasional; control;
2. Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian
284
intern dengan kerangka yang diakui secara 2. Description of compatibility between the
internasional (COSO – internal control internal control system and internationally
framework); dan recognized internal control framework
3. Penjelasan mengenai evaluasi yang (COSO); and
dilakukan atas efektivitas sistem 3. Description of evaluation on the effectiveness
pengendalian intern.” of internal control system.”
21. “Perkara penting yang sedang dihadapi oleh “Important cases faced by the company,
perusahaan, entitas anak, serta anggota subsidiaries, and active members of the Board
Dewan Komisaris dan anggota Direksi yang of Commissioners and the Board of Directors in
menjabat pada periode laporan tahunan the period of the Annual Report
Mencakup antara lain: Information contained includes:
1. Pokok perkara/gugatan; 1. Substance of the case/lawsuit;
2. Status penyelesaian perkara/gugatan; 2. Status of settlement of case/claim;
3. Risiko yang dihadapi perusahaan dan nilai 3. Potential impacts on the financial condition
nominal tuntutan/gugatan; dan of the company; and
4. Sanksi administrasi yang dikenakan kepada 285 4. Administrative sanctions imposed on the
perusahaan, anggota Dewan Komisaris dan Company, the Board of Commissioners and
Direksi, oleh otoritas terkait (pasar modal, Board of Directors, by the related authorities
perbankan dan lainnya) pada tahun buku (capital markets, banking and others) in the
terakhir (atau terdapat pernyataan bahwa last fiscal year (or there is a statement that is
tidak dikenakan sanksi administrasi). not subject to administrative sanctions).
Catatan: dalam hal perusahaan, entitas anak, anggota Note: Please disclose if the company, subsidiary,
Dewan Komisaris, dan anggota Direksi tidak memiliki members of the Board of Commissioners and the Board
perkara penting, agar diungkapkan.” of Directors
are not involved in any important case.”
22. “Akses informasi dan data perusahaan “Access to corporate information and data
Uraian mengenai tersedianya akses informasi Description on the availability of access to
dan data perusahaan kepada publik, misalnya corporate information and data to the public,
melalui website (dalam bahasa Indonesia 286-300 for example through website (in Indonesian and
dan bahasa Inggris), media massa, mailing English languages), mass media, mailing list,
list, buletin, pertemuan dengan analis, dan bulletin, analyst meeting, etc.”
sebagainya.”
Catatan: apabila tidak terdapat pelanggaran kode etik Note: Please disclose if there is no violation of code of
pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan.” conduct within the last fiscal year.”
Catatan: apabila tidak terdapat pengaduan yang masuk Note: Please disclose if there are no complaints received
dan telah selesai diproses pada tahun buku terakhir, agar and finished processing in the last fiscal year.”
diungkapkan.”
25. “Kebijakan mengenai keberagaman komposisi “The diversity of the Board of Commissioners
Dewan Komisaris dan Direksi and Board of Directors composition
Uraian kebijakan Perusahaan mengenai Description of the Company’s policy on diversity
keberagaman komposisi Dewan Komisaris of the Board of Commissioners and Board of
dan Direksi dalam pendidikan (bidang studi), 220-221 Directors composition on Education (field of
pengalaman kerja, usia, dan jenis kelamin. study), work experience, age, and gender.
Catatan: apabila tidak ada kebijakan dimaksud, agar Note: The reasons and consideration should be disclosed,
diungkapkan alasan dan pertimbangannya.” if there is no such policy.“
Halaman
VII. INFORMASI KEUANGAN VII. Financial Information
Page
2. Opini auditor independen atas laporan Independent auditor’s opinion on the financial
349
keuangan statement.
Halaman
VII. INFORMASI KEUANGAN VII. Financial Information
Page
Halaman
VII. INFORMASI KEUANGAN VII. Financial Information
Page
Kinerja Keuangan
Financial Performance
RP
412,48
MILIAR | billion
-4,43%
dari RKAP
from RKAP
RP
286,65
MILIAR | billion
-11,52%
dari RKAP
from RKAP
RP
129,80
MILIAR | billion
+12%
dari RKAP
from RKAP
94,76
RP
MILIAR | billion
+14%
dari RKAP
from RKAP
Perbandingan Year-on-Year
dalam miliar Rupiah | in billion Rupiah
Year-on-Year Comparison
450
412,48
400
350
300
286,65
250 219,97
200 203,56
150 129,80
100 94,76
50 19,24
0 13,29
2016 2017
Pendapatan | Revenue Beban Usaha | Operating Expense EBITDA Laba setelah Pajak | Profit after Tax
Kinerja Operasional
Operational Performance
Kunjungan Kapal
Ship Visit
-5,59%
625
unit | units
unit 900
dari RKAP
units from RKAP 800
700
625
600
500
400
364
300 291
Internasional | International 261
200
-14.41% 100
291
0
unit dari RKAP 2016 2017
units from RKAP
Domestik | Domestic
Internasional | International
-45,36%
1.514.486 GT
GT dari RKAP
from RKAP unit | units
12.000.000
10.000.000 9,840,345
8.000.000
6.000.000
4.000.000 4,738,343
Peti Kemas | Container 2.000.000 1,476,668 1,514,486
0
2016 2017
9.840.345
Curah Kering | Dry Bulk
+53,63%
GT
GT Peti Kemas | Container
dari RKAP
from RKAP
362,11 +81,06%
dari RKAP
13.162,98 +75,51% dari RKAP
Ton/Gross/Hour from RKAP Ton/SHIP/DAY from RKAP
23,71
Box/Crane/Hour
+18,53%
dari RKAP
from RKAP
26,77
Box/Ship/Hour
+57,47%
dari RKAP
from RKAP
24,89
-0,43%
dari RKAP
from RKAP
47,14
Box/Ship/Hour
+34,69%
dari RKAP
from RKAP
Box/Crane/Hour
93,49
Nilai Kesehatan Perusahaan
Corporate Soundness Score
99,00
Tingkat Kesehatan Perusahaan
AAA
Corporate Soundness Level
1.200m’
16Titik
Tambatan Beton
Concrete Bonding
1,00ha
Lahan untuk Power Plant
0,50ha
Container
46.000m Dermaga
2
5,80ha
Transfer Area
7,33ha
Lahan untuk Curah Kering
Area for Dry Bulk
2unit
Mobil Listrik
Electric Cars
2unit
Excavator
2unit 1unit
Conveyor Wheel Loader
20unit 25,20ha
4unit 50unit
Timbangan CTT
Automated Stacking
Crane
Container Yard
Weighing Facility
1unit
Forklift Diesel (5 ton)
10unit
Ship to Shore
Diesel Forklift (5 ton)
5unit
Straddle Carrier
25unit
Head Truck and
2unit
Reach Stacker
Chassis
Profit before
Laba sebelum Bunga, Pajak, Interest, Income Tax,
132.377.542.671 24.507.166.924 -108.299.179.460
Depresiasi, dan Amortisasi Depreciation, and
Amortization
Dividen - - - Dividend
PERTUMBUHAN LABA
Income Growth Chart
500
412
400
300
220
200
127 126
100 95
74
15 19 16
0
-100 -82
-111 -116
-200
Pendapatan
Revenue
ASET ASSETS
LIABILITAS LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Difference in Transaction
Selisih Transaksi dengan
- - - with Non-Controlling
Pihak Non-Pengendali
Parties
350
304
300
250
200
171 165
150 151
114
100 96
90
50
30
14 5
0 2 -4
Modal Kerja Bersih | Net Working Capital Liabilitas Jangka Pendek | Current Liabilities
Rasio Pinjaman terhadap Ekuitas 127% 293% 399% Debt to Equity Ratio
Rasio Pinjaman terhadap Aset 56% 75% 80% Debt to Asset Ratio
Perputaran Total Aset 135,89% 128,41% 138,89% Total Asset Turn Over (TATO)
Corporate Performance
Indikator Kinerja Perusahaan 2017 2016 2015
Indicator
Kriteria Kesehatan
AAA AA A Corporate Soundness Criteria
Perusahaan
Unit 38 37
Kapal Curah Kering
2.
Dry Bulk Ship
GT 1.514.486 1.476.668
Unit 1 2
Lain-Lain
3.
Others
GT 7.600 29.166
Ton 174 11
HUSEIN LATIEF
Komisaris Utama
President Commissioner
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Esteemed Shareholders and Stakeholders,
terhormat,
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, yang We convey the highest gratitude to Allah SWT, who
telah memberikan anugerah kepada kita semua has given grace to us all that Terminal Teluk Lamong
sehingga Terminal Teluk Lamong berhasil mencapai has achieved notable performance throughout 2017.
kinerja-kinerja yang membanggakan selama tahun We also convey our gratitude to all parties who has
2017. Rasa terima kasih juga kami sampaikan kepada given their best contributions. This Annual Report is
semua pihak yang telah memberikan kontribusi prepared for the first time as a form to communicate
terbaiknya. Adapun Laporan Tahunan ini disusun the Company’s performance throughout 2017,
untuk pertama kalinya sebagai bentuk komunikasi as well as an embodiment of our commitment to
kami tentang kinerja Perusahaan selama tahun 2017, continuously grow based upon Good Corporate
sekaligus sebagai bentuk perwujudan komitmen Governance principles.
kami untuk terus berkembang berdasarkan prinsip-
prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
Terminal Teluk Lamong dibangun sebagai Terminal Teluk Lamong was constructed as an
langkah antisipasi untuk memenuhi kebutuhan anticipatory measure to fulfill the ever-increasing
akan pelayanan jasa kepelabuhanan yang necessity of port services, especially in East Java.
terus meningkat, khususnya di Jawa Timur. Surabaya is a strategic city to become the gate or
Surabaya merupakan kota yang sangat strategis port service center to and from central and eastern
untuk menjadi gerbang atau pusat pelayanan Indonesia. Planned since 1972, PT Pelabuhan
kepelabuhan dari dan ke Indonesia bagian tengah Indonesia III (Persero) decided to present a container
dan timur. Direncanakan sejak tahun 1972, PT and dry bulk service with a more modern and
Pelabuhan Indonesia III (Persero) memutuskan effective way to anticipate the high trade activity.
untuk menghadirkan pelayanan peti kemas dan
curah kering dengan cara yang lebih modern dan
efektif untuk mengantisipasi tingginya aktivitas
perdagangan.
Kami menilai bahwa perkembangan positif We considered the positive global economy in
perekonomian global di tahun 2017 telah 2017 to bring an adequate effect to the national
memberikan efek yang cukup baik bagi iklim economy, especially in terms of trade performance.
perekonomian nasional, terutama pada sisi kinerja The development has brought a positive impact in
perdagangannya. Perkembangan ini membawa East Java, thus the Management is optimistic that
dampak positif di Jawa Timur, sehingga Manajemen container loading-unloading as well as dry bulk
optimis bahwa kinerja bongkar muat peti kemas dan unloading performance will continue to escalate.
bongkar curah kering akan terus meningkat. Meski Even though the current Company capacity is not
kapasitas Perusahaan saat ini belum maksimal, maximized, the Management has ensured that the
Manajemen telah memastikan bahwa kapasitas current installed capacity is still above customer
terpasang saat ini masih di atas kebutuhan needs towards port services.
pelanggan akan pelayanan kepelabuhanan.
Penilaian Kinerja Direksi Assessment to Board of Directors’
Performance
Sepanjang tahun 2017, Direksi Terminal Teluk Throughout 2017, the Board of Directors (BOD)
Lamong telah bekerja keras untuk meningkatkan of Terminal Teluk Lamong has been striving to
nilai bagi Pemegang Saham. Kemampuan Direksi increase the value for Shareholders. The BOD’s
dalam memelihara komunikasi perusahaan dan ability to maintain corporate communication as well
membaca arah gerak maupun mencapai cita-cita as perceive the Company’s direction and achieve
perusahaan sangat patut diapresiasi. Cita-cita its goals should be appreciated. The aim of PT
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) selaku induk Pelabuhan Indonesia III (Persero) as the parent
perusahaan telah diterjemahkan dengan baik oleh company has been translated and executed well
Direksi dan sudah terbukti terlaksana di sepanjang throughout the year. Investment realization reached
tahun 2017. Realisasi investasi mencapai Rp13,07 Rp13.07 billion or 90.56% compared to investment
miliar atau 90,56% jika dibandingkan dengan revision in 2017 at Rp14.44 billion. Meanwhile, 14
revisi investasi tahun 2017 sebesar Rp14,44 miliar. investment programs has been realized or reached
Sementara itu, program investasi telah terealisasi 100.00% from 2017 program. Almost all performance
sebanyak 14 program atau tercapai 100,00% dari lines of Terminal Teluk Lamong have reached
program tahun 2017. Hampir di setiap lini kinerja, the targets set by the Shareholders – overall this
Terminal Teluk Lamong berhasil mencapai target performance is excellent compared to the previous
yang telah ditetapkan oleh Pemegang Saham yang year.
mana secara kesuluruhan dapat dikatakan sangat
baik dibanding tahun sebelumnya.
Dalam rangka mencapai hasil kinerja dan target yang In order to achieve maximum performance result and
maksimal, Manajemen telah menetapkan sejumlah target, the Management has set a number of business
strategi bisnis pada Rencana Kerja Manajemen strategies in Management Work Plan for 2017.
Tahun 2017. Strategi-strategi juga dirumuskan untuk Strategies are also formulated to answer technical
menjawab tantangan teknis mulai dari kebutuhan challenges, from the need for additional mooring
tambahan area tambatan kapal peti kemas area for container ships to fulfillment of dry bulk pier
hingga pemenuhan kedalaman kolam dermaga pond depth until -13 LWS. Meanwhile, measures which
curah kering sampai dengan -13 LWS. Sementara have been taken to enhance business performance
itu, dalam rangka meningkatkan kinerja bisnis, are enhancing dry bulk unloading service speed for
upaya yang telah dilakukan antara lain dengan goods owner to receive shorter span of ship charter
meningkatkan kecepatan pelayanan bongkar curah dispatch; central insurance procurement/auction
kering sehingga pemilik barang mendapat dispatch in PT Pelabuhan Indonesia III (Persero); optimizing
dari charter kapal yang lebih singkat; pengadaan/ ASC rail track in phase by conducting maintenance
lelang asuransi dilaksanakan secara terpusat di PT and adjustment to the rail; making adjustments to
Pelabuhan Indonesia III (Persero); mengoptimalkan Terminal Teluk Lamong Work Plan and Budget (RKAP);
jalur rel ASC pada fase 1 dengan melakukan preparing the Company Long-Term Plan (RJPP) for
pemeliharaan dan adjustment terhadap rel tersebut; 2017-2021; as well as conducting coordination with
melakukan penyesuaian terhadap Rencana Kerja NPL regarding bottle-neck solution.
dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Terminal Teluk
Sebagai upaya efektifitas pelayanan, Perusahaan As an effort for service effectiveness, the Company
melakukan penyesuaian pola transaksi dari sistem made adjustments in transaction pattern from
manual menjadi sistem online sejak pertama kali manual into online system since its establishment.
berdiri. Agar sistem online dapat berjalan efektif, For the online system to be effective a number
beberapa langkah ditempuh oleh Perusahaan of measures were taken, such as conducting
seperti melakukan sosialisasi dan pelatihan socialization and training for online system
penggunaan sistem online; menyusun tutorial utilization; composing a tutorial as a guide for service
sebagai panduan pengguna jasa untuk melakukan user in conducting their activities in Terminal Teluk
aktifitasnya di Terminal Teluk Lamong; mendirikan Lamong; setting up customer care counters for
loket customer care bagi pengguna jasa yang service users who are having some difficulties; as
mengalami kesulitan; serta menyiapkan online well as preparing 24/7 online customer care who are
customer care selama 24/7 yang siap membantu ready to solve the problems experienced by service
menyelesaikan kendala yang dialami oleh pengguna users. To support the online system, the Company
jasa. Untuk menunjang sistem online, Perusahaan also prepared system server backup as a preventive
juga telah menyiapkan backup system server sebagai action, as well as periodic system maintenance to
upaya preventif, serta melakukan maintenance facilitate service activities to service users.
system secara rutin guna memperlancar kegiatan
layanan kepada pengguna jasa.
Semakin tingginya aktifitas produksi dan pelayanan The increasing production and container unloading
bongkar muat peti kemas di terminal, berimbas service activity in the terminal has left an impact
pada traffic lalu lintas keluar dan masuk ke area in heavy outgoing and incoming traffic in Terminal
Terminal Teluk Lamong menjadi sangat padat. Teluk Lamong area. The Company responded the
Perusahaan merespon keadaan tersebut dengan circumstance with flyover construction as well as
melakukan pembangunan flyover serta pelebaran widening the road for the service activity to continue
jalan sehingga aktifitas pelayanan tetap berjalan to progress smoothly.
dengan lancar.
Produksi arus peti kemas Terminal Teluk Lamong Production of container flow in Terminal Teluk
sepanjang tahun 2017 sebesar 493.071 TEUs Lamong throughout 2017 was 493,071 TEUs,
berkontribusi 13,92% terhadap total arus peti kemas contributing to 13.92% towards the total container
di Kawasan Surabaya sebesar 3.541.544 TEUs. flow in Surabaya Area which amounted to 3,541,544
Ditinjau dari bidang operasionalnya, kunjungan TEUs. From the operational field, ship visit was
kapal terealisasikan sebesar 916 dalam satuan realized by 916 in units and 11,362,431 in GT or each
unit dan sebesar 11.362.431 dalam satuan GT atau reaching 91.42% and 124.49% from the estimate.
masing-masing mencapai 91,42% dan 124,49% Meanwhile, container flow was realized by 413,638
dari anggaran. Sementara itu, arus peti kemas boxes and by 492,536 TEUs or 106.53% and 110.36%
terealisasikan sebesar 413.638 box dan sebesar from the estimate. The achievement was truly
492.536 TEUs atau 106,53% dan 110,36% dari heartening considering terminal operations has only
anggaran. Pencapaian ini sungguh membanggakan started four years ago, but the Company is already
mengingat pengoperasian terminal baru dilakukan considered as a trusted terminal operator by port
4 (empat) tahun yang lalu, namun Perusahaan dapat service users.
dikatakan telah mendapat tempat sebagai operator
terminal yang dipercaya oleh pengguna jasa
kepelabuhanan.
Di tahun 2017, Perusahaan mencatatkan laba In 2017 the Company recorded a consolidated profit
sebelum pajak konsolidasian sebesar Rp127,46 before tax at Rp127.46 billion or reaching 114.71% from
miliar atau mencapai 114,71% dari anggaran the profit estimate at Rp111.12 billion. Consolidated
laba sebesar Rp111,12 miliar. Laba setelah pajak profit after tax was at Rp94.76 billion or reaching
konsolidasian terealisasikan sebesar Rp94,76 miliar 113.70% from the profit estimate at Rp83.34 billion.
atau mencapai 113,70% dari anggaran laba sebesar Meanwhile, net operating income was realized by
Rp83,34 miliar. Sementara itu, pendapatan usaha Rp412.28 billion or 95.57% billion from the estimate
bersih terealisasi sebesar Rp412,48 miliar atau at Rp431.60 billion. As of 31 December 2017 the
95,57% dari anggaran sebesar Rp431,60 miliar. consolidated asset, liability and equity reached
Per 31 Desember 2017, jumlah aset, liabilitas, dan Rp303.55 billion or increased by 177.20% from that of
ekuitas konsolidasi mencapai Rp303,55 miliar atau the previous year at Rp171.30 billion. The position is
meningkat 177,20% dari tahun 2016 yaitu senilai improving compared to that of 2016.
Rp171,30 miliar. Posisi ini mengalami peningkatan
dibandingkan tahun 2016.
Prinsip Good Corporate Governance (GCG) sangat Good Corporate Governance principles are very
membantu Terminal Teluk Lamong dalam helpful to Terminal Teluk Lamong in performing
melaksanakan tata kelola perusahaan, termasuk corporate governance, including relationship
tata kelola hubungan antara anak perusahaan governance between subsidiary and parent company.
dan induk. Konsep sistem operasi yang berbasis The concept of technology-based operation system
teknologi, membantu Perusahaan dalam melakukan assists the Company in presenting a transparent,
pelayanan yang transparan, akuntabel, independen, accountable, independent, and customer need-based
dan customer need-based. Panduan GCG telah service. GCG guideline has given a clear guide on
memberikan petunjuk yang jelas mengenai pilihan- options of corporate management policies, thus the
pilihan kebijakan manajemen perusahaan, sehingga policies taken do not have the potential to violate the
kebijakan yang diambil tidak berpotensi melanggar law. Therefore, the Company upholds GCG values and
undang-undang. Oleh karena itu, Perusahaan puts transparency forward in providing services to
sangat menjunjung tinggi nilai-nilai GCG dan the communities and service users.
mengedepankan transparansi dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat maupun pengguna
jasa.
Manajemen Terminal Teluk Lamong telah berupaya The Management of Terminal Teluk Lamong has
untuk menginisiasi dasar maupun penerapan GCG made the effort initiate both the foundation and
di tahun 2017. Upaya ini merupakan kelanjutan implementation of GCG in 2017. The effort is a
dari tahun sebelumnya, seperti upaya penilaian continuation from the previous year, such as
terkait dengan penerapan dan pelaksanaan GCG di assessment related to GCG implementation and
tahun 2016 yang bekerja sama dengan Konsultan execution in 2016 in cooperation with Consultant
Lembaga Pengabdian Pendidikan Pelatihan dan from Institute of Education Training and Development
Pengembangan (LP4M) Universitas Airlangga Service of Universitas Airlangga (as the assessor) as
(sebagai assessor) maupun Kode Etik yang sudah well as the Code of Conduct which has been passed
disahkan di tahun 2015. Upaya-upaya akan terus in 2015. The efforts will continue in 2018 and the
berlanjut di 2018 dan seterusnya. following years.
Pada dasarnya, baik secara sistem, operasional, Fundamentally, either in system, operational,
maupun pelayanan, Terminal Teluk Lamong or service, Terminal Teluk Lamong has applied
telah memanfaatkan teknologi informasi untuk information technology to reduce face-to-face
mengurangi transaksi tatap muka. Sebagai transaction. As an embodiment of this commitment,
perwujudan komitmen, Manajemen juga melakukan the Management also conducted socialization on
sosialisasi sistem pengaduan, baik pengaduan grievance system, be it for gratuity and extortion
gratifikasi, pungutan liar, maupun penandatanganan grievance, or integrity pact signing internally and
pakta integritas, baik internal maupun eksternal, externally, for GCG enforcement in Terminal Teluk
untuk penegakan GCG di lingkungan Terminal Teluk Lamong throughout 2017.
Lamong selama tahun 2017.
Terhitung 1 Maret 2017, sesuai dengan Akta As of 1 March 2017, in accordance with Notarial Deed
Notaris Yatiningsih, S.H., M.H., No. 75 tanggal of Yatiningsih, S.H., M.H., No. 75 dated 10 March
10 Maret perihal Pernyataaan Keputusan Rapat regarding Statement of Extraordinary General
Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Meeting of Shareholders (EGMS) Resolution of PT
Terminal Teluk Lamong, telah terjadi perubahan Terminal Teluk Lamong, there was a change in the
susunan Komisaris Terminal Teluk Lamong karena composition of the Board of Commissioners (BOC) of
berakhirnya masa jabatan Komisaris periode Terminal Teluk Lamong due to expiration of term of
sebelumnya. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) office of the previous Commissioner. PT Pelabuhan
selaku pemegang saham Terminal Teluk Lamong Indonesia III (Persero) as the shareholder of Terminal
telah memberhentikan dengan hormat Yon Irawan, Teluk Lamong has respectfully dismissed Yon Irawan,
dan menetapkan Faruq Hidayat sebagai Komisaris. and assigned Faruq Hidayat as a Commissioner.
Terhitung 1 Juni 2017, sesuai dengan Keputusan As of 1 June 2017, in accordance with Circular
Sirkuler Para Pemegang Saham PT Terminal Teluk Decision of Shareholders of PT Terminal Teluk
Lamong tanggal 1 Juni 2017 dan Akta Notaris Lamong dated 1 June and Notaarial Deed of
Yatiningsih, S.H., M.H. No. 73 tanggal 12 Juni 2017 Yatiningsih, S.H., M.H., No. 73 dated 12 June 2017
perihal Pernyataan Keputusan RUPSLB PT Terminal regarding statement of EGMS Resolution of PT
Teluk Lamong, telah terjadi pergantian posisi Terminal Teluk Lamong, there was a change in the
Komisaris Utama Terminal Teluk Lamong karena President Commissioner post of Terminal Teluk
berakhirnya masa jabatan Komisaris Utama periode Lamong due to expiration of term of office of the
sebelumnya. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) previous President Commissioner. PT Pelabuhan
selaku pemegang saham telah memberhentikan Indonesia III (Persero) as the shareholder has
dengan hormat Orias Petrus Moedak dan respectfully dismissed Orias Petrus Moedak
menetapkan Husein Latief sebagai Komisaris and assigned Husein Latief as the President
Utama. Commissioner.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) Corporate Social Responsibility (CSR) is a business
merupakan komitmen bisnis untuk berkontribusi commitment for contribution in sustainable
dalam pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. economic development. CSR is also a basic obligation
CSR juga merupakan kewajiban dasar yang harus which must be fulfilled by the company to maintain
dipenuhi oleh perusahaan dalam rangka menjaga the relation between the Company and Stakeholders,
relasi antara Perusahaan dengan Pemangku especially communities around Terminal Teluk
Kepentingan, terutama masyarakat di sekitar Lamong’s operation area. Since its establishment,
wilayah operasi Terminal Teluk Lamong. Sejak the Company has conducted development activities
pertama kali berdiri, Perusahaan telah melakukan in seven Kelurahan/Desa.
kegiatan pemberdayaan di 7 (tujuh) Kelurahan/Desa.
Sepanjang tahun 2017, setidaknya terdapat 8 Throughout 2017 there were at least eight CSR
(delapan) program CSR yang telah dilakukan oleh programs which were executed by Terminal Teluk
Terminal Teluk Lamong. Beberapa diantaranya Lamong. Some of them are posyandu equipment
adalah program hibah alat posyandu, program grant program, kejar paket C/high school-equivalent
kejar paket C/setara SMA bagi putra-putri program for sons/daughters of fishermen and non-
nelayan maupun non-nelayan, program pelatihan fishermen, driving training program, Lamong Youth
mengemudi, Lamong Youth Eco-Leadership Eco-Leadership Camp, and Barunawati Cerdas
Camp, dan beasiswa bantuan Barunawati Cerdas. scholarship grant. In total, funds which have been
Secara keseluruhan, dana yang telah terealisasi realized for CSR in 2017 amounted to Rp580,750,088.
untuk CSR di tahun 2017 sebanyak Rp580.750.088. The BOC have assessed that CSR performance has
Dewan Komisaris menilai bahwa kinerja CSR been executed well and proportionally according to
sudah dilaksanakan dengan baik dan proporsional the necessity of the pertaining Stakeholders.
sesuai kebutuhan Pemangku Kepentingan yang
bersangkutan.
Dalam menetapkan Rencana Jangka Panjang In establishing the Company Long-Term Plan (RJPP),
Perusahaan (RJPP), Direksi memastikan bahwa the Board of Directors (BOD) ensures that the plan
rencana tersebut sejalan dengan tujuan Terminal is in accordance with the purpose of Terminal
Teluk Lamong didirikan. Dengan kata lain, aspek Teluk Lamong’s establishment. In other words,
pertumbuhan perusahaan dalam hal bisnis, the corporate development aspect in business,
produksi, kinerja, dan capaian pendapatan production, performance, and revenue achievement
perusahaan masih konsisten. Aspek pengembangan is still consistent. The development aspect of
Terminal Teluk Lamong terbagi atas beberapa Terminal Teluk Lamong is divided into several
fase dimana saat ini telah memasuki fase II yang phases, in which it has entered phase II, focusing on
menitikberatkan pada pengembangan Container Container Yard (CY) development, Depot Container
Yard (CY), Distribusi dan Konsolidasi Depo Container, Distribution and Consolidation, Power Plant, to
Power Plant, sampai peningkatan Terminal Operation Terminal Operation System development.
System.
Peningkatan kapasitas dan kapabilitas dilakukan Capacity and capability enhancement is done
dengan menambah area penumpukan (CY) dan by expanding the stacking area (CY) and its
peralatannya, sedangkan aksesibilitas ditingkatkan equipment, while accessibility is enhanced through
dengan fasilitas infrastruktur, baik jalan maupun infrastructures and facilities, both roads and
konektivitas ke kereta api. Tidak kalah pentingnya, connectivity to trains. Furthermore, the Management
Manajemen juga harus meningkatkan kualitas will also enhance service quality to balance the
pelayanan untuk mengimbangi pembangunan fisik Company’s physical development to anticipate the
Perusahaan dan mengantisipasi peningkatan jumlah rise in total customers.
pelanggan.
Penutup Closing
Atas nama Dewan Komisaris, saya mengucapkan On behalf of the BOC, I convey my highest gratitude
terima kasih dan apresiasi tertinggi kepada seluruh and appreciation to all parties who have given their
pihak yang telah memberikan dedikasi terbaiknya, best dedication so that Terminal Teluk Lamong may
sehingga Terminal Teluk Lamong dapat meraih achieve various fulfilling achievements in 2017. The
beragam capaian yang membanggakan di tahun BOC also conveys its appreciation to all Shareholders,
2017. Dewan Komisaris juga turut menyatakan BOD, the Management, and the entire employee
apresiasinya kepada Pemegang Saham, Direksi, of Terminal Teluk Lamong who have given their
Manajemen, dan segenap karyawan Terminal Teluk maximum efforts and results for the Company.
Lamong yang telah memberikan upaya dan hasil
maksimal bagi Perusahaan.
Komitmen Perusahaan dalam mengusung dan The Company’s commitment in upholding and
memperkuat prinsip-prinsip Good Corporate strengthening Good Corporate Governance principles
Governance akan menjadi agenda utama di masa will become the main agenda for the future.
yang akan datang. Proyeksi iklim ekonomi yang The positive economic climate projection is an
positif merupakan peluang bagi Terminal Teluk opportunity for Terminal Teluk Lamong to continue as
Lamong untuk terus menjadi perusahaan penyedia the most forward, professional, and competitive port
jasa kepelabuhanan terdepan, professional, dan service provider company.
berdaya saing tinggi.
HUSEIN LATIEF
Komisaris Utama
President Commissioner
LAPORAN DIREKSI
REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS
DOTHY
Direktur Utama
President Director
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Esteemed Shareholders and Stakeholders,
terhormat,
Sebagai Direktur Utama Terminal Teluk Lamong, As the President Director of Terminal Teluk Lamong,
saya dengan bangga menyampaikan Laporan I am proud to present the Annual Report of Terminal
Tahunan Terminal Teluk Lamong Tahun 2017. Teluk Lamong for 2017. This report is a step reflecting
Laporan ini merupakan sebuah langkah yang the Company’s spirit to continue to advance and
menunjukkan semangat Perusahaan untuk terus develop in various aspects, including in performance
maju dan berkembang dalam berbagai aspek, transparency throughout the reporting period. This is
termasuk dalam aspek transparansi kinerja our first time publishing an Annual Report, containing
sepanjang tahun pelaporan. Ini adalah tahun the essence as well as review from various company
pertama kami untuk menerbitkan Laporan Tahunan, achievement in finance, operations, governance,
yang memuat inti sari sekaligus ulasan dari employment, social, and environment in 2017.
berbagai pencapaian perusahaan di tahun 2017 di
bagian kinerja keuangan, operasional, tata kelola,
ketenagakerjaan, sosial, dan lingkungan.
Kegiatan usaha di Terminal Teluk Lamong pada In principle the business activity in Terminal Teluk
prinsipnya dipengaruhi oleh kondisi atau tren dari Lamong is affected by the condition or trend of
perekonomian global atau aktivitas perdagangan global economy or global trade activities, especially
dunia, apalagi kegiatan usaha bongkar muat international container loading and unloading and
peti kemas internasional maupun bongkar curah dry bulk unloading that are international business
kering yang dilakukan di Terminal Teluk Lamong activity. The majority of shipping lines performing
merupakan aktivitas usaha antarnegara. Mayoritas container loading and unloading in Terminal Teluk
shipping line atau pelayaran yang melakukan Lamong has the cargo destination or origin from East
bongkar muat peti kemas di Terminal Teluk Lamong Asia area, while the destination or origin to and from
mempunyai tujuan atau asal muatan yang berasal America and Eropa are represented by Maersk Line
dari kawasan Asia Timur, sedangkan untuk tujuan shipping line which started operating in December
atau asal muatan dari dan ke kawasan Amerika 2017. For the dry bulk unloading itself, most of them
dan Eropa diwakili oleh pelayaran Maersk Line originated from the Americas and Latin America.
Sepanjang tahun 2017, pertumbuhan ekonomi Throughout 2017 the world economic growth kept
dunia terus membaik dengan beberapa risiko yang improving with a number of risks that are remained to
tetap perlu dicermati. Prospek ekonomi dunia be observed. World economic prospect is sustained
ditopang oleh pertumbuhan ekonomi di Amerika by economic growth in the United States (US), China,
Serikat, Cina, dan Eropa. Perekonomian Amerika and Europe. The US economy continued to grow
Serikat tetap tumbuh meskipun berpotensi lebih although it was potentially lower than the estimate,
rendah dari perkiraan sebelumnya, sementara di while the Chinese economy was expected to grow
Cina perekonomian diperkirakan tumbuh lebih baik better, sustained by the increasing consumption and
karena ditopang oleh konsumsi dan ekspor yang exports. In Europe, economic growth is also expected
meningkat. Di Eropa, pertumbuhan ekonomi juga to be better. The optimism of global economy has a
diperkirakan lebih baik. Optimisme perekonomian positive impact on the economics of Indonesia. In
global berdampak positif pula pada perekonomian 2017 the Indonesian economic growth reached 5.07%,
Indonesia. Di tahun 2017, pertumbuhan ekonomi higher than that of 2016 at 5.03%.
Indonesia mencapai 5,07%, lebih tinggi dari tahun
2016 sebesar 5,03%.
Jawa Timur sebagai pintu gerbang pusat As the gate for eastern Indonesia’ trade center,
perdagangan kawasan timur Indonesia turut East Java also gained the positive effect from
memperoleh efek positif kinerja perdagangan the national trade performance. Therefore, the
nasional. Oleh karena itu, Manajemen turut optimis Management is optimistic that container loading and
bahwa kinerja bongkar muat peti kemas dan unloading as well as dry bulk unloading performance
bongkar curah kering akan melebihi target yang will exceed the set target. They are also supported
ditentukan. Hal tersebut ditunjang dengan efisiensi with operational efficiency which was able to bring
operasional yang mampu membawa Terminal Teluk Terminal Teluk Lamong into its positive performance
Lamong mencapai kinerja positif yang melebihi that exceeds the budget for the first time since its
anggaran pertama kalinya sejak beroperasi di tahun establishment in 2014.
2014.
Di tahun 2017, anak perusahaan Terminal Teluk In 2017 a subsidiary of Terminal Teluk Lamong also
Lamong juga mulai beroperasi. Berdiri pada started its operation. Established in December 2015,
Desember 2015, PT Lamong Energi Indonesia (PT PT Lamong Energi Indonesia (PT LEGI) is engaging
LEGI) bergerak di bidang kelistrikan dan utilitas in electrical and port utilities. PT LEGI performs BOT
pelabuhan. PT LEGI melakukan BOT (Build, Operate, (Build, Operate, Transfer) with PT MPI in provision
Transfer) dengan PT MPI dalam hal penyediaan of gas engine power plant (PLTMG) to meet the
pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) untuk electricity needs in Terminal Teluk Lamong.
memenuhi kebutuhan listrik di Terminal Teluk
Lamong.
Bisnis awal yang dijalankan pada bulan Maret 2017 The initial business run in March 2017 was Electricity
adalah Penyediaan Listrik dan Bandwidth. Bisnis and Bandwidth Provision. Terminal Teluk Lamong’s
jual beli penyediaan listrik Terminal Teluk Lamong electric provision trading business to tenants was
kepada tenant dialihkan ke PT LEGI dengan sumber redirected to PT LEGI with power source from PLN.
listrik yang berasal dari PLN. PT LEGI melakukan PT LEGI cooperates with Telkom for provision of
kerja sama dengan Telkom untuk penyediaan internet network in Company area. In April 2017 PT
jaringan internet di kawasan Perusahaan. Pada LEGI took over CNG trading for PT OTL with Pertagas
bulan April 2017, PT LEGI mengambil alih jual beli Niaga as the vendor.
CNG untuk PT OTL dengan vendor Pertagas Niaga.
PT LEGI mengembangkan usaha ke beberapa PT LEGI develops its business to other fields to
bisnis lain demi menunjang kegiatan di wilayah support the activities in Terminal Teluk Lamong area,
Terminal Teluk Lamong, seperti penyiraman taman, such as watering the garden, clean water provision
penyediaan air bersih kepada tenant, distribusi BBM to tenants, fuel distribution (Dex and HSD), and
(Dex dan HSD), dan kontraktor kelistrikan dalam hal electrical contractor in PJU lamp provision.
penyediaan lampu PJU.
Tantangan yang dihadapi oleh Terminal Teluk Challenges faced by Terminal Teluk Lamong
Lamong sepanjang 2017 tertuang dalam Rencana throughout 2017 were contained in Management
Kerja Manajemen (RKM) Tahun 2017. Beberapa Work Plan (RKM) for 2017. A number of improvement
strategi peningkatan yang dilakukan di tahun 2017 strategies executed in 2017 are development of
adalah peningkatan pangsa pasar, peningkatan market share, service development to customers,
layanan kepada pelanggan, juga peningkatan as well as terminal efficiency and productivity
efisiensi dan produktivitas terminal yang ditunjang development supported by management measures to
dengan langkah-langkah manajemen untuk enhance corporate efficiency.
meningkatkan efisiensi perusahaan.
Untuk meningkatkan pendapatan usaha inti, To increase core business revenue, Terminal Teluk
Terminal Teluk Lamong memastikan penanganan Lamong ensures handling with maximum effort
dengan upaya maksimal melalui pendekatan through approach to international and domestic
kepada pelayaran internasional dan domestik yang shipping lines which are interested to use the service
berminat untuk menggunakan jasa Terminal Teluk from Terminal Teluk Lamong as well as accompany
Lamong sekaligus mendampingi mereka untuk them to approach shippers, open a temporary service
mendekati shipper, membuka loket pelayanan counter in PPSA office of PT Pelabuhan Indonesia III
sementara di gedung PPSA PT Pelabuhan Indonesia (Persero), provide alternative solution for problems
III (Persero), memberikan alternatif solusi terhadap faced by each customer (shipping, forwarding/EMKL/
permasalahan yang dihadapi pelanggan (pelayaran, PPJK, and goods owner), provide service facilities
forwarding/EMKL/PPJK, dan pemilik barang), for export and import needs in terminal, as well as
menyediakan fasilitas pelayanan untuk kebutuhan provide term of payment for shipping lines.
ekspor dan impor di terminal, serta memberikan
term of payment bagi pelayaran.
Di sisi pendapatan usaha non-inti, Perusahaan In terms of non-core business revenue, the Company
melakukan kerja sama penjualan gas CNG ke truk forms cooperation in CNG sales to Organda trucks
Organda Teluk Lamong; menawarkan pelayanan in Teluk Lamong; offers container moving service
pemindahan peti kemas ke pelayaran, depo, EMKL, to shipping lines, depot, EMKL, and goods owner
dan pemilik barang untuk memberikan solusi selisih to provide solution in trucking rate difference in
tarif trucking di terminal; serta melayani permintaan terminal; and serves request for fresh water refill to
pengisian air bersih ke kapal juga permintaan ships and domestic water disposal.
pembuangan sampah domestik.
Di samping usaha meningkatan pendapatan, Aside from the measures to increase revenue,
Terminal Teluk Lamong mengambil langkah- Terminal Teluk Lamong also takes efficiency
langkah efisiensi untuk mengurangi beban usaha measures to reduce operating expense in 2017. Some
di tahun 2017. Upaya yang dilakukan adalah dengan of the measures taken are by adjusting on board
menyesuaikan on board dari pegawai untuk employees with operational needs, adjusting fuel
mengikuti kebutuhan operasional, mengatur usage, carefully selecting employee education and
penggunaan bahan bakar, selektif mengadakan training, as well as carefully selecting consulting
diklat, juga selektif dalam mengadakan jasa services. The efforts have significantly lessened
konsultan. Adapun upaya-upaya tersebut telah operating expense from the amounted budget at
mengurangi beban usaha secara signifikan dari Rp320.34 billion, realized into Rp286.65 billion.
anggaran sebesar Rp320,34 miliar, direalisasikan
menjadi sebesar Rp286,65 miliar.
Di tahun 2017, juga telah dilakukan pengembangan In 2017 there was also a development for stacking
kapasitas lapangan penumpukan dari 16 ha atau 5 area from 16 ha or five blocks in Phase I of Terminal
(lima) blok yang ada di Tahap I Fase Pengembangan Teluk Lamong Development Phase into 25 ha or
Terminal Teluk Lamong menjadi 25 ha atau 10 blok ten blocks of stacking area (Container Yard–CY) in
lapangan penumpukan (Container Yard–CY) sesuai accordance with Phase II Development. Additional CY
Tahap II Pengembangan. Penambahan area CY ini area is also equipped with additional ten new units
juga dilengkapi dengan penambahan 10 (sepuluh) of ASC (Automated Stacking Crane) thus ten blocks
unit ASC (Automated Stacking Crane) sehingga total of stacking area is served by 20 ASCs in Phase II.
10 (sepuluh) blok lapangan penumpukan dilayani Therefore, stacking area capacity of Terminal Teluk
oleh 20 ASC pada Tahap II. Dengan demikian, Lamong in 2017 was 671,304 TEUs or increased by
kapasitas lapangan penumpukan Terminal Teluk 46.79% from 2016 at 457,312 TEUs.
Lamong tahun 2017 menjadi 671.304 TEUs atau naik
46,79% dari tahun 2016 sebesar 457.312 TEUs.
Perubahan signifikan pada tahun 2017 adalah adanya Significant change in 2017 is adjustments for a
perubahan untuk beberapa rute pelayaran seperti number of shipping routes such as Surabaya–
Surabaya–Belawan dan Surabaya–Sampit yang Belawan and Surabaya–Sampit that was previously
semula dilayani oleh beberapa terminal di Pelabuhan served by a number of terminals in Tanjung Perak Port
Tanjung Perak Surabaya, dialihkan untuk dilayani Surabaya, redirected to be served in Terminal Teluk
di Terminal Teluk Lamong. Hal ini berpengaruh Lamong. It brought a positive impact to operational
positif terhadap kinerja operasional, terutama performance, especially ship traffic and container
trafik kapal dan arus peti kemas yang mengalami flow which experienced a significant increase, but on
peningkatan signifikan, tetapi di sisi lain Perusahaan the other hand the Company must be able to provide
harus mampu memberikan pelayanan terbaik untuk the best service for the additional ships.
penambahan kapal-kapal tersebut.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam kegiatan Measures taken in operational activities, among
operasional diantaranya penambahan alokasi others, are additional allocation of stacking area for
lapangan penumpukan untuk peti kemas domestik, domestic containers, additional units of lifting and
penambahan unit alat angkat dan angkut hauling equipment to support loading and unloading
untuk menunjang kegiatan bongkar muat, dan activities, and additional employee/operator for
penambahan pegawai/operator untuk operasi alat di equipment operations in the field and port.
lapangan dan dermaga.
Realisasi kunjungan kapal dalam satuan unit tahun Realization of ship visit in units in 2017 was 916 units
2017 sebesar 916 unit atau 91,42% dari anggaran or 91.42% from the estimate and when compared
dan jika dibandingkan dengan realisasi tahun to the 2016 realization it experienced an increase at
2016 sebesar 146,56%. Realisasi kunjungan kapal 146.56%. Realization of ship visits in GT in 2017 was
dalam satuan GT tahun 2017 sebesar 11.362.431 GT 11,362,431 GT or 124.49% from the estimate and when
atau 124,49% dari anggaran dan jika dibandingkan compared to the 2016 realization it experienced an
dengan realisasi tahun 2016 sebesar 181,97%. increase at 181.97%.
Realisasi arus peti kemas tahun 2017 sebesar Realization of container flow in 2017 was 492,536
492.536 TEUs atau 110,36% dari anggaran dan jika TEUs or 110.36% from the estimate and when
dibandingkan dengan realisasi tahun 2016 sebesar compared to the 2016 realization it experienced an
203,05%. Hal ini merupakan kenaikan yang sangat increase at 203.05%. This is a significant increase
signifikan baik terhadap kinerja operasi maupun both at operational and financial performance.
kinerja keuangan. Sementara itu, realisasi arus Meanwhile, realization of goods flow for dry bulk
barang untuk komoditi curah kering tahun 2017 commodity in 2017 was 1,211,242 tons or 66.03%
sebesar 1.211.242 ton atau 66,03% dari anggaran from the estimate and when compared to the 2016
dan jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2016 realization it experienced an increase at 109.97%.
sebesar 109,97%.
Pada 2017, Terminal Teluk Lamong menjaga kinerja In 2017 Terminal Teluk Lamong maintained a good
keuangan dengan baik. Realisasi laba sebelum pajak financial performance. Realization of consolidated
konsolidasian tahun 2017 terealisasikan sebesar profit before tax in 2016 was Rp127.46 or 114.71% from
Rp127,46 miliar atau 114,71% dari anggaran tahun the estimate for 2017 that was targeted to attain a
2017 yang ditargetkan laba sebesar Rp111,12 miliar. profit of Rp111.12 billion. This is due to realization of
Hal ini karena biaya usaha terealisasi sebesar operating expense at Rp286.65 billion or 89.48% from
Rp286,65 miliar atau 89,48% dari anggaran dan the estimate and realization of revenue at Rp412.48
realisasi pendapatan sebesar Rp412,48 miliar billion or 95.57% from the estimate. Realization of
atau 95,57% dari anggaran. Laba setelah pajak consolidated profit after tax was at Rp94.76 billion
konsolidasian tahun 2017 terealisasikan sebesar or 113.70% from the estimate and when compared
Rp94,76 miliar atau 113,70% dari anggaran dan jika to 2016 realization it experienced an increase at
dibandingkan dengan realisasi tahun 2016 sebesar 712.82%.
712,82%.
Posisi keuangan mengalami peningkatan There was an increase in financial position compared
dibandingan tahun 2016. Jumlah aset, liabilitas, dan to that of 2016. The total consolidated asset, liability,
ekuitas konsolidasi per 31 Desember 2017 mencapai and equity as of 31 December 2017 amounted to
Rp303,55 miliar atau meningkat 177,20% dari tahun Rp303.55 billion or experiencing an increase by
2016 yaitu senilai Rp171,30 miliar. Pada sisi aset, hal 177.20% compared to 2016 at Rp171.30 billion. In terms
ini disebabkan antara lain meningkatnya aset lancar of asset, it is caused by the increase in current asset,
yaitu piutang usaha, pendapatan yang masih akan namely accounts receivable, accrued revenues, and
diterima, dan piutang afiliasi. Pada sisi liabilitas dan affiliated accounts receivable. In terms of liability and
ekuitas, pencapaian terutama disebabkan liabilitas equity, the achievement is due to current liabilities,
jangka pendek yang meliputi utang pekerjaan namely payables from investment works and accrued
investasi dan biaya yang masih harus dibayar. cost.
Saldo kas dan setara kas konsolidasian per 31 Consolidated cash and cash equivalent balance as
Desember 2017 sebesar Rp64,29 miliar atau 84,01% of 31 December 2017 amounted to Rp64.29 billion or
dari anggaran tahun 2017 yang ditetapkan sebesar 84.01% from the estimate in 2017 at Rp76.53 billion.
Rp76,53 miliar. Meski demikian, jika dibandingkan Nevertheless, compared to the 2016 realization there
dengan realisasi tahun 2016 mencapai sebesar was an increase at 164.12%. The consolidated cash
164,12%. Adapun saldo kas dan setara kas tersebut and equivalent balance consists of the Company’s
terdiri dari kas Perusahaan sebesar Rp58,21 miliar cash at Rp58.21 billion and cash of PT LEGI at Rp6.08
dan kas PT LEGI sebesar Rp6,08 miliar. billion.
Tata Kelola Perusahaan dan Manajemen Corporate Governance and Risk Management
Risiko
Direksi sangat menyadari pentingnya penerapan The BOD is aware of the importance of Good
Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG). Corporate Governance (GCG). As a newly established
Sebagai perusahaan yang baru berdiri dan and developing company, in 2017 the BOD has
mulai berkembang, di tahun 2017 Direksi telah initiated a number of efforts to strengthen GCG
menginisiasi sejumlah upaya untuk memperkuat foundation in Terminal Teluk Lamong. In terms of
landasan GCG di Terminal Teluk Lamong. Secara system, the Company has applied an automated
sistem, Perusahaan telah menerapkan sistem system and online service process to minimize
otomasi maupun proses pelayanan secara online irregular transactions or transactions outside
untuk meminimalisasi transaksi-transaksi yang the procedure. Moreover, the BOD also has
tidak semestinya atau di luar prosedur. Selain itu, complemented the necessary instruments in
Direksi juga telah melengkapi instrumen-instrumen GCG measurement. Throughout 2017 there was
yang memang diperlukan dalam pengukuran GCG. socialization of complaint system (through phone
Selama 2017, telah dilakukan sosialisasi sistem number for complaints, Reject Gratification banners)
pengaduan (melalui nomor aduan, banner Tolak for gratification complains, extortion, or signing of
Gratifikasi), baik pengaduan gratifikasi, pungutan integrity pact, both internally and externally, for GCG
liar (pungli), maupun penandatanganan pakta enforcement in Terminal Teluk Lamong environment.
integritas, baik internal maupun eksternal, untuk The measures are planned to continue in 2018 in a
penegakan GCG di lingkungan Terminal Teluk form of Whistle-Blowing System (WBS) initiation,
Lamong. Upaya-upaya tersebut direncanakan Gratification Control Unit (UPG), etc.
Pada 2016, Terminal Teluk Lamong telah melakukan In 2016 Terminal Teluk Lamong has conducted an
assessment terkait dengan penerapan dan assessment related to GCG application and practice.
pelaksanaan GCG. Bekerja sama dengan Konsultan In cooperation with a Consultant from Institute of
Lembaga Pengabdian Pendidikan Pelatihan dan Education Training and Development Service of
Pengembangan (LP4M) Universitas Airlangga Universitas Airlangga (as the assessor), Terminal
(sebagai assessor), Terminal Teluk Lamong Teluk Lamong earned a score of 79.56 for GCG
mendapatkan nilai 79,56 pada penerapan dan application and practice.
pelaksanaan GCG.
Di tahun 2017, Terminal Teluk Lamong telah In 2017 Terminal Teluk Lamong has drawn up a Code
membuat Code of Corporate Governance sebagai of Corporate Governance as a guideline in GCG
panduan dalam pelaksanaan dan penerapan GCG. application and practice. Terminal Teluk Lamong also
Terminal Teluk Lamong juga telah melakukan has conducted an employee recruitment specially
perekrutan tenaga kerja yang diperuntukkan khusus designated in GCG application and practice, namely
dalam pelaksanaan dan penerapan GCG, yaitu GCG Officer position in 2017.
jabatan GCG Officer di tahun 2017.
Di dalam lingkungan Terminal Teluk Lamong, In Terminal Teluk Lamong environments, a possibility
kemungkinan terjadinya suatu kejadian yang of an event which can harm an organization may
dapat merugikan suatu organisasi bisa saja happen, from risks of loading-unloading equipments
terjadi, baik risiko dari alat-alat bongkar muat used, ship accident risks, occupational safety
yang digunakan, risiko kecelakaan kapal, risiko risk, and financial risk. Currently, Terminal Teluk
keselamatan kerja, dan risiko keuangan. Saat ini, Lamong has made a new breakthrough in devising
Terminal Teluk Lamong melakukan terobosan baru an Enterprise Risk Management (ERM) based on
dengan menyusun Enterprise Risk Management ISO 31000. Application of Risk Management may
(ERM) berbasis ISO 31000. Penerapan Manajemen clarify the process flow from implementation of risk
Risiko akan menjelaskan mengenai alur proses dari management accompanied by procedure details
penerapan manajemen risiko yang disertai rincian based on ISO 31000. There are three types of risk
prosedur menurut ISO 31000. Jenis Identifikasi identifications in Terminal Teluk Lamong, namely
risiko di Terminal Teluk Lamong dibagi menjadi 3 risks on equipments in Teluk Lamong, on Teluk
(tiga), yaitu risiko terhadap alat yang ada di Teluk Lamong area, and on PERDIR and SOP.
Lamong, terhadap area di Teluk Lamong, serta
terhadap PERDIR dan SOP.
Proses manajemen risiko ini dilakukan dengan The risk management process is executed by Risk
menggunakan metode Penilaian Sendiri & Control Self-Assessment (RCSA). A form of RCSA
Pengandalian dan Risiko (Risk & Control Self- is seen through an active role from the Risk Owner
Assessment–RCSA). Bentuk RCSA ini terlihat dengan executing the risk management process. The
adanya peran aktif Risk Owner yang menjalankan reference utilized in ISO 31000 implementation is
proses manajemen risiko. Referensi yang digunakan Regulation of the BOD of PT Pelabuhan Indonesia
dalam penerapan ISO 31000 adalah Peraturan III (Persero) on the Policy of Corporate Risk
Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Management No. PER.71/PM.02/P.111-2017. Risk
tentang Kebijakan Manajemen Risiko Perusahaan control based on identification result is done through
No. PER.71/PM.02/P.111-2017. Pengendalian risiko implementation of various national and international
berdasarkan hasil identifikasi tersebut dilakukan standards to ensure its consistency.
dengan implementasi berbagai standar nasional dan
internasional untuk memastikan konsistensinya.
Terhitung 1 Maret 2017, sesuai dengan Akta As of 1 March 2017, in accordance with Notarial Deed
Notaris No. 75 tanggal 10 Maret perihal Pernyataan No. 75 dated 10 March regarding Statement of EGMS
Keputusan RUPSLB, telah terjadi perubahan Resolution, there was a change in the composition of
susunan Direksi Terminal Teluk Lamong karena the BOD of Terminal Teluk Lamong due to expiration
berakhirnya masa jabatan Direksi Terminal Teluk of term of office of the previous BOD. PT Pelabuhan
Lamong periode sebelumnya. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) as the shareholder of Terminal
Indonesia III (Persero) selaku pemegang saham Teluk Lamong has respectfully dismissed Agung
Terminal Teluk Lamong telah memberhentikan Kresno Sarwono and Haryono, and assigned the
dengan hormat Agung Kresno Sarwono dan members of the BOD for the period of 2017, namely
Hariyana, serta menetapkan anggota Direksi Robby Dayoh as the Acting President Director, Eko
periode 2017, yaitu Robby Dayoh sebagai Plt. Hariyadi Budiyanto as the Finance and General Affairs
Direktur Utama, Eko Hariyadi Budiyanto sebagai Director, and Rumaji as the Operation Director.
Direktur Keuangan dan Umum, dan Rumaji sebagai
Direktur Operasi.
Terhitung 10 Juli 2017, sesuai dengan Akta Notaris As of 10 July 2017, in accordance with Notarial Deed
Yatiningsih, S.H., M.H. No. 44 tahun 2017 tanggal 11 of Yatiningsih, S.H., M.H. No. 44 year 2017 dated 11
Juli 2017, telah terjadi perubahan susunan Direksi July 2017, there was a change in the composition of
Terminal Teluk Lamong, karena berakhirnya masa the BOD of Terminal Teluk Lamong due to expiration
jabatan Direksi Terminal Teluk Lamong periode of term of office of the previous BOD. PT Pelabuhan
sebelumnya. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Indonesia III (Persero) as the shareholder of Terminal
selaku pemegang saham PT Terminal Teluk Lamong Teluk Lamong has appointed Dothy as the President
telah menunjuk Dothy sebagai Direktur Utama. Director.
Dalam menjaga dan meningkatkan kinerjanya, In maintaining and enhancing its performance,
Terminal Teluk Lamong harus didukung oleh SDM Terminal Teluk Lamong must be supported by reliable
yang andal. Untuk itu, peningkatan kompetensi human resources. Therefore, human resources
SDM mutlak dilakukan. Beberapa bentuk program competency enhancement is absolutely necessary.
pelatihan SDM diantaranya adalah training, baik A number of human resources training programs
in house maupun ex house; job assignment; serta are inhouse and exhouse training; job assignment;
program coaching, mentoring, and counselling (CMC). and coaching, mentoring, and counselling (CMC)
Adapun area pengembangan kompetensi SDM program. Human resources development area
meliputi soft competency dan hard competency. involves soft and hard competency. One of the hard
Salah satu pengembangan hard competency yang competencies which earned a special attention
mendapat perhatian khusus dari pemerintah, from the government – in this case through the
dalam hal ini melalui Dinas Tenaga Kerja, adalah Department of Labor – is competency development
pengembangan kompetensi Operator ASC dimana for ASC Operator, which didn’t exist before because
kompetensi operator ASC sendiri belum pernah ASC equipment in Indonesia are first used in Terminal
ada sebelumnya, karena peralatan ASC di Indonesia Teluk Lamong. Soft competency development
pertama kali digunakan di Terminal Teluk Lamong. is conducted through trainings in 2017, namely
Adapun pengembangan soft competency dilakukan leadership training, corporate culture reinforcement,
melalui pelatihan yang telah dilakukan di tahun 2017, and innovation competition in Pelindo III Group which
diantaranya pelatihan kepemimpinan, reinforcement encouraged employees’ creativity in developing new
culture perusahaan, maupun lomba inovasi Pelindo innovations in the company.
III Group yang memacu kreativitas pegawai untuk
mengembangkan terobosan-terobosan baru di
perusahaan.
Penilaian kinerja pegawai dilakukan penilaian tiap Employee performance assessment is conducted
tahun. Penilaian kinerja individu berasal dari turunan annually. Individual performance assessment is a
kinerja korporat dan/atau berdasarkan tugas dan derivative of corporate performance and/or based
tanggung jawab jabatan. Penilaian kinerja pegawai on the duties and responsibilities of a position. The
dilakukan melalui aplikasi SAP Success Factor yang assessment was conducted through SAP Success
meliputi penilaian kinerja (realisasi target kerja/KPI/ Factor which covers performance assessment
goals) dan penilaian kompetensi. Sebagian besar (work target realization/KPI/goals) and competency
pegawai Terminal Teluk Lamong merupakan Gen assessment. The majority of Terminal Teluk Lamong
Y atau Generasi Milenial yang akrab dengan dunia employees are part of Generation Y or Millenials
digital maupun media sosial. Diharapkan dengan who are familiar with digital world and social media.
adanya aplikasi penilaian kinerja pegawai yang With an online employee performance assessment
sudah online dan bisa diakses setiap waktu, pegawai application which can be accessed anytime, it
dapat terpacu dan termotivasi untuk meningkatkan is expected that employees are encouraged and
kinerja dan kontribusinya kepada perusahaan. motivated to improve their performance and
contribution.
Selain memberikan pelatihan untuk meningkatkan Aside from providing trainings to enhance
kompetensi serta melakukan penilaian kinerja competency as well as conducting periodic
secara rutin, Terminal Teluk Lamong juga performance assessment, Terminal Teluk Lamong
memastikan adanya kesempatan berkarya bagi also ensures work opportunity for all. It is embodied
siapa saja. Hal ini diwujudkan dalam bentuk in a form of diversity in male and female employee
keberagaman komposisi pegawai laki-laki dan composition, both in management and operational
perempuan, baik di tingkat manajemen maupun level. In managerial level, there are units led by
operasional. Di lingkup manajerial, terdapat unit- females in structural level position. Another form of
unit yang dipimpin oleh perempuan-perempuan di equal treatment embodiment is composition of male
level posisi struktural. Bentuk lain dari perwujudan and female employees in functional and executor
equal treatment adalah komposisi karyawan laki-laki level, both in supporting and operational. For
dan perempuan di level fungsional dan pelaksana, example, there are female employees in ASC Operator
baik di bidang supporting maupun operasional. position who handle up to five container loading-
Sebagai contoh, terdapat pegawai perempuan di unloading equipment in CY area. The conditions have
posisi Operator ASC yang menangani hingga 5 (lima) shown an embodiment of gender equality and equal
alat bongkar muat peti kemas di area CY. Kondisi- treatment at work.
kondisi tersebut telah menunjukkan perwujudan
kesetaraan gender sekaligus equal treatment dalam
bekerja.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) is a basic
Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan obligation that must be fulfilled by the Company
sebuah kewajiban dasar yang harus dipenuhi oleh in the effort to maintain the relation between
Perusahaan dalam rangka menjaga relasi antara the Company and stakeholders (stakeholder
Perusahaan dengan pemangku kepentingan engagement), especially communities around the
(stakeholder engagement), terutama masyarakat di operation area of Terminal Teluk Lamong. Aside
sekitar operasi Terminal Teluk Lamong. Disamping from maintaining the relation, CSR also plays a role
menjaga relasi, CSR juga berperan dalam menjaga in maintaining the sustainability and continuity of
keberlanjutan dan keberlangsungan bisnis corporate business.
perusahaan.
Salah satu aspek tanggung jawab sosial One of the aspects of corporate social responsibility
perusahaan adalah kontribusi perusahaan baik is corporate contribution, both directly and
secara langsung maupun tidak langsung dalam indirectly, in community development activities.
kegiatan pemberdayaan masyarakat (Community Correspondingly, the effort for community
Development). Sejalan dengan itu, upaya kegiatan empowerment has been done in seven Kelurahan/
pemberdayaan masyarakat sudah dilakukan di Desa since the establishment of Terminal Teluk
7 (tujuh) Kelurahan/Desa sejak beroperasinya Lamong, especially in the last three years along with
Terminal Teluk Lamong, khususnya dalam kurun the increase in terminal service volume produced
3 (tiga) tahun terakhir seiring dengan volume since its operations in 2014. CSR funding distribution
jasa layanan terminal yang dihasilkan sejak increased from Rp206 million in 2016 to Rp580 million
beroperasinya tahun 2014. Adapun penyaluran in 2017.
dana CSR meningkat dari Rp206 juta di tahun 2016
menjadi Rp580 juta di tahun 2017.
Selain kegiatan pemberdayaan masyarakat Aside from community empowerment since 2014,
sejak tahun 2014, yang juga layak dan patut another one which deserves to be appreciated
diapresiasi adalah prinsip-prinsip pelaksanaan is ISO 26000 application principles, especially
ISO 26000 khususnya core objective Pelibatan dan core objective in Community Involvement and
Pengembangan Masyarakat (Community Involvement Development (CID) in programs, as well as integrating
and Development–CID) dalam program, serta sustainable development principles into development
mengintegrasikan prinsip-prinsip pembangunan policy and programs while reducing damage to
berkelanjutan ke dalam kebijakan dan program environmental resources. The implementation is
pembangunan serta mengurangi kerusakan an embodiment to one of the MDGs which ensures
sumber daya lingkungan. Implementasi tersebut environmental sustainability, in which the Company
adalah perwujudan terhadap salah satu tujuan has conducted a planting of 11,000 mangrove
MDG yang menjamin keberlanjutan lingkungan seedlings in Teluk Lamong coastal areas, cleaning
hidup, dimana Perusahaan pada realisasinya the sea around estuaries in Teluk Lamong area, and
melakukan penanaman 11.000 bibit bakau di pesisir eco-leadership training for Karang Taruna in seven
Teluk Lamong, bersih laut di sekitar muara sungai Kelurahan/Desa in ring 1.
di wilayah Teluk Lamong, serta pelatihan eco-
leadership bagi Karang Taruna 7 (tujuh) Kelurahan/
Desa di ring 1.
Pada tahun 2017, strategi CSR Terminal Teluk In 2017 Terminal Teluk Lamong CSR strategy related
Lamong terkait dengan kelestarian lingkungan to environmental sustainability is implementation of
adalah implementasi Sistem Manajemen Environmental Management System in accordance
Lingkungan sesuai standar ISO 14001:2015 yaitu with ISO 14001:2015 standards through Reuse,
dengan melakukan Reuse, Reduce, Recycling Reduce, Recycling with the surrounding communities
bersama masyarakat sekitar melalui kegiatan through waste tire management activities.
pengelolaan limbah ban bekas. Perusahaan juga The Company also formed a partnership with
menjalin kemitraan dengan masyarakat untuk communities to manage environmental cleanliness in
pengelolaan kebersihan lingkungan di area Company area. Meanwhile, a program with an impact
Perusahaan. Sementara itu, program yang memiliki for environmental improvement on an ongoing and
dampak terhadap perbaikan lingkungan secara long term basis is low-emission truck registration
berkelanjutan dan jangka panjang adalah program program in Terminal Teluk Lamong area.
pendaftaran truk rendah emisi yang beroperasi di
area Terminal Teluk Lamong.
Prospek Bisnis, Rencana, dan Target 2018 Business Prospect, Plan, and Target for 2018
Mengiringi kinerja di tahun 2017, beberapa Accompanying the performance in 2017, a number
penghargaan telah diraih Terminal Teluk Lamong. of awards were achieved by Terminal Teluk
Di ajang BUMN Award Marketeers, Perusahan Lamong. In BUMN Award Marketeers, the Company
meraih penghargaan “The Most Promising Company received “The Most Promising Company in Tactical
in Tactical Marketing” dan “The Most Promising Marketing” and “The Most Promising Company in
Company in Marketing 3.0”. Dua penghargaan Marketing 3.0” awards. The two awards were given
tersebut diberikan atas inovasi strategi pemasaran, for innovation in marketing strategy, as well as
juga apresiasi terhadap kesadaran akan pentingnya appreciation for marketing, branding, and customer
marketing, branding, dan pelayanan konsumen yang service importance awareness that contributes
berkontribusi terhadap kesejahteraan bangsa. towards national welfare. The award “Best
Penghargaan “Mitra Informasi Terbaik 2017” juga Information Partner in 2017” was also presented by
diberikan oleh Bank Indonesia karena pemberian Bank Indonesia for a swift and accurate financial
informasi keuangan yang cepat dan akurat selama information throughout 2017.
tahun 2017.
Di samping penghargaan, Terminal Teluk Lamong Aside from awards, Terminal Teluk Lamong also
juga berhasil memperbarui sertifikasi-sertifikasi succeeded in renewing the certificates to support
untuk menunjang kinerja perusahaan, seperti ISO company performance, such as ISO 9001:2015
9001:2015 (Sistem Manajemen Mutu) dan OHSAS (Quality Management System) and OHSAS 18001:2007
18001:2007 (Sistem Manajemen Keselamatan dan (Occupational Health and Safety Management
Kesehatan Kerja). ISO 14001:2015 tentang Sistem System). ISO 14001:2015 on Environmental
Manajemen Lingkungan dan ISO 50001:2011 tentang Management System and ISO 5001:2011 on Energy
Sistem Manajemen Energi juga telah didapatkan Management System are also earned in 2017 as
di tahun 2017 sebagai bentuk perwujudan an embodiment of green port concept and energy
implementasi konsep green port juga pengelolaan management implementation in the Company. In
energi Perusahaan. Di tahun 2017, telah dilakukan 2017 an integration of the four management systems
integrasi dari keempat sistem manajemen tersebut have been done for an easier and more consistent
agar implementasinya lebih mudah dan konsisten. implementation.
Direksi menetapkan Rencana Jangka Panjang The BOD set a Long Term Company Plan (RJPP)
Perusahaan (RJPP) yang sejalan dengan tujuan in accordance with the purpose of Terminal Teluk
Terminal Teluk Lamong didirikan/dibangun. Turunan Lamong’s establishment. A derivative of RJPP
atas pelaksanaan RJPP adalah Rencana Kerja implementation is Company Budget Work Plan (RKAP)
Anggaran Perusahaan (RKAP) yang setiap tahunnya which in its planning to implementation every year
dalam perencanaan sampai dengan implementasi is based on programs contained in RJPP. Therefore,
berdasar pada program-program yang tertuang corporate development aspects in business,
dalam RJPP. Sehingga, aspek pertumbuhan production, performance, and revenue achievement
perusahaan dalam hal bisnis, produksi, kinerja, are still as planned. RJPP was drawn up while lining
dan capaian pendapatan perusahaan masih up the conditions with Government programs,
konsisten seperti yang direncanakan. Adapun RJPP especially in port sector, making Terminal Teluk
dibuat dengan kondisi in line terhadap program Lamong as a modern terminal which can become
Pemerintah, khususnya di sektor kepelabuhanan, a pioneer in port service industry development in
menjadikan Terminal Teluk Lamong terminal modern Indonesia.
yang bisa menjadi pionir atas pengembangan
industri kepelabuhanan di Indonesia.
Aspek pengembangan Terminal Teluk Lamong Development aspects in Terminal Teluk Lamong are
terbagi atas beberapa fase, dimana posisi saat ini divided into several phases, in which it currently
sudah memasuki fase kedua yang menitikberatkan has entered the second phase emphasizing in
pada aspek pengembangan CY, Distribusi dan CY development, Depot Container Distribution
Konsolidasi Depo Container, Power Plant, sampai and Consolidation, Power Plant, to improvement
dengan peningkatan Terminal Operation System. of Terminal Operation System. Subsequently,
Selanjutnya, aspek pengembangan akan memasuki development aspect will enter the third phase which
fase ketiga yang direncanakan akan dioperasikan was scheduled to be operated in 2023, in which the
mulai tahun 2023, dimana pengembangan development is emphasizing container and dry bulk
dititikberatkan pada perpanjangan dermaga peti dock extension, Ship To Shore (STS) facilities, CY
kemas dan curah kering, fasilitas Ship To Shore extension, and Dry Bulk Area extension.
(STS), perluasan CY, dan perluasan Dry Bulk Area.
Di samping rencana pengembangan terminal hingga Aside from terminal development phase to ultimate
fase ultimate (final), Terminal Teluk Lamong yang (final) phase, Terminal Teluk Lamong which puts
mengedepankan konsep green port selalu berupaya green concept forward is striving to improve
untuk memperbaiki lingkungan dengan melakukan the environment through energy management
manajemen energi dengan program-program with energy-saving programs as well as energy
penghematan energi serta penetapan kinerja performance determination at 0.2 GJ/TEUs, efforts
energi pada 0,2 GJ/TEUs; upaya penambahan to increase green open space in Terminal Teluk
lahan terbuka hijau dengan program penanaman Lamong area, and fulfillment of AMDAL requirement,
pohon di area Terminal Teluk Lamong; serta such as quality management and monitoring on sea
pemenuhan terhadap persyaratan-persyaratan water, air, abundance of marine biota, hazardous
dalam AMDAL, seperti pengelolaan dan pemantauan and non-hazardous waste management, and
kualitas air laut, kualitas udara, kelimpahan biota sedimentation monitoring on estuaries around
laut, pengelolaan limbah B3 dan non-B3, serta Terminal Teluk Lamong.
pemantauan sedimentasi di muara sungai sekitar
Terminal Teluk Lamong.
Penutup Closing
Sebagai penutup, segenap jajaran Direksi Terminal As a conclusion, the BOD of Terminal Teluk Lamong
Teluk Lamong mengucapkan terima kasih kepada would like to convey our gratitude to all Shareholders,
seluruh Pemegang Saham, Dewan Komisaris, BOC, as well as Stakeholders for the trust and support
serta Pemangku Kepentingan atas kepercayaan given throughout 2017 that the Company achieved a
dan dukungan yang diberikan sepanjang tahun proud performance. Another appreciation is for all
2017 hingga Perusahaan mencapai kinerja yang Terminal Teluk Lamong employees for their hard work
membanggakan. Penghargaan juga patut kami and dedication throughout the year.
sampaikan kepada segenap pegawai Terminal Teluk
Lamong atas kerja keras dan dedikasinya.
Ke depannya, Terminal Teluk Lamong akan terus Looking ahead, Terminal Teluk Lamong will strive
berupaya menerapkan prinsip-prinsip Good to apply Good Corporate Governance principles and
Corporate Governance maupun aplikasi konsep application of environmentally-friendly terminal
terminal ramah lingkungan (green port) sebagai (green port) concept as an identity of company
jati diri pendirian perusahaan untuk diterapkan establishment to be applied in all its business
dalam semua kegiatan usahanya. Dengan demikian, activities. Therefore, it is expected that Terminal
diharapkan bahwa Terminal Teluk Lamong akan Teluk Lamong will continue to sustain, compete, and
terus sustain, bersaing, dan berkembang di tahun- develop in the coming years to become a green port
tahun mendatang untuk menjadi pelopor green port pioneer in port industry.
dalam industri kepelabuhanan.
DOTHY
Direktur Utama
President Director
02
PROFIL
PERUSAHAAN
COMPANY PROFILE
INFORMASI PERUSAHAAN
CORPORATE INFORMATION
99,5%
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
0,5%
Koperasi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
E-mail | E-mail
terminal@teluklamong.co.id
PT Terminal Teluk Lamong (selanjutnya disebut PT Terminal Teluk Lamong (hereinafter referred
dengan “Terminal Teluk Lamong” atau “Perusahaan”) to as “Terminal Teluk Lamong” or “The Company”)
berdiri berdasarkan Akta Notaris Yatiningsih, was established based on a Notarial Deed of
S.H., M.H. No. 309 tanggal 30 Desember 2013 Yatiningsih, S.H., M.H. No. 309 dated 30 December
dan disahkan dengan Surat Keputusan Menteri 2013 and was validated with a Decree from the Law
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia and Human Rights Minister of Indonesia No. AHU-
No. AHU-10997.AH.01.01 tahun 2014 tanggal 13 10997.AH.01.01 year 2014 dated 13 March 2014 on
Maret 2014 tentang Pengesahan Badan Hukum Validation of the Company’s Legal Entity. The deed of
Perseroan. Akte pendirian tersebut mengalami establishment was amended based on the Notarial
perubahan atas Akta Notaris Yatiningsih, S.H., Deed of Yatiningsih, S.H., M.H. dated 8 May 2014
M.H. tanggal 8 Mei 2014 No. 71 yang telah mendapat No. 71 which received a validation of amendment
persetujuan atas perubahan dengan Keputusan through a Decision from the Law and Human Rights
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI tanggal Minister of Indonesia dated 19 May 2014 No. AHU-
19 Mei 2014 No. AHU-02752.40.20.2014. Perubahan 02752.40.20.2014. The amendment was done to
dilakukan guna mengantisipasi perkembangan anticipate the vast development of port business.
bisnis kepelabuhanan yang bergerak cepat. Sejak Since its establishment, the Company has never
pendiriannya, Perusahaan tidak pernah melakukan undergone a name change.
perubahan nama.
Terminal Teluk Lamong yang berlokasi di wilayah Terminal Teluk Lamong, which was located in the
perbatasan antara kota Surabaya dan Kabupaten border areas of Surabaya and Gresik Regency, is a
Gresik (kota Gresik), merupakan terminal multipurpose terminal in between two ports from PT
multipurpose yang diapit oleh 2 (dua) pelabuhan Pelabuhan Indonesia III (Persero), which was Gresik
milik PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), yaitu Port in the west and Main Port Tanjung Perak in the
Pelabuhan Gresik di sebelah barat, dan Pelabuhan east. Broadly speaking, the company development
Utama Tanjung Perak di sebelah timur. Secara garis phase was divided into five phases, namely:
besar, tahap pengembangan perusahaan terbagi
menjadi 5 (lima), yaitu:
a. Tahap awal dalam pengembangan jangka a. Early development phase in 2013 to 2014, which
panjang atau tahap early development di tahun was the initial stage of company establishment.
2013 sampai dengan 2014 yang merupakan tahap
awal pendirian perusahaan.
b. Tahap developing industry leader di tahun 2015 b. Developing industry leader phase in 2015 to 2016,
sampai dengan tahun 2016 yang merupakan which was a development phase to become an
tahap pengembangan untuk menjadi perusahaan efficient and environmentally-friendly company.
yang efisien dan ramah lingkungan.
c. Tahap emerging industry leader di tahun c. Emerging industry leader phase in 2017 to 2021,
2017 sampai dengan 2021, yakni tahap which was a phase in which Terminal Teluk
dimana Terminal Teluk Lamong senantiasa Lamong continues to develop its business.
mengembangkan usahanya.
d. Tahap industry leader di tahun 2022 hingga 2026, d. Industry leader phase in 2022 to 2026, in which
dimana Perusahaan terus mengembangkan the Company continues to develop the third phase
tahap ketiga hingga mencapai target menjadi to achieve the target to become the leading
terminal terdepan di industri kepelabuhan. terminal in port industry.
e. Tahap akhir dari proses pengembangan e. The last phase of the Company’s development
perusahaan adalah di tahun 2027 sampai phase is form 2027 to 2030, in which Terminal
dengan 2030, yakni Terminal Teluk Lamong Teluk Lamong becomes a world-class terminal
menjadi terminal berkelas dunia yang dijadikan which becomes a benchmark for other terminals
benchmark atas terminal lain di dunia. in the world.
Tidak bisa dipungkiri bahwa beroperasinya Terminal It is inevitable to say that the operation of Terminal
Teluk Lamong sudah memberikan banyak kemajuan Teluk Lamong has brought a lot of progress for both
di Jawa Timur maupun nasional. Pencapaian East Java and the nation. Company achievements
Perusahaan cenderung positif setelah upaya tend to be positive after the effort to prioritize
mengedepankan pelayanan yang sesuai dengan services that suit the needs of consumers was
kebutuhan konsumen konsisten dilaksanakan untuk consistently done to compete in the global market.
bersaing di pasar global. Sekarang, Terminal Teluk Currently, Terminal Teluk Lamong becomes the
Lamong menjadi penggerak utama perekonomian prime mover for the regional and national economy
regional dan nasional yang menyediakan jasa which provides an integrated services for faster and
pelayanan terpadu sehingga distribusi barang dari safer distribution of goods to and from eastern parts
dan ke timur Indonesia menjadi lebih cepat dan of Indonesia. This will also strengthen Indonesia’s
aman. Hal ini sekaligus akan menguatkan posisi position as the world’s maritime axis.
Indonesia sebagai poros maritim dunia.
1994 1997
Perencanaan proyek Terminal Teluk Lamong a. Keluarnya Keputusan Menteri Perhubungan No. 4 tahun 1997
berdasarkan kajian hingga 2010 bahwa arus tentang Pemberian Izin kepada PT Pelabuhan Indonesia III
peti kemas, curah cair, curah kering, dan untuk melakukan pengerukan (reklamasi) Perairan Pantai di
general cargo akan kelebihan kapasitas. Dari Daerah Lingkungan Kerja Perairan Pelabuhan Tanjung Perak dan
hasil pre-feasibility study Lembaga Pengabdian Pelabuhan Gresik Seluas 350 hektare.
Masyarakat (LPM) Institut Teknologi Sepuluh b. Feasibility study on development of Lamong Port East Java
Nopember Surabaya, direkomendasikan bahwa pada 1997 yang dikerjakan konsultan Dwipantara Transconsult
kawasan Tambak Osowilangun, Kecamatan bersama dengan MAP Services Pte. Ltd. dan SPECS Consultants
Benowo adalah lokasi paling layak. Pte. Ltd. dari Singapura merekomendasikan pengembangan
Tanjung Perak ke arah muara Kali Lamong dan Teluk Lamong
Project planning of Terminal Teluk Lamong dengan reklamasi sekitar 350 hektare layak dilaksanakan.
based on the study until 2010 that the container,
liquid bulk, dry bulk, and general cargo flow a. Issuance of Decision of Transportation Minister No. 4 year 1997 on
will be in overcapacity. From the result of Granting the Permission for PT Pelabuhan Indonesia III to dredge
pre-feasibility study from Community Service (reclamation) the 350 hectares of Coastal Waters in Regional
Institution (LPM) of Institut Teknologi Sepuluh Work Environment of Tanjung Perak Port and Gresik Port.
Nopember Surabaya, it is recommended that b. Feasibility study on development of Lamong Port East Java in
Tambak Osowilangun, Kecamatan Benowo area 1997 done by Dwipantara Transconsult with MAP Services Pte. Ltd.
is the most decent location. and SPECS Consultants Pte. Ltd. from Singapore recommended
development of Tanjung Perak towards the estuary of Lamong
River and Lamong Bay with a reclamation of 350 hectares is
feasible.
2002
a. Pemerintah Kota Surabaya mengeluarkan Surat a. Surabaya City Government issued a Decree No.
Keputusan (SK) No. 188.45/164/402.1.2/2002 188.45/164/402.1.2/2002 dated 15 April 2002 on
tertanggal 15 April 2002 tentang Pembentukan The Establishment of Development Assistance
Tim Asistensi Pengembangan Pelabuhan Tanjung Team for Port Tanjung Perak towards Lamong
Perak Surabaya ke Arah Muara Kali Lamong dan River Estuary and Lamong Bay. The team
Teluk Lamong. Tim terdiri atas unsur Pemerintah consisted of Surabaya City Government, PT
Kota Surabaya, PT Pelabuhan Indonesia III Pelabuhan Indonesia III (Persero), PT Terminal
(Persero), PT Terminal Petikemas Surabaya (PT Petikemas Surabaya (PT TPS), and ITS.
TPS), dan ITS.
b. Dirjen perhubungan laut mengeluarkan surat b. Director General of Sea Transportation issued
No. PP.75/1/11-02 tertanggal 26 Agustus 2002 a letter No. PP.75/1/11-02 dated 26 August 2002
kepada Walikota Surabaya perihal rekomendasi to the Mayor of Surabaya regarding the support
dukungan terhadap penyusunan Rencana Induk recommendation for preparation of Tanjung Perak
Pelabuhan (RIP) Tanjung Perak sebagai pedoman Port Master Plan (RIP) as the basic guideline for
dasar pengembangan pelabuhan. port development.
c. Walikota Surabaya membalas dengan mengirim c. The Mayor of Surabaya replied with a letter
surat bernomor 050/2116/402.5.1/2002 numbered 050/2116/402.5.1/2002 dated 4
tertanggal 4 Desember 2002 kepada Dirjen December 2002 to Director General of Sea
Perhubungan Laut perihal pengembangan Transportation regarding the development of
Pelabuhan Tanjung Perak yang diarahkan ke Tanjung Perak Port towards the west, nearing
wilayah barat, mendekati kawasan industri di industrial area around Tambak Osowilangun and
sekitar Tambak Osowilangun dan Margomulyo. Margomulyo.
2003
a. Walikota Surabaya memberikan izin lokasi a. The Mayor of Surabaya issued a location
untuk keperluan pembangunan akses masuk permission for the need to build entry
menuju fasilitas Pelabuhan Teluk Lamong access towards Teluk Lamong Port
pada 12 Juni 2003 dengan SK Nomor facilities in 12 June 2013 with a Decree No.
460.135.01-05-NF.1.S.-2003. 460.135.01-05-NF.1.S.-2003.
b. Penandatanganan Nota Kesepahaman b. Signing of a Memorandum of Understanding
dengan No. 552/2794.1/402.1.2/2003 No. 552/2794.1/402.1.2/2003 HK.0501/23/P.
HK.0501/23/P.III-2003 dengan Pemerintah III-2003 with Surabaya City Government
Kota Surabaya tentang rencana regarding the development plan for Tanjung
pengembangan Pelabuhan Tanjung Perak Perak Port in Teluk Lamong on 23 July 2003
di Teluk Lamong pada 23 Juli 2003 di in the office of SOE Minister. The agreement
kantor menteri BUMN. Kesepakatan itu was signed by the President Director of PT
ditandatangani Direktur Utama PT Pelabuhan Pelabuhan Indonesia III (Persero), Mayor of
Indonesia III (Persero), Walikota Surabaya, Surabaya, as well as SOE Deputy Minister of
serta Deputi Menteri BUMN Bidang Usaha Business Logistics and Tourism with a plan
Logistik dan Pariwisata dengan rencana area of 386.12 hectares (ha).
luasan 386,12 hektare (ha).
2010
a. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) mengantongi revisi a. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) acquired a revised
Amdal pada bulan Januari dari Komisi Panitia Amdal dan Amdal in January from Commission of Amdal Committee
dalam proses kelayakan lingkungan hidup (KLH). and in process of environmental feasibility (KLH).
b. Pembangunan kembali tersendat karena rekomendasi b. Construction was hindered again since the KLH
KLH baru bisa diterbitkan setelah selesainya kajian recommendation can only be issued after environmental
strategis lingkungan hidup (KLHS) di wilayah Teluk strategic studies (KLHS) in Lamong Bay area was done.
Lamong.
c. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) berinisiatif c. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) took the initiative
menyusun database KLHS melalui kerja sama dengan to compile a KLHS database in cooperation with similar
pemrakarsa sejenis di Terminal Teluk Lamong. Hasilnya, initiators in Terminal Teluk Lamong. As a result, the
lokasi pembangunan Terminal Teluk Lamong dapat construction location for Terminal Teluk Lamong may be
dikembangkan secara maksimum hingga mencapai luas developed up to 500 ha.
500 ha.
d. Berdasarkan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup d. Based on the Decree from the Environment Minister
No. 256 tertanggal 5 Oktober 2010, persetujuan Amdal No. 256 dated 5 October 2010, Amdal approval for the
pengembangan Pelabuhan Tanjung Perak berhasil development of Tanjung Perak Port was successfully
didapatkan. acquired.
2017 2016
a. Proses pelaksanaan uji coba operasi curah kering a. Penyerahan 2 (unit) tambahan STS domestik kepada
perdana menggunakan conveyor dan silo di Terminal Terminal Teluk Lamong sehingga total jumlah
Teluk Lamong dilakukan pada MV Giorgis yang STS menjadi 7 (tujuh) unit STS crane terdiri dari
berkapasitas 41.670 ton. 5 (lima) unit STS domestik dan 2 (dua) unit STS
b. Pelayanan bongkar curah kering resmi dibuka internasional.
dengan pelayanan kepada MV Palona yang b. Kapal MV Patraikos berkapasitas 4.400 TEUs
bermuatan kedelai dan melakukan bongkar 30.262 melakukan kegiatan bongkar muat di Terminal Teluk
ton. Lamong. Hal ini membuktikan bahwa Perusahaan
c. Pengembangan kapasitas lapangan penumpukan siap menjadi tempat sandar dan bongkar muat
dari 16 ha atau 5 (lima) blok menjadi 25 ha atau 10 kapal-kapal besar dunia dengan kapasitas muatan
(sepuluh) blok lapangan penumpukan atau Container hingga 4.000-8.000 TEUs.
Yard (CY). Penambahan area CY ini juga dilengkapi c. Tambahan 3 (tiga) unit STS crane untuk
dengan penambahan 10 (sepuluh) unit ASC sehingga mempercepat proses pelayanan bongkar muat,
total 10 blok lapangan penumpukan dilayani oleh 20 melengkapi Terminal Teluk Lamong existing STS
unit ASC. crane menjadi 10 (sepuluh) unit.
a. Commencement of pilot testing for dry bulk a. A handover of two additional domestic STS to
operations with conveyor and silo in Terminal Teluk Terminal Teluk Lamong, making the total number of
Lamong with MV Giorgis, a ship with a capacity of STS into seven units, consisting of five domestic STS
41,670 tons. units and two units of international STS.
b. The dry bulk unloading service officially opened with b. MV Patraikos, a ship with a capacity of 4,400
a service to MV Palona which was loaded soybens and TEUs conducted a loading and unloading activity
has a capacity of 30,262 tons. in Terminal Teluk Lamong. This proved that the
c. Development of stacking field capacity from 16 ha or Company is ready to become a loading and unloading
five blocks into 25 ha or 10 blocks of stacking field dock for ships with a capacity of 4000-8000 TEUs.
or Container Yard (CY). The additional CY area is c. Three additional units of STS cranes to accelerate
equipped with ten additional ASC units, marking the the loading and unloading process, completing the
total of 20 ASC units in the area. existing STS cranes in Terminal Teluk Lamong into
ten units.
2011 2013
Pelaksanaan groundbreaking a. Melakukan kontrak pekerjaan pengadaan a. Conducted a procurement work
pembangunan paket A 10 (sepuluh) unit Ship to Shore (STS) contract for ten new units of Ship to
(dermaga) oleh Menteri BUMN. crane baru dengan Konecranes Finland Shore (STS) crane with Konecranes
Corporation dengan ruang lingkup Finland Corporation with a work scope
Groundbreaking for the pengadaan alat, pekerjaan perakitan dan of equipment procurement, STS crane
development of Package A (dock) pendirian STS crane, pengetesan, serta assembly and construction, testing,
by the SOE Minister. pengujian peralatan. and equipment testing.
b. Melakukan kontrak pekerjaan pengadaan b. Conducted a procurement work
20 Automated Stacking Crane (ASC) baru contract for 20 new units of
dan 5 (lima) Straddle Carrier (SC) baru Automated Stacking Crane (ASC) and
dengan Konecranes Finland Corporation five new Straddle Carriers with a work
dengan ruang lingkup pengadaan alat, scope of equipment procurement,
pemasangan dan instalasi, pengetesan, assembly and construction, testing,
serta pengujian peralatan. and equipment testing.
c. Melakukan kontrak pekerjaan pengadaan c. Conducted a procurement work
50 unit Combined Terminal Tractor Trailer contract for 50 new units of Combined
(CTT) baru dengan Gaussin SA dengan Terminal Tractor Trailer (CTT) with
ruang lingkup pekerjaan penyediaan alat Gaussin SA Carriers with a work
truk CTT V.4, pekerjaan pembangunan scope of CTT V.4 truck procurement,
dan perakitan CTT, serta pengalihan atas CTT assembly and construction, and
hak dan kepemilikan 50 CTT. transfer of rights and ownership for
the CTTs.
2015 2014
a. Terminal Teluk Lamong memperoleh sertifikasi tentang a. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) meresmikan
keamanan pelabuhan (ISPS Code) dari Kementrian pengoperasian Terminal Teluk Lamong. Peresmian
Perhubungan. Terminal Teluk Lamong ditandai dengan pelayanan
b. Presiden Joko Widodo meresmikan Terminal Teluk bongkar muat kapal domestik milik PT Maskapai
Lamong dan revitalisasi APBS setelah dilakukan Pelayaran Pulau Laut, MV Intan Daya 4.
perjanjian konsesi Kementerian Perhubungan dan PT b. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) menggandeng
Pelabuhan Indonesia III (Persero) . perusahaan asal Belanda, Van Oord Dredging and
c. Persinggahan kapal internasional pertama saat Marine Contractors BV (Van Oord) untuk melakukan
peresmian Terminal Teluk Lamong, yakni MV Marine pengerjaan pengerukan Alur Pelayaran Barat
BIA dengan kapasitas 1.200 TEUs dan bertolak dari Surabaya (APBS). Di 2014, kedalaman alur masih
pelabuhan Singapura. berkisar antara -9 hingga -9,5 meter low water spring
d. Pengoperasian operasional curah kering pertama (LWS).
menggunakan sistem truck lossing. c. Kedalaman alur Terminal Teluk Lamong diperdalam
e. Pembukaan rute baru direct shipping Surabaya-Shanghai hingga -14 meter LWS dan akan diperdalam menjadi
hasil kerja sama Terminal Teluk Lamong dengan 3 (tiga) -16 meter LWS di tahap selanjutnya.
perusahaan pelayaran besar milik Korea: Heung-A, CK
Line, dan Sinokor. a. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) inaugurated the
operation of Terminal Teluk Lamong. The inauguration
a. Terminal Teluk Lamong acquired a certification in port was marked with a loading and unloading service of a
security (ISPS Code) from the Transportation Ministry. domestic ship from PT Maskapai Pelayaran Pulau Laut,
b. Joko Widodo, the President of Indonesia, inaugurated MV Intan Daya 4.
Terminal Teluk Lamong and APBS revitalization after b. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) cooperated with
a concession agreement between the Transportation a Dutch Company, Van Oord Dredging and Marine
Ministry and PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Contractors BV (Van Oord) to execute the dredging
c. The first international ship stopover during Terminal for Surabaya West Sailing Channel (APBS). In 2014 the
Teluk Lamong inauguration was by MV Marine BIA with a groove depth was around -9 to -9.5 meter low water
capacity of 1,200 TEUs and departed from Singapore port. spring (LWS).
d. The first operation of dry bulk with truck lossing system. c. The groove depth of Terminal Teluk Lamong was
e. Opening new direct shipping routes of Surabaya-Shanghai deepened into -14 meter LWS and will be deepened to
as a result of cooperation between three large shipping -16 meter LWS in the next phase.
companies from Korea: Heung-A, CK Line, and Sinokor.
BIDANG USAHA
LINE OF BUSINESS
Berdasarkan Perjanjian Kerja Sama Serah Operasi Based on the Cooperation Agreement for
Terminal Teluk Lamong No. HK.0501/1153.1/P.III-2014 Operational Delivery of Terminal Teluk Lamong No.
dan/atau No. HK.0501/17/TTL/XII-2014 tanggal 1 HK.0501/1153.1/P.III-2014 and/or No. HK.0501/17/
Desember 2014, Terminal Teluk Lamong diberi hak TTL/XII-2014 dated 1 December 2014, Terminal Teluk
untuk mengelola terminal dan bertindak sebagai Lamong was given the rights to manage the terminal
operator. Terminal Teluk Lamong juga telah memiliki and acts as the operator. Terminal Teluk Lamong has
izin Badan Usaha Pelabuhan (BUP) sesuai Keputusan also acquired the permit as a Port Business Entity
Menteri Perhubungan No. KP 749 Tahun 2014 tanggal (BUP) based on the Decree of the Transportation
5 September 2014 tentang Pemberian Izin Usaha Minister No. KP 749 year 2014 dated 5 September 2014
kepada PT Terminal Teluk Lamong sebagai Badan on the Granting of Business License to PT Terminal
Usaha Pelabuhan, yang memberikan kewenangan Teluk Lamong as a Port Business Entity, which gave
kegiatan pengusahaan jasa kepelabuhanan meliputi: the authority for port services business activities,
namely:
a. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa dermaga a. Dock provision and/or service for tethering
untuk bertambat
b. Penyediaan dan/atau pelayanan pengisian bahan b. Provision and/or service for fuel refill and clean
bakar dan pelayanan air bersih water service
c. Penyediaan dan/atau pelayanan fasilitas naik c. Provision and/or service for passengers and/or
turun penumpang dan/atau kendaraan vehicles to get in and get off
d. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa dermaga d. Dock provision and/or service for goods and
untuk pelaksanaan kegiatan bongkar muat container loading and unloading activities
barang dan peti kemas
e. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa gudang dan e. Provision and/or service of warehousing and
tempat penimbunan barang, alat bongkar muat, hoarding, loading and unloading equipment, and
dan peti kemas containers
f. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa terminal f. Terminal provision and/or service for container,
peti kemas, curah cair, curah kering, dan ro-ro liquid bulk, dry bulk, and ro-ro
g. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa bongkar g. Provision and/or service for goods loading and
muat barang unloading
h. Penyediaan dan/atau pelayanan pusat distribusi h. Provision and/or service for distribution center
dan konsolidasi barang and goods consolidating
i. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa penundaan i. Provision and/or service for ship delay
kapal
Selain kegiatan usaha utama di atas, Perusahaan Aside from the abovementioned main business lines,
juga melakukan kegiatan usaha penunjang yang the Company also conducts supporting business
meliputi: activities, namely:
Struktur Organisasi
Organizational Structure
Presiden Direktur
President Director
Dothy
Anang Januriandoko
Sekretariat Perusahaan
Corporate Secretary
Arief Yarmanto
-*
Direktur Keuangan,
SDM, & Umum
Finance, Human Capital &
General Affair Director
Eko Hariyadi Budiyanto
* Catatan: Posisi Kepala Satuan Pengawas Internal di tahun 2017 *Note: The position of the Head of Internal Audit Unit in 2017 was
masih kosong dikarenakan posisi ini baru diisi per 18 Januari 2018 vacant due to the fulfillment of this position as of 18 January 2018
oleh Dyah Manis Arumsari. by Dyah Manis Arumsari.
Visi dan Misi Perusahaan Terminal Teluk Lamong The Corporate Vision and Mission of Terminal Teluk
ditetapkan oleh Direksi pada 14 Agustus 2017 melalui Lamong were established by the BOD on 14 August
Surat Keputusan No. BA.09/16.3/TTL/VIII-2017 2017 and stipulated in the Decree No. BA.09/16.3/TTL/
tentang Visi Misi PT Terminal Teluk Lamong. VIII-2017 on the Vision and Mission of PT Terminal
Teluk Lamong
VISI
Vision
MISI
Mission
Terminal Teluk Lamong membentuk pernyataan Terminal Teluk Lamong formed a Hi-SPEED
Hi-SPEED sebagai nilai perusahaan atau corporate statement as corporate values which was determined
value yang ditentukan untuk menggambarkan to describe a positive personality in all aspects of the
kepribadian yang positif pada semua aspek company and may be perceived by all Stakeholders.
perusahaan dan dapat dirasakan oleh Pemangku The Hi-SPEED corporate values becomes a strong
Kepentingan. Nilai perusahaan Hi-SPEED determination for Terminal Teluk Lamong to provide
menjadikan tekad yang kuat bagi Terminal Teluk an excellent service and progress dynamically in
Lamong untuk memberikan pelayanan dan bergerak advancing towards an equal position with similar
dinamis dalam mengejar posisi kesetaraan dengan companies, even displaying better operational
perusahaan sejenis, bahkan dapat menampilkan performance.
kinerja operasional yang lebih baik.
NILAI-NILAI PERUSAHAAN
Corporate Values
Enthusiasm
Merupakan cara kami untuk fokus
Professional dalam menjalankan pekerjaan
Merupakan identitas kami ketika dengan penuh gairah dan proaktif
berinteraksi, bekerja sama, dan serta mampu menunjukkan
bersinergi yang didasari kejujuran. peningkatan yang berkelanjutan.
Our identity when we interact, Our way to focus in carrying out our
cooperate, and synergize, based on duty passionately and proactively
honesty. as well as showing continuous
improvement.
Excellence Discipline
Merupakan tekad kami Merupakan konsistensi kami
menghasilkan yang terbaik dalam melakukan pekerjaan sesuai
memenuhi kebutuhan pelanggan dengan harapan secara
internal dan eksternal. bertanggung jawab.
Our determination in fulfilling Our consistency in carrying
the consumers’ needs, internally out our duty appropriately and
and externally, to the best of our responsibly.
abilities.
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Usia | Age
60 tahun | 60 years old
Mendapatkan gelar Sarjana Teknik Sipil pada tahun 1983 Acquired an undergraduate degree in Civil Engineering in
dari Institut Teknologi Bandung, serta gelar Diploma 1983 from Institut Teknologi Bandung, as well as Diploma in
Hydraulic Engineering pada tahun 1988 dan Master of Hydraulic Engineering in 1988 and Master of Science in 1989
Science pada tahun 1989 dari IHE Deft the Netherlands. from IHE Deft the Netherlands.
Selain memegang jabatan sebagai Komisaris Utama Aside from holding the position as the President
Terminal Teluk Lamong, beliau juga menjabat sebagai Commissioner of Terminal Teluk Lamong, he also
Direktur Teknik, Teknologi Informasi, dan Komunikasi di served as the Engineering, Information Technology, and
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) sejak tahun 2014, Communication in PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
juga sebagai Komisaris Utama di PT Terminal Petikemas since 2014, and as the President Director of PT Terminal
Surabaya. Petikemas Surabaya.
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Domisili | Domicile
DKI Jakarta, Indonesia | DKI Jakarta, Indonesia
Mendapatkan gelar Sarja Akuntansi pada tahun 1990 dari Acquired an undergraduate degree in Accounting in 1990
Universitas Padjajaran Bandung. from Universitas Padjajaran Bandung.
Ketika menjabat sebagai Komisaris Utama Terminal Teluk While holding the position as the President Commissioner
Lamong, beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama PT of Terminal Teluk Lamong, he also held the position as the
Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan Komisaris Utama PT President Director of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Berlian Jasa Terminal Indonesia. and President Commissioner of PT Berlian Jasa Terminal
Indonesia.
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Usia | Age
55 tahun | 55 years old
SIHOL PARDAMEAN
Domisili | Domicile
MANULLANG Jakarta Barat, Indonesia | West Jakarta, Indonesia
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Mengambil Extension Course di Fakultas Filsafat Took an Extension Course in Philosophy Faculty
di tahun 1983 hingga tahun 1986 dan mendapatkan from 1983 to 1986 and acquired an undergraduate
gelar Sarjana Teknik Sipil dari Universitas Katolik degree in Civil Engineering from Universitas Katolik
Parahyangan Bandung di tahun 1992, serta gelar Parahyangan Bandung in 1992, also an undergraduate
Sarjana Hukum dari Universitas Bung Karno di tahun degree in Law from Universitas Bung Karno in 2012.
2012.
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Usia | Age
41 tahun | 41 years old
Domisili | Domicile
FARUQ HIDAYAT Surabaya, Indonesia | Surabaya, Indonesia
Komisaris | Commissioner
Mendapatkan gelar Diploma, Sarjana, dan Pasca Sarjana Acquired a diploma, undergraduate degree, and masters in
Teknik Sipil masing-masing pada tahun 1996, 2002, dan Civil Engineering in 1996, 2002, and 2012 respectively from
2012 dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya. Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Domisili | Domicile
Sidoarjo, Indonesia | Sidoarjo, Indonesia
Selain menjabat sebagai Komisaris Terminal Aside from holding the position as the Commissioner
Teluk Lamong dan Sekretaris Perusahaan PT in Terminal Teluk Lamong and Corporate Secretary
Pelabuhan Indonesia III (Persero) di tahun 2017 of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in 2017, he
beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama also served as the President Director of PT Terminal
PT Terminal Petikemas Surabaya dan Direktur Petikemas Surabaya and Financial Director of PT
Keuangan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero). Pelabuhan Indonesia IV (Persero).
PROFIL DIREKSI
PROFILE OF THE BOARD OF DIRECTORS
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Usia | Age
46 tahun | 46 years old
Mendapatkan gelar Sarjana Teknik Industri pada tahun Acquired an undergraduate degree in Industrial Engineering
1994 dari Institut Teknologi Bandung serta gelar Pasca in 1994 from Institut Teknologi Bandung and a graduate
Sarjana Port Management pada tahun 2001 dari World degree in Port Management in 2001 from World Maritime
Maritime University. University.
Sebelum memegang jabatan sebagai Direktur Utama Before holding the position as the President Director
Terminal Teluk Lamong, beliau memegang jabatan of Terminal Teluk Lamong, she held the position as the
sebagai Corporate Secretary PT Pelabuhan Indonesia III Corporate Secretary of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
(Persero) (hingga 31 Juli 2014), Direktur Utama PT Terminal (until 31 July 2014), President Director of PT Terminal
Petikemas Surabaya (hingga 28 Februari 2017), dan SVP Petikemas Surabaya (until 28 February 2017), and SVP Port
Port Equipment PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (1 Equipment of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (from 1
Maret 2017 hingga 9 Juli 2017). March 2017 to 9 July 2017).
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Usia | Age
47 tahun | 47 years old
ROBBY DAYOH Domisili | Domicile
Direktur Teknik dan Plt. Direktur
Surabaya, Indonesia | Surabaya, Indonesia
Utama | Engineering Director and
Acting President Director
Mendapatkan gelar Sarjana Teknik Mesin pada tahun Acquired an undergraduate degree in Mechanical
1994 dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya Engineering in 1994 from Institut Teknologi Sepuluh
serta gelar Magister Manajemen pada tahun 2002 dari Nopember Surabaya and a Masters in Management in 2002
Universitas Gadjah Mada. from Universitas Gadjah Mada.
Manajer Pemeliharaan Peralatan dan Instalasi di Kantor and Installation Maintenance in PT Pelindo III (Persero)
Pusat PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), kemudian Head Office, then as Temporary Senior Manager of Facility
sebagai Pejabat Sementara Senior Manager Pemeliharaan Maintenance in 2014. From 2014 to 2017 held the position as
Fasilitas di tahun 2014. Pada tahun 2014 hingga 2017, the Project Leader of Equipment Procurement for Terminal
menjabat sebagai Project Leader Pengadaan Peralatan Teluk Lamong. From 2014 to 2016 he also served as the
Terminal Teluk Lamong. Di tahun 2014 hingga 2016, beliau President Commissioner of PT PORTEK Indonesia.
juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT PORTEK
Indonesia.
Di tahun 2017, selain memegang jabatan sebagai Plt. In 2017, aside from holding the positing as the Acting
Direktur Utama dan Direktur Teknik Terminal Teluk President Director and Engineering Director of Terminal
Lamong, beliau juga pernah menjabat sebagai Senior Teluk Lamong, he also served as the Senior Manager of
Manajer Peralatan di Kantor Pusat PT Pelabuhan Indonesia Equipment in PT Pelindo III (Persero) Head Office (2014 until
III (Persero) (2014 hingga Februari 2017). February 2017).
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Usia | Age
EKO HARIYADI 49 tahun | 49 years old
Mendapatkan gelar Sarjana Akuntansi pada tahun 1992 Acquired an undergraduate degree in Accounting in
serta gelar Magister Manajemen dari Universitas Airlangga 1992 as well as Masters in Management from Universitas
pada tahun 1998, dan Pasca Sarjana Port and Shipping Airlangga in 1998, and graduate degree in Port and Shipping
Management pada tahun 2003 dari World Maritime Management in 2003 from World Maritime University.
University.
Selain menjabat sebagai Direktur Keuangan, SDM, dan Aside from holding the position as the Finance, HC, and
Umum Terminal Teluk Lamong, beliau juga menjabat General Affairs Director of Terminal Teluk Lamong, he also
sebagai Komisaris Utama PT Lamong Energi Indonesia. held the position as the President Commissioner of PT
Lamong Energi Indonesia.
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Domisili | Domicile
Surabaya, Indonesia | Surabaya, Indonesia
Mendapatkan gelar Sarjana Akuntansi pada tahun 2003 Acquired an undergraduate degree in Accounting in 2003
dan gelar Magister Manajemen pada tahun 2009 dari and the Masters in Management in 2009 from Universitas
Universitas Airlangga Surabaya. Airlangga Surabaya.
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Usia | Age
43 tahun | 43 years old
Mendapatkan gelar Diploma Administrasi Niaga pada Acquired a diploma in Commercial Administration in 1997
tahun 1997 dari Akaba Barunawati Surabaya, gelar Sarjana from Akaba Barunawati Surabaya, an undergraduate
Administrasi Niaga pada tahun 2001 dari STIA Malang, degree in Commercial Administration in 2001 from STIA
dan gelar Pasca Sarjana Maritime Management dari World Malang, and a graduate degree in Maritime Management
Maritime University. from World Maritime University.
Pelatihan Training
Pernah mengikuti beberapa pelatihan, seperti Training Attended a number of trainings, namely Training
Fundamentals of Transport Management dari Asosiasi Fundamentals of Transport Management from Indonesian
Logistik Indonesia (ALI) di tahun 2009, Training for Logistics Association (ALI) in 2009, Training for the
the Trainer dari The MAXIMA di tahun 2010, Managerial Trainer from The Maxima in 2010, Managerial Competency
Competency Enhancement dan Leadership Development Enhancement and Leadership Development Program from
Program dari PPM Jakarta masing-masing di tahun 2010 PPM Jakarta in 2010 and 2015 respectively, International
dan 2015, International Port Management dari APEC Port Management from APEC Antwerpen-Belgium in 2015,
Antwerpen-Belgia di tahun 2015, Pendidikan dan Pelatihan Port Experts Training and Education from Directorate
Ahli Kepelabuhan dari Kementerian Perhubungan General of Sea Transportation Jakarta of Ministry of
Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Jakarta di Transportation in 2017, and Directorship Program from
tahun 2017, dan Directorship Program dari Pertamina Pertamina Training & Consulting in 2017. Certified
Training & Consulting di tahun 2017. Bersertifikat sebagai Occupational Health and Safety Expert, International Port
Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja, International Management, and Port Experts Training and Education.
Port Management, dan Pendidikan dan Pelatihan Ahli
Kepelabuhan.
Kewarganegaraan | Citizenship
Indonesia | Indonesian
Domisili | Domicile
Surabaya, Indonesia | Surabaya, Indonesia
Mendapatkan gelar Ahli Nautika Tingkat III pada tahun Acquired the degree of Nautical Expert Level III in 1983
1983 dari Akademi Ilmu Pelayaran Semarang, gelar Pandu from Akademi Ilmu Pelayaran Semarang, Scout degree in
pada tahun 1986 dari Pendidikan Pandu Surabaya, gelar 1986 from Pendidikan Pandu Surabaya, degree of Nautical
Ahli Nautika Tingkat II pada tahun 1988 dari PPIP Jakarta, Expert Level II in 1988 from PPIP Jakarta, graduate degree
gelar Sarjana Ekonomi pada tahun 2000 dari Universitas in Economics in 2000 from Universitas W.R. Supratman,
W.R. Supratman, dan gelar Magister Manajemen pada and a Masters in Management in 2002 from Universitas
tahun 2002 dari Universitas Airlangga. Airlangga.
Pelatihan Training
Pernah mengikuti sejumlah pelatihan, seperti Port State Attended a number of training, such as Port State Control
Control & ISM Code Training dari Japan International & ISM Code Training from Japan International Cooperation
Cooperation Agency di tahun 1997, Kursus Eksport Import Agency in 1997, Export-Import and Customs Course
dan Kepabeanan serta Kursus Internal Audit di tahun 1998, and Internal Audit Course in 1998, Improvement Port
Kursus Improvement Port Performance dari PT Pelabuhan Performance Course from PT Pelabuhan Indonesia II and
Indonesia II dan Coaching the Champion Training dari Coaching the Champion Training from DP World in 1999,
DP World di tahun 1999, Training for the Trainer dan Training for the Trainer and Leading Organizational Change
Leading Organizational Change Workshop dari DP World Workshop from DP World in 2000, Job Evaluation Workshop
di tahun 2000, Job Evaluation Workshop dan Job Analysis and Job Analysis Workshop from Hay Group in 2000, Cost of
Workshop dari Hay Group di tahun 2000, Cost of Quality Quality Workshop from PQM in 2001, Designing Performance
Workshop dari PQM di tahun 2001, Designing Performance Management System Aligned with Business Strategy from
Management System Aligned with Business Strategy Watson Wyatt in 2001, Interview-Based Competency and
dari Watson Wyatt di tahun 2001, Interview-Based Performance Management Workshop from Hay Group
Competency dan Performance Management Workshop in 2002, Occupational Health & Safety Training from DP
dari Hay Group di tahun 2002, Occupational Health & World in 2002, Fundamental Leadership Training from Dale
Safety Training dari DP World di tahun 2002, Fundamental Carnegie in 2003, Talent Management Training by P & O
Leadership Training dari Dale Carnegie di tahun 2003, Port Philippines in 2004, Advance Leadership Training by
Talent Management Training oleh P & O Port Philippines Indian School of Business in 2004, Occupational Health
di tahun 2004, Advance Leadership Training oleh and Safety Assessment Series from DNV in 2004, Financial
Indian School of Business di tahun 2004, Occupational for Non-Financial Manager in 2007, Business Continuity
Health and Safety Assessment Series dari DNV di tahun Plan Workshop from Marcus Evans in 2008, and Diploma
2004, Financial for Non-Financial Manager di tahun Terminal Operations Management Certificate from DP
2007, Business Continuity Plan Workshop dari Marcus World in 2009.
Evans di tahun 2008, dan Diploma Terminal Operations
Management Certificate dari DP World di tahun 2009.
PT Lamong Energi Indonesia (PT LEGI) bergerak PT Lamong Energi Indonesia (PT LEGI) engages in
di bidang pengusahaan kegiatan utilitas dan jasa operation of utility activities and electricity business
usaha ketenagalistrikan. Perusahaan ini dimiliki services. The company is owned by PT Terminal Teluk
oleh PT Terminal Teluk Lamong (99%) dan Koperasi Lamong (99%) and Koperasi Pelabuhan Indonesia III
Pelabuhan Indonesia III (Persero) (1%). PT Lamong (Persero) (1%). PT Lamong Energi Indonesia was built
Energi Indonesia didirikan tanggal 8 Desember 2014 on 8 December 2014 and has been operating since
dan mulai beroperasi sejak April 2017. April 2017.
PT RS Primasatya Husada
Citra
PT Lamong Energi
PT Terminal Teluk Lamong
Indonesia (99%)
PT Terminal Petikemas
Surabaya
99,5 %
Koperasi Pelabuhan
Indonesia III (Persero)
Tidak ada Direksi atau Komisaris yang memiliki There are no Directors or Commissioners who own
saham di Perusahaan. the Company’s share.
Informasi mengenai efek dan obligasi tidak tersedia Information of securities and bonds are not listed
karena Terminal Teluk Lamong belum mencatatkan because Terminal Teluk Lamong never enlist its
sahamnya di pasar saham manapun serta belum stocks on any stock market and never issue bonds.
pernah menerbitkan obligasi.
PENGHARGAAN
Awards
Meraih Bronze Winner kategori Anak Perusahaan
BUMN pada penghargaan The Most Promising
Company in Tactical Marketing dari BUMN Award
Marketeers di Jakarta pada 3 Mei 2017.
Bronze Winner in BUMN Subsidiary category in The
Most Promising Company in Tactical Marketing from
BUMN Award Marketeers in Jakarta, 3 May 2017.
SERTIFIKASI
Certifications
Nama Sertifikasi Lembaga Sertifikasi Tahun Sertifikasi Masa Berlaku
No.
Certification Name Certification Institution Year of Certification Validity Period
01 01
02 03 04
Terminal Teluk Lamong memiliki 1 (satu) anak Terminal Teluk Lamong has one subsidiary, that is:
perusahaan, yakni:
Perusahaan tidak memiliki kantor cabang ataupun The Company does not have a branch or
kantor perwakilan di manapun. representative office anywhere.
Terminal Teluk Lamong memiliki corporate website Terminal Teluk Lamong maintains a corporate
dengan alamat www.teluklamong.co.id yang dapat website at www.teluklamong.co.id which can be
diakses sejak tahun 2014. Perusahaan selalu accessed since 2014. The Company continues to
berupaya menyempurnakan corporate website polish the website periodically for it to be more
secara berkala agar semakin informatif dan mudah informative and easier to be accessed. The site has
untuk diakses. Situs ini memiliki 2 (dua) versi two versions of language, Bahasa Indonesia and
bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. English.
Corporate website Terminal Teluk Lamong secara The corporate website of Terminal Teluk Lamong
garis besar berisi informasi berikut: outlines a number of information, namely:
1. General Information tentang Perusahaan, 1. General Information about the Company, including
meliputi Sejarah Perusahaan, Profil Perusahaan, Company History, Company Profile, Vision,
Visi, Misi, Profil Komisaris, Profil Direksi, Mission, Commissioners’ Profile, Directors’ Profile,
Pemegang Saham, Penghargaan, Tata Kelola Shareholders, Awards, Governance, and Company
(Governance), dan Laporan Perusahaan. Reports.
2. Terminal Information, yakni informasi perusahaan 2. Terminal Information, which contains company
yang berhubungan dengan kepelabuhanan information related to port, such as port facilities,
seperti fasilitas dermaga, fasilitas alat, serta equipment facility, as well as company project
tahapan perkembangan proyek perusahaan. development. The menu also contains information
Di sini juga tersedia segala informasi terkait regarding service cost and guidance regarding
tarif pelayanan dan segala panduan mengenai export-import activities, vessel registration, and
kegiatan ekspor-impor, pendaftaran kapal, dan method of online registration.
cara registrasi online.
3. Standar Pelayanan. Pada menu ini, ditampilkan 3. Service Standard. This menu contains Service
Maklumat Layanan, Janji Layanan, dan Moto Declaration, Service Commitment, and Service
Layanan. Ketiga hal ini merupakan komitmen Motto. The three are the Company’s commitment
Perusahaan kepada pelanggan dalam to the customers in providing services. Moreover,
memberikan pelayanan. Selain itu, dalam menu this menu also displays the result of Customer
ini juga ditampilkan hasil Survei Kepuasan Satisfaction Survey and Customer Complaint
Pelanggan dan Prosedur Pelayanan Keluhan Service Procedure. With this menu, the customers
Pelanggan. Dengan adanya menu ini, para are facilitated and prioritized, because the menu
pelanggan dimudahkan dan diutamakan, karena also explained all the standard component of
di sini juga dijelaskan dengan lengkap segala customer service.
komponen standar pelayanan pelanggan.
4. News, yang memuat press release serta berita- 4. News, containing press release as well as news on
berita seputar kegiatan perusahaan. corporate activities.
5. Statistics, yang menampilkan transparansi 5. Statistics, displaying information transparency
informasi terkait data statistik kapal, peti kemas, related to ship statistics, container, and dry bulk
dan curah kering mulai tahun 2015 hingga saat since 2015 to date.
ini.
6. Certification, yang menampilkan sertifikasi- 6. Certification, displaying certificates earned by
sertifikasi yang telah dipegang oleh Perusahaan the Company which became the standards for
sehingga menjadi standar pelayanan. customer service.
7. Gallery, berisikan segala bentuk dokumentasi 7. Gallery, containing all sorts of documentation,
baik foto maupun video kegiatan-kegiatan both pictures and videos of corporate activities.
perusahaan.
8. Web Access, yakni menu yang paling penting 8. Web Access, which is the most important and
dan paling banyak diakses oleh pelanggan. most accessed menu for the customers. Web
Web Access merupakan suatu bentuk formulir Access is an online-based form which is accessed
berbasis online yang diakses melalui situs through the Company’s official site to conduct
resmi Perusahaan untuk melakukan pelayanan administrative documentation service before and
dokumen administrasi sebelum dan sesudah after service process in Terminal Teluk Lamong.
melakukan proses pelayanan di Terminal Teluk
Lamong.
Situs Terminal Teluk Lamong juga dilengkapi Terminal Teluk Lamong website is also
dengan menu Live Chat dimana para pelanggan complemented with a Live Chat menu where the
dapat melakukan percakapan interaktif dengan customers can conduct interactive conversation
administrator seputar segala pertanyaan yang with the administrators on questions related to the
berkaitan dengan Perusahaan. Situs ini juga Company. The site also contains E-Recruitment and
memuat E-Recruitment dan E-Procurement. Adapun E-Procurement. E-Recruitment is a special career
E-Recruitment merupakan menu khusus karir yang menu containing job vacancy and job application
berisikan lowongan pekerjaan dan prosedur lamaran procedure, while E-Procurement contains online
pekerjaan, sedangkan E-Procurement berisikan procurement system that is connected directly to
sistem pengadaan online terpadu yang terhubung PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) as the parent
langsung dengan PT Pelabuhan Indonesia III company.
(Persero) sebagai induk perusahaan.
PELATIHAN DIREKSI
Board of Directors’ Training
Seminar Nasional IKADIN Seminar untuk meningkatkan keahlian di bidang Johan Firmanzah (Legal Officer)
IKADIN National Seminar Advokasi dan sharing session
Seminar to enhance the skills in advocacy and
sharing session
Pelatihan Fotografi Penunjang dokumentasi dalam kegiatan- Reka Yusmara Mardiputra (Corporate
Photography Training kegiatan korporasi Communication Section Head)
Documentation support in corporate activities
Legal Drafting Training Peningkatan wawasan, kompetensi, dan Yunis Wulandari (Legal Officer)
keahlian di bidang hukum, khususnya pada
pembuatan kontrak
Enhancing knowledge, competence, and skills in
legal field, especially in contract drafting
Konvensi Nasional Humas Seminar dan sharing session perihal peran Magdalena Dini (Corporate
2017 humas di perusahaan dan masyarakat Communication Officer)
2017 National PR Seminar and sharing session on the role of HR in
Convention the company and society
Kapal berbendera Panama, MV Giorgis, menjadi Kunjungan kerja Menteri Koordinator Bidang
pelayanan perdana operasi curah kering dengan Kemaritiman RI, Luhut Binsar Pandjaitan,
menggunakan Grab Ship Unloader, conveyor, dan didampingi oleh Gubernur Jawa Timur, Soekarwo,
silo. Kapal bermuatan kedelai ini memiliki panjang dan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
229 meter dan berkapasitas 41.670 ton. Terminal
Teluk Lamong merupakan terminal pertama di Work visit from Maritime Coordinator Minister of
Indonesia dengan pengoperasian curah kering Republic of Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan,
berteknologi canggih dan ramah lingkungan. accompanied by the Governor of East Java,
Soekarwo, and the BOD of PT Pelabuhan Indonesia III
Panama-flagged ship, MV Giorgis, became the first (Persero).
customer for dry bulk service by utilizing Grab Ship
Unloader, conveyor, and silo. The soya bean-loaded
ship is 229 meter in length and has a capacity of
41,670 tons. Terminal Teluk Lamong is the first
terminal in Indonesia with this sophisticated and
environmentally-friendly dry bulk operation.
Kunjungan Kerja Tim Pansus Kedatangan kapal MV Darya Jyoti yang membongkar
PT Pelabuhan Indonesia II. 55.000 ton kacang kedelai di dermaga curah. Kapal
dengan draft kapal -11,7 m LWS ini berasal dari
A Work Visit from a Special Committee of Amerika Serikat. Kapal tersebut menjadi kapal
PT Pelabuhan Indonesia II. terbesar yang melakukan bongkar kacang kedelai di
Terminal Teluk Lamong di tahun 2017.
Penghargaan Mitra Informasi Terbaik 2017 oleh Bank Award of 2017 Best Information Partner from
Indonesia yang diserahkan di Surabaya. Terminal Bank Indonesia which was presented in Surabaya.
Teluk Lamong mendapatkan penghargaan sebagai Terminal Teluk Lamong achieved this award for
pemberi informasi kepada Bank Indonesia dengan giving information quickly and accurately to Bank
cepat dan akurat selama tahun 2017. Penghargaan Indonesia throughout 2017. The award was presented
ini diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur kepada by the Governor of East Java to the Finance, HC, and
DIrektur Keuangan, SDM, dan Umum Terminal Teluk General Affairs Director of Terminal Teluk Lamong.
Lamong.
03
SUMBER DAYA
MANUSIA
HUMAN CAPITAL
Sistem dan prosedur serta teknologi yang canggih yang Sophisticated system, procedure, and technologies of
dimiliki oleh Terminal Teluk Lamong membutuhkan Terminal Teluk Lamong is in need of skillful and creative
tangan-tangan terampil serta SDM yang kreatif. Hal ini human capitals. It is proven that due to their capability
telah terbukti, berkat SDM yang andal di tahun keempat ini Terminal Teluk Lamong has been growing rapidly, especially
kinerja Terminal Teluk Lamong berkembang secara pesat, in loading and unloading production and financial
terutama dalam peningkatan produksi bongkar muat performance.
maupun kinerja keuangan.
Sebagai kekuatan perusahaan yang penting, Perusahaan As an important force, the Company has given appreciation
telah memberikan apresiasi untuk SDM yang telah for employees who have worked and performed well.
berkarya dan berkinerja baik. Apresiasi ini diberikan The appreciation is given in a form of improved welfare.
dalam bentuk peningkatan kesejahteraan yang semakin Moreover, in the effort to maintain productivity and ensure
lebih baik. Selain itu, dalam rangka menjaga produktivitas the employees to perform better, a number of improvement
serta memastikan para pegawai untuk berkinerja lebih for HC management system have been applied, such as
baik, telah dilakukan beberapa penyempurnaan sistem leave regulations and performance management system,
pengelolaan SDM seperti peraturan tentang cuti dan including providing tools to ensure a fair and objective
performance management system, termasuk menyediakan performance assessment.
fasilitas (tools) untuk jaminan pengukuran kinerja yang
lebih adil dan obyektif.
Bentuk perhatian lain yang mencerminkan betapa Another form of attention which proves important HC is for
pentingnya SDM bagi peningkatan kinerja Perusahaan Company performance improvement is decoration in office
adalah hiasan di beberapa space gedung kantor dengan spaces with quotes from great figures around the world,
beberapa quotes dari beberapa tokoh besar dunia seperti such as Soekarno, Steve Jobs, etc. Related to working
Soekarno, Steve Jobs, dan lain-lain. Terkait dengan spaces, the Management also gives the freedom for
ruangan kerja, Manajemen juga memberikan keleluasaan employees to make decorations which may enhance their
kepada para pegawai dengan membuat hiasan atau motivation and comfort to work. This can be seen from
artefak-artefak yang dapat meningkatkan motivasi dan different decorations from each Sub-Directorate.
membuat nyaman bekerja di kantor. Hal ini terlihat dari
hiasan ruang yang berbeda-beda di masing-masing Sub
Direktorat.
Komposisi SDM mengalami perkembangan seiring HC Composition has experienced some progress
dengan peningkatan produksi, perubahan proses along with the improvement in production, changes
bisnis, dan penambahan fasilitas dan teknologi. in business process, as well as addition in facilities
Setiap tahun, jumlah SDM selalu dilakukan and technology. Every year the number of total HC is
evaluasi terkait dengan jumlah dan komposisi. evaluated to consider its composition. Based on the
Berdasarkan komposisi tersebut, maka akan composition, a plan for a recruitment process will be
dilakukan perencanaan dalam proses pengadaan composed. In 2017 the total consolidated number of
atau rekrutmen pegawai baru. Di tahun 2017, jumlah employees were 232 people, an increase from that of
pegawai konsolidasi adalah 232 orang, meningkat the previous year at 162 employees.
dari tahun sebelumnya yang berjumlah 162
karyawan.
Tahun | Year
Status Kepegawaian
Employment Status
2017 2016
Jumlah | Total 7 2
Tahun | Year
Level Organisasi
Organizational Level
2017 2016
Department Head 9 8
Shift Manager 4 4
Section Head 15 12
Superintendent 7 6
Tahun | Year
Tingkat Pendidikan
Education Level
2017 2016
A. Perbantuan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) | Assistance from PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Sarjana | Undergraduate 7 10
Doktor | Doctoral 0 0
Jumlah | Total 20 19
Doktor | Doctoral 0 0
Tahun | Year
Kelompok Usia
Age Group
2017 2016
Tahun | Year
Gender
2017 2016
Perempuan | Female 40 33
Dalam menjaga dan meningkatkan kinerja In maintaining and improving company performance
perusahaan, Terminal Teluk Lamong harus didukung Terminal Teluk Lamong must be supported by
oleh SDM yang andal. Untuk itu, peningkatan capable HC. Therefore, competency development
kompetensi SDM mutlak dilakukan. Diperlukan for HC is absolutely necessary. HC competency
peningkatan kualitas SDM melalui berbagai development is required through various number
pendidikan dan kepelatihan agar SDM memiliki of education and training for them to have the
sikap, pengetahuan, keahlian, dan keterampilan competent behavior, knowledge, and skills in facing
yang berkompeten dalam menghadapi persaingan global competition. Not only as an effort to maintain
global. Tidak hanya dalam rangka menjaga performa company performance, competency development
perusahaan, peningkatan kompetensi juga sebagai is also a part of employee welfare. A form of
bagian dari kesejahteraan bagi pegawai. Bentuk Management concern in a form of HC competency
kepedulian Manajemen berupa peningkatan development can be indirectly conveyed as an effort
kompetensi SDM secara tidak langsung dapat to build employee engagement.
sebagai upaya untuk membangun engagement
pegawai.
Terdapat beberapa bentuk program pengembangan There are several programs for HC development,
SDM, sepert training (baik in-house maupun ex- such as trainings (both in-house and ex-house), job
house), job assignment, serta program coaching, assignment, as well as coaching, mentoring, and
mentoring, and counselling (CMC). Sementara itu, counselling (CMC) program. Meanwhile, the area
area pengembangan kompetensi SDM meliputi soft for HC competency development consists of soft
competency dan hard competency. competency and hard competency.
Program pelatihan di Terminal Teluk Lamong untuk Training program in Terminal Teluk Lamong
peningkatan competency meliputi Peningkatan for competency improvement consists of Core
Core Competency, Peningkatan Role Competency, Competency Improvement, Role Competency
dan Peningkatan Hard Competency. Peningkatan Improvement, and Hard Competency Improvement.
Core Competency bertujuan untuk meningkatkan Core Competency aims to enhance the knowledge
knowledge dan skill yang menjadi tuntutan umum and skills that are regarded as general requirement
dan wajib dimiliki oleh pegawai. Core Competency for the employees. Core Competency is a form
merupakan jenis-jenis kompetensi yang dituntut of competency required by all works in Terminal
oleh seluruh pekerjaan di Terminal Teluk Lamong, Teluk Lamong, making it a Company characteristic.
sehingga kompetensi ini menjadi ciri khas dari This competency is a general work requirement in
Perusahaan. Kompetensi ini merupakan tuntutan Terminal Teluk Lamong organization.
umum pekerjaan yang terdapat di dalam organisasi
Terminal Teluk Lamong.
Peningkatan Role Competency bertujuan untuk Role Competency enhancement aims to enhance
meningkatkan knowledge dan skill, khususnya the knowledge and skill, especially in managerial
bagi level manajerial atau level khusus yang level or specific levels that are in need of deep
membutuhkan pendalaman materi dalam material understanding for work completion. Role
penyelesaian pekerjaan. Role Competency Competency is a form of competency that is required
merupakan jenis-jenis kompetensi yang dituntut for works due to its role, from the role as leader of
oleh pekerjaan-pekerjaan karena perannya baik work unit, from the smallest to the largest work unit,
yang berperan sebagai pemimpin unit kerja, mulai to those having the role as an analyst. Meanwhile,
jabatan kepala unit kerja terkecil, sampai dengan Hard Competency aims to enhance employee
kepala unit kerja terbesar maupun yang berperan knowledge and skill in improving their performance.
sebagai analis. Sementara itu, peningkatan Hard Hard Competency is a form of competency required
Competency bertujuan untuk meningkatkan for specific works. The total cost for these trainings
knowledge dan skill pegawai dalam meningkatkan throughout 2017 is Rp558,310,845.
kinerja. Hard Competency merupakan jenis-
jenis kompetensi yang dituntut oleh pekerjaan-
pekerjaan tertentu. Adapun jumlah biaya untuk
pelatihan-pelatihan ini selama tahun 2017 adalah
Rp558.310.845.
Berikut adalah rincian peserta masing-masing Below is the details on participants of each training:
pelatihan:
Direksi | BOD 2 1 2 0 0 1
Department Head 4 11 1 5 3 6
Shift Manager 3 1 2 1 1 0
Section Head 14 5 6 1 8 4
Superintendent 2 1 1 1 1 0
Analyst 2 1 1 1 1 0
Staf | Staff 31 35 6 3 25 32
* Catatan: Peserta gabungan merupakan peserta yang ikut dalam *Note: Combined participant is participants attending in-house
pelatihan in-house dari berbagai level organisasi dan merupakan trainings from various level of organizations that represents each
perwakilan dari setiap Departemen. Department.
Pejabat Struktural
70% 30%
Structural Officials
Remunerasi pegawai diberikan sesuai masing- Employee remuneration is given based on their level
masing jabatan atau posisi. Remunerasi pegawai or position. It refers to Regulation of the BOD of
mengacu pada Peraturan Direksi Terminal Teluk Terminal Teluk Lamong on employee income. The
Lamong tentang penghasilan pegawai. Komponen employee remuneration component consists of:
remunerasi pegawai terdiri dari:
Selain komponen penghasilan sebagaimana tabel Aside from income component as stated above,
di atas, pegawai yang mendapatkan perintah untuk employees who are given the command to work
lembur maka diberikan upah lembur. Besaran upah overtime will be given overtime pay. The amount
lembur mengacu pada ketentuan sebagaimana refers to the rules that are regulated in Regulation of
diatur dalam Peraturan Direksi dan sesuai ketentuan the BOD and as required by the Labor Laws.
Undang-Undang Ketenagakerjaan.
Terminal Teluk Lamong membuka kesempatan Terminal Teluk Lamong opens work opportunity for
untuk berkarya bagi siapa saja, baik pria maupun anyone, both men and women. Gender inequality in
wanita. Isu ketimpangan gender di Terminal Teluk Terminal Teluk Lamong does not happen. Almost
Lamong boleh dibilang tidak terjadi. Hampir di every position, both in management and field
setiap posisi, baik manajemen maupun operasional operations, may be performed by men and women.
lapangan dapat dilakukan oleh pria maupun wanita. In managerial scope of Terminal Teluk Lamong
Di lingkup manajerial Terminal Teluk Lamong, there are competent women leading the units of
setiap level posisi struktural dapat ditemukan each structural level. As an example, the position of
unit-unit yang dipimpin oleh wanita-wanita yang Presiden Director, Senior Manager in marketing and
kompeten. Posisi-posisi tersebut misalnya adalah business development, Manager in human capital
posisi Direktur Utama, Senior Manager di bidang services and accounting, and Manager in QHSSE. In
pemasaran dan pengembangan bisnis, Manager di Superintendent level there are two positions in heavy
bidang human capital services dan accounting, dan equipment that is led by a woman.
Manager di bidang QHSSE. Pada level Superitendent,
tedapat 2 (dua) jabatan di bidang heavy equipment
yang dipimpin oleh seorang wanita.
Selain posisi-posisi di atas, di level fungsional Aside from those positions, in functional and
dan pelaksana baik di bidang supporting maupun executing level both in supporting and operational
operasional dipegang oleh wanita. Hal lain yang are led by women. Another proof that showed gender
menunjukkan adanya kesetaraan gender dan equality and work opportunity for women is the
kesempatan kerja bagi wanita adalah posisi yang position to perform container loading and unloading
menjalankan fungsi operasi bongkar muat peti function in Container Yard (CY) which can be done
kemas di Container Yard (CY) dilakukan oleh pegawai by women, especially the position for Automatic
wanita juga, tepatnya untuk posisi Operator Stacking Crane (ASC) Operator and Planner position.
Automatic Stacking Crane (ASC) dan Planner. As an illustration, a female employee with the duty
Sebagai gambaran, seorang pegawai wanita yang as ASC operator in control room may handle up to
bertugas sebagai operator ASC dari control room five loading and unloading equipment. It can be
dapat menangani sampai dengan 5 (lima) alat concluded that equal treatment and opportunity for
bongkar muat. Dapat disimpulkan bahwa terdapat women in Terminal Teluk Lamong’s working area can
equal treatment dan opportunity bagi wanita di be found.
lingkungan kerja Teluk Lamong.
Selama tahun 2017, terdapat beberapa periode Throughout 2017 there was a number of employee
perekrutan karyawan untuk memenuhi kebutuhan recruitment period to fulfill HC needs. The
SDM. Adapun rekrutmen tersebut dilakukan recruitments were done based on the level of
berdasarkan tingkat urgensi pada unit-unit kerja urgency in related work units, resulting in a number
terkait sehingga mengakibatkan dilakukannya of recruitment process throughout the year. Below is
beberapa kali rekrutmen selama tahun 2017 the details of recruitment performed by the Company
tersebut. Berikut adalah rincian rekrutmen yang throughout 2017:
dilakukan Perusahaan selama tahun 2017:
September
ASC Operator 4
September
Oktober
ICT Staff 2
October
November
Technical Staff 3
November
Desember
Legal & Corporate Secretary Staff 3
December
Jumlah | Total 14
Dalam perkembangannya, terdapat juga pegawai In its development, there were also five employees
yang mengundurkan diri dari Perusahaan sejumlah from various department who resigned throughout
5 (lima) orang selama tahun 2017 dari beberapa 2017. The main factor for resignation were personal/
Department. Faktor utama pengunduran diri family factors (marriage, following their husband/
tersebut adalah pertimbangan faktor pribadi/ wife, etc.) and did not come from the Company’s
keluarga (menikah, ikut suami/istri, dan sebagainya) initiative.
dan tidak berasal dari inisiatif Perusahaan.
Terminal Teluk Lamong selalu berupaya untuk Terminal Teluk Lamong strives to comply towards
patuh dan tunduk terhadap ketentuan perundangan provisions of labor legislation. Until now, Terminal
yang menyangkut ketenagakerjaan. Sampai saat Teluk Lamong submits annual employment reporting
ini, setiap tahun Terminal Teluk Lamong rutin to Manpower Office of Surabaya (Disnaker). Moreover,
melakukan pelaporan ketenagakerjaan ke Dinas in certain cases communication and consultation to
Tenaga Kerja Kota Surabaya (Disnaker). Selain itu Disnaker has also been done.
dalam hal tertentu, komunikasi dan konsultasi ke
Disnaker juga dilakukan.
Terkait permasalahan ketenagakerjaan, di Terminal Related to labor problems, Terminal Teluk Lamong
Teluk Lamong juga memiliki Serikat Pekerja yang also has a Labor Union which is the Management’s
merupakan mitra manajemen dalam mengelola partner in managing the company, especially in things
perusahaan yang baik, khususnya terkait dengan related to employees and employment. Thus far, the
masalah pekerja dan ketenagakerjaan. Sejauh ini, communication and management relationship with
komunikasi dan hubungan manajemen dan Serikat the Labor Union has gone well.
Pekerja Terminal Teluk Lamong berjalan dengan
baik.
04
ANALISA &
PEMBAHASAN
MANAJEMEN
MANAGEMENT DISCUSSION
& ANALYSIS
TINJAUAN OPERASIONAL
OPERATIONAL REVIEW
Di tahun 2017, secara umum terdapat peningkatan In 2017 there was a general increase of the Company’s
kinerja Perusahaan dibandingkan dengan tahun performance compared to that of 2016, both in
2016, baik pada segmen domestik maupun domestic and international segment. The main
internasional. Faktor eksternal utama yang external factor causing this increase is additional
menyebabkan peningkatan ini adalah penambahan ship visits for Surabaya-Belawan and Surabaya-
kunjungan kapal untuk rute Surabaya-Belawan dan Sampit route by a number of domestic shipping
Surabaya-Sampit oleh beberapa agen pelayaran agents, as well as additional extra call for pendulum
dalam negeri, juga penambahan extra call untuk rute route since September 2017. The service increase for
pendulum mulai bulan September 2017. Peningkatan the international segment is mainly caused by the
pelayanan untuk segmen internasional utamanya new additional two services/Windows from a number
disebabkan oleh penambahan 2 (dua) service/ of shipping agents.
Window baru dari beberapa agen pelayaran.
Selain faktor eksternal, faktor internal juga memiliki Aside from external factors, internal factors also held
peran terhadap peningkatan kinerja Terminal a role in performance improvement of Terminal Teluk
Teluk Lamong dibandingkan dengan tahun 2016. Lamong compared to 2016. One of the internal factors
Faktor internal tersebut diantaranya adalah is operation of three new units of international STS
pengoperasian 3 (tiga) unit STS Internasional supported by aid of truck fleet for Haulage. With the
baru yang didukung oleh perbantuan armada truk additional new international STS unit a service for
untuk Haulage. Dengan penambahan unit STS one ship may utilize more than two cranes, increasing
Internasional baru tersebut, pelayanan 1 (satu) kapal loading and unloading productivity as well as
bisa menggunakan lebih dari 2 (dua) crane sehingga accelerating berthing time for ship service. Moreover,
produktivitas bongkar muat meningkat dan berthing for smooth activity in container stacking yard, there
time untuk pelayanan kapal lebih cepat. Selain itu, are openings of alternative blocks in transfer and two
untuk kelancaran aktivitas di lapangan penumpukan additional units of reach stacker to support loading
peti kemas dilakukan pembukaan blok alternatif di and unloading productivity in container segment.
transfer area dan penambahan 2 (dua) unit reach Meanwhile, berthing time realization for dry bulk also
stacker untuk menunjang produktivitas kegiatan reached the estimate after using conveyor system
bongkar muat di segmen peti kemas. Sementara and into the silo, accelerating the unloading time.
itu, realisasi berthing time untuk curah kering juga
mencapai anggaran karena mulai menggunakan
sistem conveyor dan kemudian masuk ke silo
sehingga mempercepat waktu bongkar curah
kering.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
PELAYARAN | SHIPPING
Realisasi arus kunjungan kapal berdasarkan Realization of ship traffic based on shipping in
pelayaran tahun 2017 sebesar 916 unit atau 91,42% 2017 was 916 units or 91.42% from the estimate.
dari anggarannya. Realisasi arus kunjungan kapal Realization of international ship visit in 2017 did
luar negeri tahun 2017 tidak mencapai anggaran not reach the estimate due to delay in readiness
dikarenakan mundurnya kesiapan alat conveyor of conveyor which could only be tested on 7 March
yang baru dapat dilakukan uji coba pada tanggal 2017 during MV Giorgis visit. Realization of domestic
7 Maret 2017 saat kunjungan kapal MV Giorgis. ships did not reach the estimate due to the dredging
Untuk realisasi kapal dalam negeri tidak mencapai job in domestic dock pool in the first semester. This
anggaran karena pada semester pertama masih resulted in reduced mooring area of 200 meter in
belum selesai pekerjaan pengerukan (dredging) domestic cade, thus non-windows domestic ships
kolam dermaga domestik. Hal ini mengakibatkan (except Belawan and Sampit route) cannot be fully
berkurangnya area tambat di kade domestik served in Terminal Teluk Lamong.
sebesar 200 meter, sehingga kapal-kapal domestik
yang non-windows (selain rute Belawan dan Sampit)
belum dapat dilayani sepenuhnya di Terminal Teluk
Lamong.
Jika dibandingkan dengan realisasi tahun Compared to realization in 2016, the total ship visit
2016, secara total kunjungan kapal mengalami increased into 146.56%, 111.49% for international ship
peningkatan menjadi 146,56%, untuk kapal luar and 171.70% for domestic ships, respectively. This is
negeri sebesar 111,49% dan kapal dalam negeri due to an increase of ship visit for Surabaya-Belawan,
sebesar 171,70%. Hal ini dikarenakan terdapat Surabaya-Sampit routes by a number of domestic
penambahan kunjungan kapal tahun 2017 untuk rute shipping agents.
Surabaya-Belawan, Surabaya-Sampit oleh beberapa
agen Pelayaran dalam negeri.
Realisasi arus kunjungan kapal berdasarkan Realization of ship visit based on shipping in GT in
pelayaran dalam GT tahun 2017 sebesar 11.362.431 2017 was 11,362,431 GT or 124.49% from the estimate.
GT atau 124,49% dari anggarannya. Realisasi arus Realization of ship visit based on shipping in GT
kunjungan kapal berdasarkan pelayaran dalam GT in 2017 has reached the estimate because the
tahun 2017 telah mencapai anggaran dikarenakan international ship size that was originally estimated
semula yang dianggarkan untuk kapal luar negeri was 17,800 GT per ship while the realization was
adalah berukuran sebesar 17.800 GT per kapal 22,000 GT per ship along with the increase of
sedangkan realisasinya sebesar 22.000 GT per International Dry Bulk visit. Meanwhile, the domestic
kapal seiring dengan meningkatnya kunjungan ship size was originally estimated for 4,600 GT per
kapal Curah Kering Internasional. Untuk kapal dalam ship while the realization was 7,400 GT per ship due
negeri dianggarkan 4.600 GT per kapal sedangkan to additional ships with pendulum route and bigger
realisasinya sebesar 7.400 GT per kapal dikarenakan ship size.
adanya penambahan kapal dengan rute pendulum
dengan ukuran kapal yang lebih besar.
Jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2016, Compared to the 2016 realization, total ship visit in
secara total kunjungan kapal dalam GT mengalami GT increased into 181.97%. This is due to additional
peningkatan menjadi 181,97%. Hal ini sejalan dengan ship visit service from a number of shipping agents in
penambahan service kunjungan kapal dari beberapa 2017.
pelayaran tahun 2017.
Kunjungan Kapal berdasarkan Jenis Kapal Ship Visit based on Ship Type
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
DISTRIBUSI | DISTRIBUTION
0 1 2 0,00 50,00
3. Lain-lain | Others
0 7.600 29.166 0,00 26,06
Realisasi arus kunjungan kapal berdasarkan Realization of ship visit based on distribution in
distribusi tahun 2017 sebesar 916 unit atau 91,42% 2017 was 916 units or 91.42% from the estimate.
dari anggarannya. Realisasi arus kunjungan Realization of container ship visit in 2017 did not
kapal peti kemas tahun 2017 tidak mencapai reach the estimate due to the unfinished dredging
anggaran dikarenakan masih belum selesainya work in domestic dock pool in the first quarter of
pekerjaan pengerukan (dredging) kolam dermaga 2017 resulted in reducing mooring area of 200 meter
domestik pada triwulan pertama tahun 2017 yang in domestic cade, and non-windows domestic ships
mengakibatkan berkurangnya area tambat kade (except Belawan and Sampit route) cannot be fully
domestik sebesar 200 meter, sehingga kapal-kapal served in Terminal Teluk Lamong. For international
domestik yang non-windows (selain rute Belawan container ship, additional routes were realized in
dan Sampit) belum dapat dilayani sepenuhnya di December 2017 when it was previously estimated to
Terminal Teluk Lamong. Untuk kapal peti kemas be in October 2017. Realization of dry bulk ship visit
luar negeri, penambahan rute baru terealisasi pada did not exceed the estimate since dry bulk activity
bulan Desember 2017 yang semula dianggarkan in Terminal Teluk Lamong was tested in March
masuk pada Oktober 2017. Realisasi arus kunjungan 2017 after waiting for the readiness of silo and NPL
kapal curah kering tidak melebihi anggaran warehouse as well conveyor.
dikarenakan kegiatan curah kering di Terminal Teluk
Lamong baru dilakukan uji coba pada bulan Maret
2017 menunggu kesiapan silo dan gudang NPL serta
conveyor.
Jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2016, Compared to 2016 realization total ship visit in unit
secara total arus kunjungan kapal dalam unit increased into 146.56%. The increase was a result of
mengalami peningkatan menjadi 146,56%. Hal ini additional ship visit in 2017 for Surabaya-Belawan,
sejalan dengan penambahan kunjungan kapal tahun Surabaya-Sampit route, as well as additional
2017 untuk rute Surabaya-Belawan, Surabaya- pendulum route starting in September 2017. There
Sampit, dan penambahan rute pendulum mulai was new additional service for international shipping
September 2017. Untuk pelayaran luar negeri starting in September 2017 and new additional
terdapat penambahan service baru mulai bulan services that was realized in December 2017.
September 2017 dan penambahan 2 (dua) service
baru yang sudah terealisasi di bulan Desember 2017.
Realisasi arus kunjungan kapal berdasarkan Realization of ship visit based on distribution in GT in
distribusi dalam GT tahun 2017 sebesar 11.362.431 2017 was 11,362,431 GT or 124.49% from the estimate.
GT atau 124,49% dari anggarannya. Realisasi arus Realization of ship visit based on distribution in
kunjungan kapal peti kemas dalam GT tahun 2017 GT in 2017 has reached the estimate because the
telah mencapai anggaran dikarenakan semula yang estimated ship size was 9,000 GT per ship while the
dianggarkan adalah berukuran sebesar 9.000 GT per realization was 12,000 GT per ship.
kapal sedangkan realisasinya sebesar 12.000 GT per
kapal.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
1. Curah Kering | Dry Bulk Ton 1.834.332 1.211.242 1.101.416 66,03 109,97
2. Peti Kemas 20” | 20” Container Box 330.255 334.740 167.154 101,36 200,26
Realisasi arus barang berdasarkan kemasan dan Realization of goods flow based on packaging and
distribusi dalam box tahun 2017 sebesar 413.638 distribution in box in 2017 was 413,638 boxes or
box atau 106,53% dari anggarannya. Realisasi 106.53% from the estimate. Realization of goods flow
arus barang berdasarkan kemasan dan distribusi based on packaging and distribution in box in 2017
dalam box tidak mencapai anggaran tahun 2017 reached the estimate in 2017 due to the additional
karena terdapat penambahan rute pendulum yang pendulum route which was not estimated in 2017
sebelumnya tidak dianggarkan pada RKAP tahun RKAP. Compared to the realization in 2016, the total
2017. Jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2016, goods glow based on packaging and distribution
secara total arus barang berdasarkan kemasan in box increased into 201.91%, consisting of 20”
dan distribusi dalam box mengalami peningkatan container at 200.26% and 40” container at 209.23%
menjadi 201,91%, yang terdiri atas peti kemas increase. This is in line with the additional container
berukuran 20” sebesar 200,26% dan peti kemas ship visits in 2017.
berukuran 40” sebesar 209,23%. Hal ini sejalan
dengan penambahan kunjungan kapal peti kemas
tahun 2017.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5:4 5:6
c. OH/OW/OL
c. OH/OW/OL
4. Ekspor Empty
Export Empty
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5:4 5:6
B. TRANSSHIPMENT
3. OH/OW/OL
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5:4 5:6
1. Bongkar Full
Unloading Full
c. OH/OW/OL
2. Bongkar Empty
Unloading Empty
c. OH/OW/OL
4. Muat Empty
Loading Empty
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5:4 5:6
D. TRANSSHIPMENT
3. OH/OW/OL
Realisasi arus peti kemas luar negeri dalam box Realization of international container flow in box did
tidak mencapai anggarannya, sedangkan dalam not reach the estimate, while in TEUs it reached the
TEUs telah mencapai anggaran karena penambahan estimate due to new additional routes which was
rute baru terealisasi pada bulan Desember 2017 realized in December 2017 when it was estimated
yang semula dianggarkan masuk pada Oktober 2017. to be in October 2017. It is also due to the lessening
Selain itu juga karena berkurangnya kunjungan ship visit from Terminal Teluk Lamong to PT Terminal
kapal berpindah dari Terminal Teluk Lamong ke PT Petikemas Surabaya.
Terminal Petikemas Surabaya.
Realisasi arus peti kemas dalam negeri tahun 2017 Realization of domestic container flow in 2017 in ton
dalam ton (uncontainerized) sebesar 956 ton atau (uncontainerized) was 956 ton or 44.39% from the
44,39% dari anggarannya. Realisasi arus peti kemas estimate. Realization of domestic container flow has
dalam negeri telah mencapai anggaran tahun 2017 reached the estimate in 2017 due to the additional
dikarenakan terdapat penambahan rute pendulum pendulum route that was not estimated in 2017 RKAP.
yang sebelumnya tidak dianggarkan di RKAP Tahun
2017.
Jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2016, Compared to 2016 realization the total container flow
secara total arus peti kemas dalam box naik menjadi in box increased into 201.91% and container flow in
201,91% dan arus peti kemas dalam TEUs naik TEUs increased into 203.05%, while container flow
menjadi 203,05%, sedangkan untuk arus peti kemas in ton (uncontainerized) increased into 103.36%.
dalam ton (uncontainerized) naik menjadi 103,36%. Realization of container and uncontainerized flow in
Realisasi arus peti kemas dan uncontainerized tahun 2017 has increased from that of 2016, along with the
2017 telah mengalami peningkatan dari realisasi additional ship visit in 2017 for Surabaya-Belawan,
tahun 2016, hal ini sejalan dengan penambahan Surabaya-Sampit routes, and additional pendulum
kunjungan kapal tahun 2017 untuk rute Surabaya- route starting in September 2017. Meanwhile, for
Belawan, Surabaya-Sampit, dan penambahan rute international shipping there was additional service
pendulum mulai September 2017. Sedangkan untuk starting in September 2017 and two new additional
pelayaran luar negeri, terdapat penambahan service services realized in December 2017.
baru mulai bulan September 2017 dan penambahan
2 (dua) service baru yang sudah terealisasi di bulan
Desember 2017.
Bidang kinerja pelayanan kapal peti kemas terdiri Container ship service field consists of Turn Round
dari Turn Round Time (TRT) yang dibagi atas: Waiting Time (TRT), divided into: Waiting Time (WT), Postpone
Time (WT), Postpone Time (PT), Approach Time (AT) Time (PT), Approach Time (AT), and Berthing Time
dan Berthing Time (BT), dengan rincian pada tabel di (BT), with the following details in the below table:
bawah ini.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5:4 5:6
a. Turn Round Time (TRT) Jam | Hours N/A N/A N/A N/A N/A
b. Waiting Time (WT) Jam | Hours 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
c. Postpone Time (PT) Jam | Hours N/A N/A N/A N/A N/A
d. Approach Time (AT) Jam | Hours N/A N/A N/A N/A N/A
e. Berthing Time (BT) Jam | Hours 27,46 23,40 24,80 85,22 94,36
1. Berth Working Time (BWT) Jam | Hours 23,54 20,15 22,13 85,59 91,04
a) Idle Time (IT) Jam | Hours 3,25 3,06 1,88 94,25 162,74
b) Effective Time (ET) Jam | Hours 17,85 15,74 16,75 88,15 93,95
2. Not Operating Time (NOT) Jam | Hours 6,36 4,60 6,17 72,38 74,62
a. Turn Round Time (TRT) Jam | Hours N/A N/A N/A N/A N/A
b. Waiting Time (WT) Jam | Hours 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
c. Postpone Time (PT) Jam | Hours N/A N/A N/A N/A N/A
d. Approach Time (AT) Jam | Hours N/A N/A N/A N/A N/A
e. Berthing Time (BT) Jam | Hours 141,93 73,48 158,91 51,78 46,24
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5:4 5:6
1. Berth Working Time (BWT) Jam | Hours 133,93 63,39 151,94 47,33 41,72
a) Idle Time (IT) Jam | Hours 10,62 6,19 3,09 58,24 199,93
b) Effective Time (ET) Jam | Hours 88,17 44,71 91,32 50,71 48,96
2. Not Operating Time (NOT) Jam | Hours 43,14 22,59 64,49 52,36 35,02
a. Turn Round Time (TRT) Jam | Hours N/A N/A N/A N/A N/A
b. Waiting Time (WT) Jam | Hours N/A N/A 0,00 N/A N/A
c. Postpone Time (PT) Jam | Hours 0,00 N/A N/A N/A N/A
d. Approach Time (AT) Jam | Hours N/A N/A N/A N/A N/A
e. Berthing Time (BT) Jam | Hours 25,00 22,06 14,74 88,24 149,66
1. Berth Working Time (BWT) Jam | Hours 20,00 17,07 11,00 85,36 155,28
a) Idle Time (IT) Jam | Hours 2,30 3,27 1,60 142,19 204,00
b) Effective Time (ET) Jam | Hours 12,21 12,53 7,33 102,64 171,08
2. Not Operating Time (NOT) Jam | Hours 10,49 6,25 5,81 59,64 107,66
Realisasi berthing time untuk pelayanan kapal peti Realization of berthing time for international
kemas luar negeri tahun 2017 sebesar 23,40 jam container ship in 2017 was 23.40 hours or 85.22%
atau 85,22% dari anggarannya. Realisasi tersebut from the estimate. The realization has reached
mencapai anggaran dikarenakan telah dapat the estimate due to the operation of all three
dioperasikannya secara keseluruhan 3 (tiga) STS International STS, namely 03I, 04I, and 05I since
International baru yakni 03I, 04I, dan 05I sejak akhir the end of January 2017, thus international ship
bulan Januari 2017, sehingga pelayanan kapal- services may be done with three STS at the same
kapal Internasional dapat dilayani dengan 3 (tiga) time and reduced berthing time. Moreover, there are
STS sekaligus yang dapat memperpendek waktu alternative block in WSTA area as an additional block
berthing time. Di samping itu pula telah dibuka blok to accelerate loading and unloading process.
alternatif di area WSTA sebagai tambahan blok
untuk mempercepat proses bongkar muat.
Realisasi berthing time untuk pelayanan kapal curah Realization of berthing time for international dry
kering luar negeri tahun 2017 sebesar 73,48 jam atau bulk ship service in 2017 was 73.48 hours or 51.78%
51,78% dari anggarannya. Realisasi tersebut telah from the estimate. The realization has reached the
mencapai anggaran dikarenakan saat ini bongkar estimate because dry bulk unloading has utilized
curah kering sudah menggunakan conveyor dan conveyor and go straight to silo, thus the waiting time
langsung masuk ke silo sehingga waktu tunggu for loading and unloading is lessened.
bongkar muat lebih cepat.
Realisasi berthing time peti kemas dalam negeri Realization of berthing time for domestic container
adalah 22,06 jam atau 88,24% dari anggarannya. was 22.06 hours or 88.24% from the estimate. The
Realisasi tersebut telah mencapai anggaran realization has reached the estimate due to the
dikarenakan diperbantukannya tambahan armada support by aid of gas-fueled truck fleet for Haulage
truk berbahan bakar gas untuk Haulage dari from a truck company cooperating with Terminal
perusahan truk yang telah bekerja sama dengan Teluk Lamong, as well as two additional units of
Terminal Teluk Lamong dan juga penambahan 2 reach stacker by Terminal Teluk Lamong, supporting
(dua) unit reach stacker milik Terminal Teluk Lamong the loading and unloading productivity.
sehingga menunjang produktivitas kegiatan
bongkar muat.
Jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2016 Compared to 2016 realization, berthing time for
maka berthing time kapal dalam negeri mengalami domestic ship increased into 149.66%. This is in line
peningkatan menjadi 149,66%. Hal ini sejalan with the increase in domestic container loading and
dengan penambahan volume bongkar muat peti unloading volume in which ships with Surabaya-
kemas domestik dimana kapal-kapal dengan rute Belawan and pendulum routes has more total loading
Surabaya-Belawan dan rute pendulum jumlah and unloading.
bongkar muatnya lebih banyak.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5:4 5:6
Realisasi kinerja pelayanan barang curah kering Realization of domestic dry bulk goods service
luar negeri (dalam T/G/H) sebesar 362,11 T/G/H performance (in T/G/H) was 362.11 T/G/H/ or 181.06%
atau 181,06% dari anggarannya, sedangkan (dalam from the estimate, while (in T/S/D) was 13,162.98
T/S/D) sebesar 13.162,98 T/S/D atau 175,51% dari T/S/D or 175.51% from the estimate. Realization of
anggarannya. Realisasi kinerja pelayanan barang domestic dry bulk goods service performance (in
curah kering luar negeri (dalam T/G/H) dan (dalam T/G/H) and (in T/S/D) have reached the estimate due
T/S/D) telah mencapai anggaran dikarenakan to the effectiveness of dry bulk unloading activity
efektifitas kegiatan bongkar curah kering dengan with conveyor and into the silo that diminishes truck
menggunakan conveyor dan langsung masuk ke silo waiting time in the previous truck lossing system.
yang menghilangkan waktu tunggu truk pada sistem
truck lossing sebelumnya.
Realisasi kinerja pelayanan barang peti kemas luar Realization of international container goods
negeri (dalam B/C/H) sebesar 24,89 box atau 99,57% service performance (in B/C/H) was 24.89 boxes
dari anggarannya, sedangkan (dalam B/S/H) sebesar or 99.57% from the estimate, while (in B/S/H)
47,14 box atau 134,69% dari anggarannya. Tidak was 47.14 boxes or 134.69% from the estimate.
tercapainya realisasi kinerja pelayanan peti kemas Realization of international container goods
luar negeri (dalam B/C/H) dibandingkan dengan service performance (in B/C/H) did not reach the
anggaran tahun 2017 dikarenakan adanya kerusakan 2017 estimate due to damage in block 003 of ASC
pada blok 003 ASC (Automatic Stacking Crane) pada (Automated Stacking Crane) in quarter I of 2017 which
triwulan I tahun 2017 sehingga memengaruhi jumlah influenced the available number of blocks available
blok yang tersedia sebagai area stack peti kemas for the international container stacking area from
internasional yang semula 3 (tiga) blok menjadi three blocks into two blocks of ASC. Allocation for
2 (dua) blok ASC. Alokasi lapangan penumpukan international stacking area requires addition along
internasional memerlukan penambahan with the increase of international container volume.
seiring dengan peningkatan volume peti kemas
internasional.
Realisasi kinerja pelayanan barang peti kemas dalam Realization of domestic container goods service
negeri (dalam B/C/H) sebesar 23,71 box atau 118,53% performance (in B/C/H) was 23.71 boxes or 118.53%
dari anggarannya, sedangkan (dalam B/S/H) sebesar from the estimate, while (in B/S/H) was 26.77 boxes
26,77 box atau 157,47% dari anggarannya. Jika or 157.47% from the estimate. Compared to the
dibandingkan dengan realisasi kinerja pelayanan realization of domestic container goods service in
barang peti kemas dalam negeri tahun 2016, menjadi 2016, it became 94.66% (in B/C/H) and 119.26% (in
94,66% (dalam B/C/H) dan 119,26% (dalam B/S/H). B/S/H).
Utilisasi Fasilitas Dermaga dan Lapangan Utilization of Port Facility and Stacking Area
Penumpukan
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5:4 5:6
1. Dermaga | Dock
2. Penumpukan | Stacking
1) CFS
2) CY
Realisasi Berth Occupancy Ratio (BOR) atau tingkat Realization of Berth Occupancy Ratio (BOR) or usage
penggunaan tahun 2017 sebesar 48,09% atau rate in 2017 was 48.09% or 77.03% from the estimate.
77,03% dari anggarannya. Tercapainya realisasi BOR The achievement on BOR realization in 2017 was due
tahun 2017 dikarenakan meningkatnya produktivitas to the increase of loading and unloading productivity
bongkar muat tahun 2017. Sementara itu, realisasi in 2017. Meanwhile, Berth Through Put (BTP) or
Berth Through Put (BTP) atau daya lalu peti kemas container passing power in dock was 578.05 TEUS/m’
di dermaga sebesar 578,05 TEUs/m’ atau 110,09% or 110.09% from the estimate. The achievement of
dari anggarannya. Tercapainya BTP seiring dengan BTP is in line with the increase in container volume,
peningkatan volume peti kemas luar negeri maupun both international and domestic.
dalam negeri.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Ship to Shore Crane (STS) internasional terealisasi International Ship to Shore Crane (STS) was realized
sebesar 42,21% atau 203,68% dari anggarannya. by 42.21% or 203.68% from the estimate. Realization
Realisasi utilisasi STS internasional mencapai of international STS utilization reached the estimate
anggaran dikarenakan untuk pelayanan kapal due to international ship service with more than
luar negeri dilayani dengan menggunakan lebih two STS and some domestic ships were moored in
dari 2 (dua) STS dan beberapa kapal dalam negeri international dock, thus international STS utilization
disandarkan di dermaga internasional sehingga is greater.
utilisasi STS internasional lebih besar.
STS domestik terealisasi sebesar 29,60% atau Domestic STS was realized by 29.60% or 210.58%
210,58% dari anggarannya. Realisasi utilisasi STS from the estimate. Realization of domestic STS
domestik mencapai anggaran dikarenakan adanya utilization reached the estimate due to additional
penambahan rute Surabaya-Belawan, Surabaya- Surabaya-Belawan, Surabaya-Sampit routes since
Sampit sejak pertengahan Januari 2017, dan rute mid-January 2017, and pendulum route since mid-
pendulum sejak pertengahan September 2017 September 2017, increasing domestic STS utilization.
sehingga meningkatkan penggunaan STS domestik.
Straddle Carrier (SC) terealisasi sebesar 44,27% Straddle carrier (SC) was realized by 44.27% or
atau 82,96% dari anggarannya karena operasi 82.96% from the estimate because stacking
penumpukan terbantu dengan penggunaan 2 operations is supported with utilization of two reach
(dua) reach stacker di lapangan penumpukan. stackers in stacking area. Forklift was realized by
Forklift terealisasi sebesar 8,23% atau 45,49% 8.23% or 45.49% from the estimate due to LCL and
dari anggarannya dikarenakan belum optimalnya behandle operations in CFS that were not optimal.
kegiatan operasi LCL dan behandle di CFS.
Head truck (CTT) dan chassis terealisasi sebesar Head truck (CTT) and chassis were realized by
45,03% atau 64,91% dari anggarannya karena 45.03% or 64.91% from the estimate due to additional
adanya tambahan unit truk mitra usaha yang bekerja truck units from business partners in cooperation
sama dengan Terminal Teluk Lamong untuk kegiatan with Terminal Teluk Lamong for haulage activities.
haulage. Reefer Plugs terealisasi sebesar 8,42% atau Reefer plugs were realized by 8.42% or 44.29% from
44,29% dari anggarannya dikarenakan sedikitnya the estimate due to the small amount of reefer-
peti kemas jenis reefer yang memerlukan pelayanan type container in need of container plugging and
plugging dan monitoring peti kemas. monitoring.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 6 5-4 5-6
B. SEWA | RENTAL
2017
Uraian Satuan Tren (%)
No. 2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
Realisasi kekuatan alat produksi yang beroperasi di Compared to 2017 estimate, some of the realization
Terminal Teluk Lamong jika dibandingkan dengan of operating production equipment in Terminal
anggaran tahun 2017 terdapat beberapa yang belum Teluk Lamong were not achieved, namely in goods
terealisasi, yakni pada pelayanan jasa barang. service. Area for dry bulk was realized by 7.33 ha
Lahan untuk curah kering terealisasi sebesar 7,33 while the estimate was at 10.00 ha, due to issues
ha sedangkan anggarannya sebesar 10,00 ha, hal ini in development permit that was allocated in the
dikarenakan masalah perijinan pembangunan yang southern side of dry bulk stacking area and the land
dialokasikan di sebelah selatan lahan penumpukan condition is not utilized yet.
curah kering dan kondisi lahan belum dimanfaatkan.
Produksi dan Pendapatan Jasa Terminal Production and Revenue from Terminal Service
a. Produksi dan Pendapatan Penambatan Kapal a. Production and Revenue from Dry Bulk Ship
Curah Kering Mooring
Berikut adalah gambaran realisasi produksi Below are descriptions on realization of mooring
dan pendapatan penambatan untuk kegiatan production and revenue for activities aside from
selain kapal peti kemas tahun 2017. Secara container in 2017. Generally, dry bulk activities did
umum, kegiatan curah kering tidak mencapai not achieve the estimate due to dry bulk activities
target anggaran dikarenakan kegiatan curah which has started since March 2017, while 2017
kering baru beroperasi sejak Maret tahun 2017, RKAP it was assumed that dry bulk is ready for
sedangkan pada RKAP tahun 2017 diasumsikan operations since January 2017.
curah kering beroperasi sejak bulan Januari 2017.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Penambatan | Mooring
Dermaga Umum | Public Dock GT.Etm 7.345.261 4.800.606 7.552.271 65,36 63,57
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
b. Produksi dan Pendapatan Dermaga Kapal Curah b. Production and Revenue from Dry Bulk Dock
Kering
Realisasi produksi jasa dermaga tahun Realization of dock service production in 2017
2017 sebesar 1.211.242 ton atau 66,03% dari was 1,211,242 tons or 66.03% from the estimate.
anggarannya. Pendapatan untuk kapal curah Revenue for dry bulk ship was previously
kering semula dianggarkan secara paket estimated in packages (not specified by service
(tidak dirinci per jenis pelayanan), namun pada type), but in its realization revenue is specified by
realisasinya pendapatan dirinci sesuai dengan service type.
jenis pelayanannya.
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Curah Kering | Dry Bulk Ton 1.834.332 1.211.242 1.101.416 66,03 109,97
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
c. Produksi dan Pendapatan Pengusahaan Alat-Alat c. Production and Revenue from Equipment
Utilization
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Produksi Conveyor
Ton 752.247 1.211.242 0 161,02 0,00
Conveyor Production
Produksi Timbangan
Ton 1.834.332 1.211.242 1.101.416 66,03 109,97
Weighing Facility Production
Produksi Hopper | Hopper Production Ton 1.834.332 1.211.242 1.101.416 66,03 109,07
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
Realisasi produksi pengusahaan alat tahun 2017 Realization of equipment utilization production
yakni terdiri atas: produksi grab ship unloader, in 2017 consists of grab ship unloader production,
produksi conveyor, produksi timbangan, dan conveyor production, weighing facility production,
produksi hopper yang masing-masing sebesar and hopper production at 1,211,242 tons respectively.
1.211.242 ton. Realisasi pendapatan pengusahaan Realization of equipment utilization revenue in 2017
alat tahun 2017 yakni atas pendapatan alat bantu was for loading and unloading equipment revenue at
B/M timbangan sebesar Rp4,63 miliar yang Rp4.63 billion which was a VGM revenue.
merupakan pendapatan VGM.
Produksi dan pendapatan pengusahaan alat untuk Production and revenue for equipment utilization in
kapal curah kering semula dianggarkan secara dry bulk ship was previously estimated in packages
paket (tidak dirinci per jenis pelayanan), namun pada (not specified by service type), but in its realization
realisasinya produksi dan pendapatan pengusahaan production and revenue for equipment utilization in
alat untuk kapal curah kering dirinci sesuai dengan dry bulk ship was specified by service type.
jenis pelayanannya.
d. Produksi dan Pendapatan Bongkar Muat Kapal d. Production and Revenue from Dry Bulk Ship
Curah Kering Loading and Unloading
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
e. Produksi dan Pendapatan Pelayanan Peti Kemas e. Production and Revenue from Container Service –
– Pelayanan Kapal Ship Service
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Penambatan | Mooring
Luar Negeri | International GT. Etm 4.174.520 5.887.607 3.811.535 141,04 154,47
Dalam Negeri | Domestic GT. Etm 1.532.892 5.618.333 1.894.968 366,52 296,49
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
Realisasi produksi penambatan tahun 2017 sebesar Realization of mooring production in 2017 was
11.505.940 Gt.Etm. atau 201,60% dari anggarannya. 11,505,940 Gt.Etm. or 201.60% from the estimate.
Realisasi produksi tambat kapal peti kemas telah Realization of container ship mooring production
mencapai anggaran, hal ini dikarenakan terdapat has reached the estimate due to additional
penambahan rute pendulum sejak September 2017 pendulum route since September 2017 with more
dengan panjang kapal lebih dari 200 meter dan than 200 meter ship length and additional visit from
adanya tambahan kunjungan beberapa kapal luar international extra call ships. Realization of mooring
negeri extra call. Realisasi pendapatan penambatan revenue in 2017 was Rp10.06 billion or 135.05% from
tahun 2017 sebesar Rp10,06 miliar atau 135,05% dari the estimate, in line with achievement of mooring
anggarannya, sejalan dengan kondisi pencapaian production.
produksi penambatan.
Realisasi produksi air kapal tahun 2017 sebesar Realization of ship water production in 2017 was
27.086 ton atau 104,04% dari anggaran, sedangkan 27,086 tons or 104.04% from the estimate, while
realisasi pendapatan sebesar Rp1,05 miliar atau realization of revenue was Rp1.05% billion or 86.97%
86,97% dari anggaran. Pendapatan air kapal tidak from the estimate. Ship water revenue did not
mencapai anggaran karena jumlah arus kapal juga achieve the estimate due to total ship flow that did
tidak melebihi anggaran. Selain itu, pengisian air not exceed the estimate. Moreover, international
kapal peti kemas luar negeri (tarif lebih tinggi) container ship water filling (with higher rate) is less
lebih sedikit dibandingkan dengan pendapatan peti than domestic container revenue.
kemas dalam negeri.
f. Produksi dan Pendapatan Pelayanan Peti Kemas f. Production and Revenue from Container Service –
– Pelayanan Barang Goods Service
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Box Hari
Luar Negeri | International 152.804 326.719 275.694 213,82 188,51
Box Day
Box Hari
Dalam Negeri | Domestic 649.139 478.526 129.322 73,72 370,03
Box Day
Box Hari
Jumlah | Total 801.943 805.245 405.016 100,41 198,82
Box Day
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
Realisasi produksi jasa dermaga tahun 2017 sebesar Realization of dock service production in 2017 was
413.638 box atau 106,53% dari anggarannya, 413,638 boxes or 106.53% from the estimate, while
sedangkan realisasi pendapatan sebesar Rp12,06 realization of revenue was Rp12.06 billion or 107.04%
miliar atau 107,04% dari anggarannya. Produksi from the estimate. Production and revenue from dock
dan pendapatan jasa dermaga telah mencapai service have reached the estimate along with the
anggaran karena sejalan dengan arus peti kemas exceeding container flow target. The increase in dock
yang melebihi anggaran. Peningkatan produksi service production and revenue from 2016 realization
dan pendapatan jasa dermaga dari realisasi tahun were due to increase in ship visit in 2017 as well as
2016 dikarenakan penambahan jumlah kunjungan additional Surabaya-Belawan, Surabaya-Sampit
kapal tahun 2017 dari penambahan rute Surabaya- routes, as well pendulum route since September 2017.
Belawan, Surabaya-Sampit, serta rute pendulum
sejak September 2017.
Realisasi produksi penumpukan peti kemas tahun Realization of container stacking production in 2017
2017 sebesar 805.245 box hari atau 100,41% was 805,245 boxes day or 100.41% from the estimate.
dari anggarannya. Produksi dan pendapatan Production and revenue from domestic container
penumpukan peti kemas dalam negeri tahun 2017 stacking in 2017 has reached the estimate because at
telah mencapai anggaran dikarenakan pada saat the time of estimation it was assumed that stacking
menyusun anggaran diasumsikan lama penumpukan time was seven days but the average realization was
adalah 7 (tujuh) hari namun pada realisasinya rata- at five days.
rata selama 5 (lima) hari.
Realisasi pendapatan penumpukan peti kemas Realization of container stacking revenue in 2017
tahun 2017 sebesar Rp56,81 miliar atau 213,27% dari was Rp56.81 billion or 213.27% from the estimate.
anggarannya. Realisasi pendapatan penumpukan Realization of container stacking revenue has
peti kemas telah mencapai anggaran karena adanya reached the estimate due to additional visit from
tambahan kunjungan beberapa kapal luar negeri international ships (extra call).
(extra call).
g. Produksi dan Pendapatan Pelayanan Peti Kemas g. Production and Revenue from Container Service –
– Operasi Kapal Ship Operations
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Buka Tutup Palka | Palka Open/Close Palka 2.296 2.591 1.710 112,85 151,52
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
Realisasi produksi bongkar muat tahun 2017 sebesar Realization of loading unloading production in 2017
395.364 box atau 105,92% dari anggarannya, was 395,364 boxes or 105.92% from the estimate,
sedangkan realisasi pendapatan sebesar Rp351,37 while the realization of revenue was Rp351.37 billion
miliar atau 98,05% dari anggarannya. Produksi dan or 98.05% from the estimate. Production and revenue
pendapatan bongkar muat dalam negeri melebihi from domestic loading and unloading exceeded the
anggaran tahun 2017 dikarenakan sejalan dengan 2017 estimate along with domestic container flow
kondisi arus peti kemas dalam negeri yang melebihi which exceeded the estimate.
anggaran.
Jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2016, Compared to 2016 realization, loading and unloading
produksi bongkar muat naik menjadi 211,70% dan production increased into 211.70% and the revenue
pendapatannya naik menjadi 188,30%. Realisasi increased into 188.30%. Realization of production
produksi dan pendapatan bongkar muat peti kemas and revenue from container loading and unloading
meningkat dari realisasi tahun 2016 dikarenakan increased from 2016 realization due to additional ship
terdapat penambahan pelayanan kapal, terutama service, especially Korea-Indonesia in international
Korea-Indonesia pada pelayanan kapal luar negeri ship service and additional ship service for Surabaya-
dan penambahan pelayanan kapal rute Surabaya- Belawan and Surabaya-Sampit routes for domestic
Belawan dan Surabaya-Sampit untuk pelayanan ship service.
kapal dalam negeri.
Realisasi produksi buka tutup palka sebesar 2.591 Realization of palka open/close production was 2,591
box atau 112,85% dari anggaran, sedangkan realisasi boxes or 112.85% from the estimate, while realization
pendapatan sebesar Rp1,72 miliar atau 112,72% dari of revenue was Rp1.72 billion or 112.72% from the
anggaran. Produksi dan pendapatan buka tutup estimate. Production and revenue from palka open/
palka telah mencapai anggaran dikarenakan adanya close has reached the estimate due to additional
penambahan beberapa kapal extra call, serta adanya extra call ships, as well as additional larger ships for
penambahan kapal-kapal yang lebih besar untuk pendulum route.
rute pendulum.
h. Produksi dan Pendapatan Pelayanan Peti Kemas h. Production and Revenue from Container Service –
– Operasi Lapangan Field Operations
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Operasi Lapangan
Field Operation
Jumlah Lift On Lift Off | Total Lift On Lift Off Box 373.279 395.364 186.759 105,92 211,70
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
Jumlah Lift On Lift Off | Total Lift On Lift Off 65.848.355 78.498.131 37.444.864 119,21 209,64
Realisasi produksi lift on lift off tahun 2017 sebesar Realization for lift on lift off production in 2017 was
395.364 box atau 105,92% dari anggarannya, 395,364 boxes or 105.92% from the estimate, while
sedangkan realisasi pendapatannya sebesar realization of revenue was Rp78.49 billion or 119.21%
Rp78,49 miliar atau 119,21% dari anggarannya. from the estimate. Production and revenue from
Produksi dan pendapatan lift on lift off melebihi lift on and lift off exceeded the estimate along with
anggaran karena sejalan dengan peningkatan the volume increase on international and domestic
volume peti kemas luar negeri maupun dalam negeri container, both for Belawan-Sampit route and
baik untuk rute Belawan-Sampit serta rute-rute pendulum routes.
pendulum.
i. Produksi dan Pendapatan Pelayanan Peti Kemas i. Production and Revenue from Container Service –
– Operasi CFS CFS Operations
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Produksi Receiving/Delivery
Ton 0 0 0 0,00 0,00
Receiving/Delivery Production
Produksi Stuffing/Stripping
Box 0 0 0 0,00 0,00
Stuffing/Stripping Production
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
Realisasi produksi operasi CFS lainnya tahun 2017 Realization of other CFS operation production in 2017
sebesar 1.761 box yakni atas produksi untuk kegiatan was 1,761 boxes, that is the production for further
angkut lanjut. Produksi dan pendapatan operasi CFS hauling activity. Production and revenue from other
lainnya (angkut lanjut) semula tidak dianggarkan. CFS operation (further hauling) was not estimated
previously.
j. Produksi dan Pendapatan Pelayanan Peti Kemas j. Production and Revenue from Container Service –
– Operasi Peti Kemas Lainnya Other Container Operations
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
Produksi Behandle | Behandle Production Box 1.452 3.628 1.022 249,86 354,99
Produksi Fumigasi
Box 6.116 5.276 4.036 86,27 130,72
Fumigation Production
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
Realisasi produksi fumigasi sebesar 5.276 box atau Realization of fumigation production was 5,276 boxes
86,27% dari anggaran. Fumigasi yang dikenakan or 86.27% from the estimate. Fumigation subjected
tarif pendapatan adalah fumigasi impor, sedangkan to income tariff is import fumigation, while the entire
realisasi tahun 2017 seluruhnya adalah fumigasi 2017 realization was export fumigation.
ekspor.
k. Produksi dan Pendapatan Pelayanan Peti Kemas k. Production and Revenue from Container Service –
– Operasi Rupa-Rupa Miscellaneous Operations
2017
Uraian Satuan Tren (%)
2016
Description Unit Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 5 4:3 4:5
03. Reefer Plug Box Shift 50.787 17.921 14.721 35,29 121,74
06. Trucking
2017
Uraian Tren (%)
2016
Description Realisasi Trend (%)
RKAP
Realization
1 2 3 4 3:2 3:4
06. Trucking
Realisasi produksi reefer plug dan reefer monitoring Realization of reefer plug and reefer monitoring
masing-masing sebesar 17.921 box shift atau 35,29% production was 17,921 box shift, respectively, or
dari anggaran, sedangkan realisasi pendapatan 35.29% from the estimate, while the realization
sebesar Rp5,41 miliar atau 52,97% dari anggaran. of revenue was Rp5.41 billion or 52.97% from the
Produksi dan pendapatan reefer plug dan reefer estimate. Production and revenue from reefer plug
monitoring tidak mencapai anggaran karena and reefer monitoring did not reach the estimate due
sedikitnya peti kemas jenis reefer yang memerlukan to the small amount of reefer-type container in need
pelayanan plugging dan monitoring peti kemas. of container plugging and monitoring. Moreover, the
Di samping itu, tambahan kunjungan kapal dari additional ship visit from shipping lines was realized
pelayaran baru terealisasi di bulan Desember 2017 in December 2017.
Berdasarkan Perjanjian Kerja Sama Serah Based on Cooperation Agreement for Terminal Teluk
Operasi Terminal Teluk Lamong No. HK.0501/17/ Lamong Operation Transfer No. HK.0501/17/TTL/
TTL/XII-2014 dengan PT Pelabuhan Indonesia III XII-2014 with PT Pelabuhan Indonesia III (Persero),
(Persero), Perusahaan hanya mengoperasikan the Company only operates the object of operation
obyek serah operasi dan melaksanakan pelayanan transfer and conducts port services to earn revenue
jasa kepelabuhanan dengan mendapatkan sharing sharing in a form of management fee. The term of this
pendapatan berupa management fee. Jangka waktu agreement is for two years starting on 1 January 2015.
perjanjian ini berlaku selama 2 (dua) tahun terhitung
dari tanggal 1 Januari 2015.
2017
Uraian Satuan
No. 2016
Description Unit Realisasi
RKAP
Realization
Rasio Lancar
% 193,90 158,23 96,67
Current Ratio
Rasio Cepat
% 92,43 109,99 55,08
Quick Ratio
Rasio Kas
% 86,00 38,96 34,32
Cash Ratio
3. Aktivitas | Activities
Rasio Operasi
% 82,84 79,29 95,09
Operating Ratio
Mengenai kondisi keuangan jangka pendek di Regarding short term financial condition in 2017, the
tahun 2017, Rasio Lancar tidak mencapai RKAP Current Ratio did not reach RKAP due to increase
karena terjadi peningkatan utang lancar sebesar of current debt of 185% from RKAP. The same
185% dari RKAP. Begitu juga halnya terjadi pada thing applies on Cash Ratio, where there was no
Rasio Kas, dimana tidak terdapat pencapaian achievement of RKAP due to increase in current
RKAP karena peningkatan utang lancar sedangkan debt while cash and deposit decreased. Meanwhile,
kas dan deposito menurun. Sementara itu, Quick Ratio was able to exceed RKAP target because
realisasi Rasio Cepat dapat melebihi target RKAP increase in income is higher than the increase in
karena peningkatan pendapatan lebih besar dari current debt, realizing the cash.
peningkatan utang lancar, sehingga kas dapat
terealisasi.
Pada kondisi keuangan jangka panjang, terdapat In long term financial condition, there was an
peningkatan Rasio Utang terhadap Aset, Modal, increase in Total Debt to Total Asset, Equity, and
dan Aktiva Tetap yang dikarenakan peningkatan Fixed Asset due to increase of current debt by 185%
utang lancar sebesar 185% dari RKAP. Hal ini from RKAP. This caused increase in long-term debt,
menyebabkan peningkatan utang jangka panjang, causing an impact in Long-Term Debt to Equity to
yang berdampak pada Rasio Utang Jangka Panjang exceed RKAP target.
terhadap Modal melebihi target RKAP.
Di tahun 2017, Rasio Perputaran Piutang lebih In 2017 Receivable Turnover Ratio is lower compared
rendah dibanding RKAP karena terdapat to RKAP because there was an increase in average
peningkatan rata-rata piutang sebesar 293% dari receivable at 293% from RKAP target. This caused an
target RKAP. Ini berdampak pada peningkatan impact in the increase of Average Collection Period
Rata-Rata Pengumpulan Piutang sebesar 358 at 258 days. Compared to 2016 there was an increase
hari. Dibandingkan dengan tahun 2016, terdapat in Total Asset Turnover in 2017. Nevertheless, the
peningkatan pada Rasio Perputaran Aset di tahun achievement did not reach RKAP target because
2017. Meski demikian, pencapaian ini tidak mencapai revenue target was not achieved.
target RKAP karena pendapatan masih belum
tercapai.
Secara umum, terdapat peningkatan kinerja Hasil Generally, there was an increase in Business Results,
Usaha, terutama ada Tingkat Laba terhadap Aset, especially in Rate of Return to Total Asset, Return on
Return on Investment, dan Rasio Laba Operasi. Investment, and Operating Income Ratio. The ratios
Rasio-rasio tersebut positif karena target laba are positive because profit target was achieved by
dapat dicapai oleh Perusahaan. Meski demikian, the Company. Nevertheless, Operating Ratio did not
Rasio Operasi tidak mencapai target karena reach the target because revenue and cost did not
pendapatan dan biaya masih belum mencapai target reach RKAP target.
RKAP.
ANALISA KEUANGAN
FINANCIAL ANALYSIS
Uraian kinerja keuangan berikut ini mengacu The following financial performance description
pada Laporan Keuangan Perusahaan. Hasil audit refers to the Financial Statements of the Company.
yang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) The audit is conducted by Public Accounting Firm
Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan sesuai Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Partner in
laporannya untuk tahun buku berakhir pada 31 accordance with its report for the year ended on
Desember 2017. Laporan keuangan ini disajikan 31 December 2017. These financial statements
berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan yang are presented under the Indonesian Accounting
berlaku di Indonesia. Mata uang pelaporan keuangan Standards. The financial reporting currency used is
yang digunakan adalah Rupiah (Rp). Rupiah (Rp).
Dalam sub-bab ini, akan dijelaskan antara lain In this sub-chapter some of the things that will be
posisi Laba/(Rugi), pendapatan usaha, beban- disclosed, among others, are Profit/(Loss), business
beban, laporan posisi keuangan, dan arus kas revenue, expenses, statement of financial position,
yang mencerminkan kinerja perusahaan dengan and cash flow which reflects company performance
menerapkan prinsip perjanjian konsesi jasa (ISAK 16 by applying the principle of service concession
dan ISAK 22). Kondisi ini disebut kondisi 65% dimana agreement (ISAK 16 and ISAK 22). The condition is
perhitungan pendapatan yang diterima perusahaan called 65% condition in which the calculation of
adalah pendapatan management fee sebesar 65% income received by the company is management
yang dibayarkan oleh PT Pelabuhan Indonesia III fee income of 65% which is paid to PT Pelabuhan
(Persero) dan pendapatan yang dihasilkan oleh Indonesia III (Persero) and revenues generated by
Terminal Teluk Lamong di luar penggunaan aset Terminal Teluk Lamong outside of the concession
konsesi. asset.
POSISI KEUANGAN
Financial Position
Aset Asset
Pada 2017, jumlah aset Terminal Teluk Lamong In 2017 the total asset of Terminal Teluk Lamong
adalah sebesar Rp64,29 miliar atau lebih tinggi was Rp64.29 billion or 164.11% higher than that of
164,11% bila dibandingkan tahun sebelumnya yang the previous year at Rp39.17 billion. The increase in
sebesar Rp39,17 miliar. Peningkatan total aset total asset was caused by the increase in accounts
Perusahaan disebabkan oleh meningkatnya piutang receivable and investment.
usaha dan investasi.
Jumlah aset lancar di tahun 2017 adalah Rp261,11 The total current assets in 2017 was Rp261.11 billion
miliar atau mengalami peningkatan 236,62% or an increase of 236.62% compared to that of the
dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar previous year at Rp110.35 billion. The significant
Rp110,35 miliar. Peningkatan signifikan ini utamanya increase is mainly caused by the increase in accounts
disebabkan karena piutang usaha yaitu meningkat receivable of 103% compared to the previous and the
103% dari tahun sebelumnya dan pendapatan yang accrued revenues which increased by 417% because
masih akan diterima meningkat sebesar 417% the operational processes that was completed in 2017
karena proses operasional yang sudah selesai di but the bills were still in pre-note.
tahun 2017 namun untuk tagihannya masih menjadi
pranota.
Kas dan Setara Kas 64.292.469.065 39.174.410.528 164,12 Cash and Cash Equivalent
Pendapatan yang Masih akan Diterima 12.653.082.093 3.032.122.329 417,30 Accrued Revenues
Pada 2017, terjadi peningkatan jumlah aset tidak In 2017 there was an increase in non-current asset
lancar sebesar 30,39% yakni dari Rp60,95 miliar di of 30.39% from Rp60.94 billion in 2016 to Rp42.43
2016 menjadi Rp42,43 miliar di 2017. Kenaikan ini billion in 2017. The increase was caused by additional
disebabkan oleh tambahan inventasi di tahun 2017 investments in 2017.
yang cukup signifikan.
Jumlah Aset Tidak Lancar 42.429.922.418 60.949.796.004 69,61 Total Non-Current Assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas perusahaan terdiri dari liabilitas jangka Company liabilities consists of non-current liabilities
panjang dan jangka pendek. Pada tahun 2017, and current liabilities. In 2017 it was recorded that
tercatat bahwa liabilitas perusahaan adalah Company liabilities was Rp169.68 billion, a 132.84%
Rp169,68 miliar yaitu meningkat 132,84% dari tahun increase from the previous year, in which 97% of the
2016, dimana 97% dari jumlah tersebut adalah total amount was the current liabilities.
liabilitas jangka pendek.
Tabel Liabilitas
Liabilities
dalam Rupiah | in Rupiah
Ekuitas Equity
Di tahun 2017, jumlah ekuitas mengalami kenaikan In 2017 the total equity increased by 307.26%
sebesar 307,26% dibandingkan tahun sebelumnya. compared to the previous year. The increase was
Kenaikan jumlah ekuitas Perusahaan disebabkan caused by the increase in controlling interest of
oleh ekuitas pemilik entitas induk meningkat 328.27%.
328,27%.
Tabel Ekuitas
Equity
dalam Rupiah | in Rupiah
Terjadi peningkatan laba tahun berjalan yang sangat There was a significant increase in profit for the year
signifikan di tahun 2017. Bila sebelumnya di tahun in 2017. In 2016 the profit for the year was Rp13.29
2016 laba tahun berjalan sebesar Rp13,29 miliar, di billion and had 612.82% increase into Rp94.76 billion
tahun 2017 meningkat 612,82% menjadi Rp94,76 and operating profit had 766.90% increase compared
miliar dan laba usaha meningkat 766,90% dari tahun to the previous year.
2016.
Laba Tahun Berjalan 94.756.249.077 13.293.067.450 712,82 Profit for the Year
Laba Neto Per Saham Dasar Basic Net Profit per Share
yang Dapat Diatribusikan 701.861 110.640 634,36 Attributable to Owners of the
kepada Entitas Induk Parent Entity
Saldo akhir kas pada 31 Desember 2017 naik 64,12% Final cash balance on 31 December 2017 increased
dari 31 Desember 2016. Berikut adalah rincian dari by 64.12% compared to that of 2016. Below are the
arus kas konsolidasian tahun 2017 dan 2016: details of consolidated cash flow for 2017 and 2016:
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities
Arus kas yang dihasilkan dari aktivitas operasi Cash flows generated from operating activities
meningkat sebesar 209,84% dibandingkan tahun increased by 209.84% compared to that of 2016. The
2016. Peningkatan ini disebabkan oleh pembayaran increase was caused by the increase in cash paid to
kas kepada karyawan meningkat sebesar 229,62%. employees by 229.62%
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows from Investing Activities
Arus kas dari aktivitas investasi mengalami Cash flows from investing activities increased by
penurunan 60,06% atau sebesar Rp3,87 miliar 60.06% or Rp3,87 billion compared to that of 2016.
dari tahun 2016. Hal ini disebabkan oleh tidak This is caused by absence of down payment on
adanya uang muka investasi, dimana saat 2016 ada investment, where in 2016 there was a PT LEGI stock
transaksi pembelian saham PT LEGI dari PT Adhi purchase transaction from PT Adhi Karya.
Karya.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities
Arus kas dari aktivitas pendaan Perusahaan Cash flows from financing activities decreased by
mengalami penurunan sebesar 50,46% atau sebesar 50.46% or by Rp10.09 billion. This is because Koperasi
Rp10,09 miliar. Hal ini dikarenakan tahun 2017 Pegawai Pelindo III bought the shares of PT LEGI.
Koperasi Pegawai Pelindo III membeli saham
PT LEGI.
Pinjaman dari Pihak Berelasi (10.000.000.000) (20.000.000.000) 50,00 Loan from Related Parties
Kemampuan Perusahaan dalam membayar The Company’s ability to pay debt is related to
utang sangat terkait dengan tingkat kesehatan the company’s soundless level. The Company’s
perusahaan. Tingkat Kesehatan Perusahaan di Soundness Level in 2017 was declared based on the
tahun 2017 dinyatakan berdasarkan Keputusan Decision of the SOE Minister KEP-100/MBU 2002
Menteri BUMN KEP-100/MBU 2002 tanggal 4 Juni dated 4 June 2002 on Assessment on Soundness
2002 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Badan Level of State-Owned Enterprises.
Usaha Milik Negara.
Berikut adalah tingkat kesehatan Perusahaan di Below are the details of Company soundness level in
tahun 2017 dan 2016: 2017 and 2016:
2017 2016
Indikator Bobot
No.
Indicator Weight Hasil Skor Hasil Skor
Result Score Result Score
2017 2016
Indikator Bobot
No.
Indicator Weight Hasil Skor Hasil Skor
Result Score Result Score
Program Diklat
4. 15 BS 15,00 BS 15,00
Education and Training Program
AAA AA
Kondisi | Condition Sehat Sehat
Healthy Healthy
Total Pinjaman dan Ekuitas 303.549.205.910 171.304.410.897 Total Loan and Equity
Adapun struktur modal Perusahaan di tahun 2017 The Company’s capital structure in 2017 only
hanya dari modal saham. consisted of capital stock.
3. Pemindahan Dust Collector Letak existing Dust Collector 300 287 Selesai
sisi timur di GSU-01 dan GSU- pada GSU-01 dan GSU-02 Completed
02 kurang optimal
Transfer of east Dust Collector Position of the existing Dust
in GSU-01 and GSU-02 Collector in GSU-01 and GSU-
02 is not optimal
10. Pembangunan Aplikasi Curah Mendukung segmen usaha di 2.500 3.084 Selesai
Kering bidang Curah Kering Completed
Construction of Dry Bulk Supporting business segment
Application in Dry Bulk
13. Pengadaan Plan Maintenance Mendukung segmen usaha di 2.000 1.609 Selesai
System (PMS) by SAP bidang Peti Kemas Completed
Procurement of Plan Supporting business segment
Maintenance System (PMS) in Containers
by SAP
14. Pengadaan Power Pack, Mendukung segmen usaha di 618 361 Selesai
Engine, dan Spare Part bidang Peti Kemas Completed
Procurement of Power Pack, Supporting business segment
Engine, and Spare Part in Containers
Jumlah Investasi
14.438 13.075
Total Investment
Laba sebelum Beban Bunga 128.417.901 114.343.181 112 Earnings before Interest Expense
Target atau Proyeksi untuk Satu Tahun Target or Projection for the Upcoming Year
Mendatang
Di tahun 2018, Perusahaan telah menentukan In 2018 the Company has determined a number of
kebijakan-kebijakan untuk meningkatkan policies to increase business revenue and decrease
pendapatan usaha serta menurunkan beban usaha. operating expenses. Below are the details of such
Berikut adalah rincian dari kebijakan-kebijakan policies:
tersebut:
1. Kebijakan Meningkatkan Pendapatan Usaha Inti 1. Policy to Increase Core Business Revenue
Penanganan pelanggan dengan upaya maksimal, Customer handling with maximum effort,
yang meliputi: including:
a. Melakukan pendekatan kepada pelayaran a. Approaching international and domestic
internasional dan domestik yang berminat shipping lines which are interested to use
untuk menggunakan jasa Terminal Teluk Terminal Teluk Lamong’s service or adding
Lamong atau menambah jumlah rute dengan total routes by negotiating window congruity.
menegosiasikan kesesuaian window.
b. Melakukan pendampingan pada pelayaran b. Accompanying international and domestic
internasional dan domestik untuk mendekati shipping lines to approach shippers.
shipper.
c. Membuka loket pelayanan tambahan c. Opening temporary additional service counter
sementara yang berada di gedung PPSA PT in PPSA office of PT Pelabuhan Indonesia III
Pelabuhan Indonesia III (Persero) cabang (Persero) of Tanjung Perak branch to:
Tanjung Perak, untuk:
i. Memberikan pelatihan bagi pelanggan i. Provide trainings to customers on the
mengenai sistem online Perusahaan Company’s online system
ii. Membantu pembuatan job order dan ii. Assisting in job order production and
upload coparn karena pelayaran belum coparn upload because the shipping lines
mengunggah melalui web access. have not upload it via web access.
iii. Verifikasi pembayaran menggunakan iii. Verifying payments with transfer system
sistem transfer dan virtual account. and virtual account.
iv. Registrasi online. iv. Online registration.
v. Pelayanan troubleshooting apabila v. Troubleshooting service if there are
terdapat kendala ketika melakukan online obstacles during online booking.
booking.
d. Memberikan alternatif solusi terhadap d. Providing alternative solutions for problems
permasalahan yang dihadapi oleh setiap faced by each customer (shipping, forwarding/
pelanggan (pelayaran, forwarding/EMKL/ EMKL/PPJK, and goods owner), namely:
PPJK, dan pemilik barang), antara lain:
i. Menawarkan alternatif trucking. i. Offering trucking alternatives.
ii. Menawarkan alternatif EMKL. ii. Offering EMKL alternatives.
iii. Membantu menghubungkan pelayaran iii. Assisting to connect shipping lines with
dengan pemilik barang. goods owner.
iv. Memberikan solusi atau alternatif iv. Providing solutions or alternatives to
terhadap permasalahan teknis yang ada. existing technical problems.
e. Menyediakan fasilitas-fasilitas pelayanan e. Providing service facilities for export and
untuk kebutuhan ekspor dan impor di import needs in terminal with competitive
terminal dengan harga yang kompetitif. price.
f. Memberikan term of payment pembayaran f. Providing term of payment for shipping lines
bagi pelayaran (memberikan jangka waktu (provide credit repayment terms).
pembayaran kredit).
g. Melaksanakan program customer visit baik g. Executing customer visit program both to
pada pelanggan internasional maupun international and domestic customers as
domestik sebagai langkah mendekati an effort to approach customers as well as
pelanggan untuk dapat memberikan kritik dan providing criticisms and suggestions.
saran.
Berikut adalah tabel proyeksi pencapaian untuk Below are the projected achievement for 2018:
tahun 2018:
Laba sebelum Beban Bunga 128.417.901 130.387.191 98 Earnings before Interest Expense
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Based on the Deed of Extraordinary General Meeting
Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Terminal of Shareholders of PT Terminal Teluk Lamong No.
Teluk Lamong No. 71 tanggal 16 Januari 2018 oleh 71 dated 16 January 2018 by Yatiningsih, S.H., M.H., a
Yatiningsih, S.H., M.H., Notaris di Surabaya, para Notary in Surabaya, the Shareholders have declared,
Pemegang Saham menyatakan, menyetujui, dan agreed, and decided to respectfully dismiss as
memutuskan untuk memberhentikan dengan well as provided a waiver of responsibility to Robby
hormat serta memberikan pembebasan tanggung Dayoh as the Engineering Director of PT Terminal
jawab kepada Robby Dayoh sebagai Direktur Teluk Lamong. The deed was accepted and noted in
Teknik PT Terminal Teluk Lamong. Akta tersebut Administrative System of Legal Entities of the Law
diterima dan dicatat di Sistem Administrasi Badan and Human Rights Ministry of Republic of Indonesia
Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia based on Letter of Receipt for the Notification
Republik Indonesia berdasarkan Surat Penerimaan on the Change of Corporate Data No. AHU-
Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU- AH.01.03-0050900 dated 2 February 2018.
AH.01.03-0050900 tanggal 2 Februari 2018.
Berikut adalah sifat hubungan dan jenis transaksi Below are the details on the nature and type of
yang material dengan pihak berelasi: material transactions with related parties:
PT Berlian Jasa Terminal Kesamaan Pemegang Saham Utang Lain-lain, Beban Usaha
Indonesia Similarity of Shareholder Other Accounts Payable, Operating Expenses
Kebijakan penentuan harga transfer atas transaksi The transfer pricing policy of the sale and purchase
harga penjualan dan pembelian ke pihak afiliasi price to the affiliates has fulfilled the fairness and
telah memenuhi prinsip kewajaran dan kelaziman business norms. The pricing policy on this transaction
usaha. Kebijakan harga atas transaksi ini is based on the Company’s negotiations with related
berdasarkan negosiasi Perusahaan dengan pihak parties in accordance with the Regulation of the
bereleasi sesuai Peraturan Menteri Keuangan Minister of Finance of the Republic of Indonesia No.
Republik Indonesia No. 213/PMK.03/2016 tentang 213/PMK.03/2016 concerning Types of Documents
Jenis Dokumen dan atau Informasi Tambahan yang and or Additional Information Required to be Kept
Wajib Disimpan oleh Wajib Pajak yang Melakukan by Taxpayers Transacting with Parties with Special
Transaksi dengan Para Pihak yang Mempunyai Relationships, and the Management Procedures.
Hubungan Istimewa, dan Tata Cara Pengelolaannya.
Perusahaan dalam transaksinya telah mengikuti Companies in their transactions have complied with
Peraturan Bank Indonesia dalam kaitannya dengan the Bank Indonesia Regulation in relation to the use
penggunaan mata uang Rupiah untuk transaksi di of Rupiah currency for transactions in Indonesia,
Indonesia, khususnya Peraturan Bank Indonesia in particular Bank Indonesia Regulation No. 17/3/
No. 17/3/PBI/2015 tentang Kewajiban Penggunaan PBI/2015 concerning Rupiah Use Liability in the
Rupiah di Wilayah Negara Kesatuan Republik Territory of the Unitary State of the Republic of
Indonesia. Indonesia.
Selain itu, sesuai Standar Akuntansi yang Berlaku In addition, under Indonesian Statutory Accounting
di Indonesia (PSAK), maka transaksi antar entitas Standards (SFAS), the transactions between affiliated
afiliasi (sepengendali) diatur melalui Pernyataan entities (under common control) are governed by the
Standar Akuntasi Keuangan No. 38 tentang Statement of Financial Accounting Standards No. 38
Transaksi Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali. concerning Transactions of Business Combinations
of Entities Under Common Control.
Berikut adalah rincian saldo dan transaksi dengan Below are the details of balance and transaction with
Pihak Afiliasi: Affiliated Parties:
Sebagai entitas anak dari Badan Usaha Milik As a subsidiary of a State-Owned Enterprise,
Negara, dalam menjalankan usahanya Terminal Terminal Teluk Lamong upholds the prevailing laws
Teluk Lamong tetap berpegang pada peraturan and regulations in executing its business. Throughout
perundang-undangan yang berlaku. Selama tahun 2017 there was no amendment of laws and
2017, tidak ada perubahan undang-undang yang regulations with qualitative or quantitative impacts
memiliki dampak kualitatif maupun kuantitatif bagi to the Company’s performance.
kinerja Perusahaan.
Terminal Teluk Lamong telah menerapkan sistem Terminal Teluk Lamong has implemented an
pelaporan keuangan berstandar internasional international standard financial reporting system
(IFRS). Selain itu, Perusahaan juga telah (IFRS). In addition, the Company has also applied
menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi the Statement of Financial Accounting Standards
Keuangan (PSAK) yang berlaku di Indonesia. (SFAS) applicable in Indonesia. Throughout 2017 there
Sepanjang 2017, tidak terdapat perubahan atas was no change in the Company’s accounting policy
kebijakan akuntansi yang berdampak terhadap impacting on financial reporting.
laporan keuangan.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) According to data from Central Bureau of Statistics
Provinsi Jawa Timur pada Desember 2017, Jawa (BPS) of East Java in December 2017, East Java
Timur mengalami inflasi sebesar 0,71%. Artinya, experienced an inflation at 0.71%. Meaning,
selama 2017 inflasi Jawa Timur tercatat sebesar throughout 2017 East Java inflation was recorded at
4,04%, atau lebih tinggi dibanding tahun 2016 4.04% or higher than that of 2016 at 2.74%. East Java
yang sebesar 2,74%. Perekonomian Jawa Timur economy in Q3 2017 grew by 5.2% (year on year–yoy),
pada Triwulan III 2017 tumbuh sebesar 5,2% (year an increase compared to Q2 2017 (5.1%). In terms of
on year–yoy), meningkat dibandingkan triwulan demand, performance improvement in international
II 2017 (5,1%). Dari sisi permintaan, perbaikan export and investment are the causes of economic
kinerja ekspor luar negeri dan investasi merupakan increase in East Java in Q3 2017. Meanwhile, East
penyebab utama peningkatan ekonomi Jawa Timur Java economy in Q4-2017 grew by 5.72% (yoy). In
di triwulan III 2017. Sementara itu, Ekonomi Jawa terms of production all business fields are growing
Timur di Triwulan IV-2017 tumbuh 5,72% (yoy). Dari positively, with the highest growth in Provision of
sisi produksi, semua lapangan usaha tumbuh positif, Accommodation, Food, and Beverage field that grew
dengan pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan by 9.03%.
Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
yang tumbuh 9,03%.
Perekonomian Jawa Timur tahun 2017 tumbuh The economy of East Java in 2017 grew by
sebesar 5,45%. Pertumbuhan positif terjadi pada 5.45%. Positive growth occurred in Provision of
seluruh lapangan usaha dengan Penyediaan Accommodation, Food, and Beverage field that
Akomodasi dan Makan Minum mengalami had the highest growth at 7.91%, followed by Mining
pertumbuhan tertinggi sebesar 7,91%, diikuti and Excavation at 7.47% and Information and
Pertambangan dan Penggalian sebesar 7,47% dan Communication at 6.92%.
Informasi dan Komunikasi sebesar 6,92%.
Terhadap kenaikan angka Perekonomian Jawa Regarding the increase in economic rates of East
Timur pada Triwulan III 2017 tersebut, Terminal Java in Q3-2017, Terminal Teluk Lamong has made
Teluk Lamong telah memperoleh laba setelah pajak a consolidated profit after tax of Rp94.76 billion or
konsolidasi sebesar Rp94,76 miliar atau meningkat an increase of 113.70% from RKAP that was set for
sebesar 113,70% dari RKAP yang ditetapkan untuk 2017 at Rp83.34 billion. The increase in realization for
tahun 2017 yaitu sebesar Rp83,34 miliar. Kenaikan container flow in Terminal Teluk Lamong was quite
realisasi arus peti kemas di Terminal Teluk Lamong significant (in boxes) in 2017 into 413,638 boxes or
cukup signifikan (dalam satuan box) tahun 2017 106.53% from the budget, and 201.91% of increase
menjadi sebesar 413.638 box atau 106,53% dari compared to the 2016 realization. Realization of
anggaran dan jika dibandingkan dengan realisasi container flow in TEUs in 2017 is 492,536 TEUs or
tahun 2016 adalah sebesar 201,91%. Realisasi arus 110.36% from the budget, and 203.05% of increase
peti kemas dalam satuan TEUs tahun 2017 adalah compared to the 2016 realization. Meanwhile, in dry
sebesar 492.536 TEUs atau 110,36% dari anggaran bulk the 2016 realization was 109.97%.
dan jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2016
mengalami kenaikan sebesar 203,05%. Sedangkan
untuk komoditas curah kering Jika dibandingkan
dengan realisasi tahun 2016 adalah sebesar sebesar
109,97%.
2017 2016
Uraian Satuan
No. %
Description Unit Realisasi Realisasi
RKAP
Realization Realization
1 2 3 4 5 6 7 = 5:4 8 = 5:6
1. TRAFIK | TRAFFIC
2. EKSPLOITASI | EXPLOITATION
2017 2016
Uraian Satuan
No. %
Description Unit Realisasi Realisasi
RKAP
Realization Realization
Pendapatan Komprehensif
Rp (Juta)
Lainnya 0 (89) 117 0,00 (76,15)
Rp (million)
Other Comprehensive Income
Rasio Operasi
(%) 74,22 69,49 92,54 93,63 75,10
Operating Ratio
3. INVESTASI | INVESTMENT
Rp (Juta)
14.438 13.075 10.409 90,56 125,61
Rp (million)
Di sepanjang tahun 2018, pertumbuhan ekonomi Throughout 2018 economic growth in East Java is
Jawa Timur diperkirakan mencapai 5,2-5,6% expected to reach 5.2-5.6% (yoy), an improvement
(yoy), membaik dibandingkan tahun 2017 yang compared to 2017 at 5.0-5.4% (yoy). Improved
sebesar 5,0-5,4% (yoy). Perbaikan permintaan domestic demand sourced from private and
domestik yang bersumber dari konsumsi swasta government consumption are expected to be the
dan pemerintah diperkirakan menjadi penopang main support for the improvement of economic
utama perbaikan pertumbuhan ekonomi tersebut. development. Moreover, the strengthening world
Lebih lanjut, ekonomi dunia yang semakin kuat economy and expansion of export market done by
serta perluasan pasar ekspor yang telah dilakukan the Regional Government of East Java since 2017
oleh Pemerintah Daerah Jawa Timur sejak 2017 is expected to support the improvement of export
diperkirakan mampu menopang perbaikan kinerja performance abroad of East Java in 2018. Compared
ekspor luar negeri Jawa Timur di tahun 2018. to the previous year, 2018 inflation target rate in East
Dibandingkan tahun sebelumnya, tekanan inflasi Java is expected to be around 3.5+1% (yoy), namely
Jawa Timur di tahun 2018 diperkirakan berada dalam around 3.1-3.5% (based on Regional Economic and
sasaran inflasi 3,5+1% (yoy), yakni di kisaran 3,1- Financial Review of East Java November 2017 Bank
3,5% (berdasarkan Kajian Ekonomi dan Keuangan Indonesia).
Regional Provinsi Jawa Timur November 2017 Bank
Indonesia).
Terhadap prospek ekonomi dan inflasi tahun 2018 With regard to economic prospect and inflation
tersebut, Terminal Teluk Lamong menetapkan in 2018 above, Terminal Teluk Lamong has set the
Laba Setelah Pajak RKAP 2018 meningkat 2,5% dari Profit After Tax for 2018 RKAP to have 2.5% increase
Realisasi 2017 yaitu menjadi sebesar Rp97 miliar. compared to 2017 Realization into Rp97 billion.
Kinerja perusahaan di tahun 2018 ditargetkan untuk Company performance in 2018 was also targeted to
meningkat seperti halnya curah kering naik menjadi increase, such as dry bulk target that is targeted into
1.980.000 ton dari realisasi 1.211.242 ton pada tahun 1,980,000 tons from its realization of 1,211,242 tons in
2017. Untuk target peti kemas (dalam TEUs) naik dari 2017. Container target (in TEUS) was also raised into
realisasi 492.536 pada tahun 2017 menjadi 545.610 545,610 in 2018 from its realization of 492,536 in 2017.
pada tahun 2018.
Berikut adalah proyeksi kinerja Perusahaan untuk Below is the projection of Company performance in
tahun 2018 berdasarkan kemasan dan distribusi di 2018 based on packaging and distribution in general
dermaga umum: port:
Realisasi 2017
Satuan Usulan 2018 Trend
No. Uraian 2017 Description
Unit 2018 Proposal (%)
Realization
Terminal Teluk Lamong berkomitmen untuk selalu Terminal Teluk Lamong is committed to always
memberikan excellent service pada pelanggan provide an excellent service to the customers by
dengan mengedepankan profesionalisme dan upholding professionalism and enthusiasm in work.
antusiasme dalam bekerja. Untuk itu, upaya Therefore, sustainable competency development
peningkatan kompetensi berkelanjutan dilakukan is done to maintain the commitment for customer
Perusahaan guna menjaga komitmen pelayanan service. In providing terminal service, company
pelanggan. Dalam memberikan pelayanan terminal, business segment is divided into two segments,
segmen usaha perusahaan dibagi menjadi 2 (dua) namely container and dry bulk (food and feed grain)
jenis segmen yaitu pelayanan peti kemas dan curah service. In the two segments, there are ship and
kering (food and feed grain). Pada 2 (dua) segmen stacking field service.
tersebut terdapat layanan kapal dan layanan
lapangan penumpukan.
Fasilitas-fasilitas yang telah dimiliki tersebut The facilities have encouraged the Company to form
mendorong Perusahaan untuk dapat membentuk a marketing strategy that are:
strategi pemasaran dengan:
Segmen pasar dibagi menjadi 2 (dua) yaitu Market segment is divided into two, international
internasonal dan domestik, sedangkan kelompok and domestic, while customer group is divided into
pelanggan dibagi sesuai dengan segmen pelayanan the provided service segments, which are Shipping/
yang diberikan yaitu Pelayaran/Agen Pelayaran, Shipping Lines, Forwarder/EMKL/Shipper/Importer/
Forwarder/EMKL, Shipper/Importir/Eksportir, dan Exporter, and Trucking.
Trucking.
Pembagian dividen Terminal Teluk Lamong Dividend distribution in Terminal Teluk Lamong is
dilaksanakan melalui proses penentuan dan commenced through determination and approval
persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang process in the General Meeting of Shareholders. The
Saham. Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 Law No. 40 year 2007 on Limited Liability Company
tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas pasal 70 article 70 stated that allowance of net income for
menyatakan bahwa penyisihan laba bersih untuk dividend payout is done until the reserve reaches
pembayaran dividen dilakukan sampai cadangan at least 20% (twenty percent) from the amount of
mencapai paling sedikit 20% (dua puluh persen) capital issued and paid. In 2017 the Company does not
dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor. make any dividends, because the amount of retained
Pada tahun buku 2017, Perusahaan tidak melakukan earnings is still in a loss position.
pembagian dividen, karena jumlah saldo laba masih
dalam posisi rugi.
Payout ratio 0% 0%
Berdasarkan Anggaran Dasar No. 309 tanggal 30 Based on the Articles of Association No. 309 dated
Desember 2013 yang dibuat di hadapan Notaris 30 December 2013 made in the presence of Notary
Yatiningsih, S.H., M.H. dan telah memperoleh Yatiningsih, S.H., M.H. and has received validation
pengesahan dari Menkumham berdasarkan SK No. from Menkumham based on the Decree No. AHU-
AHU-10997.AH.01.01 tanggal 13 Maret 2014; Akta 10997.AH.01.01 dated 13 March 2014; Notarial Deed
Notaris No. 96 tanggal 19 Januari 2015 yang dibuat No. 96 dated 19 January 2015 made in the presence
di hadapan Notaris Yatiningsih, S.H., M.H. dan of Notary Yatiningsih, S.H., M.H. and has received
telah memperoleh pengesahan dari Menkumham validation from Menkumham based on the Decree No.
berdasarkan SK No. AHU-0006199.AH.01.03 tahun AHU-0006199.AH.01.03 year 2015 dated 26 January
2015 tanggal 26 Januari 2015; dan Daftar Pemegang 2015; and List of Company Shareholders dated 1
Saham Perseroan tanggal 1 Maret 2017, saham March 2017, 99.5%% of Terminal Teluk Lamong stocks
Terminal Teluk Lamong dimiliki oleh PT Pelabuhan is owned by PT Pelabuhan Indonesia and 0.5% is
Indonesia III (Persero) sebesar 99,5 % dan Koperasi owned by Koperasi Pelindo III.
Pelindo III sebesar 0,5 %.
Sepanjang 2017, tidak terdapat program kepemilikan Throughout 2017 there was no share ownership
saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang program by the employees and/or management
dilaksanakan oleh Perusahaan (ESOP/MSOP). that is exercised by the Company (ESOP/MSOP).
Dengan demikian, tidak terdapat informasi Therefore, there is no information regarding the
sehubungan jumlah saham ESOP/MSOP dan number of shares of ESOP/MSOP and its realization,
realisasinya, jangka waktu, persyaratan karyawan period, terms of employee and/or entitled
dan/atau manajemen yang berhak, maupun harga management, as well as exercise price.
exercise.
Selama 2017, Terminal Teluk Lamong tidak Throughout 2017 Terminal Teluk Lamong does not
melaksanakan penawaran obligasi atau efek engage in any offering of bonds or other financial
keuangan lain. Dengan demikian informasi securities. Thus information about total funding,
seputar total perolehan dana, rencana dan plans and details of the use of funds, fund balance
rincian penggunaan dana, saldo dana serta and date of GMS/GMO approval on changes in the use
tanggal persetujuan RUPS/RUPO atas perubahan of funds are not available.
penggunaan dana tidak tersedia.
Perusahaan pelabuhan perlu berusaha Port companies must make an effort to maintain
mempertahankan kepuasan dan loyalitas pelanggan customer satisfaction and loyalty by enhancing
dengan meningkatkan kualitas layanan jasa, their service quality, this also goes for Terminal
khususnya di Terminal Teluk Lamong. Kepuasan Teluk Lamong. Customer satisfaction and loyalty
dan loyalitas pelanggan merupakan faktor dalam is an important factor in company growth and
pertumbuhan dan kinerja perusahaan. Kepuasan performance. It is important for companies to
pelanggan menjadi hal penting bagi perusahaan enhance their products and services, as well as to
untuk meningkatkan produk maupun jasa, serta earn customer loyalty in a tight business competition.
untuk mendapatkan loyalitas pelanggan dalam
persaingan bisnis yang ketat.
Kualitas Layanan
Service Quality
Harapan Pelanggan
Customer Expectation
Tujuan Survei Customer Satisfaction di lingkungan The purpose of Customer Satisfaction Survey in
Terminal Teluk Lamong adalah untuk menganalisa Terminal Teluk Lamong is to analyze the value of
besar kualitas pelayanan yang diterima oleh service quality perceived by the customers, analyzing
pelanggan, menganalisa besar tingkat kepuasan the rate of customer satisfaction towards their
pelanggan terhadap loyalitas pelanggan, serta loyalty, as well as determining the strategic formula
menentukan rumusan strategi untuk meningkatkan to increase service quality.
kualitas pelayanan.
Survei Customer Satisfaction ini dilakukan pada The Customer Satisfaction Survey is performed to
pelanggan Terminal Teluk Lamong sepanjang tahun all customers of Terminal Teluk Lamong throughout
2017. Untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan, 2017. To measure customer satisfaction rate,
yang selanjutnya disebut juga Customer Satisfaction hereinafter called Customer Satisfaction Index
Index (CSI) dan Customer Loyalty Index (CLI), survei (CSI) and Customer Loyalty Index (CLI), the survey is
dilakukan dengan 4 (empat) kategori responden done with four categories of container respondents
peti kemas (Shipping Agent, Driver, Nahkoda, dan (Shipping Agent, Driver, Captain, and Forwarder)
Forwarder) dan juga 4 (empat) kategori responden as well as four categories of dry bulk respondents
curah kering (Shipping Agent, Driver, Nahkoda, dan (Shipping Agent, Driver, Captain, and Forwarder). The
Forwarder). Metode pengumpulan data dilakukan method for data collecting is done by face-to-face
dengan metode wawancara (face-to-face), telepon, interview, phone, e-mail, and filling the questionnaire
e-mail, juga pengisian kuesioner secara langsung directly by the respondents.
oleh responden.
Survei dilaksanakan kepada 145 responden. Berikut The survey was conducted to 145 respondents. Below
adalah rincian sebaran survei: are the details for survey distribution
1. Trucking 50 25 75
Internasional
8
International
Nahkoda
2. 3 25
Captains
Domestik
14
Domestic
3. EMKL 26 6 32
Internasional
6
International
4. Shipping Agent 4 13
Domestik
3
Domestic
Hasil dari pengolahan data survei adalah Indeks The result from processing the survey data is the
Kepuasan Pelanggan Terminal Teluk Lamong 2017. Di 2017 Customer Satisfaction Index of Terminal Teluk
bidang pelayanan jasa peti kemas, tingkat kepuasan Lamong. In container service, the level of satisfaction
adalah 4,00 (kategori sangat puas), sedangkan di is at 4.00 (very satisfied category), while in dry bulk
bidang curah kering berada pada 4,04 (kategori service it is at 4.04 (very satisfied category). The
sangat puas). Indeks ini berdasarkan ekspektasi index is based on customer expectation on five main
pelanggan terhadap 5 (lima) faktor utama, yaitu factors which are reliability, assurance, tangible,
reliability, assurance, tangible, empathy, dan empathy, and responsiveness.
responsiveness.
Secara keseluruhan, Indeks Kepuasan Pelanggan Overall, the CSI in Terminal Teluk Lamong in 2017
(CSI) Terminal Teluk Lamong di tahun 2017 untuk for container and dry bulk service is at 4.02 (very
pelayanan jasa peti kemas dan curah kering adalah satisfied category). Meanwhile, the CLI for container
4,02 (kategori sangat puas). Sementara itu, Indeks and dry bulk service is at 3.68 (loyal category).
Loyalitas Pelanggan (CLI) pelayanan peti kemas dan
curah kering adalah 3,68 (kategori loyal).
05
TATA KELOLA
PERUSAHAAN
YANG BAIK
GOOD CORPORATE
GOVERNANCE
Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Good Corporate Governance (GCG) are principles
Governance–GCG) adalah prinsip-prinsip yang underlying a process and mechanism of company
mendasari suatu proses dan mekanisme management based on prevailing legislation
pengelolaan perusahaan berlandaskan peraturan and business ethics. In other words, GCG is a
perundang-undangan dan etika berusaha. Dengan commitment, rules, as well as fair and ethical
kata lain GCG adalah komitmen, aturan main, serta business practices.
praktik penyelenggaraan bisnis secara sehat dan
beretika.
Peraturan perundangan yang menjadi landasan Laws that become the foundation for preparing
penyusunan dan pemberlakuan GCG di Terminal and enforcing GCG in Terminal Teluk Lamong are as
Teluk Lamong adalah sebagai berikut: followed:
a. Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang a. Law No. 40 year 2007 on Limited Liability
Perseroan Terbatas. Companies.
b. Undang-Undang No. 19 tahun 2003 tentang b. Law No. 19 year 2003 on State-Owned Enterprises
Badan Usaha Milik Negara.
c. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-09/ c. Regulation of the SOE Minister No. PER-09/
MBU/2012 tentang Perubahan atas Peraturan MBU/2012 on Amendment on the Regulation of the
Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 SOE Minister No. PER-01/MBU/2011 on Application
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang of Good Corporate Governance (GCG) in SOEs.
Baik (GCG) pada BUMN.
d. Undang-Undang No. 17 tahun 2008 tentang d. Law No. 17 year 2008 on Shipping.
Pelayaran.
e. Peraturan Pemerintah No. 61 tahun 2009 tentang e. Government Regulation No. 61 year 2009 on Ports.
Kepelabuhanan.
f. Undang-Undang No. 20 tahun 2001 tentang f. Law No. 20 year 2001 on Amendment to Law of
Perubahan atas Undang-Undang Republik the Republic of Indonesia No. 31 Year 1999 on
Indonesia No. 31 Tahun 1999 tentang Eradication of Corruption.
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
g. Pedoman GCG Indonesia Tahun 2006 Komite g. Indonesia GCG Guideline Year 2006 by National
Nasional Kebijakan Governance (KNKG). Committee on Governance Policy (KNKG).
h. Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III h. Regulation of the BOD of PT Pelabuhan Indonesia
(Persero) No. PER.50.1/HK.03/P.III-2017 tentang III (Persero) No. PER.50.1/HK.03/P.III-2017 on the
Pedoman Tata Kelola Hubungan Induk dan Anak Guideline for Corporate Governance between
Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Parent and Subsidiary of PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero).
i. Anggaran Dasar PT Terminal Teluk Lamong i. Articles of Association of PT Terminal Teluk
tanggal 30 Desember 2013 No. 309, dibuat Lamong dated 30 December 203 No. 309, made in
di hadapan Yatiningsih, S.H., M.H., Notaris di the presence of Yatiningsih, S.H., M.H., a Notary
Surabaya, yang telah mendapat pengesahan in Surabaya, which received validation from
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Menkumham dated 13 March 2014 No. AHU-10997.
(Menkumham) tanggal 13 Maret 2014 No. AHU- AH.01.01. in 2014.
10997.AH.01.01. tahun 2014.
j. Akta No. 44 tanggal 11 Juli 2017 dibuat di hadapan j. Deed No. 44 dated 11 July 2017 made in the
Yatiningsih, S.H., M.H., Notaris di Surabaya, yang presence of Yatiningsih, S.H., M.H., a Notary in
perubahannya telah diterima dan dicatat dalam Surabaya, in which the amendment has been
Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian received and noted in the Administration System
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik of Law and Human Rights Minister of Republic
Indonesia tanggal 11 Agustus 2017, No. AHU- of Indonesia dated 11 August 2017, No. AHU-
AH.01.03-0161589 tahun 2017. AH.01.03-0161589 year 2017.
GCG merupakan proses dan struktur yang digunakan GCG is a process and structure utilized by Company
oleh Organ Perusahaan dalam meningkatkan Organs in enhancing the success and business
keberhasilan sekaligus akuntabilitas usaha accountability in creating values for the Shareholders
Perusahaan dalam mewujudkan nilai bagi Pemegang in the long run. Furthermore, the effort must also be
Saham dalam jangka panjang. Tidak hanya itu, followed with consideration to the interests of the
upaya ini juga harus diikuti dengan pertimbangan Stakeholders. To ensure that GCG implementation is
bagi kepentingan Pemangku Kepentingan. Untuk well, the principles become the norm and guideline in
memastikan bahwa implementasi GCG berjalan managing a sound company. The principles are:
dengan baik di Perusahaan, prinsip-prinsipnya
menjadi kaidah norma ataupun pedoman korporasi
dalam proses pengelolaan perusahaan yang sehat.
Prinsip-prinsip tersebut adalah:
Prinsip-prinsip di atas sangat penting mengingat The abovementioned principles are important,
kunci terciptanya good governance di Perusahaan considering that the creation of good governance
adalah berfungsinya Organ Utama Perusahaan, yaitu in the Company is the functioning of the Company’s
RUPS, Komisaris, dan Direksi secara efektif. Main Organs, the GMS, BOC, and BOD, effectively.
1. RUPS Tahunan untuk mengesahkan RKAP yang 1. Annual GMS to validate RKAP that is held one
diselenggarakan paling lambat 1 (satu) bulan month after the new period started, at the latest.
setelah periode tahun yang baru dimulai.
2. RUPS Tahunan untuk mengesahkan 2. Annual GMS to validate Annual Report and Annual
Laporan Tahunan dan Perhitungan Tahunan Calculation that is held six months after the
diselenggarakan paling lambat dalam 6 (enam) financial year ends, at the latest.
bulan setelah tahun buku berakhir.
3. RUPS Luar Biasa yang dapat diselenggarakan 3. Extraordinary GMS which may be held any time
sewaktu-waktu apabila diperlukan oleh deemed necessary by the Shareholders or as the
Pemegang Saham atau atas usulan Dewan proposal of BOC and/or BOD.
Komisaris dan/atau Direksi.
1. Menyetujui atau menolak RJPP dan RKAP. 1. Approve or reject RJPP and RKAP.
2. Menetapkan perhitungan alokasi laba 2. Determine the calculation for allocation of
perusahaan antara lain untuk: corporate earnings for:
a. Dividen kepada Pemegang Saham. a. Dividend to Shareholders.
b. Cadangan. b. Reserve.
c. Program Kemitraan dan Bina Lingkungan. c. Partnership and Community Development
Program.
3. Mengangkat dan memberhentikan Direksi dan 3. Appoint and dismiss BOD and BOC.
Dewan Komisaris.
4. Menetapkan target kinerja masing-masing 4. Determine the performance target of BOD and
Direksi dan Dewan Komisaris. BOC.
5. Melakukan penilaian kinerja secara kolektif 5. Perform performance assessment collectively
maupun individu atas Direksi dan Dewan and individually for BOD and BOC.
Komisaris.
6. Menetapkan auditor eksternal untuk melakukan 6. Determine the external auditor to audit the
audit atas laporan keuangan Perusahaan. Company’s financial statement.
7. Menetapkan remunerasi Direksi dan Dewan 7. Determine the remuneration for BOD and BOC.
Komisaris.
8. Menetapkan kebijakan mengenai kemungkinan 8. Determine the policy on possibilities of conflict of
adanya konflik kepentingan yang terkait dengan interest related to BOC.
Dewan Komisaris.
9. Menetapkan jumlah maksimum jabatan Dewan 9. Determine the maximum number of positions for
Komisaris yang boleh dirangkap oleh seorang BOC which may be hold by a Commissioner.
Dewan Komisaris.
10. Menetapkan jumlah maksimum jabatan Dewan 10. Determine the maximum number of positions for
Komisaris yang boleh dirangkap oleh Direksi BOC which may be concurrent by a Director to
pada Anak Perusahaan. Subsidiary.
11. Mendelegasikan kepada Dewan Komisaris 11. Delegate the BOC regarding division of task and
tentang pembagian tugas dan wewenang authority of members of BOD.
anggota Direksi.
12. Membubarkan atau melikuidasi Perusahaan. 12. Dismiss or liquidate the Company.
1. Menghadiri RUPS dan memberikan suara pada 1. Attend and cast a vote in GMS.
RUPS.
2. Memperoleh informasi material (termasuk hak 2. Earning material information (including the right
bertanya) baik dari Dewan Komisaris maupun to enquire) both from the BOC and BOD regarding
Direksi mengenai keuangan atau hal-hal lain yang the financial situation or other things related to
menyangkut Perusahaan. the Company.
3. Memperoleh pembagian laba Perusahaan 3. Earning a share from the Company’s profit
(dividen). (dividend).
4. Menyelenggarakan RUPS dalam hal Direksi dan/ 4. Hold a GMS in which the BOD and/or BOC is
atau Dewan Komisaris lalai menyelenggarakan negligent in holding the Annual GMS and request
RUPS Tahunan dan sewaktu-waktu meminta for an Extraordinary GMS whenever deemed
penyelenggaraan RUPS Luar Biasa bila necessary by the Articles of Association.
dipandang perlu sesuai dengan Anggaran Dasar.
5. Mengalihkan kepemilikan saham Perusahaan. 5. Transfer the Company’s share ownership.
Dewan Komisaris
The Board of Commissioner
Dewan Komisaris meliputi keseluruhan anggota The Board of Commissioner consists of all members
Dewan Komisaris dan bertindak sebagai suatu of the BOC and acts as one Board with the duty to
kesatuan Dewan (Board) yang bertugas melakukan supervise and give advice to the BOD in carrying
pengawasan dan memberikan nasihat kepada out the Company’s activities. Further information
Direksi dalam menjalankan kegiatan Perusahaan. regarding the BOC may be found in the Board of
Uraian mengenai Dewan Komisaris dapat dilihat Commissioner sub-chapter in page 208.
pada sub-bab Dewan Komisaris di halaman 208.
Direksi
The Board of Directors
Direksi Perusahaan meliputi keseluruhan anggota The Board of Directors consists of all members of
Direksi maupun individu bertanggung jawab penuh the BOD or an individual that is fully responsible for
atas pengurusan Perusahaan untuk kepentingan Company management for the interest and goals of
dan tujuan Perusahaan serta mewakili Perusahaan the Company, as well as represent the Company both
baik di dalam maupun di luar pengadilan. Uraian inside and outside the court. Further information
mengenai Direksi dapat dilihat pada sub-bab Direksi regarding the BOD may be found in the Board of
di halaman 214. Directors sub-chapter in page 214.
Dalam melaksanakan proses tata kelola perusahaan, In executing the corporate governance process, the
Organ Utama didukung oleh organ-organ Main Organ is supported by supporting organs, such
pendukung, seperti: as:
a. Komite Audit a. Audit Committee
Komite yang dibentuk Komisaris untuk menilai Committee formed by the BOC to assess the
kecukupan sistem pengendalian intern, adequacy of internal control system, adequacy of
kecukupan pelaporan dan pengungkapan laporan reporting and disclosure of financial statements,
keuangan, serta tugas-tugas lain seperti yang as well as other duties stated in the Audit
tercantum dalam Piagam Komite Audit. Committee Charter.
b. Komite Dewan Komisaris Lainnya b. Other BOC Committees
Komite lain yang dapat dibentuk oleh Dewan Other committees formed by the BOC to assist in
Komisaris untuk membantu pelaksanaan tugas task execution of the BOC
Dewan Komiaris.
c. Sekretariat Dewan Komisaris c. Secretary of the BOC
Satuan fungsi di bawah Dewan Komisaris A unit under the BOC with the duty to provide
yang bertugas untuk memberikan dukungan administrative duty to the BOC in performing their
administratif kepada Dewan Komisaris dalam duties.
melaksanakan tugasnya.
d. Satuan Pengawasan Internal (SPI) d. Internal Audit Unit
Unit yang bertanggung jawab langsung A unit directly responsible to the President
kepada Direktur Utama dengan fungsi utama Director with the main function to ensure that the
memastikan sistem pengendalian intern internal audit system in the Company has been
Perusahaan telah berjalan efektif. effective.
e. Sekretaris Perusahaan e. Corporate Secretary
Melaksanakan tugas sebagai pejabat A unit with the duty as the liaison officer between
penghubung antara Perusahaan dengan para the Company and the Stakeholders.
Pemangku Kepentingan.
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
Kebijakan pengangkatan dan pemberhentian The policy to appoint and dismiss members of the
anggota Dewan Komisaris berdasarkan pada Pasal BOC is based on Articles 111 and 112 from the Law No.
111 dan 112 dari Undang-Undang No. 40 tahun 2007 40 year 2007 on Limited Liability Companies, Article
tentang Perseroan Terbatas, Pasal 13 dari Peraturan 13 from Regulation of the SOE Minister No. Per-01/
Menteri Negara BUMN No. Per-01/MBU/2011 tentang MBU/2011 on Implementation of Good Corporate
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Governance in SOEs, as well as the Company’s
Corporate Governance) pada BUMN, serta Anggaran Articles of Association.
Dasar Perusahaan.
pengunduran diri diterima dalam hal tidak GMS, then the member(s) of the BOC automatically
disebutkan tanggal efektif pengunduran diri, resigned on the requested date or after thirty days
tidak ada keputusan dari RUPS, maka anggota since the resignation letter was received without
Dewan Komisaris tersebut berhenti dengan approval from the GMS.
sendirinya pada tanggal yang diminta tersebut
di atas atau dengan lewatnya waktu 30 (tiga
puluh) hari sejak tanggal surat permohonan
pengunduran diri diterima tanpa memerlukan
persetujuan RUPS.
m. Memberikan laporan tentang tugas pengawasan m. Submit a report on their supervising duties of the
yang telah dilakukan selama tahun buku yang previous financial year to GMS.
baru lampau kepada RUPS.
n. Melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka n. Perform other duties in the context of
tugas pengawasan dan pemberian nasihat, supervising and advising task, as long as it is
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan not contradictory with the laws and regulations,
perundang-undangan, Anggaran Dasar, dan/atau Articles of Association, and/or GMS Resolution.
keputusan RUPS.
KOMISARIS INDEPENDEN
INDEPENDENT COMMISSIONER
Dewan Komisaris sangat memerlukan keberadaan The BOC requires the presence of an Independent
Komisaris Independen dalam menjalankan tugasnya Commissioner in conducting its duty as a
sebagai pengawas dan penasihat bagi Direksi. supervisor and advisor of the BOD. The Independent
Komisaris Independen juga berperan sebagai Commissioner also holds an important role in
pendorong penerapan Tata Kelola Perusahaan yang encouraging an application of Good Corporate
Baik (GCG) melalui pemberdayaan Dewan Komisaris. Governance through empowerment of BOC.
Berikut adalah aspek independensi yang harus Below are the aspects of independence that must be
dipenuhi oleh Anggota Komisaris Independen: complied by the Independent Commissioner:
Sihol Pardamean
Aspek Independensi | Independence Aspect
Manullang
Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Direktur dan/atau anggota Dewan Komisaris lain di
Terminal Teluk Lamong.
Not affiliated to the Director and/or other members of the BOC in Terminal Teluk Lamong.
Tidak menjabat sebagai Direksi di Perusahaan yang terafiliasi dengan Terminal Teluk Lamong.
Not serving as a BOD in Company affiliated with Terminal Teluk Lamong.
Tidak bekerja pada lembaga pemerintahan dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir
Not working in government agencies within the last three years.
Tidak bekerja di Terminal Teluk Lamong atau afiliasinya dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir.
Not working in Terminal Teluk Lamong or its affiliations within the last three years.
Tidak memiliki keterkaitan finansial, baik langsung maupun tidak langsung dengan Terminal
Teluk Lamong atau perusahaan lain yang menyediakan jasa dan produk kepada Terminal Teluk
Lamong dan afiliasinya.
Has no financial connection, either directly or indirectly with Terminal Teluk Lamong or other
companies providing services to Terminal Teluk Lamong and its affiliates.
Bebas dari kepentingan dan aktivitas bisnis atau hubungan lain yang dapat menghalangi atau
mengganggu kemampuan Dewan Komisaris untuk bertindak atau berpikir secara bebas di
lingkup Terminal Teluk Lamong.
Free from business interests and activities to other relationships that may hinder or impair the
ability of the BOC to act or think freely within the scope of Terminal Teluk Lamong.
DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
Kebijakan pengangkatan dan pemberhentian The policy to appoint and dismiss members of the
anggota Direksi berdasarkan pada Pasal 94 dan 105 BOD is based on Articles 94 and 105 from the Law
dari Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang No. 40 year 2007 on Limited Liability Companies,
Perseroan Terbatas, Pasal 5 dari Peraturan Menteri Article 5 from Regulation of the SOE Minister
Negara BUMN No. Per-01/MBU/2011 tentang No. Per-01/MBU/2011 on Implementation of Good
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance in SOEs, Regulation of the
Corporate Governance) pada BUMN, Peraturan SOE Minister No. Per-06/MBU/2012 on Amendment
Menteri Negara BUMN No. Per-06/MBU/2012 tentang on the Regulation of the SOE Minister No. Per-01/
Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara BUMN MBU/2011 on Terms and Procedures on Appointment
No. Per-01/MBU/2012 tentang Persyaratan dan Tata and Dismissal of Members of BOD in SOEs, Regulation
Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota of the SOE Minister No. Per-03/MBU/2012 on Guideline
Direksi BUMN, Peraturan Menteri Negara BUMN No. for Appointment of Members of the BOD and BOC
Per-03/MBU/2012 tentang Pedoman Pengangkatan of SOE Subsidiaries, as well as the Articles of
Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris Association.
anak perusahaan BUMN, serta Anggaran Dasar
Perusahaan.
1. Persyaratan, susunan, dan masa jabatan 1. Requirements, structure, and term of office for
anggota Direksi diatur dalam Anggaran Dasar members of the BOD is regulated in the Articles of
Perusahaan. Association.
2. Pengangkatan anggota Direksi sepenuhnya 2. Appointment of members of the BOD is entirely
merupakan kewenangan Pemegang Saham. an authority of the Shareholders. The authority
Kewenangan tersebut mencakup: includes:
a. Menentukan kriteria penilaian umum calon a. Determine the criteria for general assessment
anggota Direksi. of potential members of the BOD.
b. Membentuk tim seleksi calon anggota Direksi. b. Establish a team to select potential members
of the BOD.
c. Mengangkat anggota Direksi, termasuk c. Appoint members of the BOD, including the
mengangkat Direktur Utama. President Director.
3. Pemilihan calon anggota Direksi dilakukan 3. Election of potential member of the BOC is taken
melalui proses seleksi dan nominasi yang through a transparent selection and nomination
transparan dengan mempertimbangkan process with consideration to their expertise,
keahlian, integritas, kejujuran, kepemimpinan, integrity, honesty, leadership, experience,
pengalaman, perilaku dan dedikasi, serta
kecukupan waktunya untuk mengelola behavior and dedication, as well as the sufficient
Perusahaan. time to manage the Company.
4. Calon-calon anggota Direksi yang merupakan 4. Potential members of the BOD that come from the
pejabat internal Perusahaan dapat diusulkan Company internal official may be suggested by the
oleh Dewan Komisaris BOC.
5. Pengangkatan anggota Direksi dilakukan melalui 5. Appointment of members of the BOD is performed
mekanisme uji kelayakan dan kepatutan. Calon- through feasibility and fit test mechanism. The
calon yang lulus wajib menandatangani kontrak candidates who pass the test is required to sign
manajemen sebelum diangkat sebagai anggota a management contract before appointed as a
Direksi. member of the BOD.
6. Anggota Direksi diangkat oleh RUPS 6. Members of the BOD is appointed by the GMS by
dengan menyebutkan mulai saat berlakunya stating the effective moment of appointment.
pengangkatan.
7. Pengangkatan calon anggota Direksi dilakukan 7. The appointment of potential members of the BOD
dengan Keputusan Menteri. is done with a Minister Resolution.
8. Pengangkatan anggota Direksi mulai berlaku 8. Appointment of members of the BOD is effectively
efektif terhitung sejak tanggal pelantikan atau in force since the appointment date or the date
tanggal yang ditetapkan dalam Keputusan set in a Minister Resolution.
Menteri.
9. Masa jabatan anggota Direksi ditetapkan 5 (lima) 9. Term of office for members of the BOD is five
tahun dan sesudahnya dapat diangkat kembali years and can be reappointed for another term of
untuk 1 (satu) kali masa jabatan. office.
10. Dalam hal terdapat penambahan anggota Direksi, 10. In the condition that there is an additional
maka masa jabatan anggota Direksi tersebut member of the BOD, the term of office of the
akan berakhir bersamaan dengan berakhirnya member will end with the end of other existing
masa jabatan anggota Direksi lainnya yang telah members of the BOD.
ada.
1. Persyaratan pemberhentian anggota Direksi dari 1. Requirement for dismissal of member(s) of the
jabatan Direksi diatur dalam Anggaran Dasar BOC from their position is regulated in the Articles
Perusahaan. of Association.
2. Anggota Direksi dapat diberhentikan untuk 2. Member(s) of the BOD may be dismissed
sementara waktu, dengan prosedur: temporarily with the following procedure:
a. Dewan Komisaris dengan suara terbanyak a. BOC with the most votes has the right to
setiap waktu berhak memberhentikan temporarily dismiss one or more members of
untuk sementara waktu seorang atau lebih the BOD, should they act against the Articles
anggota Direksi, jikalau mereka bertindak of Association or neglect their obligations or
bertentangan dengan Anggaran Dasar atau other urgent reasons by the Company.
melalaikan kewajibannya atau terdapat alasan
yang mendesak bagi Perusahaan.
b. Pemberhentian sementara sebagaimana b. Temporary dismissal as stated in point (i) must
dalam butir (i) harus diberitahukan secara be notified in writing to the pertinent with
tertulis kepada yang bersangkutan disertai reasons behind the decision.
alasan yang menyebabkan tindakan tersebut.
c. Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari setelah c. In thirty days after the temporary
pemberhentian sementara, Dewan Komisaris dismissal, the BOC is required to request an
diwajibkan untuk meminta diadakannya Extraordinary GMS which will decide whether
RUPS Luar Biasa yang akan memutuskan the pertinent member(s) of the BOD will be
apakah anggota Direksi yang bersangkutan dismissed permanently or returned to the
akan diberhentikan seterusnya atau previous position, by first giving an opportunity
dikembalikan kepada kedudukannya, dengan to the temporarily dismissed member(s) of the
terlebih dahulu memberikan kesempatan BOD to be present and defend themselves.
pada anggota Direksi yang diberhentikan
sementara untuk hadir dan membela diri.
d. Jika RUPS Luar Biasa tidak diadakan d. If an Extraordinary GMS is not held within thirty
dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari days after the temporarily dismissal, then it is
setelah pemberhentian sementara, maka declared void by law.
pemberhentian sementara tersebut
dinyatakan batal demi hukum.
3. Anggota Direksi dapat diberhentikan sebelum 3. Member(s) of the BOD may be dismissed before
berakhir masa jabatan, dengan pertimbangan: their term of office ends, by considering:
a. Anggota Direksi yang bersangkutan bertindak a. The pertinent member(s) of the BOD acted
bertentangan dengan Anggaran Dasar dan/ against the Articles of Association and/or the
atau peraturan perundangan yang berlaku, prevailing laws and regulations, found guilty
dinyatakan bersalah dengan keputusan through a court decision, or negligent with
pengadilan, atau melalaikan kewajibannya. their duty.
b. Tidak dapat memenuhi kewajibannya yang b. Could not fulfill their duties that has been
telah disepakati dalam kontrak manajemen. agreed within the management contract.
c. Tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan c. Do not perform their duties well.
baik.
d. Tidak melaksanakan ketentuan peraturan d. Do not implement the provisions of the law
perundang-undangan dan/atau ketentuan and/or the Articles of Association.
Anggaran Dasar.
e. Terlibat dalam tindakan yang merugikan e. Involved in acts that harm the Company and/or
Perusahaan dan/atau Negara. the State.
f. Melakukan tindakan yang melanggar etika f. Perform actions which violate the ethics and/
dan/atau kepatutan yang seharusnya or appropriateness which should be respected
dihormati sebagai anggota Direksi. as members of the BOD.
g. Dinyatakan bersalah dengan putusan g. Found guilty through a court decision with
pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum permanent legal power.
yang tetap.
4. Rencana pemberhentian anggota Direksi 4. The plan to dismiss member(s) of the BOD
sebelum berakhir masa jabatannya, before their term of office ends is notified to the
diberitahukan terlebih dahulu kepada anggota pertinent member(s) of the BOD verbally or in
Direksi yang bersangkutan secara lisan atau writing.
tertulis.
5. Keputusan pemberhentian anggota Direksi 5. The resolution to dismiss member(s) of the BOD
sebelum masa jabatan berakhir diambil setelah before the term of office ends is taken after the
yang bersangkutan diberi kesempatan membela pertinent member(s) is given the opportunity to
diri. defend themselves.
6. Seorang anggota Direksi berhak mengundurkan 6. A member of the BOD has the right to resign from
diri dari jabatannya dengan memberitahukan their position by writing their intention to the
secara tertulis mengenai maksudnya tersebut Shareholders with copies to the BOC and BOD
kepada Pemegang Saham dengan tembusan thirty days before the date of their resignation, at
kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan the latest.
sekurang-kurangnya 30 (tiga puluh) hari sebelum
tanggal pengunduran dirinya.
7. Pemberhentian anggota Direksi sewaktu- 7. Termination of member(s) of the BOD before their
waktu sebelum berakhirnya masa jabatan harus term of office ends must be performed by the GMS
dilakukan oleh RUPS dengan menyebutkan by stating the reason.
alasannya.
8. Anggota Direksi diberhentikan oleh RUPS 8. Member(s) of the BOD is dismissed by GMS by
dengan menyebutkan mulai saat berlakunya stating the effective date of the dismissal.
pemberhentian.
9. Anggota Direksi yang mengundurkan diri tetap 9. Member(s) of the BOD who resigned is still
dimintakan pertanggungjawaban dalam RUPS, being held accountable in GMS regarding
atas pelaksanaan tugasnya sejak tanggal implementation of their duties since the date of
pengangkatan sampai tanggal penetapan their appointment to the determined resignation.
pengunduran diri.
10. Apabila seorang anggota Direksi berhenti 10. If a member of the BOD resigned or dismissed
atau diberhentikan sebelum masa jabatannya before their term of office ends, the term of office
berakhir, maka masa jabatan penggantinya of his/her successor is the remaining term of
adalah sisa masa jabatan anggota Direksi yang office of the succeeded member.
digantikannya.
11. Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Direksi 11. If for some reason the position of a member of the
lowong maka dalam waktu selambat-lambatnya BOD is vacant, a GMS must be held in thirty days,
30 (tiga puluh) hari setelah terjadi lowongan at the latest, to fill the position.
harus diselenggarakan RUPS untuk mengisi
lowongan itu.
12. Selama jabatan anggota Direksi lowong dan 12. During the time when a position as a member of
penggantinya belum ada, maka salah seorang the BOD is vacant, one of the existing members
anggota Direksi lainnya yang ditunjuk oleh is appointed by the BOC to perform the duties
Dewan Komisaris menjalankan pekerjaan of the vacant position with the same power and
anggota Direksi yang lowong dengan kekuasaan authorities, aside from performing their main
dan wewenang yang sama, di samping tetap duties.
menjalankan tugas utamanya.
13. Jika oleh suatu sebab Perusahaan tidak 13. If for some reason the Company does not have
mempunyai Direksi, maka untuk sementara a BOD, then the BOC is obliged to perform their
Dewan Komisaris berkewajiban menjalankan duties of the BOD temporarily, and after thirty
pekerjaan Direksi, dalam waktu selambat- days, at the latest, of the vacancy, the BOC is
lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah terjadinya obliged to request for an Extraordinary GMS to fill
lowongan, Dewan Komisaris berkewajiban untuk the vacant positions.
meminta diadakannya RUPS Luar Biasa guna
mengisi lowongan tersebut.
Secara lebih rinci, tugas-tugas pokok dari Direksi In details, the main duties of the BOD are as followed:
adalah sebagai berikut:
a. Merumuskan kebijakan perusahaan sesuai yang a. Formulate company policies as specified by the
ditetapkan oleh Pemegang Saham. Shareholders.
b. Melaksanakan kebijakan umum yang telah b. Perform general policies that has been outlined by
digariskan oleh Pemegang Saham. the Shareholders.
c. Menyiapkan rencana jangka panjang serta c. Prepare a long term plan as well as work plans and
rencana kerja dan anggaran. budget.
d. Memimpin, mengurus, dan mengelola d. Lead, take care of, and manage the Company.
Perusahaan.
e. Memelihara, mengurus, dan mengelola aset e. Maintain, take care of, and manage Company
Perusahaan. assets.
f. Menyelenggarakan kegiatan jasa pelayanan f. Conducting activities of terminal services,
terminal, yang meliputi jasa pelayanan bongkar including container and dry bulk loading and
muat peti kemas dan curah kering, pengusahaan unloading service, business of unloading and
peralatan bongkar muat dan peralatan lainnya, unloading equipment as well as other equipment,
pengelolaan kerja sama usaha properti, pas management of business cooperation in property,
pelabuhan, depo, air bersih, pelayanan suplai port pass, depot, clean water, gas supply service,
bahan bakar gas, pelayanan tenaga pembangkit electric power plant, and other terminal services.
listrik, dan jasa pelayanan terminal lainnya.
g. Mengoperasikan, pemeliharaan/perbaikan g. Operate, maintain/repair the infrastructures,
infrastruktur, fasilitas, bangunan, peralatan dan facilities, buildings, equipment and installations,
instalasi, serta pelaksanaan dan pengawasan as well as implementation and supervision
program pembangunan sarana dan prasarana. of facilities and infrastructure development
program.
h. Mengelola keuangan Perusahaan sesuai h. Manage Company finance in accordance with the
ketentuan yang berlaku dengan prinsip prevailing regulations with transparency principle.
transparansi.
i. Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM), i. Maintain Human Capital (HC), administration and
ketatausahaan dan kerumahtanggaan, hukum housekeeping, legal and public relations, as well
dan kehumasan, serta pengamanan dan as security and order of the Company in general.
ketertiban Perusahaan secara umum.
j. Menindaklanjuti hasil temuan pemeriksaan j. Follow up on the findings of internal and external
internal maupun eksternal. audit.
k. Melaksanakan budaya Good Corporate k. Implement Good Corporate Governance (GCG)
Governance (GCG). culture.
l. Melaksanakan coaching, counseling, dan l. Implement coaching, counselling, and mentoring
mentoring terhadap para bawahannya. to their subordinates.
m. Mengelola dan mengendalikan sistem m. Manage and control the management and
manajemen dan sistem informasi. information system.
n. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban n. Submit accountability report of operational
kegiatan operasional dan perhitungan hasil activities and calculation of operation results in
usaha Perusahaan menurut cara dan waktu yang accordance with the predefined way and time by
telah ditetapkan oleh Pemegang Saham. the Shareholders.
o. Mewakili Terminal Teluk Lamong baik ke luar o. Represent Terminal Teluk Lamong both inside
maupun ke dalam yang berhubungan langsung and outside that are related with the Company’s
dengan ruang lingkup Perusahaan. scope.
berdasarkan Keputusan Direksi No. KD.04/11/ on the Resolution of the BOD No. KD.04/11/TTL/IV-
TTL/IV-2016 tanggal 26 April 2016. 2016 dated 26 April 2016.
• Komite Mutu, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, • Committee of Quality, Occupational Health and
Keamanan, dan Lingkungan, yang dibentuk Safety, Security, and Environment, established
berdasarkan Keputusan Direksi No. KD.04/06/ based on the Resolution of the BOD No. KD.04/06/
TTL/III-2017 tanggal 7 April 2017. TTL/III-2017 dated 7 April 2017.
• Area Authority dan System and Improvement • Area Authority and System and Improvement
Department In Charge, yang dibentuk Department In Charge, established based on the
berdasarkan Keputusan Direksi No. KD.04/07/ Resolution of the BOD No. KD.04/07/TTL/III-2017
TTL/III-2017 tanggal 7 April 2017. dated 7 April 2017.
• Tim Manajemen Darurat dan Tim Tanggap • Emergency Management Team and Emergency
Darurat, yang dibentuk berdasarkan Keputusan Response Team, established based on the
Direksi No. KD.04/08/TTL/III-2017 tanggal 7 April Resolution of the BOD No. KD.04/08/TTL/III-2017
2017. dated 7 April 2017.
• Komite Energi, yang dibentuk berdasarkan • Energy Committee, established based on the
Keputusan Direksi No. KD.04/09.1/TTL/V-2017 Resolution of the BOD No. KD.04/09.1/TTL/V-2017
tanggal 20 Mei 2017. dated 20 May 2017.
Di tahun 2017, tidak ada penilaian atas kinerja Throughout 2017 there was no performance
Komite-Komite di bawah Direksi. assessment for committees under the BOD.
Husein Latief1
Faruq Hidayat2
Yon Irawan4
Keterangan: Information:
1. Husein Latief menjabat sebagai Komisaris Utama sejak 1 Juni 1. Husein Latief has been serving as the President Commissioner
2017. since 1 June 2017.
2. Faruq Hidayat menjabat sebagai Anggota Komisaris sejak 1 2. Faruq Hidayat has been serving as a member of the BOC since
Maret 2017. 1 March 2017.
3. Orias Petrus Moedak menjabat sebagai Komisaris Utama 3. Orias Petrus Moedak has served as the President
sejak 23 November 2016 hingga 31 Mei 2017. Commissioner from 23 November 2016 to 31 May 2017.
4. Yon Irawan menjabat sebagai Anggota Komisaris sejak 30 4. Yon Irawan has served as a member of the BOC from 30
Desember 2013 hingga 10 Maret 2017. December 2013 to 10 March 2017.
Dothy1
Rumaji3
Robby Dayoh4
Hariyana5
Agung Kresno6
Keterangan: Information:
1. Dothy menjabat sebagai Direktur Utama sejak 10 Juli 2017. 1. Dothy has been serving as the President Director since 10 July
2017.
2. Eko Hariyadi Budiyanto menjabat sebagai Direktur Keuangan, 2. Eko Hariyadi Budiyanto has been serving as the Finance,
SDM, dan Umum sejak 1 Maret 2017. Human Capital, and General Affairs Director since 1 March 2017.
3. Rumaji menjabat sebagai Direktur Operasi sejak 1 Maret 2017. 3. Rumaji has been serving as the Operations Director since 1
March 2017.
4. Robby Dayoh menjabat sebagai Direktur Teknik sejak 1 Maret 4. Robby Dayoh has served as the Engineering Director from 1
2017 hingga 31 Desember 2017. March 2017 to 31 December 2017.
5. Hariyana menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Umum 5. Hariyana has served as the Finance and General Affairs
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017. Director from 30 December 2013 to 28 February 2017.
6. Agung Kresno menjabat sebagai Direktur Operasi dan Teknik 6. Agung Kresno has served as the Operations and Engineering
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017. Director from 30 December 2013 to 28 February 2017.
Berdasarkan keputusan RUPSLB tersebut, Based on the EGMS Resolution, the remuneration
komponen remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi component of the BOC and BOD are:
meliputi:
1. Honorarium/Gaji | Honorarium/Wage
2. Tunjangan | Allowance
Tunjangan Purna Jabatan Premi Asuransi paling banyak Termasuk didalamnya premi untuk
Post-Employment Allowance 25% dari besaran Honorarium asuransi kecelakaan dan kematian
dalam 1 (satu) tahun Including premium for accident and death
Insurance premium at most is at insurance
25% from amount of Honorarium
in one year
3. Fasilitas | Facility
Fasilitas Kesehatan Dibayarkan sebesar pemakaian Untuk yang bersangkutan dan 1 (satu)
Health Facility (at cost) kecuali Perusahaan orang istri/suami serta maksimum 3
mempunyai program yang lebih (tiga) orang anak yang belum mencapai
baik usia 25 tahun (belum menikah atau
Paid at cost unless the Company belum pernah bekerja)
has a better program For the pertinent and one wife/husband
and a maximum of three children who are
yet to reach 25 years old (not married and
never work)
Fasilitas Bantuan Hukum Dibayarkan sebesar pengeluaran Sampai dengan sebagai saksi,
Legal Aid Facility (at cost) tersangka, dan terdakwa
Paid at cost Up to the status as witness, suspect, and
defendant
Tantiem/Insentif Kinerja Sesuai dengan keputusan RUPS Tantiem Direktur Utama sebesar 100%,
Tahun Buku 2017 untuk Tahun Buku 2017 Direktur sebesar 90% dari Direktur
Tantiem/Work Incentive for In accordance with GMS Utama. Dibagikan secara proporsional
2017 Financial Year Resolution for 2017 Financial Year sesuai masa bakti yang bersangkutan di
tahun buku 2017. Pajak penghasilan atas
tantiem dibebankan pada penerima.
Tantiem for President Director is at 100%,
and Director at 90% of the salary of
President Director. Shared proportionally
according to the respective period of
service in 2017 financial year. Income tax
for tantiem is charged to the receiver.
Komisaris Utama
Husein Latief1 President 26.977.500 -
Commissioner
Komisaris 8.910.000
Faruq Hidayat2 24.279.750
Commissioner (proporsional) | (proportional)
22.275.000
Komisaris
Yon Irawan4 (sesuai dengan RUPS sebelumnya) -
Commissioner
(in accordance with the previous GMS)
Keterangan: Information:
1. Husein Latief menjabat sebagai Komisaris Utama sejak 1 Juni 1. Husein Latief has been serving as the President Director
2017 berdasarkan Akta Notaris Yatiningsih, S.H., M.H. No. 73 since 1 June 2017 based on Notarial Deed of Yatiningsih, S.H.,
tanggal 12 Juni 2017 perihal Pernyataan Keputusan RUPSLB M.H. No. 73 dated 12 June 2017 regarding Statement of EGMS
PT Terminal Teluk Lamong. Resolution of PT Terminal Teluk Lamong.
2. Faruq Hidayat menjabat sebagai Anggota Komisaris sejak 1 2. Faruq Hidayat has been serving as a member of the BOC since
Maret 2017 berdasarkan Akta Notaris Yatiningsih, S.H., M.H. 1 March 2017 based on Notarial Deed of Yatiningsih, S.H., M.H.
No. 75 tanggal 10 Maret 2017 perihal Pernyataan Keputusan No. 75 dated 10 March 2017 regarding Statement of EGMS
RUPSLB PT Terminal Teluk Lamong. Resolution of PT Terminal Teluk Lamong.
3. Orias Petrus Moedak menjabat sebagai Komisaris Utama 3. Orias Petrus Moedak has served as the President Director
sejak 23 November 2016 hingga 31 Mei 2017 berdasarkan Akta from 23 November 2016 to 31 May 2017 based on Notarial Deed
Notaris Yatiningsih, S.H., M.H. No. 168 tanggal 23 November of Yatiningsih, S.H., M.H., No. 168 dated 23 November 2016
2016 perihal Pernyataan Keputusan RUPSLB PT Terminal regarding Statement of EGMS Resolution of PT Terminal Teluk
Teluk Lamong. Lamong.
4. Yon Irawan menjabat sebagai Anggota Komisaris sejak 30 4. Yon Irawan has served as a member of the BOC from 30
Desember 2013 hingga 10 Maret 2017 berdasarkan Surat December 2013 to 10 March 2017 based Agreement Letter
Persetujuan Penempatan Dewan Komisaris dan Direksi for Placement of Board of Commissioners and Directors of
Perseroan Terbatas PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/ Limited Liability Company PT Terminal Teluk Lamong No.
MBU/2013 serta Anggaran Dasar No. 309 tanggal 30 S-748/MBU/2013 as well as Articles of Association No. 309
Desember 2013 yang dibuat di hadapan Notaris Yatiningsih, dated 30 December 2013 made in the presence of Notary
S.H., M.H. dan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Yatiningsih, S.H., M.H. which received validation from
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Menkumham based on Decree No. AHU-10997.AH.01.01 dated 13
(Menkumham) berdasarkan Surat Keputusan (SK) No. AHU- March 2014.
10997.AH.01.01 tanggal 13 Maret 2014.
Tabel Tunjangan dan Fasilitas yang Diberikan kepada Dewan Komisaris 2017
Allowance and Facility Provided for the Board of Commissioners in 2017
Tunjangan | Allowance
Komisaris Utama
Husein Latief1 -
President Commissioner
Komisaris
Faruq Hidayat2
Commissioner
Komisaris
Sihol Pardamean Manullang
Commissioner
Komisaris Utama
Orias Petrus Moedak3
President Commissioner
Komisaris
Yon Irawan4 -
Commissioner
Keterangan:
1. Husein Latief menjabat sebagai Komisaris Utama sejak 1 Juni 2017 berdasarkan Akta Notaris Yatiningsih, S.H., M.H. No. 73 tanggal
12 Juni 2017 perihal Pernyataan Keputusan RUPSLB PT Terminal Teluk Lamong untuk menggantikan Orias Petrus Moedak.
2. Faruq Hidayat menjabat sebagai Anggota Komisaris sejak 1 Maret 2017 berdasarkan Akta Notaris Yatiningsih, S.H., M.H. No. 75
tanggal 10 Maret 2017 perihal Pernyataan Keputusan RUPSLB PT Terminal Teluk Lamong.
3. Orias Petrus Moedak menjabat sebagai Komisaris Utama sejak 23 November 2016 hingga 31 Mei 2017 berdasarkan Akta Notaris
Yatiningsih, S.H., M.H. No. 168 tanggal 23 November 2016 perihal Pernyataan Keputusan RUPSLB PT Terminal Teluk Lamong.
4. Yon Irawan menjabat sebagai Anggota Komisaris sejak 30 Desember 2013 hingga 10 Maret 2017 berdasarkan Surat Persetujuan
Penempatan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan Terbatas PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/MBU/2013 serta Anggaran
Dasar No. 309 tanggal 30 Desember 2013 yang dibuat di hadapan Notaris Yatiningsih, S.H., M.H. dan telah memperoleh pengesahan
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Menkumham) berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-10997.AH.01.01
tanggal 13 Maret 2014.
Fasilitas | Facilities
Tantiem
Transportasi/Kendaraan Dinas Kesehatan Perkumpulan Profesi Bantuan Hukum
Transporation/Office Vehicle Health Professions Group Legal Aid
Information:
1. Husein Latief has been serving as the President Director since 1 June 2017 based on Notarial Deed of Yatiningsih, S.H., M.H. No. 73
dated 12 June 2017 regarding Statement of EGMS Resolution of PT Terminal Teluk Lamong to replace Orias Petrus Moedak.
2. Faruq Hidayat has been serving as a member of the BOC since 1 March 2017 based on Notarial Deed of Yatiningsih, S.H., M.H. No. 75
dated 10 March 2017 regarding Statement of EGMS Resolution of PT Terminal Teluk Lamong.
3. Orias Petrus Moedak has served as the President Commissioner from 23 November 2016 to 31 May 2017 based on Notarial Deed of
Yatiningsih, S.H., M.H., No. 168 dated 23 November 2016 regarding Statement of EGMS Resolution of PT Terminal Teluk Lamong.
4. Yon Irawan has served as a member of the BOC from 30 December 2013 to 10 March 2017 based Agreement Letter for Placement of
Board of Commissioners and Directors of Limited Liability Company PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/MBU/2013 as well as Articles
of Association No. 309 dated 30 December 2013 made in the presence of Notary Yatiningsih, S.H., M.H. which received validation from
Menkumham based on Decree No. AHU-10997.AH.01.01 dated 13 March 2014.
1. Honorarium/Gaji | Honorarium/Wage
2. Tunjangan | Allowance
Asuransi/Tunjangan Purna Premi asuransi paling banyak Termasuk di dalamnya premi untuk
Jabatan 25% dari gaji dalam satu tahun asuransi kecelakaan dan kematian
Insurance/Post-Employment Insurance premium at most is at Including premium for accident and death
Allowance 25% from amount of wage in one insurance
year
3. Fasilitas | Facility
Fasilitas Kesehatan Dibayarkan sebesar pemakaian Untuk yang bersangkutan dan 1 (satu)
Health Facility (at cost) kecuali Perusahaan orang istri/suami serta maksimum 3
mempunyai program yang lebih (tiga) orang anak yang belum mencapai
baik usia 25 tahun (belum menikah atau
Paid at cost unless the Company belum pernah bekerja)
has a better program For the pertinent and one wife/husband
and a maximum of three children who are
yet to reach 25 years old (not married and
never work)
Fasilitas Bantuan Hukum Dibayarkan sebesar pengeluaran Sampai dengan sebagai saksi,
Legal Aid Facility (at cost) tersangka, dan terdakwa
Paid at cost Up to the status as witness, suspect, and
defendant
Tantiem/Insentif Kinerja Sesuai dengan keputusan RUPS Tantiem Direktur Utama sebesar 100%,
Tahun Buku 2017 untuk Tahun Buku 2017 Direktur sebesar 90% dari Direktur
Tantiem/Work Incentive for In accordance with GMS Utama. Dibagikan secara proporsional
2017 Financial Year Resolution for 2017 Financial Year sesuai masa bakti yang bersangkutan di
tahun buku 2017. Pajak penghasilan atas
tantiem dibebankan pada penerima.
Tantiem for President Director is at 100%,
and Director at 90% of the salary of
President Director. Shared proportionally
according to the respective period of
service in 2017 financial year. Income tax
for tantiem is charged to the receiver.
Tunjangan
Hari Raya
Honorarium per Bulan
Nama Jabatan Keagamaan
Monthly Honorarium
Name Position Holiday
(Rp)
Allowance
(Rp)
Direktur Utama
Dothy1 59.950.000 -
President Director
Direktur Teknik
Rumaji3 53.955.000 53.955.000
Engineering Director
Direktur Operasi
Robby Dayoh4 53.955.000 53.955.000
Operation Director
49.500.000
Direktur Keuangan dan Umum
Hariyana5 (sesuai dengan RUPS sebelumnya) -
Finance and General Affairs Director
(in accordance with the previous GMS)
49.500.000
Direktur Operasi dan Teknik
Agung Kresno6 (sesuai dengan RUPS sebelumnya) -
Operation and Engineering Director
(in accordance with the previous GMS)
Keterangan: Information:
1. Dothy menjabat sebagai Direktur Utama sejak 10 Juli 2017 1. Dothy has been serving as the President Director since 10 July
berdasarkan RUPSLB No. KU.04.20/P.III-2018 dan No. 72/ 2017 based on EGMS No. KU.04.20/P.III-2018 and No. 72/KEP.
KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017. SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017.
2. Eko Hariyadi Budiyanto menjabat sebagai Direktur Keuangan, 2. Eko Hariyadi Budiyanto has been serving as the Finance,
SDM, dan Umum sejak 1 Maret 2017 berdasarkan RUPSLB No. Human Capital, and General Affairs Director since 1 March 2017
KU.04/04/P.III-2017 dan No. 14/RUPSLB/KP.III/II-2017 untuk based on EGMS No. KU.04/04/P.III-2017 and No. 14/RUPSLB/
menggantikan Hariyana. KP.III/II-2017 to replace Hariyana.
3. Rumaji menjabat sebagai Direktur Operasi sejak 1 Maret 2017 3. Rumaji has been serving as the Operation Director since 1
berdasarkan RUPSLB No. KU.04/04/P.III-2017 dan No. 14/ March 2017 based on EGMS No. KU.04/04/P.III-2017 and No. 14/
RUPSLB/KP.III/II-2017 untuk menggantikan Agung Kresno. RUPSLB/KP.III/II-2017 to replace Agung Kresno.
4. Robby Dayoh menjabat sebagai Direktur Teknik sejak 1 Maret 4. Robby Dayoh has served as the Engineering Director from
2017 hingga 31 Desember 2017 berdasarkan RUPSLB No. 1 March 2017 to 31 December 2017 based on EGMS No.
KU.04.20/P.III-2018 dan No. 72/KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII- KU.04.20/P.III-2018 and No. 72/KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017
2017 untuk menggantikan Agung Kresno. to replace Agung Kresno.
5. Hariyana menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Umum 5. Hariyana has served as the Finance and General Affairs
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017 berdasarkan Director from 30 December 2013 to 28 February 2017 based
Surat Persetujuan Penempatan Dewan Komisaris dan Direksi on Letter of Placement Agreement from the Board of
Perseroan Terbatas PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/ Commissioners and Board of Directors of Limited Liability
MBU/2013. Company PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/MBU/2013.
6. Agung Kresno menjabat sebagai Direktur Operasi dan Teknik 6. Agung Kresno has served as the Operation and Engineering
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017 berdasarkan Director from 30 December 2013 until 28 February 2017 based
RUPSLB No. KU.04/37.1/P.III-2016 dan No. 93/BA/RUPSLB/ on EGMS No. KU.04/37.1/P.III-2016 and No. 93/BA/RUPSLB/
KP.III/XII-2016. KP.III/XII-2016.
Tunjangan | Allowance
Tunjangan
Nama Jabatan Tunjangan
Purna Jabatan Tantiem
Name Position Hari Raya Transportasi Perumahan
Post-
Holiday Transportation Housing
Employment
Allowance
Allowance
Direktur Utama
Dothy1 -
President Director
Direktur
Keuangan, SDM,
Eko dan Umum
Hariyadi Finance, Human
Budiyanto2 Capital, and
General Affairs
Director
Direktur Teknik
Rumaji3 Engineering
Director
Direktur Keuangan
dan Umum
Hariyana5 Finance and -
General Affairs
Director
Direktur Operasi
dan Teknik
Agung
Operation and -
Kresno6
Engineering
Director
Keterangan: Information:
1. Dothy menjabat sebagai Direktur Utama sejak 10 Juli 2017 1. Dothy has been serving as the President Director since 10 July
berdasarkan RUPSLB No. KU.04.20/P.III-2018 dan No. 72/ 2017 based on EGMS No. KU.04.20/P.III-2018 and No. 72/KEP.
KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017. SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017.
2. Eko Hariyadi Budiyanto menjabat sebagai Direktur Keuangan, 2. Eko Hariyadi Budiyanto has been serving as the Finance,
SDM, dan Umum sejak 1 Maret 2017 berdasarkan RUPSLB No. Human Capital, and General Affairs Director since 1 March 2017
KU.04/04/P.III-2017 dan No. 14/RUPSLB/KP.III/II-2017 untuk based on EGMS No. KU.04/04/P.III-2017 and No. 14/RUPSLB/
menggantikan Hariyana. KP.III/II-2017 to replace Hariyana.
3. Rumaji menjabat sebagai Direktur Operasi sejak 1 Maret 2017 3. Rumaji has been serving as the Operation Director since 1
berdasarkan RUPSLB No. KU.04/04/P.III-2017 dan No. 14/ March 2017 based on EGMS No. KU.04/04/P.III-2017 and No. 14/
RUPSLB/KP.III/II-2017 untuk menggantikan Agung Kresno. RUPSLB/KP.III/II-2017 to replace Agung Kresno.
4. Robby Dayoh menjabat sebagai Direktur Teknik sejak 1 Maret 4. Robby Dayoh has served as the Engineering Director from
2017 hingga 31 Desember 2017 berdasarkan RUPSLB No. 1 March 2017 to 31 December 2017 based on EGMS No.
KU.04.20/P.III-2018 dan No. 72/KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII- KU.04.20/P.III-2018 and No. 72/KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017
2017 untuk menggantikan Agung Kresno. to replace Agung Kresno.
5. Hariyana menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Umum 5. Hariyana has served as the Finance and General Affairs
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017 berdasarkan Director from 30 December 2013 to 28 February 2017 based
Surat Persetujuan Penempatan Dewan Komisaris dan Direksi on Letter of Placement Agreement from the Board of
Perseroan Terbatas PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/ Commissioners and Board of Directors of Limited Liability
MBU/2013. Company PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/MBU/2013.
6. Agung Kresno menjabat sebagai Direktur Operasi dan Teknik 6. Agung Kresno has served as the Operation and Engineering
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017 berdasarkan Director from 30 December 2013 until 28 February 2017 based
RUPSLB No. KU.04/37.1/P.III-2016 dan No. 93/BA/RUPSLB/ on EGMS No. KU.04/37.1/P.III-2016 and No. 93/BA/RUPSLB/
KP.III/XII-2016. KP.III/XII-2016.
Fasilitas | Facilities
Direktur Utama
Dothy1
President Director
Direktur
Keuangan, SDM,
dan Umum
Eko Hariyadi
Finance, Human
Budiyanto2
Capital, and
General Affairs
Director
Direktur Teknik
Rumaji3 Engineering
Director
Direktur Operasi
Robby Dayoh4
Operation Director
Direktur Keuangan
dan Umum
Hariyana5 Finance and
General Affairs
Director
Direktur Operasi
dan Teknik
Agung
Operation and
Kresno6
Engineering
Director
Keterangan: Information:
1. Dothy menjabat sebagai Direktur Utama sejak 10 Juli 2017 1. Dothy has been serving as the President Director since 10 July
berdasarkan RUPSLB No. KU.04.20/P.III-2018 dan No. 72/ 2017 based on EGMS No. KU.04.20/P.III-2018 and No. 72/KEP.
KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017. SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017.
2. Eko Hariyadi Budiyanto menjabat sebagai Direktur Keuangan, 2. Eko Hariyadi Budiyanto has been serving as the Finance,
SDM, dan Umum sejak 1 Maret 2017 berdasarkan RUPSLB No. Human Capital, and General Affairs Director since 1 March 2017
KU.04/04/P.III-2017 dan No. 14/RUPSLB/KP.III/II-2017 untuk based on EGMS No. KU.04/04/P.III-2017 and No. 14/RUPSLB/
menggantikan Hariyana. KP.III/II-2017 to replace Hariyana.
3. Rumaji menjabat sebagai Direktur Operasi sejak 1 Maret 2017 3. Rumaji has been serving as the Operation Director since 1
berdasarkan RUPSLB No. KU.04/04/P.III-2017 dan No. 14/ March 2017 based on EGMS No. KU.04/04/P.III-2017 and No. 14/
RUPSLB/KP.III/II-2017 untuk menggantikan Agung Kresno. RUPSLB/KP.III/II-2017 to replace Agung Kresno.
4. Robby Dayoh menjabat sebagai Direktur Teknik sejak 1 Maret 4. Robby Dayoh has served as the Engineering Director from
2017 hingga 31 Desember 2017 berdasarkan RUPSLB No. 1 March 2017 to 31 December 2017 based on EGMS No.
KU.04.20/P.III-2018 dan No. 72/KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII- KU.04.20/P.III-2018 and No. 72/KEP.SIR/PT.TTL/KP.III/VII-2017
2017 untuk menggantikan Agung Kresno. to replace Agung Kresno.
5. Hariyana menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Umum 5. Hariyana has served as the Finance and General Affairs
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017 berdasarkan Director from 30 December 2013 to 28 February 2017 based
Surat Persetujuan Penempatan Dewan Komisaris dan Direksi on Letter of Placement Agreement from the Board of
Perseroan Terbatas PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/ Commissioners and Board of Directors of Limited Liability
MBU/2013. Company PT Terminal Teluk Lamong No. S-748/MBU/2013.
6. Agung Kresno menjabat sebagai Direktur Operasi dan Teknik 6. Agung Kresno has served as the Operation and Engineering
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017 berdasarkan Director from 30 December 2013 until 28 February 2017 based
RUPSLB No. KU.04/37.1/P.III-2016 dan No. 93/BA/RUPSLB/ on EGMS No. KU.04/37.1/P.III-2016 and No. 93/BA/RUPSLB/
KP.III/XII-2016. KP.III/XII-2016.
Semua rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh All BOC meetings are led by the President
Komisaris Utama, dan dalam hal beliau tidak hadir Commissioner, and in a condition where he/she is
atau berhalangan, rapat dipimpin oleh seorang not present or absent, it is led by another member
anggota Dewan Komisaris lainnya yang ditunjuk of the BOC that was appointed by the President
oleh Komisaris Utama. Jika Komisaris Utama tidak Commissioner. If the President Commissioner did
melakukan penunjukan, maka anggota Dewan not appoint, the member with the longest serving as
Komisaris yang paling lama menjabat sebagai a member of the BOC will act as the leader for the
anggota Dewan Komisaris bertindak sebagai meeting.
pimpinan rapat Dewan Komisaris.
Sepanjang tahun 2017, Dewan Komisaris Terminal Throughout 2017 the BOC of Terminal Teluk Lamong
Teluk Lamong mengadakan 7 (tujuh) kali rapat held seven joint meetings with the BOD.
gabungan dengan Direksi.
Persentase Kehadiran
Nama Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran dalam Rapat
Name Number of Meetings Total Attendance Percentage of Meeting
Attendance
Keterangan: Information:
1. Orias Petrus Moedak tidak aktif sebagai Dewan Komisaris 1. Orias Petrus Moedak is inactive as a member of the BOC as of
sejak 31 Mei 2017 dan digantikan oleh Husein Latief. 31 May 2017 and was replaced by Husein Latief.
2. Yon Irawan tidak aktif sebagai Dewan Komisaris sejak 10 2. Yon Irawan is inactive as a member of the BOC as of 10 March
Maret 2017 dan digantikan oleh Faruq Hidayat. 2017 and was replaced by Faruq Hidayat.
Direksi | BOD
• Agung Kresno
• Hariyana
Direksi | BOD
• Agung Kresno
• Hariyana
3. 4 Mei 2017 • Kinerja Terminal Teluk Lamong Triwulan I Dewan Komisaris | BOC
4 May 2017 Tahun 2017 • Orias Petrus Moedak
• Kajian atas Rencana Perubahan Perjanjian • Faruq Hidayat
Kerja Sama Serah Operasi • Sihol Manullang
• Pinjaman PT Lamong Energi Indonesia
kepada Terminal Teluk Lamong Direksi | BOD
• Struktur Organisasi • Robby Dayoh
• Lain-Lain • Eko Hariyadi
• Rumaji
• Performance of Terminal Teluk Lamong in
Q1 of 2017
• Review on Plan to Amend Cooperation on
Operation Transfer
• Loan from PT Lamong Energi Indonesia to
Terminal Teluk Lamong
• Organizational Structure
• Others
4. 4 Juli 2017 • Evaluasi Tindak Lanjut Rapat Direksi- Dewan Komisaris | BOC
4 July 2017 Dewan Komisaris bulan Mei 2017 • Husein Latief
• Kesiapan Pengoperasian Curah Kering • Faruq Hidayat
• Update Status Kekuatan Alat Produksi • Sihol Manullang
• Capaian Kinerja Semester I
• Permasalahan Strategis Direksi | BOD
• Robby Dayoh
• Evaluation on Follow up on BOD-BOC • Eko Hariyadi
Meeting in May 2017 • Rumaji
• Preparation for Dry Bulk Operation
• Status update on Power of Production
Tools
• Performance in the First Semester
• Strategic Issues
5. 9 Agustus 2017 • Pembahasan Taksasi 2017 dan Usulan Dewan Komisaris | BOC
9 August 2017 RKAP 2018 • Husein Latief
• Pembahasan Revisi RJPP • Faruq Hidayat
• Update Status Kekuatan Alat Produksi, • Sihol Manullang
Lapangan, dan Penggunaan Conveyor
Direksi | BOD
• Discussion on 2017 Taxation and Proposal • Dothy
on 2018 RKAP • Robby Dayoh
• Discussion on RJPP Revision • Eko Hariyadi
• Status update on Power of Production • Rumaji
Tools, Area, and Conveyor Usage
6. 27 September 2017 • Evaluasi Tindak Lanjut Rapat Direksi- Dewan Komisaris | BOC
Dewan Komisaris bulan Mei 2017 • Husein Latief
• Laporan Pembahasan Taksasi RKAP 2017 • Sihol Manullang
dan Usulan RKAP 2018
• Evaluasi Kerja Sama Terminal Teluk Direksi | BOD
Lamong dengan PT NPL dan PT OTL • Dothy
• Pembahasan Rencana Induk Pelabuhan • Robby Dayoh
• Pembahasan Penunjukan Kantor Akuntan • Eko Hariyadi
Publik (KAP) • Rumaji
• Rencana Pengoperasian TPKS oleh
Terminal Teluk Lamong
• Lain-lain
7. 7 November 2017 • Capaian Kinerja hingga Triwulan III Tahun Dewan Komisaris | BOC
2017 • Husein Latief
• Hasil Kunjungan Kerja Dewan Komisaris • Faruq Hidayat
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) • Sihol Manullang
• Pegawai Pemagang Limpahan PT
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Direksi | BOD
• Lain-lain • Dothy
• Robby Dayoh
• Performance Achievement until Q3 of 2017 • Eko Hariyadi
• Result of Work Visit from the BOC of PT • Rumaji
Pelabuhan Indonesia III (Persero)
• Transfer of Interns from PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero)
• Others
Rapat Direksi
Board of Directors’ Meeting
Kegiatan Rapat Dewan Direksi dan tata caranya Meetings and procedures of the BOD’s meetings are
dilakukan sesuai dengan pasal 12 Anggaran Dasar regulated in accordance with Article 12 of Terminal
PT Terminal Teluk Lamong. Panggilan Rapat Direksi Teluk Lamong’s Articles of Association. The BOD’s
dilakukan secara tertulis oleh anggota Direksi yang meeting summons is conveyed in writing by a member
berhak mewakili Perusahaan dan disampaikan of the BOD with the right to represent the Company
dalam jangka waktu paling lambat 3 (tiga) hari and was delivered three days, at the latest, before the
sebelum rapat diadakan atau dalam waktu yang meeting was held or in shorter in urgent condition,
lebih singkat jika dalam keadaan mendesak, dengan by not taking into account the summons date and
tidak memperhitungkan tanggal panggilan dan meeting date.
tanggal rapat.
Semua rapat Direksi dipimpin oleh Direktur Utama, All BOD meetings are led by the President
dan dalam hal beliau tidak hadir atau berhalangan, Commissioner, and in a condition where he/she is
rapat dipimpin oleh Wakil Direktur Utama. Dalam hal not present or absent, it is led by the Vice President
Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama tidak hadir Director. In the condition that the President Director
atau berhalangan, maka salah seorang Direktur and the Vice President Director is not present
yang ditunjuk secara tertulis oleh Direktur Utama or absent, another member of the BOD that was
yang memimpin rapat Direksi. Jika Direktur Utama appointed in writing by the President Director will
tidak melakukan penunjukan, maka salah seorang lead the meeting. If the President Director did not
Direktur yang terlama dalam jabatan sebagai appoint, the member with the longest serving as a
anggota Direksi yang memimpin rapat Direksi. member of the BOD will lead the meeting.
Sepanjang tahun 2017, Direksi Terminal Teluk Throughout 2017 the BOD of Terminal Teluk Lamong
Lamong menyelenggarakan 20 rapat yang held a total of 20 meetings, consisting of internal BOD
merupakan gabungan dari rapat internal Direksi meetings and joint meetings with the BOC, with the
dengan rapat gabungan antara Direksi dengan following details:
Komisaris, dengan rincian sebagai berikut:
• Rapat internal Direksi sebanyak 13 kali • Thirteen internal BOD meetings
• Rapat gabungan bersama Dewan Komisaris • Seven joint meetings with the BOC
sebanyak 7 (tujuh) kali
Selain rapat internal Direksi dan rapat gabungan Aside from internal and joint meetings with the BOC,
dengan Dewan Komisaris, Direksi juga dapat BOD also may conduct weekly coordination meeting
melakukan rapat koordinasi mingguan dengan with all departments to determine the problems that
semua departemen untuk menentukan masalah- may be discussed in the internal meeting. The issues
masalah yang perlu diangkat pada rapat internal become the title as well as the agenda for the internal
Direksi. Masalah-masalah tersebut menjadi judul meetings.
sekaligus agenda rapat internal Direksi.
Tabel Frekuensi Kehadiran Direksi dalam Rapat Internal dan Rapat Gabungan
Frequency of Attendance by the Board of Directors in the Internal and Joint Meetings
Persentase Persentase
Nama
Jumlah Jumlah Kehadiran Jumlah Jumlah Kehadiran
Name
Rapat Kehadiran dalam Rapat Rapat Kehadiran dalam Rapat
Number of Total Percentage Number of Total Percentage
Meetings Attendance of Meeting Meetings Attendance of Meeting
Attendance Attendance
Eko Hariyadi
12 12 100% 5 5 100%
Budiyanto2
Hariyana5 1 0 0% 2 2 100%
Keterangan: Information:
1. Dothy menjabat sebagai Direktur Utama sejak 10 Juli 2017. 1. Dothy has been serving as the President Director since 10 July
2017.
2. Eko Hariyadi Budiyanto menjabat sebagai Direktur Keuangan, 2. Eko Hariyadi Budiyanto has been serving as the Finance,
SDM, dan Umum sejak 1 Maret 2017. Human Capital, and General Affairs Director since 1 March 2017.
3. Rumaji menjabat sebagai Direktur Operasi sejak 1 Maret 2017. 3. Rumaji has been serving as the Operation Director since 1
March 2017.
4. Robby Dayoh menjabat sebagai Direktur Teknik sejak 1 Maret 4. Robby Dayoh has served as the Engineering Director from 1
2017 hingga 31 Desember 2017. March 2017 to 31 December 2017.
5. Hariyana menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Umum 5. Hariyana has served as the Finance and General Affairs
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017. Director from 30 December 2013 to 28 February 2017.
6. Agung Kresno menjabat sebagai Direktur Operasi dan Teknik 6. Agung Kresno has served as the Operation and Engineering
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017. Director from 30 December 2013 until 28 February 2017.
Peserta Rapat
Tanggal
No. Agenda Meeting
Date
Participant
1. 9 Februari 2017 Berita Acara Rapat Persetujuan Direksi Pembebasan Biaya Agung Kresno
9 February 2017 Penumpukan Lebih Dari Masa I.1 Atas Peti Kemas di Blok 3 yang
Mengalami Trouble PT Terminal Teluk Lamong
Minutes of BOD Approval Meeting on Exemption of Overtime
Stacking Cost on Container in Block 3 with Trouble in PT Terminal
Teluk Lamong
2. 2 Maret 2017 Berita Acara Rapat Direksi Pembahasan Addendum Kerja Sama 1. Robby Dayoh
2 March 2017 Pemasaran dan Penyediaan BBM Pertamina antara PT Terminal 2. Eko Hariyadi
Teluk Lamong dengan PT Pertamina (Persero) 3. Rumaji
Minutes of BOD Meeting Discussing Addendum in Marketing and
Pertamina Procurement Cooperation between PT Terminal Teluk
Lamong with PT Pertamina (Persero)
3. 23 Maret 2017 Berita Acara Rapat Direksi Pembahasan Pengakhiran Perjanjian 1. Robby Dayoh
23 March 2017 Kerja Sama antara PT Terminal Teluk Lamong dengan PT 2. Eko Hariyadi
Harbarindo Harbaritama 3. Rumaji
Minutes of BOD Meeting Discussing Termination of Cooperation
Contract between PT Terminal Teluk Lamong with PT Harbarindo
Harbaritama
4. 17 April 2017 Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Lamong Energi 1. Robby Dayoh
Indonesia 2. Eko Hariyadi
General Meeting of Shareholders (GMS) of PT Lamong Energi
Indonesia
5. 10 Mei 2017 Berita Acara Rapat Direksi tentang Persetujuan Addendum Surat 1. Robby Dayoh
10 May 2017 Perjanjian Pemborongan Pekerjaan di PT Terminal Teluk Lamong 2. Eko Hariyadi
oleh PT Pelindo Daya Sejahtera Tahun 2017 3. Rumaji
Minutes of BOD Meeting on Agreement to Addendum on Letter of
Agreement for Job Chartering in PT Terminal Teluk Lamong by PT
Pelindo Daya Sejahtera in 2017
6. 29 Mei 2017 Berita Acara Rapat Direksi tentang Perpanjangan Tenaga Kerja 1. Robby Dayoh
29 May 2017 Kontrak Sementara Health, Safety & Security Section Head di 2. Eko Hariyadi
Lingkungan PT Terminal Teluk Lamong 3. Rumaji
Minutes of BOD Meeting on Extension of Temporary Labor Contract
of Health, Safety, and Security Section Head in PT Terminal Teluk
Lamong Area
7. 30 Mei 2017 Berita Acara Rapat Direksi tentang Koordinasi Pengelolaan 1. Robby Dayoh
30 May 2017 Tenaga Kerja PT Pelindo Daya Sejahtera di PT Terminal Teluk 2. Eko Hariyadi
Lamong 3. Rumaji
Minutes of BOD Meeting on PT Pelindo Daya Sejahtera Labor
Management Coordination in PT Terminal Teluk Lamong
8. 5 Juni 2017 Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT 1. Robby Dayoh
5 June 2017 Lamong Energi Indonesia 2. Eko Hariyadi
Minutes of Extraordinary General Meeting of Shareholders (RUPSLB) 3. Rumaji
of PT Lamong Energi Indonesia
9. 28 Agustus 2017 Berita Acara Rapat Direksi PT Terminal Teluk Lamong tentang 1. Dothy
28 August 2017 Pemberian Fasilitas Elektronik bagi Direksi dan Department Head 2. Robby Dayoh
di Lingkungan PT Terminal Teluk Lamong 3. Eko Hariyadi
Meetings of BOD Meeting of PT Terminal Teluk Lamong on Provision 4. Rumaji
of Electronic Facilities for BOD and Department Head in PT Terminal
Teluk Lamong Area
11. 19 September 2017 Berita Acara Rapat Direksi PT Terminal Teluk Lamong tentang 1. Dothy
19 September 2017 Penunjukan Rekanan Jasa Audit Laporan Keuangan Konsolidasian 2. Robby Dayoh
PT Terminal Teluk Lamong dan Entitas anak per 31 Desember 2017 3. Eko Hariyadi
Minutes of BOD Meeting of PT Terminal Teluk Lamong on 4. Rumaji
Appointment of Audit Service Partner for Consolidated Financial
Statement of PT Terminal Teluk Lamong and Subsidiary as of 31
December 2017
12. 7 November 2017 Berita Acara Rapat Direksi PT Terminal Teluk Lamong tentang 1. Dothy
7 November 2017 Rekrutmen Internal untuk Pengisian Jabatan Setingkat Section 2. Robby Dayoh
Head dan Superintendent pada Technical Department 3. Eko Hariyadi
Minutes of BOD Meeting of PT Terminal Teluk Lamong on Internal 4. Rumaji
Recruiment for Fulfillment of Section Head and Superintendent
Position in Technical Department
Per 31 Desember 2017, Pemegang Saham Utama As of 31 December 2017 the Main and Controlling
dan Pengendali Terminal Teluk Lamong adalah Shareholder of Terminal Teluk Lamong is PT
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Skema Pelabuhan Indonesia III (Persero). The shareholder
kepemilikan saham Perusahaan adalah sebagai ownership scheme is as followed:
berikut:
Anggota Anggota
Dewan Pemegang Dewan Pemegang
Nama Jabatan Direksi Direksi
Komisaris Saham Komisaris Saham
Name Position BOD BOD
Member of Shareholders Member of Shareholders
BOC BOC
Komisaris
Husein Utama
Latief1 President
Commissioner
Faruq Komisaris
Hidayat2 Commissioner
Sihol
Komisaris
Pardamean
Commissioner
Manullang
Komisaris
Orias
Utama
Petrus
President
Moedak1
Commissioner
Komisaris
Yon Irawan2
Commissioner
Keterangan: Information:
1. Orias Petrus Moedak tidak aktif sebagai Dewan Komisaris 1. Orias Petrus Moedak is inactive as a member of the BOC as of
sejak 31 Mei 2017 dan digantikan oleh Husein Latief. 31 May 2017 and was replaced by Husein Latief.
2. Yon Irawan tidak aktif sebagai Dewan Komisaris sejak 10 2. Yon Irawan is inactive as a member of the BOC as of 10 March
Maret 2017 dan digantikan oleh Faruq Hidayat. 2017 and was replaced by Faruq Hidayat.
Anggota Anggota
Dewan Pemegang Dewan Pemegang
Nama Jabatan Direksi Direksi
Komisaris Saham Komisaris Saham
Name Position BOD BOD
Member of Shareholders Member of Shareholders
BOC BOC
Direktur Utama
Dothy1
President Director
Direktur
Keuangan, SDM,
Eko dan Umum
Hariyadi Finance, Human
Budiyanto2 Capital, and
General Affairs
Director
Direktur Teknik
Rumaji3 Engineering
Director
Direktur Keuangan
dan Umum
Hariyana5 Finance and
General Affairs
Director
Direktur Operasi
dan Teknik
Agung
Operation and
Kresno6
Engineering
Director
Keterangan: Information:
1. Dothy menjabat sebagai Direktur Utama sejak 10 Juli 2017. 1. Dothy has been serving as the President Director since 10 July
2017.
2. Eko Hariyadi Budiyanto menjabat sebagai Direktur Keuangan, 2. Eko Hariyadi Budiyanto has been serving as the Finance,
SDM, dan Umum sejak 1 Maret 2017 untuk menggantikan Human Capital, and General Affairs Director since 1 March 2017
Hariyana. to replace Hariyana.
3. Rumaji menjabat sebagai Direktur Operasi sejak 1 Maret 2017 3. Rumaji has been serving as the Operation Director since 1
untuk menggantikan Agung Kresno. March 2017 to replace Agung Kresno.
4. Robby Dayoh menjabat sebagai Direktur Teknik sejak 1 Maret 4. Robby Dayoh has served as the Engineering Director from 1
2017 hingga 31 Desember 2017 untuk menggantikan Agung March 2017 to 31 December 2017 to replace Agung Kresno.
Kresno.
5. Hariyana menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Umum 5. Hariyana has served as the Finance and General Affairs
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017. Director from 30 December 2013 to 28 February 2017.
6. Agung Kresno menjabat sebagai Direktur Operasi dan Teknik 6. Agung Kresno has served as the Operation and Engineering
sejak 30 Desember 2013 hingga 28 Februari 2017. Director from 30 December 2013 until 28 February 2017.
Komite Audit
Audit Committee
Informasi mengenai Komite Audit tidak tersedia Information regarding the Audit Committee is not
dikarenakan belum terbentuknya komite ini di tahun available due to the condition that the committee
2017. was not formed yet in 2017.
Komite Nominasi
dan/atau Remunerasi
Nomination and/or Remuneration Committee
Informasi mengenai Komite Nominasi dan/atau Information regarding the Nomination and/or
Remunerasi tidak tersedia dikarenakan belum Remuneration Committee is not available due to the
terbentuknya komite ini di tahun 2017. condition that the committee was not formed yet in
2017.
Komite-Komite
di Bawah Dewan Komisaris
Committees under the Board of Commissioners
Informasi mengenai komite-komite lain di bawah Information regarding other committees under the
Dewan Komisaris tidak tersedia dikarenakan belum BOC is not available due to the condition that the
terbentuknya komite-komite tersebut di tahun 2017. committees were not formed yet in 2017.
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Arief Yarmanto
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Lahir di Surabaya, 27 Maret 1981, dan berdomisili Born in Surabaya, 27 March 1981, and resides in
di Surabaya. Meraih gelar Sarjana Hukum dari Surabaya. Earned an undergraduate degree in Law
Universitas Airlangga di tahun 2006 dan gelar from Universitas Airlangga in 2006 and a graduate
Pasca Sarjana di bidang International Logistics & degree in International Logistics & Supply Chain
Supply Chain Management dari Plymouth University Management from Plymouth University in 2014.
di tahun 2014. Mengawali karir di PT Pelabuhan Started his career in PT Pelabuhan Indonesia III
Indonesia III (Persero) sebagai Management (Persero) as a Management Trainee for Tenau Kupang
Trainee Pelabuhan Tenau Kupang di tahun 2008 Port from 2008 to 2009. From 2009 to 2013 he
hingga 2009. Di tahun 2009 hingga 2013, menjadi became a Staff Supervisor for HC and General Affairs
Staff Supervisor SDM dan Umum Pelabuhan Gresik of Gresik Port before promoted as Administration
sebelum diangkat menjadi Supervisor Administrasi Supervisor for Mirah Terminal in Tanjung Perak Port in
Terminal Mirah Pelabuhan Tanjung Perak di tahun 2014. In 2015 he was promoted as Assistant Manager
2014. Di tahun 2015, diangkat menjadi Asisten for Law and Public Relations for Banjarmasin
Manajer Hukum dan Humas Pelabuhan Banjarmasin Port before promoted as the Department Head of
sebelum diangkat menjadi Kepala Departemen Corporate Secretariat in Terminal Teluk Lamong
Sekretaris Perusahaan Terminal Teluk Lamong.
Berdasarkan Peraturan Direksi Terminal Teluk Based on the Regulation of the BOD of Terminal Teluk
Lamong No. PD.07/07/TTL/X-2017, fungsi-fungsi Lamong No. PD.07/07/TTL/X-2017, the functions of
Sekretaris Perusahaan adalah sebagai berikut: Corporate Secretary are the following:
Fungsi Perencanaan dan Pengelolaan Kinerja Corporate Planning and Performance Management
Perusahaan Function
1. Melaksanakan kegiatan bantuan hukum (litigasi, 1. Perform legal aid activities (litigation, non-
nonlitigasi, dan due diligence); litigation, and due diligence);
2. Melaksanakan perikatan (usaha atau 2. Perform engagement (business and institutional);
kelembagaan); dan and
3. Melaksanakan regulasi dalam bidang hukum 3. Perform regulation in business law, public law, and
bisnis, hukum publik, dan peraturan yang prevailing regulations.
berlaku.
Informasi mengenai Unit Audit Internal tidak Information regarding the Internal Audit Unit is not
tersedia dikarenakan penunjukan mengenai unit available due to the condition that the appointment
pelaksana fungsi ini baru dilakukan di tahun 2018. for the functional unit is done in 2018.
Akuntan Publik
Public Accountant
Berikut adalah Kantor Akuntan Publik (KAP) yang Below is the list of Public Accounting Firms (KAP)
melakukan audit Laporan Keuangan Terminal Teluk which audited Terminal Teluk Lamong for the last four
Lamong selama 4 (empat) tahun terakhir: years:
Tahun Buku Akuntan (Perorangan) Kantor Akuntan Publik Biaya Audit (Rp)
Fiscal Year Accountant (Individual) Public Accounting Firm Audit Fee (Rp)
2017 • Endang Pramuwati (Engagement Partner) KAP Amir Abadi Jusuf, 93.000.000
• Winny Evalestine P. (Manager in Charge) Aryanto, Mawar & Rekan
• Catur Yuli Setyawan (Supervisor)
• Erdiansyah (Senior In Charge)
• Efrilia Rochmawati (Auditor)
• Mohammad Husen Rifai (Auditor)
2016 • Endang Pramuwati (Engagement Partner) KAP Amir Abadi Jusuf, 79.500.000
• Winny Evalestine P. (Supervisor) Aryanto, Mawar & Rekan
• Bina Satria Putra (Senior In Charge)
• Catur Yuli Setyawan (Senior In Charge)
• Efrilia Rochmawati (Auditor)
2015 • Endang Pramuwati (Engagement Partner) KAP Amir Abadi Jusuf, 79.500.000
• Winny Evalestine P. (Supervisor) Aryanto, Mawar & Rekan
• Catur Yuli Setyawan (Senior In Charge)
• Bina Satria Putra (Senior In Charge)
• Shafak A (Auditor)
2014 • Endang Pramuwati (Engagement Partner) KAP Amir Abadi Jusuf, 57.200.000
• Winny Evalestine P. (Supervisor) Aryanto, Mawar & Rekan
• Vivian M. (Senior In Charge)
• Mega K. (Senior In Charge)
• Shafak A (Auditor)
Agar proses audit sesuai dengan Standar In order for the audit process conforms to the
Profesional Akuntan serta perjanjian kerja dan ruang Standards Professional Accountant, the work
lingkup audit yang telah ditetapkan dan selesai agreement and the established scope of the audit,
sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan, and completed in accordance with the target time
secara rutin dilakukan pertemuan-pertemuan yang set, meetings are routinely conducted to address
membahas beberapa permasalahan yang penting. some important issues.
KAP Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan KAP Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar &
telah melaksanakan kewajibannya secara Partners has performed performed its obligations
profesional sesuai ruang lingkup dalam Perjanjian professionally within the scope of the Cooperation
Kerja Sama, berdasarkan standar yang ditetapkan Agreement, based on the auditing standards
Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) dan Standar established by the Indonesian Institute of Certified
Profesional Akuntan Publik (SPAP), memperhatikan Public Accountants (IAPI) and the Public Accountant
semua ketentuan tentang bentuk dan susunan Professional Standards (SPAP), taking into account
Laporan Keuangan, serta sesuai dengan peraturan all provisions on the form and composition of
perundang-undangan yang berlaku. the Financial Statements, prevailing laws and
regulations.
Dalam memenuhi kewajibannya, Kantor Akuntan In fulfilling its obligations, the Public Accounting Firm
Publik telah menyampaikan laporan hasil audit dan has submitted audit report and Management Letter.
Management Letter.
KAP Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan KAP Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Partners
tidak memberikan jasa lain kepada Terminal Teluk does not provide other services to PDSI aside from
Lamong di luar pekerjaan audit laporan keuangan the financial audit work as mentioned above.
tahunan seperti yang telah disampaikan di atas.
Terminal Teluk Lamong menyadari sepenuhnya Terminal Teluk Lamong is fully aware that Company
bahwa operasi Perusahaan tidak terbebas dari operation is not free from various risks, either those
berbagai risiko, baik risiko yang berada di bawah under the Company’s control or those outside of
kendali Perusahaan maupun risiko yang berada di the Company’s control. The Company will, however
luar kendali Perusahaan. Perusahaan akan sedapat possible, control and minimize internal risks
mungkin mengendalikan dan meminimalkan risiko- with prudential management principle and risk
risiko yang bersifat internal dengan menerapkan management principle. Meanwhile, for external risks,
prinsip kehati-hatian (prudential management) dan the Company will identify them carefully as well as
prinsip-prinsip manajemen risiko. Untuk risiko- evaluate the opportunities and their impact to the
risiko yang bersifat eksternal, Perusahaan akan Company.
berusaha mengidentifikasi secara saksama dan
mengevaluasi peluang terjadinya dan dampaknya
terhadap Perusahaan.
Praktik yang dilakukan Perusahaan dalam Practices conducted by the Company in handling
melakukan penanganan terhadap berbagai risiko various risk and their potential are:
maupun potensi risikonya antara lain adalah:
• Perusahaan melakukan identifikasi risiko dengan • The Company conduct thorough risk
saksama, baik risiko yang berada di bawah identification, either for risks under the
kendali Perusahaan maupun risiko yang berada Company’s control or those out of the Company’s
di luar kendali Perusahaan, serta melakukan control, as well as anticipatory measures,
langkah-langkah antisipasi termasuk salah including diverting the risk to insurance Company.
satunya adalah mengalihkan risiko tersebut ke
Perusahaan asuransi.
• Perusahaan melakukan penanganan terhadap • The Company handle the risk based on priority
berbagai risiko berdasarkan skala prioritas dan scale and resources owned.
sumber daya yang dimiliki.
• Perusahaan mengungkapkan risiko dan • The Company disclose the risks and their handling
penanganannya dalam Laporan Tahunan. in Annual Reports.
berdasarkan area, 6 (enam) risiko berdasarkan equipments, and 100 risks based on PERDIR and SOP
alat, dan 100 risiko berdasarkan PERDIR dan SOP. are identified. Below are the list of risks that need
Berikut adalah rincian identifikasi risiko yang special attention as well as their countermeasures:
perlu mendapat perhatian khusus beserta upaya
penanggulangannya:
2. Risiko Jembatan 1 1. Truk tercebur laut 1. Membangun jembatan baru, menambah rambu
Risk in Bridge 1 2. Kemacetan 2. Membersihkan jalan setiap saat jika diperlukan
3. Kendaraan mogok 3. Penempatan petugas di area untuk
4. Jalan berlubang/ memperlancar arus kendaraan
bergelombang 4. Mengimbau pihak Organda untuk meremajakan
5. Jalan ambrol/longsor armadanya, pengadaan keadaan derek khusus
1. Truck crashes into the sea 5. Mengatur pola perawatan jalan
2. Congestion 1. Construct a new bridge, adding more road signs
3. Vehicle break down 2. Clean the road whenever necessary
4. Hollow/bumpy road 3. Placement of officer in the area to regulate the
5. Road landslide flow of vehicles
4. Request Organda to rejuvenate their fleet,
procurement of special tow truck
5. Manage road maintenance pattern
3. Risiko Pre-In Gate 1. Terjadi kegagalan sistem 1. Menempatkan petugas di area untuk
Risk in Pre-In Gate (error) mengidentifikasi truk secara manual jika sistem
2. Pemadaman listrik mengalami gangguan
3. Terjadi antrean 2. Menggunakan genset sebagai pembangkit
4. Kecelakaan listrik cadangan
5. Kebakaran 3. Memberlakukan jam waktu truk masuk masing-
6. Kendaraan mogok masing agar tidak terjadi antrian
7. Fasilitas/alat rusak 4. Menambah imbauan agar selalu berhati-hati
1. System error 5. Memberlakukan area dilarang merokok,
2. Power outages menyediakan area khusus merokok,
3. Long queue pemasangan hydrant
4. Accident 6. Mengimbau pihak Organda dan pemerintahan
5. Fire untuk membatasi umur truk yang beroperasi
6. Vehicle break down dan pengadaan kendaraan derek khusus
7. Broken facility/equipment 7. Pola perawatan fasilitas/alat secara berkala
1. Placement of officer in the area to manually
identify the truck if the system is impaired
2. Use genset as a backup power plant
3. Enact entry time for each truck to avoid long
queue
4. Add more warnings to be careful
5. Enact no smoking area, provide smoke area,
hydrant installation
6. Request Organda and the government to limit
truck operating life, procurement of special tow
truck
7. Periodic facility/equipment maintenance
4. Risiko Main Gate 1. Gedung roboh/rusak karena 1. Memberlakukan perawatan secara berkala di
Risk in Main Gate bencana alam/gangguan main gate, menghentikan sementara kegiatan
sarana infrastruktur sampai cuaca buruk selesai
2. Terjadi antrian 2. Membuka gerbang baru apabila ada antrian,
3. Kendaraan mogok menempatkan petugas di gate untuk
4. Kecelakaan melakukan pengecekan manual truk yang
5. Terjadi kegagalan sistem masuk, pengadaan mobil derek khusus di area
RFID pelabuhan
1. Collapsed/broken building 3. Mengimbau pihak Organda untuk meremajakan
due to natural disaster/ armadanya
disturbance of infrastructure 4. Memperbanyak rambu untuk berhati-hati dalam
facilities berkendara
2. Long queue 5. Menempatkan petugas di area untuk
3. Vehicle break down mengidentifikasi truk secara manual jika sistem
4. Accident mengalami gangguan
5. Failure in RFID system 1. Enact periodic maintenance in Main Gate,
stopping activities temporarily until the bad
weather ceased
2. Opening new gate if there is along queue,
placement of officer in the gate to manually
identify the entering truck, procurement of
special tow truck in port area
3. Request Organda to rejuvenate their fleet
4. Add more warnings to be careful
5. Placement of officer in the area to manually
identify the truck if the system is impaired
10. Risiko Container Terjadinya kegagalan sistem Pengawasan sistem secara berkala
Freight Station (error) Periodic system control
(CFS) Sistem failure (error)
Risk in Container
Freight Station
(CFS)
11. Risiko Behandle 1. Terjadi kecurangan oleh pihak 1. Melatih pekerja untuk meningkatkan integritas
Risk in Behandle terkait dan kompetensi, serta memberlakukan sanksi
2. Kebakaran keras untuk kecurangan oknum-oknum
1. Fraud by related parties 2. Menyediakan alat-alat pemadam kebakaran
2. Fire 1. Train employees to enhance integrity and
competency and enact firm sanction for fraud by
the perpetrators
2. Provide fire extinguishers
12. Risiko Ex- 1. Terjadi kecurangan oleh pihak 1. Melatih pekerja untuk meningkatkan integritas
Behandle terkait dan kompetensi, serta memberlakukan sanksi
Risk in Ex- 2. Pihak Bea Cukai lambat keras untuk kecurangan oknum-oknum
Behandle memeriksa 2. Memberikan batas waktu memeriksa untuk Bea
1. Fraud by related parties Cukai
2. Slow checking by Customs 1. Train employees to enhance integrity and
competency and enact firm sanction for fraud by
the perpetrators
2. Give time limit for Customs checking
14. Risiko Dry Bulk 1. Grab Ship Unloader/Grabber 1. Pemeliharaan secara berkala
Berth rusak 2. Menyediakan fasilitas cepat tanggap
Risk in Dry Bulk 2. Kapal tenggelam di area kecelakaan kapal
Berth dermaga 3. Melakukan forecasting cuaca dalam proses
3. Cuaca buruk perencanaan
1. Broken Grab Ship Unloader/ 1. Periodic maintenance
Grabber 2. Provide quick response facilities for ship
2. Sunken ship in port area accidents
3. Bad weather 3. Enact weather forecasting in planning process
15. Risiko Container 1. Komponen kapal ditabrak 1. Melatih agar pekerja berkompetensi,
Berth Area spreader atau peti kemas mengaplikasikan otomasi, melindungi dermaga
Risk in Container 2. Pemadaman listrik dengan memasang warning alarm
Berth Area 3. Kapal menabrak dermaga 2. Menyediakan sumber tenaga pengganti
4. Kapal tenggelam di area 3. Menyediakan fasilitas cepat tanggap
dermaga kecelakaan kapal
5. Cuaca buruk 4. Melakukan forecasting cuaca dalam proses
1. Ship component is hit by perencanaan
spreader or container 1. Train employees to be competent, apply
2. Power outage automation, protect the port by installing
3. Ship crashes into the port warning alarm
4. Sunken ship in port area 2. Provide substitute resources
5. Bad weather 3. Provide quick response facilities for ship
accidents
4. Enact weather forecasting in planning process
1. Risiko Forklift Listrik 1. Kebutuhan tidak sesuai dengan 1. Melakukan evaluasi dan pengadaan
Risk in Electric Forklift jumlah alat yang ada alat baru
2. Biaya pemeliharaan cukup tinggi 2. Mengajukan biaya perawatan lebih
3. Alat pengisian daya listrik mudah 3. Mengganti alat pengisian daya
rusak dengan yang lebih berkualitas
4. Sering terjadi korsleting 4. Melakukan perbaikan berkala dan
5. Sering mengalami kemacetan diawasi dalam penggunaan
mesin saat operasi 5. Melakukan perawatan dan perbaikan
6. Menabrak muatan lain saat secara berkala
proses bongkar/muat 6. Evaluasi kinerja operator
7. Tidak dapat digunakan saat hujan 7. Mencari alternatif dengan
8. Kapasitas daya angkut tidak meggunakan alat lain
efektif 1. Conduct evaluation and procurement
9. Daya listrik cepat habis for new equipment
1. The demand does not need meet 2. Propose higher maintenance budget
the available equipment 3. Replace the power charger to one
2. High maintenance cost with higher quality
3. Electric power charger breaks 4. Conduct periodic maintenance and
easily supervise during usage
4. Short circuit happens often 5. Conduct periodic maintenance and
5. Engine jam during operation repair
happens often 6. Evaluate operator performance
6. Crashes another cargo during 7. Look for another equipment
unloading/loading process alternative
7. Cannot be used during rain
8. Ineffective freight capacity
9. Electric power runs out quickly
2. Risiko Grab Ship Unloader 1. Biaya pemeliharaan cukup tinggi 1. Mengajukan biaya perawatan lebih
Risk in Grab Ship Unloader 2. Borosnya daya listrik GSU 2. Mengkaji ulang alat dan mencari
3. Bagian Grabber rusak karena over alternatif model
capacity 3. Melakukan perbaikan berkala dan
4. Sering mengalami kemacetan diawasi dalam penggunaan
mesin saat operasi 4. Evaluasi kinerja operator
5. Menabrak muatan lain saat 5. Melakukan pengawasan penggunaan
proses bongkar/muat alat
6. Bagian Grab rusak dan terjatuh 1. Propose higher maintenance budget
menimpa bagian kapal 2. Review the equipment and look for
1. High maintenance cost alternative model
2. Wasteful GSU electric power 3. Conduct periodic maintenance and
3. Grabber part is broken due to over supervise during usage
capacity 4. Evaluate operator performance
4. Engine jam during operation 5. Supervise equipment usage
happens often
5. Crashes another cargo during
unloading/loading process
6. Grab part is broken and fell onto a
ship
3. Risiko Pemadam 1. Alat pemadam macet saat 1. Melakukan perawatan dan perbaikan
Kebakaran digunakan untuk keadaan darurat secara berkala
Risk in Fire Extinguisher 2. Adanya pihak tidak terkait 2. Melakukan pengawasan penggunaan
mencoba menggunakan alat alat
3. Pemeliharaan rutin tidak 3. Tindakan tegas dan evaluasi
dilakukan perawatan alat
1. Extinguisher jams during 1. Conduct periodic maintenance and
emergency situation repair
2. Unrelated parties test the 2. Supervise equipment usage
equipment 3. Firm act and equipment maintenance
3. Periodic maintenance is not evaluation
executed
4. Risiko Ship to Shore 1. Kelalaian pegawai atau operator 1. Memerhatikan setiap kinerja
Risk in Ship to Shore 2. Kapasitas angkut yang tidak pegawai dan perekrutan calon
memadai pegawai yang baik
1. Employee or operator negligence 2. Memeriksa alat kerja terlebih dahulu
2. Inadequate freight capacity sebelum memulai pekerjaan
1. Observe employee performance and
recruit good employee
2. Equipment check before starting
work
5. Risiko Automated Kerusakan sistem pada Automated Memeriksa setiap kondisi alat/mesin
Stacking Crane Stacking Crane sebelum digunakan dan harus segera
Risk in Automated System breakdown in Automated diperbaiki agar mengurangi kecelakaan
Stacking Crane Stacking Crane dan kerugian
Check the condition of each equipment/
engine before usage and quickly repair it
to lessen accidents and loss
6. Risiko Straddle Carrier 1. Cuaca yang kurang mendukung 1. Menyediakan alat untuk melihat
Risk in Straddle Carrier 2. SC menabrak CTT kondisi cuaca dan menghentikan
1. Bad weather kegiatan jika cuaca tidak
2. SC crashes onto CTT memungkinkan
2. Memberikan peringatan/sanksi
kepada setiap orang yang
tidak mematuhi peraturan juga
memberikan pelatihan dan
pengetahuan agar mereka dapat
mengoperasikan alat dengan baik
1. Provide equipment to scan weather
condition and stop activities in
impossible weather
2. Give warning/sanction for people who
break the rules and give trainings and
education for them to operate the
equipment well
1. Risiko Prosedur Standar 1. Kerugian tidak dapat diklaim 1. Koordinasi antara tertanggung dan
Penanganan Klaim atas 2. Pihak ketiga tidak membayar penanggung dan kejelasan polis
Peristiwa/Kejadian yang ganti rugi dan kerusakannya 2. Memberikan surat peringatan dan
Menimbulkan Kerugian tidak ditanggung di dalam polis koordinasi dengan pihak ketiga
Risk in Standard 1. Loss cannot be claimed 1. Coordination between the insured
Procedure on Claim 2. Third party does not pay the and the insurers and policy clarity
Handling for Event/ compensation and the damage is 2. Issue a warning letter and
Accident Causing Loss not covered by the policy coordination with the third party
3. Risiko Manajemen Risiko 1. Terdapat aktivitas yang tidak 1. Tindakan cepat serta perhitungan
Risk in Risk Management terotorisasi dan analisis risiko baru
2. Biaya pengalihan risiko 2. Evaluasi dan perhitungan pengalihan
merugikan pihak Perusahaan risiko yang tepat
1. Unauthorized activities 1. Fast action as well as new calculation
2. Risk transfer cost inflicts a and risk analysis
financial loss to the Company 2. Evaluation on correct risk evaluation
and transfer calculation
4. Risiko Perencanaan Usulan investasi ditolak Evaluasi usulan investasi dengan divisi
Investasi Investment proposal is rejected terkait
Risk in Investment Evaluation on investment proposal with
Planning related division
7. Risiko Kerja Sama 1. Penolakan pelaksanaan kerja 1. Sosialisasi mengenai aturan kerja
Risk in Cooperation sama sama
2. Isi Nota Kesepahaman tidak 2. Melakukan revisi sesuai dengan
sesuai keinginan keinginan semua pihak
3. Pemutusan kerja sama secara 3. Penyelesaian secara musyawarah
sepihak dan baik-baik
4. Terjadi proses sengketa hukum 4. Penyelesaian sengketa hukum
1. Rejection in cooperation sesuai dengan prosedur
implementation 1. Socialization regarding cooperation
2. Content of Memorandum of rules
Understanding is not as expected 2. Conduct revision according the
3. Unilateral cooperation expectation of all parties
termination 3. Settlement through discussion
4. Legal dispute commenced 4. Legal dispute settlement according
to the procedure
8. Risiko Corporate Social 1. Ketidaksesuaian nominal 1. Evaluasi kinerja dan sanksi bagi
Responsibility bantuan sosial dengan nominal pelanggar
Risk in Corporate Social yang diajukan 2. Memberitahukan kemampuan
Responsibility 2. Nominal bantuan yang diajukan yang dapat diberi dan memberikan
terlalu besar alternatif
3. Tidak adanya aturan batasan 3. Membuat aturan mengenai batasan
dana untuk program CSR dana CSR
4. Acara yang diajukan merupakan 4. Melakukan validasi dan verifikasi
fiktif terhadap individu/organisasi yang
1. Incongruity between the nominal mengajukan acara
for social assistance with the 1. Performance evaluation and sanction
proposed nominal for the offender
2. Proposed assistance nominal is 2. Inform the capable amount and
too much provide alternative
3. No budget limit for CSR program 3. Create regulation on CSR budget limit
4. Fictitious proposed event 4. Enact validation and verification
to individual/organization which
proposed the event
10. Risiko Penerimaan Tamu 1. Tamu yang datang melebihi 1. Pelaporan dan persiapan mengenai
Risk in Guest Reception kapasitas jumlah tamu yang datang
2. Tamu mengganggu aktivitas di 2. Sosialisasi dan peringatan peraturan
lapangan kepada tamu
3. Humas tidak siap menerima tamu 3. Pelaporan dan evaluasi kinerja
4. APD yang tersedia kurang untuk 4. Pengadaan APD lebih banyak
tamu yang datang 1. Report and preparation on guests
5. Mahasiswa kunjungan who will arrive
menghambat pekerjaan di 2. Socialization and rule warnings to
lapangan guest
1. Arrived guest exceed the capacity 3. Performance report and evaluation
2. The guest disturbs field activity 4. Procurement of more personal
3. PR is not ready to receive the protective equipment
guest
4. Available personal protective
equipment are lacking compared
to the arrived guests
5. Guest university students hamper
field work
12. Risiko Cuti Pegawai 1. Cuti pegawai melebihi batas cuti 1. Sanksi tegas dan pemotongan gaji
Risk in Employee Leave yang diberikan 2. Mencari pengganti sementara
2. Posisi kosong cukup lama akibat selama pegawai cuti
cuti melahirkan 3. Pelimpahan tugas
3. Pekerjaan terbengkalai akibat 1. Firm sanction and wage cut
pegawai cuti 2. Search for temporare replacement
1. Employee leave exceeds the given during employee leave
limit 3. Work delegation
2. Overdue vacant position due to
maternal leave
3. Neglected work due to employee
leave
13. Risiko Disiplin Pegawai 1. Pegawai tidak mengenakan 1. Evaluasi dan peringatan tegas
Risk in Employee seragam sesuai peraturan 2. Evaluasi dan meninjau kinerja
Discipline 2. Pegawai tidak menyelesaikan pegawai
pekerjaan sesuai tenggat waktu 1. Evaluation and firm warning
1. Employee does not wear the 2. Evaluation and review employee
uniform as regulated performance
2. Employee does not finish work
according to the deadline
14. Risiko Perubahan 1. Pegawai yang dimutasi tidak ahli 1. Pemberian pelatihan
Struktur Organisasi di bidang barunya 2. Peninjauan kembali
Risk in Organizational 2. Kenaikan jabatan seorang 3. Penerimaan pegawai baru
Structure Change pegawai tidak sesuai kualifikasi 1. Give traning
3. Kekosongan jabatan 2. Review
4. Pekerjaan tidak selesai tepat 3. Accept new employee
waktu akibat mutasi pegawai
1. Mutated employee is not skilled in
their new field
2. Employee promotion is not
suitably qualified
3. Position vacancy
4. Work does not finish on time due
to employee mutation
15. Risiko Utilitas Komunikasi 1. Jumlah biaya yang disampaikan Evaluasi kinerja serta pengawasan oleh
Risk in Communication tidak sesuai dengan faktur yang atasan terkait
Utilization diserahkan Performance evaluation and supervision
2. Tidak adanya tinjauan ulang by related superior
mengenai jumlah utilitas dengan
faktur asli
1. Costs delivered are not consistent
with submitted invoice
2. No review regarding total utility
16. Risiko Jam Kerja dan Jam 1. Pegawai terlalu sering lembur 1. Sosialisasi aturan
Lembur 2. Pegawai keluar kantor di jam 2. Pemberian peringatan dan sanksi
Risk in Working Hours and kerja tegas
Overtime 3. Pegawai tidak mengerjakan 3. Pemberitahuan dan pelaporan yang
pekerjaannya di jam kerja terkoordinasi
4. Jumlah uang lembur tidak sesuai 1. Regulation socialization
1. Employees work overtime too 2. Warnings and firm sanction
often 3. Coordinated notification and report
2. Employee goes out during working
hours
3. Employee does not do their job in
working hours
4. Amount of overtime pay is not
appropriate
17. Risiko Mutasi Pegawai 1. Adanya KKN 1. Melakukan tindakan peringatan dan
Risk in Employee Mutation 2. Ketidaksesuaian kualifikasi teguran keras
penempatan 2. Melakukan evaluasi kinerja dan
1. Corruption, Collution, or Nepotism perencanaan mutasi
occurs 1. Warning action and firm reprimand
2. Incongruity in placement 2. Performance evaluation and mutation
qualification plan
19. Risiko Pelayanan 1. Lokasi fasilitas kesehatan belum 1. Melakukan koordinasi dengan pihak
Kesehatan bagi Karyawan lengkap BPJS dan sosialisasi daftar lokasi
Risk in Health Service for 2. Besarnya pembayaran iuran fasilitas kesehatan
Employees bulanan/tahunan 2. Melakukan pelaporan kepada pihak
3. Lambatnya proses klaim BPJS dan mencarikan alternatif
4. Pengajuan klaim ditolak 3. Melakukan koordinasi serta sosialiasi
5. Adanya protes karena pelayanan dengan BPJS mengenai fasilitas
tidak lengkap yang diberikan
1. Health facility is not complete 1. Coordination with BPJS and
2. The amount of monthly/annual socialization on list of health facility
payment is massive locations
3. Slow claim process 2. Report to BPJS and look for
4. Claim submission is rejected alternatives
5. Protests due to incomplete 3. Coordination and socialization with
service BPJS regarding the provided facilities
20. Risiko Tunjangan Hari 1. Jumlah THR sangat besar 1. Mengoordinasikan dengan pihak
Raya 2. Keterlambatan pengiriman THR keuangan
Risk in Holiday Allowance 3. Jumlah THR tidak sesuai 2. Mengoordinasikan pengiriman THR
(THR) 4. Tuntutan oleh pegawai karena kepada pihak keuangan dan bank
ketidaksesuaian THR 3. Melakukan evaluasi mengenai
1. Amount of THR is massive perhitungan THR
2. Delay in THR delivery 4. Melakukan mediasi dan sosialisasi
3. THR amount is inappropriate mengenai permasalahan tersebut
4. Employee demands from THR dengan pihak terkait
incongruity 1. Coordination with financial
department
2. Coordinate THR delivery to finance
department and bank
3. Evaluation on THR calculation
4. Enact mediation and socialization
regarding the problem with related
parties
21. Risiko Pegawai Tidak 1. Pegawai tidak disiplin absen 1. Melakukan teguran melalui pihak
Tetap 2. Kinerja yang kurang outsourcing
Risk in Temporare 3. Regulasi belum kondusif 2. Memberikan motivasi kerja
Employees 4. Jumlah outsourcing terlalu 3. Memperkuat koordinasi mengenai
banyak regulasi terkait
5. Tidak tercapainya kesepakatan 4. Melakukan evaluasi dan mencari
perpanjangan kontrak alternatif dengan pihak terkait
1. Employee is undisciplined in 5. Mencari alternatif lain atau
logging in melakukan proses negosiasi ulang
2. Scant performance 1. Warning through outsourcing party
3. Regulation is not conducive 2. Provide work motivation
4. Exceeding amount of outsourced 3. Strengthen coordination regarding
employees related regulation
5. Agreement on contract extension 4. Conduct evaluation and look for
is not achieved alternatives with related parties
5. Look for another alternative or
renegotiate
22. Risiko Sistem Manajemen 1. Penilaian kerja tidak objektif 1. Evaluasi dan penilaian kembali hasil
Kinerja Pegawai 2. Target penilaian kerja tidak penilaian
Risk in Employee efektif 2. Evaluasi dan meninjau target
Performance Management 3. Adanya kecurangan saat penilaian
System penilaian kinerja 3. Tindakan tegas dan pemberian
4. Standar target penilaian tidak sanksi kepada pihak yang
sesuai bersangkutan
1. Performance assessment is not 4. Evaluasi dan meninjau standar target
objective 1. Evaluation and reassess the result
2. Performance assessment target 2. Evaluation and review assessment
is not effective target
3. Fraud during performance 3. Firm action and sanction to related
assessment parties
4. Standard for assessment target is 4. Evaluation and review target
not appropriate standard
23. Risiko Pedoman dan Etika 1. Pegawai melanggar peraturan Pemberian sanksi dan peringatan tegas
Berperilaku yang berlaku kepada pihak terkait
Risk in Behavior Guideline 2. Adanya kecurangan kerja Sanction and firm warning to related
and Ethics 3. Adanya KKN parties
4. Menyebarkan dokumen rahasia
1. Employee violates the prevailing
regulations
2. Work fraud
3. Corruption, Collution, or Nepotism
occurs
4. Dissemination of confidential
documents
24. Risiko Pendidikan dan 1. Diklat yang disusun tidak relevan 1. Konfirmasi dan koordinasi ke divisi
Pelatihan Pegawai 2. Peserta pelatihan berhalangan terkait
Risk in Employee 1. Arranged education and training 2. Koordinasi ke unit kerja terkait
Education and Training is not relevant 1. Confirmation and coordination to
2. Training participant is unable to related division
attend 2. Coordination to related work unit
25. Risiko Pelayanan Data pegawai dan keluarga Melakukan pembaruan data ke Kantor
Kesehatan Asuransi BPJS tertanggung belum diperbarui Pusat setiap ada perubahan
Risk in BPJS Health Employee and their insured family Conduct data update to Head Office for
Service data is not updated every alteration
26. Risiko Pengamanan di 1. Kebutuhan security pada TOR 1. Melakukan pendalaman atas
Luar Terminal tidak sesuai dengan kebutuhan kebutuhan security
Risk of Security outside of lapangan 2. Melakukan pengawasan terhadap
Terminal 2. Petugas pengamanan tidak petugas keamanan di lapangan
melakukan tugas sesuai Tugas 1. Deepening in security necessity
Pokok Posisi (Tupoksi) 2. Supervising security personnel in the
1. Security necessity in TOR is not field
suitable with field necessity
2. Security personnel does not
perform their duty according to
Position Main Duty (Tupoksi)
27. Risiko SISPRO Data yang diperoleh tidak 1. Memperkuat survei agar data
Engineering Investasi akurat sehingga tidak dapat yang diperoleh akurat dan dapat
Risk in Investment dipertanggungjawabkan dipertanggungjawabkan
Engineering SISPRO Obtained data is inaccurate and 2. Melakukan investasi secara lebih
cannot be accounted for mendalam untuk memperoleh data
yang akurat
1. Strengthen survei for accurate and
accountable data
2. Conduct deep investment to achieve
accurate data
28. Risiko Pelaksanaan 1. Laporan yang fiktif/tidak sesuai 1. Melakukan survei lapangan terkait
Pemeliharaan Fasilitas dengan kondisi lapangan yang dengan dokumen
Pelabuhan sebenarnya 2. Melakukan koordinasi dan
Risk in Maintenance 2. Kondisi lapangan ternyata dokumentasi di lapangan
Implementation of Port berbeda dengan dokumen 1. Conduct field survey related to the
Facilities 1. Fictitious report/not suitable with document
actual condition 2. Conduct field coordination and
2. Actual condition is different with documentation
the document
31. Risiko Pelayanan 1. Terdapat kesalahan pemohon 1. Melakukan verifikasi terhadap setiap
Pemasangan Aliran Listrik yang bukan jaringan listrik areal permohonan yang masuk
Risk in Electric Flow Pelabuhan 2. Melakukan koordinasi dengan
Installation Service 2. Pemohon bukan pemilik kontrak pemohon untuk status bangunan
lahan dengan Pelabuhan (belum yang dimaksud
balik nama) 1. Conduct verification for each
1. Mistake in applicants who are not incoming request
in the port area network 2. Conduct coordination with the
2. Applicant is not the owned of land applicant for building status
contract with the Port (title is not
transferred)
32. Risiko Pengadaan 1. Apabila nota dinas yang 1. Membuat checklist kelengkapan
Barang dan Jasa Pasca disampaikan dari fungsional berkas
Kualifikasi masih belum lengkap, PBJ 2. Melakukan evaluasi dengan
Risk in Post-Qualification membuat nota dinas kepada berpedoman pada dokumen lelang
Goods and Service fungsional untuk dilengkapi 1. Make a checklist for document
Procurement sebagai dasar, untuk dilakukan completeness
pengumuman atau undangan 2. Conduct evaluation with tender
2. Ketidaktelitian dalam melakukan document as the guideline
evaluasi
1. If the official note submitted
from functional is not complete,
PBJ forms an official note to
functional as the basis, to make
an announcement or invitation
2. Inaccuracy during evaluation
33. Risiko Pengadaan 1. Apabila nota dinas yang 1. Membuat checklist kelengkapan
Barang dan Jasa Pasca disampaikan dari fungsional berkas
Kualifikasi Undangan masih belum lengkap, PBJ 2. Menyarankan kepada peserta lelang
Risk in Post-Invitation membuat nota dinas kepada untuk mengirimkan peserta yang
Qualification Goods and fungsional kompeten
Service Procurement 2. Peserta yang hadir tidak 3. Hasil negosiasi dituangkan dalam
kompeten berita acara negosiasi
3. Rekanan tidak bersedia 1. Make a checklist for document
menurunkan harga penawaran completeness
awal 2. Recommend tender attendees to
1. If the official note submitted send competent participants
from functional is not complete, 3. Negotiation result is included in the
PBJ forms an official note to minutes of negotiation
functional as the basis, to make
an announcement or invitation
2. Attendees are not competent
3. Partner is not willing to lower
initial offer price
34. Risiko Pengadaan Barang 1. Apabila nota dinas yang 1. Membuat checklist kelengkapan
dan Jasa Pra Kualifikasi disampaikan dari fungsional berkas
Risk in Pre-Qualification masih belum lengkap, PBJ 2. Hasil negosiasi dituangkan dalam
Goods and Service membuat nota dinas kepada berita acara negosiasi
Procurement fungsional untuk dilengkapi 1. Make a checklist for document
sebagai dasar untuk dilakukan completeness
pengumuman pelelangan 2. Negotiation result is included in the
2. Rekanan tidak bersedia minutes of negotiation
menurunkan harga penawaran
awal
1. If the official note submitted
from functional is not complete,
PBJ forms an official note to
functional as the basis, to make
an announcement or invitation
2. Partner is not willing to lower
initial offer price
35. Risiko Exception Supir 1. Terjadi antrian truk yang panjang 1. Melakukan evaluasi dan peninjauan
Truk Tidak Memiliki Kartu 2. Gate tidak bisa dibuka secara area
ID Driver pada Proses Pre- manual 2. Melakukan perawatan secara berkala
Gate 1. Long truck queue 1. Conduct area evaluation and review
Risk in Truck Driver 2. Gate cannot be manually opened 2. Conduct periodic maintenance
Exception does not have
ID Driver Card in Pre-Gate
Process
36. Risiko Exception 1. Pintu peti kemas terbuka 1. Pembuatan berita acara dan
Penerimaan Peti Kemas 2. Peti kemas overweight konfirmasi kepada pihak terkait
Belum Order VBS 3. Isi berita acara tidak lengkap 2. Melakukan evaluasi kinerja dan
Risk in Exception of No 4. Isi berita acara tidak sesuai peninjauan tata cara pengisian berita
Order Container VBS 5. Lamanya Order VBS manual acara
Acceptance 6. Pihak EMKL tidak dapat 3. Memperkuat koordinasi dengan
dikonfirmasi pihak terkait
1. Container door is opened 4. Mengembalikan peti kemas dan
2. Overweight container memberitahukan bahwa peti kemas
3. Minutes content is not complete tidak dapat diterima
4. Minutes content is inappropriate 1. Making the minutes of event and
5. Manual VBS Order takes a long confirmation to related parties
time 2. Conduct performance evaluation
6. EMKL cannot be confirmed and review procedures to fill out the
minutes
3. Strengthen coordination with related
parties
4. Return container and inform that it
cannot be accepted
37. Risiko Exception 1. Pintu peti kemas terbuka 1. Pembuatan berita acara dan
Penerimaan Peti Kemas 2. Peti kemas overweight konfirmasi kepada pihak terkait
Internasional 2x20 dalam 3. Isi berita acara tidak lengkap 2. Melakukan evaluasi kinerja dan
Satu Truk BBG 4. Isi berita acara tidak sesuai peninjauan tata cara pengisian berita
Risk in Exception for 5. Salah satu peti kemas tidak acara
International 2x20 diizinkan masuk 3. Mengoordinasikan kepada pihak
Container Acceptance in 6. Pihak EMKL tidak dapat EMKL dan mencari alternatif untuk
One BBG Truck dikonfirmasi peti kemas lain
1. Container door is opened 4. Mengembalikan peti kemas dan
2. Overweight container memberitahukan bahwa peti kemas
3. Minutes content is not complete tidak dapat diterima
4. Minutes content is inappropriate 1. Making the minutes of event and
5. One of the containers is not confirmation to related parties
allowed to sign in 2. Conduct performance evaluation
6. EMKL cannot be confirmed and review procedures to fill out the
minutes
3. Coordination with EMKL and look for
alternative container
4. Return container and inform that it
cannot be accepted
38. Risiko Exception Job 1. Pintu peti kemas terbuka 1. Pembuatan berita acara dan
Order Pengeluaran Peti 2. Peti kemas overweight konfirmasi kepada pihak terkait
Kemas Expired 3. Isi berita acara tidak lengkap 2. Melakukan evaluasi kinerja dan
Risk in Exception for 4. Isi berita acara tidak sesuai peninjauan tata cara pengisian berita
Expired Job Order for 5. Pembuatan Job Order baru acara
Container Sign Off terhambat 3. Mengoordinasikan kepada pihak
6. Pihak EMKL tidak dapat EMKL dan evaluasi mengenai aturan
dikonfirmasi 4. Mengembalikan peti kemas dan
1. Container door is opened memberitahukan bahwa peti kemas
2. Overweight container tidak dapat diterima
3. Minutes content is not complete 1. Making the minutes of event and
4. Minutes content is inappropriate confirmation to related parties
5. Creation of new Job Order is 2. Conduct performance evaluation
hampered and review procedures to fill out the
6. EMKL cannot be confirmed minutes
3. Coordination with EMKL and evaluate
the regulation
4. Return container and inform that it
cannot be accepted
39. Risiko Exception 1. Isi berita acara tidak lengkap 1. Melakukan evaluasi kinerja dan
Pengeluaran Peti Kemas 2. Isi berita acara tidak sesuai peninjauan tata cara pengisian berita
Full Tanpa Seal 3. Pihak EMKL tidak dapat acara
Risk in Exception for Full dikonfirmasi 2. Mengembalikan peti kemas dan
Container Sign Off without 4. Peti kemas terlambat sampai memberitahukan bahwa peti kemas
Seal tujuan tidak dapat diterima
5. Bea Cukai menolak peti kemas 3. Memberitahukan tentang
untuk dikeluarkan keterlambatan
1. Minutes content is incomplete 4. Membuat berita acara dan
2. Minutes content is inappropriate memberikan informasi kepada
3. EMKL cannot be confirmed pemilik barang
4. Container arrival to the 1. Conduct performance evaluation
destination is late and review procedures to fill out the
5. Customs reject container sign off minutes
2. Return container and inform that it
cannot be accepted
3. Inform regarding the delay
4. Making minutes of event and inform it
to the goods owner
40. Risiko Pendaftaran Master 1. Data di web access tidak sinkron 1. Melakukan peninjauan kinerja
Pelanggan 2. Web access mengalami pengelolaan data
Risk in Customer Master kerusakan 2. Melakukan perawatan dan perbaikan
Registration 3. Web access sedang dalam secara berkala
maintenance 3. Melakukan peninjauan kinerja proses
4. Lambatnya proses penerbitan penerbitan master
master 1. Conduct performance review on data
1. Data in web access is not management
synchronized 2. Conduct periodic maintenance and
2. Web access is damaged repair
3. Web access is under maintenance 3. Conduct performance review on
4. Master publishing process is slow master publishing process
41. Risiko Behandle Peti 1. Lamanya proses pemeriksaan 1. Melakukan koordinasi dengan pihak
Kemas atas Permohonan 2. Peti kemas mengalami kerusakan terkait mengenai waktu pemeriksaan
Bea dan Cukai saat pemeriksaan 2. Membuatkan berita acara dan
Risk in Container Behandle 3. Hasil pemeriksaan tidak meminta pertanggungjawaban pihak
under the Request from dilaporkan kepada petugas CY/ terkait
Customs CFS 3. Mengoordinasikan mengenai hasil
4. Terjadi penyelundupan barang/ pemeriksaan
muatan 4. Memberikan sanksi tegas melalui
1. Checking process takes a long pihak terkait
time 1. Coordination with related parties
2. Container is damaged during regarding checking time
checking 2. Make minutes of event and request
3. Checking result is not reported to for accountability from related
CY/CFS officers parties
4. Goods/cargo smuggling 3. Coordinate the checking result
4. Give firm sanction through related
parties
42. Risiko Exception 1. Peti kemas menunggu lama 1. Percepat proses penerbitan berita
Penerimaan Peti Kemas untuk berita acara acara
Rusak 2. Mempercepat proses 2. Mengembalikan peti kemas
Risk in Exception for pengeluaran peti kemas 1. Accelerate the publication for
Acceptance of Damaged secepatnya minutes of events
Container 1. Container stand by for a long time 2. Return the container
for minutes of event
2. Accelerate the process of
container sign off as quickly as
possible
43. Risiko Exception 1. Peti kemas menunggu lama 1. Percepat proses penerbitan berita
Penolakan Peti Kemas untuk berita acara acara
Ekspor Overweight 2. Peti kemas overweight diterima 2. Proses penerimaan yang tepat dan
Risk in Exception for 1. Container stand by for a long time teliti
Rejection of Overweight for minutes of event 1. Accelerate the publication for
Export Container 2. Overweight container is accepted minutes of events
2. Precise and thorough acceptance
process
44. Risiko Exception 1. Lokasi blok rencana penumpukan 1. Sinkronisasi data dengan sistem
Pembacaan Kartu peti kemas tidak sesuai 2. Safety induction pada supir truk
ID Driver Gagal pada 2. Supir meninggalkan truk di main 1. Data synchronization with system
Penerimaan Peti Kemas gate 2. Safety induction to truck drivers
Risk in Exception for 1. The block location for planned
Failure ID Driver Reading container stacking is not matched
during Container 2. Driver leaves a truck in main gate
Acceptance
45. Risiko Identifikasi Berat 1. Kesalahan berat peti kemas 1. Perawatan mesin timbang,
Penerimaan Peti Kemas 2. Peti kemas ditolak masuk sinkronisasi sistem
Gagal pada Proses Pre- 3. Peti kemas overweight tidak 2. Peti kemas dikembalikan ke depo
Gate teridentifikasi 1. Maintenance of weighing machine,
Risk in Failure of Weight 1. Mistake on container weight system synchronization
Identification for 2. Container is rejected upon entry 2. Container is returned to depot
Container Acceptance in 3. Overweight container is not
Pre-Gte Process identified
46. Risiko Exception Barrier Antrian trailer di pre-gate panjang Menambah jalur pre-gate
Main Gate Tidak Terbuka Long trailer queue in pre-gate Add more pre-gate lane
Risk in Exception for Main
Gate Barrier is not Opened
47. Risiko Exception 1. Proses OCR di pre-gate membuat 1. Evaluasi dan peninjauan sistem,
Pembacaan OCR Gagal antrian panjang trailer penambahan jalur pre-gate
pada Pengeluaran Peti 2. Aplikasi OCR under maintenance 2. Minimalisasi maintenance dan
Kemas Main Out Gate 1. OCR process in pre-gate makes a kerusakan sistem
Risk in Exception for OCR long trailer queue 1. System evaluation and review,
Reading Failed during 2. OCR application under additional pre-gate lane
Container Sign Off in Main maintenance 2. Minimize maintenance and system
Out Gate damage
48. Risiko Exception 1. Proses OCR di pre-gate membuat 1. Evaluasi dan peninjauan sistem,
Pembacaan OCR Gagal antrian panjang trailer penambahan jalur pre-gate
pada Penerimaan dan 2. Aplikasi OCR under maintenance 2. Minimalisasi maintenance dan
Pengeluaran Peti Kemas 1. OCR process in pre-gate makes a kerusakan sistem
Pre-Gate long trailer queue 1. System evaluation and review,
Risk in Exception for OCR 2. OCR application under additional pre-gate lane
Reading Failed during maintenance 2. Minimize maintenance and system
Container Acceptance and damage
Release in Main Out Gate
49. Risiko Exception Barrier Antrian trailer di pre-gate panjang Menambah jalur pre-gate
Pre-Gate Tidak Terbuka Long trailer queue in pre-gate Add more pre-gate lane
Risk in Exception for Pre-
Gate Barrier Cannot Open
50. Risiko Pengeluaran Peti 1. VBS tidak dapat diakses 1. Upgrade sistem dan minimal
Kemas Impor Kosong 2. Terhambatnya proses klarifikasi maintenance
Risk in Empty Imported secara lisan ataupun tertulis 2. Memperbaiki kinerja dan motivasi
Container Sign Off 3. Pegawai memanfaatkan kerja
dokumen rahasia untuk 3. Memberikan sanksi yang sesuai
kepentingan pribadi dengan besarnya kesalahan
4. Komite/pihak-pihak lain yang 4. Memberikan klarifikasi serta
memiliki informasi membocorkan konfirmasi kepada pihak terkait
rahasia ke pihak lain untuk proses penyelesaian
1. VBC cannot be accessed 1. System upgrade and minimal
2. Oral and written clarification maintenance
process is hampered 2. Fix work performance and motivation
3. Employee utilize confidential 3. Enact sanction suitable with the
documents for personal interest mistake
4. Committee/other parties with 4. Provide clarification and confirmation
information leak the secret to to related parties for settlement
other parties process
51. Risiko Swap di Transfer Peti kemas terlalu lama menunggu Penambahan jumlah BBG Truck
Area untuk Kegiatan BBG Truck Adding more BBG Truck
Pengeluaran Peti Kemas Container waits for BBG Truck for too
Swap Risk in Transfer Area long
for Container Sign Off
Activities
52. Risiko Swap di Transfer 1. Peti kemas terlalu lama 1. Penambahan jumlah BBG Truck
Area untuk Kegiatan menunggu BBG Truck 2. Konfirmasi data manual
Penerimaan Peti Kemas 2. Gagal melakukan verifikasi data 1. Adding more BBG Truck
Swap Risk in Transfer Area 1. Container waits for BBG Truck for 2. Manual data confirmation
for Container Acceptance too long
Activities 2. Failure in data verification
53. Risiko Persiapan dan 1. Draft kapal melebihi kedalaman 1. Pengerukan alur laut
Penyandaran Kapal alur pelayaran 2. Meningkatkan koordinasi pihak
Risk in Ship Preparation 2. Kapal bersenggolan/tabrakan pilotage dengan pihak pelabuhan
and Berthing dengan kapal lain 1. Sea level dredging
1. Ship draft exceeds the cruise line 2. Enhance coordination between
2. Ship nudges/collides with another pilotage with port
ship
54. Risiko Bongkar Peti 1. Komponen kapal tertabrak 1. Pengecekan kompetensi operator
Kemas spreader atau peti kemas 2. Perawatan STS secara rutin
Risk in Container 2. STS rusak 3. Persiapan genset untuk keadaan
Unloading 3. Mati listrik darurat
1. Ship component is hit by spreader 1. Check operator competency
or container 2. Periodic STS maintenance
2. Damaged STS 3. Genset preparation for emergency
3. Power outage situation
55. Risiko Bongkar Peti 1. Hilangnya muatan di peti kemas 1. Peningkatan keamanan
Kemas Tanpa Seal 2. Bea Cukai menolak muatan untuk 2. Sosialisasi peraturan kepada para
Risk in Container dikeluarkan shipper
Unloading without Seal 3. Lamanya proses pemeriksaan 3. Memperkuat koordinasi dengan
ulang oleh Bea Cukai instansi terkait dan pemberian
1. Loss of cargo in container batasan waktu
2. Customs reject the load for 1. Security enhancement
unloading 2. Regulation socialization to the
3. Rechecking process by Customs shippers
takes a long time 3. Strengthen coordination with related
agency and give time limit
56. Risiko Muat Peti Kemas 1. Komponen kapal tertabrak 1. Pengecekan kompetensi operator
Risk in Container spreader atau peti kemas 2. Perawatan STS secara rutin
Unloading 2. STS rusak 1. Check operator competency
1. Ship component is hit by spreader 2. Periodic STS maintenance
or container
2. Damaged STS
57. Risiko Restow Peti Kemas 1. STS mengalami kerusakan/ 1. Melakukan perawatan alat secara
Risk in Container Restow macet berkala dan diawasi
2. Keterlambatan proses restow 2. Evaluasi dan peninjauan proses
dari jadwal perencanaan perencanaan lapangan
1. STS is damaged/jammed 1. Conduct periodic and supervised
2. Restow process delays from equipment maintenance
planned schedule 2. Evaluation and review field planning
process
59. Risiko Penerbitan Nota Kapal mengalami kerusakan di Meninggalkan alternatif kepada
kapal Internasional pelabuhan pemilik kapal dan batas waktu untuk
Risk in Publication of Ship is breaking down in port meninggalkan pelabuhan
International Ship Notes Provide alternative to ship owner and
time limit to leave the port
60. Risiko Penerbitan Nota 1. Web access untuk mengisi data 1. Maintenance dan upgrade sistem
Kapal Domestik tidak dapat diakses 2. Penambahan jenis peti kemas
Risk in Publication of 2. Jenis peti kemas untuk 1. System maintenance and upgrade
Domestic Ship Notes mengangkut muatan tidak 2. Addition to container types
tersedia
1. Web acess for data filling cannot
be accessed
2. The type of container to cargo is
not available
61. Risiko Nota Kurang Bayar Nominal Nota Kurang Bayar tidak Memperkuat koordinasi antar divisi
Risk in Isufficient Payment sesuai Strengthen coordination between
Note Nominal for Insufficient Payment divisions
Note is not correct
62. Risiko Exception 1. Isi berita acara tidak sesuai 1. Melakukan evaluasi dan perbaikan
Persetujuan Closing saat dengan kondisi kinerja pelayanan
Order Receiving 2. Bea Cukai tidak mengizinkan 2. Melakukan sosialisasi mengenai
Risk in Exception for muatan aturan oleh instansi terkait
Closing Agreement during 1. Content of minutes is not suitable 1. Conduct evaluation and improvement
Order Receiving with the condition of service performance
2. Customs does not allow the cargo 2. Conduct regulation socialization by
related agency
63. Risiko Exception 1. Isi berita acara tidak sesuai 1. Melakukan evaluasi dan perbaikan
Persetujuan Closing saat dengan kondisi kinerja pelayanan
Proses Pre-Gate 2. Bea Cukai tidak mengizinkan 2. Melakukan sosialisasi mengenai
Risk in Exception for muatan aturan oleh instansi terkait
Closing Agreement during 3. Lolosnya muatan yang 3. Memberikan teguran
Pre-Gate Process seharusnya dibuatkan berita 1. Conduct evaluation and improvement
acara of service performance
1. Content of minutes is not suitable 2. Conduct regulation socialization by
with the condition related agency
2. Customs does not allow the cargo 3. Reprimand
3. Slip from cargo that is supposed
to have minutes of event
64. Risiko Exception 1. Isi berita acara tidak sesuai 1. Melakukan evaluasi dan perbaikan
Penerimaan Peti Kemas dengan kondisi kinerja pelayanan
Belum Order atau Nomor 2. Bea Cukai tidak mengizinkan 2. Melakukan sosialisasi mengenai
Peti Kemas Salah muatan aturan oleh instansi terkait
Risk in Exception for 3. Kesalahan pengiriman peti 3. Memberikan batas waktu dan
Container Acceptance has kemas oleh shipper pemberian denda
not Ordered or Container 1. Content of minutes is not suitable 1. Conduct evaluation and improvement
Number is Wrong with the condition of service performance
2. Customs does not allow the cargo 2. Conduct regulation socialization by
3. Mistake in container shipping by related agency
shipper 3. Give time limit and fine
65. Risiko Re-Export 1. Terhalang izin Bea Cukai 1. Melakukan sosialisasi tentang aturan
Risk in Re-Export 2. Muatan mengalami kerusakan Bea Cukai
1. Hindered by Customs clearance 2. Koordinasi dan evaluasi pelayanan
2. Cargo is damaged 1. Conduct socialization on Customs
regulation
2. Service coordination and evaluation
66. Risiko Pembatalan Muat 1. Adanya keluhan dari pihak ketiga Meningkatkan koordinasi dengan pihak
Risk in Load Cancelling 2. Alasan batal muat tidak jelas ketiga
1. Complaint from third parties Strengthen coordination with third
2. Reason for load cancelling is not parties
clear
68. Risiko Penerimaan 1. Alat bongkar muat tidak tersedia 1. Penyediaan alat bongkar muat untuk
dan Pemuatan Cargo 2. Tidak tersedianya truk BBG uncontainerized
Uncontainerized muatan uncontainerized 2. Penyediaan truk BBG muatan
Risk in Acceptance 1. Loading and unloading equipment uncontainerized
and Loading of is not available 1. Provision of loading and unloading
Uncontainerized Cargo 2. BBG truck for uncontainerized equipment for uncontainerized cargo
cargo is not available 2. Provision of BBG truck for
uncontainerized cargo
69. Risiko Penerimaan 1. Dokumen tidak lengkap/tidak 1. Sosialisasi dan sanksi mengenai
dan Pemuatan Barang sesuai kelengkapan dokumen
Berbahaya (DG) Class 1 2. Kebocoran muatan DG 2. Koordinasi mengenai cara handle
dan 7 3. Kebakaran/Ledakan akibat dan packing muatan B3
Risk in Acceptance and kesalahan prosedur DG 3. Evaluasi kinerja dan pelatihan
Loading of Class 1 and 7 1. Document is not complete/not mengenai penanganan muatan B3
Dangerous Goods (DG) suitable 1. Socialization and sanction on
2. Leakage of DG cargo document completeness
3. Fire/Explosion from DG procedure 2. Coordination on how to handle and
pack hazardous and toxic cargo
3. Performance evaluation and training
on handling hazardous and toxic
goods
70. Risiko Pembongkaran 1. Muatan terjatuh dari STS 1. Evaluasi kinerja dan pemberian
dan Pengeluaran Cargo 2. Muatan rusak saat proses motivasi kerja
Uncontainerized bongkar 2. Evaluasi kinerja dan kualitas
Risk in Unloading and 3. Alat bongkar muat tidak tersedia pelayanan muatan
Releasing Uncontainerized 4. Tidak tersedianya truk BBG untuk 3. Penyediaan alat bongkar muat untuk
Cargo muatan uncontainerized uncontainerized
1. Cargo falls from STS 4. Penyediaan truk BBG muatan
2. Cargo damaged during unloading uncontainerized
process 1. Performance evaluation and provision
3. Loading and unloading equipment of work motivation
is not available 2. Evaluation on performance and cargo
4. BBG truck for uncontainerized service quality
cargo is not available 3. Provision of loading and unloading
equipment for uncontainerized cargo
4. Provision of BBG truck for
uncontainerized cargo
71. Risiko Pengeluaran Peti 1. Muatan rusak saat pemindahan 1. Evaluasi kinerja pelayanan
Kemas Angkut Lanjut moda 2. Penambahan armada
Risk in Release of 2. Armada pengangkut tidak 1. Evaluation of service performance
Continuous Container tersedia 2. Additional fleet
1. Cargo damaged during mode
transfer
2. Fleet carrier is not available
72. Risiko Pembongkaran dan 1. Kesalahan handle barang 1. Pelatihan tentang handle barang DG
Pengeluaran Peti Kemas 2. Kerusakan muatan lain akibat 2. Pengemasan dan penempatan
DG muatan DG barang DG sesuai dengan
Risk in Unloading and 3. Muatan DG mengalami kebocoran ketentuannya
Release of DG Container 4. Ledakan muatan karena 3. Pengemasan dan material
kurangnya penanganan pembungkus yang sesuai
5. Pengeluaran DG tertahan di 4. Kehati-hatian penanganan muatan
karantina DG
6. Barang dicekal oleh pihak 5. Koordinasi antar instansi dan pemilik
karantina barang
7. Penyimpangan peti kemas DG 6. Sosialisasi tara cara penyimpanan
dicampur dengan non-DG DG
1. Mistake in goods handling 1. Training on handling of DG goods
2. Damage of other cargo due to DG 2. Packaging and placing DG goods
loads according to the terms
3. Leakage of DG cargo 3. Appropriate packaging method and
4. Cargo explosion from lack of material
handling 4. Caution while handling DG cargo
5. Release of detained DG in 5. Coordination between agencies and
quarantine goods owner
6. Blocked goods by quarantine 6. Socialization on DG storage
7. Deviation of DG container mixed procedures
with non-DG
73. Risiko Pengeluaran Peti 1. Muatan terjangkit hama/penyakit 1. Pemeriksaan muatan sebelum
Kemas melalui Karantina hewan diekspor
Risk of Releasing 2. Pencekalan dari pihak karantina 2. Sosialisasi aturan dari pihak terkait
Container from Quarantine 3. Petugas karantina menghambat 3. Evaluasi kinerja karantina
pemeriksaan muatan 4. Tindakan tegas terhadap petugas
4. Petugas karantina tidak ada di dan peningkatan kedisiplinan
tempat 1. Cargo checking before export
1. Cargo infected by pest/animal 2. Regulation socialization from related
disease parties
2. Blocking by the quarantine 3. Evaluation of quarantine
3. Quarantine officer obstructs load performance
checking 4. Firm action to officers and increase
4. Quarantine officer is not in place discipline
74. Risiko Penerimaan Peti 1. Pembayaran uang muka tidak 1. Peringatan dan pemberian denda
Kemas Internasional tepat waktu apabila telat membayar
Risk in International 2. PEB tidak disetujui pihak Bea 2. Pencekalan dari pihak bea cukai
Container Acceptance Cukai 3. Tindakan tegas dari instansi terkait
3. Keadaan fisik peti kemas 1. Warning and fine when late in
tidak sesuai dengan Container payment
Equipment Interchange Receipt 2. Blocking by customs
(CEIR) 3. Firm action from related agencies
1. Advance payment is not on time
2. PEB not approved by Customs
3. Physical condition of the
container is not conform with
Container Equipment Interchange
Receipt (CEIR)
75. Risiko Penerimaan Peti 1. Pembayaran uang muka tidak 1. Peringatan dan pemberian denda
Kemas Domestik tepat waktu apabila telat membayar
Risk in Domestic 2. Keadaan fisik peti kemas tidak 2. Tindakan tegas dari instansi terkait
Container Acceptance sesuai dengan CEIR 1. Warning and fine when late in
1. Advance payment is not on time payment
2. Physical condition of the 2. Firm action from related agencies
container is not conform with
CEIR
76. Risiko Pengeluaran Peti 1. Muatan mendapatkan 1. Sosialisasi mengenai muatan yang
Kemas Internasional pencekalan dari Bea Cukai dilarang oleh Bea Cukai
Risk in International 2. Peti kemas terjatuh dari ASC 2. Pelatihan kompetensi serta evaluasi
Container Release 3. Permohonan ditolak kinerja
4. Peti kemas mengalami kerusakan 3. Sosialisasi mengenai aturan dan tata
5. ASC mengalami kerusakan cara permohonan
1. Cargo is blocked by Customs 4. Evaluasi kinerja dan kualitas
2. Container falls from ASC pelayanan peti kemas
3. Rejected application 5. Perawatan dan perbaikan alat secara
4. Container is damaged rutin
5. ASC is damaged 1. Socialization on cargo banned by
Customs
2. Competency training and
performance evaluation
3. Socialization on regulation and
application procedures
4. Evaluation on performance and
container service quality
5. Periodic equipment maintenance and
repair
77. Risiko Pelimpahan Kapal 1. Permohonan ditolak 1. Sosialisasi mengenai aturan dan tata
Risk in Ship Outflow 2. Peti kemas mengalami kerusakan cara permohonan
1. Rejected application 2. Melakukan pengecekan dan kualitas
2. Container is damaged pelayanan
1. Socialization on regulation and
application procedures
2. Conduct checking and service quality
78. Risiko Transshipment 1. Pengajuan transshipment ditolak 1. Sosialisasi mengenai aturan dan
Risk in Transshipment 2. Barang tidak dikehendaki oleh persyaratan
importir untuk transit 2. Memperkuat koordinasi dengan klien
3. Kualitas barang menurun 3. Meningkatkan kualitas pelayanan
1. Transshipment application is dan pengawasan
rejected 1. Socialization on regulations and
2. Importer does not want the goods requirement
to transit 2. Strengthen coordination with client
3. Goods quality decrease 3. Enhance service quality and
supervision
80. Risiko Pendaftaran Master 1. Kapal ditolak masuk ke 1. Sosialisasi peraturan dan syarat
Kapal pelabuhan masuk ke pelabuhan
Risk in Ship Master 2. Situs pendaftaran tidak dapat 2. Pembaruan aplikasi/maintenance
Application diakses di kapal 1. Socialization on regulation and port
1. Ship is rejected entry to the port entry requirement
2. Application site cannot be 2. Application update/maintenance
accessed in the ship
81. Risiko Penetapan Jadwal 1. Kedatangan kapal tidak sesuai 1. Pemberian denda/reschedule
Bulanan dengan jadwal 2. Memberikan peringatan tegas
Risk in Monthly Schedule 2. Kapal mendaftar melewati batas 3. Shifting/alokasi dan penambahan
Fixing waktu pendaftaran dermaga
3. Kapal yang mendaftar melebihi 1. Granting fine/reschedule
kapasitas dermaga 2. Firm warning
1. Ship arrival is not on schedule 3. Shifting/allocation and port addition
2. Ship applies beyond the
application limit
3. Total applying ships exceed port
capacity
82. Risiko Penetapan Booking 1. Tidak tercapainya kesepakatan 1. Memberikan alternatif terbaik bagi
Slot mengenai waktu bongkar muat semua pihak
Risk in Determinining 2. Keterlambatan pengajuan 2. Memberikan sosialisasi mengenai
Booking Slot 3. Pemberian jaminan biaya tidak aturan dan tata cara pengajuan
sesuai realisasi jumlah peti 3. Memastikan perhitungan biaya
kemas sesuai dan tidak merugikan
1. Agreement on unloading time is 1. Provide best alternative to all parties
not reached 2. Give socialization on regulation nd
2. Delay in submission application procedure
3. Provision of cost guarantee 3. Ensure cost calculation is consistent
does not suit the total container and not inflict a financial loss
realization
83. Risiko Penambahan 1. Sistem mengalami kerusakan 1. Perawatan dan perbaikan sistem
Booking Slot 2. Estimasi biaya tidak sesuai secara berkala
Risk in Adding Booking 3. Permohonan muatan impor 2. Pemberian pelatihan dan evaluasi
Slot terhalang izin pemerintah kinerja
1. System failure 3. Pemberian informasi mengenai
2. Cost estimate does not match daftar barang yang dilarang masuk/
3. Request for imported cargo keluar negeri
impeded by government 1. Periodic system maintenance and
permission repair
2. Provide training and performance
evaluation
3. Information provision on list of
goods banned entry to enter/exit the
country
84. Risiko Penetapan Sandar 1. Dermaga belum siap 1. Alokasi waktu dan tempat
Harian 2. Kapal lama menunggu muatan 2. Alokasi tempat sandar kapal
Risk in Determining Daily 3. Kapal yang datang tidak sesuai 3. Tindakan tegas dari instansi terkait
Berthing dengan yang dilaporkan 1. Time and place allocation
4. Kapal datang tidak sesuai jadwal 2. Ship berthing place allocation
1. Port is not ready 3. Firm action from related agencies
2. Ship stands by for the cargo for a
long time
3. Arrived ship does not fit what was
reported
4. Ship does not arrive on schedule
85. Risiko Penetapan Order 1. Web access untuk mengisi data 1. Maintenance dan upgrade sistem
Receiving dan Nota tidak dapat diakses 2. Meningkatkan ketelitian
Lapangan Domestik 2. Kesalahan perhitungan EPB penghitungan EPB
Risk in Determining 1. Web access for data filling cannot 1. System maintenance and upgrade
Receiving Order be accessed 2. Enhance accuracy in EPB calculation
and Domestic Field 2. Mistake in EPB calculation
Memorandum
86. Risiko Penetapan Order 1. Web access untuk mengisi data 1. Maintenance dan upgrade sistem
Receiving dan Nota tidak dapat diakses 2. Meningkatkan ketelitian
Lapangan Internasional 2. Kesalahan perhitungan EPB penghitungan EPB
Risk in Determining 3. Muatan yang diterima adalah 3. Pemberian informasi dan sosialisasi
Receiving Order and muatan yang dilarang untuk tentang barang yang dilarang untuk
International Field ekspor masuk dan keluar dari Indonesia
Memorandum 1. Web access for data filling cannot 1. System maintenance and upgrade
be accessed 2. Enhance accuracy in EPB calculation
2. Mistake in EPB calculation 3. Information provision and
3. Accepted cargo is a type that is socialization on goods banned for
banned for export entry/exit from Indonesia
87. Risiko Penetapan Order 1. Web access tidak dapat diakses 1. Perawatan dan perbaikan web
Delivery dan Nota 2. Permohonan ditolak access secara berkala
Lapangan Domestik 3. Sistem mengalami kerusakan 2. Sosialisasi tentang aturan pengisian
Risk in Determining 4. Biaya EPB tidak sesuai dengan data
Delivery Order and perhitungan pihak shipper 3. Merawat dan mempunyai backup
Domestic Field 1. Web access cannot be accessed data yang terus dikelola
Memorandum 2. Rejected request 4. Evaluasi dan peninjuan kinerja serta
3. System failure fokus pegawai
4. EPB cost does not correspond 1. Periodic web access maintenance
with shipper calculation and repair
2. Socialization on regulation for data
filling
3. Continuously maintain backup date
4. Evaluation and review on
performance and employee focus
88. Risiko Penetapan Order 1. Web access tidak dapat diakses 1. Perawatan dan perbaikan web
Delivery dan Nota 2. Permohonan ditolak access secara berkala
Lapangan Internasional 3. Sistem mengalami kerusakan 2. Sosialisasi tentang aturan pengisian
Risk in Determining 4. Biaya EPB tidak sesuai dengan data
Delivery Order and perhitungan pihak shipper 3. Merawat dan mempunyai backup
International Field 1. Web access cannot be accessed data yang terus dikelola
Memorandum 2. Rejected request 4. Evaluasi dan peninjuan kinerja serta
3. System failure fokus pegawai
4. EPB cost does not correspond 1. Periodic web access maintenance
with shipper calculation and repair
2. Socialization on regulation for data
filling
3. Continuously maintain backup data
4. Evaluation and review on
performance and employee focus
89. Risiko Perpanjangan 1. Web access tidak dapat diakses 1. Perawatan dan perbaikan web
Order Delivery dan Nota 2. Permohonan ditolak access secara berkala
Lapangan Internasional 3. Sistem mengalami kerusakan 2. Sosialisasi tentang aturan pengisian
Risk in Extending Delivery 4. Biaya EPB tidak sesuai dengan data
Order and International perhitungan pihak shipper 3. Merawat dan mempunyai backup
Field Memorandum 5. Jenis muatan dilarang masuk ke data yang terus dikelola
Indonesia 4. Evaluasi dan peninjuan kinerja serta
6. Waktu perpanjangan tidak sesuai fokus pegawai
dengan keinginan klien 5. Pemberian informasi mengenai
1. Web access cannot be accessed daftar barang yang dilarang masuk/
2. Rejected request keluar negeri
3. System failure 6. Memberikan informasi mengenai
4. EPB cost does not correspond kendala dan kompensasi
with shipper calculation 1. Periodic web access maintenance
5. Cargo type is banned entry to and repair
Indonesia 2. Socialization on regulation for data
6. Extension period is not suitable filling
with the client’s interest 3. Continuously maintain backup data
4. Evaluation and review on
performance and employee focus
5. Provision of information on list of
goods that is banned to enter/exit the
country
6. Provision on information regarding
problem and compensation
91. Risiko Bongkar Muat 1. Produktivitas Bongkar Muat tidak 1. Evaluasi dan peninjauan rencana
Risk in Cargo Unloading mencapai target yang ditetapkan implementasi bongkar muat
2. Kapal bersenggolan/tabrakan 2. Meningkatkan koordinasi pihak
dengan kapal lain pilotage dengan pihak pelabuhan
3. Peti kemas jatuh dari crane 3. Pengecekan kondisi alat dan
4. Pintu peti kemas terbuka keahlian Operator
1. Cargo unloading productivity does 4. Pengecekan keadaan peti kemas
not reach the set target lebih mendetail
2. Ship nudges/collides with another 1. Evaluation on review on cargo
ship unloading implementation plan
3. Container falls from crane 2. Enhance coordination between
4. Container door is opened pilotage and port
3. Check equipment condition and
Operator skill
4. Detail check on container condition
92. Risiko HICO Scan 1. Dwelling time 1. Memperkuat koordinasi dan sinergi
Risk in HICO Scan 2. Penyelundupan barang melalui antar instansi di pelabuhan
refrigerated container 2. Pengecekan lebih mendetail
3. Ketidaksesuaian dokumen 3. Pemberian laporan secara berkala
dengan jenis muatan dan pengawasan antar instansi
4. Penyelundupan barang yang 1. Strengthen coordination and synergy
bekerja sama dengan instansi between agencies in port
terkait 2. Detail checking
1. Dwelling time 3. Periodic reporting and supervision
2. Goods smuggling through between agencies
refrigerated container
3. Non-conformity between the
document and cargo type
4. Goods smuggling in cooperation
with related agencies
93. Risiko Karantina 1. Masuknya virus/penyakit menular 1. Pengecekan secara ketat dari
Risk in Quarantine yang dibawa oleh ABK/Hewan/ imigrasi dan karantina
Tumbuhan 2. Pelatihan untuk penanganan dari
2. Rusaknya muatan akibat instansi terkait
fumigasi berlebihan 3. Tindakan tegas dari instansi terkait
3. Ketidaksesuaian isi dokumen 4. Pembekalan pengetahuan
dengan fisik barang penanganan B3
4. Kesalahan penanganan DG (B3) 5. Koordinasi antar instansi dan
5. Tidak adanya lahan untuk penyediaan lahan
fumigasi 1. Close checking from immigration and
1. Infection of virus/infectious quarantine
disease carried by ship crew/ 2. Handling traning from related
animal/plant agencies
2. Cargo damaged due to 3. Firm action from related agencies
exaggerated fumigation 4. Knowledge sharing on toxic and
3. Non-conformity between hazardous material handling
document content and physical 5. Coordination between agencies and
goods area provision
4. Mistake in DG (toxic and
hazardous material) handling
5. No area for fumigation
94. Risiko Plug Unplug 1. Kesalahan pada setting 1. Pemberian pelatihan untuk petugas
Penerimaan temperatur mengenai cara penanganan
Risk in Acceptance Plug 2. Tidak tersedianya reefer plug 2. Peninjauan dan perencanaan
Unplug yang cukup 1. Training provision to officers on
1. Mistake in temperature setting handling method
2. Unavailability in enough reefer 2. Review and planning
plug
95. Risiko Plug Unplug 1. Kebocoran refrigerated container 1. Pengecekan kualitas alat secara
Pembongkaran 2. Tidak tersedianya ruangan untuk berkala
Refrigerated Container pemeriksaan 2. Penyediaan ruang serta koordinasi
Risk in Refrigerated 3. Reefer container terjatuh dengan instansi terkait
Container Unloading Plug 1. Leakage in refrigerated container 3. Pemberian pelatihan kompetensi
Unplug 2. No area for checking penanganan special cargo
3. Reefer container fell 1. Periodic equipment quality checking
2. Room provision and coordination with
related agencies
3. Training provision on special cargo
handling competency
96. Risiko Delivery Tidak akuratnya mesin timbang Pengecekan dan perawatan jembatan
Risk in Delivery Weighing machine is not accurate timbang
Check and maintain weighing bridge
97. Risiko Pelayanan Air Kapal Pengguna jasa belum melakukan Koordinasi dengan Divisi Keuangan
Risk in Ship Water Service pembayaran jasa Pelayanan Air Kapal tentang lock pelayanan
Service user has not made a payment Coordination with Financial Division on
for Ship Water Service service lock
98. Risiko Proses Pandu 1. Kapal menabrak kapal lain 1. Kompetensi dan sertifikasi petugas
Tunda 2. Kapal menabrak dermaga pandu
Risk in Guard/Tug Process 1. Ship crashes into another ship 2. Kesesuaian area labuh dengan
2. Ship crashes into the port jumlah dan jenis kapal serta
kepadatan traffic
1. Competency and certification for
guard officer
2. Conformity between anchoring area
with the total number and type of ship
as well as traffic density
99. Risiko Operasi Bongkar 1. Kurangnya pengawasan 1. Pemilihan pekerja yang kompeten di
Muat melalui 2. Aplikasi error bidangnya
3. Kurang teliti dalam meneliti 2. Koordinasi dengan pihak TI
Risk in Cargo Unloading kondisi peti kemas 3. Pemeriksaan ulang
Operation through Truck 1. Lack of supervision 1. Choose competent employees in their
Lossing 2. Application error field
3. Inaccuracy in examining container 2. Coordination with IT officers
condition 3. Rechecking
100. Risiko Pelaksanaan Bahan Kesalahan penulisan detail Melakukan verifikasi ulang detail
Bakar Minyak (BBM) kebutuhan BBM Rencana Pengadaan BBM
Risk in Implementation of Mistake in writing the detail for BBM Conduct re-verification on details of BBM
Fuel Oil (BBM) needs Procurement Plan
Sistem PengeNdalian
Internal
Internal Control Unit
Informasi mengenai Sistem Pengendalian Internal Information regarding the Internal Control Unit is not
tidak tersedia dikarenakan belum terbentuknya available due to the condition that the unit was not
sistem ini di tahun 2017. formed yet in 2017.
Sebagai perusahaan yang kini berada pada tahun As a company in its third year of operation, Terminal
ketiga beroperasinya, Terminal Teluk Lamong Teluk Lamong requires various media coverage to
memerlukan berbagai pemberitaan pada media enhance its image as well as invite service users to
untuk meningkatkan citra serta menarik pengguna conduct transactions. Corporate Communication has
jasa untuk melakukan transaksi. Corporate executed various activities to introduce and enhance
Communication telah melaksanakan berbagai company image through various media, be it printed,
kegiatan untuk melakukan pengenalan dan electronic, or online media.
peningkatan citra perusahaan melalui berbagai
media, baik media cetak, elektronik, dan online.
Sebagai bentuk realisasi program kehumasan, As a form of public relations program realization,
berbagai kegiatan internal dan eksternal telah various internal and external activities has been
dilakukan oleh Corporate Communication. Berikut executed by the Corporate Communication.
adalah rincian kegiatan kehumasan selama tahun Below are the details on public relations activities
2017: throughout 2017:
Kegiatan Internal
Internal Activities
Kegiatan internal perusahaan yang dilakukan di The corporate activities done in 2017 were the
tahun 2017 yaitu: following:
a. Rapat rutin mingguan Direksi dan Kepala a. Weekly meeting by BOD and Department Head
Departemen (KoMing)
b. Rapat rutin bulanan antara Dewan Komisaris dan b. Monthly meeting between the BOC and BOD.
Direksi
c. Kegiatan Lamong Bicara c. Lamong Bicara program
d. Kotak Saran Direktur Utama d. Suggestion Box for the President Director
Sementara itu, kegiatan internal yang dilakukan Meanwhile, other internal activities done by the
oleh Corporate Communication selama tahun 2017 Corporate Communication throughout 2017 were:
adalah:
a. Pembaruan Video Profile yang berisi fasilitas a. Video Profile renewal containing new facilities
dan peralatan terbaru yang dimiliki Perusahaan. and equipment owned by the Company. The video
Video ini diputar pada mesin absensi pegawai is played in employee attendance machine as an
sebagai informasi internal dan dipresentasikan internal information and presented to company
pada tamu perusahaan sebagai informasi guests as an external information.
eksternal.
286 PT TERMINAL TELUK LAMONG - LAPORAN TAHUNAN | ANNUAL REPORT 2017
01. LAPORAN MANAJEMEN 01. MANAGEMENT REPORT
02. PROFIL PERUSAHAAN 02. COMPANY PROFILE
03. SUMBER DAYA MANUSIA 03. HUMAN RESOURCES
04. ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN 04. MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
05. TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK 05. GOOD CORPORATE GOVERNANCE
06. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN 06. CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
07. LAPORAN KEUANGAN 07. FINANCIAL REPORT
b. Pembaruan Leaflet dengan menambah tulisan, b. Leaflet renewal by adding newest articles,
gambar, dan informasi terkini terkait peralatan, images, and information related to the newest
fasilitas, dan kegiatan terbaru di Terminal Teluk equipment, facilities, and activities in Terminal
Lamong. Teluk Lamong.
c. Penyelesaian rencana kerja manajemen, seperti: c. Completion of management work plan, such as
penyelenggaraan kegiatan Blogger Goes to execution of Blogger Goes to Lamong, execution
Lamong, pelaksanaan pemetaan media, dan of media mapping, and execution of Lamong
pelaksanaan program Lamong Youth Camp. Youth Camp program.
Kegiatan Eksternal
External Activities
Selain mengadakan kegiatan-kegiatan internal, Aside from executing internal activities, Terminal
Terminal Teluk Lamong juga mengadakan kegiatan- Teluk Lamong also held activities related to external
kegiatan yang berhubungan dengan pihak-pihak parties, such as guest reception and media coverage.
eksternal, seperti penerimaan tamu kunjungan dan In 2017 the Company has welcomed 75 guests and did
pemberitaan di media. Di tahun 2017, Perusahaan 76 online media coverage, 23 printed media coverage,
telah menerima 75 tamu kunjungan dan melakukan and four advertisements in newspapers. Below are
76 pemberitaan media online, 23 pemberitaan the details of the activities:
media cetak, dan 4 (empat) pemuatan iklan di
koran. Berikut adalah rincian dari kegiatan-kegiatan
tersebut:
26. Badan Diklat Provinsi Jatim | Training and Education Board of East Java 24 Maret | 24 March
42. Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 Surabaya (UNTAG) 24 Mei | 24 May
43. Balai Diklat Provinsi Jawa Timur | Training and Education Board of East Java 29 Mei | 29 May
50. Kunjungan Dewan Energi Nasional | Visitation from National Energy Council 19 Agustus | 16 August
53. Wakil Ketua Komisi IV DPR RI | Vice Chairman from Commission IV DPR RI 24 Agustus | 24 August
6. Di Depan Direksi Pelindo III, Luhut Puji Pola Leadership surabayametro.com 20 Maret
Jokowi, begini Katanya 20 March
In front of Pelindo III BOD, Luhut Praised Jokowi’s
Leadership Pattern, Here’s What He Said
7. Disorot soal Larangan Masuk bagi Truk BBM, begini surabaya.tribunews.com 20 Maret
Reaksi Manajemen Terminal Teluk Lamong 20 March
Drawing Attention from Entry Ban by BBM Truck, This is
the Reaction from Terminal Teluk Lamong Management
12. Luhut Minta Teluk Lamong Buka Akses Truk Berbahan antarajatim.com 20 Maret
Bakar Non-gas 20 March
Luhut Asked Teluk Lamong to Open Access for Trucks
with Non-Gas Fuels
13. Luhut minta Teluk Lamong buka akses truk antaranews.com 20 Maret
Luhut asked teluk lamong to open access for trucks 20 March
14. Menko Kemaritiman Tinjau PT PAL dan Terminal Teluk nusantara.news 20 Maret
Lamong 20 March
Coordinating Minister for Maritime Reviewed PT PAL and
Terminal Teluk Lamong
19. Kunjungi Teluk Lamong, ini Permintaan Luhut Panjaitan surabaya.tribunnews.com 20 Maret
Terhadap Pelindo III 20 March
Visiting Teluk Lamong, this is what Luhut Panjaitan
Requested towards Pelindo III
20. Pesan Menko Luhut Binsar ke Pelindo III dan Terminal jatim.tribunnews.com 20 Maret
Teluk Lamong: Galakkan 4 Prinsip Kerja 20 March
Message from Coordinating Minister Luhut Binsar to
Pelindo III and Terminal Teluk Lamong: Enforce 4 Work
Principles
21. Melihat Lebih Dekat Dermaga Curah Kering Teluk foto.okezone.com 21 Maret
Lamong 21 March
Looking Closer at the Dry Bulk Port of Teluk Lamong
22. Lebih Cepat Bongkar Curah Kering dengan Konveyor shippinglineindonesia.com 22 Maret
Quicker to Unload Dry Bulk with Conveyor 22 March
24. Teluk Lamong Mulai Buka Pelayanan Bongkar Curah surabaya.tribunews.com 14 April
Kering 14 April
Teluk Lamong Opens Dry Bulk Unloading Service
26. Pelindo III Borong Marketeers Award, Apa Saja? tribunjatim.com 5 Mei
Pelindo III Takes Home Marketeers Award, What Are 5 May
They?
27. Pelindo III Group Raih Penghargaan BUMN Marketeers dobraknews.com 4 Mei
Award 4 May
Pelindo III Group Achieved BUMN Marketeers Award
28. Pelindo III Group Raih Tiga Penghargaan BUMN kominfo.jatimprov.go.id 4 Mei
Marketeers Award 4 May
Pelindo III Group Achieved Three BUMN Marketeers
Award
30. Pansus Pelindo II Bandingkan New Priok Dengan Teluk www.dpr.go.id 16 Juni
Lamong 16 June
Pansus Pelindo II Compares New Priok with Teluk
Lamong
31. Teluk Lamong Lebih Baik dari New Priok kompas.com 15 Juni
Teluk Lamong is Better compared to New Priok 15 June
32. Kunjungi Teluk Lamong, Pansus Angket Pelindo II DPR www.lensaindonesia.com 15 Juni
RI pelajari data global bond 15 June
Visited Teluk lamong, Pansus Angket Pelindo II DPR RI
studied global bond data
33. Pansus Pelindo II Bandingkan New Priok Dengan Teluk rmol.co 19 Juni
Lamong 19 June
Pansus Pelindo II Compares New Priok with Teluk
Lamong
34. Pansus Pelindo II Bandingkan New Priok Dengan Teluk news.liputan6.com 19 Juni
Lamong 19 June
Pansus Pelindo II Compares New Priok with Teluk
Lamong
35. Pansus Pelindo II Bandingkan New Priok Dengan Teluk www.news21.us 19 Juni
Lamong 19 June
Pansus Pelindo II Compares New Priok with Teluk
Lamong
36. Pansus Pelindo II Bandingkan New Priok Dengan Teluk news.metrotvnews.com 19 Juni
Lamong 19 June
Pansus Pelindo II Compares New Priok with Teluk
Lamong
39. Tim Pansus Pelindo II Kunjungi Terminal Teluk Lamong www.bumn.go.id 4 Juli
Pansus Team Pelindo III Visited Terminal Teluk Lamong 4 July
44. Produktivitas Anak Usaha Pelindo III Terminal Teluk klikkabar.com 13 Juli
Lamong Terus Naik 13 July
Productivity of Pelindo III Subsidiary Terminal Teluk
Lamong Continues to Increase
46. US Coast Guard Akui ISPS Code Pelabuhan Perak “Ok” titikomapost 21 Juli
US Coast Guard Admits ISPS Code for Perak Port is “Ok” 21 July
47. DEN Apresiasi Penggunaan Energi Gas di Teluk Lamong oceanweek 20 Agustus
DEN Appreciates Gas Energy Usage in Teluk Lamong 20 August
49. Terminal Teluk Lamong: Masa Depan Curah Kering di bumn.go.ig 4 September
Indonesia 4 September
Terminal Teluk Lamong: the Future of Dry Bulk in
Indonesia
50. Kapal Curah MV Irenes Rhythms & MV Okinawa Rutin beritatrans.com 8 Agustus
Singgah ke Teluk Lamong 8 August
Bulk Ship MV Irenes Rhythms & MV Okinawa Routine
Visits to Teluk Lamong
51. Kapal Internasional Mulai Rutin Singgahi Teluk Lamong antaranews.com 8 Agustus
International Ships Visits Teluk Lamong Periodically 8 August
53. Terminal Teluk Lamong Bisa Turunkan 60 Peti Kemas tribunews.com 24 Agustus
Per Jam, Pemindahan Barang Gunakan Aplikasi 24 August
Terminal Teluk Lamong Able to Unload 60 Containers per
Hour, Goods Transfer with Application
54. Terminal Teluk Lamong Butuh Kapal Patroli Modern dan harianbhirawa.com 15 Agustus
Besar 15 August
Terminal Teluk Lamong Needs a Big and Modern Patrol
Ship
55. Terminal Teluk Lamong Dapat Pujian Dewan Energi www.indonesiashippingline.com 29 Agustus
Nasional 29 August
Terminal Teluk Lamong Earns Praise from National
Energy Council
56. Terminal Teluk Lamong Layani Bongkar Muat Kapal industry.bisnis.com 8 Agustus
Liberia dan Malta 8 August
Terminal Teluk Lamong Serves Goods Unloading for
Liberian and Malta Ships
57. Terminal Teluk Lamong, Masa Depan Curah Kering di www.bumn.go.id 4 September
Indonesia 4 September
Terminal Teluk Lamong, the Future of Dry Bulk in
Indonesia
58. Siswa Binaan Teluk Lamong Lulus 100 Persen www.bumn.go.id 25 Oktober
Students Guided by Teluk Lamong 100 Percent 25 October
Graduated
59. Terminal Teluk Lamong Gelar Latihan ISPS Code jatim.antaranews.com 6 Desember
Terminal Teluk Lamong Held ISPS Code Training 6 December
63. Seru dan Tegangnya Meliput Exercise ISPS Code 2017 www.widyantiyuliandari.com 9 Desember
The Excitement and Tension in Covering the 2017 ISPS 9 December
Code Exercise
64. Menyambangi Terminal Teluk Lamong, The First Green www.sinizam.com 9 Desember
Port Zaman Now 9 December
Visiting Terminal Teluk Lamong, the First Green Port of
This Age
72. Blogger Jawa Timur Turut Menduniakan Terminal Teluk www.kakaika.com 10 Desember
Lamong 10 December
East Java Bloggers Take Part in Introducing Terminal
Teluk Lamong
73. Terminal Teluk Lamong: Bukti Nyata Realisasi Tol Laut www.kakaika.com 10 Desember
Indonesia 10 December
Terminal Teluk: Conclusive Evidence to Embody
Indonesia Sea Toll
No. Judul Berita | News Title Media Tanggal | Date Ukuran | Size
3. Pelindo III Longgarkan Implementasi Green Port Jawa Pos 21 Maret 4x175 mmk bw
Pelindo III Loosen the Green Port Implementation 21 March
5. Ubah Green Port Jadi Semi Green Port Radar 21 Maret 3x355 mmk bw
Changing Green Port into Semi-Green Port Surabaya 21 March
6. Terminal Teluk Lamong Tunggu Izin Penuh Conveyor Bisnis 21 Maret 6x73 mmk fc
Terminal Teluk Lamong Stands By for Full Conveyor Indonesia 21 March
Permit
10. Selain Priok. CMA-CGM Incar 2 Pelabuhan Bisnis 24 April 6x120 mmk fc
Aside from Priok, CMA-CGM Target 2 Ports Indonesia 24 April
11. Pelindo Bangun Fly Over, Pemprov Tawarkan Radar 10 Mei 4x80 mmk fc
Pembiayaaan Kemitraan Surabaya 10 May
Pelindo Builds Flyover, Provincial Government Offers
Partnership Financing
12. Pelabuhan Teluk Lamong Sokong Industri Gresik Radar Gresik 13 Mei 4x120 mmk bw
Teluk Lamong Ports Supports Gresik Industries 13 May
13. Angka Ekspor Lokal Gresik Tumbuh Radar Gresik 15 Mei 4x135 mmk bw
Local Export Rate in Gresik Grew 15 May
15. Pelabuhan Rakyat | Public Port Jawa Pos 29 Juni 5x220 mmk bw
29 June
16. Produktivitas Teluk Lamong Melonjak 92,5 Persen Radar 12 Juli 4x180 mmk bw
Teluk Lamong Productivity Soared 92.5 Percent Surabaya 12 July
17. Teluk Lamong Perluas Lapangan penumpukan Jawa Pos 14 Juli 5x220 mmk bw
Teluk Lamong Expands Stacking Area 14 July
No. Judul Berita | News Title Media Tanggal | Date Ukuran | Size
19. Prioritaskan Penambahan dan Peremajaan Alat Radar 21 November 4x220 mmk bw
Prioritizing Equipment Additions and Rejuvenation Surabaya 21 November
20. Tiga Pelabuhan Pelindo III Terapkan Sistem Windows Bisnis 28 November 2x184 mmk bw
Three Pelindo III Ports Implements Windows System Indonesia 28 November
21. Belum Maksimal, Pemerintah Harus Kawal Tol Laut Radar 1 Desember 5x180 mmk bw
Not Maximized, Government Must Guard Sea Toll Surabaya 1 December
23. Bentuk Karakter, Kepemimpinan Remaja Peduli Radar Gresik 18 Desember 2x200 mmk bw
Lingkungan 18 December
Forming Character, Leadership of Environmentally-
Concerning Teenagers
1. Partisipasi Iklan Penyambutan Kepala Distrik Tanjung Perak Pos 14 Februari 2017
Navigasi Kelas I Tj. Perak Surabaya 14 February 2017
Participation in Ad to Welcome Head of Class 1
Navigation District of Tj. Perak Surabaya
2. Pemuatan Iklan Ucapan HUT PT Terminal Tanjung Perak News 17 April 2017
Petikemas Surabaya ke-18 17 April 2017
Ad to Greet the 18th Anniversary of PT Terminal
Petikemas Surabaya
4. Pemuatan Iklan Tanjung Perak News Tanjung Perak News Juni 2017
Ad in Tanjung Perak News June 2017
Public Relations (PR) Value adalah nilai pemberitaan Calculation for PR Value of Printed Medias
yang dilakukan oleh seorang pelaku kehumasan Public Relations (PR) Value is the value of coverage
dalam melakukan promosi atau pencitraan done by an actor of public relations in performing
bagi organisasi dan perusahaan melalui media promotions or imaging for an organization and
massa namun bukan iklan. Pekerjaan Corporate company through mass medias that are not ads.
Communication pada media menghasilkan liputan The work of Corporate Communication in medias
berita, tulisan, membangun opini dari pihak yang produced news coverage, writings, built opinion from
justru datang bukan dari internal melainkan dari parties who don’t come internally but from other
pihak-pihak lain yang berkepentingan sehingga parties with interest which may build positive public
dapat membangun opini positif publik terhadap opinion to the company.
perusahaan.
PR Value dapat diukur dengan melakukan konversi PR Value may be measured by converting the broad
ukuran luas sebuah berita yang termuat pada media size of a news loaded in a mass media in a monetary
massa dalam nilai moneter pemasangan iklan atau value for advertising, or also known as Advertising
dikenal dengan Advertising Value Equivalent (AVE). Value Equivalent (AVE). The calculation for PR Value
Cara perhitungan PR Value sama dengan cara equals with how the media measures the price of
media mengukur harga iklan yang termuat. PR Value advertising. PR Value is calculated by measuring
dihitung dengan mengukur inci kolom (dalam kasus the column inches (in printed medias) or seconds (in
cetak) atau detik (dalam kasus media penyiaran) dan broadcasting medias) and multiplies the numbers
mengalikan angka-angka ini dengan tarif masing- with the corresponding rate (per inch or per second)
masing (per inci atau per detik) yang dihasilkan. generated.
Pada tahun 2017, terdapat 24 pemberitaan terkait In 2017 there were 24 coverage regarding Terminal
Terminal Teluk Lamong pada media cetak berupa Teluk Lamong in printed newspaper with positive
Koran yang berdampak positif bagi Perusahaan impacts to the Company due to the positive images
karena citra positif yang diciptakan media. created by the media. The result of PR Value is
Perolehan PR Value merupakan angka yang the number earned by the Company to publish
didapatkan oleh Perusahaan untuk penerbitan advertising-equivalent news done by mass media.
berita setara iklan yang dilakukan media massa. Based on this assumption, the PR Value earned by the
Berdasarkan asumsi ini, maka PR Value yang Company throughout 2017 is Rp1,291,201,500.
didapat Perusahaan selama tahun 2017 adalah
Rp1.291.201.500.
Terminal Teluk Lamong senantiasa berupaya Terminal Teluk Lamong continues to run its business
menjalankan usaha sesuai dengan prinsip- according to Good Corporate Governance (GCG) as
prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik required by all Stakeholders. To embody this, the
(GCG) sebagaimana dikehendaki oleh segenap Company has arranged the Code of Conduct. The
Pemangku Kepentingan. Untuk mewujudkan Code of Conduct in Terminal Teluk Lamong was
hal itu, Perusahaan telah menyusun Pedoman initially planned based on Regulation of the BOD No.
Etika dan Perilaku. Pedoman Etika dan Perilaku PD.07/24/TTL/VI-2015 dated 19 June 2015 on the
Terminal Teluk Lamong pertama kali dicanangkan Code of Conduct.
berdasarkan Peraturan Direksi No. PD.07/24/TTL/
VI-2015 tanggal 19 Juni 2015 tentang Pedoman Etika
dan Perilaku.
Pedoman Etika dan Perilaku merupakan salah satu The Code of Conduct is one of the embodiments of
wujud komitmen dalam menjabarkan tata nilai kode the Company’s commitment in spelling out the values
etik yaitu: in the code of conduct, namely:
a. tanggap dalam pelayanan yang tertib, teratur, a. responsive in orderly, neat, on time, clean, and
tepat waktu, bersih, dan nyaman; pleasant service;
b. transparan dalam transaksi; b. transparent in transactions;
c. terampil dalam berperilaku gesit, ramah, sopan, c. skilled in behaving actively, friendly, courteous,
dan lugas; and straightforward;
d. tangguh dalam menghadapi tantangan; dan d. strong in facing challenges; and
e. tanggung jawab dalam keselamatan dan e. responsibility in occupational health and safety as
kesehatan kerja serta keamanan. well as security.
Pedoman Etika dan Perilaku disusun untuk menjadi The Code of Conduct is arranged to become the
acuan perilaku bagi insan Terminal Teluk Lamong behavioral reference for the people of Terminal
yang terdiri dari Komisaris, Direksi, dan Pegawai Teluk Lamong, consisting of the BOC, BOD, and
dalam mengelola Perusahaan untuk mencapai Employees in managing the Company and achieving
Visi, Misi, dan tujuan Perusahaan. Pada prinsipnya, the Corporate Vision, Mission, and purpose. In its
Pedoman Etika dan Perilaku berisi kewajiban principle, the Code of Conduct contains the duties
yang harus dilaksanakan dan larangan yang harus that must be held and restrictions to be avoided
dihindari oleh insan Terminal Teluk Lamong sebagai by the people of Terminal Teluk Lamong as a
penjabaran prinsip-prinsip GCG yaitu: Transparansi, translation of GCG principles, namely: Transparency,
Akuntabilitas, Responsibilitas, Independensi, dan Accountability, Responsibility, Independency, and
Fairness. Fairness.
Maksud dan tujuan disusunnya Pedoman dan Etika The purpose and objective in the arrangement of
Perlaku untuk memastikan bahwa Perusahaan the Code of Conduct is to ensure that the Company
telah melaksanakan dan mematuhi undang-undang has implemented and complied the prevailing laws
maupun peraturan yang berlaku, dan juga untuk and regulations, as well as to give a guideline for
memberikan panduan dan pedoman bagi insan the people of Terminal Teluk Lamong in interacting
Terminal Teluk Lamong dalam melakukan interaksi based on moral values that are part of the Corporate
berdasarkan nilai-nilai moral yang merupakan Culture.
bagian dari Budaya Perusahaan.
Dalam praktiknya, untuk menjaga integritas In its practice, to maintain integrity in business and
dalam aktivitas bisnis dan pekerjaan, Perusahaan work activities, the Company set a number of policies
menetapkan beberapa kebijakan terhadap insan on the people of Terminal Teluk Lamong, namely:
Terminal Teluk Lamong, antara lain:
a. patuh terhadap hukum dan peraturan yang a. comply to the prevailing laws and regulation;
berlaku;
b. dilarang menerima suap; b. prohibited from accepting bribes;
c. benturan kepentingan harus dihindari; c. avoid conflict of interest;
d. prinsip-prinsip persaingan usaha harus sesuai d. principles of business competition is in
dengan peraturan yang berlaku; accordance with the prevailing regulations;
e. menghindari tindakan ilegal; dan e. avoid illegal actions; and
f. memperoleh informasi melalui cara-cara yang f. earn information through legitimate methods.
sah.
Hubungan dengan
Pemegang Saham
Relation with
Shareholders
Pedoman
Perilaku
Code of
Kemitraan dengan Conduct Hubungan dengan
Pejabat Pemerintah
Masyarakat
Relation with Government
Partnership with Society
Officials
Kesehatan dan
Pegawai dalam
Keselamatan Kerja serta
Hubungan Industrial
Lingkungan
Employee within
Occupational Health and
Industrial Relation
Safety and Environment
Kebijakan Perusahaan dalam hubungan dengan The Company’s policy regarding relation with
Pemegang Saham adalah sebagai berikut: Shareholders are:
a. Perusahaan menolak Pemegang Saham a. The Company refuse Shareholders interference
campur tangan dalam kegiatan operasional in operational activities of the Company that is a
Perusahaan yang menjadi tanggung jawab part of the BOD’s responsibility according to the
Direksi sesuai dengan ketentuan Anggaran Articles of Association, including the definition
Dasar, termasuk pengertian dalam campur of interference as an action or direction with
tangan adalah tindakan atau arahan yang direct influence to Company management or
secara langsung memberi pengaruh terhadap decision making that are authorities of the BOD.
tindakan pengurusan Perusahaan atau terhadap This confirms the Company’s independence as a
pengambilan keputusan yang menjadi wewenang business entity to be managed professionally
Direksi. Hal ini mempertegas kemandirian
Perusahaan sebagai badan usaha agar dapat
dikelola secara profesional.
b. Perusahaan akan berusaha keras agar b. The Company will strive to provide optimal
memberikan konstribusi yang optimal dan and continuous contribution for Shareholders,
berkesinambungan bagi Pemegang Sahamnya, as well as ensuring continuous growth for the
dan selalu berusaha agar terjadi pertumbuhan Shareholders.
yang berkesinambungan bagi Pemegang Saham.
c. Penetapan Dividen dilakukan oleh Pemegang c. Dividend determination is done by the
Saham dalam RUPS. Penetapan dividen Shareholders in the GMS. The determination is
didasarkan pada kepentingan Perusahaan, based on Company interest, in consideration
dengan melihat berbagai hal seperti of various aspects such as business continuity,
kelangsungan usaha, strategi yang akan dan strategy that will and are being executed, as well
sedang dijalankan, serta rencana investasi. as investment plans.
Kebijakan Perusahaan dalam hubungan dengan The Company’s policy regarding relation with Service
Pengguna Jasa adalah sebagai berikut: Users are:
a. Perusahaan akan selalu berusaha untuk a. The Company will strive to provide quality service
memberikan pelayanan yang berkualitas kepada to terminal service users embodied in programs
pengguna jasa terminal yang diwujudkan dalam that ensure international-standard service.
program menjamin pelayanan berstandar
internasional.
b. Perusahaan juga berusaha melakukan b. The Company will also strive to conduct
pemeliharaan, perbaikan, dan penataan berbagai maintenance, repair, and arrangement of various
fasilitas terminal secara bertahap sesuai skala terminal facilities gradually according to priority
prioritas, agar ketersediaan fasilitas maupun scale, to ensure facility and equipment availability
peralatan tetap terjamin dengan kualitas with adequate quality.
memadai.
c. Untuk dapat memberikan pelayanan yang c. To provide quality service to terminal service
berkualitas kepada pengguna jasa terminal, users, the Company periodically hold meetings
Perusahaan secara rutin mengadakan with terminal service users to know their needs
pertemuan dengan pengguna jasa terminal and provide a service according to their needs and
agar dapat mengetahui kebutuhan pengguna wishes. To provide international-standard service
jasa terminal tersebut dan dapat memberikan to terminal service users, the Company performs
pelayanan sesuai kebutuhan dan keinginannya. various approach, such as:
Untuk memberikan pelayanan yang berstandar
internasional kepada pengguna jasa terminal,
Perusahaan melakukan berbagai pendekatan
seperti:
• Perusahaan melakukan sertifikasi (ISO dan • The Company performs certifications (ISO
OHSAS) sebagai bentuk komitmen dalam hal and OHSAS) as a form of commitment in
standardisasi mutu dan sistem pelayanan standardized quality and port service system;
jasa kepelabuhanan;
• Perusahaan melakukan sosialisasi kebijakan • The Company conducts socializations on the
pelayanan, aturan, dan fasilitas bagi policy on service, regulation, and facilities for
pengguna jasa terminal; terminal service users;
• Perusahaan melakukan survei kepuasan • The Company conducts customer satisfaction
pelanggan berkaitan dengan jasa dan fasilitas survey related to the service and facilities
sebagai wujud dari salah satu pelayanan as an embodiment of international-standard
berstandar internasional untuk mengevaluasi service to evaluate and enhance service
dan meningkatkan kinerja pelayanan kepada performance to service users;
pengguna jasa;
• Perusahaan melakukan pelayanan dengan • The Company conducts services by following
menindaklanjuti setiap keluhan dengan cepat, up on each complaint quickly, correctly, and
tepat, dan tanpa membeda-bedakan; without discrimination;
• Perusahaan melakukan pemeliharaan dan • The Company conducts maintenance and
perbaikan terhadap fasilitas terminal dan repair to terminal and general facilities in the
fasilitas umum yang ada di Perusahaan sesuai Company in according to the ability; and
dengan kemampuan; dan
• Perusahaan melakukan peningkatan • The Company enhances port security by
keamanan di pelabuhan dengan implementing International Ship and Port
mengimplementasikan International Ship and facility Security (ISPS) to certain ports
Port facility Security (ISPS) bagi pelabuhan gradually.
tertentu secara bertahap.
Kebijakan Perusahaan dalam hubungan dengan The Company’s policy in relation with suppliers/
pemasok/rekanan adalah sebagai berikut: partners are:
a. Perusahaan memastikan bahwa Insan Terminal a. The Company ensures that the people of Terminal
Teluk Lamong menjalankan sistem pengadaan Teluk Lamong executes goods and services
barang dan jasa yang transparan, jelas, dan procurement system transparently, clearly, and
objektif guna menjamin kualitas, kuantitas, objectively to ensure quality, quantity, and the
maupun harga barang dan jasa yang diperoleh price of the goods and services earned from
dari pemasok/rekanan. suppliers/partners.
b. Perusahaan harus melakukan kendali terhadap b. The Company must take control towards
Independensi dari Panitia Pengadaan Barang Independence from Goods and Services
dan Jasa Perusahaan sehingga dapat Procurement Committee to ensure a sound
menjamin persaingan yang sehat dan Proses competition and the Goods and Service
Pengadaan Barang dan Jasa yang baik dan tidak Procurement Process is well and not intervened.
terintervensi.
c. Perusahaan harus membuat kontrak kerja/ c. The Company must make work contract/
perjanjian atas semua pesanan barang/ agreement to all goods/work request by clearly
pekerjaan dengan mencantumkan secara jelas stating the rights and obligations of each party as
hak dan kewajiban masing-masing serta sanksi well as the sanction to prevent conflicts.
untuk menghindari terjadinya konflik.
d. Perusahaan harus mempertahankan pemasok/ d. The Company must maintain the suppliers/
rekanan sebagai mitra bisnis, menghormati partners as a business partner, honor the rights
hak-hak pemasok/rekanan dengan bersikap of the suppliers/partners by acting consistently to
konsisten terhadap perjanjian yang disepakati. the agreed upon contract.
e. Perusahaan membuat “Daftar Rekanan Hitam” e. The Company makes a “Partners Blacklist”
yang berisi nama perusahaan rekanan dan nama containing the name of partner companies and
pemilik perusahaan yang berkali-kali telah company owners who repeatedly committed
melakukan pelanggaran terhadap ketentuan violations towards Company conditions with work
Perusahaan dan mempunyai etika kerja yang ethics that is less than commendable, therefore
dianggap kurang terpuji, sehingga dalam proses in Goods and Service Procurement process the
Pengadaan Barang dan Jasa, rekanan tersebut partners do not need to be included for a certain
tidak perlu diikutsertakan dalam kurun waktu period.
tertentu.
2017 LAPORAN TAHUNAN | ANNUAL REPORT - PT TERMINAL TELUK LAMONG 305
05. TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK
GOOD CORPORATE GOVERNANCE
f. Perusahaan membuat standardisasi barang- f. The Company makes a standard for certain goods
barang tertentu untuk menjamin kualitas barang to ensure the quality of the goods submitted by
yang diserahkan oleh rekanan telah teruji secara the partners have been widely tested and meet
luas dan memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan the qualifications required by the Company.
oleh Perusahaan.
g. Insan Terminal Teluk Lamong tidak dibenarkan g. The people of Terminal Teluk Lamong is not
menerima segala sesuatu dalam bentuk dan justified to accept anything in and form and
cara apapun dari pemasok, baik penerimaan manner from the supplier, whether such
tersebut dapat mempengaruhi atau tidak acceptance may affect the decision related to the
terhadap keputusan yang berhubungan dengan Supplier’s interest or not.
kepentingan Pemasok.
h. Insan Terminal Teluk Lamong tidak dibenarkan h. The people of Terminal Teluk Lamong is not
memberikan informasi yang berhubungan justified to provide information related to
dengan kepentingan pemasok yang berakibat the interests of suppliers that may harm the
merugikan Perusahaan. Company.
Kebijakan Perusahaan dalam hubungan dengan The Company policy in relation with Government
Pejabat Pemerintah adalah sebagai berikut: Officials are:
a. Untuk mengembangkan dan memelihara a. To develop and maintain good relation and
hubungan baik dan komunikasi efektif dengan effective communication with each government
setiap pejabat pemerintah yang memiliki official with authority in charge of company
wewenang pada bidang operasi perusahaan operation is done within the tolerated limits
dilakukan dalam batas toleransi yang allowed by law.
diperbolehkan oleh hukum.
b. Setiap kontak dengan Pejabat Pemerintah harus b. Each contact with Government Officials must be
dipelihara sebagai hubungan yang bersifat maintained as an arms-length relationship and
arms-length dan harus dihindari terjadinya manipulation should be avoided.
penyelewengan.
c. Pembayaran secara langsung maupun tidak c. Direct and indirect payment to employee or
langsung kepada pegawai atau Pejabat Government Official beyond the official capacity
Pemerintah di luar kapasitas resmi dan yang and contradicting the law as well as sound and
bertentangan dengan hukum dan praktik bisnis ethical business practices is not allowed by the
yang sehat dan etis tidak diperbolehkan oleh Company.
Perusahaan.
d. Perusahaan tidak mendukung pemberian uang/ d. The Company does not support giving money/
fasilitas/hadiah atau janji kepada petugas facilities/gifts or promises to government officials
pemerintahan atau lembaga pemerintah dengan or government agencies with the aim of obtaining
tujuan memperoleh fasilitas atau kemudahan facilities or ease in business process et cetera.
dalam proses bisnis dan lain sebagainya.
e. Apabila dalam melaksanakan pekerjaannya Insan e. If in carrying out their work the people of
Teluk Lamong melakukan hubungan kerja dengan Terminal Teluk lamong is in a working relationship
perwakilan/instansi Pemerintah atau diminta with Government representative/agencies or
untuk memberikan informasi untuk keperluan requested to provide information for the purpose
penyelidikan dan/atau penyidikan maka harus of enquiry and/or investigation then it must
dipastikan informasi tersebut diberikan dengan be ensured that such information is provided
akurat, bertanggung jawab, dan sesuai dengan accurately, responsibly, and in accordance with
ketentuan yang berlaku di perusahaan. the prevailing provisions in the company.
Hubungan dengan Pegawai dalam Hubungan Relation with Employee within Industrial
Industrial Relation
Perusahaan akan selalu berusaha mengembangkan The Company will always strive to develop resource
kualitas sumber daya dalam keunggulan bersaing, quality in competitive advantage, in accordance with
sesuai dengan kebutuhan visi dan misi serta the Company’s long term vision and mission as well
program jangka panjang Perusahaan. Perusahaan as long term programs. The Company established a
menetapkan beberapa kebijakan mengenai pegawai number of policies on employees industrial relations,
dalam hubungan industrial antara lain: among others:
a. Memperlakukan pegawai secara adil dan bebas a. Treat employees fairly and free from bias due to
dari bias karena perbedaan suku, asal usul, jenis differences in ethnicity, origin, gender, religion,
kelamin, agama, dan asal kelahiran serta hal-hal and place of birth as well as other things unrelated
yang tidak terkait dengan kinerja. to performance.
b. Menciptakan kondisi kerja yang baik dan aman b. Create good and safe working conditions to
bagi pegawai. employees
c. Melindungi pegawai dari segala bentuk c. Protect employees from any possibilities that may
kemungkinan yang membahayakan keselamatan endanger safety and health in work place.
dan kesehatan di tempat kerja.
d. Memberikan hak kepada pegawai untuk d. Provide right to employees to associate in
berserikat sesuai peraturan perundangan yang accordance with applicable laws and regulations.
berlaku.
e. Memberikan kesempatan kepada pegawai e. Provide opportunity to employees to have an
untuk mengikuti pendidikan, pelatihan, dan education, training, and further development in
pengembangan lebih lanjut yang sejalan dengan line with the Company’s competencies and needs.
kompetensi dan kebutuhan Perusahaan.
f. Mengusahakan agar skema remunerasi yang f. Ensure that remuneration schemes received by
diterima pegawai secara umum mengikuti employees generally follow the prevailing local
peraturan setempat yang berlaku dan minimal regulations and are at least equivalent with
setara dengan skema remunerasi yang diberikan remuneration scheme provided by other terminal
oleh perusahaan pengelola terminal lain di operator companies in Indonesia.
Indonesia.
g. Membuat, mengembangkan, dan g. Consistently create, develop, and implement
mengimplementasikan kebijakan dan prosedur policies and procedures for Human Capital
Manajemen Sumber Daya Manusia secara Management.
konsisten.
h. Menerapkan sistem reward dan punishment yang h. Apply reward and punishment system to boost
mendorong semangat kerja pegawai. employee morale.
Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta Occupational Health and Safety and
Lingkungan Environment
Perusahaan selalu mengutamakan keselamatan The Company upholds occupational health and safety
dan kesehatan kerja serta pelestarian lingkungan. as well as environmental preservation. The Company
Perusahaan menyadari bahwa pengelolaan is aware that management of international standard
kesehatan dan keselamatan kerja yang berstandar occupational health and safety and environmental
internasional dan tanggung jawab terhadap responsibility is important for long term success.
lingkungan sangat penting bagi keberhasilan jangka
panjang.
Perusahaan senantiasa mengambil tindakan yang The Company always take correct measures to
tepat untuk menghindari terjadinya kecelakaan prevent accidents and health problems in workplace,
dan gangguan kesehatan di tempat kerja serta as well as strive for a safe and healthy working space
Perusahaan selalu mengusahakan agar pegawai for the employees. For the sake of achieving safety,
memperoleh tempat kerja yang aman dan sehat. health, and environmental goals in Terminal Teluk
Demi tercapainya tujuan keselamatan dan Lamong, the Company strives to:
kesehatan kerja serta lingkungan di Terminal Teluk
Lamong, maka Perusahaan berusaha keras untuk:
a. Membangun sistem manajemen keselamatan a. Develop an occupational health and safety system
dan kesehatan kerja (SMK3) dan sistem (SMK3) and environmental management system
manajemen lingkungan (SML) sebagai landasan (SML) as a foundation for compliance in line with
kepatuhan sejalan dengan hukum dan peraturan the laws and regulations on occupational health
keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dan and safety (K3) and environment.
lingkungan.
b. Menetapkan dan mengkaji sasaran, melakukan b. Establish and review objectives, conduct
penilaian dan pelaporan kinerja keselamatan assessment and reporting for occupational health
dan kesehatan kerja (K3) dan lingkungan untuk and safety (K3) and environmental performance
implementasi GCG yang tepat pada situasi for appropriate GCG implementation in local
setempat. situation.
c. Memberikan dukungan penuh terhadap c. Provide full support to K3 implementation in
penerapan K3 di lingkungan Perusahaan dalam Company area in an effort to provide optimum
upaya memberikan perlindungan optimal kepada protection to Company Employees from
Pegawai Perusahaan dari gangguan dan hal-hal disturbance and things that may threaten their
yang dapat mengancam keselamatan jiwa dan mental and health safety.
kesehatan.
d. Memupuk pemahaman yang lebih baik mengenai d. Nourish a better understanding on K3 and
masalah-masalah K3 dan lingkungan, terkait environmental issues related to business
dengan aktivitas usaha. activities.
e. Mengupayakan perbaikan berkelanjutan atas e. Strive for continuous improvement on various
berbagai aspek yang berkaitan dengan K3 dan aspects related to K3 and environment.
lingkungan.
f. Menempatkan K3 dan lingkungan sebagai bagian f. Put K3 and environment as an integral part of the
yang tidak terpisahkan dari RKAP dan Laporan RKAP and Annual Report.
Tahunan.
g. Menyertakan partisipasi Pegawai sebagai bagian g. Include Employee participation as a part of the
dari upaya peningkatan K3 serta lingkungan. effort to improve the implementation of K3 and
environment.
Perusahaan sangat memerhatikan masalah- The Company pays attention to issues in the
masalah masyarakat, khususnya yang tinggal dalam community, especially those living in areas
wilayah lahan Terminal Teluk Lamong. Hubungan surrounding Terminal Teluk Lamong. Good relation
baik serta pengembangan masyarakat sekitar as well as development for surrounding communities
merupakan landasan pokok bagi keberhasilan are the basic foundation for the Company’s long-term
jangka panjang Perusahaan. Dalam berinteraksi dan success. In interacting and assisting the surrounding
membantu membangun masyarakat sekitar dan community and foster their development, the
membantu pengembangan mereka, Perusahaan Company exercise them with methods that are in
melakukan cara-cara yang sesuai dengan prinsip- accordance with the following principles:
prinsip berikut:
a. Saling menghormati hak dan kewajiban a. Respect each other’s rights and obligations, by
masing-masing pihak, dengan sejauh mungkin minimizing the potential for conflict with the
meminimalkan potensi konflik dengan surrounding communities.
masyarakat sekitar.
b. Menjalin kemitraan secara efektif berdasarkan b. Establish partnerships effectively based on the
prinsip hidup saling berdampingan dan saling principle of coexistence and mutual benefit.
menguntungkan.
c. Senantiasa mampu beradaptasi dengan c. Always able to adapt to the development of noble
perkembangan nilai-nilai budaya luhur cultural values of the surrounding communities.
masyarakat sekitar.
d. Perusahaan tetap berpatisipasi aktif dalam d. The Company actively participate in community
pengembangan masyarakat khususnya development, especially those adjacent to the
yang berdekatan dengan Perusahaan dan Company and the implementation involves all
pelaksanaannya melibatkan seluruh unsur elements, from the communities, government,
mulai dari warga masyarakat, pemerintah, serta and other relevant institutions.
lembaga terkait lainnya.
Pelanggaran-pelanggaran terhadap Pedoman ini Violations to the Code of Conduct may subject to
dapat dikenakan hukuman disiplin yang terdiri disciplinary punishment consisting of mild, moderate,
dari hukuman disiplin ringan, sedang, dan berat. and severe punishment. The types of penalties
Jenis hukuman yang dapat dikenakan terhadap may be imposed upon violations consist of oral and
pelanggaran terdiri dari teguran lisan maupun written warning, written dissatisfaction, decreased
tertulis, pernyataan tidak puas secara tertulis, income over a specified period, demotion, and work
penurunan penghasilan selama periode tertentu, dismissal.
penurunan kelas jabatan, hingga pemberhentian
kerja.
Selama tahun 2017, terdapat pelanggaran- Throughout 2017 there were violations towards the
pelanggaran terhadap Pedoman Etika dan Perilaku Code of Conduct done by employees of Terminal Teluk
yang dilakukan oleh pegawai Terminal Teluk Lamong. Below are the details of the violation and
Lamong. Berikut adalah rincian pelanggaran the given action:
tersebut dan tindakan yang diberikan:
Informasi mengenai sistem pelaporan pelanggaran Information regarding the whistleblowing system is
tidak tersedia dikarenakan belum terbentuknya not available due to the condition that the system
sistem ini di tahun 2017. Meski demikian, Pedoman was not formed yet in 2017. Nevertheless, the Code
Etika dan Perilaku menyatakan bahwa setiap of Conduct stated that each employee may submit
pegawai dapat menyampaikan laporan mengenai reports of alleged violations on GCG implementation
dugaan pelanggaran terhadap pelaksanaan to the Company in person via phone or by mail.
GCG kepada Perusahaan secara pribadi melalui The alleged violation may be reported by calling
telepon atau surat. Dugaan pelanggaran tersebut the Company’s phone or sending a written letter
dapat dilaporkan dengan menghubungi telepon addressed to the Corporate Secretary or Good
Perusahaan atau mengirimkan surat tertulis Corporate Governance Monitoring Team.
ditujukan kepada Sekretaris Perusahaan atau Tim
Pemantau Good Corporate Governance.
Selanjutnya, Sekretaris Perusahaan atau Tim Furthermore, the Corporate Secretary or Good
Pemantau Good Corporate Governance wajib Corporate Governance Monitoring Team is obliged
menindaklanjuti laporan tersebut sesuai dengan to follow up on the report in accordance with the
ketentuan yang berlaku. Demi tegaknya pelaksanaan applicable regulation. To uphold the enforcement of
pedoman ini, maka kepada yang melaporkan the Code of Conduct, those who report violations will
terjadinya pelanggaran atas pedoman ini akan be protected.
diberikan perlindungan.
Dalam pelaporannya, ada beberapa hal yang harus In the reporting, there are things to be noticed,
diperhatikan, seperti: namely:
1. Pelapor harus mengungkapkan identitasnya 1. The reporter must disclose their identity clearly.
dengan jelas.
2. Tidak ada hukuman yang dijatuhkan kepada 2. No punishment shall be given to the reporter
pihak pelapor manakala pelanggaran tersebut should the violation is true, unless the pertinent
benar terjadi, kecuali apabila yang bersangkutan is involved in the violation of the Good Corporate
juga terlibat dalam pelanggaran Panduan Governance Guideline, and in this case the
Good Corporate Governance, dalam hal ini disclosure may mitigate the punishment. Should
pengungkapan tersebut dapat merupakan faktor the violation is true and the reporter is not
yang meringankan. Apabila pelanggaran tersebut involved within, then the reporter will be given
benar terjadi dan pihak pelapor tidak terlibat appropriate rewards.
di dalamnya, maka kepada pihak pelapor akan
diberikan penghargaan yang sesuai.
3. Kerahasiaan yang bersangkutan akan dijaga 3. The secrecy of the reporter will be kept unless the
kecuali apabila pengungkapan tersebut: disclosure:
a. diperlukan dalam kaitan dengan laporan atau a. is necessary related to reports or
penyidikan yang dilakukan oleh Pemerintah; investigations conducted by the Government;
b. sejalan dengan kepentingan Perusahaan b. is in line with Company interest and the
dan sejalan dengan tujuan Panduan Good purpose of Good Corporate Governance
Corporate Governance; dan Guideline; and
c. diperlukan oleh Departemen yang c. is required by the department in charge of law
membidangi Hukum untuk mempertahankan to defend the Company’s position in court of
posisi Perusahaan di depan hukum. law.
06
TANGGUNG JAWAB
SOSIAL
PERUSAHAAN
CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY
TANGGUNG JAWAB
SOSIAL PERUSAHAAN
Corporate Social Responsibility
Kokohnya sebuah perusahaan tidak akan bernilai Solidity of a company will not be valuable without the
tanpa dijalankannya amanah tanggung jawab sosial implementation of the mandate of corporate social
perusahaan (corporate social responsibility–CSR) responsibility (CSR) or partnership in community
atau kemitraan bina lingkungan. Komitmen itulah development. The commitment is maintained
yang dijaga Terminal Teluk Lamong sebagai operator by Terminal Teluk Lamong as a new port service
jasa kepelabuhanan baru yang bersinggungan operator that is in direct contact with the community
langsung dengan masyarakat maupun lingkungan and surrounding environment. CSR is the company’s
di sekitar. CSR merupakan komitmen perusahaan commitment to build a better quality of life with the
untuk membangun kualitas kehidupan yang lebih surrounding communities and social environment
baik bersama masyarakat sekitar dan lingkungan where the company exists sustainably. In other
sosial tempat perusahaan berada yang dilakukan words, there are programs that can bring the
secara berkelanjutan. Dengan kata lain, ada program Company closer to communities surrounding the port
untuk membuat Perusahaan semakin dekat dengan or terminal.
masyarakat di sekitar pelabuhan atau terminal.
Corporate Communication
CSR Officer
Officer
Presiden Direktur
President Director
Finance &
Human Capital Dept GA & Procurement
Accounting Dept ICT Dept Head
Head Dept Head
Head
Corporate Communication
Section Head
Beberapa dasar hukum yang menjadi fondasi Some of the legal foundations for CSR Development
bagi pengembangan CSR Terminal Teluk Lamong in Terminal Teluk Lamong is the Law No. 40 year 2007
adalah Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang on Limited Liability Company, Government Regulation
Perseroan Terbatas, Peraturan Pemerintah No. 47 No. 47 year 2012 on Social and Environmental
tahun 2012 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Responsibility of Limited Liability Companies, and the
Lingkungan Perseroan Terbatas, dan Undang- Law No. 25 year 2007 on Capital Investment.
Undang No. 25 tahun 2007 tentang Penanaman
Modal.
The
Environment
Consumer Social
Issues Development
RUANG
LINGKUP CSR
CSR SCOPE
Labor Organizational
Practice Governance
Ruang lingkup CSR yang dijalankan Terminal Teluk CSR scope executed by Terminal Teluk Lamong
Lamong mengacu pada ISO 26000 yang meliputi refers to ISO 26000 which covers seven field of
7 (tujuh) bidang kerja, diantaranya adalah the works, namely ‘the environment’ or concern to
environment atau kepedulian terhadap lingkungan surrounding communities by executing a variety of
sekitar dengan melakukan berbagai perbaikan natural and environmental improvement around the
alam dan lingkungan di sekitar pelabuhan demi harbor for the safety and comfort of communities
keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar around Terminal Teluk Lamong. Another field covers
Terminal Teluk Lamong. Bidang lain meliputi social ‘social development’ by paying attention to social
development dengan memerhatikan perkembangan development around the company, and ‘human
sosial di sekitar perusahaan, serta human rights rights’ by paying attention to human rights of the
dengan memerhatikan hak asasi manusia di surrounding communities, listening to aspirations,
sekitar perusahaan, mendengarkan aspirasi, dan and respecting all activities of local residents.
menghormati segala kegiatan warga sekitar.
Terminal Teluk Lamong juga menjalankan Terminal Teluk Lamong also executed ‘organizational
organizational governance atau bekerja sama governance’ or forming cooperation with local
dengan pemerintah setempat untuk mewujudkan government to execute programs which benefits
program yang menguntungkan semua pihak yang all parties, including the company, government,
meliputi perusahaan, pemerintah, maupun warga and surrounding communities. Likewise, in ‘labor
sekitar. Demikian juga dengan labor practice practice’ the Company directly involves the
melibatkan langsung warga sekitar sebagai surrounding communities as one of the important
salah satu bagian penting dalam perkembangan parts in company development. The next field is ‘fair
perusahaan. Selanjutnya adalah fair operating operating practices’ to make the community as a part
practices untuk menjadikan warga sebagai bagian of Terminal Teluk Lamong’s performance with various
dalam kinerja Terminal Teluk Lamong dengan absolute requirements which must be met, as well
berbagai persyaratan mutlak yang harus dipenuhi, as ‘consumer issues’ or paying attention to customer
juga consumer issues atau memerhatikan segala complaints with various improvements in all areas.
keluh kesah konsumen dengan berbagai perbaikan
di segala bidang.
Sejumlah program yang telah disusun adalah A number of programs that have been arranged
membangun community development, diantaranya is building community development, including
peningkatan ekonomi, pendidikan, kesehatan, economic, educational, health, socio-cultural,
sosial-budaya, dan infrastruktur di lingkungan and infrastructure improvements in corporate
perusahaan. Kehadiran community development environment. A presence of community development
diharapkan bisa memberikan kontribusi terhadap is expected to contribute towards Company activities
aktivitas Perusahaan yang berada di sekitar around the community. Before proceeding any
masyarakat. Sebelum melangkah jauh, dibutuhkan further, the Company’s active role is necessary to
peran aktif Perusahaan guna membangun build a mutually-contributing environment.
lingkungan yang saling memberi kontribusi.
Untuk memastikan bahwa program-program yang To ensure that the declared programs are on
dicanangkan tepat sasaran, dilakukan pemetaan target, a social mapping is held. Social mapping is
sosial (social mapping). Pemetaan sosial dilakukan performed by involving Stakeholders consisting of
dengan melibatkan Pemangku Kepentingan yang the communities, local government (from the lowest
terdiri atas masyarakat, pemerintah setempat to the highest level), customer, business partner, and
(mulai yang paling bawah hingga paling atas), parent company.
pelanggan, mitra bisnis, dan perusahaan induk.
Pemetaan sosial dilakukan terhadap area yang Social mapping is performed to areas with direct
berdampak langsung dengan aktivitas perusahaan. impact to company activities. As a result, there
Hasilnya, ditemukan dua area yang berdampak are two areas with direct and indirect impact,
langsung maupun tidak langsung, yakni Ring 1 namely Ring 1 and Ring 2. Ring 1 area consists of
dan Ring 2. Wilayah Ring 1 terdiri dari masyarakat communities with direct contact with company
yang bersinggungan langsung dengan aktivitas activity. In social mapping there are six kelurahan
perusahaan. Dalam pemetaaan sosial ditemukan 6 and three kecamatan in Surabaya as well as two
(enam) kelurahan dan 3 (tiga) kecamatan di wilayah villages and one kecamatan in Gresik. Kelurahan with
Surabaya serta 2 (dua) desa dan 1 (satu) kecamatan direct impact are Kelurahan Tambak Osowilangun,
di kawasan Gresik. Kelurahan yang berdampak Romokalisari (both in Kecamatan Benowo), Genteng
langsung adalah Kelurahan Tambak Osowilangun, Kalianak, Tambaksarioso (both in Kecamatan
Romokalisari (keduanya di Kecamatan Benowo), Asemrowo), and Morokrembangan (Kecamatan
Genteng Kalianak, Tambaksarioso (keduanya di Krembangan). The three kecamatan are within
Kecamatan Asemrowo), serta Morokrembangan Surabaya. Meanwhile, those within Gresik area are
(Kecamatan Krembangan). Tiga kecamatan tersebut Desa Tenggulunan and Karangkiring in Kecamatan
masuk wilayah Surabaya. Sementara itu, yang Kebomas.
masuk wilayah Gresik adalah Desa Tenggulunan dan
Karangkiring di Kecamatan Kebomas.
Selain memetakan wilayah Ring 1, Terminal Teluk Aside from mapping Ring 1 area, Terminal Teluk
Lamong juga memetakan Ring 2 yang di dalamnya Lamong also mapped Ring 2 with four kelurahan
terdapat 4 (empat) kelurahan di 3 (tiga) kecamatan and three kecamatan in Surabaya. Kelurahan with
di Surabaya. Kelurahan yang tidak berdampak no direct impact or in Ring 2 are Manukan Wetan,
langsung atau masuk Ring 2 adalah Manukan Wetan, Balongsari (both in Kecamatan Tandes), Sumber
Balongsari (keduanya di Kecamatan Tandes), Rejo (Kecamatan Pakal), and Dupak (Kecamatan
Sumber Rejo (Kecamatan Pakal), dan Dupak Krembangan).
(Kecamatan Krembangan).
Pemetaan sosial juga perlu dibarengi dengan Social mapping has to be followed by implementation
pelaksanaan focus group discussion (FGD) guna of focus group discussion (FGD) to fulfill the
memenuhi kebutuhan warga sesuai dengan communities’ needs in accordance with company
kebijakan perusahaan. Dalam FGD, masyarakat policy. In FGD the communities are asked to make a
diminta menyusun daftar kebutuhan untuk list of needs to be submitted to the Management. The
diajukan kepada Manajemen. Pemetaan sosial social mapping facilitates assistance distribution as
tersebut memudahkan penyaluran bantuan well as the preparation of the next work program.
sekaligus memudahkan penyusunan program kerja
selanjutnya.
Terminal Teluk Lamong merupakan terminal berwawasan Terminal Teluk Lamong is the first environmentally-
lingkungan pertama di tanah air. Dengan demikian, sound terminal in the country. Therefore, the Company
Perusahaan berkomitmen pada isu-isu lingkungan, is committed to environmental issues, especially
terutama masalah pencemaran. Perwujudan konsep pollution problems. Embodiment of Green Port concept
Green Port tercermin dalam kebijakan Perusahaan yang is reflected in the Company’s policy that imposes the use
memberlakukan penggunaan kendaraan angkutan of container and dry bulk transporting vehicles entering
peti kemas maupun curah kering yang akan memasuki first line terminal area to be fueled with gas and non-gas.
area lini 1 (satu) terminal untuk berbahan bakar gas Trucks with entry access permit must fulfill the quality
maupun nongas. Truk-truk yang mendapatkan izin akses standards for vehicle exhaust emissions in accordance
masuk harus memenuhi baku mutu emisi gas buang with the Regulation of the Minister of Environment No.
kendaraan bermotor sesuai dengan Peraturan Menteri 5 year 2006 on Old Vehicle Emission Quality Standard.
Lingkungan Hidup No. 5 tahun 2006 tentang Baku Mutu Meanwhile, gas fuel refill in terminal area is performed by
Emisi Kendaraan Bermotor Tipe Lama. Sementara itu, Mobile Refueling Unit (MRU) of Pertagas Niaga.
pengisian bahan bakar gas di area terminal dilakukan oleh
Mobile Refueling Unit (MRU) milik Pertagas Niaga.
Bukti keseriusan Perusahaan dalam komitmennya Proofs of the Company’s earnestness towards the
mengelola dan melestarikan lingkungan hidup commitment to manage and preserve nature are
ditunjukkan dengan melaksanakan Rencana Pengelolaan shown by implementing Environmental Management
dan Pemantauan Lingkungan (RKL-RPL) sebagaimana and Monitoring Plan (RKL-RPL) as mandated in
yang diamanahkan dalam izin lingkungan dan AMDAL. environmental permit and AMDAL. The managed natural
Komponen lingkungan hidup yang dikelola adalah air, components are water, air, toxic and hazardous material,
udara, limbah B3, sampah, energi, dan keanekaragaman garbage, energy, and biodiversity.
hayati.
Pengelolaan air dilakukan dengan memanfaatkan air Water management is done by utilizing fresh water
bersih secara efektif dan efisien, serta mengolah air effectively and efficiently, as well as processing waste
limbah yang dihasilkan sehingga tidak mencemari air water to prevent contamination of seawater as the
laut sebagai badan air penerima. Penggunaan berbagai receiving water body. Utilization of various electric-
peralatan operasional pelabuhan bertenaga listrik powered operational port equipment is to minimize
dilakukan untuk meminimalkan emisi yang dilepas ke emission released to air, reduce global warning impact
udara, mengurangi dampak pemanasan global karena from greenhouse gas, and as an energy efficiency
gas rumah kaca, sekaligus sebagai upaya efisiensi effort. In managing its toxic and hazardous material, the
energi. Dalam mengelola limbah B3, Perusahaan memiliki Company manages a temporary storage facility with
fasilitas penyimpanan sementara dengan kapasitas yang adequate capacity. The waste is then submitted to third
memadai. Limbah B3 selanjutnya diserahkan kepada parties with official permission to perform advanced
pihak ketiga yang memiliki izin resmi untuk melakukan management. Meanwhile, garbage management is done
pengelolaan lanjutan. Sementara itu, pengelolaan with 3R (Reduce, Reuse, Recycle) principle with the aim
sampah dilakukan dengan prinsip 3R (Reduce, Reuse, to minimize the amount of waste thrown away to landfills
Recycle) dengan tujuan meminimalkan jumlah sampah (TPA).
yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Perusahaan juga terus meningkatkan kepedulian dalam The Company also continues to raise concerns in
melestarikan keanekaragaman hayati melalui berbagai preserving biodiversity through various in situ and
upaya pelestarian alam secara in situ dan ex situ. Kerja ex situ natural preservation. Cooperation in forming
sama dalam menjalin kemitraan bersama Pemangku partnerships with Stakeholders related to social
Kepentingan yang berkaitan dengan tanggung jawab responsibility through various programs and aid
sosial melalui berbagai program dan menyalurkan channeling continues to be done.
bantuan juga terus dilakukan.
Sistem operasional menggunakan peralatan listrik yang Operational system utilizes electrical equipment in
energinya dipasok dari pembangkit listrik berbahan bakar which the energy is supplied from gas-powered power
gas. Penerangan seluruh kawasan memanfaatkan light plants. Illumination of the whole region utilizes light-
emitting diode (LED) dan solar cell. Di semua kantor pun emitting diode (LED) and solar cell. In the entire office air
terpasang air conditioner (AC) yang menerapkan sistem conditioner (AC) applying exhaust gas are also applied.
exhaust gas. Guna mempertahankan konsep green To maintain the green port concept, the entire Company
port, jajaran Perusahaan berperan aktif menguatkan ranks have active roles in enhancing awareness on
kesadaran akan pentingnya menjaga harmonisasi alam. the importance of maintaining natural harmonization.
Karena itu, berbagai upaya peningkatan kapasitas dan Therefore, various efforts to enhance capacity and raise
membangun kesadaran bersama dalam melestarikan public awareness in environmental awareness continues
lingkungan terus digalakkan. to be encouraged.
Selain berkomitmen untuk tidak menggunakan bahan Aside from the commitment to not use fossil fuels, all
bakar fosil, semua pihak aktif terlibat penghijauan parties are actively involved in reforestation by planting
dengan menanam tanaman keras dan bakau di kawasan crops and mangroves in coastal areas. To maintain
pantai. Untuk menjaga kebersihan lingkungan dan environmental cleanliness and healthy living behavior,
perilaku hidup sehat, Perusahaan menerapkan sistem the Company applies integrated waste management
pengelolaan sampah terpadu, termasuk memiliki fasilitas system, including having a complete waste incineration
pembakaran sampah yang lengkap dengan sistem facility with water and oil separator system to overcome
pemisah air dan minyak guna mengatasi tumpahan oil spills on the beach.
minyak di pantai.
MATERIAL RECYCLE
PRESERVING SUSTAINABLE
BIODIVERSITY PROGRAMS
ENERGY SUSTAINABLE
MANAGEMENT TECHNOLOGY
HAZARDOUS WASTE
GLOBAL NETWORKING
MANAGEMENT
WATER MANAGEMENT
POWER PLANT
SYSTEM
Konsep green port sudah memberikan manfaat The green port concept has given positive benefits
positif baik untuk Terminal Teluk Lamong maupun both for Terminal Teluk Lamong and for external
dari sisi eksternal dan lingkungan. Konsep tersebut parties and the environment. The concept is
diterapkan sesuai dengan program pemerintah implemented in line with government program
yang mengimbau para pelaku industri untuk which suggests industries to start considering
mulai memikirkan konsep ramah lingkungan di environmentally-friendly concept in their industry.
industrinya. Terminal Teluk Lamong menjadi Terminal Teluk Lamong became the first in the effort
yang pertama dalam upaya menyehatkan secara to nourish financially by applying efficient energy use.
keuangan dengan menerapkan pemakaian energi The applied concepts are:
yang efisien. Konsep yang diterapkan adalah:
• Penggunaan bahan recycle yang bisa didaur • Usage of materials that can be recycled.
ulang.
• Program penyadaran akan kelestarian • Program to raise awareness for environmental
lingkungan. preservation.
• Manajemen limbah, baik pengolahan maupun • Waste management, both processing and
pemisahan. separation.
• Sistem pengolahan air bersih. • Clean water processing system.
• Program ramah lingkungan yang berkelanjutan. • Sustainable environmentally-friendly program.
• Pengembangan teknologi terkini, • Development of latest technologies.
• Perluasan jaringan global. • Expansion of global network
• Kemudahan akses yang terkontrol. • Controlled easy access.
• Pembangkit listrik yang independen berbahan • Independent gas-fueled power plant.
bakar gas.
• Pengelolaan limbah berbahaya. • Hazardous waste management.
• Pengelolaan kualitas udara. • Air quality management.
• Pengelolaan penggunaan energi. • Energy management.
• Melestarikan keanekaragaman hayati. • Preserving biodiversity.
Untuk mencapai target Sertifikasi ISO 14001:2015, To achieve the target for ISO 14001:2015 Certification,
Terminal Teluk Lamong melakukan Pelaporan Terminal Teluk Lamong conducted periodic RKL-
Pelaksanaan RKL-RPL dilakukan secara periodik RPL Implementation Report every six months
setiap 6 (enam) bulan kepada instansi yang to authorized agencies, namely the Ministry of
berwenang, diantaranya Kementerian Lingkungan Environment and Forestry, East Java Department of
Hidup dan Kehutanan, Dinas Lingkungan Hidup Environment, Surabaya Department of Environment,
Provinsi Jawa Timur, Dinas Lingkungan Hidup Kota Gresik Department of Environment, and Main Port
Surabaya, Dinas Lingkungan Hidup Kota Gresik, dan Authority Office of Tanjung Perak Surabaya.
Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak
Surabaya.
Laporan ini disusun berdasarkan kewajiban The report was arranged based on the obligation
pengelolaan dan pemantauan lingkungan yang for environmental management and monitoring
sudah ditetapkan dalam Keputusan Menteri that was established in the Decree of the Minister
Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 02.25.06 of Environment and Forestry No. 02.25.06 year
Tahun 2015 tentang Izin Lingkungan Kegiatan 2015 on Environment License for Development
Pengembangan Pelabuhan Tanjung Perak di Teluk of Tanjung Perak Port in Teluk Lamong by PT
Lamong oleh PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Pelabuhan Indonesia III (Persero). The obligation
Kewajiban pengelolaan dan pemantauan lingkungan for environmental management and monitoring
hidup yang harus dilakukan oleh Perusahaan which must be fulfilled by the Company consists of
meliputi aspek fisik kimia biologi seperti: physical aspects of biological chemistry such as:
pengelolaan dan pemantauan kualitas air laut, management and monitoring of sea water quality, air
kualitas udara, kelimpahan biota laut, pengelolaan quality, abundance of marine biota, B3 and non-B3
limbah B3 dan non-B3, dan pemantauan sedimentasi waste management, and sedimentation monitoring
di muara sungai sekitar. Selain itu juga dilakukan in surrounding river creeks. Moreover, management
pengelolaan dan pemantauan aspek sosial ekonomi and monitoring in social economic cultural aspects
budaya dan kesehatan masyarakat sekitar yang and health of surrounding communities affected
terdampak oleh beroperasinya Perusahaan. Pada by Company activities were also performed. In 2017
tahun 2017, Terminal Teluk Lamong telah memenuhi Terminal Teluk Lamong has fulfilled the obligation for
kewajiban pengelolaan dan pemantauan lingkungan environmental management and monitoring as well
hidup serta melakukan 2 (dua) kali pelaporan kepada as submitted two reports to authorized agencies.
instansi-instansi yang berwenang.
Untuk mencapai target Sertifikasi ISO 50001:2011, To achieve ISO 50001:2011 Certification target,
harus dilaksanakan Energy Review. Energy Review Energy Review has to be conducted. The first Energy
pertama dilakukan oleh lembaga independen yang Review was conducted by a competent independent
berkompeten di bidangnya, yaitu PT Sucofindo institution, which is PT Sucofindo (Persero). The
(Persero). Energy Review ini dilakukan berdasarkan Energy Review was conducted based on energy usage
data-data penggunaan energi Terminal Teluk data of Terminal Teluk Lamong throughout 2016
Lamong selama tahun 2016 dan 2017, dimana and 2017, in which the output are Energy Baseline
output-nya adalah Energy Baseline dan Energy and Energy Performance Indicator (EnPI) which are
Performance Indicator (EnPI) yang dijadikan acuan used as reference in the determination of energy
dalam penentuan target kinerja energi tahun performance targets the following year. Based on the
berikutnya. Berdasarkan hasil Energy Review tahun result of Energy Review in 2017, it was known that the
2017, diketahui bahwa Energy Baseline Perusahaan, Company’s Energy Baseline, especially for container
khususnya untuk operasional peti kemas, adalah operations, amounted to 0.2 GJ/TEUs.
sebesar 0,2 GJ/TEUs.
Persyaratan dokumentasi kemudian dipenuhi sesuai Documentation requirement was then fulfilled
dengan klausul ISO 14001:2015 dan ISO 50001:2015. according to the clauses of ISO 14001:2015 and ISO
Prosedur-prosedur pengelolaan lingkungan hidup 50001:2015. Procedures to manage the environment
sendiri secara spesifik dimasukkan dalam Standar has been specifically included in Environmental
Lingkungan (SLN) yang terintegrasi dengan Standard (SLN) that is integrated with other
standar lainnya dalam Sistem Manajemen Integrasi standards in Integrated Management System
yang diacu oleh Perusahaan, yakni ISO 9001:2015 referenced by the Company, namely ISO 9001:2015
(Sistem Manajemen Mutu), ISO 14001:2015 (Sistem (Quality Management System), ISO 14001:2015
Manajemen Lingkungan), ISO 50001:2011 (Sistem (Environment Management System), ISO 50001:2011
Manajemen Energi), OHSAS 18001:2007 (Sistem (Energy Management System), OHSAS 18001:2007 (K3
Manajemen K3), dan ISPS Code. Management System), and ISPS Code.
Sekretaris QHSSE
Dept. Head
Secretary of QHSSE
Dept. Head
Human Capital Dept. GA & Procurement Infocom & Tech Dept. Finance & ACC Dept.
Head Dept. Head Head Head
Terminal Teluk Lamong telah mendapatkan Terminal Teluk Lamong has acquired the certification
sertifikat manajemen kesehatan dan keamanan of health and safety management in OHSAS
berbekal OHSAS 18001:2007, oleh karena itu 18001:2007, therefore K3 implementation is based
penerapan K3 dijalankan sesuai standar tersebut. on the standards. The Company’s K3 implementation
Penerapan K3 Perusahaan meliputi 19 bagian covers 19 important parts that interrelated and
penting yang saling berkaitan dan terintegrasi integrated, thus the field implementation while
sehingga implementasi di lapangan saat melakukan performing duties must be in accordance with the
tugas harus benar-benar dilakukan sesuai dengan standard port security procedures. The Health and
prosedur standar keamanan pelabuhan. Standar Safety Standards have been implemented since 2016.
Kesehatan dan Keselamatan ini sudah diterapkan
sejak tahun 2016.
Struktur Penerapan K3
K3 Implementation Structure
Tata Graha
Housekeeping
Manajemen Higiene
Kelelahan Industri
Fatigue Industrial
Management Hygiene
Pengelolaan
Penyakit Akibat
Keselamatan Pemeriksaan
Kerja
Kapal Kesehatan
Management of
Ship Safety Health Check Up
Occupational
Disease
Keselamatan
Penanganan Bejana
Beban Bertekanan
Weight Handling Pressurized Vessel
Safety
Lalu Lintas dan
Barang Keselamatan Pekerjaan Dekat
Berbahaya Pejalan Kaki Air
Dangerous Goods Traffic and Near Water Work
Pedestrian Safety
Alat Pelindung Kendaraan dan
Diri Alat Bergerak
Personal Protective Vehicles and Mobile
Equipment Devices
Keselamatan
Pengisolasian
Listrik
Isolation
Electricity Safety
Sehat untuk
Bekerja
Fit to Work
Berdasarkan Obyektif, Target, dan Program Based on the Corporate Objective, Target, and
Corporate tahun 2017, terdapat 2 (dua) target yang Program in 2017, there are two targets set related to
ditetapkan manajemen terkait kinerja K3, yakni: K3 performance, namely:
Obyektif Sasaran
Program
Objective Target
Kesehatan Tidak ada Penyakit Akibat Penyuluhan kesehatan oleh dokter perusahaan
Kerja Kerja (PAK) Health education by company doctor
Work Health Zero Occupational Disease
Rate Kampanye intensif terkait kesehatan kerja
Intensive campaign related to work health
Obyektif keselamatan kerja dengan sasaran Work safety objective with the target to reduce Lost
pengurangan Lost Time Injury Frequency Rate (LTIFR) Time Injury Frequency Rate (LTIFR) by at least 25% was
minimal 25% tercapai di tahun 2017. Di tahun 2016, achieved in 2017. In 2016 there were three cases of Lost
terdapat 3 (tiga) kasus Lost Time Injuries (LTI) dan Time Injuries (LTI), and it reduced into one case in 2017,
angka ini berkurang menjadi 1 (satu) kasus di 2017 atau or a decrease of 33.33%.
mengalami penurunan sebesar 33,33%.
Untuk mencapai target Kesehatan Kerja, Terminal To achieve Work Health target, Terminal Teluk Lamong
Teluk Lamong menjalin kerja sama pelayanan established a cooperation of health service with PT
kesehatan dengan PT Pelindo Husada Citra. Beberapa Pelindo Husada Citra. Some of the activities performed
kegiatan yang dilaksanakan adalah: were:
1. Pelaksanaan Health Risk Assessment (HRA) di 1. Commencement of Health Risk Assessment (HRA) in
tempat kerja work site
2. Pemantauan karyawan yang bekerja di area khusus, 2. Monitoring of employees working in special areas,
pengukuran lingkungan kerja, dan saran perbaikan measurement of work environment, and repair
terhadap hazard control suggestions towards hazard control
3. Pelayanan P3K dan evakuasi pasien gawat darurat 3. First aid service and evacuation for emergency
patients
4. Penyuluhan kesehatan rutin setiap bulan untuk tiap 4. Monthly health education for each department
departemen yang disosialisasikan melalui buletin socialized through health bulletin
kesehatan
5. Inspeksi kantin dan makan, serta sanitasi dan 5. Canteen and food inspection, as well as toilet
kesehatan toilet sanitation and health
6. Pelaporan evaluasi top ten disease, PAK, dan 6. Reporting evaluation for top ten disease,
kegiatan pelayanan kesehatan occupational disease, and health service activities
Setelah melaksanakan program-program kesehatan After executing the health programs, it was also
tersebut, tercatat bahwa obyektif untuk kesehatan recorded that the objective for work health was also
kerja juga tercapai dengan tidak adanya penyakit achieved with zero occupational disease in 2017.
akibat kerja di tahun 2017.
Periode
Aspek Penjelasan Aksi Pelaksanaan
No.
Aspect Explanation Action Implementation
Period
1. Pelibatan 1.1 Berkonsultasi dengan wakil Dalam kurun 1 (satu) tahun terakhir, Setiap Bulan
Masyarakat masyarakat dalam menyusun sudah mulai dilakukan dengan Monthly
Community skala prioritas program CID. melibatkan FORKOM sebagai jembatan
Involvement Consulting with community dalam menyusun program CSR.
representative in setting the Since the last year, it has been
priority scale in CID program. commenced by involving FORKOM as the
bridge in developing CSR programs.
Periode
Aspek Penjelasan Aksi Pelaksanaan
No.
Aspect Explanation Action Implementation
Period
1.3 Berpatisipasi pada kelompok- Hibah alat Posyandu Lansia dan Balita Tahun 2017
kelompok lokal untuk tujuan di Kelurahan Tambak Osowilangun dan In 2017
kontribusi bagi kesejahteraan Romokalisari.
masyarakat di sekitar operasi Grant of Posyandu tools for Elderly
perusahaan and Toddlers in Kelurahan Tambak
Participating in local Osowilangun and Romokalisari.
groups for the purpose of
contributing to the welfare of
the surrounding communities
3. Penciptaan 3.1 Menganalisa dampak a. Rekrutmen tenaga kerja lokal Setiap Tahun
Lapangan investasi dalam hal b. Program pelatihan mengemudi Tahun 2017
Kerja dan ketenagakerjaan dan truk dan pembuatan SIM B1 bagi
Peningkatan menggunakan dampak masyarakat sekitar Ring 1
Keterampilan positif investasi untuk a. Recruitment of local workforce Annually
Job Creation mempekerjakan komunitas b. Truck driving training program and In 2017
and Skill tidak berdaya. B1 driving license registration for
Improvement Analyze investment impact in communities around Ring 1
employment and utilizing the
positive impact of investment
to employ powerless
communities.
3.2 Menggunakan tenaga kerja Saat ini Terminal Teluk Lamong telah Setiap Tahun
tetap, apabila mungkin. menggunakan tenaga kerja tetap dari Annually
Utilize permanent workforce, komunitas lokal secara terbatas dan
if possible. sedangkan untuk tenaga kerja tidak
tetap diorganisir melalui pihak ketiga
(PT PDS)
Currently Terminal Teluk Lamong has
utilized limited permanent workforce
from local communities while
temporary workforce is organized
through third party (PT PDS)
4. Kesehatan Mendukung berbagai inisiatif Program Hibah Alat Posyandu Lansia Tahun 2017
Helath peningkatan status kesehatan dan Balita di Kelurahan Tambak In 2017
dengan perhatian khusus pada Osowilangun dan Romokalisari 2017.
nutrisi anak. Grant Program of Posyandu tools for
Supporting various initiative Elderly and Toddlers in Kelurahan
to enhance health status with Tambah Osowilangun and Romokalisari.
specific concern to children
nutrition.
Periode
Aspek Penjelasan Aksi Pelaksanaan
No.
Aspect Explanation Action Implementation
Period
5. Investasi Bermitra dengan pihak lain untuk a. Swakelola tenaga pembersihan Setiap Tahun
Sosial meningkatkan penghasilan b. Swakelola kebutuhan rumah tangga Annually
Social masyarakat. c. Swakelola tenaga tukang tiap tahun
Investment Partnering with other parties to a. Self-management for cleaning
enhance community income. personnel
b. Self-management for household
needs
c. Self-management of annual
manpower
Selain Rencana Kegiatan Manajemen di atas, Aside from the abovementioned Management Work
Terminal Teluk Lamong juga menjalankan salah Plan, Terminal Teluk Lamong also executed one of
satu tujuan Millennium Development Goals, yakni the goals of Millennium Development Goals, namely
Menjamin Keberlanjutan Lingkungan Hidup (Ensure Ensure Environmental Sustainability. The execution
Environmental Sustainability). Pelaksanaan tujuan ini of this goal is done through integration of sustainable
dilakukan dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip development principles into the policy and
pembangunan berkelanjutan ke dalam kebijakan development programs as well as reducing damage
dan program pembangunan serta mengurangi to environmental resources.
kerusakan sumber daya lingkungan.
Berikut adalah deskripsi kegiatan-kegiatan CSR di Below is the description of CSR activities in social
bidang sosial kemasyarakatan yang dilaksanakan di community commenced in 2017:
tahun 2017:
6. Meja | Table 5
12. Alat timbang dan tinggi badan | Weight and Height Measurement 3
Pengadaan Neon Box Kelurahan Tambak Osowilangun, Tambak Sarioso, dan Romokalisari
5 Neon Box Procurement for Kelurahan Tambak Osowilangun, Tambak Sarioso, and Surabaya
Romokalisari
Masjid di Romokalisari
4. Sapi | Cow 1
Mosque in Romokalisari
Berikut adalah perbandingan penyerapan tenaga Below are the comparison of local workforce
kerja lokal di tahun 2016 dengan 2017: employment in 2016 and 2017:
50
45 44
40
35 34
30
27
25
20 19
16 17
15 15
10 10
5
4
2 2 2
0
Berikut realisasi dana CSR tahun 2017 Terminal Below is the CSR budget realization in 2017 by
Teluk Lamong: Terminal Teluk Lamong:
Guna mewujudkan misi Perusahaan dalam To embody the Corporate Mission in providing
memberikan layanan Terminal yang melampaui terminal services which exceeds customer
ekspektasi pelanggan, Terminal Teluk Lamong expectation, Terminal Teluk Lamong upholds Service
mengedepankan pencapaian Service Level Level Agreement (SLA) and Service Level Guarantee
Agreement (SLA) dan Service Level Guarantee (SLG) achievements supported with the latest
(SLG) yang ditunjang dengan teknologi terdepan. technologies. Aside from that, the interest to provide
Disamping hal tersebut, kepentingan untuk services which exceeds customer expectation is also
memberikan pelayanan melebihi harapan pelanggan embodied in engagement enhancement programs.
juga diwujudkan dalam program-program
peningkatan engagement.
Kebutuhan tingkat engagement pelanggan dalam hal The need for customer engagement level is
ini diwujudkan dalam bentuk fokus pelanggan untuk embodied through customer focus to reach customer
mencapai customer engagement. Bahkan program engagement. The program is also one of the lists
tersebut menjadi salah satu daftar dalam Rencana in Management Work Plan and Key Performance
Kerja Manajemen dan Key Performance Indicator Indicator (KPI).
(KPI).
Berdasarkan survei yang dilaksanakan terhadap Based on the survey to 145 respondents, the
145 responden, Indeks Kepuasan Pelanggan Customer Satisfaction Index (CSI) of Terminal Teluk
(CSI) Terminal Teluk Lamong di tahun 2017 untuk Lamong in 2017 for container service and dry bulk
pelayanan jasa peti kemas dan curah kering adalah is 4.02 (very satisfied). Meanwhile, the Customer
4,02 (kategori sangat puas). Sementara itu, Indeks Loyalty Index (CLI) for container service and dry bulk
Loyalitas Pelanggan (CLI) pelayanan peti kemas dan is 3.68 (loyal).
curah kering adalah 3,68 (kategori loyal).
Pencapaian ini didukung dengan adanya inovasi The achievement is supported with e-care innovation
e-care yang dapat diakses melalui menu e-care that may be accessed through e-care menu in
pada aplikasi layanan pelanggan pada customer service application at
http://app.teluklamong.co.id/webaccess/ dan http://app.teluklamong.co.id/webaccess/ and e-mail
surel cs@teluklamong.co.id. Hal ini ditujukan untuk at cs@teluklamong.co.id. It is intended to provide
memberikan kemudahan bagi pelanggan yang ingin convenience for customers who want to convey/get
menyampaikan/mendapatkan informasi dan keluhan information and submit complaints.
pelanggan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement has been made truthfully.
Direksi
Board of Directors
DOTHY RUMAJI
Direktur Utama Direktur Operasi
President Director Operation Director
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
07
LAPORAN
KEUANGAN
FINANCIAL REPORT
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan Setara Kas 3, 21 64,292,469,065 39,174,410,528 53,480,696,671 Cash and Cash Equivalents
Piutang Usaha Trade Accounts Receivable
Pihak Berelasi 4, 7, 21 147,030,987,895 38,453,031,512 26,059,653,567 Related Parties
Pihak Ketiga 4, 21 13,485,506,881 1,342,038,375 766,833,240 Third Parties
Piutang Lain-lain Other Accounts Receivable
Pihak Berelasi 7, 21 470,791,698 163,446,975 163,446,975 Related Parties
Pihak Ketiga 21 -- 1,358,534 -- Third Parties
Beban Dibayar di Muka 5 270,570,003 6,227,710,271 4,417,157,138 Prepaid Expenses
Persediaan 31,218,023 20,030,703 19,609,398 Inventories
Pajak Dibayar di Muka 13.a 22,884,657,834 17,481,465,666 7,896,792,140 Prepaid Taxes
Pendapatan yang Masih Akan Diterima Accrued Revenues
Pihak Berelasi 6, 7, 21 5,737,512,737 2,989,135,214 -- Related Parties
Pihak Ketiga 6, 21 6,915,569,356 42,987,115 66,707,011 Third Parties
Uang Muka 8 -- 4,459,000,000 -- Advances
Jumlah Aset Lancar 261,119,283,492 110,354,614,893 92,870,896,140 Total Current Assets
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Equity Attributable to the
Pemilik Entitas Induk Owners of the Parent
Modal Saham - Nilai Nominal Capital Stock, Rp1,000,000 par
Rp1.000.000 per Saham Value per Share Authorized Capital -
Modal Dasar - 400.000 lembar 400,000 Shares
Modal Saham Ditempatkan Subscribed and Paid Up
dan Disetor Penuh sebesar Capital amounted to 135,000 shares
135.000 saham pada 31 Desember 2017, as of December 31, 2017,
2016 dan 2015 15 135,000,000,000 135,000,000,000 135,000,000,000 2016 and 2015
Saldo Rugi (1,228,366,400) (94,249,067,087) (109,302,791,374) Accumulated Deficit
Ekuitas Pemilik Entitas Induk 133,771,633,600 40,750,932,913 25,697,208,626 Controlling Interest
Kepentingan Non-Pengendali 16 96,015,656 2,817,798,311 4,461,148,148 Non-Controlling Interest
JUMLAH EKUITAS 133,867,649,256 43,568,731,224 30,158,356,774 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND
EKUITAS 303,549,205,910 171,304,410,897 150,541,170,476 SHAREHOLDER'S EQUITY
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 127,459,503,315 18,648,331,974 (110,503,603,947) PROFIT (LOSS) BEFORE INCOME TAXES
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 13.d (32,703,254,238) (5,355,264,524) 28,805,086,305 INCOME TAX BENEFIT (EXPENSES)
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 94,756,249,077 13,293,067,450 (81,698,517,642) PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR
Laba (Rugi) Periode Berjalan Yang Profit (Loss) For The Period
Dapat Diatribusikan Kepada: Attributable To:
Pemilik entitas induk 94,751,233,421 14,936,417,287 (81,700,665,790) Owners of the parent
Kepentingan non-pengendali 16 5,015,656 (1,643,349,837) 2,148,148 Non-controlling interest
Jumlah 94,756,249,077 13,293,067,450 (81,698,517,642) Total
LABA (RUGI) NETO PER SAHAM DASAR BASIC NET PROFIT (LOSS) PER SHARE
YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO OWNERS
ENTITAS INDUK 701,861 110,640 (605,190) OF THE PARENT ENTITY
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
2017
(Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Full of Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Penghasilan Komprehensif
Lainnya/
Others Comprehensive Equity Saldo Laba/ Retained Earnings
Keuntungan/ Keuntungan
Modal Disetor / Kerugian Aktuarial/ Revaluasi/ Belum Kepentingan
Paid - Up Gains/ (Losses) on Revaluation Dicadangkan/ Dicadangkan/ Jumlah/ Non-pengendali/ Jumlah Ekuitas/
Catatan/ Capital Stock Employee Benefit Gains (Losses) Appropriated Unappropriated Total Non-controlling Interest Total Equity
Notes Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Saldo Awal 1 Januari 2015 100,000,000,000 -- -- (27,602,125,584) (27,602,125,584) -- 72,397,874,416 Beginning Balance of January 1, 2015
Modal Saham 15 35,000,000,000 -- -- -- -- -- 4,459,000,000 39,459,000,000 Capital Stock
Rugi Komprehensif Tahun Berjalan -- -- -- -- (81,700,665,790) (81,700,665,790) 2,148,148 (81,698,517,642) Comprehensive Loss for the Year
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
353
d1/March 8, 2018 4 paraf/sign:
PT TERMINAL TELUK LAMONG PT TERMINAL TELUK LAMONG
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016 and 2015
(Disajikan dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Full of Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Kas dan Setara Kas terdiri dari: Cash and Cash Equivalents consist of:
Kas 3 541,568,541 181,421,590 214,892,200 Cash
Bank 3 19,980,900,524 22,742,988,938 8,515,804,471 Bank
Deposito 3 43,770,000,000 16,250,000,000 44,750,000,000 Deposits
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
1. Umum 1. General
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Terminal Teluk Lamong (Perusahaan) PT Terminal Teluk Lamong (The Company) was
didirikan berdasarkan akta No. 309 tanggal established under deed No. 309 dated
30 Desember 2013, oleh Yatiningsih, SH., December 30, 2013, by Yatiningsih, SH., MH.,
MH., Notaris di Surabaya. Akta pendirian Notary in Surabaya. The deed of establishment
tersebut telah memperoleh pengesahan was legalized by the Decree of Minister of Law
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi and Human Rights of Republic of Indonesia
Manusia Republik Indonesia dengan Surat No. AHU-10997.AH.01.01 Year 2014 dated
Keputusannya No. AHU-10997.AH.01.01 March 13, 2014 and was published in the State
Tahun 2014 tanggal 13 Maret 2014 serta Gazette No. 47, dated June 13, 2014.
diumumkan dalam Lembaran Berita Negara
No. 47, tanggal 13 Juni 2014.
Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami The Company’s articles of Association has
beberapa kali perubahan terakhir berdasarkan amended several times lastly by notarial deed
akta No. 311 tanggal 30 April 2015 dari No. 311 dated April 30, 2015 by Yatiningsih, SH.,
Yatiningsih, SH., MH., Notaris di Surabaya. MH., Notary in Surabaya. The amendment
Perubahan tersebut telah memperoleh was approved by the Decree of Minister of Law
persetujuan dari Menteri Hukum dan and Human Rights of Republic of Indonesia
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.03-0935117 dated May 27,
dengan surat keputusannya No. AHU- 2015. The Company has received the Decree
AH.01.03-0935117 tanggal 27 Mei 2015. No. KP 749 Year 2014 on the Granting License
Perusahaan menerima Keputusan Menteri for the Company as a Business Entity Port of
Perhubungan No. KP 749 Tahun 2014 tentang September 5, 2014.
Pemberian Izin Usaha kepada Perusahaan
sebagai Badan Usaha Pelabuhan tanggal
5 September 2014.
Kantor Perusahaan terletak di Jl. Raya The Company is located at Jl. Raya Tambak
Tambak Osowilangun Km. 12, Surabaya. Osowilangun Km. 12, Surabaya.
Selain kegiatan utama tersebut di atas, In addition to the above main activities, the
Perusahaan dapat melakukan kegiatan usaha Company may conduct other port business
kepelabuhanan lain yang menunjang activities that support the achievement of the
tercapainya tujuan Perusahaan dan dalam Company’s objectives and in order to optimize
rangka optimalisasi pemanfaatan sumber the utilization of available resources.
daya yang dimiliki.
Perusahaan mulai beroperasi secara The Company started its commercial operations
komersial pada tahun 2015. in 2015.
b. Susunan Perusahaan dan Entitas Anak b. Structure of the Company and Subsidiary
Perusahaan mempunyai entitas anak yang The Company has direct ownership over the
dimiliki secara langsung sebagai berikut: following subsidiary:
Persentase Pemilikan Langsung/ Ownership Percentage Jumlah Aset/ Total Assets
Entitas Anak/ Kegiatan Usaha / Domisili / Tahun Operasi Komersial /
2017 2016 2015 2017 2016 2015
Subsidiary Business Activities Domicile Years of Commercial Operation
PT Lamong Energi Indonesia Ketenagalistrikan/ Electricity Surabaya 2017 99% 51% 51% 13,767,177,032 9,264,841,153 10,030,298,075
Perusahaan dan entitas anak secara The Company and subsidiary will be referred as
bersama-sama akan disebut sebagai Grup. Group.
Berdasarkan Akta Perjanjian Pemindahan Hak Based on the deed Rights Transfer Agreement
(Jual Beli Saham) No.36 tanggal 7 Juni 2017, (Selling shares) No.36 on June 7, 2017, by
oleh Yatiningsih, SH., MH., Notaris di Yatiningsih,SH., MH., Notary in Surabaya,
Surabaya, antara PT Terminal Teluk Lamong between PT Terminal Teluk Lamong and
dan Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III
III memutuskan untuk menyerahkan dan decided to submit and move rights by selling 91
memindahkan hak dengan menjual saham shares of PT LEGI valued at Rp1,000,000.
PT LEGI sebesar 91 lembar saham masing-
masing bernilai Rp1.000.000.
c. Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan c. Board of Commissioners, Board of Directors
Karyawan and Employees
Pada tahun 2015, susunan pengurus In 2015, the Company's board of managements
Perusahaan ditetapkan berdasarkan akta have been appointed by deed No. 309 dated
No. 309 tanggal 30 Desember 2013, dari December 30, 2013, by Yatiningsih, SH., MH.,
Yatiningsih, SH., MH., Notaris di Surabaya, Notary in Surabaya, and has been received and
dan telah telah diterima dan dicatat di Sistem recorded by the Ministry of Law and Human
Administrasi Badan Hukum Kementerian Rights of the Republic of Indonesia in the
Hukum dan Hak Asasi Kementerian Hukum System of Administration Legal Entities with the
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Letter of Data Company Changes Notification
berdasarkan Surat Pemberitahuan Perubahan No. AHU-10997.AH.01.01 Year 2014 dated
Data Perusahaan No. AHU-10997.AH.01.01 March 13, 2014 and was published in the State
Tahun 2014 tanggal 13 Maret 2014 serta Gazette No. 47, dated June 13, 2014.
diumumkan dalam Lembaran Berita Negara
No. 47 tanggal 13 Juni 2014.
Selama tahun 2016, terdapat perubahan During 2016, there is changes of the Company’s
susunan pengurus Perusahaan sebagai board of managements are as follows:
berikut:
1. Berdasarkan Salinan Keputusan Menteri 1. Based on the Copy Minister of State-Owned
Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Enterprises Decree in the General Meeting
Umum Pemegang Saham Perusahaan of Shareholders of PT pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) III (Persero) No. SK-101/MBU/05/2016 dated
No. SK-101/MBU/05/2016 tanggal 16 Mei May 16, 2016, about Termination and
2016, tentang Pemberhentian dan Appointment of Directors of PT Pelabuhan
Pengangkatan Anggota Direksi Indonesia III (Persero), Minister of State-
Perusahaan Perseroan PT Pelabuhan Owned Enterprises (SOEs) in the
Indonesia III (Persero), Menteri Badan Company’s general Meeting of Shareholders
Usaha Milik Negara (BUMN) selaku Rapat of the PT Pelabuhan Indonesia III (Persero),
Umum Pemegang Saham Perusahaan decided the honorable termination of
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), Mr. Prasetyadi as President Director of the
diputuskan bahwa mengukuhkan Company.
pemberhentian dengan hormat
Sdr. Prasetyadi sebagai Direktur Utama
Perusahaan.
2. Berdasarkan Surat Perintah No. SP.02/ 2. Based on Instruction Letter No. SP.02/0816/
0816/DK/TTL/2016 tanggal 31 Agustus DK/TTL/2016 dated August 31, 2016 stated
2016 menyatakan bahwa Direktur that Operation and Engineer Director and
Operasional dan Teknik dan Direktur Finance and General Affair Director as
Keuangan dan Umum sebagai Pelaksana Acting of President Director until the
Tugas Direktur Utama sampai dengan President Director determined definitively.
Direktur Utama ditetapkan secara definitif.
3. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan 3. Based on Deed of Extraordinary General
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Shareholders Meeting No. 168 dated
Biasa No. 168 tanggal 23 November 2016 November 23, 2016 by Yatiningsih, SH.,
oleh Yatiningsih, SH., Notaris di Surabaya, Notary in Surabaya, regarding changes of
dan dicatat di Sistem Administrasi Badan the Republic of Indonesia in the System of
Hukum Kementerian Hukum dan Hak Administration Legal Entities with the Letter of
Asasi Manusia Republik Indonesia Data Company Changes Acceptance
berdasarkan Surat Penerimaan Notification No. AHU-AH.01.03-0153878
Pemberitahuan Perubahan Data dated July 19, 2017.
Perseroan No. AHU-AH.01.03-0153878
tanggal 19 Juli 2017.
Sehingga, susunan pengurus Perusahaan And then, the Company's management as of
pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016 and 2015 are as
adalah sebagai berikut: follows:
2017 2016 2015
Komisaris Utama Husein Latief Orias Petrus Moedak Djarwo Surjanto President Commissioner
Komisaris Faruq Hidayat Yon Irawan Yon Irawan Commissioner
Sihol Pardamean Manullang Sihol Pardamean Manullang Ade Pratikno
Personil manajemen kunci Perusahaan adalah Key management personnel of the Company are
Dewan Komisaris dan Direksi. the Boards of Commissioners and Directors.
Pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, As of December 31, 2017, 2016 and 2015, the
Perusahaan memiliki karyawan masing- Company has total employees of 198, 172 and
masing sejumlah 198, 172 dan 152 (termasuk 152 respectively (including seconded staff of 17,
17, 17 dan 18 karyawan perbantuan dari 17 and 18 from PT Pelabuhan Indonesia III
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (Tidak (Persero)) (Unaudited).
Diaudit).
10
perolehan umumnya didasarkan pada nilai based on the fair value of the consideration
wajar imbalan yang diserahkan dalam given in exchange for assets.
perolehan aset.
Laporan arus kas konsolidasian disajikan The consolidated statements of cash flows are
dengan metode langsung (direct method) prepared using the direct method by classifying
dengan mengelompokkan arus kas dalam cash flows into operating, investing and financing
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. activities.
Mata uang penyajian yang digunakan dalam The presentation currency used in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian preparation of the consolidated financial
ini adalah Rupiah yang merupakan mata uang statements is Indonesian Rupiah which is the
fungsional Grup. Setiap entitas di dalam Grup functional currency of the Group. Each entity in
menetapkan mata uang fungsional sendiri dan the Group determines its own functional currency
unsur-unsur dalam laporan keuangan dari and items included in the financial statements of
setiap entitas diukur berdasarkan mata uang each entity are measured using that functional
fungsional tersebut. currency.
11
Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan A subsidiary is an entity controlled by the Group,
oleh Grup, yakni Grup terekspos, atau i.e. the Group is exposed, or has rights, to
memiliki hak, atas imbal hasil variabel dari variable returns from its involvement with the
keterlibatannya dengan entitas dan memiliki entity and has the ability to affect those returns
kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil through its current ability to direct the entity’s
tersebut melalui kemampuan kini untuk relevant activities (power over the investee).
mengarahkan aktivitas relevan dari entitas
(kekuasaan atas investee).
Keberadaan dan dampak dari hak suara The existence and effect of substantive potential
potensial dimana Grup memiliki kemampuan voting rights that the Group has the practical
praktis untuk melaksanakan (yakni hak ability to exercise (i.e. substantive rights) are
substantif) dipertimbangkan saat menilai considered when assessing whether the Group
apakah Grup mengendalikan entitas lain. controls another entity.
Laporan keuangan konsolidasian Grup The Group’s consolidated financial statements
mencakup hasil usaha, arus kas, aset dan incorporate the results, cash flows, assets and
liabilitas dari Perusahaan dan entitas anak liabilities of the Company and all of its directly
yang, secara langsung dan tidak langsung, and indirectly controlled subsidiary. Subsidiary
dikendalikan oleh Perusahaan. Entitas anak are consolidated from the effective date of
dikonsolidasikan sejak tanggal efektif akuisisi, acquisition, which is the date on which the Group
yaitu tanggal dimana Grup secara efektif effectively obtains control of the acquired
memperoleh pengendalian atas bisnis yang business, until that control ceases.
diakuisisi, sampai tanggal pengendalian
berakhir.
Entitas induk menyusun laporan keuangan A parent entity prepares consolidated financial
konsolidasian dengan menggunakan statements using uniform accounting policies for
kebijakan akuntansi yang sama untuk similar transactions and other events in similar
transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan circumstances. All intragroup transactions,
yang serupa. Seluruh transaksi, saldo, laba, balances, income, expenses and cash flows are
beban, dan arus kas dalam intra kelompok eliminated in full on consolidation.
usaha terkait dengan transaksi antar entitas
dalam grup dieliminasi secara penuh.
Grup mengatribusikan laba rugi dan setiap The Group attributed the profit and loss and
komponen dari penghasilan komprehensif lain each component of other comprehensive income
kepada pemilik entitas induk dan kepentingan to the owners of the parent and non-controlling
nonpengendali meskipun hal tersebut interest even though this results in the non-
mengakibatkan kepentingan nonpengendali controlling interests having a deficit balance. The
memiliki saldo defisit. Grup menyajikan Group presents non-controlling interest in equity
kepentingan nonpengendali di ekuitas dalam in the consolidated statement of financial
laporan posisi keuangan konsolidasian, position, separately from the equity owners of
terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk. the parent.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas Changes in the parent’s ownership interest in a
induk pada entitas anak yang tidak subsidiary that do not result in loss of control are
mengakibatkan hilangnya pengendalian equity transactions (i.e. transactions with owners
adalah transaksi ekuitas (yaitu transaksi in their capacity as owners). When the proportion
dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai of equity held by non-controlling interest change,
pemilik). Ketika proporsi ekuitas yang dimiliki the Group adjusted the carrying amounts of the
12
13
Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan All significant transactions and balances with
dengan pihak berelasi diungkapkan dalam related parties are disclosed in the relevant
Catatan yang relevan. Notes.
14
langsung dengan perolehan atau penerbitan acquisition of a financial asset and issue of a
aset keuangan atau liabilitas keuangan financial liability classified at fair value through
tersebut. Biaya transaksi yang dikeluarkan profit or loss are expensed immediately.
sehubungan dengan perolehan aset keuangan
dan penerbitan liabilitas keuangan yang
diklasifikasikan pada nilai wajar melalui laba
rugi dibebankan segera.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan After initial recognition, financial assets at
yang diukur pada FVTPL diukur pada nilai FVTPL are measured at its fair value. Gains
wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang or losses arising from a change in the fair
timbul dari perubahan nilai wajar aset value of financial assets are recognized in
keuangan diakui dalam laba rugi. profit or loss.
(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang (ii) Loans and Receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan nonderivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran tetap atau telah ditentukan payments that are not quoted in an active
dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, market, other than:
kecuali:
(a) pinjaman yang diberikan dan piutang (a) those that intends to sell immediately or in
yang dimaksudkan untuk dijual dalam the near term and upon initial recognition
waktu dekat dan yang pada saat designated as at fair value through profit or
pengakuan awal ditetapkan sebagai loss;
aset keuangan yang diukur pada nilai
wajar melalui laba rugi;
(b) pinjaman yang diberikan dan piutang (b) those that upon initial recognition
yang pada saat pengakuan awal designated as available for sale; or
15
Setelah pengakuan awal, pinjaman yang After initial recognition, loans and receivable
diberikan dan piutang diukur pada biaya are measured at amortized cost using the
perolehan diamortisasi dengan effective interest method.
menggunakan metode suku bunga efektif.
Setelah pengakuan awal, investasi dimiliki After initial recognition, HTM investments are
hingga jatuh tempo diukur pada biaya measured at amortized cost using the
perolehan diamortisasi dengan effective interest method.
menggunakan metode suku bunga efektif.
(iv) Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual (iv)Available-for-Sale (AFS) Financial Assets
(AFS)
Aset keuangan AFS adalah aset keuangan AFS financial assets are non-derivative
nonderivatif yang ditetapkan sebagai financial assets that are designated as
tersedia untuk dijual atau yang tidak available for sale on initial recognition or are
diklasifikasikan sebagai (a) pinjaman yang not classified as (a) loans and receivable, (b)
diberikan dan piutang, (b) investasi yang held-to-maturity investment, or (c) financial
diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki assets at fair value through profit or loss.
hingga jatuh tempo, atau (c) aset keuangan
yang diukur pada nilai wajar melalui laba
rugi.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan After initial recognition, AFS financial assets
AFS diukur pada nilai wajarnya. are measured at its fair value. Gains or losses
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari arising from a change in the fair value is
perubahan nilai wajar diakui dalam recognized on other comprehensive income,
penghasilan komprehensif lain, kecuali except for impairment losses and foreign
untuk kerugian penurunan nilai dan exchange gains and losses, until the financial
keuntungan atau kerugian akibat assets is derecognized. At that time, the
perubahan kurs, sampai aset keuangan cumulative gains losses previously
tersebut dihentikan pengakuannya. Pada recognized in other comprehensive income
saat itu, keuntungan atau kerugian shall be reclassified from equity to profit or
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam loss as a reclassification adjustment.
penghasilan komprehensif lain
direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi
sebagai penyesuaian reklasifikasi.
16
Investasi dalam instrumen ekuitas yang Investment in equity instruments that do not
tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif have a quoted market price in an active
dan nilai wajarnya tidak dapat diukur market and whose fair value cannot be
secara andal diukur pada biaya perolehan. reliably measured are measured at cost.
Pengukuran Selanjutnya Liabilitas Subsequent Measurement of Financial
Keuangan Liabilities
Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangan Subsequent measurement of financial liabilities
tergantung pada klasifikasinya pada saat depends on their classification on initial
pengakuan awal. Grup mengklasifikasikan recognition. The Group classifies financial
liabilitas keuangan dalam salah satu dari liabilities into one of the following categories:
kategori berikut:
(i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai (i) Financial Liabilities at Fair Value Through
Wajar Melalui Laba Rugi (FVTPL) Profit or Loss (FVTPL)
Liabilitas keuangan yang diukur pada Financial liabilities at FVTPL are financial
FVTPL adalah liabilitas keuangan yang liabilities held for trading or upon initial
dimiliki untuk diperdagangkan atau yang recognition it is designated as at fair value
pada saat pengakuan awal telah ditetapkan through profit or loss. Financial liabilities
untuk diukur pada nilai wajar melalui laba classified as held for trading if it is acquired or
rugi. Liabilitas keuangan diklasifikasikan incurred principally for the purpose of selling
dalam kelompok diperdagangkan jika and repurchasing it in the near term, or it is a
diperoleh atau dimiliki terutama untuk part of a portfolio of identified financial
tujuan dijual atau dibeli kembali dalam instruments that are managed together and
waktu dekat, atau bagian dari portfolio for which there is evidence of a recent actual
instrumen keuangan tertentu yang dikelola pattern of short-term profit taking, or it is a
bersama dan terdapat bukti mengenai pola derivative, except for a derivative that is a
ambil untung dalam jangka pendek aktual designated and effective hedging instrument.
saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali
derivatif yang ditetapkan dan efektif
sebagai instrumen lindung nilai.
Setelah pengakuan awal, liabilitas After initial recognition, financial liabilities at
keuangan yang diukur pada FVTPL diukur FVTPL are measured at its fair value. Gains
pada nilai wajarnya. Keuntungan atau or losses arising from a change in the fair
kerugian yang timbul dari perubahan nilai value are recognized in profit or loss.
wajar diakui dalam laba rugi.
(ii) Liabilitas Keuangan Lainnya (ii) Other Financial Liabilities
Liabilitas keuangan yang tidak Financial liabilities that are not classified as
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan financial liabilities at FVTPL are grouped in
yang diukur pada FVTPL dikelompokan this category and are measured at amortized
dalam kategori ini dan diukur pada biaya cost using the effective interest method.
perolehan diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
17
kepada satu atau lebih pihak penerima melalui all the risks and rewards of ownership of the
suatu kesepakatan. Jika Grup secara financial asset, the Group derecognize the
substansial mengalihkan seluruh risiko dan financial asset and recognize separately as
manfaat atas kepemilikan aset keuangan, asset or liabilities any rights and obligation
maka Grup menghentikan pengakuan aset created or retained in the transfer. If the Group
keuangan dan mengakui secara terpisah neither transfer nor retains substantially all the
sebagai aset atau liabilitas untuk setiap hak risks and rewards of ownership of the financial
dan kewajiban yang timbul atau yang masih asset and has retained control, the Group
dimiliki dalam pengalihan tersebut. Jika Grup continue to recognize the financial asset to the
secara substansial tidak mengalihkan dan extent of its continuing involvement in the
tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas financial asset. If the Group retains substantially
kepemilikan aset keuangan tersebut dan all the risks and rewards of ownership of the
masih memiliki pengendalian, maka Grup financial asset, the Group continue to recognize
mengakui aset keuangan sebesar keterlibatan the financial asset.
berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut.
Jika Grup secara substansial masih memiliki
seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan
aset keuangan, maka Grup tetap mengakui
aset keuangan tersebut.
Grup menghentikan pengakuan liabilitas The Group remove a financial liability from its
keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas statement of financial position when, and only
keuangan tersebut berakhir, yaitu ketika when, it is extinguished, i.e. when the obligation
kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak specified in the contract is discharged or
dilepaskan atau dibatalkan atau kedaluwarsa. cancelled or expires.
Berikut adalah bukti objektif bahwa aset The following are objective evidence that a
keuangan atau kelompok aset keuangan financial asset or group of financial assets is
mengalami penurunan nilai: impaired:
(a) Kesulitan keuangan signifikan yang dialami (a) Significant financial difficulty of the issuer or
penerbit atau pihak peminjam; obligor;
(b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya (b) A breach of contract, such as default or
gagal bayar atau tunggakan pembayaran delinquency in interest or principal
pokok atau bunga; payments;
(c) Terdapat kemungkinan bahwa pihak (c) It becoming probable that the borrower will
peminjam akan dinyatakan pailit atau enter bankruptcy or other financial
melakukan reorganisasi keuangan lainnya; reorganization;
(d) Terdapat data yang dapat diobservasi yang (d) Observable data indicating that there is a
mengindikasikan adanya penurunan yang measurable decrease in the estimated future
18
dapat diukur atas estimasi arus kas masa cash flows from a group of financial assets
depan dari kelompok aset keuangan sejak since the initial recognition, such as adverse
pengakuan awal aset, seperti changes in the payment status of borrowers
memburuknya status pembayaran pihak or economic condition that correlate with
peminjam atau kondisi ekonomi yang defaults.
berkorelasi dengan gagal bayar.
Untuk investasi pada instrumen ekuitas, For investment in equity instrument, a significant
penurunan yang signifikan atau penurunan and prolonged decline in the fair value of the
jangka panjang dalam nilai wajar instrumen equity instrument below its cost is an objective
ekuitas di bawah biaya perolehannya evidence of impairment.
merupakan bukti objektif terjadinya penurunan
nilai.
Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian If there is objective evidence that an impairment
penurunan nilai telah terjadi atas pinjaman loss has been incurred on loans and receivable
yang diberikan dan piutang atau investasi or held-to-maturity investments carried at
dimiliki hingga jatuh tempo yang dicatat pada amortized cost, the amount of impairment loss is
biaya perolehan diamortisasi, maka jumlah measured as the difference between the carrying
kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara amount of the financial asset and the present
jumlah tercatat aset dan nilai kini estimasi arus value of estimated future cash flows discounted
kas masa depan yang didiskonto at the financial assets original effective interest
menggunakan suku bunga efektif awal dari rate and recognized in profit or loss.
aset tersebut dan diakui pada laba rugi.
Jika penurunan dalam nilai wajar atas aset When a decline in the fair value of an available-
keuangan tersedia untuk dijual telah diakui for-sale financial asset has been recognized in
dalam penghasilan komprehensif lain dan other comprehensive income and there is
terdapat bukti objektif bahwa aset tersebut objective evidence that the asset is impaired, the
mengalami penurunan nilai, maka kerugian cumulative loss that had been recognized in
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam other comprehensive income shall be
penghasilan komprehensif lain direklasifikasi reclassified from equity to profit or loss as a
dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reclassification adjustment even though the
reklasifikasi meskipun aset keuangan tersebut financial assets has not been derecognized. The
belum dihentikan pengakuannya. Jumlah amount of the cumulative loss that is reclassified
kerugian kumulatif yang direklasifikasi adalah are the difference between the acquisition cost
selisih antara biaya perolehan (setelah (net of any principal repayment and amortisation)
dikurangi pelunasan pokok dan amortisasi) and current fair value, less any impairment loss
dan nilai wajar kini, dikurangi kerugian on that financial asset previously recognized in
penurunan nilai aset keuangan yang profit or loss.
sebelumnya telah diakui dalam laba rugi.
19
neto dari aset keuangan atau liabilitas terms of the financial instrument, for example,
keuangan. Pada saat menghitung suku bunga prepayment, call and similar option, but shall not
efektif, Grup mengestimasi arus kas dengan consider future credit losses. The calculation
mempertimbangkan seluruh persyaratan includes all fees and points paid or received
kontraktual dalam instrumen keuangan between parties to the contract that are an
tersebut, seperti pelunasan dipercepat, opsi integral part of the effective interest rate,
beli dan opsi serupa lain, tetapi tidak transaction costs, and all other premiums or
mempertimbangkan kerugian kredit masa discounts.
depan. Perhitungan ini mencakup seluruh
komisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau
diterima oleh pihak-pihak dalam kontrak yang
merupakan bagian takterpisahkan dari suku
bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh
premium atau diskonto lain.
Reklasifikasi Reclassification
Grup tidak mereklasifikasi derivatif yang diukur The Group shall not reclassify a derivative out of
pada nilai wajar melalui laba rugi selama the fair value through profit or loss category
derivatif tersebut dimiliki atau diterbitkan dan while it is held or issued and not reclassify any
tidak mereklasifikasi setiap instrumen financial instrument out of the fair value through
keuangan yang diukur melalui laba rugi jika profit or loss category if upon initial recognition it
pada pengakuan awal instrumen keuangan was designated by the Group as at fair value
tersebut ditetapkan oleh Grup sebagai diukur through profit or loss. The Group may reclassify
pada nilai wajar melalui laba rugi. Grup dapat that financial asset out of the fair value through
mereklasifikasi aset keuangan yang diukur profit or loss category if a financial asset is no
pada nilai wajar melalui laba rugi, jika aset longer held for the purpose of selling or
keuangan tidak lagi dimiliki untuk tujuan repurchasing it in the near term. The Group shall
penjualan atau pembelian kembali aset not reclassify any financial instrument into the
keuangan tersebut dalam waktu dekat. Grup fair value through profit or loss category after
tidak mereklasifikasi setiap instrumen initial recognition.
keuangan diukur pada nilai wajar melalui laba
rugi setelah pengakuan awal.
Jika, karena perubahan intensi atau If, as a result of a change in Group’s intention or
kemampuan Grup, instrumen tersebut tidak ability, it is no longer appropriate to classify an
tepat lagi diklasifikasikan sebagai investasi investment as held to maturity, it shall be
dimiliki hingga jatuh tempo, maka investasi reclassified as available for sale and remeasured
tersebut direklasifikasi menjadi tersedia untuk at fair value. Whenever sales or reclassification
dijual dan diukur kembali pada nilai wajar. Jika of more than an insignificant amount of held-to-
terjadi penjualan atau reklasifikasi atas maturity investments, any remaining held-to-
investasi dimiliki hingga jatuh tempo dalam maturity investments shall be reclassified as
jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak available for sale, other than sales or
signifikan, maka sisa investasi dimiliki hingga reclassification that are so close to maturity or
jatuh tempo direklasifikasi menjadi tersedia the financial assets call date, occur after all the
untuk dijual, kecuali penjualan atau financial assets original principal has been
reklasifikasi tersebut dilakukan ketika aset collected substantially through scheduled
keuangan sudah mendekati jatuh tempo atau payments or prepayments, or are attributable to
tanggal pembelian kembali, terjadi setelah an isolated event that is beyond control, non-
seluruh jumlah pokok telah diperoleh secara recurring, and could not have been reasonably
substansial sesuai jadwal pembayaran atau anticipated.
telah diperoleh pelunasan dipercepat; atau
terkait dengan kejadian tertentu yang berada
di luar kendali, tidak berulang, dan tidak dapat
diantisipasi secara wajar.
20
Saling Hapus Aset Keuangan dan Liabilitas Offsetting a Financial Asset and a Financial
Keuangan Liability
Aset keuangan dan liabilitas keuangan A financial asset and financial liability shall be
disalinghapuskan, jika dan hanya jika, Grup offset when and only when, the Group currently
saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan has a legally enforceable right to set off the
secara hukum untuk melakukan saling hapus recognized amount; and intends either to settle
atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan on a net basis, or to realise the asset and settle
berintensi untuk menyelesaikan secara neto the liability simultaneously.
atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
21
h. Persediaan h. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan jumlah Inventories are carried at the lower of cost and
terendah antara biaya perolehan dan nilai net realizable value. The cost of inventories
realisasi neto. Biaya persediaan terdiri dari comprise all costs of purchase, costs of
seluruh biaya pembelian, biaya konversi, dan conversion and other costs incurred in bringing
biaya lain yang timbul sampai persediaan the inventories to their present location and
berada dalam kondisi dan lokasi saat ini. condition. Cost is determined using the weighted
Biaya perolehan ditentukan dengan metode average method. Net realisable value is the
rata-rata tertimbang. Nilai realisasi neto estimated selling price in the ordinary course of
merupakan taksiran harga jual dalam kegiatan business less the estimated costs of completion
usaha biasa dikurangi estimasi biaya and the estimated costs necessary to make the
penyelesaian dan estimasi biaya yang sale.
diperlukan untuk membuat penjualan.
Kenaikan yang berasal dari revaluasi Any revaluation increase arising on the
bangunan tersebut langsung dikreditkan ke revaluation of such building in credited to fixed
surplus revaluasi pada bagian penghasilan asset revaluation surplus in the other
komprehensif lain, kecuali sebelum penurunan comprehensive income section, except to the
revaluasi atas aset yang sama pernah diakui extent that it reverses a revaluation decrease, for
dalam laporan laba rugi, dalam hal ini, the same asset which case the increase in
kenaikan revaluasi tersebut, dikreditkan dalam credited to profit or loss to the extent of the
laporan laba rugi. Penurunan jumlah tercatat decrease previously charged. A decrease in
yang berasal dari revaluasi aset tetap carrying amount arising on the evaluation of
22
dibebankan dalam laporan laba rugi apabila such fixed asset is charged to profit or loss to the
penurunannya tersebut melebihi saldo akun extent that it exceeds the balance,if any. held in
surplus revaluasi aset tetap yang berasal dari the fixed asset revaluation surplus relating to a
revaluasi sebelumnya, jika ada. previous revaluation of such fixed asset, if any.
Aset tetap selain bangunan disajikan sebesar Fixed assets aside building are stated at
harga perolehan dikurangi dengan akumulasi historical cost less accumulated depreciation.
penyusutan.
Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan All maintenance and repair costs which do not
yang tidak memenuhi kriteria untuk fulfill the capitalization criteria, are recognized in
dikapitalisasi diakui dalam laporan laba rugi profit or loss upon occurrence. At each financial
pada saat terjadinya. Pada setiap akhir tahun year end, the assets’ residual values, useful lives
buku, nilai residu, umur manfaat dan metode and methods of depreciation are reviewed, and
penyusutan ditelaah kembali dan jika sesuai adjusted prospectively as appropriate.
dengan keadaan, disesuaikan secara
prospektif.
Seluruh aset tetap disusutkan berdasarkan All fixed assets are depreciated using the
metode garis lurus selama estimasi masa straight-line method over their expected useful
manfaat aset tersebut sebagai berikut: lives as follows:
Masa Manfaat / Tarif Penyusutan /
Useful Life Depreciation Rate
Tahun/ Years %
Aset tetap yang dikonstruksi sendiri disajikan Self-constructed fixed assets are presented as
sebagai bagian aset tetap sebagai “Aset part of the fixed assets under “Asset in
dalam Konstruksi” dan dinyatakan sebesar Construction” and are stated at its cost. All costs,
biaya perolehannya. Semua biaya, termasuk including borrowing costs, incurred in relation
biaya pinjaman, yang terjadi sehubungan with the construction of these assets are
dengan konstruksi aset tersebut dikapitalisasi capitalized as part of the cost of assets in
sebagai bagian dari biaya perolehan aset construction. Cost of assets in construction shall
tetap dalam konstruksi. Biaya perolehan aset exclude any internal profits, cost of abnormal
23
tetap dalam konstruksi tidak termasuk setiap amounts of wasted material, labour, or other
laba internal, jumlah tidak normal dari biaya resources incurred.
pemborosan yang terjadi dalam pemakaian
bahan baku, tenaga kerja atau sumber daya
lain.
Akumulasi biaya perolehan yang akan The accumulated costs will be transferred to the
dipindahkan ke masing-masing pos aset tetap respective fixed assets items at the time the
yang sesuai pada saat aset tersebut selesai asset is completed or ready for use and are
dikerjakan atau siap digunakan dan depreciated since the operation.
disusutkan sejak beroperasi.
Nilai tercatat dari suatu aset tetap dihentikan The carrying amount of an item of fixed assets is
pengakuannya pada saat pelepasan atau derecognized on disposal or when no future
ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomik economic benefits are expected from its use or
masa depan yang diharapkan dari disposal. Any gain or loss arising from
penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan derecognition (that determined as the difference
atau kerugian yang timbul dari penghentian between the net disposal proceeds, if any, and
pengakuan tersebut (yang ditentukan sebesar the carrying amount of the item) is included in
selisih antara jumlah hasil pelepasan neto, jika profit or loss when item is derecognized.
ada, dan jumlah tercatatnya) dimasukkan
dalam laba rugi pada saat penghentian
pengakuan tersebut dilakukan.
Pada akhir periode pelaporan, Grup At the end of each reporting period, the Group
melakukan penelaahan berkala atas masa made regular review of the useful lives, residual
manfaat, nilai residu, metode penyusutan, dan values, depreciation method and residual life
sisa umur pemakaian berdasarkan kondisi based on the technical conditions.
teknis.
j. Aset Takberwujud j. Intangible Assets
Aset takberwujud diukur sebesar nilai Intangible asset is measured on initial
perolehan pada pengakuan awal. Setelah recognition at cost. After initial recognition,
pengakuan awal, aset takberwujud dicatat intangible asset is carried at cost less any
pada biaya perolehan dikurangi akumulasi accumulated amortization and any accumulated
amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. impairment loss.
Aset takberwujud diamortisasi selama umur An intangible asset is amortized over the asset’s
manfaat ekonomi dengan metode garis lurus. useful economic useful life by using straight-line
Periode amortisasi dan metode amortisasi method. The amortization period and the
untuk aset takberwujud ditelaah setidaknya amortization method for an intangible asset are
setiap akhir tahun buku. reviewed at least at each financial year end.
Piranti Lunak Komputer Computer Software
Biaya yang terkait dengan pemeliharaan Costs associated with the maintenance of
program piranti lunak komputer diakui sebagai computer software program are recognized as
beban pada saat terjadinya. Biaya an expense when incurred. Development costs
pengembangan yang dapat secara langsung that are directly attributable to the design and
diatribusikan kepada desain dan pengujian testing of identifiable and unique software
produk piranti lunak yang dapat diidentifikasi products controlled by the Group are recognized
dan unik yang dikendalikan oleh Grup diakui as intangible assets.
sebagai aset takberwujud.
Biaya yang dapat diatribusikan secara Directly attributable costs that are capitalized as
langsung dikapitalisasi sebagai bagian produk part of the software product include the software
piranti lunak mencakup beban pekerjan development costs and an appropriate portion of
pengembangan piranti lunak dan bagian relevant overheads.
overhead yang relevan.
24
Pengeluaran pengembangan yang lain yang Other development expenditures that do not
sudah memenuhi kriteria ini diakui sebagai meet these criteria are recognized as an
beban pada saat terjadinya. Biaya expense when incurred. Development costs
pengembangan yan sebelumnya diakui previously recognized as expenses are not
sebagai beban tidak dapat diakui sebagai aset allowed recognized as an asset in a subsequent
pada periode berikutnya. period.
Jumlah terpulihkan ditentukan atas suatu aset Recoverable amount is determined for an
individual, dan jika tidak memungkinkan, Grup individual asset, if its is not possible, the Group
menentukan jumlah terpulihkan dari unit determines the recoverable amount of the
penghasil kas dari aset tersebut. asset’s cash-generating unit.
Jumlah terpulihkan adalah jumlah yang lebih The recoverable amount is the higher of fair
tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya value less costs to sell and its value in use.
pelepasan dengan nilai pakainya. Nilai pakai Value in use is the present value of the
adalah nilai kini dari arus kas yang diharapkan estimated future cash flows of the asset or cash
akan diterima dari aset atau unit penghasil generating unit. Present values are computed
kas. Nilai kini dihitung dengan menggunakan using pre-tax discount rates that reflect the time
tingkat diskonto sebelum pajak yang value of money and the risks specific to the
mencerminkan nilai waktu uang dan risiko asset or unit whose impairment is being
spesifik atas aset atau unit yang penurunan measured.
nilainya diukur.
Jika, dan hanya jika, jumlah terpulihkan aset If, and only if, the recoverable amount of an
lebih kecil dari jumlah tercatatnya, maka asset is less than its carrying amount, the
jumlah tercatat aset diturunkan menjadi carrying amount of the asset shall be reduced to
sebesar jumlah terpulihkan. Penurunan its recoverable amount. The reduction is an
tersebut adalah rugi penurunan nilai dan impairment loss and is recognized immediately
segera diakui dalam laba rugi. Rugi penurunan in profit or loss. An impairment loss recognized
nilai yang telah diakui dalam periode in prior period for an asset other than goodwill is
sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik reversed if, and only if, there has been a change
jika, dan hanya jika, terdapat perubahan in the estimates used to determine the asset’s
estimasi yang digunakan untuk menentukan recoverable amount since the last impairment
jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi loss was recognized. If this is the case, the
penurunan nilai terakhir diakui. Jika demikian, carrying amount of the asset shall be increased
jumlah tercatat aset dinaikan ke jumlah to its recoverable amount. That increase is a
terpulihkannya. Kenaikan ini merupakan suatu reversal of an impairment loss.
pembalikan rugi penurunan nilai.
25
Kriteria khusus berikut ini harus dipenuhi juga measured. The following specific recognition
sebelum pendapatan diakui: criteria must also be met before revenue is
recognized:
Penjualan Jasa Sales of Services
Pendapatan dari penjualan jasa diakui pada Revenue from sales of services is recognized
saat jasa telah diberikan kepada pelanggan. when the services are rendered to customers.
Pendapatan Bunga Interest Income
Pendapatan bunga diakui pada saat terjadinya Interest income is recognized on time basis, by
sesuai dengan tingkat suku bunga yang reference to the applicable interest rate in
berlaku dengan dasar akrual. accrual basis.
Beban Expenses
Beban diakui pada saat terjadinya Expenses are recognized when incurred on
berdasarkan metode akrual. accrual basis.
m. Pajak Penghasilan m. Income Tax
Beban pajak adalah jumlah gabungan pajak Tax expense is the aggregate amount included
kini dan pajak tangguhan yang diperhitungkan in the determinination of profit or loss for the
dalam menentukan laba rugi pada suatu period in respect of current tax and deferred tax.
periode. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui Current tax and deferred tax is recognized in
dalam laba rugi, kecuali pajak penghasilan profit or loss, except for income tax arising from
yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang transactions or events that are recognized in
diakui dalam penghasilan komprehensif lain other comprehensive income or directly in equity.
atau secara langsung di ekuitas. Dalam hal ini, In this case, the tax is recognized in other
pajak tersebut masing-masing diakui dalam comprehensive income or equity, respectively.
penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.
Jumlah pajak kini untuk periode berjalan dan Current tax for current and prior periods shall, to
periode sebelumnya yang belum dibayar the extent unpaid, be recognised as a liability. If
diakui sebagai liabilitas. Jika jumlah pajak the amount already paid in respect of current
yang telah dibayar untuk periode berjalan dan and prior periods exceeds the amount due for
periode-periode sebelumnya melebihi jumlah those periods, the excess shall be recognised as
pajak yang terutang untuk periode tersebut, an asset. Current tax liabilities (assets) for the
maka kelebihannya diakui sebagai aset. current and prior periods shall be measured at
Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode the amount expected to be paid to (recovered
berjalan dan periode sebelumnya diukur from) the taxation authorities, using the tax rates
sebesar jumlah yang diperkirakan akan (and tax laws) that have been enacted or
dibayar kepada (direstitusi dari) otoritas substantively enacted by the end of the reporting
perpajakan, yang dihitung menggunakan tarif period.
pajak (dan undang-undang pajak) yang telah
berlaku atau secara substantif telah berlaku
pada akhir periode pelaporan.
Manfaat terkait dengan rugi pajak yang dapat Tax benefits relating to tax loss that can be
ditarik untuk memulihkan pajak kini dari carried back to recover current tax of a previous
periode sebelumnya diakui sebagai aset. Aset periods is recognized as an asset. Deferred tax
pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi asset is recognized for the carry forward of
pajak belum dikompensasi dan kredit pajak unused tax losses and unused tax credit to the
belum dimanfaatkan sepanjang kemungkinan extent that it is probable that future taxable profit
besar laba kena pajak masa depan akan will be available against which the unused tax
tersedia untuk dimanfaatkan dengan rugi losses and unused tax credits can be utilized.
pajak belum dikompensasi dan kredit pajak
belum dimanfaatkan.
Seluruh perbedaan temporer kena pajak A deferred tax liability shall be recognised for all
diakui sebagai liabilitas pajak tangguhan, taxable temporary differences, except to the
26
kecuali perbedaan temporer kena pajak yang extent that the deferred tax liability arises from:
berasal dari: a) the initial recognition of goodwill; or
a) pengakuan awal goodwill; atau b) the initial recognition of an asset or liability in
b) pengakuan awal aset atau liabilitas dari a transaction which is not a business
transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan combination and at the time of the
pada saat transaksi tidak mempengaruhi transaction, affects neither accounting profit
laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi nor taxable profit (tax loss).
pajak).
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh A deferred tax asset shall be recognised for all
perbedaan temporer dapat dikurangkan deductible temporary differences to the extent
sepanjang kemungkinan besar laba kena that it is probable that taxable profit will be
pajak akan tersedia sehingga perbedaan available against which the deductible temporary
temporer dapat dimanfaatkan untuk difference can be utilised, unless the deferred
mengurangi laba dimaksud, kecuali jika aset tax asset arises from the initial recognition of an
pajak tangguhan timbul dari pengakuan awal asset or liability in a transaction that is not a
aset atau pengakuan awal liabilitas dalam business combination and at the time of the
transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan transaction affects neither accounting profit nor
pada saat transaksi tidak mempengaruhi laba taxable profit (tax loss).
akuntansi atau laba kena pajak (rugi pajak).
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur Deferred tax assets and liabilities are measured
dengan menggunakan tarif pajak yang at the tax rates that are expected to apply to the
diharapkan berlaku ketika aset dipulihkan atau period when the asset is realized or the liability is
liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak settled, based on tax rates (and tax laws) that
(dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau have been enacted or substantively enacted by
secara substantif telah berlaku pada akhir the end of the reporting period. The
periode pelaporan. Pengukuran aset dan measurement of deferred tax liabilities and
liabilitas pajak tangguhan mencerminkan deferred tax assets shall reflect the tax
konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara consequences that would follow from the manner
Grup memperkirakan, pada akhir periode in which the Group expects, at the end of the
pelaporan, untuk memulihkan atau reporting period, to recover or settle the carrying
menyelesaikan jumlah tercatat aset dan amount of its assets and liabilities.
liabilitasnya.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah The carrying amount of a deferred tax asset
ulang pada akhir periode pelaporan. Grup reviewed at the end of each reporting period.
mengurangi jumlah tercatat aset pajak The Group shall reduce the carrying amount of a
tangguhan jika kemungkinan besar laba kena deferred tax asset to the extent that it is no
pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang longer probable that sufficient taxable profit will
memadai untuk mengkompensasikan be available to allow the benefit of part or all of
sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan that deferred tax asset to be utilised. Any such
tersebut. Setiap pengurangan tersebut reduction shall be reversed to the extent that it
dilakukan pembalikan atas aset pajak becomes probable that sufficient taxable profit
tangguhan hingga kemungkinan besar laba will be available.
kena pajak yang tersedia jumlahnya memadai.
Grup melakukan saling hapus aset pajak The Group offset deferred tax assets and
tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan jika deferred tax liabilities if, and only if:
dan hanya jika:
a) Grup memiliki hak yang dapat dipaksakan a) The Group has a legally enforceable right to
secara hukum untuk melakukan saling set off current tax assets against current tax
hapus aset pajak kini terhadap liabilitas liabilities; and
pajak kini; dan
b) Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak b) The deferred tax assets and the deferred tax
tangguhan terkait dengan pajak liabilities relate to income taxes levied by the
27
28
Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan keuntungan Current service cost, past service cost and gain
atau kerugian atas penyelesaian, serta bunga or loss on settlement, and net interets on the net
neto atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto defined benefit liability (asset) are recognized in
diakui dalam laba rugi. profit and loss.
Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) The remeasurement of the net defined benefit
imbalan pasti neto yang terdiri dari liability (assets) comprises actuarial gains and
keuntungan dan kerugian aktuarial, imbal hasil losses, the return on plan assets, and any
atas aset program dan setiap perubahan change in effect of the asset ceiling are
dampak batas atas aset diakui sebagai recognized in other comprehensive income.
penghasilan komprehensif lain.
Pesangon Termination Benefits
Grup mengakui pesangon sebagai liabilitas The Group recognizes a liability and expense for
dan beban pada tanggal yang lebih awal di termination benefits at the earlier of the following
antara: dates:
(a) Ketika Grup tidak dapat lagi menarik (a) When the Group can no longer withdraw the
tawaran atas imbalan tersebut; dan offer of those benefits; and
(b) Ketika Grup mengakui biaya untuk (b) When the Group recognizes costs for a
restrukturisasi yang berada dalam ruang restructuring that is within the scope of PSAK
lingkup PSAK No. 57 dan melibatkan No. 57 and involves payment of termination
pembayaran pesangon. benefits.
Grup mengukur pesangon pada saat The Group measures termination benefits on
pengakuan awal, dan mengukur dan initial recognition, and measures and
mengakui perubahan selanjutnya, sesuai recognizes subsequent changes, in
dengan sifat imbalan kerja. accordance with the nature of the employee
benefits.
Segmen operasi adalah suatu komponen dari An operating segment is a component of the
entitas: entity:
yang terlihat dalam aktivitas bisnis yang that engages in business activities from
memperoleh pendapatan dan menimbulkan which it may earn revenues and incured
beban (termasuk pendapatan dan beban expenses (including revenues and expenses
yang terkait dengan transaksi dengan relating to the transactions with other
komponen lain dari entitas yang sama); components of the same entity);
hasil operasinya dikaji ulang secara berkala whose operating results are regularly
oleh kepala operasional untuk pembuatan reviewed by operating decision maker to
keputusan tentang sumber daya yang make decisions about resources to be
dialokasikan pada segmen tersebut dan allocated to the segment and assess its
menilai kinerjanya; dan performance; and
tersedia informasi keuangan yang dapat for which separate financial information is
dipisahkan. available.
29
Tingkat bunga deposito pada 31 Desember Interest rate of time deposit as of December 31,
2017, 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2017, 2016 and 2015 are as follows:
Seluruh kas dan setara kas pada 31 Desember All cash and cash equivalents as of December 31,
2017, 2016 dan 2015 dalam mata uang rupiah. 2017, 2016 and 2015 denominated in rupiah
currency.
Penempatan setara kas dilakukan pada pihak The placement of cash equivalents carried on a
ketiga dan tidak digunakan sebagai jaminan. third parties and are not used as collateral.
30
Pihak Berelasi (Catatan 7)/ Related Parties (Note 7) 147,030,987,895 38,453,031,512 26,059,653,567
Pihak Ketiga/ Third Parties
PT Harindra Sempurna Utama 4,326,068,632 -- --
PT FKS Multi Agro Tbk 3,116,816,485 -- --
PT Gerbang Cahaya Utama 1,245,608,906 -- --
PT JNP Logistik 949,808,192 -- --
PT Dirgantara Surya Persada 825,769,262 -- --
PT PBM Sinar Duta Persada 829,861,211 -- --
PT Organda Teluk Lamong 508,494,084 534,469,739 354,075,471
PT Bongkar Express Surabaya 361,247,099 -- --
PT Indra Jaya Swastika 290,532,400 173,041,089 --
PT Harindra Surya Sempurna 270,501,974 -- --
PT Salam Pacific Indonesia Lines 241,014,000 -- --
PT Meratus Lines 234,978,680 405,321,612 199,945,000
PT Usaha Era Pratama Nusantara 149,879,345 -- --
Lainnya (di bawah 100 Juta)/ Others (under 100 Million) 134,926,611 229,205,935 212,812,769
Sub Jumlah/ Sub Total 13,485,506,881 1,342,038,375 766,833,240
Jumlah/ Total 160,516,494,776 39,795,069,887 26,826,486,807
b. Piutang usaha berdasarkan umur adalah b. Trade accounts receivable by age are as follows:
sebagai berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Seluruh piutang usaha disajikan dalam mata All trade accounts receivable are presented in
uang rupiah. rupiah currency.
Pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, As of December 31, 2017, 2016 and 2015
piutang usaha masing-masing sebesar trade accounts receivable amounted to
Rp110.474.306.850, Rp14.267.703.786 dan Rp110,474,306,850, Rp14,267,703,786 and
Rp3.008.654.688 telah lewat jatuh tempo namun Rp3,008,654,688, respectively were past due
tidak mengalami penurunan nilai, karena Grup but not impaired, since the Group believes that
berkeyakinan bahwa piutang usaha dapat ditagih the trade receivables are fully collectible. The
seluruhnya. Grup memiliki proses standar untuk Group has a standard process for customer
penerimaan pelanggan dan penelaahan kinerja acceptance and regular review of their
pelanggan secara berkala. performance.
31
penurunan nilai piutang. Manajemen juga also believes that there is no risk of significant
berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang concentrations of receivables to a third parties.
terkonsentrasi secara signifikan atas piutang
kepada pihak ketiga.
Pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, tidak As of December 31, 2017, 2016 and 2015,
terdapat piutang usaha yang dijaminkan. there was no trade accounts receivable as
collateral.
7. Saldo dan Transaksi dengan Pihak Berelasi 7. Balances and Transactions with Related
Parties
a. Sifat Hubungan dan Transaksi a. Nature of Relationship and Transactions
Rincian sifat, hubungan dan jenis transaksi Details of the nature and type of material
yang material dengan pihak berelasi adalah transactions with related parties are as
sebagai berikut: follows:
Pihak-Pihak Berelasi/ Sifat Hubungan dengan Pihak-Pihak Berelasi/ Sifat Transaksi/
Related Parties Nature of Relationships with Related Parties Nature of Transaction
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Pemegang Saham/ Shareholders Piutang Usaha, Piutang Lain-lain, Utang Lain-lain, Pendapatan,
Beban Usaha, Beban Bunga Pinjaman/ Trade Accounts
Receivable, Other Accounts Receivable, Other Accounts
Payable, Revenues, Operating Expenses, Interest Expense
Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III Pemegang Saham/ Shareholders Piutang Usaha, Utang Lain-lain/ Trade Accounts Receivable,
Other Accounts Payable
32
PT Berlian Jasa Terminal Indonesia Kesamaan Pemegang Saham/ Similarity of Shareholder Utang Lain-lain, Beban Usaha/ Other Accounts Payable,
Operating Expenses
PT Pelindo Husada Citra Kesamaan Pemegang Saham/ Similarity of Shareholder Utang Lain-lain, Beban Usaha/ Other Accounts Payable,
Operating Expenses
PT Pelindo Marine Service Kesamaan Pemegang Saham/ Similarity of Shareholder Utang Lain-lain, Beban Usaha/ Other Accounts Payable,
Operating Expenses
PT Prima Citra Nutrindo Grup yang Sama/ Same Group Utang Lain-lain, Beban Usaha/ Other Accounts Payable,
Operating Expenses
PT Pelindo Energi Logistik Grup yang Sama/ Same Group Utang Usaha, Beban Usaha/ Accounts Payable, Operating
Expenses
33
34
35
Beban penyusutan untuk tahun-tahun yang Depreciation expenses for the years ended
berakhir pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to
masing-masing sebesar Rp3.725.058.763, Rp3,725,058,763, Rp2,828,218,510 and
Rp2.828.218.510 dan Rp2.089.561.473 Rp2,089,561,473, respectively were allocated to
dialokasikan ke Beban Usaha (Catatan 18). Operating Expenses (Note 18).
Pada 30 Juni 2016, peralatan fasilitas pelabuhan As of June 30, 2016 building port facilities recorded
yang dicatat berdasarkan nilai revaluasi telah at revalued amounts which revalued by KJPP
dinilai oleh KJPP Samsul Hadi, Wahyono Adi, Samsul Hadi, Wahyono Adi, Hendra Gunawan and
Hendra Gunawan dan Rekan dalam laporan Partner, in report dated October 25, 2016. The
tanggal 25 Oktober 2016. Dasar penilaian yang basis of assessment applied is fair value using
diterapkan adalah nilai wajar dengan expenses approach for bulidings, and market
36
Berikut adalah hasil penilaian estimasi nilai wajar The following are the estimated fair value
yang berpengaruh terhadap laporan keuangan. assessment result that affect the financial
statements.
31 Desember 2016/ December 31, 2016
Keuntungan Revaluasi
(Pendapatan
Nilai Buku Komprehensif Lain)/ Kerugian Revaluasi
Akumulasi Penyusutan/ 30 Juni 2016/ Revaluation Surplus (Laba Rugi)/
Harga Perolehan/ Accumulated Book Value as of Nilai Wajar/ Selisih Lebih (Kurang)/ (Other Comprehensive Revaluation Deficit
Acquisition Cost Depreciation June 30, 2016 Fair Value Surplus (Deficit) Income) (Profit or Loss)
Peralatan Fasilitas Pelabuhan 2,117,000,000 (448,867,168) 1,668,132,832 1,763,344,029 95,211,197 156,409,333 61,198,136 Port Facility Equipments
Jumlah 2,117,000,000 (448,867,168) 1,668,132,832 1,763,344,029 95,211,197 156,409,333 61,198,136 Total
Berdasarkan penelaahan Perusahaan, tidak Based on the Company review, there are no
terdapat kejadian-kejadian atau perubahan- circumstances or changes which indicate
perubahan keadaan yang mengidentifikasikan impairment in the value of fixed assets for the years
adanya penurunan nilai aset tetap untuk tahun- ended December 31, 2017, 2016 and 2015.
tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016
dan 2015.
Jika aset tetap dicatat sebesar biaya If fixed assets were stated at the historical cost basis,
perolehan, nilai tercatatnya adalah sebagai the carrying amount would be as follows:
berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Jumlah tercatat bruto dari setiap aset tetap Gross carrying amount of fixed assets that have
yang telah disusutkan penuh dan masih been fully depreciated and still in use as of
digunakan pada 31 Desember 2017, 2016 dan December 31, 2017, 2016 and 2015 amounted to
2015 sebesar nihil. nil.
37
Beban penyusutan untuk tahun-tahun yang Depreciation expenses for the years ended
berakhir pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to
masing-masing sebesar Rp234.583.333, nihil dan Rp234,583,333, nil and nil, respectively were
nihil dialokasikan ke Beban Usaha (Catatan 18). allocated to Operating Expenses (Note 18).
b. Umur utang usaha adalah sebagai berikut: b. The aging of trade accounts payable as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Belum Jatuh Tempo/ Not Yet Due 12,425,443,120 735,696,200 953,142,700
Telah Jatuh Tempo/ Due Date
1 - 30 hari/ days -- 5,452,795,000 5,522,169,964
31 - 60 hari/ days -- -- --
61 - 90 hari/ days 29,505,850 2,327,899,776 --
91 - 120 hari/ days -- -- --
lebih 120 hari/ more than 120 days 133,925,000 26,812,500 271,469,319
Jumlah/ Total 12,588,873,970 8,543,203,476 6,746,781,983
Seluruh utang usaha pada 31 Desember 2017, All trade accounts payable as of December 31,
2016 dan 2015 dalam mata uang rupiah. 2017, 2016 and 2015 denominated in rupiah
currency.
38
Beban Sumber Daya Pihak Ketiga 23,850,355,796 6,060,310,025 2,193,445,100 Third Parties Resources Expenses
Biaya Pegawai 22,672,478,093 8,571,888,041 7,389,738,061 Employee Expenses
Beban Pemeliharaan 14,825,251,472 8,144,128,044 8,530,787,956 Maintenance Expenses
Beban Umum 6,132,451,992 3,417,051,939 1,911,934,523 General Expenses
Beban Bahan 5,412,349,701 4,010,149,934 4,373,081,364 Material Expenses
Beban Administrasi Kantor 271,003,703 345,277,105 81,086,000 Office Administration Expenses
Beban Asuransi -- 120,101,885 -- Insurance Expenses
Jumlah 73,163,890,757 30,668,906,973 24,480,073,004 Total
Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak The Company received Tax Overpayment
Lebih Bayar (SKPLB) No. 0077/407/15/093/17 Corporate Income Tax (SKPLB) No. 0077/407/
tanggal 21 April 2017 dari Kepala Kantor 15/093/17 dated April 21, 2017 from the Head
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Empat, of Tax Office for Taxpayers Besar Empat,
Perusahaan dinyatakan lebih bayar pajak the Company declared overpayment of value
pertambahan nilai barang dan jasa tahun added tax for the year 2015 amounting to
2015 sebesar Rp7.811.676.508. Perusahaan Rp7,811,676,508. The Company had received
telah menerima restitusi tersebut pada tanggal those restitution on May 18, 2017.
18 Mei 2017.
b. Aset Pajak Kini b. Current Tax Assets
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak The Company received Tax Overpayment
Lebih Bayar (SKPLB) No. 00014/406/15/ Corporate Income Tax (SKPLB) No. 00014/
093/17 tanggal 21 April 2017 dari Kepala 406/15/093/17 dated April 21, 2017 from the
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Head of Tax Office for Taxpayers Besar Empat,
39
Empat, Perusahaan dinyatakan lebih bayar the Company declared overpayment of corporate
pajak penghasilan badan tahun 2015 sebesar income tax for the year 2015 amounting to
Rp766.259.247. Perusahaan telah menerima Rp766,259,247. The Company had received
restitusi tersebut pada tanggal 18 Mei 2017. those restitution on May 18, 2017.
Laba (Rugi) Konsolidasian Sebelum Pajak Penghasilan 127,459,503,315 18,648,331,974 (110,503,603,947) Consolidated Profit (Loss) Before Income Taxes
Laba (Rugi) Entitas Anak Sebelum Beban Pajak Penghasilan (6,441,210,709) (4,628,390,717) (72,628,944) Subsidiary Profit (Loss) Before Income Tax
Jumlah 133,900,714,024 23,276,722,691 (110,430,975,003) Total
40
Taksiran Laba (Rugi) Pajak 152,252,088,557 28,837,365,445 (108,444,959,575) Estimated Tax Profit (Loss)
Perhitungan Pajak Penghasilan Badan untuk The calculation of Corporate Income Tax for
tahun yang berakhir pada tanggal the year ended December 31, 2017 is a
31 Desember 2017 di atas adalah suatu preliminary estimate made for accounting
perhitungan sementara yang dibuat untuk purposes and is subject to change at the time
tujuan akuntansi dan dapat berubah pada the Company submits its Annual Tax Return
waktu Perusahaan menyampaikan Surat (SPT).
Pemberitahuan (SPT) Tahunan.
Perhitungan pajak penghasilan badan untuk Tax calculation for the year ended December
tahun yang berakhir pada 31 Desember 31, 2016 and 2015 is in accordance with the
2016 dan 2015 sesuai dengan SPT Company’s SPT.
Perusahaan.
41
Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil A reconciliation between the total tax expense
perkalian laba akuntansi sebelum pajak and the amount computed by applying the
dengan tarif pajak yang berlaku adalah effective tax rate to income before tax are as
sebagai berikut: follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Laba (Rugi) Konsolidasian Sebelum Beban Consolidated Profit (Loss) Before Income
Pajak Penghasilan 127,459,503,315 18,648,331,974 (110,503,603,947) Tax Expense
Laba (Rugi) Entitas Anak Sebelum Beban Pajak Penghasilan (6,441,210,709) (4,628,390,717) (72,628,944) Subsidiary Profit (Loss) Before Income Tax
Jumlah 133,900,714,024 23,276,722,691 (110,430,975,003) Total
42
Pendapatan Bunga yang Pajaknya Final 555,172,057 637,726,292 841,912,597 Interest Income Subject to Final Tax
Pendapatan Sewa Bangunan 20,965,911 61,284,091 9,375,000 Building Rent Revenue
Beban Olahraga dan Kesenian (387,832,980) (138,382,530) (22,075,626) Sports and Artistry Expenses
Beban Asuransi (219,021,250) (162,653,750) (141,120,000) Insurance Expenses
Beban Pakaian Dinas (187,928,637) (128,980,443) (91,952,538) Official Dress Expenses
Beban Umum (176,672,686) (140,837,000) (122,453,206) General Expenses
Beban Bantuan Sosial (87,709,693) (49,623,808) (26,990,271) Social Expenses
Beban Bahan (64,272,641) (62,580,809) (102,094,001) Material Expenses
Beban Administrasi Kantor (20,716,539) (15,976,225) (15,148,225) Office Administration Expenses
Beban Diluar Usaha (322,785,932) (810,675,208) (71,066,355) Non Operating Expenses
Sub Jumlah (890,802,390) (810,699,390) 258,387,377 Sub Total
Pada 31 Desember 2017 dan 2016 perhitungan As of December 31, 2017 and 2016, the cost
imbalan kerja dihitung oleh aktuaris independen provided for employee benefits was calculated by
PT RAS Actuarial Consulting sesuai dengan independent actuary PT RAS Actuarial Consulting
laporan aktuaris masing-masing No. 169/RAC/ based on report No. 169/RAC/TTL-UUK/I/2018
TTL-UUK/I/2018 tanggal 5 Januari 2018 datetd Januari 5, 2018 and No. 525/RAC/
dan No. 525/RAC/TTL-UUK/XII/2016 tanggal TTL-UUK/XII/2016, dated December 22, 2016,
22 Desember 2016. Asumsi utama yang respectively. The actuarial valuation was carried out
digunakan dalam menentukan penilaian aktuarial using the following key assumptions are as follows:
adalah sebagai berikut:
Imbalan Pasca Kerja Post Employment Benefit
2017 2016 2015
43
Estimasi kewajiban imbalan kerja pada The employee benefit liabilities as of December 31,
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah 2017, 2016 and 2015, are as follows:
sebagai berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Liabilitas imbalan kerja di laporan posisi Employee benefits liabilities in the consolidated
keuangan konsolidasian adalah sebagai statements of financial position are as follows:
berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan Movements in the net liability recognized in the
konsolidasian adalah sebagai berikut: consolidated statements of financial position are as
follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
44
Pengukuran kembali kewajiban (aset) imbalan Remeasurement on net defined of benefits liability
pasti neto dalam penghasilan komprehensif lain: (assets) in the other comprehensive income:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Jumlah kumulatif dalam penghasilan komprehensif Cumulative amount in the other comprehensive
lain: income:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Analisis sensitivitas berdasarkan asumsi keuangan A sensitivity analysis based on the financial
nilai kini kewajiban untuk Imbalan Pasca Kerja assumptions for the present value of Post-
adalah sebagai berikut: Employment Benefits are as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
45
3 Desember 2014, mengesahkan Peraturan Dana 3, 2014, has approved Pension Fund Regulation
Pensiun dari DP3. Imbalan pensiun akan diberikan from DP3. Employees after serving a qualifying
apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau period, are entitled to benefits on retirement, disability
meninggal dunia. Iuran untuk program pensiun or death. Pension fund contributions are 10% of the
tersebut adalah sebesar 10% dari gaji pokok employees’ basic salaries, while are fully covered by
karyawan, dimana seluruhnya ditanggung oleh the Company.
Perusahaan.
Jumlah beban sehubungan dengan program Total expenses in relation to these programs for the
ini untuk tahun-tahun yang berakhir pada years ended December 31, 2017, 2016 and 2015
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing- amounted to Rp599,771,262, Rp193,387,500 and nil,
masing sebesar R599.771.262, Rp193.387.500 respectively, recorded as part of Operating Expenses
dan nihil yang dicatat sebagai bagian dari Beban (Note 18).
Usaha (Catatan 18).
Berdasarkan akta pendirian No. 309 tanggal Based on deed No. 309 dated December 30, 2016
30 Desember 2013 oleh Yatinigsih, SH., MH., by Yatiningsih, SH., MH., Notary in Surabaya, the
Notaris di Surabaya, modal dasar Perusahaan authorized share capital amounted to
berjumlah Rp400.000.000.000 yang terbagi atas Rp400,000,000,000 divided into 400,000 shares
400.000 lembar saham dengan nilai nominal with a nominal value of Rp1,000,000 per share. The
Rp1.000.000 per lembar saham. Dari modal authorized capital has been issued and paid 25% or
dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor 25% 100,000 shares as much as Rp100,000,000,000,
atau sejumlah 100.000 lembar saham dengan consist of PT Pelindo Indonesia III (Persero) as
nilai nominal sebesar Rp100.000.000.000, terdiri much as 99.500 shares or Rp99,500,000,000 and
dari PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III as much
sebanyak 99.500 lembar saham atau senilai as 500 shares or Rp500,000,000. The deed was
Rp99.500.000.000 dan Koperasi Pegawai approved by Decree of Minister of Law and Human
Pelabuhan Indonesia III sebanyak 500 lembar Rights of Republic of Indonesia No. AHU-
saham atau senilai Rp500.000.000. Akta tersebut 10997.AH.01.01 Year 2014 dated March 13, 2014
telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum and was published in the State Gazette No. 47,
dan Asasi Manusia Republik Indonesia dalam dated June 13, 2014.
keputusannya No.AHU-10997.AH.01.01 Tahun
2014 tanggal 13 Maret 2014 serta diumumkan
dalam Lembaran Berita Negara No. 47 tanggal
13 Juni 2014.
46
Peralihan saham non-pengendali berasal dari Transfer of capital stock of non-controlling interest
peralihan kepemilikan saham di entitas anak from ownership in subsidiary by PT Adhi Karya
oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebanyak (Persero) Tbk amounting to 4,459 shares to the
4.459 lembar saham kepada Perusahaan pada Company on January 20, 2017 (Note 25).
20 Januari 2017 (Catatan 25).
Perusahaan mengalihkan kepemilikan saham di The Company transfer of capital stock in its
entitas anak kepada Koperasi Pegawai subsidiary to Koperasi Pegawai Pelabuhan
Pelabuhan Indonesia III sebanyak 91 lembar Indonesia III amounting to 91 shares on July 11,
saham pada 11 Juli 2017 (Catatan 26). 2017 (Note 26).
47
Jumlah penjualan kepada pihak berelasi untuk Sales to related parties for the years ended
tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember December 31, 2017, 2016 and 2015 amounted to
2017, 2016 dan 2015 masing-masing sebesar 89.75%, 96.32% and 100% from net revenue,
89,75%, 96,32% dan 100% dari penjualan bersih respectively (Note 7).
(Catatan 7).
Beban Sumber Daya Pihak Ketiga 99,635,211,667 71,520,113,523 87,213,685,904 Third Parties Resources Expenses
Beban Pemeliharaan 49,110,690,949 33,751,996,223 26,589,643,064 Maintenance Expenses
Beban Bahan 46,141,795,827 29,813,454,938 24,609,295,168 Material Expenses
Beban Pegawai 39,196,790,622 24,393,529,595 21,463,016,747 Employee Expenses
Beban Umum 33,484,269,722 23,613,279,563 16,543,613,309 General Expenses
Beban Asuransi 12,793,723,552 15,353,695,493 10,331,528,959 Insurance Expenses
Beban Penyusutan dan Amortisasi(Catatan 9 Depreciation and Amortization Expenses
dan 10) 3,959,642,096 2,828,218,510 2,089,561,473 (Note 9 and 10)
Beban Administrasi Kantor 2,328,164,391 2,285,432,123 1,395,644,030 Office Administration Expenses
Jumlah 286,650,288,826 203,559,719,968 190,235,988,654 Total
Rincian beban usaha yang mewakili lebih dari The details operating expenses more than 10%
10% jumlah pendapatan adalah sebagai berikut: of total revenue as follow:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Pendapatan Bunga Deposito 1,684,215,421 2,819,710,116 3,506,159,440 Time Deposit Interest Revenue
Pendapatan Bunga Jasa Giro 883,629,101 240,368,189 178,470,638 Current Accounts
48
PENDAPATAN REVENUES
Pendapatan ekstern 405,687,026,966 23,095,558,923 428,782,585,889 (16,299,466,347) 412,483,119,542 Ekstern revenues
Pendapatan antar segmen -- -- -- -- -- Inter-segment revenues
Jumlah Pendapatan 405,687,026,966 23,095,558,923 428,782,585,889 (16,299,466,347) 412,483,119,542 Total Revenues
49
50
Catatan ini menjelaskan mengenai eksposur This note describes regarding exposure of Group
Grup terhadap masing-masing risiko di atas dan towards each financial risks and quantitative
pengungkapan secara kuantitatif termasuk disclosure included exposure risk and summarize
seluruh eksposur risiko serta merangkum the policies and processes for measuring and
kebijakan dan proses-proses yang dilakukan managing the risk arise.
untuk mengukur dan mengelola risiko yang
timbul.
Grup bertanggung jawab dalam melaksanakan Group are responsible for implementing risk
kebijakan manajemen risiko keuangan Grup dan management policies and overall financial risk
secara keseluruhan program manajemen risiko management program focuses on uncertainty
keuangan Perusahaan difokuskan pada financial market and minimize potential losses that
ketidakpastian pasar keuangan dan impact to Group financial performance.
meminimalisasi potensi kerugian yang
berdampak pada kinerja keuangan Grup.
Kebijakan manajemen Grup mengenai risiko Group managements policies regarding financial
keuangan adalah sebagai berikut: risk are as follows:
1. Risiko Kredit 1. Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko dimana Grup akan Credit risk is the risk that Group will incured
51
mengalami kerugian yang timbul dari a loss arising from their customers, clients or
pelanggan, klien atau pihak rekanan yang counterparties that fail to discharge their
gagal memenuhi liabilitas kontraktual mereka. contractual obligations.
Instrumen keuangan Grup yang mempunyai Group financial instrument that potentially
potensi atas risiko kredit terdiri dari kas dan containing credit risk are cash and cash
setara kas dan piutang lain-lain. Jumlah equivalent and other accounts receivable.
eksposur risiko kredit maksimum sama Maximum total credit risks exposure are equal to
dengan nilai tercatat atas akun-akun tersebut. the amount of the respective accounts.
Grup mengelola risiko kredit dengan Group manage and control this credit risk by
menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat setting limits on the amount of risk they are
diterima untuk masing-masing pelanggan dan willing to accept for respective customers and
lebih selektif dalam pemilihan bank dan more selective in choosing banks and financial
institusi keuangan, yaitu hanya bank-bank dan institutions, which only choose reputable and
institusi keuangan ternama dan yang creditworthy banks and financial institutions
berpredikat baik yang dipilih.
Nilai tercatat dari aset keuangan The carrying amount of the financial asset
mencerminkan nilai eksposur kredit reflects the value of the maximum credit
maksimum. Nilai eksposur kredit maksimum exposure. The maximum credit exposure value
pada tanggal laporan posisi keuangan adalah on the statement of financial position are as
sebagai berikut: follows:
Belum jatuh
tempo/ Neither Telah Jatuh Penurunan nilai/
31 Desember 2017 past due tempo/ Pas due Impairment Jumlah/ Total December 31, 2017
Pinjaman yang dan Loans and
diberikan dari piutang Receivables
Kas dan Setara Kas 64,292,469,065 -- -- 64,292,469,065 Cash and Cash Equivalents
Piutang Usaha 50,042,187,926 110,474,306,850 -- 160,516,494,776 Trade Accounts Receivable
Piutang Lain-lain -- 470,791,698 -- 470,791,698 Other Accounts Receivable
Pendapatan yang Masih
Akan Diterima 12,653,082,093 -- -- 12,653,082,093 Accrued Revenues
Belum jatuh
tempo/ Neither Telah Jatuh Penurunan nilai/
31 Desember 2016 past due tempo/ Pas due Impairment Jumlah/ Total December 31, 2016
Pinjaman yang dan Loans and
diberikan dari piutang Receivables
Kas dan Setara Kas 39,174,410,528 -- -- 39,174,410,528 Cash and Cash Equivalents
Piutang Usaha 25,527,366,101 14,267,703,786 -- 39,795,069,887 Trade Accounts Receivable
Piutang Lain-lain -- 164,805,509 -- 164,805,509 Other Accounts Receivable
Pendapatan yang Masih
Akan Diterima 3,032,122,329 -- -- 3,032,122,329 Accrued Revenues
Jumlah 67,733,898,958 14,432,509,295 -- 82,166,408,253 Total
52
Belum jatuh
tempo/ Neither Telah Jatuh Penurunan nilai/
31 Desember 2015 past due tempo/ Pas due Impairment Jumlah/ Total December 31, 2015
Pinjaman yang dan Loans and
diberikan dari piutang Receivables
Kas dan Setara Kas 53,480,696,671 -- -- 53,480,696,671 Cash and Cash Equivalents
Piutang Usaha 23,817,832,119 3,008,654,688 -- 26,826,486,807 Trade Accounts Receivable
Piutang Lain-lain -- 163,446,975 -- 163,446,975 Other Accounts Receivable
Pendapatan yang Masih
Akan Diterima 66,707,011 -- -- 66,707,011 Accrued Revenues
Jumlah 77,365,235,801 3,172,101,663 -- 80,537,337,464 Total
Pada tanggal laporan posisi keuangan, profil On the statement of financial position, the
instrumen keuangan Perusahaan yang Company's profile of financial instruments that
dipengaruhi bunga adalah: affected by the interest, as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Grup tidak terekspos risiko tingkat suku Group are not exposed to interest rate risk, as
bunga, karena sebagian besar aset dan most of the Company’s financial assets and
liabilitas keuangan Perusahaan merupakan liabilities is a financial instrument with a flat
instrumen keuangan dengan bunga tetap. interest rate.
53
3 bulan sampai 1
Kurang dari 3 tahun/ Lebih dari 1
bulan/ Less than 3 3 months up to 1 tahun/ More than 1
31 Desember 2017 months years years Jumlah/ Total December 31, 2017
3 bulan sampai 1
Kurang dari 3 tahun/ Lebih dari 1
bulan/ Less than 3 3 months up to 1 tahun/ More than 1
31 Desember 2016 months years years Jumlah/ Total December 31, 2016
3 bulan sampai 1
Kurang dari 3 tahun/ Lebih dari 1
bulan/ Less than 3 3 months up to 1 tahun/ More than 1
31 Desember 2015 months years years Jumlah/ Total December 31, 2015
Struktur permodalan Grup selain berasal dari The capital structure of the Group apart from
ekuitas juga terdapat pinjaman likuiditas dari equities also a liquidity loan from PT Pelabuhan
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) untuk Indonesia III (Persero) for investment and
pengeluaran investasi dan operasional. operational expenditure.
54
Direksi Perusahaan secara berkala melakukan Directors regularly review the Company’s capital
reviu struktur permodalan Grup. Sebagai bagian structure. As part of the review, Directors consider
reviu, Direksi mempertimbangkan biaya cost of capital and its related risk.
permodalan dan risiko terkait.
Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat The table below shows the carrying values and fair
dan nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan values of the assets and financial liabilities recorded
yang tercatat pada laporan posisi keuangan pada in the statements of financial position as of March
tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015: 31, 2017 and 3December 31, 2016 and 2015:
Nilai tercatat atas seluruh aset dan liabilitas The carrying value of all financial assets and
keuangan mendekati nilai wajar, karena dampak liabilities approximates their fair value, as the
pendiskontoan yang tidak signifikan. impact of discounting is not significant
24.Estimasi dan Pertimbangan Akuntansi yang 24. Critical Accounting Estimates and
Penting Judgments
Penyusunan laporan keuangan Grup The preparation of Group financial statements
mengharuskan manajemen untuk membuat requires management to make judgments,
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang estimates and assumptions that affect the reported
55
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari amounts of revenues, expenses, assets and
pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan liabilities, and the disclosure of contingent liabilities,
pengungkapan atas liabilitas kontijensi, pada at the end of the reporting period. Uncertainty about
akhir periode pelaporan. Ketidakpastian these assumptions and estimates could result in
mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat outcomes that require a material adjustment to the
mengakibatkan penyesuaian material terhadap carrying amount of the assets and liabilities affected
nilai tercatat pada asset dan liabilitas dalam in future periods.
periode pelaporan berikutnya.
Estimasi dan Asumsi Akuntansi yang Penting Critical Accounting Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal other key sources of estimation uncertainty at the
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi reporting date that have a significant risk of causing
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat a material adjustment to the carrying amounts of
aset dan liabilitas untuk periode/tahun berikutnya assets and liabilities within the next financial
diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan period/year are disclosed below. The Group based
asumsi dan estimasi pada parameter yang its assumptions and estimates on parameters
tersedia pada saat laporan keuangan disusun. available when the financial statements were
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan prepared. Existing circumstances and assumptions
masa depan mungkin berubah akibat perubahan about future developments may change due to
pasar atau situasi di luar kendali Grup. market changes or circumstances arising beyond
Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi the control of the Group. Such changes are
terkait pada saat terjadinya. reflected in the assumptions when they occured.
Pengakuan tersebut dilakukan hanya jika besar Recognition is done only when it is probable the
kemungkinan aset tersebut akan terpulihkan asset will be recovered in the form of economic
dalam bentuk manfaat ekonomi yang akan benefits that will be received in future periods, in
diterima pada periode mendatang, dimana which temporary differences and accumulated tax
perbedaan temporer dan akumulasi rugi fiskal losses can still be used. Management also
masih dapat digunakan. Manajemen juga considers the estimated taxable income in future
mempertimbangkan estimasi penghasilan kena taxation and strategic planning in the evaluation of
pajak di masa datang dan perencanaan stratejik deferred tax assets to comply with applicable tax
perpajakan dalam mengevaluasi aset pajak laws and changes.
tangguhannya agar sesuai dengan peraturan
perpajakan yang berlaku maupun perubahannya.
Sebagai akibatnya, terkait dengan sifat As a result, related to the nature of the load, it is
bawaannya, ada kemungkinan bahwa likely that the deferred tax calculation relates to
perhitungan pajak tangguhan berhubungan complex patterns in which assessment requires
56
dengan pola yang kompleks dimana penilaian judgment and is not expected to result in an
memerlukan pertimbangan dan tidak diharapkan accurate calculation. Further details are disclosed in
menghasilkan perhitungan yang akurat. Note 13.
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam
Catatan 13.
Bila Grup memutuskan bahwa tidak terdapat If the Group determines that no objective evidence
bukti obyektif atas penurunan nilai pada evaluasi of impairment occured for an individually assessed
individual atas piutang usaha, baik yang nilainya trade receivables, whether significant or not, it
signifikan maupun tidak, Grup menyertakannya includes the asset in a group of financial assets with
dalam kelompok piutang usaha dengan risiko similar credit risk characteristics and collectively
kredit yang serupa karakteristiknya dan assesses them for impairment. The characteristics
melakukan evaluasi kolektif atas penurunan nilai. chosen are relevant to the estimation of future cash
Karakteristik yang dipilih mempengaruhi estimasi flows for group of such trade receivables by being
arus kas masa depan atas kelompok piutang indicative of the customers’ ability to pay all
usaha tersebut karena merupakan indikasi bagi amounts due.
kemampuan pelanggan untuk melunasi jumlah
terutang.
Arus kas masa depan pada kelompok piutang Future cash flows in a group of trade receivables
usaha yang dievaluasi secara kolektif untuk that are collectively evaluated for impairment are
penurunan nilai diestimasi berdasarkan estimated on the basis of historical loss experience
pengalaman kerugian historis bagi piutang usaha for the trade receivables with credit risk
dengan karakteristik risiko kredit yang serupa characteristics similar to those in the group.
dengan piutang usaha pada kelompok tersebut.
57
Grup menentukan tingkat diskonto yang sesuai The Group determines the appropriate discount rate
pada akhir periode pelaporan, yakni tingkat suku at the end of each reporting period, namely the
bunga yang harus digunakan untuk menentukan interest rate should be used to determine the
nilai kini arus kas keluar masa depan estimasian present value of estimated future cash outflows
yang diharapkan untuk menyelesaikan liabilitas. expected to settle estimated liability. In determining
Dalam menentukan tingkat suku bunga yang the appropriate interest rate, the Company
sesuai, Perusahaan mempertimbangkan tingkat considers an interest rate of goverment bonds that
suku bunga obligasi pemerintah yang are denominated in the currency exchange will be
didenominasikan dalam mata uang imbalan akan paid and have a similar time with a corresponding
dibayar dan memiliki jangka waktu yang serupa liability period.
dengan jangka waktu liabilitas yang terkait.
Asumsi kunci liabilitas imbalan pasca kerja Other key assumptions for post-employment benefit
sebagian ditentukan berdasarkan kondisi pasar obligations are based in part on current market
saat ini. Penjelasan lebih rinci diungkapkan pada conditions. Further details are disclosed in Note 14.
Catatan 14.
58
dikenakan minimal sebesar 100% dari biaya the depreciation cost with extra 5% cost for the
penyusutan obyek serah operasi ditambah interest loan which the company have to paid for
dengan 5% biaya bunga pinjaman yang harus investment on handover operation.
dibayar oleh Perusahaan atas investasi
obyek serah operasi.
PT LEGI menyediakan daya listrik sebesar PT LEGI provide power electricity of 13.39 Mega
13,39 Mega Watt (MW) (4 x 3,349 MW) Watt (MW) (4 x 3.349 MW) with details as
dengan rincian sebagai berikut: follows:
1. Tahap pertama Perusahaan akan 1. The first phase the Company will use
menggunakan kapasitas sebesar 6,698 capacity of 6.698 MW (2x 3.349 MW) or 2
MW (2 x 3,349 MW) atau 2 (dua) mesin gas (two) gas engine electricity with each
listrik dengan kapasitas masing-masing capacity 3.349 MW;
3,349 MW;
59
2. Sisa 2 (dua) mesin gas listrik akan 2. The remaining 2 (two) gas engine electricity
dipergunakan pada tahap selanjutnya oleh will be used in the next stage by the
Perusahaan atau pada lokasi lainnya dan Company or on other locations and within the
dalam jangka waktu yang disepakati period of a mutually agreed.
bersama.
PT PT LEGI menerima pembayaran dari PT LEGI receives payment from the Company
Perusahaan setiap bulannya berdasarkan every month based on the use of resources
daya pemakaian keluaran tenaga listrik untuk output electric power for 1 (one) calendar month,
1 (satu) bulan kalender, yang diperoleh dari that obtained from the results recorded by a
hasil yang dicatat oleh alat ukur Perusahaan Company measuring instrument and approved
dan disetujui oleh PT LEGI dengan harga by PT LEGI with the price have been agreed
yang telah disepakati dalam perjanjian ini. upon in this agreement .
Jangka waktu perjanjian ini terhitung sejak The time period this agreement starts from the
tanggal penandatanganan perjanjian dan date of the signing of agreement and ends 8.5
berakhir 8,5 (delapan koma lima) tahun atau (eight point five) years or 103 (one hundred
103 (seratus tiga) bulan terhitung dari Tanggal three) months as from the date readiness
Kesiapan Operasi, sepanjang tidak melebihi operation, along does not exceed 59,999
59.999 jam operasi, dan dibuktikan dengan operation hours, and evidenced by the report
Berita Acara Ready for Commisioning yang ready for commisioning signed both sides. Up to
ditandatangani kedua belah pihak. Sampai the date the financial statements are authorized
dengan tanggal laporan keuangan diotorisasi for issue, no such commissioning has been
untuk terbit, belum dilakukan commisioning performed.
tersebut.
Perusahaan melakukan Perjanjian Kerjasama The Company made an Agreement with
dengan PT LEGI No. HK.0305/8/TTL/IV-2017 PT LEGI No. HK.0305/8/TTL/IV-2017 dated April
tanggal 13 April 2017 tentang Pemakaian 13, 2017 regarding Power Usage Sourced from
Daya Listrik yang Bersumber dari Non Non PLTMG. Validity of this agreement are for 2
PLTMG. Jangka waktu perjanjian selama years.
2 tahun.
Biaya pemakaian listrik yang dikenakan The electricity usage fee charged to the
kepada Perusahaan adalah tarif daya listrik Company is the electricity tarif imposed by
yang diberlakukan oleh PT PLN (Persero) PT PLN (Persero) under B-3 category and is
dengan kategori B-3 dan bersifat fluktuatif dan fluctuative and added operational compensation
ditambahkan biaya kompensasi operasional cost in accordance with the calculation stipulated
sesuai dengan perhitungan yang ditetapkan by PT LEGI with total electricity usage charge of
oleh PT LEGI dengan total biaya pemakaian Rp1,595/Kwh.
listrik yang dikenakan sebesar Rp1.595/Kwh.
d. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) d. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) provide a
memberikan fasilitas pinjaman sebesar loan facility amounting to Rp50,000,000,000 for
Rp50.000.000.000 selama 4 (empat) tahun 4 (four) years with loan interest 10,75% per
dengan bunga 10,75% per tahunnya annual under the Loan Facility Agreement
berdasarkan Perjanjian Fasilitas Pinjaman No. HK.0305/25/TTL/XI-2015 on November 30,
No. HK.0305/25/TTL/XI-2015 pada tanggal 2015. The loans are used for operations and
30 November 2015. Pinjaman digunakan investment. As of December 31, 2017, 2016 and
untuk pembiayaan operasional dan investasi 2015 loan facility that has been use are
tersebut. Pada 31 Desember 2017, amounting nil, Rp10,000,000,000 and
2016 dan 2015 fasilitas pinjaman yang Rp30,000,000,000, respectively (Note 7).
digunakan masing-masing sebesar nihil,
Rp10.000.000.000 dan Rp30.000.000.000
(Catatan 7).
60
61
untuk LEGI dan untuk mengalihkan have completed 59,999 operating hours per
kepemilikan kepada LEGI setelah seluruh Unit Generating Units and to perform operation and
Pembangkit (Jangka Waktu BOT) telah maintenance and major overhaul of the Plant,
menyelesaikan 59.999 jam operasi per Unit which shall commence from 60,000 operating
Pembangkit dan untuk melaksanakan hours and conclude upon reaching 119,999
pengoperasian dan pemeliharaan besar atas operating hours (the O&M Period).
Pembangkit, yang akan dimulai pada jam
operasi 60.000 dan berakhir pada saat jam
operasi mencapai 119.999 (Jangka Waktu
O&M).
PT Maxpower Indonesia akan memasok PT Maxpower Indonesia shall supply a minimum
dengan jumlah minimum 3,349 Kw x 4 x 24 amount of 3.349 Kw x 4 x 24 hours x number of
jam x jumlah hari dalam 1 bulan x 80% per days in 1 month x 80% per month as a minimum
bulan sebagai minimum Ambil atau Bayar Take or Pay (TOP) in accordance with the terms
(TOP) sesuai dengan ketentuan dalam of this agreement. LEGI shall pay to the
perjanjian. LEGI akan membayar kepada PT Maxpower Indonesia an amount equal to or
PT Maxpower Indonesia dengan jumlah yang exceeding the TOP volume.
setara atau melebihi jumlah.
TOP dikalikan tarif pada “ambil atau bayar” Multiplied by the tarif on a “take or pay” basis,
atau “take or pay”, terlepas apakah LEGI regardless of whether LEGI accepts or requests
menerima atau meminta seluruh jumlah atau all or a portion of the TOP volumes.
sebagian dari jumlah TOP.
Setelah berakhirnya jangka waktu BOT, Upon expiry of the BOT period, subject to prior
dengan ketentuan pembayaran sebelumnya payment in full of all understanding amounts
dari seluruh jumlah yang belum dibayar oleh owed by the LEGI to the PT Maxpower
LEGI kepada PT Maxpower Indonesia secara Indonesia, all ownership of the Plant shall be
penuh, seluruh kepemilikan Pembangkit akan transferred free of any further purchase cost to
dialihkan kepada LEGI tanpa biaya pembelian LEGI, except if based on prevailing government
apapun, kecuali jika menurut ketentuan regulation, there are taxes applicable for such
pemerintah yang berlaku ada beban pajak transfer, then LEGI shall pay any and all taxes
yang dikenakan untuk pengalihan tersebut, payable in connection with such transfer to
maka LEGI akan membayar setiap dan LEGI.
seluruh pajak terhutang sehubungan dengan
pengalihan tersebut kepada LEGI.
Perubahan kedua atas perjanjian tersebut Second amendment of these agreement based
berdasarkan Addendum tanggal 9 Mei 2016. on Amendment dated May 9, 2016. Those
Perubahan tersebut berlaku efektif sejak changes effective on June 1, 2016.
tanggal 1 Juni 2016.
62
Perusahaan dan PT MPI menandatangani The Company and PT MPI has signed subject
subject to contract amendment pada tanggal to contract amendment on October 31, 2017,
31 Oktober 2017, yang menyetujui beberapa that agreed of several changes effective on April
perubahan yang efektif berlaku sejak tanggal 1, 2017 consist of:
1 April 2017 sebagai berikut:
Kapasitas total unit untuk proyek adalah Total unit capacity for the project are 2 units x
sebanyak 2 unit x 3.349 kW. 3,349 kW.
Periode BOT selama 36 bulan sejak The BOT period is 36 months since the first
pembayaran pertama setelah tanggal payment after the commercial operation
persiapan operasional komersil. readiness date.
BOT tarif per kWh Rp410/kWh, tidak BOT tarif per kWh Rp410/kWh, excluding
termasuk PPN 10%, dengan rincian untuk 10% VAT, consist of component A
komponen A Rp275/kWh, komponen B Rp275/kWh, component B Rp20/kWh and
Rp20/kWh, dan komponen D Rp115/kWh. component D Rp115/kWh. Fixed BOT
Sehingga biaya tetap BOT bulanan yang monthly payment to be paid amounting to
harus dibayarkan adalah sebesar Rp729,412,200 and variable BOT monthly
Rp729.412.200 dan biaya variable BOT payment to be paid based on actual monthly
bulanan yang harus dibayar sesuai dengan kWh and multiplied by tarif component B&D.
kWh bulanan actual dan dikalikan tarif
komponen B&D.
Tarif B&D dikenakan eskalasi tahunan For B&D tarif shall be subject to an annual
sebesar 3% yang berlaku 1 tahun setelah escalation 3% which shall apply 1 year after
tanggal operasional komersil 1 Januari the commercial operation date or January 1,
2019 (yang mana yang lebih dulu). 2019 (whichever faster).
Biaya BOT Final harus dibayarkan saat The final BOT payment which shall be paid in
periode BOT akhir (36 bulan setelah the last BOT period (36 months after the first
pembayaran pertama) yaitu sebesar payment) is Rp63,896,305,712.87. Both
63
Rp63.896.305.712,87. Kedua belah pihak parties shall appoint the third party to
harus menunjuk pihak ketiga untuk appraise the plant prior to the amendment
melakukan appraisal terhadap aset finalization and signing.
sebelum penyelesaian dan
penandatanganan perjanjian.
Tanggal transfer dilakukan setelah aset Transfer date is the date when the plant has
berumur 36 bulan sejak pembayaran reached 36 months since the first payment
pertama setelah tanggal persiapan after the commissioning operation readiness
operasional komersil dan pembeli telah date, and the buyer has fulfill all the payment
memenuhi seluruh kewajiban pembayaran obligation during the BOT period.
selama periode BOT.
Periode O&M setelah transfer setelah akhir This is period of O&M after the end of BOT
periode BOT maksimum selama 2 tahun period which covers maximum 2 years from
sejak tanggal transfer. the transfer date.
Tarif O&M selama perpanjangan operasi O&M tarif during the extended operation of
yaitu sebesar Rp135/kWh, tidak termasuk maximum 2 years amounting to Rp135/kWh,
PPN 10%, terdiri dari komponen B excluding 10% VAT, consist of component B
Rp20/kWh dan komponen D Rp115/kWh. Rp20/kWh and component D Rp115/kWh.
b. LEGI telah menyepakati perjanjian jual beli b. LEGI has agreed to agreement trading industrial
gas industri manufaktur dan pembangkit listrik gas manufacturing and power plants
No. 015500.PK/HK.02/COD/2015 tanggal No. 015500.PK/HL.02/COD/2015 dated October
15 Oktober 2015 dengan PT Perusahaan Gas 15, 2015 with PT Perusahaan Gas Negara
Negara (Persero) Tbk (PGN). (Persero) Tbk (PGN).
LEGI setuju menggunakan gas yang LEGI agreed use gas that was delivered by PGN
diserahkan oleh PGN dan PGN bersedia and PGN willing to give up and meet the needs
menyerahkan dan memenuhi kebutuhan Gas of gas for LEGI, as fuel for main production
bagi LEGI, sebagai bahan bakar untuk power plants by the number of operation hours
produksi utama pembangkit listrik dengan is 24 (twenty four) hours per working day and
jumlah jam operasi adalah 24 (dua puluh working day is 7 (seven) days per week, with
empat) jam per hari kerja dan hari kerja 7 minimum usage of gas amounting to 1,000,000
3
(tujuh) hari per minggu, dengan pemakaian m in the beginning of operation and will be
3
minimum gas per bulan sebesar 1.000.000 m increasing in the next period.
pada saat awal pengoperasian dan akan
bertambah pada periode berikutnya.
Harga gas yang berlaku adalah harga sesuai Prevailing gas prices is the price in accordance
dengan keputusan Direksi PGN yang berlaku. with the decision of the PGN’s Board of
Nilai jaminan pembayaran adalah sebesar Directors. The guarantee value of payment is at
minimal 2 bulan dikalikan jumlah pemakaian least 2 months multiplied by the maximum usage
maksimum per bulan kontrak dikalikan harga amount per contract month multiplied by the
gas yang berlaku. prevailing gas price.
Berdasarkan Berita Acara Rapat yang Based on Minutes of Meeting between LEGI and
dilakukan antara LEGI dengan PGN pada PGN on January 2017, agreed to transfer
bulan Januari 2017, memutuskan untuk agreement trading industrial gas manufacturing
melakukan pengalihan kerjasama pengadaan to PT Widar Mandripa Nusantara (WPN), same
gas kepada PT Widar Mandripa Nusantara, group with PGN.
grup dari PGN.
c. LEGI melakukan Nota Kesepahaman dengan c. LEGI made Memorandum of Understanding with
PT Widar Mandripa Nusantara (WMN) PT Widar Mandripa Nusantara (WMN) No. 06/
No. 06/MOU/LEGI/II/2017 tanggal 9 Februari MOU/LEGI/II/2017 dated February 9, 2017
2017 tentang Kerjasama Penyediaan Tenaga regarding Electricity Supply Cooperation in
Listrik di Kawasan Terminal Teluk Lamong Terminal Teluk Lamong Area, East Java
64
Provinsi Jawa Timur. Nota Kesepahaman ini Province. This Memorandum of Understanding
berlaku untuk jangka waktu selama 1 tahun. valid for 1 year.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Based on the Deed of Extraordinary Shareholders
Pemegang Saham Luar Biasa PT LEGI No. 35 PT LEGI No. 35 dated June 7, 2017 by Yatiningsih,
tanggal 7 Juni 2017, oleh Yatiningsih, SH., MH., SH., MH., Notary in Surabaya, Shareholders
Notaris di Surabaya, para Pemegang Saham approved and authorized the transfers of shares to
menyetujui dan mengesahkan pemindahan hak Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III as 91
atas saham perseroan kepada Koperasi Pegawai shares or Rp91,000,000. These changes have been
Pelabuhan Indonesia III sebanyak 91 lembar recorded in the system of legal entities
saham atau senilai Rp91.000.000. Perubahan administration based on letter from Decree of
tersebut telah dicatat dalam sistem administrasi Minister of Law and Human Rights of Republic of
Badan Hukum berdasarkan surat dari Indonesia No. AHU-AH.01.03-0151490 dated July
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia 11, 2017 regarding of receipt of the notification
Republik Indonesia No.AHU-AH.01.03-0151490 behalf changes of the PT LEGI's shareholders.
tanggal 11 Juli 2017 perihal penerimaan
pemberitahuan perubahan peralihan saham di
PT LEGI.
27.Peristiwa Setelah Periode Pelaporan 27. Events after the Reporting Period
Perusahaan The Company
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Based on Deed of Extraordinary General
Umum Pemegang Saham Luar Biasa Shareholders Meeting PT Terminal Teluk Lamong
PT Terminal Teluk Lamong No. 71 tanggal No. 71 dated January 16, 2018 by Yatiningsih, SH.,
16 Januari 2018, oleh Yatiningsih, SH., MH., MH., Notary in Surabaya, the shareholders declare
Notaris di Surabaya, para Pemegang Saham honorably discharge and exemption of responsibility
menyatakan, menyetujui dan memutuskan untuk to Mr Robby Dayoh as Engineer Director of
memberhentikan dengan hormat serta PT Terminal Teluk Lamong. This Deed has been
memberikan pembebasan tanggung jawab received and recorded by the Ministry of Law and
kepada Tuan Robby Dayoh sebagai Direktur Human Rights of the Republic of Indonesia in the
Teknik PT Terminal Teluk Lamong. Akta tersebut System of Administration Legal Entities with the
diterima dan dicatat di Sistem Administrasi Badan Letter of Data Company Changes Acceptance
Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Notification No. AHU-AH.01.03-0050900 Year 2018
Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat dated February 2, 2018. And then, the Company's
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data management are as follows:
65
Standar dan penyesuaian standar berikut efektif The following standard and standard adjustment for
untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 the period or ater January 1, 2019, are as follows:
Januari 2019, yaitu:
ISAK 33: Transaksi Valuta Asing dan Imbalan ISAK 33: Foreign Currency Transaction and
Dimuka. Advance Concideration.
Standar dan penyesuaian standar berikut efektif The following standard and standard adjustment for
untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 the period or ater January 1, 2020, are as follows:
januari 2020, yaitu:
66
Sampai dengan tanggal laporan keuangan, As of the date of the financial statements, the
Perusahaan masih melakukan evaluasi atas Company is still evaluating the impact of
dampak penerapan standar baru, amandemen implementing the new standards, standard
standar dan interpretasi standar tersebut. amendments and interpretations of those standards.
67
SCAN TO DOWNLOAD
DIGITAL ANNUAL REPORT:
www.teluklamong.co.id