Annual Report
United
PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
We Stand
Bersatu Kami Kuat
Kilas Kinerja 2021 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Pembahasan Manajemen
2021 Performance Review Management Report Corporate Profile Management Discussion and Analysis
United We Stand
Bersatu Kami Kuat
Inisiatif strategis pemerintah untuk mewujudkan jaringan The government’s strategic initiative to create a stronger
koneksi nasional dan ekosistem logistik yang lebih kokoh national connection network and logistics ecosystem was
diwujudkan melalui penggabungan PT Pelabuhan realized through the merger of PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia I (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), I (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), and
dan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) ke dalam PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) into PT Pelabuhan
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) dan selanjutnya Indonesia II (Persero) that subsequently became
menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Dengan PT Pelabuhan Indonesia (Persero). With this merger, it is
penggabungan ini, diharapkan jaringan koneksi maritim, hoped that the maritime connection network between
baik koneksi antara pelabuhan-pelabuhan dalam negeri domestic and international ports will grow. Through this
maupun di luar negeri akan semakin meningkat. Melalui merger, PT Pelabuhan Indonesia (Persero), hereinafter
penggabungan ini, PT Pelabuhan Indonesia (Persero), referred to as Pelindo, will have better strategic control
selanjutnya disebut Pelindo, memiliki kendali strategis and strong financial support so that Pelindo’s business
yang lebih baik dan dukungan faktor finansial yang operations will be more coordinated, efficient, effective,
kuat sehingga operasional bisnis Pelindo akan lebih and standards that will have a good impact on the
terkoordinasi, efisien, efektif, dan memiliki standar communities, especially service users.
tertentu yang nantinya akan memberikan dampak baik
bagi masyarakat, terutama pengguna jasa.
Penggabungan keempat entitas usaha tersebut The merger of the four business entities is a breakthrough
merupakan terobosan bisnis pelabuhan yang sebelumnya in a port business that was previously regional in nature,
bersifat regional, kini bertransformasi menjadi skala to be transformed on a national scale. By establishing
nasional. Dengan membentuk 4 (empat) korporasi 4 (four) SOE-equivalent subholding corporations,
subholding setara BUMN yaitu, Subholding Pelindo Pelindo Terminal Peti Kemas Subholding, Pelindo Multi
Terminal Peti Kemas, Subholding Pelindo Multi Terminal, Terminal Subholding, Pelindo Jasa Maritim Subholding,
Subholding Pelindo Jasa Maritim, dan Subholding Pelindo and Subholding Pelindo Solusi Logistik Subholding.
Solusi Logistik. Maka skema bisnis akan lebih terfokus The business scheme will be more focused on clusters
pada tiap-tiap kluster sehingga dapat meningkatkan to increase Pelindo’s service capacity and business
kapasitas pelayanan Pelindo dan efisiensi usaha. Integrasi efficiency. Integration will also provide better strategic
juga membuat kendali strategis yang lebih baik dalam control over overall planning for the network, reduce
perencanaan keseluruhan untuk jaringan, pengurangan logistics costs, and improve the infrastructure and
biaya logistik, dan meningkatkan infrastruktur serta capacity. The previously independent business entities
kapasitas. Entitas usaha yang sebelumnya bergerak secara have been transformed into an integrated Pelindo to
mandiri kini telah bertransformasi menjadi Pelindo yang create a national maritime ecosystem network through
terintegrasi dan mampu mewujudkan jaringan ekosistem increased network connectivity and service integration
maritim nasional melalui peningkatan konektivitas to support the country’s economic growth now.
jaringan dan integrasi pelayanan guna mendukung
pertumbuhan ekonomi negara.
KESINAMBUNGAN TEMA
THEME CONTINUITY
Untuk mendukung stabilitas bisnis, Perseroan melakukan 5 (lima) milestone utama, yang meliputi
kesehatan dan keselamatan lingkungan, improvisasi proses bisnis, optimalisasi pendapatan dan
peningkatan efektivitas biaya, peningkatan kemampuan digital, serta optimalisasi capital expenditure
guna menghadirkan nilai tambah.
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) is starting to prepare to become a World Class Maritime Ecosystem.
In connection with this, the stage that the Company wants to achieve in 2020 as a stepping stone
towards the vision for 2024 is the ”Stabilization of the Company’s Business through Operational
and Commercial Excellence”.
To support business stability, the Company has implemented 5 (five) main milestones, which include
environmental health and safety, business process improvement, revenue optimization and cost
effectiveness improvement, digital capability enhancement, and capital expenditure optimization
to provide added value.
Untuk mendukung target ini, Perseroan juga bekerja sama dengan beberapa kawasan industri, perusahaan
pelayaran serta akan meningkatkan performansi anak perusahaan khususnya yang bergerak di bisnis
pendukung. Di samping itu, pada tahun 2019, Perseroan telah melakukan National Connectivity Program
dengan mengimplementasikan proyek strategis yaitu Pembangunan Container Terminal 2 (CT 2) di
New Priok, Pelabuhan Kijing di Pontianak, Jalan Tol Cilincing Cibitung, dan beberapa proyek strategis
lain. Sebagai langkah untuk mewujudkan Global Expansion, Perseroan melakukan kerja sama dengan
beberapa sister port, ekspansi bisnis Anak Perusahaan, aktif dalam kegiatan atau organisasi international
seperti chainport, ASEAN Ports Association (APA), International Association of Ports and Harbors (IAPH),
serta beberapa kegiatan lain.
In 2019, the Company has a target to increase profit from organic growth and non-organic. This
was achieved by improving the performance of 12 (twelve) branches managed by PT Pelabuhan
Indonesia II (Persero) and its subsidiaries engaged in the port business with the Company will
also focus on the acquisition of new ports in several regions, such as Patimban, Kawasan Berikat
Nusantara (KBN), and others.
To support this target, the Company also cooperated with several industrial estates, shipping
companies and improved the performance of subsidiaries, especially those engaged in supporting
businesses. Apart from that, in 2019 the Company has carried a National Connectivity Program by
implementing the strategic projects, namely the Construction of Container Terminal 2 (CT 2) in New
Priok, Kijing Port in Pontianak, Cilincing Cibitung Toll road and several other strategic projects. As a
step towards realizing Global Expansion, the Company entered into cooperation with several sister
ports, performed Subsidiaries’ business expansion, and actively involved in international activities
or organizations such as chainport, APA, IAPH and several other activities.
The direction towards World Class Performance in 2020 has been achieved in accordance with the
planned roadmap. In 2018, PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) has gone through the phase of
Establishment of Performance. The Company’s performance in 2018 has been able to exceed the
targets. This achievement is the result of the implementation of information technology-based
service and operational activities (Digital Port). In fact, the Company is the first Digital Port in
Indonesia. The Company has implemented the six (6) digital service features effectively, hence the
services provided have succeeded in increasing customer satisfaction and loyalty, which in turn
improving the Company’s performance. The six service features, namely Master Costumer Data,
Customer Profiling, Customer Service, Customer Visit Management, Customer Survey, and Sales are
contained in the Digital Customer Relationship Management (CRM) application feature in all Branch
Offices and two Subsidiaries of IPC, i.e. PT Pelabuhan Tanjung Priok and PT IPC Terminal Peti Kemas.
JEJAK LANGKAH
MILESTONE
1960
1992
Badan hukum Perum diubah menjadi Perseroan Terbatas (PT) berdasarkan 1985
Peraturan Pemerintah No. 57/1991, sahamnya dimiliki oleh Negara Republik
Indonesia yang mengakibatkan perubahan pada nama perusahaan menjadi Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 15 tahun 1983 juncto PP No. 5 tanggal
“Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II”, dan berada di 5 Februari 1985, Perum Pelabuhan dilebur dan dibagi menjadi 4 wilayah operasi,
bawah pembinaan Kementerian BUMN, sebagaimana diatur dalam Akta dengan nama Perum Pelabuhan I sampai IV. Keempat Perum itu merupakan BUMN
Notaris Nomor 3 tertanggal 1 Desember 1992. yang berada di bawah pembinaan Departemen Perhubungan Republik Indonesia.
The legal form of Perum was changed into Limited Liability Company (PT) Based on the Government Regulation No. 15/1983 juncto PP No. 5 dated February
based on the Government Regulation No. 57/1991, whose shares are fully 5, 1985, Perum Pelabuhan was merged and divided into four operational areas,
owned by the Republic of Indonesia resulted in changes to the Company’s under the names of Perum Pelabuhan I to IV. The four Companies later on became
name to” Perseroan Company (Persero) of PT Pelabuhan Indonesia II”, under State-Owned Enterprises under the supervision of Ministry of Transportation of
the management of the Ministry of SOEs, stipulated in Notarial deed No. 3 Republic of Indonesia.
dated December 1, 1992.
2012
2013
Pada tanggal 22 Februari 2012, PT Pelabuhan
Indonesia II (Persero) meluncurkan branding IPC fokus kepada pengembangan langkah strategis perusahaan. Melanjutkan keberhasilan
identitas baru dan bertransformasi menjadi IPC, transformasi, IPC harus bergerak lebih cepat, efektif, dan efisien dalam melayani kebutuhan jasa
sebuah perusahaan penyedia jasa pelabuhan pelanggan atau pengguna jasa kepelabuhanan. Dengan optimisme dan keyakinan yang sungguh-
terkemuka di Indonesia yang lebih efisien dan sungguh, IPC siap melangkah mencapai terobosan-terobosan usaha di tahun-tahun selanjutnya serta
modern dalam berbagai aspek operasional, menyiapkan diri menjadi yang terdepan, terbaik, dan tersehat dalam mendukung pertumbuhan
dalam rangka mencapai tujuan menjadi operator ekonomi Indonesia dan pelabuhan yang dipandang oleh dunia. Salah satu capaian terbesar di
pelabuhan kelas dunia. tahun ini adalah Groundbreaking Terminal New Priok oleh Presiden Republik Indonesia Bapak
On February 22, 2012, PT Pelabuhan Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono.
II (Persero) launched its new identity and IPC focused on developing Company’s strategic steps. Continuing the success of corporate
transformed into IPC, a leading port services transformation, the Company must move faster, effectively, and efficiently in serving the needs
company in Indonesia, to be more efficient and of customer service or port service user. Through optimism and confidence, the Company was
modern in every aspect of operations in order ready to step into business breakthroughs in the next years and prepare to be the leader, the best,
to achieve its goal to become a world-class port and healthiest in supporting Indonesia’s economic growth and the respected port of the world.
operator. One of biggest achievements in this year was New Priok Terminal Groundbreaking by President
of Republic of Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono..
2014
Pada tahun 2014, IPC melakukan banyak investasi pada entitas anak, nilainya sebesar Rp1,43 triliun, meningkat 33,64% dibandingkan
tahun 2013 yang sebesar Rp1,07 triliun. Selain itu, IPC juga menanamkan investasi pada pengembangan sumber daya manusia,
khususnya di bidang pendidikan yang dilakukan di dalam dan luar negeri. Dalam rangka peningkatan kinerja, IPC juga telah melakukan
sejumlah studi dan riset terkait dengan industri maritim. Di antaranya, dilakukan bersama World Bank tentang “Implementation of
reducing logistic cost in Indonesia & Port Development priority projects and financing strategy”. Untuk mewujudkan pelayanan satu
atap yang memuaskan bagi seluruh pelanggan, IPC melalui Direktorat Komersial dan Pengembangan Usaha bekerja sama dengan
Direktorat Operasi dan Cabang Pelabuhan Tanjung Priok sebagai pilot project, telah menyediakan tempat pelayanan dengan suasana
yang nyaman, terbuka, fleksibel, dan modern.
In 2014, the Company invested Rp1.43 trillion in subsidiaries, increased 33.64% compared to to Rp1.07 trillion in 2013. In addition,
the Company also invested in human resources development, particularly in domestic and overseas education. In order to do a better
performance, the Company has also conducted several studies and researches related to maritime industry. Among them are jointly
carried out with the World Bank on “Implementation of Reducing Logistic Cost in Indonesia & Port Development Priority Projects and
Financing Strategy”. To establish onestop service to meet customers’ demand, the Company provides an open, convenient, flexible,
and modern service area through cooperation between its Directorate of Commercial/Business Development and Directorate of
Operations and Branches of Tanjung Priok Port.
2015
Di tahun ini, IPC berhasil menerbitkan obligasi di pasar modal internasional atau global bond sebesar USD1,6 miliar. Selain itu, IPC
juga semakin menorehkan prestasi di jaringan komunitas pelabuhan dunia dengan menjalin kerja sama dalam rangka sister port
dengan Port of Townsville Ltd, Australia dan Shenzhen Port Authority. Dari sisi operasional, IPC telah melakukan banyak pemanfaatan
dan pembaharuan di seluruh aspek fasilitas kepelabuhan saat ini seperti penerapan sistem OPUS dalam pengelolaan terminal
peti kemas di Tanjung Priok, Panjang, Pontianak dan Palembang. Salah satu Prestasi lainnya yang diukir oleh IPC di tahun 2015
adalah diresmikannya IPC Corporate University oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo. IPC Corporate University merupakan bagian
dari program transformasi strategis dan visioner dalam rangka menyiapkan hal-hal yang berkaitan dengan soft infrastructure.
Melalui IPC Corporate University, IPC berharap untuk dapat mencetak generasi gemilang yang berdaya saing tinggi dengan
kompetensi teknis kepelabuhanan dan logistik, manajemen dan kepemimpinan yang dapat diandalkan.
In 2015, IPC successfully issued bonds in the international capital markets or the global bond amounted to USD1.6 billion. In
addition, IPC also increasingly created some achievements in the world with a network port community and worked together as
the sister port of the Port of Townsville Ltd, Australia and Shenzhen Port Authority. From the operational point of view, the Company
did a lot of utilization and renewal in all aspects of port existing facilities such as the implementation of the OPUS system in the
management of container terminal in Tanjung Priok, Panjang, Pontianak and Palembang. Another achievement made by IPC in
2015 was the launch of IPC Corporate University by the President of Republic of Indonesia Joko Widodo. IPC Corporate University
is part of a strategic and visionary transformation program in order to prepare things related to soft infrastructure. Through IPC
Corporate University, the Company expects to be able to produce a glorious generation of highly competitive with the technical
competence of port and logistics, management and reliable leadership.
2016
Perusahaan memasuki fase pertama Corporate Roadmap, yaitu Fit in Infrastructure dengan
fokus pada penataan tata kelola atau governance yang mencakup proses bisnis, SOP, dan
struktur; budaya perusahaan; restrukturisasi korporasi dan model bisnis; dan mendefinisikan
kembali bisnis; disertai dengan penyelarasan (fine-tuning) dalam semua aspek. Salah satu
pencapaian terbesar perusahaan di tahun 2016 adalah peresmian pengoperasian Terminal Peti 2018
Kemas Kalibaru Pelabuhan Utama Tanjung Priok/New Priok Container Terminal 1 (NPCT1) oleh
Presiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo pada tanggal 13 September 2016. Selain Tahun 2018 merupakan tahun “Establishment” dengan
itu, Perusahaan juga berhasil mencapai skor GCG dengan nilai 93,316 dan skor KPKU dengan fokus tahun ini adalah “Volume Growth”, “Profitability
nilai 532,25. Growth” dan “Holding Establishment”.
The Company began the first phase of the Corporate Roadmap, The Fit in Infrastructure phase 2018 is the year of “Establishment” with the focus of
with the focus to governance management that covers business process, SOP, and structure; “Volume Growth”, “Profitability Growth” , and “Holding
corporate culture, corporate and business model restructuring; and business redefinition; along Establishment”.
with fine tuning in all aspects. One of the biggest achievements of the Company in 2016 was
the inauguration of the Kalibaru Container Terminal at Tanjung Priok/PT New Priok Container
Terminal 1 (PT NPCT1) by the President of the Republic of Indonesia, Mr. Joko Widodo on
September 13, 2016. In addition, the Company also managed to achieve 93.316 GCG score
and 532.5 KPKU score.
2017
Pada Fase Enhancement, IPC menutup tahun 2017 dengan membukukan capaian kinerja
keuangan dan operasional yang luar biasa. Hal ini disebabkan oleh yang pertama kalinya
dalam sejarah IPC didirikan, IPC mampu meraih pencapaian tertinggi yaitu tahun buku 2017
pendapatan usaha dicatatkan sebesar Rp10,91 triliun dan laba bersih Rp2,21 triliun EBITDA
Rp4,03 triliun, BOPO 70,15%. Sementara pada aspek operasional, realisasi trafik arus peti kemas
tercapai 6,93 juta TEUs, arus barang terealisasi 57,09 juta ton, kunjungan kapal pencapaiannya
34.662 unit, serta arus penumpang sebanyak 612.680 orang.
IPC memberikan jasa layanan yang diberi nama “Java South East Asia Express Services/Java SEA
Express Services” atau disingkat “JAX Services”, dengan rute pelabuhan Tanjung Priok ke West
Coast (LA dan Oakland) Amerika Serikat. Rute ini dilayani melalui perusahaan pelayaran CMA-CGM
atau Compagnie Maritime d’Affrètement-Compagnie Gènèrale Maritime yang juga membuka
akses langsung ke Eropa. Kehadiran kapal kontainer berkapasitas 10.000 TEUs di Pelabuhan
Tanjung Priok itu merupakan kapal terbesar yang pernah bersandar di pelabuhan tersebut.
In Enhancement Phase, IPC closed the year 2017 by posting outstanding financial and operational
performance achievements. This is because for the first time in the history since IPC was
established, IPC achieved the highest achievement for the fiscal year 2017. Revenue was
recorded at Rp10.91 trillion and net profit was at Rp2.21 trillion, EBITDA was at Rp4.03 trillion,
BOPO was at 70.15 percent. While operationally, the realization of container flow traffic reached
6.93 million TEUs, the flow of goods reached 57.09 million tons, ships visit reached 34,662
units and passengers were as much as 612,680 people.
IPC provides services under the Java South East Asia Express Services/ Java SEA Express Services,
or abbreviated as “JAX Services”, connecting Tanjung Priok Port to US West Coast ports at LA
and Oakland. This route is served through the CMACGM (Compagnie Maritime d’Affrétement-
Compagnie Générale Maritime) shipping company, which also opens direct access to Europe.
The presence of the first 10,000 TEUs container vessel at the Tanjung Priok Port Branch signals
the milestone of the largest ship ever to dock at the port.
2019
2020
• Inisiatif Kerja Sama Awal (MoU) dengan 2 (dua) pelabuhan asing, yaitu Port of Rotterdam dan Port of Constantza, Romania;
• Akuisisi kepemilikan saham PT Multimedia Nusantara pada PT ILCS sebanyak 4.900.000 lembar saham atau setara dengan 49 persen
porsi kepemilikan saham PT ILCS dengan nilai pengalihan sebesar Rp49.200.000;
• Mendukung pembentukan Holding Rumah Sakit BUMN atau Indonesia Health Corporation (IHC) melalui kepemilikan saham IPC di PT
Pertamina Bina Medika IHC sebesar 2 persen; dan
• Progress pekerjaan konstruksi pembangunan fisik Terminal Kijing Tahap I per 31 Desember 2020 sebesar 80,01 persen, serta sedang
dilaksanakan pembangunan Terminal Kalibaru Utara Tahap I dan Menara Maritim Indonesia.
• Initial Cooperation Initiatives (MoU) with two overseas ports, the Port of Rotterdam and Port of Constantza, Romania;
• Acquisition of shares by PT Multimedia Nusantara in PT ILCS amounting to 4,900,00 shares, equivalent to 49 percent of shares of PT ILCS with
a transfer value amounting to Rp49,200,000;
• Supported the establishment of State-Owned Enterprise Hospital Holding, the Indonesia Health Corporation (IHC) by acquiring 2 percent of
PT Pertamina Bina Medika IHC shares by IPC; and
• Progress of physical construction work of Kijing Terminal Phase I as of December 31, 2020 reached 80.01 percent. At the same time, the
construction of Kalibaru Utara Terminal Phase I, and Indonesia Maritime Tower was in progress.
2021
Pada tanggal 1 Oktober 2021, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan
PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) digabungkan ke dalam PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) dan berganti
nama menjadi “PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau disingkat Pelindo”.
On October 1, 2021, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) and PT Pelabuhan
Indonesia IV (Persero) were merged into PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) with a name change to “PT
Pelabuhan Indonesia (Persero) abbreviated as Pelindo”.
DAFTAR ISI
TABLE OF CONTENT
LAPORAN KEUANGAN
TEKNOLOGI INFORMASI FINANCIAL REPORT
726
400
INFORMATION TECHNOLOGY
TEKNOLOGI INFORMASI
INFORMATION TECHNOLOGY
402
TATA KELOLA
PERUSAHAAN 412
CORPORATE GOVERNANCE
PENCAPAIAN DALAM PENERAPAN TATA KELOLA
PERUSAHAAN 414
ACHIEVEMENTS IN CORPORATE GOVERNANCE
DASAR PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
BASIS OF CORPORATE GOVERNANCE IMPLEMENTATION
416
STRUKTUR DAN MEKANISME TATA KELOLA
PERUSAHAAN
STRUCTURE AND MECHANISM OF CORPORATE
418
GOVERNANCE
PENERAPAN PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
TERBUKA 632
GUIDELINES OF PUBLIC CORPORATE GOVERNANCE
GOOD CORPORATE GOVERNANCE ASSESSMENT
GOOD CORPORATE GOVERNANCE ASSESSMENT
648
PRAKTIK BAD CORPORATE GOVERNANCE
BAD CORPORATE GOVERNANCE PRACTICES
659
Produk dan
Jasa Utaman
Main Products and
Services
a
- Layanan Petikemas
Pemegang
Pemegang
- Layanan Non Petikemas
Saham
Saham
Shareholders - Logistik & Hinterland
Negara Republik Indonesia - Marine, Equipment &
Government of the Port Services
Republic of Indonesia
100%
Total Aset
PELINDO
U
Total Assets
4
Rp116,23 Sub
Subholding
triliun | trillion 26 Entitas
26 Entitas Anak Anak
1 Entitas Cicit
15 Entitas
26 Subsidiaries Cucu1 Subsidiaries
15 Entitas Cucu of Subsidiaries
1
15 Subsidiaries of 14 Entitas asosiasi
14 En
Subsidiaries 14 Associated
S
Segmen Usaha
11Perusahaan
Perusahaan
Ventura Bersama
Ventura Bersama
U
Business Segments 1 Joint Venture Company
Jasa Kepelabuhan
dan Logistik
Port and Logistics Services
Perjalanan Penggabungan Pelindo sebelumnya telah lama The journey to Merge Pelindo had been under discussion for a long
diwacanakan. Dimulai pada tahun 2009, dilakukan penyusunan time, starting in 2009, when a Port Holding and Dredging Study
Kajian Holding Pelabuhan dan Pengerukan. Kemudian disusul was prepared. In 2012, Pelindo I, II, III, and IV Integration Studies had
pada tahun 2012 telah disusun Kajian Integrasi Pelindo I, II, III, been compiled. In 2013, the Indonesian Port Holding Study and
dan IV. Selanjutnya pada tahun 2013, telah disusun juga studi establishment of PT Terminal Petikemas Indonesia were prepared.
Holding Pelabuhan Indonesia dan pembentukan PT Terminal In 2016, the National PMO was formed and continued with the
Petikemas Indonesia. Pada tahun 2016, dibentuk PMO Nasional preparation of the Pelindo Incorporated study, which at that time
dan dilanjutkan dengan penyusunan studi Pelindo Incorporated, was intended to merge the Subsidiaries of PT Pelabuhan Indonesia
yang saat itu bermaksud untuk menyatukan Anak Perusahaan dari I, II, III and IV (Persero) with similar business fields. Furthermore,
PT Pelabuhan Indonesia I, II, III dan IV (Persero) yang memiliki bidang in 2017 a Maritime Holding Formation initiation was carried out
usaha sejenis. Selanjutnya, pada tahun 2017 dilaksanakan inisiasi and in 2018 an Integrated Port Network study identified 7 (seven)
Pembentukan Holding Maritim dan pada tahun 2018 dilaksanakan RJPMN Port Hubs, and then in 2019 the Formation of the Container
studi Integrated Port Network yang mengidentifikasi 7 (tujuh) Hub Subholding was initiated.
Pelabuhan RJPMN, hingga pada tahun 2019 dilaksanakan inisiasi
Pembentukan Subholding Petikemas.
Perkembangan berikutnya adalah terbentuknya Tim Percepatan The next development was the formation by the Ministry of SOEs
Peningkatan Sinergi dan Integrasi Badan Usaha Milik Negara in December 2019 of a Team for the Acceleration of Synergy
dalam Layanan Pelabuhan oleh Kementerian BUMN pada bulan Improvement and Integration of State-Owned Enterprises in Port
Desember 2019 yang tertuang dalam Keputusan Menteri Badan Services as stated Minister of SOEs Decree No. SK-311/MBU/12/2019,
Usaha Milik Negara No. SK-311/MBU/12/2019, sebagai bagian dari as part of the Government’s strategic program to improve trade
program strategis pemerintah untuk meningkatkan konektivitas connectivity and contribute to lowering national logistics costs.
perdagangan yang dapat berkontribusi menurunkan biaya This decision was further updated in the Minister of SOEs Decree
logistik nasional. Keputusan ini kemudian terus diperbarui dalam No. SK-83/MBU/Wk2/11/2020 dated November 13, 2020 and the
Keputusan Menteri BUMN No. SK-83/MBU/Wk2/11/2020 tanggal Minister of SOEs Decree No. SK-33/MBU/Wk2/03/2021 dated March
13 November 2020 dan Keputusan Menteri BUMN No. SK-33/ 29, 2021. The Ministry of SOEs took the initiative to carry out the
MBU/Wk2/03/2021 tanggal 29 Maret 2021. Kementerian BUMN SOE Port Services consolidation process not based on region, but by
berinisiatif untuk menjalankan proses konsolidasi BUMN dalam strategic areas to create maritime connectivity throughout Indonesia.
Layanan Kepelabuhanan agar penataannya tidak berdasarkan By so doing, SOEs port services would be more efficient in their
wilayah dan memberikan kapasitas maksimal dalam konektivitas operations and investment, create an optimal sea transportation
maritim dan konektivitas dengan kawasan strategis yang terkait network, and provide excellent services supported by standards
di seluruh Indonesia. Dengan demikian, BUMN dalam layanan and an adequate port infrastructure. This was realized by preparing
pelabuhan dapat menjadi lebih efisien dalam operasional dan a Synergy and Integration Study for Port SOEs that resulted in a
investasi, tercipta jaringan transportasi laut yang optimal, serta design for merging the four Pelindo in 2020.
dapat memberikan pelayanan yang prima dengan didukung oleh
infrastruktur kepelabuhanan yang standar dan memadai. Hal
ini diwujudkan melalui penyusunan Kajian Sinergi dan Integrasi
BUMN Pelabuhan yang menghasilkan output berupa desain
penggabungan keempat Pelindo pada tahun 2020.
• Kajian Sinergi & Integrasi Studi Integrated Port Network PMO Nasional – Virtual Holding
BUMN Pelabuhan; dan (7 Hub Pelabuhan RPJMN - Studi Pelindo Incorporated
• Menghasilkan rekomendasi Rencana Pembangunan Jangka National PMO - Virtual Holding
penggabungan; Menengah Nasional) Pelindo Incorporated Study
• Synergy & Integration Integrated Port Network Study
Study of Port SOEs; and (7 RPJMN - Medium Term
• Produced recommendations Development Plan) Port Hubs
for merger.
Implementasi Pra-Penggabungan Pelindo dieksekusi selama 7 Pre-Merger of Pelindo was executed for 7 (seven) months starting
(tujuh) bulan dimulai sejak Kick-off di bulan Maret 2021 hingga from Kick-off in March 2021 until a legal merger was reached
tercapai legal merger efektif pada tanggal 1 Oktober 2021 serta effective on October 1, 2021 and the President of the Republic of
secara resmi dilakukan Launching Penggabungan Pelindo oleh Indonesia officially launched the Merger of Pelindo on October
Presiden Republik Indonesia pada tanggal 14 Oktober 2021. 14, 2021.
Cabang 3
4 • Menjalankan fungsi Operasional & Non-Operasional
sesuai kewenangannya
• Sebagai Pemilik, Pengelola & Optimalisasi Aset
Korfporat (Parent)
Porto • Mengimplementasikan Kebijakan yang ditetapkan
folio Branch
Bisnis • Carry out Operational and Non-Operational functions
Lain according to the Authority
• As Owner, Manager & Optimization of Corporate Assets
Other (Parent)
Business Owner/ Business • Implement the established Policy
Subholding World-Class To be the Service & Best Solution Port-
Leading Leader of Cargo Operational Provider for folio Business Owner/Subholding 4
Terminal Connectivity in Excellence Integrated
• Menentukan Kebijakan Layanan Pelabuhan sesuai
Operator Indonesia Provider Logistics Lini Bisnisnya yang Selaras dengan Kebijakan Strategi
Ecosystem Korporasi
• Menerima Kuasa & Tugas Operasional dari Pelindo
• Revenue Generator
Business Owner/Subholding
5 • Determining the Port Service Policy based on the Line of
Business Aligned with the Corporate Strategy Policy
AnPers AnPers AnPers AnPers • Receiving Power of Attorney & Operational Tasks from
Pelindo
• Revenue Generator
5
Business Operator JV JV JV JV Business Operator
• Menjalankan day-to-day Aktifitas
operasional yang dikoordinasikan/ ditugaskan oleh
Subholding
Business Operator
• Running day-to-day Operational activities coordinated/
assigned by the Subholding
Subholding Logistik & Hinterland Dev. Subholding Petikemas & Non-Petikemas Subholding Marine, Equipment & Port Services
Logistics & Hinterland Development Subholding Container & Non-Container Subholding Marine, Equipment & Port Services Subholding
• Pembenahan infrastruktur & Layanan Transportasi dan • Meningkatkan efisiensi lalu lintas angkutan • Peningkatan layanan maritim di berbagai
inventory carrying cost antar pulau melalui standar operasi kelas dunia pelabuhan baik pelabuhan pelindo, TUKS/TERSUS
• Pengembangan konektivitas untuk hinterland yang • Pembangunan infrastruktur pelabuhan BUMN/Swasta, maupun milik Kementerian/
efektif sesuai kebutuhan jaringan petikemas & non- Lembaga
• Integrasi terminal dan peningkatan ekosistem petikemas • Integrasi terminal dan pelayanan maritim terkait
Pelabuhan, khususnya layanan logistik dari/ke Pelabuhan • Peningkatan efisiensi lalu lintas barang untuk efisiensi dan produktivitas yang lebih baik
• Penyediaan layanan yang dibundel, khusus dan dapat antar pulau melalui integrasi hub and spoke • Transportasi laut yang handal, berdaya saing dan
disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan industri yang terkoordinasi memberikan nilai tambah
• Improve infrastructure & transportation services and • Improve inter-island force traffic efficiency using • Improve maritime services at ports, including
inventory carrying cost world-class operating standards Pelindo, TUKS/TERSUS BUMN/Private ports, as well
• Develop effective connectivity for the hinterland • Develop port infrastructure based on container as those owned by Ministries/Institutions
• Terminal integration and port ecosystem improvement, & non-container network needs • Integrate terminals and related maritime services
especially for logistics services from/to ports • Increase efficiencies in inter-island goods traffic for greater efficiency and productivity
• Provide bundled, customized and customizable services through coordinated integration of the hub • Reliable and competitive sea transportation that
to meet industry needs and spoke provides added value
SERAH OPERASI BISNIS DAN INBRENG SAHAM HANDOVER OF BUSINESS OPERATIONS AND
INBRENG SHARES
Pasca legal merger, dilaksanakan restrukturisasi organisasi Post-legal merger, the Pelindo Organization restructuring
Pelindo untuk mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki took place to optimize the resources owned and increase
dan meningkatkan penciptaan nilai yaitu serah operasi bisnis added value, through the handover of business operations
dan inbreng saham. Pada tanggal 21 Desember 2021, telah and inbreng shares. On December 21, 2021, the Meeting
ditandatangani Berita Acara terkait Serah Operasi Bisnis dan Minutes were signed concerning the handover of busi-
Pelayanan dari perusahaan induk yaitu PT Pelabuhan Indonesia ness operations and services from the parent company, PT
(Persero) kepada empat Subholding yang sesuai dengan lini bisnis Pelabuhan Indonesia (Persero) to four subholding in accor-
masing-masing. Pertama, serah operasi bisnis dan pelayanan dance with their respective business lines. Firstly, the han-
kepada Subholding PT Pelindo Terminal Petikemas melalui dover of business operations and services to Subholding
Berita Acara No. KS.01/21/12/1/LAUH/KMPR/PLND-21. Kedua, PT Pelindo Terminal Petikemas through the Meeting Minutes
adalah serah operasi bisnis dan pelayanan kepada Subholding No. KS.01/21/12/1/LAUH/KMPR/PLND-21. Secondly, the han-
PT Pelindo Multi Terminal melalui Berita Acara No. KS.01/21/12/2/ dover of business operations and services to Subholding PT
LAUH/KMPR/PLND-21. Ketiga, serah operasi bisnis dan pelayanan Pelindo Multi Terminal through the Meeting Minutes No.
kepada Subholding PT Pelindo Jasa Maritim melalui Berita Acara KS.01/21/12/2/LAUH/KMPR/PLND-21. Thirdly, the handover
No. KS.01/22/12/1/LAUH/KMPR/PLND-21. Keempat, pengalihan of business operations and services to Subholding PT Pe-
usaha bisnis kepada Subholding PT Pelindo Solusi Logistik melalui lindo Maritime Services through the Meeting Minutes No.
Berita Acara No. KS.01/22/12/2/LAUH/KMPR/PLND-21. KS.01/22/12/1/LAUH/KMPR/PLND-21. Fourth, the transfer of
business to PT Pelindo Solusi Logistik Subholding through
Minutes No. KS.01/22/12/2/LAUH/KMPR/PLND-21.
Selanjutnya, pada tanggal 3 Januari 2022, dilakukan penataan anak On January 3, 2022, a subsidiary arrangement was carried
perusahaan dengan melakukan pengalihan saham (inbreng) yang out by transferring the shares (inbreng) owned by Pelindo in
dimiliki oleh Pelindo pada anak perusahaan kepada Subholding subsidiaries to the Subholding through a cluster arrangement,
sesuai dengan klasternya yaitu Klaster Petikemas, Klaster Non- called the Container Cluster, Non-Container Cluster, and the
Petikemas, dan Klaster Marine, Equipment dan Port Services. Marine, Equipment and Port Services Cluster. The subsidiaries
Pengalihan saham (inbreng) anak perusahaan ke dalam klaster transferred (inbreng) into the Subholding clusters received
Subholding ini telah mendapat persetujuan dari Kementerian approval from the Republic of Indonesia Ministry of SOEs on
Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia pada tanggal 30 December 30, 2021 through Letter No. S-1048/MBU/12/2021,
Desember 2021 melalui surat No. S-1048/MBU/12/2021, Nomor: No. S-1049/MBU/12/2021, and No. S-1050/MBU/12/2021.
S-1049/MBU/12/2021, dan No. S-1050/MBU/12/2021.
Adapun proses inbreng saham Pelindo pada Anak Perusahaan The process of integrating Pelindo’s shares in Subsidiaries into
ke dalam Klaster Logistik dan Hinterland Development masih the Logistics and Hinterland Development Cluster is still under
dalam pengkajian lebih lanjut. Daftar anak-anak perusahaan yang further study. The list of subsidiaries transferred into a Subholding
telah diinbrengkan ke dalam Subholding adalah sebagai berikut: are as follows:
Perjalanan Restrukturisasi Pelindo masih memerlukan berbagai Pelindo’s restructuring journey still requires various follow-ups
tindak lanjut di tahun 2022 antara lain, seperti Rencana Inbreng anak- in 2022, including the Inbreng Plan of subsidiaries in Logistics
anak perusahaan pada Klaster Logistik dan Hinterland Development, and Hinterland Development Cluster, preparation of Company’s
penyusunan Masterplan dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan Master Plan and Long-Term Plan (RJPP) for each Sub-holding, as
(RJPP) untuk masing-masing Subholding, serta pemurnian bisnis well as business purification in each cluster according to their
pada setiap klaster sesuai dengan fokus lini bisnisnya. Di tengah business focus. In the midst of various corporate actions that have
berbagai aksi korporasi yang telah dan sedang dijalankan, dapat been and are being implemented, a number of basic principles
dirangkum sejumlah prinsip dasar (guiding principles), pelajaran (guiding principles), lessons learned, and key success factors
(lessons learned), serta faktor penentu keberhasilan (key success from Pelindo Merger can be summarized as follows.
factors) dari Penggabungan Pelindo sebagai berikut.
Minimum disruption pada aspek operasional & pelayanan pelanggan selama masa transisi
Minimum disruption in operational & customer services during the transition period
Tidak ada rasionalisasi dan pengurangan remunerasi pekerja, yang mulai dan terus
dikomunikasikan sedari awal
No rationalization and reduction of employees' remuneration, which was communicated
from the beginning
Serikat Pekerja dilibatkan semenjak awal proses sebagai Partner dalam keseluruhan proses
penggabungan
Trade Unions to be involved from the start of the process as Partners in the entire merger
process
Terus menjaga & Mengedepankan koordinasi dan komunikasi dengan pihak
internal maupun eksternal
Continue to maintain & prioritize coordination and/or communication with internal and
external parties
Lesson Learned
Dukungan
Kementerian Penggabungan BUMN Pelabuhan mendapatkan dukungan penuh dari DPR, Kementerian Teknis,
dan Lembaga Pemerintah terkait
& Lembaga The SOE Port merger received full support from DPR, Technical Ministry, and related Government
Ministry & Institutions Institutions
Support
Clear Objectives & Terdapat arahan strategis yang jelas dan terstruktur sehingga dapat mencapai objektif yang telah
Guidance ditentukan
Clear Objectives & There were clear and structured strategic directives the predetermined objectives could be
achieved
Guidance
Penerapan framework dan model operasi yang tepat dari Project Management Office (PMO) dan
Framework Kelompok Kerja (Pokja) untuk memastikan implementasi penggabungan dan eksekusi bisnis
PMO & POKJA paska penggabungan berjalan dengan lancar
PMO & POKJA Implemented the right framework and operating model for the Project Management Office (PMO)
and Working Groups (Pokja) to ensure smooth merger and post-merger business execution
Framework
Pemetaan kondisi dan/atau kapabilitas saat ini dan/atau kapabilitas yang akan dituju sehingga
Detail Gap Analysis defisiensi/gap dapat tergambar dengan menyeluruh
Mapping of current conditions and/or capabilities and/or capabilities to be addressed so that
Detail Gap Analysis
deficiencies/gaps can be described thoroughly
Struktur Organisasi tim yang menjalankan implementasi Pra- The organizational structure of the team responsible for the
Penggabungan Pelindo yang utama terdiri dari Organizing main pre-merger of Pelindo was made up of an Organizing
Committee, Project Management Office (PMO), Sub Tim PMO, Committee, Project Management Office (PMO), PMO Sub Team,
Pokja Bisnis, Pokja SDM, Hukum dan Komunikasi dan Pokja Business Working Group, HC, Legal and Communication Working
Keuangan. Selain itu, framework Project Management juga Group and the Finance Working Group. In addition, a Project
digunakan dalam Penggabungan Pelindo, yang aktivitas Management Framework was also used for the Pelindo merger,
utamanya adalah menjalankan proses initiation, planning, whose main activity was to handle the initiation, planning,
execution, dan closing. execution, and closing.
Team Formation
Panitia Penyelenggara / Organizing Committee
PMO
Sub Tim PMO / PMO Sub Team POKJA Bisnis POKJA SDM, Hukum & POKJA Keuangan
Komunikasi
Tim Terintegrasi / Integration Team • Strategi • SDM & Organization - Financial
- FDD
-Organization Development - Projection
• Operation - Remunerasi
PMO Delivery PMO Delivery POKJA PMO Delivery POKJA • IT - Hubungan Industrial
- Learning & Development • Tax
POKJA BISNIS SDM, Hukum & Keuangan
• Commercial
Komunikasi • Change Management &
• Teknik • Accounting
• SDM & Organization • Finance Communication
• Strategi RJPP & Business Model
Operation • Communication • Tax • Hukum
• Operation
• Accounting
• IT • Hukum
• Commercial • Valuation
• Procurement & Equipment
• Go/No Checklist
• Rakortas akhir:
• Menyepakati & menetapkan detail baseline • Monitoring & Controlling Project Management - Cek Semua output dan deliverable siap untuk legal
aktivitas persiapan pada Rakortas 1 : Mingguan merger day 1
- Target progress per minggu • Rapat Koordinasi Progress Bulanan - Cek draft 13 peraturan Direksi kritikal untuk
- Deliverable/Output • Sosialisasi internal & eksternal secara masif disahkan kritikal untuk disahkan di legal day 1
- Dependensi antar aktivitas • Koordinasi erat dengan Stakeholder internal - Cek kesiapan dari sisi IT & Operasional
- Critical Milestones & eksternal • Go/No Checklist
• Agree and determine the detailed baseline • Weekly Project Management Monitoring & • Final Coordination Meeting
of the preparatory activities at Coordination Controlling - Check all outputs and deliverables ready for Legal
Meeting 1: • Monthly Progress Coordination Meeting Merger Day 1
- Progress target per week • Massive internal & external Socialization - Check draft 13 Critical Directors Regulations for
- Deliverables/Outputs • Close coordination with internal & external approval on legal day 1
- Dependencies between activities Stakeholders - Check readiness in terms of IT & Operations
- Critical Milestones
Quality Assurance
Risk Mitigation & Issue Escalation
Change Management
1. Total Arus Kapal dalam satuan Unit tahun 2021 mencapai 1. Total Ship Traffic in 2021 amounted to 254,669 Units, an
254.669 Unit meningkat 21,14% dari tahun 2020 yang increase of 21.14% from 229,932 in 2020.
mencapai 229.932 unit.
2. Total Arus Kapal dalam satuan GT tahun 2021 mencapai 2. Total Ship Traffic in 2021 amounted to 1,186,217,247 GT
1.186.217.247 GT meningkat 10,76% dari tahun 2020 yang Units, an increase of 10.76% from 1,042,573,078 in 2020.
mencapai 1.042.573.078 GT.
3. Total Arus Petikemas dalam satuan box tahun 2021 mencapai 3. Total Container Traffic in 2021 amounted to 13,234,256 box
13.234.256 box, meningkat 18,95% dari tahun 2020 yang units, an increase of 18.95% from 11,125,677 in 2020.
mencapai 11.125.677 box.
4. Total Arus Petikemas dalam satuan teus tahun 2021 mencapai 4. Total Container Traffic in 2021 amounted to 17,056,636 TEUs,
17.056.636 teus, meningkat 21,55%, dari tahun 2020 yang an increase of 21.55%, from 14,032,351 in 2020.
mencapai 14.032.351 teus.
5. Total Arus Barang Non-Petikemas dalam satuan ton tahun 5. Total Non-Container Goods Traffic in 2021 amounted to
2021 mencapai 146.200.809 ton, meningkat 13,16% dari 146,200,809 tons, an increase of 13.16% from 129,198,339
tahun 2020 yang mencapai 129.198.339 ton. in 2020.
6. Total Arus Barang Non-Petikemas dalam satuan M3 tahun 6. Total Non-Container Goods Traffic in 2021 amounted to
2021 mencapai 4.515.637 M3, meningkat 10,99% dari tahun 4,515,637 M3, an increase of 10.99% from 4,068,667 M3 in 2020.
2020 yang mencapai 4.068.667 M3.
7. Total Arus Barang Non-Petikemas dalam satuan MMBTU tahun 7. Total Non-Container Goods Traffic in 2021 amounted to
2021 mencapai 7.820.960 MMBTU, meningkat 905,66% dari 7,820,960 MMBTU, an increase of 905.66% from 777,694
tahun 2020 yang mencapai 777.694 MMBTU. in 2020.
8. Total Arus Barang Non-Petikemas dalam satuan ekor tahun 8. Total Non-Container Goods Traffic in 2021 amounted to
2021 mencapai 635.120 ekor, meningkat 72,62% dari tahun 635,120 animals, an increase of 72.62% from 367,924 in 2020.
2020 yang mencapai 367.924 ekor.
9. Total Arus Penumpang pada tahun 2021 mencapai 8.056.905 9. Total Passenger Traffic in 2021 amounted to 8,056,905 people,
orang, meningkat 11,27% dari tahun 2020 yang mencapai an increase of 11.27% from 7,240,547 in 2020.
7.240.547 orang.
10. Pendapatan operasi tahun 2021 mencapai Rp28,81 triliun, 10. Operating revenues in 2021 amounted to Rp28.81 trillion,
meningkat 14,28% dari tahun 2020 yang mencapai Rp25,21 an increase of 14.28% from Rp25.21 trillion in 2020.
triliun.
11. Laba tahun berjalan setelah efek penyesuaian laba merging 11. Income for the year after effect of merging entity’s income
entity tahun 2021 mencapai Rp3,18 triliun, meningkat 7,34% in 2021 amounted to Rp3.18 trillion, an increase of 7.34%
dari tahun 2020 yang mencapai Rp2,96 triliun. from Rp2.96 trillion in 2020.
12. Ekuitas tahun 2021 mencapai Rp42,05 triliun, meningkat 12. Equity in 2021 amounted to Rp42.05 trillion, an increase of
4,42% dari tahun 2020 yang mencapai Rp40,27 triliun. 4.42% from Rp40.27 trillion in 2020.
Ikhtisar Keuangan dan Rasio Keuangan Financial Overview and Financial Ratio
Tabel Ikhtisar Data Keuangan dan Rasio Keuangan
Financial Data and Financial Ratio Overview
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
ASET
ASSETS
ASET LANCAR
CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 12.922.388.587 11.613.056.790 21.820.013.924
Cash and cash equivalent
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
Investasi jangka pendek 5.718.525.973 11.094.379.218 2.624.641.107
Short-term investment
Piutang Usaha -neto
Trade receivables - net
Pihak Ketiga 1.253.132.841 1.277.605.993 1.427.409.151
Third parties
Pihak Berelasi 263.129.705 279.352.489 567.011.017
Related parties
Piutang lain-lain - neto
Other receivables, net
Pihak Ketiga 126.988.519 103.528.199 238.179.011
Third parties
Pihak Berelasi 1.153.378.016 1.316.074.276 1.432.457.049
Related parties
Uang muka dan beban dibayar di muka 258.677.724 192.477.003 254.756.941
Advances and prepaid expenses
Pendapatan masih akan diterima
Accrued revenues
Pihak Ketiga 297.585.161 435.894.846 437.277.939
Third parties
Pihak Berelasi 33.383.321 67.889.867 123.414.505
Related parties
Persediaan 217.674.563 187.041.439 201.270.798
Inventories
Pajak dibayar di muka 1.080.535.298 1.161.817.240 1.662.075.285
Prepaid taxes
Aset lancar lainnya 55.194.659 154.078.392 117.794.047
Other current assets
Total Aset Lancar 23.380.594.367 27.883.195.752 30.906.300.774
Total Current Assets
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
Taksiran tagihan restitusi pajak 750.660.351 1.312.773.446 1.174.901.960
Estimated claims for tax refund
Aset tidak lancar lainnya 964.824.984 2.011.116.364 2.461.193.103
Other non-current assets
Total Aset Tidak Lancar 92.848.480.133 90.693.552.042 83.627.997.509
Total Non-current Assets
TOTAL ASET 116.229.074.500 118.576.747.794 114.534.298.283
TOTAL ASSETS
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS
LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK
CURRENT LIABILITIES
Pinjaman bank jangka pendek 5.196.855 4.000.000 34.193.914
Short-term bank loans
Utang usaha
Trade payables
Pihak Ketiga 1.338.142.064 1.686.203.358 3.044.115.352
Third parties
Pihak Berelasi 1.926.350.211 3.267.820.968 3.672.159.168
Related parties
Pendapatan diterima di muka jangka pendek 1.298.045.484 1.379.039.522 1.207.043.755
Short-term unearned revenues
Utang pajak 578.540.987 647.527.154 827.210.649
Taxes payable
Beban akrual 3.699.192.020 3.664.488.679 3.838.675.350
Accrued expenses
Bagian lancar atas liabilitas jangka panjang
Current maturities of long-term liabilities
Utang obligasi - 499.768.052 -
Bonds payable
Utang Bank 2.365.898.747 504.471.670 388.678.828
Bank loans
Liabilitas Sewa 76.345.578 75.354.511 -
Lease liabilities
Liabilitas jangka pendek lainnya
Other current liabilities
Pihak Ketiga 1.182.432.796 1.023.914.350 762.147.091
Third parties
Pihak Berelasi 1.066.277.650 930.066.278 608.481.268
Related parties
Total Liabilitas Jangka Pendek 13.536.422.392 13.682.654.542 14.382.705.375
Total Current Liabilities
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
LIABILITAS JANGKA PANJANG
NON-CURRENT LIABILITIES
Liabilitas jangka Panjang- setelah dikurangi bagian lancar
LONG-TERM LIABILITIES - OF CURRENT MATURITIES
Utang obligasi 40.176.176.480 39.699.180.499 39.615.134.308
Bonds payable
Utang Bank 6.656.343.511 11.128.996.490 8.613.919.696
Bank loans
Liabilitas Sewa 257.540.134 319.371.402 -
Lease liabilities
Utang lembaga keuangan non-bank
Loan from non-bank financial institution
Pihak Ketiga 476.290.919 332.402.837 213.793.871
Third parties
Pihak Berelasi 949.751.736 670.300.506 437.976.537
Related parties
Liabilitas pajak tangguhan 105.071.621 117.774.083 91.505.345
Deferred tax liabilities
Pendapatan diterima di muka jangka panjang 4.495.055.535 4.620.448.208 4.604.082.256
Long-term unearned revenue
Liabilitas Jangka Panjang Lainnya 962.389.202 792.645.412 702.551.614
Other long-term liabilities
Liabilitas imbalan kerja 6.560.923.531 6.938.142.497 4.822.593.130
Employee benefit liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 60.639.542.669 64.619.261.934 59.101.556.757
Total Non-current Liabilities
TOTAL LIABILITAS 74.175.965.061 78.301.916.476 73.484.262.132
TOTAL LIABILITIES
EKUITAS
EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
Equity attributable to owners of the parent entity
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
Modal saham - nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham 8.475.067.000 1.444.029.000 1.444.029.000
masing-masing untuk saham Seri A Dwiwarna dan Seri B
Modal dasar - 33.000.000 saham dan, terdiri dari: 1 saham
seri A dwiwarna dan 32.999.999 saham Seri B pada tanggal 31
Desember 2021 dan 4.000.000 saham pada tanggal 31 Desember
2020 dan 2019
Modal ditempatkan dan disetor penuh - 8.457.067 saham terdiri
dari 1 saham Seri A Dwiwarna dan 8.457.066 saham Seri B pada
tanggal 31 Desember 2021 dan 1.444.029 saham pada tanggal 31
Desember 2020 dan 2019
Share capital - par value of Rp1,000,000 (full amount) per share for
Series A Dwiwarna and Series B shares, respectively
Authorized capital – 33,000,000 shares, consist of: 1 Series A
Dwiwarna share and 32,999,999 Series B shares as of December
31, 2021 2020 and 2019
Issued and fully paid - 8,457,067shares consists of: 1 Series A
Dwiwarna share and 8,457,066 Series B shares as of December
31, 2021 and 1,444,029 shares as of December 31, 2020 and 2019
Modal donasi 26.825.982 26.825.982 26.825.982
Donated capital
Tambahan modal disetor (1.128.322.898) (205.004.707) (317.597.475)
Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 1.466.121 - -
Other equity component
Selisih nilai transaksi dengan pihak non-pengendali 836.072.934 836.072.934 836.072.934
Difference in value of transactions with non-controlling interest
Ekuitas merging entity - 21.516.406.212 21.050.900.765
Merging entity equity
Saldo laba
Retained earnings
Ditentukan penggunaannya 29.925.514.788 15.021.058.681 13.273.514.540
Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 4.434.909.230 993.019.548 2.455.762.802
Unappropriated
Penghasilan komprehensif lain (2.062.503.591) (1.119.546.220) (105.008.860)
Other comprehensive income
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas 40.509.029.566 38.512.861.430 38.664.499.688
induk - neto
Equity attributable to owners of the parent entity – net
Kepentingan non-pengendali 1.544.079.873 1.761.969.888 2.385.536.463
Non-controlling interests
EKUITAS NETO 42.053.109.439 40.274.831.318 41.050.036.151
TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 116.229.074.500 118.576.747.794 114.534.298.283
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pendapatan operasi 28.814.806.337 26.591.131.827 -
Operating revenues
Pendapatan konstruksi 3.195.512.405 3.924.471.433 -
Construction revenues
Beban operasi (22.503.946.817) (20.675.933.360) -
Operating expenses
Beban konstruksi (3.195.512.405) (3.924.471.433) -
Construction expenses
Pendapatan (beban) operasi lainnya - neto 229.338.106 (196.538.108) -
Other operating income (expense) - net
LABA USAHA 6.540.197.626 5.718.660.359 -
INCOME FROM OPERATIONS
Pendapatan keuangan 407.775.884 699.581.748 -
Finance income
Beban keuangan (2.540.082.866) (2.544.366.171) -
Finance costs
Bagian laba entitas asosiasi 255.107.588 (39.998.707) -
Equity in income of associates
LABA SEBELUM PAJAK DAN PAJAK PENGHASILAN BADAN 4.662.998.232 3.833.877.229 -
INCOME BEFORE FINAL TAX AND CORPORATE INCOME TAX
Beban pajak final (487.671.869) (436.180.278) -
Final tax expense
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN BADAN 4.175.326.363 3.397.696.951 -
INCOME BEFORE CORPORATE INCOME TAX
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN BADAN
CORPORATE INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)
Kini (847.733.176) (745.867.105)
Current
Tangguhan (151.447.911) 307.112.625
Deferred
LABA TAHUN BERJALAN SETELAH EFEK PENYESUAIAN LABA 3.176.145.276 2.958.942.471
MERGING ENTITY
INCOME FOR THE YEAR AFTER EFFECT OF MERGING ENTITY’S
INCOME
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi
Item that will not be reclassified to profit or loss
Pengukuran kembali program imbalan pasti - 94.351.746 (1.643.196.940)
neto setelah pajak
Remeasurements of defined benefit plans - net off tax
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi
Item that will be reclassified to profit or loss
Selisih kurs penjabaran laporan keuangan 13.379.913 (329.050.522)
Exchange differences due to financial statements translation
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
Perubahan nilai wajar aset keuangan tersedia untuk dijual (47.180.224) 108.347.081
Changes in fair value of available-for-sale financial assets
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN SETELAH 3.236.696.711 1.095.042.090
EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR AFTER
EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN SETELAH
EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR AFTER
EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME
Pemilik entitas induk 3.292.133.734 3.076.425.168
Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali (115.988.458) (117.482.697)
Non-controlling interests
LABA TAHUN BERJALAN SETELAH EFEK PENYESUAIAN LABA 3.176.145.276 2.958.942.471
MERGING ENTITY
INCOME FOR THE YEAR AFTER EFFECT OF MERGING ENTITY’S
INCOME
Penyesuaian atas laba merging entity:
Adjustment of merging entity’s other income:
Pemilik entitas induk (2.280.313.686) (1.805.995.892)
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 130.572.397 88.960.075
Non-controlling interests
(2.149.741.289) (1.717.035.817)
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM EFEK PENYESUAIAN
LABA MERGING ENTITY YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN
KEPADA:
INCOME (LOSS) FOR THE YEAR BEFORE EFFECT OF MERGING
ENTITY’S INCOME ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 1.011.820.048 1.270.429.276
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 14.583.939 (28.522.622)
Non-controlling interests
LABA TAHUN BERJALAN SEBELUM EFEK PENYESUAIAN LABA 1.026.403.987 1.241.906.654
MERGING ENTITY
INCOME FOR THE YEAR BEFORE EFFECT OF MERGING
ENTITY’S INCOME
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
SETELAH EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY YANG
DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA:
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR
AFTER EFFECT OF MERGING ENTITY INCOME ATTRIBUTABLE
TO:
Pemilik entitas induk 3.351.776.051 1.212.324.495
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali (115.079.340) (117.282.405)
Non-controlling interests
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN SETELAH 3.236.696.711 1.095.042.090
EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR AFTER
EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME
Penyesuaian atas laba komprehensif lainnya merging entity:
Adjustment of merging entity’s other comprehensive income:
Pemilik entitas induk (2.170.608.365) (956.432.580)
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 129.586.062 88.563.419
Non-controlling interests
(2.041.022.303) (867.869.161)
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
SEBELUM EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY YANG
DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA:
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE
YEAR BEFORE EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME
ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 1.181.167.686 255.891.915
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 14.506.722 (28.718.786)
Non-controlling interests
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN SEBELUM 1.195.674.408 227.173.129
EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR BEFORE
EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME
LABA PER SAHAM DASAR (nilai penuh) 1.028.217 2.130.446
BASIC EARNINGS PER SHARE (full amount)
LABA PER SAHAM DILUSIAN (nilai penuh) 842.992 1.560.716
DILUTED EARNINGS PER SHARE (full amount)
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 28.876.470.288 27.085.501.244
Cash receipts from customers
Pembayaran kepada kontraktor, pemasok dan lainnya (15.555.859.324) (14.473.317.581)
Payment to contractors, suppliers and others
Pembayaran kepada karyawan (5.661.556.853) (5.472.976.164)
Payment to employees
Pembayaran pajak penghasilan (1.319.862.044) (997.779.715)
Payment for income taxes
Penghasilan bunga 1.336.818.218 1.196.017.199
Interest received
Penerimaan Pajak 1.078.288.509 63.644.781
Tax receipt
Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Operasi 9.828.607.048 7.401.089.764
Net Cash Provided by Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
Penerimaan dividen 322.271.932 240.088.963
Receipt of dividend
Laba penjualan aset tetap (1.969.868) 2.941.075
Gain on disposal of fixed assets
Perolehan aset tetap dan aset tak berwujud (6.908.699.330) (9.290.836.817)
Acquisition of fixed assets and intangible assets
Penerimaan (penempatan) investasi jangka pendek 5.742.520.260 (8.147.327.201)
Receipt of (placement) short-term investments
Penjualan (penambahan) pada penyertaan saham (2.674.308.254) 142.500.000
Sales (additional) of investment in shares
Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Investasi (3.520.185.260) (17.052.633.980)
Net Cash Used in Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Setoran modal saham 1.201.500.000 84.100.000
Capital additional
Penerimaan (pembayaran) pinjaman bank dan lembaga (4.345.416.914) 962.524.322
keuangan lainnya
Receipt (payment) of bank and other financial institution loans
Penerimaan Pinjaman 1.611.983.309 3.431.790.723
Receipt of loans
Pembayaran Bunga (2.752.569.073) (3.537.254.879)
Interest payment
Pembayaran Liabilitas Sewa (162.741.729) (153.938.339)
Payments of lease liabilities
Pembayaran Dividen (560.000.000) (1.377.043.949)
Payment of dividend
Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan (5.007.244.407) (589.822.122)
Net Cash Used in Financing Activities
KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN SETARA KAS 1.301.177.381 (10.241.366.338)
NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
Dampak perubahan selisih kurs terhadap kas dan setara kas 8.154.416 34.409.204
Effect of exchange rate changes on cash and cash equivalents
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 11.613.056.790 21.820.013.924
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE BEGINNING OF THE
YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 12.922.388.587 11.613.056.790
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE END OF THE YEAR
RASIO KEUANGAN
FINANCIAL RATIOS
Rasio Laba (Rugi) Terhadap Jumlah Aset 0,03 0,01 0,02
Ratio of Profit (Loss) to Total Assets
Rasio Laba (Rugi) Terhadap Ekuitas 0,08 0,02 0,06
Ratio of Profit (Loss) To Equity
Rasio Laba (Rugi) Terhadap Pendapatan 0,09 0,03 0,10
Profit (Loss) To Income Ratio
Cash Ratio 1,53 0,87 1,12
Cash Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas 1,76 1,98 1,44
Liability to Equity Ratio
Uraian
2021 2020* 2019*
Description
Rasio Liabilitas Terhadap Jumlah Aset 0,64 0,66 0,64
Liabilities to Total Assets Ratio
Operating Ratio 78,48 78,29 76,45
Operating Ratio
Rasio Modal Sendiri terhadap Total Aset 0,36 0,34 0,36
Equity to Total Assets Ratio
*Disajikan kembali
* Restatement
Keterangan: Data Ikhtisar Keuangan mengikuti Laporan Keuangan Pasca Merger
Note: Financial Summary Data following the Post-Merger Financial Report
Non-Dermaga Umum
Non-General Wharves
Internasional Unit 16.383 12.593
International GT 244.159.765 205.638.361
Domestik Unit 105.150 87.309
Domestic GT 335.932.191 305.566.794
Total Non-Dermaga Umum Unit 121.533 99.902
Total Non-General Wharves GT 619.287.206 511.205.155
Total Arus Kapal Unit 254.669 229.932
Total Ship Traffic GT 1.186.217.247 1.042.573.078
Arus Petikemas
Container Traffic
Pelayanan Luar Negeri Box 5.230.284 4.085.381
Overseas Service Teus 7.872.429 6.010.578
Pelayanan Luar Negeri Box 8.003.972 7.040.296
Overseas Service Teus 9.184.207 8.021.773
Sampai dengan 31 Desember 2021, Pelindo belum menjadi As of December 31, 2021, Pelindo had not listed its shares on the
perusahaan yang mencatatkan sahamnya di bursa saham. stock exchange. Therefore, there is no information to report on
Dengan demikian, tidak terdapat informasi harga saham, price information, stock market capitalization, and stock trading
kapitalisasi pasar saham, dan volume perdagangan saham. volume. The capital stock information for the past two years is
Sedangkan informasi modal saham selama dua tahun terakhir presented as follows:
disajikan sebagai berikut:
Tabel Harga Saham
Share Price
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Uraian
2021 2020 2019
Description
Modal saham - nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham masing- 8.475.067.000 1.444.029.000 1.444.029.000
masing untuk saham Seri A Dwiwarna dan Seri B
Modal dasar - 33.000.000 saham dan, terdiri dari: 1 saham seri A dwiwarna
dan 32.999.999 saham Seri B pada tanggal 31 Desember 2021
dan 4.000.000 saham pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019
Modal ditempatkan dan disetor penuh - 8.457.067 saham terdiri dari
1 saham Seri A Dwiwarna dan 8.457.066 saham Seri B pada tanggal 31
Desember 2021 dan 1.444.029 saham pada tanggal 31 Desember 2020
dan 2019
Capital Stock - Nominal value of IDR 1,000,000 (full value) per share of each
for Series A Dwiwarna and Series B
Basic capital - 33,000,000 shares and, consisting of: 1 Dwiwarna series
shares and 32,999,999 Series B shares on December 31, 2021
and 4,000,000 shares as of December 31, 2020 and 2019
The issued and fully paid-up capital - 8,457,067 shares consisted of 1
Dwiwarna series shares and 8,457,066 Series B shares on December 31,
2021 and 1,444,029 shares on December 31, 2020 and 2019
Komposisi modal saham Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III, dan The share capital composition for Pelindo I, Pelindo II, Pelindo
Pelindo IV sebelum dan setelah penggabungan adalah sebagai III, and Pelindo IV before and after the merger is as follows (full
berikut (nominal penuh): amount):
Sebelum Penggabungan
Before Merger
Pelindo I
Modal Dasar Rp6.800.000.000
Authorized capital
Modal ditempatkan dan disetor penuh Rp1.700.000.000
Issued and fully paid capital
Pelindo II
Modal Dasar Rp4.000.000.000
Authorized capital
Modal ditempatkan dan disetor penuh Rp1.444.029.000
Issued and fully paid capital
Pelindo III
Modal Dasar Rp3.200.000.000
Authorized capital
Modal ditempatkan dan disetor penuh Rp2.218.953.000
Issued and fully paid capital
Pelindo IV
Modal Dasar Rp10.000.000.000
Authorized capital
Modal ditempatkan dan disetor penuh Rp3.112.085.000
Issued and fully paid capital
Setelah Penggabungan
After Merger
Pelindo
Modal Dasar Rp33.000.000.000
Authorized capital
Modal ditempatkan dan disetor penuh Rp8.475.067.000
Issued and fully paid capital
Jumlah
Obligasi
Tanggal Mata Harga Tanggal Jatuh
Uraian Tenor (miliar)
No. Penerbitan Uang Penawaran Tempo
Description Tenor Amount
Date Issued Currency Offering Price Maturity Date
of Bonds
(billion)
1 Obligasi Domestik (PIGN C) 21 Juni 2016 7 Tahun IDR 400.000 100% 21 Juni 2023
Domestic Bond (PIGN C) June 21, 2016 7 years June 21, 2023
2 Obligasi Domestik (PIGN D) 21 Juni 2016 10 Tahun IDR 50.000 100% 21 Juni 2026
Domestic Bond (PIGN D) June 21, 2016 10 years June 21, 2026
3 Obligasi Global 5 Mei 2015 10 Tahun USD 1.100 98,99% 5 Mei 2025
Global Bond May 5, 2015 10 years May 5, 2025
4 Obligasi Global 5 Mei 2015 30 Tahun USD 500 98,17% 5 Mei 2025
Global Bond May 5, 2015 30 years May 5, 2025
5 Obligasi Global 2 Mei 2018 5 Tahun USD 500 98,90% 2 Mei 2023
Global Bond May 2, 2018 5 years May 2, 2023
6 Obligasi Global 1 Oktober 2014 10 Tahun USD 500 99,41% 1 Oktober 2024
Global Bond October 1, 2014 10 years October 1, 2024
7 Obligasi Domestik (PIKI A) 5 Juli 2018 5 Tahun IDR 380.000 100% 5 Juli 2023
Domestic Bond (PIKI A) July 5, 2018 5 years July 5, 2023
8 Obligasi Domestik (PIKI B) 5 Juli 2018 7 Tahun IDR 1.820.000 5 Juli 2025
Domestic Bond (PIKI B) July 5, 2018 7 years July 5, 2025
9 Obligasi Domestik (PIKI C) 5 Juli 2018 10 Tahun IDR 800.000 5 Juli 2028
Domestic Bond (PIKI C) July 5, 2018 10 years July 5, 2028
Tingkat Peringkat
Suku Status Rating
Wali Amanat
Bunga Pembayaran
Trustee
Interest Payment Status
2021 2020
Rate
Per 31 Desember 2021, Pelindo tidak memiliki sumber pendanaan As of December 31, 2021, Pelindo did not have any other funding
lainnya. sources.
PERISTIWA PENTING
IMPORTANT EVENTS
Kementerian Perhubungan bersama Pelindo III melakukan Kembangkan industri pengelolaan ikan, Presiden Joko Widodo
launching Pelayaran Perdana Lintas Penyeberangan LDF di tinjau Pelabuhan Yos Sudarso Ambon
Pelabuhan Patimban Subang To develop the fish management industry, President Joko Widodo
The Ministry of Transportation together with Pelindo III launching inspects the Yos Sudarso Port of Ambon
the LDF First Cruise Crossing at Patimban Port, Subang
05 Maret | March
06 23 Maret | 23 March
12 15 Juni | | 15 June
09 Mei | May
Penandatanganan fasilitas pinjaman korporasi dalam rangka sinergi &
Integrasi BUMN Kepelabuhanan
Kembangkan Kuala Tanjung PIE, Pelindo I jalin kerja sama strategis Signing a Corporate Loan Facility in the Context of Synergy &
dengan Port of Rotterdam & Zhejiang Seaport Group Integration of SOE Ports
To develop Kuala Tanjung PIE, Pelindo I establishes a strategic
cooperation with the Port of Rotterdam & Zhejiang Seaport Group
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC bersama segenap stakeholders Menteri BUMN tinjau pembangunan Benoa Maritime Tourism Hub
kepelabuhanan, Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, Kantor (BMTH)
Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok dan Polres Pelabuhan Tanjung The Minister of SOEs reviews the Benoa Maritime Tourism Hub (BMTH)
Priok bersinergi mewujudkan Pelabuhan Bersih construction
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC together with all port
stakeholders, the Tanjung Priok Port Authority Office, Tanjung Priok
Main Harbormaster Office, and Tanjung Priok Port Police synergized
to create a Clean Port
17 Juli | July
18 Agustus | August
19 8 Agustus | 8 August
22 1 September| | 1 September
20 10 Agustus | 10 August
23 9 September | 9 September
24 21 September | 21 September
21 September | September
25 1 Oktober | 1 October
28 14 Oktober | 14 October
Empat BUMN Pelabuhan resmi menjadi satu Pelindo Brand launching PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Four SOE ports officially become one Pelindo PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Brand Launching
26 1 Oktober | 1 October
29 18 Oktober | 18 October
Merger Pelabuhan diresmikan Presiden Joko Widodo Talkshow Business Judgement Rule dalam Perspektif Pelaku Usaha dan
Port Merger inaugurated by President Joko Widodo Penegak Hukum
Talkshow Business Judgment Rule for Businesses and Law Enforcers
PT Pelabuhan Indonesia (Persero)/Pelindo menerima peringkat Arus Petikemas Pelindo tembus 15,5 juta TEUs
AAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) Pelindo Container traffic reaches 15.5 million TEUs
PT Pelabuhan Indonesia (Persero)/Pelindo receives AAA rating
from PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO)
Komitmen BUMN Kembangkan Green & Smart Port Dalam Mendukung Pemberian PMN Tahun 2021 ke PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Mitigasi Perubahan Iklim di Cop26 untuk mendukung sektor pariwisata
BUMN Commitment to Develop a Green & Smart Port to Support Granting PMN 2021 to PT Pelabuhan Indonesia (Persero) to support
Cop26 Climate Change Mitigation the tourism sector
Serah terima operasi antara Pelindo kepada Subholding Penandatanganan Pakta Integritas Insan Maritim di Pelabuhan
Handover of operations between Pelindo and Subholding Indonesia
Signing of Maritime Integrity Pact at Indonesian Ports
35 31 Desember | 31 December
LAPORAN DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS' REPORT
Arif Suhartono
Direktur Utama
President Director
Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Dear Shareholders and Stakeholders,
terhormat,
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, With praise and gratitude we pray to the presence of God
atas limpahan rahmatNya kepada kita semua, Pelindo dapat Almighty, for the abundance of His grace to all of us that helped
memberikan kinerja yang baik meskipun kondisi perekonomian Pelindo deliver a good performance even though the economic
masih terhambat oleh pandemi COVID-19. Direksi beserta seluruh condition was still hampered by the COVID-19 pandemic. The
jajaran manajemen dan pekerja senantiasa berkomitmen untuk Board of Directors together with all levels of management and
memberikan yang terbaik sehingga target-target Perseroan yang employees remained committed to providing the best so that
ditetapkan secara umum tercapai. the general targets set for the Company were achieved.
Tahun 2021 merupakan tahun yang sangat penting bagi 2021 was a very important year for the Company with the merger
Perseroan dengan digabungkannya Pelindo I, III dan IV ke dalam of Pelindo I, III and IV into Pelindo II, a strategic initiative by
Pelindo II yang merupakan inisiatif strategis pemerintah selaku the Government as a shareholder to create a stronger national
pemegang saham untuk mewujudkan jaringan koneksi nasional connection network and logistics ecosystem. With this merger,
dan ekosistem logistik yang lebih kokoh. Dengan penggabungan it is hoped that the maritime connection network between
ini diharapkan jaringan koneksi maritim, baik koneksi antara connections between domestic and international ports will
pelabuhan-pelabuhan dalam negeri maupun di luar negeri akan increase.
semakin meningkat.
Pada kesempatan ini, perkenankanlah kami menyampaikan Please allow us to submit our report on the management of
laporan jalannya kepengurusan Perseroan untuk Tahun buku the Company for the fiscal year 2021, including the Company’s
2021 yang meliputi kinerja Perseroan, analisis prospek Perseroan, performance, analysis of the Company’s prospects, developments
perkembangan penerapan tata kelola perusahaan, penilaian in corporate governance, performance assessments for the
kinerja Komite di bawah Direksi serta perubahan komposisi Committees below the Board of Directors, and changes in the
Direksi. Board of Directors’ composition.
Kendati demikian, masih terdapat ketidakpastian mengenai Nevertheless, there is still uncertainty concerning the global
pemulihan ekonomi global. Secara umum pemulihan kondisi economic recovery as the recovery can be influenced by several
ekonomi global dipengaruhi beberapa faktor terkait infeksi factors related to COVID-19 infection: (1) increased infections
COVID-19: (1) peningkatan infeksi varian delta, (2) tingkat of the delta variant, (2) vaccination rates, (3) the possibility of
vaksinasi, (3) kemungkinan munculnya varian baru yang lebih the emergence of new, more dangerous variants. The spread
berbahaya. Penyebaran varian delta telah diamati di berbagai of the delta variant has been observed in various countries
negara dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir. Di beberapa in the last few months, and in some countries, we can see an
negara dapat dilihat kenaikan tingkat penyebaran varian delta increase in the spread of the delta variant after easing social
paska pelonggaran pembatasan sosial. Kenaikan infeksi juga restrictions. The rise in infections has also led to a new wave of
menyebabkan gelombang infeksi baru untuk berbagai negara infections in countries that previously showed good recovery
yang sebelumnya telah menunjukkan proyeksi pemulihan yang projections. So far the vaccines have proven to help reduce the
baik. Sejauh ini vaksin telah terbukti membantu mengurangi rate of virus transmission, hospitalization, reduced fatalities, and
tingkat transmisi virus, hospitalization, mengurangi fatalitas, dan also increased the speed of patient recovery. Although the impact
juga meningkatkan kecepatan pemulihan pasien. Walaupun of vaccines varies based on vaccine types, as well as individual
dampak dari vaksin bervariasi dari jenis vaksin dan juga kondisi conditions, vaccinating the population is an ongoing effort by
individual, tetapi vaksinasi populasi merupakan usaha terus- the governments of each country to suppress the spread of
menerus dari pemerintah masing-masing negara untuk menekan the virus. However, there are still many obstacles in increasing
penyebaran virus. Kendati demikian, masih terdapat banyak vaccine uptake, both from the supply aspect, distribution, and
hambatan dalam meningkatkan uptake vaksin baik dari aspek public education. In addition, the unvaccinated population is
suplai, distribusi, hingga edukasi masyarakat. Selain itu, populasi seen as a vulnerable place for the emergence of new, more
yang tidak tervaksinasi dikhawatirkan akan menjadi tempat yang dangerous variants. The new, more dangerous variants are an
rentan untuk munculnya varian baru yang lebih berbahaya. Varian important factor that will change the outlook for the global
baru yang lebih berbahaya merupakan suatu faktor penting yang economic recovery.
akan mengubah proyeksi pemulihan ekonomi global.
Perbaikan perekonomian nasional masih terus berlanjut di Improvements in the national economy continued during the
tengah kondisi perekonomian global yang masih mengalami uncertain global economic conditions. 2021 was an important
ketidakpastian. Tahun 2021 menjadi masa yang penting dalam period for the acceleration of the national economic recovery
proses akselerasi pemulihan ekonomi nasional dari dampak from the impact of the COVID-19 pandemic, as well as a
pandemi COVID-19, sekaligus menjadi momentum untuk momentum year to continue and establish policy reforms to
melanjutkan dan menetapkan berbagai reformasi kebijakan prepare a solid foundation to carry out economic transformation
untuk mempersiapkan fondasi yang kokoh dalam rangka towards a developed country.
melaksanakan transformasi ekonomi menuju negara maju.
Berdasarkan data yang didapat dari Badan Pusat Statistik, Based on data from the Central Statistics Agency, in 2021 the
pada tahun 2021 Ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 3,69% Indonesian economy grew by 3.69% (Cumulative to Cumulative/
(Cumulative to Cumulative/CtC), berbalik dari pertumbuhan CtC), reversing from the growth in 2020 that saw a contraction
tahun 2020 yang mengalami kontraksi sebesar 2,07%. Dari sisi of 2.07%. In terms of production, the highest growth occurred
produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha in health services and social activities at 10.46%. In terms of
jasa kesehatan dan kegiatan sosial sebesar 10,46%. Sementara expenditure, the highest growth was achieved by the exports of
dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh goods and services at 24.04%. For the national economy in 2021,
komponen ekspor barang dan jasa sebesar 24,04%. Terhadap Java Island contributed the largest proportion with 57.89% or a
perekonomian nasional pada tahun 2021, Pulau Jawa memberikan growth of 3.66%, followed by Sumatra with 21.70% or a growth
kontribusi terbesar yaitu 57,89% dengan pertumbuhan 3,66%, of 3.18%, Kalimantan with 8.25% or a growth of 3.18%, Sulawesi
diikuti Sumatera sebesar 21,70% dengan pertumbuhan 3,18%, with 6.89% or a growth of 5.67%, then Maluku and Papua with
Kalimantan sebesar 8,25% dengan pertumbuhan 3,18%, Sulawesi 2.49% or a growth of 10.09%.
sebesar 6,89% dengan pertumbuhan 5,67%, kemudian Maluku
dan Papua sebesar 2,49% dengan pertumbuhan 10,09%.
Dari sisi industri pelabuhan, berdasarkan data dari Otoritas In terms of the port industry, based on data from the Port
Pelabuhan New York dan New Jersey, pada informasi the Port Authority of New York and New Jersey, their website reported that
Authority of New York and New Jersey’s website melaporkan March 2021 saw the highest monthly container traffic compared
bahwa Maret 2021 tercatat traffic petikemas bulanan tertinggi to March 2019 with an increase of 35%. This shows the resilience
dibandingkan Maret 2019 dengan peningkatan sebesar 35%. of customers demand and global supply chains when entering
Hal ini menunjukkan ketahanan sisi permintaan pelanggan dan the second year of the COVID-19 pandemic.
rantai pasokan global dalam memasuki tahun kedua pandemi
COVID-19.
Peningkatan ukuran kapal kontainer juga terus terjadi dari tahun The increase in the size of container ships also continues to
ke tahun, sehingga diperlukan adaptasi terhadap infrastruktur occur from year to year, so adaptation to port infrastructure is
pelabuhan. Ukuran kapal rata-rata telah meningkat ~130% secara needed. Average ship sizes have increased by ~130% globally
global sejak tahun 2000 hingga 2015 dan diprediksi akan terus from 2000 to 2015 and are expected to continue to grow to
meningkat untuk memanfaatkan skala ekonomi. Hal ini akan take advantage of economies of scale. This will encourage
mendorong pembangunan infrastruktur di sekitar pelabuhan the development of an infrastructure around the ports to
sehingga akan memungkinkan pembuatan hub internasional allow them to become an international maritime hub. The
maritim. Implikasi tren ini terhadap bisnis pelabuhan adalah implications of this trend for the port business are the need for
dibutuhkannya pembangunan infrastruktur pelabuhan di sekitar port infrastructure development around wholesale trade, the
perdagangan besar, dimungkinkannya pembangunan hub dan possibility of developing international and domestic maritime
spoke internasional dan domestik maritim, proses operasional hubs & spokes, increasingly complex operational processes, and
yang semakin kompleks, dan peningkatan risiko bagi operator increased risk for port operators and owners.
dan pemilik pelabuhan.
Saat ini, perdagangan petikemas maritim di Asia masih Currently, maritime container trade in Asia is still centered in
berpusat di China dengan volume rute regional 24,4 juta TEU China with a regional route volume of 24.4 million TEU and a high
dan volume perdagangan yang tinggi antara China-Asia Timur volume of trade between China-East Asia and China-Southeast
dan China-Asia Tenggara. Namun, tingkat pertumbuhan volume Asia. However, China’s regional route trade volume growth rate
perdagangan rute regional China pada 2019 adalah 0%. Di sisi in 2019 was 0%. On the other hand, Southeast Asia experienced
lain, Asia Tenggara mengalami pertumbuhan lebih tinggi dalam higher growth in container in/outbound traffic. The Southeast
lalu lintas in/outbound petikemas. Rute regional Asia Tenggara Asian regional route had a trade volume of 40.4 million TEU with
memiliki volume perdagangan 40,4 juta TEU dengan tingkat a growth rate of 3%.
pertumbuhan 3%.
Dalam pasar non petikemas, volume perdagangan tertinggi In the non-container market, the highest trade volume occurred
terjadi antara China dan Asia Tenggara dengan volume mencapai between China and Southeast Asia with a volume reaching
397,7 juta Ton. Volume perdagangan antara Asia Tenggara dengan 397.7 million tons. The trade volume between Southeast Asia
Asia Timur Laut juga cukup tinggi dengan 120,1 juta Ton. Dalam and Northeast Asia was also quite high with 120.1 million tons.
rute regional, Asia Tenggara memiliki volume lebih tinggi dengan In regional routes, Southeast Asia has the higher volume with
volume 212,3 juta Ton, namun tingkat pertumbuhan pada rute a volume of 212.3 million Tons, but the growth rate on China’s
regional China lebih tinggi dengan tingkat pertumbuhan 2019 regional routes is higher with the 2019 growth rate of 10%.
sebesar 10%.
Dalam menghadapi kondisi perekonomian dan industri In the face of the economic and port industry conditions, each
pelabuhan tersebut, masing-masing entitas usaha telah business entity determined and implemented a strategy to form
menetapkan dan melaksanakan strategi yang menjadi dasar the basis for the post-merger strategy. PT Pelabuhan Indonesia
untuk perumusan strategi pasca merger. PT Pelabuhan Indonesia (Persero) established a long-term post-merger strategy in the
(Persero) telah menetapkan strategi jangka panjang pasca merger 2021-2025 strategic roadmap, which was divided into the
yang diturunkan dalam roadmap strategi periode 2021-2025 following 4 (four) strategy pillars:
yang dibagi ke dalam 4 (empat) pilar strategi sebagai berikut:
1. Transformasi Pelabuhan Kelas Dunia 1. World Class Port Transformation
Pilar strategi yang dilakukan dalam rangka meningkatkan This strategy pillar is carried out to increase PT Pelabuhan
kapabilitas PT Pelabuhan Indonesia (Persero) sebagai Indonesia (Persero) capabilities as a world-class port
perusahaan penyedia jasa kepelabuhan kelas dunia. service provider. This strategy pillar’s focus is to improve
Fokus pilar strategi ini adalah peningkatan performa the operation and service performance of PT Pelabuhan
operasi dan pelayanan pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia Indonesia (Persero) ports, by improving the operational
(Persero), melalui peningkatan standar kualitas operasional quality standards of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) ports
pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dengan cara by utilizing digital technology, while improving the quality
memanfaatkan teknologi digital, sedangkan peningkatan of port services is carried out by providing customer-centric
kualitas pelayanan pelabuhan dilakukan melalui pemberian services. In addition, performance improvement is also
jasa layanan yang bersifat customer centric (berbasis carried out by starting the development of PT Pelabuhan
pelanggan). Selain itu, peningkatan performa juga dilakukan Indonesia (Persero) sustainable ports. The final focus of
dengan dimulainya pengembangan sustainable ports bagi this pillar is to prepare PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Fokus terakhir to expand regionally in the Southeast Asian Region.
dari pilar ini adalah mempersiapkan PT Pelabuhan Indonesia
(Persero) untuk berekspansi secara regional di Kawasan Asia
Tenggara.
2. Penguatan Ekosistem Logistik 2. Strengthening the Logistics Ecosystem
Pilar strategi kedua dilakukan untuk membuat hubungan The second strategic pillar is carried out to build relationships
dengan pemain ekosistem logistik laut dan darat agar dapat with marine and land logistics ecosystem players to optimize
mengoptimalkan biaya logistik nasional. Fokus dari pilar national logistics costs. The focus of this strategic pillar is
strategis ini adalah menjalin kerja sama dan juga potensi to establish cooperation and also the potential for system
integrasi sistem atau layanan dengan pemain logistik laut or service integration with sea and land logistics players so
dan darat sehingga biaya logistik dapat dioptimalkan, serta that logistics costs can be optimized, as well as establishes
menjalin kerjasama dengan kawasan industri/logistik untuk cooperation with industrial/logistics areas to encourage
mendorong peningkatan arus barang. increased goods traffic.
Kerjasama dengan kawasan industri/logistik dibutuhkan Cooperation with industrial/logistics areas is needed to
untuk mendukung konektivitas dengan bagian hinterland, support connectivity with the hinterland, as well as facilitate
serta mempermudah pemberian layanan logistik end-to- the provision of end-to-end logistics services for industrial
end bagi pelaku industri. Adanya hubungan dengan pelaku players. Relationships exist with industrial estate players in
kawasan industri yang berada di satu daerah dengan the same area as the PT Pelabuhan Indonesia (Persero) port
pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) berpotensi who have the potential to improve services for customers
meningkatkan pelayanan bagi pelanggan PT Pelabuhan of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) in terms of speed and
Indonesia (Persero) dari sisi kecepatan dan kemudahan. convenience.
Kerjasama dengan pelaku logistik darat juga sangat penting Cooperation with land logistics businesses is also very
karena peran transportasi darat dalam membawa barang important due to the role played by land transportation
keluar dari pelabuhan dan menuju ke end-user dari barang for bringing goods out of ports and delivering the goods
tersebut. Adanya kerjasama dengan pelaku logistik darat to the end-users. Cooperation with land logistics businesses
akan meningkatkan performa operasi pelabuhan karena will improve the port operations performance as it has the
berpotensi meningkatkan flow throughput. Logistik darat potential to increase flow throughput. The land logistics
yang dimaksud juga tidak terbatas pada truk saja, tapi juga in question are not limited to trucks, but also includes rail
mencakup angkutan kereta api sebagai solusi logistik darat transportation as a land logistics solution out of ports.
keluar dari pelabuhan.
3. Efisiensi Supply Chain Maritim 3. Maritime Supply Chain Efficiency
Pilar strategis ketiga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi The third strategic pillar aims to improve the maritime supply
supply chain maritim di Indonesia. Fokus dari pilar strategi chain efficiency in Indonesia. The focus of this strategic
ini ialah memperluas jaringan pelabuhan nasional. Walaupun pillar is to expand the national port network. Although PT
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) merupakan pemain Pelabuhan Indonesia (Persero) is a major player and the
utama dan tulang punggung kepelabuhan di Indonesia, backbone of ports in Indonesia, PT Pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) hanya memiliki sebagian (Persero) only owns a small portion of ports in Indonesia.
kecil pelabuhan yang ada di Indonesia. Pelabuhan lain Other ports are owned by the private sector and also by
dimiliki pihak swasta dan juga yang masih dioperasikan the government and have the potential to become a target
pemerintah merupakan potensi besar untuk menjadi target for connectivity development for PT Pelabuhan Indonesia
pengembangan konektivitas bagi PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Integration between port networks, transportation
(Persero). Selain itu, integrasi antar jaringan pelabuhan, moda modes and supporting areas (i.e. industrial/logistics areas)
transportasi dan kawasan pendukung (kawasan industri/ is also this pillar’s focus.
logistik) juga menjadi fokus pilar.
4. Peningkatan Value Perusahaan 4. Increasing Company Value
Pilar strategis keempat dilakukan untuk meningkatkan value The fourth strategic pillar is to increase the value of PT
PT Pelabuhan Indonesia (Persero), dengan cara memperkuat Pelabuhan Indonesia (Persero), by strengthening the
struktur keuangan perusahaan agar dapat terciptanya Company’s financial structure to create a prudent and
sistem keuangan yang prudent dan stabil, mengoptimalkan stable financial system, optimize asset management, and
pengelolaan aset, dan memfokuskan Perseroan untuk focus the Company on developing business vertically and
mengembangkan bisnis secara vertikal dan horizontal horizontally by utilizing PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
dengan memanfaatkan kapabilitas dan kompetensi yang existing capabilities and competencies.
dimiliki oleh PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
Untuk memastikan agar proses pencapaian sasaran sesuai To ensure the target achievement process is in accordance
dengan strategi dan visi yang telah ditetapkan untuk 2025, maka with the strategy and vision set for 2025, a roadmap has been
disusun roadmap yang berfungsi sebagai guidance yang akan prepared to serves as guidance and provide an overview
memberikan gambaran terkait proses, tahapan, dan capaian of the processes, stages, and achievements that must be
yang harus diprioritaskan untuk mencapai sasaran akhir atau prioritized to achieve the Company’s final targets or vision.
visi Perseroan. Berdasarkan roadmap strategi Jangka Panjang Based on the Company’s 2021-2025long-term strategy
Perseroan 2021-2025, pada tahun 2021 Perseroan berada pada roadmap, in 2021 the Company was in the 2021-2022 phase,
fase 2021 – 2022 yaitu Business Alignment and Integration. Pada namely Business Alignment and Integration. In this phase,
fase ini, Pelindo akan berfokus pada: Pelindo will focus on:
1. Fokus pada penyelarasan bisnis paska integrasi melalui 1. Post-integration business alignment through standardization
standardisasi dan integrasi operasional dan komersial untuk and operational and commercial integration to improve
peningkatan kualitas pelayanan. service quality.
2. Melakukan investasi terintegrasi untuk pengembangan bisnis. 2. Integrated investments for business development.
3. Reorganisasi perusahaan dan pengembangan budaya 3. Company reorganization and integrated culture development.
terintegrasi.
Dalam perumusan strategi dan kebijakan strategis Perseroan, When formulating the Company’s strategies and strategic
Direksi telah memimpin penyusunan strategi yang dilaksanakan policies, the Board of Directors has guided by the strategies
dalam rapat-rapat pasca merger yang dituangkan dalam implemented in post-merger meetings as outlined in the Long-
Roadmap Strategi Jangka Panjang periode 2021-2025. Direksi Term 2021-2025 Strategic Roadmap. The Board of Directors
memastikan implementasi strategi dengan melakukan evaluasi ensures the strategies implementation by evaluating the
untuk memastikan efektivitas penerapan strategi yang telah effectiveness of the strategies through regular evaluation
ditetapkan melalui evaluasi laporan-laporan yang dilakukan reports. The strategy monitoring by the Board of Directors has
secara berkala. Monitoring implementasi strategi yang telah succeeded in meeting the Company’s performance targets.
dilakukan oleh Direksi berhasil memenuhi target kinerja
Perseroan.
Penerapan strategi di tiap-tiap entitas usaha sebelum merger Strategies in each business entity prior to the merger followed by
yang dilanjutkan dengan penerapan strategi pasca merger the post-merger strategy have resulted in the Company achieving
telah memberikan hasil pada pencapaian target-target yang the set targets. These achievements can be seen in the fulfillment
telah ditetapkan Perseroan. Pencapaian tersebut terlihat dari of operational performance targets in 2021.
terpenuhinya target kinerja operasional pada tahun 2021.
Capaian Arus kapal dalam satuan GT berhasil melampaui Ship traffic in GT units exceeded the target by 100.01%. Container
target yang mencapai 100,01%. Arus petikemas dalam satuan traffic in box units in 2021 exceeded the target by 106.85%, as
box tahun 2021 berhasil melampaui target yang mencapai well as by 107.10% for teus units. Non-container goods traffic in
106,85% demikian pula dalam satuan teus tercapai 107,10%. tons in 2021 exceeded the target by 106.85%, with non-container
Arus barang non petikemas dalam satuan ton tahun 2021 berhasil goods traffic in units exceeding the target by 168.55%.
melampaui target yang mencapai 106,85%. Arus barang non
petikemas dalam satuan unit berhasil melampaui target yang
mencapai 168,55%.
Pada tahun 2021, Perseroan berhasil mencatatkan kinerja In 2021, the Company recorded a good operational performance.
operasional yang baik. Dari sisi operasi kepelabuhan, arus In terms of port operations, ship traffic in 2021 reached 254,669
kapal dalam satuan unit tahun 2021 mencapai 254.669 unit, units, an increase of 10.76% compared to 229,932 units in 2020,
meningkat 10,76% dibandingkan tahun 2020 yang mencapai and ship traffic in GT units in 2021 reached 1,186,217,247 GT,
229.932 unit. Demikian pula dengan arus kapal dalam satuan an increase of 13.78% compared to 1,042,573,078 GT in 2020.
GT tahun 2021 mencapai 1.186.217.247 GT, meningkat 13,78% Container traffic in box units in 2021 reached 13,234,256 boxes,
dibandingkan tahun 2020 yang mencapai 1.042.573.078 GT. Arus an increase of 18.95% compared to 11,125,677 boxes in 2020.
petikemas dalam satuan box tahun 2021 mencapai 13.234.256 Container traffic in TEUs increased by 21.55%, from 14,032,351
box, meningkat 18,95% dibandingkan tahun 2020 yang mencapai TEUs in 2020 to 17,056,636 TEUs in 2021. Non-container goods
11.125.677 box. Demikian pula dengan arus petikemas dalam traffic in tons in 2021 reached 146,200,809, an increase of 13.16%
satuan teus yang meningkat sebesar 21,55%, dari 14.032.351 compared to 129,198,339 tons in 2020.
teus di tahun 2020 menjadi 17.056.636 teus di tahun 2021. Arus
barang non petikemas dalam satuan ton tahun 2021 mencapai
146.200.809, meningkat 13,16% dibandingkan tahun 2020 yang
mencapai 129.198.339 ton.
Dari sisi arus penumpang, realisasi arus penumpang pada Passenger traffic in 2021 reached 8,056,905 people, an increase
tahun 2021 mencapai 8.056.905 orang, meningkat 11,27% of 11.27% compared to 7,240,547 people the previous year. In
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 7.240.547 orang. addition, for other services, property operations for land leasing
Selain itu, pada jasa lainnya, realisasi produksi pengusahaan in 2021 reached 33,742,879 M2, an increase of 82.06% compared
properti untuk persewaan lahan di tahun 2021 dalam satuan to 18,534,151 M2 in 2020. TBAL production for water leasing
M2 mencapai 33.742.879 M2, meningkat 82,06% dibandingkan in 2021 reached 383,739 M2, an increase of 0.46% compared
realisasi tahun 2020 sebesar 18.534.151 M2. Sedangkan realisasi to 381,999 M2 in 2020. Property Concession production for
produksi Pengusahaan TBAL untuk Persewaan Perairan di tahun Building Leases in M2 units reached 877,833 M2, an increase
2021 dalam satuan M2 mencapai 383.739 M2, meningkat of 60.32% compared to 275,537 M2 in 2020. The water business
0,46% dibandingkan tahun 2020 sebesar 381.999 M2. Realisasi production for ship water in 2021 reached 2,318,058 tons, an
produksi Pengusahaan Properti untuk Persewaan Bangunan increase of 162.68% compared to 882,457 tons in 2020. The public
dalam satuan M2 mencapai 877.833 M2, meningkat 60,32% water business for drinking water in 2021 was 571,421 tons, an
dibandingkan realisasi tahun 2020 sebesar 275,537 M2. increase of 82.27% compared to 313,498 tons in 2020. Then,
Realisasi produksi pengusahaan air untuk penggunaan air for miscellaneous services, passenger passes in 2021 reached
kapal di tahun 2021 mencapai sebesar 2.318.058 ton, meningkat 3,794,742 pieces, an increase of 28.68% compared to 2,948,945
162,68% dibandingkan tahun 2020 sebesar 882.457 ton. Untuk in 2020. Likewise, the daily vehicles passes increased by 77.62%
pengusahaan air, penggunaan air minum di tahun 2021 mencapai from 8,120,614 pieces in 2020 to 14,423,543 pieces in 2021.
sebesar 571.421 ton, meningkat 82,27% dibandingkan tahun
2020 sebesar 313.498 ton. Kemudian, pada pelayanan jasa rupa-
rupa, pas pelabuhan orang di tahun 2021 dalam satuan lembar
mencapai 3.794.742 lembar, meningkat 28,68% dibandingkan
dengan tahun 2020 yang sebesar 2.948.945 lembar. Demikian
pula dengan pas harian kendaraan yang meningkat 77,62% dari
8.120.614 lembar di tahun 2020 menjadi 14.423.543 lembar di
tahun 2021.
Selain kinerja operasional, Perseroan juga telah mencatatkan In addition to operational performance, the Company has also
kinerja keuangan yang baik. Pendapatan operasi tahun 2021 recorded good financial performance. Operating revenues in
mencapai Rp28,81 triliun, meningkat 14,28% atau Rp3,60 triliun 2021 amounted to Rp28.81 trillion, an increase of 14.28%, or
dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp25,21 triliun. Rp3.60 trillion compared to Rp25.21 trillion in 2020. Following
Seiring dengan peningkatan pendapatan bunga tersebut, laba an increase in interest income, Income for the year after effect of
tahun berjalan setelah efek penyesuaian laba merging entity merging entity’s income also increased. Income for the year after
juga mengalami peningkatan. Laba tahun berjalan setelah effect of merging entity’s income in 2021 amounted to Rp3.18
efek penyesuaian laba merging entity tahun 2021 sebesar trillion, an increase of 7.34%, or Rp217.20 billion compared to
Rp3,18 triliun, meningkat 7,34% atau sebesar Rp217,20 miliar Rp2.96 trillion in 2020. With the increase in income for the year
dibandingkan dengan tahun 2020 yang sebesar Rp2,96 triliun. after effect of merging entity’s income, the Company’s equity
Dengan meningkatnya laba tahun berjalan setelah efek also increased. Equity in 2021 amounted to Rp42.05 trillion, an
penyesuaian laba merging entity, maka ekuitas Perseroan juga increase of 4.42%, or Rp1.78 trillion compared to Rp40.27 trillion
mengalami peningkatan. Ekuitas tahun 2021 mencapai Rp42,05 in 2020.
triliun, meningkat 4,42% atau Rp1,78 triliun dibandingkan
dengan tahun 2020 mencapai Rp40,27 triliun.
Dalam menghadapi kendala tersebut, Perseroan telah melakukan To deal with these obstacles, the Company has developed the
pengembangan kapabilitas dan kualitas SDM. Di samping HC capability and quality. In addition, the Company also faces
itu, Perseroan juga menghadapi gap teknologi yaitu masih a technology gap, namely the limited application of integrated
terbatasnya penerapan teknologi yang terintegrasi untuk technology to support operational processes.
mendukung proses operasional.
Dalam menghadapi kendala tersebut, Perseroan telah melakukan To deal with this, the Company strengthened the use of
penguatan pemanfaatan teknologi dan sistem informasi technology and information systems (including the development
(termasuk pengembangan integrasi sistem perusahaan (Ops dan of enterprise system integration (Ops and Non-Ops) as well as
Non-Ops) serta integrasi dengan sistem stakeholders/eksternal). integration with stakeholder/external systems).
Perseroan juga menghadapi gap kapabilitas bisnis yaitu belum The company also faced a business capability gap, due to the
berkembangnya kapabilitas dan kemampuan layanan di segmen underdevelopment of its service capabilities and abilities in the
logistik, hinterland development, marine, serta port services logistics, hinterland development, marine, and port services
belum memiliki perkembangan yang baik. Untuk menghadapi segments. To deal with these obstacles, the Company worked
kendala tersebut, Perseroan melakukan kerjasama dan juga with potential systems or services integration with sea and land
potensi integrasi sistem atau layanan dengan pemain logistik logistics businesses so that logistics costs could be optimized, as
laut dan darat sehingga biaya logistik dapat dioptimalkan, well as collaborated with industrial/logistics areas to encourage
serta menjalin kerjasama dengan kawasan industri/logistik increased goods traffic. This cooperation with industrial/logistics
untuk mendorong peningkatan arus barang. Kerjasama dengan areas was carried out to support connectivity with the hinterland
kawasan industri/logistik inu dilakukan untuk mendukung section, as well as facilitate the provision of end-to-end logistics
konektivitas dengan bagian hinterland, serta mempermudah services for industry players. Relationships exist with industrial
pemberian layanan logistik end-to-end bagi pelaku industri. estate players in the same area as the PT Pelabuhan Indonesia
Adanya hubungan dengan pelaku kawasan industri yang (Persero) port who have the potential to improve services for
berada di satu daerah dengan pelabuhan PT Pelabuhan customers of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) in terms of speed
Indonesia (Persero) berpotensi meningkatkan pelayanan bagi and convenience.
pelanggan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dari sisi kecepatan
dan kemudahan.
Untuk kargo non petikemas, pasar arus barang domestik masih For non-container cargo, the market for domestic goods traffic
memiliki potensi yang sangat besar dikarenakan pada saat ini still has a huge potential as currently Pelindo only has a small
Pelindo hanya memiliki pangsa pasar sebagian kecil dari pasar market share of the national market. Pelindo will cooperate in
nasional. Pelindo dapat melakukan kerjasama dalam beberapa several schemes with non-container ports including the Special
skema dengan pelabuhan non petikemas yang terdiri dari Terminal (Tersus)/Terminal for Self Interest (TUKS) and ports
pelabuhan Terminal Khusus (Tersus)/Terminal untuk Kepentingan belonging to Government Ministries/Institutions (K/L). Pelindo’s
Sendiri (TUKS) dan pelabuhan milik Kementerian/Lembaga (K/L) weakness in establishing these corporations is that the tariffs are
Pemerintah. Kekurangan yang dimiliki Pelindo untuk dapat generally higher than private businesses. In addition, Pelindo
menjalin kerjasama adalah tarif yang secara umum relatif lebih needs to formulate additional value for its partners who own/
tinggi dari para pelaku swasta. Selain hal tersebut, Pelindo perlu manage domestic non-container ports.
merumuskan nilai lebih yang dapat diberikan kepada mitra
pemilik/pengelola pelabuhan non petikemas domestik.
Berbagai perkiraan terhadap membaiknya kondisi perekonomian, Current forecasts for improving economic conditions will provide
Pelindo memiliki peluang untuk tumbuh. Peluang yang dimiliki opportunities for Pelindo to grow. Pelindo’s opportunities include:
Pelindo antara lain sebagai berikut:
1. Visi/Program Pemerintah 1. Government Vision/Program
Pengembangan infrastruktur maritim dan intensifikasi Maritime infrastructure development and the intensification
program pemerintah di bidang maritim berpotensi of Government programs in the maritime sector have the
mendukung rencana integrasi Pelindo. potential to support Pelindo’s integration plan.
2. Potensi Pengembangan Layanan dan Rantai Nilai Kepelabuhan 2. Potential for Port Service and Value Chain Development
a. Mengembangkan penawaran jasa pelabuhan yang lebih a. Developing a more integrated port service offering
terintegrasi dengan hadirnya layanan di segmen logistik, with services in the logistics, hinterland development,
hinterland development, marine, serta port services marine, and port services segments at PT Pelabuhan
pada PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Indonesia (Persero).
b. Peningkatan sinergi dengan BUMN lain di segmen b. Increased synergy with other SOEs in the shipping and
transportasi pelayaran dan logistik. logistics transportation segment.
3. Pemanfaatan Teknologi 3. Use of Technology
Potensi pemanfaatan teknologi dan digitalisasi untuk Potential use of technology and digitalization to increase
meningkatkan efektifitas dan efisiensi jasa layanan the port services effectiveness and efficiency.
kepelabuhan.
4. Strategic Partnership 4. Strategic Partnership
Peningkatan kerja sama usaha dengan mitra strategis dan Increasing business cooperation with strategic partners and
strategi aliansi. strategic alliances.
Dengan dilakukannya penggabungan Pelindo I, Pelindo III dan Following the merger of Pelindo I, Pelindo III and Pelindo IV into
Pelindo IV ke dalam Pelindo II, Perseroan optimis untuk dapat Pelindo II, the Company is optimistic it will continue to improve
senantiasa meningkatkan kinerjanya baik dalam jangka pendek its performance in the short term and in the long term. The
maupun dalam jangka panjang. Penggabungan keempat entitas merger of the four business entities is expected to increase the
usaha tersebut diharapkan jaringan koneksi maritim, baik koneksi maritime connection network for connections between domestic
antara pelabuhan-pelabuhan dalam negeri maupun di luar negeri and international ports. Through this merger, the Company has
akan semakin meningkat. Melalui penggabungan ini, Perseroan better strategic control and strong financial support as Pelindo’s
memiliki kendali strategis yang lebih baik dan dukungan faktor business operations will be more coordinated, efficient, effective,
finansial yang kuat sehingga operasional bisnis Pelindo akan and have certain standards that will have a good impact on the
lebih terkoordinasi, efisien, efektif, dan memiliki standar tertentu community, especially service users. In other words, the Company
yang nantinya akan memberikan dampak baik bagi masyarakat, has good business prospects supported by the Company’s
terutama pengguna jasa. Dengan kata lain, Perseroan memiliki strengths, namely:
prospek usaha yang baik yang juga didukung oleh kekuatan-
kekuatan yang dimiliki Perseroan, yaitu:
1. Luas dan Kendali Jaringan, serta Pangsa Pasar Petikemas 1. Network Area and Control, and Container Market Share
a. Jangkauan jaringan pelabuhan yang luas dan tersebar a. The wide reach of the port network throughout Indonesia.
di seluruh Indonesia.
b. Kendali strategis lebih baik secara nasional melalui b. Better strategic control nationally through overall
adanya perencanaan keseluruhan untuk jaringan dan planning for network and asset investments.
investasi aset.
c. Menguasai pasar petikemas Indonesia secara dominan. c. Dominates the Indonesian container market.
2. Kelengkapan Jasa Kepelabuhan dan Portofolio Terdiversifikasi 2. Completeness of Port Services and a Diversified Portfolio
a. Rantai jasa usaha yang lengkap di bisnis kepelabuhan, a. A complete business service chain in the port business
memiliki 4 (empat) klaster yaitu: with 4 (four) clusters:
• Petikemas • Containers
• Non Petikemas • Non Containers
• Logistik and Hinterland Development • Logistics and Hinterland Development
• Marine, Equipment and Port Services • Marine, Equipment and Port Services
b. Memiliki portfolio yang terdiversifikasi di luar bisnis b. A diversified portfolio outside the port business.
kepelabuhan.
3. Strategic Port 3. Strategic Port
Memiliki lokasi yang strategis untuk dijadikan transshipment Strategic locations for transshipment hubs.
hub.
4. Stakeholder Relation 4. Stakeholder Relations
Dukungan aspek legalitas yang tinggi dalam setiap Support for high legality aspects in every business activity
pelaksanaan kegiatan usaha yang dilaksanakan. carried out.
5. Business Experience 5. Business Experience
Pengalaman dan rekam jejak dalam pelaksanaan aktivitas Experience and track record in carrying out port activities
pelabuhan (port know-how). (port know-how).
Berdasarkan roadmap strategi perusahaan yang terdapat pada Based on the Company’s strategic roadmap in the Company’s
Buku Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) Tahun 2021-2025, Long Term Plan Book (RJPP) for 2021-2025, in 2022 Pelindo will be
pada tahun 2022 Pelindo berada pada fase Business Alignment and in the Business Alignment and Integration phase. In this phase,
Integration. Pada fase ini Pelindo akan berfokus pada: Pelindo will focus on:
1. Penyelarasan bisnis paska integrasi melalui standardisasi 1. Post-integration business alignment through operational
dan integrasi operasional dan komersial untuk peningkatan and commercial standardization and integration to improve
kualitas pelayanan. service quality.
2. Melakukan investasi terintegrasi untuk pengembangan bisnis. 2. Integrated investments for business development.
3. Reorganisasi perusahaan dan pengembangan budaya 3. Company reorganization and integrated culture development.
terintegrasi.
Selaras dengan fase Business Alignment and Integration, inisiatif In the Business Alignment and Integration phase, strategic
strategis yang akan dilakukan baik pada tahap perencanaan initiatives to be carried out at the planning and execution stages
maupun tahap eksekusi pada tahun 2022 antara lain: in 2022 include:
1. Inisiatif Strategis Tahap Perencanaan Pada Tahun 2021: 1. Strategic Initiatives Planning Phase in 2021:
a. Digitalisasi dan sistemisasi operasi kepelabuhan. a. Digitization and systemization of port operations.
b. Pengembangan infrastruktur dan peralatan pelabuhan. b. Development of port infrastructure and equipment.
c. Additional marine service offering untuk key account c. Additional marine service offering for Pelindo key accounts.
Pelindo.
d. Alokasi modal terintegrasi. d. Integrated capital allocation.
e. Restrukturisasi organisasi. e. Organizational restructuring.
f. Pengembangan fungsi shared service f. Shared service function development
g. Sentralisasi knowledge management. g. Centralized knowledge management.
h. Internalisasi budaya Pelindo terintegrasi. h. Internalization of Pelindo integrated culture.
2. Inisiatif Strategis Tahap Pelaksanaan Pada Tahun 2021: 2. Strategic Initiatives Implementation Phase in 2021:
a. Standardisasi operasi pelabuhan. a. Standardization of port operations.
b. Key account management terintegrasi. b. Integrated key account management.
c. Penurunan/optimalisasi financing cost. c. Reducing/optimizing financing costs.
d. Pengadaan bersama/terpusat. d. Joint/centralized procurement.
e. Optimalisasi aset. e. Asset optimization.
3. Inisiatif Strategis Tahap Perencanaan dan Pelaksanaan Pada 3. Strategic Initiatives in the Planning and Implementation
Tahun 2021: Phase in 2021:
a. Pembuatan klaster dan model bisnis. a. Cluster creation and business model.
b. Optimisasi bisnis core dan non core untuk memperluas b. Optimization of core and non-core businesses to expand
akses pendanaan. access to funding.
c. Program Learning and Development (L and D) terintegrasi c. Integrated Learning and Development (L and D) program
untuk standardisasi dan peningkatan kualitas SDM. for standardization and quality HC improvement.
d. Implementasi enterprise architect dan IT Masterplan. d. Implementation of enterprise architect and IT Masterplan.
Pelindo menyadari arti pentingnya implementasi prinsip-prinsip Pelindo understands the importance of applying GCG principles
GCG sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kepercayaan as a way to increasing Shareholder and Stakeholder trust.
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan. Pengelolaan Pelindo’s management, in addition to complying with applicable
Pelindo selain harus mengikuti peraturan dan perundang- laws and regulations, must also uphold the norms of behavior
undangan yang berlaku, juga harus menjunjung tinggi norma- and business ethical values to improve the Company’s reputation
norma perilaku dan nilai etik berbisnis untuk meningkatkan and image. To that end, the Company has already established
reputasi dan citra Perseroan. Untuk itu, Perseroan telah memiliki Good Corporate Governance Guidelines and a Code of Conduct.
Pedoman Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan Pedoman The Code of Business Ethics contains the principles that govern
Perilaku/Kode Etik Bisnis (Code of Conduct). Kode Etik Bisnis behavior in implementing corporate values. This Code of Conduct
merupakan panduan berisi prinsip-prinsip yang mengatur is expected to aspire Pelindo Personnel to achieve Pelindo’s vision
perilaku dalam menerapkan nilai-nilai perusahaan. Kode Etik ini and mission. The PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Code of
diharapkan menjadi aspirasi bagi Insan Pelindo untuk mencapai Conduct is built on a strong foundation of the vision, mission,
visi dan misi Pelindo. Kode Etik Bisnis PT Pelabuhan Indonesia values, and Good Corporate Governance principles when carrying
(Persero) dibangun atas fondasi yang kuat dari visi, misi, tata out Pelindo’s business activities. This Code of Conduct applies
nilai serta prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik to all Pelindo Personnel, from the Board of Commissioners,
dalam menjalankan kegiatan usaha Pelindo. Kode Etik Bisnis ini Board of Directors to all Employees. This Code of Conduct helps
berlaku bagi seluruh Insan Pelindo yaitu Dewan Komisaris, Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) overcome ethical issues or
dan seluruh Karyawan. Kode Etik Bisnis ini akan membantu PT dilemmas that may be faced at work. The Company’s Code of
Pelabuhan Indonesia (Persero) dalam mengatasi isu-isu seputar Conduct guidelines have been updated by looking at the existing
etika atau dilema yang berpotensi dihadapi dalam bekerja. guidelines at PT Pelabuhan Indonesia I, II, III and IV (Persero).
Pedoman Kode Etik Perseroan telah dilakukan pemutakhiran
dengan melihat berbagi Pedoman yang ada di PT Pelabuhan
Indonesia I, II, III dan IV (Persero).
Untuk mengetahui efektivitas dan mengukur tingkat To determine the effectiveness and measure the level of GCG
implementasi praktik GCG di lingkup usaha, Perseroan setiap practices application in the business, the Company conducts
tahunnya melakukan asesmen GCG. Prosedur pelaksanaan a GCG assessment annually. The procedure for Pelindo’s GCG
penilaian GCG Pelindo mengacu pada beberapa ketentuan, assessment refers to several provisions, including:
antara lain:
1. Peraturan Menteri BUMN No.PER-01/MBU/2011 tanggal 1 1. Minister of SOEs Regulation No. PER-01/MBU/2011 dated
Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan August 1, 2011 concerning the Implementation of Good
yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Corporate Governance in SOEs;
Milik Negara;
2. Peraturan Menteri BUMN No. PER- 09/MBU/2012 tanggal 6 Juli 2. Minister of SOEs Regulation No. PER-09/MBU/2012 dated July
2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri BUMN No. 6, 2012 as an amendment to the Minister of SOEs Regulation
PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan No. PER-01/MBU/2011 concerning the Implementation of
yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Good Corporate Governance in SOEs;
Milik Negara;
3. Keputusan Menteri BUMN No. KEP-117/MMBU/2002 tanggal 3. Minister of SOEs Decree No. KEP-117/MMBU/2002 dated
1 Agustus 2002 tentang Penerapan Praktik Good Corporate August 1, 2002 concerning the Implementation of Good
Governance pada Badan Usaha Milik Negara; Corporate Governance Practices in SOEs;
4. Keputusan Sekretaris Kementerian BUMN No. SK-16/S. 4. Secretary of the Ministry of SOEs Decree No. SK-16/S.MBU/2012
MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter dated June 6, 2012 concerning Indicators/Parameters for
Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan Assessment and Evaluation of the Implementation of Good
yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Corporate Governance in SOEs; and
Milik Negara; dan
5. Surat Edaran Kementerian Negara BUMN No.SE14/ MBU/2010 5. Ministry of SOEs Circular Letter No. SE14/ MBU/2010 dated
tanggal 11 November 2010 tentang Program Assessment November 11, 2010 concerning Program Assessment and
dan Review Pelaksanaan GCG. Review of GCG Implementation.
Sebagai bentuk komitmen Perseroan dalam penerapan GCG, As a form of the Company’s commitment to implementing GCG,
Perseroan melakukan koordinasi pengelolaan dan administrasi the Company coordinates the management and administration
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). of the State Official’s Wealth Report (LHKPN). The Company’s
Perseroan telah memiliki kebijakan terkait pengelolaan Laporan policy concerning management and administration of the State
Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang telah Official’s Wealth Report (LHKPN) was ratified based on the Board
disahkan berdasarkan Peraturan Direksi Nomor: HK.01/20/12/1/ of Directors Decree No. HK.01/20/12/1/ADKS/UTMA/PLND-21
ADKS/UTMA/PLND-21 tanggal 20 Desember 2021 tentang dated December 20, 2021 concerning the Wealth Reporting
Pedoman Pelaporan Harta Kekayaan Bagi Direksi, Dewan Guidelines for the Board of Directors, Board of Commissioners,
Komisaris, dan Pejabat Struktural di Lingkungan PT Pelabuhan and Structural Officers within PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
Indonesia (Persero). Jumlah wajib lapor di lingkungan Pelindo The number of people required to report within Pelindo is 401
sebanyak 401 orang. Pada tahun 2021, wajib lapor yang telah people. In 2021, 393 people reported their LHKPN, and 8 people
melaporkan LHKPN sebanyak 393 orang dan sebanyak 8 orang did not report.
belum melaporkan.
Perseroan juga melaksanakan program pengendalian gratifikasi The Company also has a gratification control program in
sesuai ketentuan yang berlaku. PT Pelabuhan Indonesia (Persero) accordance with applicable regulations. PT Pelabuhan Indonesia
menyadari bahwa dalam menjalin hubungan kerja dengan pihak (Persero) realizes that in establishing a working relationship
ketiga, seringkali bersinggungan dengan praktik gratifikasi, with third parties, it often involves the gratification practices,
sehingga dibutuhkan sebuah pedoman untuk mengendalikan so guidelines are required to control this practice. This is so
praktik tersebut. Hal ini dilakukan agar seluruh Insan Pelindo that all Pelindo Personnel have the same understanding of the
memiliki pemahaman yang sama tentang perlakuan terhadap treatment of gratification, and to help Pelindo Personnel not
gratifikasi serta membantu Insan Pelindo untuk tidak terjerat to be entangled in gratification practices including bribery.
dalam praktik gratifikasi yang termasuk tindak pidana suap. Dalam Under certain conditions, when Pelindo personnel cannot
kondisi tertentu, saat Insan Pelindo tidak dapat menghindar avoid receiving a gift from a Third Party if the gift is outside the
untuk menerima pemberian dari Pihak Ketiga dengan pemberian provisions, or the gift is already in a place, or has been entrusted
tersebut di luar ketentuan atau pemberian tersebut sudah ada to/through another person without the knowledge of the Pelindo
di suatu tempat yang dititipkan kepada/melalui orang lain tanpa Personnel, then the person concerned must report either directly
sepengetahuan Insan Pelindo, maka yang bersangkutan wajib to KPK or through the Gratification Control Unit (GCU) based on
melaporkan baik secara langsung kepada KPK atau melalui Unit the regulated mechanism. During 2021, the Company carried out
Pengendalian Gratifikasi (UPG) sesuai mekanisme yang telah socialization related to gratification control, which was attended
diatur. Selama tahun 2021, Perseroan telah melaksanakan by 240 employees via zoom meetings.
sosialisasi terkait pengendalian gratifikasi yang dihadiri oleh
240 pekerja via zoom meeting.
Selain itu, Perseroan telah memiliki kebijakan atas sistem In addition, the Company has a policy for reporting alleged
pelaporan atas dugaan penyimpangan pada Perseroan yang irregularities in the Company (whistleblowing system). The
bersangkutan (whistleblowing system). Whistleblowing system Whistleblowing system (WBS) known as Pelindo Bersih was
(WBS) atau yang disebut Pelindo Bersih diperkenalkan untuk introduced to provide opportunities for all Pelindo personnel
memperkuat penerapan dalam rangka memberikan kesempatan and other stakeholders to submit reports regarding indications
kepada seluruh insan Pelindo dan stakeholders lainnya untuk of violations of applicable ethical values, based on evidence
dapat menyampaikan laporan mengenai indikasi pelanggaran that can be justified and with good intentions. Pelindo Bersih is
terhadap nilai–nilai etika yang berlaku, berdasarkan bukti-bukti a program for Pelindo management and all port branches and
yang dapat dipertanggungjawabkan serta dengan niat baik. company groups to create a workplace that is clean from fraud,
Pelindo Bersih adalah sebuah program nyata dari manajemen corruption and extortion. During 2021, the Company carried out
Pelindo beserta seluruh cabang pelabuhan dan grup perusahaan socialization related to the whistleblowing system, which was
untuk mewujudkan tempat kerja yang bersih dari tindakan attended by 240 employees via zoom meetings.
curang, korupsi dan pemerasan. Selama tahun 2021, Perseroan
telah melaksanakan sosialisasi terkait whistleblowing system
yang dihadiri oleh 240 pekerja via zoom meeting.
Terkait pemegang saham dan RUPS, Rapat Umum Pemegang For shareholders, the General Meeting of Shareholders (GMS) is
Saham (RUPS) merupakan lembaga tertinggi PT Pelabuhan the highest institution in PT Pelabuhan Indonesia (Persero) and
Indonesia (Persero) dan wadah bagi para Pemegang Saham a forum for Shareholders to make important decisions, where
untuk mengambil keputusan penting yang kewenangannya authority is not given to the Board of Directors and the Board
tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris sesuai yang of Commissioners as stipulated in the Articles of Association
ditentukan dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang- and laws and the applicable laws and regulations. The GMS is
undangan yang berlaku. Pelaksanaan RUPS melalui proses carried out through a process of announcement and summons
pengumuman dan pemanggilan RUPS yang dilakukan sesuai for the GMS in accordance with applicable regulations. After
ketentuan yang berlaku. Sejak diterbitkannya pengumuman dan the publication of the announcement and summons for the
surat pemanggilan pelaksanaan rapat tersebut, seluruh bahan yang meeting, all materials to be discussed at the GMS will be made
akan dibahas dalam RUPS telah tersedia di kantor PT Pelabuhan available at the PT Pelabuhan Indonesia (Persero) office, so that
Indonesia (Persero). Dengan demikian, para Pemangku Kepentingan Stakeholders who attend the meeting can take the material. The
yang menjadi peserta rapat dapat mengambil bahan tersebut. RUPS GMS consists of the Annual GMS and Extraordinary GMS. The
terdiri dari RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. RUPS Tahunan Annual GMS is held by PT Pelabuhan Indonesia (Persero) every
dilakukan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) setiap tahun, yang year, and includes the Annual GMS on the Annual Report of
meliputi RUPS Tahunan tentang Laporan Tahunan PT Pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero), and the Annual GMS on the
Indonesia (Persero) dan RUPS Tahunan tentang Rencana Kerja dan Company’s Work Plan and Budget (RKAP), while Extraordinary
Anggaran Perusahaan (RKAP), sedangkan RUPS Luar Biasa dapat GMS can be held at any time based on the needs and interests
diadakan setiap waktu berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan of PT Pelabuhan Indonesia (Persero). The GMS is preceded by an
PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Pelaksanaan RUPS didahului invitation to the GMS, which is carried out in accordance with
dengan pemanggilan RUPS yang dilakukan sesuai ketentuan applicable regulations.
yang berlaku.
Pada tahun 2021, Perseroan telah menyelenggarakan RUPS In 2021, the Company held the Annual GMS for the Company’s
Tahunan tentang Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Work Plan and Budget in a timely manner, on January 29, 2021.
secara tepat waktu yaitu pada tanggal 29 Januari 2021. Kemudian, The Company also held the Annual GMS for the Ratification of
Perseroan telah menyelenggarakan RUPS Tahunan tentang the Annual Report for Fiscal Year 2020 in a timely manner, on
Pengesahan Laporan Tahunan tahun Buku 2020 secara tepat May 10, 2021.
waktu yaitu pada tanggal 10 Mei 2021.
Terkait dengan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris, In relation to the Board of Commissioners duties and
Dewan Komisaris bertugas, melakukan pengawasan atas responsibilities, the Board of Commissioners is in charge of
jalannya pengurusan Perseroan oleh Direksi. Dewan Komisaris supervising the management of the Company by the Board
juga melakukan tugas-tugas yang secara khusus diberikan of Directors. The Board of Commissioners also performs tasks
kepada Dewan Komisaris; serta melakukan pengawasan atas specifically assigned to the Board of Commissioners; as well as
pelaksanaan peraturan-peraturan dan ketentuan-ketentuan supervises the implementation of regulations and provisions as
serta kebijaksanaan pemerintah, terutama dibidang-bidang yang well as government policies, especially in fields related to the
berhubungan dengan tujuan dan lapangan usaha Perseroan. Company’s objectives and business fields.
Dewan Komisaris melakukan pembagian tugas dan menetapkan The Board of Commissioners has divided its duties and
faktor-faktor yang dibutuhkan untuk mendukung pelaksanaan determined the factors needed to support the implementation of
tugas Dewan Komisaris. Komisaris Utama/Komisaris Independen the Board of Commissioners’ duties. The President Commissioner/
melaksanakan tugas terkait koordinator Umum dan bidang Independent Commissioner carries out duties as the General and
remunerasi. Komisaris Independen melaksanakan tugas di remuneration sector Coordinator. Independent Commissioners
bidang sosial, tanggung jawab sosial dan lingkungan, CSR dan carry out duties in social, social and environmental responsibility,
kemasyarakatan serta bidang Audit. Komisaris melaksanakan CSR and community affairs, as well as in the field of Audit. The
tugas di bidang teknik, komersial, manajemen risiko, bidang Commissioners carry out duties in the fields of engineering,
transformasi dan pengembangan bisnis, bidang sumber daya commercial, risk management, business transformation and
manusia, hukum, pengadaan barang dan jasa, serta di bidang development, human capital, law, procurement of goods and
operasional dan sistem informasi. services, as well as operations and information systems.
Dalam pelaksanaan tugasnya, Dewan Komisaris senantiasa In carrying out its duties, the Board of Commissioners avoids
menghindari adanya benturan kepentingan, antara lain dengan: conflicts of interest by:
1. Menghindari setiap aktivitas yang dapat mempengaruhi 1. Avoiding any activity that can affect their independence in
independensinya dalam melaksanakan tugas; carrying out their duties;
2. Mengisi Daftar Khusus yang berisikan informasi kepemilikan 2. Completing a Special Register containing information on their
sahamnya dan/atau keluarganya pada perusahaan lain, and/or their families ownership of shares in other companies,
termasuk bila tidak memiliki kepemilikan saham, serta secara including if they do not have shares, with updates each
berkala setiap akhir tahun melakukan pembaharuan dan year at the end of the year and are obliged to notify the
wajib memberitahukan Perseroan bila ada perubahan data Company if there are changes to the data in accordance
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; with the applicable laws and regulations;
3. Tidak menanggapi permintaan dari pihak manapun dan 3. Not responding to requests for donations from any party
dengan alasan apapun, baik permintaan secara langsung and for any reason, whether direct requests from certain
dari pihak-pihak tertentu termasuk dan tidak terbatas pada parties including but not limited to officials/employees within
pejabat/pegawai di lingkungan instansi pemerintah dan government agencies and political parties, including those
partai politik yang berkaitan dengan permintaan sumbangan, related to the procurement of goods and services in the Company
termasuk yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa to the extent this may influence the making of a decision;
di Perseroan sepanjang hal tersebut dapat mempengaruhi
pengambilan suatu keputusan;
4. Berpedoman untuk tidak memanfaatkan jabatan bagi 4. Guided not to take advantage of their position for personal
kepentingan pribadi atau bagi kepentingan orang atau pihak interests or for the interests of other people or related parties
lain yang terkait yang bertentangan dengan kepentingan that are contrary to the interests of the Company; and
Perseroan; dan
5. Melakukan pengungkapan dalam hal terjadi benturan 5. Making a disclosure in the event of a conflict of interest, and
kepentingan dan anggota Dewan Komisaris yang bersangkutan the member of the Board of Commissioners concerned may
tidak boleh melibatkan diri dalam proses pengambilan not be involved in the Company’s decision-making process
keputusan Perseroan yang berkaitan dengan hal tersebut. related to this matter.
Dalam rangka meningkatkan peran Dewan Komisaris dalam To enhance the role of the Board of Commissioners in carrying
menjalankan fungsi pengawasan, Dewan Komisaris telah out its supervisory function, the Board of Commissioners has
membentuk 3 (tiga) Komite yaitu, Komite Audit, Komite Nominasi established 3 (three) Committees, the Audit Committee, the
dan Remunerasi serta Komite GCG dan Pemantau Manajemen Nomination and Remuneration Committee and the GCG and
Risiko. Komite Audit merupakan organ pendukung yang berada di Risk Management Monitoring Committee. The Audit Committee is
bawah Dewan Komisaris yang dibentuk untuk membantu Dewan a supporting organ below the Board of Commissioners, and was
Komisaris dalam melakukan pengawasan terhadap pengelolaan formed to assist the Board of Commissioners in supervising the
IPC sesuai dengan prinsip Good Corporate Governance (GCG). management of IPC in accordance with the principles of Good
Komite Nominasi dan Remunerasi dibentuk dengan tujuan Corporate Governance (GCG). The Nomination and Remuneration
untuk memberikan masukan kepada Dewan Komisaris bahwa Committee was formed with the aim of providing input to the
Perusahaan telah melaksanakan proses nominasi dan remunerasi Board of Commissioners that the Company has carried out the
secara baik memadai. Komite GCG dan Pemantau Manajemen nomination and remuneration process properly and adequately.
Risiko adalah Komite yang dibentuk oleh Dewan Komisaris PT The GCG and Risk Management Monitoring Committee is
Pelabuhan Indonesia (Persero) dengan maksud untuk membantu a committee formed by the Board of Commissioners of PT
Dewan Komisaris dalam melaksanakan kewajibannya untuk Pelabuhan Indonesia (Persero) with the intention of assisting
melakukan pemantauan, pengawasan dan penilaian atas the Board of Commissioners in carrying out their obligations to
kebijakan dan pelaksanaan Pemantau Manajemen Risiko. monitor, supervise and assess the policies and implementation
Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko dibentuk dengan of Risk Management Monitoring. The GCG and Risk Management
tujuan untuk memberikan masukan kepada Dewan Komisaris Monitoring Committee was formed with the aim of providing
bahwa Perusahaan telah melaksanakan proses Risiko secara input to the Board of Commissioners that the Company has
baik memadai. implemented the Risk process properly and adequately.
Dewan Komisaris memiliki Sekretaris Dewan Komisaris untuk The Board of Commissioners has a Secretary to the Board of
mendukung tugas kesekretariatan Dewan Komisaris. Sekretariat Commissioners to support the secretarial duties of the Board of
Dewan Komisaris diangkat untuk membantu kelancaran tugas Commissioners. The Secretary to the Board of Commissioners
Dewan Komisaris, khususnya di bidang kesekretariatan dan is appointed to assist the smooth running of the Board of
penghubung Dewan Komisaris dengan pihak lain, termasuk Commissioners duties, particularly in the field of secretarial and
Direksi. Sekretaris Dewan Komisaris menjalankan tugas-tugas liaison between the Board of Commissioners and other parties,
sebagai berikut: including the Board of Directors. The Secretary to the Board of
Commissioners carries out the following duties:
1. Mempersiapkan rapat, termasuk bahan rapat (briefing sheet) 1. Prepares the meeting, including the Board of Commissioners’
Dewan Komisaris; briefing sheet;
2. Membuat risalah rapat Dewan Komisaris sesuai ketentuan; 2. Prepares the minutes of the Board of Commissioners meeting
in accordance with the provisions;
3. Mengadministrasikan dokumen Dewan Komisaris baik surat 3. Administers the documents of the Board of Commissioners,
masuk, surat keluar, risalah rapat maupun dokumen lainnya; including incoming letters, outgoing letters, minutes of
meetings and other documents;
4. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris; dan 4. Prepares the Work Plan and Budget for the Board of
Commissioners; and
5. Menyusun rancangan Laporan-Laporan Dewan Komisaris. 5. Drafts Reports for the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris menyelenggarakan rapat Dewan Komisaris The Board of Commissioners holds effective Board of
yang efektif dan menghadiri rapat tersebut sesuai dengan Commissioners meetings and attends the meetings in accordance
ketentuan perundang-undangan. Rapat Dewan Komisaris with the laws and regulations. The Board of Commissioners
dapat diadakan sewaktu-waktu, jika dianggap perlu oleh Meetings may be held at any time, or if deemed necessary by
seorang atau lebih Dewan Komisaris; dan/atau Permintaan one or more members of the Board of Commissioners; and/or
tertulis dari Direksi. Sepanjang tahun 2021, Dewan Komisaris written request from the Board of Directors. During 2021, the
telah menyelenggarakan Rapat Dewan Komisaris sebanyak Board of Commissioners held 40 (forty) Board of Commissioners
40 (empat puluh) kali. Selain itu, Dewan Komisaris juga telah Meetings. In addition, the Board of Commissioners held 12
melaksanakan Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi (twelve) Joint Meetings of the Board of Commissioners and
sebanyak 12 (dua belas) kali. the Board of Directors.
Terkait dengan tugas dan tanggung jawab Direksi, tugas pokok In relation to the Board of Directors duties and responsibilities,
Direksi adalah, memimpin dan mengurus Perseroan sesuai the main duties of the Board of Directors are to lead and manage
dengan tujuan Perseroan dan senantiasa berusaha meningkatkan the Company in accordance with the Company’s objectives and
efisiensi dan efektivitas Perseroan serta menguasai, memelihara always strive to improve the efficiency and effectiveness of the
dan mengurus kekayaan Perseroan. Adapun pembidangan tugas Company as well as control, maintain and manage the Company’s
Direksi adalah sebagai berikut. assets. The Board of Directors duties include.
Setiap anggota Direksi harus mematuhi etika terkait benturan Each member of the Board of Directors must comply with the
kepentingan, sebagai berikut: following ethics related to conflicts of interest:
1. Wajib mengisi Daftar Khusus yang berisikan informasi 1. Must complete a Special Register containing information
kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya pada perusahaan on their and/or their families ownership of shares in other
lain, termasuk bila tidak memiliki kepemilikan saham, serta companies, including if they do not have shares, with
secara berkala setiap akhir tahun melakukan pembaharuan updates each year at the end of the year and are obliged
(updating) dan wajib memberitahukan Perseroan bila ada to notify the Company if there are changes to the data
perubahan data sesuai dengan peraturan perundang- in accordance with the applicable laws and regulations;
undangan yang berlaku;
2. Anggota Direksi tidak berwenang mewakili Perusahaan 2. Members of the Board of Directors are not authorized to
apabila: represent the Company if:
a. Terjadi perkara di depan Pengadilan antara Perseroan a. There is a case before the Court between the Company
dengan anggota Direksi yang bersangkutan; and the relevant member of the Board of Directors;
b. Anggota Direksi yang bersangkutan mempunyai benturan b. The member of the Board of Directors concerned has
kepentingan dengan Perseroan; a conflict of interest with the Company;
c. Dalam hal terdapat keadaan sebagaimana dimaksud c. In the event of a situation as referred to in Point a above,
Poin a di atas, yang berhak mewakili Perseroan adalah: those who are entitled to represent the Company are:
• Anggota Direksi lainnya yang tidak mempunyai • Other members of the Board of Directors who do
benturan kepentingan dengan Perseroan; not have a conflict of interest with the Company;
• Dewan Komisaris dalam hal seluruh • The Board of Commissioners in the event that all
anggota Direksi mempunyai benturan members of the Board of Directors have a conflict
kepentingan dengan Perseroan; dan of interest with the Company; and
• Other parties appointed by the GMS in the event
• Pihak lain yang ditunjuk oleh RUPS dalam hal seluruh that all members of the Board of Directors or Board
anggota Direksi atau Dewan Komisaris mempunyai of Commissioners have a conflict of interest with
benturan kepentingan dengan Perusahaan. the Company.
d. Dalam hal seluruh anggota Direksi mempunyai benturan d. In the event that all members of the Board of Directors
kepentingan dengan Perseroan dan tidak ada satu pun have a conflict of interest with the Company and there
anggota Dewan Komisaris, maka Perseroan diwakili oleh is not a single member of the Board of Commissioners,
pihak lain yang ditunjuk oleh RUPS. the Company is represented by another party appointed
by the GMS.
Direksi menyelenggarakan Rapat Direksi dan menghadiri The Board of Directors holds Board of Directors Meetings, and
Rapat Dewan Komisaris sesuai dengan ketentuan perundang- attends the Board of Commissioners Meeting in accordance
undangan. Direksi mengadakan rapat setiap kali apabila with the laws and regulations. The Board of Directors can
dianggap perlu oleh Direktur Utama atau atas usul dari sekurang- hold a meeting whenever deemed necessary by the President
kurangnya 1/3 (sepertiga) dari jumlah anggota Direksi dengan Director or at the suggestion of at least 1/3 (one third) of the total
menyebutkan hal-hal yang akan dibicarakan. Sepanjang tahun members of the Board of Directors by mentioning the matters
2021, Direksi telah menyelenggarakan Rapat Direksi sebanyak to be discussed. In 2021, the Board of Directors held 22 (twenty
22 (dua puluh dua) kali. two) Board of Directors Meetings.
Direksi telah menyelenggarakan fungsi Sekretariat perusahaan The Board of Directors has established a quality and effective
yang berkualitas dan efektif. Sekretariat Perusahaan merupakan corporate secretary function. The Corporate Secretary is a
organ tata kelola perusahaan yang memegang peran signifikan corporate governance organ that plays a significant role as
sebagai Compliance Officer yang membantu Direksi dalam a Compliance Officer who assists the Board of Directors in
penerapan prinsip-prinsip GCG serta memenuhi ketentuan implementing GCG principles and complying with the provisions
terhadap praktik GCG. Group Head Sekretariat Perusahaan of GCG practices. The Group Head of the Corporate Secretary of
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) bertanggung jawab langsung PT Pelabuhan Indonesia (Persero) reports directly to the President
kepada Direktur Utama dan bertugas mengemban misi untuk Director and is tasked with carrying out the mission to support the
mendukung terciptanya citra perusahaan yang baik secara creation of a consistent and sustainable good corporate image
konsisten dan berkesinambungan melalui program komunikasi through effective communication programs to all stakeholders.
yang efektif kepada segenap stakeholders.
Terkait pengungkapan informasi dan transparansi, Perseroan For information disclosure and transparency, the Company
senantiasa menerapkan keterbukaan informasi yang dibutuhkan always discloses information required for Stakeholders. Company
bagi para Pemangku Kepentingan. Informasi Perseroan dapat information can be accessed through the official website as
diakses melalui situs resmi maupun laporan-laporan yang well as reports published regularly, through Annual Reports,
diterbitkan secara berkala, baik Laporan Tahunan, Siaran Pers, Press Releases, and reports using other communication media.
maupun laporan dari media komunikasi lainnya. Situs resmi Pelindo’s official website at www.pelindo.co.id is available in
Pelindo di www.pelindo.co.id tersedia dalam Bahasa Indonesia Indonesian and English. The Company also continuously updates
dan Bahasa Inggris. Perseroan juga senantiasa memutakhirkan the information provided on the Company’s website on a regular
Informasi yang disediakan dalam website Perseroan secara basis.
berkala.
Perseroan juga melaksanakan pengungkapan informasi penting The Company also discloses important information through the
melalui Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan. Laporan Annual Report and Financial Statements. The annual report is
tahunan disajikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris presented in Indonesian and English. The annual report clearly
secara berdampingan. Laporan tahunan mencantumkan states the identity of the Company, by stating the year of the
identitas Perseroan dengan jelas, yakni terdapat tahun Laporan Annual Report and the identity of the Company. The Annual
Tahunan dan identitas Perseroan. Laporan Tahunan disajikan Report is published on the Company’s website and can be
dalam website Perseroan dan dapat diunduh. Perseroan telah downloaded. The Company presents financial information with
menyajikan informasi keuangan dalam bentuk perbandingan comparisons for the past 5 (five) fiscal years. The Annual Report
selama 5 (lima) tahun buku. Dalam Laporan Tahunan juga telah also contains share information; bond information; the Board
memuat antara lain, informasi saham; informasi obligasi; Laporan of Commissioners Report and the Board of Directors Report;
Dewan Komisaris dan Laporan Direksi; profil perusahaan secara complete Company profiles; a Management Discussion and
lengkap; Analisa dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Analysis on Company Performance; disclosure of Good Corporate
Perusahaan; pengungkapan praktik Tata Kelola Perusahaan Governance practices and Financial Statements. In 2021, the
yang Baik serta Laporan Keuangan. Sepanjang tahun 2021, Company also received awards in various fields. Information on
Perseroan juga telah memperoleh berbagai penghargaan di awards obtained by the Company can be seen in the Company
berbagai bidang. Informasi penghargaan yang telah diperoleh Profile Chapter.
Perseroan disajikan dalam Bab Profil Perusahaan.
Sepanjang tahun 2021, perkembangan penerapan tata kelola In 2021, development of the corporate governance
perusahaan yang telah dilaksanakan oleh Perseroan, Perseroan implementation was carried out by the Company, and the
telah melaksanakan kegiatan assessment GCG untuk tahun buku Company carried out GCG assessments for the fiscal year 2020
2020 yang dilakukan di tiap-tiap entitas usaha sebelum merge for each business entity prior to the merger, namely Pelindo I,
yaitu Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III dan Pelindo IV. Dengan Pelindo II, Pelindo III and Pelindo IV. The assessment criteria used
menggunakan kriteria penilaian berdasarkan Keputusan was based on the Secretary of the Ministry of SOEs Decree No.
Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara No. SK-16/S. SK-16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012 concerning Indicators/
MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter Parameters for Assessment and Evaluation of the Implementation
Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan of Good Corporate Governance in SOEs. The score obtained
yang Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN, skor yang for Pelindo I was 95.63 with the predicate “Very Good”, Pelindo
diperoleh untuk Pelindo I sebesar 95,63 atau dengan predikat III scored 93,156 with the predicate “Very Good” and Pelindo
“Sangat Baik”, Pelindo II sebesar 98,73 atau dengan predikat IV scored 91.93 with the predicate “Very Good”. Based on the
“Sangat Baik”, Pelindo III sebesar 93,156 atau dengan predikat assessment results, in 2021 each business entity has followed
“Sangat Baik” dan Pelindo IV sebesar 91,93 atau dengan predikat up as follows:
“Sangat Baik”. Berdasarkan hasil assessment tersebut, pada tahun
2021 tiap-tiap entitas usaha telah melakukan tindak lanjut
sebagai berikut:
Pelindo I Pelindo I
1. Pedoman Perilaku telah memuat pernyataan komitmen 1. The Code of Conduct contains a statement of commitment
Direksi dan Dewan Komisaris; from the Board of Directors and the Board of Commissioners;
2. Perseroan telah melakukan kegiatan diseminasi/sosialisasi terkait 2. The Company carried out dissemination/socialization activities
pengendalian Gratifikasi kepada Stakeholders Perusahaan; related to Gratification control to the Company’s Stakeholders;
3. Perseroan telah melakukan kegiatan pengelolaan gratifikasi 3. The Company carried out gratification management activities
di lingkungan perusahaan; within the company;
4. Perseroan telah membuat laporan hasil pelatihan yang telah 4. The Company prepared a report on the results of training
dijalani oleh anggota Direksi; undertaken by members of the Board of Directors;
5. Perseroan telah membuat laporan Kinerja Teknologi yang 5. The Company prepared a Technology Performance report
disampaikan kepada Dewan Komisaris mencantumkan hasil to submit to the Board of Commissioners stating the results
Audit IT; dan of the IT Audit; and
6. Kebijakan pengaturan Anak Perusahaan dan Perusahaan 6. Regulatory policies for Subsidiaries and Joint Ventures have
Patungan telah mencakup pengangkatan Dewan Komisaris/ included the appointment of the Board of Commissioners/
Dewan Pengawas dan Direksi, penetapan target kinerja dan Supervisory Board and Board of Directors, setting performance
penilaian kinerja serta insentif bagi Dewan Komisaris/Dewan targets and performance appraisals as well as incentives for
Pengawas dan Direksi. the Board of Commissioners/Supervisory Board and Directors.
Pelindo II Pelindo II
1. Program kerja tahunan komite lainnya telah memuat paling 1. The other committee’s annual work program is in line with
sedikit sesuai dengan piagam komite lainnya dan mencakup the other committee’s charter and includes self-assessments
self assessment kinerja komite lainnya; of the performance of other committees;
2. Perseroan telah mengesahkan Draft Information Technology 2. The Company approved the Draft Information Technology
Master Plan (ITMP) sebagai pedoman dalam pengembangan Master Plan (ITMP) as a guideline for the development of
teknologi informasi dan Information Technology Detail information technology and the Information Technology
Plan (ITDP) sebagai penjabaran lebih lanjut dari ITMP, yang Detail Plan (ITDP) as a further elaboration of the ITMP, to be
digunakan sebagai acuan pelaksanaan atas perencanaan used as a reference for implementing the annual planning
tahunan sesuai ITMP; according to the ITMP;
3. Pelaksanaan kegiatan kemitraan telah sesuai dengan rencana 3. The partnership activities are in accordance with the work
kerja yang ditetapkan dalam RKAP; dan plan set out in the RKAP; and
4. Pimpinan Fungsi Audit Internal telah memiliki keahlian yang 4. The Head of the Internal Audit Function has the recognized
diakui dalam profesi auditor internal dengan mendapatkan expertise in the internal auditor profession by obtaining the
sertifikasi profesi yang tepat. right professional certification.
Pelindo IV Pelindo IV
1. Perseroan telah melakukan pemutakhiran terhadap Pedoman 1. The Company updated the GCG Guidelines, Code of Conduct,
GCG, Pedoman Perilaku, dan Board Manual; and Board Manual;
2. Perseroan telah melakukan pemutakhiran Piagam Komite 2. The Company updated the Risk Committee Charter;
Risiko;
3. Perseroan telah membuat laporan hasil pelatihan yang telah 3. The Company prepared a report on the results of training
dijalani anggota Direksi; undertaken by members of the Board of Directors;
4. Perseroan telah menyempurnakan Kebijakan Teknologi 4. The Company refined the Information Technology Policy,
Informasi, termasuk menyusun Information Technology Master including preparing the Information Technology Master Plan
Plan (ITMP) dan menyampaikan laporan pelaksanaannya (ITMP) and submitting its implementation report to the Board
kepada Dewan Komisaris; Melakukan Audit Teknologi Informasi of Commissioners; Conducted an Information Technology
(TI) oleh Audit Eksternal, menyesuaikan dengan kebutuhan (IT) Audit by External Audit, adjusted to the needs of the
Perusahaan, dan menyampaikan laporan pelaksanaan Sistem Company, and submitted a report on the implementation
TI kepada Dewan Komisaris; of the IT System to the Board of Commissioners;
5. Perseroan telah menyempurnakan kebijakan pengaturan 5. The Company perfected the regulatory policy for subsidiaries
untuk anak perusahaan (subsidiary governance) pengangkatan (subsidiary governance), the appointment and dismissal
dan pemberhentian Direksi dan Dewan Komisaris Anak of the Board of Directors and Board of Commissioners of
Perusahaan serta penetapan remunerasinya; Subsidiaries as well as the determination of their remuneration;
6. Perseroan telah melakukan pengukuran kepuasan pemasok; 6. The Company has measured supplier satisfaction;
7. Perseroan telah melakukan pemutakhiran Piagam Pengawasan 7. The Company updated the Internal Audit Charter; and
Intern (Internal Audit Charter); dan
8. Perseroan telah menetapkan (menyempurnakan) kebijakan 8. The Company established (improved) policies on corporate
tentang sistem dan prosedur pengendalian informasi perusahaan information control systems and procedures with the aim
dengan tujuan untuk mengamankan informasi perusahaan of securing important company information.
yang penting.
Dalam melaksanakan tugas kepengurusannya, Direksi dibantu In carrying out its management duties, the Board of Directors
oleh 2 (dua) Komite di bawah Direksi, terdiri dari Komite Pelindo is assisted by 2 (two) Committees consisting of the Pelindo
Bersih dan Komite Tata Kelola, Manajemen Risiko dan Kepatuhan. Bersih Committee, and the Governance, Risk Management and
Prosedur penilaian kinerja Komite di bawah Direksi dilakukan Compliance Committee. The procedure for evaluating these
oleh Direksi secara periodik dengan kriteria penilaian kinerja Committees performance is carried out by the Board of Directors
Komite di bawah Direksi berdasarkan rapat dan pelaksanaan periodically with the evaluation criteria based on meetings held,
tugas yang telah dijalankan selama tahun buku. Sepanjang tahun and the implementation of duties carried out during the fiscal
2021, Direksi menilai bahwa Komite di bawah Direksi tersebut year. For 2021, the Board of Directors is of the opinion that the
telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Committees below the Board of Directors carried out their duties
and responsibilities properly.
Informasi komposisi anggota Direksi pada bagian ini diawali Information on the Board of Directors membership composition
dengan komposisi Direksi pada PT Pelabuhan Indonesia II in this section starts with the PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
(Persero) karena merger dilakukan dengan menggabungkan PT Board of Directors composition, as the merger was carried out
Pelabuhan Indonesia I, III, dan IV (Persero) ke dalam PT Pelabuhan by merging PT Pelabuhan Indonesia I, III, and IV (Persero) into
Indonesia II (Persero). PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).
Komposisi Direksi periode 1 Januari 2021 – 14 Maret 2021 The Board of Directors composition for the period January 1,
sebanyak 8 (delapan) orang yang terdiri dari 1 (satu) orang 2021 – 1 March 14, 2021 included 8 (eight) people consisting
Direktur Utama, 1 (satu) orang Wakil Direktur Utama, dan 6 of 1 (one) President Director, 1 (one) Vice President Director,
(enam) orang Direktur. Seluruh anggota Direksi berdomisili di and 6 (six) Directors. All members of the Board of Directors were
wilayah kerja Kantor Pusat Pelindo II. Komposisi Direksi dapat domiciled in the Pelindo II Head Office working area. The Board
dilihat di bawah ini. of Directors composition can be seen below.
Pada tanggal 15 Maret 2021, Desember berdasarkan Keputusan On March 15, 2021, December based on the Minister of SOEs
Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku Rapat Umum Pemegang as a PT Pelabuhan Indonesia (Persero) GMS Decree No. SK-79/
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia MBU/03/2021 dated March 15, 2021, Yon Irawan was dismissed
Nomor: SK-79/MBU/03/2021 tanggal 15 Maret 2021, telah with honor as Finance Director, and Mega Satria was appointed
dilakukan pemberhentian dengan hormat Bapak Yon Irawan of as Finance Director, carried out in the context of structuring
sebagai Direktur Keuangan dan Pengangkatan Bapak Mega Satria the Board of Directors membership composition.
sebagai Direktur Keuangan yang dilaksanakan dalam rangka
penataan susunan keanggotaan Direksi.
Dengan demikian, komposisi Direksi periode 15 Maret 2021 Thus, the Board of Directors composition for the period from
sampai dengan 30 September 2021 sebanyak 8 (delapan) orang March 15, 2021 to September 30, 2021 included 8 (eight) people
yang terdiri dari 1 (satu) orang Direktur Utama, 1 (satu) orang consisting of 1 (one) President Director, 1 (one) Vice President
Wakil Direktur Utama, dan 6 (enam) orang Direktur. Seluruh Director, and 6 (six) Directors. All members of the Board of
anggota Direksi berdomisili di wilayah kerja Kantor Pusat Pelindo Directors were domiciled in the Pelindo II Head Office working
II. Komposisi Direksi dapat dilihat di bawah ini. area. The Board of Directors composition can be seen below.
Arif Suhartono : Direktur Utama
President Director
Hambra : Wakil Direktur Utama
Vice President Director
Rima Novianti : Direktur Komersial
Commercial Director
Zuhri Iryansyah : Direktur Teknik
Engineering Director
Muarip : Direktur Operasi
Operations Director
Mega Satria : Direktur Keuangan
Finance Director
Ihsanuddin Usman : Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum
Human Resources and General Affairs Director
Ogi Rulino : Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis
Business Transformation and Development Director
Pada tanggal 1 Oktober 2021, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), On October 1, 2021, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero),
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan PT Pelabuhan Indonesia PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) and PT Pelabuhan Indonesia
IV (Persero) digabungkan ke dalam PT Pelabuhan Indonesia II IV (Persero) merged into PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
(Persero) dan berganti nama menjadi “PT Pelabuhan Indonesia and changed their names to “PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
(Persero) atau disingkat Pelindo”. Dengan demikian, komposisi abbreviated as Pelindo”. Thus, the composition of the Board of
Direksi periode 1 Oktober 2021 sampai dengan 31 Desember Directors for the period from October 1, 2021 to December 31,
2021 berjumlah 7 (tujuh) orang yang terdiri dari 1 (satu) orang 2021, included 7 (seven) people, consisting of 1 (one) President
Direktur Utama, 1 (satu) orang Wakil Direktur Utama, dan 5 Director, 1 (one) Vice President Director, and 5 (five) Directors. All
(lima) orang Direktur. Seluruh Direksi berdomisili di wilayah kerja Directors are domiciled in the Pelindo working area. The Board
Pelindo. Komposisi Direksi dapat dilihat di bawah ini. of Directors composition can be seen below.
PENUTUP CLOSING
Direksi memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas The Board of Directors would like to express its highest
kepercayaan, komitmen, dan kerja sama dari seluruh pemangku appreciation for the trust, commitment, and cooperation of
kepentingan, khususnya kepada seluruh insan Pelindo yang telah all stakeholders, especially to all Pelindo personnel who have
bekerja keras di tengah tantangan kondisi perekonomian. Atas worked hard during the challenging economic conditions. For
dedikasi dari seluruh insan Pelindo, Direksi mengucapkan terima the dedication of all Pelindo personnel, the Board of Directors
kasih sehingga Pelindo mampu memperoleh kinerja yang baik would like to express its gratitude whereby Pelindo achieved a
di tahun 2021. good performance in 2021.
Atas arahan yang telah diberikan oleh Dewan Komisaris yang For the directives given by the Board of Commissioners, which
sangat memberikan kontribusi dalam pencapaian kinerja greatly contributed to the achievement of the Company’s
Perseroan, Direksi memberikan mengucapkan terima kasih dan performance, the Board of Directors would like to express its
penghargaan yang setinggi-tingginya. highest gratitude and appreciation.
Ke depannya, melalui penggabungan yang telah terlaksana, Moving forward, thanks to the merger that has already taken
Pelindo memiliki kendali strategis yang lebih baik dan dukungan place, Pelindo will now have better strategic control and strong
faktor finansial yang kuat, sehingga operasional bisnis Pelindo financial support so that Pelindo’s business operations will be
akan lebih terkoordinasi, efisien, efektif, dan memiliki standar more coordinated, efficient, effective, and follow standards that
tertentu yang nantinya akan memberikan dampak baik bagi will have a good impact on the community, especially service
masyarakat, terutama pengguna jasa. Direksi dan seluruh jajaran users. The Board of Directors and all levels of management remain
manajemen akan berkomitmen untuk merealisasikan visi dan committed to realizing the vision and goal of the business merger
tujuan penggabungan usaha Menjadi Pemimpin Ekosistem to be a World Class Leader in the Integrated Maritime Ecosystem.
Maritim Terintegrasi dan Berkelas Dunia.
Arif Suhartono
Direktur Utama
President Director
Marsetio
Komisaris Independen/
Plt. Komisaris Utama
Independent Commissioner/
Acting President Commissioner
Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Dear Shareholders and Stakeholders,
terhormat,
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan With thanks to the presence of God Almighty, for His mercy and
karuniaNya, pada tahun 2021 Pelindo dapat mencatatkan grace, in 2021 Pelindo recorded a good performance amidst the
kinerja yang baik di tengah kondisi perekonomian yang belum economic conditions that have not yet fully recovered from the
mengalami pemulihan akibat dampak pandemi COVID-19. COVID-19 pandemic.
Pada tahun 2021 Pelindo I, III, dan IV digabungkan ke dalam In 2021 Pelindo I, III, and IV merged with Pelindo II. The Pelindo
Pelindo II. Penggabungan Pelindo merupakan langkah untuk merger is a step towards improving operational efficiencies in
meningkatkan efisiensi operasi di seluruh pelabuhan nasional all national ports using standardized information technology
dengan standardisasi teknologi informasi (TI). Pelindo yang (IT). The Pelindo that previously operated independently were
sebelumnya bergerak secara mandiri kini telah bertransformasi transformed into an integrated Pelindo.
menjadi Pelindo yang terintegrasi.
Berikut kami sampaikan laporan pengawasan dan pemberian We would like to present the Board of Commissioners’ supervisory
nasihat Dewan Komisaris terhadap jalannya kepengurusan and advisory report on the Company’s management in fiscal
Perseroan untuk tahun buku 2021 yang terdiri dari penilaian year 2021, together with our assessment on the Board of
atas kinerja Direksi selama tahun 2021, pandangan atas prospek Directors’ performance during 2021, our view on the business
usaha yang disusun oleh Direksi, penerapan tata kelola Perseroan prospects prepared by the Board of Directors, good corporate
yang baik, penilaian atas Komite di bawah Dewan Komisaris dan governance implementation, our assessment of the Committees
perubahan komposisi Dewan Komisaris. below the Board of Commissioners, and changes in the Board
of Commissioners composition.
FREKUENSI DAN CARA PEMBERIAN NASIHAT FREQUENCY AND HOW WE PROVIDE ADVICE TO THE
KEPADA DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Dewan Komisaris memberikan nasihat kepada Direksi yang The Board of Commissioners provides advice to the Board
dilaksanakan melalui beberapa kegiatan utama. Kegiatan of Directors through several activities, including Board of
tersebut antara lain, rapat internal Dewan Komisaris untuk Commissioners internal meetings held for collegial decision
pengambilan keputusan kolegial, serta bila diperlukan Dewan making, and if necessary in internal meetings of the Board of
Komisaris menyelenggarakan rapat internal Dewan Komisaris Commissioners, by inviting the relevant Directors to provide,
dengan mengundang Direksi terkait, untuk memberikan explanations or additional data/information on problems
penjelasan atau tambahan data/informasi atas permasalahan or proposals that require from the Board of Commissioners
atau usulan yang perlu mendapat rekomendasi persetujuan approval. Following these meetings, the Board of Commissioners’
Dewan Komisaris. Selanjutnya, rekomendasi dan pendapat recommendations and opinions are submitted through letters
Dewan Komisaris disampaikan melalui surat kepada Direksi, to the Board of Directors, with copies to the Minister of State-
diantaranya ditembuskan kepada Menteri Badan Usaha Milik Owned Enterprises/Deputy for Construction and Transportation
Negara/Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Facilities and Infrastructure at the Ministry of SOEs.
Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN.
Kegiatan pengawasan juga dilakukan kunjungan ke Cabang The supervisory activities were also carried out by visiting the
Pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero), sehingga PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Port Branches, so the Board
Dewan Komisaris mendapatkan gambaran secara lebih jelas of Commissioners could gain a clearer picture of some of the
atas beberapa permasalahan yang dihadapi oleh Cabang problems faced by the Branches in providing port services, and
dalam memberikan jasa kepelabuhanan maupun masalah any other related problems. In 2021, the Board of Commissioners
terkait lainnya. Sepanjang tahun 2021, Dewan Komisaris telah held a 12 (twelve) Joint Meeting of the Board of Commissioners
melaksanakan Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi and the Board of Directors, conducted at PT Pelabuhan Indonesia
sebanyak 12 (dua belas) kali yang dilakukan pada PT Pelabuhan II (Persero) before the merger, and by PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia II (Persero) sebelum merger dan pada PT Pelabuhan (Persero) after the merger. The Board of Commissioners’ working
Indonesia (Persero) setelah merger. Kunjungan kerja Dewan visits to the Port Branches were not carried out in 2021 due to
Komisaris ke beberapa Cabang Pelabuhan pada tahun 2021 the COVID-19 pandemic.
tidak dilaksanakan karena masih pandemi COVID-19.
Meskipun perekonomian global masih mengalami ketidakpastian, Although the global economy is still experiencing uncertainty,
namun perbaikan perekonomian nasional masih terus berlanjut. the national economy continues to improve. The Indonesian
Perekonomian Indonesia cenderung terus mengalami pemulihan economy is likely to continue to recover in 2021, despite the
pada tahun 2021, walaupun adanya perlambatan akibat slowdown due to the COVID-19 Delta wave between June and
gelombang Delta COVID-19 antara bulan Juni hingga Agustus August 2021. After experiencing growth of 7.07% (Year on
2021. Setelah mengalami pertumbuhan sebesar 7,07% (Year on Year/YoY) in the second quarter, growth slowed in the third
Year/YoY) pada kuartal kedua, pertumbuhan melambat pada quarter to 3.51% (YoY). However, after successfully passing
kuartal ketiga menjadi sebesar 3,51% (YoY). Namun setelah the critical phase of the Delta wave, the fourth quarter growth
berhasil melewati fase kritis gelombang Delta, pertumbuhan picked up again to 5.02% (YoY).
kuartal keempat kembali meningkat menjadi 5,02% (YoY).
Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada 2021 tetap rendah dan Consumer Price Index (CPI) inflation in 2021 remained low and
berada di bawah kisaran sasaran 3,0±1%. Inflasi IHK tahun 2021 below the target range of 3.0±1%. CPI inflation in 2021 was
adalah sebesar 1,87% (YoY), meningkat dibandingkan dengan 1.87% (YoY), an increase compared 1.68% (YoY) in 2020. The
inflasi IHK tahun 2020 sebesar 1,68% (YoY). Inflasi yang cukup low inflation in 2021 was influenced by weak domestic demand
rendah pada tahun 2021 tersebut dipengaruhi oleh permintaan as a result of the COVID-19 pandemic, adequate supplies, and
domestik yang belum kuat sebagai dampak pandemi COVID-19, policy synergy between Bank Indonesia and the Government at
pasokan yang memadai, dan sinergi kebijakan Bank Indonesia the central and regional levels to maintain price stability. Amid
dan Pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah dalam concerns over high global inflation, low domestic inflation
menjaga kestabilan harga. Di tengah kekhawatiran akan tingginya indicated that the Government’s measures and policies had
inflasi secara global, rendahnya inflasi dalam negeri menunjukkan been effective.
langkah-langkah dan kebijakan pemerintah yang cukup efektif.
Dari sisi industri pelabuhan, meningkatnya tingkat kontainerisasi From the port industry side, the increasing level of commodity
komoditas didorong oleh perbaikan infrastruktur dan operasional containerization was driven by improvements in infrastructure
pelabuhan. Saat ini, tingkat kontainerisasi komoditas di Indonesia and port operations. Currently, the level of commodity
hanya mencapai 14% dengan komoditas utama berupa produk containerization in Indonesia has only reached 14% with the
manufaktur, sayuran, makanan siap saji, dan protein (hewan). main commodities being manufactured products, vegetables,
Dengan pengembangan pelabuhan yang terus dilakukan, tingkat ready-to-eat foods, and protein (animals). As port development
kontainerisasi diprediksi akan terus meningkat. Pertumbuhan continues, the containerization rate is predicted to continue to
kontainerisasi diprediksi akan mengalami pertumbuhan yang increase. Containerization growth is predicted to experience
tetap apabila pertumbuhan GDP berada pada prediksi baseline steady growth if the GDP growth is at the predicted baseline
5,2%. Namun, bila prediksi pertumbuhan GDP agresif 8,5%, maka of 5.2%. However, if there is an aggressive GDP growth is 8.5%,
akan terjadi peningkatan terhadap pertumbuhan kontainerisasi there will be an increase in containment growth of 4%.
sebanyak 4%.
Selain itu, kebiasaan baru pasca pandemi COVID-19 juga In addition, new habits after the COVID-19 pandemic also affected
berpengaruh pada bidang jalur perdagangan maritim selama the maritime trade routes during early 2021. A recovery phase
awal tahun 2021. Adanya fase pemulihan terlihat dari aktivitas can be seen in ports activities that demonstrated resilience to
di pelabuhan yang menunjukkan ketahanan dalam permintaan consumer demand and global supply chains, however, imbalance
konsumen dan rantai pasokan global, namun perdagangan trading and uneven economic growth in the world also led to
yang tidak seimbang (imbalance trading) dan pertumbuhan a shortage of containers in the East.
ekonomi dunia yang tidak merata (uneven economic growth)
juga menyebabkan peristiwa kekurangan petikemas di wilayah
Timur.
Dalam pasar non-petikemas, volume perdagangan tertinggi In the non-container market, the highest trading volume was
terjadi antara Tiongkok dan Asia Tenggara dengan volume between China and Southeast Asia with volumes reaching 397.7
mencapai 397,7 juta Ton. Dengan tingginya volume perdagangan million tons. With the high volume of maritime trade in Asia
maritim di Asia dan pertumbuhan perdagangan di Asia Tenggara, and the growth of trade in Southeast Asia, there is potential for
terdapat potensi pengembangan bisnis pelabuhan, terutama developing the port business, especially for the Far East-Europe
untuk jalur perdagangan Far East-Europe yang melewati Selat trade route that passes through the Malacca Strait. In Indonesia
Malaka. Di Indonesia sendiri, volume perdagangan petikemas dan itself, the volume of container and non-container trade is still
non petikemas masih berpusat di Pulau Jawa dan Sumatera. Hal centered on the islands of Java and Sumatra. This is related to
ini berkaitan dengan terfokusnya populasi dan GDP Indonesia Indonesia’s population and GDP on Java and Sumatra, where
di Jawa dan Sumatera, di mana lebih dari 50% populasi dan more than 50% of Indonesia’s population and GDP contribution
kontribusi GDP Indonesia berasal dari Jawa. comes from Java.
Di tengah kondisi perekonomian dan industri pelabuhan In the midst of these economic and port industry conditions, the
tersebut, Direksi mampu menghadapi tantangan dan peluang Board of Directors faced the challenges and opportunities that
yang terjadi dengan mencatatkan kinerja yang baik di tahun occurred by recording a good performance in 2021. In terms of
2021. Dari sisi operasi kepelabuhan, arus kapal dalam satuan port operations, total ship traffic in 2021 reached 254,669 units,
unit tahun 2021 mencapai 254.669 unit, meningkat 10,76% an increase of 10.76% compared to 229,932 in 2020. Total ship
dibandingkan tahun 2020 yang mencapai 229.932 unit. Arus traffic in 2021 reached 1,186,217,247 GT units, an increase of
kapal dalam satuan GT tahun 2021 mencapai 1.186.217.247 GT, 13.78% compared to 1,042,573,078 in 2020. Total container traffic
meningkat 13,78% dibandingkan tahun 2020 yang mencapai in 2021 reached 13,234,256 box units, an increase of 18.95%
1.042.573.078 GT. Arus petikemas dalam satuan box tahun 2021 compared to 11,125,677 in 2020. Total container traffic in 2021
mencapai 13.234.256 box, meningkat 18,95% dibandingkan reached 17,056,636 TEUs, an increase of 21.55% compared to
tahun 2020 yang mencapai 11.125.677 box. Arus petikemas dalam 14,032,351 in 2020. Total non-container good traffic in 2021
satuan teus yang meningkat sebesar 21,55%, dari 14.032.351 reached 146,200,809 tons, an increase of 13.16% compared to
teus di tahun 2020 menjadi 17.056.636 teus di tahun 2021. Arus 129,198,339 in 2020.
barang non petikemas dalam satuan ton tahun 2021 mencapai
146.200.809, meningkat 13,16% dibandingkan tahun 2020 yang
mencapai 129.198.339 ton.
Dari sisi arus penumpang, arus penumpang pada tahun 2021 Passenger traffic in 2021 reached 8,056,905 people, an increase
mencapai 8.056.905 orang, meningkat 11,27% dibandingkan of 11.27% compared to 7,240,547 people the previous year. In
tahun sebelumnya sebesar 7.240.547 orang. Selain itu, pada other services, property operations for land rental in 2021 reached
jasa lainnya, realisasi produksi pengusahaan properti untuk 33,742,879 M2, an increase of 82.06% compared to 18,534,151
persewaan lahan di tahun 2021 dalam satuan M2 mencapai M2 in 2020. TBAL production for water leasing in 2021 reached
33.742.879 M2, meningkat 82,06% dibandingkan realisasi tahun 383,739 M2, an increase of 0.46% compared to 381,999 M2 in 2020.
2020 sebesar 18.534.151 M2. Sedangkan produksi Pengusahaan Property Concession production for Building Leases reached
TBAL untuk Persewaan Perairan di tahun 2021 dalam satuan M2 877,833 M2, an increase of 60.32% compared to 275,537 M2 in
mencapai 383.739 M2, meningkat 0,46% dibandingkan tahun 2020. Water business production for ship water in 2021 reached
2020 sebesar 381.999 M2. Produksi Pengusahaan Properti untuk 2,318,058 tons, an increase of 162.68% compared to 882,457 tons
Persewaan Bangunan dalam satuan M2 mencapai 877.833 M2, in 2020. The public water business for drinking water in 2021
meningkat 60,32% dibandingkan realisasi tahun 2020 sebesar was 571,421 tons, an increase of 82.27% compared to 313,498
275,537 M2. Produksi pengusahaan air untuk penggunaan air tons in 2020. In other miscellaneous services, passenger passes
kapal di tahun 2021 mencapai sebesar 2.318.058 ton, meningkat in 2021 reached 3,794,742, an increase of 28.68% compared to
162,68% dibandingkan tahun 2020 sebesar 882.457 ton. Untuk 2,948,945 in 2020. Likewise, the daily vehicle passes increased
pengusahaan air, penggunaan air minum di tahun 2021 mencapai by 77.62% from 8,120,614 in 2020 to 14,423,543 in 2021.
sebesar 571.421 ton, meningkat 82,27% dibandingkan tahun
2020 sebesar 313.498 ton. Kemudian, pada pelayanan jasa rupa-
rupa, pas pelabuhan orang di tahun 2021 dalam satuan lembar
mencapai 3.794.742 lembar, meningkat 28,68% dibandingkan
dengan tahun 2020 yang sebesar 2.948.945 lembar. Demikian
pula dengan pas harian kendaraan yang meningkat 77,62% dari
8.120.614 lembar di tahun 2020 menjadi 14.423.543 lembar di
tahun 2021.
Selain kinerja operasional, Perseroan juga telah mencatatkan In addition to operational performance, the Company also
kinerja keuangan yang baik. Pendapatan operasi tahun 2021 recorded a good financial performance. Operating revenues in
mencapai Rp28,81 triliun, meningkat 14,28% atau Rp3,60 triliun 2021 amounted to Rp28.81 trillion, an increase of 14.28%, or
dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp25,21 triliun. Laba 3.60 trillion from Rp25.21 trillion in 2020. Income for the year
tahun berjalan setelah efek penyesuaian laba merging entity after effect of merging entity’s income in 2021 amounted to
tahun 2021 sebesar Rp3,18 triliun, meningkat 7,34% atau sebesar Rp3.18 trillion, an increase of 7.34%, or Rp217.20 trillion from
Rp217,20 miliar dibandingkan dengan tahun 2020 yang sebesar Rp2.96 trillion in 2020. Equity in 2021 stood at Rp42.05 trillion, an
Rp2,96 triliun. Ekuitas tahun 2021 mencapai Rp42,05 triliun, increase of 4.42%, or Rp1.78 trillion from Rp40.27 trillion in 2020
meningkat 4,42% atau Rp1,78 triliun dibandingkan dengan
tahun 2020 mencapai Rp40,27 triliun.
Selain kinerja operasional dan keuangan, tingkat kesehatan In addition to operational and financial performance, the
Perseroan juga menjadi salah satu pertimbangan Dewan Company’s health level also one of the considerations taken
Komisaris dalam melakukan penilaian atas kinerja Direksi. into account by the Board of Commissioners when assessing the
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN No. KEP-100/ Board of Directors performance. Based on the Minister of SOEs
MBU/2002 tanggal 4 Juni 2002 tentang Penilaian Tingkat Decree No. KEP-100/MBU/2002 dated June 4, 2002 concerning
Kesehatan Badan Usaha Milik Negara terdapat tiga aspek The Health Assessment of State-Owned Enterprises, there are
penilaian yaitu aspek keuangan, aspek operasional, dan aspek three aspects to the assessment, namely financial, operational,
administrasi. Untuk indikator aspek keuangan dan aspek and administrative. The financial and administrative aspects
administrasi indikatornya sudah ditentukan di dalam Surat indicators are determined in the Minister of SOEs Decree No.
Keputusan Menteri BUMN No. KEP-100/MBU/2002, sedangkan KEP-100/MBU/2002, while the operational aspect is adjusted
untuk aspek operasional disesuaikan dengan bisnis Perseroan. to the Company’s business. In 2021, PT Pelabuhan Indonesia
Hasil skor PT Pelabuhan Indonesia (Persero) untuk realisasi tahun (Persero) score was 82.00 in the HEALTHY category with an AA
2021 sebesar 82,00 yang berada dalam kategori SEHAT dengan score.
nilai AA.
Berdasarkan prediksi kondisi perekonomian dan industri Based on the economic conditions and the port industry
pelabuhan serta kekuatan internal Perseroan, Dewan Komisaris predictions as well as the Company’s internal strength, the Board
berpendapat bahwa prospek usaha yang telah disusun of Commissioners is of the opinion that the business prospects
oleh Direksi sudah tepat. Selain itu, dengan dilakukannya the prepared by the Board of Directors are correct. In addition,
penggabungan Pelindo I, Pelindo III, dan Pelindo IV ke following the merger of Pelindo I, Pelindo III, and Pelindo IV
dalam Pelindo II, Dewan Komisaris optimis Perseroan dapat into Pelindo II, the Board of Commissioners is optimistic that
meningkatkan kinerjanya baik dalam jangka pendek maupun the Company will improve its performance in the short term
dalam jangka panjang. Dewan Komisaris berkeyakinan and in the long term. The Board of Commissioners believes
bahwa Perseroan akan dapat memanfaatkan peluang yang that the Company will take advantage of the opportunities
ada di antaranya adalah Visi/Program Pemerintah terkait that exist, including the Government’s Vision/Program for
pengembangan infrastruktur maritim dan intensifikasi program maritime infrastructure development and the intensification
pemerintah di bidang maritim berpotensi mendukung rencana of government programs in the maritime sector that have the
integrasi Pelindo. Potensi Pengembangan Layanan dan Rantai potential to support Pelindo’s integration plan. The Port Service
Nilai Kepelabuhan dapat mengembangkan penawaran jasa potential and Value Chain Development will bring about a more
pelabuhan yang lebih terintegrasi dengan hadirnya layanan integrated port service offering with services in the logistics,
di segmen logistik, hinterland development, marine, serta port hinterland development, marine, and port services segments at
services pada PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Hal tersebut juga PT Pelabuhan Indonesia (Persero). There are also opportunities
merupakan peluang bagi Pelindo di dukung oleh peningkatan for Pelindo to be supported by increased synergies with other
sinergi dengan BUMN lain di segmen transportasi pelayaran SOEs in the shipping and logistics transportation segment.
dan logistik.
bisnisnya dengan mengacu kepada peraturan perundang- regulations. Pelindo is also committed to continuously improving
undangan yang berlaku. Pelindo juga berkomitmen untuk the Good Corporate Governance (GCG) implementation every
terus menyempurnakan penerapan Good Corporate Governance year. Pelindo believes that the element of transparency in the
(GCG) setiap tahun secara berkesinambungan. Pelindo meyakini work environment and work processes, in accordance with the
bahwa unsur keterbukaan di lingkungan kerja dan proses predetermined goals and mechanisms, will help the Company
kerja yang sesuai dengan tujuan dan mekanisme yang telah move forward.Therefore, GCG implementation is a major concern
ditetapkan akan membantu Perseroan bergerak maju. Oleh for the Board of Commissioners in carrying out its supervisory
karena itu, implementasi GCG menjadi perhatian utama bagi and advisory functions to the Board of Directors.
Dewan Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan dan
pemberian nasehat kepada Direksi.
Dewan Komisaris berpendapat bahwa Direksi telah menerapkan The Board of Commissioners believes that the Board of Directors
GCG dengan efektif dan konsisten di 2021. Dalam menilai implemented GCG effectively and consistently in 2021. For
penerapan GCG di Pelindo, Dewan Komisaris memberikan assessing the GCG implementation at Pelindo, the Board of
penilaian terhadap sistem manajemen risiko, sistem pengendalian Commissioners also assesses the risk management system,
internal, dan whistleblowing system. internal control system, and whistleblowing system.
Sampai dengan Triwulan III tahun 2021 (sebelum integrasi Up to the third quarter of 2021 (before the integration of Pelindo)
Pelindo) Perseroan mengelola risiko dengan lingkup eks-Pelindo the Company managed risks within the scope of ex-Pelindo 2.
2. Setelah tanggal 1 Oktober 2021, dimana telah dilakukan legal After October 1, 2021, when the legal merger of Pelindo 1, 2, 3
merger Pelindo 1, 2, 3 dan 4, Perseroan kemudian menyusun and 4 was carried out, the Company then rearranged the risk
ulang profil risiko tahun 2021 sebagai dampak adanya perubahan profile for 2021 to reflect the impact of changes in internal
kondisi internal (perubahan struktur organisasi, penempatan conditions (changes in organizational structure, relocation of
ulang Sumber Daya Manusia, perubahan kebijakan perusahaan Human Capital, changes in Company policies and others), and
dan lain-lain) dan kondisi eksternal perusahaan (integrasi Pelindo, the external conditions of the Company (Pelindo integration,
perubahan Aspirasi Pemegang Saham dan lainnya). changes in Shareholders’ Aspirations and others).
Mekanisme pelaksanaan evaluasi Manajemen Risiko dilakukan The mechanism for implementing the Risk Management
secara berjenjang, mulai dari Cabang Pelabuhan ke Fungsi evaluation is carried out in stages, starting from the Port Branch
Manajemen Risiko Regional kemudian diteruskan ke Group Head to the Regional Risk Management Function then forwarded to
Manajemen Risiko Kantor Pusat, sedangkan untuk anak perusahaan the Head Office Risk Management Group, while for subsidiaries
ke Divisi Manajemen Risiko Subholding kemudian dilaporkan ke to the Subholding Risk Management Division then reported to
Group Head Manajemen Risiko Kantor Pusat dan untuk anak the Head Office Risk Management Group, and for subsidiaries
perusahan di luar cluster bisnis, dilakukan evaluasi secara langsung outside the business cluster evaluations are carried out directly by
oleh Group Head Manajemen Risiko Kantor Pusat. Evaluasi telah the Head Office Risk Management Group. The evaluations looked
dilakukan dengan melihat data pada pengisian profil risiko pada at the data when completing the risk profile in the Risk Control
kertas kerja Risk Control Self Assessment (RCSA) dengan pendekatan Self Assessment (RCSA) working paper, with an approach to the
efektivitas tindakan mitigasi yang telah dilaksanakan oleh pemilik effectiveness of mitigation actions taken by the risk owner (Risk
risiko (Risk Owner), kemudian divalidasi dan diverifikasi kembali Owner), then validated and re-verified by looking at operational,
dengan menunjukkan data-data kinerja operasional, keuangan, financial performance data, investment and other supporting
investasi dan data pendukung lainnya serta menggunakan data data as well as using loss event data.
kejadian yang merugikan (loss event).
Hasil evaluasi disampaikan melalui Nota Dinas kepada Unit Kerja The evaluation results are submitted through an Official Memo
terkait ataupun dilakukan pembahasan secara langsung bersama to the relevant Work Units, or through direct discussions with the
dengan risk owner dengan mekanisme memberikan masukan, risk owners to provide input, suggestions, and feedback related
saran, dan feed back terkait pengisian RCSA. Rencana mitigasi to filling out the RCSA. The existing mitigation plan is monitored
yang sudah ada akan dilakukan monitoring dengan periode on a monthly basis and then reported quarterly. In addition, a
bulanan dan pelaporan dilakukan pertriwulanan. Selanjutnya, quarterly risk profile monitoring report will be prepared and
laporan monitoring profil risiko triwulanan akan disusun dan submitted to the Budget and Reporting Group to be included
disampaikan kepada Group Anggaran dan Pelaporan untuk in the corporate quarterly management report.
dimuat dalam laporan manajemen triwulanan korporat.
Dewan Komisaris Perseroan memiliki organ pendukung yakni The Company’s Board of Commissioners has a supporting organ,
Komite Pemantau Manajemen Risiko (KPMR) yang bertugas the Risk Management Monitoring Committee (KPMR) in charge of
melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas satuan monitoring and evaluating the Risk Management work unit duties
kerja Manajemen Risiko guna memberikan rekomendasi kepada implementation, and providing recommendations to the Board
Dewan Komisaris. Di Triwulan IV tahun 2021, nama komite ini of Commissioners. In the fourth quarter of 2021, this committee’s
kemudian diubah menjadi Komite Good Corporate Governance name was changed to the Good Corporate Governance and
dan Pemantau Manajemen Risiko (disingkat “Komite GCG dan Risk Management Monitoring Committee (abbreviated as “GCG
PMR”). and RMM Committee”).
Group Head Manajemen Risiko Kantor Pusat secara periodik The Head Office Risk Management Group holds regular
selalu melakukan pertemuan dengan Komite GCG dan PMR meetings with the GCG and RMM Committee to coordinate the
dalam rangka melakukan koordinasi terkait rencana dan planning and monitoring of the Company’s Risk Management
monitoring proses implementasi Manajemen Risiko Perseroan. implementation process. The Risk Management Group Head
Hasil koordinasi dituangkan dalam bentuk notulen rapat untuk records the coordination results in meeting minutes for further
selanjutnya dapat ditindaklanjuti oleh Group Head Manajemen action. Routine coordination carried out with the GCG and RMM
Risiko. Koordinasi yang secara rutin telah dilakukan dengan Committees in 2021 included the Monthly Coordination and
Komite GCG dan PMR di tahun 2021 adalah Koordinasi Bulanan Quarterly Coordination. The coordination topics discussed
dan Koordinasi Triwulanan. Adapun topik yang dibahas dalam include the Proposed RKAP Risk Profile, Results of Quarterly Risk
koordinasi tersebut diantaranya meliputi Usulan Profil Risiko Profile Monitoring, and other matters of concern to the Board
RKAP, Hasil Monitoring Profil Risiko Triwulanan dan hal-hal lainnya of Directors and Commissioners. The Board of Commissioners is
yang menjadi perhatian Direksi dan Komisaris. Dewan Komisaris of the view that the risk management system has been running
berpandangan bahwa kecukupan sistem manajemen risiko telah properly.
berjalan memadai.
Sistem Pengendalian Internal Perseroan telah mengacu ke The Company’s Internal Control System refers to the Committee
Committee of Sponsoring Organization of The Treadway of Sponsoring Organization of The Treadway Commission (COSO)
Commission (COSO) sebagai kerangka kerja yang komprehensif as a comprehensive framework to measure the internal control
untuk mengukur efektivitas pengendalian internal terdiri dari effectiveness through 5 (five) components, namely:
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) secara rutin mengevaluasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) regularly evaluates the Internal
efektivitas Sistem Pengendalian Internal. Evaluasi ini bertujuan Control System effectiveness, to assess the reliability of the PT
untuk menilai reliabilitas Sistem Pengendalian Internal Pelabuhan Indonesia (Persero) Internal Control System and
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) serta konsistensi the consistency in its application. The internal control system
implementasinya. Evaluasi pelaksanaan sistem pengendalian evaluation in 2021 was carried out through self-assessment
internal pada tahun 2021 telah dilakukan secara self assessment with the results showing that the entire PT Pelabuhan Indonesia
dengan hasil bahwa seluruh Sistem Pengendalian Internal (Persero) Internal Control System was effective. This shows
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) terbukti dapat berjalan cukup that PT Pelabuhan Indonesia (Persero) has complied with the
efektif. Hal tersebut menunjukan bahwa PT Pelabuhan Indonesia predetermined internal control elements.
(Persero) telah mematuhi elemen-elemen pengendalian internal
yang telah disusun.
Dewan Komisaris berpandangan bahwa penerapan sistem The Board of Commissioners is of the view that the internal control
pengendalian intern sudah berjalan dengan baik. Dewan system has been running properly. The Board of Commissioners
Komisaris menyampaikan apresiasi atas kinerja yang telah would also like to express its appreciation for the performance
dicapai oleh Satuan Pengawasan Intern (SPI) pada tahun 2021. achieved by the Internal Audit Unit (IAU) in 2021. The internal
Kecukupan pengendalian internal tercermin dalam laporan hasil control adequacy is reflected in the audit report submitted by
audit yang telah disampaikan oleh SPI kepada Direksi dan Dewan IAU to the Board of Directors and Board of Commissioners.
Komisaris.
Perseroan menjamin kerahasiaan identitas pelapor, kecuali The Company will guarantee the whistleblower’s identity
apabila pengungkapan tersebut diperlukan dalam kaitan confidentiality, except when the authorities require such
dengan laporan atau penyidikan yang dilakukan oleh pihak disclosure. Reports made without any identity will still be
berwajib. Pelaporan yang dilakukan tanpa identitas akan tetap processed, however, the seriousness of the report content,
di proses, namun demikian akan dipertimbangkan terlebih credibility, and evidence submitted will be considered, as
dahulu kesungguhan isi laporan, kredibilitas, dan bukti-bukti well as the possibility to confirm the report. The Company will
yang diajukan, serta kemungkinan untuk melakukan konfirmasi protect the whistleblowers against all lawsuits, both criminal and
pelaporan. Perseroan menjamin terhadap pelapor dari segala civil, intimidation, punishment or unpleasant actions from any
tuntutan hukum, baik pidana maupun perdata, intimidasi, parties for the testimony reported, unless the testimony and/or
hukuman maupun tindakan tidak menyenangkan dari pihak report is not given in good faith. The Company will protect the
manapun atas kesaksian dan/atau pelaporan yang akan, whistleblower against the possibility of other matters, including
sedang atau telah diberikanya, kecuali kesaksian dan/atau unfair dismissal, demotion from rank for reasons that are unclear
laporan tersebut diberikan tidak dengan itikad baik. Perseroan and detrimental, recorded in their personal data file (personal
memberikan perlindungan kepada pelapor atas kemungkinan file record).
dilakukannya hal-hal antara lain, pemecatan yang tidak adil,
penurunan jabatan atas pangkat dengan alasan yang tidak
jelas dan catatan yang merugikan dalam fiIe data pribadinya
(personal file record).
Periode Oktober – Desember 2021 atas nama PT Pelabuhan For the period October – December 2021 under the name of PT
Indonesia (Persero) terdapat laporan yang masuk melalui saluran Pelabuhan Indonesia (Persero) there were 47 out of scope reports,
WBS yang terdiri dari 47 laporan out of scope dan 1 (satu) and 1 (one) report related to a WBS violation category, entered
laporan terkait kategori jenis pelanggaran WBS. Satu laporan through the WBS. The one report related to a WBS violation
terkait kategori jenis pelanggaran WBS telah ditindaklanjuti category was followed up with 100% achievement, and for out of
dengan pencapaian 100% dan pada laporan yang termasuk scope reports received, the Independent WBS manager suggested
dalam kategori out of scope telah disarankan oleh pengelola they report to the Pelindo customer service channel. Any reported
WBS Independen untuk melakukan pelaporan kepada saluran party who is found guilty may be sentenced in accordance with
customer service Pelindo. Kepada pihak terlapor yang terbukti the applicable regulations in the Company and/or the legislation.
bersalah dapat dijatuhi hukuman sesuai dengan peraturan The Indiscipline Team in each work area in accordance with the
yang berlaku di perusahaan dan/atau perundang-undangan. Board of Directors Regulations concerning Indiscipline can carry
Penjatuhan hukuman dapat dilakukan oleh Tim Indisipliner out sentencing. The 1 (one) report received was followed up and
masing-masing wilayah kerja sesuai dengan Peraturan Direksi was not proven so there was no sanction imposed.
Terkait Indisipliner. Berdasarkan 1 (satu) laporan yang masuk
telah ditindaklanjuti dan tidak terbukti bersalah sehingga tidak
terdapat pemberian sanksi.
Dewan Komisaris melalui Komite Audit berperan dalam me- The Board of Commissioners through the Audit Committee plays
review pelaksanaan tanggung jawab Satuan Pengawasan an active role in reviewing the Internal Audit Unit’s responsibilities
Intern terkait dengan penerapan WBS. Satuan Pengawasan related to the WBS. The Internal Audit Unit has the responsibility
Intern memiliki tanggung jawab menerima dan memonitor to receive and monitor internal and external complaints as well
pengaduan baik internal dan eksternal serta membuat laporan as to make monthly reports to the Pelindo Bersih Team as a
bulanan kepada Tim Pelindo Bersih sebagai counterpart. Dewan counterpart. The Board of Commissioners is of the view that the
Komisaris berpandangan bahwa penerapan WBS di Perseroan Company’s WBS in the has been running properly However, the
telah berjalan dengan baik. Namun demikian, Dewan Komisaris Board of Commissioners provided directives that in the future
memberikan arahan agar ke depannya penerapan WBS lebih the WBS effectiveness can be further improved.
ditingkatkan lagi efektivitasnya.
Sepanjang tahun 2021, Dewan Komisaris menilai komite-komite For 2021, the Board of Commissioners’ assessment is that
tersebut telah menjalankan tugas dan tanggung jawab dalam these committees carried out their duties and responsibilities
mengawasi aspek-aspek operasional dan strategis Perseroan in supervising the operational and strategic aspects of the
dengan baik. Company well.
orang Plt. Komisaris Utama/Komisaris Independen, 3 (tiga) orang Commissioner, acting as President Commissioner, 3 (three)
Komisaris Independen, dan 3 (tiga) orang Komisaris. Seluruh Independent Commissioners, and 3 (three) Commissioners. All
anggota Dewan Komisaris berdomisili di wilayah kerja Kantor of the Board of Commissioners are domiciled in the Pelindo
Pusat Pelindo II. Komposisi Dewan Komisaris dapat dilihat di working area. The Board of Commissioners composition and
bawah ini. basis of appointment can be seen in the table below.
PENUTUP CLOSING
Demikian laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris atas This concludes the Board of Commissioners supervisory duties
kinerja dan pelaksanaan usaha Perseroan di tahun 2021. Pada report on the performance and implementation of the Company’s
kesempatan ini, Dewan Komisaris memberikan apresiasi yang business in 2021. On this occasion, the Board of Commissioners
tinggi terhadap komitmen dan kerja keras Direksi, manajemen, would like to express its high appreciation for the commitment
dan seluruh Pekerja sehingga Pelindo telah mampu menghadapi and hard work of the Board of Directors, management, and all
tantangan dan telah menyajikan kinerja yang baik di tengah employees that has enabled Pelindo to face the challenges and
kondisi yang menantang di tahun 2021. delivered a good performance, during the challenging conditions
in 2021.
Kepada para pemangku kepentingan lainnya, Dewan Komisaris To all other stakeholders, the Board of Commissioners would
juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah like to express its gratitude for the trust given. Going forward,
diberikan. Ke depannya, Dewan Komisaris sungguh berharap, the Board of Commissioners sincerely hopes that all levels of the
seluruh jajaran Perseroan dapat terus memberikan yang terbaik Company will continue to provide the best for the Company.
bagi Perseroan di masa yang akan datang.
Marsetio
Komisaris Independen/Plt. Komisaris Utama
Independent Commissioner/Acting President Commissioner
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Pelabuhan Indonesia
(Persero) tahun 2021 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan perusahaan.
Anggota Direksi,
Members of the Board of Directors,
ARIF SUHARTONO
Direktur Utama
President Director
HAMBRA
Wakil Direktur Utama
Vice President Director
Anggota Komisaris,
Members of the Board of Commissioners,
MARSETIO
Komisaris Independen/Plt. Komisaris Utama
Independent Commissioner/Acting President Commissioner
IDENTITAS PERUSAHAAN
COMPANY IDENTITY
Nama Perusahaan
Company Name
Pelindo
Bidang Usaha/Business Lines
Jasa Kepelabuhan dan Logistik
Port and Logistics Services
Status/Status
Badan Usaha Milik Negara (Persero)
State-owned enterprise (Persero)
Kepemilikan/Ownership
100%
Pemerintah Republik Indonesia
by the Government of the Republic of Indonesia
Modal Dasar
Authorised Capital
Rp33.000.000.000.000 Jumlah Pekerja
Rp33,000,000,000,000 Number of Employees
7.370 orang per 31 Desember 2021*
7,370 people as of December 31, 2021*
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh *Pekerja Organik *Organic Employees
Issued and Fully Paid Capital
Rp8.475.067.000.000
Rp8,475,067,000,000 Alamat Kantor/Alamat Korespondensi
Office Address/Correspondence Address
BRAND PERUSAHAAN
Company Brand
Penerapan branding yang benar merupakan bagian terpenting Applying the right branding is an important part of the process
dari proses mencapai cita-cita Pelindo menjadi pemimpin of achieving Pelindo’s goal to be a world-class integrated leader
ekosistem maritim terintegrasi dan berkelas dunia. in the maritime ecosystem.
Mengambil inspirasi dari bentuk jalur atau rute yang Takes inspiration from the busy, congested and
Mengambil huruf P yang menjadi inisial dari Pelindo The letter P is the first letter of Pelindo and takes
2
sekaligus berbentuk ikan, yang menjadi lambang habitat the form of a fish, a symbol of important marine life
makhluk hidup laut penting bagi Indonesia yang for Indonesia, which is a maritime country. This is
merupakan negara maritim. Ini juga menjadi simbol also a symbol of Pelindo’s commitment to preserving
dari komitmen Pelindo untuk menjaga kekayaan alam Indonesia’s natural wealth by continuing to contribute
Indonesia dengan terus berkontribusi dalam mendukung to supporting the preservation of marine ecosystems
kelestarian ekosistem laut di wilayah operasinya. in its operational areas.
Warna biru adalah warna laut Indonesia, yang sangat The blue color is the color of the Indonesian sea, which
dekat dengan Pelindo. Warna ini melambangkan Pelindo is very close to. This color symbolizes stability,
3 stabilitas, kepercayaan,integritas, profesionalisme dan trust, integrity, professionalism and devotion. This color
pengabdian. Warna ini juga melambangkan simbolisasi also symbolizes Pelindo’s efforts, as a BUMN to always
dari upaya Pelindo, sebagai bagian dari BUMN untuk provide the best for all stakeholders.
senantiasa memberikan yang terbaik bagi seluruh
stakeholders.
Berdasarkan PP No. 57 Tahun 1991, Perum Pelabuhan II Based on PP No. 57 of 1991, Perum Pelabuhan II underwent a
mengalami pengalihan bentuk menjadi Perusahaan Perseroan change to become a Limited Liability Company (Persero). As
(Persero). Sebagai tindak lanjut PP tersebut, PT Pelabuhan a follow-up to this PP, PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) was
Indonesia II (Persero) didirikan berdasarkan Akta Notaris Imas established based on a Notarial Deed No. 3 dated December 1,
Fatimah, S.H., No. 3 tanggal 1 Desember 1992. Akta pendirian 1992 before Imas Fatimah, S.H.Notary. This deed of establishment
ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman was approved by the Republic of Indonesia Minister of Justice
Republik Indonesia dengan Keputusan No. C2-4754.HT.01.01. Decree No. C2-4754.HT.01.01. TH.93 dated June 17, 1993. Since
TH.93 tanggal 17 Juni 1993. Sejak terbentuknya Kementerian the formation of the Ministry of State-Owned Enterprises (SOEs)
Badan Usaha Milik Negara pada tahun 1998, Perusahaan berada in 1998, the Company has been under the guidance of the
di bawah pembinaan Kementerian BUMN. Anggaran Dasar Ministry of SOEs. The Company’s Articles of Association have
Perusahaan telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir been amended several times, most recently based on a Company’s
berdasarkan Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang General Meeting of Shareholders Resolution, which was notarized
Saham Perusahaan yang diaktakan dalam Akta Notaris No. 07 in Notarial Deed No. 07 before Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn.
dari Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn. tanggal 1 Oktober Notary dated October 1, 2021 concerning the approval of the
2021 mengenai persetujuan perubahan nama, anggaran dasar change of name, articles of association and logo of the Company.
dan logo Perusahaan. Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah The Articles of Association amendment was approved by the
disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Republic of Indonesia Minister of Law and Human Rights letter
Indonesia melalui suratnya No. AHU-0053936.AH.01.02 tanggal No. AHU-0053936.AH.01.02 October 1, 2021.
1 Oktober 2021.
Berdasarkan Akta No. 09 tanggal 21 Agustus 2019, Pemerintah Based on Deed No. 09 dated August 21, 2019, the Government of
Negara Republik Indonesia yang dalam hal ini diwakili oleh the Republic of Indonesia, represented by the Minister of SOEs,
Menteri BUMN melakukan perubahan jenis saham yang semula changed the type of shares, which were originally without series,
tanpa seri menjadi terdiri dari saham Seri A Dwiwarna dan saham to Series A and Series B shares Dwiwarna shares.
Seri B.
Maksud dan tujuan Perusahaan adalah melakukan usaha di The Company’s purpose and objective is to conduct business in
bidang penyelenggaraan dan pengusahaan jasa kepelabuhanan the field of port service operations as well as optimizing the use
serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki of the Company’s resources to produce high quality and highly
Perusahaan untuk menghasilkan barang dan/atau jasa yang competitive goods and/or services to obtain/pursue profits to
bermutu tinggi dan berdaya saing kuat untuk mendapatkan/ increase the value of the Company by applying the principles
mengejar keuntungan guna meningkatkan nilai Perusahaan of a Limited Liability Company.
dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan Terbatas.
Selain lingkup usaha tersebut di atas, Perusahaan dapat pula In addition to the business scope mentioned above, the Company
mendirikan dan menjalankan usaha lain yang memiliki hubungan can also establish and run other businesses related to the port
dengan usaha kepelabuhanan. Saat ini, Perusahaan dan entitas business. Currently, the Company and its subsidiaries (hereinafter
anaknya (selanjutnya disebut “Kelompok Usaha”) bergerak dalam referred to as the “Business Group”) are engaged in several
beberapa bidang usaha yang meliputi jasa kepelabuhanan, business fields including port services, logistics, information
logistik, jasa informasi teknologi, jasa pengerukan, jasa technology services, dredging services, training services and
kepelatihanan dan lainnya. others.
Kantor pusat Perusahaan berlokasi di Jl. Pasoso No. 1, Tanjung The Company’s head office is located at Jl. Pasoso No. 1, Tanjung
Priok, Jakarta 14310, Indonesia. Entitas induk dan entitas induk Priok, Jakarta 14310, Indonesia. The parent and ultimate parent
terakhir Perusahaan adalah Pemerintah Republik Indonesia. entity of the Company is the Government of the Republic of
Indonesia.
Pada tanggal 1 Oktober 2021, Perusahaan Perseroan (Persero) On October 1, 2021, the Limited Liability Company (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia I (“Pelindo I”), Perusahaan Perseroan PT Pelabuhan Indonesia I (“Pelindo I”), the Limited Liability
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia III (“Pelindo III”) dan Perusahaan Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III (“Pelindo III”) and
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia IV (“Pelindo IV”) the Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia
melakukan penggabungan ke dalam Perusahaan (dahulu Pelindo IV (“Pelindo IV”) merged into one Company (formerly Pelindo II),
II), dengan Perusahaan (dahulu Pelindo II) sebagai perusahaan with the Company (formerly Pelindo II) as the resulting company.
hasil penggabungan.
VISI, MISI, DAN BUDAYA PERUSAHAAN VISION, MISSION, AND CORPORATE CULTURE
VISI
Vision
“Pemimpin Ekosistem Maritim Terintegrasi” berarti Pelindo mempunyai “Integrated Maritime Ecosystem Leader” means that Pelindo has
cita-cita menjadi fasilitator utama pergerakan jaringan logistik nasional the aspiration to become the main facilitator for the movement of
dan internasional yang melalui jalur-jalur pelayaran global serta menjadi national and international logistics networks through global shipping
penggerak utama bagi pemangku kepentingan di bidang kemaritiman lanes and become the main driver for maritime stakeholders in
di Indonesia. Indonesia.
“Berkelas Dunia” berarti Pelindo menjadi penyedia jasa “World Class” means Pelindo becomes a provider of port and port-
kepelabuhanan dan terkait kepelabuhanan dengan kinerja dan related services with good performance and corporate image with
citra perusahaan yang baik yang berstandar global serta secara global standards as well as continuously developing logistics
berkelanjutan mengembangkan jaringan logistik dan ekspansi networks and business expansion globally.
bisnis secara global.
MISI
Mission
Pelindo sebagai perusahaan jasa kepelabuhanan memberikan Pelindo, as a port services company, provides reliable and integrated
layanan yang handal dan terintegrasi dengan ekosistem logistik services with the national maritime logistics ecosystem, and is active
maritim nasional serta aktif dalam mengembangkan jaringan in developing an efficient logistics network to encourage economic
logistik yang efisien sehingga dapat mendorong pertumbuhan growth in the regions in Indonesia.
perekonomian wilayah-wilayah di Indonesia.
REVIEW VISI DAN MISI OLEH DEWAN BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF
KOMISARIS DAN DIREKSI DIRECTORS REVIEW OF THE VISION AND MISSION
Sehubungan dengan penggabungan usaha PT Pelabuhan In connection with the merger of PT Pelabuhan Indonesia I
Indonesia I (Persero), PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), (Persero), PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), PT Pelabuhan
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), dan PT Pelabuhan Indonesia Indonesia III (Persero), and PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero)
IV (Persero) menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero), Perseroan to become PT Pelabuhan Indonesia (Persero), the Company
telah melakukan pembaharuan dan penyesuaian terhadap visi renewed and adjusted the Company’s vision and mission. This
dan misi Perseroan. Visi dan misi tersebut telah dibahas dan vision and mission was discussed and approved by the Board of
disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi. Kemudian, Dewan Commissioners and the Board of Directors. Then, the Board of
Komisaris dan Direksi melakukan review terhadap visi dan misi Commissioners and the Board of Directors reviewed the vision
tersebut pada saat penyusunan Rencana Jangka Panjang and mission on November 9, 2021, during the preparation of
Perusahaan (RJPP) tahun 2021-2025 yang dilaksanakan pada the Company’s Long Term Plan (RJPP) for 2021-2025.
tanggal 9 November 2021.
BIDANG USAHA
BUSINESS FIELDS
Maksud dan tujuan Perseroan menurut Anggaran Dasar Perseroan The Company’s purpose and objective based on the Company›s
adalah melakukan usaha di bidang penyelenggaraan dan Articles of Association is to conduct business in the field of port
pengusahaan jasa kepelabuhan, serta optimalisasi pemanfaatan service operations as well as optimizing the use of the Company›s
sumber daya yang dimiliki Perseroan untuk menghasilkan barang resources to produce high quality and highly competitive goods
dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat untuk and/or services to obtain/pursue profits to increase the value of
mendapatkan/mengejar keuntungan guna meningkatkan the Company by applying the principles of a Limited Liability
nilai Perseroan dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan Company.
Terbatas.
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan To achieve these aims and objectives, the Company carries out
melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: the following business activities:
2. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa-jasa yang berhubungan 2. Provision and/or services of ship pilotage and towing;
dengan pemanduan (pilotage) dan penundaan kapal;
3. Penyediaan dan/atau pelayanan dermaga dan fasilitas lain 3. Provision and/or service of wharves and other facilities for
untuk bertambat, bongkar muat peti kemas, curah cair, curah mooring, loading and unloading containers, liquid bulk,
kering, multi purpose, barang termasuk hewan (general cargo), dry bulk, multi purpose, goods including animals (general
dan fasilitas naik turunnya penumpang dan/atau kendaraan; cargo), and facilities for boarding and dropping off passengers
and/or vehicles;
4. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa bongkar muat, peti 4. Provision and/or loading and unloading services, containers,
kemas, curah cair, curah kering (general cargo), dan kendaraan; liquid bulk, dry bulk (general cargo), and vehicles;
5. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa terminal petikemas, 5. Provision and/or service of container terminal services, liquid
curah cair, curah kering, multi purpose, penumpang, pelayanan bulk, dry bulk, multi purpose, passengers, public services,
rakyat, dan Ro-Ro; and Ro-Ro;
6. Penyediaan dan/atau pelayanan gudang-gudang dan 6. Provision and/or service of warehouses and stacking yards
lapangan penumpukan dan tempat penimbunan barang- and places for storing goods, airport transportation, loading
barang, angkutan bandar, alat bongkar muat, serta peralatan and unloading equipment, and port equipment;
pelabuhan;
7. Penyediaan dan/atau pelayanan tanah untuk berbagai 7. Provision and/or land services of buildings and fields, industries
bangunan dan lapangan, industri dan gedung-gedung/ and buildings related to the interests of running smooth
bangunan yang berhubungan dengan kepentingan kelancaran multi-modal transportation;
angkutan multi moda;
8. Penyediaan dan/atau pelayanan penyediaan listrik, air minum 8. Provision and/or service of electricity supplies, drinking
dan instalasi limbah pembuangan sampah; water and waste disposal installations;
9. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa pengisian BBM untuk 9. Provision and/or fueling services for ships and vehicles in
kapal dan kendaraan di lingkungan pelabuhan; the port environment;
10. Penyediaan dan/atau pelayanan kegiatan konsolidasi dan 10. Provision and/or service of consolidation and distribution
distribusi barang termasuk hewan; of goods including animals;
11. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa konsultansi, pendidikan 11. Provision and/or consulting services, and education and
dan pelatihan yang berkaitan dengan kepelabuhan; training related to ports;
12. Pengusahaan dan penyelenggaraan depo peti kemas dan 12. Operation and maintenance of container depots and repairs,
perbaikan, cleaning, fumigasi serta pelayanan logistik; dan cleaning, fumigation and logistics services; and
13. Pengusahaan kawasan pabean dan tempat penimbunan 13. Exploitation of customs area and temporary storage areas.
sementara.
Seluruh kegiatan usaha menurut Anggaran Dasar sudah All business activities carried out by the Company are in
dijalankan oleh Perseroan. accordance with the Articles of Association.
Pasca integrasi, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) merupakan Post-integration, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) is a port
perusahaan holding kepelabuhanan yang memiliki klaster bidang holding company with the following business clusters:
usaha sebagai berikut:
HOLDING
Klaster Petikemas Klaster Non-Petikemas Klaster Logistik Klaster Marine & Equipment
Container Cluster Non-Container Cluster Logistics Cluster Marine & Equipment Cluster
PT Pelindo Terminal Petikemas PT Pelindo Multi Terminal PT Pelindo Solusi Logistik PT Pelindo Jasa Maritim
Surabaya Medan Jakarta Makassar
Merupakan pelayanan bongkar muat barang petikemas mulai A loading and unloading service for containerized goods from
dari kapal hingga penyerahan kepada pemilik barang. PT Pelindo ships to delivery to the goods owners. PT Pelindo Terminal
Terminal Petikemas merupakan perusahaan subholding dari Petikemas is a subholding company of PT Pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang berperan sebagai holding (Persero) that acts as the holding for a group of subsidiary
dari sekelompok perusahaan subsidiari yang menjalankan bisnis companies that run the business of operating container terminal
operasi layanan terminal petikemas. Adapun lingkup bidang services. The scope of business includes:
usaha meliputi:
1. Stevedoring, Kegiatan membongkar petikemas dari kapal 1. Stevedoring, the activity of unloading containers from ships
ke dermaga/trailer atau memuat petikemas dari dermaga/ to the wharf/trailer or loading containers from the wharf/
trailer ke dalam kapal; trailer into the ships;
2. Haulage, Layanan pengangkutan petikemas dengan 2. Haulage, container transportation services using trailer/
menggunakan trailer/chassis dalam daerah kerja pelabuhan chassis in the port work areas from the ship’s hull to the
dari lambung kapal ke lapangan penumpukan petikemas container stacking fields or vice versa;
atau sebaliknya;
3. Pelayanan Dermaga, Pelayanan penanganan kapal di dermaga 3. Wharf Services, ship handling services at the wharf by
dengan mengatur kelancaran arus/barang di dermaga; regulating the smooth flow of goods at the wharf;
4. Receiving/Delivery, Receiving merupakan kegiatan menerima 4. Receiving/Delivery, picking up the containers from outside
petikemas dari luar area Terminal sampai tersusun di lapangan the Terminal area until they are arranged in the stacking field.
penumpukan. Delivery adalah kegiatan memindahkan petikemas Delivery is the activity of moving containers from the stacking
dari lapangan penumpukan dan menyerahkannya sampai field and handing them over until stacked on the vehicle;
tersusun di atas kendaraan;
5. Jasa Penumpukan, Jasa penumpukan petikemas di lapangan 5. Stacking Service, container stacking service in the stacking
penumpukan sampai dengan dikeluarkan dari lapangan field until it is removed from the stacking field to be loaded
penumpukan untuk dimuat atau diserahkan kepada pemilik; dan or handed over to the owner; and
6. Jasa Lainnya, Merupakan jasa layanan yang menunjang 6. Other services are services that support activities at the
kegiatan yang ada di pelabuhan yang meliputi pemeriksaan port including quarantine inspections, customs inspections,
karantina, pemeriksaan bea cukai, dan lain sebagainya. and other services.
Merupakan pelayanan bongkar muat barang non-petikemas A loading and unloading service for non-container goods from
mulai dari kapal hingga penyerahan kepada pemilik barang. ships to delivery to the goods owners. PT Pelindo Multi Terminal
PT Pelindo Multi Terminal merupakan perusahaan subholding is a subholding company of PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang berperan sebagai that acts as the holding of a group of subsidiary companies that
holding dari sekelompok perusahaan subsidiari yang menjalankan run the business of operating non-container terminal services.
bisnis operasi layanan terminal non-petikemas. Adapun lingkup The scope of business includes:
bidang usaha meliputi:
1. Layanan Terminal Curah Cair, layanan terminal terdedikasi 1. Liquid Bulk Terminal Services, a dedicated terminal service
untuk bongkar muat komoditas curah cair; for loading and unloading liquid bulk commodities;
2. Layanan Terminal Curah Kering, layanan terminal terdedikasi 2. Dry Bulk Terminal Services, dedicated terminal services
untuk bongkar muat komoditas curah kering; for loading and unloading dry bulk commodities;
3. Layanan Terminal Kendaraan, layanan terminal terdedikasi 3. Vehicle Terminal Services, dedicated terminal services for
untuk bongkar muat kendaraan; loading and unloading vehicles;
4. Layanan Terminal Khusus, kerja sama layanan operasional 4. Special Terminal Services, operational service cooperation
maupun terminal operator terminal khusus; and special terminal operator terminals;
5. Layanan Terminal Multipurpose, layanan terminal terdedikasi 5. Multipurpose Terminal Services, dedicated terminal services
untuk bongkar muat komoditas cargo umum; dan for loading and unloading of general cargo commodities; and
6. Layanan TUKS, kerja sama layanan operasional terminal 6. TUKS service, cooperation in terminal operational services
untuk kepentingan sendiri. for own interest.
KLASTER BIDANG USAHA LAYANAN LOGISTIK & LOGISTICS SERVICES & HINTERLAND BUSINESS
HINTERLAND CLUSTER
Merupakan layanan pendukung terkait logistik dalam jasa A support service related to logistics in port services. PT Pelindo
kepelabuhanan. PT Pelindo Solusi Logistik merupakan Solusi Logistik is a subholding company of PT Pelabuhan
perusahaan subholding dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Indonesia (Persero) that acts as the holding of a group of
yang berperan sebagai holding dari sekelompok perusahaan subsidiary companies that run the business of logistics support
subsidiari dengan lingkup bisnis operasi layanan logistik port services. The scope of business includes:
pendukung jasa kepelabuhanan. Adapun lingkup bidang usaha
meliputi:
1. Layanan Angkutan/Alat Transportasi Barang, layanan 1. Freight Services/Means of Transportation, general goods
pengangkutan barang umum untuk tujuan dalam negeri transportation services for domestic and foreign destinations
maupun luar negeri dan juga mencakup pengangkutan including the transportation of special rental goods (door-
barang sewa khusus (door-to-door), pengangkutan barang to-door), transportation of goods through public shipping
melalui pelayaran rakyat dan pelayaran perintis dan lainnya; and pioneer shipping and others;
2. Layanan Ekspedisi, layanan pengiriman dan pengepakan 2. Expedition services, delivery and packing services for
barang dalam volume besar baik yang diangkut melalui kereta/ large volumes of goods, whether transported by train/land
angkutan darat, angkutan laut, maupun angkutan udara; transportation, sea transportation, or air transportation;
3. Pergudangan dan Penyimpanan, layanan penyimpanan 3. Warehousing and Storage, temporary goods storage services
barang sementara sebelum barang tersebut dikirim ke tujuan before the goods are sent to the final destination including
akhir termasuk layanan cold storage, pengelolaan Gudang cold storage services, Warehouse Receipt System (G-SRG)
Sistem Resi Gudang (G-SRG), dan layanan pergudangan dan management, and other warehousing and storage services;
penyimpanan lainnya;
4. Layanan Angkutan Multimoda, layanan angkutan barang 4. Multimodal Transportation Services, goods transportation
dengan menggunakan paling sedikit 2 (dua) moda angkutan services using at least 2 (two) different modes of transportation
yang berbeda atas dasar 1 (satu) kontrak sebagai dokumen; under 1 (one) contract document;
5. Layanan Bounded Warehousing/Kawasan Berikat, layanan 5. Bounded Warehousing / Bonded Zone Services, warehousing
pergudangan dalam wilayah Kawasan Berikat; services within the Bonded Zone area;
6. Layanan Container Distribution Centre (CDC)/Cargo 6. Container Distribution Center (CDC), Cargo Consolidation
Consolidation Centre (CCC), layanan kegiatan stripping/ Center (CCC) services, services for stripping/stuffing activities
stuffing untuk selanjutnya diangkut dari dan ke kendaraan for further transportation from and to goods transport
angkutan barang untuk selanjutnya didistribusikan dan layanan vehicles for further distribution and services for storing
untuk menyimpan petikemas kosong ex stripping/stuffing; empty containers ex stripping/stuffing;
7. Layanan Keagenan Kapal, layanan usaha untuk mengurus 7. Ship Agency Services, business services to manage the
kepentingan kapal perusahaan angkutan laut asing dan/atau interests of foreign sea transportation company ships and/
kapal perusahaan laut nasional selama berada di Indonesia; dan or national marine company ships while in Indonesia; and
8. Layanan Dermaga Marina (Marine Tourism), layanan usaha 8. Marina Wharve Services (Marine Tourism), business services
penyediaan dan pengelolaan tempat untuk penambatan for providing and managing places for mooring or anchoring
atau berlabuh kapal pesiar/wisata dan kegiatan lain yang cruise/tourism ships and other marine-related activities
terkait kelautan.
KLASTER BIDANG USAHA LAYANAN MARINE MARINE AND EQUIPMENT SERVICES BUSINESS
DAN EQUIPMENT CLUSTER
Merupakan pelayanan jasa operasional kapal mulai dari masuk A ship operational services starting from entering to exiting
hingga keluar pelabuhan. PT Pelindo Jasa Maritim merupakan the port. PT Pelindo Jasa Maritim is a subholding company of
perusahaan subholding dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero) PT Pelabuhan Indonesia (Persero) that acts as the holding
yang berperan sebagai holding dari sekelompok perusahaan of a group of subsidiary companies that run the business of
subsidiari dengan lingkup bisnis operasi layanan kapal, layanan operating ship services, equipment services, and other port
peralatan, dan layanan pendukung kepelabuhanan lainnya. support services. The scope of business includes:
Adapun lingkup bidang usaha meliputi:
1. Layanan Jasa kapal, merupakan jasa kegiatan operasional 1. Ship service, the ships’ operational activities from entering
kapal mulai dari masuk hingga keluar Pelabuhan, adapun to exiting the port, while the Company’s main products or
produk atau Jasa Utama Perusahaan dalam Pelayanan Jasa services in Ship Services includes:
Kapal meliputi:
a. Jasa Tunda, merupakan Produk atau Jasa Utama a. Tugboat Service, the Company’s Main Product or Service
Perusahaan yang meliputi kegiatan mendorong, menarik, including pushing and pulling, tugging, escorting and
menggandeng, mengawal dan membantu kapal yang assisting ships moving in shipping lanes, anchorage
berolah-gerak dalam alur pelayaran, daerah labuh jangkar, areas, or ponds for mooring or leaving the wharf. The
maupun kolam untuk tambat atau untuk lepas dari Tugboat Service process must be carried out for all ships
dermaga. Proses Pelayanan Jasa Tunda Kapal wajib in the Pilot and Tugboat water areas that the Company
dilakukan terhadap seluruh kapal-kapal yang berada has delegated as Pilot and Tugboat areas;
di wilayah perairan wajib Pandu dan Tunda di mana
Perseroan mendapatkan wilayah pelimpahan wajib
Pandu dan Tunda;
b. Jasa Pandu, merupakan Produk atau Jasa Utama Perseroan b. Pilot Service, is the Company’s Main Product or Service
yang wajib diberikan untuk melayani kapal masuk menuju to serve ships entering and leaving the wharf through
dan keluar dermaga malalui alur Pelabuhan, agar navigasi the Port channel, so that shipping navigation can be
pelayaran dapat dilaksanakan dengan selamat, tertib, carried out safely, orderly, and smoothly for the safety
dan lancar demi keselamatan kapal dan lingkungan; of the ships and the environment;
c. Layanan Jasa Pengangkutan Kapal, merupakan c. Ship Transportation Services, a Company business
kegiatan usaha perusahaan dalam bidang pelayanan activity for transportation of materials or goods and
pengangkutan material atau barang dan hasil produksi production between Port areas; and
antar wilayah Pelabuhan; dan
d. Layanan Jasa Pengelolaan Kapal, merupakan kegiatan d. Ship Management Services, a Company business
usaha perusahaan bekerja sama dengan Perusahaan activity in cooperation with the Holding Company
Holding dalam bidang pengelolaan dan perawatan for management and maintenance of Piloting motor
kapal motor Pandu yang digunakan untuk mobilisasi boats used to mobilize pilot officers in carrying out ship
petugas pandu dalam pelaksanaan tugas pelayanan piloting services in the territorial waters.
pemanduan kapal di seluruh wilayah perairan.
2. Layanan Jasa Peralatan, merupakan kegiatan usaha 2. Equipment Services, a Company business activity for
perusahaan dalam hal penyediaan suku cadang, perbaikan supplying spare parts, repairing machines/tools, as well as
mesin/alat, serta perdagangan besar mesin dan peralatan. wholesale trading of machinery and equipment.
3. Layanan Pendukung lainnya: 3. Other Support Services:
a. Layanan Pengerukan, merupakan kegiatan usaha a. Dredging Services, a business activity of dredging
pengerukan alur-alur pelayaran, kolam pelabuhan shipping lanes, port pools and other locations that
dan lokasi lain yang memerlukan jasa keruk, reklamasi require dredging services, reclamation of dredged
transportasi hasil keruk, pengadaan/pengembangan transportation, procurement/development of land
lahan dan bangunan serta jasa lain yang terkait; dan and buildings and other related services, and
b. Layanan Penyediaan Utilitas dan Energi, merupakan b. Utilities and Energy Provision Services, a Company
kegiatan usaha perusahaan dalam penyediaan air bersih, business activity for providing clean water, electricity,
kelistrikan, serta jasa lainnya yang terkait. and other related services.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) merupakan hasil penggabungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) was formed through the merger
empat BUMN Jasa Kepelabuhanan berdasarkan Peraturan of four Port Service SOEs based on Government Regulation No.
Pemerintah No. 101 Tahun 2021 Tentang Penggabungan 101 of 2021 concerning the Merger of PT Pelindo I, III, and IV
PT Pelindo I, III, dan IV (Persero) ke dalam PT Pelabuhan Indonesia (Persero) into PT Pelabuhan Indonesia II (Persero). Following
II (Persero). Selanjutnya Surat persetujuan Menteri BUMN RI No. the approval letter from the Minister of SOEs RI No. S-756/
S-756/MBU/10/2021 tanggal 01 Oktober 2021 tentang Perubahan MBU/10/2021 dated October 1, 2021 concerning the Change
Nama, Perubahan Anggaran Dasar, dan Logo Perusahaan, maka of Name, Change of Articles of Association, and Company Logo,
disetujui PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) berubah nama it was agreed that PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) changed
menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo. Per 31 its name to PT Pelabuhan Indonesia (Persero) or Pelindo. As of
Desember 2021, Pelindo memiliki 122 Pelabuhan yang berada December 31, 2021, Pelindo operates in 122 Ports located in 4
di 4 Regional, 32 Provinsi dan 4 Subholding. Regions, 32 Provinces and 4 Subholding.
Regional II
Regional III
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang pelabuhan, As a Company engaged in the port sector, Pelindo takes an active
Pelindo turut serta berperan aktif di dalam berbagai organisasi. role in various organizations. At the end of 2021, Pelindo was
Hingga akhir 2021, Pelindo tercatat sebagai anggota maupun listed as a member or management in the following organizations
kepengurusan dalam organisasi atau asosiasi sebagai berikut: or associations:
STRUKTUR ORGANISASI
ORGANIZATIONAL STRUCTURE
Struktur organisasi Pelindo telah disahkan melalui Peraturan Pelindo’s organizational structure was ratified through
Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) No. HK.01/30/11/1/ PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Board of Directors Regulation
PSKR/UTMA/PLND-21 tentang Susunan Organisasi dan Tata No. HK.01/30/11/1/PSKR/UTMA/PLND-21 dated November 30,
Kelola PT Pelabuhan Indonesia (Persero) tanggal 30 November 2021 concerning the Organizational Structure and Governance
2021. Berikut struktur organisasi Pelindo per 31 Desember 2021. of PT Pelabuhan Indonesia (Persero). The following shows the
organizational structure of Pelindo as of December 31, 2021.
DIREKTUR UTAMA
PRESIDENT DIRECTOR
Direksi
Board of Director
GROUP HEAD AKUNTANSI GROUP HEAD STRATEGI SDM GROUP HEAD PELAYANAN REGIONAL HEAD
GROUP HEAD ACCOUNTING GROUP HEAD HC STRATEGY TERMINAL 1,2,3,4
GROUP HEAD TERMINAL SERVICES REGIONAL HEAD
1,2,3,4
ANAK PERUSAHAAN/AFILIASI
BISNIS LAINNYA
OTHER SUBSIDIARIES/BUSINESS
AFFILIATES
PROFIL DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS’ PROFILES
ARIF SUHARTONO
Direktur Utama
President Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Teknik Sipil dari Institut Teknologi • Bachelor’s degree in Civil Engineering from
Education History Bandung (1994). Institut Teknologi Bandung (1994).
• S2 bidang Infrastructure Management dari • Master’s degree in Infrastructure Management
Yokohama National University Jepang (2001). from Yokohama National University Jepang
• S2 bidang Business Administration dari (2001).
Nanyang Technological University Singapura • Master’s degree in Business Administration
(2017). from Nanyang Technological University
Singapura (2017).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Direktur Operasi PT Multi Terminal Indonesia • Director of Operations, PT Multi Terminal
Work Experience (2010-2012). Indonesia (2010-2012).
• Direktur Komersial PT Multi Terminal Indonesia • Director of Commercial, PT Multi Terminal
(2012-2013). Indonesia (2012-2013).
• Direktur Utama PT Terminal Peti Kemas • President Director, PT Terminal Peti Kemas
Indonesia (2013-2014). Indonesia (2013-2014).
• Pj. PMO Leader PT Pelabuhan Indonesia II • Act. PMO Leader PT Pelabuhan Indonesia II
(Persero)/IPC (2014). (Persero)/IPC (2014).
• Direktur Utama Rukindo PT Pengerukan • President Director, Rukindo PT Pengerukan
Indonesia (2014-2015). Indonesia (2014-2015).
• Direktur Utama PT Pelabuhan Tanjung Priok • President Director, PT Pelabuhan Tanjung
(2015-2017). Priok (2015-2017).
• Direktur Utama PT Pengembang Pelabuhan • President Director, PT Pengembang Pelabuhan
Indonesia (2017-2019). Indonesia (2017-2019).
• Direktur Komersial PT Pelabuhan Indonesia II • Director of Commercial, PT Pelabuhan
(Persero)/IPC (2019-2020). Indonesia II (Persero)/IPC (2019-2020).
• Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II • President Director, PT Pelabuhan Indonesia II
(Persero)/IPC (2020 - 2021). (Persero)/IPC (2020 - 2021).
• Direktur Utama Pelindo (2021-Sekarang). • President Director, Pelindo (2021- present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as President Director
Pengangkatan Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) based
Legal Basis for (Persero) berdasarkan Keputusan Menteri on Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia
Appointment Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum II GMS Decree No. SK-69/MBU/03/2020 dated
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan March 2, 2020 concerning Dismissal, Change
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Nomor SK- of Position Nomenclature, Transfer of Duties
69/MBU/03/2020 tanggal 2 Maret 2020 tentang and Appointment of Members of the Board
Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur of Directors of the Company PT Pelabuhan
Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Indonesia II (Persero).
Anggota – Anggota Direksi Perusahaan
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat Maret 2020 – sekarang (Periode Pertama). March 2020 – present (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap • Wakil Komisaris PT Jakarta International • Vice Commissioner PT Jakarta International
Concurrent Positions Container Terminal (2020-sekarang). Container Terminal (2020-present).
• Komisaris Utama PT Jasa Peralatan Pelabuhan • President Commissioner PT Jasa Peralatan
Indonesia Pelabuhan Indonesia
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
HAMBRA
Wakil Direktur Utama
Vice President Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Ilmu Hukum dari Universitas • Bachelor’s degree in Legal Studies from
Education History Pattimura Ambon (1994). Universitas Pattimura Ambon (1994).
• S2 bidang Hukum Bisnis dari Universitas • Master’s degree in Business Law from
Gadjah Mada Yogyakarta (2010). Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (2010).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Kepala Bagian Penerapan Tata Kelola • Head of Corporate Governance and
Work Experience Perusahaan dan Peraturan Perundang- Legislation, Ministry of SOEs (2010-2012).
undangan Kementerian BUMN (2010-2012).
• Kepala Biro Hukum Kementerian BUMN • Head of Legal Bureau, Kementerian BUMN
(2012-2015). (2012-2015).
• Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis • Deputy Business Infrastructure, Ministry of
Kementerian BUMN (2015 - 2016). SOEs (2015 - 2016).
• Wakil Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia • Vice President Director, PT Pelabuhan
II (Persero)/IPC (2020-2021). Indonesia II (Persero)/IPC (2020-2021).
• Wakil Direktur Utama Pelindo • Vice President Director, Pelindo (2021-
(2021-Sekarang). present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Vice President
Pengangkatan Wakil Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia Director of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
Legal Basis for II (Persero) berdasarkan Keputusan Menteri based on Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia
Appointment Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum II GMS Decree No. SK-272/MBU/11/2019 dated
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan November, 18 2019 concerning Appointment
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Nomor SK- of Vice President Director of PT Pelabuhan
272/MBU/11/2019 tanggal 18 November 2019 Indonesia II (Persero).
tentang Pengangkatan Wakil Direktur Utama
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan
Indonesia II.
Periode Menjabat November 2019 – sekarang (Periode Pertama). November 2019 – present (First Period)
Term of Office
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
MEGA SATRIA
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko
Finance and Risk Management Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Administrasi Bisnis dari Wichita • Bachelor’s degree in Business Administration
Education History State University-USA (1998). from Wichita State University-USA (1998).
• S2 bidang Administrasi Bisnis dari Loyola • Master’s degree in Business Administration
University of Chicago-USA (1999). from Loyola University of Chicago-USA (1999).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Treasury Finance Head HSBC Jakarta (1999- • Treasury Finance Head, HSBC Jakarta (1999-
Work Experience 2000). 2000).
• Assistance Vice President Asset Product • Assistance Vice President Asset Product
Manager ABN-Bank Amro (2000-2004). Manager, ABN-Bank Amro (2000-2004).
• Kepala Pengembangan Bisnis & Distribusi • Head of Business Development & Sales
Penjualan Bank Danamon Syariah (2004- Distribution, Bank Danamon Syariah (2004-
2006). 2006).
• Head of Country Sales & Business • Head of Country Sales & Business
Development Deutsche Bank (2006-2008). Development, Deutsche Bank (2006-2008).
• Executive Vice President Business • Executive Vice President Business
Development & National Distribution Development & National Distribution,
Sampoerna Strategic (2008-2012). Sampoerna Strategic (2008-2012).
• Corporate Treasurer PT Garuda Indonesia • Corporate Treasurer, PT Garuda Indonesia
(Persero) Tbk (2012-2015). (Persero) Tbk (2012-2015).
• Abacus Distribution System Indonesia (Anak • Abacus Distribution System Indonesia
Perusahaan Garuda Indonesia) (2013-2015). (Garuda Indonesia Subsidiary) (2013-2015).
• Chief Financial Officer PT Citilink Indonesia • Chief Financial Officer, PT Citilink Indonesia
(2015-2017). (2015-2017).
• Direktur Keuangan dan SDM PT Pengembang • Director of Finance and HR, PT Pengembang
Pelabuhan Indonesia (2017-2018). Pelabuhan Indonesia (2017-2018).
• Direktur Keuangan PT Bukit Asam Tbk (2018- • Director of Finance, PT Bukit Asam Tbk (2018-
2021). 2021).
• Direktur Keuangan Pelindo II (2021). • Director of Finance, Pelindo II (2021).
• Direktur Keuangan & Manajemen Risiko • Finance and Risk Management Director,
Pelindo (2021-Sekarang). Pelindo (2021- present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Direktur Appointed for the first time as Finance and
Pengangkatan Keuangan dan Manajemen Risiko PT Pelabuhan Risk Management Director of PT Pelabuhan
Legal Basis for Indonesia II (Persero) berdasarkan Keputusan Indonesia II (Persero) based on Minister of SOEs
Appointment Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku PT Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No. SK-79/
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan MBU/03/2021 dated March 15 2021 concerning
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II the Dismissal and Appointment of Members of
Nomor SK-79/MBU/03/2021 tanggal 15 Maret the Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia
2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan II (Persero).
Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat Maret 2020 – sekarang (Periode Pertama). March 2020 – present (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Komisaris Utama PT Indonesia Kendaraan President Commissioner PT Indonesia Kendaraan
Concurrent Positions Terminal Tbk (2021-2022). Terminal Tbk (2021-2022).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
IHSANUDDIN USMAN
Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum
Human Resources and General Affairs Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Teknik Pertambangan dari Institut • Bachelor’s degree in Mining Engineering from
Education History Teknologi Bandung (1994). Institut Teknologi Bandung (1994).
• S2 bidang Innovation & Technology • Master’s degree in Innovation & Technology
Management dari TSM Business School Management from TSM Business School,
Twente University Belanda (2000). Twente University, The Netherlands (2000).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Direktur PT Prima Kompetensi (2004-2008). • Director, PT Prima Kompetensi (2004-2008).
Work Experience • Recruitment Manager PT Pertamina (Persero) • Recruitment Manager, PT Pertamina (Persero)
(2008 -2010). (2008-2010).
• Leadership & People Development Manager • Leadership & People Development Manager,
PT Pertamina (Persero) (2010-2014). PT Pertamina (Persero) (2010-2014).
• VP Pertamina Corporate University • VP Pertamina Corporate University,
PT Pertamina (Persero) (2014-2017). PT Pertamina (Persero) (2014-2017).
• VP HR & GA PT Pertamina Hulu Energi (2017). • VP HR & GA, PT Pertamina Hulu Energi (2017).
• SVP Human Capital Development • SVP Human Capital Development,
PT Pertamina (Persero) (2017- 2018). PT Pertamina (Persero) (2017- 2018).
• Direktur Transformasi dan Pengembangan • Director of Business Transformation and
Bisnis PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) Development, PT Pelabuhan Indonesia I
(2018-2020). (Persero) (2018-2020).
• Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum PT • Human Resources and General Affairs Director,
Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC (2020- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC (2020-
2021). 2021).
• Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum • Human Resources and General Affairs Director,
Pelindo (2021-Sekarang). Pelindo (2021-present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Human Resources
Pengangkatan Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum and General Affairs Director of PT Pelabuhan
Legal Basis for PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) berdasarkan Indonesia II (Persero) based on Minister of SOEs
Appointment Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara PT Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No. SK-69/
Selaku Rapat Umum Pemegang Saham MBU/03/2020 dated March 2, 2020 concerning
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Dismissal, Change of Position Nomenclature,
Indonesia II Nomor SK-69/MBU/03/2020 Transfer of Duties and Appointment of Members
tanggal 2 Maret 2020 tentang Pemberhentian, of the Board of Directors of PT Pelabuhan
Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Indonesia II (Persero).
Tugas dan Pengangkatan Anggota–Anggota
Direksi Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat Maret 2020 – sekarang (Periode Pertama). March 2020 – present (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap • Komisaris Utama PT New Priok Container • President Commissioner PT New Priok
Concurrent Positions Terminal 1 (2020-2022); Container Terminal 1 (2020-2022);
• Ketua Dewan Pengawas KSO TPK Koja (2020- • Chairman of the KSO TPK Koja Supervisory
2022). Board (2020-2022).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
PRASETYO
Direktur Strategi
Strategy Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Teknik Arsitektur dari Institut • Bachelor’s degree in Architectural Engineering
Education History Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya from Institut Teknologi Sepuluh Nopember
(1994). Surabaya (1994).
• S2 bidang Business Administration dari • Master’s degree in Business Administration
Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut from Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut
Teknologi Bandung (2019). Teknologi Bandung (2019).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Manager Teknik Cabang Gresik PT Pelabuhan • Engineering Manager Gresik Branch,
Work Experience Indonesia III (Persero) (2009). PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), (2009).
• Assistant Senior Manager Perencanaan Usaha • Assistant Senior Business Planning Manager,
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (2010). PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (2010).
• Assistant Senior Manager Pemeliharaan • Assistant Senior Manager Building
Bangunan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Maintenance, PT Pelabuhan Indonesia III
(2011). (Persero) (2011).
• Assistant Kepala Biro Perencanaan Bidang • Assistant Head of Planning
Kinerja Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia III Bureau, Corporate Performance
(Persero) (2011). PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (2011).
• Assistant Kepala Biro Perencanaan Bidang • Assistant Head of Planning Bureau, Strategic
Perencanaan Strategis PT Pelabuhan Planning PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Indonesia III (Persero) (2012). (2012).
• General Manager Pelabuhan Benoa • General Manager, Pelabuhan Benoa,
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (2013). PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (2013).
• Senior Manager Supervisi Teknik PT Pelabuhan • Senior Manager Technical Supervision,
Indonesia III (Persero) (2013). PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (2013).
• Direktur Utama PT Pelindo Properti Indonesia • President Director, PT Pelindo Properti
(2014). Indonesia (2014).
• Kepala Biro Perencanaan Strategis dan Kinerja • Head of Strategic Planning and Corporate
Korporat PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Performance Bureau, PT Pelabuhan Indonesia
(2017). III (Persero) (2017).
• Direktur Transformasi dan Pengembangan • Director of Business Transformation and
Bisnis PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) Development, PT Pelabuhan Indonesia I
(2021). (Persero) (2021).
• Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia I • President Director, PT Pelabuhan Indonesia III
(Persero) (2021). (Persero) (2021).
• Direktur Strategi PT Pelabuhan Indonesia • Strategy Director, PT Pelabuhan Indonesia
(Persero) (2021-sekarang). (Persero) (2021-present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Direktur Appointed for the first time as Strategy Director
Pengangkatan Strategi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) based on
Legal Basis for berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia II GMS
Appointment Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Decree No. SK-334/MBU/10/2021 dated October
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) 1, 2021 concerning Dismissal, Changes in Position
PT Pelabuhan Indonesia II Nomor SK-334/ Nomenclature and Appointment of Members of
MBU/10/2021 tanggal 1 Oktober 2021 tentang the Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia
Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur II (Persero).
Jabatan dan Pengangkatan Anggota – Anggota
Direksi Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat Oktober 2021 – sekarang (Periode Pertama). October 2021 – present (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan Does not hold any positions in other companies
Concurrent Positions maupun lembaga lain. or institutions.
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
BOY ROBYANTO
Direktur Investasi
Investment Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • D3 bidang Teknik Sipil dari Institut Teknologi • D3 Diploma in Civil Engineering from Institut
Education History Sepuluh Nopember Surabaya (1994). Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
(1994).
• S1 bidang Teknik Sipil dari Universitas • Bachelor’s degree in Civil Engineering from
Lambung Mangkurat Banjarmasin (2002). Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin
(2002).
• S2 bidang Manajemen dari Universitas 17 • Master’s degree in Management from
Agustus 1945 Jakarta (2019). Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta (2019).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • ASM Rancang Bangun Konstruksi Sipil Pelindo • ASM Civil Construction Design, Pelindo III
Work Experience III (2014-2015). (2014-2015).
• ASM Rancang Bangun Pelindo III (2014-2015). • ASM Design, Pelindo III (2014-2015).
• ASM Perencanaan Teknik Pelindo III (2015- • ASM Technical Planning, Pelindo III (2015-
2016). 2016).
• General Manajer Pelindo III Cabang Tenau • General Manager, Pelindo III Tenau Kupang
Kupang (2016-2017). Branch (2016-2017).
• SVP Port Facility Pelindo III (2017-2018). • SVP Port Facility, Pelindo III (2017-2018).
• Komisaris PT Berlian Jasa Terminal Indonesia • Commissioner, PT Berlian Jasa Terminal
(2017-2020). Indonesia (2017-2020).
• CEO Regional Kalimantan Pelindo III (2018- • CEO Regional Kalimantan, Pelindo III (2018-
2020). 2020).
• Direktur Teknik Pelindo III (2020). • Technical Director, Pelindo III (2020).
• Direktur Utama Pelindo III (2021). • President Director, Pelindo III (2021).
• Direktur Investasi Pelindo (2021-Sekarang) • Investment Director, Pelindo (2021- present)
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Direktur Appointed for the first time as Investment
Pengangkatan Investasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Director of PT Pelabuhan Indonesia
Legal Basis for berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha (Persero) based on Minister of SOEs
Appointment Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang PT Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No.
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) SK-334/MBU/10/2021 dated October 1, 2021
PT Pelabuhan Indonesia II Nomor SK-334/ concerning Dismissal, Changes in Position
MBU/10/2021 tanggal 1 Oktober 2021 tentang Nomenclature and Appointment of Members of
Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur the Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia
Jabatan dan Pengangkatan Anggota – Anggota II (Persero).
Direksi Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat Oktober 2021 – sekarang (Periode Pertama). October 2021 – present (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap • Komisaris Utama PT Berlian Jasa Terminal • President Commissioner PT Berlian Jasa
Concurrent Positions Indonesia (2021-sekarang); Terminal Indonesia (2021-present);
• Komisaris Utama PT Ambang Barito • President Commissioner PT Ambang Barito
Nusapersada (2020-sekarang). Nusapersada (2020-present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Ekonomi Manajemen dari • Bachelor’s degree in Economic Management
Education History Universitas Airlangga Surabaya (1993). from Universitas Airlangga Surabaya (1993).
• S2 bidang Manajemen dari Universitas • Master’s degree in Management from
Airlangga Surabaya (2012). Universitas Airlangga Surabaya (2012).
Pengalaman Kerja • ASM Perencanaan dan Kerjasama Usaha • ASM Business Planning and Cooperation,
Work Experience Pelindo III (2018 - 2019). Pelindo III (2018 - 2019).
• Komisaris PT Terminal Teluk Lamong (2019 - • Commissioner, PT Pelindo Terminal Teluk
sekarang). Lamong (2019- present).
• Komisaris PT Pelindo Daya Sejahtera (2018- • Commissioner, PT Pelindo Daya Sejahtera
2019). (2018- 2019).
• Komisaris PT Berkah Multi Cargo (2018-2021). • Commissioner PT Berkah Multi Cargo (2018-
2021).
• Direktur Operasi dan Komersial Pelindo III • Director of Operations and Commercial,
(2018-2021). Pelindo III (2018-2021).
• Direktur Pengelola Pelindo (2021-Sekarang). • Managing Director, Pelindo (2021-present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Direktur Appointed for the first time as Managing Director
Pengangkatan Pengelola PT Pelabuhan Indonesia (Persero) of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) based on
Legal Basis for berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia II GMS
Appointment Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Decree No. SK-334/MBU/10/2021 dated October
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) 1, 2021 concerning Dismissal, Change of Position
PT Pelabuhan Indonesia II Nomor SK-334/ Nomenclature and Appointment of Members of
MBU/10/2021 tanggal 1 Oktober 2021 tentang the Board of Directors PT Pelabuhan Indonesia II
Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur (Persero).
Jabatan dan Pengangkatan Anggota – Anggota
Direksi Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat Oktober 2021 – sekarang (Periode Pertama). October 2021 – present (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Komisaris PT Pelindo Terminal Teluk Lamong President Commissioner, PT Pelindo Terminal
Concurrent Positions (2019-sekarang). Teluk Lamong (2019- present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
RIMA NOVIANTI*
Direktur Komersial
Commercial Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Komisaris PT Multi Terminal Indonesia (2014 • Commissioner, PT Multi Terminal Indonesia
Work Experience - 2015). (2014 - 2015).
• Direktur Komersial PT Pelabuhan Tanjung • Director of Commercial, PT Pelabuhan Tanjung
Priok (2015 - 2017). Priok (2015 - 2017).
• Senior Vice President Komersial PT Pelabuhan • Senior Vice President Commercial, PT
Indonesia II (Persero) (2017 - 2019). Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2017 - 2019).
• Direktur Komersial PT Rumah Sakit Pelabuhan • Director of Commercial, PT Rumah Sakit
(2019 - 2020). Pelabuhan (2019 - 2020).
• Plt. Komisaris Utama PT Energi Pelabuhan • Acting President Commissioner, PT Energi
Indonesia (2019 - saat ini). Pelabuhan Indonesia (2019 - present).
• Direktur Komersial Pelindo II (2020 – 2021). • Director of Commercial, Pelindo II (2020 –
2021).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Direktur Appointed for the first time as Director of
Pengangkatan Komersial PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Commercial, PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Legal Basis for berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha based on Minister of SOEs PT Pelabuhan
Appointment Milik Negara Republik Indonesia selaku Rapat Indonesia II GMS Decree No. SK-69/MBU/03/2020
Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan dated March 2, 2020 concerning Dismissal,
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Nomor SK- Change of Position Nomenclature, Transfer of
69/MBU/03/2020 tanggal 2 Maret 2020 tentang Duties and Appointment of Members of the
Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Board of Directors of the Company PT Pelabuhan
Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Indonesia II (Persero).
Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 2 Maret 2020 – 1 Oktober 2021 (Periode Pertama). March 2, 2020 – October 1, 2021 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan Does not hold any positions in other companies
Concurrent Positions maupun lembaga lain. or institutions.
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
ZUHRI IRYANSYAH*
Direktur Teknik
Engineering Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Bekasi
Riwayat Pendidikan S2 Coastal Engineering and Port Development, Master’s degree in Coastal Engineering and Port
Education History UNESCO-IHE Institute for Water Education, Delft, Development, UNESCO-IHE Institute for Water
Belanda (2011). Education, Delft, Belanda (2011).
Sertifikasi - -
Certification
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Engineering
Pengangkatan Direktur Teknik PT Pelabuhan Indonesia II Director, PT Pelabuhan Indonesia
Legal Basis for (Persero) berdasarkan Keputusan Menteri Badan (Persero) based on Minister of SOEs
Appointment Usaha Milik Negara Republik Indonesia selaku PT Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No. SK-208/
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan MBU/06/2020 dated June 18, 2020 concerning
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Dismissal, Change of Position Nomenclature,
No. SK-208/MBU/06/2020 tanggal 18 Juni 2020 Transfer of Duties and Appointment of Members
tentang Pemberhentian dan Pengangkatan of the Board of Directors of the Company
Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).
PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 18 Juni 2020 – 1 Oktober 2021 (Periode Pertama). June 18, 2020 – October 1, 2021 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan Does not hold any positions in other companies
Concurrent Positions maupun lembaga lain. or institutions.
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
MUARIP*
Direktur Operasi
Operations Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Bogor
Riwayat Pendidikan S2 Administrasi Bisnis Kuehne Logistics Master’s degree in Business, Kuehne Logistics
Education History University, Jerman (2017). University, Jerman (2017).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Direktur Operasi PT Pendidikan Maritim dan • Director of Operations, PT Pendidikan Maritim
Work Experience Logistik Indonesia (2013 - 2015). dan Logistik Indonesia (2013 - 2015).
• Direktur Operasi dan Teknik PT IPC Terminal • Director of Operations and Engineering, PT IPC
Peti Kemas (2015 - 2017). Terminal Peti Kemas (2015 - 2017).
• Junior Chief Specialist Operasi PT Pelabuhan • Junior Chief Specialist of Operations, PT
Indonesia II (Persero) (2017 - 2020). Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2017 - 2020).
• Komisaris Utama PT IPC Terminal Petikemas • President Commissioner, PT IPC Terminal
(2020 - saat ini). Petikemas (2020 - present).
• Komisaris Utama PT Pendidikan Maritim dan • President Commissioner, PT Pendidikan
Logistik Indonesia (2020 - saat ini). Maritim dan Logistik Indonesia (2020 -
present).
• Direktur Operasi Pelindo II (2020 – 2021). • Director of Operations, Pelindo II (2020 – 2021).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Direktur Appointed for the first time as Operations
Pengangkatan Operasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Director, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) based
Legal Basis for berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha on Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia
Appointment Milik Negara Republik Indonesia selaku Rapat II GMS Decree No. SK-69/MBU/03/2020 dated
Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan March 2, 2020 concerning Dismissal, Change
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II No. SK-69/ of Position Nomenclature, Transfer of Duties
MBU/03/2020 tanggal 2 Maret 2020 tentang and Appointment of Members of the Board
Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur of Directors of the Company PT Pelabuhan
Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Indonesia II (Persero).
Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 2 Maret 2020 – 1 Oktober 2021 (Periode Pertama). March 2, 2020 – October 1, 2021 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan Does not hold any positions in other companies
Concurrent Positions maupun lembaga lain. or institutions.
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
OGI RULINO*
Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis
Business Transformation and Development Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Direktur PT Portco Infranusantara, member of • Director, PT Portco Infranusantara, member of
Work Experience Rajawali Corpora (2014). Rajawali Corpora (2014).
• Direktur Logistik PT Krakatau Steel (Persero) • Director of Logistics, PT Krakatau Steel
Tbk (2015 -2018). (Persero) Tbk (2015 -2018).
• Direktur Logistik dan Pengembangan Bisnis • Director of Logistics and Business Development,
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (2018 - 2019). PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (2018 - 2019).
• Komisaris Utama PT Multi Terminal Indonesia • President Commissioner, PT Multi Terminal
(2019 - saat ini). Indonesia (2019 - present).
• Komisaris Utama PT Pelabuhan Tanjung Priok • President Commissioner, PT Pelabuhan
(2020 - saat ini). Tanjung Priok (2020 - present).
• Direktur Transformasi dan Pengembangan • Director of Logistics and Business
Bisnis Pelindo II (2019 – 2021). Development, Pelindo II (2019 – 2021).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Director of Business
Pengangkatan Direktur Transformasi dan Pengembangan Transformation and Development, PT Pelabuhan
Legal Basis for Bisnis PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Indonesia (Persero) based on Minister of SOEs PT
Appointment berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No. SK-80/
Milik Negara Republik Indonesia selaku Rapat MBU/04/2019 dated April 8, 2019 concerning
Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan Dismissal, Change of Position Nomenclature,
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II No. SK-80/ Transfer of Duties and Appointment of Members
MBU/04/2019 tanggal 8 April 2019 tentang of the Board of Directors of the Company PT
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota- Pelabuhan Indonesia II (Persero).
Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 8 April 2019 – 1 Oktober 2021 (Periode Pertama). April 8, 2019 – October 1, 2021 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan Does not hold any positions in other companies
Concurrent Positions maupun lembaga lain. or institutions.
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
YON IRAWAN*
Direktur Keuangan
Finance Director
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan S2 Manajemen Universitas Airlangga, Surabaya Master’s degree in Management, Universitas
Education History (2013). Airlangga, Surabaya (2013).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Corporate Secretary PT Pelabuhan Indonesia • Corporate Secretary, PT Pelabuhan Indonesia
Work Experience III (Persero) (2014 - 2017). III (Persero) (2014 - 2017).
• Komisaris PT Terminal Teluk Lamong (2014 - • Commissioner, PT Terminal Teluk Lamong
2017). (2014 - 2017).
• Direktur Utama PT Terminal Peti Kemas • President Director, PT Terminal Peti Kemas
Surabaya (2017). Surabaya (2017).
• Direktur Keuangan PT Pelabuhan Indonesia IV • Director of Finance, PT Pelabuhan Indonesia IV
(Persero) (2017 - 2020). (Persero) (2017 - 2020).
• Komisaris Utama PT Indonesia Kendaraan • President Commissioner, PT Indonesia
Terminal Tbk (2020 - saat ini). Kendaraan Terminal Tbk (2020 - present).
• Direktur Keuangan Pelindo II (2019 – 2021). • Director of Finance, Pelindo II (2019 – 2021).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Business
Pengangkatan Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis Transformation and Development Director,
Legal Basis for PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) berdasarkan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) based on
Appointment Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia II
Republik Indonesia selaku Rapat Umum GMS Decree No. SK-69/MBU/03/2020 dated
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan March 2, 2020 concerning Dismissal, Change
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II No. SK-69/ of Position Nomenclature, Transfer of Duties
MBU/03/2020 tanggal 2 Maret 2020 tentang and Appointment of Members of the Board
Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur of Directors of the Company PT Pelabuhan
Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Indonesia II (Persero).
Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 2 Maret 2020 – 14 Maret 2021 (Periode Pertama). March 2, 2020 – 14 March, 2021 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan Does not hold any positions in other companies
Concurrent Positions maupun lembaga lain. or institutions.
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
Tabel Komposisi dan Dasar Pengangkatan Direksi Periode 1 Januari 2021 – 15 Maret 2021
Board of Directors Composition and Basis of Appointment for the period January 1, 2021 – March 15, 2021
Nama Jabatan Pelaksana Dasar Pengangkatan Tanggal Efektif
Name Position Nominator Basis of Appointment Effective Date
Arif Suhartono Direktur Utama Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-69/ 2 Maret 2020
President Director Ministry of SOEs MBU/03/2020 March 2, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-69/
MBU/03/2020
Hambra Wakil Direktur Utama Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-272/ 18 November 2019
Vice President Director Ministry of SOEs MBU/11/2019 November 18, 2019
Minister of SOEs Decree No. SK-272/
MBU/11/2019
Rima Novianti Direktur Komersial Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-69/ 2 Maret 2020
Commercial Director Ministry of SOEs MBU/03/2020 March 2, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-69/
MBU/03/2020
Zuhri Iryansyah Direktur Teknik Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-208/ 18 Juni 2020
Engineering Director Ministry of SOEs MBU/06/2020 June 18, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-208/
MBU/06/2020
Muarip Direktur Operasi Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-208/ 2 Maret 2020
Operations Director Ministry of SOEs MBU/06/2020 March 2, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-208/
MBU/06/2020
Ihsanuddin Direktur Sumber Daya Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-69/ 2 Maret 2020
Usman Manusia dan Umum Ministry of SOEs MBU/03/2020 March 2, 2020
Human Resources and Minister of SOEs Decree No. SK-69/
General Affairs Director MBU/03/2020
Ogi Rulino Direktur Transformasi dan Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-80/ 8 April 2019
Pengembangan Bisnis Ministry of SOEs MBU/04/2019 April 8, 2019
Business Transformation Minister of SOEs Decree No. SK-80/
and Development Director MBU/04/2019
Yon Irawan Direktur Keuangan Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-69/ 2 Maret 2020
Finance Director Ministry of SOEs MBU/03/2020 March 2, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-69/
MBU/03/2020
Dengan demikian komposisi Direksi periode 15 Maret 2021 Thus, the Board of Directors composition for the period March
sampai dengan 1 Oktober 2021 sebanyak 8 (delapan) orang 15, 2021– October 1, 2021 consisted of 8 (eight) people including
yang terdiri dari 1 (satu) orang Direktur Utama, 1 (satu) orang 1 (one) President Director, 1 (one) Vice President Director, and
Wakil Direktur Utama, dan 6 (enam) orang Direktur. Seluruh 6 (six) Directors. All Directors were domiciled in the Pelindo II
anggota Direksi berdomisili di wilayah kerja Kantor Pusat Pelindo Head Office working area. The composition and basis for the
II. Komposisi dan dasar pengangkatan Direksi dapat dilihat pada appointment of the Board of Directors can be seen in the table
tabel di bawah ini. below.
Tabel Komposisi dan Dasar Pengangkatan Direksi Periode 15 Maret 2021 – 1 Oktober 2021
Board of Directors Composition and Basis of Appointment for the period March 15, 2021 – October 1, 2021
Nama Jabatan Pelaksana Dasar Pengangkatan Tanggal Efektif
Name Position Nominator Basis of Appointment Effective Date
Arif Suhartono Direktur Utama Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-69/ 2 Maret 2020
President Director Ministry of SOEs MBU/03/2020 March 2, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-69/
MBU/03/2020
Hambra Wakil Direktur Utama Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-272/ 18 November 2019
Vice President Director Ministry of SOEs MBU/11/2019 November 18, 2019
Minister of SOEs Decree No. SK-272/
MBU/11/2019
Rima Novianti Direktur Komersial Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-69/ 2 Maret 2020
Commercial Director Ministry of SOEs MBU/03/2020 March 2, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-69/
MBU/03/2020
Zuhri Iryansyah Direktur Teknik Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-208/ 18 Juni 2020
Engineering Director Ministry of SOEs MBU/06/2020 June 18, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-208/
MBU/06/2020
Muarip Direktur Operasi Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-208/ 2 Maret 2020
Operations Director Ministry of SOEs MBU/06/2020 March 2, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-208/
MBU/06/2020
Mega Satria Direktur Sumber Daya Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-79/ 15 Maret 2021
Manusia dan Umum Ministry of SOEs MBU/03/2021 March 15, 2021
Human Resources and Minister of SOEs Decree No. SK-79/
General Affairs Director MBU/03/2021
Ihsanuddin Direktur Transformasi dan Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-69/ 2 Maret 2020
Usman Pengembangan Bisnis Ministry of SOEs MBU/03/2020 March 2, 2020
Business Transformation Minister of SOEs Decree No. SK-69/
and Development MBU/03/2020
Director
Ogi Rulino Direktur Keuangan Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-80/ 8 April 2019
Finance Director Ministry of SOEs MBU/04/2019 April 8, 2019
Minister of SOEs Decree No. SK-80/
MBU/04/2019
MARSETIO
Komisaris Independen/Plt. Komisaris Utama
Independent Commissioner/Acting President Commissioner
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Kepala Staf Angkatan Laut Indonesia (2012- • Chief of Staff of the Indonesian Navy (2012-
Work Experience 2014). 2014).
• Guru Besar Bidang Ilmu Budaya Teknologi • Professor of Maritime Technology Cultural
Kemaritiman di Universitas Pertahanan Sciences at Universitas Pertahanan Indonesia
Indonesia (2018 – sekarang). (2018 – present).
• Penasihat Khusus Menteri Koordinator Bidang • Special Advisor to the Coordinating Minister
Kemaritiman dan Investasi Bidang Pertahanan for Maritime Affairs and Investment in the
dan Keamanan Maritim (2021 – sekarang). Maritime Defense and Security Sector (2021 –
present).
• Komisaris Independen/Plt. Komisaris Utama • Independent Commissioner/Acting President
Pelindo (2021 – sekarang). Commissioner Pelindo (2021 – present).
Dasar Hukum • Diangkat untuk pertama kalinya sebagai • Appointed for the first time as Independent
Pengangkatan Komisaris Independen PT Pelabuhan Commissioner of PT Pelabuhan Indonesia
Legal Basis for Indonesia (Persero) berdasarkan Keputusan (Persero) based on Minister of SOEs
Appointment Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku PT Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No.
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan SK-335/MBU/10/2021 dated October 1, 2021
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia concerning the Dismissal and Appointment
II Nomor: SK-335/MBU/10/2021 tanggal 1 of Members of the Board of Commissioners
Oktober 2021 tentang Pemberhentian dan of the Company PT Pelabuhan Indonesia II
Pengangkatan Anggota-anggota Dewan (Persero).
Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II.
• Diangkat sebagai Plt. Komisaris Utama • Appointed as Plt. The President Commissioner
berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha based on Minister of SOEs PT Pelabuhan
Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Indonesia II GMS Decree No. SK-335/
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) MBU/10/2021 dated October 1, 2021
PT Pelabuhan Indonesia II No. SK-335/ concerning the Dismissal and Appointment
MBU/10/2021 tanggal 1 Oktober 2021 tentang of Members of the Board of Commissioners of
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).
anggota Dewan Komisaris Perusahaan
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 1 Oktober 2021 – 30 September 2026 (Periode October 1, 2021 – September 30, 2026 (First
Term of Office Pertama). Period).
Jabatan Rangkap • Guru Besar Bidang Ilmu Budaya Teknologi • Professor of Maritime Technology Cultural
Concurrent Positions Kemaritiman di Universitas Pertahanan Sciences at Universitas Pertahanan Indonesia
Indonesia (2018 – sekarang). (2018 – present).
• Penasihat Khusus Menteri Koordinator Bidang • Special Advisor to the Coordinating Minister for
Kemaritiman dan Investasi Bidang Pertahanan Maritime Affairs and Investment in the Maritime
dan Keamanan Maritim (2021 – sekarang). Defense and Security Sector (2021 – present).
• Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi • Chairman of the Nomination and Remuneration
Pelindo (2021-sekarang). Committee Pelindo (2021-present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
R. AGUS H. PURNOMO
Komisaris
Commissioner
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Teknik Mesin dari Institut Teknologi Bachelor’s degree in Mechanical Engineering
Education History Sepuluh Nopember Surabaya (1985). from Institut Teknologi Sepuluh Nopember
• S2 bidang Manajemen dari STIE Arta Bodhi Surabaya (1985).
Iswara Surabaya (2008). Master’s degree in Management from STIE Arta
Bodhi Iswara Surabaya (2008).
Sertifikasi • Self Motivation and Budget Control (2004) • Self Motivation and Budget Control (2004)
Certification • Business Problem and Legal Perspective (2005) • Business Problem and Legal Perspective
(2005)
• ESQ Professional (2007) • ESQ Professional (2007)
• Company Law (2008) • Company Law (2008)
Pengalaman Kerja • CEO di PT Barata Indonesia (2008-2012). • CEO, PT Barata Indonesia (2008-2012).
Work Experience • CEO PT INKA (Persero) (2012-2017). • CEO, PT INKA (Persero) (2012-2017).
• Dirjen Perhubungan Laut, Kementerian • Director General of Sea Transportation,
Perhubungan (2017 – 2021). Ministry of Transportation (2017 – 2021).
• Komisaris Pelindo II (2018 – sekarang). • Commissioner, Pelindo II (2018 – present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Commissioner
Pengangkatan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) based on
Legal Basis for berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia II GMS
Appointment Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Decree No. SK-26/MBU/01/2018 dated January
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) 22, 2018 concerning Appointment of members
PT Pelabuhan Indonesia II Nomor: SK-26/ of the Board of Commissioners of PT Pelabuhan
MBU/01/2018 tanggal 22 Januari 2018 tentang Indonesia II (Persero).
Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan
Indonesia II.
Periode Menjabat 22 Januari 2018 – 21 Januari 2023 (Periode January 22, 2018 – January 21, 2023 (First Period).
Term of Office Pertama).
Jabatan Rangkap • Staf Utama Menteri Pehubungan Bidang • Main Staff of the Minister of Transportation
Concurrent Positions Transportasi Laut dan Logisik Maritim (2021 SectorMaritime Transportation and Logistics
–sekarang). (2021–now).
• Wakil Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi • Deputy Chairperson of the Nomination
Pelindo (2021-sekarang). and Remuneration Committee Pelindo
(2021-present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
HERU SUKANTO
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Hukum dari Universitas Airlangga • Bachelor’s degree in Law from Universitas
Education History Surabaya (1982). Airlangga Surabaya (1982).
• S2 bidang Manajemen Pemasaran dari PPM • Master’s degree in Marketing Management
Jakarta (2000). from PPM Jakarta (2000).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Direktur Utama Bank Argo BRI Tbk, Jakarta (2012 • President Director, Bank Argo BRI Tbk, Jakarta
Work Experience – 2016). (2012–2016).
• Direktur Utama Bank Banten Tbk, (2016–2017) . • President Director, Bank Banten Tbk, (2016–
2017).
• Komisaris Bank Argo BRI Tbk, Jakarta (2017– • Commissioner, Bank Argo BRI Tbk, Jakarta
2019) . (2017–2019).
• Komisaris Independen PT Pelabuhan Indonesia • Independent Commissioner, PT Pelabuhan
III (Persero) (2020–2021). Indonesia III (Persero) (2020–2021).
• Komisaris Independen Pelindo (2021-sekarang). • Independent Commissioner, Pelindo (2021–
present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Independent
Pengangkatan Komisaris Independen PT Pelabuhan Indonesia Commissioner of PT Pelabuhan Indonesia
Legal Basis for (Persero) berdasarkan Keputusan Menteri (Persero) based on Minister of SOEs
Appointment Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum PT Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No.
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan SK-335/MBU/10/2021 dated October 1, 2021
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Nomor: concerning Dismissal and Appointment of
SK-335/MBU/10/2021 tanggal 1 Oktober 2021 Members of the Board of Commissioners of PT
tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pelabuhan Indonesia II (Persero).
Anggota-anggota Dewan Komisaris Perusahaan
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 1 Oktober 2021 – 30 September 2026 (Periode October 1, 2021 – September 30, 2026 (First
Term of Office Pertama). Period).
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan Does not hold any positions in other companies
Concurrent Positions maupun lembaga lain. or institutions.
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Teknik Sipil dari Universitas Katolik • Bachelor’s degree in Civil Engineering from
Education History Parahyangan Bandung (2001). Universitas Katolik Parahyangan Bandung
(2001).
• S2 bidang Teknik Manajemen Lingkungan dari • Master’s degree in Environmental
University of New South Wales Sydney (2003). Management Engineering from University of
New South Wales Sydney (2003).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Direktur (Parttime) PT Deloitte Consulting • Director (Parttime), PT Deloitte Consulting
Work Experience Indonesia (Januari – April 2020). Indonesia (January – April 2020).
• Direktur program di Kementerian Koordinator • Director program at the Coordinating Ministry
Bidang Perekonomian (Juni 2015 – Juli 2019). for Economic Affairs (June 2015 – July 2019).
• Direktur Transformasi Bisnis PT Pertamina Bina • Director of Business Transformation,
Medika (Pertamedika) IHC (24 Juni 2020 – 9 PT Pertamina Bina Medika (Pertamedika) IHC
Juni 2021). (June 24, 2020 – June 9, 2021).
• Komisaris Independen di Pelindo II (11 Juni • Independent Commissioner, Pelindo II (June
2021 - sekarang). 11, 2021 - present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Independent
Pengangkatan Komisaris Independen PT Pelabuhan Commissioner of PT Pelabuhan Indonesia
Legal Basis for Indonesia II (Persero) berdasarkan Keputusan II (Persero) based on Minister of SOEs
Appointment Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku PT Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No.
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan SK-192/MBU/06/2021 dated June 11, 2021
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia concerning the Dismissal and Appointment of
II Nomor: SK-192/MBU/06/2021 tanggal Members of the Board of Commissioners of PT
11 Juni 2021 tentang Pemberhentian dan Pelabuhan Indonesia II (Persero).
Pengangkatan Anggota-anggota Dewan
Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 11 Juni 2021 – 10 Juni 2026 (Periode Pertama). June 11, 2021 – June 10, 2026 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap • Head of Strategic Delivery Unit, Kementerian • Head of Strategic Delivery Unit, Ministry of
Concurrent Positions BUMN (1 April 2021 – sekarang). SOEs (April 1, 2021 – present).
• Ketua Komite GCG dan Pemantau Manajemen • Member of GCG and Risk Management
Risiko Pelindo (2021-sekarang). Monitoring Committee (2021-present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
SUDUNG SITUMORANG
Komisaris
Commissioner
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S2 bidang Hukum dari Universitas Indonesia. • Master’s degree in Law from Universitas
Education History Indonesia.
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Kepala Kejaksaan Negeri Kefamenanu NTT • Head State Attorney, Kefamenanu NTT (2002).
Work Experience (2002).
• Kepala Kejaksaan Negeri Blora (2004). • Head State Attorney, Blora (2004).
• Kepala Kejaksaan Negeri Medan (2009). • Head State Attorney, Medan (2009).
• Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau • Chief Prosecutor, Riau islands, Tanjung Pinang
Tanjung Pinang (2015). (2015).
• Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta (2016). • Chief Prosecutor, DKI Jakarta (2016).
• Staf Ahli Jaksa Agung RI Bidang Tindak Pidana • Expert Staff for the Indonesian Attorney
Khusus (2017). General for Special Crimes (2017).
• Komisaris Pelindo II (11 Juni 2021 – sekarang). • Commissioner, Pelindo II (June 11, 2021 –
present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Commissioner
Pengangkatan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) based on
Legal Basis for berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia II GMS
Appointment Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Decree No. SK-192/MBU/06/2021 dated June 11,
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT 2021 concerning Dismissal and Appointment
Pelabuhan Indonesia II Nomor: SK-192/ of Members of the Board of Commissioners of
MBU/06/2021 tanggal 11 Juni 2021 tentang PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-
anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 11 Juni 2021 – 10 Juni 2026 (Periode Pertama). June 11, 2021 – June 10, 2026 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Wakil Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi Deputy Chairman of Nomination and
Concurrent Positions Pelindo (2021-sekarang) Remuneration Committee (2021 - present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
DIDI SUMEDI
Komisaris
Commissioner
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • S1 bidang Sosial Politik Administrasi Negara • Bachelor’s degree in Socio-Political State
Education History dari Universitas Padjajaran Bandung (1988). Administration from Universitas Padjajaran
Bandung (1988).
• S2 bidang Master of Business Administration • Master’s degree in Business Administration
dari Saint Marys University, Kanada (1996). from Saint Mary’s University, Canada (1996).
Sertifikasi • English Preparatory for Master Program. • English Preparatory for Master Program.
Certification • Microeconomics Analysis for Domestic Trade • Microeconomics analysis for domestic trade
Analysis. analysis.
• Pelatihan Marketing. • Marketing Training.
• Trade Related Aspect of Intellectual Property • Trade Related Aspect of Intellectual Property
Rights. Rights.
• Logistic Renovation Strategy Korea. • Korean Logistics Renovation Strategy.
• Young and Professional Training on • Young and Professional Training on
International Economics and Trade Policy International Economics and Trade Policy
Analysis. Analysis.
• Diklat Analisa Perdagangan Internasional. • International Trade Analysis Training.
• Workshop Kebijakan & Implementasi • Workshop on Department of Industry
E-Commerce Deperindag. and Commerce E-Commerce Policy &
Implementation.
• APEC-SCCP Trips Training. • APEC-SCCP TRIPS Training.
Pengalaman Kerja • Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri • Director General of Foreign Trade, Ministry of
Work Experience Kementerian Perdagangan (2020 – 2021). Trade (2020 – 2021).
• Komisaris Utama PT Perdagangan Indonesia • President Commissioner, PT Perdagangan
(Persero) (2020). Indonesia (Persero)(2020).
• Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor • Director General for National Export
Nasional (2021 – sekarang). Development (2021 - present).
• Komisaris Pelindo II (11 Juni 2021 – sekarang). • Commissioner, Pelindo (11 Juni 2021 –
present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Commissioner
Pengangkatan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) based on
Legal Basis for berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia II GMS
Appointment Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Decree No. SK-192/MBU/06/2021 dated June 11,
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT 2021 concerning Dismissal and Appointment
Pelabuhan Indonesia II Nomor: SK-192/ of Members of the Board of Commissioners of
MBU/06/2021 tanggal 11 Juni 2021 tentang PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-
anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 11 Juni 2021 – 10 Juni 2026 (Periode Pertama). June 11, 2021 – June 10, 2026 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap • Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor • Director General for National Export
Concurrent Positions Nasional (2021 - sekarang). Development (2021 - present).
• Wakil Ketua Komite Audit Pelindo (2021 - • Deputy Chairperson of the Pelindo Audit
sekarang). Committee (2021 - present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • Program Sarjana Muda APDN Makassar (1978). • APDN Baccalaureate Program, Makassar
Education History (1978).
• Program Sarjana Institut Ilmu Pemerintahan • Institute of Government Sciences
(IIP) Jakarta Tahun (1985). Undergraduate Program (IIP) Jakarta (1985).
• S2 bidang Kajian Ketahanan Nasional dari • Master’s degree in National Resilience Study
Universitas Gajah Mada Yogyakarta (1994). from Universitas Gajah Mada Yogyakarta
(1994).
• S2 bidang Administrasi Negara dari STIA • Master’s degree in State Administration from
YAPPANN Jakarta (2012). STIA YAPPANN Jakarta (2012).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Camat Wotu Kabupaten Luwu (1986-1989). • Camat Wotu, Luwu Regency (1986-1989).
Work Experience • Dosen Institut Ilmu Pemerintahan Departemen • Lecturer at the Institute of Government
Dalam Negeri (1989-1999). Science, Ministry of Home Affairs (1989-1999).
• Bupati Luwu Utara (1999-2009). • North Luwu District Head (1999-2009).
• Staf Khusus Wakil Presiden RI (2009-2014). • Special Staff to the Vice President of the
Republic of Indonesia (2009-2014).
• Komisaris PTPN XIV (2010-2014). • Commissioner at PTPN XIV (2010-2014).
• Anggota DPR RI (2014-2019). • DPR RI Member (2014-2019).
• Staf Khusus Wakil Ketua MPR RI (2019 – • Special Staff for the Deputy Chairperson at
sekarang). MPR RI (2019 –present).
• Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan • Member of the Governor’s Team for the
Pembangunan (TGUPP) Provinsi Sulawesi Acceleration of Development (TGUPP) at
Selatan (2020 – sekarang). South Sulawesi Province (2020 – present).
• Komisaris Independen Pelindo (2021 – • Independent Commissioner at Pelindo (2021
sekarang). – present).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Independent
Pengangkatan Komisaris Independen PT Pelabuhan Indonesia Commissioner of PT Pelabuhan Indonesia
Legal Basis for (Persero) berdasarkan Keputusan Menteri (Persero) based on Minister of SOEs
Appointment Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum PT Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No. SK-
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan 396/MBU/12/2021 dated December 9, 2021
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia Nomor: SK- concerning Dismissal and Appointment of
396/MBU/12/2021 tanggal 9 Desember 2021 Members of the Board of Commissioners of PT
tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pelabuhan Indonesia (Persero).
Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia.
Periode Menjabat 9 Desember 2021 – 8 Desember 2026 (Periode December 9, 2021 – December 8, 2026 (First
Term of Office Pertama). Period).
Jabatan Rangkap • Staf Khusus Wakil Ketua MPR RI (2019 – • Special Staff of the Vice Chair MPR RI (2019 –
Concurrent Positions sekarang). present).
• Wakil Ketua Komite GCG dan Pemantau • Deputy Chairman of the Pelindo Nomination
Manajemen Risiko Pelindo (2021 - sekarang). and Remuneration Committee (2021 - present)
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
MOERMAHADI SOERJA
DJANEGARA*
Komisaris Utama/Komisaris Independen
President Commissioner / Independent Commissioner
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Bogor
Riwayat Pendidikan • S1 Akuntansi dari Universitas Padjajaran, • Bachelor of Accounting from Padjadjaran
Education History Bandung (1981). University, Bandung (1981).
• S2 dari STIE IPWI Jakarta (2000). • Master's degree from STIE IPWI Jakarta (2000).
• S3 Ilmu Ekonomi Akuntansi Universitas • Doctorate in Accounting Economics from
Padjadjaran, Bandung (2005). • Universitas Padjadjaran, Bandung (2005).
Sertifikasi Certified Public Accountant of Indonesia (CPA) dari Certified Public Accountant of Indonesia (CPA)
Certification Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) (2009). from Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI)
(2009).
Pengalaman Kerja • Anggota Komite Audit PT Dahana (Persero) • Audit Committee Member, PT Dahana
Work Experience (2007 - 2009). (Persero) (2007 - 2009).
• Anggota Komite Audit PT Djakarta Lloyd • Audit Committee Member, PT Djakarta Lloyd
(Persero) (2008 - 2009). (Persero) (2008 - 2009).
• Anggota I Badan Pemeriksa Keuangan RI (2009 • Member of RI Audit Agency I (2009 - 2014).
- 2014).
• Anggota V Badan Pemeriksa Keuangan RI • Member of RI Audit Agency V (2014 - 2017).
(2014 - 2017).
• Ketua Badan Pemeriksa Keuangan RI (2017 - • Head of RI Audit Agency (2017 - 2019).
2019).
• Komisaris Utama/Komisaris Independen • President Commissioner/Independent
Pelindo II (2020 – 2021). Commissioner, Pelindo II (2020 – 2021).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as President
Pengangkatan Komisaris Utama/Komisaris Independen Commissioner/Independent Commissioner,
Legal Basis for PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) berdasarkan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) based on
Appointment Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia II
Republik Indonesia selaku Rapat Umum GMS Decree No. SK-68/MBU/03/2020 dated
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan March 2, 2020 concerning Dismissal, Change
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Nomor: of Position Nomenclature, Transfer of Duties
SK-68/MBU/03/2020 tanggal 2 Maret 2020 and Appointment of Members of the Board of
tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Commissioners of the Company PT Pelabuhan
Komisaris Utama Perusahaan Perseroan (Persero) Indonesia II (Persero).
PT Pelabuhan Indonesia ll.
Periode Menjabat 2 Maret 2020 – 1 Oktober 2021 (Periode Pertama). March 2, 2020 – October 1, 2021 (First Period).
Term of Office
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan He hold any positions in other companies or
Concurrent Positions maupun lembaga lain. institutions.
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
NURRACHMAN*
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Bogor
Riwayat Pendidikan S2 Management Marketing Sekolah Tinggi Ilmu Master’s degree in Management Marketing from
Education History Ekonomi (STIE) Trianandra, Jakarta (2001). Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Trianandra,
Jakarta (2001).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Business Chairman Adyawinsa Group of • Business Chairman, Adyawinsa Group of
Work Experience Companies (2003 - sekarang). Companies (2003 - present).
• Komisaris PT Brantas Adya Solar Energy (2013 • Commissioner, PT Brantas Adya Solar Energy
- sekarang). (2013 - present).
• Anggota Unit Pelaksana Program Percepatan • Member of the Implementing Unit of the
Ketenagalistrikan Nasional (UP3KN) National Electricity Acceleration Program
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (UP3KN), Ministry of Energy and Mineral
(2015 - 2016). Resources (2015 - 2016).
• Komisaris Independen PT Wijaya Karya • Independent Commissioner, PT Wijaya Karya
(Persero) Tbk (2015 - 2018). (Persero) Tbk (2015 - 2018).
• Komisaris Independen PT Kimia Farma • Independent Commissioner, PT Kimia Farma
(Persero) Tbk (2018 - 2020). (Persero) Tbk (2018 - 2020).
• Komisaris Independen Pelindo II (2020 – 2021). • Independent Commissioner, Pelindo II (2020
– 2021).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Independent
Pengangkatan Komisaris Independen PT Pelabuhan Indonesia II Commissioner, PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Legal Basis for (Persero) berdasarkan Keputusan Menteri Badan based on Minister of SOEs PT Pelabuhan Indonesia
Appointment Usaha Milik Negara Republik Indonesia selaku II GMS Decree No. SK-391/MBU/12/2020 dated
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan December 14, 2020 concerning Dismissal,
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia Change of Position Nomenclature, Transfer of
II Nomor: SK-391/MBU/12/2020 tanggal 14 Duties and Appointment of Members of the
Desember 2020 tentang Pemberhentian dan Board of Commissioners of the Company PT
Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Pelabuhan Indonesia II (Persero).
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan
Indonesia II.
Periode Menjabat 14 Desember 2020 – 1 Oktober 2021 (Periode December 14, 2020 – October 1, 2021 (First
Term of Office Pertama). Period).
Jabatan Rangkap • Business Chairman Adyawinsa Group of • Business Chairman, Adyawinsa Group of
Concurrent Positions Companies (2003 - sekarang). Companies (2003 - present).
• Komisaris PT Brantas Adya Solar Energy (2013 • Commissioner, PT Brantas Adya Solar Energy
- sekarang). (2013 - present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
DARWANTO*
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan • Akademi Angkatan Laut (AAL) (1984). • Naval Academy (AAL) (1984).
Education History • S1 Hukum Laut. • Bachelor’s degree in Maritime Law.
• S2 Administrasi Publik konsentrasi Kebijakan • Public Administration concentrating on
Maritim. Maritime Policy.
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Asisten Perwira Divisi Senjata KRI • Assistant Officer, Weapons Division KRI
Work Experience Ratulangi-400 (1985). Ratulangi-400 (1985).
• Perwira Torpedo KRI Pasopati-410 (tahun). • Torpedo officer, KRI Pasopati-410 (years).
• Perwira Divisi Senjata KRI Cakra-410 (1990). • Officer, KRI Cakra-410 Weapons Division (1990).
• Kepala Seksi Operasi dan Latihan Satuan Kapal • Head of Submarine Unit Operations and
Selam (1995). Training (1995).
• Komandan KRI Arung Samudera (1996-1997). • Commander of KRI Arung Samudera (1996-
1997).
• Komandan KRI Teluk Peleng-535 (1998). • Commander of KRI Teluk Peleng-535 (1998).
• Komandan KRI Dewaruci (1998). • Commander of KRI Dewaruci (1998).
• Komandan KRI Cakra-410 (2001). • Commander of KRI Cakra-410 (2001).
• Komandan Satuan Kapal Selam Koarmatim • Commander of the Koarmatim Submarine
(2002). Unit (2002).
• Paban II Jemen Staff Perencanaan Kasal (2006). • Paban II Kasal Planning Staff (2006).
• Komandan Pangkalan Angkatan Laut Ternate • Commander of Ternate Naval Base (2007).
(2007).
• Asisten Operasi Panglima Armada Barat (2008). • Assistant Operations Commander of Western
Fleet (2008).
• Wakil Komandan Pangkalan Utama IV Tanjung • Deputy Commander of Main Base IV Tanjung
Pinang Kepulauan Riau (2009). Pinang Riau Islands (2009).
• Paban II Ops Staff Operasi Mabesal (2010). • Paban II Operations Staff Headquarters Ops (2010).
• Komandan Pangkalan Utama IV Tanjung • Commander of Main Base IV Tanjung Pinang
Pinang Kepulauan Riau (2011). Riau Islands (2011).
• Kepala Staff Komando Angkatan Timur (2012). • Chief of Staff of the Eastern Forces Command (2012).
• Wakil Asisten Operasi Panglima TNI (2013). • Deputy Assistant Operations to the TNI
Commander (2013).
• Panglima Komando Lintas Laut Militer (2014). • Commander of the Military Seaborne
Command (2014).
• Panglima Armada Kawasan Timur (2015). • Commander of the Eastern Fleet (2015).
• Komando Kodiklat TNI Angkatan Laut (2017). • Kodiklat TNI Naval Command (2017).
• Staff Khusus Kasal (2018). • Kasal Special Staff (2018).
• Kepala Bidang Perencanaan KKIP (2020-sekarang). • Head of KKIP Planning Division (2020-present).
• Komisaris Independen Pelindo II (11 Juni 2021 • Independent Commissioner, Pelindo II (June
- 1 Oktober 2021). 11, 2021 - October 1, 2021).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Independent
Pengangkatan Komisaris Independen PT Pelabuhan Indonesia Commissioner of PT Pelabuhan Indonesia
Legal Basis for II (Persero) berdasarkan Keputusan Menteri II (Persero) based on Minister of SOEs PT
Appointment Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No. SK-192/
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan MBU/06/2021 dated June 11, 2021 concerning
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Nomor: SK- the Dismissal and Appointment of Members of
192/MBU/06/2021 tanggal 11 Juni 2021 tentang the Board of Commissioners of PT Pelabuhan
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota- Indonesia II (Persero).
anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat
Term of Office 11 Juni 2021 – 1 Oktober 2021 (Periode Pertama). June 11, 2021 – October 1, 2021 (First Period).
Jabatan Rangkap Beliau tidak memiliki jabatan di perusahaan He hold any positions in other companies or
Concurrent Positions maupun lembaga lain. institutions.
Kewarganegaraan | Nationality
Indonesian
Domisili | Domicile
Jakarta
Riwayat Pendidikan S1 Ekonomi Manajemen dari STIE Jakarta (2001). Bachelor’s degree in Management from STIE
Education History Jakarta (2001).
Sertifikasi - -
Certification
Pengalaman Kerja • Kepala Cabang PT Kemusuk Tri Dharma (1990- • Branch Head, PT Kemusuk Tri Dharma (1990-
Work Experience 1992). 1992).
• Senior Staff PT Pelindo II (1992-1998). • Senior Staff, PT Pelindo II (1992-1998).
• General Affair PT Jakarta International • General Affair, PT Jakarta International
Container Terminal (1998-2014). Container Terminal (1998-2014).
• Direktur Utama PT Maninjau Putra Persada • President Director, PT Maninjau Putra Persada
(2011-sekarang). (2011-present).
• Anggota DPR-MPR (2014-2019). • Member of DPR-MPR (2014-2019).
• Komisaris Independen Pelindo II (2020-2021). • Independent Commissioner, Pelindo II (2020-
2021).
Dasar Hukum Diangkat untuk pertama kalinya sebagai Appointed for the first time as Independent
Pengangkatan Komisaris Independen PT Pelabuhan Indonesia Commissioner of PT Pelabuhan Indonesia
Legal Basis for (Persero) berdasarkan Keputusan Menteri II (Persero) based on Minister of SOEs PT
Appointment Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Pelabuhan Indonesia II GMS Decree No. SK-335/
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan MBU/10/2021 dated October 1, 2021 concerning
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Nomor: the Dismissal and Appointment of Members of
SK-335/MBU/10/2021 tanggal 1 Oktober 2021 the Board of Commissioners of PT Pelabuhan
tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Indonesia II (Persero).
Anggota-anggota Dewan Komisaris Perusahaan
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II.
Periode Menjabat 1 Oktober 2021 – 9 Desember 2021 (Periode October 1, 2021 - December 9, 2021
Term of Office Pertama).
Jabatan Rangkap Direktur Utama PT Maninjau Putra Persada President Director, PT Maninjau Putra Persada
Concurrent Positions (2011-sekarang). (2011-present).
Kepemilikan Saham Tidak memiliki Does not hold any shares in the Company
Share Ownership
Marsetio Komisaris √ √ √ √ √ √ √
Independen/Plt.
Komisaris Utama
Independent
Commissioner/
Acting President
Commissioner
R. Agus H. Komisaris √ √ √ √ √ √ √
Purnomo Commissioner
Muchtar Komisaris √ √ √ √ √ √ √
Luthfi Mutty Independen
Independent
Commissioner
Tabel Komposisi dan Dasar Pengangkatan Dewan Komisaris Periode 1 Januari 2021 – 1 Oktober 2021
Board of Commissioners Composition and Basis of Appointment for the period January 1, 2021 – October 1, 2021
Nama Jabatan Pelaksana Dasar Pengangkatan Tanggal Efektif
Name Position Nominator Basis of Appointment Effective Date
Moermahadi Soerja Komisaris Utama/Komisaris Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-69/ 2 Maret 2020
Djanegara Independen Ministry of SOEs MBU/03/2020 March 2, 2020
President Commissioner/ Minister of SOEs Decree No. SK-69/
Independent Commissioner MBU/03/2020
R. Agus H. Purnomo Komisaris Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-26/ 22 Januari 2018
Commissioner Ministry of SOEs MBU/01/2018 January 22, 2018
Minister of SOEs Decree No. SK-26/
MBU/01/2018
Nurrachman Komisaris Independen Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-391/ 14 Desember 2020
Independent Commissioner Ministry of SOEs MBU/12/2020 December 14, 2020
Minister of SOEs Decree No. SK-391/
MBU/12/2020
Didi Sumedi Komisaris Independen Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Independent Commissioner Ministry of SOEs MBU/06/2021 June 11, 2021
Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
Sudung Situmorang Komisaris Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Commissioner Ministry of SOEs MBU/06/2021 June 11, 2021
Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
Darwanto Komisaris Independen Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Independent Commissioner Ministry of SOEs MBU/06/2021 June 11, 2021
Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
Antonius Rainier Komisaris Independen Kementerian BUMN Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Haryanto Independent Commissioner Ministry of SOEs MBU/06/2021 June 11, 2021
Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
PERIODE 1 OKTOBER 2021 – 9 DESEMBER 2021 PERIOD OCTOBER 1, 2021 - DECEMBER 9, 2021
Pada tanggal 1 Oktober 2021, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), On October 1, 2021, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan PT Pelabuhan Indonesia Pelabuhan Indonesia III (Persero) and PT Pelabuhan Indonesia
IV (Persero) digabungkan ke dalam PT Pelabuhan Indonesia II IV (Persero) were merged into PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
(Persero) dan berganti nama menjadi “PT Pelabuhan Indonesia and changed its name to “PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
(Persero) atau disingkat Pelindo”. Dengan demikian Komposisi or abbreviated as Pelindo”. Thus, the Board of Commissioners
Dewan Komisaris periode 1 Oktober 2021 sampai dengan 9 composition for the period October 1, 2021 – December 9, 2021
consisted of 7 (seven) people including 1 (one) Independent
Desember 2021 sebanyak 7 (tujuh) orang yang terdiri dari 1 (satu) Commissioner, acting as President Commissioner, 3 (three)
orang Komisaris Independen/Plt. Komisaris Utama, 3 (tiga) orang Independent Commissioners, and 3 (three) Commissioners. All
Komisaris Independen, dan 3 (tiga) orang Komisaris. Seluruh Commissioners were domiciled in the Pelindo II Head Office
anggota Dewan Komisaris berdomisili di wilayah kerja Kantor working area. The Board of Commissioners composition and
Pusat Pelindo II. Komposisi dan dasar pengangkatan Dewan basis of appointment can be seen in the table below.
Komisaris dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel Komposisi dan Dasar Pengangkatan Dewan Komisaris Periode 1 Oktober 2021 – 9 Desember 2021
Board of Commissioners Composition and Basis of Appointment for the period October 1, 2021 – December 9, 2021
Nama Jabatan Pelaksana Dasar Pengangkatan Tanggal Efektif
Name Position Nominator Basis of Appointment Effective Date
Marsetio Komisaris Independen/Plt. Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-335/ 1 Oktober 2021
Komisaris Utama BUMN MBU/10/2021 October 1, 2021
Independent Commissioner/ Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-335/
Acting President Commissioner MBU/10/2021
R. Agus H. Komisaris Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-26/ 22 Januari 2018
Purnomo Commissioner BUMN MBU/01/2018 January 22, 2018
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-26/
MBU/01/2018
Didi Sumedi Komisaris Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Commissioner BUMN MBU/06/2021 June 11, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
Sudung Komisaris Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Situmorang Commissioner BUMN MBU/06/2021 June 11, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree\ No. SK-192/
MBU/06/2021
Antonius Rainier Komisaris Independen Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Haryanto Independent Commissioner BUMN MBU/06/2021 June 11, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
Heru Sukanto Komisaris Independen Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-335/ 1 Oktober 2021
Independent Commissioner BUMN MBU/10/2021 October 1, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-335/
MBU/10/2021
Irma Suryani Komisaris Independen Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-335/ 1 Oktober 2021
Chaniago Independent Commissioner BUMN MBU/10/2021 October 1, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-335/
MBU/10/2021
PERIODE 9 DESEMBER 2021 – 31 DESEMBER 2021 PERIOD DECEMBER 9, 2021 - DECEMBER 31, 2021
Pada tanggal 9 Desember berdasarkan Keputusan Menteri On December 9 based on the Minister of SOEs as a PT Pelabuhan
Badan Usaha Milik Negara selaku Rapat Umum Pemegang Indonesia (Persero) GMS Decree No. SK-396/MBU/12/2021 dated
Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia December 9, 2021 concerning Dismissal and Appointment of
Nomor: SK-396/MBU/12/2021 tanggal 9 Desember 2021 Members of the Board of Commissioners of the Company, Irma
tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Suryani Chaniago was dismissed with honor as an Independent
Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero), telah dilakukan Commissioner and Muchtar Luthfi Mutty was appointed as
pemberhentian dengan hormat Sdri. Irma Suryani Chaniago Independent Commissioner based on the needs of the Company.
sebagai Komisaris Independen dan Pengangkatan Sdr. Muchtar Thus, the Board of Commissioners composition for the period
Luthfi Mutty sebagai Komisaris Independen yang dilaksanakan December 9, 2021 to December 31, 2021 consists of 7 (seven)
atas kebutuhan Perseroan. Sehingga susunan Dewan Komisaris people including 1 (one) Independent Commissioner/Acting
pada periode 9 Desember 2021 sampai dengan 31 Desember President Commissioner, 3 (three) Independent Commissioners,
2021 sebanyak 7 (tujuh) orang yang terdiri dari 1 (satu) orang and 3 (three) Commissioners. All Commissioners are domiciled
Komisaris Independen/Plt. Komisaris Utama, 3 (tiga) orang in the Pelindo Head Office working area. The composition and
Komisaris Independen, dan 3 (tiga) orang Komisaris. Seluruh basis for the appointment of the Board of Commissioners can
anggota Dewan Komisaris berdomisili di wilayah kerja Kantor be seen in the table below.
Pusat Pelindo. Komposisi dan dasar pengangkatan Dewan
Komisaris dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel Komposisi dan Dasar Pengangkatan Dewan Komisaris Periode 9 Desember 2021 – 31 Desember 2021
Board of Commissioners Composition and Basis of Appointment for the period December 9, 2021 - December 31, 2021
Nama Jabatan Pelaksana Dasar Pengangkatan Tanggal Efektif
Name Position Nominator Basis of Appointment Effective Date
Marsetio Komisaris Independen/Plt. Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-335/ 1 Oktober 2021
Komisaris Utama BUMN MBU/10/2021 October 1, 2021
Independent Commissioner/ Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-335/
Acting President Commissioner MBU/10/2021
R. Agus H. Komisaris Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-26/ 22 Januari 2018
Purnomo Commissioner BUMN MBU/01/2018 January 22, 2018
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-26/
MBU/01/2018
Didi Sumedi Komisaris Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Commissioner BUMN MBU/06/2021 June 11, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
Sudung Komisaris Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Situmorang Commissioner BUMN MBU/06/2021 June 11, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
Antonius Rainier Komisaris Independen Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-192/ 11 Juni 2021
Haryanto Independent Commissioner BUMN MBU/06/2021 June 11, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-192/
MBU/06/2021
Heru Sukanto Komisaris Independen Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-335/ 1 Oktober 2021
Independent Commissioner BUMN MBU/10/2021 October 1, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-335/
MBU/10/2021
Muchtar Luthfi Komisaris Independen Kementerian Keputusan Menteri BUMN No. SK-396/ 9 Desember 2021
Mutty Independent Commissioner BUMN MBU/12/2021 December 9, 2021
Ministry of SOEs Minister of SOEs Decree No. SK-396/
MBU/12/2021
Tabel Jumlah Pekerja Berdasarkan Level Jabatan Number of Employees by Position Level
(dalam satuan orang) (people)
2021 2020
Level Jabatan
Position Level Total Total
Total Total
1 9 8
2 43 44
3 90 92
4 130 132
5 138 139
6 273 278
7 379 380
8 409 412
9 594 600
10 784 790
11 1.141 1.150
12 793 800
13 1.006 1.039
14 802 810
15 161 165
16 157 158
17 118 120
18 127 130
19 214 214
20 2 2
Jumlah 7.370 7.463
Total
Tabel Jumlah Pekerja Berdasarkan Rentang Usia Number of Employees by Age Group
(dalam satuan orang) (people)
2021 2020
Rentang Usia
Age Group Total Total
Total Total
Di atas 55 tahun 96 121
Above 55 years old
51 – 55 tahun/years old 1.066 921
46 – 50 tahun/years old 1.428 1.404
36 – 45 tahun/years old 2.303 2.423
26 – 35 tahun/years old 2.273 2.424
Di bawah 26 tahun 204 170
Under 26 years old
Jumlah 7.370 7.463
Total
Tabel Jumlah Pekerja Berdasarkan Tingkat Pendidikan Number of Employees by Education Level
(people)
(dalam satuan orang)
2021 2020
Tingkat Pendidikan
Education Level Total Total
Total Total
Pascasarjana 987 970
Postgraduate
Sarjana 4.019 4.060
Bachelor’s degree
Sarjana Muda 2.179 2.229
Baccalaureate
SLTA 176 193
High School
SLTP 9 11
Junior High School
Jumlah 7.370 7.463
Total
Tabel Jumlah Pekerja Berdasarkan Status Kepegawaian Number of Employees Based on Employment Status
(dalam satuan orang) (people)
Status Kepegawaian
2021 2020*
Employment Status
Organik 7.370 2.609
Organic
Non-Organik 15.580 975
Organic
Jumlah 22.950 3.523
Total
*) Keterangan : Status pegawai pada PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Tbk (sebelum merger).
*) Information : Employment status at PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Tbk (before the merger).
Pada tanggal 1 Oktober 2021, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), On October 1, 2021, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III Pelabuhan Indonesia II (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III
(Persero), dan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) melaksanakan (Persero), and PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) merged to
penggabungan menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) become PT Pelabuhan Indonesia (Persero) whose shares are 100
yang sahamnya 100% dimiliki oleh Kementerian BUMN selaku % owned by the Ministry of SOEs as Shareholder representing
Pemegang Saham mewakili Negara Republik Indonesia. Oleh the Republic of Indonesia. Therefore, there is no share ownership
karena itu, tidak terdapat kepemilikan saham tanggal 1 Januari to report as of January 1, 2021.
2021.
Tabel Komposisi Pemegang Saham PT Pelabuhan Indonesia (Persero) per 31 Desember 2021
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Shareholder Composition as of December 31, 2021
Pemegang Saham Jumlah Saham (lembar) Kepemilikan
Shareholder Total Shares Ownership
Negara Republik Indonesia 8.475.067 100%
Government of the Republic of Indonesia
Per 1 Januari 2021 dan 31 Desember 2021, tidak terdapat As of January 1, 2021 and December 31, 2021, there is no local
kepemilikan saham institusi lokal, kepemilikan institusi asing, institutional ownership, foreign institutional ownership, local
kepemilikan individu lokal, dan kepemilikan individu asing. individual ownership, and foreign individual ownership.
Kepemilikan saham mayoritas Pelindo dimiliki oleh Negara Republik The majority share ownership of Pelindo is the Government
Indonesia dengan kepemilikan saham sebesar 100%. Dengan of the Republic of Indonesia with 100% share ownership.
demikian, Pemegang Saham Utama dan Pengendali Pelindo adalah Thus, the Majority and Controlling Shareholders of Pelindo
Negara Republik Indonesia sehingga tidak terdapat Pemegang is the Government of the Republic of Indonesia, and there is
Saham Utama dan Pengendali secara tidak langsung, sampai no indirect Majority and Controlling Shareholders, down to
kepada pemilik individu serta tidak terdapat Pemegang Saham individual owners and there are no Shareholders acting on
yang bertindak atas nama pemegang saham lain. behalf of other shareholders.
Pelindo
SUBHOLDING SUBHOLDING
Tahun
Kepemilikan
Nama Bidang Usaha Alamat Beroperasi Status Total Aset
No. Saham
Name Field of Business Address Year of Status Total Assets
Shareholding
Operation
1. PT Pelindo Terminal Bongkar Muat Jl. Perak Timur No. 610 PT Pelindo 2013 Beroperasi Rp150.007.324.946
Petikemas Petikemas Surabaya Jawa Timur 60165 (Persero) 99,9% Operational
Loading and Telp: (031) 3298631 – 37 PT ILCS 0,1 %
Unloading Email: info.tpk@pelindo.co.id
Containers Web: pelindotpk.co.id
2 PT Pelindo Multi Operator Terminal Jl. Lingkar Pelabuhan No. 1, PT Pelindo 2021 Beroperasi Rp149.135.356.680
Terminal Multipurpose Belawan - Medan 20411 (Persero) 99,9% Operational
Multipurpose Telp: (061) 4100 0055 PT ILCS 0,1 %
Terminal Operator Email: plmt@
pelindomultiterminal.co.id
Web: pelindomultiterminal.
co.id
3 PT Pelindo Solusi Logistik & Hinterland Jl. Raya Pelabuhan No. 9, Kel. PT Pelindo 2021 Beroperasi Rp83.154.426.523
Logistik Development Tanjung Priok Kec. Tanjung (Persero) 99,9% Operational
Logistics & Priok Kota Adm. Jakarta Utara PT ILCS 0,1 %
Hinterland 14310
Development Telp: (021) 4301080
Email: infosolusilogistik@
pelindo.co.id
4 PT Pelindo Jasa Marine, Equipment Jl. Soekarno No. 1, Makassar PT Pelindo 2021 Beroperasi Rp125.153.051.226
Maritim dan Port Services 90173, Sulawesi Selatan (Persero) 99,9% Operational
(Pengerukan, Energi Email: sekper.jasamaritim@ PT ILCS 0,1 %
dan Utilitas) pelindo.co.id
Marine, Equipment
and Port Services
(Dredging, Energy
and Utilities)
Tahun
Kepemilikan
Nama Bidang Usaha Alamat Beroperasi Status Total Aset
No. Saham
Name Field of Business Address Year of Status Total Assets
Shareholding
Operation
4 PT Terminal Terminal Petikemas Jl. Tanjung Mutiara No. 1 PT Pelabuhan 1999 Beroperasi Rp2.706.594.610.000
Petikemas Container Terminal Surabaya 60177 Indonesia III Operational
Surabaya Customer Service: (031) (Persero): 99,50%
3202020 Koperasi Pegawai
Humas: 031-3283269 Pelindo III: 0,50%
Email: cs@tps.co.id, humas@
tps.co.id
Web: www.tps.co.id
5 PT Terminal Aktivitas Pelayanan Jl. Raya Tambak Osowilangun PT Pelabuhan 2014 Beroperasi Rp795.945.129.528
Teluk Lamong Kepelabuhan Laut KM 12 Surabaya 60191 Indonesia III Operational
Marine Port Service Telp: (031) 99001500 (Persero): 99,50%
Activities Fax: (031) 99001490 Koperasi Pegawai
Email: terminal@teluklamong. Pelindo III: 0,50%
co.id
Web: www.teluklamong.co.id
6 PT Kaltim Pelayanan Jasa Jl. Pulau Balang No. 1 KM. 13 PT Pelabuhan 2012 Beroperasi Rp165.185.557.510
Kariangau Terminal Bongkar Muat Kel. Kariangau Kec. Balikapapan Indonesia IV Operational
Terminal Barang dan Petikemas Barat, Balikpapan (Persero): 50,00%
serta Kegiatan yang Telp: 08115377044 Perusahaan Daerah
Berhubungan dengan Email: callcenter@ Melati Bhakti Satya:
Konsolidasi dan Distribusi kariangauterminal.co.id 50,00%
Barang Web: www.kariangauterminal.
Terminal Services for co.id
Loading and Unloading
Goods and Containers
and Activities Related to
the Consolidation and
Distribution of Goods
7 PT Prima Multi Bongkar Muat Petikemas Jl. Pelabuhan No. 1 Kuala PT Pelabuhan 2019 Beroperasi Rp3.781.241.553.427
Terminal dan Non-Petikemas Tanjung Kec. Sei Suka Kab. Indonesia I Operational
(Curah Cair, Curah Kering, Batubara Sumatera Utara 21657 (Persero): 55,00%
General Cargo) Telp: (0622) 5341871Fax: PT Pembangunan
Loading and Unloading Email: corp@ktmt.co.id Perumahan
of Containers and Non- Web: www.primamultiterminal. (Persero) Tbk:
Containers (Liquid Bulk, co.id 25,00%
Dry Bulk, General Cargo) PT Waskita Karya
(Persero) Tbk:
20,00%
8 PT Pelabuhan Bongkar Muat Non Jl. Raya Pelabuhan No. 9 PT Pelabuhan 2013 Beroperasi Rp4.343.084.726.849
Tanjung Priok Petikemas (Curah Cair, Tanjung Priok - Jakarta Utara Indonesia II Operational
Curah Kering, General Telp: (021) 4301080Fax: (Persero): 99,00%
Cargo) Email: ptpmultipurpose@ptp. PT Pelabuhan
Non-Container Loading co.id Indonesia
and Unloading (Liquid Web: www.ptp.co.id Investama: 1,00%
Bulk, Dry Bulk, General
Cargo)
9 PT Indonesia Bongkar Muat Khusus Jl. Sindang Laut No. 100 PT Pelabuhan 2012 Beroperasi Rp1.967.805.778.131
Kendaraan Kendaraan, Alat Berat, Cilincing Jakarta Utara Indonesia II Operational
Terminal Tbk Sparepart Telp: (021) 43932251 (Persero): 71,28%
Loading and Unloading Fax: (021) 43932250 PT Pelabuhan
Specifically for Vehicles, Email: indo@ Indonesia
Heavy Equipment, Spare indonesiacarterminal.co.id Investama: 5,54%
Parts Web: www. PT Multi Terminal
indonesiacarterminal.co.id Indonesia: 0,72%
Publik: 22,46%
Tahun
Kepemilikan
Nama Bidang Usaha Alamat Beroperasi Status Total Aset
No. Saham
Name Field of Business Address Year of Status Total Assets
Shareholding
Operation
10 PT Prima • Real Estate Graha Pelindo Satu PT Pelabuhan 2015 Beroperasi Rp905.376.170.431
Pengembang • Aktivitas Profesional Jl. Lingkar Pelabuhan No. 1 Indonesia I Operational
Kawasan Ilmiah dan Teknis Belawan, Medan 20411 (Persero): 90,00%
• Pengelolaan Air, Telp: (061) 6628088 PT Prima Multi
Pengelolaan Air Email: primakawasan@ptppk. Terminal: 10,00%
Limbah, Pengelolaan co.id
Daur Ulang Sampah
dan Aktivitas
Remediasi
• Konstruksi
• Informasi dan
Komunikasi
• Pengangkutan dan
Pergudangan
• Pengadaan Listrik,
Gas, Uap/Air Panas
dan Udara Dingin
• Perdagangan Besar
dan Eceran, Reparasi
dan Perawatan Mobil
dan Sepeda Motor
• Real Estate
• Scientific and
Technical Professional
Activities
• Water Management,
Waste Water
Management,
Waste Recycling
Management and
Remedial Activities
• Construction
• Information and
Communication
• Transportation and
Warehousing
• Procurement of
Electricity, Gas, Steam/
Hot Water and Cold Air
• Wholesale and Retail
Trade, Repair and
Maintenance of Cars
and Motorcycles
11 PT Prima Pengusahaan Kegiatan Jl. Raya Pelabuhan, Pos II Road PT Pelabuhan 2015 Beroperasi Rp310.514.655.800
Indonesia Bisnis Logistik VI, Ujung Baru Belawan Indonesia I Operational
Logistik Logistics Business Telp: 081397512125 (Persero): 99,67%
Activities Fax: (061) 6940113 Koperasi Karyawan
Email: andilesmana@ Pelabuhan
primaindonesialogistik. Unit Usaha TPK
com, bisnislogistik@ Kotamadya Medan:
primaindonesialogistik.com 0,33%
Web: www.
primaindonesialogistik.com
12 PT Multi Jasa Logistik Jl. Pulau Payung No. 1 Tanjung PT Pelabuhan 2002 Beroperasi Rp800.856.277.268
Terminal Logistics Services Priok, Jakarta Utara Indonesia II Operational
Indonesia Telp: (021)-29104000 (Persero): 99,00%
Email: customercare.ipclogistic. Koperasi Pegawai
co.id Maritim Tj. Priok:
Web: www.ipclogistic.co.id 1,00%
13 PT Logistik and Hinterland Maritime Tower Lantai 15 PT Pelabuhan 2012 Beroperasi Rp14.762.391.098.886
Pengembang Logistics and Hinterland Jl. Yos Sudarso No. 9 Kec. Koja, Indonesia II Operational
Pelabuhan Jakarta Utara 14230 (Persero): 99,97%
Indonesia Telp: (021) 6471 8081 PT Pelabuhan
Email: corp.sec@portdevco.com Indonesia
Web: www.portdevco.com Investama: 0,03%
Tahun
Kepemilikan
Nama Bidang Usaha Alamat Beroperasi Status Total Aset
No. Saham
Name Field of Business Address Year of Status Total Assets
Shareholding
Operation
14 PT Nusantara Perusahaan Bongkar Plasa Intan PT Pelindo (Persero) PT Pelabuhan 2013 Beroperasi Rp64.531.146.580
Terminal Muat, Usaha Angkutan Lantai 1 Indonesia IV Operational
Services Multimoda, Trucking Jl. H. I. A. Saleh Dg. Tompo No. (Persero): 99,16%
dan Transportasi Darat, 11, Makassar 90112 Koperasi Karyawan
Project Cargo Marine Telp: (0411) 3624453 PT Pelabuhan
Services Fax: (0411) 3624453 Indonesia IV: 0,84%
Loading and Unloading Email: pt.nts_makassar@yahoo.
Company, Multimodal co.id, ptnts.memberofp4@
Transportation Business, gmail.com
Trucking and Land
Transportation, Project
Cargo Marine Services
15 PT Jasa • Equipment Gedung Rukindo Lt. 4 PT Pelabuhan 2012 Beroperasi Rp260.510.633.766
Peralatan Maintenance Jl. Raya Ancol Baru, Ancol Timur, Indonesia II Operational
Pelabuhan • Engineering Project & Jakarta 14430 (Persero): 99,00%
Indonesia Consultancy Telp: (021) 2243 4285 PT Pelabuhan
• Equipment Provider Email: corpsec@jppi.co.id Indonesia
• Port Equipment Web: www.ipcportequipment. Investama: 1,00%
Manufacture co.id
• Marine Equipment
Maintenance
• Spareparts & Fuel
Supplies
• Equipment
Maintenance
• Engineering Project &
Consultancy
• Equipment Provider
• Port Equipment
Manufacture
• Marine Equipment
Maintenance
• Spareparts & Fuel
Supplies
16 PT Jasa Armada • Pelayanan Jasa Pandu Gedung Rukindo PT Pelabuhan 2012 Beroperasi Rp568.504.900.528
Indonesia Tbk • Pelayanan Jasa Tunda Jl. Raya Ancol Baru, Ancol Timur, Indonesia II Operational
• Pelayanan Jasa Jakarta 14430 (Persero): 76,89%
• Pengangkutan Kapal Gedung Citra Towers PT Multi Terminal
• Pelayanan Jasa North Tower Lantai 21 Indonesia: 0,11%
Pengelolaan Kapal Jl. Benyamin Suaeb Kav. A6, Publik: PT
• Pilot Services Kemayoran, Jakarta 10630 Pelabuhan
• Tug Services Telp: (021) 4306789 Indonesia
• Services Email: corsec@ipcmarine.co.id Investama 11,05%,
• Ship Freight Web: www.ipcmarine.co.id Lain-lain11,80%
• Ship Management Treasury Stock:
Services 0,15%
17 PT Energi Pengelolaan Utilitas Gedung PLN UP3 Tanjung Priok PT Pelabuhan 2013 Beroperasi Rp189.901.044.632
Pelabuhan yang Meliputi Jl. Yos Sudarso No. 30, Tanjung Indonesia II Operational
Indonesia Ketenagalistrikan, Priok, Jakarta Utara 14320 (Persero): 55,00%
Kontraktor Telp: (021) 4305047 PT Haleyora Power:
Ketenagalistrikan, Fax: (021) 4305052 45,00%
Pelayanan Air Bersih dan Email: corsec@ecopowerport.
Pengelolaan Limbah co.id
Utilities Management Web: www.ecopowerport.co.id
Including Electricity,
Electricity Contractors,
Clean Water Services and
Waste Management
18 PT Pengerukan Pengerukan, Reklamasi, Gedung PT Rukindo PT Pelabuhan 1983 Beroperasi Rp439.020.813.838
Indonesia Galangan dan Jl. Raya Ancol Baru, Ancol Timur, Indonesia II Operational
Perbengkelan Kapal Jakarta 14430 (Persero): 99,91%
Dredging, Reclamation, Telp: (021) 4301380 PT Pengembang
Shipbuilding and Email: corsec@rukindo.co.id, Pelabuhan
Workshop admin@rukindo.co.id Indonesia: 0,09%
Web: www.rukindo.co.id
Tahun
Kepemilikan
Nama Bidang Usaha Alamat Beroperasi Status Total Aset
No. Saham
Name Field of Business Address Year of Status Total Assets
Shareholding
Operation
19 PT Pelindo Integrated Marine Services Jl. Prapat Kurung Utara No. 58 PT Pelabuhan 2011 Beroperasi Rp1.050.914.547.165
Marine Service dengan Menyediakan Kel. Perak Utara, Kec. Pabean Indonesia III Operational
Ragam Layanan Maritim Cantikan Surabaya 60165 (Persero): 98,23%
Terintegrasi Mulai Telp: (031) 3282321, 3282278 Koperasi Pegawai
dari Jasa Penundaan Email: info@pelindomarines. Pelindo III: 1,77%
dan Pemanduan com
Kapal, Pengerukan
dan Penyiapan Lahan,
Manajemen Alur
Pelayaran, Logistik
dan Distribusi Energi,
hingga Jaringan
Transportasi Multimoda
dan Penanganan Project
Cargo
Integrated Marine
Services Providing
Integrated Maritime
Services Ranging from
Ship Towing and Pilotage
Services, Dredging
and Land Preparation,
Shipping Channel
Management, Logistics
and Energy Distribution,
to Multimodal
Transportation Networks
and Project Cargo
handling.
20 PT Equiport Inti Jasa Perawatan dan Jl. H. I. A. Saleh Dg Tompo No. PT Pelabuhan 2012 Beroperasi Rp115.462.382.195
Indonesia Pemeliharaan Alat Berat 11 Makassar 90112 Indonesia IV Operational
Heavy Equipment Telp: (0411) 8001649, 8002092 (Persero): 99,29%
Maintenance and Email: makassar.equiport@ Koperasi Karyawan
Maintenance Services gmail.com PT Pelabuhan
Web: www.equiport.co.id Indonesia IV: 0,71%
21 PT Prima Pelayanan Kesehatan Jl. Stasiun No. 92 Kel. Belawan PT Pelabuhan 2016 Beroperasi Rp74.386.950.911
Husada Cipta Rumah Sakit, Klinik, dan Bahagia Kec. Medan Belawan, Indonesia I Operational
Medan Apotik 20411 (Persero): 99,69%
Health Services for Telp: (061) 6941927 Koperasi Karyawan
Hospitals, Clinics, and Email: ptphcm@gmail.com Kantor Pusat
Pharmacies Web: www.phcm.co.id Pelindo I: 0,31%
22 PT Pelabuhan Perusahaan Investasi Gedung Maritime Tower Lt 11 PT Pelabuhan 2017 Beroperasi Rp1.037.361.666.398
Indonesia Kepelabuhanan Jl. Yos Sudarso No. 9, Koja, Indonesia II Operational
Investama Port Investment Jakarta Utara (Persero): 99,00%
Company Telp: (021) 4301080 PT Multi Terminal
Email: corsec@ipc-investco.com Indonesia: 1,00%
Web: www.ipc-investco.com
23 PT Integrasi Teknologi Informasi Jl. Boulevard Timur No. 88 RT. PT Pelabuhan 2012 Beroperasi Rp12.220.054.550
Logistik Cipta Kepelabuhanan 5/RW. 2 Kelapa Gading Timur Indonesia II Operational
Solusi Port Information Jakarta Utara (Persero): 99,00%
Technology Telp: (021) 80678250 PT Pengembang
Email: customercare@ilcs.co.id Pelabuhan
Web: www.ilcs.co.id Indonesia: 1,00%
24 PT Electronic • Jasa Konsultasi & Wisma SMR Lantai 10 PT Pelabuhan 1995 Beroperasi Rp70.583.029.402
Data Pengembangan Jl. Yos Sudarso Kav. 89, Sunter, Indonesia II Operational
Interchange Teknologi Informasi Jakarta Utara, 14360, Telp: (021) (Persero): 51,00%
Indonesia • Product & Project IT 650 5829 PT Sisindokom
sektor Government Fax: (021) 650 5987 Teknologi: 49,00%
• Product & Project IT Email: corporate@edi-
sektor Private indonesia.co.id
• Product & Project IT Web: www.edi-indonesia.co.id
sektor BUMN
• Mass IT Product
• Jasa Infrastruktur IT
• Information
Technology
Consulting &
Development Services
• Government Product
& Project IT sector
• Private IT products &
projects sector
• SOE IT products &
projects sector
• Mass IT Products
• IT Infrastructure
Services
Tahun
Kepemilikan
Nama Bidang Usaha Alamat Beroperasi Status Total Aset
No. Saham
Name Field of Business Address Year of Status Total Assets
Shareholding
Operation
25 PT Pendidikan • Jasa Konsultasi & Jl. Beringin I No. 1 Pandansari PT Pelabuhan 2013 Beroperasi Rp94.779.891.120
Maritim Pengembangan Gadog Indonesia II Operational
dan Logistik Teknologi Informasi Kec. Ciawi - Kab. Bogor Jawa (Persero): 99,00%
Indonesia • Product & Project IT Barat 16720 PT Pelabuhan
sektor Government Telp: (0251) 7555622/614 Indonesia
• Product & Project IT Marketing: 08111444601 Investama: 1,00%
sektor Private Email: marketing@pmli.co.id
• Product & Project IT (Marketing), corpsec@pmli.co.id
sektor BUMN (Corporate Secretary)
• Mass IT Product Web: www.pmli.co.id
• Jasa Infrastruktur IT
• Information
Technology
Consulting &
Development Services
• Government Product
& Project IT sector
• Private IT products &
projects sector
• SOE IT products &
projects sector
• Mass IT Products
• IT Infrastructure
Services
26 PT Pelindo Daya • Layanan Jasa Tenaga Jl. Perak Timur 620, Surabaya PT Pelabuhan 2014 Beroperasi Rp217.344.320.396
Sejahtera Kerja Alih Daya, Telp: 08113311711 Indonesia III Operational
Pemborongan, Harian Email: tata.usaha@ptpds.co.id, (Persero): 90,00%
Lepas marketing@ptpds.co.id Koperasi Pegawai
• Layanan Asesmen, Web: www.ptpds.co.id Pelindo III: 10,00%
Pelatihan dan
Konsultasi Asesmen,
Psikotes, Rekrutmen,
Sertifikasi, Pelatihan,
E-Learning
• Layanan Pendukung
Bisnis Sistem
Perparkiran, Jasa
Kebersihan, Jasa
Pertamanan
• Manpower Services
(Outsourcing,
Chartering, Freelance
Daily)
• Assessment, Training
and Consulting
Services Assessment,
Psychological
Test, Recruitment,
Certification, Training,
E-Learning
• Business Support
Services Parking
System, Cleaning
Service, Landscaping
Service
Port
Pelabuhan JIIPE
Jl. Raya Manyar KM 11
Manyar - Gresik Jawa
Timur
3 PT Pelindo Properti Pelaksana Konstruksi, Konstruksi Jl. Perak Barat No. 379 PT Berlian Jasa 2014 Beroperasi Rp176.148.455.468
Indonesia Bangunan Komersial, Konstruksi RT. 02 RW. 03 Kel. Perak Terminal Indonesia: Operational
Hotel, Restoran dan Bangunan Serupa, utara Kec. Pabean Cantian, 99,93%
Konstruksi Saluran Air, Pelabuhan, Surabaya PT Usaha Era Pratama
DAM dan Prasarana Sumber Daya Air Telp: (031) 3568050 Nusantara: 0,07%
Lainnya, Konstruksi Jalan Raya (Kecuali Email: sekper@
Jalan Layang), Jalan, Rel Kereta Api, dan pelindoproperti.co.id
Landas Pacu Bandara Web: www.pelindoplace.
Construction, Commercial Building com
Construction, Hotel Construction,
Restaurant and Similar Buildings,
Construction of Waterways, Ports,
Dams and Other Water Resources
Infrastructure, Road Construction Except
Flyovers, Roads, Railroads, and Airport
Runways
4 PT Berkah Industri Mesin Port Equipment Services, Heavy Equipment Jl. Perak Timur No. 428, PT Berlian Jasa 2015 Beroperasi Rp202.830.021.100
Angkat Services, General Engineering, dan General Perak Utara, Kec. Pabean Terminal Indonesia: Operational
Supplier Cantian, Kota Surabaya 90,00%
Port Equipment Services, Heavy 60165 Koperasi Pegawai
Equipment Services, General Telp: (031) 9909-3444 Pelindo III: 10,00%
Engineering, AND General Supplier Email: info@ptbima.id
Web: www.ptbima.id
5 PT Terminal Curah Terminal dan Persewaan Tangki Curah Jl. Deli No. 8 Pelabuhan, Tj. PT Berlian Jasa 2016 Beroperasi Rp847.345.125
Semarang Cair Mas, Kec. Semarang Utara, Terminal Indonesia: Operational
Liquid Bulk Tank Terminal and Rental Kota Semarang 50249 51,00%
Telp: (024) 86578169 Koperasi Pegawai
Pelindo III: 49,00%
6 PT Lamong Energi Kelistrikan dan Jasa Penunjang Lainnya Jl. Raya Tambak PT Terminal Teluk 2017 Beroperasi Rp179.642.634.790
Indonesia (Pengelola Pembangkit Listrik, Penyedia Osowilangon KM 12, Lamong: 99% Operational
Tenaga Listrik dan Fasilitas yang Surabaya Koperasi Pegawai
Berhubungan dengan Kelistrikan serta Telp: (031) 9900 1500 Pelabuhan Indonesia:
Utilitas di Lingkungan Pelabuhan dan Fax: (031) 9900 1490 1%
Kawasan Industri) Email: info@
Electricity and Other Supporting lamongenergi.co.id
Services (Power Plant Managers, Web: www.lamongenergi.
Providers of Electricity and Facilities co.id
related to Electricity and Utilities in Port
and Industrial Areas)
7 PT Prima Multi Peralatan Layanan Jasa Pemeliharaan Gedung, Alat Jl. Beringin No. 88E PT Prima Indonesia 2018 Beroperasi Rp68.209.218.571
Berat Bongkar Muat dan Kapal, Layanan Komplek Cemara Asri, Kec. Logistik: 99% Operational
Engineering Mekanikal dan Elektrikal Percut Sei Tuan, Kab. Deli PT Prima Multi
Building Maintenance Services, Loading Serdang 20371 Terminal: 1%
and Unloading Heavy Equipment Telp: 081262119880
and Ships, Mechanical and Electrical Email: info@p1-pmp.com
Engineering Services Web: www.
primamultiperalatan.com
8 PT Akses Pelabuhan Pengembangan Jalan Tol Maritime Tower Lantai 12 PT Pengembangan 2014 Beroperasi Rp3.283.309.000.000
Indonesia Toll Road Development Jl. Yos Sudarso No. 9 Kec. Pelabuhan Indonesia: Operational
Koja, Jakarta Utara 14230 99,68%
Telp: (021) 6456310 PT Pelabuhan Tanjung
Email: adm.api@ Priok: 0,32%
portaccess.co.id
Web: www.portacsess.
com
Tahun
Kepemilikan
Nama Bidang Usaha Alamat Beroperasi Status Total Aset
No.. Saham
Name Field of Business Address Year of Status Total Assets
Shareholding
Operation
9 PT Menara Maritim Properti, Real Estate Maritime Tower Lt 8, Jalan PT Pengembangan 2018 Beroperasi Rp1.032.080.631.197
Indonesia Property, Real Estate Yos Sudarso No. 9, Pelabuhan Indonesia: Operational
Rawa Badak Utara, Koja, 99,97%
Jakarta Utara PT Akses Pelabuhan
Telp: (021) 22444557 Indonesia: 0,03%
Email: corporate@menara-
maritim.co.id
10 PT Intan Sejahtera Utama Jasa Penyedia Tenaga Kerja (TKAD) Jl. H. I. A. Saleh Dg. Tompo PT Nusantara Terminal 2019 Beroperasi Rp31.881.371.546
Manpower Provider Services (TKAD) No. 11, Makassar 90112 Services: 99,60% Operational
Telp: (0411) 8944074 PT Equipport Inti
Email: Indonesia: 0,40%
intansejahterautam@
gmail.com
11 PT Pelindo Energi Logistik Jasa Logistik, baik Bidang Gas, Liquid/Cair Jl. Prapat Kurung Utara PT Pelindo Marine 2014 Beroperasi Rp493.340.591.406
BBM dan Non-BBM, serta Pengelolaan No. 58 Kel. Perak Utara, Service: 98,90% Operational
Limbah Kec. Pabean Cantikan PT Berlian Jasa
Logistics Services for Gas, Liquid Surabaya 60165 Terminal Indonesia:
Fuel and Non-Fuel, as well as Waste Telp: (031) 328 4275 1,10%
Management Fax: (031) 328 4456
Email: info@pel.co.id
Web: www.pel.co.id
12 PT Alur Pelayaran Barat Jasa Konstruksi Bangunan Pelabuhan Jl. Prapat Kurung Utara PT Pelindo Marine 2014 Beroperasi Rp586.746.542.948
Surabaya dan Dermaga, Pengerukan dan No. 58 Kel. Perak Utara, Service: 93,00% Operational
Penyiapan Lahan Kec. Pabean Cantikan PT Gerbang Sarana
Port and Wharf Construction Services, Surabaya 60165 Utama: 7,00%
Dredging and Land Preparation Telp: (031) 3283971
Fax: (031) 3283972
Email: info@ptapbs.com
Web: www.ptapbs.com
13 PT Berkah Multi Cargo Usaha Logistik Multimoda: Jl. Prapat Kurung Utara PT Pelindo Marine 2017 Beroperasi Rp59.817.940.676
-Solusi Rantai Pasok Logistik No. 58 Kel. Perak Utara, Service: 99,80% Operational
-Angkutan Multimoda Kec. Pabean Cantikan Koperasi Pegawai
-Petikemas Surabaya 60165 Pelindo III: 0,20%
-Pengelolaan Pergudangan Telp: (031) 3282271
-Project Cargo Handling Email: info@bmclogistic.
-Kepabeanan Angkutan Multimoda. co.id
Multimodal Logistics Business: Web: www.
- Supply Chain Logistics Solutions pelindologistics.co.id
- Multimodal Transport
- Containers
- Warehousing Management
- Project Cargo Handling
- Multimodal Transport Customs.
14 PT Tanjung Emas Daya Pengelolaan Jasa Tally Terminal Berlian PT Pelindo Daya 2014 Beroperasi Rp21.421.497.481
Sejahtera Tally Service Management Jl. Prapat Kurung Utara, Sejahtera: 99,00% Operational
Surabaya, 60165 Koperasi Pegawai
Telp: (085331237838) Pelindo III: 1,00%
Email: tu@teds.co.id
Web: www.teds.co.id
Alamat Korespondensi:
Tamansari Hive Office Building Lantai 6
Unit B
Jl. Mayor Jenderal D. I. Panjaitan Kav. 2A,
Kel. Cipinang Cempedak, Kec. Jatinegara,
Jakarta Timur 13310.
Tahun
Nama Bidang Usaha Alamat Kepemilikan Saham Beroperasi Status Total Aset
No..
Name Field of Business Address Shareholding Year of Status Total Assets
Operation
8 PT Ambang Barito Pengelolaan Alur Ambang Jl. Yos Sudarso No. 6 RT. PT Pelabuhan Indonesia III 2009 Beroperasi Rp133.854.826.759
Nusapersada Sungai Barito 034/RW. 002 Telaga Biru, (Persero): 30,00% Operational
Barito River Threshold Banjarmasin Barat – PD Bangun Banua Kalimantan
Management Banjarmasin Selatan: 60,00%
Telp: (0511) 4423345
Fax: (0511) 4423346
Web: www.ambapers.com
9 PT Lamong Bisnis Bidang Logistik Bidang Kantor PGN Area Surabaya PT Pelindo Energi Logistik: 2019 Beroperasi Rp146.553.231.679
Nusantara Gas Gas Lt. 4B 49,00% Operational
Logistics Business, in the Gas Jl. Pemuda No. 56-58, PT PGN LNG Indonesia: 51,00%
Sector Surabaya, 60271
Telp: (031) 5490555
Email: info@ptlng.co.id
Web: www.ptlng.co.id
10 PT Rumah Sakit Pelayanan Kesehatan Jl. Kramat Jaya, Tanjung PT Pelabuhan Indonesia II 1999 Beroperasi Rp720.922.941.504
Pelabuhan Health services Priok, Jakarta Utara 14260 (Persero) : 32,88% Operational
Telp: (021) 4403026 Koperasi Pegawai Maritim Tj.
Web: www.rspelabuhan. Priok: 0,12%
com PT Pertamina Bina Medika –
IHC: 67,00%
11 PT Pelindo Husada Pelayanan Kesehatan Jl. Prapat Kurung Selatan PT Pelabuhan Indonesia III 1999 Beroperasi Rp442.917.558.902
Citra Health Services No. 1 Tanjung Perak - (Persero): 35,24% Operational
Surabaya PT Pertamina Bina Medika:
Telp: (031) 329 4801-3 74,40%
Fax: (031) 329 4808 Koperasi Pegawai Pelindo III:
Web: www.phc.co.id 1,41%
12 PT Prima Citra Jasaboga Jl. Perak Barat No. 55, PT Berlian Jasa Terminal 2016 Beroperasi Rp12.293.540.785
Nutrindo Catering Services Surabaya Indonesia: 30,00% Operational
Telp: (031) 99018755 PT Pelindo Husada Citra:
Web: www.pcn-food.com 70,00%
Business Owner > PT Pelindo Terminal Petikemas PT Pelindo Multi terminal (New PT Pelindo Solusi Logistik
(TPI) Co) (New Co)
Per 31 Desember 2021, Pelindo tidak memiliki Special Purpose Vehicle (SPV).
As of December 31, 2021, Pelindo does not have a Special Purpose Vehicle (SPV).
Regional 4 Regional x
Region 4 Region x
Cabang Cabang
Branch Branch
CORE BUSINESS
PORTFOLIO
Kronologis pendirian dan penerbitan saham Perseroan dapat The Company’s shares issuance chronology can be explained
dijelaskan sebagai berikut: as follows:
PP/ Akta No. dan
Notaris Pengesahan Keterangan
No. Tanggal
Notary Endorsement Description
PP/ Deed No. and Date
1 PP No. 57 Tahun 1991 - - Perum Pelabuhan II mengalami
PP No. 57 Year 1991 pengalihan bentuk menjadi Perusahaan
Perseroan (Persero)
Perum Pelabuhan II changed its status
to become a Limited Liability Company
(Persero)
2 Akta Pendirian No. 3 Imas Fatimah, S.H. Menteri Kehakiman Republik Pendirian PT Pelabuhan Indonesia II
tanggal 1 Desember 1992 Indonesia dengan Keputusan No. (Persero)
Deed of Establishment No. C2-4754.HT.01.01.TH.93 tanggal 17 Establishment of PT Pelabuhan Indonesia II
3 dated December 1, 1992 Juni 1993 (Persero)
Republic of Indonesia Minister of
Justice Decree No. C2-4754.HT.01.01.
TH.93 dated June 17, 1993
3 Akta No. 4 tanggal 5 Mei Imas Fatimah, S.H. Menteri Hukum dan Hak Azasi Perubahan Anggaran Dasar
1998 Manusia No. C2-17612.HT.01.04. Amendments to the Articles of Association
Deed No. 4 dated May 5, TH.98 tanggal 6 Oktober 1998
1998 Minister of Law and Human Rights
No. C2-17612.HT.01.04.TH.98 dated
October 6, 1998
4 Akta No. 2 tanggal 15 Agus Sudiono Kuntjoro, Menteri Hukum dan Hak Azasi Perubahan Anggaran Dasar
Agustus 2008 S.H. Manusia Republik Indonesia No. Telah diumumkan dalam Berita Negara
Deed No. 2 dated August AHU-80894.AH.01.02.Tahun 2008 Republik Indonesia tertanggal 12
15, 2008 tanggal 3 November 2008 Desember 2008
Minister of Law and Human Rights Amendments to the Articles of Association
No. AHU-80894.AH.01.02.Year 2008 Announced in the State Gazette of the
dated November 3, 2008 Republic of Indonesia dated December 12,
2008
5 Akta No. 3 tanggal 30 Juli Agus Sudiono Kuntjoro, Menteri Hukum dan Hak Azasi Perubahan Anggaran Dasar
2009 S.H. Manusia Republik Indonesia No. Amendments to the Articles of Association
Deed No. 3 dated July 30, AHU-AH.01.10-04026 tanggal 16
2009 Februari 2010
Minister of Law and Human Rights
No. AHU-AH.01.10-04026 dated
February 16, 2010
6 Akta No. 12 tanggal 21 Nur Muhammad Dipo Menteri Hukum dan Hak Azasi Perubahan Anggaran Dasar terakhir
September 2012 Nusantara Pua Pua, S.H., Manusia Republik Indonesia No. Last amendments to the Articles of
Deed No. 12 dated M.Kn. AHU-AH.01.10-35061 tanggal 27 Association
September 21, 2012 September 2012
Minister of Law and Human Rights
No. AHU-AH.01.10-35061 dated
September 27, 2012
Jumlah
Harga
Obligasi Tanggal Jatuh
Uraian Tanggal Penerbitan Tenor Mata Uang Penawaran
No. (miliar) Tempo
Description Date Issued Tenor Currency Offering
Amount of Maturity Date
Price
Bonds (billion)
1 Obligasi Domestik (PIGN A) 21 Juni 2016 3 Tahun IDR 50.000 100% 21 Juni 2019
Domestic Bond (PIGN A) June 21, 2016 3 years June 21, 2019
2 Obligasi Domestik (PIGN B) 21 Juni 2016 5 Tahun IDR 500.000 100% 21 Juni 2021
Domestic Bond (PIGN B) June 21, 2016 5 years June 21, 2021
3 Obligasi Domestik (PIGN C) 21 Juni 2016 7 Tahun IDR 400.000 100% 21 Juni 2023
Domestic Bond (PIGN C) June 21, 2016 7 years June 21, 2023
4 Obligasi Domestik (PIGN D) 21 Juni 2016 10 Tahun IDR 50.000 100% 21 Juni 2026
Domestic Bond (PIGN D) June 21, 2016 10 years June 21, 2026
5 Obligasi Global 5 Mei 2015 10 Tahun USD 1.100 98,99% 5 Mei 2025
Global Bond May 5, 2015 10 years May 5, 2025
6 Obligasi Global 5 Mei 2015 30 Tahun USD 500 98,17% 5 Mei 2025
Global Bond May 5, 2015 30 years May 5, 2025
7 Obligasi Global 2 Mei 2018 5 Tahun USD 500 98,90% 2 Mei 2023
Global Bond May 2, 2018 5 years May 2, 2023
8 Obligasi Global 1 Oktober 2014 10 Tahun USD 500 99,41% 1 Oktober 2024
Global Bond October 1, 2014 10 years October 1, 2024
9 Obligasi Domestik (PIKI A) 5 Juli 2018 5 Tahun IDR 380.000 100% 5 Juli 2023
Domestic Bond (PIKI A) July 5, 2018 5 years July 5, 2023
10 Obligasi Domestik (PIKI B) 5 Juli 2018 7 Tahun IDR 1.820.000 100% 5 Juli 2025
Domestic Bond (PIKI B) July 5, 2018 7 years July 5, 2025
11 Obligasi Domestik (PIKI C) 5 Juli 2018 10 Tahun IDR 800.000 100% 5 Juli 2028
Domestic Bond (PIKI C) July 5, 2018 10 years July 5, 2028
Seluruh obligasi Domestik Perseroan dicatatkan pada Bursa All of the Company’s Domestic Bonds are listed on the Indonesia
Efek Indonesia dan Obligasi Global Perseroan dicatatkan pada Stock Exchange, and the Company’s Global Bonds are listed on
Singapore Stock Exchange (SGX). the Singapore Stock Exchange (SGX).
Peringkat
Tingkat Suku Status Rating Wali Amanat
Bunga Pembayaran
Trustee
Interest Rate Payment Status
2021 2020
4,25% Belum Lunas Moody’s: Baa3(Stable) Moody’s: Baa3(Stable) The Bank of New york Mellon
Not yet Paid Fitch: Fitch:
BBB- BBB-
5,38% Belum Lunas Moody’s: Baa3(Stable) Moody’s: Baa3(Stable) The Bank of New york Mellon!
Not yet Paid Fitch: Fitch:
BBB (Stable) BBB (Stable)
S&P: BBB-(Negative) S&P: BBB-(Negative)
4,50% Belum Lunas Moody’s: Baa3(Stable) Moody’s: Baa3(Stable) The Bank of New york Mellon
Not yet Paid Fitch: Fitch:
BBB- (Stable) BBB- (Stable)
S&P: BBB-(Negative) S&P: BBB-(Negative)
4,88% Belum Lunas Moody’s: Baa3(Stable) Moody’s: Baa3(Stable) The Bank of New york Mellon
Not yet Paid Fitch: Fitch:
BBB- (Stable) BBB- (Stable)
S&P: BBB-(Negative) S&P: BBB-(Negative)
8,00% Belum Lunas idAA idAA Bank Tabungan Negara (Persero
Not yet Paid
9,15% Belum Lunas idAA idAA Bank Tabungan Negara (Persero
Not yet Paid
Per 31 Desember 2021, Pelindo tidak memiliki sumber pendanaan As of December 31, 2021, Pelindo has no other sources of
lainnya. funding.
INFORMASI PENGGUNAAN JASA AKUNTAN PUBLIK ACCOUNTANT PUBLIC SERVICE INFORMATION (AP)
(AP) DAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) AND ACCOUNTANT PUBLIC OFFICES (KAP)
Nama KAP KAP Purwantono, Sungkoro & Surja
KAP Name
Jasa yang Diberikan Melaksanakan audit umum/general audit atas Laporan Keuangan konsolidasian PT Pelabuhan Indonesia,
Services Provided Laporan Evaluasi Kinerja, Laporan Penilaian KPI, Laporan Keuangan PKBL, Laporan Kegiatan Penerapan
Prinsip Kehati-hatian (Laporan KPPK).
General audit of PT Pelabuhan Indonesia consolidated Financial Statements, Performance Evaluation
Reports, KPI Assessment Reports, PKBL Financial Reports, Activity Reports on the Implementation of
Prudential Principles (KPPK Reports).
PEFINDO
Equiy Tower 30th floor
Sudirman Central Business District Lot 9
Jl. Jenderal Sudirman Kav 52-53
Jakarta 12190, Indonesia
Web: www.pefindo.com
PENGHARGAAN AWARDS
Kode
Etik
24 November 2021 Excellent Financial Performance of Indonesia - Integrating Port Best BUMN Awards 2021 Warta Berita
November 24, 2021 Corporations to Increase Effectiveness and Efficiency (Category: Building Back Warta Berita
Logistics Service Industry) Better Best BUMN Awards 2021
Excellent Financial Performance of Indonesia - Integrating Building Back
Port Corporations to Increase Effectiveness and Efficiency
(Category: Logistics Service Industry) Better
SERTIFIKASI CERTIFICATION
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 9001:2015 TUV NORD INDONESIA Regional 1 Kantor Pusat Regional I 18 Januari 2021 17 Januari 2024
Sistem Manajemen Mutu Regional Headquarters I January 18, 2021 January 17, 2024
Quality management Tanjung Pinang
System
Pekanbaru
Gunung Sitoli
Belawan
Tembilahan
Kuala Tanjung
Batam
TPK Belawan
Tanjung Balai Karimun
Tanjung Balai Asahan
Sibolga
Sungai Pakning
PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
as
- Excellent Financial Performance of Indonesia Best BUMN Awards 2021 -
- Integrating Port Corporations to Increase Effectiveness and Efficiency -
Category : Logistics Service Industry
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 9001:2015 SUCOFINDO Regional 2 Banten 28 Desember 2020 27 Desember
Sistem Manajemen Mutu Bengkulu December 28, 2020 2023
Quality management December 27,
System Cirebon 2023
Jambi
Palembang
Pangkal Balam
Panjang
Pontianak
Sunda Kelapa
Tanjung Pandan
Tanjung Priok
Teluk Bayur
Kantor Pusat Regional II
ISO 9001:2015 TUV RHEINLAND Regional 3 Pelabuhan Tanjung Perak 21 Februari 2019 09 Februari 2022
Sistem Manajemen Mutu Terminal Nilam Mirah February 21, 2019 February 9, 2022
Quality management Tanjung Perak Port Nilam
System Mirah Terminal
Pelabuhan Tanjung Perak
Terminal Jamrud
Tanjung Perak Harbor
Jamrud Terminal
Pelabuhan Tanjung Perak
Terminal Kalimas
Tanjung Perak Port
Kalimas Terminal
Pelabuhan Gresik
Gresik Harbor
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
Pelabuhan Tanjung
Tembaga termasuk
Pelb. Panarukan & Pelb.
Pasuruan
Tanjung Copper Port
including Pelb. Panarukan
& Pelb. Pasuruan
Pelabuhan Kalianget
Kalianget Harbor
Pelabuhan Banjarmasin
Pelabuhan Trisakti
Banjarmasin Harbor
Trisakti Harbor
Terminal Petikemas
Banjarmasin
Banjarmasin Container
Terminal
Pelabuhan Kotabaru
Kotabaru Harbor
Pelabuhan Bagendang
Bagendang Harbor
Pelabuhan Bumiharjo
Bumiharjo Harbor
Pelabuhan Kumai
Kumai Harbor
Pelabuhan Sampit
Sampit Harbor
Pelabuhan Batulicin
Batulicin Harbor
Pelabuhan Tanjung Emas
Tanjung Emas Harbor
Terminal Petikemas
Semarang
Semarang Petikemas
Terminal
Pelabuhan Tanjung Intan
Tanjung Intan Harbor
Pelabuhan Benoa
Benoa Harbor
Pelabuhan Tenau Kupang
Kupang Tenau Harbor
Pelabuhan Lembar
Lembar Harbor
Pelabuhan Tanjung Wangi
Tanjung Wangi Harbor
Pelabuhan Bima
Bima Harbor
Pelabuhan Celukan
Bawang
Celukan Bawang Harbor
Pelabuhan Maumere
Maumere Harbor
Kantor Pusat Regional III
Regional Headquarters III
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Tarakan 27 Februari 2020 26 Februari 2023
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM 27 February 2020 February 26,
Quality management 2023
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Gorontalo 25 Januari 2020 24 Januari 2023
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM January 25, 2020 January 24, 2023
Quality management
System
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Ambon 22 Mei 2018 21 Mei 2021
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM May 22, 2018 May 21, 2021
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Parepare 8 November 2019 7 November
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM November 8, 2019 2022
Quality management November 7,
System 2022
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Fakfak 1 September 2020 31 Agustus 2023
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM September 1, 2020 August 31, 2023
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Manokwari 13 Januari 2020 12 Januari 2023
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM January 13, 2020 January 12, 2023
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Samarinda 7 Juli 2018 6 Juli 2024
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM July 7, 2018 July 6, 2024
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Makassar New Port 8 November 2021 7 November
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM November 8, 2021 2024
Quality management November 7,
System 2024
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Balikpapan 6 Oktober 2018 6 Oktober 2024
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM October 6, 2018 October 6, 2024
Quality management
System
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Biak 14 Januari 2014 13 Januari 2023
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM January 14, 2014 January 13, 2023
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Ternate 30 Desember 2013 29 Desember
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM December 30, 2013 2022
Quality management December 29,
System 2022
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Makassar 29 Desember 2018 28 Desember
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM December 29, 2018 2021
Quality management December 28,
System 2021
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Jayapura 8 Agustus 2018 7 Agustus 2021
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM August 8, 2018 August 7, 2021
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Merauke 10 Januari 2019 9 Januari 2022
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM January 10, 2019 January 9, 2022
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Sorong 16 Januari 2020 15 Januari 2023
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM January 16, 2020 January 15, 2023
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 TPK Bitung 30 Agustus 2017 29 Agustus 2023
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM August 30, 2017 August 29, 2023
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Kendari 11 Desember 2019 10 Desember
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM December 11, 2019 2022
Quality management December 10,
System 2022
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Pantoloan 6 Juni 2018 5 Juni 2021
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM June 6, 2018 June 5, 2021
Quality Management System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 TPK Makassar 27 Oktober 2018 26 Oktober 2021
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM October 27, 2018 October 26, 2021
Quality management
System
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Bitung 30 Agustus 2020 29 Agustus 2023
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM August 30, 2020 August 29, 2023
Quality management
System
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 9001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Nunukan 25 September 2020 24 September
Sistem Manajemen Mutu SYSTEM September 25, 2023
Quality management 2020 September 24,
System 2023
ISO 14001:2015 TUV NORD INDONESIA Regional 1 Dumai 18 Januari 2021 17 Januari 2024
Sistem Manajemen Malahayati January 18, 2021 January 17, 2024
Lingkungan Lhokseumawe
Environmental Management Tanjung Pinang
System Pekanbaru
Belawan
TPK Belawan
Tanjung Balai Karimun
Tanjung Balai Asahan
Sibolga
ISO 14001:2015 TUV NORD INDONESIA Regional 2 Tanjung Priok 31 Agustus 2018 30 Agustus 2021
Sistem Manajemen August 31, 2018 August 30, 2021
Lingkungan
Environmental Management
System
ISO 14001:2015 TUV NORD INDONESIA Regional 2 Kantor Pusat Regional II 28 Mei 2022
Sistem Manajemen Regional Headquarters II May 28, 2022
Lingkungan
Environmental Management
System
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 14001:2015 TUV RHEINLAND Regional 3 Pelabuhan Tanjung Perak 21 Februari 2019 09 Februari 2022
Sistem Manajemen Terminal Nilam Mirah February 21, 2019 February 9, 2022
Lingkungan Tanjung Perak Port Nilam
Environmental Management Mirah Terminal
System Pelabuhan Tanjung Perak
Terminal Jamrud
Tanjung Perak Harbor
Jamrud Terminal
Pelabuhan Tanjung Perak
Terminal Kalimas
Tanjung Perak Port
Kalimas Terminal
Pelabuhan Gresik
Gresik Harbor
Pelabuhan Banjarmasin
Banjarmasin Harbor
Pelabuhan Trisakti
Trisakti Harbor
Terminal Petikemas
Petikemas Terminal
Terminal Banjarmasin
Banjarmasin Container
Terminal
Pelabuhan Kotabaru
Kotabaru Harbor
Pelabuhan Tanjung Emas
Tanjung Emas Harbor
Terminal Petikemas
Semarang
Semarang Container
Terminal
Pelabuhan Tanjung Intan
Tanjung Intan Harbor
Pelabuhan Benoa
Benoa Harbor
Pelabuhan Tenau Kupang
Kupang Tenau Harbor
Kantor Pusat Regional III
Regional Headquarters III
ISO 14001:2015 TUV RHEINLAND Regional 3 Pelabuhan Bagendang 23 April 2021 22 April 2024
Sistem Manajemen Bagendang Harbor April 23, 2021 April 22, 2024
Lingkungan
Environmental Management
System
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Ambon 28 November 2002 27 November
Sistem Manajemen SYSTEM November 28, 2002 2023
Lingkungan November 27,
Environmental Management 2023
System
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Makassar New Port 5 November 2021 4 November
Sistem Manajemen SYSTEM November 5, 2021 2024
Lingkungan November 4,
Environmental Management 2024
System
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Balikpapan 4 Oktober 2018 4 Oktober 2024
Sistem Manajemen SYSTEM October 4, 2018 October 4, 2024
Lingkungan
Environmental Management
System
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Makassar 20 Desember 2018 19 Desember
Sistem Manajemen SYSTEM December 20, 2018 2021
Lingkungan December 19,
Environmental Management 2021
System
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Jayapura 15 Desember 2020 14 Desember
Sistem Manajemen SYSTEM December 15, 2020 2023
Lingkungan December 14,
Environmental Management 2023
System
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Sorong 30 Januari 2019 29 Januari 2022
Sistem Manajemen SYSTEM January 30, 2019 January 29, 2022
Lingkungan
Environmental Management
System
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 TPK Bitung 22 Desember 2018 21 Desember
Sistem Manajemen SYSTEM December 22, 2018 2021
Lingkungan December 21,
Environmental Management 2021
System
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 TPK Makassar 17 Desember 2018 16 Desember
Sistem Manajemen SYSTEM December 17, 2018 2021
Lingkungan December 16,
Environmental Management 2021
System
ISO 14001:2015 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Bitung 29 Januari 2021 28 Januari 2021
Sistem Manajemen SYSTEM January 29, 2021 January 28, 2021
Lingkungan
Environmental Management
System
ISO 45001:2018 TUV NORD INDONESIA Regional 1 Dumai 21 Desember 2020 20 Desember
Sistem Manajemen K3 December 21, 2020 2023
OHS Management System December 20,
2023
ISO 45001:2018 TUV NORD INDONESIA Regional 1 Batam 30 November 2020 29 November
Sistem Manajemen K3 November 30, 2020 2023
OHS Management System November 29,
2023
ISO 45001:2018 SCK Regional 2 Teluk Bayur 16 Agustus 2021 15 Agustus 2024
Sistem Manajemen K3 August 16, 2021 August 15, 2024
OHS Management System
ISO 45001:2018 SUCOFINDO Regional 2 Jambi 7 Januari 2021 7 Januari 2024
Sistem Manajemen K3 January 7, 2021 January 7, 2024
OHS Management System
ISO 45001:2018 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Ambon 23 November 2020 22 November
Sistem Manajemen K3 SYSTEM November 23, 2020 2023
OHS Management System November 22,
2023
ISO 45001:2018 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Balikpapan 24 Desember 2018 23 Desember
Sistem Manajemen K3 SYSTEM December 24, 2018 2022
OHS Management System December 23,
2022
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 45001:2018 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Ternate 12 Maret 2020 11 Maret 2023
Sistem Manajemen K3 SYSTEM March 12, 2020 March 11, 2023
OHS Management System
ISO 45001:2018 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Jayapura 3 Desember 2020 2 Desember
Sistem Manajemen K3 SYSTEM December 3, 2020 2023
OHS Management System December 2,
2023
ISO 45001:2018 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 TPK Makassar 21 Oktober 2020 20 Oktober 2023
Sistem Manajemen K3 SYSTEM October 21, 2020 October 20, 2023
OHS Management System
ISO 45001:2018 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Bitung 7 Januari 2021 6 Januari 2024
Sistem Manajemen K3 SYSTEM January 7, 2021 January 6, 2024
OHS Management System
ISO 37001:2016 TUV NORD INDONESIA Regional 1 Kantor Pusat Regional I 30 November 2020 29 November
Regional Headquarters I November 30, 2020 2023
November 29,
2023
ISO 37001:2016 BSI Regional 3 Kantor Pusat Regional III 4 Agustus 2020 3 Agustus 2023
Regional Headquarters III August 4, 2020 August 3, 2023
ISO 37001:2016 UNITED REGISTRAR OF Regional 4 Makassar New Port 5 November 2021 4 November
SYSTEM November 5, 2021 2024
November 4,
2024
ISO 20000-1:2011 BSI Regional 3 Kantor Pusat Regional III 13 Juli 2018 29 September
Regional Headquarters III July 13, 2018 2021
September 29,
2021
ISO 22301:2019 ICA Regional 3 Pelabuhan Tanjung Perak 14 Desember 2020 14 Desember
Terminal Nilam December 14, 2020 2023
Tanjung Perak Port Nilam December 14,
Terminal 2023
Pelabuhan Tanjung Perak
Terminal Jamrud
Tanjung Perak Harbor
Jamrud Terminal
Pelabuhan Tanjung Perak
Terminal Mirah
Tanjung Perak Port Mirah
Terminal
Terminal Petikemas
Semarang
Semarang Container
Terminal
Pelabuhan Tanjung Emas
Tanjung Emas Harbor
Terminal Petikemas
Banjarmasin
Banjarmasin Container
Terminal
Pelabuhan Banjarmasin
Pelabuhan Trisakti
Banjarmasin Harbor
Trisakti Harbor
Pelabuhan Benoa
Benoa Harbor
Kantor Pusat Regional III
Regional Headquarters III
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
ISO 27001:2013 BSI Regional 3 Kantor Pusat Regional III 11 Maret 2018 10 Maret 2021
March 11, 2018 March 10, 2021
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 1 Lhokseumawe 29 Maret 2019 29 Maret 2022
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaa Tanjung Pinang March 29, 2019 March 29, 2022
OHS Management System Ministry of Manpower
Belawan
UGK
Malahayati
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 1 Pekanbaru 29 Maret 2021 28 Maret 2024
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan March 29, 2021 March 28, 2024
OHS Management System Ministry of Manpower
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 1 Dumai 22 April 2021 21 April 2024
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan Tembilahan April 22, 2021 April 21, 2024
OHS Management System Ministry of Manpower Batam
TPK Belawan
Tanjung Balai Karimun
Gunung Sitoli
Sei Pakning
Sibolga
Kuala Tanjung
Tanjung Balai Asahan
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 2 Bengkulu 29 Maret 2019 28 Maret 2022
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan March 29, 2019 March 28, 2022
OHS Management System Ministry of Manpower
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 2 Sunda Kelapa 29 Maret 2019 29 Maret 2022
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan March 29, 2019 March 29, 2022
OHS Management System Ministry of Manpower
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 2 Pontianak 22 Maret 2022
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan March 22, 2022
OHS Management System Ministry of Manpower
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 2 Palembang 17 September 2020 16 September
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan September 17, 2023
OHS Management System Ministry of Manpower 2020 September 16,
2023
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 2 Tanjung Priok 17 September 2020 17 September
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaa Panjang September 17, 2023
OHS Management System Ministry of Manpower 2020 September 17,
Kantor Pusat Regional II
Regional Headquarters II 2023
Cirebon
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 2 Jambi 22 April 2021 22 April 2024
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan April 22, 2021 April 22, 2024
OHS Management System Ministry of Manpower
Banten
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 3 Gresik 30 Juli 2018 30 Juli 2021
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan July 30, 2018 July 30, 2021
OHS Management System Ministry of Manpower
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 3 Tanjung Intan 29 Maret 2019 28 Maret 2022
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan Tenau March 29, 2019 March 28, 2022
OHS Management System Ministry of Manpower Tanjung Emas
Benoa
Lembar
Kantor Pusat Regional III
Regional Headquarters III
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 3 Pelabuhan Tanjung Perak 29 Maret 2019 29 Maret 2022
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaa Tanjung Perak Harbor March 29, 2019 March 29, 2022
OHS Management System Ministry of Manpower Terminal Nilam Mirah
Terminal Jamrud
Terminal Kalimas
Tanjung Wangi
TPKS
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 3 Maumere 17 September 2020 16 September
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan Bima September 17, 2023
OHS Management System Ministry of Manpower Trisakti 2020 September 16,
Celukan Bawang 2023
Kumai
Bumiharjo
Bagendang
Tanjung Tembaga
Sampit
TPKB
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 3 Kotabaru 17 September 17 September
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan 2020 2023
OHS Management System Ministry of Manpower September 17, September 17,
2020
2023
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 4 Balikpapan 17 September 2020 16 September
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan Bitung September 17, 2023
OHS Management System Ministry of Manpower 2020 September 16,
2023
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 4 TPK Makassar 17 September 2020 17 September
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan September 17, 2023
OHS Management System Ministry of Manpower 2020 September 17,
2023
SMK3 PP NO 50 2012 Kementerian Regional 4 TPK Bitung 17 September 2020
Sistem Manajemen K3 Ketenagakerjaan September 17,
OHS Management System Ministry of Manpower 2020
SMK3 PP NO 50 2012 Disnaker Povinsi Kaltara Regional 4 Tarakan 1 Februari 2021
Sistem Manajemen K3 Kaltara Provincial February 1, 2021
OHS Management System Manpower Office
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Belawan 23 Maret 2018 11 Maret 2023
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 23, 2018 March 11, 2023
OHS Management System Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Tanjung Pinang; 23 Mei 2018 8 Mei 2023
Keamanan Pelabuhan Perhubungan Pelabuhan Sei Kolak Kijang May 23, 2018 May 8, 2023
Port Security SOCPF Directorate General of Tanjung Pinang; Sei Kolak
Transportation Kijang harbor
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Tanjung Pinang; Terminal 8 Oktober 2020 23 Mei 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan Penumpang Pelabuhan Sri October 8, 2020 May 23, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of Bintan Pura
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 TPK Belawan 18 Januari 2021 21 Desember
Keamanan Pelabuhan Perhubungan January 18, 2021 2025
Port Security SOCPF Directorate General of December 21,
Transportation 2025
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Tanjung Balai Asahan 16 Maret 2021 16 Desember
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 16, 2021 2024
Port Security SOCPF Directorate General of December 16,
Transportation 2024
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Dumai 18 Maret 2021 18 Januari 2026
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 18, 2021 January 18, 2026
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Tanjung Balai Karimun 20 September 2021 25 Agustus 2026
Keamanan Pelabuhan Perhubungan September 20, August 25, 2026
Port Security SOCPF Directorate General of 2021
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Sungai Pakning 27 September 2016 17 April 2021
Keamanan Pelabuhan Perhubungan September 27, April 17, 2021
Port Security SOCPF Directorate General of 2016
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Malahayati 6 Oktober 2021 6 September
Keamanan Pelabuhan Perhubungan October 6, 2021 2026
Port Security SOCPF Directorate General of September 6,
Transportation 2026
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Pekanbaru 6 Oktober 2021 7 September
Keamanan Pelabuhan Perhubungan October 6, 2021 2026
Port Security SOCPF Directorate General of September 7,
Transportation 2026
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 1 Lhokseumawe 21 Oktober 2021 5 September
Keamanan Pelabuhan Perhubungan October 21, 2021 2026
Port Security SOCPF Directorate General of September 5,
Transportation 2026
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Pontianak 22 Maret 2022
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 22, 2022
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Tanjung Priok 31 Desember 2018 19 Desember
Keamanan Pelabuhan Perhubungan December 31, 2018 2023
Port Security SOCPF Directorate General of December 19,
Transportation 2023
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Panjang 23 April 2019 13 Agustus 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan Kantor Pusat Regional II April 23, 2019 August 13, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of Regional Headquarters II
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Tanjung Pandan 5 September 2019 28 Agustus 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan September 5, 2019 August 28, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Cirebon 1 Oktober 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan October 1, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Bengkulu 8 Oktober 2019 13 Oktober 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan October 8, 2019 October 13, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Jambi 16 September 2019 19 Agustus 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan September 16, August 19, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of 2019
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Banten 16 Desember 2019 2 November
Keamanan Pelabuhan Perhubungan December 16, 2019 2024
Port Security SOCPF Directorate General of November 2,
Transportation 2024
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Palembang 29 Desember 2019 20 Oktober 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan December 29, 2019 October 20, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Teluk Bayur 17 Februari 2020 05 April 2025
Keamanan Pelabuhan Perhubungan 17 February 2020 April 5, 2025
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 2 Pangkal Balam 30 November 2020 08 Juli 2025
Keamanan Pelabuhan Perhubungan November 30, 2020 July 8, 2025
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Tanjung Wangi 16 Maret 2018 20 Maret 2023
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 16, 2018 March 20, 2023
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Lembar 27 Maret 2018 27 Maret 2023
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 27, 2018 March 27, 2023
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Celukan Bawang 2 Mei 2018 25 April 2023
Keamanan Pelabuhan Perhubungan May 2, 2018 April 25, 2023
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Bagendang 19 November 2018 15 November
Keamanan Pelabuhan Perhubungan November 19, 2018 2023
Port Security SOCPF Directorate General of November 15,
Transportation 2023
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Gresik 10 Desember 2018 03 Februari 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan 10 December 2018 February 3, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Trisakti 16 Januari 2019 31 Desember
Keamanan Pelabuhan Perhubungan January 16, 2019 2024
Port Security SOCPF Directorate General of December 31,
Transportation 2024
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 TPKB 28 Januari 2019 23 Februari 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan January 28, 2019 February 23,
Port Security SOCPF Directorate General of 2024
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Tenau 7 Oktober 2019 22 Agustus 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan October 7, 2019 August 22, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Pelabuhan Tanjung Perak 25 November 2019 24 November
Keamanan Pelabuhan Perhubungan Tanjung Perak Harbor November 25, 2019 2024
Port Security SOCPF Directorate General of Terminal Jamrud November 24,
Transportation 2024
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Benoa 24 Maret 2020 21 Oktober 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 24, 2020 October 21, 2024
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Kotabaru 27 Januari 2021 28 Desember
Keamanan Pelabuhan Perhubungan January 27, 2021 2025
Port Security SOCPF Directorate General of 28 December
Transportation 2025
Unit
Jenis Sertifikasi Penerbit Ruang Lingkup Tanggal Terbit Tanggal Habis
Wilayah
Type of Certification Issuer Scope Issue Date Expiration Date
Area Unit
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Tanjung Intan 18 Maret 2021 17 Agustus 2021
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 18, 2021 August 17, 2021
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 TPKS 27 Agustus 2021 27 Agustus 2024
Keamanan Pelabuhan Perhubungan 27 August 2021 27 August 2024
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 3 Tanjung Emas 17 September 2021 23 Agustus 2026
Keamanan Pelabuhan Perhubungan 17 September 2021 August 23, 2026
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Tarakan 10 Maret 2017 14 Februari 2022
Keamanan Pelabuhan Perhubungan March 10, 2017 February 14,
Port Security SOCPF Directorate General of 2022
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Parepare 21 Juni 2017 31 Januari 2022
Keamanan Pelabuhan Perhubungan June 21, 2017 January 31, 2022
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Jayapura 12 November 2017 21 November
Keamanan Pelabuhan Perhubungan November 12, 2017 2022
Port Security SOCPF Directorate General of November 21,
Transportation 2022
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Balikpapan 21 Desember 2017 18 Desember
Keamanan Pelabuhan Perhubungan December 21, 2017 2022
Port Security SOCPF Directorate General of December 18,
Transportation 2022
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Nunukan 2 Oktober 2018 14 Mei 2023
Keamanan Pelabuhan Perhubungan October 2, 2018 May 14, 2023
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Pantoloan 11 Februari 2019 28 Agustus 2022
Keamanan Pelabuhan Perhubungan February 11, 2019 August 28, 2022
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Makassar New Port 16 Februari 2020 16 Februari 2025
Keamanan Pelabuhan Perhubungan February 16, 2020 February 16,
Port Security SOCPF Directorate General of 2025
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Gorontalo 8 Juni 2021 24 Juni 2025
Keamanan Pelabuhan Perhubungan June 8, 2021 June 24, 2025
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 Bitung 29 Juli 2021 28 Desember
Keamanan Pelabuhan Perhubungan July 29, 2021 2021
Port Security SOCPF Directorate General of December 28,
Transportation 2021
SOCPF Direktorat Jenderal Regional 4 TPK Makassar 15 November 2021 2 Juni 2025
Keamanan Pelabuhan Perhubungan November 15, 2021 June 2, 2025
Port Security SOCPF Directorate General of
Transportation
Ketersediaan informasi pada website mengacu pada Peraturan OJK The information available on the website refers to OJK Regulation
No. 8/POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan No. 8/POJK.04/2015 concerning Websites of Issuers or Public
Publik. Pelindo telah melengkapi website perusahaan dengan Companies. Pelindo has established the Company’s website at
beberapa informasi penting seperti Informasi dengan alamat www.pelindo.co.id containing the following Information:
www.pelindo.co.id. Informasi pada website Pelindo terdiri dari:
1. Home, berisi informasi terkait Berita Pelindo, Grup Pelindo, 1. Home: information related to Pelindo News, Pelindo Group,
Wilayah Operasional Pelindo, alamat perusahaan, serta Pelindo Operational Areas, company addresses, and company
informasi media sosial perusahaan. social media information.
a. Profil, berisi informasi terkait Tentang Pelindo; Visi, Misi a. Profile: information related to Pelindo; Company Vision,
dan nilai-nilai Perusahaan; Entitas Bisnis dan Grup Usaha; Mission and Values; Business Entities and Business Groups;
Manajemen yang berisi profil Dewan Komisaris dan Management with the Board of Commissioners and
Direksi; Sejarah Pelindo; Struktur Organisasi Pelindo; Board of Directors profiles; History of Pelindo; Pelindo
Organ Perusahaan; serta profil Komite-Komite. Organizational Structure; Company Organs; and profiles
of the Committees.
b. GCG, berisi informasi terkait Pedoman GCG; Organ GCG b. GCG: information related to GCG Guidelines; The GCG
yang terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), organs including the General Meeting of Shareholders
Hak Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Komite Audit, (GMS), Shareholders’ Rights, Board of Commissioners,
Komite Nominasi dan Renumerasi, Komite Pemantau Audit Committee, Nomination and Remuneration
Manajemen Risiko, Sekretariat Perusahaan dan Satuan Committee, Risk Management Monitoring Committee,
Pengawas Internal; Kode Etik Bisnis; serta Whistleblowing Corporate Secretary and Internal Audit Unit; Code of
System. Business Ethics; and Whistleblowing System.
c. Layanan, berisi informasi terkait Wilayah Kerja dan c. Services: information related to the Company’s Work
Kegiatan Utama Perseroan. Areas and Main Activities.
d. Hubungan Investor, berisi informasi terkait Laporan d. Investor Relations: information related to the Annual
Tahunan selama 5 (lima) tahun yang dapat diunduh, Reports for the past 5 (five) years that can be downloaded,
Laporan Keberlanjutan, Laporan Keuangan, Investor Sustainability Reports, Financial Reports, Investor Memo,
Memo, Laporan RUPS, Obligasi, Peringkat Utang dan GMS Reports, Bonds, Debt Ratings and Outlook.
Outlook.
e. Media & Publikasi, berisi informasi terkait Kabar Terbaru e. Media and Publications: information related to Latest
dan Siaran Pers. News and Press Releases.
f. TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan). f. SER (Social Environmental Responsibility).
TINJAUAN PEREKONOMIAN
ECONOMIC REVIEW
Berdasarkan observasi per minggu pertama Agustus 2021, secara Based on observations made in the first week of August 2021,
global pemulihan terjadi pada tingkatan yang berbeda sesuai globally recovery occurred at different rates according to the
dengan durasi dari tingkat infeksi pertama/tahapan. Secara duration of the first infection stage. In general, we saw four
umum dapat dilihat empat tipe tahapan dalam pemulihan different stages in the recovery of COVID-19 for each country,
COVID-19 untuk setiap negara yaitu, “continuation”, “resurgence”, namely, “continuation”, “resurgence”, “crush and contain”, and
“crush dan contain”, dan ”vaccinated”. Negara-negara pada tahap “vaccinated”. Countries at the “continuation” stage were still
“continuation” masih dalam perjuangan menekan tingkat infeksi struggling to reduce infection rates and had not succeeded in
dan belum berhasil meratakan tingkat infeksi/flattened curve leveling infection rates/flattened the curve e.g. Argentina, Brazil.
contohnya Argentina, Brasil. Sedangkan beberapa negara lain Several other countries such as France, Spain and Germany were
seperti Perancis, Spanyol dan Jerman tengah mengalami tahap experiencing a “resurgence” stage. In this stage transmissions
“resurgence”. Pada jenis tahapan ini transmisi telah berhasil that had been successfully suppressed before, “flattened” again
ditekan sebelumnya, “flattened” namun kembali mengalami experienced a new wave of infections. Several countries also
gelombang infeksi baru. Beberapa negara juga telah berhasil succeeded in reducing infection rates, and have consistently
menekan tingkat infeksi, dan secara konsisten berhasil mencegah managed to prevent large-scale increases in infections such
kenaikan infeksi dalam skala besar seperti Australia, Singapura, as Australia, Singapore, and South Korea. These countries
dan Korea Selatan. Negara-negara ini berada pada tahapan “crush were in the “crush and contain” stage. In the fourth category,
and contain”. Pada kategori keempat, transmisi masih mengalami transmissions are still increasing and decreasing, but decreasing
kenaikan dan penurunan, tetapi relatif menurun seiring dengan as the vaccination rate increases. Countries such as United State
naiknya tingkat vaksinasi. Negara-negara seperti Amerika Serikat, of America, Britain, and Israel belong to this stage called the
Inggris, dan Israel tergolong dalam jenis tahapan ini yang disebut “vaccinated” stage.
tahap “vaccinated”.
Berdasarkan tren yang diamati, terutama upaya vaksinasi, Based on the observed trends, especially the vaccination efforts,
diproyeksikan pemulihan ekonomi akan terjadi secara it is projected that economic recovery will occur gradually in line
bertahap seiring dengan tingkat vaksinasi dan terjadinya with vaccination rates and the occurrence of herd immunity. In
herd immunity. Secara umum ekonomi global diperkirakan general, global economies are expected to continue to recover
akan terus mengalami pemulihan secara positif dan mencapai positively and reach 2019 GDP levels between 2021 and 2022,
level PDB 2019 antara periode 2021 dan 2022, berdasarkan based on projections by the International Monetary Fund (IMF)
proyeksi International Monetary Fund (IMF) dan World Bank. and the World Bank. For example, China as the country that
Sebagai contoh, Tiongkok sebagai negara yang mengalami experienced the earliest COVID-19 pandemic experienced a
pandemi COVID-19 paling awal sudah mengalami pemulihan significant economic recovery and exceeded the GDP value in
ekonomi yang signifikan dan melampaui nilai PDB tahun 2019. Meanwhile, other countries such as America and India are
2019. Sedangkan negara lain seperti Amerika dan India expected to experience recovery, exceeding the 2019 GDP value
diperkirakan akan mengalami pemulihan, melampaui nilai in 2021-2022. European countries and Japan are expected to
PDB tahun 2019, pada 2021-2022. Negara-negara Eropa dan recover in 2022. A comparison can be seen below. In addition
Jepang diperkirakan akan mengalami pemulihan di 2022. to GDP, other indicators such as the Manufacturing Purchasing
Perbandingan dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Managers’ Indeks (PMI), retail and creation mobility, passenger
Selain PDB, indikator lain seperti Manufacturing Purchasing vehicle sales, and the level of retail sales also showed a positive
Managers’ Index (PMI), retail and arecreation mobility, penjualan rate of recovery.
kendaraan penumpang, dan tingkat penjualan ritel juga
menunjukkan tingkat pemulihan yang positif.
GDP forecast levels indexed to 2019 value ( Base: 100)/GDP forecast levels indexed to 2019 value ( Base: 100)
US Europe China Japan India1
121,0
117,0 117,0
116
113,0 113,5
112 111,0
110,3 110,6 110,1
108,3 108,5
108 107,4
107,9
105,6 105,3
104 104,0 103,8
103,3 101,2
103,2 103,0 102,3 100,8 101,5
101,0 101,6 100,5 100,4
100 98,5 99,8 99,1 98,2
98,9 97,8 98,7 98,1
97,3 98,2
96,5 96,6 97,5
96
95,3
93,5
92 93,4 92,3
88
2019 2020 2021 2022 2019 2020 2021 2022 2019 2020 2021 2022 2019 2020 2021 2022 2019 2020 2021 2022
2021 forecast
99 - 104 % 97 - 99 % 108 - 113 % 97 - 99 % 99 - 105 %
US. 2019
2019 GDP Levels (index) Forecast IMF (Jul 2021) Forecast World Bank (Jun, 2021) Forecast range from leading banks2
Note: As of reports dated 05 June 2020 to 01 Mar 2021. YOY forecasted 2021 values are estimated actual GDP. 1 for India, forecast is for financial year, for other countries the forecast is for calendar year. 2 Range from
forecast (where available) of JP Morgan Chase, Morgan Stanley, Bank of America, Flich Solutions, Credit Suisse, Danske Bank, IMO Group, HSBC. Sources: Bloomberg, World Bank, IMF, BCD.
Kendati demikian, masih terdapat ketidakpastian mengenai Nevertheless, there is still uncertainty concerning the global
pemulihan ekonomi global. Secara umum pemulihan kondisi economic recovery. In general, global economic recovery is
ekonomi global dipengaruhi beberapa faktor terkait infeksi influenced by several factors related to COVID-19 infection: (1)
COVID-19: (1) peningkatan infeksi varian delta, (2) tingkat increased infections of the delta variant, (2) vaccination rates,
vaksinasi, (3) kemungkinan munculnya varian baru yang lebih (3) the possibility of the emergence of new, more dangerous
berbahaya. Penyebaran varian delta telah diamati di berbagai variants. The spread of the delta variant has been observed in
negara dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir. Di beberapa many countries in the last few months. In some countries, we
negara dapat dilihat kenaikan tingkat penyebaran varian delta can see an increase in the spread of the delta variant after the
paska pelonggaran pembatasan sosial. Kenaikan infeksi juga easing of social restrictions. The rise in infections has also led to
menyebabkan gelombang infeksi baru untuk berbagai negara a new wave of infections in countries that previously showed
yang sebelumnya telah menunjukkan proyeksi pemulihan yang a good recovery. So far the vaccines have been shown to help
baik. Sejauh ini vaksin telah terbukti membantu mengurangi reduce the rate of virus transmission, hospitalization, reduced
tingkat transmisi virus, hospitalization, mengurangi fatalitas, dan fatalities, and also increased the speed of patient recovery.
juga meningkatkan kecepatan pemulihan pasien. Walaupun Although the impact of vaccines varies dependent on vaccine
dampak dari vaksin bervariasi dari jenis vaksin dan juga kondisi type as well as an individual’s condition, population vaccinations
individual, tetapi vaksinasi populasi merupakan usaha terus- is an ongoing effort by the governments of each country to
menerus dari pemerintah masing-masing negara untuk menekan suppress the spread of the virus. However, there are still many
penyebaran virus. Kendati demikian, masih terdapat banyak obstacles in increasing vaccine uptake, both from the aspect
hambatan dalam meningkatkan uptake vaksin baik dari aspek of supply, distribution, and public education. In addition, the
suplai, distribusi, hingga edukasi masyarakat. Selain itu, populasi unvaccinated population is feared to be a vulnerable place for
yang tidak tervaksinasi dikhawatirkan akan menjadi tempat yang the emergence of new, more dangerous variants. A new, more
rentan untuk munculnya varian baru yang lebih berbahaya. Varian dangerous variant is an important factor that will change the
baru yang lebih berbahaya merupakan suatu faktor penting yang outlook for the global economic recovery.
akan mengubah proyeksi pemulihan ekonomi global.
Sementara pandemi COVID-19 masih berlangsung hingga saat ini, During the ongoing COVID-19 pandemic, 2021 entered into
tahun 2021 menjadi fase pemulihan dibandingkan tahun 2020. a recovery phase compared to 2020. The Global GDP growth
Pertumbuhan GDP Global berhasil mencapai angka 5,5% pada reached 5.5% in 2021 (source: World Bank), after previously
tahun 2021 (sumber: World Bank), setelah sebelumnya mengalami experiencing a drop of 3.4% in 2020. This recovery was the result
minus sebesar 3,4% pada tahun 2020. Pemulihan ini dikarenakan of changes in the communities, Government, and business habits
adanya perubahan baru pada kebiasaan masyarakat, pemerintah, as they adapted to the pandemic conditions, and the recovery is
maupun bisnis karena telah beradaptasi dengan kondisi pandemi expected to continue in the years ahead, with a gradual growth
saat ini. Pertumbuhan ini diperkirakan akan berlangsung pada rate so that by the end of the pandemic the global economic
tahun-tahun ke depan tetapi dengan angka pertumbuhan yang growth will return to its previous position. However, the global
melandai hingga pada akhirnya pertumbuhan ekonomi global economic recovery that occured in 2021 is marked by two
akan kembali pada proyeksi normal seperti sebelum terjadinya issues, namely uneven economic growth and concerns over
pandemi. Namun pemulihan ekonomi global yang terjadi di high inflation caused by an imbalance of supply and demand.
tahun 2021 diwarnai oleh dua isu yaitu pertumbuhan ekonomi Based on data provided by the World Economic Outlook in
yang tidak merata dan kekhawatiran akan tingginya inflasi yang October 2021, the economic growth that occurred in countries
diakibatkan tidak seimbangnya supply and demand. Berdasarkan in the world varied from 0 to 6% with several countries recorded
data diberikan oleh World Economic Outlook pada Oktober 2021, still experiencing negative growth. In developing countries or
pertumbuhan ekonomi yang terjadi pada negara-negara di dunia Emerging Markets and Developing Economies (EMDE), based on
bervariasi mulai dari 0 sampai 6% dengan beberapa negara projected data in October 2021, it is estimated to grow by 6.4%
tercatat masih mengalami pertumbuhan yang negatif. Pada in 2021. While in developed countries or Advanced Economies
negara-negara yang berkembang atau Emerging Markets and (AEs), it is estimated to grow by 5. 2%.
Developing Economies (EMDE), berdasarkan data hasil proyeksi
pada Oktober 2021, diperkirakan bertumbuh sebesar 6,4% pada
2021. Sedangkan pada negara maju atau Advanced Economies
(AEs), diperkirakan bertumbuh sebesar 5,2%.
7 6,4
5,9
6
4,9 5,2 5,1
5 4,5
4
3
2
1 -3,1 -4,5 -2,1
0
-1 2020 2021 2022 2020 2021 2022 2020 2021 2022
-2
-3
-4
-5
Gambar Proyeksi Ekonomi Global Sumber: International Monetary Fund, Oktober 2021
Global Economic Projection Source: International Monetary Fund, October 2021
%
4,88 5,03 5,07 5,17 5,02
6
5 3,69
4
-1
-2
-3
-2,07
Berdasarkan data yang didapat dari Badan Pusat Statistik, Based on data from the Central Statistics Agency, in 2021 the
pada tahun 2021 ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 3,69% Indonesian economy grew by 3.69% (Cumulative to Cumulative/
(Cumulative to Cumulative/CtC), berbalik dari pertumbuhan CtC), reversing from the growth in 2020 that saw a contraction
tahun 2020 yang mengalami kontraksi sebesar 2,07%. Dari sisi of 2.07%. In terms of production, the highest growth occurred
produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha in health services and social activities at 10.46%. In terms of
jasa kesehatan dan kegiatan sosial sebesar 10,46%. Sementara expenditure, the highest growth was achieved by the exports
dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh of goods and services at 24.04%.
komponen ekspor barang dan jasa sebesar 24,04%.
Terhadap perekonomian nasional pada tahun 2021, Pulau For the national economy in 2021, Java Island contributed the
Jawa memberikan kontribusi terbesar yaitu 57,89% dengan largest proportion with 57.89% or a growth of 3.66%, followed
pertumbuhan 3,66%, diikuti Sumatra sebesar 21,70% dengan by Sumatra with 21.70% or a growth of 3.18%, Kalimantan with
pertumbuhan 3,18%, Kalimantan sebesar 8,25% dengan 8.25% or a growth of 3.18%, Sulawesi with 6.89% or a growth of
pertumbuhan 3,18%, Sulawesi sebesar 6,89% dengan 5.67%, then Maluku and Papua with 2.49% or a growth of 10.09%.
pertumbuhan 5,67%, kemudian Maluku dan Papua sebesar
2,49% dengan pertumbuhan 10,09%.
Sebagaimana di dalam Publikasi “Indonesia Economic Prospects In the “Indonesia Economic Prospects (IEP), December 2021:
(IEP), December 2021: Green Horizon, Toward a High Growth and Green Horizon, Toward a High Growth and Low Carbon Economy”
Low Carbon Economy” oleh World Bank pada 16 Desember 2021 Publication by the World Bank on December 16, 2021, it stated
disampaikan bahwa perekonomian Indonesia cenderung terus that the Indonesian economy was likely to continue to recover
mengalami pemulihan pada tahun 2021, walaupun adanya in 2021, despite the slowdown due to the COVID-19 Delta wave
perlambatan akibat gelombang Delta COVID-19 antara bulan Juni between June and August 2021. After experiencing growth of
hingga Agustus 2021. Setelah mengalami pertumbuhan sebesar 7.07% (Year on Year/YoY) in the second quarter, growth slowed
7,07% (Year on Year/YoY) pada kuartal kedua, pertumbuhan in the third quarter to 3.51% (YoY). However, after successfully
melambat pada kuartal ketiga menjadi sebesar 3,51% (YoY). passing the critical phase of the Delta wave, the fourth quarter
Namun setelah berhasil melewati fase kritis gelombang Delta, growth picked up again to 5.02% (YoY).
pertumbuhan kuartal keempat kembali meningkat menjadi
5,02% (YoY).
INFLASI INFLATION
Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada 2021 tetap rendah dan Consumer Price Index (CPI) inflation in 2021 remained low and
berada di bawah kisaran sasaran 3,0±1%. Inflasi IHK tahun 2021 below the target range of 3.0±1%. CPI inflation in 2021 was
adalah sebesar 1,87% (YoY), meningkat dibandingkan dengan 1.87% (YoY), an increase compared 1.68% (YoY) in 2020. The low
inflasi IHK tahun 2020 sebesar 1,68% (YoY). Inflasi yang cukup inflation in 2021 was influenced by weak domestic demand as a
rendah pada tahun 2021 tersebut dipengaruhi oleh permintaan result of the COVID-19 pandemic, adequate supplies, and policy
domestik yang belum kuat sebagai dampak pandemi COVID-19, synergy between Bank Indonesia and the Government at the
pasokan yang memadai, dan sinergi kebijakan Bank Indonesia central and regional levels to maintain price stability. (Source: BI
dan Pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah dalam Press Release No.24/2/DKom, 3 January 2022). Amid concerns
menjaga kestabilan harga. (Sumber: Siaran Pers BI No.24/2/DKom, over high global inflation, low domestic inflation indicates that
3 Januari 2022). Di tengah kekhawatiran akan tingginya inflasi the Government’s measures and policies have been effective.
secara global, rendahnya inflasi dalam negeri menunjukkan
langkah-langkah dan kebijakan pemerintah yang cukup efektif.
INVESTASI INVESTMENTS
Realisasi Investasi sepanjang tahun 2021 adalah sebesar Rp901 Investments in 2021 amounted to Rp901 trillion, 104.8% of the
triliun. Capaian realisasi investasi adalah sebesar 104,8% dari Medium Term Development Plan (RPJMN) target of Rp858.5
target Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) trillion, and 100.1% of the target of Rp900 trillion set by President
Rp858,5 triliun, dan sebesar 100,1% dari target yang ditetapkan Joko Widodo. This investment was felt by 1.2 million workers
Presiden Joko Widodo yaitu Rp900 triliun. Realisasi investasi from January to December 2021.
tersebut telah menyerap sekitar 1,2 juta tenaga kerja sepanjang
Januari ke Desember 2021.
PMDN Jawa
Rp447,0 T Rp432,8 T
(49,6%) (48,0%)
Realisasi investasi tahun 2021 terdiri dari penanaman modal dalam Investments in 2021 consisted of Rp447 trillion in domestic
negeri (PMDN) sebesar Rp447 triliun atau setara 49,6% dari total investments (PMDN), or 49.6% of the total investments, and
realisasi investasi dan Penanaman Modal Asing (PMA) atau Foreign Foreign Direct Investment (FDI) of Rp454 trillion, equal to 50.4% of
Direct Investment (FDI) senilai Rp454 triliun, sama dengan 50,4% dari the total investments. If viewed by region, the investments in Java
total realisasi investasi. Jika ditinjau dari sebaran terhadap wilayah, of Rp432.8 trillion accounted for 48.0% of the total investments,
realisasi investasi di Jawa adalah senilai Rp432,8 triliun atau setara with outside Java at Rp468.2 trillion accounting for 52.0% of the
48,0% total investasi, sedangkan di luar Jawa senilai Rp468,2 triliun total investments. If you look at investment realization trend
atau setara 52,0% total investasi. Jika melihat tren realisasi investasi in Java and Outside Java from 2019 to 2021, it shows that the
di Jawa dan Luar Jawa dari tahun 2019 sampai dengan tahun 2021, Government has continued to increase the portion of investment
maka dapat dilihat Pemerintah terus meningkatkan porsi investasi outside Java to encourage equitable distribution of national
di Luar Jawa untuk mendorong pemerataan pertumbuhan ekonomi economic growth.
nasional.
Hilirisasi komoditas unggulan, seperti turunan produk Crude Downstreaming superior commodities, such as derivative
Palm Oil (CPO), berhasil mendorong performa ekspor Indonesia. products of Crude Palm Oil (CPO), succeeded in boosting
Hal tersebut tercermin dari ekspor komoditas lemak dan minyak Indonesia’s export performance. This can be seen in the export
hewan/nabati (HS 15) yang sepanjang 2021 mencapai USD32,83 of animal/vegetable fats and oils (HS 15) that in 2021 reached
miliar atau meningkat sebesar 58,48% (YoY). Selain CPO, USD32.83 billion, an increase of 58.48% (YoY). In addition to
hilirisasi komoditas nikel juga memperkuat performa ekspor CPO, downstream nickel commodities also strengthened
Indonesia, dengan pertumbuhan ekspor komoditas nikel dan Indonesia’s export performance, with export growth of nickel
barang daripadanya (HS 75) mampu tumbuh sebesar 58,89% and its derivatives (HS 75) growing by 58.89% (YoY) to USD
(YoY) menjadi sebesar USD1,28 miliar. Lebih lanjut, dari 10 besar 1.28 billion. Of the top 10 main export commodities, metal ores,
komoditas utama ekspor, komoditas bijih logam, terak dan abu slag and ash (HS 26) experienced the highest growth of 96.32%
(HS 26) mengalami pertumbuhan tertinggi yakni 96,32% (YoY) (YoY) to reach USD6.35 billion, followed by exports of iron and
menjadi sebesar USD6,35 miliar. Diikuti oleh ekspor komoditas steel (HS 72) that rose significantly by 92.88% (YoY) to USD20.95
besi dan baja (HS 72) yang juga naik signifikan mencapai 92,88% billion. (Source: Press Release of the Coordinating Ministry for
(YoY) menjadi senilai USD20,95 miliar. (Sumber: Siaran Pers Economic Affairs of the Republic of Indonesia No: HM.4.6/20/
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI No: HM.4.6/20/ SET.M.EKON.3/1/2022).
SET.M.EKON.3/1/2022).
sistem multimodal transport. Lalu aspek terakhir yaitu evolusi transport system. The last aspect concerns the evolution of
supply and demand terdiri dari rebound dari volume perdagangan supply and demand, and consists of a rebound in global trade
global pasca pandemi, meningkatnya ukuran kapal petikemas volumes after the pandemic, increasing the size of containerized
dan non-petikemas, meningkatnya kontainerisasi berbagai and non-container ships, increasing containerization of various
komoditas, serta meningkatnya volume transhipment dunia. commodities, as well as increasing world transshipment volumes.
Konsolidasi dari operator pelabuhan Sustainability effort dari operator terminal Rebound dari volume perdagangan global
Consolidation of port operators dan shipping lines pasca pandemi
Sustainability efforts by terminal operators and Rebound from post-pandemic global trade
Peningkatan konsolidasi operator pelabuhan didukung oleh
keinginan untuk berkembang dan peningkatan aliansi shipping lines volumes
shipping lines
Sustainability effort seperti konsep greenport, penggunaan biofuel, Volume perdagangan global akan me-rebound melewati volume
The increase in port operator consolidation is supported by a desire bahan bakar rendah sulfur, dan optimasi proses didorong oleh pra-pandemi di 2021 dan bertumbuh dengan normal dari 2022
to expand and increase shipping lines aliansi alliances pemerintah investor, internal, dan organisasi internasional e.g. IMO. dan seterusnya
Sustainability efforts such as the greenport concept, use of biofuels, low- Global trade volume will rebound past pre-pandemic volume in
Pembentukan aliansi shipping lines sulphur fuels, and process optimization are encouraged by government 2021 and grow normally from 2022 onwards
untuk meningkatkan bargaining power investors, internal, and international e.g. organizations. IMO.
Formation of shipping lines alliance to increase Meningkatnya ukuran kapal petikemas dan
bargaining power Adopsi smart ports di negara maju non-petikemas
Adoption of smart ports in developed countries Increasing the size of containerized and non-
Meningkatnya pangsa pasar kumulatif aliansi shipping lines
secara global akan mendorong bargaining power shipping lines container ships
dalam menentukan tarif pelabuhan Perubahan menjadi smart ports seperti penggunaan data
analytics, sensor, dan otomasi proses merupakan salah satu kunci Peningkatan ukuran kapal dan proses operasional yang semakin
The increasing cumulative market share of shipping lines alliances perkembangan pelabuhan kompleks membutuhkan adaptasi infrastruktur pelabuhan, alat,
globally will encourage shipping lines’ bargaining power in The change to smart ports through the use of data analytics, sensors, dan proses operasi
determining port tariffs and process automation is one of the keys to port development Increasing ship size and increasingly complex operational processes
Ekspansi shipping lines sebagai requires port infrastructures, tools and operating processes adapt
operator terminal Meningkatnya sistem multimodal transport
Expansion of shipping Improved multimodal transport system Meningkatnya kontainerisasi berbagai
lines as terminal operator komoditas
Semakin mudahnya dibuat akses pelabuhan dengan kereta Increasing containerization of many
Shipping lines mulai beroperasi sebagai operator pelabuhan api dan sistem transportasi darat lainnya untuk peningkatan
dalam bentuk kepemilikan saham (e.g. Cosco) ataupun melalui commodities
konektivitas
anak perusahaan (e.g. Maersk-APMT) It is easier to develop port access by rail and other land Dengan adanya peningkatan infrastruktur kapabilitas pelabuhan,
Shipping lines started operating as port operators through share transportation systems to increase connectivity kontainerisasi untuk berbagai komoditas terus meningkat
ownership (e.g. Cosco) or through subsidiaries (e.g. Maersk-APMT) With the improvement in port capability infrastructure,
containerization of commodities continues to increase
Ekspansi Port operator ke bisnis logistik
Expansion of port operator Meningkatnya volume transhipment dunia
as logistics businesses Increasing global transshipment volumes
Major port operator (e.g. DP World) mulai ekspansi kepada bisnis Meningkatnya proporsi volume transhipment terhadap
logistik sebagai strategi pengembangan bisnis dan mengisi total volume shipping karena kebutuhan shipping lines dan
value chain logistik meningkatnya kapasitas pelabuhan transhipment
Major port operators (e.g. DP World) are starting to expand into the The increasing proportion of transshipment volume to total
logistics business as a business development strategy and are filling shipping volume due to the need for shipping lines and increasing
the logistics value chain transshipment port capacity
DP World (Timur Tengah) mengakui Unifeeder (Eropa Utara) Hutchison Ports (HK) mengakuisisi %50 saham di (Tiongkok) Penggabungan Pelabuhan Pengiriman COSCO, Tianjin
DP World (Middle East) acquiring Unifeeder (Northern Europe) TMA (Eropa) Logistics Port Holdings dan Terminal Internasional Pedagang Tiongkok
Hutchison Ports (HK) acquiring %50 stake in TMA (Europe) (Tiongkok) Merger of COSCO Shipping Port, Tianjin Port Holdings
Logistics and China Merchant International Terminal
DP World Unifeeder
Hutchison TMA
Gambar Konsolidasi pelabuhan di Asia, Eropa dan Afrika dari tahun 2019 ke Q1 2020
Sumber: Drewry, BCG Analysis, 2021
Port Consolidation Figure in Asia, Europe and Africa from 2019 to Q1 2020
Source: Drewry, BCG Analysis, 2021
ALIANSI SHIPPING LINES DAN EKSPANSI SEBAGAI SHIPPING LINES ALLIANCES AND EXPANSION AS
OPERATOR PELABUHAN PORT OPERATORS
Aliansi shipping line dimulai pada tahun 1990-an, dan anggotanya The shipping line alliance started in the 1990s, and its members
terus meningkatkan pangsa pasar kumulatif global. Pada tahun continue to increase its global cumulative market share. In 2020
2020 pangsa pasar kumulatif global aliansi shipping line mencapai the global cumulative market share of shipping line alliances
81%, di mana tiga aliansi terbesar adalah 2M (Maersk dan MSC), reached 81%, where the three largest alliances were 2M (Maersk
Ocean Alliance (CMA CGM, Cosco dan Evergreen), dan The Alliance and MSC), Ocean Alliance (CMA CGM, Cosco and Evergreen),
(Hapag-Lloyd, Yang Ming, dan Ocean Network Express). Aliansi and The Alliance (Hapag-Lloyd, Yang Ming, and OceanNetwork
shipping line didorong oleh kebutuhan dalam menghadapi Express). Shipping line alliances are driven by the need to face
persaingan dengan para pemain besar, perluasan area pelayanan competition by big players, to expand service area and ship
dan ketersediaan kapal, dan memanfaatkan economies of scale availability, and to take advantage of economies of scale and
serta menurunkan biaya. reduce costs.
Selain aliansi, strategi lain yang dilakukan shipping lines adalah In addition to alliances, another strategy carried out by shipping
ekspansi bisnis sebagai operator pelabuhan, strategi ini didorong lines is business expansion as a port operator, this strategy
oleh potensi peningkatan competitive advantage yang dapat is driven by the potential for increasing their competitive
dimiliki oleh shipping lines. Ekspansi dapat dilakukan melalui advantage. Expansion can be achieved through share ownership
kepemilikan saham atau anak perusahaan. Beberapa contoh or subsidiaries. Examples of expansion of shipping lines as
ekspansi shipping lines sebagai operator pelabuhan adalah port operators include Cosco shipping that has invested in 30
Cosco shipping yang berinvestasi di 30 terminal di seluruh terminals worldwide, and Maersk that is expanding through its
dunia. Sementara itu, Maersk melakukan ekspansi melalui subsidiary, APM Terminal, to become one of the largest global
anak perusahaannya, APM Terminal, yang merupakan salah port operators.
satu operator pelabuhan global terbesar.
EKSPANSI PORT OPERATOR KE BISNIS LOGISTIK EXPANSION OF PORT OPERATORS INTO LOGISTICS
BUSINESSES
Untuk turut meningkatkan kontrol dari kualitas pelayanan di To help improve service quality control at ports, global port
pelabuhan, para operator pelabuhan global juga sudah masuk ke operators also entered the land logistics business and this is an
bisnis logistik darat dan hal ini sedang menjadi tren yang sedang ongoing trend, and includes DP World, Hutchison Ports, PSA and
terjadi, seperti DP World, Hutchison Ports, PSA dan Evergreen. DP Evergreen. DP World owns trucking businesses and distribution
World memiliki bisnis trucking dan distribution centres di seluruh centers around the world to support its port business. Hutchison
dunia untuk mendukung bisnis kepelabuhannya. Hutchison Ports provides freight forwarding, warehousing, project logistics,
Ports menyediakan jasa freight forwarding, warehousing, project and intermodal management services. PSA provides an internet
logistics, serta intermodal management. PSA menyediakan of logistics services that can trace the movement of goods in
jasa internet of logistics yang dapat meng-trace perpindahan all aspects of the logistics value chain, and provide analytics
barang di seluruh aspek value chain logistik dan menyediakan services for the logistics provided. Evergreen Logistics provides
jasa analytics untuk logistik yang diberikan. Evergreen Logistics freight forwarding, project logistics, warehousing, and also air
menyediakan jasa freight forwarding, project logistics, warehousing, logistics services. The trend of global port operators entering
dan juga jasa logistik udara. Tren masuknya operator pelabuhan into the land logistics business is also driven by various internal
global ke dalam bisnis logistik darat ini juga didorong oleh and external factors, namely to increase control over the end-
berbagai sisi internal dan eksternal, yaitu untuk meningkatkan to-end performance of the logistics value chain, take part in the
kontrol terhadap performa end-to-end dari value chain logistik, land logistics market which is a large part of the logistics market,
mengambil bagian dari pasar logistik darat yang merupakan driven by a large investment capacity as the port business is
bagian besar dari pasar logistik, dan didorong oleh kemampuan quite profitable.
investasi yang besar sebab bisnis pelabuhan cukup profitable.
Internet of things/smart
sensors Ubiquitous connectivity
Keterangan | Description
Autonomous transportation
Port of Rotterdam Hamburg Port
Gambar Smart Ports di Beberapa Negara Serta Digital Tools yang Digunakan
Sumber: Orbis Research, Press research, BCG Analysis, 2021
Smart Ports Figure in Several Countries and Digital Tools Used
Source: Orbis Research, Press research, BCG Analysis, 2021
Dengan pengembangan pelabuhan yang dilakukan, tingkat kontainersasi diprediksi akan terus meningkat
With the port development being carried out, the containerization rate is predicted to continue to increase
27.5
Prediksi Throughput Petikemas Indonesia
(Juta TEU: 2024-2016F) Total demand komoditas
Indonesia Container Throughput Prediction dalam petikemas
(Million TEU: 2024-2016F) Total demand for
commodities in containers
25.0
Prediksi Agresif
Aggressive Prediction
8,5% CAGR
21.1
16.7 Prediksi Baseline
14.9 16.4 Baseline Prediction
5,2% CAGR
13.8
petikemas di tengah agar dapat menciptakan rute baru dan and connections for shipping lines travelling long shipping
koneksi bagi shipping lines yang telah menempuh jarak pelayaran distances, 2) route efficiencies by shipping networks to optimize
jauh, 2) efisiensi rute yang dilakukan shipping network untuk operating costs, 3) increased global trade and long-distance
mengoptimalkan biaya operasi, 3) meningkatnya perdagangan relations between countries.
global dan hubungan antar negara dengan jarak jauh.
Selain sebelas tren di atas, kebiasaan baru pasca pandemi COVID-19 In addition to the eleven trends shown above, new habits post
juga berpengaruh pada bidang jalur perdagangan maritim selama COVID-19 pandemic also affected the maritime trade routes
awal tahun 2021. Adanya fase pemulihan terlihat dari aktivitas di during early 2021. The recovery phase was seen in the activities
pelabuhan yang menunjukkan ketahanan dalam permintaan at ports that although demonstrating resilience to consumer
konsumen dan rantai pasokan global, namun perdagangan demand and global supply chains, due to an imbalance in trading,
yang tidak seimbang (imbalance trading) dan pertumbuhan and uneven economic growth in the world also caused a shortage
ekonomi dunia yang tidak merata (uneven economic growth) juga of containers in the East.
menyebabkan peristiwa kekurangan petikemas di wilayah Timur.
23,7
4,6
8,0 8,8
11,0
Oceania 1,6
0,7
Oceania
5,5
0,5
Key takeaways
• Dua jalur perdagangan internasional utama • Tiongkok bergabung dengan WTO pada • Pasar intra Far East memiliki volume terbesar,
adalah Far East-Europe dan Far East-North tahun 2001 menyebabkan relokasi pusat tetapi dengan jarak yang lebih pendek. Pasar ini
America produksi dari negara maju ke Tiongkok. telah berkembang pesat sejak awal 2000-an
• The two main international trade routes are far Fenomena ini terjadi telah menjadi mesin • Intra Far East market has the largest volume, but
Far East-Europe and Far East-North America pertumbuhan utama untuk pasar petikemas with a shorter distance. This market has grown
• China joined the WTO in 2001 leading rapidly since the early 2000s
to the relocation of production centers
from developed countries to China. This
phenomenon became a major growth engine
for the container market
Saat ini, perdagangan petikemas maritim di Asia masih berpusat Currently, maritime container trade in Asia is still centered in
di Tiongkok dengan volume rute regional 24,4 juta TEU dan China with a regional route volume of 24.4 million TEU and a high
volume perdagangan yang tinggi antara Tiongkok-Asia Timur volume of trade between China-East Asia and China-Southeast
dan Tiongkok-Asia Tenggara. Namun, tingkat pertumbuhan Asia. However, China’s regional route trade volume growth rate
volume perdagangan rute regional Tiongkok pada 2019 adalah in 2019 was 0%. On the other hand, Southeast Asia experienced
0%. Di sisi lain, Asia Tenggara mengalami pertumbuhan lebih higher growth in container in/outbound traffic. The Southeast
tinggi dalam lalu lintas in/outbound petikemas. Rute regional Asia Asian regional route had a trade volume of 40.4 million TEU with
Tenggara memiliki volume perdagangan 40,4 juta TEU dengan a growth rate of 3%.
tingkat pertumbuhan 3%.
Dalam pasar non-petikemas, volume perdagangan tertinggi In the non-container market, the highest trade volume occurred
terjadi antara Tiongkok dan Asia Tenggara dengan volume between China and Southeast Asia with a volume reaching
mencapai 397,7 juta ton. Volume perdagangan antara Asia 397.7 million tons. The trade volume between Southeast Asia
Tenggara dengan Asia Timur Laut juga cukup tinggi dengan and Northeast Asia was also quite high with 120.1 million tons.
120,1 juta ton. Dalam rute regional, Asia Tenggara memiliki In regional routes, Southeast Asia has the higher volume with
volume lebih tinggi dengan volume 212,3 juta ton, namun tingkat a volume of 212.3 million tons, but the growth rate on China’s
pertumbuhan pada rute regional Tiongkok lebih tinggi dengan regional routes is higher with the 2019 growth rate of 10%.
tingkat pertumbuhan 2019 sebesar 10%.
-6%
-5,0%
9,4
35,3
24,4 32,9
47,5
24,0
-1%
49,8 56,1
24% 4%
81,1 0%
0%
10% 24,9
3%
69,3 120,1
-11%
397,7 9%
19%
40,4
212,3
3%
4% Asia Tenggara
Southeast Asia
Populasi Indonesia (2017) dan Kontribusi GDP (2016-18) berdasarkan pulau Presentase Populasi
Indonesia's Population (2017) and Contribution to GDP (2016-18) by island Population Percentage
Mapu
Balinusra
3% 3% 3%
Gambar Populasi dan kontribusi Gross Domestic Product (GDP) Indonesia Berdasarkan Pulau
Sumber: Badan Pusat Statistik Tahun 2019
Figure of Indonesia's Gross Domestic Product (GDP) Population and Contribution by Island
Source: Central Bureau of Statistics 2019
Penggabungan keempat Pelindo menjadi PT Pelabuhan The merger of the four Pelindo into PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia (Persero) akan menghasilkan operator petikemas (Persero) resulted in the 8th largest container operator in the
terbesar nomor 8 di dunia dengan throughput sebesar 16,7 world with a throughput of 16.7 million TEUs (based on the
juta TEUs (berdasarkan Annual Report 2019), di mana realisasi 2019 Annual Report), with the throughput in 2021 reaching 17.1
tahun 2021 adalah sebesar 17,1 juta TEUs. Peningkatan skala million TEUs. The increase in the scale of PT Pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) ini diharapkan akan (Persero) is expected to increase brand awareness of ports in
meningkatkan brand awareness pelabuhan di Indonesia yang Indonesia, which will have a positive impact on increasing traffic
berdampak secara positif terhadap peningkatan trafik di masa in the future.
datang.
46,8
48,6
45,7
44,3
41,5
28,8
16,7
10,1
8,3
7,64
8,3
1st Rank 2nd 3rd 4th 5th 6th 7th 8th 9th 10th 11th
Operator Terminal melanjutkan memperluas wilayah operasinya dan menangkap peluang arus perdagangan petikemas dunia
Terminal Operators continue to expand their area of operations and seize opportunities for world container trade traffic
Dari sisi finansial dibandingkan dengan global world class From a financial perspective, compared to global world class
operators, yaitu operator pelabuhan dunia dengan throughput operators, namely the world port operators with the largest
paling besar seperti PSA, DP World, CM Port, ICTSI, Hutchison, throughput, such as PSA, DP World, CM Port, ICTSI, Hutchison,
dan Evergreen, performa PT Pelabuhan Indonesia (Persero) and Evergreen, the performance of PT Pelabuhan Indonesia
masih dapat ditingkatkan. Pendapatan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) can still be improved. PT Pelabuhan Indonesia (Persero)’s
(Persero) berada di atas beberapa operator pelabuhan global revenue is above many global port operators but still below
namun masih berada di bawah PSA, Hutchison dan DP World. PSA, Hutchison and DP World. In terms of NPM, PT Pelabuhan
Dari segi NPM, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) juga berada Indonesia (Persero) is also in the middle of the global operators,
di tengah operator global, walaupun masih berada di bawah although still below Evergreen, PSA, and CM Port.
Evergreen, PSA, dan CM Port.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) memiliki performa finansial yang cukup bersaing dengan Global Word Class Port Operators
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) records a financial performance that competes with Global World Class Port Operators
70
60
50
40
PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
30
20
10
0
0 10% 20% >30% 20%
Gambar Performa Finansial PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Versus Benchmark
Sumber: Annual Report Masing-Masing Perusahaan
Financial Performance Figure PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Versus Benchmark
Source: Annual Report of Each Company
Competitive Profile Matrix digunakan untuk mengidentifikasi A Competitive Profile Matrix is used to identify the relationship
hubungan peran posisi/kedudukan para pesaing dengan posisi between the roles as competitors’ positions with the company’s
strategis perusahaan. Berikut adalah Competitive Profile Matrix strategic position. The following shows a Competitive Profile
yang membandingkan Pelindo dengan perusahaan sejenis Matrix that compares Pelindo with similar companies
(benchmarking) di tingkat regional maupun global dengan (benchmarking) at regional and global levels using key success
menggunakan key success factor. Berikut CPM untuk layanan factors. The following shows the CPM for container port services.
jasa kepelabuhanan petikemas.
Tabel Competitive Profile Matrix untuk Layanan Jasa Kepelabuhanan Petikemas Tahun 2021
Competitive Profile Matrix for Container Port Services in 2021
PSA Port Klang Tanjung Pelepas Kuala Tanjung Tanjung Priok Tanjung Perak
Key Success Factor Weight
Score WxS Score WxS Score WxS Score WxS Score WxS Score WxS
Kedekatan dengan 0,20 5 1 5 1 5 1 5 1 3 0,6 2 0,4
Jalur Utama
Proximity to Main
Routes
Kerja Sama dengan 0,16 5 0,8 5 0,8 5 0,8 2 0,32 2 0,32 2 0,32
Shipping Lines
Cooperation with
Shipping Lines
Fasilitas Pelabuhan 0,15 5 0,75 5 0,75 5 0,75 2 0,3 4 0,6 3 0,45
Port Facilities
Kerja Sama dengan 0,08 5 0,4 5 0,4 5 0,4 3 0,24 4 0,32 4 0,32
Pelabuhan Lain
Cooperation with
Other Ports
Konektivitas 0,09 5 0,45 5 0,45 5 0,45 5 0,45 5 0,45 5 0,45
Intermoda
Intermodal
Connectivity
Tarif Kompetitif 0,16 5 0,8 4 0,64 4 0,64 3 0,48 3 0,48 4 0,64
Competitive Rates
Kinerja Operasional 0,10 5 0,5 5 0,5 5 0,5 2 0,2 3 0,3 3 0,3
Pelabuhan
Port Operational
Performance
Kedekatan dengan 0,06 2 0,12 3 0,18 3 0,18 3 0,18 5 0,3 5 0,3
Hinterland
Proximity to
Hinterland
Total 1,00 4,82 4,72 4,72 3,17 3,37 3,18
Score
Dari tabel tersebut terlihat bahwa posisi 3 Pelabuhan Utama From the table, it can be seen that the position of 3 Pelindo Main
Pelindo (Pelabuhan Tanjung Priok, Kuala Tanjung dan Tanjung Ports (Tanjung Priok, Kuala Tanjung and Tanjung Perak) has a
Perak) memiliki gap yang cukup jauh dengan pelabuhan large gap with the benchmark port. Kuala Tanjung Port, which
benchmark. Pelabuhan Kuala Tanjung yang memiliki lokasi has a strategic location and has the potential to be developed
strategis dan berpotensi untuk dikembangkan menjadi into an international transshipment hub, is still quite far behind in
transshipment hub internasional masih tertinggal cukup jauh several factors, so a company transformation roadmap is needed
di beberapa faktor, sehingga diperlukan roadmap transformasi that includes planning and action plans in preparing major ports
perusahaan yang memuat mengenai perencanaan dan rencana along with the readiness of their enablers such as superior human
aksi dalam menyiapkan pelabuhan-pelabuhan utama berikut resources. and integrated ICT to achieve its vision as a world-class
dengan kesiapan enabler-nya seperti SDM yang unggul dan ICT company. However, the CPM is still arguable so other analysis
terintegrasi guna mencapai visi perusahaan berkelas dunia. Akan tools are needed that can show the existing level of Pelindo
tetapi, CPM tersebut masih arguable sehingga diperlukan tools ports. The CPM for non-container port services is as follows.
analysis lain yang dapat menunjukkan level eksisting pelabuhan-
pelabuhan Pelindo. Adapun CPM Layanan jasa kepelabuhanan
non-petikemas sebagai berikut.
Tabel Competitive Profile Matrix untuk Layanan Jasa Kepelabuhanan Non-Petikemas Tahun 2021
Competitive Profile Matrix for Non-Container Port Services
Port of Qingdao Port of Rotterdam Kuala Tanjung Tanjung Priok Tanjung Perak
Key Success Factor Weight
Score WxS Score WxS Score WxS Score WxS Score WxS
Kedekatan dengan 0,20 3 0,6 4 0,8 5 1 2 0,4 2 0,4
Jalur Utama
Proximity to Main
Routes
Kesiapan dan 0,16 5 0,8 5 0,8 2 0,32 3 0,48 3 0,48
Kelengkapan Fasilitas
Pelabuhan
Readiness and
Completeness Of Port
Facilities
Penguatan dan 0,15 4 0,6 5 0,75 4 0,6 4 0,6 4 0,6
Pengembangan
Ekosistem Non-
Petikemas
Strengthening and
Developing Non-
Container Ecosystems
Operasional Pelayanan 0,08 5 0,4 5 0,4 1 0,08 4 0,32 4 0,32
yang Efektif dan Efisien
Effective and Efficient
Service Operations
Aksesibilitas dari/ke 0,09 5 0,45 5 0,45 5 0,45 5 0,45 5 0,45
Pelabuhan
Accessibility from/to
the Ports
Infrastruktur Sistem 0,16 5 0,8 5 0,8 2 0,32 4 0,64 4 0,64
Operasi IT Terintegrasi
Integrated IT
Operating System
Infrastructure
Kesiapan Human 0,16 5 0,8 5 0,8 2 0,32 3 0,48 3 0,48
Capital
Human Capital
Readiness
Total Score 1,00 4,82 4,72 3,09 3,37 3,37
Dari tabel tersebut terlihat bahwa posisi 3 Pelabuhan Utama From the table, it can be seen that the position of 3 Pelindo Main
Pelindo (Pelabuhan Tanjung Priok, Kuala Tanjung dan Tanjung Ports (Tanjung Priok, Kuala Tanjung and Tanjung Perak) has a gap
Perak) memiliki gap yang juga cukup jauh dengan pelabuhan that is also quite far from the benchmark port. Pelindo’s main
benchmark. Diperlukan transformasi pelabuhan utama Pelindo port transformation is needed to face competition not only at
guna menghadapi persaingan tidak hanya di tingkat regional the regional but also global level.
tetapi juga global.
TINJAUAN OPERASIONAL
OPERATIONAL REVIEW
Objektif yang terbentuk bagi PT Pelabuhan Tema strategis teridentifikasi untuk mencapai objektif
Indonesia (Persero)
Objectives established by PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Identify strategic themes to achieve objectives
Tema strategis yang telah teridentifikasi menjadi pilar-pilar The strategic themes identified have become the main pillars
utama bagi rumah strategi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) for the PT Pelabuhan Indonesia (Persero) strategic house for
untuk periode 2021-2025. Tema strategis juga menjadi acuan the period 2021-2025. The strategic themes also became the
untuk mendefinisikan sub-tema strategis bagi PT Pelabuhan reference for defining strategic sub-themes for PT Pelabuhan
Indonesia (Persero) untuk 5 (lima) tahun kedepan yang akan Indonesia (Persero) for the next 5 (five) years to form the basis for
menjadi basis dalam mendefinisikan inisiatif strategis bagi defining strategic initiatives at PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
Untuk mendukung ketercapaian pilar strategis utama, telah To support the achievement of the main strategic pillars, key
dirancang juga key enablers yang harus dipenuhi. Key enablers enablers have also been designed that must be met. Key enablers
merupakan sekumpulan tindakan dan aktivitas utama yang akan are a set of main actions and activities that will encourage the
mendorong kelancaran implementasi strategi PT Pelabuhan smooth implementation of PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Indonesia (Persero) dan memperkuat fondasi PT Pelabuhan strategy and strengthen the foundation for PT Pelabuhan
Indonesia (Persero) dalam mencapai visinya sebagai pemimpin Indonesia (Persero) achieving its vision as a world-class leader
ekosistem maritim Indonesia yang berkelas dunia. of Indonesia’s maritime ecosystem.
Misi: mewujudkan jaringan ekosistem maritim nasional melalui peningkatan konektivitas jaringan
dan integrasi pelayanan guna mendukung pertumbuhan ekonomi indonesia
Mission: realizing a national maritime ecosystem network through increasing network connectivity
and service integration to support Indonesia's economic growth
Transformasi pelabuhan kelas dunia Penguatan ekosistem logistik Efisiensi supply chain maritim Peningkatan value perusahaan
World-class port transformation Strengthening the logistics ecosystem Maritime supply chain efficiency Increased company value
• Peningkatan standar kualitas • Peningkatan kerja sama dengan • Perluasan jaringan pelabuhan • Penguatan struktur keuangan
operasional pelabuhan dengan pelaku industri logistik laut nasional perusahaan
memanfaatkan teknologi digital dan darat untuk mendukung • Integrasi jaringan pelabuhan, • Pengelolaan aset secara optimal
Strategic pillar
Pilar strategis
• Peningkatan kualitas layanan optimalisasi biaya logistik moda transportasi dan kawasan • Pengembangan bisnis secara
berbasis pelanggan (cust. centric) nasional pendukungnya (i.e kawasan vertikal dan horizontal
• Pengembangan sustainable ports • Perluasan kerja sama dengan industri/logistik)
• Persiapan ekspansi regional kawasan industri/logistik untuk
mendorong peningkatan arus
barang
• Improving port operational quality • Increased cooperation with • Expansion of the national port • Strengthening the company’s
standards by utilizing digital maritime and land logistics industry network financial structure
technology players to support the optimization • Integration of the port network, • Optimal asset management
• Improving the quality of customer- of national logistics costs transportation modes and • Vertical and horizontal business
based services (cust. centric) • Expansion of cooperation with supporting areas (i.e. industrial/ development
• Sustainable ports development industrial/logistics areas to logistics areas)
• Regional expansion preparation encourage increased flow of goods
Penjelasan dari masing-masing komponen rumah strategis Each strategic house component is explained as follows:
adalah sebagai berikut:
- Visi dan Misi - Vision and Mission
Rumah strategi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) memiliki The PT Pelabuhan Indonesia (Persero) strategic house has
visi untuk menjadi pemimpin ekosistem maritim yang a vision be a world-class integrated leader in the maritime
terintegrasi dan berkelas dunia, dan misi untuk mewujudkan ecosystem, and a mission to realize national maritime
jaringan ekosistem maritim nasional melalui peningkatan ecosystem network through the increment of network
konektivitas jaringan dan integrasi pelayanan guna connectivity and service integration, to support Indonesian
mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia. economic growth.
kualitas operasional pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia ports by utilizing digital technology, while improving
(Persero) dengan cara memanfaatkan teknologi the quality of port services is carried out by providing
digital, sedangkan peningkatan kualitas pelayanan customer-centric services. In addition, performance
pelabuhan dilakukan melalui pemberian jasa layanan improvement is also carried out by starting the
yang bersifat customer centric (berbasis pelanggan). development of PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Selain itu, peningkatan performa juga dilakukan sustainable ports. The final focus of this pillar is to
dengan dimulainya pengembangan sustainable ports prepare PT Pelabuhan Indonesia (Persero) to expand
bagi pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero). regionally in the Southeast Asian Region.
Fokus terakhir dari pilar ini adalah mempersiapkan PT
Pelabuhan Indonesia (Persero) untuk berekspansi secara
regional di Kawasan Asia Tenggara.
Kerja sama dengan kawasan industri/logistik dibutuhkan Cooperation with industrial/logistics areas is needed
untuk mendukung konektivitas dengan bagian to support connectivity with the hinterland, as well as
hinterland, serta mempermudah pemberian layanan facilitate the provision of end-to-end logistics services
logistik end-to-end bagi pelaku industri. Adanya for industrial players. Relationships exist with industrial
hubungan dengan pelaku kawasan industri yang estate players in the same area as the PT Pelabuhan
berada di satu daerah dengan pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) port who have the potential to
Indonesia (Persero) berpotensi meningkatkan pelayanan improve services for customers of PT Pelabuhan
bagi pelanggan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dari Indonesia (Persero) in terms of speed and convenience.
sisi kecepatan dan kemudahan.
Kerja sama dengan pelaku logistik darat juga sangat Cooperation with land logistics businesses is also very
penting karena peran transportasi darat dalam important due to the role played by land transportation
membawa barang keluar dari pelabuhan dan menuju for bringing goods out of ports and delivering the
ke end-user dari barang tersebut. Adanya kerja sama goods to the end-users. Cooperation with land logistics
dengan pelaku logistik darat akan meningkatkan businesses will improve the port operations performance
performa operasi pelabuhan karena berpotensi as it has the potential to increase flow throughput. The
meningkatkan flow throughput. Logistik darat yang land logistics in question are not limited to trucks, but
dimaksud juga tidak terbatas pada truk saja, tapi juga also includes rail transportation as a land logistics
mencakup angkutan kereta-api sebagai solusi logistik solution out of ports.
darat keluar dari pelabuhan.
Indonesia (Persero). Selain itu, integrasi antar jaringan modes and supporting areas (i.e. industrial/logistics
pelabuhan, moda transportasi dan kawasan pendukung areas) is also this pillar’s focus.
(i.e. kawasan industri/logistik) juga menjadi fokus pilar.
- Enablers - Enablers
Seluruh pilar strategis didukung oleh adanya enablers All strategic pillars are supported by enablers that
yang harus direalisasikan oleh PT Pelabuhan Indonesia must be realized by PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
(Persero). Sub-pilar strategis enablers mencakup bidang- The strategic sub-pillars for enablers include areas
bidang pendukung keberjalanan bisnis utama, yaitu of support for the main business operations, namely
pengembangan organisasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) the development of the PT Pelabuhan Indonesia
untuk mendorong efisiensi bisnis, pengembangan inovasi (Persero) organization to promote business efficiency,
yang berkelanjutan, pengembangan kapabilitas dan kualitas development of sustainable innovations, development
SDM, serta penguatan pemanfaatan teknologi dan sistem of HC capabilities and quality, as well as strengthening
informasi (termasuk pengembangan integrasi sistem the use of technology and information systems
perusahaan (Ops dan Non-Ops) serta integrasi dengan (including development of integration company systems
sistem stakeholders/eksternal i.e. NLE). (Ops and Non-Ops) and integration with stakeholder/
external systems i.e. NLE)’
Unleash Talent
Economic & Social Value for 1. Program L&D terintegrasi untuk standarisasi dan peningkatan
Indonesia kualitas SDM
2. Sentralisasi knowledge management kepelabuhan
3. Internalisasi budaya
1. Pengembangan layanan operasi TUKS dengan bekerja sama dengan BUMN dan swasta 1. Integrate L&D program to standardize and improve
2. Pengembangan layanan operasi pelabuhan milik kementerian perhubungan HC quality
3. Pengembangan potensi pelabuhan melalui kerja sama dengan strategic partners (e.g. INA) 2. Centralize port knowledge management
4. Eksplorasi kerja sama untuk pengembangan international transhipment hub 3. Internalize culture
5. Kerja sama dengan pelaku bisnis pelayaran domestik
6. Kerja sama antar pelabuhan untuk optimalisasi konsep hub and spoke dengan integrasi data
7. Perencanaan ekspansi regional di bisnis kepelabuhan
8. Kerja sama dengan pelaku industri logistik darat
9. Kerja sama dengan kawasan industri/logistik
1. Develop TUKS operation services in collaboration with BUMN and the private sector
2. Develop port operation services belonging to the ministry of transportation
3. Develop port potential through collaboration with strategic partners (e.g. INA)
4. Explore cooperation for developing international transshipment hubs
5. Cooperate with domestic shipping businesses
6. Cooperate with ports to optimize the concept of hub and spoke with data integration
7. Plan for regional expansion in the port business
8. Cooperate with land logistics industry businesses
9. Cooperate with industrial/logistics areas
Gambar Matriks Keterkaitan Sub-Pilar Strategis PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dengan Agenda Prioritas Kementerian BUMN
Sumber: Analisis BCG 2021
Figure of Matrix Strategic Sub-Pillar of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) with the Priority Agenda of the Ministry of SOEs
Source: 2021 BCG Analysis
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) telah menyusun roadmap PT Pelabuhan Indonesia (Persero) has compiled a roadmap until
hingga akhir periode RJPP ini di mana sasaran perusahaan yang the end of this RJPP period where the Company’s goals to be
hendak diraih akan menjadi acuan dalam proses implementasi achieved will be a reference for the strategy implementation
strategi pada setiap tahunnya. Adapun roadmap PT Pelabuhan process each year. The PT Pelabuhan Indonesia (Persero) roadmap
Indonesia (Persero) yang dimaksud adalah sebagai berikut: is as follows:
2025
World Class Port Ecosystem Integrator
2024-2023
Business Expansion & Partnership • Persiapan rencana ekspansi regional dan
2022-2021 internasional PT Pelabuhan Indonesia
Business Alignment & Integration • Pengembangan bisnis melalui strategic (Persero)
partnership (i.e.INA) • Peningkatan pemanfaatan teknologi digital
• Fokus pada penyelarasan bisnis pasca • Kolaborasi dengan pelayaran domestik dan dalam bisnis kepelabuhan dan bisnis
integrasi melalui standardisasi dan global untuk peningkatan konektivitas laut pendukungnya
integrasi operasional dan komersial untuk • Pengembangan konektivitas dan ekosistem • Penguatan dukungan konektivitas dan
peningkatan kualitas pelayanan logistik melalui kerja sama dengan pelaku ekosistem logistik melalui kerja sama
• Melakukan investasi terintegrasi untuk industri logistik darat dengan kawasan industri untuk peningkatan
pengembangan bisnis arus barang
• Reorganisasi perusahaan dan • Business development through strategic
pengembangan budaya terintegrasi partnership (i.e. INA) • Prepare for regional and international
• Collaboration with domestic and global expansion plans for PT Pelabuhan Indonesia
• Focus on business alignment forced shipping for increased sea connectivity (Persero)
integration through standardization and • Development of connectivity and logistics • Increase the use of digital technology in the
operational and commercial integration to ecosystem through collaboration with land port business and supporting businesses
improve service quality logistics industries • Strengthen connectivity support and
• Conduct integrated investigations for logistics ecosystems through cooperation
business development with industrial estates to increase the flow
• Reorganize the Company and integrate the of goods
culture development
Gambar Roadmap PT Pelabuhan Indonesia (Persero) untuk tahun 2021-2025 Sumber: Analisis BCG, 2021
Roadmap Figure of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) for 2021-2025 Source: BCG Analysis, 2021
Berikut penjelasan untuk masing-masing roadmap pada setiap The following explains the roadmap for each period:
tahun:
1. 2021-2022: Business Alignment and Integration 1. 2021-2022: Business Alignment and Integration
Setelah proses penggabungan Pelindo I, Pelindo II, Pelindo After the merger of Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III, and
III, dan Pelindo IV menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Pelindo IV to become PT Pelabuhan Indonesia (Persero) in
di tahun 2021, maka tahun 2021 hingga 2022 akan menjadi 2021, 2021 to 2022 will be a phase of business alignment
fase business alignment and integration di mana akan and integration which will focus on:
berfokus pada:
a. Fokus pada penyelarasan bisnis pasca integrasi melalui a. Post-integration business alignment through standardization
standardisasi dan integrasi operasional dan komersial and operational and commercial integration to improve
untuk peningkatan kualitas pelayanan; service quality;
b. Melakukan investasi terintegrasi untuk pengembangan b. Integrated investments for business development; and
bisnis; dan
c. Reorganisasi perusahaan dan pengembangan budaya c. Company reorganization and integrated culture
terintegrasi. development.
2. 2023-2024: Business Expansion and Partnership 2. 2023-2024: Business Expansion and Partnership
Pada tahun 2023-2024, setelah penyelarasan dan integrasi In 2023-2024, after the alignment and integration runs
berjalan lancar maka PT Pelabuhan Indonesia (Persero) akan smoothly, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) will begin to
mulai fokus untuk melakukan ekspansi dan menjalin kerja focus on expanding and establishing business partnerships
sama bisnis di mana akan fokus pada: that will focus on:
a. Peningkatan Pengembangan bisnis melalui Strategic a. Improved business development through Strategic
Partnership (i.e. INA); Partnerships (i.e. INA);
b. Kolaborasi dengan pelayaran domestik & global untuk b. Collaboration with domestic & global shipping for increased
peningkatan konektivitas laut; dan sea connectivity; and
c. Pengembangan konektivitas dan ekosistem logistik c. Development of connectivity and logistics ecosystem
melalui kerja sama dengan pelaku industri logistik darat. through collaboration with land logistics industry players.
3. 2025: World-Class Port Ecosystem Integrator 3. 2025: World-Class Port Ecosystem Integrator
Setelah melakukan ekspansi dan kerja sama dalam rangka After expanding and collaborating for its business
pengembangan bisnis, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) development, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) will focus on
akan fokus mewujudkan World Class Port Ecosystem Integrator becoming a World Class Port Ecosystem Integrator through:
melalui:
a. Persiapan rencana ekspansi regional dan internasional a. Preparing regional and international expansion plans
PT Pelabuhan Indonesia (Persero); for PT Pelabuhan Indonesia (Persero);
b. Peningkatan pemanfaatan teknologi digital dalam bisnis b. Increasing the use of digital technology in the port
kepelabuhan & bisnis pendukungnya; dan business & supporting businesses; and
c. Penguatan dukungan konektivitas dan ekosistem logistik c. Strengthening connectivity support and logistics ecosystem
melalui kerja sama dengan kawasan industri untuk through cooperation with industrial estates to increase
peningkatan arus barang. goods traffic.
Mengingat semua milestone pada setiap roadmap yang telah As all milestones in each roadmap have been planned as the
direncanakan adalah “pijakan” untuk mencapai World-Class “steps” to achieve World-Class Port Ecosystem Integrator, it is
Port Ecosystem Integrator, maka penting bagi perusahaan untuk important for the Company to ensure and utilize all available
memastikan dan mendayagunakan semua sumber daya yang ada resources to carry out all strategic pillars along with key enablers
untuk menjalankan semua strategic pillars beserta key enablers so the Company’s milestones and goals can be achieved.
sehingga milestone dan sasaran perusahaan dapat tercapai.
Pembangunan Proyek Strategis pada tahun 2021 di antaranya adalah Strategic project developments in 2021 included the construction
Pembangunan Terminal Kijing di Kalimantan Barat, Pembangunan of the Kijing Terminal in West Kalimantan, the construction of the
Terminal Petikemas Kalibaru di Tanjung Priok, Pembangunan Jalan Kalibaru Container Terminal in Tanjung Priok, the construction
Akses Timur Kalibaru (New Priok Eastern Access), Pembangunan of the Kalibaru Eastern Access Road (New Priok Eastern Access),
Terminal Teluk Lamong, Pembangunan Bali Maritime Tourism Hub the construction of the Teluk Lamong Terminal, the construction
(BMTH), dan Pembangunan Makassar New Port. of the Bali Maritime Tourism Hub (BMTH), and Makassar New
Port Development.
Pembangunan Terminal Kijing Phase 1 tahun 2021 terealisasi The Kijing Phase 1 Terminal construction costs in 2021 were
sebesar Rp411,23 miliar atau terserap 95,54% dari nilai RKAP Rp411.23 billion or 95.54% of the 2021 RKAP target of Rp430.44
2021 sebesar Rp430,44 miliar. Realisasi tersebut di antaranya billion. These costs include the physical construction of the
adalah untuk pembangunan fisik terminal di mana sampai terminal where until the end of 2021 the progress has reached
dengan akhir tahun 2021 telah mencapai progres 91,01%. Saat ini, 91.01%. Currently, finishing work being carried out on the wharf
pekerjaan yang sedang dilaksanakan adalah pekerjaan finishing area, with reconstruction in the trestle area, Port Management
pada area dermaga, proses rekonstruksi pada area trestle, Port Area (PMA) and Piperack. The land area work includes land facility
Management Area (PMA) dan Piperack. Untuk pekerjaan area building work (Office Buildings, Container Freight Stations (CFS),
darat yaitu pekerjaan bangunan fasilitas darat (Gedung Kantor, Workshops and others), mechanical electrical work, IT facility
Container Freight Station (CFS), Workshop dan lainnya), pekerjaan installation work and plumbing, asset relocation work, as well
mekanikal elektrikal, pekerjaan instalasi fasilitas IT dan plumbing, as construction of a perimeter safety fence on 200 Ha of land.
pekerjaan relokasi aset, serta pekerjaan pembangunan pagar
pengaman perimeter pada lahan 200 Ha.
Pekerjaan Trestic dan Piperack Pekerjaan Piperack Aerial View Pekerjaan Causeway dan Piperack
TRESTIC and PIPERACK work Piperack’s work Causeway and Piperack work
yang saat ini sedang dilaksanakan adalah pembangunan fisik CY currently being carried out is the physical construction of CY 57M
57M dan Breakwater Type C Disposal B, di mana sampai dengan and Breakwater Type C Disposal B, which by the fourth quarter
triwulan IV Tahun 2021 telah mencapai progres sebesar 97,49% of 2021 had progressed by 97.49%, over an implementation
dengan jangka waktu pelaksanaannya selama 21 (dua puluh period of 21 (twenty one) months from August 2020 and ending
satu) bulan sejak bulan Agustus 2020 atau berakhir pada bulan in May 2022.
Mei 2022.
Pembangunan Terminal Kalibaru Utara tahun 2021 terealisasi The Kalibaru Utara Terminal construction costs in 2021 were
sebesar Rp480,05 miliar atau terserap 71,96% dari nilai RKAP Rp480.05 billion, or 71.96% of the 2021 RKAP target of Rp667.103
Tahun 2021 sebesar Rp667,10 miliar. Proyek lanjutan dari billion. The Kalibaru Terminal construction continuation project
Pembangunan Terminal Kalibaru adalah konstruksi Terminal involves the Kalibaru Terminal Phase 1B construction, which is
Kalibaru Phase 1B yang saat ini sedang dalam proses pengadaan. currently in the procurement process.
PEMBANGUNAN JALAN AKSES TIMUR KALIBARU KALIBARU EASTERN ACCESS ROAD CONSTRUCTION
Pembangunan Jalan Akses Timur Kalibaru (New Priok Eastern The Kalibaru Eastern Access Road (New Priok Eastern Access/
Access/NPEA) bertujuan untuk menjadi askes utama dalam NPEA) construction aims to become the main access in the long-
operasional pengembangan jangka panjang Terminal Kalibaru term development operation of the Kalibaru Terminal, with plans
yang direncanakan akan membangun Terminal Petikemas (CT- to build Container Terminals (CT-2 and CT-3) with a capacity of
2 dan CT-3) dengan kapasitas masing-masing 1,5 juta TEUs/ 1.5 million TEUs/year and Product Terminals (PT-1 and PT-2) with
tahun dan Terminal Produk (PT-1 dan PT-2) dengan kapasitas a capacity of 500,000 m3 each. The access road will be directly
masing-masing 500,000 m3. Jalan akses tersebut akan terhubung connected to the Cibitung-Cilincing Toll Road that will connect
langsung dengan Jalan Tol Cibitung-Cilincing sehingga dapat the Kalibaru Terminal to the hinterland or industrial areas in
menghubungkan Terminal Kalibaru menuju ke hinterland atau the eastern part of Jakarta (Cibitung, Cikarang, and Karawang).
kawasan industri di bagian timur Jakarta (Cibitung, Cikarang,
dan Karawang).
PEMBANGUNAN BALI MARITIME TOURISM HUB BALI MARITIME TOURISM HUB (BMTH)
(BMTH) CONSTRUCTION
Pembangunan dan pengembangan kawasan Bali Maritime The development and construction of the Bali Maritime Tourism
Tourism Hub (BMTH) bertujuan untuk memimpin hub pariwisata Hub (BMTH) aims to create a leading tourism hub in the East
di kawasan Indonesia Timur. BMTH dikembangan menggunakan Indonesia region. BMTH uses the green port concept that focuses
konsep green port yang berfokus pada pelestarian alam bakau on preserving the mangroves and green spaces around Benoa
dan ruang hijau di sekitar Pelabuhan Benoa. Rencana bisnis Harbor. BMTH’s business plan focuses on developing the tourism
BMTH berfokus pada pengembangan sektor pariwisata di 6 sector in 6 (six) main business lines: cruise; yacht; fishery; logistics
(enam) lini utama yaitu: lini bisnis cruise; lini bisnis yacht; lini (LNG and Containers); attractions and parks; as well as MSME and
bisnis perikanan; lini bisnis logistic (Liquefied Natural Gas/LNG retail. There are 5 (five) development zones in the Bali Maritime
dan Petikemas); lini bisnis atraksi dan taman wisata; serta lini Tourism Hub:
bisnis UMKM dan ritel. Terdapat 5 (lima) zona pengembangan
Bali Maritime Tourism Hub, yaitu:
1. Zona Pelabuhan Eksisting, merupakan area eksisting dari 1. Existing Port Zone, the existing area of Benoa Harbor that will
Pelabuhan Benoa yang akan difokuskan pada sektor pariwisata, focus on the tourism sector, especially the cruise terminal;
terutama terminal cruise;
2. Zona Perikanan, terletak pada sisi barat pelabuhan eksisting 2. Fishery Zone, located on the west side of the existing port
yang akan difokuskan pada sektor perikanan; that will focus on the fishery sector;
3. Zona Pengembangan I, merupakan area reklamasi yang berada 3. Development Zone I, a reclamation area located on the
di sisi barat Pelabuhan Benoa eksisting, akan difokuskan west side of the existing Benoa Harbor that will focus on the
pada sektor pariwisata khususnya yacht, fish market, dan tourism sector, especially yachts, fish market, and Segara
Taman Segara Kerthi; Kerthi Park;
4. Zona Pengembangan II, merupakan area reklamasi yang 4. Development Zone II, a reclamation area located on the
berada di sisi timur laut Pelabuhan Benoa eksisting, akan northeast side of the existing Benoa Port that will focus on
difokuskan pada sektor logistik yaitu LNG, dan Petikemas; dan the logistics sector for LNG and Containers; and
5. Zona Bali Tenten, akan difokuskan sebagai fasilitas pendukung 5. Bali Tenten Zone, that will focus on supporting tourism
pariwisata seperti recidental area, conference center dan ritel facilities such as residential areas, conference centers and
dengan mengusung konsep local content in modern design. retail by using the concept of local content in modern design.
Pembangunan BMTH sampai dengan Tahun 2021 terealisasi The BMTH development costs in 2021 were Rp327.94 billion or
sebesar Rp327,94 miliar atau terserap 76,79% dari nilai RKAP 76.79% of the 2021 RKAP target of Rp427.07 billion. The work
Tahun 2021 sebesar Rp427,07 miliar. Pekerjaan yang telah completed in 2021 included work on the preparation of the
diselesaikan tahun 2021 yaitu pekerjaan Penyiapan Infrastruktur basic infrastructure and public facilities to support tourism at
Dasar Dan Fasilitas Umum Penunjang Pariwisata di Pelabuhan the Benoa port (roads, canals, pedestrian and landscape works)
Benoa (Pekerjaan Jalan, Saluran, Pedestrian, dan Lansekap) dan and the preparation of basic infrastructure and public facilities to
Pekerjaan Penyiapan Infrastruktur Dasar dan Fasilitas Umum support tourism at the Benoa port (public facilities and artwork).
Penunjang Pariwisata di Pelabuhan Benoa (Pekerjaan Fasilitas The remaining work still in the construction stage includes the
Umum dan Artwork). Adapun pekerjaan yang masih dalam tahap Dumping 1 revetment and retaining wall work and Dumping 2
konstruksi yaitu pekerjaan revetment dan retaining wall Dumping revetment and retaining wall work and the Benoa Harbor Liquid
1 dan pekerjaan revetment dan retaining wall dumping 2 dan Bulk Wharf.
Dermaga Curah Cair Pelabuhan Benoa.
Pembangunan Makassar New Port Tahap IB dan Tahap IC sampai The Makassar New Port Phase IB and Phase IC construction costs
dengan Tahun 2021 terealisasi sebesar Rp930,97 miliar atau in 2021 were Rp924.98 billion, or 110.37% of the 2021 RKAP
terserap 111,08 % terhadap RKAP Tahun 2021 sebesar Rp838,10 target of Rp838.10 billion. The physical progress in the Makassar
miliar. Progres fisik konstruksi Pembangunan Makassar New Port New Port Development Phase IB and Phase IC in 2021 reached
Tahap IB dan Tahap IC sampai dengan Tahun 2021 telah mencapai 84.67% (eighty four point six seven percent). The remaining work
84,67% (delapan puluh empat koma enam tujuh persen). Saat in progress includes:
ini, pekerjaan yang sedang dilaksanakan mencakup: 1. Implementation of Wharf Works;
1. Pelaksanaan Pekerjaan Dermaga; 2. Implementation of Paving Foundation Work;
2. Pelaksanaan Pekerjaan Lapis Fondasi Paving; 3. Implementation of Sand Rehandling Work in front of the
3. Pelaksanaan Pekerjaan Rehandling Pasir Depan Dermaga; dan Wharf; and
4. Pengerukan Kolam Pelabuhan. 4. Harbor Pond Dredging.
Pekerjaan Perpanjangan Dermaga Petikemas 150x80 Terminal The 150x80 container wharf extension work at Teluk Lamong
Teluk Lamong, untuk pelaksanaan fisik lapangan telah selesai Terminal, and the physical implementation of the fields has
100% (seratus persen). Sebagai tambahan informasi, untuk been completed 100% (one hundred percent). The main work
pekerjaan utama pembangunan dermaga petikemas 150x80m on the 150x80m container wharf construction was completed
telah selesai 100% (seratus persen) dan telah dilakukan serah 100% (one hundred percent) and the handover took place on
terima pekerjaan pada tanggal 31 Desember 2021. Sehingga December 31, 2021. So that the Teluk Lamong Terminal Container
nantinya Dermaga Petikemas Terminal Teluk Lamong dalam wharf can support domestic and international B/M activities,
menunjang aktivitas Bongkar Muat (B/M) domestik dan the total length of the domestic mooring is now 600 meters,
internasional, panjang keseluruhan tambatan domestik 600 meter and the international mooring is now 650 meters. The mooring
dan internasional 650 meter dan tambatan tersebut disebut has a capacity for anchoring four ships at once, or ships with
mampu menyandari empat kapal sekaligus atau maksimal kapal a maximum size of 50,000 DWT. The depth of the pond in the
dengan ukuran maksimal 50.000 DWT. Ke dalaman kolam dalam domestic wharf reaches -11 mLWS, and international wharf
dermaga domestik mencapai -11 mLWS dan internasional -14 reaches -14 mLWS.
mLWS.
REGIONAL 1 REGIONAL 1
Regional 1 menerapkan konsep yang menitikberatkan strategi The marketing strategy carried out by Regional 1 focuses on
pemasaran yang dilakukan oleh Regional 1 berfokus pada improving the quality of customer service and expanding market
peningkatan kualitas layanan kepada pelanggan dan memperluas share, which includes several related aspects as follows:
pangsa pasar yang meliputi beberapa aspek terkait yaitu:
1. Aspek Produk dan Layanan 1. Product and Service Aspect
Dalam memberikan layanan jasa kepelabuhanan, Regional In providing port services, Regional 1 has provided services
1 telah memberikan layanan jasa sesuai dengan target in accordance with operational performance targets and is
kinerja operasional dan diharapkan dapat juga memenuhi expected to also meet customer expectations. The services
harapan pelanggan. Layanan jasa yang diberikan berfokus provided focus on the time side, namely the speed of service
pada sisi waktu yaitu kecepatan layanan (pelayanan (scouting services, delays and also loading and unloading
pemanduan, penundaan dan juga bongkar muat barang) of goods) and service quality (accuracy and work safety).
dan kualitas layanan (ketepatan dan keselamatan kerja). To provide improved service quality in terms of equipment,
Untuk memberikan peningkatan kualitas layanan dari sisi Regional 1 has prepared investment plan for several Port
peralatan, Regional 1 telah menyusun rencana investasi Branches, including the addition of tugboats at Belawan and
untuk beberapa Cabang Pelabuhan antara lain yaitu Dumai branches. Apart from operational activities, Regional
penambahan kapal tunda di Cabang Belawan dan Dumai. 1 has also provided a forum to accommodate customer
Selain dari sisi kegiatan operasional, Regional 1 juga complaints and also to answer customer questions in
telah menyediakan wadah untuk menampung keluhan- general, namely customer care (communication via office
keluhan pelanggan dan juga untuk menjawab pertanyaan- and cellular telephones);
pertanyaan pelanggan secara general yaitu customer care
(komunikasi melalui telepon kantor dan seluler);
2. Aspek Tarif 2. Tariff Aspect
Regional 1 telah mengeluarkan kebijakan pemberian Regional 1 has issued a policy of granting waivers (discounts/
keringanan (diskon/reduksi) tarif dan atau insentif (cashback) reductions) in tariffs and/or incentives (cashback), especially
khususnya pada segmen pelayanan jasa kapal. Selama masa in the ship service segment. During the 2021 pandemic,
pandemi tahun 2021, Regional 1 memberikan relaksasi Regional 1 gave relaxation to customers, namely free storage.
kepada customer yaitu free storage. Selain itu, Regional 1 juga In addition, Regional 1 has also provided relief (discount)
telah memberikan keringanan (diskon) kepada salah satu to one of TOP Customers at TPKB Branch (at the customer›s
TOP Customer di Cabang TPKB (atas permintaan pelanggan request) through a prior evaluation;
tersebut) dengan melalui evaluasi terlebih dahulu;
3. Aspek Hubungan Pelanggan dan Stakeholder 3. Customer and Stakeholder Relations Aspect
Salah satu faktor penting dalam strategi pemasaran adalah One of the important factors in marketing strategy is
menjaga hubungan baik dan harmonis dengan para maintaining good and harmonious relationship with
stakeholder. Regional 1 telah melakukan beberapa kegiatan stakeholders. Regional 1 has carried out several activities
yang bertujuan untuk meningkatkan engagement dengan aimed at increasing engagement with customers and
pelanggan dan stakeholder. Adapun kegiatan yang telah stakeholders. The activities that have been carried out are
dilakukan adalah sebagai berikut: as follows:
a. Kegiatan Retensi Customer dan Consultative Session a. Customer Retention Activities and Consultative Session
Kegiatan retensi customer dan consultative session ini The customer retention and consultative session activity
sebagai media untuk mendengarkan feedback dan serves as a medium for listening to feedback and
meningkatkan engagement dengan pengguna jasa increasing engagement with service users on Regional
terhadap kinerja pelayanan Regional 1; 1 service performance;
b. Kegiatan Customer Appreciation b. Customer Appreciation Activities
Kegiatan apresiasi pengguna jasa kepada top 15 Service user appreciation activities to the top 15 revenue
kontributor pendapatan di lingkungan Regional 1 contributors in Regional 1, namely as an appreciation
yaitu sebagai penghargaan atas kontribusi pendapatan for the largest revenue contribution of service users and
terbesar pengguna jasa dan sebagai media untuk as a medium to listen to feedback from service users
mendengarkan feedback dari pengguna jasa terhadap on service performance in the previous year and also
kinerja pelayanan tahun sebelumnya dan juga harapan expectations for service performance the following year;
terhadap kinerja pelayanan tahun berikutnya;
c. Kegiatan Customer Reward c. Customer Reward Activities
Merupakan media apresiasi dan meningkatkan Is a media of appreciation and increasing engagement
engagement kepada pelanggan khususnya pelanggan with customers, especially the main customers (top
utama (top contributor). Kegiatan ini dilakukan di contributors). This activity was carried out in Yogyakarta
Yogyakarta selama 4 (empat) hari; dan for 4 (four) days; and
d. Kegiatan Customer Hearing d. Customer Hearing Activities
Dilakukan pada akhir tahun 2021 dengan tema “Moving Held at the end of 2021 with the theme «Moving
Toward Synergy and Collaboration In Port Performance Toward Synergy and Collaboration in Port Performance
Improvement”. Improvement»
REGIONAL 2 REGIONAL 2
Strategi pemasaran yang dilakukan oleh Regional 2 fokus The marketing strategy in Regional 2 focuses on managing
terhadap pengelolaan dan peningkatan layanan kepada and improving customer service. By following this method,
pelanggan. Dengan metode tersebut akan terjalin hubungan good relationships will be established between Regional 2 and
yang baik antara Regional 2 dengan pelanggan. Beberapa aspek customers. Several aspects that support the marketing strategy
yang mendukung strategi pemasaran antara lain: include:
1. Aspek Hubungan Pelanggan dan Stakeholder 1. Customer and Stakeholder Relations Aspect
Kegiatan pemasaran tidak lepas dengan hubungan pelanggan. Marketing activities are important for building customer
Dengan adanya hubungan yang baik dengan pelanggan maka relationships. By fulfilling customer needs additional
segala hal kebutuhan pelanggan yang dapat menjadi potensi Company revenue can be captured and facilitated based
penambahan pendapatan perusahaan dapat di-capture dan on the Company’s abilities. To retain existing customers and
difasilitasi sesuai kemampuan perusahaan. Selain itu untuk attract new customers to the services provided by Regional 2,
menjaga retensi pelanggan dan menarik minat pelanggan several marketing activities have been carried out including
baru terhadap layanan yang diberikan oleh Regional 2, telah customer visits to existing and potential customers and
dilakukan beberapa kegiatan pemasaran berupa customer other activities to increase customer engagement such
visit kepada pelanggan eksisting maupun calon pelanggan as customer gatherings, customer awards and customer
potensial serta kegiatan lain untuk meningkatkan engagement surveys. Following the merger of PT Pelindo and the
ke pelanggan seperti customer gathering, customer awarding formation of a subholding to directly handle port operational
dan customer survey. Dengan penggabungan PT Pelindo dan activities, Regional 2 plays a stakeholder management role
terbentuknya subholding yang menangani langsung kegiatan to support the smooth running of business and operations
operasional pelabuhan, maka Regional 2 berperan sebagai at the port branch and subholding in Regional 2;
stakeholder management untuk mendukung kelancaran bisnis
dan operasional di cabang pelabuhan maupun subholding di
lingkungan Regional 2;
2. Aspek Produk dan Layanan 2. Product and Service Aspect
Dalam memasarkan produk dan layanan yang diberikan, For marketing its products and services, Regional 2 has
Regional 2 telah melakukan sosialisasi ataupun publikasi di carries out socialization or publications on social media or
media sosial ataupun dalam forum pertemuan resmi di tingkat through official meeting forums at the branch or regional
cabang ataupun regional. Selain itu, dalam memudahkan level. To make it easier for customers to access the services
pelanggan untuk mengakses layanan yang dibutuhkan, they need, Regional 2 has implemented several service
Regional 2 telah mengimplementasikan beberapa portal submission portals including the E-Service system, VMS,
pengajuan layanan antara lain sistem E-Service, VMS, NPK-TOS, NPK-TOS, i-Hub and other operating systems supported
i-Hub dan sistem operasi lain yang didukung juga dengan by the E-Care channels for handling customer complaints.
tersedianya channel E-Care untuk penanganan keluhan As a media marketing tool, information on the types of
pelanggan. Sebagai media marketing tools, informasi mengenai services and facilities in Regional 2 has also been compiled
jenis layanan dan fasilitas di lingkungan Regional 2 juga telah in a product catalog;
disusun dalam bentuk product catalogue;
3. Aspek Tarif 3. Tariff Aspect
Terkait aspek tarif yang berlaku di lingkungan Regional Customers can also view the tariff aspect in Regional 2
2 juga dapat dilihat oleh pelanggan melalui website through the Company’s website and service application
perusahaan dan portal pengajuan layanan untuk menjamin portal to ensure transparency of port tariffs. To compete
transparansi tarif pelabuhan. Dalam menjaga persaingan against its competitors, Regional 2 has also established
dengan kompetitor, Regional 2 juga menerapkan beberapa several policies for customers, covering:
kebijakan yang dapat diberikan kepada pelanggan sesuai
kondisi di lapangan antara lain:
a. Penawaran tarif diferensiasi dengan mekanisme kerja a. Differentiation rates with a Business to Business (B to B)
sama Business to Business (B to B); cooperation mechanism;
b. Pemberian reward atas capaian kontribusi pelanggan b. Rewards for the achievement of customer contributions
kepada Perseroan; to the Company;
c. Pemberian insentif berupa kompensasi atau kemudahan c. Incentives in the form of compensation or facilities
yang diberikan dalam rangka menjaga retensi pelanggan; provided to maintain customer retention;
d. Pemberian potongan tarif (diskon) sesuai ketentuan d. Discount rates in accordance with applicable regulations;
yang berlaku; dan and
e. Pemberian relaksasi jangka waktu pembayaran nota e. Relaxation of invoice payment periods under certain
tagihan dalam kondisi tertentu. conditions.
REGIONAL 3 REGIONAL 3
Menghadapi Persaingan bisnis yang semakin ketat di industri Facing the increasingly fierce business competition in today’s
pelabuhan saat ini, Regional 3 telah menetapkan beberapa port industry, Regional 3 has established marketing programs
program pemasaran untuk dapat memperluas pangsa pasar to expand its market share and increase its revenue. During
dan meningkatkan capaian pendapatan. Selama tahun 2021, 2021, various marketing programs including product/service
berbagai program pemasaran seperti pengembangan produk/ development in collaboration with the Government/private
layanan bekerja sama dengan pihak pemerintah/swasta, sector, setting attractive pricing strategies for customers, and
menetapkan pricing strategy yang menarik bagi pelanggan, dan managing commercial HC were instigated in an integrated
pengelolaan SDM komersial dilakukan secara terintegrasi untuk manner to achieve the Company’s targets. The Company
dapat mencapai target-target yang telah ditetapkan perusahaan. also continued to improve its service quality by investing in
Perbaikan kualitas layanan juga terus dilakukan Perseroan dengan equipment and facilities, standardizing services, and digitizing
melakukan investasi pada peralatan dan fasilitas, standarisasi processes. To maintain good customers relationships, as well as
pelayanan, serta digitalisasi proses. Untuk menjaga hubungan the customer gatherings, the Company also redesigned customer
baik dengan pelanggan, selain melalui event customer gathering, voice management to integrate it through an online system.
Perseroan juga melakukan redesign pada pengelolaan suara This will make it easier for customers to voice their complaints
pelanggan yang kini telah terintegrasi melalui sistem secara or criticisms and suggestions that can be used as a reference
online. Hal ini tentu saja akan memudahkan pelanggan untuk for the Company to make further improvements.
menyampaikan suaranya baik berupa keluhan maupun kritik dan
saran yang dapat dijadikan acuan Perseroan dalam melakukan
perbaikan berkelanjutan.
Strategi pemasaran yang dilakukan oleh Regional 3 selama Regional 3 marketing strategy during 2021 focused on market
tahun 2021 berfokus pada penetrasi pasar dan pengembangan penetration and development of existing products/services
produk/jasa eksisting dengan tujuan untuk memenuhi harapan with the aim of meeting expectations and increasing customer
dan peningkatan kepuasan pelanggan. Adapun strategi yang satisfaction. The strategies carried out covered several aspects,
dilakukan terbagi menjadi beberapa aspek, antara lain: including:
1. Produk/Layanan 1. Products/Services
Selain melakukan investasi peralatan dan fasilitas pelabuhan In addition to investing in port equipment and facilities to
untuk peningkatan kualitas produk/layanan yang improve the customer products/services quality, Regional
diberikan kepada pelanggan, Regional 3 juga melakukan 3 also developed its products/services by collaborating
pengembangan produk/layanan seperti melakukan with Terminals for Own Interest (TUKS), cooperating in
kerja sama dengan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri shorebase development, and cooperating in operating
(TUKS), kerja sama pembangunan shorebase, kerja sama Bonded Logistics Centers (PLB), and port to door or door
pengoperasian Pusat Logistik Berikat (PLB) dan paket to door service packages;
layanan port to door atau door to door service;
a. Menawarkan tarif yang kompetitif dibandingkan pesaing; a. Offering competitive rates compared to competitors;
b. Menawarkan tarif dengan paket bundling jasa; b. Offering tariffs with service bundling packages;
c. Pemberian stimulus/diskon; c. Giving stimulus/discounts.;
d. Komisi penjualan (return commission); d. Giving a sales commission (return commission);
e. Memberikan kebijakan kelonggaran jangka waktu e. Applying a terms of payment leniency policy.
pembayaran (term of payment).
REGIONAL 4 REGIONAL 4
Sesuai dengan arah pengembangan perusahaan antara lain In line with the Company’s development direction that
perkuatan kemampuan pengelolaan pada lini bisnis utama dan includes strengthening management capabilities in the
terintegrasi dengan ekosistem logistik, ekstensifikasi bisnis di main business lines and integrating the logistics ecosystem,
luar area wilayah kerja, mengupayakan pengelolaan pelabuhan- business extensification outside the work areas, looking for
pelabuhan non-komersil, dan pengembangan produk dan non-commercial ports management opportunities, developing
layanan pada lini bisnis utama, serta komersialisasi aset-aset products and services in the main business lines, as well as the
yang kurang optimal, PT Pelindo (Persero) Regional 4 berupaya less than optimal commercialization of assets, PT Pelindo (Persero)
melakukan langkah-langkah strategis dalam beberapa aspek Regional 4 took the following strategic steps in several aspects:
sebagai berikut:
1. Aspek Layanan 1. Service Aspect
a. Regional 4 berupaya untuk melakukan komersialisasi lahan a. Regional 4 looked to commercialize land and buildings
dan bangunan yang belum optimal serta penempatan that are less than optimal and to place more flexible tools
alat yang lebih fleksibel antar cabang sesuai kebutuhan; between branches on an as-needed basis;
b. Untuk peningkatan Level of Service Regional 4 juga berupaya b. To increase the Regional 4 Level of Service, it also looked
melakukan digitalisasi produk layanan kepelabuhanan to digitize port service products in the main goods,
baik pada segmen utama barang, petikemas dan kapal, containers and ships segments, as well as in other port-
juga pada segmen jasa terkait kepelabuhanan lainnya; dan related service segments; and
c. Melakukan transformasi pada segmen layanan utama c. To transform the main container and ship service segments.
petikemas dan kapal.
Untuk terminal petikemas, rata-rata pangsa Pelindo pada tahun For container terminals, Pelindo’s average share in 2021 was
2021 adalah sebesar 85%, meningkat dari tahun 2020 sebesar 85%, an increase from 84% in 2020. This means that around
84%. Hal ini berarti, sekitar 15% dari throughput petikemas 15% of Pelindo’s container throughput in 2021 was carried out
Pelindo tahun 2021 dikerjakan oleh mitra. Sehingga masih by partners. So there is still a significant opportunity to increase
terdapat peluang peningkatan pendapatan yang cukup besar jika revenue if Pelindo can maximize the percentage of container
Pelindo dapat memaksimalkan persentase dari arus petikemas traffic managed by itself.
yang dikerjakan sendiri.
Pangsa Pasar Petikemas Pelindo
Pelindo Container Market Share
Mitra/Partner
Adapun data pangsa pasar tahun 2020-2021 untuk pelabuhan The 2020-2021 market share for non-container ports or
non-petikemas atau pelabuhan multipurpose disajikan pada multipurpose ports is shown in the following table:
tabel berikut:
Tabel Pangsa Pasar Pelabuhan Non Petikemas
Non-Container Port Market Share
Konsolidasi
Consolidated
2021 2020
Uraian
No
Description Pangsa Pangsa
Satuan Trafik Stevedoring Pasar Trafik Stevedoring Pasar
Unit Traffic Stevedoring Market Traffic Stevedoring Market
Share Share
1 Petikemas Box 2.350.965 1.806.782 77% 2.412.358 1.826.711 76%
Container
2 General Cargo Ton 8.760.370 2.406.851 27% 9.216.777 2.308.561 25%
M3 1.586.090 790.649 50% 1.188.118 371.840 31%
3 Bag Cargo Ton 3.457.600 1.178.953 34% 11.063.795 1.206.095 11%
M 3
1.376.755 72.417 13.901.368 - 0%
4 Curah Kering Ton 64.970.213 49.697.268 76% 67.605.438 53.196.790 79%
Dry Bulk
M3 - - - - 0%
5 Curah Cair Ton 28.047.447 19.050.161 68% 43.219.826 18.362.795 42%
Liquid Bulk
M3 - - - - -
Konsolidasi
Consolidated
2021 2020
Uraian
No
Description Pangsa Pangsa
Satuan Trafik Stevedoring Pasar Trafik Stevedoring Pasar
Unit Traffic Stevedoring Market Traffic Stevedoring Market
Share Share
6 Gas MMBTU 18.393 18.393 100% - - -
422.137 - 310.860 - -
7 Kendaraan Unit 641.286 118.116 18% 538.717 86.258 16%
Vehicles
8 Motor Unit 42.571 71 0% 22.325 3.610 16%
Segmen adalah bagian yang dapat dibedakan dari Kelompok Segments are distinguishable parts of the Group involved in
Usaha yang terlibat baik dalam menyediakan produk atau jasa providing certain products or services (business segments), which
tertentu (segmen usaha) yang memiliki risiko dan imbalan are subject to risks and rewards that are different from those
yang berbeda dengan segmen lainnya. Segmen usaha Pelindo of other segments. Pelindo’s business segments are grouped
dikelompokan ke dalam segmen usaha Operasi Kepelabuhanan into the Port Operations and Other Services business segments.
dan Jasa Lainnya
Non-Dermaga Umum
Non General Wharves
Internasional Unit 16.383 12.593 3.790 30,10
International
GT 244.159.765 205.638.361 77.716.654 37,79
Domestik Unit 105.150 87.309 17.841 20,43
Domestic
GT 335.932.191 305.566.794 30.365.397 9,94
Total Non-Dermaga Umum Unit 121.533 99.902 21.631 21,65
Total Non General Wharves
GT 619.287.206 511.205.155 108.082.051 21,14
Realisasi arus barang non-petikemas dalam satuan M3 tahun Non-container goods traffic in M3 units in 2021 reached 4,515,637
2021 mencapai 4.515.637 M3, meningkat 10,99% dibandingkan M3, an increase of 10.99% compared to 4,068,667 M3 in 2020.
tahun 2020 yang mencapai 4.068.667 M3. Kenaikan ini terutama This was mainly due to the growth of general cargo from public
disebabkan oleh pertumbuhan general cargo dari dermaga umum wharves that reached 425,930 M3.
yang mencapai 425.930 M3.
Realisasi arus barang non-petikemas dalam satuan unit tahun Non-container goods traffic in units in 2021 reached 1,519,404
2021 mencapai 1.519.404 unit, menurun 86,81% dibandingkan units, a decrease of 86.81% compared to 11,520,303 units in
dengan tahun 2020 yang mencapai 11.520.303 unit. Hal ini 2020. This was due to a decrease in the number of loading/
disebabkan oleh turunnya jumlah bongkar/muat kendaraan unloading vehicles at the public wharves.
pada dermaga umum.
Realisasi arus barang non-petikemas dalam satuan MMBTU Non-container goods traffic in MMBTU units in 2021 reached
tahun 2021 mencapai 7.820.960 MMBTU, meningkat 905,66% 7,820,960 MMBTU, an increase of 905.66% compared to 777,694
dibandingkan dengan tahun 2020 yang mencapai 777.694 MMBTU in 2020. This was due to an increase in gas unloading
MMBTU. Peningkatan ini disebabkan oleh kenaikan kegiatan activities at the public wharves.
bongkar gas pada dermaga umum.
Realisasi arus barang non-petikemas dalam satuan ekor tahun Non-container goods traffic in animals in 2021 reached 635,120
2021 mencapai 635.120 ekor, meningkat 72,62% dibandingkan fish, an increase of 72.62% compared to 367,924 in 2020. This
dengan tahun 2020 yang mencapai 367.924 ekor. Hal ini antara was mainly due to:
lain dipengaruhi oleh:
1. Peningkatan di Regional 3 yaitu meningkatnya bongkar 1. An increase in Regional 3 for the loading and unloading of
muat hewan pada Terminal Jamrud dan Kalimas akibat animals at Jamrud and Kalimas Terminals due to increased
naiknya permintaan daging oleh konsumen. Peningkatan demand for meat by consumers. An increase in cattle at the
hewan sapi di Cabang Bima dan Tenau Kupang pada saat Hari Bima and Tenau Kupang branches during the Eid al-Adha
Raya Idul Adha dengan tujuan Pulau Jawa dan Kalimantan holiday for the Java and Kalimantan islands as well as allowing
serta mulai diijinkannya berlayar kapal muatan ternak di ships to transport livestock cargo in the Waingapu Branch;
Cabang Waingapu;
2. Peningkatan di Regional 4 yaitu meningkatnya arus hewan 2. Improvements in Regional 4 that increased animal traffic
di Pelabuhan Pare-Pare dan Samarinda. in the Pare-Pare and Samarinda Ports.
MMBTU - - - -
Kendaraan Ton - - - -
Vehicles
Unit - - - -
Hewan Ton - - - -
Animals
Ekor - - - -
Animals
Total Non-Dermaga Umum Ton 28.587.541 33.030.387 (4.442.846) (13,45)
Non-General Wharves Total
M3 21.040 - 21.040 100,00
Unit - - - -
MMBTU - - - -
Ekor - - - -
Animals
PENGUSAHAAN TANAH, BANGUNAN, AIR DAN LISTRIK LAND, BUILDING, WATER AND ELECTRICITY
(TBAL) ENTERPRISES (TBAL)
TBAL merupakan jasa persewaan lahan, bangunan, air bersih TBAL is a rental service for land, buildings, clean water and
serta energi listrik. electricity.
Realisasi sampai dengan periode tahun 2021 untuk produksi For 2021 the Pelindo miscellaneous services can be seen in the
pelayanan jasa rupa-rupa di lingkungan Pelindo dapat dilihat following table:
pada tabel berikut:
Pertumbuhan
Uraian Satuan Growth
2021 2020
Description Unit (satuan)
(%)
(unit)
Pas Terminal Penumpang
Passenger Terminal Pass
Pas Penumpang Lembar 3.723.068 6.986.978 (3.263.910) -46,71%
Passenger Pass Passes
Pas Pelabuhan (Orang)
Harbor Pass (People)
Pas Harian Orang Lembar 3.794.742 2.948.945 845.797 28,68%
Daily Pass People Passes
Pas Berlangganan Orang Lembar 113.381 113.952 (571) -0,50%
Subscription Pass People Passes
Pas Pelabuhan (Kendaraan)
Port Pass (Vehicles)
Pas Harian Kendaraan Lembar 14.423.543 8.120.614 6.302.929 77,62%
Daily Pass Vehicles Passes
Box 3.371.661 1.932.656 1.439.004 74,46%
Ton 14.622.589 9.774.060 4.848.529 49,61%
M3 507.743 363.498 144.245 39,68%
Unit 54.635 96.541 (41.906) -43,41%
Ekor 5.707 2.975 2.732 91,83%
Animals
Pertumbuhan
Uraian Satuan Growth
2021 2020
Description Unit (satuan)
(%)
(unit)
Pas Berlangganan Kendaraan Lembar 42.894 43.922 (1.028) -2,34%
Subscription Pass Vehicles Passes
Box 768 720 48 6,67%
M 3
- - - -
Unit - - - -
Ekor - - - -
Animals
Fasilitas Repair/Docking Kapal
Ship Repair/Docking Facilities
Fasilitas Repair/Docking Kapal Unit 2.454 - 2.454 -
Ship Repair/Docking Facilities
Produksi Kerja Sama
Production Cooperation
Kerja Sama Alat Unit 415 794 (379) -47,73%
Equipment Cooperation
Jam 2.539.508 2.591.831 (52.323) -2,02%
Hours
Ton 2.105.245 2.526.739 (421.494) (16,68%)
M3 - - - -
Kerja Sama Jasa Air Kapal Ton 400 147 253 172,11%
Water Ships Service Cooperation
Kerja Sama Jasa Cold Processing/Ikan Ton - - - -
Cold Processing/Fish Service Cooperation
Kerja Sama Bunker BBM Ton 47.454.516 52.820.253 (5.365.737) -10,16%
Fuel Bunker Cooperation
Kerja Sama Jasa Dock/Galangan Unit - - - -
Dock/Dock Service Cooperation
Paket - - - -
Packages
Kerja Sama Jasa Dermaga Ikan Ton - - - -
Fish Wharve Service Cooperation
Kerja Sama Jasa CPO/Bungkil/Minyak Goreng Ton/Liter - - - -
CPO/Cake/Cooking oil Service Cooperation
Kerja sama Jasa Penumpukan Ton - - - -
Stacking Service Cooperation
M 3
- - - -
Box - - - -
M 3
- - - -
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan operasi 2.511.416.339 2.419.973.612 91.442.727 3,78
Operating revenues
Beban operasi (2.291.778.398) (2.148.175.746) (143.602.652) 6,68
Operating expenses
Pendapatan (beban) operasi 276.574.744 (18.073.560) 294.648.304 (1.630,27)
Operating (expenses) revenues
Laba usaha 496.212.685 253.724.306 242.488.379 95,57
Operating profit
Pendapatan keuangan 14.990.568 20.551.294 (5.560.726) (27,06)
Finance income
Beban keuangan (218.006.130) (226.355.039) 8.348.909 (3,69)
Finance costs
Bagian laba (rugi) entitas asosiasi 56.314.207 (41.020.997) 97.335.204 (237,28)
Share of profits (losses) in associates
Laba sebelum pajak penghasilan 349.511.330 5.899.564 343.611.766 5824,36
badan
Income before corporate income
tax
Manfaat (beban) pajak penghasilan
badan
Corporate income tax benefit
(expense)
Kini (72.599.420) (52.709.806) (19.889.614) 37,73
Current
Tangguhan (26.581.097) 30.611.126 (57.192.223) (186,83)
Deferred
Laba (rugi) tahun berjalan 250.330.813 (16.199.116) 266.529.929 (1.645,34)
Income (loss) for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan operasi 95.619.172 - 95.619.172 100,00
Operating Revenues
Pendapatan konstruksi 42.430.265 758.143.857 (715.713.592) (94,40)
Construction revenues
Beban operasi (118.536.761) (38.462.024) (80.074.737) 208,19
Operating Expenses
Beban konstruksi (42.430.265) (758.143.857) 715.713.592 (94,40)
Construction expenses
Rugi usaha (22.917.589) (38.462.024) 15.544.435 (40,42)
Operating loss
Pendapatan keuangan 385.032 2.434.228 (2.049.196) (84,18)
Finance income
Beban keuangan (136.647.890) (73.123) (136.574.767) 186.774,02
Finance costs
Pendapatan (beban) lain-lain, neto (7.939.231) 38.145.201 (46.084.432) (120,81)
Other revenues (expenses), net
Laba (rugi) sebelum pajak (167.119.678) 2.044.282 (169.163.960) (8.274,98)
penghasilan badan
Profit (loss) before corporate
income tax
Manfaat (beban) pajak
penghasilan badan
Corporate income tax benefit
(expense)
Kini - (393.722) 393.722 (100,00)
Current
Tangguhan 35.971.673 (16.144) 35.987.817 (222.917,60)
Deferred
Laba (rugi) tahun berjalan (131.148.005) 1.634.416 (132.782.421) (8.124,15)
Income (loss) for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan operasi, neto 1.370.339.726.911 1.205.917.060.335 1.369.133.809.851 13,63
Operating revenues, net
Pendapatan konstruksi 191.128.602.215 192.037.830.165 (909.227.950) (0,47)
Construction revenues
Beban operasi (1.159.195.044.363) (965.250.309.424) (193.944.734.939) 20,09
Operating expenses
Beban konstruksi (191.128.602.215) (192.037.830165) 909.227.950 (0,47)
Construction expenses
Pendapatan operasi lainnya, neto 14.675.596.601 5.901.745.524 8.773.851.077 148,67
Other operating revenues, net
Laba usaha 225.820.279.149 246.568.486.435 (20.748.207.286) (8,41)
Operating profit
Pendapatan keuangan 35.448.008.819 30.727.743.044 4.720.265.775 15,36
Finance income
Bagian laba entitas asosiasi 80.360.601.060 45.757.378.627 34.603.222.433 75,62
Equity in income of associates
Beban keuangan (107.294.792.414) (99.906.982.006) (7.387.810.408) 7,39
Finance costs
Laba sebelum pajak final dan pajak 234.334.096.614 223.146.636.100 11.187.460.514 5,01
penghasilan badan
Income before final tax and
corporate income tax
Beban Pajak Final (1.643.388.542) (1.703.415.763) 60.027.221 (3,52)
Final tax expense
Laba sebelum pajak penghasilan 232.690.708.072 221.443.220.337 11.247.487.735 5,08
badan
Income before corporate income tax
Beban pajak penghasilan badan
Corporate income tax expense
Kini (46.333.505.112) (47.195.918.441) 862.413.329 (1,83)
Current
Tangguhan 2.710.014.755 4.551.066.886 (1.841.052.131) (40,45)
Deferred
Beban pajak penghasilan badan (43.623.490.357) (42.644.851.555) (978.638.802) 2,29
Corporate income tax expense
Laba tahun berjalan 189.067.217.715 178.798.368.782 188.888.419.347 5,74
Income for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan 831.704.071.332 777.497.164.050 54.206.907.282 6,97
Expenses
Beban operasi (664.407.642.446) (557.750.517.332) (106.657.125.114) 19,12
Operating expenses
Beban usaha lainnya, neto (645.829.596) (2.350.793.354) 1.704.963.758 (72,53)
Other operating expenses, net
Laba usaha 186.650.599.290 197.395.853.364 (10.745.254.074) (5,44)
Operating profit
Pendapatan keuangan 4.597.789.829 2.739.168.065 1.858.621.764 67,85
Finance income
Beban keuangan (267.040.201) (356.234.687) 89.194.486 (25,04)
Finance costs
Laba sebelum pajak penghasilan 190.981.348.918 199.778.786.742 (8.797.437.824) (4,40)
Income before corporate income tax
Beban pajak penghasilan (40.918.180.662) (43.970.598.048) 3.052.417.386 (6,94)
Corporate income tax expense
Laba tahun berjalan 150.063.168.256 155.808.188.694 (5.745.020.438) (3,69)
Income for the year
Laba (Rugi) Usaha Operating Profit (Loss)
Laba usaha tahun 2021 mencapai Rp186,65 miliar, menurun Operating profit in 2021 was Rp186.65 billion, a decrease of
5,44% dibandingkan tahun 2020 yang mencapai Rp197,40 miliar. 5.44% compared to Rp197.40 billion in 2020.
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan usaha 180.746.125.202 192.984.814.874 (12.238.689.672) (6,34)
Operating revenues
Beban usaha (169.466.977.578) (175.438.462.201) (5.971.484.623) (3,40)
Operating expenses
Pendapatan operasi lainnya 3.592.465.658 954.868.941 2.637.596.717 276,23
Other operating revenues
Beban operasi lainnya (282.473.462) (661.674.011) (379.200.549) (57,31)
Other operating expenses
Laba usaha 14.589.139.820 17.839.547.603 (3.250.407.783) (18,22)
Operating profit
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan keuangan 620.604.233 1.631.957.683 (1.011.353.450) (61,97)
Finance income
Beban keuangan (262.446.925) (553.228.892) (290.781.967) (52,56)
Finance costs
Laba sebelum pajak final dan pajak 14.947.297.128 18.918.276.394 (3.970.979.266) (20,99)
penghasilan
Income before final tax and corporate
income tax
Beban pajak final (834.054.481) (1.569.404.386) (735.349.905) (46,86)
Final tax expense
Laba sebelum pajak penghasilan 14.113.242.647 17.348.872.008 (3.235.629.361) (18,65)
Income before corporate income tax
Beban pajak penghasilan - neto (3.680.176.302) (4.113.010.512) (432.834.210) (10,52)
Income before corporate income tax
Laba tahun berjalan 10.433.066.345 13.235.861.496 (2.802.795.151) (21,18)
Income for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan usaha 275.211.556.867 158.276.802.935 116.934.753.932 73,88
Operating revenues
Beban usaha (294.026.371.475) (169.222.014.446) 124.804.357.029 73,75
Operating expenses
Pendapatan operasi lainnya 2.321.370.876 5.989.430.387 (3.668.059.511) (61,24)
Other operating revenues
Beban operasi lainnya (29.454.692.694) (4.611.237.596) 24.843.455.098 538,76
Other operating expenses
Rugi usaha (45.948.136.426) (9.567.018.720) 36.381.117.706 380,28
Operating loss
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan operasi 1.500.251.623.764 1.515.124.391.490 (14.872.767.726) (0,98)
Operating revenues
Beban operasi (1.227.379.682.655) (1.149.920.644.694) (77.459.037.961) 6,74
Operating expenses
Pendapatan usaha lainnya - neto 15.562.509.561 15.258.341.838 304.167.723 1,99
Other operating revenues, net
Laba usaha 288.434.450.670 380.462.088.634 (92.027.637.964) (24,19)
Operating profit
Pendapatan keuangan 4.573.225.442 7.470.676.853 (2.897.451.411) (38,78)
Finance income
Bagian laba entitas asosiasi 456.095.996 616.609.437 (160.513.441) (26,03)
Equity in income of associates
Beban Keuangan (12.652.550.293) (50.809.442.471) (38.156.892.178) (75,10)
Finance costs
Laba sebelum pajak final dan pajak 280.811.221.815 337.739.932.453 (56.928.710.638) (16,86)
penghasilan badan
Income before final tax and corporate
income tax
Beban pajak final (9.335.587.434) (11.648.303.797) (2.312.716.363) (19,85)
Final tax expense
Laba sebelum pajak penghasilan 271.475.634.381 326.091.628.656 (54.615.994.275) (16,75)
badan
Income before corporate income tax
Manfaat (beban) pajak penghasilan
badan
Corporate income tax benefit (expense)
Kini (40.566.265.301) (56.958.766.440) (16.392.501.139) (28,78)
Current
Tangguhan (708.975.211) 2.054.108.170 (2.763.083.381) (134,51)
Deferred
Laba tahun berjalan 230.200.393.869 271.186.970.386 (40.986.576.517) (15,11)
Income for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan Operasi 182.166.320.995 194.367.949.653 (12.201.628.658) (6,28)
Operating revenues
Beban Operasi (166.285.800.090) (188.758.480.448) 22.472.680.358 (11,91)
Operating expenses
Laba Usaha 15.880.520.905 5.609.469.205 10.271.051.700 183,10
Operating profit
Pendapatan Keuangan 117.344.947 42.480.560 74.864.387 176,23
Finance income
Beban Keuangan 1.465.213.854 6.544.304.127 (5.079.090.273) (77,61)
Finance costs
Laba Sebelum Pajak 17.463.079.706 12.196.253.892 5.266.825.814 43,18
Penghasilan Badan
Income before corporate income
tax
Beban Pajak Penghasilan Badan
Corporate income tax expense
Kini (4.301.104.500) (2.921.738.586) (1.379.365.914) 47,21
Current
Tangguhan 660.077.840 (20.611.272) 680.689.112 (3.302,51)
Deferred
Laba Tahun Berjalan 13.822.053.046 9.253.904.034 4.568.149.012 49,36
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan usaha 84.475.330.642 57.723.364.329 26.751.966.313 46,35
Operating revenues
Beban pokok usaha (43.934.771.668) (38.367.787.048) (5.566.984.620) 14,51
Cost of revenues
Laba bruto 40.540.558.974 19.355.577.281 21.184.981.693 109,45
Gross Profit
Beban usaha
Operating expenses
Beban pegawai (6.177.959.714) (5.900.964.116) (276.995.598) 4,69
Employee expenses
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Beban umum dan administrasi (5.533.937.701) (870.081.476) (4.663.856.225) 536,03
General and administrative expenses
Beban usaha lainnya (2.169.544.309) (3.083.963.941) 914.419.632 (29,65)
Other operating expenses
Total beban usaha (13.881.441.724) (9.855.009.533) (4.026.432.191) 40,86
Total operating expenses
Laba usaha 26.659.117.250 9.500.567.748 17.158.549.502 180,61
Operating profit
(Beban) pendapatan di luar usaha
(Expenses) revenues from outside of
business
Pendapatan di luar usaha 2.513.532.646 2.817.769.850 (304.237.204) (10,80)
Revenues from outside of business
Pendapatan keuangan 483.199.764 336.103.383 147.096.381 43,77
Finance income
Beban di luar usaha (4.538.745.684) (98.840.259) (4.439.905.425) 4,492,00
Expenses from outside of business
Total (Beban) pendapatan di luar (1.542.013.274) 3.055.032.974 (4.597.046.248) (150,47)
usaha
Total (Expenses) revenues from
outside of business
Laba sebelum pajak penghasilan 25.117.103.976 12.555.600.722 12.561.503.254 100,05
badan
Income before corporate income
tax
Beban Pajak Penghasilan, neto 5.221.520.962 1.869.298.592 3.352.222.370 179,33
Corporate income tax expense, net
Laba tahun berjalan 19.895.583.014 10.686.302.130 9.209.280.884 86,18
Income for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan usaha
Operating income
Keuntungan atas efek yang 71.705.787.389 167.316.380.278 (95.610.592.889) (57,14)
diperdagangkan
Profit from traded securities
Profit from traded securities 12.046.258.014 9.904.361.513 2.141.896.501 21,63
Dividend income
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan dividen 618.274.976 508.642.514 109.632.462 21,55
Bond coupon income
Dividend income 141.872.728 2.015.153.641 (1.873.280.913) (92,96)
Consulting service income
Pendapatan kupon obligasi 32.142.027 1.149.853.899 (1.117.711.872) (97,20)
Interest income from loans
Total pendapatan usaha 84.544.335.134 180.894.391.845 (96.350.056.711) (53,26)
Total operating income
Beban usaha
Operating expenses
Kerugian atas efek yang diperdagangkan (702.749.102) (157.052.413.976) (156.349.664.874) (99,55)
Losses on traded securities
Beban bunga pinjaman kepada (60.306.962.482) (72.470.928.339) (12.163.965.857) (16,78)
pemegang saham
Interest expense on loans to shareholders
Gaji dan tunjangan (6.082.505.012) (14.253.846.558) (8.171.341.546) (57,33)
Salaries and allowances
Konsultan (1.933.039.574) (6.287.774.511) (4.354.734.937) (69,26)
Consultant
Umum dan administrasi (1.826.199.454) (2.751.758.641) (925.559.187) (33,64)
General and administration
Sewa (1.197.832.138) (4.704.763.203) (3.506.931.065) (74,54)
Rent
Penyusutan dan amortisasi (819.519.102) (1.142.996.264) (323.477.162) (28,30)
Depreciation and amortization
Total beban usaha (72.868.806.864) (258.664.481.492) (185.795.674.628) (71,83)
Total operating expenses
Laba (rugi) usaha 11.675.528.270 (77.770.089.647) 89.445.617.917 115,01
Operating profit (loss)
Pendapatan keuangan 203.573.062 676.811.237 (473.238.175) (69,92)
Finance income
Pendapatan lain-lain, neto 2.262.579.470 8.906.558.455 (6.643.978.985) (74,60)
Other income, net
Laba (rugi) sebelum pajak final dan 14.141.680.802 (68.186.719.955) 82.328.400.757 (120,74)
pajak penghasilan badan
Profit (loss) before final tax and corporate
income tax
Pajak final (6.007.650.662) (898.990.345) 5.108.660.317 568,27
Final tax
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan 8.134.030.140 (69.085.710.300) 77.219.740.440 111,77
badan
Profit (loss) before corporate income tax
Beban pajak penghasilan badan (364.462.102) (1.333.461.240) (968.999.138) (72,67)
Corporate income tax expense
Laba (rugi) tahun berjalan 7.769.568.038 (70.419.171.540) 78.188.739.578 111,03
Income (loss) for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan operasi 191.677.621 166.067.072 25.610.549 15,42
Operating revenues
Beban pokok pendapatan (135.901.825) (140.410.033) 4.508.208 (3,21)
Cost of revenues
Laba bruto 55.775.796 25.657.039 30.118.757 117,39
Gross Profit
Beban penjualan (220.668) (149.802) (70.866) 47,31
Selling expenses
Beban umum dan administrasi (43.382.128) (28.440.657) 14.941.471 52,54
General and administrative
expenses
Pendapatan (beban) usaha (2.141.548) 10.037.863 (12.179.411) (121,33)
lainnya
Other operating revenues
(expenses)
Pendapatan keuangan 701.935 1.079.685 (377.750) (34,99)
Finance income
Beban Keuangan (465.330) (269.669) 195.661 72,56
Finance costs
Laba sebelum pajak 10.268.057 7.914.459 2.353.598 29,74
penghasilan badan
Income before corporate
income tax
Manfaat (beban) Pajak 1.423.461 (2.323.391) 3.746.852 (161,27)
Penghasilan Badan
Corporate income tax benefit
(expense)
Laba tahun berjalan 11.691.518 5.591.068 6.100.450 109,11
Income for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan usaha 79.308.106 102.410.610 (23.102.504) (22,56)
Operating revenues
Beban pokok pendapatan (73.151.114) (149.326.716) (76.175.602) (51,01)
Cost of revenues
Laba (rugi) bruto 6.156.992 (46.916.106) 53.073.098 113,12
Gross Profit (Loss)
Beban usaha (32.125.287) (30.815.964) 1.309.323 4,25
Operating expenses
Beban usaha lain-lain - neto (2.700.023) (3.644.542) (944.519) (25,92)
Other operating expenses, net
Pendapatan keuangan 83.176 325.922 (242.746) (74,48)
Finance income
Beban keuangan (3.217.172) (4.356.118) (1.138.946) (26,15)
Finance costs
Rugi sebelum pajak (31.802.314) (85.406.808) (53.604.494) (62,76)
Loss before tax
(Beban) manfaat pajak penghasilan (529.779) 2.214.149 (2.743.928) (123,93)
Expenses) income tax benefits
Rugi tahun berjalan (32.332.093) (83.192.659) (50.860.566) (61,14)
Loss for the year
PT PENDIDIKAN MARITIM DAN LOGISTIK INDONESIA PT PENDIDIKAN MARITIM DAN LOGISTIK INDONESIA
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan operasi 131.463.854.516 70.252.388.324 61.211.466.192 87,13
Operating revenues
Beban operasi (122.417.408.558) (65.560.241.758) (56.857.166.800) 86,73
Operating expenses
Pendapatan operasi lainnya 445.881.921 167.842.565 278.039.356 165,65
Other operating revenues
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Beban operasi lainnya (1.728.368.350) (35.264.124) (1.693.104.226) 4801,21
Other operating expenses
Laba usaha 7.763.959.529 4.824.725.007 2.939.234.522 60,92
Operating profit
Pendapatan keuangan 327.865.072 235.026.012 92.839.060 39,50
Finance income
Beban keuangan (98.045.230) (71.312.577) (26.732.653) 37,49
Finance costs
Laba sebelum pajak penghasilan 7.993.779.371 4.988.438.442 3.005.340.929 60,25
badan
Income before corporate income
tax
Beban pajak penghasilan badan
Corporate income tax expense
Kini (2.891.544.920) (1.762.819.960) (1.128.724.960) 64,03
Current
Tangguhan 902.767.774 23.919.726 878.848.048 3674,16
Deferred
Laba tahun berjalan 6.005.002.225 3.249.538.208 2.755.464.017 84,80
Income for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan usaha 546.127.301.530 516.745.974.416 29.381.327.114 5,69
Operating revenues
Beban usaha (519.014.207.273) (488.038.590.292) 30.975.616.981 6,35
Operating expenses
Pendapatan (beban) lain-lain, (1.739.111.507) 18.529.049.895 (20.268.161.402) (109,39)
neto
Other revenues (expenses), net
Beban bunga atas liabilitas sewa (157.005.939) (160.057.684) 3.051.745 (1,91)
Interest expense on lease liability
Laba usaha 25.216.976.811 47.076.376.335 (21.859.399.524) (46,43)
Operating profit
Pendapatan keuangan 1.423.366.172 1.025.327.720 398.038.452 38,82
Finance income
Laba sebelum pajak 26.640.342.983 48.101.704.055 (21.461.361.072) (44,62)
penghasilan
Income before corporate
income tax
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Beban pajak penghasilan (5.278.556.912) (12.857.652.816) (7.579.095.904) (58,95)
Corporate income tax expense
Laba tahun berjalan 21.361.786.071 35.244.051.239 (13.882.265.168) (39,39)
Income for the year
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pendapatan 1.507.820.399 1.325.322.353 182.498.046 13,77
Revenues
Beban operasi langsung (791.868.353) (738.792.470) (53.075.883) 7,18
Direct operating expenses
Laba bruto 715.952.046 586.529.883 129.422.163 22,07
Gross Profit
Beban operasi tidak langsung (231.158.285) (205.404.252) (25.754.033) 12,54
Indirect operating expenses
Pendapatan lainnya 6.639.744 1.831.000 4.808.744 262,63
Other Revenues
Beban lainnya (50.180.402) (51.449.628) 1.269.226 (2,47)
Other expenses
Pendapatan bunga 14.834.330 21.278.896 (6.444.566) (30,29)
Interest income
Beban bunga (317.833.334) (331.622.492) 13.789.158 (4,16)
Interest expense
Laba tahun berjalan 138.254.099 21.163.407 117.090.692 553,27
Income for the year
TINJAUAN KEUANGAN
FINANCIAL REVIEW
Tinjauan keuangan yang diuraikan berikut mengacu kepada The following financial review refers to the Financial Statements
Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 for the years ended December 31, 2021 and 2020 which are
Desember 2021 dan 2020 yang disajikan dalam Laporan Tahunan presented in this Annual Report. The Financial Statements were
ini. Laporan Keuangan telah diaudit oleh Purwantono, Sungkoro & audited by Purwantono, Sungkoro & Surja with an opinion of “fair
Surja dan mendapat opini menyajikan secara wajar dalam semua in all material respects”, together with the consolidated financial
hal yang material, posisi keuangan konsolidasian PT Pelabuhan position of PT Pelabuhan Indonesia (PT Pelabuhan Indonesia II
Indonesia (dahulu Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan (Persero)) and its subsidiaries as of December 31, 2021 as well
Indonesia II) dan entitas anaknya tanggal 31 Desember 2021 serta as the financial performance and the consolidated cash flows
kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya untuk tahun for the year then ended in accordance with Indonesian Financial
yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan Standar Accounting Standards.
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
Kinerja keuangan Perseroan terdiri atas kinerja Laporan Posisi The Company’s financial performance includes the Consolidated
Keuangan Konsolidasian, Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Statement of Financial Position, Profit and Loss and
Komprehensif serta Laporan Arus Kas Konsolidasian disajikan Comprehensive Income Statement, and Consolidated Statement
sebagai berikut. of Cash Flows as follows.
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
EKUITAS
EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
Equity attributable to owners of the parent entity
Modal saham - nilai nominal Rp1.000.000 8.475.067.000 1.444.029.000 7.031.038.000 486,90
(nilai penuh) per saham per saham
masing-masing untuk saham Seri A
Dwiwarna dan Seri B
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Authorized capital-
33,000,000 shares, consist of: 1 Series A
Dwiwarna share and 32,999,999 Series
B shares as of December 31, 2021 2020
and 2019
140.000.000.000
120.000.000.000
100.000.000.000
80.000.000.000
60.000.000.000
2020
40.000.000.000
2021
20.000.000.000
Total Aset Total Labilitas Total Ekuitas
Total Assets Total Liabilities Total Equity
2020 118.576.747.794 78.301.916.476 40.274.831.318
ASET ASSETS
Aset tahun 2021 mencapai Rp116,23 triliun, menurun 1,98% Assets in 2021 reached Rp116.23 trillion, a decrease of 1.98% or
atau Rp2,35 triliun dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp2.35 trillion compared to Rp118.58 trillion in 2020. The decrease
Rp118,58 triliun. Penurunan tersebut terutama berasal dari was mainly due to a decrease in current assets of Rp4.50 trillion.
menurunnya aset lancar sebesar Rp4,50 triliun.
Tabel Aset
Assets
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Aset lancar 23.380.594.367 27.883.195.752 (4.502.601.385) (16,15)
Current assets
Aset tidak lancar 92.848.480.133 90.693.552.042 2.154.928.091 2,38
Non-current assets
Total aset 116.229.074.500 118.576.747.794 (2.347.673.294) (1,98)
Total assets
UANG MUKA DAN BEBAN DIBAYAR DI MUKA ADVANCES AND PREPAID EXPENSES
Uang muka dan beban dibayar di muka tahun 2021 mencapai Advances and prepaid expenses in 2021 reached Rp258.68 billion,
Rp258,68 miliar, meningkat 34,39% atau Rp66,20 miliar an increase of 34.39% or Rp66.20 billion compared to Rp192.47
dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp192,47 miliar. billion in 2020. The increase was mainly due to an increase in
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan beban prepaid expenses of Rp132.63 billion.
dibayar di muka sebesar Rp132,63 miliar.
PERSEDIAAN INVENTORIES
Persediaan tahun 2021 mencapai Rp217,67 miliar, meningkat Inventories in 2021 reached Rp217.67 billion, an increase of
16,38% atau Rp30,63 miliar dibandingkan dengan tahun 16.38% or Rp30.63 billion compared to Rp187.04 billion in 2020.
2020 mencapai Rp187,04 miliar. Kenaikan tersebut terutama The increase was mainly due to an increase in fuel and spare
disebabkan oleh meningkatnya persediaan bahan bakar dan parts inventories, which increased by Rp17.03 billion and Rp13.86
suku cadang, masing-masing meningkat sebesar Rp17,03 miliar billion, respectively.
dan Rp13,86 miliar.
Tabel Persediaan
Inventories
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Uraian Pertumbuhan
2021 2020
Description (Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Suku cadang 176.273.424 162.416.045 13.857.379 8,53
Spareparts
Bahan bakar 42.728.088 25.695.651 17.032.437 66,29
Fuels
Alat tulis dan barang cetakan 643.761 628.103 15.658 2,49
Stationaries and printings
Obat, bahan, dan alat medis 331.907 595.578 (263.671) (44,27)
Medicines, materials, and equipment
Lain-lain (masing-masing 6.182.313 3.548.653 2.633.660 74,22
di bawah Rp1 miliar)
Others (each below Rp1 billion)
Total 226.159.493 192.884.030 33.275.463 17,25
Dikurangi: (8.484.930) (5.842.591) (2.642.339) 45,23
Penyisihan persediaan usang
Less:
Allowance for inventory obsolence
Neto 217.674.563 187.041.439 30.633.124 16,38
Net
Uraian Pertumbuhan
2021 2020
Description (Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Investasi pada entitas asosiasi 3.109.069.141 3.079.458.527 29.610.614 0,96
Investment in associates
Investasi pada penyertaan saham 82.207.761 22.034.000 60.173.761 273,10
Investment in share of stock
Investasi pada surat utang 560.361.975 416.824.490 143.537.485 34,44
Investment in bonds
Total 3.751.638.877 3.518.317.017 233.321.860 6,63
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Harga perolehan
Acquisition Costs
Bangunan fasilitas pelabuhan 772.669.489 772.669.489 0 0,00
Port facilities
Alat fasilitas pelabuhan 87.538.706 86.424.760 1.113.946 1,29
Port equipment
Instalasi fasilitas pelabuhan 10.504.447 10.504.447 0 0,00
Port installation
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
Jalan dan bangunan 1.082.111 1.082.111 0 0,00
Roads and buildings
Peralatan 1.535.821 1.535.821 0 0,00
Equipment
Emplasemen 4.530.521 4.530.520 1 0,00
Emplacement
Total 877.861.095 876.747.148 1.113.947 0,13
Akumulasi penyusutan (469.787.481) (442.630.015) (27.157.466) 6,14
Accumulated depreciation
Dikurangi: (60.467) 0 (60.467) (100,00)
Penyisihan Penurunan Nilai
Less:
Allowance for impairment
Nilai buku neto 408.073.614 434.117.133 (26.043.519) (6,00)
Net book value
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas tahun 2021 mencapai Rp74,18 triliun, menurun Liabilities in 2021 reached Rp74.18 trillion, a decrease of 5.27%
5,27% atau Rp4,13 triliun dibandingkan dengan tahun 2020 or Rp4.13 trillion compared to Rp78.30 trillion in 2020. The
mencapai Rp78,30 triliun. Penurunan tersebut disebabkan oleh decrease was due to a decrease in long-term and short-term
menurunnya liabilitas jangka panjang dan jangka pendek, yang liabilities, which decreased by Rp3.98 trillion and Rp146.23
masing-masing mengalami penurunan sebesar Rp3,98 triliun billion, respectively.
dan Rp146,23 miliar.
Tabel Liabilitas
Liabilities
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Liabilitas jangka pendek 13.536.422.392 13.682.654.542 (146.232.150) (1,07)
Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 60.639.542.669 64.619.261.934 (3.979.719.265) (6,16)
Non-current liabilities
Total liabilitas 74.175.965.061 78.301.916.476 (4.125.951.415) (5,27)
Total liabilities
disebabkan oleh menurunnya utang usaha kepada pihak ketiga third parties and related parties, which decreased by Rp3448.06
maupun berelasi, yakni masing-masing mengalami penurunan billion and Rp1.34 trillion, respectively.
sebesar Rp3448,06 miliar dan Rp1,34 triliun.
Tabel Utang Usaha
Trade Payables
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Pihak ketiga 1.338.142.064 1.686.203.358 (348.061.294) (24,69)
Third parties
Pihak berelasi 1.926.350.211 3.267.820.968 (1.341.470.757) (46,01)
Related parties
Total utang usaha 3.264.492.275 4.954.024.326 (1.689.532.051) (38,74)
Total trade payables
BAGIAN LANCAR ATAS LIABILITAS JANGKA PANJANG CURRENT MATURITIES OF LONG-TERM LIABILITIES
Bagian lancar atas liabilitas jangka panjang tahun 2021 mencapai Current maturities of long-term liabilities in 2021 reached Rp2.44
Rp2,44 triliun, meningkat 126,22% atau sebesar Rp1,36 triliun trillion, an increase of 126.22% or Rp1.36 trillion compared to
dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp1,08 triliun. Rp1.08 trillion in 2020. The increase was mainly due to an increase
Peningkatan tersebut terutama disebabkan kenaikan bagian in the current share of long-term liabilities in bank loans of Rp1.86
lancar atas liabilitas jangka panjang pada utang bank sebesar trillion.
Rp1,86 triliun.
Tabel Bagian Lancar atas Liabilitas Jangka Panjang
Current Maturities of Long-Term Liabilities
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Bagian lancar atas liabilitas jangka panjang - 499.768.052 (499.768.052) (100,00)
- utang obligasi
Long-term liabilities - Bonds payable
Bagian lancar atas liabilitas jangka panjang 2.365.898.747 504.471.670 1.861.427.077 368,99
- utang bank
Long-term liabilities - Bank loans
Bagian lancar atas liabilitas jangka panjang- 76.345.578 75.354.511 991.067 1,32
liabilitas sewa
Long-term liabilities - lease liabilities
Bagian lancar atas liabilitas jangka 2.442.244.325 1.079.594.233 1.362.650.092 126,22
panjang
Total long-term liabilities - of current
maturities
Uraian Pertumbuhan
2021 2020
Description (Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi
bagian lancar
Long-term liabilities - of current maturities
Utang obligasi 40.176.176.480 39.699.180.499 476.995.981 1,20
Bonds payable
Utang bank 6.656.343.511 11.128.996.490 (4.472.652.979) (40,19)
Bank loans
Liabilitas sewa 257.540.134 319.371.402 (61.831.268) (19,36)
Lease liabilities
Utang lembaga keuangan non-bank
Loan from non-bank )
Pihak ketiga 476.290.919 332.402.837 143.888.082 43,29
Third parties
Pihak berelasi 949.751.736 670.300.506 279.451.230 41,69
Related parties
Liabilitas pajak tangguhan 105.071.621 117.774.083 (12.702.462) (10,79)
Deferred tax liabilities
Pendapatan diterima di muka jangka 4.495.055.535 4.620.448.208 (125.392.673) (2,71)
panjang
Long-term unearned revenue
Liabilitas jangka panjang lainnya 962.389.202 792.645.412 169.743.790 21,41
Other long-term liabilities
Liabilitas imbalan kerja 6.560.923.531 6.938.142.497 (377.218.966) (5,44)
Employee benefit liabilities
Total liabilitas jangka panjang 60.639.542.669 64.619.261.934 (3.979.719.265) (6,16)
Total long-term liabilities
UTANG LEMBAGA KEUANGAN NON BANK LOAN FROM NON-BANK FINANCIAL INSTITUTION
Utang lembaga keuangan non bank sewa tahun 2021 mencapai Loan from non-bank financial institutions in 2021 reached Rp1.43
Rp1,43 triliun, meningkat 42,22% atau sebesar Rp423,34 miliar trillion, an increase of 42.22% or Rp423.34 billion compared
dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp1,00 triliun. to Rp1.00 trillion in 2020. The increase was mainly due to the
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya increase in loans to third parties and related parties of Rp279.45
utang lembaga keuangan non-bank pada pihak ketiga dan pihak billion and Rp143.89 billion, respectively.
berelasi sebesar Rp279,45 miliar dan Rp143,89 miliar.
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Premium JICT 1.967.827.813 2.087.090.104 (119.262.291) (5,71)
JICT Premium
Sewa diterima di muka - NPCT 1 1.151.689.282 1.019.435.010 132.254.272 12,97
Advance rental fee - NPCT 1
Premium TPK Koja 457.634.375 418.084.656 39.549.719 9,46
TPK Koja Premium
Sewa tanah dan/atau bangunan 1.142.652.587 1.407.065.371 (264.412.784) (18,79)
Land and/or building rental
Subtotal 4.719.804.057 4.931.675.141 (211.871.084) (4,30)
Bagian lancar (224.748.522) (311.226.933) 86.478.411 (27,79)
Current portion
Total bagian jangka panjang 4.495.055.535 4.620.448.208 (125.392.673) (2,71)
Total long-term portion
Entitas anak
Subsidiaries
Program pensiun, penghargaan masa 457.127.973 412.055.025 45.072.948 10,94
bhakti dan imbalan pasca-kerja lainnya
Pension program, gratuity and
compensation benefits and other post-
benefits program
Total 6.560.923.531 6.938.142.497 (377.218.966) (5,44)
EKUITAS EQUITY
Ekuitas tahun 2021 mencapai Rp42,05 triliun, meningkat Equity in 2021 reached Rp42.05 trillion, an increase of 4.42% or
4,42% atau Rp1,78 triliun dibandingkan dengan tahun 2020 Rp1.78 trillion compared to Rp40.27 trillion in 2020. The increase
mencapai Rp40,27 triliun. Peningkatan tersebut terutama was mainly due to an increase in appropriated retained earnings
disebabkan kenaikan saldo laba yang sudah ditentukan of Rp14.90 trillion.
penggunaannya sebesar Rp14,90 triliun.
Tabel Ekuitas
Equity
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
Equity attributable to owners of the parent
Modal saham - nilai nominal Rp1.000.000 (nilai 8.475.067.000 1.444.029.000 7.031.038.000 486,90
penuh) per saham
Modal dasar - 4.000.000 saham
Modal ditempatkan dan disetor penuh -
1.444.029 saham
Share capital -Modal saham - nilai nominal
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham
Tabel Ekuitas
Equity
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Modal donasi 26.825.982 26.825.982 - -
Donation capital
Tambahan modal disetor (1.128.322.898) (205.004.707) (923.318.191) 450,39
Additional paid- in capital
Komponen ekuitas lainnya 1.466.121 - 1.466.121 #DIV/0!
Other equity component
Selisih atas perubahan ekuitas dan dampak 836.072.934 836.072.934 - -
transaksi dengan kepentingan non
pengendali
Difference in value of transactions with non-
controlling interest
Ekuitas merging entity - 21.516.406.212 (21.516.406.212) (100,00)
Equity merging entity
Saldo laba
Retained earn
Ditentukan penggunaannya 29.925.514.788 15.021.058.681 14.904.456.107 99,22
Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 4.434.909.230 993.019.548 3.441.889.682 346,61
Unappropriated
Penghasilan komprehensif lain (2.062.503.591) (1.119.546.220) (942.957.371) 84,23
Other comprehensive income
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada 40.509.029.566 38.512.861.430 1.996.168.136 5,18
pemilik entitas induk - neto
Equity attributable to owners of the parent
entity - net
Kepentingan non-pengendali 1.544.079.873 1.761.969.888 1.996.168.136 113,29
Non-controlling interests
Total ekuitas 42.053.109.439 40.274.831.318 1.778.278.121 4,42
Total equity
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Pendapatan operasi 28.814.806.337 26.591.131.827 2.223.674.510 8,36
Container services
Pendapatan konstruksi 3.195.512.405 3.924.471.433 (728.959.028) (18,57)
Construction revenues
Beban operasi (22.503.946.817) (20.675.933.360) (1.828.013.457) 8,84
Operating expenses
Beban konstruksi (3.195.512.405) (3.924.471.433) 728.959.028 (18,57)
Construction expenses
Pendapatan (beban) operasi lainnya 229.338.106 (196.538.108) 425.876.214 (216,69)
- neto
Other operating income (expense) - net
LABA USAHA 6.540.197.626 5.718.660.359 821.537.267 14,37
INCOME FROM OPERATIONS
Pendapatan keuangan 407.775.884 699.581.748 (291.805.864) (41,71)
Finance income
Beban keuangan (2.540.082.866) (2.544.366.171) 4.283.305 (0,17)
Finance costs
Bagian laba (rugi entitas asosiasi) 255.107.588 (39.998.707) 295.106.295 (737,79)
Equity in income (loss) of associates
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 4.662.998.232 3.833.877.229 829.121.003 21,63
BADAN DAN PAJAK PENGHASILAN
BADAN
INCOME BEFORE FINAL TAX AND
CORPORATE INCOME TAX
Beban pajak final (487.671.869) (436.180.278) (51.491.591) 11,81
Final tax expense
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 4.175.326.363 3.397.696.951 777.629.412 22,89
BADAN
INCOME BEFORE CORPORATE
INCOME TAX
Manfaat (beban) pajak penghasilan badan
CORPORATE INCOME TAX Benefit (EXPENSE)
Kini (847.733.176) (745.867.105) (101.866.071) 13,66
Current
Tangguhan (151.447.911) 307.112.625 (458.560.536) (149,31)
Deferred
LABA TAHUN BERJALAN SETELAH 3.176.145.276 2.958.942.471 217.202.805 7,34
EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING
ENTITY
INCOME FOR THE YEAR AFTER
EFFECT OF MERGING ENTITY’S
INCOME
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi
Item that will not be reclassified to profit or loss
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Pengukuran kembali program 94.351.746 (1.643.196.940) 1.737.548.686 (105,74)
imbalan pasti - neto setelah pajak
Remeasurements of defined benefit
plans - net off tax
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi
Item that will be reclassified to profit or loss
Selisih kurs penjabaran laporan 13.379.913 (329.050.522) 342.430.435 (104,07)
keuangan
Exchange differences due to financial
statements translation
Perubahan nilai wajar aset keuangan (47.180.224) 108.347.081 (155.527.305) (143,55)
tersedia untuk dijual
Changes in fair value of available-for-
sale financial assets
TOTAL LABA KOMPREHENSIF 3.236.696.711 1.095.042.090 2.141.654.621 195,58
TAHUN BERJALAN SETELAH EFEK
PENYESUAIAN LABA MERGING
ENTITY
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEAR AFTER EFFECT OF
MERGING ENTITY’S INCOME
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SETELAH EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA:
INCOME (LOSS) FOR THE YEAR AFTER EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 3.292.133.734 3.076.425.168 215.708.566 7,01
Owners of the parent entity
Kepentingan non pengendali (115.988.458) (117.482.697) 1.494.239 (1,27)
Non-controlling interests
LABA TAHUN BERJALAN SETELAH 3.176.145.276 2.958.942.471 217.202.805 7,34
EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING
ENTITY
INCOME FOR THE YEAR AFTER
EFFECT OF MERGING ENTITY’S
INCOME
Penyesuaian atas Laba Merging Entity:
Adjustment of merging entity’s other income:
Pemilik entitas induk (2.280.313.686) (1.805.995.892) (474.317.794) 26,26
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 130.572.397 88.960.075 41.612.322 46,78
Non-controlling interests
(2.149.741.289) (1.717.035.817) (432.705.472) 25,20
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA:
INCOME (LOSS) FOR THE YEAR BEFORE EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME ATTRIBUTABLE
Pemilik entitas induk 1.011.820.048 1.270.429.276 (258.609.228) (20,36)
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 14.583.939 (28.522.622) 43.106.561 (151,13)
Non-controlling interests
LABA TAHUN BERJALAN SEBELUM 1.026.403.987 1.241.906.654 (215.502.667) (17,35)
EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING
ENTITY
INCOME FOR THE YEAR BEFORE
EFFECT OF MERGING ENTITY’S
INCOME
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN SETELAH EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY YANG DAPAT
DIATRIBUSIKAN KEPADA:
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR AFTER EFFECT OF MERGING ENTITY INCOME ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 3.351.776.051 1.212.324.495 2.139.451.556 176,48
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali (115.079.340) (117.282.405) 2.203.065 (1,88)
Non-controlling interests
TOTAL LABA KOMPREHENSIF 3.236.696.711 1.095.042.090 2.141.654.621 195,58
TAHUN BERJALAN SETELAH EFEK
PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEAR AFTER EFFECT OF
MERGING ENTITY’S INCOME
Penyesuaian atas laba komprehensif lainnya merging entity:
Adjustment of merging entity’s other comprehensive income:
Pemilik entitas induk (2.170.608.365) (956.432.580) (1.214.175.785) 126,95
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 129.586.062 88.563.419 41.022.643 46,32
Non-controlling interests
(2.041.022.303) (867.869.161) (1.173.153.142) 135,18
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN SEBELUM EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY YANG DAPAT
DIATRIBUSIKAN KEPADA:
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR BEFORE EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 1.181.167.686 255.891.915 925.275.771 361,59
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 14.506.722 (28.718.786) 43.225.508 (150,51)
Non-controlling interests
TOTAL LABA KOMPREHENSIF 1.195.674.408 227.173.129 968.501.279 426,33
TAHUN BERJALAN SEBELUM EFEK
PENYESUAIAN LABA
MERGING ENTITY
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEAR BEFORE EFFECT OF
MERGING ENTITY’S INCOME
LABA PER SAHAM DASAR (nilai 1.028.217 2.130.446 (1.102.229) (51,74)
penuh)
BASIC EARNINGS PER SHARE (full
amount)
LABA PER SAHAM DILUSIAN (nilai 842.992 1.560.716 (717.724) (45,99)
penuh)
DILUTED EARNINGS PER SHARE (full
amount)
Grafik Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian (dalam ribuan Rupiah)
Consolidated Statement of Profit and Loss and Other Comprehensive Income (in thousand Rupiah)
35.000.000.000
30.000.000.000
25.000.000.000
20.000.000.000
15.000.000.000
10.000.000.000
5.000.000.000
-
2020 26.591.131.8 3.924.471.43 5.718.660.35 3.662.877.22 2.958.942.47 3.958.942.47
LABA SEBELUM PAJAK FINAL DAN PAJAK INCOME BEFORE FINAL TAX AND CORPORATE
PENGHASILAN BADAN INCOME TAX
Laba sebelum pajak final dan pajak penghasilan badan tahun Income before final tax and corporate income tax in 2021
2021 sebesar Rp4,66 triliun, meningkat 21,63% atau sebesar was Rp4.66 trillion, an increase of 21.63% or Rp829.12 billion
Rp829,12 miliar dibandingkan dengan tahun 2020 yang sebesar compared to Rp3.83 trillion in 2020. The increase was mainly due
Rp3,83 triliun. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh to the increase in operating income, and share in the associates’
meningkatnya pendapatan laba usaha serta bagian laba entitas income, which increased by Rp.821.54 billion and Rp.295.11
asosiasi, yang masing-masing meningkat sebesar Rp821,54 miliar billion, respectively.
dan Rp295,11 miliar
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN BADAN INCOME BEFORE CORPORATE INCOME TAX
Laba sebelum pajak penghasilan badan tahun 2021 sebesar Income before corporate income tax in 2021 was RpR4.18 trillion,
Rp4,18 triliun, meningkat 22,89% atau sebesar Rp777,63 miliar an increase of 22.89% or Rp777.63 billion compared to Rp3.40
dibandingkan dengan tahun 2020 yang sebesar Rp3,40 triliun. trillion in 2020. The increase was mainly due to the increase in
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya income before final tax and corporate income tax of Rp829.12
laba sebelum pajak final dan pajak penghasilan badan sebesar billion.
Rp829,12 miliar.
LABA TAHUN BERJALAN SETELAH EFEK INCOME FOR THE YEAR AFTER EFFECT OF MERGING
PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY ENTITY’S INCOME
Laba tahun berjalan setelah efek penyesuaian laba merging Income for the year after effect of merging entity’s income in
entity tahun 2021 sebesar Rp3,18 triliun, meningkat 7,34% atau 2021 was Rp3.18 trillion, an increase of 7.34% or Rp217.20 billion
sebesar Rp217,20 miliar dibandingkan dengan tahun 2020 yang compared to Rp2.96 trillion in 2020. This increase was due to
sebesar Rp2,96 triliun. Peningkatan tersebut disebabkan oleh an increase in income before corporate income tax of Rp777.63
meningkatnya laba sebelum pajak penghasilan badan sebesar billion.
Rp777,63 miliar.
Tabel Laba Tahun Berjalan Setelah Efek Penyesuaian Laba Merging Entity
Income for the Year after Effect of Merging Entity’s Income
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan Badan 4.175.326.363 3.397.696.951 777.629.412 22,89
Income before corporate income tax
Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan Badan
Corporate income tax benefit (expense)
Kini (847.733.176) (745.867.105) (101.866.071) 13,66
Current
Tangguhan (151.447.911) 307.112.625 (458.560.536) (149,31)
Deferred
Laba Tahun Berjalan 3.176.145.276 2.958.942.471 217.202.805 7,34
Income for the year
Adapun laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan setelah The income for the year after effect of merging entity’s income
efek penyesuaian laba merging entity kepada pemilik entitas attributable to owners of the parent entity in 2021 was Rp3.29
induk pada tahun 2021 mencapai Rp3,29 triliun, meningkat trillion, an increase of 7.01% or Rp215.71 billion compared to
7,01% atau Rp215,71 miliar dibandingkan dengan tahun 2020 Rp3.08 trillion in 2020. The income for the year after effect of the
mencapai Rp3,08 triliun. Sedangkan laba tahun berjalan yang merging entity’s income attributable to non-controlling interests
dapat diatribusikan Setelah efek penyesuaian laba merging in 2021 was Rp115.99 billion, a decrease of 7.34% or Rp217.20
entity kepada kepentingan non pengendali pada tahun 2021 billion compared to Rp117.48 billion in 2020.
mencapai Rp115,99 miliar, menurun 7,34% atau Rp217,20 miliar
dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp117,48 miliar.
Tabel Laba Tahun Berjalan Yang Dapat Diatribusikan Setelah Efek Penyesuaian Laba Merging Entity
Income for the Year after Effect of Merging Entity’s Income
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Pemilik entitas induk 3.292.133.734 3.076.425.168 215.708.566 7,01
Owner of the parent entity
Kepentingan non-pengendali (115.988.458) (117.482.697) (1.494.239) (1,27)
Non-controlling interests
Laba tahun berjalan 3.176.145.276 2.958.942.471 217.202.805 7,34
yang dapat diatribusikan setelah efek
penyesuaian laba merging entity
Attributable income for the year after effect
of merging entity's income
LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN SETELAH COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR AFTER
EFEK PENYESUAIAN LABA MERGING ENTITY EFFECT OF MERGING ENTITY’S INCOME
Laba komprehensif tahun berjalan setelah efek penyesuaian Comprehensive income for the year after effect of merging
laba merging entity tahun 2021 sebesar Rp3,24 triliun, meningkat entity’s income in 2021 was Rp3.24 trillion, an increase of 195.58%
195,58% atau sebesar Rp2,14 triliun dibandingkan dengan or Rp2.14 trillion compared to Rp1.10 trillion in 2020. The increase
tahun 2020 yang sebesar Rp1,10 triliun. Peningkatan tersebut was due to the increase in income for the year.
disebabkan oleh meningkatnya laba tahun berjalan.
Tabel Laba Komprehensif Tahun Berjalan Setelah Efek Penyesuaian Laba Merging Entity
Comprehensive Income for the Year after Effect of Merging Entity’s Income
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Laba tahun berjalan 3.176.145.276 2.958.942.471 217.202.805 7,34
Income for the year
Penghasilan komprehensif Lain 60.551.435 (1.863.900.381) 1.924.451.816 (103,25)
Other comprehensive income
Laba komprehensif tahun berjalan setelah 3.236.696.711 1.095.042.090 2.141.654.621 195,58
efek penyesuaian laba merging entity
Comprehensive income for the year after
effect of merging entity’s income
Adapun laba komprehensif tahun berjalan setelah efek Comprehensive income for the year after effect of merging
penyesuaian laba merging entity yang dapat diatribusikan entity’s income attributable to owners of the parent entity in
kepada pemilik entitas induk pada tahun 2021 mencapai Rp3,35 2021 was Rp3.35 trillion, an increase of 176.48% or Rp2.14 trillion
triliun, meningkat 176,48% atau Rp2,14 triliun dibandingkan compared to Rp1.21 trillion in 2020. Comprehensive income for
dengan tahun 2020 mencapai Rp1,21 triliun. Sedangkan laba the year after effect of the merging entity’s income attributable to
komprehensif tahun berjalan setelah efek penyesuaian laba non-controlling interests in 2021 was Rp115.08 billion, a decrease
merging entity yang dapat diatribusikan kepada kepentingan of 1.88% compared to Rp117.28 billion in 2020.
non pengendali pada tahun 2021 mencapai Rp115,08 miliar
menurun 1,88% dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai
Rp117,28 miliar.
Tabel Laba Komprehensif Tahun Berjalan Setelah Efek Penyesuaian Laba Merging Entity Yang Diatribusikan
Comprehensive Income for the Year After Effect of Merging Entity's Income Attributable to Owners of the Parent Entity
(dalam ribuan Rupiah) (in thousand Rupiah)
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Pemilik entitas induk 3.351.776.051 1.212.324.495 2.139.451.556 176,48
Owner of the parent entity
Kepentingan non pengendali (115.079.340) (117.282.405) (2.203.065) (1,88)
Non-controlling interests
Laba komprehensif tahun berjalan setelah 3.236.696.711 1.095.042.090 2.141.654.621 195,58
efek penyesuaian laba merging entity yang
diatribusikan
Comprehensive income for the year after
effect of merging entity’s income attribution
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 28.876.470.288 27.085.501.244 1.790.969.044 6,61
Cash receipts from customers
Pembayaran kepada kontraktor, (14.481.551.070) (14.473.317.581) (8.233.489) 0,06
pemasok dan lainnya
Payment to contractors, suppliers and
others
Pembayaran kepada karyawan (5.661.556.853) (5.472.976.164) (188.580.689) 3,45
Payment to employees
Pembayaran pajak penghasilan (1.319.862.044) (997.779.715) (322.082.329) 32,28
Payment for income taxes
Penghasilan bunga 1.336.818.218 1.196.017.199 140.801.019 11,77
Interest received
Penerimaan pajak 1.078.288.509 63.644.781 1.014.643.728 1.594,23
Tax receipt
Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas 9.828.607.048 7.401.089.764 (8.233.489) 0,06
Operasi
Net Cash Provided by Operating
Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan dividen 322.271.932 240.088.963 82.182.969 34,23
Receipt of dividend
Laba penjualan aset tetap (1.969.868) 2.941.075 (4.910.943) (166,98)
Gain on disposal assets
Perolehan aset tetap dan aset tak (6.908.699.330) (9.290.836.817) 2.382.137.487 (25,64)
berwujud
Acquisition of fixed assets and
intangible assets
Penerimaan (penempatan) investasi 5.742.520.260 (8.147.327.201) 13.889.847.461 (170,48)
jangka pendek
Receipt of (placement) short-term
investments
Penjualan (penambahan) pada (16.515.198) 142.500.000 (159.015.198) (111,59)
penyertaan saham
Sales (additional) of investment in
shares
Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas (3.520.185.260) (17.052.633.980) 13.532.448.720 79,36
Investasi
Net Cash Used in Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Setoran modal saham 1.201.500.000 84.100.000 1.117.400.000 1,328,66
Capital additional
Penerimaan (pembayaran) pinjaman (4.345.416.914) 962.524.322 (5.307.941.236) (551,46)
bank dan lembaga keuangan lainnya
Receipt (payment) of bank and other
financial institution loans
Pertumbuhan
Uraian Growth
2021 2020
Description
(Rp) (%)
(1) (2) (3) (4) = (2)-(3) (5) = (4)/(3)
Penerimaan pinjaman 1.611.983.309 3.431.790.723 (1.819.807.414) (53,03)
Receipt of loans
Pembayaran bunga (2.752.569.073) (3.537.254.879) 784.685.806 (22,18)
Interest payment
Pembayaran liabilitas sewa (162.741.729) (153.938.339) (8.803.390) 5,72
Interest payment
Pembayaran dividen (560.000.000) (1.377.043.949) 817.043.949 (59,33)
Payment of dividend
Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas (5.007.244.407) (589.822.122) (4.417.422.285) 748,94
Pendanaan
Net Cash Used in Financing Activities
KENAIKAN (PENURUNAN) NETO 1.301.177.381 (10.241.366.338) 11.542.543.719 (112,71)
KAS DAN SETARA KAS
NET INCREASE (DECREASE) IN CASH
AND CASH EQUIVALENTS
Dampak perubahan selisih kurs 8.154.416 34.409.204 (26.254.788) (76,30)
terhadap kas dan setara kas
Effect of exchange rate changes on cash
and cash equivalents
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 11.613.056.790 21.820.013.924 (10.206.957.134) (46,78)
CASH AND CASH EQUIVALENTS THE
AT BEGINNING OF THE YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 12.922.388.587 11.613.056.790 1.309.331.797 11,27
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT
THE END OF THE YEAR
15.000.000.000
10.000.000.000
5.000.000.000
-
(5.000.000.000)
(10.000.000.000)
(15.000.000.000)
(20.000.000.000)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Kas neto diperoleh dari aktivitas operasi tahun 2021 mencapai Net cash from operating activities in 2021 reached Rp9.83
Rp9,83 triliun, meningkat 32,80% atau Rp7,43 triliun trillion, an increase of 32.80% or Rp7.43 trillion compared to
dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp7,40 triliun. Rp7.40 trillion in 2020. This was mainly due to the increase in
Hal tersebut terutama dipengaruhi oleh kenaikan penerimaan cash receipts from customers, both old and new receivables,
kas dari pelanggan baik piutang lama maupun piutang baru, interest income and tax receipts.
penghasilan bunga dan penerimaan pajak.
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Kas neto digunakan untuk aktivitas investasi tahun 2021 Net cash used for investment activities in 2021 reached Rp845.88
mencapai Rp845,88 miliar, menurun 79,36% atau Rp13,53 miliar billion, a decrease of 79.36% or Rp13.53 billion or compared to
atau dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp17,02 triliun. Rp17.02 trillion in 2020. This was mainly due to the placement
Hal tersebut terutama dipengaruhi oleh penempatan investasi of short-term investments.
jangka pendek.
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Kas neto digunakan untuk aktivitas pendanaan tahun Net cash used for financing activities in 2021 reached Rp5.01
2021 Rp5,01 triliun meningkat 748,94% atau Rp4,42 triliun trillion, an increase of 748.94% or Rp4.42 trillion compared to
dibandingkan dengan tahun 2020 mencapai Rp589,82 miliar. Rp589.82 billion in 2020. This mainly due to loan repayments
Hal tersebut terutama dipengaruhi oleh pembayaran pinjaman from banks and other financial institutions.
bank dan lembaga keuangan lainnya.
Kemampuan membayar hutang jangka pendek tercermin dari The ability to pay short-term debt is reflected in the liquidity
rasio likuiditas sedangkan kemampuan membayar hutang jangka ratio, while the ability to pay long-term debt is reflected in the
panjang tercermin dari rasio solvabilitas. Rasio likuiditas dan solvency ratio. The liquidity ratio and solvency ratio are presented
rasio solvabilitas disajikan sebagai berikut. as follows.
KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG JANGKA PENDEK ABILITY TO PAY SHORT-TERM DEBT (LIQUIDITY)
(LIKUIDITAS)
Rasio likuiditas 2021 baik diukur dengan menggunakan rasio kas The 2021 liquidity ratio is measured using the cash ratio and
(cash ratio) dan rasio lancar (current ratio). Rasio kas diperoleh current ratio. The cash ratio is obtained from the addition of
dari penambahan nilai kas, deposito, dan surat berharga jangka cash, time deposits, and short-term securities, divided by the
pendek, lalu dibagi dengan nilai liabilitas jangka pendek. amount of short-term liabilities. Meanwhile, the current ratio
Sedangkan rasio lancar diperoleh dari pembagian nilai aset is obtained by dividing the amount of current assets with the
lancar dengan liabilitas jangka pendek. amount of current liabilities.
Tabel Likuiditas
Liquidity
(dalam %) (in %)
Likuiditas Perubahan
2021 2020
Liquidity Change
Cash Ratio 137,71 165,95 (28,24)
Current Ratio 172,72 203,7 (30,98)
Rasio kas tahun 2021 mencapai 137,71%, turun 28,24% The Cash ratio in 2021 reached 137.71%, a decrease of 28.24%
dibandingkan tahun 2020 yang mencapai 165,95%. Demikian compared to 165.95% in 2020. The current ratio in 2021 reached
pula dengan rasio lancar tahun 2021 mencapai 172,72%, turun 172.72%, a decrease of 30.98% compared to 203.7% in 2020. The
30,98% dibandingkan tahun 2020 yang mencapai 203,7%. decrease in the cash ratio and current ratio was due to the use
Penurunan rasio kas dan rasio lancar karena penggunaan kas of the Company's internal cash for repayment of Bank loans in
internal Perseroan untuk pelunasan pinjaman Bank di Regional Regional I and Regional IV, and the use of internal cash for the
I dan Regional IV, serta penggunaan kas internal untuk akuisisi acquisition of Cibitung Tanjung Priok Port Tollways.
Cibitung Tanjung Priok Port Tollways.
KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG JANGKA PANJANG ABILITY TO PAY LONG-TERM DEBT (SOLVENCY)
(SOLVABILITAS)
Rasio solvabilitas yang menunjukkan kemampuan Perseroan The solvency ratio shows the Company’s ability to pay its
dalam membayar kewajiban-kewajibannya khususnya kewajiban obligations, especially long-term liabilities. The solvency ratio
jangka panjang. Uraian mengenai rasio solvabilitas dijabarkan is described as follows.
sebagai berikut.
Tabel Solvabilitas
Solvency Table
(dalam %) (in %)
Solvabilitas Perubahan
2021 2020
Solvency Change
Return on Assets (ROA) 0,03 0,01 0,02
Return on Equity (ROE) 0,08 0,05 0,03
Return on Investment (ROI) 11,71 8,00 3,71
Debt to Equity (DER) 1,76 1,95 (0,18)
ROA tahun 2021 mencapai, 0,03%, meningkat 0,02% ROA in 2021 reached 0.03%, an increase of 0.02% compared
dibandingkan dengan tahun 2020 yang mencapai 0,01%. to 0.01% in 2020. ROE and ROI increased to 0.08% and 11.71%,
Demikian pula dengan ROE dan ROI yang meningkat masing- respectively. The increase in ROA, ROE and ROI was due to an
masing menjadi 0,08% dan 11,71%. Peningkatan ROA, ROE dan increase in production flows in line with Indonesia›s economic
ROI tersebut disebabkan kenaikan arus produksi sejalan dengan recovery in 2021 from the decline in the COVID-19 pandemic.
pemulihan perekonomian Indonesia di tahun 2021 seiring DER in 2021 reached 1.76%, down 0.18% compared to 1.95% in
dengan turunnya pandemi COVID-19. Sedangkan DER tahun 2020. This was due to the settlement of Regional I and Regional
2021 mencapai, 1,76%, turun 0,18% dibandingkan dengan tahun IV debts.
2020 yang mencapai 1,95%. Hal tersebut disebabkan pelunasan
hutang Regional I dan Regional IV.
KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG DARI EFEK YANG ABILITY TO PAY DEBT FROM ISSUED SECURITIES
DITERBITKAN
Kemampuan membayar utang juga dapat tercermin berdasarkan The ability to pay debts can also be reflected in the bond ratings,
peringkat obligasi, obligasi secara rutin dinilai oleh lembaga with bonds being routinely assessed by rating agencies to
pemeringkatan guna mendukung kelayakan obligasi yang support the feasibility of bonds issued. The bonds are listed on
diterbitkan. Obligasi ini tercatat di Bursa Efek Singapura dan the Singapore Stock Exchange and have received international
telah meraih peringkat internasional dari berbagai lembaga ratings from the following rating agencies, Standard and Poor’s
pemeringkat yaitu Standard and Poor’s (S&P), Moody’s dan Fitch (S&P), Moody’s and Fitch and Pefindo.
serta Pefindo.
Adapun definisi dari setiap peringkat obligasi yang diberikan The definition of each bond rating given follows.
adalah sebagai berikut.
Tabel Definisi Peringkat Obligasi Global
Global Bond Rating Ratnig
Pemeringkat
Rating
Standar and Poor’s (S&P) BBB Termasuk ke dalam kategori peringkat investasi kualitas menengah - resiko
menengah yang saat ini dalam kondisi memuaskan.
Included in the investment category of medium quality - medium risk and currently
in a satisfactory condition.
Moody’s Baa3 Obligasi dengan risiko moderat dan oleh karenanya memiliki karakteristik spekulatif.
Bonds with moderate risk and therefore have speculative characteristics.
Fitch BBB Termasuk ke dalam kategori peringkat investasi kualitas menengah - resiko
menengah yang saat ini dalam kondisi memuaskan.
Included in the investment category of medium quality - medium risk and currently
in a satisfactory condition.
Pefindo AAA Kemampuan obligor untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya,
relatif terhadap obligor Indonesia lainnya.
The obligor's ability to meet its long-term financial commitments, relative to other
Indonesian obligors.
AA Kemampuan Obligor untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas
efek utang tersebut, dibandingkan dengan Obligor lainnya di Indonesia, adalah
sangat kuat.
The obligor's ability to meet its long-term financial commitments for these debt
securities, compared to other obligors in Indonesia, is very strong.
Outlook
Stable Indikasi prospek yang stabil sehingga hasil peringkat akan stabil.
A stable prospect so the rating results are stable.
Positive Prospek yang berpotensi untuk menaikkan peringkat.
Prospects with the potential to raise their rating.
Tanda tambah (+) Pada peringkat tertentu menunjukkan bahwa peringkat tersebut relatif kuat dalam masing-masing
kategori peringkat.
A rating that indicates the ranking is relatively strong in each rating category.
Tanda minus (-) Pada peringkat tertentu menunjukkan bahwa peringkat tersebut relatif lemah dalam masing-masing
kategori peringkat.
A rating that indicates the ranking is relatively weak in each rating category.
Analisa umur piutang tahun 2021 yang belum jatuh tempo Total receivables not yet matured in 2021 amounted to Rp540.60
sebesar Rp540,60 miliar, lebih besar dibandingkan jumlah piutang billion, greater than the number of receivables that are past due
yang lewat jatuh tempo 91-180 hari sebesar Rp145,97 miliar. Hal 91-180 days of Rp145.97 billion. This shows that the collectibility
tersebut menunjukkan bahwa kolektibilitas piutang masih dalam of receivables is still in the good category, and the Company
kategori baik, sehingga dapat mendukung kegiatan Perseroan. can support its activities.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, manajemen For December 31, 2021 and 2020, management believes that
berkeyakinan bahwa cadangan kerugian kredit ekspektasian the allowances for expected credit losses on trade receivables
piutang usaha cukup untuk menutup kerugian yang mungkin is adequate to cover possible losses from uncollectible trade
timbul dari tidak tertagihnya piutang usaha. Manajemen juga receivables. Management also believes that there is no significant
berkeyakinan bahwa tidak ada konsentrasi risiko kredit yang concentration of credit risk on receivables from third parties.
signifikan atas piutang kepada pihak ketiga.
Struktur modal terkait dengan struktur modal kerja jangka The capital structure related to short-term working capital
pendek (likuiditas) telah disajikan pada bagian kemampuan structure (liquidity) can be found in the ability to pay debts
membayar hutang dalam Laporan Tahunan ini. section of this Annual Report.
DASAR PEMILIHAN KEBIJAKAN MANAJEMEN ATAS BASIS FOR THE CAPITAL STRUCTURE MANAGEMENT
STRUKTUR MODAL POLICY
Pelindo mengelola struktur modal dan hasil pengembalian Pelindo manages the capital structure and optimal returns to
kepada pemegang saham yang optimal dengan tetap shareholders by taking into account future capital requirements
mempertimbangkan kebutuhan modal masa depan dan and current and future profitability, operating cash flow estimates,
profitabilitas baik masa sekarang maupun yang akan datang, capital expenditure estimates, and projected strategic investment
perkiraan arus kas operasi, estimasi belanja modal, dan proyeksi opportunities.
peluang investasi yang strategis.
Pelindo melakukan ikatan material untuk investasi barang modal Pelindo made the following material commitments for capital
yang disajikan sebagai berikut. goods investment.
Selain itu, Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, In addition, the consolidated financial statements are presented
yang merupakan mata uang fungsional dan mata uang penyajian in Rupiah, which is the functional currency and presentation
Perseroan. Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan nilai currency of the Company. Transactions in foreign currencies
tukar yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Berikut ini adalah are recorded at the exchange rates prevailing at the time the
kurs mata uang asing utama yang digunakan untuk penjabaran transactions were made. The following shows the major foreign
pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 (nilai penuh): exchange rates used for translation as of December 31, 2021
and 2020 (full amount):
Mata Uang 31 Desember 2021 31 Desember 2020
Exchange Rate December 31, 2021 December 31, 2020
Dolar Amerika Serikat (USD) 1 14.269 14.105
United States Dollar (USD) 1
Euro Eropa (EUR) 1 16.126 17.330
European Euro (EUR) 1
Dolar Singapura (SGD) 1 10.533 10.644
Singapore Dollar (SGD) 1
Selama tahun 2021, tidak terdapat komponen-komponen dari During 2021, there are no other components of income and
pendapatan dan beban lainnya yang nilainya sama atau lebih expenses whose value was equal to or more than 20 percent
20 persen dari total nilai pendapatan dan beban lainnya. of the total value of other income and expenses.
Selama tahun 2021, tidak terdapat peningkatan maupun During 2021, there was no material increases or decreases in
penurunan material dari penjualan/pendapatan bersih. sales/net income.
Investasi berupa Barang Modal (Capital Expenditure) merupakan Capital goods Investment (Capital Expenditure) is the activity of
aktivitas pengeluaran dana yang digunakan untuk membeli disbursing funds to purchase fixed assets or increase the value
sejumlah aset tetap atau menambah nilai aset tetap yang of fixed assets that are expected to provide future value.
diharapkan dapat memberikan nilai manfaat di masa depan.
Adapun rincian per jenis terkait nilai investasi barang modal The types and value of capital goods investments and equity
dan penyertaan modal diuraikan dalam tabel sebagai berikut: participation are shown in the following table:
Kapal Vessels
Realisasi investasi kapal pelabuhan tahun 2021 sebesar Rp135,00 Investments in port vessels in 2021 was Rp135.00 billion, a
miliar, menurun 25,07% atau Rp45,17 miliar dibandingkan tahun decrease of 25.07% or Rp45.17 billion compared to Rp180.17
2020 sebesar Rp180,17 miliar. Penurunan ini disebabkan oleh billion in 2020. This decrease was due to not optimally absorbing
belum terserap optimal pada investasi kapal di antaranya: the vessel investments for:
1. Pengadaan 2 (dua) unit Kapal Tunda Kap.2x1800 HP untuk 1. Procurement of 2 (two) Tugboats with a capacity of 2x1800
Cabang Dumai dikarenakan pelaksana pekerjaan PT Dok HP for Dumai Branch due to work in PT Dok and Perkapalan
dan Perkapalan Surabaya; dan Surabaya; and
2. Pengadaan 3 (tiga) unit Kapal Tunda 2x1600 HP untuk Cabang 2. Procurement of 3 (three) Tugboats with a capacity of 2x1600
Belawan dikarenakan pelaksana pekerjaan PT Daya Radar HP for Belawan Branch due to work in PT Daya Radar Utama.
Utama.
Jalan, Bangunan, Sarana dan Prasarana Roads, Buildings, Facilities and Infrastructure
Realisasi investasi jalan, bangunan, sarana dan prasarana tahun Investments in roads, buildings, facilities and infrastructure in
2021 sebesar Rp318,44 miliar, menurun 44,34% atau Rp253,72 miliar 2021 was Rp318.44 billion, a decrease of 44.34% or Rp253.72
dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp572,16 miliar. Penurunan ini billion compared to Rp572.16 billion 2020. This decrease was
disebabkan investasi di antaranya: due to:
1. Pembangunan Jalan Akses Timur Pelabuhan Kalibaru; dan 1. Construction of the Kalibaru Port East Access Road; and
2. Pekerjaan Peningkatan Jalan Industri I, II, dan III Pelabuhan 2. Construction of Tanjung Priok Port I, II, and III Industrial Roads.
Tanjung Priok .
Kendaraan Vehicles
Realisasi investasi kendaraan tahun 2021 sebesar Rp4,10 miliar, Investments in vehicles in 2021 was Rp4.10 billion, a decrease of
menurun 61,08% atau Rp6,44 miliar dibandingkan tahun 2020 61.08% or Rp6.44 billion compared to Rp10.55 billion in 2020.
sebesar Rp10,55 miliar. Hal ini disebabkan oleh pengadaan mobil This decrease was due to the procurement of fire trucks for the
pemadam kebakaran kebutuhan Cabang Pelabuhan Kumai dan Kumai Port Branch and the procurement of 1 fire engine for the
pengadaan 1 unit mobil pemadam kebakaran kebutuhan Cabang Panjang Port Branch.
Pelabuhan Panjang.
Emplasemen Emplacement
Realisasi investasi emplasemen tahun 2021 sebesar Rp36,85 Investments in emplacements in 2021 was Rp36.85 billion, an
miliar, meningkat 74,55% atau Rp15,74 miliar dibandingkan increase of 74.55% or Rp15.74 billion compared to Rp21.11
tahun 2020 sebesar Rp21,11 miliar. Peningkatan ini disebabkan billion in 2020. This increase was due to an increase in investment
oleh naiknya serapan investasi dipengaruhi: absorption for:
1. Pekerjaan penanganan banjir di Pelabuhan Tanjung Emas; 1. Flood handling work at Tanjung Emas Port;
2. Pekerjaan pengadaan dan pemasangan IPAL yang dilaksanakan 2. Work on the procurement and installation of WWTPs at the
di TPK Makassar, Cabang Pelabuhan Ambon dan Cabang Makassar TPK, Ambon Port Branch and Sorong Port Branch; and
Pelabuhan Sorong; dan
3. Pekerjaan pembangunan fasilitas reception pada Cabang 3. Construction of Reception Facilities at Balikpapan, Bitung,
Pelabuhan Balikpapan, Bitung, Sorong dan Tarakan. Sorong and Tarakan Port Branches.
5.88%
4.89%
3.75% 3.62%
3.57%
3.27% 3.37% 3.30% 3.28%
2.84%
-3.12%
2016 2017 2018 2019 2020 2021* 2022* 2023* 2024* 2025* 2026*
Gambar Proyeksi Pertumbuhan Gross Domestic Product (GDP) Global Sumber: Statista.com
Global Gross Domestic Product (GDP) Growth Projection Source: Statista.com
Untuk kargo non petikemas, pasar arus barang domestik masih For non-container cargo, the market for domestic goods traffic
memiliki potensi yang sangat besar dikarenakan pada saat ini still has a huge potential as currently Pelindo only has a small
Pelindo hanya memiliki pangsa pasar sebagian kecil dari pasar market share of the national market. Pelindo will cooperate in
nasional. Pelindo dapat melakukan kerja sama dalam beberapa several schemes with non-container ports including the Special
skema dengan pelabuhan non-petikemas yang terdiri dari Terminal (Tersus)/Terminal for Self Interest (TUKS) and ports
pelabuhan Terminal Khusus (Tersus)/Terminal untuk Kepentingan belonging to Government Ministries/Institutions (K/L). Pelindo’s
Sendiri (TUKS) dan pelabuhan milik Kementerian/Lembaga (K/L) weakness in establishing these corporations is that the tariffs are
Pemerintah. Kekurangan yang dimiliki Pelindo untuk dapat menjalin generally higher than private businesses. In addition, Pelindo
kerja sama adalah tarif yang secara umum relatif lebih tinggi dari
needs to formulate additional value for its partners who own/
para pelaku swasta. Selain hal tersebut, Pelindo perlu merumuskan
manage domestic non-container ports.
nilai lebih yang dapat diberikan kepada mitra pemilik/pengelola
pelabuhan non-petikemas domestik.
Dalam menghadapi tahun 2021, Perseroan melakukan analisis In 2021, the Company conducted an internal analysis to identify
secara internal untuk mengidentifikasi peluang-peluang usaha achievable business opportunities given the advantages it has.
yang dapat dicapai dengan berbekal keunggulan yang dimiliki. PT Pelabuhan Indonesia (Persero) has many internal strengths
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) memiliki beberapa kekuatan that can be used as the basis for developing the port business
internal yang dapat dijadikan landasan untuk mengembangkan in Indonesia, such as a diversified portfolio, control of the
bisnis pelabuhan di Indonesia, seperti portofolio yang container market in Indonesia, and being strategically located
terdiversifikasi, menguasai pasar petikemas di Indonesia, dan to serve as a transshipment hub. However, to carry out strategic
memiliki lokasi yang strategis untuk dijadikan transshipment planning and achieve PT Pelabuhan Indonesia (Persero) targets
hub. Namun, untuk dapat melakukan perencanaan strategi dan for 2021-2025, the Company cannot simply rely on its internal
mencapai sasaran PT Pelabuhan Indonesia (Persero) tahun 2021- strengths but must also calculate the external factors that pose
2025 Perseroan tidak cukup mengandalkan kekuatan internalnya a threat as well as an opportunity that can be optimized for
saja tetapi juga mengkalkulasi faktor eksternal yang menjadi the Company’s sustainability, so it was necessary to conduct a
ancaman sekaligus peluang yang dapat dioptimalkan guna Business Environment Analysis using a Strengths Weaknesses
keberlangsungan Perseroan, sehingga perlu dilakukan Analisis Opportunities Threats (SWOT) framework. The SWOT analysis
Lingkungan Bisnis Perseroan dengan menggunakan framework formed an integral part of the strategic planning process
Strengths Weaknesses Opportunities Threats (SWOT). Analisis SWOT in capturing potential and mapping existing obstacles. The
adalah bagian integral setiap proses perencanaan strategis analysis included the Company’s internal factors to produce its
dalam menangkap potensi dan memetakan hambatan yang strengths and weaknesses, while an external analysis produced
ada. Analisis mencakup lingkungan internal Perseroan yang akan the opportunities and threats.
menghasilkan strengths (kekuatan) dan weaknesses (kelemahan),
sedangkan analisis eksternal akan menghasilkan opportunities
(peluang) dan threats (ancaman).
Strengths Weaknesses
1. Luas dan Kendali Jaringan, Serta Pangsa Pasar Petikemas 1. Gap pengembangan SDM dan Organisasi
a. Jangkauan jaringan pelabuhan yang luas dan tersebar di a. Kecepatan unit kerja untuk beradaptasi dengan perubahan
seluruh Indonesia; model bisnis baru yang masih lambat; dan
b. Kendali strategis lebih baik secara nasional melalui adanya b. Kompetensi SDM belum merata untuk semua pelabuhan
perencanaan keseluruhan untuk jaringan dan investasi ketika integrasi dilakukan.
aset; dan 2. Gap Teknologi
c. Menguasai pasar petikemas Indonesia secara dominan. Penerapan teknologi yang terintegrasi untuk mendukung
2. Kelengkapan Jasa Kepelabuhan dan Portofolio proses operasional masih terbatas.
Terdiversifikasi 3. Pangsa Pasar Non Petikemas (NPK)
a. Rantai jasa usaha yang lengkap di bisnis kepelabuhan, Penguasaan pangsa pasar muatan non-petikemas yang masih
memiliki 4 (empat) klaster yaitu: rendah.
» Petikemas 4. Gap Operasi
» Non-Petikemas a. Terdapat beberapa terminal yang belum termanfaatkan
» Logistik and Hinterland Development secara optimal; dan
» Marine, Equipment and Port Services b. Terdapat kesenjangan dalam standardisasi proses bisnis
b. Memiliki portofolio yang terdiversifikasi di luar bisnis antar pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
kepelabuhan. 5. Gap Kapabilitas Bisnis
3. Strategic Port Kapabilitas dan kemampuan layanan di segmen logistik,
Memiliki lokasi yang strategis untuk dijadikan transshipment hinterland development, marine, serta port services belum
hub. memiliki perkembangan yang baik.
4. Stakeholder Relation
Dukungan aspek legalitas yang tinggi dalam setiap pelaksanaan
kegiatan usaha yang dilaksanakan.
5. Business Experience
Pengalaman dan rekam jejak dalam pelaksanaan aktivitas
pelabuhan (port know-how).
Strengths Weaknesses
1. Network Area and Control, and Container Market Share 1. HC and Organizational Development Gap
a. The wide reach of the port network throughout Indonesia; a. The speed of work units must adapt to changes in new
b. Better strategic control nationally through overall planning business models is still slow; and
for network and asset investments; and b. b. HC competencies were not evenly distributed across all
c. Dominates the Indonesian container market. ports when integration was carried out.
2. Completeness of Port Services and a Diversified Portfolio 2. Technology Gap
a. A complete business service chain in the port business with The application of integrated technology to support operational
4 (four) clusters: processes is still limited.
» Containers 3. Non Containerized Market Share (NPK)
» Non Containers The market share for non-container cargo is still low.
» Logistics and Hinterland Development 4. Operation Gap
» Marine, Equipment and Port Services a. There are several terminals not being used optimally; and
b. A diversified portfolio outside the port business. b. There is a gap in the standardization of business processes
3. Strategic Port between the PT Pelabuhan Indonesia (Persero) ports.
Strategical locations for transshipment hubs. 5. Business Capability Gap
4. Stakeholder Relation Service capabilities and abilities in the logistics, hinterland
Support for high legality aspects in every business activity development, marine, and port services segments have not
carried out. been developed well.
5. Business Experience
Experience and track record in carrying out port activities (port
know-how).
Opportunities Threats
Berdasarkan hal tersebut di atas, Perseroan menilai bahwa Based on the above, the Company is of the opinion that
kekuatan (strengths) dan peluang (opportunities) yang dimiliki Company’s strengths and opportunities outweigh the existing
oleh Perseroan melebihi kelemahan (weaknesses) dan ancaman weaknesses and threats. With the merger of Pelindo I, Pelindo
(threats) yang ada. Dengan dilakukannya penggabungan Pelindo III, and Pelindo IV into Pelindo II, the Company is optimistic that
I, Pelindo III, dan Pelindo IV ke dalam Pelindo II, Perseroan optimis it can continuously improve its performance both in the short
untuk dapat senantiasa meningkatkan kinerjanya baik dalam term and in the long term. In other words, the Company has good
jangka pendek maupun dalam jangka panjang. Dengan kata business prospects supported by the strengths of the Company.
lain, Perseroan memiliki prospek usaha yang baik yang juga
didukung oleh kekuatan-kekuatan yang dimiliki Perseroan.
Selaras dengan fase Business Alignment and Integration, inisiatif In the Business Alignment and Integration phase, the strategic
strategis yang akan dilakukan baik pada tahap perencanaan initiatives to be carried out at the planning and execution stages
maupun tahap eksekusi pada tahun 2022 antara lain: in 2022 will include:
1. Inisiatif Strategis Tahap Perencanaan Pada Tahun 2022: 1. Strategic Initiatives Planning Phase in 2022:
a. Digitalisasi dan sistemisasi operasi kepelabuhan; a. Digitization and systemization of port operations;
b. Pengembangan infrastruktur dan peralatan pelabuhan; b. Development of port infrastructure and equipment;
c. Additional marine service offering untuk key account Pelindo; c. Additional marine service offering for Pelindo key accounts;
d. Alokasi modal terintegrasi; d. Integrated capital allocation;
e. Restrukturisasi organisasi; e. Organizational restructuring;
f. Pengembangan fungsi shared service; f. Shared service function development;
g. Sentralisasi knowledge management; dan g. Centralized knowledge management; and
h. Internalisasi budaya Pelindo terintegrasi. h. Internalization of an integrated Pelindo culture.
2. Inisiatif Strategis Tahap Pelaksanaan Pada Tahun 2022: 2. Strategic Initiatives Implementation Phase in 2022:
a. Standardisasi operasi pelabuhan. a. Standardization of port operations;
b. Key account management terintegrasi; b. Integrated key account management;
c. Penurunan/optimalisasi financing cost; c. Reducing/optimizing financing costs;
d. Pengadaan bersama/terpusat; dan d. Joint/centralized procurement; and
e. Optimalisasi aset. e. Asset optimization.
3. Inisiatif Strategis Tahap Perencanaan dan Pelaksanaan Pada 3. Strategic Initiatives in the Planning and Implementation
Tahun 2022: Phase in 2022:
a. Pembuatan klaster dan model bisnis; a. Cluster creation and business model;
b. Optimisasi bisnis core dan non-core untuk memperluas b. Optimization of core and non-core businesses to expand
akses pendanaan; access to funding;
c. Program Learning and Development (L and D) terintegrasi c. Integrated Learning and Development (L and D) program
untuk standardisasi dan peningkatan kualitas SDM; dan for standardization and quality HC improvement; and
d. Implementasi enterprise architect dan IT Masterplan. d. Implementation of enterprise architect and IT Masterplan.
PENCAPAIAN TARGET DAN TARGET KE DEPAN TARGET ACHIEVEMENT AND FUTURE TARGETS
Capaian Arus kapal dalam satuan unit tahun 2021 mencapai Ship traffic in 2021 reached 99.93%, slightly below the RKAP
99,93%, sedikit berada di bawah target RKAP, ketidaktercapaian target, due to a decrease in passenger ship visits at the Tanjung
ini disebabkan menurunnya kunjungan kapal penumpang pada Balai Karimun Branch. GT exceeded the RKAP target to reach
Cabang Tanjung Balai Karimun. Sedangkan untuk satuan GT 100.01%, due to an increase in Roro Ship visits at the Public wharf
berhasil melampaui target RKAP yang mencapai 100,01%, hal at Tanjung Wangi Branch, Lembar and Jamrud Terminal due to
ini dipengaruhi adanya peningkatan kunjungan Kapal Roro di the high activity of PT Atosim Lampung Pelayaran ships with a
Dermaga Umum pada Cabang Tanjung Wangi, Lembar dan minimum number of 30 calls/month. The same also occurred
Terminal Jamrud akibat tingginya kegiatan kapal PT Atosim at the Gresik Branch, especially for non-fuel liquid bulk ships
Lampung Pelayaran dengan jumlah kunjungan minimal 30 call/ activities at TUKS.
bulan. Hal yang sama juga terjadi pada Cabang Gresik khususnya
kegiatan kapal curah cair non-BBM di TUKS.
Arus petikemas dalam satuan box tahun 2021 berhasil melampaui Container traffic in box units in 2021 exceeded the RKAP target
target RKAP yang mencapai 106,85% demikian pula dalam satuan by 106.85%, and by 107.10% for teus units. This achievement
teus tercapai 107,10%. Ketercapaian ini dapat dijelaskan sebagai can be explained as follows:
berikut:
1. Regional 2 1. Regional 2
a. Adanya peningkatan kegiatan kapal adhoc di tahun 2021 a. There was due to an increase in adhoc vessel activities in
sebanyak 104,701 teus, selain itu penambahan service 2021 of 104.701 TEUs, in addition to new services such
baru seperti CIS (OOCL), CS2 (CMA,WANHAI), CIS/CIM2 as CIS (OOCL), CS2 (CMA, WANHAI), CIS/CIM2 (OOCL,
(OOCL, GOLDSTAR, ONE), CMI2 (SITC), NSJ (TSINE/BENLINE) GOLDSTAR, ONE), CMI2 (SITC), NSJ (TSINE/BENLINE) and
dan Direct US (Ali Express) pada JICT; dan Direct US (Ali Express) at JICT; and
b. Adanya kenaikan arus petikemas Pelayaran PT Salam b. There was an increase in shipping container traffic by
Pasific Indonesia Line, PT Tanto Intim Line, PT Caraka Tirta PT Salam Pacific Indonesia Line, PT Tanto Intim Line, PT
Perkasa, PT Indo Container Line, PT Pelayaran Tresnamuda Caraka Tirta Perkasa, PT Indo Container Line, PT Pelayaran
Sejati pada IPC TPK Tanjung Priok 1. Tresnamuda Sejati at IPC TPK Tanjung Priok 1.
2. Regional 3 2. Regional 3
a. Kunjungan kapal petikemas luar negeri di PT Terminal a. The overseas container ship visits at PT Terminal Teluk
Teluk Lamong yaitu kegiatan ad-hoc dari pelayaran KMTC Lamong was an ad-hoc activity from KMTC Line, GSL Line,
Line, GSL Line, Cosco, CMA, dan Evergreen. Peningkatan Cosco, CMA, and Evergreen shipping. An increase also
juga terjadi pada kunjungan kapal domestik dari agen occurred in domestic ship visits from shipping agency
pelayaran Mentarimas Multimoda untuk rute Indonesia Mentarimas Multimoda for Central and Eastern Indonesia
bagian Tengah dan Timur seperti untuk rute Lembar, routes, such as the Lembar, Kendari, Kumai, Sampit and
Kendari, Kumai, Sampit dan Gorontalo. Secara total, rute Gorontalo routes. In total, the Sampit and Kumai routes saw
Sampit dan Kumai terlihat adanya peningkatan yang cukup a significant increase of 30% and 69% for large shipping
signifikan yakni sebesar 30% dan 69% untuk pelayaran in TTL such as Temas, 3M, and Meratus;
besar di TTL seperti Temas, 3M, dan Meratus;
b. Peningkatan arus petikemas domestik dan internasional b. An increase in domestic and international container traffic
juga terjadi pada Terminal Petikemas Semarang, hal ini also occurred at the Semarang Container Terminal, due
disebabkan adanya penambahan windows SITC CMI II to the addition of the SITC CMI II windows and also an
dan juga peningkatan dari beberapa perusahaan seperti increase from several companies such as Orient Overseas
Orient Overseas Container Line co.,Ltd., Mediterranean Container Line co., Ltd., Mediterranean Shipping Company,
Shipping Company, Samudera Shipping Line dan Wan Samudera Shipping Line and Wan Hai Lines, Meratus
Hai Lines, Meratus lines dan Pelayaran Indo Container lines and Pelayaran Indo Container Lines; and
Lines; dan
c. Tercapainya kegiatan petikemas domestik baik dari sisi c. Domestic container activities both in terms of loading
bongkar maupun muat petikemas terjadi pada TPKB, and unloading of containers occurred at TPKB, Jamrud
Terminal Jamrud dan Terminal Nilam-Mirah. Terminal and Nilam-Mirah Terminal.
Arus barang non-petikemas dalam satuan ton tahun 2021 Non-container goods traffic in tons in 2021 reached 106.85%,
mencapai 106,85%, hal ini dipengaruhi oleh: due to:
1. Adanya peningkatan produksi kegiatan bongkar kargo 1. An increase in cargo unloading activities by several cargo
pada beberapa cargo owner seperti PT Charoen Phokpand owners such as PT Charoen Phokpand Indonesia Tbk (soybeans),
Indonesia Tbk (kedelai), PT Sreeya Sewu Tbk dan PT Japfa PT Sreeya Sewu Tbk and PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk.
Comfeed Indonesia Tbk. (kebutuhan bahan baku) pada (raw material needs) at PT Terminal Teluk Lamong; and
PT Terminal Teluk Lamong; dan
2. Peningkatan juga terjadi pada PT BJTI khususnya komoditi 2. An increase also occurred in PT BJTI, especially for fertilizer
pupuk dari PT Permata Agro Persada, PT Fertilizer Inti commodities from PT Permata Agro Persada, PT Fertilizer
Technology, dan PT Multi Mas Chemindo, serta komoditas Inti Technology, and PT Multi Mas Chemindo, as well as
klinker PT Semen Indonesia (Persero). clinker commodities from PT Semen Indonesia (Persero).
Arus barang non-petikemas satuan M3 mencapai 88,24%, yang Non-container goods traffic in M3 units reached 88.24%, below
berada di bawah target RKAP. Ketidaktercapaian ini disebabkan the RKAP target. This was due to a decrease in the unloading of
oleh adanya penurunan bongkar kayu masak milik PT Pelita cooking wood by PT Pelita Bandar Nasional at Jamrud Terminal,
Bandar Nasional pada Terminal Jamrud, bongkar komoditi kayu and the unloading of logs at the Gresik Branch, and a decrease
log pada Cabang Gresik dan penurunan arus barang bongkaran in the unloading of processed wood goods, as well as a decrease
kayu olahan serta penurunan muatan sepeda motor milik in the loading of motorbikes by PT Cahaya Mitra Maritim at
PT Cahaya Mitra Maritim di Terminal Mirah. Mirah Terminal.
Arus barang non-petikemas dalam satuan unit berhasil melampaui Non-container goods traffic in units exceeded the RKAP target
target RKAP yang mencapai 168,55%, ketercapaian ini disebabkan oleh: by 168.55%, due to:
1. Regional 2 1. Regional 2
Adanya peningkatan jumlah bongkar/muat kendaraan pada There has been an increase in the loading/unloading of
Cabang IKT Tanjung Priok akibat telah mulai pulihnya sektor vehicles at the Tanjung Priok IKT Branch due to the recovery
industri otomotif tanah air. in the country’s automotive industry sector.
2. Regional 3 2. Regional 3
a. Adanya rute tetap kapal roro PT Atosim Lampung Pelayaran a. There was a fixed route for PT Atosim Lampung Pelayaran’s
tujuan Tanjung Wangi-Gilimas maupun sebaliknya dengan roro ships to Tanjung Wangi-Gilimas and vice versa with
jumlah kunjungan kapal 29 s.d 34 call per bulan; the number of ship visits reaching 29 to 34 calls per month;
b. Peningkatan angkutan darat di wilayah Sumba Timur dan b. Increased land transportation in the East Sumba area and
sekitarnya dengan rute Surabaya-Lembar-Waingapu; dan its surroundings using the Surabaya-Lembar-Waingapu
route; and
c. Adanya penambahan armada milik PT Berlian Lautan c. There was an additional fleet belonging to PT Berlian Lautan
Sejahtera pada Cabang Bima dan Cabang Ende-Ippi. Sejahtera at the Bima Branch and the Ende-Ippi Branch.
Arus barang non-petikemas dalam satuan MMBTU berada di Non-container goods traffic in MMBTU units was below the
bawah target RKAP, dengan capaian 51,86%. Ketidaktercapaian RKAP target, with an achievement of 51.86%. This was due to
ini disebabkan karena belum terealisasinya kegiatan bongkar gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk’s gas unloading activities not
milik PT Perusahaan Gas Negara Tbk di PT Terminal Teluk Lamong yet being realized at PT Terminal Teluk Lamong, and a change
dan adanya perubahan pola kerja sama antara PT Indonesia in the pattern of cooperation between PT Indonesia Power and
Power dengan PT Pelabuhan Energi Logistik menjadi minimum PT Pelabuhan Energi Logistik that caused minimum throughput
throughput di Cabang Benoa. at the Benoa Branch.
Pencapaian arus hewan mencapai 85,48% yang berada di bawah Animal traffic reached 85.48%, below the RKAP target. This was
target RKAP. Ketidaktercapaian ini dipengaruhi oleh: due to:
1. Penurunan di Cabang Belawan dan Cabang Panjang yang 1. A decline in Belawan and Panjang branches due to the lack
disebabkan minimnya daya minat masyarakat akan daging of public interest in imported beef as well as an appeal to
sapi impor serta adanya himbauan untuk memaksimalkan maximize sales of local cattle meaning the cage capacity
penjualan sapi lokal sehingga kapasitas kandang penuh was full and resulted in a decrease in cattle imports; and
dan berdampak pada penurunan impor sapi; dan
2. Penurunan juga terjadi pada kegiatan impor hewan dari 2. There was a decline in animal imports from Australia at the
negara Australia di Terminal PTP Tanjung Priok. Tanjung Priok PTP Terminal.
Capaian arus penumpang tahun 2021 mencapai 75,96% yang Passenger traffic in 2021 reached 75.96%, below the RKAP target.
berada di bawah target RKAP. Ketidaktercapaian tersebut This was due to:
dipengaruhi oleh:
1. Sejalan dengan belum terealisasinya kegiatan kapal cruise 1. The unrealized cruise ship activities at several branches,
pada beberapa cabang di antaranya di Tanjung Balai including Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang and Tanjung
Karimun, Tanjung Pinang dan Tanjung Balai Asahan sehingga Balai Asahan, due to the low number of overseas passengers
menyebabkan rendahnya penumpang luar negeri karena as the countries of origin were still imposing restrictions;
negara asal masih memberlakukan pembatasan;
2. Penumpang domestik juga mengalami penurunan khusus 2. Domestic passengers also experienced a special decline
pada saat mudik Lebaran dan libur Natal pada Cabang during Lebaran homecoming and Christmas holidays at
Makassar, Sorong, Ambon, Balikpapan, Ternate, Parepare, Makassar, Sorong, Ambon, Balikpapan, Ternate, Parepare,
Nunukan dan Tolitoli akibat masih berlakunya pembatasan Nunukan and Tolitoli branches due to the Government’s
oleh pemerintah; dan restrictions; and
3. Penurunan arus penumpang di Cabang Tanjung Priok. 3. There was a decrease in passenger traffic at Tanjung Priok
Branch.
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Comparison of the Consolidated Statement of Financial Position Targets and Realization (in million Rupiah)
Uraian RKAP 2021 Realisasi 2021 Pencapaian
Description 2021 RKAP 2021 Realization Achievement
(1) (2) (3) (4)=(3)/(2)*100
ASET
ASSETS
ASET LANCAR
CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 12.095.614 12.922.389 106,84
Cash and cash equivalent
Investasi jangka pendek 2.990.879 5.718.526 191,20
Short-term investment
Piutang usaha-neto 2.280.904 1.516.263 66,48
Trade receivables, net
Piutang lain-lain-neto 1.018.677 1.280.366 125,69
Other receivables, net
Uang muka dan beban dibayar di muka 626.022 258.678 41,32
Advances and prepaid expenses
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Comparison of the Consolidated Statement of Financial Position Targets and Realization (in million Rupiah)
Uraian RKAP 2021 Realisasi 2021 Pencapaian
Description 2021 RKAP 2021 Realization Achievement
(1) (2) (3) (4)=(3)/(2)*100
Pendapatan masih akan diterima 575.205 330.968 57,54
Accrued revenues
Persediaan 207.959 217.675 104,67
Inventories
Pajak dibayar di muka 1.814.939 1.080.535 59,54
Prepaid taxes
Aset lancar lainnya 123.690 55.195 44,62
Other current assets
Total Aset Lancar 21.733.889 23.380.595 107,58
Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR
NON-CURRENT ASSETS
Investasi jangka panjang/investasi pada entitas 6.282.183 3.751.639 59,72
asosiasi
Long-term investments/investments in associates
Properti investasi-neto 454.742 873.434 192,07
Investment properties - net
Aset tetap-neto 57.584.213 46.300.183 80,40
Fixed assets - net
Aset kerja sama operasi-neto 422.685 408.013 96,53
Joint operation assets - net
Aset hak guna - neto 1.859.837 452.002 24,30
Right-of-use assets - net
Aset pajak tangguhan 1.059.608 587.269 55,42
Deferred tax assets
Aset tak berwujud-neto 33.537.061 38.760.455 115,57
Intangible assets - net
Taksiran tagihan restitusi pajak 733.901 750.660 102,28
Estimated claims for tax refund
Aset tidak lancar lainnya 2.490.680 964.825 38,74
Other non-current assets
Total Aset Tidak Lancar 104.424.910 92.848.480 88,91
Total Non-current Assets
TOTAL ASET 126.158.799 116.229.075 92,13
TOTAL ASSETS
LIABILITAS
LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK
SHORT-TERM LIABILITIES
Pinjaman bank jangka pendek 0 5.197 -
Short-term bank loans
Utang usaha 3.184.725 3.264.492 102,50
Trade payables
Pendapatan diterima di muka jangka pendek 1.319.382 1.298.046 98,38
Short-term unearned revenues
Utang pajak 775.936 578.541 74,56
Taxes payable
Beban akrual 2.953.528 3.699.192 125,25
Accrued expenses
Bagian lancar atas liabilitas jangka panjang
Current maturities of long-term liabilities
Utang obligasi 0 0
Bonds payable
Utang bank 326.465 2.365.899 724,70
Bank loans
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Comparison of the Consolidated Statement of Financial Position Targets and Realization (in million Rupiah)
Uraian RKAP 2021 Realisasi 2021 Pencapaian
Description 2021 RKAP 2021 Realization Achievement
(1) (2) (3) (4)=(3)/(2)*100
Liabilitas sewa 77592 76.345 98,39
Lease liabilities
Liabilitas jangka pendek lainnya 1.049.214 2.248.710 214,32
Other current liabilities
Total Liabilitas Jangka Pendek 9.686.842 13.536.422 139,74
Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG -
NON-CURRENT LIABILITIES
Liabilitas jangka panjang-setelah dikurangi bagian -
lancar
Long-term liabilities - of current maturities
Utang obligasi 44.194.220 40.176.176 90,91
Bonds payable
Utang bank 13.678.610 6.656.344 48,66
Bank loans
Liabilitas sewa 1.802.412 257.540 14,29
Lease liabilities
Utang lembaga keuangan non-bank - 1.426.043 -
Loan from non-bank
Liabilitas pajak tangguhan 184.708 105.072 56,89
Deferred tax liabilities
Pendapatan diterima di muka jangka panjang 5.964.551 4.495.056 75,36
Long-term unearned revenue
Liabilitas jangka panjang lainnya 689.678 962.389 139,54
Other long-term liabilities
Liabilitas imbalan kerja 5.779.117 6.560.924 113,53
Employee benefit liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 72.293.296 60.639.544 83,88
Total Non-current Liabilities
TOTAL LIABILITAS 81.980.138 74.175.966 90,48
TOTAL LIABILITIES
EKUITAS
EQUITY
Modal dasar ditempatkan dan disetor penuh 7.275.067 8.475.067 116,49
Authorized capital issued and fully paid
Modal donasi 26.826 26.826 100,00
Donated capital
Tambahan modal disetor 1.045.734 (1.128.323) (107,90)
Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 0 1.466 -
Other equity components
Selisih atas perubahan ekuitas dan dampak transaksi 0 836.073 -
dengan kepentingan non pengendali
Differences from changes in equity and the impact of
transactions with non-controlling interests
Ekuitas merging entity 0 0
Merging entity equity
Saldo Laba
Retained earnings
Ditentukan penggunaannya 30.495.798 29.925.515 98,13
Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 3.217.667 4.434.909 137,83
Unappropriated
Penghasilan Komprehensif Lain (653.879) (2.062.503) 315,43
Other comprehensive income
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Comparison of the Consolidated Statement of Financial Position Targets and Realization (in million Rupiah)
Uraian RKAP 2021 Realisasi 2021 Pencapaian
Description 2021 RKAP 2021 Realization Achievement
(1) (2) (3) (4)=(3)/(2)*100
Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik 41.407.213 40.509.030 97,83
Entitas Induk-Neto
Equity attributable to owners of the parent entity-
net
Kepentingan non-pengendali 2.771.388 1.544.079 55,72
Non-controlling interests
TOTAL EKUITAS 44.178.601 42.053.109 95,19
TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 126.158.739 116.229.075 92,13
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Berdasarkan rincian data pada tabel di atas pencapaian total Based on the above data, total assets reached 92.13%, slightly
aset mencapai 92,13%, sedikit berada di bawah target RKAP below the RKAP target, with liabilities reaching 90.487%, and
demikian pula dengan pencapaian liabilitas yang mencapai equity reaching 95.19%. However, current assets exceeded the
90,487% dan capaian ekuitas yang mencapai 95,19%. Meskipun RKAP target by 107.58%, mainly due to:
demikian jika dilihat dari sisi aset lancar, pencapaian aset lancar
berhasil melampaui target yang mencapai 107,58%. aset lancar
melampaui target di atas RKAP, terutama disebabkan:
1. Kas dan setara kas terealisasi sebesar Rp12,92 triliun atau 1. Cash and cash equivalents of Rp12.92 trillion or 6.84% above
6,84% di atas RKAP Tahun 2021 yang sebesar Rp12,10 triliun; the 2021 RKAP target of Rp12.10 trillion;
2. Investasi jangka pendek terealisasi sebesar Rp5,72 triliun 2. Short-term investments of Rp5.72 trillion or 91.20% above
atau 91,20% di atas RKAP Tahun 2021 yang sebesar Rp2,99 the 2021 RKAP target of Rp2.99 trillion. This was mainly
triliun. Hal ini terutama disebabkan lebih tingginya realisasi due to the higher deposit placements of more than three
penempatan deposito yang lebih dari tiga bulan dibandingkan months compared to the 2021 RKAP;
RKAP Tahun 2021;
3. Piutang lain-lain - neto terealisasi sebesar Rp1,28 triliun atau 3. Other receivables - net of Rp1.28 trillion or 25.69% above
25,69% di atas RKAP Tahun 2021 yang sebesar Rp1,02 triliun the 2021 RKAP target of Rp1.02 trillion, mainly due to
terutama disebabkan adanya piutang atas pinjaman dari receivables from loans from the subsidiary PT Berlian Jasa
entitas anak PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (PT BJTI) Terminal Indonesia (PT BJTI) to PT Berkah Manyar Sejahtera
kepada PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) sebagai Area (BKMS) as an associate entity; and
entitas asosiasi; dan
4. Persediaan sebesar Rp217,68 miliar atau 4,67% di atas RKAP 4. Inventories of Rp217.68 billion or 4.67% above the 2021
Tahun 2021 yang sebesar Rp207,96 miliar. RKAP target of Rp207.96 billion.
Adapun perbandingan target dan realisasi laporan laba rugi The comparison of targets and realization of the profit and loss
dan penghasilan komprehensif lain disajikan sebagai berikut: statement and other comprehensive income is as follows:
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Comparison of Targets and Realization of Consolidated Statement of Profit and Loss and Other Comprehensive Income (in million Rupiah)
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Comparison of Targets and Realization of Consolidated Statement of Profit and Loss and Other Comprehensive Income (in million Rupiah)
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah)
Comparison of Targets and Realization of Consolidated Statement of Profit and Loss and Other Comprehensive Income (in million Rupiah)
Berdasarkan rincian data pada tabel di atas, pencapaian laba Based on the above data, the operating profit exceeded the
usaha berhasil melampaui target mencapai 101,89%, demikian target by 101.89%, as well as the income for the year after the
pula dengan laba tahun berjalan setelah efek penyesuaian laba effect merging entity’s income exceeded the target by 101.95%.
merging entity yang mencapai 101,95%. Pencapaian target laba The achievement of the profit target was due to the construction
tersebut sejalan dengan pencapaian pendapatan konstruksi dan revenues and operating revenues achievements.
pendapatan operasi.
Capaian pendapatan konstruksi yang mencapai 110,67% Construction revenues reached 110.67% of the 2021 RKAP, mainly
lebih tinggi dibandingkan RKAP tahun 2021 terutama yang due to the Cibitung-Cilincing toll road concession. In addition,
berasal dari konsesi jalan Tol Cibitung-Cilincing. Selain itu, operating revenues reached 100.39% mainly due to an increase
pendapatan operasi mencapai 100,39% terutama disebabkan in container traffic, vessel traffic, non-container goods traffic,
oleh peningkatan arus petikemas, arus kapal, arus barang non- and miscellaneous revenues as follows:
petikemas, dan pendapatan rupa-rupa yang diuraikan sebagai
berikut:
1. Arus petikemas 1. Container traffic
Peningkatan arus petikemas terjadi karena telah pulihnya The increase in container traffic occurred due to the recovery
pelayaran petikemas baik domestik maupun internasional in domestic and international container shipping, including
seperti kenaikan arus petikemas di PT IPC Terminal Petikemas the increase in container traffic at PT IPC Terminal Petikemas
(IPC TPK) Tanjung Priok 1, kenaikan arus petikemas (IPC TPK) Tanjung Priok 1, the increase in international
internasional di Teluk Lamong, kenaikan arus petikemas container traffic in Teluk Lamong, the increase in domestic
domestik di Lembar, Kendari, Kumai, Sampit, dan Gorontalo, container traffic in Lembar, Kendari, Kumai, Sampit, and
kenaikan arus petikemas domestik dan internasional Gorontalo, the increase in domestic and international
di Terminal Petikemas Semarang serta kenaikan arus container traffic at the Semarang Container Terminal, and
petikemas domestik di Terminal Petikemas Banjarmasin, the increase in domestic container traffic at the Banjarmasin
Terminal Jamrud, dan Terminal Nilam Mirah. Peningkatan Container Terminal, Jamrud Terminal, and Nilam Mirah
arus petikemas juga berdampak pada peningkatan produksi Terminal. The increase in container traffic was also due to
pelayanan petikemas internasional dan domestik tahun increasing international and domestic container services
2021 yang lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2020; in 2021 which is higher than in 2020;
2. Arus kapal 2. Ship traffic
Peningkatan arus kapal ini berdampak pada peningkatan This increase in ship traffic also increased the pilotage
produksi pelayanan pemanduan, pelayanan penundaan, services, towing services, and mooring services. The increase
dan pelayanan penambatan. Peningkatan arus kapal in ship traffic was mainly due to the increase in Roro ship
terutama terjadi karena peningkatan kunjungan kapal Roro visits at the Tanjung Wangi Branch Public wharf, Lembar
di dermaga umum Cabang Tanjung Wangi, Cabang Lembar, Branch, and Jamrud Terminal as well as increased non-fuel
dan Terminal Jamrud serta meningkatnya kegiatan kapal liquid bulk vessel activities at Gresik Branch TUKS;
curah cair non-BBM di TUKS pada Cabang Gresik;
3. Arus barang non-petikemas 3. Non-container goods traffic
Peningkatan arus barang non-petikemas antara lain The increase in non-container good traffic was due to, an
disebabkan peningkatan produksi kegiatan bongkar kargo increase in cargo unloading activities at Teluk Lamong
di Terminal Teluk Lamong, peningkatan produksi bongkar Terminal, an increase in unloading fertilizer and clinker
komoditi pupuk dan klinker di PT Berlian Jasa Terminal commodities at PT Berlian Jasa Terminal Indonesia, an
Indonesia, peningkatan produksi bongkar dan muat increase in loading and unloading vehicles at PT Indonesia
kendaraan di PT Indonesia Kendaraan Terminal Tanjung Vehicle Terminal Tanjung Priok, adding a new route for RORO
Priok, penambahan rute baru kapal RORO tujuan Tanjung ships from Tanjung Wangi to Gilimas that increased animal
Wangi ke Gilimas, peningkatan produksi bongkar muat loading and unloading at Jamrud Terminal and Kalimas
hewan pada Terminal Jamrud dan Terminal Kalimas; dan Terminal; and
4. Pendapatan rupa-rupa; 4. Miscellaneous income
Peningkatan pendapatan rupa-rupa disebabkan The increase in miscellaneous income was due to an increase
meningkatnya pelayanan kesehatan selama masa pandemi in health services during the pandemic, and the production
serta tercapainya produksi pengusahaan alat bongkar muat. for loading and unloading equipment.
PERBANDINGAN TARGET DAN REALISASI STRUKTUR COMPARISON OF TARGETS AND CAPITAL STRUCTURE
MODAL REALIZATION
Komposisi struktur modal di 2021 yang dimiliki oleh Pelindo In 2021, Pelindo’s capital structure composition was 63.82% from
adalah 63,82% berasal dari liabilitas, dan 36,18% berasal dari liabilities, and 36.18% from equity. A comparison of targets and
ekuitas. Adapun uraian perbandingan target dan realisasi realization of capital structure in 2021 is presented as follows.
struktur modal tahun 2021 disajikan sebagai berikut.
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Struktur Modal (dalam jutaan Rupiah)
Comparison of Targets and Realization of Capital Structure (in million Rupiah)
Pencapaian total liabilitas mencapai 90,48% berada di bawah Total liabilities reached 90.48%, below the RKAP target, with
target RKAP, demikian pula dengan total ekuitas yang sedikit total equity slightly below the target with 95.19%.
berada di bawah target yang mencapai 95,19%.
Liabilitas jangka pendek melampaui target mencapai 139,74%, Short-term liabilities exceeded the RKAP target by 139.74%, this
lebih tingginya realisasi liabilitas jangka pendek tahun 2021 higher realization in 2021 was partly due to:
dibandingkan RKAP antara lain disebabkan oleh:
1. Adanya pinjaman di entitas anak yaitu PT Electronic Data 1. A subsidiary loan for PT Electronic Data Interchange Indonesia
Interchange Indonesia (EDII) kepada Bank OCB NISP berupa (EDII) from Bank OCB NISP in the form of overdraft of Rp2.66
kredit rekening koran Rp2,66 miliar dari plafon Rp4,00 miliar billion from a limit of Rp4.00 billion, and a demand loan of
dan demand loan Rp2,53 miliar dari plafon Rp15,00 miliar; Rp2.53 billion from a limit of Rp15.00 billion;
2. Meningkatnya beban usaha yang signifikan per 31 Desember 2. A significant increase in operating expenses as of December
2021; 31, 2021;
3. Tidak terealisasinya divestasi anak perusahaan PTP1 dan 3. The divestment of PTP1 and PMT not being realized, where
PMT, rencananya dana yang diperoleh digunakan untuk the plan was that the proceeds would be used to pay off
melunasi sebagian utang bank; dan part of the bank loan; and
4. Meningkatnya uang titipan/panjar pengguna jasa atas 4. The increase in down payments by service users for services,
pelayanan yang belum diperhitungkan dengan pelayanan not being taken into account with services, resulted in an
dan sejalan dengan meningkatnya pendapatan usaha serta increase in operating income from financial instruments.
berasal dari instrumen keuangan.
Liabilitas jangka panjang di bawah target RKAP yang mencapai Long-term liabilities were below the RKAP target of 83.88%,
83,88%, lebih rendahnya realisasi liabilitas jangka panjang tahun partly due to:
2021 dibandingkan RKAP antara lain disebabkan oleh:
1. Pencapaian liabilitas pajak tangguhan di bawah RKAP 1. Deferred tax liabilities being below the RKAP due to adjustments
yang disebabkan penyesuaian komponen beda waktu dari of the time difference component in Pelindo I, Pelindo III,
masing-masing Pelindo I, Pelindo III, dan Pelindo IV yang and Pelindo IV when they were merged into Pelindo II on
telah bergabung ke Pelindo II pada tanggal 1 Oktober 2021; October 1, 2021;
2. Utang obligasi terealisasi sebesar Rp40,18 triliun atau 9,09% 2. Bonds payable of Rp40.18 trillion were 9.09% below the 2021
di bawah RKAP Tahun 2021 yang sebesar Rp44,19 triliun RKAP of Rp44.19 trillion, due to the rupiah exchange rate as
dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah di mana kurs per 31 of December 31, 2021 was Rp14,269 per USD, while for the
Desember 2021 sebesar Rp14.269 per USD sedangkan 2021 RKAP the exchange rate was assumed at Rp14,600 per
pada RKAP Tahun 2021 menggunakan asumsi kurs sebesar USD and the bonds credit not realized in Region I;
Rp14.600 per USD serta tidak terealisasinya pinjaman obligasi
di Regional I;
3. Program refinancing atas utang bank di beberapa regional 3. The refinancing program for bank loans in several regions
sebagai bagian dari inisiatif merger serta tidak terealisasinya as part of the merger initiative and the unrealized loan plan
rencana pinjaman di CTP dan Regional; dan in CTP and Regional I; and
4. Pencapaian liabilitas sewa 85,71% di bawah RKAP terutama 4. The lease liabilities were 85.71% below the RKAP, mainly due to
disebabkan realisasi di regional I di bawah RKAP atas aset the RKAP including realization in regional I for Belawan Phase
Belawan Fase II serta berubahnya beberapa pola kerja sama II assets, as well as changes in several patterns of cooperation
dari tarif sewa tetap menjadi revenue sharing. from fixed rental rates to revenue sharing.
PERBANDINGAN TARGET DAN REALISASI PEMASARAN COMPARISON OF MARKETING TARGET AND REALIZATION
Uraian perbandingan target dan realisasi pemasaran disajikan The comparison of marketing targets and realizations is presented
sebagai berikut. as follows.
(5)=(4)/
(1) (2) (3) (4)
(3)*100%
REGIONAL 1
Memorandum of Understanding MoU/ Adanya MoU/ Realisasi MoU/Kerjasama baru di tahun 2021 150%
(MoU)/ Kerjasama Kerjasama Kerjasama baru yaitu sebagai berikut:
Memorandum of Understanding MoU/ minimal 2 (dua) 1. Telah dilakukan kerjasama baru yaitu
(MoU)/ Cooperation Cooperation buah. pelayanan jasa pemanduan dan
Minimum 2 penundaan dengan agen pelayaran di
(two) new MoU/ wilayah TUKS Lubuk Gaung Dumai selama
Cooperations. periode tahun 2021 yaitu dengan PT
Urban Shipping Agency, PT Energi Unggul
Persada, PT Samudera Mas Sejahtera, PT
Tirta Dumai Bahari, PT Adhigana Praduta
Mulya;
2. Telah dilakukan kerjasama Operasi
Pemanduan dan Penundaan dengan
pemilik TUKS yaitu PT Kawasan Industri
Dumai ; dan
3. Telah dilakukan perpanjangan kerjasama
Pelayanan Pemanduan dan Penundaan
Kapal dan Penyediaan Fasilitas Penundaan
di Wilayah Perairan Selat Bangka di
Terminal Khusus (Tersus) Corridor Storage
Tanker (CST) Provinsi Bangka Belitung
dengan ConocoPhilips (Grissik) Ltd di
Cabang Pelabuhan Batam.
(5)=(4)/
(1) (2) (3) (4)
(3)*100%
Perpanjangan Kerjasama MoU/ Adanya Perpanjangan kerjasama di Belawan dan Dumai:
Cooperation Extension Kerjasama Perpanjangan 1. Perjanjian antara PT Pelindo I dengan PT Sari
MoU/ Kerjasama sebanyak Dumai Sejati tentang Kerjasama Pelayanan
Cooperation 5 (lima) buah. Handling Bongkar Muat dan Pengusahaan
5 (five) Cooperation Gudang 003 milik Pelindo I;
Extensions 2. Perjanjian antara PT Pelindo I dengan
PT Intibenua Perkasatama tentang Kerjasama
Pemanfaatan Tanah Bagian dari Hak
Pengelolaan Pelindo I;
3. Perjanjian antara PT Pelindo I dengan
PT Belawan Tanki Indonesia tentang Kerjasama
Penggunaan Tanah Bagian dari Hak Pengelolaan
Pelindo I;
4. Perjanjian antara PT Pelindo I dengan
PT Solusi Bangun Andalas tentang Kerjasama
Penggunaan Tanah untuk Penanganan Semen
Curah;
5. Perjanjian antara PT Pelindo I dengan
PT Industri Plywood Tjipta Rimba Djaja tentang
Kerjasama Penggunaan Tanah Bagian dari
Hak Pengelolaan Pelindo I;
6. Perjanjian antara PT Pelindo I dengan
PT Belawan Deli Chemical Industry tentang
Kerjasama Penggunaan Tanah Bagian dari
Hak Pengelolaan Pelindo I;
7. Perjanjian antara PT Pelindo I dengan
PT Seirama Laju tentang Kerjasama Penggunaan
Lahan di Lokasi IKD II (Samping PT AKR);
8. Perjanjian antara PT Pelindo dengan
PT Inti Indosawit Subur tentang Kerjasama
Pemanfaatan Gudang 009 Milik PT Pelindo; dan
9. Perjanjian antara PT Pelindo dengan PT Ivo
Mas Tunggal tentang Kerjasama Pemanfaatan
Gudang 010 Milik PT Pelindo.
Cooperation Extension in Belawan and Dumai:
1. Agreement between PT Pelindo I and
PT Sari Dumai Sejati for Cooperation in
Loading and Unloading Services and
Operations at the 003 Warehouse owned
by Pelindo I;
2. Agreement between PT Pelindo I and
PT Intibenua Perkasatama for Cooperation
in Land Utilization as part of the
Management Rights of Pelindo I;
3. Agreement between PT Pelindo I and
PT Belawan Tanki Indonesia for
Cooperation in Land Use as part of the
Management Rights of Pelindo I;
4. Agreement between PT Pelindo I and
PT Solusi Bangun Andalas for Cooperation in
Land Use for Bulk Cement Handling;
5. Agreement between PT Pelindo I and
PT Industri Plywood Tjipta Rimba Djaja
for Cooperation in Land Use as part of the
Management Rights of Pelindo I.
(5)=(4)/
(1) (2) (3) (4)
(3)*100%
6. Agreement between PT Pelindo I and PT
Belawan Deli Chemical Industry regarding
Cooperation in the Use of Land as part of
the Management Rights of Pelindo I.
7. Agreement between PT Pelindo I and
PT Seirama Laju regarding Cooperation
in Land Use at IKD II Location (Beside PT
AKR).
8. Agreement between PT Pelindo and
PT Inti Indosawit Subur regarding
Cooperation in Utilization of PT Pelindo’s
009 Warehouse; and
9. Agreement between PT Pelindo and PT
Ivo Mas Tunggal regarding Cooperation in
Utilization of PT Pelindo’s 010 Warehouse.
REGIONAL 2
Program pemasaran Terminal customer/ 5 10 200%
Kijing dengan hasil berupa mitra
Memorandum of Understanding
(MoU)/Letter of Intent (LOI)/Head
Of Agreement (HOA) dengan
potensial customer/mitra
Kijing Terminal marketing
program resulting in
Memorandum of Understanding
(MoU)/Letter of Intent (LOI)/
Head Of Agreement (HOA) with
potential customers/partners
Pelaksanaan customer visit pelanggan customer/mitra 72 115 160%
eksisting dan potensial di lingkungan
Regional 2
Customer visits to existing and potential
customers in Regional 2
REGIONAL 3
(5)=(4)/
(1) (2) (3) (4)
(3)*100%
REGIONAL 4
Optimalisasi lahan dan bangunan - Cargo Consilidation Telah diterapkan sistem CCDC dan Buffer Zone 100%
di Pelabuhan Makassar and Distribution Center 100%
Optimization of land and buildings in (CCDC) dan Buffer CCDC and Buffer Zone systems have been
Makassar Port Zone Diterapkan implemented100%
100%
Cargo Consilidation
and Distribution Center
(CCDC) and Buffer Zones
Implemented 100%
Implementasi Hubungan Pelanggan - Penetapan Key Telah ditetapkan 5 Key Customer Petikemas. 100%
Customer Relations Implementation Customer 5 Key Container Customers have been determined
Petikemas (Key Account
Management/KAM)
Determination
of Key Container
Customers Key Account
Management (KAM)
Komersialisasi dan kerja sama pada - Penyampaian Telah disampaikan proposal KSP kepada Kantor Unit 100%
Pelabuhan Garongkong Proposal Kerja Sama Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Garongkong
Commercialization and cooperation at Pengelolaan (KSP) KSP proposal has been submitted to KUPP Class II
Garongkong Port Submission of KSP Garongkong
Proposals
REGIONAL 1 REGIONAL 1
Terdapat 3 (tiga) kompetitor BUP pemanduan dan penundaan There are 3 (three) BUP pilotage and towing competitors located
yang berada disekitar Wilayah Kerja Pelabuhan Dumai Regional around the Dumai Regional 1 Port Work Area which raises the
1 yang menimbulkan adanya kemungkinan agen pelayaran possibility of shipping agents around the work area collaborating
disekitar wilayah kerja bekerjasama dengan BUP lain. Kerja sama with other BUPs. The cooperation carried out on a B to B basis with
yang dilakukan secara B to B dengan agen pelayaran diharapkan shipping agents is expected to provide a significant contribution
memberikan kontribusi yang cukup signifikan bagi pendapatan to the pilotage and towing services revenue carried out in the
pelayanan pemanduan dan penundaan yang dilakukan di Lubuk Gaung area as is currently running with other shipping
wilayah Lubuk Gaung sebagaimana saat ini yang telah berjalan agents.
dengan agen pelayaran lain.
Dengan adanya BUP kompetitor ini, Regional 1 tetap With these BUP competitors, Regional 1 remains committed to
berkomitmen untuk memberikan layanan yang terbaik agar providing the best service so that the market share that has been
pangsa pasar yang selama ini sudah diraih dapat dipertahankan. achieved to date can be maintained. The strategy that must be
Adapun strategi yang harus dilakukan untuk dapat bersaing carried out to compete against the competitors is to improve
dengan para kompetitor adalah meningkatkan kualitas SDM the quality of HC and complete the infrastructure for scouting
serta melengkapi sarana dan prasarana pemanduan dan and towing facilities, as well as foster good relationships with
penundaan,serta membina hubungan yang baik dengan Pemilik TUKS Owners and service users and KSOP as the Regulator.
TUKS maupun para pengguna jasa serta KSOP sebagai Regulator.
REGIONAL 2 REGIONAL 2
Pembangunan Terminal Kijing merupakan salah satu bagian The construction of the Kijing Terminal, as part of the National
dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditargetkan beroperasi Strategic Project (PSN), was targeted to operate for phase 1 by the
untuk tahap 1 pada akhir tahun 2021. Dalam rangka mendukung end of 2021. To support its operations, Regional 2 marketed the
pengoperasian tersebut, Regional 2 berupaya dalam memasarkan Kijing Terminal by approaching potential customers/partners, for
Terminal Kijing dengan melakukan pendekatan kepada potensial container and non-container commodities. In 2021, we reached
customer/mitra baik komoditi petikemas maupun non-petikemas. an agreement in the form of LoI/MoU/HoA with 10 customers/
Pada tahun 2021 telah berhasil mencapai kesepakatan berupa partners from a target of 5 customers/partners identified as
LoI/MoU/HoA dengan 10 customer/mitra dari target 5 customer/ potential customers for dry bulk and dry bulk commodities.
mitra yang merupakan potensial customer komoditi curah kering
dan curah kering.
Sebagai bagian dari kegiatan pemasaran juga telah dilaksanakan As part of marketing activities, customer visits were carried out
customer visit untuk menangkap informasi peluang bisnis dan to gain information on business opportunities and market needs
kebutuhan pasar serta meningkatkan kualitas layanan untuk and improve service quality to maintain customer satisfaction.
menjaga kepuasan pelanggan. Selama tahun 2021 telah During 2021, 115 online and offline visits to existing and potential
dilaksanakan sebanyak 115 visit ke pelanggan eksisting maupun customers were carried out at 12 Regional 2 port branches
potensial di 12 cabang pelabuhan Regional 2 baik secara online reaching 160% of the target.
maupun offline dengan capaian 160% dari yang ditargetkan.
REGIONAL 3 REGIONAL 3
Regional 3 telah melaksanakan kegiatan customer visit dan Regional 3 conducted customer visits and customer gatherings/
customer gathering/sharing session dengan para pelanggan sharing sessions with customers in an effort to increase market
dalam upaya untuk meningkatkan pangsa pasar, kualitas share, service quality, and customer satisfaction. During 2021,
layanan, dan kepuasan pelanggan. Selama tahun 2021, kegiatan 415 customer visits were carried out in each sub-region both
customer visit telah dilaksanakan sebanyak 415 kunjungan ke offline and online. This activity was affected by the COVID-19
pelanggan dimasing-masing sub regional baik secara offline pandemic so the realization was only 96% of the set target. In
dan online. Pelaksanaan kegiatan ini cukup terpengaruh oleh 2021 there were customer gatherings/sharing sessions involving
adanya pandemi COVID-19 sehingga realisasinya hanya sebesar prime customers in Regional 3. This activity was held twice with
96% dari target yang telah ditetapkan. Selain itu, selama tahun the events taking place in Bali.
2021 juga diadakan kegiatan customer gathering/sharing session
dengan melibatkan para prime customer di Regional 3. Kegiatan
ini dilaksanakan selama 2 (dua) kali dengan pelaksanaan
bertempat di Bali.
Selanjutnya, dalam rangka pengembangan produk/layanan, In addition, for developing products/services, Regional 3 also
Regional 3 juga telah melakukan sinergi BUMN maupun bekerja carried out SOE synergies and collaborated with government
sama dengan instansi Pemerintah dan pihak swasta, seperti: agencies and private parties, including:
1. Regional 3 bekerja sama dengan Pertamina Group dan juga 1. Regional 3 cooperated with Pertamina Group and PT Wilmar
PT Wilmar Nabati Indonesia untuk melakukan perubahan Nabati Indonesia to change the mode of transportation of
moda pengangkutan Fatty Acid Methyl Esther (FAME) dari Fatty Acid Methyl Esther (FAME) from using tanker trucks
menggunakan truk tangki menjadi kapal dalam rangka to ships for cost and time efficiencies. FAME is used as a
efisiensi biaya dan waktu. FAME tersebut digunakan sebagai component in the mixture of diesel fuel (B0) to produce
komponen campuran pada bahan bakar jenis solar (B0) untuk biodiesel by Pertamina. In this cooperation, Regional 3
memproduksi biodiesel oleh Pertamina. Dalam kerja sama provided an integrated service package for the delivery of
tersebut, Regional 3 menyediakan paket layanan terintegrasi FAME from BUBBN Wilmar in Gresik using ship transportation,
untuk pengiriman FAME dari BUBBN Wilmar di Gresik melalui port services at Mirah Terminal, with pipe distribution from
moda angkutan kapal laut, pelayanan jasa kepelabuhanan the Mirah Terminal wharf to Pertamina’s IT (Integrated Tank)
di Terminal Mirah, hingga penyaluran melalui pipa dari in Tanjung Perak;
dermaga di Terminal Mirah sampai dengan IT (Integrated
Tank) Pertamina di Tanjung Perak;
2. Regional 3 dan PT Semen Indonesia (Persero) melakukan 2. Regional 3 and PT Semen Indonesia (Persero) cooperated to
kerja sama pengelolaan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri manage the TUKS owned by PT Semen Indonesia (Persero)
(TUKS) milik PT Semen Indonesia (Persero) di Gresik dalam in Gresik in order to reach customers/markets, especially
rangka meraih customer/market khususnya komoditi batubara coal commodities due to limited facilities to dock ships in
karena keterbatasan fasilitas dermaga untuk sandar kapal di Gresik. The benefits of this collaboration for Semen Indonesia
Gresik. Adapun manfaat atas kerja sama dimaksud bagi TUKS TUKS were to increase utilization of dock usage and loading/
Semen Indonesia adalah peningkatan utilisasi penggunaan unloading productivity, as well as to increase revenue for
dermaga dan produktivitas bongkar/muat, serta peningkatan Regional 3 and PT Semen Indonesia (Persero) in Gresik; and
pendapatan bagi Regional 3 maupun PT Semen Indonesia
(Persero) di Gresik; dan
3. Kerja sama pelaksanaan kegiatan fumigasi dengan anggota DPD 3. Cooperation in fumigation activities with members of
ASPPHAMMI Jawa Tengah di Tanjung Emas merupakan program the Central Java ASPPHAMMI DPD in Tanjung Emas was
pengembangan usaha guna mendukung meningkatnya a business development program to support the increase
geliat ekspor industri pertanian di Jawa Tengah. Kerja sama in exports from the agricultural industry in Central Java.
ini dilaksanakan melalui koordinasi dengan Balai Karantina This collaboration was carried out in coordination with
Pertanian Kelas I Semarang selaku regulator dan juga sebagai the Semarang Class I Agricultural Quarantine Center as
Unit Pelayanan Teknis Badan Karantina Pertanian di Kementerian the regulator, and also the Technical Service Unit of the
Pertanian, dengan tugas pokok dan fungsi mencegah masuk, Agricultural Quarantine Agency at the Ministry of Agriculture,
tersebarnya dan keluarnya Hama Penyakit Hewan Karantina with the main task and function to prevent the entry, spread
(HPHK) dan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina and release of Quarantine Animal Disease Pests (HPHK) and
(OPTK). Hal ini guna mendukung peningkatan daya saing Quarantined Plant Destruction Organisms. (OPTK). This is
produk pertanian dan pemberdayaan ekonomi rakyat dan to support the increased competitiveness of agricultural
membantu para pelaku usaha pertanian dalam memenuhi products and to empower the people’s economy and assist
persyaratan teknis sanitary and phytosanitary dari negara agricultural businesses in meeting the technical sanitary
tujuan ekspor. Saat ini, Regional 3 di Cabang Pelabuhan and phytosanitary requirements from export destination
Tanjung Emas telah menjalin kerja sama dengan 4 fumigator countries. Currently, Regional 3 at the Tanjung Emas Port
dengan menyediakan lapangan petikemas sebagai tempat Branch has collaborated with 4 fumigators by providing a
kegiatan fumigasi di lini 2. container field as a place for fumigation activities in line 2.
REGIONAL 4 REGIONAL 4
Pemanfaatan lahan (lapangan penumpukan petikemas) di Regional Utilization of land (container stacking fields) in Regional 4
4 Makassar merupakan langkah strategis untuk mengoptimalkan Makassar is a strategic step towards optimizing the Company’s
aset milik perusahaan. Pemanfaatan lahan dilaksanakan dengan assets. Land use is carried out in collaboration between Regional
melakukan kerja sama antara Regional 4 Makassar dengan Regional 4 Makassar and Regional 4 Makassar Container Terminal, by
4 Terminal Petikemas Makassar, dengan membagi pemanfaatan dividing land use into 2 (two) areas, as a CCDC area and a Buffer
lahan menjadi 2 (dua) area yaitu area CCDC dan Buffer Zone. Skema Zone. The cooperation scheme involves a profit sharing system
kerja sama dengan menerapkan yakni sistem bagi hasil dengan with a percentage in accordance with the BA Agreement.
persentase sesuai dengan BA Kesepakatan.
Untuk memberikan pelayanan optimal kepada pelanggan utama, To provide optimal service to key customers, Regional 4
maka Regional 4 telah menetapkan 5 Key Costumer (KAM) segmen established 5 Key Customer (KAM) container service segments
pelayanan petikemas yang merupakan pelanggan dengan for customers with the largest contribution to the revenue and
kontribusi terbesar pada aspek pendapatan dan trafik petikemas container traffic aspects, namely PT SPIL, PT Meratus, PT Temas,
yakni PT SPIL, PT Meratus, PT Temas, PT Tanto, dan PT Caraka Tirta PT Tanto, and PT Caraka. Mighty Tirta. This KAM program was one
Perkasa. Program KAM ini juga merupakan salah satu inisiatif yang of the initiatives prepared at the time of the merger of PT Pelindo
disusun pada saat merger PT Pelindo (Persero) di mana telah disusun (Persero), with a draft of the Board of Directors’ Regulation for
draft Peraturan Direksi terkait pengelolaan KAM terintegrasi. the management of integrated KAM being prepared.
Untuk pengembangan dan peningkatan kinerja di Pelabuhan For the development and performance improvement at the
Garongkong, Regional 4 telah mengajukan proposal untuk Kerja Garongkong Port, Regional 4 submitted a proposal for Utilization
Sama Pemanfaatan (KSP) kepada KUPP Kelas II Garongkong. Saat Cooperation (KSP) at the KUPP Class II Garongkong. Currently, the
ini progress pengajuan kerja sama sudah pada tahap penawaran proposal for cooperation is at the bidding stage and is targeted
dan ditargetkan selesai tanggal 7 April 2022. for completion on April 7, 2022.
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Sumber Daya Manusia (dalam satuan Orang)
Comparison of Human Capital and Realization (in People)
Perusahaan RKAP 2021 Realisasi 2021 Tren Pencapaian
No Company 2021 RKAP 2021 Realization Trend Achievement
(1) (2) (3) (4) = (3)-(2) (5)=(3)/(2)*100%
Organik Subholding (d) - 8 8 -
Organik Entitas Anak (e) 2.966 2.731 (235) 92,08
Subsidiary Organic (e)
Total Pegawai Organik 10.584 10.109 (475) 95,51
Total Organic Employees
2 Posisi Non Organik, Organik Pemegang Sahama Lainnya dan BOD Non-Pelindo
Non-Organic, Other Shareholders' Organic and Non-Pelindo BOD Positions
Induk Perusahaan (f ) 6.459 5.783 (676) 89,53
Parent Company (f )
Subholding (g) - 106 - -
Non-Organik - 88 - -
Non-Organic
Organik Pemegang Saham Lainnya - - - -
Other Shareholder Organic
BOD Non-Pelindo - 18 - -
Non Pelindo BOD
3 Entitas Anak (i) 9.907 9.797 110 98,89
Subsidiaries (i)
Non-Organik 9.884 9.762 (122) 98,77
Non-Organic
Organik Pemegang Saham Lainnya 5 12 7 240,00
Other Shareholder Organic
BOD Non-Pelindo 18 23 5 127,78
Non-Pelindo BOD
Total Pegawai Non-Organik (i + j) 16.366 15.792 (574) 96,49
Total Non-Organic Employees (i + j)
4 Jumlah Pegawai Induk Perusahaan (a + f) 12.600 10.988 (1.612) 87,21
Total Parent Company Employees (a + f)
5 Jumlah Subholding (b) + (d) + (g) - 764 - -
Total Subholding (b) + (d) + (g)
6 Jumlah Entitas Anak (c + e + j) 14.350 14.043 (307) 97,86
Total Subsidiaries (c + e + j)
7 Total (4) + (5) + (6) 26.950 25.795 (1.155) 95,71
Total (4) + (5) + (6)
Keterangan:
Data di atas tidak memperhitungkan pegawai organik anak Perusahaan yaitu PT Jakarta International Container Terminal, PT Menara Maritim Indonesia,
PT Terminal Petikemas Indonesia dan PT Rusah Sakit Pelabuhan yang disesuaikan dengan pencatatan keuangan.
Note:
The data above does not take into account the organic employees of the subsidiaries: PT Jakarta International Container Terminal, PT Menara Maritim Indonesia,
PT Terminal Petikemas Indonesia dan PT Rusah Sakit Pelabuhan that are adjusted to the financial records.
ASUMSI DALAM MENYUSUN PROYEKSI 2022 ASSUMPTIONS FOR THE 2022 PROJECTIONS
Dalam penyusunan proyeksi tahun 2022, Pelindo menggunakan When preparing the 2022 projections, Pelindo used several basic
beberapa asumsi dasar makro antara lain sebagai berikut: macro assumptions, including the following:
Berdasarkan asumsi tersebut di atas, Pelindo menyusun proyeksi Based on the above assumptions, Pelindo projections for 2022
untuk tahun 2022 diuraikan sebagai berikut. are as follows.
PROYEKSI STRUKTUR MODAL TAHUN 2022 CAPITAL STRUCTURE PROJECTION FOR 2022
Uraian proyeksi struktur modal tahun 2022 disajikan sebagai The projections for capital structure in 2022 areas follows
berikut
Tabel Proyeksi Struktur Modal (dalam juta Rupiah)
Capital Structure Projection (in million Rupiah)
PROYEKSI KEBIJAKAN DIVIDEN TAHUN 2022 DIVIDEND POLICY PROJECTION FOR 2022
Kebijakan dividen didasarkan pada pemenuhan kepentingan The dividend policy is based on fulfilling the interests of the
Pemegang Saham serta rencana pengembangan usaha. Keputusan Shareholders as well as the business development plan. The decision
penentuan besaran dividen dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang to determine the amount of dividends is made at the Annual General
Saham Tahunan (RUPST). Pada tahun 2022, Pelindo berencana Meeting of Shareholders (AGM). In 2022, Pelindo plans to distribute
membagikan dividen atas laba tahun buku 2021 sebesar Rp1.316,85 dividends amounting to Rp1,316.85 billion for the fiscal year 2021
miliar. Besarnya pembayaran dividen tunai akan dilakukan melalui profit. The amount of cash dividend payments will be made after
persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) approval at the 2022 Annual General Meeting of Shareholders
2022, penentuan nilai dividen 2022 sebesar 40% dari laba atau senilai (AGMS), the determination of the 2022 dividend of 40% of profits
Rp1.316,85 miliar dilakukan saat pembahasan Pra RUPS. or Rp1,316.85 billion was carried out during a Pre-GMS discussion.
REGIONAL 1 REGIONAL 1
Proyeksi pemasaran Regional 1 di tahun 2022 adalah melakukan Regional 1 marketing projections in 2022 are to collaborate:
kerjasama:
1. Pelayanan Pemanduan dan Penundaan di Terminal Khusus 1. Pilotage and towing Services at the Anoa Natuna Special
(Tersus) Anoa Natuna Perairan Lepas Pantai Natuna Kabupaten Terminal (Tersus) in the Natuna Offshore Waters, Anambas
Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau dengan Premier Islands Regency, Riau Islands Province with Premier Oil Natuna
Oil Natuna Sea B.V. di Cabang Pelabuhan Batam; dan Sea B.V. at Batam Port Branch; and
2. Pemasaran Jasa Pelayanan Penundaan Kapal Pada Terminal 2. Marketing Towing Services at the Lubuk Gaung Dumai Special
Khusus Lubuk Gaung Dumai dengan PT Wasaka Indonesia Terminal with PT Wasaka Indonesia Jaya at the Dumai Port
Jaya di Cabang Pelabuhan Dumai. Branch.
Proyeksi pengelolaan properti Regional 1 di tahun 2022 adalah The Regional 1 property management projection for 2022 is to
melakukan MOU/perjanjian kerjasama baru dan perpanjangan enter into new MOU/cooperation agreements and cooperation
kerjasama yang diuraikan sebagai berikut: extensions as described belowllows:
1. MOU/Perjanjian Kerjasama Baru 1. MOU/New Cooperation Agreement
a. Perjanjian kerjasama baru pemanfaatan Gedung A GPS a. New cooperation agreement for the use of A GPS Building
dengan subholding SPMT; dan with SPMT subholding; and
b. Perjanjian kerjasama baru sewa lahan untuk kegiatan b. New cooperation agreement for lease land for coal loading
bongkar muat batubara di Cabang Tembilahan. and unloading activities at the Tembilahan Branch.
2. Perpanjangan Kerjasama 2. Extension Cooperation
a. Perpanjangan perjanjian kerjasama pemanfaatan lahan a. Extension of the land use cooperation agreement with
dengan PT Bank Negara Indonesia di Gedung B Grha PT Bank Negara Indonesia in B Grha Pelindo Satu Building.
Pelindo Satu;
b. Perpanjangan perjanjian kerjasama pemanfaatan ruangan b. Extension cooperation agreement for the use of space
dengan PT Prima Pengembangan Kawasan di Gedung with PT Prima Kawasan Pembangunan in B Grha Pelindo
B Grha Pelindo Satu; Satu Building;
c. Perpanjangan perjanjian kerjasama pemanfaatan lahan c. Extension of the land use cooperation agreement with
dengan PT SAN/KPBN luas 25.353,7 m2 di Cabang Belawan; PT SAN/KPBN covering an area of 25,353.7 m2 in the
Belawan Branch;
d. Perpanjangan perjanjian kerjasama pemanfaatan lahan d. Extension of the land use cooperation agreement with PT
dengan PT SAN/KPBN luas 6.777 m2 di Cabang Belawan; SAN/KPBN covering an area of 6,777 m2 in the Belawan Branch.
e. Perpanjangan perjanjian kerjasama pemanfaatan lahan e. Extension of the land use cooperation agreement with
dengan PT Wilmar Nabati Indonesia luas 27.827,63 m2 PT Wilmar Nabati Indonesia covering an area of 27,827.63
di Cabang Dumai; m2 in Dumai Branch;
f. Perpanjangan perjanjian kerjasama pemanfaatan lahan f. Extension of the land use cooperation agreement with
dengan PT Wilmar Nabati Indonesia luas 6.167,91 m2 di PT Wilmar Nabati Indonesia covering an area of 6,167.91
Cabang Dumai. m2 in Dumai Branch.
g. Perpanjangan perjanjian kerjasama pemanfaatan lahan g. Extension of the land use cooperation agreement with
dengan PT Komet Infra Nusantara di Cabang Tembilahan.; dan PT Komet Infra Nusantara at the Tembilahan Branch; and
h. Perpanjangan perjanjian kerjasama pemanfaatan lahan h. Extension of the land use cooperation agreement with
dengan PT Jui Shin Indonesia di Cabang Malahayati. PT Jui Shin Indonesia at the Malahayati Branch.
REGIONAL 2 REGIONAL 2
Untuk proyeksi pemasaran Regional 2 di tahun 2022 terdapat From Regional 2 marketing projections in 2022, there are 2 (two)
2 (dua) potensi peningkatan pangsa pasar yaitu: potential increases in market share, namely:
1. Peningkatan pendapatan melalui optimalisasi pelimpahan 1. Increased revenue by optimizing the delegation of Regional 2
Pelayanan Pemanduan Regional 2 Tanjung Pandan melalui Tanjung Pandan Guidance Services by expanding the piloting
ekspansi layanan pemanduan di Pelabuhan Manggar, Belitung services at Manggar Port, East Belitung. The market potential
Timur. Potensi pasar di Pelabuhan Manggar cukup besar at Manggar Port is large as there are several TUKS operating
karena terdapat beberapa TUKS yang beroperasi di kawasan in the area; and
tersebut; dan
2. Sebagai bentuk sinergi antar BUMN, Regional 2 telah bekerja 2. As a form of synergy between SOEs, Regional 2 has collaborated
sama dengan PT Pertamina dalam layanan pemanduan dan with PT Pertamina in the piloting and towing services in
penundaan di beberapa cabang seperti Cirebon dan Banten. several branches such as Cirebon and Banten. In 2022 to
Pada tahun 2022 untuk optimalisasi kerja sama, maka akan optimize cooperation, this system will be implemented
dilaksanakan secara terpusat melalui perjanjian induk antara centrally through a master agreement between PT Pelabuhan
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dengan PT Pertamina. Indonesia (Persero) and PT Pertamina.
REGIONAL 3 REGIONAL 3
Proyeksi pemasaran Regional 3 di tahun 2022 adalah melakukan Regional 3 marketing projections in 2022 are as follows:
kerja sama yang diuraikan sebagai berikut:
1. Kerja sama Pengangkutan FAME dari TUKS PT Wilmar Nabati 1. Cooperation in Transporting FAME from the TUKS of PT
Indonesia di Gresik ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya; Wilmar Nabati Indonesia in Gresik to the Port of Tanjung
Perak, Surabaya;
2. Kerja sama Pengelolaan TUKS Sriboga melalui Tanjung Emas 2. Cooperation in the Management of TUKS Sriboga through
Semarang; Tanjung Emas Semarang;
3. Kerja sama Pelayanan Bongkar Muat Raw Sugar PT Kebon 3. Cooperation in PT Kebon Agung’s Raw Sugar Unloading
Agung di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang; Service at Tanjung Emas Port, Semarang;
4. Kerja sama Pelayanan Bongkar Kayu Log PT Setia Indo Putra 4. Cooperation in PT Setia Indo Putra’s Log Unloading Services
di Tanjung Emas Semarang; in Tanjung Emas Semarang;
5. Kerja sama Bongkar Muat Curah Cair BBM dengan PT AKR 5. Cooperation in loading and unloading of BBM Liquid Bulk
di Pelabuhan Benoa; dan with PT AKR at Benoa Harbor; and
6. Kerja sama bongkar muat dengan PT Muria Sumba Manis 6. Cooperation in loading and unloading with PT Muria Sumba
di Pelabuhan Waingapu. Manis at the Waingapu Port.
REGIONAL 4 REGIONAL 4
Proyeksi pemasaran Regional 4 di tahun 2022 adalah sebagai Regional 4 marketing projections in 2022 are as follows:
berikut:
1. Untuk mendukung Pelabuhan MNP sebagai hub (Penghubung) 1. To support MNP Port as a hub a spoke (collector) is required that
membutuhkan spoke (pengumpul) yang menghubungkan connects the logistics system in the region. The construction
system logistic di daerah. Pembangunan dry port di Kabupaten of dry ports in Jeneponto Regency for the southern region
Jeneponto untuk wilayah selatan dan Kabupaten Sidrap and Sidrap Regency for the northern region is expected to
untuk wilayah utara diharapkan menjadi spoke (pengumpul). be the spoke (collector). Thus, to develop the Company’s
Dengan demikian untuk mengembangkan bisnis Perusahaan, business, Regional 4 plans to build a dry port in these locations;
Regional 4 rencana akan membangun dry port di lokasi
tersebut;
2. Optimalisasi Gudang 105 di Regional 4 Makassar seluas 2. Optimization of Warehouse 105 in Regional 4 Makassar with
3.800 m2 akan dikerjasamakan dengan mitra yang diharapkan an area of 3,800 m2 in collaboration with partners is expected
akan dapat memberi tambahan kontribusi pendapatan to contribute to the Company’s revenue;
Perusahaan;
3. Program CTT diharapkan dapat meningkatkan level of service 3. The CTT program is expected to increase the level of service
pada terminal penumpang dengan menyajikan laporan at the passenger terminal by presenting more accurate and
embarkasi dan debarkasi penumpang secara online sehingga detailed passenger embarkation and disembarkation reports
dapat diakses secara real time yang lebih akurat dan detail. online so that they can be accessed in real time.
1 Posisi Organik
Organic Position
Induk Perusahaan (a) 4.272
Parent Company (a)
Induk-dalam penugasan ke Entitas Anak dalam Regional (b) -
Parent-on assignment to Subsidiaries in Regional (b)
Induk - dalam penugasan ke Subholding (c) 2.933
Parent-on assignment to Subholding (c)
Induk - dalam penugasan ke Entitas Anak Lainnya (d) 63
Parent-on assignment to Subsidiaries (d)
Sub Total Organik Induk Perusahaan (a) + (b) + (c) + (d) 7.268
Sub Total Parent Company Organic (a) + (b) + (c) + (d)
Organik Entitas Anak pada Regional (e) -
Subsidiary Organic in Regional (e)
Organik Entitas Anak pada Subholding (f ) 2.303
Subsidiary Organic in Subholding (f )
Organik Entitas Anak pada Lainnya (g) 641
Subsidiary's Organic in Others (g)
Tanggal Pembayaran - - - -
Dividen Non-Kas
Non-Cash Dividend
Payment Date
REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL Realization of the Use of Public Offering
PENAWARAN UMUM Proceeds
Pada tahun 2021, tidak terdapat realisasi penggunaan dana hasil In 2021, there is no realization of the use of funds public offering
penawaran umum. Sehingga Pelindo tidak menyajikan informasi results. Pelindo does not serve information covering the total
yang meliputi total perolehan dana; rencana penggunaan dana; acquisition of funds; plan use of funds; details of the use of funds;
rincian penggunaan dana; saldo dana; dan tanggal persetujuan fund balance; and the date of approval of the GMS/RUPO for
RUPS/RUPO atas perubahan penggunaan dana. changes use of funds.
2020
Perseroan (dahulu Perseroan
Perseroan (dahulu Pelindo I) Pelindo II) (dahulu Pelindo III) Perseroan (dahulu Pelindo IV)
Company (formerly Pelindo I) Company (formerly Company (formerly Pelindo Company (formerly Pelindo IV)
Pelindo II) III)
60.050.953.594 708.218.661.061 524.815.825.889 83.958.445.763
- - - -
- - - -
EKSPANSI EXPANSIONS
Selama tahun 2021, Pelindo tidak melakukan kegiatan ekspansi. During 2021, Pelindo did not carry out any expansion activities.
DIVESTASI DIVESTMENTS
Selama tahun 2021, Pelindo tidak melakukan kegiatan divestasi. During 2021, Pelindo did not carry out any divestment activities.
AKUISISI ACQUISITIONS
Selama tahun 2021, Pelindo tidak melakukan kegiatan akuisisi. During 2021, Pelindo did not carry out any acquisition activities.
Dalam hal transaksi sebagaimana dimaksud pada (1) dan (2) (3) In the event that the transactions as referred to in (1) and (2)
dilakukan oleh Perusahaan Terbuka yang mempunyai ekuitas are carried out by a Public Company that has negative equity,
negatif, transaksi dikategorikan sebagai Transaksi Material apabila the transaction is categorized as a Material Transaction if the
nilai transaksi sama dengan 10% (sepuluh persen) atau lebih transaction value is equal to 10% (ten percent) or more of the
dari total aset Perusahaan Terbuka. total assets of the Public Company.
Sepanjang tahun 2021 tidak terdapat transaksi yang memenuhi In 2021, there were no transactions that met any of the categories
kategori transaksi benturan kepentingan. of conflict of interest transactions.
5. Hubungan antara 2 (dua) perusahaan yang dikendalikan, 5. Relationships between 2 (two) companies controlled, directly
baik langsung maupun tidak langsung, oleh pihak yang or indirectly, by the same party; or
sama; atau 6. Relationships between the company and the majority
6. Hubungan antara perusahaan dan pemegang saham utama. shareholders.
Selanjutnya transaksi Afiliasi adalah setiap aktivitas dan/ Affiliated transactions related to any activity and/or transaction
atau transaksi yang dilakukan oleh perusahaan terbuka atau carried out by a public company or controlled company with
perusahaan terkendali dengan Afiliasi dari perusahaan terbuka an Affiliate of a public company or Affiliate of a Member of the
atau Afiliasi dari Anggota Direksi, Anggota Dewan Komisaris, Board of Directors, Member of the Board of Commissioners,
Pemegang Saham Utama, atau Pengendali, termasuk setiap Majority or Controlling Shareholder, including all activities and/
aktivitas dan/atau transaksi yang dilakukan oleh Perusahaan or transactions carried out by the Public Company or Controlling
Terbuka atau Perusahaan Terkendali untuk kepentingan Afiliasi Company for the benefit of Affiliates of the Public Company or
dari Perusahaan Terbuka atau Afiliasi dari anggota Direksi, Affiliates of members of the Board of Directors, Members of the
Anggota Dewan Komisaris, Pemegang Saham Utama, atau Board of Commissioners, Majority or Controlling Shareholders.
Pengendali.
Sepanjang tahun 2021 tidak terdapat transaksi yang memenuhi In 2021 there were no transactions that met any of the categories
kategori transaksi pihak afiliasi. of affiliated party transactions.
NPCT1 Investasi
Investment
RSP Kesehatan
Health
Rincian nama pihak terkait realisasi (nilai) transaksi pihak Details of the names of the parties related to the realization
berelasi disajikan pada catatan atas Laporan Keuangan No. 45 (value) of related party transactions are presented in note No.
yang terlampir pada Laporan Tahunan ini. Transaksi berelasi 45 in the Financial Statements attached to this Annual Report.
tersebut merupakan kegiatan usaha yang dijalankan dalam These related transactions are business activities carried out
rangka menghasilkan pendapatan usaha dan dijalankan secara to generate business income and are carried out routinely,
rutin, berulang, dan/atau berkelanjutan. repeatedly, and/or continuously.
Peraturan
Perundang- Informasi Penyesuaian Yang Dampak Terhadap Laporan Keuangan
Pokok Pengaturan
No Undangan Dilakukan Perusahaan Perusahaan
Principle
Laws and Company Adjustment Information Impact on the Company's Financial Statements
regulations
Kelompok Usaha menerapkan pertama kali seluruh standar The Group applied all new and/or revised standards that became
baru dan/atau yang direvisi yang berlaku efektif untuk periode effective for the period beginning on or after January 1, 2021,
yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2021, termasuk standar including the following revised standards that affected the
yang direvisi berikut ini yang mempengaruhi laporan keuangan Group’s consolidated financial statements:
konsolidasian Kelompok Usaha:
Amendemen ini tidak berdampak pada laporan keuangan This amendment has no impact on the Group’s consolidated
konsolidasian Kelompok Usaha, tetapi dapat berdampak pada financial statements, but may have an impact in future periods
periode-periode mendatang jika Kelompok Usaha melakukan if the Group enters into a business combination.
kombinasi bisnis.
PSAK 60, PSAK 62, PSAK 71 dan PSAK 73 - Reformasi Amendments to PSAK 55, PSAK 60, PSAK 62, PSAK 71
Acuan Suku Bunga (Tahap 2) and PSAK 73 - Reform of Benchmark Interest Rates
(Phase 2)
Amendemen-Amendemen ini memberikan kelonggaran These amendments provide temporary relief concerning the
sementara terkait dengan dampak pelaporan keuangan ketika impact of financial reporting when the Interbank Offered Rate
suku bunga penawaran antarbank (Interbank Offered Rate) diganti is replaced with an almost risk-free alternative reference rate
dengan acuan suku bunga alternatif yang hampir bebas risiko (SBB). This amendment includes the following practical means:
(SBB). Amendemen tersebut mencakup cara praktis sebagai
berikut ini: 1. A practical way for contractual changes, or changes in cash
1. Cara praktis yang mensyaratkan perubahan kontraktual, flows that are directly required by the benchmark interest
atau perubahan arus kas yang secara langsung sebagaimana rate, to be treated as changes in floating interest rates, which
disyaratkan oleh reformasi (suku bunga acuan), untuk are equivalent to movements in market interest rates;
diperlakukan sebagai perubahan suku bunga mengambang,
yang setara dengan pergerakan suku bunga pasar;
2. Mengizinkan perubahan yang disyaratkan oleh reformasi 2. Allows changes required by benchmark interest rate reforms
suku bunga acuan terhadap penetapan dan dokumentasi to hedge designation and documentation without terminating
lindung nilai tanpa penghentian hubungan lindung nilai; dan the hedging relationship; and
3. Memberikan kelonggaran sementara kepada entitas untuk 3. Provides temporary leeway for entities to comply with
memenuhi ketentuan dapat diidentifikasi secara terpisah, separately identifiable requirements, when the SBB instrument
pada saat instrumen SBB ditetapkan sebagai lindung nilai is designated as a hedge of a risk component.
dari suatu komponen risiko.
Amendemen ini tidak berdampak pada laporan keuangan This amendment has no impact on the Group’s consolidated
konsolidasian Kelompok Usaha. Kelompok Usaha bermaksud financial statements. The Group intends to use practical methods
untuk menggunakan cara praktis di periode-periode mendatang in future periods if applicable.
jika dapat diterapkan.
Amendemen PSAK 73: Sewa - Konsesi Sewa - Terkait Amendment to PSAK 73: Leases - Lease Concessions -
COVID-19 Setelah 30 Juni 2021 Regarding COVID-19 After June 30, 2021
Sehubungan dengan pandemi yang terus berlangsung, Due to the ongoing pandemic, an additional Amendment
Amendemen tambahan diterbitkan pada bulan Maret 2021 di was issued in March 2021 that extends the scope of the lease
mana memperpanjang cakupan periode konsesi sewa, yang concession period, where one of the requirements is for
merupakan salah satu syarat penerapan cara praktis, dari tanggal implementing the practical method, from June 30, 2021 in the
30 Juni 2021 dalam amendemen PSAK 73 Sewa tentang Konsesi amendment to PSAK 73 Leases concerning Lease Concessions
Sewa terkait COVID-19 yang diterbitkan di bulan Mei 2020, related to COVID-19 issued in May 2020, and June 30, 2022.
menjadi 30 Juni 2022.
Jika penyewa telah menerapkan cara praktis dalam Amendemen If the lessee applied the practical means of the Amendment
di bulan Mei 2020, maka diharuskan untuk terus menerapkannya in May 2020, they are required to continue to apply them
secara konsisten, untuk semua kontrak sewa dengan karakteristik consistently, for all leases with similar characteristics and under
serupa dan dalam keadaan serupa, menggunakan Amendemen similar circumstances, using this Amendment. If the lessee did
tersebut. Jika penyewa tidak menerapkan cara praktis dalam not apply the practical means of the May 2020 Amendment
Amendemen di bulan Mei 2020 untuk konsesi sewa yang to eligible lease concessions, then the lessee cannot apply the
memenuhi syarat, maka penyewa tidak dapat menerapkan cara practical means of the March 2021 Amendment.
praktis dalam Amendemen di bulan Maret 2021.
Amendemen Maret 2021 diterapkan secara retrospektif, dengan The March 2021 Amendment can be applied retrospectively,
mengakui dampak kumulatif dari penerapan awal Amendemen recognizing the cumulative effect of the initial application of
tersebut sebagai penyesuaian terhadap saldo awal laba pada the Amendment as an adjustment to opening retained earnings
awal periode pelaporan tahunan di mana penyewa pertama at the beginning of the annual reporting period in which the
kali menerapkan Amendemen tersebut. Namun, Kelompok lessee first applied the Amendment. However, the Group has not
Usaha belum menerima konsesi sewa terkait COVID-19, tetapi received any lease concessions related to COVID-19, but plans
berencana untuk menerapkan cara praktis jika berlaku dalam to implement practical means if applicable within the permitted
periode penerapan yang diizinkan. application period.
Namun, Kelompok Usaha belum menerima konsesi sewa terkait However, the Group has not received any lease concessions
COVID-19, tetapi berencana untuk menerapkan cara praktis jika related to COVID-19, but plans to implement practical means
berlaku dalam periode penerapan yang diizinkan. if applicable within the permitted application period.
Berikut adalah ringkasan informasi tentang penyesuaian PSAK The following is a summary of information on the 2021 annual
tahunan 2021 yang berlaku efektif untuk pelaporan tahunan PSAK adjustments effective for annual reporting starting on
yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2021. Penyempurnaan or after January 1, 2021. The annual PSAK improvements are
PSAK tahunan pada dasarnya merupakan rangkaian Amendemen basically a series of amendments in a narrow scope that provides
dalam lingkup sempit yang memberikan klarifikasi agar tidak clarification so there will be no significant changes to existing
terjadi perubahan yang signifikan terhadap prinsip-prinsip yang principles. or new principles.
ada atau prinsip-prinsip baru.
Tabel Perubahan Kebijakan Akuntansi
Changes in Accounting Policies
Dampak Secara Kuantitatif Perubahan
Paparan Konsekuensi dan Penyesuaian Kebijakan Akuntansi Terhadap Laporan
Perubahan Kebijakan Akuntansi
No yang Dilakukan Keuangan
Changes in Accounting Policies
Consequences and Adjustments Made Quantitative Impact of Changes in
Accounting Policies on Financial Statements
1 PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan, Atas pertimbangan manajemen dalam Tidak ada dampak secara kuantitatif atas
beberapa perubahan tentang penerapan kebijakan akuntansi yang perubahan di PSAK 1 atas materialitas, atas
pertimbangan yang dibuat oleh signifikan dan material disajikan tersendiri peristiwa yang material telah disajikan
manajemen dalam proses penerapan dalam Catatan Atas Laporan Keuangan secara tersendiri di dalam CALK.
kebijakan akuntansi yang secara signifikan (CALK). There was no quantitative impact from the
mempengaruhi jumlah yang diakui dalam Management's consideration in applying changes in PSAK 1 on materiality, material
laporan keuangan. significant and material accounting events have been presented separately in
PSAK 1: Presentation of Financial policies is presented separately in the CALK.
Statements, several changes regarding the Notes to Financial Statements (CALK).
judgments made by management in the
process of applying accounting policies
that significantly affect the amounts
recognized in the financial statements.
Skor PT Pelabuhan Indonesia untuk realisasi tahun 2021 sebesar PT Pelabuhan Indonesia’s score for the realization in 2021 was
82,00 yang berada dalam kategori SEHAT dengan nilai AA. 82.00 in the HEALTHY category with an AA score.
Realisasi total aset tercapai 92% dari target RKAP dan turun 2% Total assets reached 92% of the RKAP target, 2% lower than the
dari tahun sebelumnya yang dikarenakan realisasi investasi previous year due to investments still falling below the target,
masih di bawah target seperti Pembangunan Terminal Kalibaru including the Construction of the North Kalibaru Terminal Phase
Utara Tahap I dan Pengembangan Pelabuhan Benoa. Liabilitas I and the Development of the Benoa Port. Liabilities reached
terealisasi 90% dari RKAP dan turun 5% dari tahun sebelumnya. 90% of the RKAP, 5% lower than the previous year due to several
Beberapa rencana pendanaan eksternal yang tidak terealisasi di external funding plans not being realized in 2021, as well as
tahun 2021 serta pelunasan pinjaman Bank dan obligasi untuk the repayment of bank loans and bonds for interest expense
efisiensi beban bunga. Realisasi ekuitas tercapai 95% dari RKAP efficiency. Equity reached 95% of the RKAP, 4% higher than the
dan mengalami peningkatan sebesar 4% dari tahun sebelumnya previous year due to the difference in the value of the PT CTP
oleh karena selisih nilai transaksi akuisisi PT CTP di bulan Oktober acquisition transaction in October 2021 of Rp2.1 trillion. Pelindo’s
2021 sebesar Rp2,1 triliun. Untuk saldo kas Pelindo per Desember cash balance as of December 2021 stood at Rp12.92 trillion, or
2021 adalah sebesar Rp12,92 triliun atau sebesar 107% dari RKAP 107% of the RKAP and 11% higher than the previous year. This
dan 11% lebih besar dari tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan was due to cash receipts from customers and PMN receipts, as well
oleh penerimaan kas dari pelanggan dan penerimaan PMN, serta as cash absorption for investments being below the RKAP target.
serapan kas untuk investasi yang masih di bawah target RKAP.
Beberapa hal penting dari Laporan Manajemen 2021 antara lain: Some important factors from the 2021 Management Report
include:
1. Pembayaran beban bunga dan pinjaman membantu 1. Payments of interest expense and loans help improve the
meningkatkan kinerja keuangan Perseroan; Company’s financial performance;
2. Capaian realisasi investasi termasuk proyek strategis pada 2. The investment realization including strategic projects in 2021
tahun 2021 cukup rendah yaitu, 29,21% di bawah RKAP was 29.21% below the 2021 RKAP. Related to this, management
2021. Terkait ini manajemen perlu meningkatkan kinerja needs to improve the investment achievement performance,
capaian investasi khususnya pelaksanaan dan penyelesaian especially for the strategic projects implementation and
proyek strategis. Selain itu, sesuai dengan objektif perusahaan completion. Also, the Company’s objective to improve
untuk meningkatkan efisiensi investasi dengan alokasi investment efficiency through integrated capital allocation
modal terintegrasi dan pengadaan terpusat, screening, dan and centralized procurement, screening, and planning for
perencanaan setiap investasi harus dilakukan dengan matang; each investment must be carried out with care;
3. Perseroan berhasil mencapai skor KPI sebesar 104,81% pada 3. The Company achieved a KPI score of 104.81% in 2021, so
tahun 2021, sehingga secara keseluruhan dapat memenuhi overall it met the target set in 2021.
target ditetapkan pada tahun 2021.
Berdasarkan hal-hal yang dijabarkan di atas tidak terdapat hal-hal Based on the above factors, there are none that could potentially
yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan influence Pelindo’s business continuity. Management’s view is
usaha Pelindo. Manajemen menganalisa bahwa meskipun that although there are obstacles being faced by Pelindo, these
terdapat kendala-kendala yang tengah dihadapi oleh Pelindo, can still be overcome by using the right strategic initiatives, and
hal tersebut masih dapat diakomodir dengan menggunakan by using optimal resources, so that Pelindo’s business continuity
inisiatif strategis yang tepat dan dengan utilisasi sumber daya can be well maintained.
yang optimal, sehingga kelangsungan usaha Pelindo dapat
terjaga dengan baik.
Pelindo dalam kegiatan operasionalnya telah menjalankan In its operational activities, Pelindo has implemented Good
Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance) Corporate Governance in a transparent and accountable manner,
yang dilakukan secara transparan dan akuntabel khususnya especially for managing its tax rights and obligations, which are
dalam mengelola hak dan kewajiban perpajakannya, hak dan carried out in accordance with applicable regulations.
kewajiban perpajakannya dilakukan sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
Pembayaran Pajak dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Tax Payments and Non-Tax State Revenue (PNBP) are as follows:
diuraikan sebagai berikut:
Pengelolaan Sumber Daya Manusia menjadi menjadi salah satu Human Capital Management is one of the keys to success in
kunci keberhasilan dalam menjalankan strategi bisnis Perseroan. carrying out the Company’s business strategy. The Human Capital
Strategi pengelolaan Sumber Daya Manusia yang sejalan dengan management strategy is in line with the Company’s strategy will
strategi Perseroan akan mendorong pada pencapaian tingkat encourage the achievement of a high level of effectiveness and
efektifitas dan efisiensi yang tinggi, percepatan proses bisnis efficiency, accelerate the Company’s business processes, improve
Perseroan, peningkatan kualitas pelayanan pelanggan, serta pada the quality of customer service, and ultimately provide maximum
akhirnya akan memberikan nilai tambah yang maksimum pada added value to all stakeholders of the Company.
semua pemangku kepentingan Perseroan.
Strategi pengelolaan SDM difokuskan untuk mempersiapkan The HC management strategy was focused on preparing HC to
SDM menghadapi perubahan lingkungan bisnis Perseroan, terkait face changes in the Company’s business environment, related to
dengan telah dilaksanakannya Merger PT Pelabuhan Indonesia I, the implementation of the Merger of PT Pelabuhan Indonesia I, II,
II, III dan IV (Persero) menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero), III and IV (Persero) to become PT Pelabuhan Indonesia (Persero),
dilakukan penyesuaian terhadap strategi pengelolaan SDM. with adjustments made to the HC management strategy. For the
Sebagai implementasi dari strategi pengelolaan SDM tersebut HC management strategy in 2021, the following work programs
pada tahun 2021 telah dilaksanakan program kerja sebagai were implemented:
berikut:
1. Restrukturisasi organisasi dan tata kelola di lingkungan 1. Organizational restructuring and governance within
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) membagi fungsi pengelolaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) by dividing the Company’s
bisnis perusahaan dalam empat cluster bisnis utama yaitu: business management functions into four main business
Container Services, Non Container Services, Marine & Terminal clusters: Container Services, Non Container Services, Marine
Services, dan Logistic & Hinterland Development. Masing- & Terminal Services, and Logistics & Hinterland Development.
masing cluster tersebut dibentuk dalam struktur organisasi Each of these clusters was established within the organizational
Subholding dan berperan sebagai Business Owner yang fokus structure of a Subholding that acts as a Business Owner
pada pengembangan segmen bisnisnya masing-masing, focusing on developing their respective business segments,
adapun Holding sebagai Strategic Architect and Concession with a Holding as a Strategic Architect and Concession
Owner berperan dalam penentu kebijakan umum dan Owner playing a role in determining the general policies
mengkonsolidasikan kegiatan usaha di lingkungan Group and consolidating business activities within the Company
Perusahaan. Restrukturisasi organisasi dan tata kelola Group. Organizational restructuring and governance was
dilaksanakan dengan tujuan mewujudkan organisasi yang carried out to realize an effective and efficient organization
efektif dan efisien sehingga mampu mendukung pencapaian so as to support the achievement of the Company’s targets,
target Perseroan, value creation yang diharapkan dari kegiatan with the expected value creation from this activity being
ini adalah percepatan proses dan mempersingkat waktu to accelerate the process and shorten the time of cargo
cargo stay dan ship stay di lingkungan pelabuhan yang stay and ship stay in the ports, which will ultimately reduce
pada akhirnya akan berpengaruh kepada penurunan biaya the national logistics costs. The Company’s organizational
logistik nasional. Restrukturisasi organisasi dan tata kelola di restructuring and governance was carried out in stages, in
lingkungan Perseroan dilaksanakan secara bertahap, sejalan line with the transfer of ship and goods service operations
dengan kegiatan alih operasi layananan kapal dan barang from the Branches to the Subholding, the refinement of
dari Cabang kepada Subholding, kegiatan pemurnian bisnis Subsidiaries activities, and the implementation of integrated
Anak Perusahaan, dan penerapan sentralisasi layanan terpadu, service centralization, where adjustments were made on the
di mana akan dilakukan penyesuaian pada size organisasi size of the organization and allocation of human capital; and
dan alokasi SDM; dan
2. Pengembangan Shared Services Center (SSC) dalam upaya 2. Development of Shared Services Center (SSC) to support the
mendukung layanan bisnis Perusahaan, dilaksanakan secara Company’s business services was carried out in stages by
bertahap dengan mengintegrasikan sistem Shared Service integrating the Shared Service Center system of each entity
Center dari masing-masing entitas sebelum merger menjadi satu prior to the merger into one system. In 2021, the initiation
sistem. Untuk tahun 2021 ini dilaksanakan proses inisiasi dan and preparation process was carried out. The development
persiapan. Adapun proses pembangunan dan implementasi and implementation process will be carried out in 2022-2023.
akan dilaksanakan pada tahun 2022-2023. Fungsi yang akan Functions to be managed in the future development of SSC
di kelola dalam pengembangan SSC ke depan antara lain: include: Finance, HC, and Procurement.
Keuangan, SDM, dan Pengadaan.
Penyusunan Manpower Planning sejalan dengan perubahan Manpower Planning in line with changes in business processes and
proses bisnis dan restrukturisasi organisasi. Pasca merger, organizational restructuring. After the merger, the management
pengelolaan alokasi SDM baik pada Holding, Subholding, of HC allocation for Holding, Subholding, and Subsidiaries/
maupun Anak/Cucu Perusahaan/Afiliasi, dilakukan evaluasi Affiliates was thoroughly evaluated to create an effective and
secara menyeluruh dengan tujuan komposisi SDM yang efektif efficient HC composition, and encourage an increase in Company
dan efisien. Hal ini diharapkan mampu mendorong peningkatan productivity. Several policies were implemented to control the
produktivitas perusahaan. Beberapa kebijakan yang diterapkan growth in HC, including a minus growth policy. During the post-
untuk mengendalikan pertumbuhan jumlah SDM antara lain, merger evaluation process over the next few years, there will
kebijakan minus growth. Selama proses evaluasi penataan pasca be an assignment of employees in the job sharing scheme, and
merger sampai dengan beberapa tahun ke depan, penugasan an implementation of assessments, competency development
pekerja dalam skema job Sharing, pelaksanaan assessment, and regrouping.
pengembangan kompetensi dan regrouping.
Sebelum pelaksanaan merger, pada tahun 2021 Perseroan In 2021, prior to the merger, through the Company’s Recruitment
melaksanakan Program Rekrutmen dan mendapatkan sebanyak Program, 6 (six) people were recruited as Organic Employees. After
6 (enam) orang untuk Pekerja Organik Perusahaan. Setelah the merger of the Company with PT Pelabuhan Indonesia I, III, and
penggabungan (merger) Perseroan dengan PT Pelabuhan Indonesia IV to become PT Pelabuhan Indonesia (Persero), the Company’s
I, III, dan IV menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero), Perseroan strategy was for minus growth in an effort to achieve the value
memiliki strategi untuk melaksanakan minus growth sebagai salah creation target folloeing the merger of PT Pelabuhan Indonesia
satu upaya dalam mencapai target value creation pelaksanaan (Persero). To achieve minus growth, the Company did not carry out a
penggabungan (merger) PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Dalam recruitment program for Company employees for the remainder of
rangka pelaksanaan minus growth tersebut, maka Perseroan tidak 2021. Currently, the Company is developing a recruitment policy that
melaksanakan program rekrutmen untuk menjadi pekerja Perseroan is in accordance with the conditions and strategies of the Company
sepanjang sisa Tahun 2021. Seiring dengan hal tersebut, Perseroan post-merger.
juga saat ini sedang menyusun kebijakan rekrutmen yang sesuai
dengan kondisi dan strategi Perseroan pasca merger.
2. Program Pelatihan adalah program peningkatan kompetensi 2. Training Program, a non-academic competency development
non-akademis melalui sertifikasi, pelatihan atau kursus, yang program through certification, training or courses, which can
dapat disampaikan melalui metode antara lain namun tidak be delivered through methods including but not limited to
terbatas pada metode konvensional maupun eksperimental, kelas conventional and experimental methods, face-to-face classes,
tatap muka, seminar/webinar, E-learning, Coaching, Mentoring, seminars/webinars, E-learning, Coaching, Mentoring, On-Job-
On-Job-Training (Job Assignment dan/atau Job Rotation) Self- Training (Job Assignment and/or Job Rotation), Self-Learning,
Learning, dan Blended Learning, yang disampaikan secara tatap and Blended Learning, delivered through face-to-face (offline),
muka (luring), elektronik (online/daring) ataupun keduanya; dan electronic (online) or both; and
3. Program Magang adalah adalah program peningkatan 3. Internship Program, a program to improve skills and expertise
keterampilan dan keahlian secara langsung di industri terkait directly related to the industry within a certain time.
dalam waktu tertentu.
Pasca penggabungan, Perseroan masih mengikuti kebijakan di After the merger, the Company still followed the policies of each
masing-masing Perusahaan sebelum penggabungan sebagaimana company prior to the merger as stipulated in the PT Pelabuhan
yang ditetapkan pada Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia Indonesia (Persero) Board of Directors Regulation No. HK.01/1/10/1/
(Persero) No. HK.01/1/10/1/ HUKU/UTMA/PLND-21 tanggal 01 HUKU/UTMA/PLND-21 dated October 01, 2021 concerning the
Oktober 2021 Tentang Pemberlakuan Sementara Peraturan Direksi Temporary Enforcement of the PT Pelabuhan Indonesia I (Persero),
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), and PT Pelabuhan Indonesia IV
(Persero), dan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Pada PT Pelabuhan (Persero) Board of Directors Regulations at PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia (Persero). Hal ini pun berlaku untuk pengelolaan karier (Persero). This was also applied to the Company’s employees career
pekerja Perseroan hingga proses penyusunan kebijakan pengelolaan management, including the development of the Company’s
karier pekerja perusahaan selesai dilakukan. Sebelum kebijakan employees career management policies until they were completed.
pengelolaan karier pekerja selesai disusun, alih tugas pekerja tetap Before the employee career management policy were completed,
dilaksanakan dalam rangka pemenuhan posisi jabatan lowong, the transfer of employee duties would continue to be carried
penataan SDM dalam serah terima operasi, dan replacement dari out to fill vacant positions, structure HC in handover operations,
perubahan struktur organisasi Subholding, Regional, ataupun unit and replacement of changes in the organizational structure of
lainnya di bawah Holding. Subholding, Regional, or other units under the Holding.
Secara umum, ukuran kinerja individu yang digunakan merupakan In general, the individual performance measurements use the
hasil penurunan (cascading) dari ukuran kinerja/key performance cascading result of the corporate key performance indicators
indicator (KPI) Korporat. Hal ini dilakukan agar terjadi keselarasan (KPI). This is carried out to achieve a harmony between the
antara pencapaian kinerja korporasi dengan kinerja individu. Hasil corporate performance and individual performance. The individual
dari penilaian kinerja individu akan menjadi salah satu dasar bagi performance assessments results will become one of the basis
Perseroan dalam menentukan pengembangan karier, pemberian for the Company in determining career development, providing
insentif dan bonus kepada Pekerja sesuai dengan ketentuan yang incentives and bonuses to employees in accordance with applicable
berlaku. regulations.
Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Nomor PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Board of Directors Regulation
HK.01/15/10/1/KIRF /UTMA/PLND-21 tanggal 15 Oktober 2021 No. HK.01/15/10/1/KIRF/UTMA/PLND-21 dated October 15, 2021
tentang Penggunaan Kebijakan Remunerasi, Fasilitas, Benefit, dan concerning the Use of PT Pelabuhan Indonesia I, II, III and IV (Persero)
Kesejahteraan Paska Kerja PT Pelabuhan Indonesia I, II, III dan IV by PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Remuneration, Facilities,
(Persero) oleh PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Benefits, and Post-Employment Welfare Policies.
Komponen program Pensiun pada PT Pelabuhan Indonesia (Persero), The PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Pension program components
antara lain: include:
1. Program Pensiun Manfaat Pasti pada Dana Pensiun Pemberi Kerja; 1. Defined Benefit Pension Program in Employer Pension Funds;
2. Program Pensiun Iuran Pasti pada Dana Pensiun Lembaga 2. Defined Contribution Pension Program in Financial Institution
Keuangan; Pension Funds;
3. Program Asuransi Tunjangan Hari Tua; 3. Old Age Benefits Insurance Program;
4. Program Pemberian Pesangon dan lainnya; 4. Severance pay program and others;
5. Program Jaminan sosial Tenaga Kerja oleh Badan Penyelenggara 5. The BPJS Employment Social Security Program by the Social
Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan; dan Security Administering Body (BPJS); and
6. Program Asuransi Jiwa. 6. Life Insurance Program.
Program Pensiun Manfaat Pasti (“PPMP”) adalah program pensiun yang The Defined Benefit Pension Program (“PPMP”) is a pension
manfaatnya ditetapkan dalam peraturan Dana Pensiun. Program ini program with benefits stipulated in the Pension Fund regulations.
dikelola oleh Dana Pensiun Perusahaan Pelabuhan dan Pengerukan This program is managed by Dana Pensiun Perusahaan Pelabuhan
(DP4) yang pendiriannya telah mendapatkan pengesahan dari Menteri dan Pengerukan (DP4) whose establishment was approved by the
Keuangan Republik Indonesia Nomor S-049/MK.13/1989 tanggal Republic of Indonesia Minister of Finance No. S-049/MK.13/1989
13 Januari 1989. Dana Pensiun ini merupakan kelanjutan program dated January 13, 1989. This Pension Fund is a continuation of the
pensiun yang dikelola oleh Yayasan Bersama Dana Pensiun Perusahaan pension program managed by the previously established Yayasan
Umum Pelabuhan I, II, III, IV , dan Perusahaan Umum Pengerukan (YP4) Bersama Dana Pensiun Perusahaan Umum Pelabuhan I, II, III, IV,
yang telah didirikan sebelumnya. PPMP berlaku bagi pegawai tetap and Perusahaan Umum Pengerukan (YP4). The PPMP applies to
Perusahaan yang diangkat sebelum tahun 2002. permanent employees of the Company employed before 2002.
Sehubungan dengan status merger per 1 Oktober 2021, maka Pendiri In connection with the merger status as of October 1, 2021,
Dana Pensiun Perusahaan Pelabuhan dan Pengerukan (DP4) menjadi the Founder of the Dana Pensiun Perusahaan Pelabuhan dan
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dan Mitra Pendiri yaitu PT Pengerukan Pengerukan (DP4) became PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Indonesia (Rukindo). Adapun besaran Iuran dan Manfaat Pensiun pada with the Founding Partner, PT Pengerukan Indonesia (Rukindo).
Program ini berdasarkan Peraturan Dana Pensiun yang disusun oleh The Pension Contributions and Benefits in this Program are based
Pendiri dan ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan. on the Pension Fund Regulation prepared by the Founder and
determined by the Financial Services Authority.
Program Pensiun Iuran Pasti (“PPIP”) adalah program pensiun yang The Defined Contribution Pension Program (“PPIP”) is a pension
iurannya ditetapkan dalam Peraturan Dana Pensiun dan seluruh program with contributions stipulated in the Pension Fund
iuran serta hasil pengembangannya dibukukan pada rekening Regulations where all contributions and the results of their
masing-masing Peserta sebagai manfaat pensiun. Pegawai yang tidak development are recorded in an account for each Participant as
didaftarkan pada PPMP, didaftarkan pada PPIP Dana Pensiun Pelindo pension benefits. Employees who are not registered with the PPMP,
Purnakarya (DP3) yang bekerja sama dengan Dana Pensiun Lembaga are registered with the PPIP Pelindo Purnakarya Pension Fund (DP3)
Keuangan (DPLK), di samping terdapat Pegawai yang menjadi peserta in collaboration with Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK),
PPMP dan PPIP. together with employees who are PPMP and PPIP participants.
INTERNALISASI BUDAYA
CULTURE INTERNALIZATION
Sebagaimana yang telah diamanatkan oleh Kementerian As mandated by the Ministry of SOEs through the Republic of
BUMN melalui Surat Edaran Menteri Badan Usaha Milik Negara Indonesia Minister of SOEs Circular Letter No. SE-7/MBU/07/2020
Republik Indonesia No. SE-7/ MBU/07/2020 tanggal 1 Juli 2020 dated July 1, 2020 concerning the Core Values of Human
tentang Nilai-Nilai Utama (Core Values) Sumber Daya Manusia Resources in State-Owned Enterprises, the Company has
Badan Usaha Milik Negara, Perseroan juga telah mempertegas emphasized the application of AKHLAK as Core Values within
penerapan AKHLAK sebagai Nilai-nilai Utama (Core Values) di PT Pelabuhan Indonesia (Persero), its Subsidiaries and Affiliated
lingkungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero), Anak Perusahaan Companies and has consolidated these through Circular Letter
serta Perusahaan Afiliasi dan terkonsolidasi melalui Surat Edaran No. 0T.02.03/31/12/1/KBDK/UTMA/PLND-21.
Nomor 0T.02.03/31/12/1/KBDK/UTMA/PLND-21.
Sebagai dasar pembentukan karakter SDM guna meningkatkan As the basis for building the HC character to increase
daya saing, perusahaan melakukan program internalisasi budaya competitiveness, the Company carried out a cultural
dengan berpegang pada core values AKHLAK yang merupakan internalization program that adhered to the core values of
akronim dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan AKHLAK, an acronym for Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Kolaboratif. Adaptif, and Kolaboratif, or Trustworthy, Competent, Harmonious,
Loyal, Adaptive, and Collaborative.
Agar value AKHLAK dapat dipahami dan dilaksanakan dengan To ensure the AKHLAK values are understood and embedded
embedded mechanism terhadap proses bisnis Perseroan, into the Company’s business process mechanisms, internalization
internalisasi dilakukan dengan memperhatikan prinsip People is carried out following the principles of People (improving role
(improving role fit), Practice (connecting roles to purpose), Place fit), Practice (connecting roles to purpose), Place and Narrative
and Narrative (establishing connections in the workplace). (establishing connections in the workplace).
PRACTICE:
-Berlabuh -Achieve
-Webinar Change
Management
-Change Management
Webinar
1
-Pengukuran Budaya -Culture Measurements
PLACE
PEOPLE
Change Agent 2 3 Digital Signage
Banner
Flyer & Poster
NARRATIVE
4 SE AKHLAK
Pengelolaan Budaya Perusahaan di PT Pelabuhan Indonesia Management of Corporate Culture at PT Pelabuhan Indonesia
(Persero) memiliki tujuan: (Persero) has the following objectives:
1. Memberikan pedoman dalam pengelolaan Budaya Perusahaan; 1. Provides guidelines for the management of Corporate Culture;
2. Memberikan pengetahuan akan peran Budaya Perusahaan 2. Provides knowledge of the Corporate Culture role in the
dalam struktur organisasi dan fungsinya dalam kinerja organizational structure and its function in the Company’s
Perseroan; dan performance; and
3. Membuat pekerja mengetahui apa yang harus dilakukan, 3. Ensures employees know what to do, how to do it, and why
bagaimana melakukannya, dan mengapa harus melakukan to do it so that employees are more confident in taking
hal tersebut sehingga pekerja lebih yakin dalam bertindak. any action.
Dalam rangka persiapan penggabungan perusahaan (merger), In preparation for the merger, in the period from June 2021 to
pada periode bulan Juni 2021 hingga September 2021 dilakukan September 2021, several joint cultural programs were carried out
beberapa program budaya bersama berupa rangkaian kegiatan through a series of activities involving all employees, including:
yang melibatkan seluruh pekerja, yang meliputi:
1. Penetapan Tim Change Management & Support, Change 1. Determining the Change Management & Support Team,
Champion dan Change Agent melalui Surat Keputusan Change Champions and Change Agents through the Team
Ketua Tim Percepatan Peningkatan Sinergi dan Integrasi Leader for the Acceleration of Synergy Improvement and
Badan Usaha Milik Negara dalam Layanan Pelabuhan nomor Integration of State-Owned Enterprises in Port Services
SK.02.03/08/7/1/PSH/PMO-21 tanggal 8 Juli 2021; Decree No. SK.02.03/08/7/1/PSH/PMO-21 dated 8 July 2021;
2. Webinar Change Management Pelindo Bersatu pada tanggal 2. Holding a Pelindo Bersatu Change Management Webinar
25 Juni 2021 terhadap seluruh pekerja; on June 25, 2021 for all employees;
3. Workshop Key Success Factors in Running Change Management 3. Holding a workshop on Key Success Factors in Running
Toward Pelindo - Bersatu pada tanggal 9 Juli 2021 terhadap Change Management Toward Pelindo - Bersatu on July 9,
Change management & Change Support; 2021 for Change management & Change Support;
4. Webinar Key Success Factors in Running Change Management 4. Holding a webinar on Key Success Factors in Running Change
Toward Pelindo - Bersatu Part II pada tanggal 16 Juli 2021 Management Toward Pelindo - Bersatu Part II on July 16,
terhadap Tim Pokja Merger; 2021 for the Merger Working Group Team;
5. Webinar Key Success Factors in Running Change Management 5. Holding a webinar on Key Success Factors in Running Change
Toward Pelindo - Bersatu Part III - pada tanggal 21 Juli 2021 Management Toward Pelindo - Bersatu Part III - on July 21,
terhadap Tim Pokja Merger; dan 2021 for the Merger Working Group Team; and
6. Workshop Change Agent terhadap 779 Peserta dari empat 6. Holding a Change Agent workshop for 779 Participants from
perusahaan asal pra penggabungan yang terbagi dalam the four pre-merger companies, divided into 15 batches,
15 batch dan dilaksanakan dari tanggal 23 Agustus – 15 and held from August 23 – September 15, 2021.
September 2021.
Setelah dilaksanakannya merger pada tanggal 1 Oktober 2021, After the merger on October 1, 2021, PT Pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) melanjutkan proses internalisasi (Persero) continued the cultural internalization process with
budaya dengan beberapa penyesuaian, yaitu: several adjustments, including:
1. Konsolidasi berupa inventarisir terhadap hal-hal yang telah 1. Consolidating an inventory of matters to be carried out by
dilaksanakan oleh masing-masing Perusahaan sebelum each Company prior to the merger;
penggabungan;
2. Survei kesiapan kerja Post Merger yang dilaksanakan pada 2. Conducting a Post Merger work readiness survey on October 15,
tanggal 15 Oktober 2021 dengan melibatkan seluruh 2021, involving all employees at the Head Office, Subholding
pekerja yang ditempatkan di Kantor Pusat, Subholding and Regional Offices. The survey purpose was to map the
dan Regional. Survei tersebut bertujuan untuk pemetaan real conditions experienced by employees during the post-
kondisi riil yang dialami pekerja pada masa transisi pasca merger transition period to improve work smoothness and
merger untuk meningkatkan kelancaran kerja dan koordinasi coordination after the Integration of Pelabuhan Indonesia. The
pasca Integrasi Pelabuhan Indonesia. Hasil tindak lanjut respective head offices, subholding and regional management
survei tersebut langsung dilakukan oleh masing-masing directly carried out a survey results follow-up;
manajemen kantor pusat, subholding dan regional;
3. Town Hall Meeting dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober 2021 3. Holding a Town Hall Meeting on October 6, 2021 with the
dengan agenda perkenalan Dewan Direksi PT Pelabuhan agenda of officially introducing the Board of Directors of
Indonesia (Persero) secara resmi kepada para pekerja perusahaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) to the Company employees
pasca penggabungan. Selain itu, pada Town Hall Meeting ini after the merger. At this Town Hall Meeting, the Board of
juga Direksi memberikan guidance serta penjelasan mengenai Directors also provided guidance and an explanation on
rencana korporasi pasca penggabungan; dan the post-merger corporate plan; and
4. Pelaksanaan Sharing session melalui program BERLABUH 4. Holding regular Sharing sessions through the BERLABUH (Talk
(Bincang Bersama Pelabuhan Indonesia) yang dilaksanakan with Pelabuhan Indonesia) program three times a month,
secara rutin tiga kali dalam sebulan dengan menghadirkan presented by BOD & BOD-1 resource persons at the Head
narasumber BOD & BOD-1 pada Kantor Pusat, Regional dan Office, Regional and Subholding. The topics discussed at
Subholding. Adapun topik yang dibahas pada BERLABUH adalah BERLABUH included an update on the current condition
update mengenai kondisi terkini dari unit kerja narasumber in the resource person’s work unit related to one of the
dikaitkan dengan salah satu dari nilai AKHLAK. Tujuan dari AKHLAK values. The purpose of this activity was to increase
kegiatan ini adalah meningkatkan budaya saling sharing a sharing culture in the Company, as well as a medium for
di lingkungan Perusahaan serta sebagai salah satu media updating, creativity, and actualization in the work units in
updating, kreativitas, aktualisasi unit kerja seiring dengan line with the core values of AKHLAK.
core values AKHLAK.
Pengukuran tingkat pemahaman dan implementasi terhadap Measuring the level of understanding and application of the
proses internalisasi budaya perusahaan yang dilakukan pada corporate culture internalization process was carried out in
bulan Desember 2021 terhadap 1.074 responden, terdiri dari 278 December 2021 with 1,074 respondents, consisting of 278 Head
Pekerja Kantor Pusat, 501 Pekerja Subholding dan 295 Pekerja Office Employees, 501 Subholding Employees and 295 Regional
Regional. Dari kegiatan survei tersebut, diperoleh hasil Indeks Employees. Through these surveys, the 2021 Corporate Culture
Implementasi Budaya Perusahaan secara Korporat tahun 2021 Implementation Index result was 4.56. Through these surveys,
sebesar 4,56. Adapun hasil survei tersebut menunjukkan Nilai the results showed that the Amanah Value had the highest
Amanah merupakan nilai tertinggi sebagai nilai yang paling value as the value most believed in and implemented in daily
diyakini dan diimplementasikan dalam bekerja sehari-hari. work. The Adaptive and Collaborative Values were the values
Sedangkan Nilai Adaptif dan Kolaboratif merupakan nilai yang considered to be the most important in the Corporate Culture
perlu diperhatikan dalam internalisasi Budaya Perusahaan internalization to help employees understand the importance
agar pekerja memahami pentingnya transformasi budaya bagi of cultural transformation for the organization’s continuity.
kelangsungan organisasi.
HUBUNGAN INDUSTRIAL
INDUSTRIAL RELATIONS
Untuk dapat memayungi seluruh pekerja, Pelindo telah bersepakat To provide an umbrella for all employees, Pelindo has established
membuat Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang memuat seluruh a Collective Labor Agreement (CLA) containing all provisions
ketentuan yang berkaitan dengan ketenagakerjaan. Pencapaian dalam related to employment. Industrial relations are carried out by the
hubungan industrial yang telah dilakukan oleh Direksi dan Manajemen Board of Directors and Management of the Company, which led
Perseroan adalah pembaharuan terhadap Perjanjian Kerja Bersama to a renewal of the Collective Labor Agreement (CLA) between
(PKB) antara Perusahaan dengan Serikat Pekerja. the Company and the Trade Union.
Di dalam usaha memajukan Perseroan, Manajemen telah menjalin In an effort to move the Company forward, Management has
hubungan industrial yang harmonis dengan serikat pekerja untuk established harmonious industrial relations with the trade unions
menciptakan suasana kerja yang kondusif dan menjalin kelangsungan to create a conducive working atmosphere and maintain the
kerja perusahaan. Manajemen memandang serikat pekerja sebagai Company’s continuity. Management views the trade unions as
mitra strategis, sehingga kebijakan–kebijakan khususnya di bidang strategic partners, so the policies, especially for HC welfare issues,
SDM terkait masalah kesejahteraan dapat memperoleh masukan dari must obtain input from the union.
serikat pekerja.
Sehubungan dengan penggabungan usaha Pelindo I, II, III, dan IV In connection with the merger of Pelindo I, II, III, and IV into
menjadi Pelindo, Perseroan akan membentuk membentuk wadah Pelindo, the Company will establish a new forum or bipartite
baru atau forum bipartit dengan serikat pekerja yang berfungsi untuk forum with the trade unions to accommodate and resolve labor
menampung dan menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan yang problems that arise, as well as those that have the potential to
timbul maupun yang berpotensi menjadi masalah dan bertujuan become problems, and act as a forum for providing advice to
sebagai wadah untuk memberikan saran kepada Manajemen dalam Management in making decisions in the field of employment. This
pengambilan keputusan di bidang ketenagakerjaan. Wadah tersebut forum will make it easier for employees to convey their aspirations
mempermudah pekerja dalam menyampaikan aspirasi kepada to the Company in stages so that a two-way communication
Perusahaan secara berjenjang sehingga komunikasi dua arah antara between the Company and employees can be maintained. The
Perseroan dan pekerja tetap terjaga. Forum Bipartit tersebut dibentuk Bipartite Forum was formed after going through the following
dengan melalui tahapan-tahapan sebagai berikut: stages:
1. Verifikasi Keanggotaan Serikat Pekerja (sampai saat ini hasil 1. Verification of Trade Union Membership (currently the
verifikasi belum disampaikan oleh masing-masing Serikat); verification results have not been submitted by each union);
2. Membuat Berita Acara Pembentukan LKS Bipartit; 2. Prepared Minutes of the Establishment of Bipartite LKS;
3. Membuat Timeline dan program kerja kegiatan LKS Bipartit; dan 3. Prepared a timeline and work program for the Bipartite LKS
activities; and
4. Pelaksanaan LKS Bipartit. 4. Implemented the Bipartite LKS.
Penggunaan System and Infrastructure Human Capital paska For the Human Capital System and Infrastructure after the merger,
penggabungan perusahaan masih menggunakan masing- the Company still used the respective systems and infrastructure
masing sistem dan infrastruktur yang ada pada entitas sebelum in the entities prior the merger, where the systems used for
penggabungan, di mana sistem yang digunakan dalam managing the employee database included:
pengelolaan database pegawai yaitu:
1. Enterprise Resource Planning (ERP) Oracle System - Regional 2; 1. Enterprise Resource Planning (ERP) Oracle System - Regional 2;
2. Enterprise Resource Planning (ERP) System Application and 2. Enterprise Resource Planning (ERP) System Application and
Processing (SAP) - Regional 1 dan Regional 3); dan Processing (SAP) - Regional 1 and Regional 3); and
3. Human Resource Information System (HRIS) - Regional 4. 3. Human Resource Information System (HRIS) - Regional 4.
Untuk pengelolaan database pegawai kedepannya akan For future employee database management, we will use a single
menggunakan single system ERP SAP. Hal ini bertujuan agar lebih SAP ERP system for a more efficient and effective management.
efisien dan efektif dalam pengelolaannya. Adapun tahapan yang The stages to be carried out towards the single system include:
akan dilakukan untuk menuju single system tersebut meliputi:
1. Melaksanakan migrasi data dari masing-masing Regional 1. Migrating data from each Regional into the System Application
ke dalam System Application and Processing (SAP); and Processing (SAP);
2. Membangun integrasi data SDM dari masing-masing Regional 2. Developing the integration of HC data from each Region
ke dalam System Application and Processing (SAP), selama into the System Application and Processing (SAP) during
masa transisi (sebelum menjadi single system ERP); the transition period (before becoming a single ERP system);
3. Membangun single Enterprise Resource Planning (ERP) secara 3. Developing a single Enterprise Resource Planning (ERP) in
bertahap dengan System Application and Processing (SAP), stages with System Application and Processing (SAP), which
yang dipilih sebagai single sistem tersebut; dan was chosen as the single system; and
4. Modul HR yang ada di dalam single ERP tersebut mencakup 4. The HC modules in the single ERP include HR Core, Payroll,
HR Core, Payroll, Time & Attendance, Travel Management, Time & Attendance, Travel Management, Performance
Performance Management, Competency Management, dan Management, Competency Management, and Learning &
Learning & Knowledge Management. Knowledge Management.
Dalam pengembangan infrastruktur Human Capital, Perseroan For developing the Human Capital infrastructure, the Company
akan melakukan kajian terhadap dua opsi yang memungkinkan will review two possible options: On-Premise Server (physical
yaitu On-Premise Server (server fisik dimiliki oleh Perseroan server owned by the Company and stored at the Data Center),
dan disimpan dalam Data Center) dan Cloud Server (server and Cloud Server (cloud-based virtual server), where the factors
virtual yang berbasis cloud), di mana faktor yang menjadi to be considered will include security data, efficiency of system
pertimbangan adalah keamanan data, efisiensi pengembangan development and maintenance.
dan pemeliharaan sistem.
Pekerja merupakan aset penting yang berkontribusi besar Employees are important assets that contribute greatly to the
dalam pencapaian visi dan misi Perseroan. Oleh karenanya achievement of the Company’s vision and mission. Therefore, the
Pekerja Perseroan termasuk keluarganya mendapatkan fasilitas Company’s employees, including their families, receive health
kesehatan. Pola pemberian fasilitas kesehatan Pekerja pasca facilities. The pattern of providing health facilities for employees
penggabungan perusahaan masih mengikuti kebijakan di masing- after the merger still followed the policies of each Company
masing Perusahaan sebelum penggabungan sebagaimana yang prior to the merger as stipulated in the PT Pelabuhan Indonesia
ditetapkan pada Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Board of Directors Regulation No. HK.01/1/10/1/
(Persero) No. HK.01/1/10/1/HUKU/UTMA/PLND-21 tanggal 01 HUKU/UTMA/PLND-21 dated October 1, 2021 concerning the
Oktober 2021 tentang Pemberlakuan Sementara Peraturan Temporary Enforcement of the PT Pelabuhan Indonesia I (Persero),
Direksi PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT Pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), and PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia III (Persero), dan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) IV (Persero) Board of Directors Regulations at PT Pelabuhan
Pada PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dan Peraturan Direksi Indonesia (Persero), and the PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Nomor HK.01/15/10/1/KIRF/ Board of Directors Regulation No. HK.01/15/10/1/KIRF/UTMA/
UTMA/ PLND-21 tanggal 15 Oktober 2021 tentang Penggunaan PLND-21 dated October 15, 2021 concerning the Use of
Kebijakan Remunerasi, Fasilitas, Benefit, dan Kesejahteraan PT Pelabuhan Indonesia I, II, III and IV (Persero) Remuneration,
Paska Kerja PT Pelabuhan Indonesia I, II, III dan IV (Persero) oleh Facilities, Benefits, and Post-Employment Welfare Policies by PT
PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Pelabuhan Indonesia (Persero).
Beberapa pola pelayanan kesehatan yang digunakan antara lain Several health services patterns are used including managed care,
managed care, reimbursement, dan asuransi. Selain itu, dalam reimbursement, and insurance. In addition, during the COVID-19
kondisi pandemi COVID-19, Perseroan senantiasa memberikan pandemic, the Company continued to provide support facilities
dukungan fasilitas dalam rangka mematuhi protokol kesehatan, in compliance with health protocols, such as providing hand
seperti penyediaan fasilitas cuci tangan, pembersih tangan serta washing facilities, hand sanitizers and health checks to detect
penyediaan pemeriksaan kesehatan untuk mendeteksi pegawai employees experiencing viral infections to prevent transmission,
mengalami infeksi virus dimaksud sehingga dapat mencegah and encouraging employees to get their COVID-19 vaccinations.
penularan serta menggiatkan pegawai untuk melakukan
vaksinasi COVID-19.
Sebagai bentuk kepatuhan terhadap peraturan perundang- In compliance with applicable laws and regulations and as a
undangan yang berlaku dan komitmen atas kesehatan pegawai, commitment to employee health, the Company includes all
Perseroan mengikutsertakan seluruh Pekerja dalam program BPJS employees in the BPJS Health and BPJS Employment programs.
Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Fasilitas ini diberikan untuk These facilities provide health insurance, work accident and death
memberikan jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja dan insurance as well as old age insurance for all employees.
kematian serta jaminan hari tua bagi seluruh Pekerja.
Struktur organisasi Direktorat Sumber Daya Manusia PT Pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) HC Directorate organization
Indonesia (Persero) yaitu berdasarkan sebagaimana Peraturan structure refers to PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Board of
Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) No. HK.01/30/11/1/ Directors Regulation No. HK.01/30/11/1/PSKR/UTMA/PLND-
PSKR/UTMA/PLND-21 tanggal 30 November 2021 tentang 21 dated November 30, 2021 concerning the Organizational
Susunan Organisasi dan Tata Kelola PT Pelabuhan Indonesia Structure and Governance of PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
(Persero). Struktur organisasi Direktorat Sumber Daya Manusia The following shows the HC Directorate organization structure
per 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut: as of December 31, 2021.
Direktur SDM
Group Head Strategi SDM Group Head Pengelolaan SDM Group Head Layanan SDM Group Head Pengadaan
Unit Pendukung Kebijakan Unit Pendukung Dep. Head Layanan & Dep. Head Pengadaan Non
Remunerasi Rekrutmen & Karir Administrasi SDM Teknik
Dep. Head Unit Pendukung KInerja Unit Pendukung Sistem Dep. Head. Adm.
Strategi Pengelolaan SDM Individu Informasi & Adm SDM Dokumentasi Pengadaan
Anak Perusahaan
Unit Pendukung
Pelaksanaan Pembelajaran
Tugas Direktorat Sumber Daya Manusia sebagai pengelolaan The HC Directorate duties for the strategic management of HC
strategi bidang SDM meliputi: includes:
1. Strategi perencanaan SDM, organisasi dan budaya Perusahaan; 1. HC planning strategy, organization and corporate culture;
2. Kebijakan dan pengelolaan remunerasi dan benefit; 2. Remuneration and benefits and management policies;
3. Kebijakan dan pengelolaan manajemen talenta dan kinerja 3. Talent management and HC performance and management
SDM; policies;
4. Strategi rekrutmen dan pengembangan SDM; 4. HC recruitment and development strategy;
5. Kebijakan pengelolaan sistem dan infrastruktur bidang SDM; 5. HC system and infrastructure management policies;
6. Strategi pengelolaan hubungan industrial, kebijakan masa 6. Industrial relations management strategy, retirement
persiapan pensiun, dan exit plan; preparation, and exit plan policies;
7. Kebijakan dan pengelolaan arsip; 7. Archive and management policy;
8. Kebijakan dan pedoman pengadaan. 8. Procurement policies and guidelines.
Dalam mendukung penggabungan Pelindo I, Pelindo II, Pelindo To support the merger of Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III and
III dan Pelindo IV, telah dilaksanakan program-program strategis Pelindo IV, strategic HC programs were instigated in 2021
sumber daya manusia pada tahun 2021 yang meliputi: including:
1. Penyiapan suksesi milenial; 1. Millennials succession preparation;
2. Pemenuhan standar keahlian teknis; 2. Compliance with technical expertise standards;
3. Persentase perempuan dalam nominated talent; 3. Percentage of women nominated as talent;
4. Kebijakan corporate parenting pengelolaan SDM; 4. HC management corporate parenting policy;
5. Harmonisasi kebijakan kepegawaian dan persiapan PKB Baru. 5. Harmonization of personnel policies and preparation of a
New CLA.
Dalam rangka penataan bidang Sumber Daya Manusia pasca In the context of structuring the Human Capital sector after
penggabungan perusahaan, untuk tahun 2022 Perseroan telah the merger, for 2022 the Company has prepared strategic HC
menyusun program-program strategis sumber daya manusia programs including:
yang meliputi:
1. Standardisasi dan digitalisasi layanan kepelabuhan; 1. Standardization and digitization of port services;
2. Perempuan dalam nominated talent; 2. Women nominated as talent;
3. Milenial dalam nominated talent; 3. Millennials nominated as talent;
4. Penyusunan kajian program talent development. 4. Preparation of a talent development program study.
Teknologi Informasi
Information Technology
Era 4.0 menuntut PT Pelabuhan Indonesia (Persero) untuk terus Era 4.0 requires PT Pelabuhan Indonesia (Persero) to continue
meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan to improve efficiency and effectiveness in the management of
teknologi informasi, baik melalui pengembangan system dan information technology, both through systems and infrastructure
infrastruktur beserta maintenance yang dibutuhkan. Secara development as well as maintenance as required. In general, the
umum, implementasi teknologi informasi berfokus kepada 3 information technology focuses on 3 (three) objectives:
(tiga) tujuan yaitu:
1. Peningkatan efektivitas dan efisiensi proses bisnis yang ada di 1. Increasing the effectiveness and efficiency of existing business
perusahaan melalui integrasi aplikasi untuk menghilangkan processes in the company through application integration
proses serupa dan berulang; to eliminate similar and repetitive processes;
2. Peningkatan pendapatan dan pengurangan biaya melalui 2. Increasing revenue and reducing costs through real-time
real-time transaction menggunakan aplikasi yang bersifat transactions using online application; and
online; dan
3. Pengendalian yang lebih baik terhadap kinerja perusahaan 3. Better control over company performance and ease of decision
dan kemudahan dalam pengambilan keputusan dengan making by utilizing the executive summary dashboard system.
memanfaatkan executive summary dashboard system.
BUMN. Penyusunan Master Plan TI akan dibantu oleh tim the Ministry of SOEs. The preparation of IT Master Plan will be
konsultan. Master Plan TI mencakup antara lain IT Vision and assisted by a team of consultants. The IT Master Plan includes,
Principles, desain Enterprise Architecture, strategi TI, IT Operating among others, IT Vision and Principles, Enterprise Architecture
Model, dan IT Roadmap. design, IT strategy, IT Operating Model, and IT Roadmap.
Group TIK Pelindo juga bekerja sama dengan Anak Perusahaan Pelindo Group ICT also collaborates with its Subsidiary, PT ILCS,
PT ILCS sebagai IT Solution Provider dalam melakukan inovasi, as an IT Solution Provider in innovating, developing systems
pengembangan sistem dan memberikan solusi sistem yang and providing system solutions needed by the Company. This
dibutuhkan oleh Perusahaan. Hal tersebut terutama untuk aims to support the company’s plan to standardize the system
mendukung rencana perusahaan dalam melakukan standardisasi for all Pelindo.
sistem untuk seluruh Pelindo.
Pasca merger, pengembangan sistem informasi perusahaan Post-merger, the development of the company’s information
difokuskan pada penyesuaian sistem eksisting di masing-masing system is focused on adjusting the existing system in each region
regional untuk memenuhi minimum requirement agar proses to meet the minimum requirements so that business processes
bisnis dapat berjalan dengan lancar seperti biasa. Pengembangan can run smoothly as usual. Developments and adjustments are
dan penyesuaian dilakukan pada sistem aplikasi yang akan made to the application system that will be used for both the
digunakan baik pada entitas holding maupun regional. Adapun holding and regional entities. The development carried out
pengembangan yang dilakukan mencakup penyesuaian pada includes adjustments to the financial and HC Enterprise Resource
sistem Enterprise Resource Planning (ERP) keuangan dan SDM, Planning (ERP) system, customer data reconciliation, accessibility
rekonsiliasi data customer, aksesibilitas antar data center, serta between data centers, and branding adjustments to various
branding adjustment pada berbagai sistem seperti customer systems such as customer portal, intranet system, core business
portal, sistem intranet, sistem port core business (billing), corporate port system (billing), corporate website, procurement portal,
website, portal pengadaan, dan sistem lainnya yang terkait. and other related systems.
Program 100 hari pasca merger yang terkait dengan The post-merger 100 days program related to IT development
pengembangan TI antara lain sebagai berikut: includes the following:
1. Penyusunan kebijakan dan tata Kelola TIK; 1. Development of ICT policies and governance;
2. Konsolidasi data asset dan program kerja TIK; 2. Consolidation of ICT asset data and work programs;
3. Harmonisasi IT Master Plan; 3. Harmonization of IT Master Plan;
4. Persiapan dan desain single ERP seluruh regional dan subholding; 4. Preparation and design of single ERP for all regions and
subholdings;
5. Persiapan dan desain aplikasi intranet dan tata naskah pegawai; 5. Preparation and design of intranet applications and employee
archives;
6. Persiapan dan desain sentralisasi procurement; 6. Preparation and design of centralized procurement;
7. Penyusunan dan standardisasi master data operasional 7. Preparation and standardization of operational master data
sebagai baseline seluruh sistem; as the baseline for the entire system;
8. Desain dashboard eksekutif summary; dan 8. Design an executive summary dashboard; and
9. Implementasi TOS di regional 1. 9. Implementation of TOS in region 1.
Salah satu aset besar yang sedang diteliti adalah terkait data One of the big assets being researched is related to Datacenter.
center. Saat ini Pelindo memiliki 4(empat) data center akibat Currently, Pelindo has 4 (four) data centers due to the merger
penggabungan 4 (empat) perusahaan. Keempat data center of 4 (four) companies. These four data centers, with different
ini, dengan sejarah dan strategi yang berbeda, menghasilkan histories and strategies, resulted in 4 (four) different technology
4 (empat) arsitektur teknologi yang berbeda. Manajemen telah architectures. The Management has highlighted technology
menyorot untuk dilakukan penyelarasan arsitektur teknologi dari architecture alignment of the four data center ecosystems to
ke empat ekosistem data center tersebut menjadi lebih efisien be more cost efficient and more in line with Pelindo’s future
dari segi biaya dan lebih sesuai dengan kebutuhan Pelindo ke needs. The four data centers in each region have been equipped
depannya. Keempat data center di setiap regional telah dilengkapi with backup systems and disaster recovery to maintain the
dengan backup system dan disaster recovery untuk menjaga smoothness and continuity of the company’s services.
kelancaran dan keberlangsungan layanan perusahaan.
Trend infrastruktur saat ini adalah penggunaan teknologi Cloud The current infrastructure trend is the use of cloud technology
untuk menggantikan infrastruktur on premise. Teknologi cloud to replace on premise infrastructure. Cloud technology promises
menjanjikan biaya operasional yang lebih rendah dan kehandalan lower operating costs and higher system reliability to support
sistem yang lebih tinggi untuk mendukung sistem dan bisnis the system and the business. For this reason, Pelindo has also
yang ditunjangnya. Untuk itu Pelindo juga sudah mulai bergerak started to apply the technology. Currently, cloud technology
untuk menerapkan teknologi tersebut. Saat ini teknologi cloud has begun to be implemented in the form of Infrastructure as
sudah mulai diimplementasikan dalam bentuk Infrastructure as a a Service (IaaS), which has begun to be used in Regional 2 and
Service (IaaS), yang sudah mulai digunakan pada Regional 2 dan will be developed for all regions in stages.
akan dikembangkan untuk seluruh regional secara bertahap.
Virtualization
On-premise Compute
Router AP LB LAN
Regional 1 Internet
Switch Firewall DNS Server WAN
File Sharing
Peripherals
IT GOVERNANCE IT GOVERNANCE
Penggabungan PT Pelabuhan Indonesia I, III, dan IV (Persero) The merger of PT Pelabuhan Indonesia I, III, and IV (Persero)
ke PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) pada 1 Oktober 2021 to PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) on October 1, 2021
mempengaruhi strategi bisnis dan mengubah tujuan Perusahaan. affected the business strategies and changed the objectives of
Oleh karenanya Masterplan IT perlu dilakukan penyesuaian dan the Company. Therefore, the IT Masterplan needs to be adjusted
harmonisasi dengan kebutuhan bisnis agar dapat selaras dan and harmonized with business needs, in order to be aligned
menjawab tantangan. Agar pemanfaatan teknologi informasi and can respond to challenges. For more directed utilization
terarah, sesuai kebutuhan dan selaras dengan visi,misi, nilai dan of information technology, according to needs and in line with
budaya perusahaan maka PT Pelabuhan Indonesia (Persero) the vision, mission, values and corporate culture, PT Pelabuhan
menerapkan tata kelola IT (IT Governance). Indonesia (Persero) applies the IT Governance.
Tata Kelola IT menjabarkan tanggung jawab Direksi dan Eksekutif, IT Governance encompasses the responsibilities of Board of
struktur organisasi serta proses-proses yang memastikan sIstem TI Directors and Executives, the organizational structure and the
dapat mendukung pencapaian tujuan Perusahaan. Dalam Master processes that ensure the IT system can support the Company’s
Plan IT (ITMP) menjabarkan peranan IT sebagai enabler teknologi goals achievement. The IT Master Plan (ITMP) describes the
dalam proses bisnis Perusahaan baik di front-end dan back-end. role of IT as a technology enabler in the Company’s business
ITMP merupakan dokumen perencanaan jangka panjang dalam processes, both on the front-end and back-end. ITMP is a long-
pengembangan sistem informasi yang mendukung visi misi term planning document in the development of information
perusahaan. IT Master Plan berisikan mengenai kajian strategi systems that support the company’s vision and mission. IT
bisnis, inisiatif-inisiatif teknologi informasi, IT enterprise architecture, Master Plan contains a study of business strategies, information
trend teknologi informasi dengan pendefinisian roadmap yang technology initiatives, IT enterprise architecture, information
jelas. Dalam hal ini diharapkan Perusahaan dapat berjalan dengan technology trends with a clear roadmap definition. The objective
prinsip Good Corporate Governance dengan dukungan teknologi is that the Company can be running with the principles of Good
dan meminimalkan distrupsi teknologi di era 4.0. Corporate Governance along with the support of technology
and minimize technological disruption in the 4.0 era.
Pasca merger juga dilakukan penyesuaian tata kelola IT sesuai After the merger, IT governance is also adjusted according to the
dengan kondisi dan kebutuhan perusahaan saat ini. Tata Kelola current conditions and needs of the company. IT Governance is
IT disusun berdasarkan pada Peraturan Menteri BUMN terkait prepared based on the Regulation of Minister of SOEs related to
panduan penyusunan pengelolaan TI BUMN, serta berpedoman guidelines for the preparation of IT management for SOEs, and is
pada framework pengelolaan TI seperti COBIT, ITIL, TOGAF, dan guided by IT management frameworks such as COBIT, ITIL, TOGAF,
lainnya. Pedoman dan kebijakan tata kelola teknologi informasi and others. PT Pelabuhan Indonesia (Persero) information technology
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) mencakup hal-hal sebagai berikut: governance guidelines and policies include the following:
1. Kebijakan Strategis 1. Strategic Policy
a. Penetapan Peran TIK Perusahaan; a. Determination of the Role of the Company’s ICT;
b. Perencanaan TIK; b. ICT planning;
c. Kerangka Kerja Proses dan Organisasi TIK; c. ICT Process and Organizational Framework;
d. Pengelolaan Investasi TIK; d. ICT Investment Management;
e. Pengelolaan Sumber Daya TIK; e. ICT Resource Management;
f. Pengelolaan Risiko TIK; f. ICT Risk Management;
g. Pengelolaan Proyek (Project Management); dan g. Project Management; and
h. Penanganan Kebutuhan dan Identifikasi Solusi (Identify h. Identify Automated Solution).
Automated Solution).
2. Kebijakan Operasional 2. Operational Policy
a. Pengelolaan Operasi Teknologi Informasi dan Komunikasi; a. Management of Information and Communication
Technology Operations;
b. Pengelolaan Layanan TIK; b. ICT Service Management;
c. Pengelolaan Keamanan TIK; c. ICT Security Management;
d. Pengembangan Sistem Informasi; d. Information System Development;
e. Serah Terima Layanan TIK (Handover); e. ICT Service Handover;
f. Post Implementation Review; f. Post Implementation Review;
g. Pengelolaan Layanan Pihak Ketiga; g. Management of Third-Party Services;
h. Pengelolaan Mutu; h. Quality Management;
i. Pemantauan dan Evaluasi Kinerja TIK; i. ICT Performance Monitoring and Evaluation;
j. Monitor dan Evaluasi Pengendalian Internal; dan j. Internal Control Monitoring and Evaluation; and
k. Pengelolaan Compliance External Regulation. k. Management of Compliance External Regulations.
Direktur Strategi
Strategy Director
Manager Perencanaan
dan Kebijakan Data
Data Policy and Planning
Manager
Tugas dan Tanggung Jawab Organ Pengelolaan TI pada Group Duties and Responsibilities of IT Management Organ in Group
Teknologi Informasi dan Komunikasi Group TIKS berada di bawah Information and Communication Technology Group ICT System
Direktorat Strategi dan dipimpin oleh seorang Group Head. Pada is under the Directorate of Strategy and is led by a Group
group TIKS, di bawah Group head, terdapat 3 departemen yang Head. In Group ICT System, under the Head Group, there are
masing–masing dipimpin oleh department head, dan 2 posisi 3 departments that led by a department head and 2 manager
manager. Pembagian tugas dan tanggung jawabnya adalah positions. The division of duties and responsibilities is as follows:
sebagai berikut:
1. Department Head Perencanaan dan Pengembangan IT 1. Department Head of IT Planning and Development
a. Memastikan keselarasan dan kesinambungan proses a. Ensuring the alignment and continuity of the process
pengembangan baru dan/atau penyempurnaan solusi of ICT new development and/or solution improvement
TIK dengan kebutuhan BPO terkait berdasarkan analisis with related BPO’s needs based on cost and benefit
biaya dan ketercapaian manfaat; achievement analysis;
b. Memastikan agar proses perencanaan, akuisisi dan b. Ensure that the process of planning, acquisition and
pengembangan solusi TIK sesuai dengan kebutuhan development of ICT solutions is in line with the Company’s
bisnis Perusahaan; business needs;
c. Memastikan dilakukannya riset dan pengembangan c. Ensure that research and development is carried out
dengan mempertimbangkan tren teknologi di industri by taking into account technological trends in the port
kepelabuhanan untuk memberi solusi yang inovatif industry to provide innovative solutions for the business;
bagi bisnis;
d. Memastikan adanya sinergi rencana strategis Group d. Ensuring the synergy of Group ICT’s strategic plans
TIK ke dalam unit-unit terkait melalui pendampingan, into related units through mentoring, monitoring
pengawasan dan evaluasi terhadap penyusunan program and evaluation of the work programs preparation of
kerja unit-unit terkait; related units;
e. Memastikan bahwa investasi TIK seimbang sesuai dengan e. Ensure that ICT investments are balanced according
nilai strategis yang diberikan bagi Perusahaan; to the strategic value they provide to the Company;
f. Memastikan adanya dukungan dan keterlibatan Business f. Ensuring the support and involvement of the Business
Process Owner atas penerapan inisiatif-inisiatif TIK; Process Owner for the implementation of ICT initiatives;
g. Memastikan terwujudnya transformasi solusi TIK ke g. Ensuring the realization of ICT solutions transformation
aktivitas operasional Business Process Owner melalui into Business Process Owner’s operational activities
proses manajemen perubahan; through the change management process;
h. Memastikan tersedianya Rencana Kerja dan Portfolio h. Ensuring the availability of an ICT Work Plan and Portfolio
TIK yang sesuai dengan target, strategi dan kebutuhan in accordance with the Company’s targets, strategies
bisnis Perusahaan; and business needs;
i. Memastikan agar Rencana Kerja dan Portfolio TIK i. Ensure that the ICT Work Plan and Portfolio are translated,
diterjemahkan, dikembangkan dan dilaksanakan di developed and implemented within mutually agreed
dalam koridor yang telah disepakati bersama; corridors;
j. Memastikan adanya pengelolaan dan pemeliharaan j. Ensuring the management and maintenance of the
Arsitektur TIK Perusahaan yang sesuai dengan prinsip tata Company’s ICT Architecture in accordance with the
kelola TIK serta sesuai dengan IT Masterplan perusahaan; principles of ICT governance and in accordance with
the Company’s IT Masterplan;
k. Memastikan adanya pengelolaan sumber daya manusia k. Ensuring the management of ICT human capital which
TIK yang meliputi proses perencanaan, pembinaan, dan includes the process of planning, coaching, and developing
pengembangan sumber daya manusia sebagai salah human capital as one of the Company’s key assets;
satu aset penting perusahaan;
l. Memastikan tersedianya proses pengelolaan Risiko TIK l. Ensuring the availability of ICT Risk management
dalam pelaksanaan program kerja dan operasional TIK; processes in the implementation of work programs
and ICT operations;
m. Memastikan adanya Kebijakan, Standard dan Prosedur TIK m. Ensuring the existence of ICT Policies, Standards and
yang sesuai dengan kondisi Perusahaan dan menjamin Procedures that are in accordance with the Company’s
adanya evaluasi secara berkala terhadap pelaksanaannya; conditions and ensuring regular evaluations of their
implementation;
n. Memastikan adanya Service Level Agreement (SLA) dalam n. Ensuring the existence of a Service Level Agreement
layanan TIK; (SLA) in ICT services;
o. Memastikan adanya proses monitoring SLA, termasuk o. Ensure that an SLA monitoring process is carried out,
hasil analisis dan evaluasi kinerja SLA, dan penyusunan including the results of analysis and evaluation of SLA
laporan konsolidasi mengenai kinerja dan pencapaian performance, and the preparation of consolidated
layanan secara berkala; reports on service performance and achievement on
a regular basis;
p. Menjamin adanya pengawasan terhadap pelaksanaan p. Ensuring the supervision of project implementation and
proyek dan memastikan tersedianya dokumentasi proyek the availability of project documentation in accordance
sesuai dengan standar dan ketentuan yang berlaku; with applicable standards and regulations;
q. Memastikan adanya pengelolaan Change Management q. Ensuring the management of Change Management in
dalam penyediaan layanan TIK; the provision of ICT services;
r. Memastikan adanya pengelolaan Quality Assurance r. Ensuring the management of Quality Assurance in the
dalam penyediaan layanan TIK; provision of ICT services;
s. Memastikan adanya analisis profil vendor, penilaian s. Ensuring vendor profile analysis, risk assessment and
Risiko dan ruang lingkup pekerjaan; scope of work;
t. Memastikan adanya inventarisasi atas aset dan kajian t. Ensuring an inventory of assets and a review of the
terhadap efektivitas aset dalam memenuhi kebutuhan effectiveness of assets in meeting business needs; and
bisnis; dan
u. Menjamin adanya tindak lanjut dan perbaikan atas setiap u. Ensuring the follow-up and improvement of any
rekomendasi yang telah disepakati bersama dengan recommendations that have been mutually agreed
auditor internal dan eksternal. with the internal and external auditors.
2. Department Head Pengoperasian dan Pengendalian Sistem 2. Department Head of Information System Operation and
Informasi Control
a. Memastikan adanya pengawasan dan evaluasi terhadap a. Ensuring the monitoring and evaluation of the performance
kinerja seluruh sumber daya yang mendukung jalannya of all resources that support the Company’s ICT operations
operasional dan pelayanan TIK perusahaaan secara and services on an ongoing basis;
berkesinambungan;
b. Memastikan adanya pengawasan dan evaluasi terhadap b. Ensure that the supervision and evaluation of all ICT
seluruh aktivitas operasional dan pelayanan TIK sekaligus operational activities and services is carried out, as well
memastikan adanya langkah-langkah strategis untuk as ensure that there are strategic measures to improve
perbaikan dan pengembangan kualitas pelayanan and develop service quality based on company work
berdasarkan standar dan target kerja perusahaan; standards and targets;
c. Memastikan ketersediaan, kapasitas, keamanan dan c. Ensuring the availability, capacity, security and reliability
kehandalan layanan TIK; of ICT services;
d. Memastikan terlaksananya operasional infrastruktur d. Ensuring optimal implementation of network infrastructure
jaringan dan Data Center dengan optimal sesuai dengan and Data Center operations in accordance with applicable
standar dan prosedur yang berlaku; standards and procedures;
e. Memastikan kesiapan Disaster Recovery Center bila ada e. Ensuring the readiness of Disaster Recovery Center in
kegagalan pada Data Center utama; the event of a failure in main Data Center;
f. Memastikan beroperasinya help desk dalam memenuhi f. Ensuring the operation of help desk in meeting the
kebutuhan dan menjawab keluhan pengguna layanan needs and responding to complaints from users of ICT
TIK sesuai dengan SLA yang telah ditetapkan; services in accordance with the established SLA;
g. Melakukan investigasi, analisis dan menyelesaikan g. Conduct investigations, analyzes and resolve problems
permasalahan pada layanan TIK dan kegagalan in ICT services and component failures; and
komponennya; dan
h. Memastikan penyelesaian permintaan perubahan/ h. Ensuring the completion of requests for changes/
penyempurnaan layanan TIK dilakukan dengan tepat improvements to ICT services in a timely, controlled,
waktu, terkendali, dan terdokumentasikan sesuai aturan and documented manner according to applicable
yang berlaku. regulations.
3. Department Head Manajemen Data 3. Department Head of Data Management
a. Memastikan dan me-review manajemen data perusahaan a. Ensure and review the management of company data
dapat dikelola sesuai kebutuhan unit kerja terkait; according to the needs of relevant work units;
b. Memastikan dan me-review tersedianya fasilitas b. Ensure and review the availability of company data
penyimpanan dan keamanan data perusahaan; storage and security facilities;
c. Memastikan dan me-review terhadap: c. Ensure and review:
• Prosedur dan framework dalam melakukan pengelolaan • Procedures and frameworks in performing data
data; management;
• Tugas dan tanggung jawab terkait dengan kepemilikan • Duties and responsibilities related to data ownership
data dan pengelola data; and data management;
• Program kerja terkait dengan perbaikan/ • Work programs related to data management
pengembangan manajemen data; improvement/development;
• Standar kualitas data dan monitoring atas kualitas • Data quality standards and data quality monitoring;
data;
• Operasional data maupun delivery pengembangan • Data operations and development delivery are
terkait dengan data. related to data.
d. Merekomendasikan usulan terkait hal-hal sebagai berikut: d. Recommend proposals regarding the following matters:
• Manajemen pengelolaan data; • Data management;
• Arsitektur dan integrasi data; • Data architecture and integration;
• Standar kualitas data; • Data quality standards;
• Kebijakan terkait Penyimpanan data; • Policies regarding Data retention;
• Kebijakan terkait Penggunaan data. • Policies regarding Data usage.
e. Mengkoordinasikan hal-hal yang berkaitan dengan tata e. Coordinate matters relating to data governance with
kelola data dengan para pihak yang berkepentingan interested parties including but not limited to the
namun tidak terbatas pada manajemen, business process management, business process owners, data owners;
owners, data owners; dan and
f. Melakukan monitor terhadap pelaksanaan proses tata f. Monitor the implementation of data governance processes,
kelola data, standar kualitas data, kebijakan terkait data quality standards, policies related to data storage,
penyimpanan data, dan kebijakan terkait penggunaan data. and policies related to data usage.
4. Manager Perencanaan dan Kebijakan Data, mengusulkan 4. Data Policy and Planning Manager, proposes and carries
dan menjalankan hal-hal sebagai berikut: out the following:
a. Prosedur dan framework dalam melakukan pengelolaan a. Procedures and frameworks in performing data
data; management;
b. Tugas dan tanggung jawab terkait dengan kepemilikan b. Duties and responsibilities related to data ownership
dan pengelola data; and management;
c. Program kerja terkait dengan perbaikan manajemen data; c. Work programs related to data management improvement;
d. Kebutuhan terkait data dan pelaporan; d. Needs related to data and reporting;
e. Konsolidasi pengumpulan data dan informasi dari e. Consolidating data and information collection from
berbagai sumber dan melakukan pemeriksaan data various sources and conducting data checks to ensure
untuk memastikan akurasi dan kelengkapan data; data accuracy and completeness;
f. Analisa data terkait rencana bisnis jangka pendek dan f. Analysis of data related to short and long-term business
panjang untuk meningkatkan proses, peluang, dan plans to improve business processes, opportunities and
risiko bisnis; risks;
g. Keselarasan terkait manajemen data serta kebutuhan g. Alignment related to data management as well as
terkait data dan pelaporan antara tim manajemen data needs related to data and reporting between the data
dengan pihak-pihak terkait; management team and related parties;
h. Desain solusi atas isu-isu operasional terkait dengan h. Design of solutions for operational issues related to data
manajemen data sebagai titik kontak antara bisnis dan management as a point of contact between business
manajemen data; dan and data management; and
i. Analisa dan pemetaan kebutuhan terkait data dan i. Analysis and mapping of requirements related to data
pelaporan dan kemudian membuat rencana implementasi and reporting and then making an implementation
berdasarkan kebutuhan. plan based on needs.
5. Manager Pengolahan dan Pelaporan Data, mengusulkan 5. Data Processing and Reporting Manager, proposes and
dan menjalankan hal-hal sebagai berikut: carries out the following:
a. Desain standar kualitas data dan monitoring atas kualitas a. Design of data quality standards and monitoring of
data; data quality;
b. Operasional data maupun dukungan atas delivery b. Data operations and support for the delivery of new
pengembangan baru terkait dengan data; developments related to data;
c. Program kerja terkait dengan perbaikan manajemen c. Work programs related to the improvement of data
data Pemodelan data, data flow, dan kebutuhan kualitas management, data modeling, data flow, and quality
pada model data; requirements in data models;
d. Struktur data, deskripsi data, dan arsitektur data, serta d. Data structure, data description, and data architecture,
mencakup model data, definisi data, diagram aliran and includes data models, data definitions, data flow
data, data dictionaries; diagrams, data dictionaries;
e. Pemetaan atas kebutuhan bisnis, fungsionalitas sistem, e. Mapping of business requirements, system functionality,
dan proses bisnis untuk memelihara sumber dan and business processes to maintain data sources and
pengembangan desain data; design development;
f. Identifikasi spesifikasi, strategi data, dan dokumentasi f. Identification of specifications, data strategy, and
arsitektur data dari sumber hingga tujuan; dan documentation of data architecture from source to
destination; and
g. Rencana implementasi solusi integrasi skala kecil hingga g. Implementation plans for small to large scale integrated
besar dengan mengadopsi beberapa teknologi. solutions by adopting several technologies.
9. Implementasi Marine Operating System pada Cabang Banten; 9. Implementation of Marine Operating System at Banten Branch;
10. Pengembangan system NPK Billing dan E-Service, Easy Billing 10. Development of NPK Billing and E-Service system, Easy
dan implementasi I-HUB di Cabang Pelabuhan Panjang; Billing and implementation of I-HUB at Panjang Port Branch;
11. Pengembangan auto collection di Cabang Pelabuhan Panjang, 11. Development of auto collection in Panjang, Pontianak, Jambi,
Pontianak, Jambi, Pangkal Balam, dan Sunda Kelapa; Pangkal Balam, and Sunda Kelapa Branches;
12. Pengembangan invoice management SSC Portal di area 12. Development of invoice management SSC Portal in the work
kerja Pelindo II; area of Pelindo II;
13. Roll out e-Catalogue di Anak Perusahaan dan KSO; 13. Roll out e-Catalogue in Subsidiaries and JOs;
14. Integrasi e-Procurement dengan Platform Pasar Digital (PaDI) 14. Integration of e-Procurement with the Digital Market Platform
UMKM Kementerian BUMN; (PaDI) of the Ministry of SOEs;
15. Penyusunan IT Master Plan Pelindo I 2020 – 2024; 15. Preparation of Pelindo I IT Master Plan 2020 – 2024;
16. Penyusunan IT Master Plan Pelindo II 2020 – 2024; 16. Preparation of Pelindo II IT Master Plan 2020 – 2024;
17. Penyusunan Dokumen ITSP 2021-2025 Pelindo IV; 17. Preparation of Pelindo IV ITSP Document 2021-2025;
18. Pelaksanaan IT Maturity Level Assessment Pelindo IV; dan 18. Implementation of Pelindo IV IT Maturity Level Assessment; and
19. Penyusunan DRP (Disaster Recovery Plan) untuk Data Center 19. Preparation of DRP (Disaster Recovery Plan) for Data Center
dan Data Recovery Center untuk seluruh perangkat lunak and Data Recovery Center for all software and hardware as
dan perangkat keras sebagai bagian dari business continuity part of business continuity management for information
management untuk layanan teknologi informasi. technology services.
Middleware
Middleware Middleware
ERP
Master Data Management
(Cust. & Vessel Profile, etc) New External
Integration
Middleware Middleware
Reporting
Big
Standard
Data Dashboarding
New App
New App Container Service
Vessel Service
Analytical
Dalam pengembangan dan implementasi solusi teknologi In the development and implementation of information
informasi tahun 2022, terdapat tiga kategori umum bidang TIK technology solutions in 2022, there are three general
yaitu, Pengembangan dan Implementasi Aplikasi, Peningkatan categories in the ICT sector, namely, Application Development
Infrastruktur IT dan IT Strategic Management & Governance. and Implementation, IT Infrastructure Improvement and IT
Adapun pengembangan dan implementasi yang akan dilakukan Strategic Management & Governance. The development and
pada tahun 2022 adalah sebagai berikut: implementation that will be carried out in 2022 are as follows:
1. Pengembangan dan Implementasi Aplikasi 1. Application Development and Implementation
a. Penyusunan Strategi dan Implementasi Single ERP; a. Strategy Formulation and Implementation of Single ERP;
b. Pengembangan dan Implementasi Dashboard Executive; b. Executive Dashboard Development and Implementation;
c. Pengembangan Enhancement SIMPANDA Area kerja c. Enhancement of SIMPANDA Regional 2 work area;
Regional 2;
d. Pengembangan dan Implementasi Shared Service Center d. Development and Implementation of HC Shared Service
SDM; Center;
e. Implementasi TOS di di area Kerja Regional 1; dan e. Implementation of TOS in Regional 1 work area; and
f. Implementasi Terminal Operating System TPK di area f. Implementation of TPK Terminal Operating System in
Kerja Regional 4. Regional 4 work area.
2. Peningkatan Infrastruktur IT 2. IT Infrastructure Improvement
a. Pengembangan Infrastruktur TI Untuk mendukung a. IT Infrastructure Development to support the
implementasi Single ERP; implementation of Single ERP;
b. Pembangunan Command Center di Gedung GPS Belawan; b. Construction of Command Center in GPS Belawan Building;
c. Pengembangan IT Infrastruktur di area kerja Terminal c. Development of IT Infrastructure in Regional 3 Terminal
Regional 3; work area;
d. Pembangunan IT Infrastruktur di area Terminal TPK d. Development of IT Infrastructure in Regional 4 TPK
Regional 4; dan Terminal area; and
e. Pembangunan Infrastruktur untuk Maritime Tower. e. Infrastructure development for Maritime Tower.
3. Penyusunan IT Strategic and Governance 3. Preparation of IT Strategic and Governance
a. Penyusunan IT Master Plan berdasarkan RJPP 2021 – a. Preparation of IT Master Plan based on RJPP 2021 –
2025 berdasarkan Peraturan Menteri BUMN Nomor 2025, as referred to the Minister of SOE Regulation No.
PER-02/MBU/2013; PER-02/MBU/2013;
b. Melakukan asesmen IT Maturity Level untuk mengevaluasi b. Conduct an IT Maturity Level assessment to evaluate
penerapan Tata Kelola TI di PT Pelabuhan Indonesia the implementation of IT Governance at PT Pelabuhan
(Persero) oleh pihak independen; Indonesia (Persero) by an independent party;
c. Melakukan asesmen INDI 4.0 untuk mengukur kesiapan c. Conduct an INDI 4.0 assessment to measure the readiness
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dalam bertransformasi of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) in transforming
menuju industri 4.0; dan towards industry 4.0; and
d. Penyusunan dan standardisasi master data operasional d. Preparation and standardization of operational master
sebagai baseline seluruh sistem. data as a baseline for the entire system.
Pelindo 1:
• Score GCG : 95,63 dengan predikat sangat baik
GCG Score : 95.63 with very good predicate
Award: Award :
• BUMN Marketeers Award 2021 – Silver Winner The Most Promising • BUMN Marketeers Award 2021 – Silver Winner The Most Promising
Company in Tactical Marketing – 9 Juni 2021; Company in Tactical Marketing – June 9, 2021;
• Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021 : Kategori Terpopuler di • Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021: Most Popular Category
Media Cetak 2020 Sub Kategori BUMN Non-Tbk, PR Indonesia tanggal in Print Media 2020 Sub-Category of BUMN Non-Tbk, PR Indonesia on
31 Maret 2021; March 31, 2021;
• Inhouse Magazine Award 2021 – Bronze Winner – 24 Februari 2021; • Inhouse Magazine Award 2021 – Bronze Winner – February 24, 2021;
• Inews Maker Award 2021 - 7 April 2021. • Inews Maker Award 2021 - April 7, 2021.
Pelindo 2:
• Score GCG : 98,73 dengan predikat sangat baik
GCG Score : 98.73 with very good predicate
Award : Award :
• Bronze Winner, Kategori Best Annual Report-Publicly Held Corporations- • Bronze Winner, Best Annual Report-Publicly Held Corporations-Stevie
Stevie Awards Tahun 2021; Awards Category on 2021;
• Top Leader on CSR Commitment 2021: Arif Suhartono Direktur Utama • Top Leader on CSR Commitment 2021: Arif Suhartono Direktur Utama
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)-Top CSR Awards 2021, TOP Business PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)-Top CSR Awards 2021, TOP Business
tanggal 22 April 2021; on April, 22 2021;
• Top CSR Awards 2021 : PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)-Top CSR • Top CSR Awards 2021 : PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)-Top CSR
Awards 2021 #Star 4, TOP Business tanggal 22 April 2021; Awards 2021 #Star 4, TOP Business on April, 22 2021;
• Top GRC Awards 2021: PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)-Top GRC • Top GRC Awards 2021: PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)-Top GRC
Awards 2021 #Star 4, TOP Business tanggal 7 Oktober 2021; Awards 2021 #Star 4, TOP Business on October, 7 2021;
• Top GRC Awards 2021: Arif Suhartono Direktur Utama PT Pelabuhan • Top GRC Awards 2021 : Arif Suhartono Direktur Utama PT Pelabuhan
Indonesia II (Persero)-The Most Committed GRC Leader 2021, TOP Indonesia II (Persero)-The Most Committed GRC Leader 2021, TOP
Business tanggal 7 Oktober 2021; Business 0n October, 7 2021;
• Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021: Sub Kategori • Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021 : Sub Category
Corporate PR, Bronze Winner - Port Virtual 2020 Run & Ride - PR Indonesia Corporate PR, Bronze Winner - Port Virtual 2020 Run & Ride - PR
tanggal 31 Maret 2021; Indonesia on March, 31 2021;
• Corporate Branding PR Awards 2021: Kategori Corporate Branding • Corporate Branding PR Awards 2021 : Kategori Corporate Branding PR
PR - Excellence in Public Relations Practice in Indonesia - The Iconomics - Excellence in Public Relations Practice in Indonesia - The Iconomics on
tanggal 22 April 2021; April , 22 2021;
• BUMN Non Tbk. Terpopuler di Media Digital 202, AMI #3 - Anugerah • BUMN Non Tbk. Terpopuler di Media Digital 202, AMI #3 - Anugerah
Humas Indonesia (AHI) 2021 - PR Indonesia Group/ Humas Indonesia- Humas Indonesia (AHI) 2021 - PR Indonesia Group/ Humas Indonesia- on
Tanggal 17 Agustus 2021; August, 17 2021;
• 3rd BUMN Corporate Brand Awards 2021 & Seminar Building Brand Equity • 3rd BUMN Corporate Brand Awards 2021 & Seminar Building Brand
Through Corporate Communications : Preparing for The Upcoming Growth Equity Through Corporate Communications : Preparing for The
with Stronger Reputation - BUMN Corporate PR Strategy - ICONOMICS- 12 Upcoming Growth with Stronger Reputation - BUMN Corporate PR
Oktober 2021; Strategy - ICONOMICS- on October, 12 2021;
• Juara III Inovasi dan Teknologi - Anugerah BUMN - BUMN Track tanggal • Juara III Inovasi dan Teknologi - Anugerah BUMN - BUMN Track tanggal
8 April 2021. April 8, 2021
Pelindo 3:
• Score GCG : 93,156 dengan predikat sangat baik
GCG Score : 93,156 with very good predicate
Award: Award:
• 10th Anugerah BUMN 2021 Kategori Tata Kelola Perusahaan (GCG) • 10th Anugerah BUMN 2021 Good Corporate Governance Category
Terbaik : PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), BUMN Track tanggal 8 (GCG): PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), BUMN Track on April, 8 2021;
April 2021;
• WSO Indonesia Safety Culture Awards (WISCA) 2021 # 4 Stars: • WSO Indonesia Safety Culture Awards (WISCA) 2021 # 4 Stars:
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), WSO International tanggal 3 PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), WSO International on February, 3
Februari 2021; 2021;
• Top CSR Awards 2021: Edi Priyanto Direktur Sumber Daya Manusia • Top CSR Awards 2021: Edi Priyanto Human Resources PT Pelabuhan
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)-Top Leader on CSR Commitment Indonesia III (Persero)-Top Leader on CSR Commitment 2021, TOP
2021, TOP Business tanggal 22 April 2021; Business on April, 22 2021;
• Top CSR Awards 2021: PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)-Top CSR • Top CSR Awards 2021 : PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)-Top CSR
Awards 2021 #Star 4, TOP Business tanggal 22 April 2021; Awards 2021 #Star 4, TOP Business on April, 22 2021;
• Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021 : Sub Kategori Corporate • Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021: Corporate PR Sub
PR, Silver Winner - Port Virtual 2020 Run & Ride - PR Indonesia tanggal 31 Category, Silver Winner - Port Virtual 2020 Run & Ride - PR Indonesia on
Maret 2021; March 31, 2021;
• Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021 : Sub Kategori • Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021: Sub Category
Sustainability Report, Gold Winner- PR Indonesia tanggal 31 Maret 2021; Sustainability Report, Gold Winner- PR Indonesia on March 31, 2021;
• Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021 : Sub Kategori Media • Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021: Print Media Sub
Cetak, Gold Winner - Majalah Dermaga edisi September 2020- PR Category, Gold Winner - Dermaga Magazine September 2020 edition -
Indonesia tanggal 31 Maret 2021; PR Indonesia on March 31, 2021;
• Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021 : Kategori Terpopuler di • Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021: Most Popular Category
Media Cetak 2020 Sub Kategori BUMN Non Tbk- PR Indonesia tanggal in Print Media 2020 Sub Category BUMN Non Tbk- PR Indonesia on
31 Maret 2021; March 31, 2021;
• Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 202 : Sub Kategori Departemen • Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2021: PR Department Sub-
PR, Gold Winner- PR Indonesia tanggal 31 Maret 2021; Category, Gold Winner- PR Indonesia on March 31, 2021;
• 2nd Indonesia Corporate Branding PR Awards 2021: PT Pelabuhan • 2nd Indonesia Corporate Branding PR Awards 2021: PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero) - Port Operator- PR Indonesia tanggal 31 Maret Indonesia III (Persero) - Port Operator- PR Indonesia on 31 March 2021.
2021.
Pelindo 4:
• Score GCG : 91,93 dengan predikat sangat baik
GCG Score : 91.93 with very good predicate
Award: Award:
• Top CSR Awards 202 : Prasetyadi Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia • Top CSR Awards 2021: Prasetyadi President Director of PT Pelabuhan
IV (Persero) - Top Leader on CSR Commitment 2021, TOP Business tanggal Indonesia IV (Persero) Top Leader on CSR Commitment 2021, TOP
22 April 2021; Business on 22 April 2021;
• Top CSR Awards 202 : PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) - Top CSR • Top CSR Awards 2021 : PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) - Top CSR
Awards 2021 #Star 4, TOP Business tanggal 22 April 2021; Awards 2021 #Star 4, TOP Business on April 22, 2021;
• The Best Digital Technology Team in Port & Logistics Industries - Digital • The Best Digitial Technology Team in Port & Logistics Industries - Digital
Technology & Innovation (Digitech) Award 2021.
Technology & Innovation (Digitech) Award 2021.
Dalam menerapkan praktik GCG, Pelindo mengacu pada In implementing GCG practices, Pelindo refers to a number of
beberapa peraturan perundang-undangan, dengan uraian laws and regulations, with the following descriptions:
sebagai berikut:
1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 Tahun 2007 1. Law of the Republic of Indonesia No. 40 of 2007 concerning
tentang Perseroan Terbatas (PT); Limited Liability Companies (PT);
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 19 Tahun 2003 2. Law of the Republic of Indonesia No. 19 of 2003 concerning
tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN); State-Owned Enterprises (SOE);
3. Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor 3. Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises
PER-09/MBU/2012 tanggal 6 Juli 2012 tentang Perubahan No. PER-09/MBU/2012 dated July 6, 2012 on Amendment
Atas Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara to Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises
Nomor PER-01/MBU/2011 Tanggal 1 Agustus 2011 Tentang No. PER-01/MBU/2011 dated August 1, 2011 concerning
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Implementation of Good Corporate Governance in State-
Governance) pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN); Owned Enterprises (SOE);
4. Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor 4. Regulation of the Minister of State for State-Owned
PER-02/MBU/02/2015 Tanggal 17 Februari 2015 tentang Enterprises No. PER-02/MBU/02/2015 dated February 17, 2015
Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian concerning Requirements and Procedures for Appointment
Anggota Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Badan and Dismissal of Members of Board of Commissioners and
Usaha Milik Negara sebagaimana yang telah diubah dengan Supervisory Board of State-Owned Enterprises as amended
Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor PER 10/ by Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises
MBU/2020 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Badan No. PER 10/MBU/2020 on Amendment to Regulation of the
Usaha Milik Negara Nomor PER 02/MBU/02/2015 tentang Minister of State-Owned Enterprises No. PER 02/MBU/02/2015
Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian concerning Requirements and Procedures for Appointment
Anggota Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Badan and Dismissal of Members of Board of Commissioners and
Usaha Milik Negara; Supervisory Board of State-Owned Enterprises;
5. Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-04/ 5. Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises No.
MBU/06/2020 Tanggal 26 Juni 2020 tentang Perubahan Atas PER-04/MBU/06/2020 dated June 26, 2020 on Amendment
Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor to Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises No.
PER-03/ MBU/2012 Tentang Pedoman Pengangkatan Anggota PER-03/MBU/2012 concerning Guidelines for Appointing
Direksi dan Anggota Dewan Komisaris Anak Perusahaan Members of Board of Directors and Members of Board of
Badan Usaha Milik Negara; Commissioners of Subsidiaries of State Owned Enterprises;
6. Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-06/ 6. Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises No.
MBU/04/2021 Tanggal 13 April 2021 tentang Perubahan Atas PER-06/MBU/04/2021 dated April 13, 2021 on Amendment
Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-12/ to Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises
MBU/2012 Tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/ No. PER-12/MBU/2012 concerning Supporting Organs of
Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara; dan Board of Commissioners/Supervisory Board of State-Owned
Enterprises; and
7. Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor 7. Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises
PER-11/MBU/07/2021 Tanggal 30 Juli 2021 tentang Persyaratan No. PER-11/MBU/07/2021 dated 30 July 2021 concerning
dan Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Requirements and Procedures for Appointment and Dismissal
Direksi Badan Usaha Milik Negara. of Members of Board of Directors of State-Owned Enterprises.
Pemegang Saham
Shareholders
SEKERTARIS DEWAN
WAKIL DIREKTUR UTAMA KOMISARIS
SECRETARY OF BOARD OF
VICE PRESIDENT DIRECTOR Sebagai Direksi
COMMISSIONERS
penanggung jawab GCG
As Director in charge of GCG
GROUP HEAD GROUP HEAD SATUAN KOMITE NOMINASI & KOMITE GCG
SEKRETARIAT PENGAWASAN KOMITE AUDIT REMUNERASI & PEMANTAU
PERUSAHAAN INTERNAL AUDIT COMMITTEE NOMINATION & MANAJEMEN RISIKO
GROUP HEAD INTERNAL
GROUP HEAD CORPORATE REMUNERATION GCG & RISK MANAGEMENT
AUDIT UNIT
SECRETARY COMMITTEE MONITORING COMMITTEE
Dalam melaksanakan kegiatan Perseroan, Pelindo memiliki In carrying out the Company’s activities, Pelindo has various
berbagai kebijakan/pedoman dalam menjalankan fungsi policies/guidelines for executing its functions and duties, which
dan tugasnya yang disebut dengan governance soft structure. are called the governance soft structure. Pelindo’s governance
Governance soft structure yang dimiliki Pelindo antara lain sebagai soft structure includes:
berikut:
1. Anggaran Dasar; 1. Articles of Association;
2. Board Manual Dewan Komisaris dan Direksi; 2. Board Manual of Board of Commissioners and Board of
Directors;
3. Board Manual Direksi; 3. Board Manual of Board of Directors;
4. Charter Komite Audit; 4. Audit Committee Charter;
5. Charter Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko; 5. GCG and Risk Management Monitoring Committee Charter;
6. Charter Komite Nominasi dan Remunerasi; 6. Nomination and Remuneration Committee Charter;
7. Pedoman Kode Etik Bisnis; 7. Code of Conduct;
8. Pedoman Pelaksanaan GCG Perusahaan; 8. Company GCG Implementation Guidelines;
9. Pedoman Whistleblowing System; 9. Whistleblowing System Guidelines;
10. Pedoman Pengendalian Gratifikasi; dan 10. Gratification Control Guidelines; and
11. Charter Satuan Pengawasan Internal. 11. Charter Internal Audit Unit.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan pemegang General Meeting of Shareholders (GMS) is the highest authority
kekuasaan tertinggi di Pelindo dan suatu wadah atau forum bagi in Pelindo and is a forum where shareholders gather to make
para Pemegang Saham untuk mengambil keputusan penting important decisions where the authority is not given to Boards of
yang kewenangannya tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan Directors and Board of Commissioners as stipulated in Pelindo’s
Komisaris sesuai yang ditentukan dalam Anggaran Dasar dan Articles of Association and all applicable laws.
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pelaksanaan RUPS melalui proses pengumuman dan pemanggilan GMS is held through a process of GMS announcement and
RUPS yang dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku. Sejak summons in accordance with applicable regulations. After the
diterbitkannya pengumuman dan surat pemanggilan announcement and invitation letter for the meeting, all materials
pelaksanaan rapat tersebut, seluruh bahan yang akan dibahas to be discussed at the GMS are available at IPC office, so that
dalam RUPS telah tersedia di kantor Pelindo. Dengan demikian, the Stakeholders who will be participants in the meeting can
para Pemangku Kepentingan yang menjadi peserta rapat dapat take the material.
mengambil bahan tersebut.
Penyelenggaraan RUPS di Perseroan terdiri dari RUPS Tahunan dan GMS in the Company consists of Annual GMS and Extraordinary
RUPS Luar Biasa. RUPS Tahunan dilakukan Pelindo setiap tahun, GMS. Annual GMS is held by Pelindo every year, which includes
yang meliputi RUPS Tahunan tentang Laporan Tahunan dan RUPS Annual GMS on Annual Report of and Annual GMS on the
Tahunan tentang Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RUPS Company’s Work Plan and Budget. While Extraordinary GMS can
RKAP). Sedangkan RUPS Luar Biasa dapat diadakan setiap waktu be held at any time based on the needs and for the benefits of
berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan Perseroan. the Company.
PELAKSANAAN RUPS TAHUNAN TENTANG ANNUAL GMS ON THE APPROVAL OF 2021 CORPORATE
PENGESAHAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN WORK PLAN AND BUDGET AND THE REALIZATION
PERUSAHAAN TAHUN 2021 DAN REALISASINYA
Pelaksanaan RUPS dilaksanakan pada: The GMS was held on:
Hari/Tanggal : Jumat, 29 Januari 2021 Day/Date : Friday, January 29, 2021
Waktu : 18.30 WIB-19.45 WIB Time : 18.30 WIB-19.45 WIB
Tempat : Virtual Meeting melalui Link Video Place : Virtual Meeting melalui Link Video
Conference via Zoom Meeting Conference via Zoom Meeting
KEPUTUSAN DAN REALISASI RUPS RKAP TAHUN 2021 DECISION AND REALIZATION OF 2021 RKAP GMS
Agenda Pertama
First Agenda
Pengesahan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) Tahun 2020- Approval of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)’s Corporate Long-Term
2024 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Plan (RJPP) for 2020-2024
Keputusan Resolution
Mengesahkan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) Tahun 2020- Approved PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)’s Corporate Long-Term
2024 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) dengan pokok-pokok sebagai Plan (RJPP) for 2020-2024 with the following points:
berikut:
a. Visi a. Vision
Menjadi Ekosistem Maritim Berkelas Dunia Becoming a World Class Maritime Ecosyst
b. Misi b. Mission
Membangun jaringan Pelabuhan dan Logistik Maritim yang Building an integrated network of ports and maritime logistics to
terintegrasi guna menurunkan biaya logistik dan meningkatkan reduce logistics costs and improve national trade
perdagangan Nasional
c. lnisiatif Strategis c. Strategic Initiatives
• Rencana sinergi dan integrasi BUMN layanan pelabuhan melalui • Plan for the synergy and integration of state-owned port services
pelaksanaan quick wins standarisasi performansi Pelabuhan dan through the implementation of quick wins standardization
Pengelolaan Pelanggan Terintegrasi/secara Bersama (Unified Key of port performance and Unified Key Account Management.
Account Management).
• Rata-rata pertumbuhan proyeksi operasional pada non petikemas • Average operational growth projection for non-container is
diperkirakan naik sebesar 2,9-4, 7% pertahun, petikemas naik estimated to increase by 2.9 - 4.7% per year, container to increase
sebesar 2,5-4,5% pertahun, dan kapal naik sebesar 1,7-2,9% by 2.5 - 4.5% per year, and ships to increase by 1.7 - 2.9% per year.
pertahun.
• Besaran investasi yang dibutuhkan selama 5 tahun ke depan • Total investment needed for the next 5 years (2020-2024) is
(2020-2024) sebesar Rp25,99 Triliun, untuk program Business As Rp25.99 Trillion, for Business As Usual programs, strategic
Usual, inisiatif strategis, dan Proyek Strategis Perusahaan yang di initiatives, and Corporate Strategic Projects which include the
antaranya adalah untuk pembangunan Proyek Strategis Nasional construction of National Strategic Projects (among others the
(antara lain Pengembangan Terminal New Priok dan Pelabuhan Development of New Priok Terminal and Kijing Port) as well
Kijing) serta Proyek Strategis lainnya yang masuk dalam pipeline as other Strategic Projects that are included in the Company’s
pengembangan bisnis Perusahaan. business development pipeline.
• Pendanaan investasi direncanakan untuk menggunakan • Investment funding is planned to use funds from the Company’s
dana dari Global Bond Perusahaan, kas di luar Global Bond dan Global Bonds, cash other than Global Bonds and addition of new
penambahan pinjaman baru (jika diperlukan), dengan detail loans (if needed), with details as follows:
sebagai berikut:
Pendanaan
Investasi
No Unit 2020 2021 2022 2023 2024
Investment
Funding
1. Global Bond % 100,00 100,00 100,00 - -
2. Kas di Luar Global % - - - 90,00 85,00
Bond
Cash other than
Global Bond
3. Pendanaan % - - - 10,00 15,00
Lainnya
Other Funding
• lmplementasi program Green Porl/Green Technology pada tahun 2020-2024. | implementation of Green Port/Green Technology program
in 2020-2024.
Agenda Kedua
Second Agenda
Pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun Approval of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)’s 2021 Corporate Work
2021 Termasuk Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris Tahun Plan and Budget (RKAP) including Board of Commissioners 2021 Work
2021 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero). Plan and Budget
Keputusan Resolution
Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun Approved PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)’s 2021 Corporate Work
2021 Termasuk Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris Tahun Plan and Budget (RKAP) including Board of Commissioners 2021 Work
2021 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), dengan pokok-pokok sebagai Plan and Budget, with the following points:
berikut:
a. Asumsi Penyusunan RKAP 2021 a. Assumptions for Compiling RKAP 2021
Uraian | Description RKAP 2021
Nilai Tukar Rupiah/USD | Rupiah/USD Exchange Rate 14.600
Tingkat Inflasi (%) | Inflation Rate (%) 3.00
Pertumbuhan Ekonomi (%) | Economic Growth (%) 4.50
ICP (USD/Barrel) | ICP (USD/Barrel) 45.00
COVID Recovery | Covid Recovery Q4 2021
b. Pokok-pokok Laporan Keuangan (Rp Miliar) b. Principal Financial Statements (Rp Billion)
Uraian | Description RKAP 2021
Pendapatan | Revenue 11,594.2
Laba Usaha | Operating Profit 2,756.2
EBITDA | EBITDA 3,664.7
Laba Bersih | Net Profit 1,431.4
Total Aset | Total Assets 55,291.9
Ekuitas | Equity 18,340.9
Interest Bearing Debt | Interest Bearing Debt 24,146.6
Net Operating Cash Flow | Net Operating Cash Flo 1,918.9
Agenda Ketiga
Third Agenda
Pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Program Kemitraan dan Bina Approval of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)’s 2021 Work Plan and
Lingkungan (RKA-PKBL) Tahun 2021 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Budget for the Partnership and Community Development Program
(RKA-PKBL)
Keputusan Resolution
Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Program Kemitraan dan Approved PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)’s 2021 Work Plan and
Bina Lingkungan (RKA-PKBL) Tahun 2021 PT Pelabuhan Indonesia II Budget for the Partnership and Community Development Program
(Persero) dengan pokok-pokok sebagai berikut: (RKA-PKBL) with the following points:
RKAP 2021 (Rp Juta)
Uraian | Description
RKAP 2021 (Rp Million)
Program Kemitraan | Partnership Program
Dana Tersedia | Funds Available 49.071,04
Penggunaan Dana | Funds Used 49.071,04
Sisa Dana | Remaining Funds 0,00
Bina Lingkungan | Community Development
Dana Tersedia | Funds Available 27.340,00
Penggunaan Dana | Funds Used 27.340,00
Sisa Dana | Remaining Funds 0,00
Agenda Keempat
Fourth Agenda
Penetapan Kontrak Manajemen Tahunan (Key Performance Indicator) Determination of the 2021 Annual Management Contract (Key
antara Direksi dan Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Tahun Performance Indicator) between Board of Directors and Board of
2021 Commissioners with Shareholders
Keputusan Resolution
Menetapkan Kontrak Manajemen Tahunan (Key Performance Indicator) Determining the 2021 Annual Management Contract (Key Performance
antara Direksi dan Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Indicator) between Board of Directors and Board of Commissioners
Tahun 2021, sebagaimana terlampir yang merupakan bagian tidak with Shareholders, as attached and is an integral part of this resolution.
terpisahkan dari keputusan ini.
Bobot
Satuan Polaritas
No KPI Target Weight
Unit Polarity
Sub Total
Nilai Ekonomi dan Sosial untuk Indonesia 46.00
Economic and Social Value for Indonesia
Finansial | Financial
1 ROIG-WAGG (Cost of Equity 3,28%) % 0,58 Maximize 4.00
2. Cash From Operation (di luar pembayaran Rp Miliar 2.993,89 Maximize 4.00
bunga) Rp Billion
Cash From Operation (excluding interest
payments)
3. Maximum Loss from Exchange Rate to % 4,50 Minimize 4.00
Operating Income
4. Interest Bearing Debt to Invested Capital % 56,83 Minimize 4.00
5. Interest Bearing Debt to EBITDA Kali 6,59 Minimize 4.00
Operasional | Operational 22.00
6. Througput 11.00
a. Container Througput TEUS 7.204.599 Maximize 6.00
b. Non Container Throghput Ton 53.483.482 Maximize 5.00
7. B/S/H Gross B/S/H 40,00 Maximize 6.00
8. Waiting Time for Pilot Jam 0,50 Minimize 5.00
Hours
Sosial | Social 4.00
9. Manfaat kesejahteraan masyarakat sekitar % 100,00 Maximize 4.00
Pelabuhan
Benefits for the welfare of community
around the port
Inovasi Model Bisnis | Business Model Innovation 16.00
10. lntegrasi BUMN Layanan Kepelabuhanan % 90,00 Maximize 6.00
SOEs Port Services Integration
11. Standarisasi Performansi Pelabuhan % 100,00 Maximize 5.00
Port Performance Standardization
12. Unified Key Account Management % 73,33 Maximize 5.00
Kepemimpinan Teknologi | Technology Leadership 11.00
13. Digitalisasi Pelayanan Pelabuhan % 100,00 Maximize 6.00
Port Service Digitization
14. lmplementasi Green Technology di % 100,00 Maximize 5.00
Pelabuhan
Implementation of Green Technology at the
Port
Peningkatan lnvestasi | Investment Increase 11.00
15. Milestone Pengembangan lnfrastruktur % 100,00 Maximize 5.00
Pelabuhan
Port Infrastructure Development Milestone
16. Optimalisasi Aset (Lahan dan Alat 8/M) % 100,00 Maximize 6.00
Asset Optimization (Land and Equipment
8/M)
Pengembangan Talenta | Talent Development 16.00
17. Pemenuhan Standar Keahlian Teknis % 100,00 Maximize 5.00
Fulfillment of Technical Expertise Standards
18. % Perempuan dalam Nominated Talent % 7,90 Maximize 6.00
% Female in Nominated Talent
19. Penyiapan Suksesor Milenial % 7,90 Maximize 6.00
Millennial Successor
Jumlah 100.00
Total
Agenda Kelima
Fifth Agenda
Penetapan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicator) antara Determination of 2021 Management Contract (Key Performance
Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Tahun 2021 Indicator) between Board of Commissioners and Shareholders
Realisasi Realization
Menetapkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicator) antara Determined 2021 Management Contract (Key Performance Indicator)
Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Tahun 2021, sebagaimana between Board of Commissioners and Shareholders, as attached and is
terlampir yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari keputusan ini. an integral part of this resolution.
Key Performance Indicator
No lndikator Pencapaian Kinerja | Performance Achievement Indicator Satuan | Unit Bobot | Weight Target | Target
1. Kontribusi terhadap capaian kinerja perusahaan | Contribution to the company's performance 10
achievements
Kontribusi terhadap realisasi capaian KPI Direksi | Contribution to the realization of Board of Poin 10
Directors' KPI achievements Point
2. Ketepatan waktu penyampaian Pendapat dan Saran yang menjadi kewajiban Dewan Komisaris 20
| Timeliness of submission of Opinions and Suggestions that are the obligations of Board of
Commissioners
a. Pendapat dan Saran Dewan Komisaris atas RKAP 2021, Laporan Triwulanan 2021, dan Hari Kerja 5 30
Laporan Tahunan 2020 | Board of Commissioners’ Opinions and Suggestions on RKAP Working Days
2021, Quarterly Report 2021, and Annual Report 2020
b. Tanggapan atas tindakan Direksi yang harus mendapat persetujuan RUPS/Menteri | Hari Kerja 5 14
Responses to Board of Directors’ actions that must be approved by the GMS/Minister Working Days
c. Tanggapan alas tindakan Direksi yang harus mendapat persetujuan Dewan Komisaris | Hari Kerja 5 14
Responses to Board of Directors’ actions that must be approved by Board of Commissioners Working Days
d. Laporan Dewan Komisaris triwulanan dan Tahunan | Quarterly and Annual Board of Hari Kerja 5 30
Commissioners Report Working Days
3. Kontribusi terhadap penerapan GCG | Contribution to the implementation of GCG 10
a. Kontribusi kualitas penerapan GCG | Contribution to the quality of GCG implementation Poin 5 31,50
Point
b. Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Assessment GCG Aspek Dewan Komisaris | Follow-up % 5 100
to the Recommendations on the Results of GCG Assessment of Board of Commissioners
aspect
4. Rapat dan Kunjungan Kerja Dewan Komisaris | Meetings and Working Visits of Board of 18
Commissioners
a. Jumlah Rapat Internal Dewan Komisaris | Number of Internal Meetings of Board of Jumlah 6 12
Commissioners Total
b. Jumlah Rapat Dewan Komisaris dan Direksi | Number of Meetings of Board of Jumlah 6 12
Commissioners and Board of Directors Total
c. Kunjungan Kerja Dewan Komisaris ke Cabang | Working Visit of Board of Commissioners Jumlah 6 7
to the Branch Total
5. Pengawasan dan arahan terhadap Direksi atas rencana dan kebijakan perusahaan | Supervision Jumlah 14 7
and direction to Board of Directors on Company plans and policies Total
6. Efektivitas Kegiatan Penunjang Dewan Komisaris | Effectiveness of Supporting Activities of 28
Board of Commissioners
a. Peningkatan Kompetensi Dewan Komisaris | Board of Commissioners Competency
Improvement
Pengembangan kompetensi Dewan Komisaris | Board of Commissioners Competency Pelaksanaan 10 4
development Implementation
Agenda Keenam
Fifth Agenda
lndikator Aspek Operasional untuk Pengukuran Tingkat Kesehatan PT Operational Aspect indicators for the Measurement of PT Pelabuhan
Pelabuhan Indonesia II (Persero) Tahun 2021 Indonesia II (Persero) 2021 Soundness Level
Keputusan Resolution
Menetapkan lndikator Aspek Operasional untuk Pengukuran Tingkat Stipulated the Operational Aspect Indicators for the Measurement of
Kesehatan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Tahun 2021, sebagai PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) 2021 Soundness Level, as follows:
berikut:
Satuan |
No Indikator | Indicators Target | Target Skor | Score Bobot | Weight
Unit
Aspek Operasional 35 35,00
Operational Aspect
1. Waiting Time For Pilot Jam BS (0,5) 9 9.0
Hours
2. Tingkat Efektivitas Tambahan Petikemas % BS (65,00) 9 9.0
Additional Container Effectiveness Level
3. Yard Occupancy Ratio Petikemas % BS (40,00) 9 9.0
Container Yard Occupancy Ratio
4. Produktivitas B/M Petikemas - Gross B/S/H BS (40,00) 8 8.0
Productivity of Container B/M - Gross
Agenda Ketujuh
Seventh Agenda
Pelimpahan Kewenangan Kepada Dewan Komisaris untuk Memberikan Delegation of Authority to the Board of Commissioners to Approve
Persetujuan Apabila Terdapat Tindakan-tindakan yang Mengakibatkan If There Are Actions That Result in Changes to Investment Budget
Perubahan Alokasi Anggaran lnvestasi Allocation
Keputusan Resolution
Menyetujui pelimpahan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk Approved the delegation of authority to the Board of Commissioners
memberikan persetujuan apabila terdapat tindakan-tindakan yang to give approval if there are actions that result in changes to the
mengakibatkan perubahan alokasi anggaran investasi dengan nilai investment budget allocation with a maximum value of 10% (ten
maksimum 10% (sepuluh persen) dari nilai masing-masing program/ percent) of the value of each investment program/item as long as does
item investasi sepanjang tidak merubah program/item investasi dan not change the investment program/item and does not exceed the
tidak melebihi total nilai investasi. total value investment.
The Company's long-term KPIs have been compiled into specific and
measurable annual targets. The RJPP book also describes the annual targets
for the Company's financial and operational performance.
The RJPP is incorporated into the annual RKAP, which includes the
Management Work Plan and KPIs. The achievement of RJPP will be evaluated
periodically in the RKAP Management Report.
PELAKSANAAN RUPS TAHUNAN TENTANG ANNUAL GMS ON APPROVAL OF FISCAL YEAR 2020
PENGESAHAN LAPORAN TAHUNAN TAHUN BUKU 2020 ANNUAL REPORT AND THE REALIZATION
DAN REALISASINYA
KEPUTUSAN DAN REALISASI RUPS PENGESAHAN OLUTION AND REALIZATION OF GMS ON APPROVAL OF
LAPORAN TAHUNAN TAHUN BUKU 2020 FISCAL YEAR 2020 ANNUAL REPORT
Agenda Pertama
First Agenda
Pengesahan Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan Tahun Buku 2020 serta Laporan Tugas Pengawasan Dewan
Komisaris Tahun Buku 2020.
Approval of the Company's Annual Report and Consolidated Financial Statements for Fiscal Year 2020 and the Board of Commissioners
Supervisory Report for Fiscal Year 2020.
Keputusan
Mengesahkan Laporan Tahunan Tahun Buku 2020 termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris serta mengesahkan Laporan
Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk Tahun Buku 2020 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Purwanto, Sungkoro dan
Surja (EY) sesuai laporannya Nomor: 00282/2.1032/AU.1/O6/0697-1/1/III/2021 tanggal 25 Maret 2021 dengan pendapat “wajar dalam semua
hal yang material”, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan
Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan dalam Tahun Buku yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2020 sepanjang tindakan tersebut bukan merupakan tindakan pidana dan tercermin dalam buku-buku laporan Perseroan.
Resolution
Ratify the 2020 Annual Report including the Board of Commissioners Supervisory Report and ratify the Company’s Consolidated Financial
Statements for the 2020 Fiscal Year which has been audited by the Public Accounting Firm (KAP) Purwanto, Sungkoro and Surja (EY) according
to its report Number: 00282/2.1032/AU. 1/O6/0697-1/1/III/2021 dated March 25, 2021 with “unqualified” opinion, and gave full release and
discharge of responsibility (volledig acquit et de charge) to Board of Directors and Board of Commissioners of the Company for management
and supervision actions carried out in the Fiscal Year ending on December 31, 2020 as long as these actions are not criminal acts and are
reflected in the Company’s report books.
Agenda Kedua
Second Agenda
Pengesahan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Perseroan Tahun Buku 2020.
Approval of Company's Partnership and Community Development Program Annual Report for Fiscal Year 2020.
Keputusan
Mengesahkan Laporan Tahunan PKBL Tahun Buku 2020 dan mengesahkan Laporan Keuangan PKBL Tahun 2020 yang telah diaudit oleh Kantor
Akuntan Publik (KAP) Purwanto, Sungkoro dan Surja (EY) sesuai laporannya Nomor: 000328/2.1032/AU.2/06/0697-1/1/III/2021 tanggal 25 Maret
2021 dengan pendapat “wajar dalam semua hal yang material”, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya
(volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan PKBL Tahun Buku 2020,
sepanjang tindakan tersebut bukan merupakan tindak pidana dan tercermin di dalam laporan tersebut.
Resolution
Ratify the 2020 Fiscal Year PKBL Annual Report and ratify the 2020 PKBL Financial Report which has been audited by the Public Accounting
Firm Purwanto, Sungkoro and Surja (EY) according to their report Number: 000328/2.1032/AU.2/06/0697-1/1 /III/2021 dated March 25, 2021
with “unqualified” opinion, as well as giving full discharge and release of responsibility (volledig acquit et de charge) to Board of Directors and
Board of Commissioners of the Company for the management and supervision of PKBL for 2020 Fiscal Year, as long as the action is not a criminal
offense and is reflected in the report.
Agenda Ketiga
Third Agenda
Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun Buku 2020.
Determination of the use of the Company's net profit for fiscal year 2020.
Keputusan
Menetapkan penggunaan Laba Bersih Atribusi Pemilik Entitas Induk Perseroan Tahun Buku 2020 sebesar Rp1.184.857.249.366,- sebagai berikut:
- Sebesar 47,26% dari laba bersih atau sebesar Rp560.000.000.000,- ditetapkan sebagai deviden tunai;
- Sebesar 52,74% dari laba bersih atau sebesar Rp624.857.249.366,- ditetapkan sebagai cadangan.
Resolution
Determine the use of Net Profit Attributable to Owners of Parent Entity of Fiscal Year 2020 amounted to Rp1,184,857,249,366 as follows:
- 47.26% of net profit or Rp560,000,000,000 is determined as cash dividend;
- 52.74% of the net profit or Rp624,857,249,366 is designated as reserve.
Agenda Keempat
Fourth Agenda
Penetapan Tantiem Tahun Buku 2020, Gaji untuk Direksi dan Honorarium untuk Dewan Komisaris berikut Fasilitas dan Tunjangan Lainnya untuk
Tahun 2021.
Determination of Tantiem for Fiscal Year 2020, Salary for Board of Directors and Honorarium for Board of Commissioners along with Other
Facilities and Allowances for 2021.
Keputusan
Penetapan Tantiem Tahun Buku 2020, Gaji untuk Direksi dan Honorarium Untuk Dewan Komisaris berikut Fasilitas dan Tunjangan Lainnya untuk
Tahun 2021, akan ditetapkan secara tersendiri.
Decision
Determination of Tantiem for Fiscal Year 2020, Salaries for Directors and Honorarium for Commissioners along with Other Facilities and
Allowances for 2021, will be determined separately.
Agenda Kelima
Fifth Agenda
Penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk Mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Laporan Keuangan Program
Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Tahun Buku 2021
Appointment of a Public Accounting Firm (KAP) to Audit the Company's Consolidated Financial Statements and Financial Statements of the
Partnership Program and Community Development Program for Fiscal Year 2021
Keputusan
Penunjukan KAP untuk melakukan audit umum atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan Tahun Buku 2021 dan Laporan Keuangan
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Perseroan untuk Tahun Buku 2021 dilakukan secara tersendiri oleh Menteri BUMN selaku RUPS
berdasarkan usulan Dewan Komisaris.
Decision
Appointment of KAP to conduct a general audit of the Company’s Consolidated Financial Statements for the 2021 Fiscal Year and the Company’s
Partnership and Community Development Program Financial Statements for the 2021 Fiscal Year is carried out separately by the Minister of SOE
as the GMS based on the Board of Commissioners’ recommendation.
Arahan
No. Tindak Lanjut
Directives
1 Direksi dan Dewan Komisaris diminta menjadi role model (lead in Dewan Komisaris dan Direksi terlibat dalam seluruh program
example) dalam setiap perilaku kerja setiap insan perusahaan dalam transformasi budaya perusahaan khususnya:
penerapan nilai-nilai AKHLAK sebagaimana yang telah ditetapkan 1. Peringatan Hari Ulang Tahun Akhlak
oleh Menteri BUMN 2. Sharing Session Program: BERLABUH (Bincang Bersama
Board of Directors and Board of Commissioners are asked to be role Pelabuhan Indonesia)
model (lead in example) in every work behavior of every employee 3. NGOBRAS (Ngobrol Bareng Santuy)
of the company in the application of AKHLAK values as determined 4. Video AKLAK
by the Minister of SOEs
Board of Commissioners and Board of Directors are involved in all
corporate culture transformation programs in particular:
1. AKHLAK Anniversary
2. Sharing Session Program: BERLABUH (Talk with Indonesian
Ports)
3. NGOBRAS (Chat Together Casually)
4. AKHLAK Video
2 Direksi dan Dewan Komisaris perlu memastikan agar setiap Setiap rencana pengembangan dan kerjasama, terlebih dilakukan
pelaksanaan kerja sama pemanfaatan/optimalisasi aset dengan kajian yang komprehensif mencakup analisa pasar, analisa
pihak ketiga dilakukan dengan memperhatikan prinsip-prinsip Good kelayakan ekonomi dan finansial, analisa risiko dan analisa teknik
Corporate Governance (GCG) secara konsisten dan diupayakan untuk dan operasi, yang kemudian akan diproses dan dilaksanakan sesuai
dapat memberikan keuntungan yang setinggi-tingginya; dengan Peraturan Direksi terkait kerjasama dengan mitra
Board of Directors and Board of Commissioners need to ensure that Each development and cooperation plan, especially a
every implementation of asset utilization/optimization cooperation comprehensive study of market analysis, economic and financial
with third parties is carried out by taking into account the principles feasibility analysis, risk analysis and technical and operational
of Good Corporate Governance (GCG) consistently and strives to analysis, which will then be processed and implemented in
provide the highest profit; accordance with the Board of Directors' Regulations regarding
cooperation with partners.
Arahan
No. Tindak Lanjut
Directives
3 Terhadap anak perusahaan yang belum memberikan kontribusi Upaya peningkatan kinerja telah dilakukan dan Laporan Auditor
kepada perusahaan, Direksi diminta memberikan arahan kepada Independen atas Laporan Keuangan Anak Perusahaan tahun 2021
manajemen anak perusahaan untuk lebih fokus melakukan menunjukkan hasil positif dan/atau peningkatan kinerja utamanya
pengembangan usaha dan menggali strategi inisiatif baru pada atas anak-anak perusahaan yang pada periode tahun buku 2020
sektor-sektor yang berpotensial menghasilkan pendapatan belum memberikan kontribusi optimal pada Perusahaan.
For subsidiaries that have not contributed to the company, Board Each development and cooperation plan, especially a
of Directors is asked to provide direction to the management of comprehensive study of market analysis, economic and financial
subsidiaries to focus more on business development and explore feasibility analysis, risk analysis and technical and operational
new initiative strategies in sectors that have the potential to generate analysis, which will then be processed and implemented in
revenue. accordance with the Board of Directors' Regulations regarding
cooperation with partners.
4 Direksi agar terus meningkatkan kemampuan dan kapabilitas SDM Pemenuhan Standar Keahlian Teknis telah dipenuhi melalui
melalui program yang terukur untuk menciptakan lebih banyak program-program pelatihan tersertifikasi, disamping itu
calon suksesor dari kalangan milenial (termasuk di dalamnya pengembangan SDM juga dilaksanakan melalui beberapa program
memperhatikan keterwakilan perempuan); antara lain pelatihan baik secara public training maupun in house
Board of Directors should continue to improve the skills and training serta program kepemimpinan yang secara komprehensif
capabilities of human capital through measurable programs to create menyiapkan calon suksesor melalui model-model kegiatan.
more prospective successors from the millennial circle (including Technical Expertise Standards Fulfillment has been met through
paying attention to the representation of women); certified training programs, in addition HR development is also
carried out through several programs including training both in
public and in-house training as well as leadership programs that
comprehensively prepare prospective successors through activity
models.
5 Direksi agar menindaklanjuti dan menyelesaikan secara tuntas Tahun 2020 Perseroan telah menindaklanjuti dan menyelesaikan
terhadap setiap temuan, catatan serta saran/rekomendasi baik dari secara tuntas temuan, saran dan rekomendasi auditor baik auditor
auditor eksternal (Kantor Akuntan Publik/KAP, Badan Pengawasan eksternal (BPK RI dan/atau KAP) maupun auditor internal (SPI)
Keuangan dan Pembangunan/BPKP, dan Badan Pemeriksa Keuangan dengan capaian tindak lanjut Audit Internal (SPI) sebesar 99% telah
RI/BPK-RI termasuk instansi pengawasan berwenang lainnya) ditindaklanjuti untuk rekomendasi tahun 2011 -2018 dan sebesar
maupun auditor internal Perseroan yang belum dinyatakan selesai 83% dari 626 rekomendasi telah ditindaklanjuti untuk rekomendasi
ditindaklanjuti. Progres tindak lanjut penyelesaian temuan-temuan tahun 2019 serta Audit Eksternal sebesar 115 rekomendasi dari
dimaksud agar dibahas secara komprehensif dengan Dewan total 190 rekomendasi yang telah sesuai ditindaklanjuti.
Komisaris dan disampaikan tertulis secara berkala kepada Pemegang
Saham Terhadap capaian tindaklanjut tersebut telah disampaikan secara
Board of Directors should follow up and completely resolve any triwulanan kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris.
findings, notes and suggestions/recommendations from external In 2020, the Company has followed up and completely completed
auditors (Public Accounting Firm/KAP, Financial and Development the findings, suggestions and recommendations of the auditors,
Supervisory Agency/BPKP, and the Supreme Audit Agency of the both external auditors (BPK RI and/or KAP) and internal auditors
Republic of Indonesia/BPK-RI including other authorized supervisory (SPI). 99% recommendations of Internal Audit (SPI) in 2011-2018
agencies) as well as the Company's internal auditors who have not have been followed-up and 83% of 626 recommendations in 2019
been declared as having followed up. The progress of follow-up to have been followed up, and for External Audit, 115 from a total of
the completion of findings should be discussed comprehensively 190 recommendations have been followed up.
with Board of Commissioners and submitted in writing on a regular
basis to the Shareholders The follow-up achievements have been submitted quarterly to the
President Director and the Board of Commissioners.
6 Direksi agar senantiasa menjaga konsistensi dalam melakukan Monitoring, updating data, dan pelaporan dalam portal BUMN
monitoring dan updating data pada 5 (lima) portal BUMN, yakni telah dilakukan secara rutin dan tidak melewati batas waktu yang
portal Financial Information System, Portal Aset, Portal SDM, Portal ditetapkan sehingga Perusahaan mendapatkan skor tertinggi
PKBL, dan Portal Publik. Progres pemutakhiran data dalam portal dalam hal administrasi dalam tingkat kesehatan.
tersebut agar dilaporkan dalam laporan manajemen triwulanan dan Monitoring, updating of data, and reporting in the SOE portal have
laporan tahunan been carried out regularly and have not exceeded the stipulated
Board of Directors must always maintain consistency in monitoring time limit so that the Company obtained the highest score in terms
and updating data on 5 (five) SOE portals, namely the Financial of administration in soundness level.
Information System portal, Asset Portal, HC Portal, PKBL Portal, and
Public Portal. The progress of updating the data in the portal should
be reported in the quarterly management reports and annual reports
Direksi agar menindaklanjuti hal-hal yang menjadi rekomendasi dari Manajemen telah menindaklanjuti rekomendasi Dewan Komisaris
Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) sesuai surat yg dibuktikan dengan adanya pencapaian laba yg diperoleh sesuai
yang disampaikan Nomor: 24/DK/P1.11/V-2021 tanggal 7 Mei 2021 dgn target yg telah ditetapkan.
7 Board of Directors should follow up on matters that become Management has followed up on the recommendations of the
recommendations from Board of Commissioners of PT Pelabuhan Board of Commissioners, proven by the achievement of profits in
Indonesia II (Persero) according to the letter submitted Number: 24/ accordance with the set targets.
DK/P1.11/V-2021 dated 7 May 2021
PELAKSANAAN RUPS TAHUNAN TENTANG ANNUAL GMS ON APPROVAL OF FISCAL YEAR 2020
PENGESAHAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN ANNUAL REPORT AND THE REALIZATION
PERUSAHAAN TAHUN 2020 DAN REALISASINYA
KEPUTUSAN DAN REALISASI RUPS RKAP TAHUN 2020 DECISION AND REALIZATION OF 2020 RKAP GMS
Agenda Pertama
First Agenda
Pengesahan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2020.
Ratification of 2020 Corporate Budget Work Plan (RKAP).
Keputusan
Resolution
Mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2020 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), dengan pokok-pokok sebagai
berikut:
Ratified the 2020 Corporate Work Plan and Budget (RKAP) of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), with the following points:
1. Laporan Laba (Rugi) Konsolidasian
Consolidated Statement of Income (Loss)
Uraian Jumlah (dalam Jutaan Rupiah)
Description Amount (in Million Rupiah)
Pendapatan Usaha 13.500.795
Operating revenues
Laba Setelah Pajak 3.105.693
Profit After Tax
3. Investasi
Investment
Rencana Investasi tahun 2020 sebagai berikut.
Investment plan for 2020 is as follows.
Uraian Jumlah (dalam Jutaan Rupiah)
Description Amount (in Million Rupiah)
Bangunan fasilitas pelabuhan 1.953.926
Harbor facility building
Kapal 38.600
Ship
Alat fasilitas pelabuhan 67.170
Port facility tools
Instalasi fasilitas pelabuhan 48.944
Installation of port facilities
Tanah 13.026
Land
Jalan dan bangunan 232.030
Roads and buildings
Peralatan 102.721
Equipment
Kendaraan 4.600
Vehicle
Emplasemen 4.871
Emplacement
Non-fisik 126.395
Non physical
Kapitalisasi bunga 147.798
Interest capitalization
Melimpahkan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk memberikan persetujuan apabila terdapat tindakan-tindakan yang mengakibatkan
perubahan alokasi anggaran investasi dengan nilai maksimum 10 persen (sepuluh persen) dari nilai masing-masing program/item investasi,
sepanjang tidak merubah program/item investasi dan tidak melebihi total nilai investasi.
Delegating authority to the Board of Commissioners to give approval if there are actions that result in changes to the investment budget
allocation with a maximum value of 10 percent (ten percent) of the value of each investment program/item, as long as it does not change the
program /investment items and does not exceed the total investment value.
Agenda Kedua
Second Agenda
Pengesahan Rencana Kerja Anggaran Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (RKA PKBL) Tahun 2020.
Ratification of the 2020 Partnership and Community Development Program Budget Work Plan (RKA PKBL).
Keputusan
Resolution
Mengesahkan Rencana Kerja Anggaran Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (RKA PKBL) Tahun 2020 (dua ribu dua puluh) PT Pelabuhan
Indonesia II (Persero) sesuai dengan Risalah Rapat No. RIS-29/D7.MBU.3/11/2019 tanggal 18 November 2019.
Ratified the Budget Work Plan of the Partnership and Community Development Program (RKA PKBL) for 2020 (two thousand and twenty)
of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) in accordance with the Minutes of Meeting No. RIS-29/D7.MBU.3/11/2019 dated November 18, 2019.
Jumlah (dalam Jutaan Rupiah)
Uraian Amount (in Million Rupiah)
Description
Kemitraan Bina Lingkungan
Partnership Community Development
Dana Tersedia 47.847.674.685 24.737.964.260
Funds Available
Penggunaan Dana 47.847.674.685 24.737.964.260
Funds Used
Sisa Dana / - -
Remaining funds
Agenda Ketiga
Third Agenda
Persetujuan dan Pengesahan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicator) Direksi dan Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Tahun
2020.
Approval and Ratification of 2020 Management Contract (Key Performance Indicators) of Board of Directors and Board of Commissioners with
Shareholders
Keputusan
Resolution
Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicator) Direksi dan Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Tahun
2020
Approved and ratified 2020 Management Contract (Key Performance Indicator) of Board of Directors and Board of Commissioners with
Shareholders
Agenda Keempat
Fourth Agenda
Persetujuan dan Pengesahan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicator) Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Tahun 2020.
Approval and Ratification of 2020 Management Contract (Key Performance Indicators) of Board of Commissioners with Shareholders
Keputusan
Resolution
Menyetujui dan mengesahkan Kontrak Manajemen (Key Performance Indicator) antara Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Tahun
2020.
Approved and ratified 2020 Management Contract (Key Performance Indicator) of Board of Commissioners with Shareholders
Agenda Kelima
Fifth Agenda
Penetapan Indikator Aspek Operasional untuk Pengukuran Tingkat Kesehatan Perusahaan Tahun 2020
Determination of Operational Aspect Indicators for Measurement of Corporate Soundness Level in 2020
Keputusan
Resolution
Menetapkan indikator Aspek Operasional untuk Pengukuran Tingkat Kesehatan Perusahaan Tahun 2020.
Determined Operational Aspect indicators for Measurement of Corporate Soundness Level in 2020.
As for the follow-up to external audit (BPK), 111 out of 190 recommendations
have been completed
Direksi dengan pengawasan Dewan Komisaris agar melakukan persiapan Dewan Komisaris telah melakukan pengawasan terhadap persiapan
10
dalam rangka integrasi layanan pelabuhan bersama-sama dengan Pelindo I, maupun pelaksanaan merger terkait Integrasi, Startegis, Keuangan, dll.
II, III, dan IV. Proses penggabungan Pelindo I-IV berhasil dilaksanakan dengan baik pada
The Board of Directors with the supervision of the Board of Commissioners tanggal 1 Oktober 2021.
should make preparations for the integration of port services together with Board of Commissioners has supervised the preparation and implementation
Pelindo I, II, III, and IV. of merger related to Integration, Strategic, Finance, etc. The merger process of
Pelindo I-IV was successfully carried out on October 1, 2021.
Komisaris agar dapat mengawal dan mengawasi pelaksanaan Proyek Strategis 1. Realisasi investasi tahun 2021 sebesar Rp12,24 triliun atau baru terserap
11
Nasional tepat waktu sehingga target dapat Tercapai. 70,79% dari RKAP sebesar Rp17,29 triliun. Atas capaian tersebut Dewan
Board of Commissioners should be able to oversee and supervise the Komisaris menyarankan agar Direksi:
implementation of National Strategic Projects on time so that targets can be a. Meningkatkan kinerja pelaksanaan investasi terutama investasi
achieved. yang masuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan
tetap memperhatikan profil risiko dan aspek Good Corporate
Governance (GCG).
b. Melakukan monitoring dan evaluasi secara intens atas progress
fisik dan penyerapan dana tambahan Penyertaan Modal Negara
(PMN) serta memastikan penyelesaiannya secara tepat waktu.
1. The realization of investment in 2021 is Rp12.24 trillion or only
70.79% has been absorbed from the RKAP of Rp17.29 trillion. For this
achievement, Board of Commissioners recommends that Board of
Directors should:
a. Improving the performance of investment implementation,
especially investments that are included in the National Strategic
Project (PSN) while still taking into account the risk profile and of
Good Corporate Governance (GCG) aspects.
b. Conduct intense monitoring and evaluation of physical progress
and absorption of additional State Capital Participation (PMN)
funds and ensure timely completion.
PELAKSANAAN RUPS TAHUNAN TENTANG ANNUAL GMS ON APPROVAL OF FISCAL YEAR 2019
PENGESAHAN LAPORAN TAHUNAN TAHUN BUKU 2019 ANNUAL REPORT AND THE REALIZATION
DAN REALISASINYA
KEPUTUSAN DAN REALISASI RUPS PENGESAHAN RESOLUTION AND REALIZATION OF GMS ON APPROVAL
LAPORAN TAHUNAN TAHUN BUKU 2019 OF FISCAL YEAR 2019 ANNUAL REPORT
Agenda Pertama
First Agenda
Persetujuan Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan Keuangan Approval of the Annual Report and Approval of the Company's
Konsolidasian Perseroan Tahun Buku 2019 serta Laporan Tugas Consolidated Financial Statements for Fiscal Year 2019 and the Board
Pengawasan Dewan Komisaris Tahun Buku 2019. of Commissioners Supervisory Report for Fiscal Year 2019.
Keputusan Decision
Menyetujui Laporan Tahunan Tahun Buku 2019 termasuk Laporan Tugas Approved the Fiscal Year 2019 Annual Report including the Board
Pengawasan Dewan Komisaris serta mengesahkan Laporan Keuangan of Commissioners Supervisory Report and approved the Company's
Perseroan untuk tahun buku 2019 yang telah diaudit oleh KAP Purwantono, Financial Statements for fiscal year 2019 which had been audited by
Sungkoro, & Surja (member of Ernst and Young Global) sesuai laporannya KAP Purwantono, Sungkoro, & Surja (member of Ernst and Young
Nomor 00369/2.1032/AU.1/06/0240-3/1/III/2020 tanggal 31 Maret Global) in accordance with their report Number 00369/2.1032/
2020 dengan pendapat “wajar dalam semua hal yang material”, serta AU.1/06/0240-3/1/III/2020 dated March 31, 2020 with "unqualified"
memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya opinion, as well as giving full discharge and release of responsibility
(volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan (volledig acquit et de charge) to the Company’s Board of Directors
atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan dalam and Board of Commissioners for the management and supervision
Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 sepanjang actions carried out in the Fiscal Year ending on December 31, 2019
tindakan tersebut bukan merupakan tindakan pidana dan tercermin dalam as long as the action is not a criminal act and is reflected in the
buku-buku laporan Perseroan. Company's report books.
Agenda Kedua
Second Agenda
Pengesahan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Approval of the Company's Partnership and Community
Lingkungan Perseroan Tahun Buku 2019. Development Annual Report for Fiscal Year 2019.
Keputusan Resolution
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Program Kemitraan Approved and ratified the Fiscal Year 2019 Annual Report of
dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2019 termasuk Laporan Keuangan Partnership and Community Development Program including the
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan yang telah diaudit oleh KAP Financial Report of Partnership and Community Development
Purwantono, Sungkoro, & Surja (member of Ernst and Young Global) Program which had been audited by KAP Purwantono, Sungkoro, &
sesuai laporannya Nomor 00370/2.1032/AU.2/06/0240-3/1/III/2020 Surja (member of Ernst and Young Global) according to their report
tanggal 31 Maret 2020 dengan pendapat “wajar dalam semua hal Number 00370/2.1032/AU.2 /06/0240-3/1/III/2020 dated March
yang material”, serta memberikan pelunasan dan pembebasan 31, 2020 with “unqualified” opinion, as well as giving full discharge
tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada and release of responsibility (volledig acquit et de charge) to the
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan Company’s Board of Directors and Board of Commissioners for the
dan pengawasan PKBL Tahun Buku 2019, sepanjang tindakan PKBL management and supervision actions for Fiscal Year 2019, as
tersebut bukan merupakan tindakan pidana dan tercermin di dalam long as the action is not a criminal act and is reflected in the report.
laporan tersebut.
Agenda Ketiga
Third Agenda
Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun Buku 2019. Determination of the Use of the Company's Net Profit for Fiscal Year
2019.
Keputusan Resolution
Menetapkan penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun Buku 2019 Determined the use of the Company's Net Profit for Fiscal Year 2019
sebesar Rp2.455.762.801.000,00 dengan alokasi sebagai berikut: amounting to Rp2,455.762,801,000.00 with the following allocation:
1. Dividen sebesar 28,84 persen dari laba bersih atau sebesar 1. Dividend amounted to 28.84 percent of net profit or
Rp708.218.661.061,00 Rp708.218.661.061.00
2. Cadangan sebesar 71,16 persen dari laba bersih atau sebesar 2. Reserves amounted to 71.16 percent of net profit or
Rp1.747.544.138.938,00. Rp1,747,544,138,938.00.
Agenda Keempat
Fourth Agenda
Penetapan Gaji/Honorarium berikut fasilitas dan tunjangan lainnya Determination of Salary/Honorarium along with other facilities
untuk Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan Tahun Buku 2020 serta and allowances for the Company’s Board of Directors and Board
tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas kinerja of Commissioners for Fiscal Year 2020 as well as tantiem for the
Tahun Buku 2019. Company’s Board of Directors and Board of Commissioners for the
performance of Fiscal Year 2019.
Keputusan Resolution
Memutuskan penetapan Gaji/Honorarium berikut fasilitas dan Decided on the determination of Salary/Honorarium along with
tunjangan lainnya untuk Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan other facilities and allowances for the Company’s Board of Directors
Tahun Buku 2020 serta tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris and Board of Commissioners for Fiscal Year 2020 as well as tantiem
atas kinerja Tahun Buku 2019, akan ditetapkan secara tersendiri. for the Company’s Board of Directors and Board of Commissioners
for the performance of Fiscal Year 2019, which will be determined
separately.
Agenda Kelima
Fifth Agenda
Penetapan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk mengaudit Laporan Appointment of Public Accounting Firm (KAP) to audit the Company's
Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Laporan Keuangan Consolidated Financial Statements and the Financial Statements of
Pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan untuk Tahun Partnership and Community Development Program for Fiscal Year
Buku 2020. 2020.
Keputusan Resolution
1. Menetapkan kembali Kantor Akuntan Publik (KAP) Purwantono, 1. Re-appointed Public Accounting Firm Purwantono, Sungkoro &
Sungkoro & Surja untuk melakukan audit Laporan Keuangan Surja to audit the Company's Consolidated Financial Statements
Konsolidasian Perseroan dan Laporan Keuangan Program and the Financial Statements of Company's Partnership and
Kemitraan dan Bina Lingkungan Perseroan Tahun Buku 2020. Community Development Program for Fiscal Year 2020.
2. Melimpahkan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan 2. Delegating authority to the Company’s Board of Commissioners
untuk menetapkan besaran imbalan jasa audit dan persyaratan of the Company to determine the amount of compensation
penunjukan lainnya yang wajar bagi KAP tersebut. for audit services and other terms of appointment that are
reasonable for the KAP.
2 Terkait dengan adanya dampak COVID-19 terutama dalam jasa keuangan serta Direksi Perusahaan telah menyampaikan Revisi
sektor kepelabuhanan sebagaimana Surat Wakil Menteri BUMN No. S-46/Wk2. RKAP 2020 yang telah mendapatkan persetujuan
MBU/06/2020 tanggal 4 Juni 2020 perihal Perubahan RKAP 2020 BUMN Binaan Dewan Komisaris kepada Pemegang Saham pada
Wakil Menteri BUMN II, maka Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris tanggal 30 Juli 2020 melalui Surat DIrektur Utama
diminta untuk segera mengajukan revisi RKAP tahun 2020 dengan harapan Nomor KU.01.01/30/7/1/RKU/UT/PI.II-20 perihal
pengesahan dapat dilakukan pada akhir Juli 2020. Penyampaian Buku Revisi RKAP Tahun 2020.
Regarding the impact of COVID-19, especially in financial services and port The Company's Board of Directors has submitted
sector, as stated in the Letter of the Deputy Minister of SOEs No. S-46/Wk2. the 2020 RKAP Revision, which has received
MBU/06/2020 dated June 4, 2020 on the Amendment to the 2020 RKAP of SOEs approval from the Board of Commissioners
assisted by the Deputy Minister of SOEs II, the Board of Directors with the Board to Shareholders on July 30, 2020 through
of Commissioners’ approval is requested to immediately submit a revision of the President Director's Letter Number
the 2020 RKAP and the ratification is expected to be carried out at the end of KU.01.01/30/7/1/RKU/UT/PI.II-20 regarding
July 2020. Submission of the 2020 RKAP Revision Book.
3 Tema revisi RKAP 2020 adalah agar Perseroan dapat bertahan dari dampak Revisi RKAP 2020 yang disampaikan kepada
pandemi COVID-19, untuk itu, pada era new normal, agar Direksi melakukan Pemegang Saham telah mempertimbangkan
efisiensi untuk mengimbangi penurunan pendapatan dari dampak COVID-19, COVID-19 dan upaya-upaya untuk mengimbangi
melakukan reviu kembali terhadap capital expenditure (capex) atau investasi penurunan pendapatan dari dampak
dengan mempertimbangkan kondisi keuangan Perseroan dan prospek bisnis Covid-19, serta hasil review terhadap capital
ke depan. expenditure (capex) atau investasi yang telah
The theme of the 2020 RKAP revision is in order for the Company to be able to mempertimbangkan kondisi keuangan Perseroan
survive the impact of the COVID-19 pandemic, for that, in the new normal era, dan prospek bisnis ke depan.
the Board of Directors must make efficiency to offset the decrease in income The 2020 RKAP revision submitted to Shareholders
from the impact of COVID-19, conduct a review of capital expenditure (capex) has taken into account COVID-19 and efforts to
or investment with considering the Company's financial condition and future offset the decline in income from the impact
business prospects. of Covid-19, as well as the results of a review of
capital expenditure (capex) or investments by
considering the Company's financial condition
and future business prospects.
4 Capex yang menjadi prioritas adalah capex yang mendorong peningkatan Pengusulan RKAP untuk Capex sudah dilakukan
pendapatan dalam jangka pendek, termasuk meningkatkan pelayanan kepada prioritisasi Capex dan sudah dibagi berdasarkan
customer. jangka waktunya dimana Murni untuk yang
The priority capex is the capex that can boost an increase in revenue in the selesai di tahun berjalan sedangkan multiyear
short term, including improving service to customers. yang membutuhkan waktu lebih dari satu tahun.
The RKAP proposal for Capex has been prioritized
for Capex and divided based on the time period
for those that are completed in the current year,
while multi-years are taking more than one year.
5 Direksi agar memperhatikan dan menindaklanjuti saran dan rekomendasi Di risalah RUPS Tahun 2019 tidak terdapat saran
Dewan Komisaris yang disampaikan dalam RUPS. dan rekomendasi Dewan Komisaris.
The Board of Directors should pay attention to and follow up on the Board of In the minutes of 2019 GMS, there are no
Commissioners’ suggestions and recommendations submitted at the GMS. suggestions and recommendations from the
Board of Commissioners.
6 Memberi kuasa kepada Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Telah dinyatakan dalam akta penyimpanan
Pelabuhan Indonesia II dengan hak substitusi untuk menyatakan risalah ini Risalah RUPS Perusahaan Perseroan (Persero) PT
dalam bentuk otentik di hadapan Notaris atau pejabat yang berwenang. Pelabuhan Indonesia II Nomor : 12.- tanggal 24
Authorize the President Director of the Company (Persero) PT Pelabuhan Agustus 2020.
Indonesia II with the right of substitution to declare these minutes in authentic Has been stated in the Deed of Minutes of General
form before a Notary or authorized official. Meeting of Shareholders of Limited Liability
Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II
Number: 12.- dated August 24, 2020.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI BOARD OF DIRECTORS DUTIES AND RESPONSIBILITIES
Tugas pokok Direksi adalah: Board of Directors main duties are:
1. Memimpin dan mengurus Perseroan sesuai dengan tujuan 1. Lead and manage the Company in accordance with the
Perseroan dan senantiasa berusaha meningkatkan efisiensi Company’s objectives and strives to improve the efficiency
dan efektivitas Perseroan; dan and effectiveness of the Company; and
2. Menguasai, memelihara dan mengurus kekayaan Perseroan. 2. Control, maintain and manage the Company’s assets.
Direksi mewakili Perseroan di dalam dan di luar pengadilan Board of Directors represents the Company inside and outside
dan melakukan segala tindakan dan perbuatan baik mengenai the court, performs all actions and deeds both regarding
pengurusan maupun mengenai pemilikan serta mengikat management and ownership, and binding the Company with
Perseroan dengan pihak lain dengan Perseroan. other parties.
atau beberapa orang anggota Direksi yang khusus ditunjuk several members of Board of Directors who are specifically
untuk itu atau kepada seseorang atau beberapa orang pegawai appointed for that purpose or to one or several employees
Perseroan baik sendiri maupun bersama-sama atau kepada of the Company either individually or jointly or to another
orang atau badan lain; dan person or entity; and
5. Menjalankan tindakan-tindakan lainnya baik mengenai 5. Carry out other actions both regarding the management
pengurusan maupun mengenai pemilikan, sesuai dengan and ownership, in accordance with the provisions stipulated
ketentuan yang diatur dalam Anggaran dasar dan yang in the Articles of Association and determined by the GMS
ditetapkan oleh RUPS berdasarkan peraturan perundang- based on applicable laws and regulations.
undangan yang berlaku.
PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DIREKSI BOARD MANUAL OF BOARD OF DIRECTORS
Secara lebih rinci, pedoman dan tata tertib kerja Direksi diatur In more detail, the guidelines and work procedures for Board of
dalam tentang Tata Laksana Kerja Direksi dan Dewan Komisaris Directors are regulated in the Board Manual of Board of Directors
(Board Manual) antara lain berisi tentang petunjuk Tata Laksana and Board of Commissioners, which include, among others, the
kerja Direksi menjelaskan tahapan aktivitas secara terstruktur, Board of Directors’ work procedures that explains the stages of
sistematis, mudah dipahami dan dapat dijalankan dengan activities in a structured, systematic, easy-to-understand and
konsisten, serta dapat menjadi acuan bagi Direksi dalam consistent manner, as well as can be a reference for Board of
melaksanakan tugas masing-masing untuk mencapai visi dan Directors in carrying out their respective duties to achieve the
misi PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Dengan adanya Board vision and mission of PT Pelabuhan Indonesia (Persero). With
Manual, diharapkan akan tercapai standar kerja yang tinggi the Board Manual, it is hoped that high work standards will be
selaras dengan prinsip- prinsip GCG. achieved in line with GCG principles.
Pedoman tata tertib kerja Direksi dalam Board Manual The guidelines and work procedures of Board of Directors in the
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dijelaskan secara khusus dalam Board Manual of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) are specifically
Bab II, yang mencakup: described in Chapter II, which includes:
a. Fungsi Direksi; a. Functions of Board of Directors;
b. Keanggotaan Direksi; b. Membership of Board of Directors;
c. Independensi (Kemandirian) Direksi; c. Independence of Board of Directors;
d. Etika Jabatan Anggota Direksi; d. Job Ethics of Members of Board of Directors;
e. Tugas dan Wewenang Direksi; e. Duties and Authorities of Board of Directors;
f. Kewajiban Direksi; f. Obligations of Board of Directors;
g. Tanggung Jawab Direksi; g. Responsibilities of Board of Directors;
h. Hak Direksi; h. Rights of Board of Directors;
i. Prinsip-prinsip Pengambilan Keputusan Direksi; i. Principles of Board of Directors Decision Making;
j. Program Pengenalan dan Peningkatan Kapabilitas; j. Induction and Capabilities Improvement Program;
Bulan Agenda
Month Agenda
April • CEO Direction | CEO Direction
April • Analisis Prioritas Rencana Pengembangan Logistic Centre Pelabuhan Tanjung Priok | Analysis of Priority of Tanjung
Priok Port Logistic Center Development Plan
• Update tindak lanjut kerja sama Batu Ampar | Update on the follow-up to Batu Ampar collaboration
• Update Progress Komunikasi dengan Pemda DKI terkait Tukar Guling Lahan | Update on the Progress of Communication
with DKI Regional Government regarding the Land Swap
• Pembahasan Materi Rakomdir | Discussion of BOD-BOC Meeting Material
• Capaian Kinerja Keuangan Triwulan I dan Rencana Kerja Triwulan II | Quarter I Financial Performance Achievement and
Quarter II Work Plan
• Finalisasi Transformasi PT JPPI | Finalization of PT JPPI's Transformation
• Progress Persiapan Rencana Pengembangan NPEA dan Rencana Kerja sama NPEA antara API dan IPC | Progress of
Preparation of NPEA Development Plan and NPEA Cooperation Plan between API and IPC
• Kelanjutan Project KEK Bengkulu | Continuation of Bengkulu SEZ Project
• Laporan Pelaksanaan Investasi 2021 Triwulan I | Quarter I 2021 Investment Report
• Lain-lain. | Others
Mei • CEO Direction | CEO Direction
May • Rencana Kerja sama Jangka Panjang MAL | MAL Long Term Cooperation Plan
• Laporan Progress Kerja sama Batu Ampar Batam | Batu Ampar Batam Cooperation Progress Report
• Persiapan Penanganan Arus Barang dan Penumpang Terkait Idul Fitri 1442H | Preparation for Handling the Goods and
Passengers Flow Related to Eid Al-Fitr 1442H
• Pembahasan Materi Rakomdir | Discussion of BOD-BOC Meeting Material
• Capaian Kinerja Manajemen Sampai Dengan Bulan April Tahun 2021 | Management Performance Achievements Until
April 2021
• Lain-lain. | Others
Juni • CEO Direction | CEO Direction
June • Laporan Komite Investasi dan manajemen Risiko terkait Investasi | Investment and Risk Management Committee
Report related to Investment
• Laporan Progress LHA SPI | LHA SPI Progress Report
• Capaian Kinerja Keuangan Sampai Dengan Juni 2021 | Financial Performance Achievement Until June 2021
• Reviu Penanganan Arus Barang dan Penumpang setelah Idul Fitri 1442H | Review of the Handling of Goods and
Passengers Flow after Eid Al-Fitr 1442H
• Lain-lain. | Others
Juli • CEO Direction | CEO Direction
July • Capaian Kinerja Keuangan Semester I Tahun 2021 | First Semester 2021 Financial Performance Achievement
• Rencana Kerja Perusahaan Semester II Tahun 2021 | Company Work Plan for Semester II 2021
• Laporan Rencana Kerja Manajemen Semester I Tahun 2021 | First Semester 2021 Management Work Plan
• Laporan dan Rekomendasi Risk Manajemen Semester I | Risk Management Report and Recommendations for Semester I
• Lain-lain. | Others
Agustus • CEO Direction | CEO Direction
August • Pembahasan Materi Rakomdir | Discussion of BOD-BOC Meeting Material
• Capaian Kinerja Manajemen Sampai Dengan Bulan Juli Tahun 2021 | Management Performance Achievements Until
July 2021
• Laporan Komite Investasi dan manajemen Risiko terkait Investasi | Investment and Risk Management Committee
Report related to Investment
• Laporan Progress LHA SPI | LHA SPI Progress Report
• Lain-lain | Others
September • CEO Direction | • CEO Direction
September • Capaian Kinerja Manajemen Sampai Dengan Bulan Agustus Tahun 2021 | Management Performance Achievements
Until August 2021
• Pembahasan Usulan Investasi Tahun 2022 Cabang dan Anak Perusahaan | Discussion on Investment Proposal for 2022
of Branches and Subsidiaries
• Pembahasan Materi Rakomdir | Discussion of BOD-BOC Meeting Material
• Tindak Lanjut Forum Manajemen | Follow-up to Management Forum
• Laporan Progress LHA SPI | LHA SPI Progress Report
• Lain-lain | Others
Oktober • CEO Direction | • CEO Direction
October • Pembahasan Materi Rakomdir | Discussion of BOD-BOC Meeting Material
• Pembahasan Usulan Rencana Kerja Manajemen Tahun 2022 | Discussion on the Proposed Management Work Plan for
2022
• Laporan Aset yang diasuransikan IPC | IPC Insured Asset Report
• Pembahasan Usulan RKAP Tahun 2022 | Discussion of 2022 RKAP Proposal
• Capaian Kinerja Keuangan Triwulan III dan Rencana Kerja Triwulan IV | Quarter III Financial Performance Achievement
and Quarter IV Work Plan
• Laporan Re-reviu SOP IPC | IPC SOP Review Report
• Lain-lain | Others
Bulan Agenda
Month Agenda
November • CEO Direction | CEO Direction
November • Capaian Kinerja Keuangan Bulan Oktober Tahun 2021 | Financial Performance Achievement in October 2021
• Persiapan Rakernas | Preparation for National Work Meeting
• Pembahasan Finalisasi Usulan RKAP Tahun 2022 | Discussion on the Finalization of 2022 RKAP Proposal
• Persiapan HUT IPC | IPC Anniversary Preparation
• Pembahasan Persiapan RUPS RKAP Tahun 2021 | Discussion on the Preparation for 2021 RKAP GMS
• Pembahasan Materi Rakomdir | Discussion of BOD-BOC Meeting Material
• Laporan dan Persetujuan RKAP 2022 | 2022 RKAP Report and Approval
• Progres Proses Pengadaan Tahun 2021 | Procurement Process Progress in 2021
• Laporan Rencana Kerja Manajemen Tahun 2021 | 2021 Management Work Plan Report
• Laporan RKM Strategis Kantor Pusat | Head Office Strategic RKM Report
• Lain-lain | Others
Desember • CEO Direction | CEO Direction
December • Capaian Kinerja Keuangan Bulan November Tahun 2021 | November 2021 Financial Performance Achievements
• Laporan Persiapan Angkutan Natal dan Tahun Baru 2022 | 2022 Christmas and New Year Transport Preparation Report
• Pembahasan Materi Rakomdir | Discussion of BOD-BOC Meeting Material
• Laporan dan Persetujuan RKAP 2022 | 2022 RKAP Report and Approval
• Laporan RKM Strategis Kantor Pusat | Head Office Strategic RKM Report
• Lain-lain. | Others
AGENDA, TANGGAL DAN PESERTA RAPAT DIREKSI AGENDA, DATE AND PARTICIPANTS OF BOARD OF
DIRECTORS’ MEETING
Sepanjang tahun 2021, agenda, tanggal dan peserta Rapat Throughout 2021, the agenda, dates and participants of Board
Direksi adalah sebagai berikut. of Directors Meetings are as follows.
Agenda dan peserta rapat gabungan Dewan Komisaris dengan The agenda and participants for joint meeting of Board of
Direksi telah tersaji pada bagian Rapat Dewan Komisaris Bab Commissioners and Board of Directors have been presented in
Tata Kelola Perusahaan dalam Laporan tahunan ini. the Board of Commissioners Meeting section of the Corporate
Governance Chapter of this annual report.
FREKUENSI DAN KEHADIRAN RAPAT DIREKSI MEETING FREQUENCY AND ATTENDANCE OF BOARD
OF DIRECTORS
Tabel Frekuensi dan Kehadiran Rapat Direksi Meeting Frequency and Attendance of Board of Directors
Rapat Direksi
Board of Directors Meetings
Nama Jabatan Jumlah dan Persentase Kehadiran
Name Position Number and Percentage of Attendance
Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Persentase
Number of Meetings Number of Attendance Percentage
Arif Suhartono Direktur Utama 22 22 100%
President Director
Hambra Wakil Direktur Utama 22 22 100%
Vice President Director
Mega Satria Direktur Keuangan dan 18 17 94%
Manajemen Risiko
Finance and Risk
Management Director
Ihsanuddin Usman Direktur Sumber Daya 22 21 95%
Manusia dan Umum
Human Resources and
General Affairs Director
Prasetyo Direktur Strategi 5 5 100%
Strategy Director
Boy Robyanto Direktur Investasi 5 5 100%
Investment Director
Putut Sri Muljanto Direktur Pengelola 5 4 80%
Managing Director
Adapun pelatihan yang telah diikuti oleh Direksi selama tahun The trainings that have been attended by Board of Directors
2021, yaitu: during 2021 are:
12 12 100% 1 1 100%
10 10 100% - - -
12 12 100% 2 2 100%
3 3 100% - - -
3 3 100% - - -
3 3 100% - - -
PROGRAM ORIENTASI BAGI DIREKSI BARU ORIENTATION PROGRAM FOR NEW BOARD OF
DIRECTORS
Ketentuan tentang program pengenalan bagi anggota Direksi The provisions regarding the induction program for members
adalah sebagai berikut: of Board of Directors are as follows:
1. Kepada anggota Direksi yang diangkat untuk pertama kalinya, 1. Members of Board of Directors who are appointed for the
wajib diberikan program pengenalan mengenai Perseroan; first time must be given an induction program regarding
the Company;
2. Tanggung jawab untuk mengadakan program pengenalan 2. The responsibility for conducting the induction program
tersebut berada pada Sekretariat Perusahaan atau siapapun rests with the Corporate Secretary or anyone who performs
yang menjalankan fungsi sebagai Sekretariat Perusahaan; the function as the Corporate Secretary;
3. Program pengenalan meliputi: 3. The induction program includes:
a. Pelaksanaan prinsip-prinsip GCG oleh Perseroan; a. Implementation of GCG principles by the Company;
b. Gambaran mengenai Perseroan berkaitan dengan tujuan, b. An overview of the Company in relation to the objectives,
sifat, dan lingkup kegiatan, kinerja keuangan dan operasi, nature and scope of activities, financial and operating
strategi, rencana usaha jangka pendek dan jangka panjang, performance, strategies, short-term and long-term
posisi kompetitif, risiko, dan masalah-masalah strategis business plans, competitive position, risks, and other
lainnya; strategic issues;
c. Keterangan berkaitan dengan kewenangan yang c. Information related to delegated authority, internal and
didelegasikan, audit internal dan eksternal, sistem dan external audit, internal control systems and policies,
kebijakan pengendalian internal, termasuk Komite Audit; including the Audit Committee; and
dan
d. Keterangan mengenai tugas dan tanggung jawab d. Information regarding the duties and responsibilities of
Dewan Komisaris dan Direksi serta hal-hal lain yang Board of Commissioners and Board of Directors as well
tidak diperbolehkan. as other prohibited matters.
4. Program pengenalan Perseroan dapat berupa presentasi, 4. The Company’s induction program can be in the form of
pertemuan, kunjungan ke fasilitas Perseroan dan pengkajian presentations, meetings, visits to Company facilities and
dokumen atau program lainnya yang dianggap sesuai dengan review of documents or other programs deemed appropriate
Perseroan; dan to the Company; and
5. Program pengenalan Perseroan dilaksanakan selambat- 5. The Company’s induction program is carried out no later
lambatnya 90 (sembilan puluh) hari kalender setelah RUPS than 90 (ninety) calendar days after the GMS decides on
memutuskan pengangkatan anggota Direksi yang baru. the appointment of new members of Board of Directors.
Pelaksanaan program orientasi bagi Direksi baru adalah sebagai The implementation of orientation program for the new Directors
berikut. is as follows.
Tanggal Pelaksanaan Peserta
Date Participants
23 Maret 2021 Mega Satria
March 23, 2021
5 Oktober 2021 • Prasetyo
October 5, 2021 • Boy Robyanto
• Putut Sri Muljanto
KEPUTUSAN DAN PELAKSANAAN TUGAS DIREKSI BOARD OF DIRECTORS DECISION AND DUTIES
IMPLEMENTATION
Keputusan yang telah dikeluarkan oleh Direksi antara lain sebagai Decisions that have been issued by the Board of Directors include
berikut. the following.
NOMOR TANGGAL PERIHAL
NO
NUMBER DATE SUBJECT
1 HK.01/1/10/1/KBLG/UTMA/PLND-21 01 Oktober 2021 Surat Keputusan Direksi Terkait Pedoman Pengelolaan
October 01, 2021 Komersial Kepelabuhanan Dalam Masa Peralihan Di
Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Board of Directors Decree on Port Commercial
Management Guidelines in the Transition Period within
PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya, selama tahun 2021 In accordance with their duties and responsibilities, in 2021, the
Direksi telah menjalankan tugasnya untuk pengurusan Perseroan. Board of Directors has carried out their duties for the management
Adapun tugas yang telah dilakukan oleh Direksi antara lain: of the Company. The Board of Directors has carried out the following
duties:
1. Menyusun Laporan Tahunan dan Laporan Keberlanjutan 1. Prepare the Annual Report and Sustainability Report for
Tahun Buku 2021; the 2021 Fiscal Year;
2. Menyusun dan mengimplementasikan RJPP 2020 - 2024; 2. Develop and implement RJPP 2020 - 2024;
3. Menggelar rapat Direksi yang pada tahun 2021 telah 3. Held 22 (twenty-two) meetings of Board of Directors in 2021;
terselenggara sebanyak 22 (dua puluh dua kali); 4. Prepare the Company’s RKAP and RKM 2021;
4. Menyusun RKAP dan RKM Perseroan Tahun 2021;
5. Membuat Pakta Integritas dalam rangka penerapan GCG, 5. Make an Integrity Pact in implementing GCG, Compliance
Kepatuhan Kode Etik Bisnis, Surat Pernyataan Benturan with the Code of Conduct, Statement of Conflict of Interest,
Kepentingan, Daftar Khusus Kepemilikan Saham; Special Register of Share Ownership;
6. Menghadiri rapat Dewan Komisaris mengundang Direksi 6. Attending the Board of Commissioners meetings that invite
yang telah dilakukan sebanyak 12 (dua belas); the Board of Directors as many as 12 (twelve) times;
7. Melakukan kunjungan kerja ke Cabang Pelabuhan dan 7. Pay working visits to Port Branches and Subsidiaries;
Anak Perusahaan;
8. Melakukan rapat kerja nasional yang dihadiri oleh seluruh 8. Conduct national work meetings attended by all Directors,
Direksi, seluruh Manajerial Kantor Pusat, General Manager all Head Office Managers, General Managers of Port Branches
Cabang Pelabuhan dan Direksi Anak Perusahaan; and Directors of Subsidiaries;
9. Menyiapkan susunan organisasi Perseroan lengkap dengan 9. Prepare the Company’s organizational structure, along with
perincian tugasnya; detailed job description;
10. Menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham terkait 10. Holding the General Meeting of Shareholders on Ratification of
Pengesahan RKAP 2021 yang diselenggarakan pada tanggal the 2021 RKAP on January 29, 2021 and the General Meeting
29 Januari 2021 dan Rapat Umum Pemegang Saham Laporan of Shareholders on the Annual Report on May 10, 2021;
Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 10 Mei 2021; 11. Write off the books of bad debts, interest, fines, and/or fees
11. Melakukan hapus buku piutang pokok macet, bunga, denda, which are then reported to the Board of Commissioners
dan/atau ongkos yang selanjutnya dilaporkan kepada Dewan and get approval from the Shareholders;
Komisaris dan mendapatkan persetujuan Pemegang Saham; 12. Cooperating with third parties in various fields including
12. Melakukan kerja sama dengan pihak ketiga dalam berbagai business, operations and support;
bidang mencakup bisnis, operasional dan support;
13. Melaksanakan kegiatan edukasi dalam rangka peningkatan 13. Carry out educational activities in order to increase
pemahaman mengenai dunia kepelabuhanan; understanding of the world of ports;
14. Penerapan Good Corporate Governance dalam setiap kegiatan 14. Implement Good Corporate Governance in every business
usaha; activity;
15. Mewakili Perseroan di dalam dan luar Pengadilan yang 15. Representing the Company inside and outside the Court
mengikat Perseroan dengan pihak lain dan/atau pihak that binds the Company to other parties and/or other parties
lain dengan Perseroan; to the Company;
16. Mengatur ketentuan tentang kepegawaian Perseroan 16. Regulate provisions regarding the Company’s employment
termasuk gaji, pensiun, promosi, pelatihan, jaminan hari including salary, pension, promotion, training, old age
tua, jaminan kesehatan, dll; insurance, health insurance, etc;
17. Melaksanakan kegiatan CSR, selama tahun 2021 telah tersalur 17. Carrying out CSR activities In 2021, CSR funds have been
dana CSR untuk kegiatan sosial kemasyarakatan maupun distributed for social and environmental activities;
lingkungan; 18. Perform other duties related to the management of the
18. Pelaksanaan tugas lainnya terkait pengurusan Perseroan; dan Company; and
19. Menetapkan kebijakan lainnya untuk Perusahaan sesuai 19. Establish other policies for the Company in accordance with
dengan ketentuan Perundang-Undangan. the laws and regulations.
PENILAIAN KINERJA KOMITE DI BAWAH DIREKSI DAN PERFORMANCE APPRAISAL OF COMMITTEES UNDER
DASAR PENILAIANNYA BOARD OF DIRECTORS AND THE BASIS OF APPRAISAL
Dalam melaksanakan tugas kepengurusannya, Direksi dibantu In carrying out its management duties, the Board of Directors
oleh 2 (dua) Komite di bawah Direksi, yang terdiri dari Komite is assisted by 2 (two) Committees under Board of Directors,
Pelindo Bersih dan Komite Tata Kelola, Manajemen Risiko consisting of Pelindo Bersih Committee and Governance, Risk
dan Kepatuhan. Prosedur penilaian kinerja Komite di bawah Management and Compliance Committee. The performance
Direksi dilakukan oleh Direksi secara periodik dengan kriteria evaluation of Committees under Board of Directors is carried
penilaian kinerja Komite di bawah Direksi berdasarkan rapat dan out by the Board of Directors periodically with the criteria based
pelaksanaan tugas yang telah dijalankan selama tahun buku. on meetings and the implementation of duties that have been
carried out during the fiscal year.
Sepanjang tahun 2021, Direksi menilai bahwa Komite di bawah Throughout 2021, Board of Directors considered that the
Direksi tersebut telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya Committees under Board of Directors had carried out their
dengan baik. duties and responsibilities well.
TUGAS DAN KEWAJIBAN DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS DUTIES AND OBLIGATIONS
Dewan Komisaris bertugas: Board of Commissioners is tasked to:
1. Melakukan pengawasan atas jalannya pengurusan Perseroan 1. Supervise the management of the Company by the Board
oleh Direksi; of Directors;
2. Melakukan tugas-tugas yang secara khusus diberikan kepada 2. Perform tasks specifically assigned to the Board of
Dewan Komisaris; dan Commissioners; and
3. Melakukan pengawasan atas pelaksanaan peraturan-peraturan 3. Supervise the implementation of regulations and provisions
dan ketentuan-ketentuan serta kebijaksanaan pemerintah, as well as government policies, especially in the sectors
terutama dibidang-bidang yang berhubungan dengan tujuan related to the Company’s objectives and business.
dan lapangan usaha Perseroan.
HAK DAN WEWENANG DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS RIGHTS AND AUTHORITIES
1. Para anggota Dewan Komisaris, baik bersama-sama maupun 1. Members of Board of Commissioners, either jointly or
sendiri-sendiri setiap waktu berhak memasuki bangunan- individually at any time have the right to enter buildings
bangunan dan halaman-halaman atau tempat-tempat lain and courtyards or other places used or controlled by the
yang dipergunakan atau dikuasai oleh Perseroan dan berhak Company and have the right to examine books, documents,
memeriksa buku-buku, surat-surat bukti, persediaan barang- inventory goods, checking and matching the condition of
barang, memeriksa dan mencocokkan keadaan uang kas cash (for verification purposes) and other securities and
(untuk keperluan verifikasi) dan lain-lain surat berharga being aware of all actions that have been carried out by
serta mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan the Board of Directors;
oleh Direksi;
2. Dewan Komisaris berhak meminta bantuan ahli-ahli untuk 2. Board of Commissioners is entitled to request the assistance
melakukan pemeriksaan tersebut atas beban Perseroan; of experts to carry out the examination at the Company’s
expense;
3. Direksi wajib memberikan penjelasan tentang segala hal 3. Board of Directors is required to provide an explanation of
yang ditanyakan oleh para anggota Dewan Komisaris atau all matters asked by the Board of Commissioners members
ahli-ahli yang membantunya; dan or the experts who assist them; and
4. Dewan Komisaris dengan suara terbanyak biasa setiap 4. Board of Commissioners by ordinary majority vote has the
waktu berhak untuk memberhentikan untuk sementara right at any time to suspend one or more members of Board
waktu seorang atau lebih anggota Direksi, jikalau ia atau of Directors, if he or she acts contrary to the Articles of
mereka bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar Association or neglects their obligations or there are urgent
atau melalaikan kewajibannya atau terdapat alasan mendesak reasons for the Company.
bagi Perseroan.
PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DEWAN KOMISARIS BOARD MANUAL OF BOARD OF COMMISSIONERS
Sebagai bentuk komitmen Perseroan dalam mengimplementasikan As a form of the Company’s commitment to implementing
GCG secara konsisten dalam rangka menjaga keberlangsungan GCG consistently in order to maintain the Company’s business
usaha Perseroan dan memberikan nilai tambah Perseroan melalui continuity and generate added value to the Company through
pengelolaan bisnis yang didasarkan pada 6 (enam) prinsip GCG, business management based on 6 (six) GCG principles, namely
yaitu Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Independensi, Transparency, Accountability, Responsibility, Independence,
Kesetaraan, dan Terpercaya, maka Dewan Komisaris dan Direksi Equality, and Trustworthiness, the Board of Commissioners and
menetapkan Pedoman Tata Laksana Kerja Dewan Komisaris dan Board of Directors stipulated the Board Manual of PT Pelabuhan
Direksi (Board Manual) PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) dalam Indonesia II (Persero) in the Decree of Board of Directors of
Keputusan Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Board Manual PT Pelabuhan Indonesia (Persero). The Board Manual contains
berisi pedoman yang menjelaskan secara garis besar hal-hal yang guidelines that outline matters relating to the working procedures
berkenaan dengan tata kerja Dewan Komisaris dan Direksi serta of Board of Commissioners and Board of Directors as well as the
proses hubungan fungsi antara Dewan Komisaris, Direksi, dan process of functional relations between Board of Commissioners,
antara kedua Organ Perseroan tersebut, agar tercipta tata kelola Board of Directors, and between the two organs of the Company,
perusahaan yang baik, profesional, transparan, efektif, dan efisien. to create good, professional, transparent, effective and efficient
corporate governance.
Adapun isi dari Tata Laksana Kerja Dewan Komisaris dijelaskan The contents of the Board Manual of Board of Commissioners
secara khusus dalam Bab III, yang mencakup: are described specifically in Chapter III, which includes:
1. Fungsi Dewan Komisaris; 1. Functions of Board of Commissioners;
2. Keanggotaan Dewan Komisaris; 2. Membership of Board of Commissioners;
3. Program Pengenalan dan Peningkatan Kapabilitas; 3. Induction and Capability Improvement Program;
4. Etika Jabatan Dewan Komisaris; 4. Ethics of Board of Commissioners;
5. Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris; 5. Duties and Authorities of Board of Commissioners;
6. Kewajiban Dewan Komisaris; 6. Obligations of Board of Commissioners;
7. Tanggung Jawab Dewan Komisaris; 7. Responsibilities of Board of Commissioners;
8. Hak Dewan Komisaris; 8. Rights of Board of Commissioners;
9. Prinsip-Prinsip Pengambilan Keputusan Dewan Komisaris; 9. Principles of Board of Commissioners Decision Making of;
10. Organ Pendukung Dewan Komisaris; 10. Supporting Organs of Board of Commissioners;
11. Penilaian Kinerja Dewan Komisaris; dan 11. Performance Appraisal of Board of Commissioners; and
12. Kriteria Evaluasi Kinerja Dewan Komisaris. 12. Criteria of Performance Evaluation of Board of Commissioners.
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Nomor: 13/ Based on Board of Commissioners Decree Number: 13/KEPDK/
KEPDK/PI.II/VI-2021 tanggal 16 Juni 2021, sebagai berikut: PI.II/VI-2021 dated June 16, 2021:
termasuk bila tidak memiliki kepemilikan saham, serta secara if they do not have share ownership, and periodically update
berkala setiap akhir tahun melakukan pembaharuan dan each year at the end of the year and are obliged to notify
wajib memberitahukan Perseroan bila ada perubahan data the Company if there are changes to the data in accordance
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; with the applicable laws and regulations;
3. Tidak menanggapi permintaan dari pihak manapun dan 3. Not responding to requests from any party and for any reason,
dengan alasan apapun, baik permintaan secara langsung whether direct requests from certain parties including but not
dari pihak-pihak tertentu termasuk dan tidak terbatas pada limited to officials/employees within government agencies and
pejabat/pegawai di lingkungan instansi pemerintah dan political parties relating to requests for donations, including
partai politik yang berkaitan dengan permintaan sumbangan, those relating to the procurement of goods and services in
termasuk yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa the Company and can affect the decision making;
di Perseroan sepanjang hal tersebut dapat mempengaruhi
pengambilan suatu keputusan;
4. Berpedoman untuk tidak memanfaatkan jabatan bagi 4. Firm in not taking advantage of his/her position for personal
kepentingan pribadi atau bagi kepentingan orang atau pihak interests or for the interests of other people or related parties
lain yang terkait yang bertentangan dengan kepentingan that are contrary to the interests of the Company; and
Perseroan; dan
5. Melakukan pengungkapan dalam hal terjadi benturan 5. Disclose if a conflict of interest occur and the concerned
kepentingan dan anggota Dewan Komisaris yang bersangkutan member of Board of Commissioners shall not be involved
tidak boleh melibatkan diri dalam proses pengambilan in the Company’s decision-making process related to this
keputusan Perseroan yang berkaitan dengan hal tersebut. matter.
6. Setiap peserta rapat Dewan Komisaris wajib terlibat dalam 6. Each participant of Board of Commissioners meeting must
setiap proses pengambilan keputusan dalam rapat. Oleh sebab be involved in every decision-making process at the meeting.
itu, peserta rapat yang tidak hadir pada saat pengambilan Therefore, meeting participants who are not present at the
keputusan akan dilaksanakan harus dihubungi untuk segera time the decision made, must be contacted to immediately
kembali mengikuti proses rapat. Jika tidak berhasil dihubungi, return to the meeting process. If the contact is not successful,
maka peserta rapat tersebut dianggap menyetujui keputusan then the meeting participants are considered to have agreed
rapat yang diambil. Keputusan Rapat Dewan Komisaris to the meeting decision taken. The decisions of Board of
ditetapkan dengan musyawarah untuk mufakat, apabila Commissioners’ Meetings are made by deliberation for
tidak tercapai kesepakatan maka keputusan ditetapkan consensus, if no agreement is reached, the decisions are
dengan suara terbanyak biasa; made by ordinary majority vote;
7. Setiap anggota Dewan Komisaris berhak untuk mengeluarkan 7. Each member of Board of Commissioners is entitled to cast
1 (satu) suara dan ditambah 1 (satu) suara untuk anggota 1 (one) vote and plus 1 (one) vote for the member of Board
Dewan Komisaris yang diwakilinya. Apabila jumlah suara setuju of Commissioners he/she represents. If the number of agree
dan tidak setuju sama banyaknya, maka keputusan rapat and disagree votes is the same, then the decision is the same
adalah sama dengan pendapat pimpinan rapat, dengan tetap as the opinion of the meeting chairman, with due regard to
memperhatikan ketentuan mengenai pertanggungjawaban the provisions regarding accountability as regulated in the
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan. Company’s Articles of Association. Decision-making at the
Pengambilan keputusan pada Rapat Dewan Komisaris, Board of Commissioners Meeting, except decision regarding
kecuali mengenai diri orang, dilakukan dengan pemilihan an individual, is carried out by means of a closed election. A
secara tertutup. Suara blanko (abstain) dianggap menyetujui blank vote (abstain) is deemed to have approved the result
hasil keputusan rapat. Suara yang tidak sah dianggap tidak of the meeting decision. Invalid votes are considered non-
ada dan tidak dihitung dalam menentukan jumlah suara existent and are not counted in determining the number
yang dikeluarkan dalam rapat; dan of votes cast at the meeting; and
8. Hasil-hasil keputusan rapat disusun dalam lembar keputusan 8. The meeting decisions are compiled in the meeting decision
rapat sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari risalah sheet as an integral part of the minutes of the meeting. The
rapat. Risalah rapat tersebut harus ditandatangani oleh minutes of the meeting must be signed by the meeting
pimpinan rapat dan seluruh anggota Dewan Komisaris chairman and all members of Board of Commissioners
yang hadir dalam rapat. present at the meeting
RENCANA RAPAT INTERNAL DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS INTERNAL MEETING PLAN
Rencana Rapat Internal Dewan Komisaris Board of Commissioners Internal Meeting Plan
Bulan Agenda
No
Month Agenda
1 Januari 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
January 2021 • Pembahasan kinerja unaudited tahun 2020 | Discussion on 2020 unaudited performance
• Laporan progres kinerja masing- masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan Rencana Implementasi RKAP 2021 | Discussion on 2021 RKAP Implementation
Plan
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
2 Februari 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
February 2021 • Pembahasan kinerja bulan Januari 2021 | Discussion on January 2021 performance
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan Hasil Audit Tahun Buku 2020 | Discussion on Audit Results for Fiscal Year 2020
• Pembahasan Hasil Asesmen GCG Tahun Buku 2020 | Discussion on GCG Assessment Results for
Fiscal Year 2020
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
3 Maret 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
March 2021 • Pembahasan kinerja bulan Februari 2021 | Discussion on February 2021 performance
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan hasil temuan audit dan tindaklanjutnya | Discussion of audit findings and follow-
up
• Pembahasan Rencana Penunjukan Auditor Eksternal (KAP) Tahun Buku 2021 | Discussion on the
Plan to Appoint External Auditor (KAP) for Fiscal Year 2021
• Pembahasan Persiapan RUPS Pengesahan Laporan Tahunan 2020 | Discussion on Preparation
for the GMS Ratification of 2020 Annual Report
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
Bulan Agenda
No
Month Agenda
4 April 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
April 2021 • Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan Laporan Manajemen Triwulan I/2021 | Discussion on the Quarter I/2021
Management Report
• Pembahasan hasil RUPS Pengesahan Laporan Tahunan 2020 | Discussion on the results of GMS
Ratification of 2020 Annual Report
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
5 Mei 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
May 2021 • Pembahasan kinerja bulan April 2021 | Discussion on April 2021 performance
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
6 Juni 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
June 2021 • Pembahasan kinerja bulan Mei 2021 | Discussion on May 2021 performance
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
7 Juli 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
July 2021 • Pembahasan Laporan Manajemen Semester I/2021 | Discussion on the Semester I/2021
Management Report
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Telaah atas pelaksanaan RKAP 2021 | Review the implementation of 2021 RKAP
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
8 Agustus 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
August 202 • Pembahasan kinerja bulan Juli 2021 | Discussion on July 2021 performance
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
9 September 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
September 2021 • Pembahasan kinerja bulan Agustus 2021 | Discussion on August 2021 performance
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan Usulan RKAP 2022 | Discussion on the 2022 RKAP Proposal
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
10 Oktober 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
October 2021 • Pembahasan Laporan Manajemen Triwulan III/2021 | Discussion of the Quarter III/2021
Management Report
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan Usulan RKAP 2022 | Discussion of the 2022 RKAP Proposal
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
11 November 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
November 2021 • Pembahasan kinerja bulan Oktober 2021 | Discussion on October 2021 performance
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Persiapan RUPS Pengesahan RKAP 2022 | Preparation of the GMS for Ratification of 2022 RKAP
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
12 Desember 2021 • Pembahasan hasil rapat terdahulu | Discussion of the results of previous meeting
December 2021 • Pembahasan kinerja bulan November 2021 | Discussion on November 2021 performance
• Laporan progres kinerja masing-masing Direktorat | Performance progress reports for each
Directorate
• Pembahasan hal-hal strategis lainnya | Discussion of other strategic matters
Realisasi Rapat Internal Dewan Komisaris Board of Commissioners Internal Meeting Realization
Sepanjang tahun 2021, agenda, tanggal dan peserta Rapat Throughout 2021, the agenda, dates and participants of Board
Dewan Komisaris adalah sebagai berikut. of Commissioners Meetings are as follows.
Peserta
Peserta Rapat
Rapat Alasan
Tanggal Hadir
Agenda Rapat Tidak Hadir Ketidakhadiran
No Meeting
Date Meeting Agenda Meeting Reason of
Participants
Participants Absence
Present
Absent
6 Rabu, 3 Februari 2021 1. Usulan KPI Individual Direksi Tahun 2021; • Moermahadi Suaidi Sakit
Wednesday, February 2. Perpanjangan dan Pergantian Anggota Komite; • Montty Sick
3, 2021 3. Hal-hal strategis lainnya. • Kushari
1. Proposed 2021 Individual KPI of Board of Directors; • Andhi
2. Extension and Change of Committee Member; • Agus
3. Other strategic matters. • Nurrachman
7 Rabu, 10 Februari 1. Usulan Penghapusbukuan Aset di Sukapura, Cilincing; • Moermahadi
2021 2. Laporan Manajemen Unaudited Tahun Buku 2020; • Montty
Wednesday, February 3. Usulan Direksi Anak Perusahaan; • Suaidi
10, 2021 4. Hal-hal strategis lainnya. • Kushari
1. Proposed write-off of assets in Sukapura, Cilincing; • Andhi
2. Unaudited Management Report for Fiscal Year 2020; • Agus
3. Proposal of Board of Directors of Subsidiary; • Nurrachman
4. Other strategic matters.
8 Rabu, 17 Februari 1. Usulan KPI Individual Direksi; • Moermahadi
2021 2. Penggantian Anggota Komite Audit; • Montty
Wednesday, February 3. Hal-hal strategis lainnya. • Suaidi
17, 2021 1. Proposed Individual KPI of Board of Directors; • Kushari
2. Replacement of Audit Committee Member; • Andhi
3. Other strategic matters. • Agus
• Nurrachman
9 Minggu, 21 1. Talent Pool Tahun 2021 PT Pelabuhan Indonesia II • Moermahadi
Februari 2021 (Persero); • Montty
Sunday, February 21, 2. Hal-hal strategis lainnya • Suaidi
2021 1. PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Talent Pool 2021; • Kushari
2. Other strategic matters • Andhi
• Agus
• Nurrachman
10 Rabu, 24 Februari 1. Wawancara Seleksi Calon Anggota Komite Audit; • Moermahadi
2021 2. Usulan Perubahan Kewenangan serta Draft SK Direksi • Montty
Wednesday, February tentang Pedoman Kerja Sama dengan Mitra; • Suaidi
24, 2021 3. Persiapan Rapat Koordinasi tanggal 24 Februari 2021; • Kushari
4. Hal-hal strategis lainnya. • Andhi
1. Audit Committee Member Candidate Selection • Agus
Interview; • Nurrachman
2. Proposed Change of Authority as well as Draft of
Board of Directors Decree concerning Guidelines for
Cooperation with Partners;
3. Preparation of Coordination Meeting on February 24,
2021;
4. Other strategic matters.
11 Rabu, 10 Maret 1. Usulan Direksi Anak Perusahaan; • Moermahadi
2021 2. Usulan Perubahan Struktur Organisasi; • Montty
Wednesday, March 10, 3. Hal-hal strategis lainnya. • Suaidi
2021 1. Proposal of Board of Directors for Subsidiary; • Andhi
2. Proposed Changes in Organizational Structure; • Agus
3. Other strategic matters. • Nurrachman
12 Rabu, 17 Maret 1. Presentasi KAP atas Progres Audit Tahun Buku 2020 • Moermahadi
2021 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero); • Montty
Wednesday, March 17, 2. Penggantian Anggota Komite Audit; • Suaidi
2021 3. Hal-hal strategis lainnya. • Andhi
1. KAP presentation on the 2020 Fiscal Year Audit Progress • Agus
of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero); • Nurrachman
2. Replacement of Audit Committee Member;
3. Other strategic matters.
13 Rabu, 24 Maret 1. Arahan Dewan Komisaris atas PKPT SPI tahun 2020; • Moermahadi
2021 2. Hal-hal Strategis Lainnya. • Montty
Wednesday, March 24, 1. Board of Commissioners’ Directions regarding the 2020 • Suaidi
2021 SPI PKPT; • Andhi
2. Other Strategic Matters. • Agus
• Nurrachman
Peserta
Peserta Rapat
Rapat Alasan
Tanggal Hadir
Agenda Rapat Tidak Hadir Ketidakhadiran
No Meeting
Date Meeting Agenda Meeting Reason of
Participants
Participants Absence
Present
Absent
14 Rabu, 31 Maret 1. Persiapan Rapat Koordinasi tanggal 31 Maret 2021; • Moermahadi
2021 2. Hal-hal strategis lainnya. • Montty
Wednesday, March 31, 1. Preparation of Coordination Meeting on March 31, • Suaidi
2021 2021; • Andhi
2. Other strategic matters. • Agus
• Nurrachman
15 Rabu, 7 April 2021 1. Surat Pengaduan Indikasi Penyimpangan dalam • Moermahadi
Wednesday, April 7, Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Pekerjaan; • Andhi
2021 2. Surat Usulan Remunerasi Dekom & Direksi; • Agus
3. Rencana Kunker Dekom; (4) Hal-hal strategis lainnya. • Nurrachman
1. Complaint Letter of Indication of Deviation in the Job
Provider Selection;
2. Proposal Letter for Remuneration of Board of
Commissioners & Board of Directors;
3. Board of Commissioners work visit plan; (4) Other
strategic matters.
16 Rabu, 21 April 1. Tanggapan Dekom atas Laporan Manajemen Audited • Moermahadi
2021 Tahun Buku 2020; • Andhi
Wednesday, April 21, 2. Usulan Pengangkatan Direksi Anak Perusahaan; • Agus
2021 3. Hal-hal strategis lainnya. • Nurrachman
1. Board of Commissioners' response to the Audit 2020
Fiscal Year Management Report;
2. Proposal for Appointment of Directors of Subsidiaries;
3. Other strategic matters.
17 Rabu, 28 April 1. Persiapan Rapat Koordinasi tanggal 28 April 2021; • Moermahadi
2021 2. Hal-hal strategis lainnya. • Andhi
Wednesday, April 28, 1. Preparation of Coordination Meeting on April 28, 2021; • Agus
2021 2. Other strategic matters. • Nurrachman
18 Rabu,19 Mei 2021 1. Usulan Pengangkatan Direksi dan Dewan Komisaris • Moermahadi
Wednesday, May 19, Anak Perusahaan; • Andhi
2021 2. Usulan Pemberian Pinjaman kepada • Agus
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero); • Nurrachman
3. Hal-hal strategis lainnya.
1. Proposal for Appointment of Board of Directors and
Board of Commissioners of Subsidiaries;
2. Proposed Loan to PT Pelabuhan Indonesia I (Persero);
3. Other strategic matters.
19 Kamis, 27 Mei 1. Usulan Pengangkatan Direksi Anak Perusahaan; • Moermahadi
2021 2. Usulan Pemberian Pinjaman kepada PT Pelindo I • Andhi
Thursday, May 27, (Persero); • Agus
2021 3. Persiapan Rapat Koordinasi tgl 27 Mei 2021; • Nurrachman
4. Hal-hal strategis lainnya.
1. Proposal for Appointment of Directors of Subsidiaries;
2. Proposed Loan to PT Pelindo I (Persero);
3. Preparation of Coordination Meeting on May 27, 2021;
4. Other strategic matters.
Peserta
Peserta Rapat
Rapat Alasan
Tanggal Hadir
Agenda Rapat Tidak Hadir Ketidakhadiran
No Meeting
Date Meeting Agenda Meeting Reason of
Participants
Participants Absence
Present
Absent
20 Rabu,9 Juni 2021 1. Usulan pengangkatan Direksi dan Dekom Anak • Moermahadi
Wednesday, June 9, Perusahaan; • Andhi
2021 2. Usulan perubahan struktur organisasi; • Agus
3. Pembahasan: • Nurrachman
a. Permohonan Tanggapan Tertulis atas Usulan
Penyesuaian Batasan Kewenangan Nilai dan
Jangka Waktu Kerja Sama;
b. (3) Permohonan Persetujuan atas Usulan Draft SK
Direksi tentang Pedoman Kerja Sama PT Pelindo
II (Persero);
4. Hal-hal strategis lainnya.
1. Proposal for the appointment of Directors and
Commissioners of Subsidiaries;
2. Proposed changes to the organizational structure;
3. Discussion on:
a. Request for Written Response to the Proposal for
Adjusting the Limits of Authority Value and Period
of Cooperation;
b. (3) Application for Approval of the Proposed
Draft of Board of Directors Decree concerning
Guidelines for Cooperation with PT Pelindo II
(Persero);
4. Other strategic matters.
21 Rabu,16 Juni 2021 1. Pemaparan : • Moermahadi
Wednesday, June 6, a. Usulan Penyesuaian Batasan Kewenangan Nilai • Agus
2021 dan Jangka Waktu Kerja Sama; • Nurrachman
b. Usulan Draft SK Direksi tentang Pedoman Kerja • Didi
Sama PT Pelindo II (Persero); • Sudung
2. Pembagian Tugas Dekom PT Pelindo II (Persero); • Darwanto
3. Hal- hal strategis lainnya. • Rainier.
1. Presentation:
a. Proposal for Adjusting the Limits of Authority
Value and Period of Cooperation;
b. Proposed Draft of Board of Directors Decree
regarding Guidelines for Cooperation of PT
Pelindo II (Persero);
2. Division of Duties of Board of Commissioners of PT
Pelindo II (Persero);
3. Other strategic matters.
22 Rabu, 23 Juni 2021 1. Pemaparan Direktur Komersial: • Moermahadi
Wednesday, June 23, a. Usulan Penyesuaian Batasan Kewenangan Nilai • Agus
2021 dan Jangka Waktu Kerja Sama; • Nurrachman
b. Usulan Draft Surat Keputusan Direksi tentang • Didi
Pedoman Kerja Sama PT Pelindo II (Persero); • Sudung
2. Hal-hal strategis lainnya. • Darwanto
1. Commerce’s Director Presentation: • Rainier.
a. Proposal for Adjusting the Limits of Authority
Value and Period of Cooperation;
b. Proposed Draft of Board of Directors Decree
regarding Guidelines for Cooperation of PT
Pelindo II (Persero);
2. Other strategic matters.
23 Selasa, 29 Juni 1. (Revisi KPI Individual Direksi PT Pelabuhan Indonesia II • Moermahadi
2021 (Persero); • Agus
Wednesday, June 29, 2. Persiapan Rapat Koordinasi tanggal 29 Juni 2021; • Nurrachman
2021 3. Hal-hal strategis lainnya. • Didi
1. Revised KPI of Individual Directors of PT Pelabuhan • Sudung
Indonesia II (Persero); • Darwanto
2. Preparation of Coordination Meeting on June 29, 2021; • Rainier.
3. Other strategic matters.
Peserta
Peserta Rapat
Rapat Alasan
Tanggal Hadir
Agenda Rapat Tidak Hadir Ketidakhadiran
No Meeting
Date Meeting Agenda Meeting Reason of
Participants
Participants Absence
Present
Absent
24 Rabu,14 Juli 2021 1. Surat Usulan Penunjukan KAP untuk Audit Laporan • Moermahadi
Wednesday, July 14, Keuangan Tahun Buku 2021; • Agus
2021 2. Hal-hal strategis lainnya. • Nurrachman
1. Proposal Letter for Appointment of KAP to Audit the • Didi
Financial Statements of Fiscal Year 2021; • Sudung
2. Other strategic matters. • Darwanto
• Rainier.
25 Rabu,28 Juli 2021 1. Pembahasan; • Moermahadi
Wednesday, July 28, a. Usulan Penyesuaian Batasan Kewenangan Nilai • Agus
2021 dan Jangka Waktu Kerja Sama; • Nurrachman
b. Usulan Draft Surat Keputusan Direksi tentang • Didi
Pedoman Kerja Sama PT Pelabuhan Indonesia II • Sudung
(Persero); • Darwanto
2. Pembahasan surat Permasalahan Pelabuhan Kijing; • Rainier.
3. Persiapan Rapat Koordinasi tanggal 28 Juli 2021;
4. Hal-hal strategis lainnya.
1. Discussion on;
a. Proposed Adjustment of the Limits of Authority
Value and Duration of Cooperation;
b. Proposed Draft of Board of Directors Decree
concerning Guidelines for Cooperation of PT
Pelabuhan Indonesia II (Persero);
2. Discussion of the letter regarding Kijing Port Issue;
3. Preparation of Coordination Meeting on July 28, 2021;
4. Other strategic matters.
26 Rabu,4 Agustus 2021 1. Usulan Perubahan KPI Direksi; • Moermahadi
Wednesday, August 2. Tanggapan atas Laporan Manajemen Semester I 2021; • Agus
4, 2021 3. Hal-hal Strategis Lainnya. • Nurrachman
1. Proposed changes to the Board of Directors’ KPI; • Didi
2. Responses to Semester I 2021 Management Report; • Sudung
3. Other Strategic Matters. • Darwanto
• Rainier.
27 Selasa,10 Agustus 1. Penjelasan Direksi atas Rencana Akuisisi Saham CTP • Moermahadi
2021 dalam Rangka Revisi RKAP Tahun 2021; • Agus
Tuesday, August 10, 2. Hal-hal Strategis Lainnya. • Nurrachman
2021 1. Board of Directors’ Explanation on the Plan to Acquire • Didi
CTP Shares in the Framework of Revised RKAP 2021; • Sudung
2. Other Strategic Matters. • Darwanto
• Rainier.
28 Rabu,25 Agustus 2021 1. Pembahasan Penetapan KAP Tahun Buku 2021; • Moermahadi
Wednesday, August 2. Hal-hal Strategis Lainnya. • Agus
25, 2021 1. Discussion on Determining KAP for the 2021 Fiscal Year; • Nurrachman
2. Other Strategic Matters. • Didi
• Sudung
• Darwanto
• Rainier.
29 Rabu,25 Agustus 2021 1. Pembahasan Kick Off Meeting Laporan Keuangan • Moermahadi
Wednesday, August PT Pelabuhan Indonesia II (Persero); • Agus
25, 2021 2. Hal-hal Strategis Lainnya. • Nurrachman
1. Discussion on Kick Off Meeting of PT Pelabuhan • Didi
Indonesia II (Persero); • Sudung
2. Other Strategic Matters. • Darwanto
• Rainier.
30 Selasa, 31 Agustus 1. Pembahasan Usulan Remunerasi Dewan Komisaris dan • Moermahadi
2021 Direksi Pelindo Terintegrasi; • Agus
Tuesday, August 31, 2. Persiapan Rapat Koordinasi tanggal 31 Agustus 2021; • Nurrachman
2021 3. Hal-hal Strategis Lainnya. • Didi
1. Discussion on proposed remuneration of Integrated • Sudung
Pelindo Board of Commissioners and Board of Directors; • Darwanto
2. Preparation of Coordination Meeting on August 31, • Rainier.
2021;
3. Other Strategic Matters.
Peserta
Peserta Rapat
Rapat Alasan
Tanggal Hadir
Agenda Rapat Tidak Hadir Ketidakhadiran
No Meeting
Date Meeting Agenda Meeting Reason of
Participants
Participants Absence
Present
Absent
31 Rabu,15 September 1. Usulan Tambahan Penyertaan Modal PT JPPI; • Moermahadi
2021 2. (2) Usulan Tambahan Penyertaan Modal PT PMLI • Agus
Wednesday, melalui Konversi SHL; • Nurrachman
September 15, 2021 3. Usulan Penghapusbukuan Aset Tetap; • Didi
4. Hal- hal strategis lainnya. • Sudung
1. Proposal for additional PT JPPI Equity Participation; • Darwanto
2. Proposal for additional PT PMLI Equity Participation • Rainier.
through SHL Conversion;
3. Proposed write-off of Fixed Assets;
4. Other strategic matters.
32 Sabtu,18 September 1. Usulan Rencana Pendirian dan Penyertaan Modal pada • Moermahadi
2021 Anak Perusahaan; • Agus
Saturday, September 2. Hal-hal strategis lainnya. • Nurrachman
18, 2021 1. Proposed Plan for Establishment and Equity • Didi
Participation in Subsidiaries; • Sudung
2. Other strategic matters. • Darwanto
• Rainier.
33 Rabu, 22 September 1. Pembahasan Usulan Tambahan Penyertaan Modal PT • Moermahadi
2021 JPPI; • Agus
Wednesday, 2. Hal-hal strategis lainnya. • Nurrachman
September 22, 2021 3. Discussion on the Proposed Additional Equity • Didi
Participation of PT JPPI; • Sudung
3. Other strategic matters. • Darwanto
• Rainier.
34 Rabu, 29 September 1. Usulan Kerja Sama LPI pada Draft Surat Keputusan • Moermahadi • Agus • P e n u g a s a n
2021 Direksi Tentang Pedoman Kerja Sama; • Nurrachman lain
Wednesday, 2. Persiapan Rapat Koordinasi tanggal 29 September • Sudung • Didi Other
September 29, 2021 2021; • Rainier. Assignment
3. Hal-hal strategis lainnya. • Darwanto • P e n u g a s a n
1. Proposal for LPI Cooperation in the Draft of Board of lain
Directors' Decree concerning Cooperation Guidelines; Other
2. Preparation of Coordination Meeting on September 29, Assignment
2021; • P e n u g a s a n
3. Other strategic matters. lain
Other
Assignment
Peserta
Peserta Rapat
Rapat Alasan
Tanggal Hadir
Agenda Rapat Tidak Hadir Ketidakhadiran
No Meeting
Date Meeting Agenda Meeting Reason of
Participants
Participants Absence
Present
Absent
38 Selasa, 9 November Pembahasan • Marsetio • Didi • P e n u g a s a n
2021 1. Laporan Manajemen s.d Triwulan III Tahun 2021 oleh • Agus lain
Tuesday, November Komite Audit; • Rainier • Sudung Other
9, 2021 2. Usulan Penyesuaian Batasan Kewenangan Nilai dan • Heru Assignment
Jangka Waktu Persetujuan Kerja Sama oleh KGCG & • Irma • P e n u g a s a n
PMR; lain
3. Usulan Perubahan Organisasi Kantor Pusat oleh KNR; Other
4. Hal-hal strategis lainnya. Assignment
Discussion on • P e n u g a s a n
1. Management Report up to Quarter III of 2021 by Audit lain
Committee; Other
2. Proposal for Adjustment of Limits on Authority Value Assignment
and Proposed Changes in the Organization of Head
Office by KNR;
3. Other strategic matters.
39 Senin, 22 November Pembahasan • Marsetio • Rainier • P e n u g a s a n
2021 1. Persiapan Rapat Koordinasi tgl 23 November • Agus lain
Monday, November 2021 (Penyampaian Point of Concern atas Laporan • Didi • Irma Other
22, 2021 Manajemen Bulan Oktober 2021 dan RKAP 2022 setelah • Sudung Assignment
Aspirasi Pemegang Saham oleh Komite Dekom); • Heru • P e n u g a s a n
2. Hal-hal strategis lainnya. lain
Discussion on Other
1. Preparation of Coordination Meeting on November 23, Assignment
2021 (Submission of the Point of Concern on October
2021 Management Report and RKAP 2022 after the
Shareholders' Aspiration by the Committees of Board
of Commissioners);
2. Other strategic matters.
40 Selasa, 7 Desember Pembahasan • Marsetio Irma Penugasan lain
2021 1. Penyampaian Progres Audit KAP Purwantono, • Agus Other Assignment
Tuesday, December Sungkoro & Surja oleh Komite Audit; • Didi
7, 2021 2. Kesiapan Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) dan • Sudung
Makassar New Port (MNP) dalam Mendukung Program • Rainier
Green Port sebagai Bagian dari Agenda Climate Change • Heru
Dunia;
3. Hal-hal strategis lainnya: Struktur Organisasi dan Tata
Kelola PT Pelindo (Persero) Pasca Merger oleh KNR.
Discussion on
1. Submission of audit progress of KAP Purwantono,
Sungkoro & Surja by Audit Committee;
2. Readiness of Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) and
Makassar New Port (MNP) in Supporting the Green Port
Program as Part of the World Climate Change Agenda;
3. Other strategic matters: Organizational Structure and
Governance of PT Pelindo (Persero) Post Merger by
KNR.
Tabel Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meetings
Tanggal Rapat Agenda
No
Meeting Date Agenda
1 Rabu, 26 Januari 2021 Pembahasan
Wednesday, January 1. Tindak lanjut hasil Rapat Koordinasi tanggal 23 Desember 2020;
26, 2021 2. Laporan Konsolidasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) s.d. bulan Desember 2020;
3. Hal-hal strategis lainnya.
Discussion on
1. Follow up on the results of Coordination Meeting on December 23, 2020;
2. Consolidated Report of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) until December 2020;
3. Other strategic matters.
2 Rabu, 24 Februari 2021 Pembahasan
Wednesday, February 1. Seremoni Penandatanganan KPI, RJPP 2020-2024, RKAP 2021 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero);
24, 2021 2. Tindak lanjut hasil Rapat Koordinasi tanggal 26 Januari 2021;
3. Laporan Konsolidasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) s.d. bulan Januari 2021;
4. Hal-hal strategis lainnya.
Discussion on
1. Signing Ceremony of KPI, RJPP 2020-2024, RKAP 2021 of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero);
2. Follow up on the results of Coordination Meeting on January 26, 2021;
3. Consolidated Report of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) until January 2021;
4. Other strategic matters.
3 Rabu, 31 Maret 2021 Pembahasan
Wednesday, March 1. Tindak lanjut hasil Rapat Koordinasi tanggal 24 Februari 2021;
31, 2021 2. Laporan Konsolidasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) s.d. bulan Februari 2021;
3. Hal-hal strategis lainnya.
Discussion on
1. Follow up on the results of Coordination Meeting on February 24, 2021;
2. Consolidated Report of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) until February 2021;
3. Other strategic matters.
4 Rabu, 28 April 2021 Pembahasan
Wednesday, April 28, 1. Tindak lanjut hasil Rapat Koordinasi tanggal 31 Maret 2021;
2021 2. Laporan Konsolidasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) s.d. bulan Maret 2021;
3. Hal-hal strategis lainnya.
Discussion on
1. Follow up on the results of Coordination Meeting on March 31, 2021;
2. Consolidated Report of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) until March 2021;
3. Other strategic matters.
5 Kamis, 27 Mei 2021 Pembahasan
Thursday, May 27, 1. Tindak lanjut hasil Rapat Koordinasi tanggal 28 April 2021;
2021 2. Laporan Konsolidasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) s.d. bulan April 2021;
3. Paparan Direksi mengenai Rencana Pelunasan Global Bond pada saat jatuh tempo;
4. Hal-hal strategis lainnya.
Discussion on
1. Follow up on the results of Coordination Meeting on April 28, 2021;
2. Consolidated Report of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) until April 2021;
3. Board of Directors' explanation of the Plan for Repayment of Global Bonds at maturity;
4. Other strategic matters.
6 Selasa, 29 Juni 2021 Pembahasan
Tuesday, June 29, 1. Tindak lanjut hasil Rapat Koordinasi tanggal 27 Mei 2021;
2021 2. Laporan Konsolidasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) s.d. bulan Mei 2021;
3. Hal-hal strategis lainnya.
Discussion on
1. Follow up on the results of Coordination Meeting on May 27, 2021;
2. Consolidated Report of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) until May 2021;
3. Other strategic matters.
7 Rabu, 28 Juli 2021 Pembahasan
Wednesday, July 28, 1. Tindak lanjut hasil Rapat Koordinasi tanggal 29 Juni 2021;
2021 2. Laporan Konsolidasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) s.d. bulan Juni 2021;
3. Hal-hal strategis lainnya.
Discussion on
1. Follow up on the results of Coordination Meeting on June 29, 2021;
2. Consolidated Report of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) until June 2021;
3. Other strategic matters.
Hadir: Hadir:
Moermahadi Arif
Andhi Hambra
Agus Rima
Nurrachman. Zuhri
Muarip
Mega
Ihsanuddin
Ogi
Hadir: Hadir:
Moermahadi Arif
Andhi Hambra
Agus Rima
Nurrachman. Zuhri
Muarip
Mega
Ihsanuddin
Ogi
Hadir: Hadir:
Moermahadi Arif
Andhi Hambra
Agus Rima
Nurrachman. Zuhri
Muarip
Mega
Ihsanuddin
Ogi
Hadir: Hadir:
Moermahadi Arif
Agus Hambra
Nurrachman Rima
DIdi Zuhri
Sudung Muarip
Darwanto Mega
Rainier Ihsanuddin
Ogi
Hadir: Hadir:
Moermahadi Arif
Agus Hambra
Nurrachman Rima
DIdi Zuhri
Sudung Muarip
Darwanto Mega
Rainier Ihsanuddin
Ogi
FREKUENSI DAN KEHADIRAN RAPAT DEWAN KOMISARIS MEETING FREQUENCY AND ATTENDANCE OF BOARD
OF COMMISSIONERS
Tabel Frekuensi dan Kehadiran Rapat Dewan Komisaris Meeting Frequency and Attendance of Board of Commissioners
Rapat Dewan Komisaris
Board of Commissioners Meetings
Nama Jabatan Jumlah dan Persentase Kehadiran
Name Position Number and Percentage of Attendance
Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Persentase
Number of Meetings Number of Attendance Percentage
Marsetio Komisaris Independen/Plt. Komisaris 6 6 100%
Utama
Independent Commissioner/
Acting President Commissioner
Muchtar Luthfi Komisaris Independen - - -
Mutty Independent Commissioner
Heru Sukanto Komisaris Independen 6 6 100%
Independent Commissioner
Antonius Rainier Komisaris Independen 20 19 95%
Haryanto Independent Commissioner
R. Agus H. Purnomo Komisaris 34 32 94%
Commissioner
Sudung Situmorang Komisaris 20 20 100%
Commissioner
Didi Sumedi Komisaris 20 17 85%
Commissioner
1 1 100% - - -
3 3 100% - - -
7 7 100% - - -
12 11 92% 2 2 100%
7 7 100% - - -
7 3 43% - - -
Realisasi program peningkatan kapabilitas yang diikuti oleh The trainings that have been attended by Board of Commissioners
Dewan Komisaris sepanjang tahun 2021 dijabarkan dalam during 2021 are:
tabel berikut ini:
Jenis Pelatihan dan Materi
Pengembangan Waktu dan Tempat
Nama Jabatan Penyelenggara
Kompetensi /Pelatihan Pelaksanaan
Name Position Organizer
Type of Training and Subject of Training/ Time and Venue
Competency Development
Marsetio Komisaris Independen/Plt. Executive Training PT Pelabuhan Aston-Bogor Pelindo
Komisaris Utama Indonesia (Persero) 27 Desember 2021
Independent Commissioner/ Aston-Bogor
Acting President December 27, 2021
Commissioner
Muchtar Luthfi Mutty Komisaris Independen Executive Training PT Pelabuhan Aston-Bogor 27 Pelindo
Independent Commissioner Indonesia (Persero) Desember 2021
Aston-Bogor
December 27, 2021
PROGRAM ORIENTASI BAGI KOMISARIS BARU ORIENTATION PROGRAM FOR NEW BOARD OF
COMMISSIONERS
Ketentuan tentang program pengenalan bagi anggota Dewan The provisions regarding the induction program for members
Komisaris adalah sebagai berikut: of Board of Commissioners are as follows:
1. Kepada anggota Dewan Komisaris yang diangkat untuk 1. Members of Board of Commissioners who are appointed for
pertama kalinya, wajib diberikan program pengenalan the first time must be given an induction program regarding
mengenai Perseroan; the Company;
2. Tanggung jawab untuk mengadakan program pengenalan 2. The responsibility for conducting the induction program
tersebut berada pada Sekretariat Perusahaan atau siapapun rests with the Corporate Secretary or anyone who performs
yang menjalankan fungsi sebagai Sekretariat Perusahaan; the function as the Corporate Secretary;
3. Program pengenalan meliputi: 3. The induction program includes:
a. Pelaksanaan prinsip-prinsip GCG oleh Perseroan; a. Implementation of GCG principles by the Company;
b. Gambaran mengenai Perseroan berkaitan dengan tujuan, b. An overview of the Company in relation to the objectives,
sifat, dan lingkup kegiatan, kinerja keuangan dan operasi, nature and scope of activities, financial and operating
strategi, rencana usaha jangka pendek dan jangka panjang, performance, strategies, short-term and long-term
posisi kompetitif, risiko, dan masalah-masalah strategis business plans, competitive position, risks, and other
lainnya; strategic issues;
c. Keterangan berkaitan dengan kewenangan yang c. Information related to delegated authority, internal and
didelegasikan, audit internal dan eksternal, sistem dan external audit, internal control systems and policies,
kebijakan pengendalian internal, termasuk Komite Audit; including the Audit Committee; and
dan
d. Keterangan mengenai tugas dan tanggung jawab d. Information regarding the duties and responsibilities of
Dewan Komisaris dan Direksi serta hal-hal lain yang Board of Commissioners and Board of Directors as well
tidak diperbolehkan. as other prohibited matters.
4. Program pengenalan Perusahaan dapat berupa presentasi, 4. The Company’s induction program can be in the form of
pertemuan, kunjungan ke fasilitas Perusahaan dan pengkajian presentations, meetings, visits to Company facilities and
dokumen atau program lainnya yang dianggap sesuai dengan review of documents or other programs deemed appropriate
Perusahaan; to the Company;
5. Program pengenalan Perusahaan dilaksanakan selambat- 5. The Company’s induction program is carried out no later
lambatnya 90 (sembilan puluh) hari kalender setelah RUPS than 90 (ninety) calendar days after the GMS decides on the
memutuskan pengangkatan anggota Direksi yang baru. appointment of new members of Board of Commissioners.
Pelaksanaan program orientasi bagi Dewan Komisaris baru telah The orientation program for new Commissioner has been carried
dilaksanakan pada tanggal 4 Oktober 2021 dan 10 Desember out on October 4, 2021 and December 10, 2021.
2021.
3. Rencana Kerja Sama Pendayagunaan Aset Tetap; 3. Cooperation Plan for the Utilization of Fixed Assets;
4. Buku Rancangan RJPP Tahun 2020-2024; 4. Draft of 2020-2024 RJPP Book;
5. RKAP Tahun 2021; 5. 2021 RKAP;
6. Buku Laporan Keuangan dan Buku Laporan Manajemen 6. 2020 Financial Report Book and Management Report Book
Tahun 2020 (unaudited); (unaudited);
7. Penghapusan Aktiva Tetap; 7. Write-off of Fixed Assets;
8. Pengangkatan Dewan Komisaris dan Direksi anak perusahaan; 8. Appointment of Commissioners and Directors of subsidiaries;
9. KPI Direksi secara Individual Tahun 2021; 9. Individual KPI Directors in 2021;
10. Perubahan Kewenangan serta Draft Surat Keputusan Direksi 10. Change of Authority as well as Draft of Board of Directors
tentang Pedoman Kerja Sama dengan Mitra; Decree regarding Guidelines for Cooperation with Partners;
11. Perubahan Struktur Organisasi Kantor Pusat; 11. Changes in the Organizational Structure of the Head Office;
12. Evaluasi PKPT SPI Tahun 2021; 12. Evaluation of the 2021 SPI PKPT;
13. Tindak lanjut Pengaduan; 13. Follow-up on Complaints;
14. Pemberian Pinjaman; 14. Loans;
15. Penyesuaian Batasan Kewenangan Nilai dan jangka Waktu 15. Adjustment of Limits of Authority Value and Cooperation
Kerja sama; Period;
16. Penyampaian Nominated Talent pada Klaster Logistik Laut 16. Submission of Nominated Talent in Marine Logistics Cluster;
17. Penjelasan atas Insiden; 17. Explanation of Incidents;
18. Persetujuan Kantor Akuntan Publik Tahun Buku 2021 18. Approval of Public Accounting Firm for Fiscal Year 2021;
19. Laporan Manajemen; 19. Management Report;
20. Remunerasi Paska Integrasi Pelindo dan Faktor Pendukung 20. Post-Integration Pelindo Remuneration and Supporting
Tantiem; Factors Tantiem;
21. Pemberian Intercompany Loan (ICL); dan 21. Provision of Intercompany Loans (ICL); and
22. Tambahan Penyertaan Modal untuk Anak Perusahaan. 22. Additional Equity Participation for Subsidiaries.
Selama tahun 2021 Dewan Komisaris telah melaksanakan In 2021, the Board of Commissioners has carried out their duties
tugasnya berdasarkan rencana kerja, antara lain: based on the work plan, including:
1. Melaksanakan rapat internal Dewan Komisaris dan organ 1. Conducting internal meetings of Board of Commissioners
pendukung, rapat internal Dewan Komisaris dangan and supporting organs, internal meetings of Board of
mengundang Direksi serta rapat koordinasi antara Dewan Commissioners inviting Board of Directors and coordination
Komisaris dengan Direksi; meetings between Board of Commissioners and Board of
Directors;
2. Pengawasan penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan 2. Supervising the implementation of good corporate governance
yang baik; principles;
3. Pengawasan pelaksanaan audit eksternal dan mengajukan 3. Supervising the implementation of external audit and submit
usulan auditor eksternal; proposal to external auditor;
4. Memberikan tanggapan terhadap hal-hal terkait dengan 4. Provide feedback on matters related to the duties and
tupoksi Dewan Komisaris dalam pengelolaan perusahaan; responsibilities of Board of Commissioners in managing
the company;
5. Menyampaikan Laporan Dewan Komisaris; dan 5. Submit the Board of Commissioners Report; and
6. Penugasan khusus. 6. Special assignments.
Skor Capaian
lndikator Pencapaian Kinerja Satuan Bobot Target Realisasi Capaian
No. Achievement
Performance Achievement Indicator Unit Weight Target Realization Achievement
Score
Jumlah Rapat Dewan Komisaris dan Jumlah 6,00 12 12 100% 6,00
Direksi Amount
Number of Meetings of Board
of Commissioners and Board of
Directors
Kunjungan Kerja Dewan Komisaris ke Jumlah 6,00 7 5 71% 4,29
Cabang Amount
Working Visit of Board of
Commissioners to the Branch
5. Pengawasan dan arahan terhadap Jumlah 14,00 7 7 100% 14,00
Direksi atas rencana dan kebijakan Amount
perusahaan
Supervision and direction to the
Board of Directors on Corporate
plans and policies
6. Efektivitas Kegiatan Penunjang 28,00 26,60
Dewan Komisaris
Effectiveness of Supporting Activities
of Board of Commissioners
a. Peningkatan Kompetensi
Dewan Komisaris
Competency Improvement of
Board of Commissioners
Pengembangan kompetensi Pelaksanaan 10,00 4 2 50% 5,00
Dewan Komisaris Amount
Competency development of
Board of Commissioners
b. Efektivitas Organ Pendukung
Effectiveness of Supporting
Organs
Komite Audit
Audit Committee
• Pelaksanaan Rapat Internal Komite Jumlah 3,00 12 18 120% 3,60
Audit Times
Implementation of Internal Audit
Committee Meeting
• Laporan Penugasan Komite Audit Laporan 3 4 22 120% 3,60
Audit Committee Assignment Report
Report
Komite GCG & Pemantau Manajemen Risiko
GCG & Risk Management Monitoring Committee
• Pelaksanaan Rapat Internal Komite Jumlah 3,00 12 18 120% 3,60
PMR Times
Implementation of GRMM
Committee Internal Meeting
• Laporan Penugasan Komite PMR Laporan 3 4 28 120% 3,60
GRMM Committee Assignment Report
Report
Komite Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remuneration Committee
• Pelaksanaan Rapat Internal Komite Jumlah 3,00 12 20 120% 3,60
NR Times
Implementation of NR Committee
Internal Meetings
• Laporan Penugasan Komite NR Laporan 3 4 23 120% 3,60
NR Committee Assignment Report Report
Jumlah 100 102,57
Total
Penilaian KPI Direksi secara Kolegial diawali dengan pemetaan Collegial evaluation of the Board of Directors’ KPI begins with
sumber data dan unit pemilik data (data producer), untuk mapping the data source and data producer unit, then filling in
kemudian mengisi data realisasi KPI pada kertas kerja pengukuran the KPI realization data on KPI measurement working paper. If it is
KPI. Jika tidak tercapai, maka pemilik data harus menyampaikan not achieved, then the data owner must convey the justification
justifikasi ketidaktercapaian KPI beserta dokumen pendukung for the KPI not being achieved along with other supporting
lainnya kepada Group Perencanaan Strategis. documents to the Strategic Planning Group.
Pencapaian KPI Direksi secara Kolegial dilaporkan secara berkala The achievements of the Board of Directors collegial KPI are
yang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan reported on a regular basis as an integral part of the Management
Manajemen. Laporan Capaian KPI Direksi secara Kolegial yang Report. The Board of Directors’ KPI Achievement Report in a
menjadi kesatuan dalam Laporan Manajemen akan dievaluasi collegial manner which is integrated in the Management Report
oleh Komite Audit dan kemudian disampaikan tanggapan dari will be evaluated by the Audit Committee and the Board of
Komisaris kepada Direksi atas capaian KPI tersebut. Penilaian Commissioners’ responses on the KPI are then submitted to the
KPI Direksi secara Kolegial dilakukan mengacu kepada hasil Board of Directors. Collegial KPI assessment of Board of Directors
pengukuran yang dilakukan oleh Auditor Eksternal yang is carried out referring to the results of measurements by the
mengaudit Laporan Keuangan Perusahaan tahun yang External Auditor that audits the Company’s Financial Statements
bersangkutan dengan ketentuan realisasi akhir masing-masing for the year concerned with the provision that the final realization
variabel KPI maksimal 110% (seratus sepuluh persen). of each KPI variable is a maximum of 110% (one hundred and
ten percent).
Hasil penetapan Direksi secara Individual selanjutnya dituangkan The results of the determination of Individual Board of Directors
dalam Kontrak Manajemen KPI Direksi secara Individual yang are then set forth in the Individual Board of Directors’ KPI
ditandatangani oleh Direksi terkait, Komisaris Utama dan Direktur Management Contract that is signed by the relevant Director,
Utama. Penilaian KPI Direksi secara Individual diawali dengan President Commissioner and President Director. The Board
pemetaan sumber data dan unit pemilik data (data producer), of Directors’ individual KPI assessment begins with mapping
untuk kemudian mengisi data realisasi KPI pada kertas kerja the data source and data producer unit, then filling in the KPI
pengukuran KPI. Jika tidak tercapai, maka pemilik data harus realization data on KPI measurement working paper. If it is not
menyampaikan justifikasi ketidaktercapaian KPI beserta dokumen achieved, then the data owner must submit the justification
pendukung lainnya kepada Group Perencanaan Strategis. for the KPI not being achieved along with other supporting
documents to the Strategic Planning Group.
Pencapaian KPI Direksi secara Individual beserta penjelasan The achievements of Individual Board of Directors’ KPI with
capaiannya disampaikan kepada Komisaris melalui Surat Dinas. an explanation of their achievements are submitted to the
Penilaian KPI Direksi secara Individual dilakukan mengacu Board of Commissioners through an official letter. The Board
kepada hasil pengukuran yang dilakukan oleh Auditor Eksternal of Directors’ individual KPI assessment is carried out referring
yang mengaudit Laporan Keuangan Perusahaan tahun yang to the measurement results carried out by the External Auditor
bersangkutan, dengan ketentuan realisasi akhir masing-masing that audits the Company’s Financial Statements for the year
variable KPI maksimal 110% (seratus sepuluh persen). concerned, with the provision that the final realization of each KPI
variable is a maximum of 110% (one hundred and ten percent).
KRITERIA DAN HASIL PENILAIAN KINERJA DIREKSI CRITERIA AND RESULTS OF BOARD OF DIRECTORS
PERFORMANCE APPRAISAL
Pencapaian KPI Wakil Direktur Utama adalah sebagai berikut: The KPI achievements of the Vice President Director are as follows:
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
KPI Bersama 40,00 42,89
Joint KPI
ROIC-WACC % 0,76 Maximize 10,00 0,92 110,00% 11,00
Throughput
Container Throughput TEUS 15.925.346 Maximize 10,00 17.056.636 107,10% 10,71
Non Container Throughput Ton 143.590.763 Maximize 10,00 146.200.809 101,82% 10,18
Penyiapan suksesor milenial % 29,40 Maximize 10,00 52,17 110,00% 11,00
Preparation of millennial
successor
KPI Wakil Direktur Utama 60,00 61,00
Vice President Director KPI
Realisasi Penyelesaian % 100 Maximize 10,00 100,00 100,00% 10,00
Administrasi Pasca Merger PT
Pelabuhan Indonesia (Persero)
Realization of Post-Merger
Administrative Completion
of PT Pelabuhan Indonesia
(Persero)
Restrukturisasi Pelindo melalui % 100 Maximize 10,00 100,00 100,00% 10,00
inbreng saham kepada 4
Subholding
Pelindo Restructuring through
share transfers to 4 Subholding
Penyusunan Masterplan dan % 100 Maximize 10,00 100,00 100,00% 10,00
RJPP 4 Subholding
Preparation of Masterplan and
RJPP of 4 Subholding
Harmonisasi kebijakan % 100 Maximize 10,00 100,00 100,00% 10,00
kepegawaian dan persiapan
PKB Baru
Harmonization of employment
policies and preparation of
New PKB
Laporan Keuangan Pelindo I-IV % 100 Minimize 10,00 100,00 100,00% 10,00
per 30 September 2021
Pelindo I-IV Financial Report as
of September 30, 2021
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
Pengalihan Hak Status Atas % 30 Maximize 10,00 100,00 110,00% 11,00
Lahan
Transfer of Status Rights to
Land
Total 100,00 103,89
Pencapaian KPI Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko adalah The Finance and Risk Management Director KPI achievements
sebagai berikut: are as follows:
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
KPI Bersama 40,00 42,89
Joint KPI
ROIC-WACC % 0,76 Maximize 10,00 0,92 110,00% 11,00
Throughput
Container Throughput TEUs 15.925.346 Maximize 10,00 17.056.636 107,10% 10,71
Non Container Throughput Ton 143.590.763 Maximize 10,00 146.200.809 101,82% 10,18
Penyiapan suksesor milenial % 29,40 Maximize 10,00 52,17 110,00% 11,00
Preparation of millennial
successor
KPI Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko 60,00 63,31
Finance and Risk Management Director KPI
Cash From Operational (CFO) Rp 8.585.788.017 Maximize 10,00 9.828.607.048 110,00% 11,00
Maximum Loss from Exchange % 9,91 Minimize 10,00 4,20 110,00% 11,00
Rate to Operating Income
Interest Bearing Debt to % 56,85 Minimize 10,00 54,63 104,06% 10,41
Invested Capital
Interest Bearing Debt to EBITDA kali 5,80 Minimize 10,00 5,32 109,02% 10,90
Realisasi Implementasi % 100 Minimize 10,00 100,00 100,00% 10,00
Shared Service untuk
transaksi di Pelindo Kantor
Pusat
Realization of Shared
Service Implementation for
transactions at Pelindo Head
Office
Laporan Keuangan Pelindo % 100 Minimize 10,00 100,00 100,00% 10,00
I-IV per 30 September 2021
Pelindo I-IV Financial Report
as of September 30, 2021
Total 100,00 106,20
Pencapaian KPI Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum The Human Resources and General Affairs Director KPI
adalah sebagai berikut: achievements are as follows:
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
KPI Bersama 40,00 42,89
Joint KPI
ROIC-WACC % 0,76 Maximize 10,00 0,92 110,00% 11,00
Throughput
Container Throughput TEUs 15.925.346 Maximize 10,00 17.056.636 107,10% 10,71
Non Container Throughput Ton 143.590.763 Maximize 10,00 146.200.809 101,82% 10,18
Penyiapan suksesor milenial % 29,40 Maximize 10,00 52,17 110,00% 11,00
Preparation of millennial
successor
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
KPI Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum 60,00 63,60
Human Resources and General Affairs Director KPI
Pemenuhan Standar Keahlian % 100 Maximize 12,00 136,23 110,00% 13,20
Teknis
Fulfillment of with Technical
Expertise Standards
% Perempuan dalam % 10,50 Maximize 12,00 20,07 110,00% 13,20
Nominated Talent
% Female in Nominated Talent
Pencapaian KPI Direktur Strategi adalah sebagai berikut: The Strategy Director KPI achievements are as follows:
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
KPI Bersama 40,00 42,89
Joint KPI
ROIC-WACC % 0,76 Maximize 10,00 0,92 110,00% 11,00
Throughput
Container Throughput TEUs 15.925.346 Maximize 10,00 17.056.636 107,10% 10,71
Non Container Throughput Ton 143.590.763 Maximize 10,00 146.200.809 101,82% 10,18
Penyiapan suksesor milenial % 29,40 Maximize 10,00 52,17 110,00% 11,00
Preparation of millennial
successor
KPI Direktur Strategi 60,00 61,20
Strategy Director KPI
Penyusunan Masterplan dan % 100 Maximize 12,00 100,00 100,00% 12,00
RJPP 4 Subholding
Preparation of Masterplan and
RJPP of 4 Subholding
Indonesia (Persero)
Realisasi Penyelesaian % 100 Maximize 12,00 100,00 100,00% 12,00
Administrasi Pasca Merger PT
Pelabuhan Indonesia (Persero)
Realization of Post-Merger
Administrative Completion of
PT Pelabuhan
Restrukturisasi Pelindo melalui % 100 Maximize 12,00 100,00 100,00% 12,00
inbreng saham kepada 4
Subholding
Pelindo Restructuring through
share transfers to 4 Subholding
Pengalihan Hak Status Atas % 30 Maximize 12,00 100,00 110,00% 13,20
Lahan
Transfer of Status Rights to
Land
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
Realisasi Kajian Kerja Sama % 100 Maximize 12,00 100,00 100,00% 12,00
dengan Indonesia Investment
Authority (INA)
Realization of Cooperation
Study with Indonesia
Investment Authority (INA)
Total 100,00 104,09
Pencapaian KPI Direktur Investasi adalah sebagai berikut: The Investment Director KPIs achievements are as follows:
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
KPI Bersama 40,00 42,89
Joint KPI
ROIC-WACC % 0,76 Maximize 10,00 0,92 110,00% 11,00
Throughput
Container Throughput TEUS 15.925.346 Maximize 10,00 17.056.636 107,10% 10,71
Non Container Throughput Ton 143.590.763 Maximize 10,00 146.200.809 101,82% 10,18
Penyiapan suksesor milenial % 29,40 Maximize 10,00 52,17 110,00% 11,00
Preparation of millennial
successor
KPI Direktur Investasi 60,00 60,00
Investment Director KPI
Milestone Pengembangan % 100 Maximize 15,00 100,00 100,00% 15,00
Infrastruktur Pelabuhan
Milestone of Port Infrastructure
Development
Implementasi Green % 100 Maximize 15,00 100,00 100,00% 15,00
Technology di Pelabuhan
Implementation of Green
Technology in Ports
Realisasi Penyusunan usulan % 100 Maximize 15,00 100,00 100,00% 15,00
Investasi 2022 Pelindo Group
Realization of the preparation
of 2022 Pelindo Group
Investment proposal
Realisasi Program Optimalisasi % 100 Maximize 15,00 100,00 100,00% 15,00
Peralatan
Realization of Equipment
Optimization Program
Total 100,00 102,89
Pencapaian KPI Direktur Pengelola adalah sebagai berikut: The Managing Director KPI achievements are as follows:
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
KPI Bersama 40,00 42,89
Joint KPI
ROIC-WACC % 0,76 Maximize 10,00 0,92 110,00% 11,00
Throughput
Container Throughput TEUs 15.925.346 Maximize 10,00 17.056.636 107,10% 10,71
Non Container Throughput Ton 143.590.763 Maximize 10,00 146.200.809 101,82% 10,18
Penyiapan suksesor milenial % 29,40 Maximize 10,00 52,17 110,00% 11,00
Preparation of millennial
successor
31 Desember 2021
Satuan Polaritas Bobot December 31, 2021
KPI Target
Unit Polarity Weight Realisasi Capaian Skor
Realization Achievement Score
KPI Direktur Pengelola 60,00 59,81
Managing Director KPI
Standarisasi Performansi % 100 Maximize 15,00 98,75 98,75% 14,81
Pelabuhan
Standardization of Port
Performance
Digitalisasi Pelayanan Pelabuhan % 100 Maximize 15,00 100,00 100,00% 15,00
Digitizing Port Services
Unified Key Account Management % 100 Maximize 15,00 100,00 100,00% 15,00
Standarisasi Sistem Manajemen % 100 Maximize 15,00 100,00 100,00% 15,00
Mutu Pelindo
Standardization of Pelindo
Quality Management System
Total 100,00 102,70
Sepanjang tahun 2021, Dewan Komisaris menilai komite-komite Throughout 2021, Board of Commissioners assessed that
tersebut telah menjalankan tugas dan tanggung jawab dalam these committees had properly carried out their duties and
mengawasi aspek-aspek operasional dan strategis Perseroan responsibilities in supervising the operational and strategic
dengan baik. aspects of the Company.
Di samping alasan pemberhentian anggota Dewan Komisaris, In addition to the reasons for dismissing members of Board of
anggota Dewan Komisaris dapat diberhentikan oleh RUPS Commissioners, a member of Board of Commissioners may be
berdasarkan alasan lainnya yang dinilai tepat oleh RUPS demi dismissed by the GMS based on other reasons deemed appropriate
kepentingan dan tujuan Perseroan. by the GMS for the interests and objectives of the Company.
Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir apabila: The tenure of a member of the Board of Commissioners ends
when:
1. Meninggal dunia; 1. He/she passed away;
2. Masa jabatannya berakhir; 2. His/her term of office ends;
3. Diberhentikan berdasarkan RUPS; dan 3. Is dismissed based on the GMS; and
4. Tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai anggota Dewan 4. No longer fulfills the requirements as a member of Board
Komisaris berdasarkan Anggaran Dasar dan peraturan of Commissioners based on the Articles of Association and
perundang-undangan lainya. other laws and regulations.
Pelindo senantiasa menjaga keberagaman komposisi Dewan Pelindo always maintains the diversity of the composition of
Komisaris dan Direksi untuk mendorong pengambilan Board of Commissioners and Board of Directors to encourage
keputusan yang lebih objektif, komprehensif, optimal, serta more objective, comprehensive, optimal decision making, hence
berdampak positif terhadap pengawasan dan pengelolaan can positively affect the supervision and management of the
Perusahaan. Dengan adanya keberagaman dalam komposisi Company. With diverse composition of Board of Commissioners
Dewan Komisaris dan Direksi, diharapkan Perusahaan dapat and Board of Directors, the Company is expected to be able
memperkaya sudut pandang dalam pengambilan keputusan, to enrich the point of view in decision making, both within
baik dalam jajaran Dewan Komisaris maupun Direksi, sehingga Board of Commissioners and Board of Directors, so as to be
mampu memberikan nilai tambah dalam kegiatan operasional able to provide added value in the operational activities and
dan manajemen Perusahaan, termasuk dalam hal penerapan management of the Company, including the implementation
tata kelola perusahaan. of corporate governance.
Board Manual telah mengatur bahwa anggota Dewan Komisaris The Board Manual has stipulated that Board of Commissioners
dan Direksi wajib memenuhi persyaratan pengetahuan dan and Board of Directors members must meet the knowledge and
keahlian. Hal ini menunjukkan bahwa Dewan Komisaris dan expertise requirements. This shows that Board of Commissioners
Direksi harus memiliki keberagaman pengetahuan dan keahlian and Board of Directors must possess a variety of knowledge
sesuai dengan kebutuhan operasional Perusahaan. Perusahaan and expertise in accordance with the operational needs of the
belum mengembangkan kebijakan keberagaman komposisi Company. The Company has not developed a policy on the
Dewan Komisaris dan Direksi secara khusus, Keberagaman usia diversity of Board of Commissioners and Board of Directors
dan gender belum diatur karena Perusahaan masih menekankan composition in particular. Age and gender diversity has not
pada keberagaman keahlian tanpa memandang usia dan gender been regulated because the Company still emphasizes on the
diversity of expertise regardless of age and gender.
Tabel Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris Diversity in the Composition of Board of Commissioners
Jenis
Nama Jabatan Usia Pendidikan Pengalaman Kerja Keahlian
Kelamin
Name Position Age Education Work Experience Expertise
Gender
Marsetio Komisaris 65 tahun Pria • S1 bidang Fisip/ADNE Memiliki pengalaman kerja Fisip dan
Independen/ 65 years Male • S2 bidang Management di bidang pendidikan dan Manajemen
Plt. Komisaris old • Bachelor in of Social and pemerintahan Social &
Utama Political Science/ADNE Has work experience in education Politics
Independent • Master in Management and government sector Science and
Commissioner/ Management
Acting
President
Commissioner
Muchtar Luthfi Mutty Komisaris 65 tahun Pria • Program Sarjana Muda Memiliki pengalaman kerja di Ilmu
Independen 65 years Male APDN bidang pemerintahan Pemerintahan
Independent old • S1 Ilmu Pemerintahan Has work experience in Administrasi
Commissioner • S2 bidang Kajian government sector Negara
Ketahanan Nasional Government
• S2 bidang Administrasi Science
Negara State
• APDN Baccalaureate Administration
Program
• Bachelor in Government
Science
• Master in National
Resilience Studies
• Master in State
Administration
Jenis
Nama Jabatan Usia Pendidikan Pengalaman Kerja Keahlian
Kelamin
Name Position Age Education Work Experience Expertise
Gender
Heru Sukanto Komisaris 64 tahun Pria • S1 bidang Hukum Memiliki pengalaman kerja di Hukum
Independen 64 years Male • S2 bidang Manajemen bidang perbankan Manajemen
Independent old • Bachelor in Law Has work experience in banking Law
Commissioner • Master in Management sector Management
Antonius Rainier Komisaris 43 tahun Pria • S1 bidang Teknik Sipil Memiliki pengalaman kerja di Teknik Sipil
Haryanto Independen 43 years Male • S2 bidang Teknik bidang pemerintahan Manajemen
Independent old Manajemen Lingkungan Has work experience in Lingkungan
Commissioner • S3 bidang Build government sector Civil
Environment Engineering
• Bachelor in Civil Management
Engineering Environment
• Master in Environmental
M a n a g e m e n t
Engineering
• Doctorate in Build
Environment
R. Agus H. Purnomo Komisaris 60 tahun Pria • S1 bidang Teknik Mesin Memiliki pengalaman kerja di Teknik Mesin
Commissioner 60 years Male • S2 bidang Manajemen bidang pemerintahan Manajemen
old • Bachelor in Mechanical Has work experience in Mechanical
Engineering government sector Engineering
• Master in Management Management
Sudung Situmorang Komisaris 60 tahun Pria • S2 bidang Hukum Memiliki pengalaman kerja di Hukum
Commissioner 60 years Male • Master in Law bidang hukum Law
old Has work experience in legal
sector
Didi Sumedi Komisaris 57 tahun Pria • S1 bidang Sosial Politik Memiliki pengalaman kerja di Sosial Politik
Commissioner 57 years Male Administrasi Negara bidang perdagangan Administrasi
old • Bachelor in Social Politics Has work experience in trade Negara
and State Administration sector Socio-
political State
Administration
Jenis
Nama Jabatan Usia Pendidikan Pengalaman Kerja Keahlian
Kelamin
Name Position Age Education Work Experience Expertise
Gender
Putut Sri Muljanto Direktur 48 tahun Pria • S1 bidang Ekonomi Memiliki pengalaman kerja di Manajemen
Pengelola 48 years Male Manajemen bidang jasa kepelabuhan dan Management
Managing old • S2 bidang Manajemen logistik
Director • Bachelor in Management Has work experience in port and
Economics logistics services sector
• Master in Management
Mega Satria Direktur 44 tahun Pria • S1 bidang Administrasi Memiliki pengalaman kerja Administrasi
Keuangan dan 44 years Male Bisnis di bidang perbankan dan Bisnis
Manajemen old • S2 bidang Administrasi penerbangan Business
Risiko Bisnis Has work experience in banking Administration
Finance • Bachelor in Business and aviation sector
and Risk Administration
Management • Master in Business
Director Administration
Boy Robyanto Direktur 48 tahun Pria • D3 bidang Teknik Sipil Memiliki pengalaman kerja di Teknik Sipi
Investasi 48 years Male • S1 bidang Teknik Sipil bidang jasa kepelabuhan dan Manajemen
Investment old • S2 bidang Manajemen logistik Civil
Director • Diploma in Civil Has work experience in port and Engineering
Engineering logistics services sector Management
• Bachelor in Civil
Engineering
• Master in Management
Prasetyo Direktur 51 tahun Pria • S1 bidang Teknik Memiliki pengalaman kerja di Teknik
Strategi 51 years Male Arsitektur bidang jasa kepelabuhan dan Arsitektur
Strategy old • S2 bidang Business logistik Administrasi
Director Administration Has work experience in port and Bisnis
• Bachelor in Architectural logistics services sector Architectural
Engineering Engineering
• Master in Business Business
Administration Administration
PROSEDUR NOMINASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PROCEDURE OF BOARD OF COMMISSIONERS AND
BOARD OF DIRECTORS NOMINATION
Dalam proses nominasi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan In the nomination process, the Company’s Board of
mengacu pada Peraturan Menteri BUMN PER-10/MBU/10/2020 Commissioners and Board of Directors refer to the Regulation
tanggal 09 Oktober 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan of Minister of SOEs PER-10/MBU/10/2020 dated October 9, 2020
Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-02/MBU/02/2015 on Amendment to the Regulation of Minister of State-Owned
Tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan Enterprises PER-02/MBU/02/2015 concerning Requirements and
Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Procedures for the Appointment and Dismissal of Members of
Badan Usaha Milik Negara dan pada Peraturan Menteri BUMN Board of Commissioners and Supervisory Board of State-Owned
PER-03/MBU/02/2015 tanggal 17 Februari 2015 tentang Enterprises and the Regulation of Minister of SOEs PER-03/
Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian MBU/02/2015 dated February 17, 2015 concerning Requirements
Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara. and Procedures for the Appointment and Dismissal of Members
of Board of Directors of State-Owned Enterprises.
Bakal calon Dewan Komisaris dan Direksi diusulkan melalui Candidates for Board of Commissioners and Board of Directors
Dewan Komisaris yang dibantu oleh Komite Remunerasi dan are proposed through the Board of Commissioners assisted by
Nominasi. Bakal calon yang akan ditetapkan menjadi calon the Remuneration and Nomination Committee. The prospective
anggota Dewan Komisaris dan Direksi adalah seorang yang candidate who will be appointed as a candidate for Board of
telah dinyatakan memenuhi Persyaratan formal, persyaratan Commissioners and Board of Directors is a person who has been
materiil dan persyaratan lain serta lulus Uji Kelayakan dan declared to have fulfilled the formal requirements, material
Kepatutan (UKK). Penetapan Direksi dan Dewan dilakukan requirements and other requirements and passed the Fit and
melalui Keputusan RUPS. Proper Test (UKK). The appointment of Board of Directors
and Board of Commissioners is carried out through the GMS
Resolution.
Prosedur penetapan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi The procedure to determine the remuneration for Board of
berawal dari tahap pengusulan yang diajukan oleh pihak Commissioners and Board of Directors begins with the proposal
Direksi. Direksi meminta pihak ketiga (konsultan) untuk stage submitted by the Board of Directors. The Board of Directors
melakukan review remunerasi Direktur Utama. Hasil review dari requests a third party (consultant) to review the remuneration of
konsultan tersebut diajukan kepada Dewan Komisaris guna President Director. The consultant’s review results are submitted
mendapatkan rekomendasi. Dewan Komisaris dengan dibantu to the Board of Commissioners for recommendations. The Board
oleh Komite Nominasi dan Remunerasi melakukan telaah dan of Commissioners, assisted by the Nomination and Remuneration
evaluasi terhadap kebijakan remunerasi. Rekomendasi Dewan Committee, reviews and evaluates the remuneration policy. The
Komisaris tersebut disampaikan kepada Pemegang Saham untuk recommendation from Board of Commissioners is submitted to
mendapatkan persetujuan dalam RUPS. the Shareholders for approval at the GMS.
Melakukan telaah dan evaluasi terhadap Dewan Komisaris dibantu oleh Komite
kebijakan remunerasi berdasarkan hasil Nominasi dan Remunerasi
review dari Konsultan The Board of Commissioners is assisted
Review and evaluate the remuneration policy by the Nomination and Remuneration
the review result from the Consultant Committee
Keputusan
Jenis Penghasilan Decision Keterangan
Type of Income Dewan Komisaris Direksi Remarks
Board of Commissioners Board of Directors
Fasilitas
Facilities
Fasilitas Kendaraan - 1 (satu) unit beserta biaya pemeliharaan Spesifikasi dan jenis kendaraan
Vehicle Facilities dan biaya operasional, dengan diatur oleh Dewan Komisaris
memperhatikan kondisi keuangan dengan batas maksimal 3.500 cc.
perusahaan. The specifications and types of
1 (one) unit along with maintenance costs vehicles are regulated by Board of
and operational costs, taking into account Commissioners with a maximum
the company's financial condition. limit of 3,500 cc.
Fasilitas Kesehatan Dalam bentuk asuransi Kesehatan atau Dalam bentuk asuransi Kesehatan atau Sesuai PER-04/MBU/2014
Medical Facilities penggantian biaya pengobatan (at cost) penggantian biaya pengobatan (at cost) sebagaimana beberapa kali
In the form of health insurance or In the form of health insurance or diubah terakhir dengan PER-13/
reimbursement of medical expenses (at reimbursement of medical expenses (at MBU/09/2021
cost) cost) In accordance with PER-04/
MBU/2014 as amended several
times, most recently with PER-13/
MBU/09/2021.
Fasilitas Bantuan Sebesar pemakaian (at cost) Sebesar pemakaian (at cost) Sesuai PER-04/MBU/2014
Hukum At cost At cost sebagaimana beberapa kali
Legal Aid Facility diubah terakhir dengan PER-13/
MBU/09/2021
In accordance with PER-04/
MBU/2014 as amended several
times, most recently with PER-13/
MBU/09/2021.
Tantiem/Insentif Pemberian Tantiem/IK diberikan secara Pemberian Tantiem/IK diberikan secara Sesuai PER-04/MBU/2014
Kinerja proporsional berdasarkan capaian kinerja proporsional berdasarkan capaian kinerja sebagaimana beberapa kali
T a n t i e m / pada tahun yang bersangkutan serta pada tahun yang bersangkutan serta diubah terakhir dengan PER-13/
Performance mempertimbangkan capaian kontribusi mempertimbangkan capaian kontribusi MBU/09/2021
Incentive dividen kepada Negara atau indikator lainnya dividen kepada Negara atau indikator lainnya In accordance with PER-04/
yang ditetapkan oleh RUPS/Menteri dalam yang ditetapkan oleh RUPS/Menteri dalam MBU/2014 as amended several
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan times, most recently with PER-13/
(RKAP) tahun yang bersangkutan. (RKAP) tahun yang bersangkutan. MBU/09/2021.
Tantiem/Performance Incentive is given Tantiem/Performance Incentive is given
proportionally based on the performance proportionally based on the performance
achievement in the year concerned and achievement in the year concerned and
taking into account the achievement of taking into account the achievement of
dividend contributions to the State or other dividend contributions to the State or other
indicators determined by the GMS/Minister indicators determined by the GMS/Minister
in the Company's Work Plan and Budget in the Company's Work Plan and Budget
(RKAP) for the year concerned. (RKAP) for the year concerned.
ORGAN DAN KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS ORGANS AND COMMITTEES UNDER BOARD OF
COMMISSIONERS
Dewan Komisaris diberi kewenangan untuk membentuk organ- Board of Commissioners is given the authority to form supporting
organ pendukung dalam rangka mendorong efektivitas fungsi organs to encourage the effectiveness of supervisory and advisory
pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi. Kebijakan function to the Board of Directors. The policy refers to the Minister
tersebut mengacu pada Peraturan Menteri BUMN No. PER-09/ of SOE Regulation No. PER-09/MBU/2012 on Amendment to the
MBU/2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri BUMN No. Regulation of Minister of SOEs No. PER-01/MBU/2011 concerning
PER-01/MBU/2011 Tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang the Implementation of Good Corporate Governance in State-Owned
Baik (Good Corporate Governance) Pada Badan Usaha Milik Negara Enterprises and the Regulation of Minister of SOEs No. PER-12/MBU/2012
dan Peraturan Menteri BUMN No. PER-12/MBU/2012 tentang Organ concerning Supporting Organs for Board of Commissioners/Supervisory
Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Board of State-Owned Enterprises. In carrying out its duties, Board of
Negara. Dalam melaksanakan tugasnya Dewan Komisaris dibantu Commissioners is assisted by Secretary of Board of Commissioners,
oleh Sekretaris Dewan Komisaris, Komite Audit, Komite Nominasi Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee and
dan Remunerasi dan Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko. GCG and Risk Management Monitoring Committee.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB SEKRETARIS DEWAN SECRETARY OF BOARD OF COMMISSIONERS DUTIES
KOMISARIS AND RESPONSIBILITIES
Sekretaris Dewan Komisaris menjalankan tugas-tugas sebagai Secretary of Board of Commissioners carries out the following
berikut: duties:
1. Mempersiapkan rapat, termasuk bahan rapat (briefing sheet) 1. Prepare the meetings, including the Board of Commissioners’
Dewan Komisaris; briefing sheet;
2. Membuat risalah rapat Dewan Komisaris sesuai ketentuan; 2. Prepare the minutes of Board of Commissioners meeting
in accordance with the provisions;
3. Mengadministrasikan dokumen Dewan Komisaris baik surat 3. Administering the Board of Commissioners’ documents, both
masuk, surat keluar, risalah rapat maupun dokumen lainnya; incoming letters, outgoing letters, minutes of meetings and
other documents;
4. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris; dan 4. Prepare the Board of Commissioners Work Plan and Budget; and
5. Menyusun rancangan Laporan-Laporan Dewan Komisaris. 5. Drafting the Board of Commissioners Reports.
Melaksanakan tugas lain dari Dewan Komisaris. Sekretaris Dewan Secretary to the Board of Commissioners also carries out other
Komisaris juga melaksanakan tugas lain berupa: duties as follows:
1. Memastikan bahwa Dewan Komisaris mematuhi peraturan 1. Ensuring that the Board of Commissioners complies with
perundang-undangan serta menerapkan prinsip-prinsip GCG; the laws and regulations and applies the principles of GCG;
2. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Dewan Komisaris 2. Provide information needed by the Board of Commissioners
secara berkala dan/atau sewaktu-waktu apabila diminta; periodically and/or at any time if requested;
3. Mengkoordinasikan anggota Komite, jika diperlukan dalam 3. Coordinate members of the Committee, if necessary, in
rangka memperlancar tugas Dewan Komisaris; dan order to expedite the Board of Commissioners duties; and
4. Bertindak sebagai penghubung (liaison officer) Dewan 4. Act as a liaison officer for the Board of Commissioners with
Komisaris dengan pihak lain. other parties.
Rizqi Kurnianto
Sekretaris Dewan Komisaris
Secretary of Board of Commissioners
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Jakarta
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/Usia Jakarta, 22 Maret 1985/36 tahun
Place and Date of Birth/Age Jakarta, March 22, 1985/36 years old
Riwayat Pendidikan • Sekolah Tinggi Akuntansi Negara, Program Diploma III Akuntansi (2006)
Educational Background • S1 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (2009)
• S2 Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (2014)
• State College of Accountancy, Diploma in Accounting Program (2006)
• Bachelor in Accounting, Faculty of Economics, University of Indonesia (2009)
• Master in Management, Faculty of Economics, University of Indonesia (2014)
Pengalaman Kerja • Staf Dewan Komisaris PT Perkebunan Nusantara III (Persero) (2008-2009)
Work Experience • Staf Dewan Komisaris PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero) (2009-2013)
• Sekretaris Dewan Komisaris PT Perkebunan Nusantara IX (2011-2016)
• Sekretaris Dewan Komisaris PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (2016-2019)
• Sekretaris Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2019-2021)
• Staff of Board of Commissioners of PT Perkebunan Nusantara III (Persero) (2008-2009)
• Staff of Board of Commissioners of PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero) (2009-2013)
• Secretary of Board of Commissioners of PT Perkebunan Nusantara IX (2011-2016)
• Secretary of Board of Commissioners of PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (2016-2019)
• Secretary of Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2019-2021)
Dasar Hukum Pengangkatan Keputusan Dewan Komisaris Nomor 7/KEP-DK/PI/X-2021
Legal Basis of Appointment Decision of the Board of Commissioners Number 7/KEP-DK/PI/X-2021
Jabatan Rangkap Kepala Sub Bagian Hubungan Antar Lembaga & Masyarakat (2017-sekarang)
Concurrent Position Head of Sub Division of Inter-Institutional and Community Relations (2017 – present)
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE DUTIES AND RESPONSIBILITIES
Tugas-tugas Komite Audit adalah sebagai berikut: The duties of Audit Committee are as follows:
1. Komite Audit bekerja secara kolektif dalam melaksanakan 1. Audit Committee works collectively in carrying out its duties
tugasnya membantu Dewan Komisaris; to assist the Board of Commissioners;
2. Komite Audit bersifat mandiri baik dalam pelaksanaan 2. Audit Committee is independent both in carrying out its
tugasnya maupun dalam laporan dan bertanggung jawab duties and in reports and being responsible to the Board
kepada Dewan Komisaris; of Commissioners;
3. Komite Audit membantu Dewan Komisaris dalam memastikan 3. Audit Committee assists the Board of Commissioners in
efektivitas sistem pengendalian intern dan efektivitas ensuring the effectiveness of internal control system and the
pelaksanaan tugas auditor Kantor Akuntan Publik (KAP) effectiveness of duties of the auditors of Public Accounting
dan Satuan Pengawasan Intern (SPI); Firm (KAP) and Internal Audit Unit (SPI);
4. Komite Audit menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit 4. Audit Committee assesses the implementation of activities
yang dilaksanakan oleh SPI maupun auditor KAP; and the results of audits carried out by SPI and KAP auditors;
5. Komite Audit memberikan rekomendasi mengenai 5. Audit Committee provides recommendations regarding the
penyempurnaan pengendalian intern serta pelaksanaannya; improvement of internal control and its implementation;
6. Komite Audit memastikan telah terdapat prosedur reviu yang 6. Audit Committee ensures that there is a satisfactory review
memuaskan terhadap segala informasi yang dikeluarkan procedure for all information issued by the company;
perusahaan;
7. Komite Audit melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan 7. Audit Committee identifies matters that require the Board
perhatian Dewan Komisaris serta tugas-tugas lain yang of Commissioners’ attention as well as other tasks assigned
diberikan Dewan Komisaris; by the Board of Commissioners;
8. Komite Audit mengusulkan kepada Dewan Komisaris calon 8. Audit Committee proposes to the Board of Commissioners a
auditor KAP Laporan Keuangan Tahunan disertai alasan candidate for the KAP to audit the Annual Financial Statements
pencalonan dan besarnya honorarium/imbal jasa yang along with the reasons for nomination and proposed fee/
diusulkan untuk auditor KAP tersebut; fee for the KAP auditor;
9. Tugas Khusus dari Dewan Komisaris: 9. Special Assignment from Board of Commissioners:
a. Pemberian tugas khusus kepada Komite Audit oleh a. Special tasks assigned to Audit Committee by the Board
Dewan Komisaris dilakukan dengan perintah tertulis of Commissioners is carried out with a written order
yang memuat: containing:
• Nama yang diberi tugas; • Name of assignee;
• Sifat penugasan; • Nature of assignment;
Tanggung jawab Komite Audit adalah sebagai berikut: Audit Committee responsibilities are as follows:
1. Komite Audit bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris. 1. Audit Committee is responsible to the Board of Commissioners.
2. Pertanggungjawaban Komite Audit kepada Dewan Komisaris 2. The accountability of Audit Committee to the Board of
disampaikan dalam laporan sebagai berikut: Commissioners is presented in the following report:
a. Laporan tahunan pelaksanaan tugas Komite Audit; a. Annual report on the implementation of Audit Committee
duties;
b. Laporan Triwulanan pelaksanaan tugas Komite Audit; dan b. Quarterly Report on the implementation of Audit
Committee duties; and
c. Laporan untuk setiap pelaksanaan tugas khusus Komite c. Reports for each implementation of special tasks of Audit
Audit. Committee.
3. Komite Audit bertanggung jawab menjaga kerahasiaan 3. Audit Committee is responsible for maintaining the
dokumen, data dan informasi Perseroan. confidentiality of the Company’s documents, data and
information.
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite In carrying out its duties and responsibilities, Pelindo’s Audit
Audit Pelindo mengacu pada Piagam Komite Audit PT Pelabuhan Committee refers to the Audit Committee Charter of PT Pelabuhan
Indonesia II (Persero) terakhir ditetapkan oleh Dewan Komisaris Indonesia II (Persero) which was last stipulated by the Board of
melalui Keputusan Dewan Komisaris No. 09/KEPDK/PI.II/ VII- Commissioners through Board of Commissioners Decree No. 09/
2017 tanggal 14 Juli 2017 tentang Pemutakhiran/Penetapan KEPDK/PI.II/ VII-2017 dated July 14, 2017 regarding the Update/
Piagam (Charter) Komite Audit, Komite Pemantau Manajemen Stipulation of the Charter of Audit Committee, Risk Management
Risiko, Komite Nominasi & Remunerasi PT Pelabuhan Indonesia Monitoring Committee, Nomination & Remuneration Committee
II (Persero). Dalam Piagam tersebut memuat ketentuan yang of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero). The Charter contains
harus dipatuhi pembentukan dan pelaksanaan kegiatan Komite provisions that must be complied with in the establishment and
Audit agar dapat bekerja secara independen, objektif, mandiri, implementation of Audit Committee’s activities so that they can
transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan. Piagam tersebut work independently, objectively, independently, transparently, and
ditata dalam susunan bagian sebagai berikut: can be accounted for. The charter consists of the following sections:
1. Landasan Hukum; 1. Legal Basis;
2. Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota; 2. Appointment and Dismissal of Members;
3. Tugas; 3. Duties;
4. Kewenangan; 4. Authorities;
5. Persyaratan Keanggotaan; 5. Membership Requirements;
6. Tanggung Jawab; 6. Responsibilities;
7. Rapat; 7. Meetings;
8. Laporan; 8. Reports;
9. Akses Kerahasiaan Informasi; 9. Access to Confidential Information;
10. Rencana Kerja dan Anggaran; 10. Work Plan and Budget;
11. Penghasilan Anggota; 11. Member’s Income;
12. Pendidikan dan Tenaga Penunjang; 12. Education and Supporting Personnel;
13. Penilaian Kinerja; 13. Performance Assessment;
14. Lain-Lain; dan 14. Others; and
15. Penutup. 15. Closing.
STRUKTUR, KEANGGOTAAN DAN KEAHLIAN KOMITE STRUCTURE, MEMBERSHIP AND EXPERTISE OF AUDIT
AUDIT COMMITTEE
Pada periode Triwulan II Tahun 2021 terdapat perubahan susunan In the second Quarter of 2021, there were changes in the
Komite Audit sebagai composition of Audit Committee as follows:
berikut:
Nama Jabatan Keterangan Keahlian
Name Position Remarks Expertise
Nurrachman Ketua Komisaris Independen Marketing
Chairman Independent Commissioner Marketing
Ahmad Zakie Mubarrok Anggota Pihak Independen Akuntansi, Audit
Member Independent Party Accounting, Audit
Mahbub Junaedi Anggota Pihak Independen Akuntansi, Audit, Hukum
Member Independent Party Accounting, Audit, Law
Periode Triwulan IV Tahun 2021 terdapat perubahan susunan In the fourth quarter of 2021, there were changes in the
Komite Audit sebagai berikut: composition of Audit Committee as follows:
Nama Jabatan Keterangan Keahlian
Name Position Remarks Expertise
Heru Sukanto Ketua Komisaris Independen Hukum, Manajemen
Chairman Independent Commissioner Law, Management
Didi Sumedi Wakil Ketua Komisaris Sosial Politik Administrasi Negara
Vice Chairman Commissioner Socio-political State Administration
Ahmad Zakie Mubarrok Anggota Pihak Independen Akuntansi, Audit
Member Independent Party Accounting, Audit
Sofia Chairunnisa Anggota Pihak Independen Akuntansi, Audit
Member Independent Party Accounting, Audit
Heru Sukanto Profil dapat dilihat pada bagian Profil Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan ini.
Ketua Komite Audit The profile can be seen in the Board of Commissioners Profile section of this Annual Report.
Chairman of Audit Committee
Didi Sumedi Profil dapat dilihat pada bagian Profil Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan ini.
Anggota Komite Audit The profile can be seen in the Board of Commissioners Profile section of this Annual Report.
Member of Audit Committee
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Bandung
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/Usia Wonosobo, 16 Februari 1985/36 tahun
Place and Date of Birth/Age Wonosobo, February 16, 1985/36 years old
Riwayat Pendidikan • Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Padjajaran (2007)
Educational Background • Magister Akuntansi, Akuntansi Sektor Publik Universitas Gadjah Mada (2012)
• Bachelor of Economics in Accounting, Padjadjaran University (2007)
• Master of Accounting, Public Sector Accounting, Gadjah Mada University (2012)
Sertifikasi • Certified in Audit Committee Practices (CACP)
Certification • Certified Public Accountant (CPA)
Pengalaman Kerja • Dosen Tetap Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran (2012-sekarang)
Work Experience • Associate Partner KAP Jojo Sunarjo dan Rekan Cabang Bandung (2014-sekarang)
• Komite Audit PT Perkebunan Nusantara VIII (2014-2017)
• Komite Pemantau Manajemen Risiko PT Perkebunan Nusantara VIII (2017-2019)
• Komite Audit PT Pupuk Kujang (2019-2021)
• Komite Audit PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2021-sekarang)
• Permanent Lecturer in the Department of Accounting, Faculty of Economics and Business, Padjadjaran
University (2012 – present)
• Associate Partner of KAP Jojo Sunarjo and Partners, Bandung Branch (2014 – present)
• PT Perkebunan Nusantara VIII Audit Committee (2014 – 2017)
• PT Perkebunan Nusantara VIII Risk Management Monitoring Committee (2017-2019)
• PT Pupuk Kujang Audit Committee (2019 – 2021)
• PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Audit Committee (2021 – present)
Dasar Hukum Pengangkatan Keputusan Dewan Komisaris Nomor 05/KEP-DK/PI.II/III-2021 tanggal 1 Maret 2021
Legal Basis of Appointment Board of Commissioners Decree No. 05/KEP-DK/PI.II/III-2021 dated March 1, 2021
Periode Menjabat 2021-2024
Service Period
Jabatan Rangkap • Dosen Tetap Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran (2012-sekarang)
Concurrent Position • Associate Partner KAP Jojo Sunarjo dan Rekan Cabang Bandung (2014-sekarang)
• Permanent Lecturer in the Department of Accounting, Faculty of Economics and Business, Padjadjaran
University (2012 – present)
• Associate Partner of KAP Jojo Sunarjo and Partners, Bandung Branch (2014 – present)
Sofia Chairunnisa
Anggota Komite Audit
Member of Audit Committee
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Jakarta
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/Usia Jakarta, 5 Agustus 1986/35 tahun
Place and Date of Birth/Age Jakarta, August 5, 1986/35 years old
Riwayat Pendidikan • Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Indonesia (2009)
Educational Background • Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada (2022)
• Bachelor of Economics in Accounting, University of Indonesia (2009)
• Master of Management, Gadjah Mada University (2022)
Sertifikasi • Certified Auditor under The Audit Board of the Republic of Indonesia (BPK RI)
Certification • Certified Professional Auditor of Indonesia
Pengalaman Kerja • Audit Manager KAP Bing Santrio & Eny (Deloitte Indonesia) (2009-2018)
Work Experience • Financial, Accounting and Tax Manager PT Steadfast Marine Tbk. (2018)
• Business Analyst Manager PT Maxima Integra Investama (2019)
• Accounting & Tax Manager PT Sumber Hidup Sehat (2019-2020)
• Audit Manager KAP Gani Sigiro Handayani (Grant Thornton Indonesia) (2020-2021)
• Audit Manager of KAP Bing Santrio & Eny (Deloitte Indonesia) (2009 – 2018)
• Financial, Accounting and Tax Manager of PT Steadfast Marine Tbk. (2018)
• Business Analyst Manager of PT Maxima Integra Investama (2019)
• Accounting & Tax Manager of PT Sumber Hidup Sehat (2019 – 2020)
• Audit Manager of KAP Gani Sigiro Handayani (Grant Thornton Indonesia) (2020 – 2021)
Dasar Hukum Pengangkatan Keputusan Dewan Komisaris Nomor 4/KEP-DK/PI/X-2-21 tanggal 15 Oktober 2021
Legal Basis of Appointment Board of Commissioners Decree No. 4/KEP-DK/PI/X-2-21 dated October 15, 2021
Tabel Kualifikasi Pendidikan dan Pengalaman Kerja Komite Audit Educational Qualifications and Work Experience of Audit Committee
Komite Audit melaksanakan fungsi dan tugasnya secara Audit Committee carries out its functions and duties
profesional dan independen, tanpa campur tangan dari pihak professionally and independently, without interference from any
manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang- party that is not in accordance with the laws and regulations. In
undangan. Sesuai dengan Piagam Komite Audit, kualifikasi accordance with the Audit Committee Charter, the independence
independensi dari anggota Komite Audit harus memenuhi qualifications of members of Audit Committee must meet the
kriteria sebagai berikut: following criteria:
Komite Audit mengadakan rapat sekurang-kurangnya sama Audit Committee holds a meeting at least equal to the minimum
dengan ketentuan minimal rapat Dewan Komisaris yang requirements for Board of Commissioners meeting set out in
ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan. Rapat Komite Audit the Company’s Articles of Association. The Audit Committee
dipimpin oleh Ketua Komite Audit atau anggota Komite Audit meeting is chaired by the Chairman of Audit Committee or the
yang paling senior, apabila Ketua Komite Audit berhalangan hadir. most senior member of Audit Committee, if the Chairman of
Jika dipandang perlu, Komite Audit dapat mengundang pihak Audit Committee is unable to attend. If deemed necessary, Audit
Manajemen yang terkait dengan materi rapat untuk hadir dalam Committee may invite the Management related to the meeting
rapat Komite Audit. Setiap rapat Komite Audit dituangkan dalam material to attend the Audit Committee meeting. Each meeting
risalah rapat yang ditandatangani oleh seluruh anggota Komite of Audit Committee is stated in the minutes of meeting which
Audit yang hadir. Komite Audit mengadakan rapat koordinasi is signed by all members of Audit Committee present. Audit
dengan SPI sekurang-kurangnya sekali dalam 3 (tiga) bulan. Committee holds a coordination meeting with IAU at least once
in 3 (three) months.
FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN RAPAT KOMITE MEETING FREQUENCY AND ATTENDANCE RATE OF
AUDIT AUDIT COMMITTEE
Tabel Tingkat Kehadiran Rapat Komite Audit
Attendance at Audit Committee Meetings
Rapat Komite Audit
Audit Committee Meeting
Nama Jabatan Jumlah dan Persentase Kehadiran
Name Position Number and Percentage of Attendance
Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Persentase
Number of Meetings Number of Attendance Percentage
Nurrachman* Ketua 13 13 100%
Chairman
Heru Sukanto** Ketua 5 5 100%
Chairman
Didi Sumedi*** Wakil Ketua 2 2 100%
Vice Chairman
Ahmad Zakie Mubarrok Anggota 14 14 100%
Member
Mahbub Junaedi**** Anggota 7 7 100%
Member
Sofia Chairunnisa***** Anggota 5 5 100%
Member
LAPORAN SINGKAT PELAKSANAAN KEGIATAN KOMITE BRIEF REPORT OF AUDIT COMMITTEE ACTIVITIES IN
AUDIT TAHUN 2021 2021
Selama tahun 2021 Komite Audit telah melaksanakan tugasnya Throughout 2021, Audit Committee has carried out the following
yaitu: duties:
1. Mengevaluasi RJPP; 1. Evaluate the RJPP;
2. Mengevaluasi usulan RKAP tahun 2021 dan menyusun 2. Evaluate the proposed RKAP 2021 and prepare the Board
tanggapan Dewan Komisaris; of Commissioners’ response;
3. Menganalisis kesenjangan yang terjadi antara master plan IT 3. Analyze the gap between the IT master plan and the actual
dengan aktual dengan mengidentifikasi risiko yang dapat by identifying the risks that may arise;
ditimbulkan;
4. Monitoring audit keuangan oleh KAP; 4. Monitoring financial audit by KAP;
5. Mengevaluasi kinerja KAP; 5. Evaluating the performance of KAP;
6. Tanggapan Laporan Keuangan Audited Tahun 2020; 6. Provide response to the 2020 Audited Financial Report;
7. Pemilihan KAP Audit Keuangan Tahun 2021; 7. Selection of KAP to conduct the 2021 Financial Audit;
8. Kunjungan Kerja untuk Evaluasi Kinerja Cabang dan cek 8. Work Visit for Branch Performance Evaluation and physical
fisik aset yang diusulkan penghapusan; check of assets proposed for elimination;
9. Evaluasi Kinerja SPI; 9. Evaluate SPI Performance;
10. Evaluasi dan saran atas PKPT SPI (organ pendukung Dewan 10. Evaluate and provide advice on PKPT SPI (supporting organ
Komisaris); of Board of Commissioners);
11. Rapat koordinasi Triwulanan dengan SPI (Evaluasi LHA, 11. Quarterly coordination meeting with SPI (LHA Evaluation,
Pemutakhiran Data dan Tindak lanjut); Data Update and Follow-up);
12. Pemantauan tindak lanjut hasil pemeriksaan auditor eksternal; 12. Follow-up the monitoring of the results of external auditor’s
audit;
13. Tanggapan Laporan Manajemen Tahun 2020; 13. Provide response to the 2020 Management Report;
14. Evaluasi Laporan Manajemen Triwulanan; 14. Evaluate the Quarterly Management Report;
15. Menyusun kajian atas usulan Direksi yang Waktu sesuai 15. Prepare a review of the Board of Directors’ proposals that
memerlukan tanggapan/persetujuan Dewan kebutuhan require the response/approval from Board of Commissioners;
Komisaris;
16. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Komite Audit 16. Prepare the 2021 Audit Committee Work Plan and Budget;
Tahun 2021;
17. Penyusunan Laporan Triwulanan Komite Audit; 17. Prepare the Audit Committee Quarterly Report;
18. Seminar/pelatihan/workshop/studi banding; 18. Seminar/training/workshop/comparative study;
19. Rapat internal Komite Audit; 19. Internal Audit Committee meeting;
20. Rapat bersama Dewan Komisaris; dan 20. Meeting with Board of Commissioners; and
21. Melaksanakan kegiatan kunjungan kerja ke Cabang. 21. Carry out work visits to the Branch;
Komite Nominasi dan Remunerasi adalah Komite yang ·dibentuk Nomination and Remuneration Committee is a Committee
oleh Dewan Komisaris PT Pelindo II (Persero) dengan maksud formed by the Board of Commissioners of PT Pelindo II (Persero)
untuk membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan with the aim of assisting Board of Commissioners in carrying out
kewajibannya untuk melakukan pemantauan, pengawasan its obligations to monitor, supervise and evaluate the nomination
dan penilaian atas kebijakan dan pelaksanaan nominasi dan and remuneration policies and implementation. Nomination
remunerasi. Komite Nominasi dan Remunerasi dibentuk dengan and Remuneration Committee is formed to provide input to
tujuan untuk memberikan masukan kepada Dewan Komisaris Board of Commissioners, that the Company has carried out the
bahwa Perusahaan telah melaksanakan proses nominasi dan nomination and remuneration process properly and adequately.
remunerasi secara baik memadai.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE NOMINASI NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE
DAN REMUNERASI DUTIES AND RESPONSIBILITIES
Tugas-tugas Komite Nominasi dan Remunerasi adalah sebagai The duties of Nomination and Remuneration Committee are
berikut: as follows:
1. Memberikan rekomendasi mengenai calon anggota Direksi 1. Provide recommendations regarding candidates for members
Perusahaan dan Direksi Anak Perusahaan kepada Dewan of Board of Directors of the Company and Board of Directors
Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang of Subsidiaries to the Board of Commissioners to be submitted
Saham; to the General Meeting of Shareholders;
2. Menyusun dan memberikan rekomendasi mengenai sistem 2. Prepare and provide recommendations regarding the system
serta prosedur pemilihan dan/atau penggantian anggota and procedure for selecting and/or replacing members of
Dewan Komisaris dan Direksi ke pada Dewan Komisaris Board of Commissioners and Board of Directors to the Board
untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham; of Commissioners to be submitted to the General Meeting
of Shareholders;
3. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi; 3. Evaluating the remuneration policy;
4. Berperan sebagai Talent Committee untuk Eksekutif BUMN 4. Acting as Talent Committee for SOE Executives (Director
(Direksi dan BOD-1); dan and BOD-1); and
5. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai: 5. Provide recommendations to the Board of Commissioners
regarding:
a. Kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi a. Remuneration policy for Board of Commissioners and
untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Board of Directors to be submitted to the General Meeting
Saham; dan of Shareholders; and
b. Kebijakan remunerasi bagi pegawai secara keseluruhan b. Remuneration policy for employees as a whole to be
untuk disampaikan kepada Direksi. submitted to the Board of Directors.
Tanggung jawab Komite Nominasi dan Remunerasi adalah The responsibilities of Nomination and Remuneration Committee
sebagai berikut: are as follows:
1. Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab 1. Nomination and Remuneration Committee is responsible
kepada Dewan Komisaris; to the Board of Commissioners;
2. Pertanggungjawaban Komite Nominasi dan Remunerasi 2. Nomination and Remuneration Committee’s accountability
kepada Dewan Komisaris disampaikan dalam laporan to the Board of Commissioners is presented in the following
sebagai berikut: report:
a. Laporan tahunan pelaksanaan tugas Komite Nominasi a. Annual report on the implementation of Nomination
dan Remunerasi; and Remuneration Committee’s duties;
b. Laporan Triwulanan pelaksanaan tugas Komite Nominasi b. Quarterly Report on the implementation of Nomination
dan Remunerasi; dan and Remuneration Committee’s duties; and
c. Laporan untuk setiap pelaksanaan tugas khusus Komite c. Reports on the implementation of each special duties
Nominasi dan Remunerasi. of Nomination and Remuneration Committee.
3. Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab 3. Nomination and Remuneration Committee is responsible
menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan. for maintaining the confidentiality of Company documents,
data and information.
Dalam melaksanakan tugasnya Komite Nominasi dan Remunerasi In carrying out its duties, Nomination and Remuneration
berwenang: Committee is authorized to:
1. Melakukan reviu, memeriksa, melakukan Analisa dan 1. Reviewing, examining, analyzing and providing opinions
memberikan pendapat serta rekomendasi dalam batas and recommendations within the scope of their duties;
ruang lingkup tugasnya;
2. Mencari dan mendapatkan informasi (akses yang tidak 2. Seek and obtain relevant (unrestricted access) information
terbatas) yang relevan dari Sistem Informasi Manajemen from the Management Information System (MIS), reports, as
(SIM), laporan-laporan, maupun dari setiap anggota Direksi, well as from each member of Board of Directors, employees
karyawan atau individu atau narasumber terkait; dan or individuals or related sources; and
3. Mengundang manajemen untuk hadir dalam rapat komite. 3. Invite management to attend committee meetings.
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite In carrying out its duties and responsibilities, Pelindo’s Nomination
Nominasi dan Remunerasi Pelindo mengacu pada Piagam Komite and Remuneration Committee refers to the Nomination and
Audit PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) terakhir ditetapkan oleh Remuneration Committee Charter of PT Pelabuhan Indonesia II
Dewan Komisaris melalui Keputusan Dewan Komisaris No. 09/ (Persero) which was last stipulated by the Board of Commissioners
KEPDK/PI.II/ VII-2017 tanggal 14 Juli 2017 tentang Pemutakhiran/ through the Decree of Board of Commissioners No. 09/KEPDK/
Penetapan Piagam (Charter) Komite Audit, Komite Pemantau PI.II/ VII-2017 dated July 14, 2017 regarding the Update/
Manajemen Risiko, Komite Nominasi & Remunerasi PT Pelabuhan Stipulation of the Charter of Audit Committee, Risk Management
Indonesia II (Persero). Dalam Piagam tersebut memuat ketentuan Monitoring Committee, Nomination & Remuneration Committee
yang harus dipatuhi pembentukan dan pelaksanaan kegiatan of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero). The Charter contains
Komite Audit agar dapat bekerja secara independen, objektif, provisions that must be complied with in the establishment and
mandiri, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan. Piagam implementation of Nomination and Remuneration Committee’s
tersebut ditata dalam susunan bagian sebagai berikut: activities so that they can work independently, objectively,
independently, transparently, and can be accounted for. The
charter consists of following sections:
1. Landasan Hukum; 1. Legal Basis;
2. Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota; 2. Appointment and Dismissal of Members;
3. Tugas; 3. Duties;
4. Kewenangan; 4. Authorities;
5. Persyaratan Keanggotaan; 5. Membership Requirements;
6. Tanggung Jawab; 6. Responsibilities;
7. Rapat; 7. Meetings;
8. Laporan; 8. Reports;
9. Akses Kerahasiaan Informasi; 9. Access to Confidential Information;
10. Rencana Kerja dan Anggaran; 10. Work Plan and Budget;
11. Penghasilan Anggota; 11. Member’s Income;
12. Pendidikan dan Tenaga Penunjang; 12. Education and Supporting Personnel;
13. Penilaian Kinerja; 13. Performance Assessment;
14. Lain-Lain; dan 14. Others; and
15. Penutup. 15. Closing.
Tabel Struktur, Keanggotaan dan Keahlian Komite Nominasi dan Nomination and Remuneration Committee Structure, Membership and
Remunerasi Expertise
Pada periode Triwulan II Tahun 2021 terdapat perubahan susunan In the second Quarter of 2021, there were changes in the
Komite Nominasi dan Remunerasi melalui Salinan Keputusan composition of Nomination and Remuneration Committee
Menteri BUMN selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan through a copy of Decree of the Minister of SOEs as the General
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II Nomor: SK-192/ Meeting of Shareholders of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)No.
MBU/06/2021 tanggal 11 Juni 2021 tentang Pemberhentian dan SK-192/MBU/06/2021 dated June 11, 2021 concerning Dismissal
Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan Komisaris Perusahaan and Appointment of Members of Board of Commissioners of PT
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II. Melalui Keputusan Pelabuhan Indonesia II (Persero). Through this decree, Suaidi
tersebut, telah dilakukan Pemberhentian dengan Hormat Sdr. Marasbessy has been honorably dismissed as Independent
Suaidi Marasbessy sebagai Komisaris lndependen selaku Anggota Commissioner and Member of Nomination and Remuneration
Komite Nominasi dan Remunerasi serta pemberhentian dengan Committee and D. Andhi Nirwanto has been honorably dismissed
hormat Sdr. D. Andhi Nirwanto sebagai Komisaris selaku Anggota as Commissioner and Member of Nomination and Remuneration
Komite Nominasi dan Remunerasi. Maka susunan Komite Committee. Therefore, the composition of Nomination and
Nominasi dan Remunerasi pada akhir periode Triwulan II tahun Remuneration Committee at the end of the second Quarter of
2021 adalah sebagai berikut: 2021 is as follows:
Agus Pambagio
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi
Member of Nomination and Remuneration
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Jakarta
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/Usia Semarang. 19 Agustus 1959/62 tahun
Place and Date of Birth/Age Semarang, August 19, 1959/62 years old
Riwayat Pendidikan • S1 Teknologi Kimia Tekstil dari Institut Teknologi Tekstil Bandung (1984)
Educational Background • S2 Engineering Management dari School of Engineering & Applied Science The George Washington
University, Washington, DC, USA (1990).
• Bachelor of Textile Chemical Technology from Bandung Textile Technology Institute (1984)
• Master of Engineering Management from School of Engineering & Applied Science The George Washington
University, Washington, DC, USA (1990).
Sertifikasi • Certified Professional Negotiator from Paska Sarjana Fakultas Hukum, Universitas Tarumanegara, 2008
Certification • Certified Professional US Lobbyist, from American Lobby League, Washington, DC 2008
• Certified Mastering Lobbyist, from European Training Institute, Brussels, Belgium 2010
• Certified Public Service Policy Development, SNCF France 2013
Pengalaman Kerja • Anggota Tim Pakar Administrasi Kependudukan, Kementerian Dalam Negeri (2021-sekarang)
Work Experience • Anggota Dewan Pengawas Penanganan Tailing PT Freeport Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan (2019-sekarang)
• Komite Nominasi dan Remunerasi Dewan Komisaris PT Pelindo 3 (Persero) (2019-2021)
• Anggota Dewan Pertimbangan Proper Nasional, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
(2019-sekarang)
• Anggota Team Ahli Siber Pungli, Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan RI (2017 -2018)
• Member of the Population Administration Expert Team, Ministry of Home Affairs (2021 – present)
• Member of PT Freeport Indonesia’s Tailings Handling Supervisory Board, Ministry of Environment and
Forestry (2019 – present)
• Nomination and Remuneration Committee for Board of Commissioners of PT Pelindo 3 (Persero) (2019 –
2021)
• Member of the National Proper Advisory Council, Ministry of Environment and Forestry (2019 – present)
• Member of the Cyber Extortion Expert Team, Coordinating Ministry for Political and Security Affairs of the
Republic of Indonesia (2017 -2018)
Dasar Hukum Pengangkatan Keputusan Dewan Komisaris Nomor 6/KEP-DK/PI/X-2021 tanggal 15 Oktober 2021
Legal Basis of Appointment Board of Commissioners Decree No. 6/KEP-DK/PI/X-2021 dated October 15, 2021
Periode Menjabat 2021 - 2024
Service Period
Jabatan Rangkap • Penasehat Senior, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Kebijakan (2015-sekarang)
Concurrent Position • Anggota Dewan Pengawas Penanganan Tailing PT Freeport Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan (2015-sekarang)
• Anggota Dewan Pertimbangan Proper Nasional, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
(2015-sekarang)
• Senior Advisor, Ministry of Environment and Forestry in the Policy (2015-present)
• Member of PT Freeport Indonesia’s Tailings Handling Supervisory Board, Ministry of Environment and
Forestry (2015 – present)
• Member of the National Proper Advisory Council, Ministry of Environment and Forestry (2015 – present)
Mahbub Junaedi
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi
Member of Nomination and Remuneration
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Jakarta
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/Usia Jakarta, 30 Desember 1972/49 tahun
Place and Date of Birth/Age Jakarta, December 30, 1972/49 years old
Riwayat Pendidikan • Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Indonesia (1998)
Educational Background • Diploma IV Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) (2000)
• Sarjana Hukum Jurusan Hukum Bisnis Universitas Indonesia (2011)
• Magister Hukum Jurusan Hukum Perdagangan Internasional Universitas Indonesia (2012)
• Bachelor of Accounting, Faculty of Economics, University of Indonesia (1998)
• Diploma IV in Accounting, State College of Accountancy (STAN) (2000)
• Bachelor of Business Law, Faculty of Law, University of Indonesia (2011)
• Master of International Trade Law, Faculty of Law, University of Indonesia (2012)
Sertifikasi • Wakil Manajer Investasi (WMI)
Certification • Profesional Tata Kelola Bersertifikasi (CGP)
• Manajemen Risiko Utama (CRP)
• Ahli Kepelabuhanan
• Investment Manager Representative
• Certified Governance Professional (CGP)
• Certified Risk Professional (CRP)
• Port Expert
Pengalaman Kerja • Tim Penyelidik Persaingan Dagang antar Negara pada KPPI dan KADI, (2003-2008)
Work Experience • Partner JMTLawHouse – Konsultan Hukum, (2008-2014)
• Komite Audit dan Anggota Tim Penyusunan Produk Hukum Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, (2014-2018)
• Komite Audit Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), (2018-2020)
• Sekretaris Dewan Pengawas BPKH, (2020-2021)
• Komite Audit PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2021)
• Komite Nominasi dan Remunerasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero), (2021-sekarang)
• Investigator of Indonesian Safeguard Committee (KPPI) and Indonesian Antidumping Committee (KADI),
(2003-2008)
• Partner JMTLawHouse – Legal Consultant, (2011-2014)
• Audit Committee and Legal Drafter - BPJS Kesehatan (2014-2018)
• Audit Committee of Board of Hajj Fund Management Agency (BPKH), (2018-2020)
• Secretary to Supervisory Board of Hajj Fund Management Agency (BPKH), (2018-2021)
• Audit Committee of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2021)
• Nomination and Remuneration Committee of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) (2021-present)
Dasar Hukum Pengangkatan Keputusan Dewan Komisaris Nomor 4/KEP-DK/PI/X-2021
Legal Basis of Appointment Board of Commissioners Decree No. 4/KEP-DK/PI/X-2021
Periode Menjabat 2021 - 2024
Service Period
Jabatan Rangkap -
Concurrent Position
Tabel Kualifikasi Pendidikan dan Pengalaman Kerja Komite Nomination and Remuneration Committee Educational Qualifications
Nominasi dan Remunerasi and Work Experience
Agus Pambagio Anggota • S1 Teknologi Kimia Tekstil Memiliki pengalaman kerja di bidang lingkungan
Member • S2 Engineering Management Has work experience in the environment sector
• Bachelor in Textile Chemical Technology
• Master in Engineering Management
Mahbub Junaedi Anggota • S1 Jurusan Akuntansi Memiliki pengalaman kerja di bidang audit, akuntansi, dan
Member • DIV Jurusan Akuntansi hukum
• S1 Jurusan Hukum Bisnis Has work experience in the auditing, accounting, and legal
• S2 Jurusan Hukum Perdagangan sector
Internasional
• Bachelor in Accounting
• DIV in Accounting
• Bachelor in Business Law
• Master in International Trade Law
Tabel Independensi Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Independence
Aspek Independensi R. Agus H. Sudung Agus Mahbuh
Marsetio R. Nurhidayat
Independence Aspect Purnomo Situmorang Pambagio Junaedi
Tidak memiliki hubungan √ √ √ √ √ √
keuangan dengan Dewan
Komisaris dan Direksi
Has no financial relationship with
Board of Commissioners and
Board of Directors
Tidak memiliki hubungan √ √ √ √ √ √
kepengurusan di perusahaan,
anak perusahaan, maupun
perusahaan afiliasi
Has no managerial relationship
in the company, subsidiary, or
affiliated company
Tidak memiliki hubungan √ √ √ √ √ √
kepemilikan saham di
perusahaan
Does not have share ownership
relationship in the company
dan Remunerasi yang paling senior, apabila Ketua Komite Committee or the most senior member of Nomination and
Nominasi dan Remunerasi berhalangan hadir. Jika dipandang Remuneration Committee, if the Chairman of Nomination
perlu, Komite Nominasi dan Remunerasi dapat mengundang and Remuneration Committee is unable to attend. If deemed
pihak Manajemen yang terkait dengan materi rapat untuk hadir necessary, Nomination and Remuneration Committee may
dalam rapat Komite Nominasi dan Remunerasi. Setiap rapat invite the Management related to the meeting material to
Komite Nominasi dan Remunerasi dituangkan dalam risalah rapat attend the Nomination and Remuneration Committee meeting.
yang ditandatangani oleh seluruh anggota Komite Nominasi Every meeting of Nomination and Remuneration Committee
dan Remunerasi yang hadir. Komite Nominasi dan Remunerasi is stated in the minutes of meeting signed by all members of
mengadakan rapat koordinasi dengan Struktural SDM sekurang- Nomination and Remuneration Committee present. Nomination
kurangnya sekali dalam 3 (tiga) bulan. and Remuneration Committee holds a coordination meeting
with Structural HC at least once in 3 (three) months.
AGENDA RAPAT KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE
MEETING AGENDA
Tabel Agenda Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Meeting Agenda
Tanggal Rapat Agenda Rapat Peserta Rapat
No
Meeting Date Meeting Agenda Meeting Participants
1 Selasa, 12 Januari 2021 Penilaian Kinerja Staf Sekretariat Dewan Komisaris tahun 2021. • Moermahadi Soerja Djanegara
Tuesday, January 12, 2021 Performance Assessment of the Secretary of Board of • D. Andhi Nirwanto
Commissioners in 2021. • Suaidi Marasbessy
• R. Agus H. Purnomo
• R. Nurhidayat
2 Selasa, 9 Februari 2021 • Tanggapan atas Usulan Pengangkatan Direksi PT IKT Tbk; dan • Moermahadi Soerja Djanegara
Tuesday, February 9, 2021 • Tanggapan atas Usulan Pengangkatan Direksi PT MTI. • D. Andhi Nirwanto
• Response to the Proposed Appointment of f Directors of PT IKT • Suaidi Marasbessy
Tbk; and • R. Agus H. Purnomo
• Response to the Proposed Appointment. • R. Nurhidayat
3 Selasa, 16 Februari 2021 Persetujuan atas Usulan KPI Direksi Secara Individual Tahun 2021. • Moermahadi Soerja Djanegara
Tuesday, February 16, 2021 Approval of the Proposed Board of Directors Individual KPIs in • D. Andhi Nirwanto
2021. • Suaidi Marasbessy
• R. Agus H. Purnomo
• R. Nurhidayat
4 Selasa, 23 Februari 2021 • Tanggapan Permohonan Rekomendasi atas Usulan Perubahan • Moermahadi Soerja Djanegara
Tuesday, February 23, 2021 Kewenangan; dan • D. Andhi Nirwanto
• Perubahan Kewenangan serta Draft Surat Keputusan Direksi • R. Agus H. Purnomo
tentang Pedoman Kerja Sama dengan Mitra di Pelindo. • R. Nurhidayat
• Response to Request for Recommendation on Proposed; and
• Changes of Authority and Draft of Board of Directors Decree
regarding Guidelines for Cooperation with Partners at Pelindo.
5 Selasa, 9 Maret 2021 • Tanggapan atas Usulan Pengangkatan Direksi PT PMLI; dan • Moermahadi Soerja Djanegara
Tuesday, March 9, 2021 • Persetujuan atas Usulan Perubahan Struktur Organisasi Kantor • D. Andhi Nirwanto
Pusat. • R. Agus H. Purnomo
• Response to the Proposed Appointment of Directors of PT • R. Nurhidayat
PMLI; and
• Approval of the Proposed Changes of Head Office
Organizational Structure.
6 Selasa, 20 April 2021 Tanggapan atas Usulan Pengangkatan Direksi PT IPC TPK. • Moermahadi Soerja Djanegara
Tuesday, April 20, 2021 Response to the Proposal for Appointment of Directors of PT IPC • D. Andhi Nirwanto
TPK. • R. Agus H. Purnomo
• R. Nurhidayat
7 Selasa, 18 Mei 2021 Tanggapan atas Usulan Pengangkatan Komisaris Anak • Moermahadi Soerja Djanegara
Tuesday, May 18, 2021 Perusahaan PT ILCS & PT PTP. • D. Andhi Nirwanto
Response to the Proposal for Appointment of Commissioner of • R. Agus H. Purnomo
Subsidiaries PT ILCS & PT PTP. • R. Nurhidayat
8 Selasa, 25 Mei 2021 • Persetujuan atas Usulan Pengangkatan Sekretariat Perusahaan; • Moermahadi Soerja Djanegara
Tuesday, May 25, 2021 • Tanggapan atas Usulan Pengangkatan Direksi PT PPI; dan • D. Andhi Nirwanto
• Tanggapan atas Usulan Pengangkatan Direksi PT Rukindo. • R. Agus H. Purnomo
• Approval of the Proposal for Appointment of Corporate • R. Nurhidayat
Secretary;
• Response to the Proposal for Appointment of Directors of
PT PPI; and
• Response to the Proposal for Appointment of Directors of
PT Rukindo.
FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN RAPAT KOMITE MEETING FREQUENCY AND ATTENDANCE OF
NOMINASI DAN REMUNERASI NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE
Tabel Tingkat Kehadiran Rapat Komite Nominasi dan Attendance at Nomination and Remuneration Committee Meetings
Remunerasi
Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remuneration Meeting
Nama Jabatan Jumlah dan Persentase Kehadiran
Name Position Number and Percentage of Attendance
Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Persentase
Number of Meetings Number of Attendance Percentage
Marsetio Ketua 2 2 100%
Chairman
R. Agus H. Purnomo Wakil Ketua 14 14 100%
Vice Chairman
Sudung Situmorang Wakil Ketua 2 2 100%
Vice Chairman
Agus Pambagio Anggota 2 2 100%
Member
Mahbub Junaedi Anggota 2 2 100%
Member
LAPORAN SINGKAT PELAKSANAAN KEGIATAN KOMITE BRIEF REPORT OF NOMINATION AND REMUNERATION
NOMINASI DAN REMUNERASI TAHUN 2021 COMMITTEE ACTIVITIES IN 2021
Selama tahun 2021, Komite Nominasi dan Remunerasi telah Throughout 2021, Nomination and Remuneration Committee
melaksanakan tugasnya yaitu: has carried out the following duties:
1. Pengawasan Penerapan Prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan 1. Supervise the Implementation of Good Corporate Governance
yang baik; Principles;
2. Evaluasi Kinerja Direksi; 2. Evaluated the Performance of Board of Directors;
3. Evaluasi remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi; 3. Evaluate the remuneration of Board of Commissioners and
Board of Directors;
4. Evaluasi usulan/rekomendasi kepada RUPS Waktu sesuai 4. Evaluate the proposals/recommendations to the GMS at
tentang calon Anggota Direksi (apabila kebutuhan diperlukan), the appropriate time regarding candidates for members
serta Direksi dan Komisaris Anak Perusahaan; of Board of Directors (if necessary), as well as Directors and
Commissioners of Subsidiaries;
5. Rapat koordinasi Triwulanan dengan Bagian SDM; 5. Quarterly coordination meeting with HC Department;
6. Evaluasi Usulan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi 6. Evaluate the Proposed Remuneration for Board of Commissioners
tahun 2021; and Board of Directors in 2021;
7. Evaluasi atas desain dan pola struktur organisasi Perusahaan 7. Evaluate the design and pattern of the Company’s organizational
structure;
8. Evaluasi atas Penerapan Pola Karier; 8. Evaluate the Application of Career Patterns;
9. Evaluasi atas Penerapan HR Contact center untuk komunikasi 9. Evaluate the implementation of HR Contact center for
antara HR HO dengan Anak Perusahaan & Cabang; communication between HR of Head Office and Subsidiaries
& Branches;
10. Evaluasi atas sistem manajemen Karier; 10. Evaluate the career management system;
11. Evaluasi penerapan GCG perusahaan; 11. Evaluate the company’s GCG implementation;
12. Evaluasi peraturan-peraturan mengenai GCG; 12. Evaluate the regulations regarding GCG;
13. Updating data talent pool PT Pelindo II; 13. Updating PT Pelindo II’s talent pool data;
14. Kunjungan Kerja ke Cabang Pelabuhan; 14. Working Visit to Port Branch;
15. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran KNR Tahun 2021; 15. Prepare the 2021 KNR Work Plan and Budget;
16. Penyusunan Laporan Triwulanan KNR; 16. Prepare the KNR Quarterly Reports;
17. Seminar/pelatihan/workshop/studi banding; 17. Seminar/ training/ workshop/ comparative study;
18. Rapat internal KNR; 18. KNR internal meeting;
19. Rapat dengan Dewan Komisaris; dan 19. Meeting with Board of Commissioners; and
20. melakukan kegiatan kunjungan kerja ke Cabang-Cabang 20. Conducting working visits to Branches and Subsidiaries.
maupun ke Anak Perusahaan.
KOMITE GCG DAN PEMANTAU MANAJEMEN RISIKO GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
COMMITTEE
Komite GCG & PMR adalah Komite yang dibentuk oleh Dewan GCG & RMM Committee is a Committee formed by Board of
Komisaris PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dengan maksud Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) with the
untuk membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan aim of assisting the Board of Commissioners in carrying out their
kewajibannya untuk melakukan pemantauan, pengawasan obligations to monitor, supervise and assess the policies and
dan penilaian atas kebijakan dan pelaksanaan Pemantau implementation of Risk Management. GCG & RMM Committee
Manajemen Risiko. Komite GCG & PMR dibentuk dengan tujuan is formed to provide input to the Board of Commissioners that
untuk memberikan masukan kepada Dewan Komisaris bahwa the Company has carried out the Risk process properly and
Perusahaan telah melaksanakan proses Risiko secara baik adequately.
memadai.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE GCG DAN GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
PEMANTAU MANAJEMEN RISIKO COMMITTEE DUTIES AND RESPONSIBILITIES
Tugas-tugas Komite GCG & PMR adalah sebagai berikut: The duties of GCG & RMM Committee are as follows:
1. Komite GCG & PMR bekerja secara kolektif dalam melaksanakan 1. GCG & RMM Committee works collectively in carrying out
tugasnya membantu Dewan Komisaris; their duties to assist the Board of Commissioners;
2. Komite GCG & PMR bersifat mandiri baik dalam pelaksanaan 2. GCG & RMM Committee is independent both in carrying
tugasnya maupun dalam laporan dan bertanggung jawab out its duties and in reports and is responsible to the Board
kepada Dewan Komisaris; of Commissioners;
3. Komite GCG & PMR memberikan rekomendasi mengenai 3. GCG & RMM Committee provides recommendations
penyempurnaan sistem Manajemen Risiko serta pelaksanaannya; regarding the improvement of Risk Management system
and its implementation;
4. Komite GCG & PMR memastikan telah terdapat prosedur 4. GCG & RMM Committee ensures that there is a satisfactory
reviu yang memuaskan terhadap segala informasi yang review procedure for all information issued by the company;
dikeluarkan perusahaan;
5. Komite GCG & PMR melakukan identifikasi hal-hal yang 5. GCG & RMM Committee identifies matters that require the
memerlukan perhatian Dewan Komisaris serta tugas-tugas Board of Commissioners’ attention as well as other tasks
lain yang diberikan Dewan Komisaris; dan assigned by the Board of Commissioners; and
6. Tugas Khusus dari Dewan Komisaris: 6. Special Duties from Board of Commissioners:
a. Pemberian tugas khusus kepada Komite GCG & PMR oleh a. The Board of Commissioners assigns special tasks to
Dewan Komisaris dilakukan dengan perintah tertulis GCG & RMM Committee with a written order containing:
yang memuat:
• Nama yang diberi tugas; • The name of assignee;
• Sifat penugasan; • The nature of assignment;
• Lingkup pekerjaan; • Scope of work;
• Tujuan dan sasaran pekerjaan; dan • The goals and objectives of the work; and
• Jangka waktu penugasan. • The duration of assignment.
b. Lingkup pekerjaan tugas khusus bagi Komite GCG & PMR b. The scope of work for special duties for GCG & RMM
sepenuhnya ditentukan oleh Dewan Komisaris sepanjang Committee is fully determined by the Board of Commissioners
tidak bertentangan dengan peraturan perundangan as long as it does not conflict with applicable laws and
yang berlaku; regulations;
c. Dalam melaksanakan tugas khusus Komite GCG & PMR c. In carrying out the special duties, GCG & RMM Committee
dapat: may:
• Melakukan review terhadap semua catatan, dokumen • Reviewing all necessary records, documents and
dan informasi lainnya yang diperlukan termasuk notulen other information including the minutes of Board
rapat Dewan Direksi dan rapat Dewan Komisaris; jika of Directors meeting and Board of Commissioners
dianggap perlu; dan meeting; if deemed necessary; and
• Melakukan analisis dan evaluasi, bekerja sama dengan • Conduct analysis and evaluation, cooperate with
Struktural Manajemen Risiko, dan atau Struktural unit Structural Risk Management, and/or Structural related
kerja terkait atau meminta bantuan tenaga ahli atau work units or request assistance from experts or
konsultan untuk membantu Komite GCG & PMR dengan consultants to assist GCG & RMM Committee at the
beban Perseroan. expense of the Company.
d. Komite GCG & PMR menyampaikan laporan pelaksanaan d. GCG & RMM Committee submits a report on the
tugas khusus kepada Dewan Komisaris. implementation of special tasks to the Board of
Commissioners.
Tanggung jawab Komite GCG & PMR adalah sebagai berikut: The responsibilities of GCG & RMM Committee are as follows:
1. Komite GCG & PMR bertanggung jawab kepada Dewan 1. GCG & RMM Committee is responsible to the Board of
Komisaris; Commissioners;
2. Pertanggungjawaban Komite GCG & PMR kepada Dewan 2. The accountability of GCG & RMM Committee to the Board
Komisaris disampaikan dalam laporan sebagai berikut: of Commissioners is presented in the following report:
a. Laporan tahunan pelaksanaan tugas Komite GCG & PMR; a. Annual report on the implementation of GCG & RMM
Committee duties;
b. Laporan Triwulanan pelaksanaan tugas Komite GCG & b. Quarterly Report on the implementation of GCG & RMM
PMR; dan Committee duties; and
c. Laporan untuk setiap pelaksanaan tugas khusus Komite c. Reports for each implementation of special duties of
GCG & PMR. GCG & RMM Committee.
3. Komite GCG & PMR bertanggung jawab menjaga kerahasiaan 3. GCG & RMM Committee is responsible for maintaining the
dokumen, data dan informasi perseroan. confidentiality of company documents, data and information.
WEWENANG KOMITE GCG DAN PEMANTAU GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
MANAJEMEN RISIKO COMMITTEE AUTHORITIES
Dalam melaksanakan tugasnya Komite GCG dan Pemantau In carrying out its duties, GCG and Risk Management Monitoring
Manajemen Risiko berwenang: Committee is authorized to:
1. Mengakses catatan atau informasi tentang aset dan sumber 1. Accessing records or information about assets and other
daya lainnya dan memasuki pekarangan, Gedung, serta resources and entering the grounds, buildings, and offices
kantor yang dipergunakan oleh Perseroan; used by the Company;
2. Berhak mendapat dan meminta setiap hasil kajian risiko yang 2. Obtain and request any results of risk studies conducted by
dilakukan baik oleh para risk owner, para pejabat struktural the risk owners, related structural officials, risk champions,
terkait, risk champion, Satuan Pengawasan Intern maupun the Internal Audit Unit and the Board of Directors of the
Direksi Perseroan; Company;
3. Meminta penjelasan dari Direksi dan/atau pejabat lainnya 3. Requesting an explanation from the Board of Directors
mengenai segala persoalan yang menyangkut pengelolaan and/or other officials regarding all issues related to the
Perseroan; dan management of the Company; and
4. Dalam melaksanakan kewenangannya, Komite bekerja sama 4. In exercising its authority, the Committee cooperates with
dengan unit kerja terkait, dalam hal ini para risk owner, pejabat related work units, in this case the risk owners, structural
struktural terkait kendali mutu dan manajemen risiko serta officials related to quality control and risk management as
Satuan Pengawasan Internal Perseroan. well as the Company’s Internal Monitoring Unit.
PIAGAM KOMITE GCG DAN PEMANTAU MANAJEMEN GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
RISIKO COMMITTEE CHARTER
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite In carrying out their duties and responsibilities, Pelindo’s GCG
GCG dan Pemantau Manajemen Risiko Pelindo mengacu pada and Risk Management Monitoring Committee refers to the
Piagam Komite Audit PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) terakhir GCG and Risk Management Monitoring Committee Charter of
ditetapkan oleh Dewan Komisaris melalui Keputusan Dewan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) which was last stipulated by
Komisaris No. 09/KEPDK/PI.II/ VII-2017 tanggal 14 Juli 2017 the Board of Commissioners through Board of Commissioners
tentang Pemutakhiran/Penetapan Piagam (Charter) Komite Decree No. 09/KEPDK/PI.II/ VII-2017 dated July 14, 2017 regarding
Audit, Komite Pemantau Manajemen Risiko, Komite Nominasi the Update/Stipulation of the Charter of Audit Committee,
& Remunerasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero). Dalam Piagam Risk Management Monitoring Committee, Nomination &
tersebut memuat ketentuan yang harus dipatuhi pembentukan Remuneration Committee of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).
dan pelaksanaan kegiatan Komite Audit agar dapat bekerja The Charter contains provisions that must be complied with in
secara independen, objektif, mandiri, transparan, dan dapat the establishment and implementation of the GCG and Risk
dipertanggungjawabkan. Piagam tersebut ditata dalam susunan Management Monitoring Committee’s activities so that they can
bagian sebagai berikut: work independently, objectively, independently, transparently,
and can be accounted for. The charter consists of the following
sections:
1. Landasan Hukum; 1. Legal Basis;
2. Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota; 2. Appointment and Dismissal of Members;
3. Tugas; 3. Duties;
4. Kewenangan; 4. Authority;
5. Persyaratan Keanggotaan; 5. Membership Requirements;
6. Tanggung Jawab; 6. Responsibilities;
7. Rapat; 7. Meetings;
8. Laporan; 8. Reports;
9. Akses Kerahasiaan Informasi; 9. Access to Confidential Information;
10. Rencana Kerja dan Anggaran; 10. Work Plan and Budget;
11. Penghasilan Anggota; 11. Member’s Income;
12. Pendidikan dan Tenaga Penunjang; 12. Education and Supporting Personnel;
13. Penilaian Kinerja; 13. Performance Assessment;
14. Lain-Lain; dan 14. Others; and
15. Penutup. 15. Closing.
STRUKTUR, KEANGGOTAAN DAN KEAHLIAN KOMITE STRUCTURE, MEMBERSHIP AND EXPERTISE OF GCG
GCG DAN PEMANTAU MANAJEMEN RISIKO AND RISK MANAGEMENT MONITORING COMMITTEE
Pada Pra Merger terdapat perubahan susunan Komite GCG & During the Pre-Merger, there were changes in the composition
PMR sebagai berikut: of the & RMM Committee as follows:
Post Merger
Pasca Merger
Nama Jabatan Keterangan Keahlian
Name Position Remarks Expertise
Antonius Rainier Haryanto Ketua Komisaris Independen Teknik Sipil
Chairman Independent Commissioner Manajemen Lingkungan
Civil Engineering
Environmental Management
Irma Suryani Chaniago Wakil Ketua Komisaris Independen Manajemen
Vice Chairman Independent Commissioner Management
Rakhmat Adi Santosa Anggota Pihak Independen Akuntansi
Member Independent Party Accounting
Aries Fikirman Anggota Pihak Independen Keuangan
Member Independent Party Finance
Pada Pasca Merger per 31 Desember 2021 terdapat perubahan After the Merger as of December 31, 2021, there were changes
susunan Komite GCG & PMR sebagai berikut: in the composition of GCG & RMM Committee as follows:
Nama Jabatan Keterangan Keahlian
Name Position Remarks Expertise
Antonius Rainier Haryanto Ketua Komisaris Independen Teknik Sipil
Chairman Independent Commissioner Manajemen Lingkungan
Civil Engineering
Environmental Management
Muchtar Luthfi Mutty Wakil Ketua Komisaris Independen Ilmu Pemerintahan, Administrasi
Vice Chairman Independent Commissioner Negara
Government Science, Public
Administration
Rakhmat Adi Santosa Anggota Pihak Independen Akuntansi
Member Independent Party Accounting
Aries Fikirman Anggota Pihak Independen Keuangan
Member Independent Party Finance
PROFIL KOMITE GCG DAN PEMANTAU MANAJEMEN GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
RISIKO COMMITTEE PROFILE
Profil Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko per 31 The profile of GCG and Risk Management Monitoring Committee
Desember 2021 adalah sebagai berikut. as of December 31, 2021 is as follows.
Antonius Rainier Haryanto Ketua Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko
Chairman of GCG and Risk Management Monitoring Committee
Profil dapat dilihat pada bagian Profil Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan ini.
The profile can be seen in the Board of Commissioners Profile section of this Annual Report.
Muchtar Luthfi Mutty Anggota Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko
Member of GCG and Risk Management Monitoring Committee
Profil dapat dilihat pada bagian Profil Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan ini.
The profile can be seen in the Board of Commissioners Profile section of this Annual Report.
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Jakarta
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/Usia Banyumas, 20 November 1969/52 tahun
Place and Date of Birth/Age Banyumas, November 20, 1969/52 years old
Riwayat Pendidikan • DIII Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (1991)
Educational Background • S1 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (2007)
• S2 Jurusan Akuntansi, Manajemen Strategic & Finance Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (2005)
• Diploma of State College of Accountancy (1991)
• Bachelor in Accounting, Faculty of Economics, University of Indonesia (2007)
• Master in Accounting, Strategic Management & Finance, Faculty of Economics, University of Indonesia
(2005)
Sertifikasi • Certified Public Accountant (CPA)
Certification • Certified Risk Management Professional (CRMP)
• Certified Risk Management Officer (CRMO)
• Certified Public Accountant (CPA)
• Certified Risk Management Professional (CRMP)
• Certified Risk Management Officer (CRMO)
Pengalaman Kerja • Managing Partner PT Cipta Inspirasi Pratama (2011-sekarang)
Work Experience • Partner KAP Sohibul, Kasiani, Komarianto & Santosa (2016-sekarang)
• Partner KAP Zainal Juhana dan Rekan (2006-2015)
• Dosen Tetap Fakultas Ekonomi Universitas Al Azhar Indonesia (2005-sekarang)
• Managing Partner of PT Cipta Inspirasi Pratama (2011 – present)
• Partner of KAP Sohibul, Kasiani, Komarianto & Santosa (2016 – present)
• Partner of KAP Zainal Juhana and Partners (2006 – 2015)
• Permanent Lecturer at the Faculty of Economics, Al Azhar University, Indonesia (2005 – present)
Dasar Hukum Pengangkatan Surat Keputusan Nomor 03/KEP-DK/PI.II/II-2021 tanggal 1 Februari 2018
Legal Basis of Appointment Decree No. 03/KEP-DK/PI.II/II-2021 dated February 1, 2018
Periode Menjabat • Periode I : 1 Februari 2018 – 1 Februari 2021
Service Period • Periode II : 1 Februari 2021 – 31 Januari 2023
• 1st Period: February 1, 2018 – February 1, 2021
• 2nd Period: February 1, 2021 – January 31, 2023
Jabatan Rangkap • Managing Partner PT Cipta Inspirasi Pratama (2011-sekarang)
Concurrent Position • Partner KAP Sohibul, Kasiani, Komarianto & Santosa (2016-sekarang)
• Dosen Tetap Fakultas Ekonomi Universitas Al Azhar Indonesia (2005-sekarang)
• Managing Partner of PT Cipta Inspirasi Pratama (2011 – present)
• Partner of KAP Sohibul, Kasiani, Komarianto & Santosa (2016 – present)
• Permanent Lecturer at the Faculty of Economics, Al Azhar University, Indonesia (2005 – present)
Aries Fikirman
Anggota Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko
Member of GCG and Risk Management Monitoring
Committee
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Bandung
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/Usia Sukabumi, 21 Maret 1964/57 tahun
Place and Date of Birth/Age Sukabumi, March 21, 1964/57 years old
Riwayat Pendidikan • DIII Postal dan Ilmu Akademis Umum Pendidikan Tinggi Pos (1986)
Educational Background • S1 Ekonomi dan Studi Pembangunan Pendidikan Tinggi Pos Lanjutan (1993)
• S2 Manajemen Keuangan Universitas Padjajaran Bandung (2005)
• Diploma in Postal and General Academic Science, Postal Higher Education (1986)
• Bachelor in Economics and Development Studies, Post Advanced Higher Education (1993)
• Master in Financial Management, Padjadjaran University, Bandung (2005)
Sertifikasi • Certified Risk Management Professional (CRMP)
Certification • Certified Risk Management Officer (CRMO)
• Certified Professional in Human Resources Management (CPHRM)
• Certified Human Resources Business Professional (CHRBP)
• Certified Human Resources Management Professional (CHRMP)
• Sertifikat Ahli Kepelabuhanan
• Certified Risk Management Professional (CRMP)
• Certified Risk Management Officer (CRMO)
• Certified Professional in Human Resources Management (CPHRM)
• Certified Human Resources Business Professional (CHRBP)
• Certified Human Resources Management Professional (CHRMP)
• Port Expert Certificate
Pengalaman Kerja • Sekretaris Dewan Komisaris PT Pos Indonesia (Persero) (2009)
Work Experience • Staf Ahli Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) (2011)
• Manajer Kinerja Unit Bisnis PT Pos Properti Indonesia (2014)
• Kepala Bidang Perencanaan, Pengembangan Bisnis Syariah dan Pasar PT Pos Indonesia (Persero) (2017)
• Pejabat Sementara Kepala Proyek Pengembangan Bisnis Syariah PT Pos Indonesia (Persero) (2017)
• Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2018)
• Anggota Komite Pemantau Manajemen Risiko PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2020)
• Secretary of Board of Commissioners of PT Pos Indonesia (Persero) (2009)
• Expert Staff to President Director of PT Pos Indonesia (Persero) (2011)
• Business Unit Performance Manager of PT Pos Properti Indonesia (2014)
• Head of Planning, Sharia Business Development and Market of PT Pos Indonesia (Persero) (2017)
• Act. Head of Sharia Business Development Project PT Pos Indonesia (Persero) (2017)
• Member of Nomination and Remuneration Committee PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2018)
• Member of Risk Management Monitoring Committee PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (2020-sekarang)
Dasar Hukum Pengangkatan • Keputusan Dewan Komisaris Nomor 01/KEP-DK/PI.II/II2018 tanggal 1 Februari 2018
Legal Basis of Appointment • Keputusan Dewan Komisaris Nomor 03/KEP-DK/PI.II/II-2021 tanggal 1 Februari 2021
• Board of Commissioners Decree No. 01/KEP-DK/PI.II/II2018 dated February 1, 2018
• Board of Commissioners Decree No. 03/KEP-DK/PI.II/II-2021 dated February 1, 2021
Periode Menjabat • Periode I : 1 Februari 2018-1 Februari 2021
Service Period • Periode II : 1 Februari 2021-31 Januari 2023
• 1st Period: February 1, 2018 – February 1, 2021
• 2nd Period: February 1, 2021 – January 31, 2023
Jabatan Rangkap -
Concurrent Position
MASA JABATAN KOMITE GCG DAN PEMANTAU GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
MANAJEMEN RISIKO COMMITTEE TENURE
Masa jabatan anggota Komite Audit yang bukan merupakan The term of office for members of GCG and Risk Management
anggota Dewan Komisaris paling lama 3 (tiga) tahun dan Monitoring Committee who are not members of Board of
dapat diperpanjang satu kali selama 2 (dua) tahun masa Commissioners is a maximum of 3 (three) years and can be
jabatan, dengan tidak mengurangi hak Dewan Komisaris untuk extended once for another 2 (two) years, without prejudice to
memberhentikannya sewaktu-waktu. the right of Board of Commissioners to dismiss them at any time.
KUALIFIKASI PENDIDIKAN DAN PENGALAMAN KERJA GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
KOMITE GCG DAN PEMANTAU MANAJEMEN RISIKO COMMITTEE EDUCATIONAL QUALIFICATIONS AND
WORK EXPERIENCE
Tabel Kualifikasi Pendidikan dan Pengalaman Kerja Komite GCG GCG and Risk Management Monitoring Committee Educational
dan Pemantau Manajemen Risiko. Qualifications and Work Experience.
Nama Jabatan Pendidikan Pengalaman Kerja
Name Position Education Work Experience
Antonius Rainier Haryanto Ketua • S1 bidang Teknik Sipil Memiliki pengalaman kerja di
Chairman • S2 bidang Teknik Manajemen bidang pemerintahan
Lingkungan Has work experience in the
• S3 bidang Build Environment government sector
• Bachelor in Civil Engineering
• Master in Environmental
• Management Engineering
Doctor in Build Environment
Muchtar Luthfi Mutty Wakil Ketua • Program Sarjana Muda APDN Memiliki pengalaman kerja di
Vice Chairman • S1 Ilmu Pemerintahan bidang pemerintahan
• S2 bidang Kajian Ketahanan Has work experience in the
Nasional government sector
• S2 bidang Administrasi Negara
• APDN Baccalaureate Program
• Bachelor in Government
Science
• Master in National Resilience
Studies
• Master in State Administration
Rakhmat Adi Santosa Anggota • DIII Akuntansi Memiliki pengalaman kerja di
Member • S1 Jurusan Akuntansi Fakultas bidang Akuntansi dan Audit
• S2 Jurusan Akuntansi Has work experience in the
• Diploma in Accounting Accounting and Audit sector
• Bachelor in Accounting
• Master in Accounting
Aries Fikirman Anggota • DIII Postal dan Ilmu Akademis Memiliki pengalaman kerja di
Member Umum bidang bidang jasa kurir, logistik,
• S1 Ekonomi dan Studi dan transaksi keuangan.
Pembangunan) Has work experience in the courier
• S2 Manajemen Keuangan services, logistics, and financial
• Diploma in Postal and General transactions sector
Academic Sciences
• Bachelor in Economics and
Development Studies
• Master in Financial Management
INDEPENDENSI KOMITE GCG DAN PEMANTAU GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
MANAJEMEN RISIKO COMMITTEE INDEPENDENCE
Tabel Independensi Komite GCG dan Pemantau Manajemen GCG and Risk Management Monitoring Committee Independence.
Risiko.
Aspek Independensi Antonius Rainier Muchtar Luthfi Rakhmat Adi
Aries Fikirman
Independence Aspect Haryanto Mutty Santosa
Tidak memiliki hubungan keuangan dengan √ √ √ √
Dewan Komisaris dan Direksi
Has no financial relationship with Board of
Commissioners and Board of Directors
Master Class Series XXI Lembaga Bandung tanggal 2-3 Desember PPM Manajemen
Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko 2021
(CRMO, CRMP) Bandung December 2-3, 2021
Master Class Series XXI Risk
Management Professional Certification
Institute (CRMO, CRMP)
RAPAT KOMITE GCG DAN PEMANTAU MANAJEMEN GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
RISIKO COMMITTEE MEETINGS
KEBIJAKAN RAPAT KOMITE GCG DAN PEMANTAU GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
MANAJEMEN RISIKO COMMITTEE MEETING POLICY
Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko mengadakan GCG and Risk Management Monitoring Committee holds
rapat sekurang-kurangnya sama dengan ketentuan minimal meetings at least the same as the minimum requirements for
rapat Dewan Komisaris yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar Board of Commissioners meeting set out in the Company’s
Perseroan. Rapat Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko Articles of Association. GCG and Risk Management Monitoring
dipimpin oleh Ketua Komite GCG dan Pemantau Manajemen Committee meetings are chaired by the Chairman of GCG and
Risiko atau anggota Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risk Management Monitoring Committee or the most senior
Risiko yang paling senior, apabila Ketua GCG dan Komite member of GCG and Risk Management Monitoring Committee,
Pemantau Manajemen Risiko berhalangan hadir. Jika dipandang if the Chairman of GCG and Risk Management Monitoring
perlu, Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko dapat Committee is unable to attend. If deemed necessary, GCG
mengundang pihak Manajemen yang terkait dengan materi rapat and Risk Management Monitoring Committee may invite the
untuk hadir dalam rapat Komite GCG dan Pemantau Manajemen Management related to the meeting material to attend the GCG
Risiko. Setiap rapat Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko and Risk Management Monitoring Committee meeting. Each
dituangkan dalam risalah rapat yang ditandatangani oleh seluruh meeting of GCG and Risk Management Monitoring Committee is
anggota Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko yang stated in the minutes of meeting signed by all members of GCG
hadir. Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko mengadakan and Risk Management Monitoring Committee present. GCG and
rapat koordinasi dengan Struktural Manajemen Risiko sekurang- Risk Management Monitoring Committee holds coordination
kurangnya sekali dalam 3 (tiga) bulan. meetings with Structural Risk Management at least once in 3
(three) months.
AGENDA RAPAT KOMITE GCG DAN PEMANTAU GCG AND RISK MANAGEMENT MONITORING
MANAJEMEN RISIKO COMMITTEE MEETING AGENDA
Sepanjang tahun 2021, tanggal pelaksanaan, Agenda rapat dan Throughout 2021, the date, meeting agenda and participants
Peserta rapat Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko, of GCG and Risk Management Monitoring Committee meetings
sebagai berikut. are as follows.
Tabel Agenda Rapat Komite GCG dan Pemantau Manajemen GCG and Risk Management Monitoring Committee Meeting Agenda
Risiko
Tanggal Rapat Agenda Rapat Peserta Rapat
No
Meeting Date Meeting Agenda Meeting Participants
1 Selasa, 19 Januari 2021 Tanggapan atas Rencana Kerja Sama Pendayagunaan Aset Tetap • Montty Girianna
Tuesday, January 19, 2021 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Tanjung Priok di • Rakhmat Adi Santosa
Kalibaru Barat II Tanjung Priok dengan PT Dharma Karya Perdana • Aries Fikirman
Response to the Cooperation Plan for Utilization of Fixed Assets of
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Tanjung Priok Branch in West
Kalibaru II Tanjung Priok with PT Dharma Karya Perdana
2 Senin, 25 Januari 2021 Persetujuan Kerja Sama Pendayagunaan Aset Tetap Cabang • Montty Girianna
Monday, January 25, 2021 Pelabuhan Tanjung Priok di Area Ancol Timur dengan PT Ekanuri • Rakhmat Adi Santosa
Approval of the Cooperation for Utilization of Fixed Assets • Aries Fikirman
Tanjung Priok Port Branch in East Ancol Area with PT Ekanuri
3 Selasa, 25 Mei 2021 Tanggapan atas Permohonan Pemberian Pinjaman Kepada • Antonius Rainier Haryanto
Tuesday, May 25, 2021 PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) • Rakhmat Adi Santosa
Response to the Application for Loans to PT Pelabuhan Indonesia • Aries Fikirman
I (Persero)
4 Selasa, 8 Juni 2021 Penjelasan atas Usulan Penyesuaian Batasan Kewenangan Nilai • Antonius Rainier Haryanto
Tuesday, June 8, 2021 dan Jangka Waktu Kerja Sama • Rakhmat Adi Santosa
Explanation of the Proposed Adjustment of the Limits of Authority • Aries Fikirman
Value and Duration of Cooperation
5 Rabu, 9 Juni 2021 Penjelasan atas Usulan Draf Surat Keputusan Direksi tentang • Antonius Rainier Haryanto
Wednesday, June 9, 2021 Pedoman Kerja Sama PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) • Rakhmat Adi Santosa
Explanation of the Proposed Draft of Board of Directors Decree • Aries Fikirman
concerning Guidelines for Cooperation of PT Pelabuhan Indonesia
I (Persero)
6 Senin, 26 Juli 2021 Permintaan Penjelasan atas Insiden di Area Proyek Kijing • Antonius Rainier Haryanto
Monday, July 26, 2021 Request for Explanation of Incidents in Kijing Project Area • Rakhmat Adi Santosa
• Aries Fikirman
7 Selasa, 27 Juli 2021 Tanggapan atas Permohonan Usulan Penyesuaian Batasan • Antonius Rainier Haryanto
Tuesday, July 27, 2021 Kewenangan Nilai dan Jangka Waktu Kerja Sama • Rakhmat Adi Santosa
Response to the Application for Adjustment of the Limits of • Aries Fikirman
Authority Value and Duration of Cooperation
8 Senin, 2 Agustus 2021 Tanggapan atas Permohonan Pemberian Pinjaman Kepada • Antonius Rainier Haryanto
Monday, August 2, 2021 PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) • Rakhmat Adi Santosa
Response to the Application for Loans to PT Pelabuhan Indonesia • Aries Fikirman
IV (Persero)
9 Senin, 6 September 2021 Tanggapan atas Rencana Pendirian dan Penyertaan Modal • Antonius Rainier Haryanto
Monday, September 6, 2021 Pada Anak Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) • Rakhmat Adi Santosa
sebagai Subholding Tanggapan atas Permohonan Pemberian • Aries Fikirman
lntercompany Loan (ICL) kepada PT API Tanggapan atas
Permohonan Tambahan Penyertaan Modal Untuk PT PPI (Persero)
Response to the Plan for Establishment and Equity Participation
in a Subsidiary PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) as Subholding
Response to Application for Intercompany Loan (ICL) to PT API
Response to Application for Additional Equity Participation for PT
PPI (Persero)
10 Selasa, 14 September 2021 Tanggapan atas Tambahan Penyertaan Modal Untuk PT PMLI • Antonius Rainier Haryanto
Tuesday, September 14, 2021 Melalui Konversi Shareholder's Loan (SHL) • Adi Santosa
Response to Additional Equity Participation for PT PMLI through • Aries Fikirman
Shareholder's Loan (SHL) Conversion
11 Sabtu, 18 September 2021 Tanggapan atas Rencana Pendirian dan Penyertaan Modal pada • Antonius Rainier Haryanto
Saturday, September 18, 2021 Anak Perusahaan sebagai Tindak Lanjut Restrukturisasi BUMN • Adi Santosa
Pelabuhan • Aries Fikirman
Response to the Plan for Establishment and Equity Participation
in Subsidiary as a Follow-up to the Restructuring of Port SOEs
12 Senin, 20 September 2021 Tanggapan atas Tambahan Penyertaan Modal untuk PT JPPI • Antonius Rainier Haryanto
Monday, September 20, 2021 Response to Additional Equity Participation for PT JPPI • Rakhmat Adi Santosa
• Aries Fikirman
FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN RAPAT KOMITE MEETING FREQUENCY AND ATTENDANCE OF GCG AND
GCG DAN PEMANTAU MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT MONITORING COMMITTEE
Tabel Tingkat Kehadiran Rapat Komite GCG dan Pemantau Attendance at GCG and Risk Management Monitoring Committee
Manajemen Risiko Meetings
Rapat Komite GCG dan Pemantau Manajemen Risiko
GCG and Risk Management Monitoring Committee Meeting
Nama Jabatan Jumlah dan Persentase Kehadiran
Name Position Number and Percentage of Attendance
Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Persentase
Number of Meetings Number of Attendance Percentage
Antonius Rainier Haryanto Ketua 18 18 100%
Chairman
Muchtar Luthfi Mutty Wakil Ketua - - -
Vice Chairman
Rakhmat Adi Santosa Anggota 18 18 100%
Member
Aries Fikirman Anggota 18 18 100%
Member
LAPORAN SINGKAT PELAKSANAAN KEGIATAN KOMITE BRIEF REPORT OF GCG AND RISK MANAGEMENT
GCG DAN PEMANTAU MANAJEMEN RISIKO TAHUN 2021 MONITORING COMMITTEE ACTIVITIES IN 2021
1. Memberikan arahan perubahan lingkungan Waktu sesuai 1. Provide direction on environmental changes according to
bisnis yang diperkirakan akan berdampak kebutuhan besar the business that are expected to have an impact on the
pada usaha dan kinerja Perusahaan; Company’s business and performance;
2. Menyusun kajian atas usulan Direksi yang Waktu sesuai 2. Compile a study on the Board of Directors’ recommendation
memerlukan tanggapan/persetujuan Dewan kebutuhan that requires the response/approval from the Board of
Komisaris; Commissioners;
3. Evaluasi laporan Semesteran ERM dari manajemen dan 3. Evaluate the ERM Semester report from management and
penerapannya di perusahaan; its implementation in the company;
4. Pemantauan implementasi dari kontrol dan mitigasi risiko; 4. Monitoring the implementation of risk control and mitigation;
5. Kunjungan lapangan, evaluasi Cabang dan inventarisasi risiko; 5. Field visits, evaluation of Branches and risk inventory;
6. Rapat Koordinasi dengan unit manajemen risiko; 6. Coordination Meeting with risk management unit;
7. Evaluasi risk profile; 7. Evaluate the risk profile;
8. Evaluasi atas implementasi penggunaan ERM dalam proses 8. Evaluate the implementation of the use of ERM in the
pengambilan keputusan dalam investasi; investment decision-making process;
9. lnventarisasi kendala dalam melakukan investasi berdasarkan 9. Make an inventory of obstacles in making investments based
risk profile; on a risk profile;
10. Pembahasan & diskusi perkembangan ERM dalam investasi; 10. Discuss the development of ERM in investment;
11. ldentifikasi hambatan pencapaian KPI dan mencari KRI untuk 11. Identify obstacles to achieving KPIs and look for KRIs to
peningkatan KPI di masa datang; improve KPIs in the future;
12. Analisis pelaksanaan program kerja dan mengidentifikasi 12. Analysis the implementation of work programs and identify
keberhasilan pencapaian dan risiko hambatan yang terjadi the success of achievement and the risk of obstacles that
dalam pencapaian; occur in the achievement;
13. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran KPMR Tahun 2021; 13. Prepare the 2021 KPMR Work Plan and Budget;
14. Penyusunan Laporan Triwulanan KPMR; 14. Prepare the KPMR Quarterly Report;
15. Seminar/pelatihan/workshop/studi banding; 15. Seminar/training/workshop/comparative study;
16. Rapat internal KPMR; dan 16. KPMR internal meeting; and
17. Rapat dengan Dewan Komisaris. 17. Meeting with Board of Commissioners.
ORGAN DAN KOMITE DI BAWAH DIREKSI ORGANS AND COMMITTEES UNDER BOARD OF
DIRECTORS
Manager Perencanaan
dan Pelaporan Program
Program Planning and
Reporting Manager
FUNGSI ,TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB SEKRETARIAT CORPORATE SECRETARY FUNCTIONS, DUTIES AND
PERUSAHAAN RESPONSIBILITIES
Fungsi Functions
Bertanggung jawab untuk memastikan dan mengkoordinasikan Responsible for ensuring and coordinating work plans and
rencana dan program kerja bidang pengelolaan kegiatan programs in the field of corporate communication activities
komunikasi korporasi, tanggung jawab sosial, protokoler dan management, social responsibility, protocol and administration
Tata Usaha Direksi, hubungan lembaga, penerapan tata kelola of Board of Directors, institutional relations, implementation of
korporasi, serta kegiatan hubungan investor, dilaksanakan sesuai corporate governance, as well as investor relations activities,
ketentuan yang berlaku, untuk memastikan tersedianya informasi are carried out in accordance with applicable regulations, to
yang dibutuhkan bagi Direksi dan Dewan Komisaris secara berkala ensure the availability of information needed by the Board of
dan/atau sewaktu-waktu apabila diminta, tersedianya laporan Directors and Board of Commissioners on a regular basis and/or
manajemen triwulan dan tahunan, Sebagai penghubung (liaison at any time if requested, the availability of quarterly and annual
officer) untuk membina Hubungan dengan Lembaga/Instansi management report, as a liaison officer to foster Relations with
Pemerintah dan/atau non Pemerintah pada skala Nasional, serta Government Institutions/Agencies and/or non-Government on a
penyelenggaraan rapat Direksi, pengadaan bahan rapat Direksi National scale, as well as holding meetings of Board of Directors,
dan penyusunan risalah rapat Direksi. materials for Board of Directors meetings and preparation of
minutes of Board of Directors meetings.
k. Usulan pengelolaan dan penggunaan anggaran biaya k. Proposed management and use of the budget for Board
Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan; of Directors and Board of Commissioners of the Company;
l. Mengelola tata usaha serta menyimpan dokumen l. Manage administration and store company documents
perusahaan termasuk daftar Pemegang Saham, daftar including Shareholder register, special register and minutes
khusus dan risalah rapat Direksi/ rapat Dewan Komisaris/ of Board of Directors/Board of Commissioners/Supervisory
Dewan Pengawas dan RUPS; Board meetings and GMS meetings;
m. Memutakhirkan materi informasi yang disajikan dalam m. Updating the information material presented on the
website perusahaan maupun media cetak atau media resmi company website as well as print media or official company
perusahaan untuk dikelola ketika ada pembaharuan; dan media to be managed when there is an update; and
n. Pengelolaan kegiatan hubungan kelembagaan baik n. Manage the institutional relations activities with related
dengan Instansi terkait baik Pemerintah dan/atau non- agencies, both Government and/or non-Government,
Pemerintah, Nasional, termasuk memfasilitasi komunikasi National, including facilitating communication with
dengan calon mitra/investor. potential partners/investors.
Ali Mulyono
Group Head Sekretariat Perusahaan
Group Head Corporate Secretary
4. Departemen Hubungan Lembaga, Tata Kelola dan Investor 4. Institutional Relations, Governance and Investors Department
a. Melaksanakan assessment GCG; a. Carry out GCG assessment;
b. Menyusun dan mencetak Annual Report dan Sustainability b. Prepare and print the 2020 Annual Report and Sustainability
Report tahun 2020; Report;
c. Melakukan survey pemahaman GCG; c. Conducting the GCG understanding survey;
d. Melakukan penandatanganan kode etik dan pakta integritas; d. Signing the code of conduct and integrity pact;
e. Optimalisasi implementasi GCG dan pemenuhan Area e. Optimizing GCG implementation and fulfilling GCG Areas
of Improvement (AoI) GCG; of Improvement (AoI);
f. Melakukan pengendalian gratifikasi; f. Carry out gratuity control;
g. Memperoleh penghargaan bidang GCG Tahun 2021; g. Receive award in the field of GCG in 2021;
h. Melakukan penetapan, monitoring, dan evaluasi atas h. Establishing, monitoring, and evaluating the Whistleblowing
kebijakan Whistleblowing System (WBS); System (WBS) policy;
i. Tindaklanjut pencegahan Pelabuhan Bersih; i. Follow-up on the prevention of Clean Port;
j. Sosialisasi penerapan corporate governance; j. Socialization of the implementation of corporate governance;
k. Review pedoman GCG; k. Review of Code of GCG;
l. Benchmark GCG Perusahaan; l. Corporate GCG Benchmarks;
m. Mengelola hubungan lembaga dan issue strategis lembaga; m. Manage institutional relations and institutional strategic
issues;
n. Melaksanakan kegiatan kunjungan kerja kementerian, n. Carry out ministry work visits, knowledge sharing and
sharing knowledge and port visit lembaga; institutional port visits;
o. Melaksanakan pendampingan RDP dan kunjungan kerja o. Carry out RDP assistance and DPR RI working visits to
DPR RI ke cabang pelabuhan; port branches;
p. Sinergi antara perusahaan dengan pemerintah/lembaga p. Synergy between companies and government/other
lainnya; institutions;
q. Melaksanakan forum BOC anak perusahaan dan shareholders q. Organizing the BOC forum for subsidiaries and shareholders
dengan Direktur Utama Perusahaan; dan with the Company’s President Director; and
r. Keanggotaan aktif pada organisasi internasional. r. Active membership in international organizations.
WIDODO
KEDUDUKAN SATUAN PENGAWASAN INTERN DALAM INTERN AUDIT UNIT POSITION IN THE
STRUKTUR ORGANISASI ORGANIZATIONAL STRUCTURE
Satuan Pengawasan Intern merupakan bagian dari manajemen Internal Audit Unit is part of independent management and is led
yang independen dan dipimpin oleh Kepala Satuan Pengawasan by the Head of Internal Audit l Unit and is structurally responsible
Intern dan secara struktur bertanggung jawab langsung pada directly to the President Director of PT Pelabuhan Indonesia
Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Auditor Internal (Persero). The Internal Auditor assigned to the Internal Audit
yang ditugaskan di Satuan Pengawasan Intern bertanggung Unit is directly responsible to the Head of Internal Audit Unit.
jawab secara langsung kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern.
PROFIL KEPALA SATUAN PENGAWASAN INTERN HEAD OF INTERN AUDIT UNIT PROFILE
Widodo
Group Head Satuan Pengendalian Internal
Group Head Internal Audit Unit
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Jakarta
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/Usia Semarang, 28 September 1969/52 tahun
Place and Date of Birth/Age Semarang, September 28, 1969/52 years old
Riwayat Pendidikan • Sarjana Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung (1993)
Educational Background • Magister Manajemen dari Universitas Budi Luhur (2001)
• Magister Infrastructure Management dari Institut Teknologi Bandung (2005)
• Master Shipping and Transportation dari Netherlands Maritime University (2013)
• Bachelor of Civil Engineering from Bandung Institute of Technology (1993)
• Master of Management from Budi Luhur University (2001)
• Master in Infrastructure Management from Bandung Institute of Technology (2005)
• Master of Shipping and Transportation from Netherlands Maritime University (2013)
Sertifikasi • Qualified Internal Auditor
Certification
Pengalaman Kerja • Direktur Sumber Daya Manusia PT Jakarta International Container Terminal (Juli 2020-Oktober 2021)
Work Experience • EVP Satuan Pengawasan Internal PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (September 2016-Juli 2020)
• Kepala Biro Pengadaan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (April 2014-Agustus 2016)
• Senior Manager Perencanaan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (Oktober 2013-Maret 2014)
• Staf Madya Direktur SDM PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (Agustus 2011-September 2013)
• Manager Teknik PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (Oktober 2019-Agustus 2011)
• Human Resources Director of PT Jakarta International Container Terminal (July 2020 – October 2021)
• EVP of Internal Audit Unit of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (September 2016 – July 2020)
• Head of Procurement Bureau of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (April 2014 – August 2016)
• Senior Manager of Planning of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (October 2013 - March 2014)
• Associate Staff Director of Human Capital of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (August 2011 - September
2013)
• Technical Manager of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (October 2019 – August 2011)
Dasar Hukum Pengangkatan Surat Keputusan Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Nomor KP.10.01/1/10/1/SDMA/UTMA/PLND-21
Legal Basis of Appointment tanggal 1 Oktober 2021.
Board of Directors Decree of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) No. KP.10.01/1/10/1/SDMA/UTMA/PLND-21
dated October 1, 2021.
KELAS
NAMA PEKERJA PROGRAM PELATIHAN/DIKLAT
NO JABATAN
NAME OF EMPLOYEE TRAINING/EDUCATION PROGRAM
JOB CLASS
2 Rumaji 3 1 Seminar Nasional Internal Audit (SNIA) ) | National Internal Audit Seminar (SNIA)
2 Review dan sertifikasi CIDA ) | CIDA review and certification
3 Review dan sertifikasi CISA ) | CISA review and certification
3 Purbo Wijanarko 6 1 Seminar Nasional Internal Audit (SNIA) ) | National Internal Audit Seminar (SNIA)
2 Review dan sertifikasi CIDA ) | CIDA review and certification
3 Review dan sertifikasi CISA ) | CISA review and certification
4 Arya Sakhanala 8 1 Review dan sertifikasi CRMA (Certified Risk Management) ) | CRMA (Certified
Risk Management) review and certification
2 Review dan sertifikasi CISA ) | CISA review and certification
3 Review dan sertifikasi CACP (Certification in Audit Committee Practices) ) | CACP
(Certification in Audit Committee Practices) review and certification
5 Yan Berhen Pangondian Sitompul 7 1 Audit Investigasi ) | Investigation Audit
2 Continuous Auditing/Monitoring
3 Data Analitik Untuk Auditor Internal ) | Data Analytics For Internal Auditors
6 Rosseno Ratman 9 1 Psikologi dan Komunikasi Audit ) | Psychology and Communication of Audit
2 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor )
3 Data Analitik untuk Auditor Internal ) | Data Analytics For Internal Auditors
7 Rery Indra Kusuma 8 1 Idea scripts for analysis )
2 Review dan sertifikasi CIDA ) | CIDA review and certification
3 Review dan sertifikasi CISA ) | CISA review and certification
8 Ibnu Sukarma 8 1 Psikologi dan Komunikasi Audit ) | National
2 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor ) |
Psychology and Communication of Audit
3 Data Analitik untuk Auditor Internal )
9 Aldimas Kharunia Zaman 9 1 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor )
2 The Impact of Technology Innovation for Internal Audit )
3 Data Analitik untuk Auditor Internal ) | Data Analytics For Internal Auditors
10 Suwondo Widjatmoko 7 1 Integrated Risk Based Internal Auditing
2 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor
3 Audit Investigasi | Investigation Audit
11 Tanjung Halomoan Ambarita 8 1 Psikologi dan Komunikasi Audit | Psychology and Communication of Audit
2 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor
3 Data Analitik untuk Auditor Internal | Data Analytics For Internal Auditors
12 Deski Rizaldi 9 1 Psikologi dan Komunikasi Audit | Psychology and Communication of Audit
2 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor
3 Data Analitik untuk Auditor Internal | Data Analytics For Internal Auditors
13 Ramdhana Feri Martin 9 1 Psikologi dan Komunikasi Audit | Psychology and Communication of Audit
2 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor
3 Data Analitik untuk Auditor Internal | Data Analytics For Internal Auditors
14 Fitri Herayati Nasution 8 1 Psikologi dan Komunikasi Audit | Psychology and Communication of Audit
2 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor
3 Data Analitik untuk Auditor Internal | Data Analytics For Internal Auditors
15 Donny Simon Mayman Hutasoit 7 1 Tingkat Dasar | Basic Level
2 Tingkat Lanjutan | Advanced Level
3 Tingkat Manajerial | Managerial Level
16 Muhammad Badrum 8 1 Tingkat Lanjutan | Advanced Level
2 Tingkat Manajerial | Managerial Level
3 Continuous Auditing/Monitoring
17 Rustini 8 1 Tingkat Lanjutan | Advanced Level
2 Tingkat Manajerial | Managerial Level
3 Psikologi dan Komunikasi Audit | Psychology and Communication of Audit
18 Sugiarto 6 1 Tingkat Lanjutan | Advanced Level
2 Tingkat Manajerial | Managerial Level
3 Audit Investigasi | Investigation Audit
19 Abd. Rachman 9 1 Tingkat Lanjutan | Advanced Level
2 Tingkat Manajerial | Managerial Level
3 Continuous Auditing/Monitoring
20 Budi Herlambang 8 1 Sertifikasi Certified Practitioner of Internal Audit
2 Data Analitik untuk Auditor Internal | Data Analytics For Internal Auditors
3 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor
KELAS
NAMA PEKERJA PROGRAM PELATIHAN/DIKLAT
NO JABATAN
NAME OF EMPLOYEE TRAINING/EDUCATION PROGRAM
JOB CLASS
21 Khrismayanti Dewi 8 1 Audit Investigasi | Investigation Audit
2 Continuous Auditing/Monitoring
3 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor
22 Septa Andreas Sitepu 8 1 Audit Investigasi | Investigation Audit
2 Audit Pengadaan Barang/Jasa | Procurement Audit
3 Data Analitik Untuk Auditor Internal | Data Analytics For Internal Auditors
23 Holly Tantyaka Yutha Keswara 8 1 Psikologi dan Komunikasi Audit | Psychology and Communication of Audit
2 Finance and Accounting for Non Finance and Accounting Internal Auditor
3 Data Analitik untuk Auditor Internal | Data Analytics For Internal Auditors
24 Mohamad Rizki Kurniawan 8 1 Fraud Risk Management Program
2 Psikologi dan Komunikasi Audit | Psychology and Communication of Audit
3 Data Analitik untuk Auditor Internal | Data Analytics For Internal Auditors
25 Yulias Caesar Sihombing 7 1 Idea scripts for analysis
2 Review dan sertifikasi CIDA | CIDA review and certification
3 Review dan sertifikasi CISA | CISA review and certification
PIHAK YANG MENGANGKAT DAN MEMBERHENTIKAN APPOINTMENT AND DISMISSAL OF HEAD OF INTERN
KEPALA SATUAN PENGAWASAN INTERN AUDIT UNIT
Kepala Satuan Pengawasan Intern diangkat dan diberhentikan Head of Internal Audit Unit is appointed and dismissed by the
oleh Direktur Utama setelah mendapatkan persetujuan Dewan President Director after obtaining approval from the Board of
Komisaris. Direktur Utama dapat memberhentikan Kepala Commissioners. The President Director may dismiss the Head of
Satuan Pengawasan Intern dengan persetujuan dari Dewan Internal Audit Unit with the Board of Commissioners’ approval.
Komisaris. Pengangkatan dan pemberhentian auditor internal The appointment and dismissal of the internal auditor is carried
dilaksanakan dengan mempertimbangkan pendapat dari Kepala out by taking into account the opinion of Head of Internal Audit
Satuan Pengawasan Intern dan memenuhi persyaratan yang Unit and meeting the requirements set by the Company.
ditetapkan oleh Perusahaan.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB INTERNAL AUDIT INTERNAL AUDIT DUTIES AND RESPONSIBILITIES
1. Mengelola kegiatan pengawasan sesuai kode etik melalui 1. Manage supervisory activities according to the code of
jasa assurance, probity dan consulting, serta audit khusus dan conduct through assurance, probity and consulting services,
audit objek tertentu lainnya atas perintah Direktur Utama as well as special audit and audit of certain other objects
di seluruh unit kerja di Perseroan, anak perusahaan dan on orders from the President Director in all work units in
afiliasinya; the Company, its subsidiaries and affiliates;
2. Menguji, mengevaluasi, menilai dan melaporkan pelaksanaan 2. Test, evaluate, assess and report the implementation of
pengawasan dan sistem manajemen risiko dan tata kelola supervision and risk management system and corporate
perusahaan sesuai dengan standar audit; governance in accordance with auditing standards;
3. Menyusun dan melaksanakan program kerja tahunan 3. Develop and implement an annual risk-based internal
pengawasan intern berbasis risiko (Risk Based Audit) dan control work program (Risk Based Audit) and submit it to
disampaikan kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris cq the President Director and the Board of Commissioners cq
Komite Audit untuk mendapatkan pertimbangan dan saran; the Audit Committee for consideration and advice;
4. Memberikan rekomendasi dan saran yang objektif tentang 4. Provide objective recommendations and suggestions on
kegiatan yang diperiksa pada semua unit kerja di lingkungan audited activities = in all work units within PT Pelabuhan
PT Pelabuhan Indonesia (Persero), serta melaporkan hasil Indonesia (Persero), as well as report the results of internal
pengawasan intern kepada stakeholder Satuan Pengawasan audit to stakeholders of Internal Audit Unit;
Intern;
5. Memonitor, mengevaluasi dan melaporkan hasil pemantauan 5. Monitor, evaluate and report the results of monitoring on the
atas tindak lanjut rekomendasi hasil audit oleh auditor internal follow-up to recommendations of audit results by internal
maupun eksternal dan hasilnya dilaporkan kepada Direktur and external auditors, and the results are reported to the
Utama dan tembusannya disampaikan kepada Dewan President Director and a copy is submitted to the Board of
Komisaris cq Komite Audit; Commissioners cq the Audit Committee;
6. Melakukan pendampingan kepada auditor eksternal dengan 6. Provide assistance to external auditors by providing the
menyediakan informasi yang dibutuhkan dan menjadi fasilitator required information and become a facilitator for external
bagi auditor eksternal dalam berinteraksi dengan unit-unit auditors in interacting with work units in the Company;
kerja di Perusahaan;
7. Melakukan komunikasi, koordinasi dan pelaporan secara 7. Communicating, coordinating and reporting periodically
periodik atas kegiatan SPI kepada stakeholder Satuan about IAU’s activities to stakeholders of Internal Audit Unit;
Pengawasan Intern;
8. Mengembangkan teknologi yang terintegrasi untuk 8. Develop integrated technology for planning, implementation,
perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan monitoring, and reporting of all activities in the Internal
terhadap seluruh kegiatan di Satuan Pengawasan Intern; Audit Unit;
9. Menjaga profesionalitas auditor dengan memberikan 9. Maintain the professionalism of the auditors by providing
pengetahuan, keterampilan dan pengalaman yang cukup sufficient knowledge, skills and experience as well as the
serta sertifikasi yang diperlukan; necessary certifications;
10. Melakukan assessment untuk mengevaluasi mutu dari Satuan 10. Conduct an assessment to evaluate the quality of Internal
Pengawasan Intern secara periodik; dan Audit Unit periodically; and
11. Melakukan pembinaan dan koordinasi dengan Satuan 11. Provide guidance and coordination with the Internal Audit
Pengawasan Intern di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia Unit within PT Pelabuhan Indonesia (Persero) in order to
(Persero) agar terciptanya sinergis atas kegiatan Satuan create synergies on the activities of Internal Audit Unit.
Pengawasan Intern.
5. Mengalokasikan sumber daya, menentukan frekuensi 5. Allocating resources, determining the frequency of assignments,
penugasan, menetapkan objek penugasan, menentukan determining the object of assignment, determining the scope
ruang lingkup penugasan, serta menetapkan teknik penugasan of assignment, and determining the assignment techniques
yang diperlukan untuk mencapai tujuan penugasan; needed to achieve the assignment objectives;
6. Melakukan optimalisasi atas sumber daya yang digunakan 6. Optimizing the resources used in work/audit activities,
dalam kegiatan pekerjaan/pemeriksaan antara lain berasal including from internal or external auditors;
dari auditor di dalam ataupun di luar lingkungan Perusahaan;
7. Mengusulkan penugasan tambahan terkait Assurance, probity, 7. Propose additional assignments related to assurance, probity,
consulting, audit khusus atau audit lainnya kepada Direktur consulting, special audit or other audits to the President
Utama dan Dewan Komisaris cq. Komite Audit jika terdapat Director and the Board of Commissioners cq. The Audit
hal yang terindikasi akan mengganggu pencapaian tujuan Committee if there are things that are indicated will interfere
perusahaan; with the achievement of company goals;
8. Melakukan peningkatan kualitas melalui penggunaan dan 8. Improve quality through the use and application of integrated
penerapan teknologi terintegrasi terkait pekerjaan pengawasan technology related to internal control work that will be used
internal yang akan digunakan oleh Satuan Pengawasan Intern by the Internal Audit Unit within PT Pelabuhan Indonesia
di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero); (Persero);
9. Menentukan pola pembinaan, monitoring dan koordinasi 9. Determine the pattern of guidance, monitoring and coordination
kepada Satuan Pengawasan Intern di lingkungan PT Pelabuhan to the Internal Audit Unit within PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia (Persero) agar terciptanya pengawasan internal (Persero) in order to create an integrated internal control;
yang akan terintegrasi;
10. Memiliki akses untuk berkomunikasi secara langsung dengan 10. Have access to communicate directly with the President
Direktur Utama dan Dewan Komisaris cq Komite Audit; Director and the Board of Commissioners cq the Audit
Committee;
11. Melarang perangkapan tugas dan jabatan auditor dan pelaksana 11. Prohibit the dual duties and positions of auditors and
yang duduk dalam Unit Audit Internal dari pelaksanaan implementers who serve in the Internal Audit Unit from
kegiatan operasional perusahaan di lingkungan PT Pelabuhan carrying out company operational activities within PT
Indonesia (Persero); dan Pelabuhan Indonesia (Persero); and
12. Menolak terhadap penugasan di luar fungsi, tugas dan 12. Refused to assignments other than the functions, duties
tanggung jawab Satuan Pengawasan Intern, yaitu: and responsibilities of Internal Audit Unit, namely:
a. Pengambilan keputusan dan menjalankan fungsi operasional a. Decision making and carrying out operational functions
secara langsung atau tidak langsung; directly or indirectly;
b. Memulai dan menyetujui transaksi yang tidak berkaitan b. nitiate and approve transactions that are not related to
dengan Satuan Pengawasan Intern; the Internal Audit Unit;
c. Memberikan perintah secara langsung kepada pekerja c. Give orders directly to employees outside the Internal
di luar personil Satuan Pengawasan Intern; Audit Unit personnel;
d. Bertanggung jawab terhadap personil, departemen atau d. Responsible for personnel, departments or activities that
aktivitas yang menjadi objek pemeriksaan; are the object of audit;
e. Memberhentikan karyawan atau membubarkan departemen e. Terminate employees or dissolve departments related
terkait dengan temuan audit; to audit findings;
f. Menyusun dan menjalankan prosedur, sistem atau aktivitas f. Develop and carry out procedures, systems or operational
operasional yang menjadi milik obyek perusahaan; dan activities that belong to the object of the company; and
g. Melakukan pelaksanaan audit yang sedang ditangani g. Carry out audit that is being handled by the state legal
oleh aparat hukum negara Republik Indonesia (RI). apparatus of the Republic of Indonesia (RI).
LAPORAN SINGKAT PELAKSANAAN KEGIATAN BRIEF REPORT OF INTERNAL AUDIT ACTIVITIES IN 2021
INTERNAL AUDIT TAHUN 2021
Pada Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) tahun 2021, In the 2021 Annual Audit Work Program (PKPT), PT Pelabuhan
Group Satuan Pengawasan Intern (SPI) PT Pelabuhan Indonesia Indonesia (Persero)’s Group Internal Audit Unit (IAU) has several
(Persero) mempunyai beberapa obyek penugasan, yaitu audit assignment objects, namely Port Branch audit, Head Office audit,
Cabang Pelabuhan, audit Kantor Pusat, audit Anak Perusahaan, Subsidiary audit, special/thematic audits and consulting services
audit khusus/tematik dan jasa konsultansi pada Regional I (eks on Regional I (ex-Pelindo I), Regional II (ex-Pelindo II), Regional
Pelindo I), Regional II (eks Pelindo II), Regional III (eks Pelindo III (ex-Pelindo III) and Regional IV (ex-Pelindo IV).
III) dan Regional IV (eks Pelindo IV).
Sampai dengan triwulan III tahun 2021 Group Satuan Pengawasan As of the third quarter of 2021, the Group Internal Audit Unit has
Intern telah melaksanakan 49 (empat puluh sembilan) audit rutin, carried out 49 (forty nine) routine audits, 4 (four) special audits
4 (empat) audit khusus dan 6 (enam) kegiatan jasa konsultansi and 6 (six) consulting services activities with the following details:
dengan rincian sebagai berikut:
1. Regional I (eks Pelindo I) 1. Regional I (ex Pelindo I)
Pada regional I (eks Pelindo I) telah dilaksanakan 8 (delapan) In regional I (ex Pelindo I), 8 (eight) routine audit assignments
penugasan audit rutin yaitu 8 (delapan) Cabang Pelabuhan have been carried out, namely 8 (eight) Port Branches and
dan 1 (satu) audit khusus serta 5 (lima) kegiatan jasa 1 (one) special audit as well as 5 (five) consulting service
konsultansi, dengan perincian sebagai berikut: activities, with the following details:
a. Audit Rutin pada 8 (delapan) Cabang Pelabuhan yang a. Routine Audits at 8 (eight) Port Branches that have been
telah diselesaikan yaitu: Sibolga, Tanjung Balai Karimun, completed: Sibolga, Tanjung Balai Karimun, Tanjungpinang,
Tanjungpinang, Sei Pakning, Dumai, Gunung Sitoli, Kuala Sei Pakning, Dumai, Gunung Sitoli, Kuala Tanjung and
Tanjung dan Pekanbaru; Pekanbaru;
b. 1 (satu) Audit khusus yaitu audit khusus pada unit b. 1 (one) special audit: special audit on the shipyard unit; and
galangan kapal; dan
c. 5 (lima) kegiatan jasa konsultansi yaitu Reviu Biaya c. 5 (five) consulting service activities: Maintenance Cost
Pemeliharaan, Reviu Program IGMT, Reviu Kinerja UGK Review, IGMT Program Review, UGK Performance Review
2017 s.d 2020 (dalam rangka reorganisasi), Reviu Kinerja 2017 to 2020 (in the context of reorganization), PT Prima
PT Prima multi Peralatan Tahun 2019 dan 2020 dan Reviu Multi Equipment Performance Review 2019 and 2020
Pekerjaan Sheetpile di Phase 1. and Sheetpile Work Review in Phase 1.
3. Regional III (eks Pelindo III) 3. Regional III (ex Pelindo III)
Pada regional III (eks Pelindo III) telah dilaksanakan 5 (lima) In regional III (ex Pelindo III), 5 (five) integrated audit
penugasan audit terpadu dan 2 (dua) audit tematik dengan assignments and 2 (two) thematic audits have been carried
perincian sebagai berikut: out with the following details:
a. 5 (lima) Audit terpadu yang telah diselesaikan yaitu: a. 5 (five) integrated audits that have been completed: Bali
Regional Bali Nusa Tenggara, Regional Jawa Tengah, Nusa Tenggara Region, Central Java Region, East Java
Regional Jawa Timur, Regional Kalimantan dan Kantor Region, Kalimantan Region and Head Office; and
Pusat; dan
4. Regional IV (eks Pelindo IV) 4. Regional IV (ex Pelindo IV)
Pada regional IV (eks Pelindo IV) telah dilaksanakan 17 In regional IV (ex Pelindo IV), 17 (seventeen) routine
(tujuh belas) penugasan audit rutin operasional yang telah operational audit assignments have been completed:
diselesaikan yaitu: Cabang Gorontalo, Manado, Bitung, Gorontalo Branch, Manado, Bitung, Bitung Container
Terminal Petikemas Bitung, Balikpapan, Samarinda, Sangatta, Terminal, Balikpapan, Samarinda, Sanpatta, Bontang,
Bontang, Tanjung Redeb, Nunukan, Tarakan, Parepare, Tanjung Redeb, Nunukan, Tarakan, Parepare, Kendari,
Kendari, Ambon, Pantoloan, Ternate, dan Toli-toli. Ambon, Pantoloan, Ternate, and Toli-toli.
Dalam penyelesaian audit, Tim Audit mengalami kendala In completing the audit, Audit Team encountered obstacles
sebagai akibat dampak wabah COVID-19, di mana setiap as a result of the impact of the Covid-19 outbreak, in
auditee menerapkan kebijakan Work From Home. Terhadap which every auditee implemented the Work From Home
kondisi tersebut, Group SPI telah mengantisipasi dengan policy. With regard to these conditions, the Group IAU has
memaksimalkan implementasi Audit Management System anticipated by maximizing the implementation of Audit
(AMS), di mana proses perencanaan, kegiatan audit, Management System (AMS), where the planning process,
pelaporan dan monitoring tindak lanjut telah dilakukan audit activities, reporting and follow-up monitoring have
secara secara gabungan one on one. been carried out in a one-on-one manner.
Audit tematik yang telah diselesaikan yaitu Audit Tematik The thematic audits that have been completed are General
Umum. Thematic Audit.
Pelaksanaan tugas unit Pengendalian Internal pada tahun 2021 The implementation of duties in 2021 is the Internal Audit Unit
di samping melaksanakan fungsi assurance melalui audit rutin has carried out the assurance function through routine audit of
Kantor Pusat dan Cabang Pelabuhan serta audit performansi Head Office and Port Branches as well as performance audit at
pada anak perusahaan juga melaksanakan pemenuhan arsitektur subsidiaries, and carried out the fulfillment of the architecture of
Unit Satuan Pengawasan Intern after merger yang tertuang dalam Internal Audit Unit after the merger as stated in the 100 working
Program 100 hari kerja Satuan Pengawasan Intern diantaranya: days Program of Internal Audit Unit including:
a. Review PKPT tahun 2021 dan Penyusunan Program Kerja a. Review of the 2021 PKPT and Prepare the 2022 Annual Audit
Pengawasan Tahunan (PKPT) Tahun 2022; Work Program (PKPT);
b. Penyusunan Usulan Tata Kerja Unit SPI; b. Prepare the Proposed IAU Work Procedures;
c. Penyusunan Roadmap SPI Tahun 2022; c. Prepare the IAU Roadmap for 2022;
d. Review Audit Charter; d. Review the Audit Charter;
e. Sosialisasi dan Pelatihan Audit Management System (AMS); e. Socialization and Training on Audit Management System (AMS);
f. Standarisasi Kompetensi Auditor (Sertifikasi); dan f. Auditor Competency Standardization (Certification); and
g. Review SOP unit SPI. g. Review the IAU’s SOP.
Selain itu, Group Satuan Pengawasan Intern dalam pelaporannya In addition, the Group Internal Audit Unit is reported to
melaksanakan rapat dengan Direksi, Dewan Komisaris dan/atau holding periodic meetings with Board of Directors, Board of
Komite Audit secara periodik. Commissioners and/or Audit Committee.
TEMUAN DAN TINDAK LANJUT HASIL AUDIT FINDINGS AND FOLLOW-UP ON AUDIT RESULTS
Sampai dengan triwulan IV tahun 2021, progress tindak lanjut As of the fourth quarter of 2021, the progress of follow-up to
rekomendasi terhadap Laporan Hasil Audit Satuan Pengawasan the recommendations of Internal Audit Unit Audit Report has
Intern telah diselesaikan 96,25% dari 9.832 rekomendasi dengan been completed 96.25% of the 9,832 recommendations, with
rincian sebagai berikut. details as follows.
Jumlah Rekomendasi Tindak Lanjut (persentase)
LHA
Total Recommendations Follow Up (percentage)
Regional I (Eks Pelindo I) 280 71%
(Ex Pelindo I)
Regional II (Eks Pelindo II) 6.875 98%
(Ex Pelindo II)
Regional III (Eks Pelindo III) 1.710 93%
(Ex Pelindo III)
Regional IV (Eks Pelindo IV) 967 96%
(Ex Pelindo IV)
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB GROUP HEAD GROUP HEAD RISK MANAGEMENT DUTIES AND
MANAJEMEN RISIKO RESPONSIBILITIES
1. Menyusun/merumuskan dan mengusulkan rencana 1. Prepare/formulate and propose a work program plan and
program kerja dan anggaran terkait bidang pengelolaan budget related to operational and non-operational risk
risiko operasional dan non-operasional di lingkungan management within PT Pelabuhan Indonesia (Persero);
PT Pelabuhan Indonesia (Persero);
2. Mengambil keputusan terkait dengan implementasi 2. Make decisions related to the implementation of work program
rencana program kerja dan anggaran bidang pengelolaan plans and budgets in operational and non-operational risk
risiko operasional dan non-operasional berdasarkan hasil management based on the results of the Board of Directors’
putusan Direksi; decisions;
3. Melakukan pemeriksaan dan kajian terhadap: 3. Conduct inspections and studies on:
a. Risk objective, risk appetite, risk tolerance perusahaan, dan a. Risk objective, risk appetite, risk tolerance, and risk
taksonomi risiko; taxonomy;
b. Mekanisme penetapan Key Risk Indicators (KRI) di tingkat b. The mechanism for determining Key Risk Indicators (KRI) at
korporat serta penerapan Early Warning System (EWS); corporate level and applying Early Warning System (EWS);
c. Profil risiko operasional (profil risiko korporat); c. Operational risk profile (corporate risk profile);
d. Profil risiko non-operasional (profil risiko investasi); d. Non-operational risk profile (investment risk profile);
e. Pengembangan peralatan (tools) Manajemen Risiko yang e. Development of Risk Management tools consisting of
terdiri dari metode dan aplikasi Manajemen Risiko; Risk Management methods and applications;
f. Laporan Monitor Risiko; dan f. Risk Monitoring Report; and
g. Usulan pengelolaan pengetahuan Manajemen Risiko g. Proposal for risk management knowledge management in
dalam rangka membangun lingkungan sadar risiko di order to build a risk-aware environment in the Company
Perusahaan antara lain melalui kampanye kepedulian include, among others, Risk Management awareness
Manajemen Risiko, portal pengetahuan Manajemen Risiko, campaign, Risk Management knowledge portal, Risk
program pemeliharaan dan kompetensi Manajemen Risiko, Management competency and maintenance programs, and
dan sosialisasi Kebijakan dan Proses Manajemen Risiko. dissemination of Risk Management Policies and Processes.
4. Merekomendasikan usulan terkait: 4. Recommend suggestions related to:
a. Usulan strategi terkait dengan pengelolaan risiko operasional a. Proposed strategies for operational and non-operational
dan non-operasional; risk management;
b. Risk objective, risk appetite, risk tolerance perusahaan, dan b. Risk objective, risk appetite, risk tolerance, and risk
taksonomi risiko; taxonomy;
c. Mekanisme penetapan Key Risk Indicators (KRI) di tingkat c. The mechanism for determining Key Risk Indicators
korporat serta penerapan Early Warning System (EWS); (KRI) at the corporate level and applying Early Warning
System (EWS);
d. Pengembangan peralatan (tools) Manajemen Risiko yang d. Development of Risk Management tools consisting of
terdiri dari metode dan aplikasi Manajemen Risiko; Risk Management methods and applications;
e. Tanggapan atas pertanyaan dari pihak eksternal mengenai e. Responses to questions from external parties regarding the
risiko-risiko strategis Perusahaan sesuai dengan ketentuan Company’s strategic risks in accordance with applicable
Perusahaan yang berlaku; Company regulations;
f. Penyusunan RKAP berbasis Risiko; dan f. Risk-based RKAP preparation; and
g. Pengelolaan Audit Berbasis Risiko. g. Risk-based Audit Management.
5. Mengoordinasikan pihak internal Perusahaan dalam rangka 5. Coordinate the Company’s internal parties in implementing
pelaksanaan proses manajemen risiko. the risk management process.
6. Melakukan monitor terhadap: 6. Monitor:
a. Realisasi program kerja dan kesesuaian pengelolaan a. Realization of work programs and compliance with
anggaran bidang pengelolaan risiko dengan anggaran budget management in risk management with previously
yang telah ditetapkan sebelumnya; determined budget;
b. Implementasi strategi dan/atau peraturan perusahaan b. Implementation of company strategies and/or regulations
terkait bidang pengelolaan risiko; related to risk management;
c. Tindak lanjut pengendalian risiko terhadap risiko yang c. Periodic follow-up of risk control on significant risks;
signifikan secara periodik; d. Realization of KRI achievements and implementation
d. Realisasi capaian KRI dan penerapan EWS; dan of EWS; and
7. Mengkoordinasikan penyelenggaraan pengelolaan bidang 7. Coordinate the implementation of risk management in the
risiko di korporat. corporate sector.
PROFIL KEPALA GROUP HEAD RISK MANAGEMENT HEAD OF RISK MANAGEMENT GROUP PROFILE
Moudy Pitoy
Group Head Manajemen Risiko
Group Head Risk Management
Kewarganegaraan Indonesia
Citizenship
Domisili Jakarta
Domicile
Tempat dan Tanggal Lahir/ Bitung, 28 April 1974/47 tahun
Usia Bitung, April 28, 1974/47 years old
Place and Date of Birth/
Age
Riwayat Pendidikan •
Diploma III Akuntansi dari Akademi Akuntansi Manado, Manado (1996)
Educational Background •
Sarjana Ekonomi dari STIE Pioneer, Manado (2000)
•
Magister Manajemen SDM dari Sekolah Tinggi Manajemen IMNI, Jakarta (2011)
•
Diploma III Accounting from Manado Accounting Academy, Manado (1996)
•
Bachelor of Economics from STIE Pioneer, Manado (2000)
•
Master of Human Resource Management from IMNI Management College, Jakarta (2011)
Sertifikasi •
Sertifikasi Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Certification •
Occupational Safety and Health Expert Certification
Pengalaman Kerja Senior Manager Manajemen Mutu, K4L dan Manajemen Risiko PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) (November
•
Work Experience 2018-September 2021)
• Project Management Officer Bidang Mutu dan Risiko PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) (Juli 2016-November
2018)
• Senior Manager Karier & Pengembangan SDM PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) (Maret 2015-Juli 2016)
• General Manager Cabang Sorong PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) (Januari 2014-Maret 2015)
• General Manager Cabang Merauke PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) (November 2012-Januari 2014)
• Senior Manager of Quality Management, K4L and Risk Management of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero)
(November 2018 – September 2021)
• Project Management Officer for Quality and Risk of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) (July 2016 - November
2018)
• Senior Manager Career & HR Development of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) (March 2015 - July 2016)
• General Manager of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Sorong Branch (January 2014 - March 2015)
• General Manager of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Merauke Branch (November 2012 - January 2014)
Dasar Hukum Surat Keputusan Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Nomor: KP.10.01/1/10/1/SDMA/UTMA/PLND-21 Tentang
Pengangkatan Pengalihan Status Pekerja/Pegawai PT Pelabuhan Indonesia I, III dan IV (Persero) Menjadi Pekerja PT Pelabuhan
Legal Basis of Appointment Indonesia (Persero) dan Penugasan Pekerja Di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Board of Directors Decree of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) No. KP.10.01/1/10/1/SDMA/UTMA/PLND-21
Regarding the Transfer of Status of Workers/Employees of PT Pelabuhan Indonesia I, III and IV (Persero) to Employees
of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) and Assignment in PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
PELAKSANAAN TUGAS GROUP HEAD MANAJEMEN GROUP HEAD RISK MANAGEMENT DUTIES
RISIKO TAHUN 2021 IMPLEMENTATION IN 2021
Sejalan dengan Program Kerja 100 hari pasca merger yang In line with the 100-day post-merger Work Program that has been
telah ditetapkan Perseroan, Bagian Manajemen Risiko telah determined by the Company, the Risk Management Division has
melaksanakan program kerja sebagai berikut: carried out the following work programs:
5 Review dan Penyusunan Peraturan Direksi terkait Peraturan Direksi terkait Risk Appetite dan Risk Tolerance.
Risk Appetite dan Risk Tolerance Board of Directors Regulations regarding Risk Appetite and Risk Tolerance.
Review and Preparation of Board of Directors
Regulations related to Risk Appetite and Risk
Tolerance
6 Pengesahan SK Komite GRC SK Komite GRC.
Ratification of the GRC Committee Decree GRC Committee Decree.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE PELINDO PELINDO BERSIH COMMITTEE DUTIES AND
BERSIH RESPONSIBILITIES
1. Membahas dan memberikan rekomendasi untuk tindak lanjut 1. Discuss and provide recommendations for follow-up
atas laporan dugaan pelanggaran yang masuk dalam saluran on incoming reports of alleged violations through the
Whistleblowing System dalam waktu selambat-lambatnya Whistleblowing System channel within a period of no later
14 (empat belas) hari kerja sejak penerimaan pengaduan; than 14 (fourteen) working days after receiving the complaint;
2. Rekomendasi yang diberikan berupa kesimpulan hasil 2. Recommendations given are in the form of Conclusions on
pembahasan laporan whistleblowing system oleh komite the discussion results of the Whistleblowing System report
(laporan dapat ditindaklanjuti atau tidak dan membutuhkan by the Committee (reports can be followed up or not and
investigasi lebih lanjut atau tidak) dan rekomendasi urgensi require further investigation or not) and recommendations
laporannya; for the report urgency;
3. Menindaklanjuti dan melakukan investigasi semua laporan 3. Follow up and investigate all incoming reports (including
yang masuk (termasuk out of scope) untuk selanjutnya dapat out of scope) so that further action can be taken according
ditindaklanjuti sesuai dengan tipe pelanggarannya selama to the type of violation for 30 (thirty) working days after
30 (tiga puluh) hari kerja setelah laporan diterima dibantu the report is received, assisted by PIC WBS from Regional,
oleh PIC WBS dari regional, subholding dan anak perusahaan Subholding and Subsidiaries of PT Pelabuhan Indonesia
Pelindo; (Persero);
4. Melakukan investigasi dan membuat kesimpulan, saran 4. Conduct investigations and make conclusions, suggestions
serta rekomendasi atas hasil pemeriksaan/permintaan yang and recommendations on the results of examination/request
dikoordinasikan oleh Group Head Satuan Pengawasan Intern coordinated by the Group Head of Internal Audit Unit and
dan meminta keterangan ahli apabila diperlukan; request expert’s explanation if necessary;
5. Memonitoring tindak lanjut/putusan atas laporan yang 5. Monitoring the follow-up/decision on incoming reports
masuk jika terbukti terjadi pelanggaran, untuk tindak lanjut/ if a violation is proven to occur, for internal follow-up/
putusan kepada internal dikoordinasikan oleh Group Head decision coordinated by the Group Head of HC Services;
Layanan SDM;
6. Melakukan rapat internal minimal 1 (satu) kali 6. Conduct internal meeting of Pelindo Bersih Committee at
dalam setiap 3 (tiga) bulan dan/atau setiap least 1 (one) time in every 3 (three) months and/or every
terdapat laporan dugaan pelanggaran melalui WBS; time there is a report of alleged violations through the
Whistleblowing System;
7. Melakukan pengawasan terhadap independensi dan efektivitas 7. Supervise the independence and effectiveness of the
pelaksanaan WBS Perseroan; Company’s Whistleblowing System:
8. Melakukan benchmarking pada perusahaan lain untuk 8. Perform benchmarking on other companies to see the
melihat perkembangan skema WBS; development of Whistleblowing System scheme;
9. Setiap anggota Komite wajib menandatangani pakta integritas 9. Each member of Pelindo Bersih Committee is required to sign
agar selalu menjaga kerahasiaan dalam menjalankan tugasnya; an integrity pact in order to always maintain confidentiality
in carrying out their duties;
10. Membuat dan mereview kebijakan dan sistem prosedur 10. Create and review policies and operating procedure systems
operasi (SOP) terkait WBS dibantu oleh pihak independen (SOP) related to the Whistleblowing System assisted by an
yang ditunjuk perusahaan; independent party appointed by the company;
11. Melakukan sosialisasi kepada insan Pelindo dan stakeholder 11. Organizing socialization to Pelindo People and Stakeholders
terkait penggunaan saluran WBS; regarding the use of Whistleblowing System channel;
12. Membuat laporan secara berkala setiap semester kepada 12. Make periodic reports every semester to the President
Direktur Utama dan Komisaris Utama atas pelaksanaan WBS; dan Director and President Commissioner on the implementation
of WBS; and
13. Perusahaan dapat menunjuk pihak eksternal/KAP, atau pihak 13. The Company may appoint external party/KAP, or other
eksternal lainnya untuk menangani pengelolaan WBS di external parties to handle the management of Whistleblowing
Perseroan. System in the Company.
RAPAT DAN PELAKSANAAN TUGAS KOMITE PELINDO PELINDO BERSIH COMMITTEE MEETING AND DUTIES
BERSIH IMPLEMENTATION
Komite Pelindo Bersih melaksanakan tugasnya melalui rapat Pelindo Bersih Committee carries out its duties through meetings
yang dilaksanakan. Adapun pelaksanaan rapat Komite Pelindo held. The implementation of Pelindo Bersih Committee meetings
Bersih selama tahun 2021 yaitu: during 2021 are:
Tanggal Agenda
No.
Date Agenda
1. 17 November 2021 • Pembahasan teknis pengelolaan WBS;
November 17, 2021 • Pembahasan tindak lanjut atas pelaporan WBS yang masuk.
• Technical discussion of WBS management;
• Discussion of follow-up on incoming WBS reports.
2. 3 Desember 2021 • Pembahasan teknis pengelolaan WBS;
December 3, 2021 • Pembahasan tindak lanjut atas pelaporan WBS yang masuk.
• Technical discussion of WBS management;
• Discussion of follow-up on incoming WBS reports.
Dalam rangka mendukung peningkatan kinerja dan transformasi In order to support performance improvement and business
bisnis yang memperhatikan aspek tata kelola perusahaan transformation that takes into account the aspects of good
yang baik, manajemen risiko dan kepatuhan dalam proses corporate governance, risk management and compliance in
pengambilan keputusan Perusahaan terkait dengan pengelolaan the Company’s decision-making process related to investment
investasi, kebijakan strategis operasional Perseroan dan management, strategic operational policies of the Company
pengendalian kegiatan strategis usaha Grup Pelindo, maka and controlling business strategic activities of Pelindo Group,
Direksi membentuk Komite Tata Kelola, Manajemen risiko dan the Board of Directors formed a Governance, Risk Management
Kepatuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang dibentuk and Compliance Committee of PT Pelabuhan Indonesia (Persero),
berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT Pelabuhan Indonesia by virtue of the Decree of Board of Directors of PT Pelabuhan
(Persero) No. PW.05.02/4/10/1/MRNO/UTMA/PLND-21tanggal Indonesia (Persero) No. PW.05.02/4/10/1/MRNO/UTMA/
4 Oktober 2021 Tentang Pembentukan Komite dan Penetapan PLND-21 dated October 4, 2021 concerning the Formation of
Piagam (Charter) Komite Tata Kelola, Manajemen Risiko dan Committee and the Establishment of Charter of Governance,
Kepatuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Risk Management and Compliance Committee of PT Pelabuhan
Indonesia (Persero).
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE TATA GOVERNANCE, RISK MANAGEMENT AND
KELOLA, MANAJEMEN RISIKO DAN KEPATUHAN COMPLIANCE COMMITTEE DUTIES AND
RESPONSIBILITIES
1. Melaksanakan tugasnya secara kolektif dalam membantu 1. Carry out duties collectively in assisting the Board of Directors;
Direksi;
2. Memastikan kesesuaian dan kelengkapan dokumen tata 2. Ensuring the suitability and completeness of the governance,
kelola, manajemen risiko dan kepatuhan atas usulan program risk management and compliance documents for the Company’s
investasi Perseroan, kebijakan strategis operasional dan proposed investment program, the Company’s strategic
pengendalian kegiatan strategis usaha Group Perseroan; operational policies, and controlling the strategic activities
of the Company’s group business;
3. Memberikan opini atas kelengkapan dan kesesuaian usulan 3. Provide opinions on the completeness and suitability of the
program investasi perusahaan, kebijakan strategis operasional Company’s investment program proposals, the Company’s
dan pengendalian kegiatan strategis usaha Group Perseroan strategic operational policies, and control of strategic business
terkait dengan tata kelola, manajemen risiko dan kepatuhan activities of the Company’s group related to Governance, Risk
terhadap peraturan perundangan-undangan; Management and Compliance with laws and regulations;
4. Harus bersikap independen dan obyektif serta professional 4. Must be independent and objective as well as professional
dalam melaksanakan tugasnya maupun dalam laporan dan in carrying out their duties as well as in reports and be
bertanggung jawab langsung kepada Direksi; dan responsible directly to the Board of Directors; and
5. Melakukan identifikasi terhadap hal-hal yang memerlukan 5. Identifying matters that require the Board of Directors’
perhatian dari Direksi sebelum keputusan/kebijakan strategis attention, before strategic decisions/policies are made by
akan ditetapkan oleh Perusahaan. the Company.
Komite Tata Kelola, Manajemen Risiko dan Kepatuhan Governance, Risk Management and Compliance Committee
melaksanakan tugasnya melalui rapat yang dilaksanakan. Adapun carries out its duties through meetings held. The implementation
pelaksanaan rapat Komite Tata Kelola, Manajemen Risiko dan of Governance, Risk Management and Compliance Committee
Kepatuhan selama tahun 2021 yaitu: meetings during 2021 are:
Tanggal Agenda
No.
Date Schedule
1. Senin, 1 November 2021 Rapat Pembahasan Penambahan Penyertaan modal PT Jasa Peralatan Pelabuhan
Monday, November 1, 2021 Indonesia (PT JPPI) Melalui Tambahan Setoran Modal dan Konversi Shareholder Loan
(SHL) Menjadi Ekuitas.
Discussion Meeting on Additional Capital Participation of PT Jasa Peralatan Pelabuhan
Indonesia spasi (PT JPPI) through Additional Capital Deposit and Conversion of
Shareholder Loan (SHL) into Equity.
2. Kamis, 18 November 2021 Rapat Pembahasan Usulan Investasi Tahun 2022 dengan Komite GRC:
Thursday, November 18, 2021 a. Pengadaan dan Pemasangan Infrastruktur IT Makassar New Port;
b. Pengadaan tanah (tahap I 30,65 Ha + tahap II 75 Ha) di PPK (Kuala Tanjung); dan
c. Konvesi SHL menjadi setoran modal ke PT PII.
Discussion Meeting on 2022 Investment Proposal with GRC Committee:
a. Procurement and Installation of Makassar New Port IT Infrastructure;
b. Land acquisition (phase I 30.65 ha + phase II 75 ha) in KDP (Kuala Tanjung); and
c. SHL convention into capital deposit to PT PII.
3. Senin, 29 November 2021 Rapat Pembahasan Usulan Investasi Tahun 2022 dengan Komite GRC: Pengadaan
Monday, November 29, 2021 tanah (tahap I 30,65 Ha + tahap II 785 Ha) di PPK (Kuala Tanjung).
Discussion Meeting on 2022 Investment Proposal with GRC Committee: Land
acquisition (phase I 30.65 ha + phase II 785 ha) in KDP (Kuala Tanjung).
KANTOR AKUNTAN PUBLIK, NAMA AKUNTAN DAN FEE PUBLIC ACCOUNTING OFFICE, NAME OF ACCOUNTANT
AND FEE
Tabel Kantor Akuntan Publik, Nama Akuntan dan Fee Public Accounting Firms, Accountant Names and Fees
Kantor
Periode Nama Akuntan (Partner Penanggung
Tahun Akuntan Publik Periode AP Fee Jasa Audit Izin AP
KAP Jawab)
Year Public AP Period Audit Service Fee AP License
KAP Period Accountant Name (Responsible Partner)
Accounting Firm
2021 Ernst Young Periode Moch Dadang Syachruna Periode Rp4.438.792.110 603/KM.1/2015
Kedelapan Kedua
Eighth Second
Period Period
2020 Ernst Young Periode Moch Dadang Syachruna Periode Rp4.438.792.110 603/KM.1/2015
Ketujuh Pertama
Seventh First Period
Period
2019 Ernst Young Periode Muhammad Kurniawan Periode Rp3.802.636.200 603/KM.1/2015
Keenam Ketiga
Sixth Period Third Period
2018 Ernst Young Periode Muhammad Kurniawan Periode Rp3.874.519.000 603/KM.1/2015
Kelima Kedua
Fifth Period Second
Period
2017 Ernst Young Periode Muhammad Kurniawan) Periode 603/KM.1/2015
Keempat Pertama Rp3.583.700.000
Fourth First Period
Period
Sistem Pengendalian Internal merupakan aspek yang sangat Internal Control System is a very important aspect in implementing
penting dalam penerapan GCG, karena dapat mendorong Perseroan of GCG, because it can encourage the Company to be more
menjadi lebih transparan, akuntabel, responsibel, mandiri, adil, dan transparent, accountable, responsible, independent, fair, and
terpercaya. Sistem Pengendalian Internal yang efektif dan andal reliable. An effective and reliable Internal Control System is able
mampu memberikan keyakinan bagi para stakeholder bahwa to provide confidence to stakeholders that all available resources
seluruh sumber daya yang dimiliki dapat dikelola dengan baik can be managed properly in order to achieve the Company’s goals.
dalam rangka mencapai tujuan Perseroan. Terselenggaranya Sistem The implementation of a reliable and effective Internal Control
Pengendalian Internal yang andal dan efektif di PT Pelabuhan System at PT Pelabuhan Indonesia (Persero) is the responsibility of
Indonesia (Persero) menjadi tanggung jawab dari Manajemen the Company’s Management. In order to support the development
Perseroan. Guna mendukung pengembangan Sistem Pengendalian of Internal Control System in the Company. The implementation of
Internal di Perseroan. Terselenggaranya Sistem Pengendalian Internal a reliable and effective Internal Control System is the responsibility
yang andal dan efektif menjadi tanggung jawab dari Manajemen of the Company’s Management. To support the development of
Perseroan. Guna mendukung pengembangan Sistem Pengendalian the Internal Control System in the Company.
Internal di Perseroan.
yang efektif bagi komponen pengendalian internal lainnya. Company’s control environment is built by:
Lingkungan pengendalian Perseroan dibangun dengan:
Prinsip 1: menunjukkan Komitmen terhadap Integritas dan Nilai Principle 1: Demonstrate Commitment to Integrity and Ethical
Etika Values
Perseroan menunjukan komitmen terhadap penegakan integritas The Company demonstrates a commitment to upholding
dan nilai etika. integrity and ethical values.
1. Menegakkan Tone of the Top 1. Upholding Tone of the Top
Dewan Komisaris dan Direksi di setiap tingkatan Board of Commissioners and Board of Directors at every
menunjukkan keteladanan (role model), melalui arahan, level demonstrate role models, through direction, actions,
tindakan, dan perilaku, komitmen terhadap integritas dan and behavior, commitment to integrity and ethical values
nilai etika untuk mendukung efektivitas Sistem Pengendalian to support the effectiveness of Internal Control System.
Internal.
2. Menyusun dan menerapkan aturan perilaku 2. Develop and apply rules of conduct
Ekspektasi dari Dewan Komisaris dan Direksi terkait integritas The expectations of Board of Commissioners and Board of
dan nilai etika didefinisikan dalam aturan perilaku Perseroan Directors regarding integrity and ethical values are defined
dan dipahami oleh setiap tingkatan organisasi dan oleh in the Company’s code of conduct and understood by every
pihak partner eksternal. level of the organization and by external partners.
3. Mengevaluasi kepatuhan terhadap aturan perilaku 3. Evaluating compliance with the rules of conduct
Penerapan proses evaluasi atas implementasi individu dan The evaluation process for individual and team
tim terhadap aturan perilaku Perseroan. implementation of the Company’s code of conduct.
4. Mengidentifikasi deviasi secara tepat waktu 4. Identify deviation in a timely manner
Deviasi/pelanggaran terhadap aturan perilaku diidentifikasi Deviation/violation against the rules of conduct are
dan diperbaiki secara tepat waktu dan konsisten. identified and corrected in a timely and consistent manner.
5. Menghilangkan peluang/godaan untuk berperilaku tidak etis 5. Eliminate opportunities/temptations to behave unethically
a. Penetapan target dan sasaran yang realistis/dapat dicapai a. Setting realistic/achievable targets and targets and not
dan tidak menuntut pegawai untuk mencapai sasaran requiring employees to achieve unrealistic goals;
yang tidak realistis;
b. Memberikan penghargaan yang sepadan kepada pegawai b. Provide appropriate rewards to employees for their work
atas prestasi kerjanya. Penghargaan diberikan dalam rangka performance. The award is given in the context of upholding
penegakan integritas dan kepatuhan terhadap nilai etika; dan integrity and compliance with ethical values; and
c. Menegakkan sanksi sesuai aturan yang berlaku atas c. Enforce sanctions in accordance with applicable regulations
pelanggaran terhadap integritas dan nilai etika. for violations of integrity and ethical values.
Prinsip 3: Pembentukan Struktur Organisasi, Kewenangan, dan Principle 3: Establish Organizational Structure, Authority and
Tanggung Jawab yang Sesuai dengan Kebutuhan Responsibilities According to Needs
Dalam pengawasan Dewan Komisaris, Direksi membentuk Under the supervision of Board of Commissioners, Board of
struktur organisasi, jalur pelaporan dan kewenangan, serta Directors established the organizational structure, reporting
pertanggungjawaban yang memadai untuk mencapai tujuan lines and authorities, as well as adequate responsibilities to
Perseroan. achieve the Company’s objectives.
1. Mempertimbangkan seluruh struktur entitas 1. Considering the entire entity structure
Direksi dan Dewan Komisaris mempertimbangkan berbagai Board of Directors and Board of Commissioners consider
struktur yang digunakan (termasuk unit operasional, the various structures used (including the operational,
entitas legal, penyedia jasa outsourcing) untuk mendukung legal entities, outsourcing service providers) to support
pencapaian tujuan Perseroan. the achievement of the Company’s objectives.
2. Membangun garis pelaporan 2. Establish reporting lines
Manajemen mendesain dan mengevaluasi garis pelaporan Management designs and evaluates reporting lines for each
untuk setiap struktur/entitas agar mampu mengeksekusi structure/entity in order to be able to execute authority,
kewenangan, tanggung jawab, serta arus informasi dalam responsibility, and information flow in managing its activities.
mengelola aktivitasnya.
3. Mendefinisikan, mengalokasikan, dan membatasi kewenangan 3. Define, allocate, and limit authority and responsibility
dan tanggung jawab Board of Directors and Board of Commissioners delegate
Direksi dan Dewan Komisaris mendelegasikan kewenangan, authority, define and allocate responsibilities, and adequately
mendefinisikan dan mengalokasikan tanggung jawab, segregate functions at various levels within the organization.
serta memisahkan fungsi secara memadai pada berbagai
tingkatan dalam organisasi.
4. Tanggung jawab dan garis pelaporan dapat dibagi ke dalam 4. Responsibilities and reporting lines can be divided into 3
Model 3 Lini (Three Lines Model) Lines Model (Three Lines Model)
a. Manajemen dan pekerja operasional sehari-hari berada a. Management and day-to-day operational employees
di Lini Pertama yang bertanggung jawab untuk menjaga are in the First Line, responsible for maintaining the
efektivitas manajemen risiko dan pengendalian internal. effectiveness of risk management and internal control.
Lini Pertama bertanggung jawab dalam melaporkan The First Line is responsible for reporting performance
kinerja kepada Direksi; to the Board of Directors;
b. Manajemen risiko, kepatuhan, hukum, dan kendali b. Risk management, compliance, legal, and quality control
mutu berada di Lini Kedua, bertanggung jawab untuk are in the Second Line, responsible for facilitating and
memfasilitasi dan memonitor efektivitas manajemen risiko monitoring the effectiveness of risk management and
dan pengendalian internal di Lini Pertama. Lini Kedua internal control in the First Line. The Second Line provides
memberikan bantuan, dukungan, keahlian, pelengkap, assistance, support, expertise, complement, monitoring
pemantauan, dan kritik kepada Lini Pertama. Peran Lini and criticism to the First Line. The First Line and Second
Pertama dan Lini Kedua dapat dibentuk menjadi satu atau Line roles can be formed together or separately. The
terpisah. Lini Kedua bertanggung jawab dan melapor Second Line is responsible for and reports to the Board
kepada Direksi; dan of Directors; dan
c. Auditor internal berperan sebagai Lini Ketiga yang c. Internal auditors act as the Third Line responsible for
bertanggung jawab untuk menilai dan melaporkan assessing and reporting on the adequacy and effectiveness
kecukupan dan efektivitas manajemen risiko, pengendalian of risk management, internal control, and corporate
internal, dan tata kelola Perusahaan. Posisi auditor internal governance. The position of internal auditor is relatively
relatif lebih independen terhadap Manajemen karena more independent from the Management since it is
bertanggung jawab dan melapor langsung kepada accountable and reports directly to the President Director.
Direktur Utama.
5. Melaksanakan evaluasi, penyesuaian, dan perbaikan terhadap 5. Carry out evaluations, adjustments, and improvements
struktur organisasi dalam hal terjadi perubahan lingkungan to the organizational structure in the event of strategic
yang strategis. environmental changes.
6. Menetapkan jumlah pegawai yang sesuai untuk formasi 6. Determine the appropriate number of employees for
manajerial dan non-manajerial managerial and non-managerial formations.
atas kompetensi yang dibutuhkan untuk mendukung achievement of the Company’s goals.
pencapaian tujuan Perseroan. 2. Attract, develop and retain individuals
2. Menarik, mengembangkan, dan mempertahankan individu The Company provides the mentoring and training
Perseroan menyediakan mentoring dan pelatihan yang needed to attract, develop, and maintain the adequacy
dibutuhkan untuk menarik, mengembangkan, dan and competencies of employees and outsourcing service
mempertahankan kecukupan dan kompetensi pekerja dan providers to support the achievement of the Company’s
penyedia jasa outsourcing untuk mendukung pencapaian goals.
tujuan Perseroan.
3. Mengevaluasi kompetensi dan mengatasi kekurangan 3. Evaluating competencies and overcoming deficiencies
Direksi mengevaluasi kompetensi seluruh tingkat dan Board of Directors evaluates the competencies of all levels
individu organisasi, termasuk penyedia jasa outsourcing, and individuals of the organization, including outsourcing
terkait dengan kebijakan dan praktik yang ditetapkan, dan service providers, in relation to established policies and
bertindak memadai untuk mengatasi kekurangan. practices, and acts accordingly to address deficiencies.
4. Merencanakan dan menyiapkan suksesi 4. Planning and preparing for succession
Direksi merencanakan dan menyiapkan suksesi pelimpahan Board of Directors plans and prepares a succession of
tanggung jawab secara signifikan untuk mendukung significant delegation of responsibilities to support the
pencapaian tujuan Perseroan. achievement of the Company’s objectives.
sampai pada tingkatan yang dapat diterima oleh Perseroan. Oleh Company. Therefore, risk assessment is the basis for determining
sebab itu, penilaian risiko merupakan basis untuk menentukan how risk will be managed. Before conducting a risk assessment,
bagaimana risiko akan dikelola. Sebelum melakukan penilaian the Company’s objectives must first be determined at the activity
risiko, terlebih dahulu harus ditetapkan tujuan Perseroan sampai level, which is divided into operational, reporting, and compliance
pada tingkat kegiatan, yang dibagi menjadi tujuan operasional, objectives. The Company’s goal setting contains statements and
pelaporan, dan kepatuhan. Penetapan tujuan Perseroan memuat directions that are specific, measurable, achievable, realistic and
pernyataan dan arahan yang spesifik, terukur, dapat dicapai, time-bound, and communicated to all employees.
realistis dan terikat waktu, serta dikomunikasikan ke seluruh
pegawai.
Penilaian risiko Perseroan dilakukan dengan: The Company’s risk assessment is carried out by:
Prinsip 6: Menetapkan Tujuan yang Relevan Principle 6: Setting Relevant Goals
Perseroan menetapkan tujuan secara jelas untuk implementasi The Company sets clear objectives for the implementation of risk
proses identifikasi dan penilaian risiko-risiko terkait dengan identification and assessment related to the objectives.
tujuan.
Direksi dan Dewan Komisaris menetapkan visi, misi, tujuan, dan Board of Directors and Board of Commissioners determine the
sasaran Perseroan yang dituangkan dalam rencana strategis Company’s vision, mission, goals, and objectives as outlined in the
(Rencana Jangka Panjang Perusahaan), rencana kinerja tahunan strategic plan (Company Long-Term Plan), annual performance
(Rencana Kerja Anggaran Perusahaan), maupun Anggaran Dasar plan (Corporate Budget Work Plan), as well as the Company’s
Perusahaan. Tujuan Perseroan yang telah ditetapkan secara jelas Articles of Association. The Company’s objectives that have been
dikomunikasikan pada semua pegawai. Manajemen menetapkan clearly defined are communicated to all employees. Management
strategi operasional yang konsisten dengan rencana strategis establishes an operational strategy that is consistent with the
Perseroan. Company’s strategic plan.
Berikut ini merupakan atribut-atribut terkait dengan tujuan The following are attributes related to the objectives of internal
pengendalian internal: control:
1. Atribut Terkait Tujuan Operasional 1. Attributes Related to Operational Objectives
a. Mempertimbangkan toleransi risiko a. Considering risk tolerance
Manajemen mempertimbangkan tingkat risiko yang Management considers the level of risk that is acceptable
dapat diterima dalam pencapaian tujuan operasional. in achieving operational objectives.
b. Menggambarkan pilihan manajemen b. Describe management options
Tujuan operasional menggambarkan pilihan manajemen Operational objectives describe management’s choices
terkait struktur, pertimbangan industri, dan kinerja regarding the structure, industry considerations, and
Perseroan. performance of the Company.
c. Memasukkan target kinerja operasional dan keuangan c. Include operational and financial performance targets
Perseroan menggambarkan tingkat kinerja operasional The Company describes the level of operational and
dan keuangan yang diharapkan dalam tujuan operasional. financial performance expected in the operational
objectives.
d. Membangun dasar dalam mengalokasikan sumber daya d. Establish a basis for allocating resources
Manajemen menggunakan tujuan operasional sebagai Management uses operational objectives as the basis for
dasar untuk mengalokasikan sumber daya yang allocating resources required to achieve the expected
dibutuhkan untuk mencapai kinerja operasional dan operational and financial performance.
keuangan yang diharapkan.
Prinsip 7: Identifikasi dan Analisis Risiko Principle 7: Risk Identification and Analysis
Perseroan mengidentifikasi risiko untuk mencapai tujuannya dan The Company identifies risks to achieve its objectives and analyzes
menganalisis risiko sebagai dasar untuk menentukan bagaimana risks as a basis for determining how risks can be managed. The
risiko dapat dikelola. Proses identifikasi dan analisis risiko diatur risk identification and analysis process is further regulated in
lebih lanjut dalam Kerangka Manajemen Risiko Perusahaan. the Company’s Risk Management Framework.
Prinsip 8: Penilaian Risiko Kecurangan (Fraud) dan Penyuapan Principle 8: Fraud and Bribery Risk Assessment
Organisasi mempertimbangkan potensi terjadi kecurangan The organization considers the potential for fraud and bribery in
(fraud) dan penyuapan dalam menilai risiko untuk pencapaian assessing risks for the achievement of the Company’s objectives.
tujuan Perseroan.
1. Mempertimbangkan berbagai modus kecurangan (fraud) 1. Consider various modes of fraud
Penilaian risiko kecurangan (fraud) mempertimbangkan The fraud risk assessment considers the possibility of asset
kemungkinan kehilangan aset, laporan manipulatif, loss, manipulative reporting, and corruption caused by
dan korupsi yang diakibatkan oleh berbagai cara untuk various ways to commit fraud and improper actions.
melakukan tindakan kecurangan (fraud) dan tidak patut.
2. Mempertimbangkan faktor risiko 2. Considering risk factors
Penilaian risiko mempertimbangkan faktor signifikan yang The risk assessment considers significant factors that
mempengaruhi kehilangan atas aset dan dampak signifikan affect the loss of assets and significant impacts related to
terkait aktivitas operasional, pelaporan, dan kepatuhan. operational, reporting and compliance activities.
3. Menilai insentif dan tekanan 3. Assess incentives and pressures
Penilaian risiko kecurangan (fraud) mempertimbangkan The fraud risk assessment considers incentives and pressures.
insentif dan tekanan.
4. Menilai kesempatan 4. Assess opportunities
Penilaian risiko kecurangan (fraud) mempertimbangkan The fraud risk assessment considers opportunities to
kesempatan untuk mengakuisisi, menggunakan, atau unlawfully acquire, use, or dispose of assets, alter the entity’s
melepas aset secara tidak sah, mengubah catatan pelaporan reporting records, or commit other fraudulent acts.
entitas, atau melakukan tindakan kecurangan (fraud) lainnya.
5. Menilai perilaku dan rasionalisasi 5. Assess behavior and rationalization
Penilaian risiko kecurangan (fraud) mempertimbangkan A fraud risk assessment considers how management and
bagaimana manajemen dan pekerja lainnya dapat other employees can justify inappropriate behavior.
menjustifikasi tindakan tidak patut.
6. Menilai risiko penyuapan 6. Assess bribery risk
Penilaian risiko mempertimbangkan tindakan memberi/ The risk assessment considers the act of giving/accepting
menerima suap kepada pihak eksternal/internal yang bribes to external/internal parties that can affect the work
dapat mempengaruhi proses kerja dan pilihan keputusan process and decision choices of external/internal party
pejabat pihak eksternal/internal sehingga mengeluarkan officials so as to issue the desired decisions and result in
keputusan yang diinginkan dan memberi dampak kerugian losses for the Company.
bagi Perseroan.
Prinsip 9: Mengidentifikasi dan Menganalisis Perubahan Signifikan Principle 9: Identify and Analyze Significant Changes
1. Menilai perubahan lingkungan eksternal 1. Assess changes in the external environment
Proses identifikasi risiko mempertimbangkan perubahan The risk identification process takes into account changes
faktor eksternal yang secara signifikan mempengaruhi in external factors that significantly affect the Company’s
kemampuan Perseroan untuk mencapai tujuannya. ability to achieve its objectives.
2. Menilai perubahan model bisnis 2. Assess business model changes
Perseroan mempertimbangkan dampak potensial dari The Company considers the potential impact of a new
bisnis baru, perubahan besar pada komposisi bisnis yang business, major changes to the composition of the existing
ada, mengakuisisi atau melepas operasi bisnis terhadap business, acquiring or divesting business operations of the
Sistem Pengendalian Internal, perubahan geografi luar Internal Control System, changes in overseas geography,
negeri, teknologi baru, dan perubahan lingkungan fisik di new technologies, and changes in the physical environment
mana bisnis beroperasi. in which the business operates.
3. Menilai perubahan kepemimpinan 3. Assess leadership changes
Perseroan mempertimbangkan perubahan dalam The Company considers changes in management, namely
manajemen, yaitu perilaku dan filosofi manajemen terhadap the behavior and management philosophy of the Internal
Sistem Pengendalian Internal. Control System.
Prinsip 10: Menetapkan dan Mengembangkan Aktivitas Principle 10: Establish and Develop Control Activities
Pengendalian
Perseroan menetapkan dan mengembangkan aktivitas The Company establishes and develops control activities to
pengendalian untuk memitigasi risiko signifikan terhadap mitigate significant risks to the achievement of the Company’s
pencapaian tujuan Perseroan ke level yang dapat diterima. objectives to an acceptable level.
1. Terintegrasi dengan proses penilaian risiko 1. Integrated with risk assessment process
Aktivitas pengendalian membantu dan menjamin respons Control activities assist and ensure that risk responses have
risiko telah dilaksanakan dalam mengatasi dan memitigasi been implemented to address and mitigate significant
risiko signifikan. Setelah proses penilaian risiko, manajemen risks. Following the risk assessment process, management
mengidentifikasi dan mengimplementasikan aktivitas yang identifies and implements the activities required to respond
diperlukan untuk merespons risiko tertentu. to specific risks.
2. Menentukan proses bisnis yang relevan 2. Define relevant business processes
Manajemen menentukan proses bisnis yang relevan yang Management determines the relevant business processes
membutuhkan aktivitas pengendalian. that require control activities.
3. Mempertimbangkan faktor spesifik entitas 3. Taking into account entity-specific factors
Manajemen mempertimbangkan kompleksitas, sifat, Management considers the complexity, nature, and
dan operasional lingkungan, serta karakteristik spesifik operational environment, as well as the specific
dari Perseroan yang mempengaruhi pemilihan dan characteristics of the Company that affect the selection
pengembangan aktivitas pengendalian. and development of control activities.
4. Mengevaluasi bauran tipe aktivitas pengendalian 4. Evaluating the mix of control activity types
Aktivitas pengendalian termasuk rentang, variasi, dan Control activities include the range, variety, and mix of
bauran pengendalian untuk memitigasi risiko, dengan controls to mitigate risk, taking into account manual and
mempertimbangkan pengendalian manual dan otomatis, automated controls, as well as preventive and detective
serta pengendalian preventif dan detektif. controls.
5. Menerapkan pemisahan fungsi/tugas 5. Implement segregation of functions/duties
Manajemen memisahkan fungsi/tugas yang tidak Management separates incompatible functions/tasks
kompatibel (tidak dapat bersamaan), dan ketika pemisahan (cannot concurrently), and when such separation becomes
tersebut menjadi tidak praktis dan efisien, manajemen impractical and efficient, management determines and
menentukan dan mengembangkan aktivitas pengendalian develops alternative control activities (compensative
alternatif (pengendalian kompensatif ). control).
Pemisahan fungsi umumnya membagi tanggung jawab Segregation of functions generally divides the responsibilities
pencatatan, otorisasi, dan persetujuan transaksi, serta of recording, authorizing, and approving transactions, and
penanganan aset terkait. Ketidakadaan pemisahan fungsi handling the associated assets. The absence of segregation
dan pengendalian kompensatif akan: of functions and compensatory controls will:
a. Membuat pengendalian internal menjadi tidak efektif, a. Making internal control ineffective, hence can lead to fraud;
sehingga dapat menimbulkan tindakan kecurangan (fraud);
b. Memitigasi risiko terjadinya management override b. Mitigating the risk of management override, which often
(pengabaian manajemen), yang sering terjadi saat occurs when committing fraud;
melakukan kecurangan (fraud);
c. Pemisahan fungsi juga mengurangi risiko kecurangan c. The separation of functions also reduces the risk of fraud
(fraud) oleh satu orang dan risiko kesalahan karena para by one person and the risk of error because the separate
pihak terpisah tidak saling mereviu pekerjaan pihak parties do not review each other’s work; and
lainnya; dan
d. Namun, kadang kala pemisahan fungsi tidak praktis atau d. However, sometimes separation of functions is impractical
tidak efisien. Dalam situasi ini, manajemen menetapkan or inefficient. In this situation, management establishes
dan mengembangkan pengendalian internal alternatif and develops alternative internal controls as compensation
sebagai kompensasi dari tidak diterapkannya prinsip for not applying the principles of internal control.
pengendalian internal.
Pemisahan fungsi diarahkan untuk mengurangi kesalahan, Segregation of functions is geared towards reducing errors,
kecurangan, dan pemborosan. Pemisahan fungsi di fraud, and waste. The separation of functions within the
lingkungan Perseroan, dilakukan dengan memastikan Company is carried out by ensuring that:
bahwa:
a. Tidak seorang pun diperbolehkan mengendalikan seluruh a. No one is allowed to control all major aspects of events
aspek utama kejadian dan transaksi dari awal sampai and transactions from start to finish;
akhir proses;
b. Pemisahan tanggung jawab dan tugas atas kejadian b. Segregation of responsibilities and duties for events
dan transaksi kepada pegawai yang berbeda berkaitan and transactions to different employees relating to
dengan otorisasi, persetujuan, pemrosesan dan pencatatan, authorization, approval, processing and recording,
pembayaran atau penerimaan dana, reviu dan audit, serta payment or receipt of funds, reviews and audits, and
fungsi-fungsi penyimpanan dan penanganan aset; asset storage and handling functions;
c. Pembagian tugas kepada lebih dari satu orang pegawai c. The division of tasks to more than one employee is carried
dilakukan secara sistematik untuk memberikan keyakinan out systematically to ensure that there are checks and
adanya check and balances; dan balances; and
d. Direksi menetapkan kebijakan-kebijakan untuk mengurangi d. The Board of Directors establishes policies to reduce
kesempatan terjadinya kolusi. opportunities for collusion.
Prinsip 11: Menetapkan dan Mengembangkan Pengendalian Principle 11: Establish and Develop General Controls on
Umum (General Controls) terhadap Teknologi Technology
1. Menentukan ketergantungan antara penggunaan teknologi 1. Determine the dependence between the use of technology
dalam proses bisnis dan pengendalian umum teknologi in business processes and general technology control
Manajemen memahami dan menentukan ketergantungan Management understands and determines the dependencies
otomatis, dan pengendalian umum teknologi. and relationships between business processes, automated
control activities, and general technology controls.
2. Membangun aktivitas pengendalian atas infrastruktur teknologi 2. Establish control activities over technology infrastructure
Manajemen menetapkan dan mengembangkan aktivitas Management establishes and develops control activities
pengendalian atas infrastruktur teknologi, yang dirancang over the technology infrastructure, which are designed and
dan diimplementasikan untuk membantu menjamin implemented to help ensure the completeness, accuracy,
kelengkapan, akurasi, dan keberlangsungan proses and continuity of the technological process.
teknologi.
3. Membangun aktivitas pengendalian atas proses manajemen 3. Establish control activities over the security management
keamanan process
Manajemen menetapkan dan mengembangkan aktivitas Management establishes and develops control activities
pengendalian yang didesain dan diimplementasikan untuk designed and implemented to limit technology access
membatasi hak akses teknologi hanya bagi pengguna rights only to authorized users in accordance with their
terotorisasi sesuai dengan tanggung jawab tugasnya dan responsibilities and to protect the Company’s assets from
untuk melindungi aset Perseroan dari ancaman eksternal external and internal threats.
dan internal.
4. Membangun aktivitas pengendalian atas proses akuisisi, 4. Establish control activities over the technology acquisition,
pengembangan, dan pemeliharaan teknologi development, and maintenance process
Manajemen menetapkan dan mengembangkan aktivitas Management establishes and develops control activities
pengendalian terkait akuisisi, pengembangan, dan related to the acquisition, development, and maintenance
pemeliharaan teknologi dan infrastrukturnya, untuk of technology and infrastructure, to achieve the Company’s
mencapai tujuan Perseroan. Secara detail, pengendalian objectives. In detail, general control and application control
umum (general control) dan pengendalian aplikasi over the information system are regulated in the Company’s
(application control) atas sistem informasi diatur dalam Information System Framework.
Kerangka Sistem Informasi Perseroan.
Prinsip 12: Implementasi melalui Kebijakan dan Prosedur Principle 12: Implementation through Policies and Procedures
Perseroan menjalankan aktivitas pengendalian dalam bentuk The Company carries out control activities in the form of policies
kebijakan yang merupakan pernyataan apa yang diharapkan which are statements of what is expected and the procedures
dan prosedur untuk menjalankan kebijakan tersebut. for implementing these policies.
1. Pembentukan kebijakan prosedur untuk mendukung 1. Establishment of procedural policies to support the
pelaksanaan arahan manajemen implementation of management directives
Manajemen membentuk aktivitas pengendalian yang Management establishes control activities that are built into
dibangun ke dalam proses bisnis dan aktivitas sehari-hari business processes and daily activities of workers, through
para pekerja, melalui kebijakan dan prosedur. policies and procedures.
2. Membangun tanggung jawab dan akuntabilitas untuk 2. Establish responsibility and accountability for the
pelaksanaan kebijakan dan prosedur implementation of policies and procedures
Manajemen membangun tanggung jawab dan akuntabilitas Management establishes responsibility and accountability
atas aktivitas pengendalian melalui personel yang ditunjuk for control activities through designated personnel from the
dari unit bisnis atau fungsi, di mana risiko relevan berada. business unit or function, where the relevant risk is located.
3. Implementasi oleh pekerja kompeten 3. Implementation by competent workers
Pekerja kompeten dapat melaksanakan aktivitas Competent workers can carry out control activities diligently
pengendalian dengan tekun dan berkelanjutan. and continuously.
4. Implementasi secara tepat waktu 4. Implementation in a timely manner
Pekerja melaksanakan aktivitas pengendalian secara tepat Employees carry out control activities in a timely
waktu sebagaimana yang ditetapkan dalam kebijakan dan manner as stipulated in the policies and procedures.
prosedur.
5. Mengambil tindakan korektif 5. Take corrective action
Pekerja yang bertanggung jawab dapat melakukan Responsible workers can investigate and respond to
investigasi dan merespons permasalahan yang teridentifikasi problems identified from the implementation of control
dari pelaksanaan aktivitas pengendalian. activities.
6. Mereviu kebijakan dan prosedur 6. Reviewing policies and procedures
Manajemen secara periodik mereviu aktivitas pengendalian Management periodically reviews control activities to
untuk menilai apakah masih relevan dan dapat diperbaharui assess whether they are still relevant and can be updated
jika diperlukan. if necessary.
Penyelenggaraan komunikasi yang efektif di Perseroan dilakukan Effective communication in the Company is carried out by:
dengan:
Prinsip 13: Menggunakan Informasi Relevan Perseroan Principle 13: Using Relevant Information The Company obtains
memperoleh atau menghasilkan dan menggunakan informasi or produces and uses quality, relevant information to support
berkualitas, relevan untuk mendukung efektivitas komponen- the effectiveness of the components of internal control.
komponen pengendalian internal.
1. Mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan 1. Identify the information needed
Suatu proses dilaksanakan untuk mengidentifikasi informasi A process is implemented to identify the information needed
yang dibutuhkan dan diharapkan untuk mendukung and expected to support the effectiveness of internal control
efektivitas pengendalian internal dan pencapaian tujuan and the achievement of the Company’s objectives.
Perseroan.
2. Mendapatkan data eksternal dan internal 2. Obtain external and internal data
Sistem informasi dapat memperoleh data eksternal dan Information systems can obtain external and internal data.
internal.
3. Memproses data relevan menjadi informasi 3. Processing relevant data into information
Sistem informasi memproses dan mengubah data relevan Information systems process and convert relevant data into
menjadi informasi. information.
4. Memelihara kualitas selama proses berlangsung 4. Maintain quality throughout the process
Sistem informasi menghasilkan informasi secara tepat waktu, Information systems produce information that is timely,
terkini, akurat, lengkap, dapat diakses, terlindungi, dan current, accurate, complete, accessible, protected, and
dapat diverifikasi, serta dapat disimpan. Informasi direviu verifiable, and can be stored. Information is reviewed to
untuk menilai relevansinya dalam mendukung efektivitas assess its relevance in supporting the effectiveness of
pengendalian internal. internal control.
5. Mempertimbangkan biaya dan manfaat 5. Considering costs and benefits
Sifat, kuantitas, dan akurasi informasi disinkronkan dalam The nature, quantity, and accuracy of information are
mendukung pencapaian tujuan Perseroan. synchronized to support the achievement of the Company’s
objectives.
mechanisms untuk dijalankan sebagai komunikasi anonim safe mechanisms to operate as anonymous or confidential
atau rahasia ketika jalur normal tidak beroperasi atau tidak communications when normal lines are inoperative or
efektif. Seperti saluran khusus whistleblower. ineffective. Such as a special whistleblower channel.
4. Menetapkan metode komunikasi relevan 4. Establish relevant communication methods
Metode komunikasi mempertimbangkan waktu, audiens/ The method of communication takes into account the time,
pendengar, dan dan sifat informasi. the audience/listener, and the nature of the information.
e. Kecukupan sumber daya manusia dan dana untuk e. Adequacy of human resources and funds for the
pengembangan teknologi informasi. development of information technology.
Prinsip 16: Melakukan Evaluasi Ongoing/Berjalan dan/atau Principle 16: Conduct Ongoing/Walking and/or Separate
Terpisah Evaluations
Perseroan menetapkan, mengembangkan, dan melaksanakan The Company establishes, develops, and carries out ongoing
evaluasi berjalan dan/atau terpisah untuk meyakinkan bahwa and/or separate evaluations to ensure that internal controls have
pengendalian internal telah didesain secara memadai dan efektif. been designed adequately and effectively.
1. Mempertimbangkan bauran evaluasi berjalan dan terpisah 1. Consider a mix of ongoing and separate evaluations
Manajemen menyeimbangkan bauran evaluasi berjalan Management balances the mix of ongoing and separate
dan terpisah. evaluations.
2. Mengembangkan pemahaman titik awal 2. Develop an understanding of starting points
Desain dan kondisi berjalan dari Sistem Pengendalian The design and running state of the Internal Control System
Internal digunakan untuk membangun titik awal untuk is used to establish a starting point for ongoing and separate
evaluasi berjalan dan terpisah. evaluations.
3. Mempertimbangkan tingkat perubahan 3. Consider the rate of change
Manajemen mempertimbangkan tingkat perubahan dalam Management considers the degree of change in business
proses bisnis ketika menetapkan dan mengembangkan processes when establishing and developing ongoing and
evaluasi berjalan dan terpisah. separate evaluations.
4. Menggunakan pekerja yang kompeten 4. Using competent workers
Evaluator yang melaksanakan evaluasi berjalan dan terpisah Evaluators who carry out ongoing and separate evaluations
memiliki pengetahuan yang cukup untuk memahami apa have sufficient knowledge to understand what is being
yang sedang dievaluasi. evaluated.
5. Terintegrasi dengan proses bisnis 5. Integrated with business processes
Evaluasi berjalan dibangun dalam proses bisnis dan Ongoing evaluation is built into business processes and
disesuaikan dengan perubahan kondisi. adapted to changing conditions.
6. Evaluasi secara obyektif 6. Evaluation objectively
Evaluasi terpisah dilaksanakan secara periodik untuk Separate evaluations are carried out periodically to provide
memberikan masukan yang objektif. objective input.
7. Menyesuaikan lingkup dan frekuensi 7. Adjust the scope and frequency
Manajemen menyesuaikan lingkup dan frekuensi evaluasi Management adjusts the scope and frequency of separate
terpisah, tergantung pada risiko. evaluations, depending on the risk.
Prinsip 17: Evaluasi dan Komunikasi Kelemahan Pengendalian Principle 17: Evaluation and Communication of Internal Control
Internal Weaknesses
Perseroan mengevaluasi dan mengkomunikasikan kelemahan The Company evaluates and communicates internal control
pengendalian internal secara tepat waktu kepada para pihak weaknesses in a timely manner to the parties responsible for
yang bertanggung jawab untuk mengambil tindakan koreksi, taking corrective action, including the Board of Directors and
termasuk Direksi dan Dewan Komisaris. the Board of Commissioners.
1. Menilai hasil 1. Assess results
Direksi dan Dewan Komisaris menilai hasil evaluasi berjalan Board of Directors and Board of Commissioners assess the
dan terpisah. results of ongoing and separate evaluations.
2. Mengkomunikasikan kelemahan kepada manajemen 2. Communicating weaknesses to management
Kelemahan dikomunikasikan kepada pihak yang Weaknesses are communicated to those responsible
bertanggung jawab untuk mengambil tindakan koreksi for taking corrective action and to at least one level of
dan kepada setidaknya manajemen satu tingkat ke atas. management and above.
3. Melaporkan kelemahan kepada Direksi dan Dewan Komisaris 3. Report weaknesses to Board of Directors and Board of
Kelemahan signifikan dilaporkan kepada Direksi dan Dewan Commissioners
Komisaris, jika diperlukan. Significant weaknesses are reported to Board of Directors
and Board of Commissioners, if necessary.
4. Memonitor tindakan koreksi 4. Monitor corrective actions
Manajemen memonitor apakah kelemahan diperbaiki secara Management monitors whether weaknesses are corrected
baik dan tepat waktu. properly and in a timely manner.
PERNYATAAN DIREKSI DAN/ATAU DEWAN KOMISARIS STATEMENT OF BOARD OF DIRECTORS AND/OR BOARD
ATAS KECUKUPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL OF COMMISSIONERS ON THE ADEQUACY OF INTERNAL
CONTROL SYSTEM
Dewan Komisaris menyampaikan apresiasi atas kinerja yang The Board of Commissioners expresses its appreciation for the
telah dicapai oleh Satuan Pengawasan Intern (SPI) pada tahun performance achieved by the Internal Audit Unit (SPI) in 2021.
2021. Kecukupan pengendalian internal tercermin dalam laporan The adequacy of internal control is reflected in the audit report
hasil audit yang telah disampaikan oleh SPI kepada Direksi dan that has been submitted by IAU to the Board of Directors and
Dewan Komisaris. Board of Commissioners.
Manajemen risiko merupakan salah satu elemen penting dalam Risk management is one of the important elements in running the
menjalankan bisnis perusahaan karena semakin berkembangnya company’s business because the growing world of the company
dunia perusahaan serta meningkatnya kompleksitas aktivitas and the increasing complexity of company activities have resulted
perusahaan mengakibatkan meningkatnya tingkat eksposur risiko in an increase in the level of risk exposure faced by the company.
yang dihadapi perusahaan. Sasaran utama dari implementasi The main objective of implementing risk management is to
manajemen risiko adalah melindungi dan menciptakan protect and create corporate value. The company manages risk
nilai perusahaan. Perusahaan mengelola risiko dengan by balancing its business strategy with risk management so that
menyeimbangkan antara strategi bisnis dengan pengelolaan the company can obtain optimal results from its operations.
risikonya sehingga perusahaan akan mendapatkan hasil optimal
dari operasionalnya.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menerapkan manajemen PT Pelabuhan Indonesia (Persero) applies risk management that
risiko yang mengacu pada ISO 31000:2018. Setiap perusahaan refers to ISO 31000:2018. Every company certainly has to deal
pasti menghadapi risiko yang dapat mempengaruhi pencapaian with risks that can affect the achievement of targets that have
target yang telah ditetapkan. Target Perusahaan mencakup been set. The Company’s targets cover various aspects, values
berbagai aspek, nilai dari aspek strategis, operasional, finansial, from strategic, operational, financial aspects, corporate image
pembentukan citra perusahaan keselarasan hukum dan formation, legal and compliance, environmental and work safety
kepatuhan, lingkungan serta keselamatan kerja. aspects.
Perbaikan
berkelanjutan
Continuous
Faktor manusia improvement
dan budaya Integrasi
Human and cultural Integration
factors
Dinamis Disesuaikan
Dynamic Customized
Inisiatif
Initiative
Prinsip
Principle
Penilaian risiko
Pemantauan dan tinjauan
Communication and consulting
Risk assessment
Monitoring and review
Evaluasi
Evaluation
Pencatatan dan pelaporan
Recording and reporting
Kerangka Kerja
Framework
Proses
Process
Penilaian risiko
Komunikasi dan konsultasi
Analisis risiko
Risk analysis
Evaluasi risiko
Risk evaluation
Perlakuan risiko
Risk treatment
Bentuk monitoring dan review terdiri atas: The form of monitoring and review consists of:
1. Monitoring berkelanjutan (on going monitoring) 1. On going monitoring
Unit pemilik risiko secara terus menerus melakukan The risk owner unit continuously monitors all factors that
monitoring atas seluruh faktor-faktor yang mempengaruhi affect the risk and environmental conditions of the company.
risiko dan kondisi lingkungan perusahaan. Apabila terdapat If there is a planned organizational change or a changing
perubahan organisasi yang direncanakan atau lingkungan external environment, changes are most likely to occur in:
eksternal yang berubah, maka dimungkinkan terjadi
perubahan dalam:
a. Ruang lingkup dan konteks; a. The scope and context;
b. Risiko yang terjadi atau tingkat prioritas risiko; b. The risk that occurs or the priority level of risk;
c. Sistem pengendalian/media kontrol yang sudah ada; dan c. Existing control system/control media; and
d. Penanganan risiko. d. Risk handling.
Dalam hal terjadi perubahan signifikan, dimungkinkan In the event of a significant change, it is possible to reassess
dilakukan penilaian ulang atas profil risiko. Monitoring the risk profile. Monitoring is carried out regularly and
dilakukan secara berkala dan menjadi bagian dalam proses becomes part of the company’s business processes.
bisnis perusahaan.
14 Tata Kelola (H2) 1. Telah disusun dan disosialisasikan Surat Kuasa Khusus dari Induk kepada Subholding tertanggal 20
a. Bertambahnya rantai Oktober 2021 terkait Pengelolaan Anak Perusahaan pada masa transisi sebelum proses inbreng
birokrasi karena selesai;
memerlukan proses 2. Telah dilakukan penyerahan operasi bisnis Pelindo kepada Subholding Petikemas, Subholding Non
berjenjang hingga ke Petikemas, dan Subholding Jasa Maritim. Untuk Subholding Jasa Logistik, penyerahaan operasi masih
tingkat Holding tahap persiapan;
Governance (H2) 3. Telah disusun Peraturan Direksi terkait Pedoman Hubungan Tata Kelola Induk dan Anak Perusahaan
a. An increase in the (termasuk pengaturan pembagian peran, tanggung jawab, dan kewenangan yang dimiliki
bureaucratic chain Holding dan Subholding; Organ Perseroan dalam hubungan Holding dan Subholding, Praktik dalam
because requires a Pengelolaan Perusahaan; dan
tiered process up to the 4. Telah disusun Proses Bisnis, Pedoman, dan Prosedur Strategis Pengembangan Bisnis Subholding dan
Holding level Anak Perusahaan.
1. A Special Power of Attorney has been prepared and socialized from the Parent to the Subholding
dated October 20, 2021 regarding the Management of Subsidiaries during the transition period
before the inbreng process is completed;
2. Pelindo business operations have been handed over to the Container Subholding, Non Container
Subholding, and Maritime Services Subholding. For Logistics Services Subholding, the handover of
operations is still in the preparatory stage;
3. Board of Directors Regulations have been drawn up regarding Guidelines for the Governance of Parent
and Subsidiaries (including arrangements for the division of roles, responsibilities, and authorities
of Holding and Subholding; Company organs in Holding and Subholding relations, Practices in
Company Management; and
4. Business Processes, Guidelines, and Strategic Procedures for Subholding and Subsidiary Business
Development have been prepared.
Large amount of Tax on Transfer of Shares & Assets in the Implementation of Merger
1. Submit a letter of request for support to the Ministry of SOEs as shareholder; and
2. An FGD has been carried out regarding the application for book value, transfer of shares, and the
write-off of fixed assets.
5
Hampir Pasti
Almost Certain
11 16 20 23 25
4
Mungkin
Sekali
Very Likely 7 13 18 22 24
3 K3 O2
O1
Mungkin O7 H2
Probably
4 9 15 19 21
2 K2 S1 O5 H1
Jarang K4
S3 P1
Rarely
2 6 10 14 17
1 S2 O3 R1
Sangat Jarang R2
O4 H3
Very Rarely P2
1 3 5 O6 K1 8 12
1 2 3 4 5
Sangat Kecil Kecil Sedang Besar Sangat Besar
Very small Small Moderate Big Very Big
Indeks Dampak
Impact Index
Level risiko
Risk level
Rendah Batas Selera Risiko
Low Risk Appetite Limit
Menengah
Intermediate Batas Toleransi Risiko
Tinggi Risk Tolerance Limit
High
Ekstrim
Extreme
menunjukkan data-data kinerja operasional, keuangan, investasi data, investment and other supporting data as well as using
dan data pendukung lainnya serta menggunakan data kejadian loss event data.
yang merugikan (loss event).
Hasil evaluasi disampaikan melalui Nota Dinas kepada Unit Kerja The evaluation results are submitted through a Memorandum
terkait atau pun dilakukan pembahasan secara langsung bersama of Service to the relevant Work Units or direct discussions with
dengan risk owner dengan mekanisme memberikan masukan, the risk owner, by providing input, suggestions, and feedback
saran, dan feed back terkait pengisian RCSA. related to filling out the RCSA.
Rencana mitigasi yang sudah ada akan dilakukan monitoring The existing mitigation plan will be monitored on a monthly
dengan periode bulanan dan pelaporan dilakukan pertriwulanan. basis and the reporting will be done quarterly. Furthermore,
Selanjutnya, laporan monitoring profil risiko triwulanan akan a quarterly risk profile monitoring report will be prepared and
disusun dan disampaikan kepada Group Anggaran dan Pelaporan submitted to the Group Budget and Reporting to be included
untuk dimuat dalam laporan manajemen triwulanan korporat. in the corporate quarterly management report.
PERNYATAAN DIREKSI DAN/ATAU DEWAN KOMISARIS STATEMENT OF BOARD OF DIRECTORS AND/OR BOARD
ATAU KOMITE AUDIT ATAS KECUKUPAN SISTEM OF COMMISSIONERS OR AUDIT COMMITTEE ON THE
MANAJEMEN RISIKO ADEQUACY OF RISK MANAGEMENT SYSTEM
Dewan Komisaris Perusahaan memiliki organ pendukung yakni The Company’s Board of Commissioners has a supporting organ,
Komite Pemantau Manajemen Risiko (KPMR) yang bertugas namely the Risk Management Monitoring Committee (RMM
melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas satuan Committee) that is in charge of monitoring and evaluating the
kerja Manajemen Risiko guna memberikan rekomendasi kepada implementation of Risk Management work unit’s duties in order to
Dewan Komisaris. Di Triwulan IV tahun 2021, nama komite ini provide recommendations to the Board of Commissioners. In the
kemudian diubah menjadi Komite Good Corporate Governance fourth quarter of 2021, the name of this committee was changed
dan Pemantau Manajemen Risiko (disingkat “Komite GCG dan to Good Corporate Governance and Risk Management Monitoring
PMR”). Committee (abbreviated as “GCG and RMM Committee”).
Group Head Manajemen Risiko Kantor Pusat secara periodik selalu The Head Office Group Risk Management periodically holds
melakukan pertemuan dengan Komite GCG dan PMR dalam meetings with the GCG and RMM Committee to coordinate the
rangka melakukan koordinasi terkait rencana dan monitoring planning and monitoring of the Company’s Risk Management
proses implementasi Manajemen Risiko Perusahaan. Hasil process. The coordination results are stated in the form of meeting
koordinasi dituangkan dalam bentuk notulen rapat untuk minutes for further action by the Group Head Risk Management.
selanjutnya dapat ditindaklanjuti oleh Group Head Manajemen Coordination that has been routinely carried out with the GCG
Risiko. Koordinasi yang secara rutin telah dilakukan dengan and PMR Committee in 2021 is the Monthly Coordination and
Komite GCG dan PMR di tahun 2021 adalah Koordinasi Bulanan Quarterly Coordination. The topics discussed in the coordination
dan Koordinasi Triwulanan. Adapun topik yang dibahas dalam are the Proposed RKAP Risk Profile, Results of Quarterly Risk
koordinasi tersebut diantaranya meliputi Usulan Profil Risiko Profile Monitoring and other matters that are of concern to the
RKAP, Hasil Monitoring Profil Risiko Triwulanan dan hal-hal lainnya Board of Directors and Board of Commissioners.
yang menjadi perhatian Direksi dan Komisaris.
Tabel Perkara Penting yang Dihadapi Perusahaan Litigation Faced by the Company
Pengaruhnya
Risiko dan Nominal Sanksi yang terhadap kondisi
Pokok Perkara / Gugatan Status Penyelesaian
No Gugatan dikenakan Perusahaan
Case Principal / Lawsuit Completion Status
Risk and Nominal of Lawsuit Sanctions Imposed Influence on the
Company’s condition
1 Perkara Gugatan Tingkat Pertama: PT Pelindo berpotensi - -
Wanprestasi yang diajukan PT Pelindo kalah m e m b a y a r
oleh PT Metito Indonesia di Rp24.560.623.050,62 kepada
Pengadilan Negeri Medan Tingkat Banding: PT Metito Indonesia atas
dengan nomor register PT Pelindo Kalah pembelian dan pembayaran
perkara 281/Pdt.G/2019/ PT Pelindo telah mengajukan fasilitas milik pembanding
PN Mdn kepada PT Pelindo Kasasi sebagaimana Akta yang telah ditanam di
terkait dengan Kerja sama Pernyataan Kasasi Nomor pelabuhan Dumai apabila
Operasi Pengusahaan Kasasi Nomor: 85/Pdt/ dinyatakan kalah dalam
Air Minum di Pelabuhan Kasasi/2021/PN.Mdn pada Putusan Pengadilan yang
Belawan, Dumai, dan tanggal 7 Oktober 2021. berkekuatan hukum tetap.
Tanjung Balai Karimun. First Level: PT Pelindo might have to
Default lawsuit filed by PT Pelindo lost pay Rp24,560,623,050.62 to
PT Metito Indonesia at PT Metito Indonesia for the
Medan District Court with Appeal Level: purchase and payment of
case register number PT Pelindo lost comparison facilities that
281/Pdt.G/2019/PN Mdn PT Pelindo filed a Cassation have been planted in Dumai
to PT Pelindo related to as stated in the Deed port if declared defeated
the Joint Operation for of Cassation Statement in a Court Decision with
Drinking Water Concession Number: 85/Pdt/Kasis/2021/ permanent legal force.
at Belawan, Dumai, and PN.Mdn on October 7, 2021.
Tanjung Balai Karimun
ports.
Pengaruhnya
Risiko dan Nominal Sanksi yang terhadap kondisi
Pokok Perkara / Gugatan Status Penyelesaian
No Gugatan dikenakan Perusahaan
Case Principal / Lawsuit Completion Status
Risk and Nominal of Lawsuit Sanctions Imposed Influence on the
Company’s condition
2 Gugatan PT Artha Sempana Tingkat Pertama: PT Pelindo berpotensi - -
kepada PT Pelindo (Dahulu PT Pelindo menang membayar kehilangan aset
PT Pelindo II) selaku seluas 5.143 M2 di Regional
Tergugat I di Pengadilan Tingkat Banding: 2 Sunda Kelapa apabila
Negeri Jakarta Utara yang PT Pelindo menang dinyatakan kalah dalam
pada intinya mengklaim PT Artha Sempana Putusan Pengadilan yang
sebagai pemilik atas tanah mengajukan Kasasi atas berkekuatan hukum tetap
yang terletak di Jalan Lodan Putusan Banding pengadilan PT Pelindo might have to pay
No. 43, Kelurahan Ancol, Tinggi DKI Jakarta dan for the loss of assets covering
kecamatan Penjaringan, PT Pelindo Telah an area of 5,143 M2 in Regional
Kota Jakarta Utara, seluas menyampaikan Kontra 2 Sunda Kelapa if declared
± 5.148 M2 yang semula memori Kasasi pada tanggal defeated in a Court Decision
telah disewa dari Cabang 25 Januari 2022 with permanent legal force
Pelabuhan Sunda Kelapa First Level:
berdasarkan Perjanjian PT Pelindo won
yang telah berakhir pada
6 Agustus 2012 yang Appeal Level:
merupakan bagian tanah PT Pelindo won
HPL yang dikelola Cabang PT Artha Sempana filed a
Pelabuhan Sunda Kelapa. Cassation on the Appeal
PT Artha Sempana's lawsuit Decision of DKI Jakarta
against PT Pelindo (formerly High Court and PT Pelindo
PT Pelindo II) as Defendant I Has submitted a Contra
at the North Jakarta District memorandum of Cassation
Court which essentially on January 25, 2022
claims to be the owner of
the land located at Jalan
Lodan No. 43, Ancol Village,
Penjaringan sub-district,
North Jakarta City, covering
an area of ± 5,148 M2 which
was originally leased from
Sunda Kelapa Port Branch
based on the Agreement
which expired on August 6,
2012 and is part of the HPL
land managed by Sunda
Kelapa Port Branch.
Pengaruhnya
Risiko dan Nominal Sanksi yang terhadap kondisi
Pokok Perkara / Gugatan Status Penyelesaian
No Gugatan dikenakan Perusahaan
Case Principal / Lawsuit Completion Status
Risk and Nominal of Lawsuit Sanctions Imposed Influence on the
Company’s condition
3 Perkara Gugatan Perdata Tingkat Pertama: PT Pelindo berpotensi - -
di Pengadilan Negeri PT Pelindo menang m e m b a y a r
Manado dengan nomor Rp82.649.572.000,00 kepada
register perkara 384/ Tingkat Banding: Makis Sasambe/ PT Dian
pdt.G/2017/PN.Mnd antara PT Pelindo menang Osiania atas Tenggelamnya
Penggugat (Makis Sasambe/ Kapal KM. Bawangung Nusa
PT Dian Osiania) Tergugat Makis Sasambe / PT Dian 1 dan rusaknya Part kapal
(PT Pelindo IV) terkait osiania mengajukan Kasasi seperti area kamar mesin,
ganti rugi yang dialami atas Putusan Banding mesin bantu dan sistem
Penggugat. pengadilan Tinggi Manado jaringan elektrik, panel-panel
Civil litigation case at First Level: kelistrikan, modul komputer
Manado District Court PT Pelindo won terendam air laut sehingga
with case register number semua peralatan kapal rusak
384/pdt.G/2017/PN.Mnd Appeal Level: miliknya apabila PT Pelindo
between the Plaintiff PT Pelindo won dinyatakan kalah dalam
(Makis Sasambe/ PT Dian Putusan Pengadilan yang
Osiania) and the Defendant Makis Sasambe / PT Dian berkekuatan hukum tetap.
(PT Pelindo IV) regarding the osiania filed a Cassation PT Pelindo might have to pay
compensation suffered by on the Appeal Decision of Rp82,649,572,000.00 to Makis
the Plaintiff. Manado High Court Sasambe/PT Dian Osiania for
the sinking of KM Bawangung
Nusa 1 Ship and the damage
to ship parts such as the
engine room area, auxiliary
engines and electrical network
systems, electrical panels,
computer modules were
submerged in seawater so that
all of the ship's equipment
was damaged if PT Pelindo is
declared defeated in a Court
Decision with permanent legal
force.
Pengaruhnya
Risiko dan Nominal Sanksi yang terhadap kondisi
Pokok Perkara / Gugatan Status Penyelesaian
No Gugatan dikenakan Perusahaan
Case Principal / Lawsuit Completion Status
Risk and Nominal of Lawsuit Sanctions Imposed Influence on the
Company’s condition
4 Gugatan perdata PMH yang Tingkat Pertama: Atas perkara ini, PT Pelindo - -
diajukan Komura kepada PT PSP Kalah berpotensi kehilangan sharing
Penggugat dan Turut (Pelindo harus tunduk pada fee dengan Tergugat PT PSP
Tergugat di pengadilan Putusan) senilai Rp20.908.733.088,00
negeri Samarinda dengan (Dua puluh milyar sembilan
Nomor register perkara 75/ Tingkat Banding: ratus delapan delapan juta
Pdt.G/2019/PN. Smr terkait PT PSP Kalah tujuh ratus tiga puluh tiga
dengan permasalahan yang (Pelindo harus tunduk pada ribu delapan puluh delapan
diklaim oleh Penggugat Putusan) rupiah).
bahwa Surat Tergugat In this case, PT Pelindo
Nomor 0148.03.17/Dir/ PT PSP Mengajukan upaya might lose the sharing
PSP tanggal 18 Maret 2017 hukum kasasi ke Mahkamah fee with the Defendant
Perihal Penangguhan Biaya Agung RI PT PSP in the amount of
TKBM adalah Tidak Sah, First Level: Rp20,908,733,088.00 (twenty
karena tidak melibatkan PT PSP Lost billion nine hundred eight
komura. Surat dari PT PSP (Pelindo must comply with million seven hundred thirty-
perihal penangguhan biaya the Decision) three thousand and eighty-
TKBM atas komponen upah eight rupiah).
dari struktur tarif resmi Appeal Level:
terhadap jasa TKBM Komura PT PSP Lost
Vivil lawsuit against PMH (Pelindo must comply with
was filed by Komura to the the Decision)
Plaintiff and Co-Defendant
at Samarinda District Court PT PSP filed an appeal to
with case register number the Supreme Court of the
75/Pdt.G/2019/PN. Smr, Republic of Indonesia
related to the problem
claimed by the Plaintiff
that the Defendant's Letter
Number 0148.03.17/Dir/
PSP dated March 18, 2017
regarding the Suspension
of TKBM Fees is not valid,
because it does not involve
komura. Letter from PT PSP
regarding the suspension
of TKBM fees for the wage
component of official tariff
structure for Komura TKBM
services
5 Gugatan Perdata PMH Tingkat Pertama: PT Pelindo berpotensi tidak - -
yang dilakukan oleh PT Pelindo kalah bisa memanfaatkan sebagian
PT Pelindo (Dahulu HPL 1/ Cambayya seluas 4.18
PT Pelindo IV) kepada para Tingkat Banding: Ha karena putusan pengadilan
Tergugat terkait dengan PT Pelindo Kalah menyatakan sah HGB atas
penguasaan sebagian Tanah nama pihak lain di atas HPL
HPL No.1/Cambayya Tahun Tingkat Kasasi: PT Pelindo seluas 4.023 M2
1994 seluas 4.18 Ha. PT Pelindo Kalah PT Pelindo might not be
PMH Civil Lawsuit by able to utilize part of HPL 1/
PT Pelindo (formerly Perkara saat ini dalam Cambayya covering an area
PT Pelindo IV) against the tahap persiapan Peninjauan of 4.18 Ha because the court's
Defendant related to the Kembali di Mahkamah decision stated that the HGB
partial control of Land HPL Agung. on behalf of another party
No.1/Cambayya Year 1994 First Level: was valid on PT Pelindo's HPL
covering an area of 4.18 Ha. PT Pelindo lost covering an area of 4,023 M2
Appeal Level:
PT Pelindo lost
Cassation Level:
PT Pelindo lost
PERMASALAHAN HUKUM YANG SEDANG DIHADAPI LEGAL CASES FACED BY BOARD OF COMMISSIONERS
DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI YANG SEDANG AND BOARD OF DIRECTORS IN OFFICE
MENJABAT
Selama tahun 2021, tidak terdapat permasalahan hukum yang During 2021, there was no legal cases being faced by the Board
sedang dihadapi Dewan Komisaris dan Direksi yang sedang of Commissioners and Board of Directors in office.
menjabat.
Pengaruhnya
Risiko dan Nominal
Sanksi yang terhadap kondisi
Pokok Perkara / Gugatan Status Penyelesaian Gugatan
No dikenakan Perusahaan
Case Principal / Lawsuit Completion Status Risk and Nominal of
Sanctions Imposed Influence on the
Lawsuit
Company’s condition
1 PT Pelabuhan Tanjung Priok Saat ini PT PTP menunggu Berdasarkan Pasal 48 Pelanggaran terhadap Pe r u s a h a a n
(PT PTP) sebagai Terlapor keputusan resmi atas UU No. 5 tahun 1999 ketentuan Pasal 4, d i n y a t a k a n
berdasarkan surat panggilan penghentian penyelidikan Tentang Larangan Praktek Pasal 9 sampai dengan melakukan Praktek
dari KPPU Wilayah II Panjang dari KPPU wilayah II Panjang, Monopoli dan Persaingan Pasal 14, Pasal 16 Monopoli dan
No. 33/Wil.II/P/II/2021 yang akan disampaikan oleh Usaha Tidak Sehat. sampai dengan Pasal Persaingan Usaha
tanggal 22 Februari 2021 SNHN Lawfirm selaku Kuasa 19, Pasal 25, Pasal Tidak Sehat
atas dugaan pelanggaran Hukum PT PTP Pelanggaran terhadap 27, dan PRESIDEN The Company
Undang-Undang No.5 tahun Currently PT PTP is waiting ketentuan Pasal 4, Pasal 9 REPUBLIK INDONESIA is declared to
1999 tentang Larangan for an official decision on the sampai dengan Pasal 14, - 26 - Pasal 28 diancam have conducted
Praktek Monopoli dan termination of investigation Pasal 16 sampai dengan pidana denda Monopolistic
Persaingan Usaha Tidak from KPPU region II Panjang, Pasal 19, Pasal 25, Pasal 27, serendah-rendahnya Practices and
Sehat, terkait penyediaan which will be submitted by dan PRESIDEN REPUBLIK Rp25.000.000.000,00 Unfair Business
jasa dermaga dan bongkar SNHN Lawfirm as PT PTP's INDONESIA - 26 - Pasal 28 (dua puluh lima Competition
muat di Pelabuhan Panjang, Legal Counsel. diancam pidana denda miliar rupiah) dan
Lampung, sehubungan serendah-rendahnya setinggi-tingginya
adanya surat GM IPC Cabang Rp25.000.000.000,00 (dua Rp 100.000.000.000,00
Panjang tahun 2013, yang puluh lima miliar rupiah) (seratus miliar rupiah),
mewajibkan pengguna jasa dan setinggi-tingginya atau pidana kurungan
menggunakan Jib Crane R p100.000.000.000,00 pengganti denda
dalam pelaksanaan proses (seratus miliar rupiah), selama-lamanya 6
bongkar muat di Pelabuhan atau pidana kurungan (enam) bulan.
Panjang pengganti denda selama- Violation of the
PT Pelabuhan Tanjung Priok lamanya 6 (enam) bulan. provisions of Article
(PT PTP) as the Reported Based on Article 48 of Law 4, Article 9 to Article
Party based on a summon No. 5 of 1999 concerning 14, Article 16 to Article
from KPPU Region II Panjang the Prohibition of 19, Article 25, Article
No. 33/Wil.II/P/II/2021 dated Monopolistic Practices 27, and PRESIDENT
February 22, 2021 for alleged and Unfair Business OF THE REPUBLIC OF
violation of Law No. 5 of 1999 Competition. INDONESIA - 26 - Article
concerning the Prohibition of 28 shall be subject to
Monopolistic Practices and Violation of the provisions a maximum fine of
Unfair Business Competition, of Article 4, Article 9 to Rp25,000,000,000.00
related to the provision Article 14, Article 16 to ( t w e n t y - fi v e
of dock and loading and Article 19, Article 25, billion rupiah) and
unloading services at Article 27, and PRESIDENT a maximum of
Panjang Port, Lampung, in OF THE REPUBLIC OF Rp100,000,000,000.00
connection with a letter from INDONESIA - 26 - Article (one hundred
GM IPC Panjang Branch in 28 shall be subject to billion rupiah), or
2013, which requires service a maximum fine of imprisonment in lieu of
users to use Jib Cranes in Rp25,000,000,000.00 a fine for a maximum of
carrying out the loading (twenty-five billion 6 (six) months.
and unloading process at rupiah) and a maximum
Panjang Port of Rp100,000,000,000.00
(one hundred billion
rupiah), or imprisonment
in lieu of a fine for a
maximum of 6 (six)
months.
AKSES INFORMASI DAN DATA PERUSAHAAN ACCESS TO COMPANY INFORMATION AND DATA
Perseroan akan mengungkapkan informasi secara lengkap, akurat, The Company will disclose complete, accurate and timely
dan tepat waktu kepada Pemegang Saham dan Dewan Komisaris. information to the Shareholders and the Board of Commissioners.
Pengungkapan informasi kepada Publik dan Stakeholders lainnya Disclosure of information to the public and other stakeholders
dilakukan secara wajar, dengan memperhatikan klasifikasi is carried out fairly, taking into account the classification of
informasi, kepentingan Perseroan dan kebutuhan pihak yang information, the interests of the Company and the needs of
berkepentingan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Setiap interested parties in accordance with applicable regulations.
jajaran Perseroan tidak diperkenankan melakukan pengungkapan Each level of the Company is not allowed to disclose information
informasi yang bertentangan dengan peraturan dan etika bisnis, that is contrary to regulations and business ethics, including:
antara lain:
1. Mengungkapkan informasi yang salah; 1. Disclosing false information;
2. Mengungkapkan informasi yang tidak seluruhnya benar; 2. Disclosing information that is not entirely true;
3. Mengungkapkan informasi yang tidak lengkap; 3. Disclosing incomplete information;
4. Perseroan melarang penggunaan informasi oleh Orang Dalam, 4. The Company prohibits the use of information by Insiders,
termasuk data/informasi yang berasal dari Anak Perusahaan including data/information originating from Subsidiaries
yang sudah tercatat di Bursa Efek dan belum diungkap ke that have been listed on the Stock Exchange and have not
publik, dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri, been disclosed to the public, with the intention of illegally
kelompok, atau orang lain secara tidak sah dan bertentangan benefiting themselves, groups, or other people and contrary
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; to regulations. current regulation;
5. Perseroan melarang memperbincangkan tentang informasi 5. The Company prohibits discussing confidential information
rahasia dengan keluarga atau pihak di luar Perseroan, atau with family or parties outside the Company, or discussing
membicarakannya di tempat-tempat umum di luar lingkungan it in public places outside the Company’s environment;
Perseroan;
6. Pengungkapan Informasi Biasa dapat dilakukan oleh setiap 6. Ordinary Information Disclosure can be made by every level
jajaran Perseroan; of the Company;
7. Pengungkapan Informasi Terbatas kepada pihak lain dapat 7. Disclosure of Limited Information to other parties can be
dilakukan oleh Pejabat di bawah Direktur terkait atau Pejabat made by Officers under the relevant Director or other Officers
lainnya yang secara khusus ditunjuk oleh Direksi; specifically appointed by the Board of Directors;
8. Pengungkapan Informasi Rahasia kepada pihak lain dapat 8. Disclosure of Confidential Information to other parties can
dilakukan, di mana Direktur atau Pejabat Perseroan dapat be made, where the Director or Company Officer may be
ditugasi oleh Direksi untuk meminta persetujuan tertulis assigned by the Board of Directors to request written approval
dari Direktur Utama atau Direktur terkait; dan from the President Director or the relevant Director; and
9. Informasi yang belum terklasifikasi tidak dapat diungkapkan 9. Information that has not been classified cannot be disclosed
pihak lain sebelum informasi tersebut ditetapkan klasifikasinya by other parties before the information is classified by the
oleh Direksi. Board of Directors.
Pengungkapan informasi Perseroan harus memperhatikan Disclosure of Company information must take into account the
tingkat urgency dan manfaat bagi Perseroan. Informasi Biasa level of urgency and benefits for the Company. The Company’s
Perseroan yang dipublikasikan dapat diperoleh atau diakses published Ordinary Information can be obtained or accessed
dengan cepat dan tepat waktu, biaya ringan, dan cara sederhana. quickly and in a timely manner, at low cost, and in a simple way.
Sebagai bentuk pelaksanaan keterbukaan informasi Perseroan As a form of implementing the Company’s information disclosure
kepada para pemangku kepentingan maupun masyarakat umum, to stakeholders and the general public, the Company has
Perseroan telah menyediakan informasi secara tepat waktu, provided information in a timely, relevant, adequate, clear,
relevan, memadai, jelas, akurat, dan mudah diakses melalui accurate, and easily accessible manner through various media,
berbagai media, baik media cetak maupun media both print and electronic media.
elektronik.
Perseroan berkomitmen untuk mematuhi kewajiban The Company is committed to complying with the obligation
penyampaian laporan yang bersifat insidental maupun to submit incidental and sectoral reports requested by the
sektoral yang dimintakan oleh Regulator, Pemegang Saham, Regulator, Shareholders, and other parties who have rights in
maupun pihak lain yang memiliki hak sesuai dengan peraturan accordance with the applicable laws and regulations. The reports
perundang-undangan yang berlaku. Adapun laporan yang telah that have been submitted during 2021 include:
disampaikan selama tahun 2021 antara lain:
1. Laporan Kinerja TJSL Triwulan I; 1. 1st Quarter CSER Performance Report;
2. Laporan Kinerja TJSL Triwulan II; 2. 2nd Quarter CSER Performance Report;
3. Laporan Kinerja TJSL Triwulan III; 3. 3rd Quarter CSER Performance Report;
4. Laporan Kinerja TJSL Triwulan IV; 4. 4th Quarter CSER Performance Report;
5. Laporan Kinerja TJSL Audited; 5. Audited CSER Performance Report;
6. Pelaporan Pemberitaan Agenda Setting; dan 6. Reporting on Agenda Setting; and
7. Laporan Progress Pelindo Paska Penggabungan. 7. Post Merger Pelindo Progress Report.
Kode Etik Bisnis merupakan panduan berisi prinsip-prinsip yang The Code of Conduct is a guide containing the principles that
mengatur perilaku dalam menerapkan nilai-nilai perusahaan. govern behavior in implementing corporate values. The Code
Kode Etik ini diharapkan menjadi aspirasi bagi Insan Pelindo of Conduct is expected to be an aspiration for Pelindo people
untuk mencapai visi dan misi Pelindo. Kode Etik Bisnis to achieve Pelindo’s vision and mission. PT Pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dibangun atas fondasi yang (Persero)’s Code of Conduct is built on a strong foundation
kuat dari visi, misi, tata nilai serta prinsip-prinsip Tata Kelola of vision, mission, values and principles of Good Corporate
Perusahaan yang Baik dalam menjalankan kegiatan usaha Governance in carrying out the business activities of PT Pelindo
PT Pelindo (Persero). Kode Etik Bisnis ini berlaku bagi seluruh (Persero). This Code of Conduct applies to the entire Pelindo
Insan Pelindo yaitu Dewan Komisaris, Direksi dan seluruh People, namely Board of Commissioners, Board of Directors and
Karyawan. Kode Etik Bisnis ini akan membantu PT Pelabuhan all Employees. This Code of Conduct will assist PT Pelabuhan
Indonesia (Persero) dalam mengatasi isu-isu seputar etika atau Indonesia (Persero) in overcoming ethical issues or dilemmas
dilema yang berpotensi dihadapi dalam bekerja. that may be faced at work.
Pedoman Kode Etik Perseroan telah dilakukan pemutakhiran The Company’s Code of Conduct has been updated with due
dengan melihat berbagi Pedoman yang ada di PT Pelabuhan observance to the existing guidelines at PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia I,II,III dan IV (Persero) nantinya pedoman kode etik I, II, III and IV (Persero). In the future, the code of conduct of PT
bisnis PT Pelabuhan Indonesia (Persero) akan disahkan oleh Pelabuhan Indonesia (Persero) will be ratified by the President
Direktur Utama dan Komisaris Utama PT Pelabuhan Indonesia Director and President Commissioner of PT Pelabuhan Indonesia
(Persero). (Persero).
2. Tujuan penerapan Pedoman Kode Etik Bisnis bagi PT Pelabuhan 2. The objectives of implementing the Code of Conduct for
Indonesia (Persero) adalah sebagai berikut: PT Pelabuhan Indonesia (Persero) are as follows:
a. Sebagai komitmen bersama untuk mewujudkan visi dan a. As a shared commitment to realize the vision and carry
melaksanakan misi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) out the mission of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) in
secara profesional dan beretika dalam melakukan usaha; a professional and ethical manner of doing a business;
b. Sebagai panduan perilaku bagi seluruh Insan Pelindo yang b. As a behavioral guide for all Pelindo People that must be
harus dipatuhi dalam melaksanakan segala aktivitas bisnis; obeyed in carrying out all business activities;
c. Sebagai landasan etis untuk bertindak dan berpikir serta c. As an ethical basis for acting, thinking and making decisions
mengambil keputusan yang terkait dengan Perusahaan; dan related to the Company; and
d. Mengembangkan hubungan yang harmonis, sinergi dan d. Develop harmonious, synergistic and mutually beneficial
saling menguntungkan antara Insan Pelindo dan stakeholders relationships between Pelindo People and other stakeholders
lainnya dengan berlandaskan prinsip-prinsip korporasi based on sound and ethical corporate principles, in order
yang sehat dan beretika, agar menjadi perusahaan yang to become a highly competitive company.
berdaya saing tinggi.
6. Gratifikasi (Pemberian dan Penerimaan Hadiah atau Imbalan, 6. Gratification (Giving and Receiving of Gifts or Rewards, Meals,
Jamuan, Hiburan dan Donasi; Entertainment and Donations);
7. Kesempatan yang Sama untuk Mendapatkan Pekerjaan 7. Equal Opportunity to Get Job and Promotion;
dan Promosi;
8. Pendokumentasian dan Pencatatan Perusahaan; 8. Company’s Documentation and Records;
9. Integritas Laporan Keuangan; 9. Financial Report Integrity;
10. Kerahasiaan Data dan/atau Informasi; 10. Confidentiality of Data and/or Information;
11. Media, Komunikasi, dan Penyebaran Informasi; 11. Media, Communication and Information Dissemination;
12. Pengelolaan Arsip; 12. Archive Management;
13. Perlindungan Harta Perusahaan; 13. Company’s Assets Protection;
14. Pengendalian Intern; 14. Internal Control;
15. Perjalanan Dinas; 15. Business trip;
16. Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI); 16. Intellectual Property Rights (IPR);
17. Aktivitas Politik dan Sosial; dan 17. Political and Social Activities; and
18. Perilaku Etis Terhadap Sesama Pekerja. 18. Ethical Behavior towards Fellow Workers.
Setiap tahun seluruh Insan Pelindo menandatangani Pakta Every year, all Pelindo People sign the Integrity Pact and
Integritas dan Kepatuhan Kode Etik Bisnis sebagai bentuk Compliance with the Code of Conduct as a form of joint
komitmen bersama atas kepatuhan kepada asas-asas GCG. commitment to comply with GCG principles. The signing of
Penandatanganan pakta integritas dan Kepatuhan Kode Etik integrity pact and Compliance with the Code of Conduct at PT
Bisnis di PT Pelabuhan Indonesia I,II,III dan IV (Persero) pada tahun Pelabuhan Indonesia I, II, III and IV (Persero) in 2021 has been fully
2021 tercapai penuh. Seluruh Dewan Komisaris, Direksi dan 98% achieved. The entire Board of Commissioners, Board of Directors
Pegawai Pelindo pasca merger (Oktober-Desember 2021) telah and 98% of employees of Pelindo after the merger (October –
menandatangani pakta integritas. Pegawai yang tidak melakukan December 2021) have signed the integrity pact. Employees who
tanda tangan dikarenakan pensiun dan meninggal dunia. did not sign were due to retirement and death.
Jika
Mematuhi,
Membaca, menghadapi
dan menerapkan
situasi dilematis,
Memahami, dan tindakan serta nilai
ajukan pertanyaan dan
Menginternalisasi sesuai peran masing-
cari bantuan dari pihak
masing
Reading, Understanding yang berwenang Obey, and apply actions and
and Internalizing If faced with a dilemmatic values according to their
situation, ask question respective roles
and seek help from the
authorities
UPAYA PENERAPAN DAN PENEGAKAN KODE ETIK CODE OF CONDUCT IMPLEMENTATION AND
ENFORCEMENT EFFORTS
Dalam rangka mewujudkan komitmen Perusahaan terhadap In order to realize the Company’s commitment to stakeholders,
para pemangku kepentingan (stakeholders), maka seluruh Insan all Pelindo People are committed to:
Pelindo memiliki komitmen untuk:
1. Senantiasa berpikir dan berperilaku secara korporasi dengan 1. Always think and behave in a corporate manner by prioritizing
mengutamakan kepentingan Perusahaan di atas kepentingan the interests of the Company above personal and/or group
pribadi dan/atau kelompok untuk memberikan yang terbaik interests and to provide the best for the Company;
bagi Perusahaan;
2. Senantiasa peduli dan menjaga citra baik serta reputasi 2. Always care and maintain the good image and reputation
Perusahaan; of the Company;
3. Melaksanakan tugas secara profesional dengan penuh tanggung 3. Carry out duties professionally with full responsibility and
jawab serta menjunjung tinggi integritas, kejujuran, dan uphold integrity, honesty, and the spirit of togetherness;
semangat kebersamaan;
4. Peduli dan tanggap terhadap keluhan pelanggan/mitra 4. Care and respond to customer/business partner complaints
bisnis dan dengan segera menindaklanjuti sesuai dengan and immediately follow up in accordance with applicable
ketentuan yang berlaku; regulations;
5. Memiliki motivasi yang kuat untuk mengembangkan diri 5. Have a strong motivation to develop themselves and expand
dan memperluas pengetahuan serta bersedia berbagi their knowledge and are willing to share knowledge and skills
pengetahuan (sharing knowledge) dan keterampilan serta as well as help other co-workers without fearing competition;
membantu rekan kerja lainnya tanpa merasa takut tersaingi;
6. Selalu bersikap terpuji sebagai individu dan anggota 6. Always be commendable as an individual and a member
masyarakat dan tidak melakukan perbuatan tercela yang of the community and not commit any disgraceful act that
dapat menurunkan citra Perusahaan; could degrade the Company’s image;
7. Menghindarkan diri dari seluruh tindakan yang dapat 7. Avoid all actions that may violate the provisions and or
melanggar ketentuan dan atau menyalahgunakan wewenang; abuse authority;
8. Melaksanakan ibadah agama yang dianut oleh masing- 8. Carry out religious worship adhered to by each Pelindo
masing Insan Pelindo dengan baik serta memahami dan People properly, and understand and comply with ethics
mematuhi etika dan perilaku; dan and behavior; and
9. Bekerja sesuai dengan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan 9. Work in accordance with the principles of Good Corporate
yang Baik. Governance.
Oleh sebab itu sebagai perwujudan Komitmen diatas maka: As an embodiment of the above commitments:
1. Seluruh Insan Pelindo wajib menandatangani Pakta Integritas 1. All Pelindo People are required to sign the Integrity Pact and
dan Janji Pedoman Kode Etik Bisnis yang merupakan komitmen the Code of Conduct Pledge, which are the commitments
Insan Pelindo untuk melaksanakan Pedoman Kode Etik Bisnis of Pelindo People to implement the Code of Conduct that
yang diperbaharui setiap tahun; is updated every year;
2. Pedoman Kode Etik Bisnis harus disosialisasikan dan dipahami 2. The Code of Conduct must be socialized and understood
oleh Insan Pelindo; by Pelindo People;
3. Pakta Integritas, Janji Pedoman Kode Etik Bisnis dan Pernyataan 3. Integrity Pact, Promises of Code of Business Ethics Guidelines
Benturan Kepentingan Dewan Komisaris dan Direksi dibuat and Statements of Conflicts of Interest of the Board of
dan ditandatangani dalam satu rangkap dan disimpan di Commissioners and Directors are made and signed in one
Sekretariat Perusahaan; copy and kept in the Corporate Secretary;
4. Pakta Integritas dan Janji Pedoman Kode Etik Bisnis Pekerja 4. The Integrity Pact and the Code of Conduct Pledge are
Perusahaan dibuat dan ditandatangani dalam satu rangkap drawn up and signed in one copy and stored at the Head
dan disimpan di Sekretariat Perusahaan untuk Kantor Pusat Office Corporate Secretary and in the HC Department of
dan di Bagian SDM masing-masing Cabang Pelabuhan serta each Port Branch as well as the Subholding and Subsidiary
Sekretariat Perusahaan Subholding dan Anak Perusahaan; Corporate Secretary;
5. Adapun unit kerja di Kantor Pusat (Departemen Head Hubungan 5. Work units at the Head Office (Department Head of Institutional
Lembaga, Tata Kelola, Investor), Regional (Departemen Relations, Governance, Investors), Regional (Department
Head Pelayanan SDM dan Umum), Subholding dan Anak Head of Human Capital and General Affairs), subholdings
Perusahaan (SVP Sekretariat Perusahaan) melakukan monitoring, and Subsidiaries (SVP of Corporate Secretary) monitor,
membuat laporan dan rekapitulasi Pekerja Perusahaan yang make reports and recapitulate employees who sign the
melaksanakan penandatanganan Pakta Integritas di wilayah Integrity Pact in their respective working area every year,
kerjanya masing-masing setiap tahunnya, untuk kemudian to then be submitted to Group Head Corporate Secretary of
disampaikan kepada Group Head Sekretariat Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero); and
PT Pelabuhan Indonesia (Persero); dan
6. Seluruh Pimpinan Unit Kerja sampai dengan pimpinan 2 6. All Heads of Work Units up to 2 (two) levels below are
(dua) level di bawahnya bertanggung jawab dan memberi responsible for and set an example for their subordinates
keteladanan bagi bawahannya atas penerapan Pedoman for the implementation of this Code of Conduct.
Kode Etik Bisnis ini.
JENIS SANKSI PELANGGARAN KODE ETIK TYPES OF SANCTIONS FOR VIOLATION OF CODE OF
CONDUCT
Setiap Insan Pelindo yang terbukti melakukan pelanggaran Every Pelindo People who is proven to have violated the Code
terhadap Pedoman Kode Etik Bisnis akan diberikan sanksi sesuai of Conduct will be given sanctions in accordance with the
dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku di Perusahaan, applicable rules and regulations in the Company, through an
dengan melalui mekanisme indisipliner. Sanksi bagi Pekerja disciplinary mechanism. Sanctions for employees who commit
yang melakukan pelanggaran ditetapkan oleh Direksi setelah violations are determined by the Board of Directors after receiving
mendapat rekomendasi dari Tim Indisipliner. a recommendation from the disciplinary team.
Dewan Komisaris dan/atau Direksi akan memutuskan pemberian The Board of Commissioners and/or the Board of Directors
tindakan pembinaan, sanksi indisipliner dan/atau tindakan will decide on the provision of coaching actions, disciplinary
lainnya serta pencegahan yang harus dilaksanakan oleh atasan sanctions and/or other actions as well as prevention that must
langsung di lingkungan unit kerja masing-masing/mekanisme be carried out by direct superiors within the respective work
indisipliner. Sanksi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris units/disciplinary mechanisms. Sanctions for members of Board
yang melakukan pelanggaran diputuskan oleh Pemegang Saham. of Directors and Board of Commissioners who commit violations
are decided by the Shareholders.
Bila mitra usaha atau Stakeholders lain yang melakukan If a business partner or other Stakeholders commit a violation,
pelanggaran, maka akan dikenakan ketentuan sebagaimana yang the provisions as contained in the contract and other provisions
tertuang dalam kontrak dan ketentuan lain yang mengatur hal governing this will be imposed. If it is related to a criminal act,
tersebut. Apabila terkait dengan tindak pidana dapat diteruskan it can be forwarded to the authorities.
kepada pihak yang berwajib.
Sanksi atas pelanggaran kode etik Perseroan pasca merger Sanctions for violating the Company’s code of conduct after
masing mengacu pada jenis hukuman sesuai tingkatan hukum the merger refer to the types of punishment according to the
masing-masing dari eks Pelindo I, II, III, dan IV. Tingkatan hukuman respective legal levels of former Pelindo I, II, III, and IV. The level
atas sanksi pelanggaran kode etik terdiri dari hukuman disiplin of punishment for sanctions for violating the code of conduct
ringan, hukuman disiplin sedang dan hukuman disiplin berat. consists of light disciplinary penalties, moderate disciplinary
penalties and severe disciplinary penalties.
JUMLAH PELANGGARAN DAN SANKSI YANG DIBERIKAN NUMBER OF VIOLATIONS AND SANCTIONS IMPOSED
Pasca merger terdapat 3 (tiga) pelanggaran atas kode etik dan After the merger, there were 3 (three) violations of the code of
telah diberikan sanksi dengan pelanggaran berat. conduct and have been given sanctions of heavy violations.
Perseroan tidak memiliki kebijakan kompensasi jangka panjang The Company does not have a long-term performance-based
berbasis kinerja. Pelindo bukan merupakan Perusahaan Terbuka compensation policy. Pelindo is not a Public Company, hence
sehingga tidak memiliki Program Kepemilikan Saham oleh does not have a Share Ownership Program by Employees and/
Pegawai dan/atau Manajemen (ESOP/MSOP). or Management (ESOP/MSOP).
Pelindo bukan merupakan Perusahaan Terbuka sehingga tidak Pelindo is not a Public Company, hence there is no information on
terdapat informasi Kepemilikan saham anggota Direksi dan share ownership of members of Board of Directors and members
anggota Dewan Komisaris paling lambat 3 (tiga) hari kerja setelah of Board of Commissioners no later than 3 (three) working days
terjadinya kepemilikan atau setiap perubahan kepemilikan atas after the ownership or any changes in the ownership of shares
saham Perusahaan Terbuka. of Public Company.
Whistleblowing system (WBS) atau yang disebut Pelindo Bersih Whistleblowing system (WBS) or what is known as Pelindo Bersih
diperkenalkan untuk memperkuat penerapan dalam rangka was introduced to strengthen its implementation in providing
memberikan kesempatan kepada seluruh insan Pelindo dan opportunities for all Pelindo people and other stakeholders to
stakeholders lainnya untuk dapat menyampaikan laporan submit report regarding indications of violations of applicable
mengenai indikasi pelanggaran terhadap nilai–nilai etika yang ethical values, based on accountable evidence and with good
berlaku, berdasarkan bukti-bukti yang dapat dipertanggung- intentions.
jawabkan serta dengan niat baik.
Pelindo Bersih adalah sebuah program nyata dari manajemen Pelindo Bersih is a real program from Pelindo management and
Pelindo beserta seluruh cabang pelabuhan dan grup perusahaan all port branches and corporate groups to create a workplace
untuk mewujudkan tempat kerja yang bersih dari tindakan that is clean from fraud, corruption and extortion.
curang, korupsi dan pemerasan.
PENYAMPAIAN DAN MEDIA LAPORAN PELANGGARAN VIOLATION REPORT SUBMISSION AND MEDIA
Pelindo menyediakan aplikasi/sistem untuk melaporkan tindakan Pelindo provides an application/system to report fraudulent
curang, korupsi, dan pemerasan bagi seluruh stakeholder yang acts, corruption, and extortion for all stakeholders who have
memiliki informasi dan ingin melaporkan suatu perbuatan information and wish to report an act indicating a violation
berindikasi pelanggaran yang dilakukan oleh Insan Pelindo, committed by Pelindo people, port branches, and corporate
cabang pelabuhan, dan grup perusahaan melalui sistem yang groups through an independent system. Through this system,
independen. Melalui sistem ini, Pelindo dapat menjadi perseroan Pelindo can become a better company and have competitiveness
yang lebih baik dan mempunyai daya saing baik di tingkat both at the national and international level. Pelindo people or
nasional dan internasional. Bagi Insan Pelindo atau stakeholder stakeholders who report will be given a protection, both in terms
yang melaporkan akan diberikan perlindungan, baik dalam of identity confidentiality and from possible retaliation by the
hal kerahasiaan identitas maupun dari kemungkinan tindakan reported party.
balasan oleh si terlapor.
Sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system) adalah The whistleblowing system is a system used to receive, process
sistem yang digunakan untuk menerima, mengolah dan and follow up as well as make report on information submitted
menindaklanjuti serta membuat pelaporan atas informasi yang by the whistleblower regarding violation that occurred within
disampaikan oleh pelapor mengenai pelanggaran yang terjadi the company.
di lingkungan perusahaan.
Telah dilakukan penyampaian surat terkait tindak lanjut A letter has been submitted regarding the follow-up to the
pelaksanaan penerapan single WBS untuk Pelindo Group di implementation of single WBS for Pelindo group, in which there
mana di dalam nya juga terdapat perintah untuk melakukan is also an instruction to publish the prohibition of extortion,
publikasi terkait larangan pungli, praktik suap seta gratifikasi No bribery practices and gratification No. SK.01.01/21/12/1/HLTI/
SK.01.01/21/12/1/HLTI/WDUT/PLND-21 tanggal 21 Desember WDUT/PLND-21 dated December 21, 2021. Thus, Pelindo Group
2021. Sehingga saluran WBS Pelindo Group terkelola menjadi WBS channel is managed as one door at the Head Office.
satu pintu di Kantor Pusat.
6. Perusahaan menjamin kepentingan dan memberikan 6. The Company guarantees the interests and provides legal
pendampingan hukum bagi pelapor pada saat sebelum dan assistance to the whistleblower before and after the completion
setelah selesainya proses kasus terkait hal yang dilaporkan; dan of the case process related to the reported matter; and
7. Perusahaan memberikan hak kepada pelapor untuk ikut 7. The Company grants the right to the whistleblower to
serta dalam proses memilih dan menentukan bentuk participate in the process of selecting and determining the
perlindungan kepetingan dan pendampingan hukum form of interest protection and legal assistance as long as
sejauh tidak bertentangan dengan peraturan perusahaan. does not conflict with company regulations.
2. Persyaratan laporan yang disampaikan sedikitnya memuat 2. The requirements for the report submitted should at least
hal-hal dibawah ini: contain the following:
a. Identitas Pelapor; a. Whistleblower Identity;
Pelapor harus menyebutkan identitasnya agar The Whistleblower must state his/her identity so
Pelapor memperoleh perlindungan dari manajemen that the Whistleblower can get protection from the
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dan akan management of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) and
mempermudah tindak lanjut laporan dalam hal will facilitate the follow-up of the report if additional data
dibutuhkan data tambahan. Pelapor dapat tidak is required. The whistleblower may not include an identity
menyertakan identitas (anonimus) tetapi untuk (anonymous) but for the purposes of report verification,
kebutuhan verifikasi laporan dibutuhkan identitas the whistleblower’s identity is required.
pelapor.
b. Uraian pelanggaran yang dilakukan dengan dalam b. The description of violation committed in the report
pelaporan sedikitnya memuat: shall at least contain:
• Permasalahan: Pelanggaran yang diadukan merupakan • Problem: The reported violation is a violation related
pelanggaran yang terkait dengan aktivitas perusahaan to the activities of the company and or its subsidiaries;
dan atau anak perusahaan;
• Lokasi kejadian; dan • Incident location; and
• Waktu kejadian. • Incident time.
c. Data terlapor dan pihak lain yang terlibat serta unitnya c. Data of the reported and other parties involved and
(bila ada); their units (if any);
d. Dokumen pendukung dan/atau bukti lainnya; dan d. Supporting documents and/or other evidence; dan
e. Pengaduan yang akan diproses lebih lanjut adalah e. Complaints that will be further processed are incidents/
kejadian/peristiwa yang terjadi dalam kurun waktu 3 events that occurred within the last 3 (three) years from
(tiga) tahun terakhir terhitung sejak tanggal diterimanya the receipt date of the report by Pelindo Bersih Committee.
laporan oleh Komite Pelindo Bersih.
3. Bukti-bukti sebagaimana point 3.b.4 meliputi, namun tidak 3. The evidence as referred to in point 3.b.4 includes, but is
terbatas pada hal-hal sebagai berikut: not limited to the following:
a. Bukti tertulis berupa Dokumen, surat, kwitansi atau Nota a. Written evidence in the form of Documents, letters,
tagihan yang dituangkan di atas kertas ataupun dalam receipts or billing notes that are written on paper or
bentuk data atau Surat elektronik yang dapat dibaca in the form of data or electronic letter that can be read
dan dibuktikan secara hukum; and legally proven;
b. Bukti Tidak Tertulis berupa saksi, Rekaman Suara (Audio), b. Unwritten Evidence in the form of witnesses, Sound
Rekaman Visual atau gambar (video); dan Recordings (Audio), Visual Recordings or pictures (video); and
c. Bukti lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. c. Other evidence in accordance with applicable regulations;
JENIS PELANGGARAN YANG DAPAT DILAPORKAN TYPES OF VIOLATIONS THAT CAN BE REPORTED
Pelanggaran yang dapat dilaporkan adalah semua perbuatan Violations that can be reported are all acts that deviate or conflict
yang menyimpang atau bertentangan dengan peraturan with company regulations, code of conduct, against the law
perusahaan, kode etik, melawan hukum dan segala perbuatan and all actions outside the provisions that can result in material
di luar ketentuan yang dapat mengakibatkan kerugian secara losses or a decrease in the company’s image.
material maupun penurunan citra perusahaan.
Korupsi Corruption
Tindakan lnsan Pelindo, yang secara tidak wajar dan tidak legal It is an act of Pelindo People that improperly and illegally enriches
memperkaya diri atau memperkaya orang orang yang memiliki or enriches those who have a “special relationship”, by abusing
“hubungan istimewa” dengannya, dengan menyalahgunakan positions and powers.
jabatan dan kekuasaan yang dipercayakan kepadanya.
Pencurian Theft
Kegiatan/tindakan mengambil suatu barang, yang seluruhnya It is the activity/action to take goods, wholly or partly belongs
atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk to another person, with the intent to possess unlawfully (KUHP
dimiliki secara melawan hukum (KUHP Pasal 362). Article 362).
4. Menyalahgunakan/mengambil tanpa alasan hak uang/ 4. Abusing/taking without any reason in the form of money/
barang/data/ dokumen milik perusahaan dan/atau nasabah goods/data/documents owned by the Company in the
di lingkungan kerja. workplace.
Pelanggaran Kebijakan dan Peraturan Perusahaan Violations of Company Policies and Regulations
Kegiatan/tindakan yang dilakukan oleh Insan Pelindo baik Activities/actions carried out by Pelindo Pelindo, whether
disengaja maupun terencana yang bertentangan dengan intentional or planned, are contrary to the internal policies and
kebijakan dan peraturan internal Perusahaan dan Anak regulations of the Company and its Subsidiaries. Perpetrators
Perusahaan. Pelaku pelanggaran ini dapat diancam sanksi of this violation can be threatened with sanctions according to
menurut ketentuan yang berlaku, baik internal maupun eksternal. applicable regulations, both internal and external.
Contoh dari tindakan pelanggaran kebijakan dan peraturan Example of violation of company policies and policies:
perusahaan:
1. Menjalankan tugas di luar prosedur dan instruksi yang telah 1. Carry out the tasks other than the established procedures
ditetapkan; and instructions;
2. Membocorkan informasi perusahaan, seperti: mengenai 2. Leaking corporate information, such as: about the budget,
anggaran, penawaran dari pemasok, strategi bisnis dan supply from suppliers, business strategies and so on to
lain sebagainya kepada orang-orang yang tidak berhak di unauthorized people.
luar kewenangannya;
3. Membuat dan/atau menggunakan dan/atau memberikan dan/ 3. Creating and/or using and/or providing and/or changing
atau mengubah dan/atau menyalin dan/atau menggandakan and/or copying and/or duplicating data and/or information
data dan/atau keterangan yang tidak sesuai dengan sebenarnya that are not in accordance with the truth, detrimental to
sehingga merugikan perusahaan dan/atau nasabah dan/ the company and/or customers and/or investors/potential
atau investor/calon investor; investors;
4. Pemberian fasilitas kredit atau perpanjangan waktu pembayaran 4. Provision of credit facilities and extension of obligation
kewajiban kepada pelanggan atau vendor/supplier yang payments to customers or vendors/suppliers indicated to
terindikasi melanggar ketentuan dan berpotensi merugikan violate the provisions and potentially harm the Company
Perusahaan dan Anak Perusahaan secara ekonomis; dan and Subsidiaries in an economic manner; and
5. Pelanggaran Norma & Etika (Kode Etik) dengan tindakan 5. Violation of Code of Ethics with actions including immoral acts
diantaranya Perbuatan asusila dilingkungan perseroan, within the company, harassment, drug use and involvement
pelecehan, penggunaan narkoba dan terlibat dalam kegiatan in prohibited community activities.
masyarakat yang dilarang.
Kondisi tersebut dapat mempengaruhi kualitas keputusan atas Such condition can affect the quality of decision on the tasks
tugas yang diamanatkan kepadanya, sehingga kinerja hasil assigned, so that the performance of the decision results can
keputusan tersebut dapat merugikan Perusahaan dan Anak be detrimental to the Company and its Subsidiaries.
Perusahaan.
4. Pemberian keputusan penunjukan pihak tertentu sebagai 4. Decide the appointment of a certain party as a provider of
penyedia barang/jasa, di mana Insan Pelindo tersebut goods/services, in which Pelindo people have an economic
mempunyai kepentingan ekonomis pada pihak yang interest in the appointed party.
ditunjuk tersebut.
Penyuapan/Gratifikasi Bribery/Gratification
Suatu tindakan/kegiatan yang dilakukan secara sengaja dan sadar A deliberate and conscious act of accepting something or a
menerima sesuatu atau janji, sedangkan dia mengetahui atau promise, while he or she knows or can reasonably expect that
patut dapat menduga bahwa pemberian sesuatu atau janji itu the giving of something or a promise is meant for he or she to
dimaksudkan supaya dia berbuat sesuatu atau tidak berbuat do something or to do anything in his or her duties, which is
sesuatu dalam tugasnya, yang berlawanan dengan kewenangan contrary to his or her authority or obligation in the public interest
atau kewajibannya yang menyangkut kepentingan umum (Pasal (Article 3 of Law No. 11 of 1980 concerning the Crime of Bribery).
3 UU No. 11 Tahun 1980 tentang Tindak Pidana Suap).
Pemberian dalam arti luas, yakni meliputi pemberian uang, In a broad sense, giving includes the provision of money, goods,
barang, rabat, komisi, pinjaman tanpa bunga, tiket perjalanan, rebates, commissions, interest-free loans, travel tickets, lodging
fasilitas penginapan, perjalanan wisata, pengobatan cuma-cuma, facilities, tourist trips, free medical treatment, and other facilities.
dan fasilitas lainnya. (Pasal 128 UU No. 20 Tahun 2001 tentang (Article 128 of Law No. 20 of 2001 on Amendment to Law No. 31
Perubahan atas Undang-Undang nomor 31 tahun 1999 tentang of 1999 concerning Eradication of Criminal Acts of Corruption.
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi). Untuk informasi lebih For further information regarding Bribery/Gratification, please
lanjut terkait Penyuapan/Gratifikasi terdapat di dalam Pedoman refer to the PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Gratification Control
Pengendalian Gratifikasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Guidelines.
Penipuan Embezzlement
Kegiatan/tindakan yang dilakukan secara sengaja dan sadar An activity that deliberately and consciously violate the law to
dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang own a thing that wholly or partially belong to another person,
lain secara melawan hukum, dengan memakai nama palsu atau who is currently in his or her power not out of a crime.
martabat palsu, dengan tipu muslihat, ataupun rangkaian
kebohongan, menggerakan orang lain untuk menyerahkan
barang sesuatu kepadanya, atau supaya memberi hutang
maupun menghapuskan piutang (KUHP Pasal 378).
Pemerasan Fraud
Kegiatan/tindakan yang dilakukan dengan maksud untuk An activity that is intentionally and consciously intended to
menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan benefit themselves or others unlawfully, using false identity
hukum, memaksa seorang dengan kekerasan atau ancaman or false dignity, with tricks, or lies, moving others to surrender
kekerasan untuk memberikan barang sesuatu, yang seluruhnya something to them, or to give debt or write off accounts
atau sebagian adalah kepunyaan orang itu atau orang lain, atau receivable (KUHP Article 368).
supaya membuat hutang maupun menghapuskan piutang (KUHP
Pasal 368).
Penggelapan Extortion
Tindakan/kegiatan yang dilakukan dengan sengaja dan secara An act/activity that is intentionally and consciously intendend
sadar melawan hukum untuk memiliki barang sesuatu yang against the law to possess goods that are wholly or partly owned
seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, yang by another person, which is currently under their control, not
saat ini ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan. because of a crime. (KUHP Article 372).
(KUHP Pasal 372).
Berdasarkan 1 (satu) laporan yang masuk telah ditindaklanjuti The 1 (one) incoming report has been followed up and not proven
dan tidak terbukti bersalah sehingga tidak terdapat pemberian guilty, hence no sanction was imposed.
sanksi.
Program Anti Korupsi Perseroan diatur dalam kode etik, pedoman The Company’s Anti-Corruption Program is regulated in the
Whistleblowing System serta pedoman gratifikasi Perseroan. code of conduct, Whistleblowing System guidelines and the
Pelindo berkomitmen menciptakan praktik bisnis yang bersih Company’s gratification guidelines. Pelindo is committed to
dan menjauhi segala bentuk kecurangan (Fraud). Komitmen creating clean business practices and avoiding all forms of
Perseroan diperkuat dengan dibentuknya sistem Whistleblowing fraud. The Company’s commitment is strengthened by the
System yaitu sistem yang disediakan oleh Pelindo bagi seluruh establishment of Whistleblowing System, which is a system
stakeholders. provided by Pelindo for all stakeholders.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) secara tegas mengecam dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) firmly condemns and
melarang segala bentuk korupsi dan suap. Korupsi (Corruption), prohibits all forms of corruption and bribery. Corruption is an
merupakan tindakan yang melawan hukum, memperkaya act that violates the law, enriches oneself, other people or other
diri sendiri, orang lain atau badan lain yang merugikan atau entities that are detrimental to the country’s economy. Bribery
perekonomian Negara. Penyuapan dapat diartikan sebagai can be defined as the giving or receiving of any form of offer,
pemberian atau penerimaan segala bentuk penawaran, commitment, money, gift, entertainment, or valuables that is
komitmen, uang, hadiah, hiburan, atau barang berharga yang not in accordance with ethics, given or received with the aim of
tidak sesuai dengan etika, yang diberikan atau diterima dengan favoritism, influencing, changing decisions, violating employment
tujuan favoritisme, mempengaruhi, mengubah keputusan, agreements, providing inappropriate benefits, and unethical
melanggar perjanjian kerja, memberikan keuntungan yang with due regard to the work capacity of Pelindo People.
tidak pantas dan tidak sesuai etika ketika Insan Pelindo berada
dalam kapasitas pekerjaan.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) mengharapkan semua Insan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) expects all Pelindo People to:
Pelindo untuk:
1. Tidak memberi atau menerima semua hal yang telah 1. Not giving or receiving all of the things mentioned above
disebutkan di atas dari pihak eksternal seperti pelanggan, from external parties such as customers, competitors and
pesaing dan vendor; dan vendors; and
2. Apabila terdapat pihak eksternal yang memberikan penawaran 2. If an external party makes an offer or tries to do something
atau mencoba untuk melakukan hal serupa, Insan Pelindo similar, Pelindo People need to report to their superiors to
perlu melaporkannya kepada atasan untuk menentukan determine the appropriate action to take and/or the GCU
tindakan yang pantas dilakukan dan/atau Tim UPG. Team.
PROGRAM DAN PROSEDUR YANG DILAKUKAN DALAM PROGRAMS AND PROCEDURES UNDERTAKEN TO
MENGATASI PRAKTIK KORUPSI OVERCOME CORRUPTION PRACTICES
1. Telah dilakukan penyampaian surat edaran kepada Regional, 1. Circular letter has been submitted to Regional, Subholdingand
Subholding dan Other Business Portofolio tentang larangan Other Business Portfolios regarding the prohibition of
permintaan, pengiriman dan penerimaan suap serta gratifikasi requesting, sending and receiving bribes and gratification
di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) No SK. within PT Pelabuhan Indonesia (Persero) No SK. 01.01/25/10/2/
01.01/25/10/2/HLTI/UTMA/PLND-21 tanggal 25 Oktober 2021; HLTI/UTMA/PLND-21 dated October 25, 2021;
2. Telah dilakukan penyampaian Surat Penandatanganan Pakta 2. The signing of Letter of Integrity Pact and Compliance
Integritas dan Kepatuhan Kode Etik Bisnis Tahun 2021 PT with the 2021 Code of Conduct of PT Pelabuhan Indonesia
Pelabuhan Indonesia (Persero) No SK.01.01/29/11/2/HLTI/ (Persero) No. SK.01.01/29/11/2/HLTI/WDUT/PLND-21 dated
WDUT/PLND-21 tanggal 29 November 2021; November 29, 2021;
3. Telah dilakukan penyampaian surat terkait tindak lanjut 3. A letter has been submitted regarding the follow-up to the
pelaksanaan penerapan single WBS untuk Pelindo Group di implementation of single WBS for Pelindo Group, in which
mana di dalam nya juga terdapat perintah untuk melakukan there is also an order to publish the prohibition of extortion,
publikasi terkait larangan pungli, praktik suap seta gratifikasi bribery and gratification practices No. SK.01.01/21/12/1/
No SK.01.01/21/12/1/HLTI/WDUT/PLND-21 tanggal 21 HLTI/WDUT/PLND-21 dated December 21, 2021;
Desember 2021;
4. Penandatanganan kembali seluruh Insan Pelindo II dan 4. Re-signing of the entire Pelindo II and Pelindo People
Pelindo (Direksi, Dewan Komisaris, dan seluruh pegawai, (Directors, Board of Commissioners, and all employees,
eksternal) terkait penguatan komitmen Insan Pelindo external) related to the strengthening of Pelindo People’s
dalam pencegahan praktik penerimaan dan pemberian commitment in preventing the accepting and giving bribes
suap, praktik KKN; as well as corruption, collusion, and nepotism practices;
5. Telah dilakukan penyampaian surat kepada Regional, Subholding 5. A letter has been submitted to Regional, Subholding and
dan Other Business Portofolio terkait Larangan pungutan Other Business Portfolios related to the prohibition of illegal
liar, pemberian dan penerimaan suap serta gratifikasi pada collection, giving and receiving of bribes and gratification at
perayaan hari natal dan tahun baru No SK.01.01/21/12/2/ Christmas and New Year celebrations No. SK.01.01/21/12/2/
HLTI/WDUT tanggal 21 Desember 2021; HLTI/WDUT dated December 21, 2021;
6. Telah dilakukan Penandatanganan Pakta Integritas Insan 6. The signing of Maritime Personnel Integrity Pact at the Port
Maritim di Pelabuhan Indonesia yang melibatkan operator of Indonesia involving port operators, agencies around
pelabuhan, instansi disekitar pelabuhan, asosiasi, pengguna the port, associations, service users, which was held on 28
jasa dilaksanakan pada tanggal 28 Desember 2021. December 2021.
7. Telah dibentuk Komite Pelindo Bersih berdasarkan Surat 7. Pelindo Bersih Committee has been established based on
Keputusan Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Nomor the Decree of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia
SK. 01.01/31/12/1/HLTI/UTMA/PLND-21 tanggal 31 Desember (Persero) No. SK. 01.01/31/12/1/HLTI/UTMA/PLND-21 dated
2021 Tentang Tugas dan Tanggung Jawab Komite Pelindo December 31, 2021 concerning Duties and Responsibilities
Bersih dalam Pelaksanaan Whistleblowing System PT Pelabuhan of Pelindo Bersih Committee in the Implementation of
Indonesia (Persero); dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Whistleblowing System; and
8. Telah dibentuk Tim UPG berdasarkan Surat Keputusan Direksi 8. GCU Team has been formed based on the Decree of Board
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Nomor KP 20.01/13/12/1/ of Directors of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) No. KP
HLTI/UTMA/PLND-21 tanggal 13 Desember 2021 tentang 20.01/13/12/1/HLTI/UTMA/PLND-21 dated December 13,
Pembentukan Tim Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) pada 2021 regarding the Formation of Gratification Control Unit
Pelaksanaan Sistem Pencegahan dan Penanggulangan (GCU) Team on the Gratification Prevention and Handling
Gratifikasi di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero). System within PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
Pengertian Gratifikasi menurut Undang-Undang nomor 20 Tahun The definition of gratification according to Law No. 20 of
2001 pasal 12B adalah Pemberian dalam arti luas yakni meliputi 2001 article 12B is a gift in a broad sense, which includes the
pemberian dan/atau penerimaan hadiah/cinderamata dan giving and/or receipt of gifts/souvenirs and entertainment,
hiburan, baik yang diterima di dalam negeri maupun di luar negeri both received domestically and abroad and carried out using
dan yang dilakukan dengan menggunakan sarana elektronik atau electronic devices or without electronic devices, given or received
tanpa sarana elektronik yang diberikan atau diterima oleh Insan by Pelindo Personnel that occur due to their position/authority
IPC yang terjadi karena berkaitan dengan jabatan/wewenangnya in the Company, which may cause a conflict of interest and/or
di Perusahaan yang dapat menimbulkan benturan kepentingan affect their independence at work as well as contrary to their
dan/atau mempengaruhi independensinya dalam bekerja serta obligations or duties.
berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya.
Tugas dan Tanggung Jawab Unit Pengendalian Gratifikasi Gratification Control Unit Duties and Responsibilities
1. Tim UPG Kantor Pusat: 1. Head Office GCU Team:
a. Melakukan sosialisasi pengendalian gratifikasi di lingkungan a. Conducting socialization of gratification control within
PT Pelabuhan Indonesia (Persero); PT Pelabuhan Indonesia (Persero);
b. Melakukan koordinasi dengan unit atau bagian terkait b. Coordinate with units or sections related to the
implementasi dan efektivitas pengendalian gratifikasi; implementation and effectiveness of gratification control;
c. Mereview dan memperbaharui kebijakan pengelolaan, c. Reviewing and updating management policies, establishing
pembentukan lingkungan anti gratifikasi dan pencegahan an anti-gratification environment and preventing corruption
korupsi di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero); within PT Pelabuhan Indonesia (Persero);
d. Menerima laporan, merekap dan melaporkan gratifikasi d. Receive reports, recapitulate and report gratuities from
dari pihak internal PT Pelabuhan Indonesia (Persero) internal parties of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) to
kepada Komisi Pemberantasan Korupsi; the Corruption Eradication Commission;
e. Menyimpan barang gratifikasi sampai dengan ditetapkannya e. Storing the goods of gratification until the status of the
status barang gratifikasi oleh KPK; goods is determined by KPK;
f. Menindaklanjuti hasil rekomendasi KPK atas penetapan f. Following up on the results of KPK’s recommendation on
status barang gratifikasi; the determination of the status of goods of gratification;
g. Berkoordinasi dengan tim KPK terkait dengan pelaksanaan g. Coordinate with KPK team related to the implementation
gratifikasi di lingkungan kerja PT Pelabuhan Indonesia of gratification in working environment of PT Pelabuhan
(Persero); dan Indonesia (Persero); and
h. Berkoordinasi dengan Tim UPG Regional, Cabang, Holding, h. Coordinate with the Regional GCU Team, Branches, Holding,
Anak Perusahaan, Perusahaan Afiliasi dan Other Business Subsidiaries, Affiliated Companies and Other Business
Portfolio terkait Pengendalian Gratifikasi di lingkungan Portfolios related to Gratification Control in working
kerja PT Pelabuhan Indonesia (Persero). environment of PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
b. Melakukan sosialisasi pengendalian gratifikasi di lingkungan b. Conducting socialization of gratification control within
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) berkoordinasi dengan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) in coordination with
Tim UPG Regional; the Regional GCU Team;
c. Menerima laporan, merekap dan melaporkan gratifikasi c. Receive reports, recapitulate and report gratuities from
dari pihak internal PT Pelabuhan Indonesia (Persero) internal parties of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) to the
kepada Tim UPG Kantor Pusat dan tembusan kepada Head Office GCU Team and a copy to the Regional Head; and
Regional Head; dan
d. Menyimpan barang gratifikasi sampai dengan ditetapkannya d. Storing the goods of gratification until the status of the
status barang gratifikasi oleh KPK dan melaporkannya ke goods is determined by KPK and reporting it to the Head
Tim UPG Kantor Pusat tembusan kepada Regional Head. Office GCU Team with a copy to the Regional Head.
Mekanisme Pelaporan
Reporting Mechanism
Pelaporan Melalui Tim UPG IPC Pelaporan melalui KPK mengisi form Laporan
Ke UPG, paling lambat 7 hari kerja sejak gratifikasi Gratifikasi KPK max 30 hari kerja sejak tanggal
diterima gratifikasi diterima ke KPK, paling lambat 30 hari kerja
sejak gratifikasi diterima
Reporting Through IPC UPG Team PELAPOR Reporting through the KPK, submitting the KPK Reporting
To UP, no later 7 working days after the gratification is INFORMER through the KPK, submitting the KPK Gratuity Report form by
received 30 Work days at the latest from the date of receipt of gratuity
to KPK, 30 work days at latest receipt of gratuity
Apabila terdapat Gratifikasi sebagaimana yang sudah diatur In the event of a gratification occurs, as stipulated by the
Perusahaan, maka Insan Pelindo yang bersangkutan wajib Company, the relevant Pelindo People must report it in the
melaporkan dengan tata cara sebagai berikut: following manner:
1. Saluran Pelaporan Gratifikasi, jika Insan Pelindo menerima 1. Gratification Reporting Channel, if Pelindo People receive
barang Gratifikasi : Gratification goods:
a. Pelaporan Melalui KPK a. Reporting Through KPK
Laporan Gratifikasi disampaikan secara online melalui The Gratification Report is submitted online through the
aplikasi Gratifikasi Online (GOL). Laporan Gratifikasi akan Online Gratification (GOL) application. The Gratification
diproses oleh KPK dalam waktu 30 (tiga puluh) hari kerja Report will be processed by KPK within 30 (thirty) working
sejak laporan dinyatakan lengkap dan diterima oleh KPK. days after the report is declared complete and received
Untuk informasi lebih lengkap dapat dilihat di https:// by KPK. For more complete information, see https://gol.
gol.kpk.go.id/login; dan kpk.go.id/login; and
b. Pelaporan Melalui Tim UPG Perusahaan b. Reporting Through the Company’s UPG Team
Jika Insan Pelindo menerima baik secara langsung If Pelindo People receive gratuities directly or indirectly,
maupun tidak langsung gratifikasi dapat mengisi form they can fill out the Company’s UPG Gratification Report
Laporan Gratifikasi UPG Perusahaan sebagaimana form as attached, no later than 7 (seven) working days
terlampir, selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kerja from the receipt date of the Gratification by submitting
terhitung sejak tanggal Gratifikasi diterima dengan the object of gratification received.
menyerahkan objek gratifikasi yang diterima.
Tim UPG membuat rekapitulasi Laporan Gratifikasi serta The UPG Team makes a recapitulation of the Gratification Report
melaporkannya kepada KPK selambat-lambatnya 14 (empat and submit a report to KPK no later than 14 (fourteen) working
belas) hari kerja sejak laporan Gratifikasi diterima oleh Tim UPG days after the Gratification report is received by the Company’s
Perusahaan untuk selanjutnya mendapat penetapan status objek UPG Team for further approval of the status of Gratification object
Gratifikasi oleh KPK; by KPK;
Untuk penerimaan Gratifikasi yang merupakan barang yang For Gratification which is an item that expires quickly (eg food
cepat kedaluwarsa (misal: makanan dan minuman), maka dapat and drink), can be submitted to Social Institutions by submitting
diserahkan kepada Lembaga Sosial dengan menyampaikan bukti proof of handover to the UPG Team no later than 7 (seven) days
tanda serah terima kepada Tim UPG selambat-lambatnya 7 (tujuh) after the receipt date of the Gratification.
hari setelah tanggal penerimaan Gratifikasi.
Untuk penerimaan Gratifikasi yang merupakan barang seperti For Gratification in the form of goods such as Souvenirs/Money/
Cinderamata/Uang/Makanan yang tidak cepat kedaluwarsa, Food that does not expire quickly, and others, is waiting for the
dan sebagainya menunggu penetapan objek Gratifikasi oleh determination of the object of Gratification by KPK for follow-up.
KPK untuk tindak lanjut.
2. Saluran Pelaporan Gratifikasi, jika Insan Pelindo melihat 2. Gratification Reporting Channel, if Pelindo Personel witnesses
adanya dugaan pelanggaran terkait Gratifikasi : an alleged violation related to Gratification:
Penyampaian laporan gratifikasi juga dapat dilakukan Gratification report can also be submitted through the
melalui saluran Whistleblowing System (Pelindo Bersih) bagi Whistleblowing System (Pelindo Bersih) channel for Pelindo
Insan Pelindo yang mengetahui adanya indikasi pelanggaran People who are aware of any indications of gratification
gratifikasi, sebagaimana yang telah diatur pada Pedoman violation, as stipulated in PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
Whistleblowing System PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Whistleblowing System Guidelines.
Perseroan telah memiliki kebijakan terkait pengelolaan Laporan The Company has a policy regarding the management of State
Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang telah Official Wealth Report (LHKPN), which has been ratified based
disahkan berdasarkan Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia on the Board of Directors PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
(Persero) No. HK.01/20/12/1/ADKS/UTMA/PLND-21 tanggal 20 Regulation No: HK.01/20/12/1/ADKS/UTMA/PLND-21 dated
Desember 2021 tentang Pedoman Pelaporan Harta Kekayaan Bagi December 20, 2021 concerning Guidelines for Wealth Report
Direksi, Dewan Komisaris, dan Pejabat Struktural di Lingkungan of Board of Directors, Board of Commissioners, and Structural
PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Officers within PT Pelabuhan Indonesia (Persero).
Jumlah wajib lapor di lingkungan Pelindo sebanyak 401 orang. The number of mandatory report in Pelindo is 401 persons. In
Pada tahun 2021 wajib lapor yang telah melaporkan LHKPN 2021, 393 persons whom are mandatory have reported LHKPN
sebanyak 393 orang dan sebanyak 8 orang belum melaporkan. and 8 persons have not reported.
Adapun uraian tugas Unit Pengelolaan LHKPN adalah sebagai The job descriptions of LHKPN Management Unit are as follows:
berikut:
1. Penanggung Jawab 1. Person in Charge
Penanggung jawab memiliki tugas menyelenggarakan The person in charge has the task of coordinating the
koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan dan pemberian implementation of duties, coaching and providing
dukungan administrasi dalam pelaksanaan pengelolaan administrative support in the implementation of LHKPN
LHKPN; management;
2. Koordinator Bidang Kepegawaian 2. Personnel Coordinator
a. Koordinator Bidang Kepegawaian memiliki tugs a. The Personnel Coordinator has the task of updating
untuk melakukan pemutakhiran data pegawai, employee data, carrying out registration of LHKPN
melakukan pendaftaran wajib lapor LHKPN melalui mandatory report through e-LHKPN application and
aplikasi e-LHKPN serta mengelola dan mengkoordinir manage and coordinate the Administrator Unit within
Administrator Unit di lingkungan Perusahaan; the Company;
b. Dalam pelaksanaan tugasnya, Koordinator Bidang b. In carrying out his/her duties, the Personnel Coordinator
Kepegawaian dibantu oleh Administrator Unit is assisted by Unit Administrator as follows:
sebagai berikut:
- Kantor Pusat: Department Head Layanan dan - Head Office: Department Head of HC Services and
Administrasi SDM; Administration;
- Regional: Department Head Pelayanan Sumber - Regional: Department Head of Human Capital Services.
Daya Manusia.
3. Koordinator Bidang Pengawasan 3. Supervision Coordinator
a. Koordinator Bidang Pengawasan memiliki tugs a. The Supervision Coordinator has the task of supervising
pengawasan terhadap kepatuhan wajib lapor LHKPN compliance of LHKPN mandatory report in fulfilling LHKPN
dalam memenuhi kewajiban LHKPN; obligations;
b. Untuk memudahkan monitoring penyampaian b. To facilitate the monitoring of LHKPN submission, proof of
LHKPN, bukti pelaporan LHKPN kepada KPK LHKPN reporting to KPK is submitted to the Supervision
disampaikan kepada Koordinator Bidang Coordinator.
Pengawasan.
Penjelasan Explanation
Setiap saham dengan hak suara yang dikeluarkan Any shares with right to vote that issued have one vote (one
mempunyai satu hak suara (one share one vote). Pemegang share one vote). Shareholders may use their voting rights at
saham dapat menggunakan hak suaranya pada saat the time of decision making, especially if voting needs to be
pengambilan keputusan, terutama dalam pengambilan done. However, the decision making mechanism by voting
keputusan dengan cara pengumpulan suara (voting). Namun either openly or closedly has not been regulated in details.
demikian, mekanisme pengambilan keputusan dengan cara
pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun
tertutup belum diatur secara rinci.
Perusahaan Terbuka direkomendasikan mempunyai Public Company is recommended to have a voting procedure
prosedur pengambilan suara dalam pengambilan keputusan in making its decisions as one of GMS’ agenda. The voting
atas suatu mata acara RUPS. Adapun prosedur pengambilan procedure must maintain shareholders’s independency. For
suara (voting) tersebut harus menjaga independensi ataupun example, voting is done openly by raising hands to choose
kebebasan pemegang saham. Sebagai contoh, dalam the options offered by the GMS’ chairman. Meanwhile, closed
pengumpulan suara (voting) secara terbuka dilakukan voting is done in a decision making process that need secrecy
dengan cara mengangkat tangan sesuai dengan instruksi or as requested by shareholders. This procedure may use card
pilihan yang ditawarkan oleh pimpinan RUPS. Sedangkan, or electronic voting.
dalam pengumpulan suara (voting) secara tertutup
dilakukan pada keputusan yang membutuhkan kerahasiaan
ataupun atas permintaan pemegang saham, dengan cara
menggunakan kartu suara ataupun dengan penggunaan
electronic voting.
A.1.2. Rekomendasi 2 Recommendation 2
Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Every Board of Directors and Board of Commissioners
Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan. Member of the Public Company attend the Annual GMS
Penjelasan Explanation
Kehadiran seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan The presence of all members of the Company’s Board of
Komisaris Perusahaan Terbuka bertujuan agar setiap anggota Directors and Board of Commissioners is intended to ensure
Direksi dan anggota Dewan Komisaris dapat memperhatikan, that each member is able to observe, explain and answer
menjelaskan, dan menjawab secara langsung permasalahan directly the problems or questions raised by shareholders
yang terjadi atau pertanyaan yang diajukan oleh pemegang regarding the GMS’ agenda.
saham terkait mata acara dalam RUPS.
A.1.3. Rekomendasi 3 Recommendation 3
Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Perusahaan Summary of GMS Minutes shall be available at the Public
Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun. Company Website minimum for 1 (one) year.
Penjelasan Explanation
Berdasarkan ketentuan dalam Pasal 34 ayat (2) Peraturan Public Company must prepare summary of GMS minutes
Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 tentang in Indonesian and other languages (minimum in English),
Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang and announced to the public in 2 (two) working days after
Saham Perusahaan Terbuka, Perusahaan Terbuka wajib the GMS was held, one of it is through the Company’s
membuat ringkasan risalah RUPS dalam bahasa Indonesia Website. The availability of summary of GMS minutes at the
dan bahasa asing (minimal dalam bahasa Inggris), serta Company’s website provides an opportunity for the absent
diumumkan 2 (dua) hari kerja setelah RUPS diselenggarakan shareholders in GMS to obtain important easily and quickly.
kepada masyarakat, yang salah satunya melalui Situs Therefore, the regulation concerning the minimum period of
Web Perusahaan Terbuka. Ketersediaan ringkasan risalah the availability of summary of GMS minutes on the Website is
RUPS pada Situs Web Perusahaan Terbuka memberikan intended to provide sufficient time for shareholders to obtain
kesempatan bagi pemegang saham yang tidak hadir untuk such information.
mendapatkan informasi penting dalam penyelenggaraan
RUPS secara mudah dan cepat. Oleh karena itu, ketentuan
tentang jangka waktu minimal ketersediaan ringkasan
risalah RUPS di Situs Web dimaksudkan untuk menyediakan
kecukupan waktu bagi pemegang saham untuk memperoleh
informasi tersebut.
Comply or Explain
Perseroan tidak memiliki kebijakan terkait tata cara prosedur teknis pengumpulan suara (voting) secara terbuka maupun tertutup disebabkan
karena Perseroan bukan merupakan Perusahaan Terbuka.
The Company does not have a policy regarding the technical procedures for open or closed voting, since the Company is not a Public Company.
Comply
Setiap tahunan Seluruh Direksi dan Dewan Komisaris menghadiri RUPS tahunan yang dipimpin oleh Pemegang Saham (kuasa Pemegang Saham)
dari Pemerintah yang diwakili oleh Kementerian BUMN. Ketidakhadiran Direksi dan Dewan Komisaris disertai dengan Surat Kuasa.
Every year, the entire Board of Directors and Board of Commissioners attend the annual GMS chaired by the Shareholders (Proxy of Shareholders)
from the Government represented by the Ministry of SOEs. The absence of Board of Directors and the Board of Commissioners is accompanied by
a Power of Attorney.
Comply
Perseroan bukan perusahaan terbuka sehingga tidak menerbitkan risalah RUPS pada web Perseroan.
The Company is not a public company, hence does not publish the minutes of GMS on the Company's website.
Comply
Penjelasan Explanation
Adanya komunikasi antara Perusahaan Terbuka dengan Any communication between the Company and
pemegang saham atau investor dimaksudkan agar para shareholders or investors is intended for them to gain a
pemegang saham atau investor mendapatkan pemahaman clearer understanding of publicly available information,
lebih jelas atas informasi yang telah dipublikasikan kepada such as periodic reports, information disclosure, business
masyarakat, seperti laporan berkala, keterbukaan informasi, or performance conditions and prospects, and Corporate
kondisi atau prospek bisnis dan kinerja, serta pelaksanaan tata Governance implementation. In addition, shareholders or
kelola Perusahaan Terbuka. Disamping itu, pemegang saham investors may also submit feedback and opinions to the
atau investor juga dapat menyampaikan masukan dan opini Company’s management
kepada manajemen Perusahaan Terbuka.
Kebijakan komunikasi dengan para pemegang saham atau The Company’s commitment in conducting communication
investor menunjukan komitmen Perusahaan Terbuka dalam with shareholders or investors is demonstrated by the
melaksanakan komunikasi dengan para pemegang saham communication policy. Such policy may includes strategies,
atau investor. Dalam kebijakan tersebut dapat mencakup programs, and communication timelines, as well as guidance
strategi, program, dan waktu pelaksanaan komunikasi, serta that support shareholders or investors to participate in such
panduan yang mendukung pemegang saham atau investor communications.
untuk berpartisipasi dalam komunikasi tersebut.
A.2.2. Rekomendasi 5 Recommendation 5
Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Public Company shall disclose communication policy of
Perusahaan Terbuka dengan pemegang saham atau investor Public Company with Shareholders or investors at the
dalam Situs Web. website.
Penjelasan Explanation
Pengungkapan kebijakan komunikasi merupakan bentuk The Company’s commitment on transparency in providing
transparansi atas komitmen Perusahaan Terbuka dalam equity to all shareholders or investors is shown in the
memberikan kesetaraan kepada semua pemegang saham communication policy disclosure. Such disclosure also aims
atau investor atas pelaksanaan komunikasi. Pengungkapan to increase shareholders or investors’ participation and role
informasi tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan in the Company’s communication program implementation
partisipasi dan peran pemegang saham atau investor dalam
pelaksanaan program komunikasi Perusahaan Terbuka.
B. Aspek 2 : Fungsi dan Peran Dewan Komisaris Aspect 2: Board of Commissioners' Function and Role
B.1. Prinsip 3 : Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris. Principle 3: Strengthening Board of Commissioners membership
and composition
B.1.1. Rekomendasi 6 Recommendation 6
Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris Determination of the number of Board of Commissioners
mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka. member takes into account the condition of Public Company.
Penjelasan Explanation
Jumlah anggota Dewan Komisaris dapat mempengaruhi The number of Board of Commissioners members may
efektivitas pelaksanaan tugas dari Dewan Komisaris. affect their effectiveness in work. The number of members
Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris Perusahaan determination shall refer to the applicable laws, that at least
Terbuka wajib mengacu kepada ketentuan peraturan 2 (two) persons according to OJK regulation concerning the
perundang-undangan yang berlaku, yang paling kurang Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or
terdiri dari 2 orang berdasarkan ketentuan Peraturan Otoritas Public Companies. In addition, it is also necessary to consider
Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan the Company’s conditions which include, among other
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Selain itu, things, the characteristics, capacities and sizes, as well as the
perlu juga mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka achievement of objectives and the fulfillment of different
yang antara lain yang meliputi karakteristik, kapasitas, dan business needs among the Company. However, too many
ukuran, serta pencapaian tujuan dan pemenuhan kebutuhan members of Board of Commissioners is potentially disrupt
bisnis yang berbeda diantara Perusahaan Terbuka. Namun the effectiveness of Board of Commissioners’ functions
demikian, jumlah anggota Dewan Komisaris yang terlalu implementation.
besar berpotensi dapat mengganggu efektivitas pelaksanaan
fungsi Dewan Komisaris.
B.1.2. Rekomendasi 7 Recommendation 7
Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris Determination of the composition of Board of Commissioners
memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan members concerns diversity of required skill, knowledge and
pengalaman yang dibutuhkan. experience.
Penjelasan Explanation
Komposisi Dewan Komisaris merupakan kombinasi Board of Commissioners composition is a characteristics
karakteristik baik dari segi organ Dewan Komisaris maupun combination both in terms of Board of Commissioners as a
anggota Dewan Komisaris secara individu, sesuai dengan body and Board of Commissioners members as an individual,
kebutuhan Perusahaan Terbuka. Karakteristik tersebut dapat in accordance with the Company’s needs. Such characteristics
tercermin dalam penentuan keahlian, pengetahuan, dan may be reflected in the determination of skills, knowledge
pengalaman yang dibutuhkan dalam pelaksanaan tugas and experience required for supervisory and advisory tasks
pengawasan dan pemberian nasihat oleh Dewan Komisaris implementation by Board of Commissioners of the Company.
Perusahaan Terbuka. Komposisi yang telah memperhatikan Composition that has taken into account the needs of the
kebutuhan Perusahaan Terbuka merupakan suatu hal yang Company is a positive thing, especially regarding decision-
positif, khususnya terkait pengambilan keputusan dalam making in supervisory function implementation that
rangka pelaksanaan fungsi pengawasan yang dilakukan consider various broader aspects.
dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang lebih luas.
Comply or Explain
Perusahaan memiliki kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor. Setiap tahunnya perusahan rutin melakukan pertemuan
dengan Pemegang Saham, Investor dan Stakeholders lainnya untuk menyampaikan informasi dan aktivitas perusahan terkini termasuk isu-isu
yang berkembang.
The Company has a communication policy with shareholders or investors. Every year, the Company regularly holds meetings with Shareholders,
Investors and other Stakeholders to convey latest information and activities of the Company, including developing issues.
Comply
Dalam rangka keterbukaan informasi publik, Perseroan mempublikasikan laporan tahunan, laporan keuangan, dan informasi terkait lainnya di
dalam situs Web secara berkala. Bagi stakeholders yang menginginkan informasi selain yang terdapat di website Perseroan bisa melalui website PPID
(Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi) yang saat ini masih dalam pengembangan.
In the context of public information disclosure, the Company publishes annual reports, financial reports, and other related information on its
website regularly. For stakeholders who want information other than those contained on the Company’s website, they can go through the PPID
(Information and Documentation Management Officer) website which is currently still under development.
Comply
Per 31 Desember 2021, anggota Dewan Komisaris Independen berjumlah 3 (tiga) orang atau 42,85 persen dari total anggota Dewan Komisaris
yang berjumlah 7 (tujuh) orang, sehingga telah memenuhi kriteria yang disyaratkan, yaitu minimal 20 persen dari total anggota Dewan Komisaris
Perseroan.
As of December 31, 2021, there are 3 (three) Independent Commissioners or 42.85 percent of the total 7 (seven) members of Board of Commissioners,
so that they have met the required criteria, namely at least 20 percent of the total members of the Company’s Board of Commissioners
Comply
Komposisi Dewan Komisaris perusahaan termasuk beragam dengan tingkat pengalaman dan kompetensi sesuai tugas dan fungsi yang dibutuhkan
perusahaan dalam menjalankan fungsi pengawasan.
The composition of the company's Board of Commissioners includes various levels of experience and competencies according to the duties and
functions required by the Company in carrying out its supervisory function.
Comply
Penjelasan Explanation
Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) Dewan Komisaris Board of Commissioners’ self assessment policy is a
merupakan suatu pedoman yang digunakan sebagai bentuk guideline used as a form of accountability for Board of
akuntabilitas atas penilaian kinerja Dewan Komisaris secara Commissioners’ performance in a collegial manner. The
kolegial. Self assessment atau penilaian sendiri dimaksud Self Assessment is undertaken by each member to assess
dilakukan oleh masing-masing anggota untuk menilai Board of Commissioners’ performance in a collegial manner,
pelaksanaan kinerja Dewan Komisaris secara kolegial, dan rather than assessing the individual performance of each
bukan menilai kinerja individual masing-masing anggota member. By doing self assessment, each member of Board
Dewan Komisaris. Dengan adanya self assessment ini of Commissioners is expected to contribute in continuous
diharapkan masing-masing anggota Dewan Komisaris dapat performance improvement.
berkontribusi untuk memperbaiki kinerja Dewan Komisaris
secara berkesinambungan.
Dalam kebijakan tersebut dapat mencakup kegiatan This policy contains assessment activities undertaken,
penilaian yang dilakukan beserta maksud dan tujuannya, purposes and objectives, periodic execution time, and
waktu pelaksanaannya secara berkala, dan tolok ukur atau assessment indicators or criteria used in accordance with
kriteria penilaian yang digunakan sesuai dengan dengan the recommendations given by the nomination and
rekomendasi yang diberikan oleh fungsi nominasi dan remuneration function of the Company, where such function
remunerasi Perusahaan Terbuka, di mana adanya fungsi is required in OJK Regulation on the Nomination and
tersebut telah diwajibkan dalam Peraturan Otoritas Jasa Remuneration Committee of Issuers or Public Companies.
Keuangan Nomor 34/POJK.04/2014 tentang Komite
Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik.
B.2.2. Rekomendasi 9 Recommendation 9
Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai Self Assessment policy to evaluate Board of Commissioners’
kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan performance shall be disclosed in the Annual Report of Public
Tahunan Perusahaan Terbuka. Company.
Penjelasan Explanation
Pengungkapan kebijakan self assessment atas kinerja Dewan The disclosure on policy of Board of Commissioners’
Komisaris dilakukan tidak hanya untuk memenuhi aspek performance Self Assessment is conducted not only to fulfill
transparansi sebagai bentuk pertanggungjawaban atas the transparency aspect as part of performance accountability,
pelaksanaan tugasnya, namun juga untuk memberikan but also to give confidence to shareholders or investors upon
keyakinan khususnya kepada para pemegang saham atau the efforts to improve Board of Commissioners’ performance.
investor atas upaya-upaya yang perlu dilakukan dalam This disclosure enables shareholders or investors to
meningkatkan kinerja Dewan Komisaris. Dengan adanya acknowledge the check and balance mechanism on Board of
pengungkapan tersebut pemegang saham atau investor Commissioners’ performance.
mengetahui mekanisme check and balance terhadap kinerja
Dewan Komisaris.
B.2.3. Rekomendasi 10 Recommendation 10
Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran Board of Commissioners has policy on resignation of Board of
diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam Commissioners members if involved in financial crime.
kejahatan keuangan.
Penjelasan Explanation
Kebijakan pengunduran diri anggota Dewan Komisaris yang The resignation policy of Board of Commissioners members
terlibat dalam kejahatan keuangan merupakan kebijakan that involved in financial crime is a policy that can increase
yang dapat meningkatkan kepercayaan para pemangku stakeholders’ trust in Public Company, so that the Company’s
kepentingan terhadap Perusahaan Terbuka, sehingga integrity will be maintained. This policy is required to
integritas perusahaan akan tetap terjaga. Kebijakan ini expedite the legal process and to ensure that the legal
diperlukan untuk membantu kelancaran proses hukum dan process does not interfere business activities. In addition,
agar proses hukum tersebut tidak mengganggu jalannya from morality side, this policy builds an ethical culture within
kegiatan usaha. Selain itu, dari sisi moralitas, kebijakan ini the Company’s environment. This policy may be covered in
membangun budaya beretika di lingkungan Perusahaan the Board Manual or Code of Conduct that are applicable to
Terbuka. Kebijakan tersebut dapat tercakup dalam Pedoman Board of Commissioners.
ataupun Kode Etik yang berlaku bagi Dewan Komisaris.
Selanjutnya, yang dimaksud dengan terlibat dalam kejahatan Furthermore, what is meant by involved in financial crime
keuangan merupakan adanya status terpidana terhadap is the convicted status of Board of Commissioners’ member
anggota Dewan Komisaris dari pihak yang berwenang. from the authorized party. Such financial crimes include
Kejahatan keuangan dimaksud seperti manipulasi dan manipulation and fraud in the financial service activities
berbagai bentuk penggelapan dalam kegiatan jasa keuangan and Money Laundering Crime Act as referred to Law No.8 of
serta Tindakan Pidana Pencucian Uang sebagaimana 2010 concerning the Prevention and Eradication of Money
dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 Laundering Crime.
tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana
Pencucian Uang.
Comply or Explain
Penilaian atas Kinerja Dewan Komisaris telah diatur dalam Pedoman Tata Kelola Perusahaan dan Board Manual.
Dewan Komisaris juga memiliki Key Performance Indicator (KPI) secara kolegial maupun secara individu yang telah disetujui oleh Pemegang Saham,
sebagai sasaran kerja dari Dewan Komisaris.
The Board of Commissioners performance appraisal has been regulated in the Code of Corporate Governance and the Board Manual.
The Board of Commissioners also has collegial and individual Key Performance Indicators (KPI) that have been approved by the Shareholders, as
the work targets of Board of Commissioners.
Comply
Setiap tahunnya Perusahaan menerbitkan Laporan Tahunan yang disampaikan kepada Pemegang Saham dan di publikasikan melalui website.
perusahaan.
Di dalam Laporan tahunan juga disajikan tugas dan kegiatan Dewan Komisaris dalam satu tahun terakhir termasuk memberikan penilaian atas
kinerja Direksi dan peran Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan.
Every year, the Company publishes an Annual Report which is submitted to the Shareholders and published through the company's website.
The annual report also presents the duties and activities of Board of Commissioners in the previous year, including assessing the Board of Directors
performance and the role of Board of Commissioners in supervising.
Comply
Perusahan memiliki Board Manual sebagai dasar tata kelola antar organ perusahaan yang mengatur tentang kebijakan pengunduran diri serta
termasuk mengatur Etika jabatan dan hal-hal yang dilarang dilakukan oleh Dewan Komisaris.
Selain itu Dewan Komisaris juga menandatangani Pakta Integritas sebagai komitmen penegakan Etika jabatan yang sesuai dengan nilai-nilai
perusahaan.
The Company has a Board Manual as the basis for governance between corporate organs, which regulates the resignation policy as well as regulates
job ethics and other matters prohibited from being done by the Board of Commissioners.
In addition, the Board of Commissioners also signed an Integrity Pact as a commitment to upholding job ethics in accordance with corporate values.
Comply
Penjelasan Explanation
Berdasarkan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Based on Financial Services Authority Regulation No.
Nomor 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan 34/POJK.04/2014 concerning the Nomination and
Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik, komite yang Remuneration Committee of Issuers or Public Companies, the
menjalankan fungsi nominasi mempunyai tugas untuk nomination committee has duty to formulate policies and
menyusun kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam criteria required in Board of Directors’ candidates nomination
proses Nominasi calon anggota Direksi. Salah satu kebijakan process. One of the policies is the succession policy of Board
yang dapat mendukung proses Nominasi sebagaimana of Directors members. The succession policy aims to maintain
dimaksud adalah kebijakan suksesi anggota Direksi. Kebijakan the leadership regeneration process in the Company in order
mengenai suksesi bertujuan untuk menjaga kesinambungan to maintain the Company’s business sustainability and long-
proses regenerasi atau kaderisasi kepemimpinan di term goals.
perusahaan dalam rangka mempertahankan keberlanjutan
bisnis dan tujuan jangka panjang perusahaan.
C. Aspek 3 : Fungsi dan Peran Direksi Aspect 3: Board of Directors’ Role and Function
C.1. Prinsip 5 : Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi. Principle 5: Strengthening Board of Directors membership and
composition
C.1.1. Rekomendasi 12 Recommendation 12
Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan Determination of the number of Board of Directors members
kondisi Perusahaan Terbuka serta efektifitas dalam takes into account the condition of the Public Company and
pengambilan keputusan. effectiveness in the decision making process.
Penjelasan Explanation
Sebagai organ perusahaan yang berwenang dalam As corporate body in charge of managing the Company, the
pengurusan perusahaan, penentuan jumlah Direksi sangat determination of the number of Board of Directors greatly
mempengaruhi jalannya kinerja Perusahaan Terbuka. affects the Company’s performance. Thus, the number
Dengan demikian, penentuan jumlah anggota Direksi of Board of Directors’ members determination shall be
harus dilakukan melalui pertimbangan yang matang dan conducted through careful consideration and shall refer to
wajib mengacu pada ketentuan Peraturan Perundang- the prevailing laws and regulations, which in accordance
undangan yang berlaku, di mana berdasarkan Peraturan with OJK Regulation concerning the Board of Directors and
Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Board of Commissioners of Issuers or Public Companies that
Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan shall comprises of at least 2 (two) persons. In addition, in
Publik paling sedikit terdiri dari 2 (dua) orang. Di samping determining the number of Board of Directors shall be based
itu, dalam penentuan jumlah Direksi harus didasarkan pada on the need to achieve the Company’s goals and objectives
kebutuhan untuk mencapai maksud dan tujuan Perusahaan and adjusted to the Company’s conditions, including
Terbuka dan disesuaikan dengan kondisi Perusahaan characteristics, capacity and size, and how effective Board of
Terbuka yang meliputi karakteristik, kapasitas, dan ukuran Directors in decision making.
Perusahaan Terbuka serta bagaimana tercapainya efektivitas
pengambilan keputusan Direksi.
C.1.2. Rekomendasi 13 Recommendation 13
Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan, Determination of Board of Directors members composition
keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang takes into account the diversity of required skill, knowledge
dibutuhkan. and experience.
Penjelasan Explanation
Seperti halnya Dewan Komisaris, keberagaman komposisi As with Board of Commissioners, the diversity of Board
anggota Direksi merupakan kombinasi karakteristik yang of Directors’ members composition is the desirable
diinginkan baik dari segi organ Direksi maupun anggota characteristics of Board of Directors as an organization and
Direksi secara individu, sesuai dengan kebutuhan Perusahaan Board of Directors members as an invidual, in accordance to
Terbuka. Kombinasi tersebut ditentukan dengan cara the Company’s needs. The combination is determined by
memperhatikan keahlian, pengetahuan dan pengalaman taking into account the appropriate skills, knowledge and
yang sesuai pada pembagian tugas dan fungsi jabatan experiences on Board of Directors’ division and functions
Direksi dalam mencapai tujuan Perusahaan Terbuka. Dengan in achieving the Company’s objectives. Therefore, the
demikian, pertimbangan kombinasi karakteristik dimaksud characteristics consideration will have an impact in the
akan berdampak dalam ketepatan proses pencalonan dan accuracy of nomination process and individual appointment
penunjukan individual anggota Direksi ataupun Direksi of Board of Directors’s members in a collegial manner.
secara kolegial.
Comply or Explain
Dewan Komisaris telah membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi yang bertugas melakukan proses nominasi untuk suksesi kepemimpinan
perusahaan termasuk Direksi.
The Board of Commissioners has formed a Nomination and Remuneration Committee, which is in charge of carrying out the nomination process
for the succession of company leadership including the Board of Directors.
Comply
Saat ini jumlah Direksi sebanyak 7 orang yang salah satunya berperan sebagai Direktur Utama.
Pembagian tugas Direksi terdiri atas 7 Direktorat yang saling terkait dan sesuai dengan kebutuhan perusahan ke depan.
Setiap Direktorat membawahi Divisi-Divisi yang telah disesuaikan dan dikelompokkan berdasarkan tugas dan fungsi dari masing-masing Direktorat,
sehingga setiap Divisi memiliki tugas dan fungsi yang saling melengkapi untuk pencapaian tujuan perusahaan.
Saat ini perusahan memiliki 23 Divisi yang dipimpin oleh Group Head dan dibantu oleh Departement Head.
Currently, there are 7 members of Board of Directors, one of whom acts as the President Director.
The division of duties of Board of Directors consists of 7 Directorates, which are interrelated and in accordance with the needs of the company
going forward.
Each Directorate oversees Divisions that have been adjusted and grouped based on the duties and functions of each Directorate, so that each
Division has tasks and functions that complement each other to achieve company goals.
Currently, the Company has 23 Divisions led by Group Head and assisted by Department Head.
Comply
Perusahaan saat ini memiliki komposisi anggota Direksi yang beragam namun sesuai dengan tugas dan fungsinya berdasarkan pengalaman dan
kompetensi yang mumpuni.
The Company currently has a diverse composition of members of Board of Directors in accordance with their duties and functions and based on
experience and qualified competencies.
Comply
Penjelasan Explanation
Laporan Keuangan merupakan laporan pertanggungjawaban The Financial Statements is the management accountability
manajemen atas pengelolaan sumber daya yang dimiliki oleh report on managing the resources owned by the Public
Perusahaan Terbuka, yang wajib disusun dan disajikan sesuai Company, which must be prepared and presented
dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku umum in accordance with the generally accepted Financial
di Indonesia dan juga peraturan OJK terkait, antara lain Accounting Standards in Indonesia as well as related OJK
peraturan perundang-undangan di sektor Pasar Modal yang regulations, including regulation on the Capital Market
mengatur mengenai penyajian dan pengungkapan Laporan sector regarding the presentation and disclosure of Public
Keuangan Perusahaan Terbuka. Berdasarkan peraturan Company’s Financial Statements. Under the Capital Market
perundang-undangan di sektor Pasar Modal yang mengatur sector laws and regulations that governing Board of
mengenai tanggung jawab Direksi atas Laporan Keuangan, Directors’ responsibilities on the Financial Statements, Board
Direksi secara tanggung renteng bertanggung jawab atas of Directors is jointly and severally liable for the Financial
Laporan Keuangan, yang ditandatangani Direktur Utama dan Statements, signed by the President Director and Director
anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau that is in charge of accounting or finance.
keuangan.
Dengan demikian, pengungkapan dan penyusunan informasi Thus, the disclosure and compilation of financial information
keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan akan presented in the financial statements will largely depend
sangat tergantung pada keahlian, dan/atau pengetahuan on the expertise, and/or knowledge of Board of Directors,
Direksi, khususnya anggota Direksi yang membawahi bidang especially members of Board of Directors in charge of
akuntansi atau keuangan. Adanya kualifikasi keahlian dan/ accounting or finance. The expertise and/or knowledge
atau pengetahuan di bidang akuntansi yang setidaknya qualification in the accounting field at least give Board of
dimiliki anggota Direksi dimaksud dapat memberikan Directors members confidence in the preparation of Financial
keyakinan atas penyusunan Laporan Keuangan, sehingga Statements, so that the Financial Statements can be relied
Laporan Keuangan tersebut dapat diandalkan oleh para upon by the stakeholders as the basis for economic decision
pemangku kepentingan (stakeholders) sebagai dasar making. Such expertise and/or knowledge may be evidenced
pengambilan keputusan ekonomi terkait Perusahaan Terbuka by educational background, training certification and/or
dimaksud. Keahlian dan/atau pengetahuan tersebut dapat related work experience.
dibuktikan dengan latar belakang pendidikan, sertifikasi
pelatihan, dan/atau pengalaman kerja terkait.
C.2. Prinsip 6 : Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Principle 6: Improve the quality of Board of Directors duty and
Jawab Direksi. responsibility implementation.
C.2.1. Rekomendasi 15 Recommendation 15
Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self Board of Directors has self assessment policy to evaluate
assessment) untuk menilai kinerja Direksi. Board of Directors’ performance.
Penjelasan Explanation
Seperti halnya pada Dewan Komisaris, kebijakan penilaian As with Board of Commissioners, Board of Directors’ self
sendiri (self assessment) Direksi merupakan suatu pedoman assessment policy is a guideline used as a performance
yang digunakan sebagai bentuk akuntabilitas atas penilaian accountability for Board of Directors in a collegial manner.
kinerja Direksi secara kolegial. Self assessment atau penilaian The Self Assessment is conducted by each member of Board
sendiri dimaksud dilakukan oleh masing-masing anggota of Directors to assess Board of Directors’ performance in
Direksi untuk menilai pelaksanaan kinerja Direksi secara a collegial manner rather than assessing the individual
kolegial, dan bukan menilai kinerja individual masing- performance of each member of Board of Directors. With the
masing anggota Direksi. Dengan adanya self assessment existence of Self Assessment is expected that each member
ini diharapkan masing-masing anggota Direksi dapat of Board of Directors can contribute to improve Board of
berkontribusi untuk memperbaiki kinerja Direksi secara Directors’ performance on an ongoing basis.
berkesinambungan.
The policy contains assessment activities undertaken,
Dalam kebijakan tersebut dapat mencakup kegiatan purposes and objectives, periodic execution time, and
penilaian yang dilakukan beserta maksud dan tujuannya, assessment indicators and criteria used in accordance
waktu pelaksanaannya secara berkala, dan tolak ukur atau with the recommendations given by the nomination and
kriteria penilaian yang digunakan sesuai dengan dengan remuneration function of the Company, where such function
rekomendasi yang diberikan oleh fungsi nominasi dan is required in Financial Services Authority Regulation No.
remunerasi Perusahaan Terbuka, di mana pembentukan 34/POJK.04/2014 on the Nomination and Remuneration
fungsi tersebut telah diwajibkan dalam Peraturan Otoritas Committee of Issuers or Public Companies.
Jasa Keuangan Nomor 34/POJK.04/2014 tentang Komite
Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik.
C.2.2. Rekomendasi 16 Recommendation 16
Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai Self-assessment policy to evaluate Board of Director’s
kinerja Direksi diungkapkan melalui laporan tahunan performance shall be disclosed in the Annual Report of Public
Perusahaan Terbuka. Company.
Penjelasan Explanation
Pengungkapan kebijakan self assessment atas kinerja Direksi The disclosure of Self Assessment policy on Board of Directors’
dilakukan tidak hanya untuk memenuhi aspek transparansi performance is conducted not only to fulfill the transparency
sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan aspect as a performance accountability, but also to provide
tugasnya, namun juga untuk memberikan informasi penting important information regarding improvement efforts in
atas upaya-upaya perbaikan dalam pengelolaan Perusahaan the management of the Public Company. Such information
Terbuka. Informasi tersebut sangat bermanfaat untuk is very useful to provide confidence to shareholders or
memberikan keyakinan kepada pemegang saham atau investors that there is certainty of corporate management
investor bahwa terdapat kepastian pengelolaan perusahaan to be continuously carried out in a better direction. With the
terus dilakukan ke arah yang lebih baik. Dengan adanya disclosure, shareholders or investors acknowledge the check
pengungkapan tersebut pemegang saham atau investor and balance mechanism on Board of Directors’ performance
mengetahui mekanisme check and balance terhadap kinerja
Direksi.
Comply or Explain
Direksi bertanggung jawab dalam penyajian laporan keuangan dan setiap tutup tahun dilakukan audit kewajaran atas penyajian laporan keuangan
oleh Auditor eksternal.
Direksi yang membawahi bidang akuntansi dan keuangan melakukan fungsi pengendalian disetiap proses transaksi keuangan sampai transaksi
tersebut dibukukan dalam pencatatan keuangan sesuai dengan Kebijakan Akuntansi dan Keuangan yang senantiasa dievaluasi dan disesuaikan
dengan ketentuan PSAK terkini.
Direksi yang membawahi bidang akuntansi dan keuangan memiliki kualifikasi dan kompetensi serta pengalaman yang memadai dalam
menjalankan tugas-tugasnya.
Director in charge for the presentation of financial statements and at the end of each year an audit is carried out on the fairness of financial
statements presentation by external auditor.
Director in charge of accounting and finance carries out the control function in every process of financial transactions until the transactions are
recorded in financial records in accordance with Accounting and Financial Policies which are constantly evaluated and adjusted to the latest PSAK
provisions.
Director in charge of accounting and finance has sufficient qualifications and competencies as well as experience in carrying out his/her duties.
Comply
Setiap triwulan Direksi menerbitkan laporan kinerja perusahaan dan dilaporkan kepada Dewan Komisaris dan Pemegang Saham.
Kebijakan penilaian kinerja Direksi sesuai dengan Pedoman tata kelola perusahaan dan Board Manual.
Pelaporan atas Kinerja Direksi sesuai dengan Key Performace Indicator (KPI) yang telah disetujui oleh Pemegang Saham dan Dewan Komisaris.
Penilaian Direksi dilakukan secara Kolegial dan Individual.
Every quarter, the Board of Directors publishes a company performance report and is reported to the Board of Commissioners and Shareholders.
The Board of Directors' performance appraisal policy is in accordance with the Code of Corporate Governance and the Board Manual.
The Board of Directors performance report is in accordance with the Key Performance Indicators (KPI) that have been approved by the Shareholders
and the Board of Commissioners. The Board of Directors is assessed collegially and individually.
Comply
Direksi telah mengungkapkan penilaian kinerja Direksi melalui laporan tahunan Perusahaan.
The Board of Directors has disclosed the performance appraisal of Board of Directors through the Company’s annual report.
Comply
Penjelasan Explanation
Kebijakan pengunduran diri anggota Direksi yang terlibat The resignation policy of Board of Directors members that
dalam kejahatan keuangan merupakan kebijakan yang dapat involved in financial crime is a policy that can increase
meningkatkan kepercayaan para pemangku kepentingan stakeholders’ trust in Public Company, so that the Company’s
terhadap Perusahaan Terbuka, sehingga integritas integrity will be maintained. This policy is required to
perusahaan akan tetap terjaga. Kebijakan ini diperlukan expedite the legal process and to ensure that the legal
untuk membantu kelancaran proses hukum dan agar proses process does not interfere business activities. In addition,
hukum tersebut tidak mengganggu jalannya kegiatan usaha. from morality side, this policy builds an ethical culture within
Selain itu, dari sisi moralitas, kebijakan ini akan membangun the Company’s environment. This policy may be covered in
budaya beretika di lingkungan Perusahaan Terbuka. the Guidelines or Code of Conducts that are applicable to
Kebijakan tersebut dapat tercakup dalam Pedoman ataupun Board of Directors
Kode Etik yang berlaku bagi Direksi.
Selanjutnya, yang dimaksud dengan terlibat dalam kejahatan Furthermore, what is meant by involved in financial crime
keuangan merupakan adanya status terpidana terhadap is the convicted status of Board of Directors member
anggota Direksi dari pihak yang berwenang. Kejahatan from the authorized party. Such financial crimes include
keuangan dimaksud seperti manipulasi dan berbagai bentuk manipulation and fraud in the financial service activities
penggelapan dalam kegiatan jasa keuangan serta Tindakan and Money Laundering Crime Act as referred to Law No.8 of
Pidana Pencucian Uang sebagaimana dimaksud dalam 2010 concerning the Prevention and Eradication of Money
Undang Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan Laundering Crime
dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.
D. Aspek 4 : Partisipasi Pemangku Kepentingan Aspect 4: Stakeholders Participation
D.1. Prinsip 7 : Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Principle 7: Improve Corporate Governance Aspect through
Partisipasi Pemangku Kepentingan. Stakeholders Participation.
D.1.1. Rekomendasi 18 Recommendation 18
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah Public Company has policy to prevent insider trading.
terjadinya insider trading.
Penjelasan Explanation
Seseorang yang mempunyai informasi orang dalam dilarang A person who has inside information is prohibited to
melakukan suatu transaksi Efek dengan menggunakan engaging in a Securities transaction by using inside
informasi orang dalam sebagaimana dimaksud dalam information as referred to the Capital Market Law. Public
Undang-Undang mengenai Pasar Modal. Perusahaan Companies can minimize the occurrence of insider trading
Terbuka dapat meminimalisir terjadinya insider trading through prevention policies, for example by strictly
tersebut melalui kebijakan pencegahan, misalnya dengan separating confidential data and/or public information, as
memisahkan secara tegas data dan/atau informasi yang well as dividing the management duties and responsibilities
bersifat rahasia dengan yang bersifat publik, serta membagi for such information in a proportionate and efficient manner
tugas dan tanggung jawab atas pengelolaan informasi
dimaksud secara proporsional dan efisien.
D.1.2. Rekomendasi 19 Recommendation 19
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti Public Company has anti-corruption and anti-fraud policy.
fraud.
Penjelasan Explanation
Kebijakan anti korupsi bermanfaat untuk memastikan agar Anti-corruption policy is useful to ensure that the Company’s
kegiatan usaha Perusahaan Terbuka dilakukan secara legal, business activities are conducted legally, prudently, and
prudent, dan sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola yang in accordance with the principles of good governance. The
baik. Kebijakan tersebut dapat merupakan bagian dalam policy may be part of the code of conduct, or in its own form.
kode etik, ataupun dalam bentuk tersendiri. Dalam kebijakan The policy may include, among others, the programs and
tersebut dapat meliputi antara lain mengenai program dan procedures undertaken in overcoming corrupt practices,
prosedur yang dilakukan dalam mengatasi praktik korupsi, kickbacks, fraud, bribery and/or gratification in the Public
balas jasa (kickbacks), fraud, suap dan/atau gratifikasi dalam Company. The policy scope should illustrate the Public
Perusahaan Terbuka. Lingkup dari kebijakan tersebut harus Company’s prevention against any corrupt practices of either
menggambarkan pencegahan Perusahaan Terbuka terhadap giving or receiving from other parties.
segala praktik korupsi baik memberi atau menerima dari
pihak lain.
Comply or Explain
Perusahan memiliki Board Manual sebagai dasar tata kelola antar organ perusahaan yang mengatur pengunduran diri anggota Direksi termasuk
mengatur Etika jabatan dan hal-hal yang dilarang dilakukan oleh Direksi.
Selain itu Direksi juga menandatangani Pakta Integritas sebagai komitmen penegakan Etika jabatan yang sesuai dengan nilai-nilai perusahaan.
The company has a Board Manual as the basis for governance between corporate organs which regulates the resignation of members of Board of
Directors including regulating job ethics and other matters that are prohibited from being done by the Board of Directors.
In addition, the Board of Directors also signed an Integrity Pact as a commitment to upholding job ethics in accordance with corporate values.
Comply
Perusahaan tidak menerbitkan Saham pada Pasar Modal, karena perusahaan merupakan BUMN yang sahamnya dimiliki oleh Pemerintah.
The company does not issue shares on the capital market, because the company is a state-owned company whose shares are owned by the
government.
Comply
Perusahaan memiliki kebijakan Kode Etik Bisnis di mana di dalamnya mengatur mengenai anti korupsi dan anti fraud.
Selain itu Seluruh Pegawai juga menandatangani Pakta Integritas sebagai komitmen penegakan Etika jabatan yang sesuai dengan nilai-nilai
perusahaan.
The company has a Code of Conduct policy which regulates anti-corruption and anti-fraud.
In addition, all employees also signed an Integrity Pact as a commitment to upholding job ethics in accordance with corporate values.
Comply
Penjelasan Explanation
Kebijakan tentang seleksi pemasok atau vendor bermanfaat The policy on suppliers or vendors selection is useful to
untuk memastikan agar Perusahaan Terbuka memperoleh ensure that Public Company obtains the goods or services
barang atau jasa yang diperlukan dengan harga yang needed at competitive prices and good quality. While the
kompetitif dan kualitas yang baik. Sedangkan kebijakan policy on capacity building of suppliers or vendors is useful to
peningkatan kemampuan pemasok atau vendor bermanfaat ensure that the supply chain runs efficiently and effectively.
untuk memastikan bahwa rantai pasokan (supply chain) The ability of suppliers or vendors to supply/fulfill the goods
berjalan dengan efisien dan efektif. Kemampuan pemasok or services needed by the Company will affect the quality of
atau vendor dalam memasok/memenuhi barang atau jasa the Company’s output.
yang dibutuhkan perusahaan akan mempengaruhi kualitas
output perusahaan.
Dengan demikian, pelaksanaan kebijakan-kebijakan tersebut The implementation of these policies can guarantee supply
dapat menjamin kontinuitas pasokan, baik dari segi kuantitas continuity, both in terms of quantity and quality required by
maupun kualitas yang dibutuhkan Perusahaan Terbuka. Public Company. The scope of these policies includes criteria
Adapun cakupan kebijakan ini meliputi kriteria dalam in selecting suppliers or vendors, transparent procurement
pemilihan pemasok atau vendor, mekanisme pengadaan mechanism, efforts to increase the ability of suppliers or
yang transparan, upaya peningkatan kemampuan pemasok vendors, and fulfillment of rights relating to suppliers or
atau vendor, dan pemenuhan hak-hak yang berkaitan vendors.
dengan pemasok atau vendor.
Perseroan memiliki kebijakan terkait pengadaan barang dan The Company has a policy related to the procurement
jasa yang berisi tentang seleksi dan peningkatan kemampuan of goods and services which contains the selection and
pemasok atau vendor yang tertuang dalam standar Pedoman improvement of supplier or vendor capabilities as stated in
Procurement. the standard Procurement Guidelines.
D.1.4. Rekomendasi 21 Recommendation 21
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan Public Company has policy on creditors’ rights fulfillment.
hak-hak kreditur.
Penjelasan Explanation
Kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur digunakan The creditors’ rights fulfillment policy is used as a guide
sebagai pedoman dalam melakukan pinjaman kepada in providing loan to creditors. The policy’s objective is to
kreditur. Tujuan dari kebijakan dimaksud adalah untuk maintain the rights fulfillment and the creditors’ trust to
menjaga terpenuhinya hak-hak dan menjaga kepercayaan the Company. The policy includes consideration in making
kreditur terhadap Perusahaan Terbuka. Dalam kebijakan agreements, as well as follow-up in obligations fulfilment by
tersebut mencakup pertimbangan dalam melakukan the Company to the creditors.
perjanjian, serta tindak lanjut dalam pemenuhan kewajiban
Perusahaan Terbuka kepada kreditur.
D.1.5. Rekomendasi 22 Recommendation 22
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem Public Company has whistleblowing system policy.
whistleblowing.
Penjelasan Explanation
Kebijakan sistem whistleblowing yang telah disusun dengan Well-structured whistleblowing policy will provide protection
baik akan memberikan kepastian perlindungan kepada assurance to witnesses or whistleblowers for a violation
saksi atau pelapor atas suatu indikasi pelanggaran yang indication committed by employee or management.
dilakukan karyawan atau manajemen Perusahaan Terbuka. Policy system implementation will have an impact on the
Penerapan kebijakan sistem tersebut akan berdampak pada establishment of good corporate governance culture.
pembentukan budaya tata kelola perusahaan yang baik. Whistleblowing system policies include, among others,
Kebijakan sistem whistleblowing mencakup antara lain types of offenses, complaints, whistleblower’s protection
jenis pelanggaran yang dapat dilaporkan melalui sistem and confidentiality, complaint handling, complaint handling
whistleblowing, cara pengaduan, perlindungan dan jaminan party, and the results of handling and follow-up.
kerahasiaan pelapor, penanganan pengaduan, pihak yang
mengelola aduan, dan hasil penanganan dan tindak lanjut
pengaduan.
Comply or Explain
Perusahaan memiliki Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa melalui Peraturan Direksi yang telah mengatur mengenai mekanisme seleksi pemasok/
vendor dan jenis-jenis pengadaannya.
The Company has a Policy for the Procurement of Goods and Services through the Board of Directors Regulation which regulates the supplier/
vendor selection mechanism and the types of procurement.
Comply
Saat ini Perseroan masih menyusun kebijakan terkait pemenuhan hak-hak kreditur.
Currently, the Company is still formulating policies related to the fulfillment of creditor rights.
Comply
Perusahaan telah memiliki kebijakan Whistleblowing System (WBS) melalui Surat Keputusan Direksi NoHK.01/25/3/5/HLTI/UTMA/PLND-22 tanggal
25 Maret 2022
Perusahaan juga mempunyai Surat Keputusan Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) tentang Tugas dan Tanggung Jawab komite Pelindo Bersih
dalam Pelaksanaan Whistleblowing System PT Pelabuhan Indonesia (Persero) nomor SK.01.01/31/12/1/HLTI/UTMA/PLND-31 tanggal 31 Desember
2021
The company has a Whistleblowing System (WBS) policy through the Board of Directors Decree NoHK.01/25/3/5/HLTI/UTMA/PLND-22 dated
March 25, 2022
The Company also has a Decree of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia (Persero) regarding the Duties and Responsibilities of Pelindo
Bersih Committee in the Implementation of PT Pelabuhan Indonesia (Persero)’s Whistleblowing System No. SK.01.01/31/12/1/HLTI/UTMA/PLND-31
dated December 31, 2021
Comply
Penjelasan Explanation
Insentif jangka panjang merupakan insentif yang didasarkan Long-term incentives are incentive based on long-term
atas pencapaian kinerja jangka panjang. Rencana insentif performance achievement. Long-term incentive plan has
jangka panjang mempunyai dasar pemikiran bahwa kinerja a rationale that the Company’s long-term performance
jangka panjang perusahaan tercermin oleh pertumbuhan is reflected by the stock value growth or other long-term
nilai dari saham atau target-target jangka panjang targets of the Company. Long-term incentives are useful in
perusahaan lainnya. Insentif jangka panjang bermanfaat order to maintain loyalty and motivate Board of Directors and
dalam rangka menjaga loyalitas dan memberikan motivasi employees to improve performance or productivity that will
kepada Direksi dan karyawan untuk meningkatkan impact on improving the Company’s performance over the
kinerja atau produktivitasnya yang akan berdampak pada long term.
peningkatan kinerja perusahaan dalam jangka panjang.
Adanya suatu kebijakan insentif jangka panjang merupakan The long-term incentives policy is the Company’s actual
komitmen nyata Perusahaan Terbuka untuk mendorong commitment to encourage the long-term incentives to Board
pelaksanaan pemberian insentif jangka panjang kepada of Directors and Employees on terms, procedures and forms
Direksi dan Karyawan dengan syarat, prosedur dan bentuk that are comply to long-term objectives of the Company.
yang disesuaikan dengan tujuan jangka panjang Perusahaan Such policies may include, goals and purposes of providing
Terbuka. Kebijakan dimaksud dapat mencakup antara lain long-term incentives, terms and procedures for granting
maksud dan tujuan pemberian insentif jangka panjang, incentives, as well as the conditions and risks to be considered
syarat dan prosedur dalam pemberian insentif, dan kondisi by the Company in providing incentives. The policy may also
dan risiko yang harus diperhatikan oleh Perusahaan Terbuka be included in the Company’s existing remuneration policy.
dalam pemberian insentif. Kebijakan tersebut juga dapat
tercakup dalam kebijakan remunerasi Perusahaan Terbuka
yang ada.
E. Aspek 5 : Keterbukaan Informasi Aspect 5: Information Disclosure
E.1. Prinsip 8 : Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi. Principle 8: Improve the implementation of information
disclosure.
E.1.1. Rekomendasi 24 Recommendation 24
Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi Public Company utilizes broader information technology
informasi secara lebih luas selain Situs Web sebagai media application besides website as means of information
keterbukaan informasi. disclosure.
Penjelasan Explanation
Penggunaan teknologi informasi dapat bermanfaat sebagai Information technology can be useful as a way of information
media keterbukaan informasi. Adapun keterbukaan disclosure. The information disclosure is not only those that
informasi yang dilakukan tidak hanya keterbukaan informasi have been regulated in legislation, but also other information
yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan, related to the Company that is felt useful to be known by
namun juga informasi lain terkait Perusahaan Terbuka yang shareholders or investors. With the utilization of more widely
dirasakan bermanfaat untuk diketahui pemegang saham technology than the Website, the Company is expected
atau investor. Dengan pemanfaatan teknologi informasi to improve the corporate information dissemination
secara lebih luas selain Situs Web diharapkan perusahaan effectiveness. Nevertheless, the information technology
dapat meningkatkan efektivitas penyebaran informasi utilization should still pay attention to the Company’s
perusahaan. Meskipun demikian, pemanfaatan teknologi benefits and costs.
informasi yang dilakukan tetap memperhatikan manfaat dan
biaya perusahaan.
E.1.2. Rekomendasi 25 Recommendation 25
Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan Annual Report of Public Company shall disclose the
pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan shareholding of Public Company minimum 5% (five percent),
Terbuka paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan in addition to disclosure of end-benefit owners in the
pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan shareholding of Public Company via major and controlling
Terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali. shareholders.
Penjelasan Explanation
Peraturan perundang-undangan di sektor Pasar Modal The Capital Market sector legislation in governing the
yang mengatur mengenai penyampaian laporan Company’s annual report submission has set out the
tahunan Perusahaan Terbuka telah mengatur kewajiban obligation to disclose information regarding the shareholders
pengungkapan informasi mengenai pemegang saham yang of 5% (five percent) or more as well as the major and
memiliki 5% (lima persen) atau lebih saham Perusahaan controlling shareholders of the Company either directly or
Terbuka, serta kewajiban pengungkapan informasi mengenai indirectly up to the end-benefit owners in the ownership of
pemegang saham utama dan pengendali Perusahaan such shares. In the Governance Manual, it is recommended
Terbuka baik langsung maupun tidak langsung sampai to disclose the end-benefit owners of Public Company’s
dengan pemilik manfaat terakhir dalam kepemilikan saham shares of at least 5% (five percent), other than to disclose
tersebut. Dalam Pedoman Tata Kelola ini direkomendasikan the end-benefit owners of shares by major and controlling
untuk mengungkapkan pemilik manfaat akhir atas shareholders.
kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5%
(lima persen), selain mengungkapkan pemilik manfaat akhir
dari kepemilikan saham oleh pemegang saham utama dan
pengendali.
Comply or Explain
Perusahaan telah memiliki Jaminan Hari Tua untuk Direksi dan Karyawan.
The company already has an Old Age Insurance for Directors and Employees.
In addition, the Board of Directors is also provided post-employment insurance.
Comply
Perusahaan telah memiliki website resmi melalui www.pelindo.co.id, pemutahiran websites ini dilakukan secara periodik dan merupakan tanggung
jawab Sekretariat perusahaan.
Selain itu perusahaan juga memiliki media sosial melalui Youtube, Twitter, Facebook dan instagram.
The Company already has an official website at www.pelindo.co.id. This website is updated periodically and is the responsibility of the corporate
secretariat.
In addition, the Company also has social media at Youtube, Twitter, Facebook and Instagram.
Comply
Saham Perusahaan saat masih dimiliki oleh mayoritas Pemerintah, karena status perusahaan sebagai BUMN.
Saham Perusahaan belum dimiliki oleh masyarakat karena perusahaan belum melakukan IPO.
The Company's shares are most currently owned by the Government, due to the Company's status as an SOE.
The Company's shares are not yet owned by the public because the Company has not yet conducted an IPO.
Comply
Untuk mengetahui efektivitas dan mengukur tingkat To identify the effectiveness and measure the level of
implementasi praktik GCG di lingkup usaha, Perseroan setiap implementation of GCG practices in the business scope, the
tahunnya melakukan asesmen GCG. Pelaksanaan asesmen GCG Company annually conducts a GCG assessment. The GCG
ini menghasilkan rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai assessment produces recommendations that can be used as
acuan Perseroan dalam melakukan perbaikan praktik GCG di a reference for the Company in continuously improving GCG
Perseroan secara berkelanjutan. Prosedur pelaksanaan penilaian practices in the Company. The procedure of Pelindo’s GCG
GCG Pelindo mengacu pada beberapa ketentuan, antara lain: assessment refers to several provisions, including:
1. Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011 tanggal 1 1. Regulation of the Minister of SOEs No. PER-01/MBU/2011
Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan dated August 1, 2011 concerning the Implementation of
yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Good Corporate Governance in State-Owned Enterprises;
Milik Negara;
2. Peraturan Menteri BUMN No. PER- 09/MBU/2012 tanggal 6 Juli 2. Regulation of the Minister of SOEs No. PER-09/MBU/2012
2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri BUMN No. dated July 6, 2012 on Amendment to Regulation of the
PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Minister of SOEs No. PER-01/MBU/2011 concerning the
yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Implementation of Good Corporate Governance in State-
Milik Negara; Owned Enterprises;
3. Keputusan Menteri BUMN No. KEP-117/MMBU/2002 tanggal 3. Decree of the Minister of SOEs No. KEP-117/MMBU/2002
1 Agustus 2002 tentang Penerapan Praktek Good Corporate dated August 1, 2002 concerning the Implementation of
Governance pada Badan Usaha Milik Negara; Good Corporate Governance Practices in State-Owned
Enterprises;
4. Keputusan Sekretaris Kementerian BUMN No. SK-16/S. 4. Decree of the Secretary of the Ministry of SOEs No. SK-16/S.
MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter MBU/2012 dated June 6, 2012 concerning Indicators/Parameters
Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan for Assessment and Evaluation of the Implementation of
yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Good Corporate Governance in State-Owned Enterprises; and
Milik Negara; dan
5. Surat Edaran Kementerian Negara BUMN No. SE14/ MBU/2010 5. Circular Letter of the Ministry of State-Owned Enterprises
tanggal 11 November 2010 tentang Program Assessment No. SE14/ MBU/2010 dated November 11, 2010 concerning
dan Review Pelaksanaan GCG. Assessment and Review Program of GCG Implementation.
Assessment GCG untuk tahun buku 2020 dilakukan dengan GCG assessment for the 2020 fiscal year was carried out using the
menggunakan kriteria penilaian berdasarkan Keputusan assessment criteria based on the Decree of Secretary of Ministry
Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara No. SK-16/S. of State-Owned Enterprises No. SK-16/S.MBU/2012 dated June
MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter 6, 2012 concerning Indicators/Parameters of Assessment and
Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan Evaluation of the Implementation of Good Corporate Governance
yang Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN. Indikator in SOEs. The indicators used in the GCG assessment are:
yang digunakan dalam assessment GCG tersebut meliputi:
1. Komitmen terhadap penerapan tata kelola perusahaan 1. Commitment on sustainable implementation of good
yang baik secara berkelanjutan; corporate governance;
2. Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal; 2. Shareholders and GMS/Capital Owners;
3. Dewan Komisaris/Dewan Pengawas; 3. Board of Commissioners/Supervisory Board;
4. Direksi; 4. Board of Directors;
5. Pengungkapan informasi dan transparansi; dan 5. Disclosure of information and transparency; and
6. Aspek lainnya. 6. Other aspects.
Adapun pihak yang melakukan assessment yaitu: Assessors in the assessment are:
Pihak yang melakukan assessment
Assessor
Pelindo I Self Assessment dibantu oleh PT Kharisma Integrasi Manajemen
Self Assessment assisted by PT Kharisma Integrasi Manajemen
Pelindo II Self Assessment dibantu PT Pratama Indomitra Konsultan
Self Assessment assisted by PT Pratama Indomitra Consultant
Pelindo III BPKP Provinsi Jawa Timur
East Java Province BPKP
Pelindo IV Self Assessment dibantu JSM Management Consultant
Self Assessment assisted by JSM Management Consultant
Tabel Hasil GCG Assessment PT Pelabuhan Indonesia I GCG Assessment Results of PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) for
(Persero) Tahun Buku 2020 Fiscal Year 2020
Capaian Tahun 2020
Aspek Pengujian/Indikator Parameter Bobot 2020 Achievement Penjelasan
Assessment Aspects/Parameter Indicators Weight Skor % Capaian Description
Score Achievement
Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan 7,00 6,00 85,70 Sangat Baik
yang Baik Secara berkelanjutan Very Good
Commitment on Sustainable Implementation of Good
Corporate Governance
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal 9,00 8,46 93,99 Sangat Baik
Shareholders and GMS/Capital Owners Very Good
Dewan Komisaris 35,00 34,54 98,69 Sangat Baik
Board of Commissioners Very Good
Direksi 35,00 34,35 98,16 Sangat Baik
Board of Directors Very Good
Pengungkapan Informasi dan Transparansi 9,00 7,27 80,83 Sangat Baik
Information Disclosure and Transparency Very Good
Aspek Lainnya 5,00 5,00 100,00 Sangat Baik
Other Aspect Very Good
Skor Keseluruhan 100,00 95,63 95,63 Sangat Baik
Total Score Very Good
Klasifikasi Kualitas Penerapan GCG Sangat Baik
Classification of GCG Implementation Quality Very Good
Tabel Hasil GCG Assessment PT Pelabuhan Indonesia II GCG Assessment Results of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) for
(Persero) Tahun Buku 2020 Fiscal Year 2020
Capaian Tahun 2020
Aspek Pengujian/Indikator Parameter Bobot 2020 Achievement Penjelasan
Assessment Aspects/Parameter Indicators Weight Skor % Capaian Description
Score Achievement
Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan 7,00 7,00 100,00 Sangat Baik
yang Baik Secara berkelanjutan Very Good
Commitment on Sustainable Implementation of Good
Corporate Governance
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal 9,00 8,57 95,27 Sangat Baik
Shareholders and GMS/Capital Owners Very Good
Dewan Komisaris 35,00 34,50 98,57 Sangat Baik
Board of Commissioners Very Good
Direksi 35,00 34,66 99,02 Sangat Baik
Board of Directors Very Good
Pengungkapan Informasi dan Transparansi 9,00 9,00 100,00 Sangat Baik
Information Disclosure and Transparency Very Good
Aspek Lainnya 5,00 5,00 100,00 Sangat Baik
Other Aspect Very Good
Skor Keseluruhan 100,00 98,73 98,73 Sangat Baik
Total Score Very Good
Klasifikasi Kualitas Penerapan GCG Sangat Baik
Classification of GCG Implementation Quality Very Good
Tabel Hasil GCG Assessment PT Pelabuhan Indonesia III GCG Assessment Results of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) for
(Persero) Tahun Buku 2020 Fiscal Year 2020
Tabel Hasil GCG Assessment PT Pelabuhan Indonesia IV GCG Assessment Results of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) for
(Persero) Tahun Buku 2020 Fiscal Year 2020
Capaian Tahun 2020
Aspek Pengujian/Indikator Parameter Bobot 2020 Achievement Penjelasan
Assessment Aspects/Parameter Indicators Weight Skor % Capaian Description
Score Achievement
Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan 7,00 6,40 91,49 Sangat Baik
yang Baik Secara berkelanjutan Very Good
Commitment on Sustainable Implementation of Good
Corporate Governance
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal 9,00 8,68 96,40 Sangat Baik
Shareholders and GMS/Capital Owners Very Good
Dewan Komisaris 35,00 33,94 96,96 Sangat Baik
Board of Commissioners Very Good
Direksi 35,00 32,84 93,82 Sangat Baik
Board of Directors Very Good
Pengungkapan Informasi dan Transparansi 9,00 8,20 91,12 Sangat Baik
Information Disclosure and Transparency Very Good
Aspek Lainnya 5,00 1,88 Sangat Baik
Other Aspect Very Good
Skor Keseluruhan 100,00 91,93 91,93 Sangat Baik
Total Score Very Good
Klasifikasi Kualitas Penerapan GCG Sangat Baik
Classification of GCG Implementation Quality Very Good
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
1 Memastikan Dewan Komisaris juga Ensure that the Board of Commissioners also Telah ditindaklanjuti
menandatangani Pedoman Perilaku (Code of signs the Code of Conduct. Has been followed up
Conduct).
2 Agar Pedoman Perilaku memuat pernyataan The Code of Conduct should contain a Telah ditindaklanjuti
komitmen Direksi dan Dewan Komisaris. statement of the commitment of Board of Has been followed up
Directors and Board of Commissioners.
3 Agar Perusahaan memastikan terpenuhinya The Company should ensure the fulfillment Telah ditindaklanjuti
tingkat kepatuhan Penyelenggara Negara of compliance level of the State Officials Has been followed up
dalam menyampaikan LHKPN, dengan in submitting the LHKPN, by ensuring that
memastikan bahwa Direksi dan Dewan the new Board of Directors and Board of
Komisaris yang baru telah menyampaikan Commissioners have submitted the LHKPN.
LHKPN.
4 Agar Perusahaan melakukan pengukuran The Company should measure the level of Telah ditindaklanjuti
tingkat pemahaman Dewan Komisaris, understanding of Board of Commissioners, Has been followed up
Direksi dan Karyawan terhadap pengendalian Board of Directors and Employees on the
gratifikasi. gratification control.
5 Agar Perusahaan melakukan kegiatan The Company should conduct dissemination/ Telah ditindaklanjuti
diseminasi/sosialisasi terkait pengendalian socialization activities related to Gratification Has been followed up
Gratifikasi kepada Stakeholders Perusahaan. control to the Company's Stakeholders.
6 Agar Perusahaan melakukan kegiatan The Company should carry out gratification Telah ditindaklanjuti
pengelolaan gratifikasi di lingkungan management activities within the company. Has been followed up
perusahaan.
7 Agar Perusahaan membuat laporan secara The Company should make periodic reports Telah ditindaklanjuti
berkala terkait kegiatan pengendalian related to gratification control activities within Has been followed up
gratifikasi di lingkungan perusahaan the company
8 Perusahaan agar menindaklanjuti setiap The Company is required to follow up on every Telah ditindaklanjuti
pengaduan yang masuk melalui mekanisme incoming complaint through the Company's Has been followed up
whistleblowing system Perusahaan. whistleblowing system mechanism.
9 Agar Keputusan Menteri BUMN mengenai The Minister of SOEs Decree regarding the Telah ditindaklanjuti
pemberhentian Direksi PT Pelabuhan dismissal of Board of Directors of PT Pelabuhan Has been followed up
Indonesia I memuat alasan pemberhentian. Indonesia I should include the reasons for the
dismissal.
10 Pemegang Saham agar memastikan Shareholders should ensure that the Telah ditindaklanjuti
persyaratan untuk dapat diangkat menjadi requirements to be appointed as members Has been followed up
Anggota Dewan Komisaris sebagaimana of Board of Commissioners as stated in the
disebutkan dalam Lampiran Peraturan Menteri Attachment to the Regulation of the Minister
BUMN Nomor 02/MBU/02/2015 sebagaimana of SOEs No. 02/MBU/02/2015 as amended by
diubah dengan Peraturan Menteri BUMN the Regulation of the Minister of SOEs No. PER-
Nomor: PER-10/MBU/10/2020 dapat dipenuhi 10/MBU/10/2020 can be fulfilled by candidates
oleh calon Anggota Dewan Komisaris. for Members of Board of Commissioners.
11 Pemegang Saham agar segera memberikan Shareholders should immediately provide Telah ditindaklanjuti
pengesahan/persetujuan rancangan RJPP. approval/ratification of the RJPP draft. Has been followed up
12 Pemegang Saham Agar memastikan Shareholders should ensure that the Telah ditindaklanjuti
pengesahan/persetujuan RJPP dilaksanakan ratification/approval of the RJPP is carried out Has been followed up
tepat waktu. on time.
13 Pemegang Saham agar memastikan Kontrak Shareholders should ensure that the Telah ditindaklanjuti
Manajemen memuat target kinerja individu Management Contract contains the Has been followed up
Direksi, yang disahkan/disetujui Pemegang individual performance targets of Board of
Saham. Directors, which are ratified/approved by the
Shareholders.
14 Pemegang Saham agar memberikan Shareholders should assess the performance Telah ditindaklanjuti
penilaian kinerja anggota Direksi (Individu) of members of Board of Directors (Individual) Has been followed up
berdasarkan laporan kinerja Direksi dan based on the performance report of Board
mempertimbangkan tanggapan Dewan of Directors and consider the Board of
Komisaris atas kinerja Direksi. Commissioners’ response on the performance
of Board of Directors.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
15 Pemegang Saham agar melakukan upaya- Shareholders should make efforts to follow up Telah ditindaklanjuti
upaya menindaklanjuti area of improvement on areas of improvement resulting from the Has been followed up
yang dihasilkan dari assessment atas Good Corporate Governance assessment.
pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
pada perusahaan yang bersangkutan.
16 Dewan Komisaris agar melakukan penilaian The Board of Commissioners should evaluate Telah ditindaklanjuti
kinerja Direksi berdasarkan telaahan kriteria, the performance of Board of Directors based Has been followed up
target dan indikator kinerja utama yang on a review of the criteria, targets and key
tercakup dalam Kontrak Manajemen Direksi performance indicators included in the Board
secara individu dengan realisasi pencapaian of Directors Management Contract individually
masing-masing. with the realization of each achievement.
17 Dewan Komisaris agar menyampaikan hasil The Board of Commissioners should submit Telah ditindaklanjuti
penilaian kinerja Direksi secara individu the results of individual Board of Directors Has been followed up
kepada RUPS. performance assessment to the GMS.
18 Dewan Komisaris agar menindaklanjuti seluruh The Board of Commissioners should follow Telah ditindaklanjuti
area of improvement hasil GCG yang menjadi up on all areas of improvement resulting from Has been followed up
kewenangannya. GCG that are under their authority.
19 Dewan Komisaris atau Komite Dewan The Board of Commissioners or the Committee Telah ditindaklanjuti
Komisaris agar mengevaluasi pencapaian of Board of Commissioners should evaluate the Has been followed up
kinerja masing-masing anggota Dewan performance achievements of each member of
Komisaris dan dituangkan dalam risalah Rapat Board of Commissioners, to be included in the
Dewan Komisaris. minutes of Board of Commissioners Meeting.
20 Komite audit agar merencanakan program The audit committee should plan an annual Telah ditindaklanjuti
kerja tahunan terkait Self-assessment kinerja work program related to self-assessment of the Has been followed up
Komite Audit. audit committee's performance.
21 Agar dibuat Laporan hasil pelatihan yang telah Make a report on the results of training that Telah ditindaklanjuti
dijalani oleh anggota Direksi. has been undertaken by members of Board of Has been followed up
Directors.
22 Agar dalam Laporan Kinerja Teknologi yang The Technology Performance Report submitted Telah ditindaklanjuti
disampaikan kepada Dewan Komisaris to the Board of Commissioners includes the Has been followed up
mencantumkan hasil Audit IT. results of IT Audit.
23 Agar Kebijakan pengaturan Anak Perusahaan The policy for regulating Subsidiaries and Joint Telah ditindaklanjuti
dan Perusahaan Patungan mencakup Ventures includes the appointment of Board of Has been followed up
pengangkatan Dewan Komisaris/Dewan Commissioners/Supervisory Board and Board
Pengawas dan Direksi, penetapan target of Directors, setting performance targets and
kinerja dan penilaian kinerja serta insentif performance appraisals as well as incentives
bagi Dewan Komisaris/Dewan Pengawas dan for Board of Commissioners/Supervisory Board
Direksi. and Board of Directors.
24 Agar Perusahaan menyeimbangkan jumlah The Company should balances the number of Telah ditindaklanjuti
tenaga auditor dengan kebutuhan perusahaan. auditors with the company's needs. Has been followed up
25 Agar Pemanggilan RUPS dilakukan dalam The GMS invitation should be made within Telah ditindaklanjuti
jangka waktu paling lambat 14 (empat belas) a period of no later than 14 (fourteen) days Has been followed up
hari sebelum tanggal RUPS diadakan, dengan before the date of the GMS, excluding the date
tidak memperhitungkan tanggal pemanggilan of the GMS invitation and holding.
dan tanggal RUPS.
26 Memastikan bahwa identitas perusahaan Ensure that the Company’s identity is listed on Telah ditindaklanjuti
dicantumkan di setiap halaman. every page. Has been followed up
27 Laporan tahunan agar memuat penjelasan The annual report should include an Telah ditindaklanjuti
misi perusahaan. explanation of the company's mission. Has been followed up
28 Penghargaan dan sertifikasi yang diterima Awards and certifications received by the Telah ditindaklanjuti
perusahaan baik yang berskala nasional Company both on a national and international Has been followed up
maupun internasional agar memuat mengenai scale should include the validity period.
Masa berlaku.
29 Laporan Tahunan agar memuat Bahasan dan The Annual Report should contain a discussion Telah ditindaklanjuti
analisis tentang informasi keuangan yang telah and analysis of financial information containing Has been followed up
dilaporkan yang mengandung kejadian yang extraordinary and rare events.
sifatnya luar biasa dan jarang terjadi.
30 Laporan Tahunan agar memuat bahasan The Annual Report should contain a discussion Telah ditindaklanjuti
tentang sejauh mana perubahan peningkatan of material increase or decrease in sales or net Has been followed up
atau penurunan yang material dari penjualan income associated with, among other things,
atau pendapatan bersih yang dikaitkan antara the number of goods or services sold, and or
lain dengan, jumlah barang atau jasa yang the presence of new products or services.
dijual, dan atau adanya produk atau jasa baru.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
31 Laporan Tahunan agar memuat Bahasan The Annual Report should contain a discussion Telah ditindaklanjuti
tentang dampak perubahan harga terhadap of the impact of price changes on the Has been followed up
penjualan atau pendapatan bersih perusahaan company's sales or net income as well as the
serta laba operasi perusahaan selama 2 company's operating profit for 2 (two) years or
(dua) tahun atau sejak perusahaan memulai since the company started its business if the
usahanya, jika baru memulai usahanya kurang business barely started for less than 2 (two)
dari 2 (dua) tahun. years.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
1 Penilaian calon Dewan Komisaris agar didukung Assessment of candidates for Board of Telah ditindaklanjuti
dengan Dokumen berita acara penilaian. Commissioners should be supported with Has been followed up
Documents of the minutes of assessment.
2 Pemegang Saham agar menetapkan Shareholders should determine the appointment Telah ditindaklanjuti
pengangkatan anggota Dewan Komisaris tepat of members of Board of Commissioners on time in Has been followed up
waktu sesuai ketentuan yaitu selambat-lambatnya accordance with the provisions, namely no later
30 (tiga puluh) hari sejak masa jabatan tersebut than 30 (thirty) days from the end of the term of
berakhir. office.
3 Pemegang Saham mengupayakan agar melakukan Shareholders strive to ratify the draft and revision Telah ditindaklanjuti
pengesahan terhadap rancangan dan revisi RJPP of the 2020-2024 RJPP in a timely manner Has been followed up
2020-2024 secara tepat waktu sesuai ketentuan. according to the provisions.
4 RUPS untuk pengesahan laporan tahunan agar The GMS for ratification of annual report should Telah ditindaklanjuti
dilaksanakan tepat waktu sesuai ketentuan, yaitu be carried out on time according to the provisions, Has been followed up
paling lambat 6 (enam) bulan setelah berakhirnya which is no later than 6 (six) months after the end
tahun buku yang lampau. of the previous fiscal year.
5 Dewan Komisaris agar memberikan tanggapan The Board of Commissioners should provide a Telah ditindaklanjuti
atas rancangan RKAP agar diberikan dalam jangka response to the draft of RKAP to be submitted within Has been followed up
waktu sebagaimana diatur dalam Board Manual. the timeframe as stipulated in the Board Manual.
6 Dewan Komisaris agar menyampaikan hasil The Board of Commissioners is required to Telah ditindaklanjuti
penilaian kinerja Direksi secara individu kepada submit the results of individual Board of Directors Has been followed up
RUPS dalam laporan tugas pengawasan Dewan performance assessment to the GMS in the semi-
Komisaris secara semesteran dan tahunan. annual and semi-annual Board of Commissioners
supervisory report.
7 Dewan Komisaris agar melengkapi risalah rapat The Board of Commissioners should complete Telah ditindaklanjuti
Dewan Komisaris dengan memuat evaluasi the minutes of Board of Commissioners' meeting Has been followed up
pencapaian kinerja masing-masing anggota by including an evaluation of the performance
Dewan Komisaris. achievements of each member of Board of
Commissioners.
8 Dewan Komisaris agar memberikan pengesahan The Board of Commissioners is required to approve Telah ditindaklanjuti
terhadap Laporan Kinerja Pengawasan Dewan the Board of Commissioners Supervisory Report. Has been followed up
Komisaris.
9 Program kerja tahunan komite lainnya agar The annual work program of other committees Telah ditindaklanjuti
memuat paling sedikit sesuai dengan piagam should at least be in accordance with the charter Has been followed up
komite lainnya dan mencakup self assessment of other committees and include self-assessment
kinerja komite lainnya. of the performance of other committees.
10 Direksi agar segera mengesahkan Draft Information The Board of Directors should immediately ratify Telah ditindaklanjuti
Technology Master Plan (ITMP) sebagai pedoman the Draft of Information Technology Master Has been followed up
dalam pengembangan teknologi informasi dan Plan (ITMP) as a guideline in the development
Information Technology Detail Plan (ITDP) sebagai of information technology and the Information
penjabaran lebih lanjut dari ITMP, yang digunakan Technology Detail Plan (ITDP) as a further
sebagai acuan pelaksanaan atas perencanaan elaboration of the ITMP, which is used as a
tahunan sesuai ITMP. reference for the implementation of annual
planning according to the ITMP.
11 Pelaksanaan kegiatan kemitraan agar sesuai The implementation of partnership activities Telah ditindaklanjuti
dengan rencana kerja yang ditetapkan dalam should be in accordance with the work plan set Has been followed up
RKAP, karena dalam praktik realisasinya masih 0%. out in the RKAP, because in practice the realization
is still 0%.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
12 Pimpinan Fungsi Audit Internal agar memiliki Head of Internal Audit Function should possess Telah ditindaklanjuti
keahlian yang diakui dalam profesi auditor internal recognized expertise in the internal auditor Has been followed up
dengan mendapatkan sertifikasi profesi yang profession by obtaining the right professional
tepat (Certified Internal Auditor/Qualified Internal certification (Certified Internal Auditor/Qualified
Auditor). Internal Auditor).
13 RUPS untuk pengesahan/persetujuan RJPP The GMS for ratification/approval of the 2020-2024 Telah ditindaklanjuti
2020-2024 agar dilaksanakan tepat waktu, yaitu RJPP should be carried out on time, which is no Has been followed up
dilaksanakan paling lambat pada akhir tahun later than the end of the year before the current
sebelum tahun anggaran berjalan, karena sampai fiscal year, because until this self-assessment was
dengan self assessment ini dilakukan belum carried out the GMS had not been held.
dilaksanakan RUPS.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
1 Pemutakhiran pedoman Code of Corporate The updated Code of Corporate Governance Telah ditindaklanjuti
Governance (CoCG) belum disahkan dan (CoCG) guidelines have not been ratified and Has been followed up
ditandatangani oleh jajaran Direksi dan Dewan signed by the Board of Directors and Board of
Komisaris. Commissioners.
2 Pemutakhiran pedoman perilaku masih The updated code of conduct is still in draft form Telah ditindaklanjuti
dalam bentuk draft dan belum disahkan dan and has not been ratified and signed by the Board Has been followed up
ditandatangani oleh jajaran Direksi dan Dewan of Directors and the Board of Commissioners.
Komisaris.
3 Pada tahun 2020, perusahaan belum melakukan In 2020, the company has not discussed the Telah ditindaklanjuti
pembahasan tentang penyempurnaan perangkat improvement of supporting tools for gratification Has been followed up
pendukung pengendalian gratifikasi beserta control and its follow-up.
tindak lanjutnya.
4 Belum dilakukan pemutakhiran atas kebijakan There is no update on the policy regarding the Telah ditindaklanjuti
mengenai pelaporan atas dugaan penyimpangan company’s whistle blowing system. Has been followed up
pada perusahaan (whistleblowing system).
5 Belum terdapat program/rencana sosialisasi There is no program/plan to socialize the provisions Telah ditindaklanjuti
ketentuan penerapan whistleblowing system yang of the whistle blowing system that is specifically Has been followed up
secara khusus ditujukan kepada Dewan Komisaris, addressed to the Board of Commissioners, Board of
Direksi, maupun karyawan perusahaan dalam Directors, employees of the company in the 2020
program kerja tahunan 2020, serta belum terdapat annual work program, and there is no content
konten/muatan terkait kebijakan/mekanisme related to the policy/mechanism of the whistle
whistleblowing system di majalah elektronik. blowing system in electronic magazines.
6 Belum dilakukan evaluasi atas pelaksanaan Evaluation on the implementation of the Telah ditindaklanjuti
whistleblowing system yang mencakup perangkat whistleblowing system has not been carried out, Has been followed up
pendukung, sosialisasi yang telah dilakukan dan which includes supporting devices, socialization
efektivitas unit pelaksana dan media. carried out and the effectiveness of implementer
unit and the media.
7 Belum maksimalnya penilaian terhadap proses The assessment process for the appointment Telah ditindaklanjuti
penilaian terhadap pengangkatan anggota Direksi, of members of Board of Directors has not been Has been followed up
karena asesor belum mendapatkan keyakinan maximized, because the assessors have not
yang memadai dan proses seleksi yang rahasia received adequate assurance and the selection
tersebut. process is confidential.
8 Belum terdapat aturan yang secara eksplisit There are no rules that explicitly stipulate the Telah ditindaklanjuti
menetapkan maksimal jumlah jabatan sebagai maximum number of positions as Commissioner Has been followed up
Dewan Komisaris yang dapat dipegang seorang that can be held by a member of Board of
anggota Dewan Komisaris. Commissioners.
9 Belum terdapat pedoman/penilaian kinerja dewan There is no guideline/assessment of the Telah ditindaklanjuti
komisaris yang ditetapkan oleh Pemegang Saham. performance of Board of Commissioners Has been followed up
established by the Shareholders.
10 Belum terdapat pedoman penyusunan laporan There is no guideline for preparing the Board of Telah ditindaklanjuti
tugas pengawasan Dewan Komisaris yang Commissioners supervisory report established by Has been followed up
ditetapkan oleh Pemegang Saham. the shareholders.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
11 RUPS untuk pengesahan kinerja tahun 2019 yang The GMS for approval of 2019 performance on Telah ditindaklanjuti
dilaksanakan tanggal 6 Juli 2020, diselenggarakan July 6, 2020 was not held on time. The GMS of Has been followed up
tidak tepat waktu. Seharusnya RUPS untuk performance approval should be held no later
pengesahan kinerja diselenggarakan paling than 6 (six) months after the end of the previous
lambat 6 (enam) bulan setelah berakhirnya tahun fiscal year.
buku yang lampau.
12 Belum terdapat rencana tindak lanjut atas area There is no follow-up plan for the area of Telah ditindaklanjuti
of improvement aspek pemegang saham yang improvement in the shareholder aspect resulting Has been followed up
dihasilkan dari asesmen GCG periode sebelumnya. from the previous GCG assessment.
13 RUPS pengesahan RJPP periode 2020-2024 tidak The GMS for approval of 2020-2024 RJPP period Telah ditindaklanjuti
dilaksanakan, sedangkan RUPS pengesahan RJPP was not held, while the GMS for approval of RJPP Has been followed up
rolling plan periode 2020-2024 dilaksanakan tidak rolling plan for the 2020-2024 period was not held
tepat waktu (RUPS pengesahan RJPP on time (the GMS for ratification of RJPP should
diselenggarakan selambat lambatnya dalam held no later than 60 days after the receipt of the
waktu 60 hari setelah diterimanya rancangan RJPP draft of RJPP or revised RJPP).
atau revisi RJPP).
14 Persetujuan atas usulan aksi korporasi Direksi Approval of the proposed corporate action of Telah ditindaklanjuti
(penghapusbukuan aset) belum diberikan Board of Directors (asset write-off ) has not been Has been followed up
secara tepat waktu yaitu maksimal 7 hari sejak given in a timely manner, which is a maximum
usulan diterima oleh pemegang saham beserta of 7 days after the proposal is received by the
kelengkapan dokumen pendukungnya. shareholders along with the completeness of
supporting documents.
15 Kebijakan Dewan Komisaris dalam pemberian The policy of Board of Commissioners’ advisory Telah ditindaklanjuti
nasihat terhadap kebijakan sistem pengendalian on internal control system policies has not been Has been followed up
intern belum dimutakhirkan. updated.
16 Dewan Komisaris bersama dengan Komite Audit The Board of Commissioners together with the Telah ditindaklanjuti
melakukan telaah atas kebijakan/rancangan dan Audit Committee should conduct a review of the Has been followed up
pelaksanaan sistem pengendalian intern. policy/design and the implementation of internal
control system.
17 Dewan Komisaris menandatangani pernyataan The Board of Commissioners signs a statement Telah ditindaklanjuti
tidak memiliki benturan kepentingan pada saat that there is no conflict of interest at the time of Has been followed up
awal pengangkatan dan diperbaharui pada setiap the initial appointment and is renewed at the
awal tahun. beginning of every year.
18 Pedoman tata/tertib rapat Dewan Komisaris belum The Board of Commissioners meeting rules and Telah ditindaklanjuti
mengatur pelaksanaan evaluasi hasil tindak lanjut regulations do not regulate the evaluation of the Has been followed up
rapat sebelumnya, telaah atas usulan Direksi dan results of follow-up to previous meetings, review
persetujuan RUPS atas usulan Direksi. of the Board of Directors' recommendations and
approval of the GMS on the proposals of Board of
Directors.
19 Tidak semua risalah rapat membahas atas tindak Not all meeting minutes discuss the follow-up and Telah ditindaklanjuti
lanjut dan memonitoring hasil rapat sebelumnya. monitoring of the results of previous meetings. Has been followed up
20 Komite melakukan pertemuan berkala dengan The Committee holds regular meetings with Telah ditindaklanjuti
agenda yang dibahas sesuai program kerja discussion agenda according to the annual work Has been followed up
tahunan. program.
21 Komite Dewan Komisaris belum secara rutin The Committee of Board of Commissioners has not Telah ditindaklanjuti
menyampaikan kepada Dewan Komisaris laporan routinely submitted quarterly report to the Board Has been followed up
triwulanan, yang memuat hasil telaah dan of Commissioners, which contains the results of
rekomendasi yang telah diberikan kepada Dewan study and recommendations that have been given
Komisaris. to the Board of Commissioners.
22 Anggota Direksi belum seluruhnya mengikuti Members of Board of Directors have not yet Telah ditindaklanjuti
Program Peningkatan Kapabilitas Direksi yang participated in the Board of Directors Capability Has been followed up
telah direncanakan oleh perusahaan. Improvement Program that has been planned by
the company.
23 Direksi belum menyusun dan menyampaikan The Board of Directors has not prepared and Telah ditindaklanjuti
kepada dewan komisaris mengenai pencapaian submitted to the board of commissioners Has been followed up
kinerja masing-masing direktorat (laporan kinerja regarding the performance achievement of each
direktorat) berdasarkan target-target dalam directorate (directorate performance report) based
kontrak individu masing-masing Direksi. on the targets in the individual contracts of each
Director.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
24 Direksi belum menyampaikan secara berkala The Board of Directors has not periodically Telah ditindaklanjuti
laporan pelaksanaan sistem teknologi informasi submitted reports on the implementation of Has been followed up
terutama terkait implementasi/pelaksanaan information technology systems, especially related
Master Plan Teknologi Informasi, kepada Dewan to the implementation of Information Technology
Komisaris. Master Plan, to the Board of Commissioners.
25 Pada tahun 2020, Direksi belum melakukan In 2020, the Board of Directors has not ratified Telah ditindaklanjuti
ratifikasi/pengesahan terhadap Peraturan Direksi the Board of Directors Regulations regarding the Has been followed up
terkait Pedoman Tata Kelola Hubungan Induk dan Guidelines for Governance of Relations between
Anak Perusahaan PT Pelindo III (Persero), Pedoman Parent and Subsidiaries of PT Pelindo III (Persero),
pengangkatan dan pemberhentian Direksi dan Guidelines for the appointment and dismissal
Dewan Komisaris untuk anak perusahaan, serta of Directors and Commissioners of subsidiaries,
pedoman penghitungan gaji/honorarium, as well as guidelines for calculating salaries/
tunjangan, dan fasilitas Direksi dan Dewan honorariums, allowances, and facilities of Directors
Komisaris untuk anak perusahaan. Selain itu and Commissioners of subsidiaries. In addition,
Direksi belum menyusun dan menetapkan the Board of Directors has not developed and
sistem/pedoman penilaian kinerja Direksi anak established a system/guideline for assessing
perusahaan secara individu dalam RUPS anak the performance of Directors of subsidiaries
perusahaan. individually in the GMS of subsidiaries.
26 Direksi belum melakukan evaluasi/penilaian atas The Board of Directors has not evaluated/assessed Telah ditindaklanjuti
efektivitas pengendalian internal baik pada tingkat the effectiveness of internal control both at the Has been followed up
entitas maupun tingkat operasional/aktivitas, serta entity level and at the operational/activity level,
melaporkan hasil evaluasi kepada Dewan Komisaris. and has not reported the evaluation results to the
Board of Commissioners.
27 Direksi menyampaikan laporan manajemen The Board of Directors submitted the unaudited Telah ditindaklanjuti
triwulanan/tahunan unaudited kepada Dewan quarterly/annual management report to the Has been followed up
Komisaris dan Pemegang saham Secara Board of Commissioners and Shareholders
bersamaan. Laporan manajemen triwulanan paling simultaneously. The quarterly management report
lambat harus disampaikan kepada Pemegang must be submitted to the Shareholders/GMS 1
Saham/RUPS 1 (satu) bulan setelah triwulanan (one) month after the relevant quarter, then the
yang bersangkutan, maka proses penyampaian submission process to the Board of Commissioners
kepada Dewan Komisaris seharusnya paling should be no later than 14 (fourteen) days before
lambat 14 (empat belas) hari sebelum batas the deadline for submitting reports to shareholders
penyampaian laporan kepada pemegang saham ends, so that the Board of Commissioners has 14
berakhir, sehingga Dewan Komisaris memiliki (fourteen) days to review and provide feedback
waktu 14 (empat belas) hari untuk melakukan before being submitted to the Shareholders.
penelaahan dan memberikan tanggapan sebelum
disampaikan kepada Pemegang Saham.
28 Dalam risalah rapat Direksi belum terdapat In the minutes of Board of Directors meeting, there Telah ditindaklanjuti
terdokumentasikan pembahasan/evaluasi is no documentation of discussion/evaluation Has been followed up
(pemantauan progress) terhadap pelaksanaan (monitoring progress) of the implementation
keputusan hasil rapat sebelumnya, serta of decisions made from the previous meeting,
belum terdapat dokumentasi monitoring and there is no documentation of follow-up
tindak lanjut atas arahan dan/atau keputusan monitoring of the direction and/or decisions of
Dewan Komisaris. Board of Commissioners.
29 RUPS Pengesahan RJPP periode 2020-2024 tidak The GMS for Ratification of RJPP for 2020-2024 Telah ditindaklanjuti
dilaksanakan, RUPS Pengesahan RJPP Rolling period was not held, the GMS for Ratification of Has been followed up
Plan periode 2020-2024 dilaksanakan tidak tepat RJPP Rolling Plan for 2020-2024 period was not
waktu, dan RUPS untuk pengesahan Kinerja Tahun held on time, and the GMS for approval of the 2019
2019 diselenggarakan tidak tepat waktu. Performance was held not on time.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
1 Perusahaan agar melakukan pemutakhiran The Company should update the Code of GCG, Telah ditindaklanjuti
terhadap Pedoman GCG, Pedoman Perilaku dan Code of Conduct and Board Manual. Has been followed up
Boad Manual.
2 Perusahaan agar melakukan upaya untuk The Company should make efforts to increase Telah ditindaklanjuti
meningkatkan pemahaman terhadap Pedoman the understanding of the Code of Good Has been followed up
Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Pedoman Corporate Governance, the Code of Conduct,
Perilaku, dan Kebijakan Pengendalian Gratifikasi and the Gratification Control Policy to all
kepada seluruh karyawan. employees.
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
3 Perusahaan agar melakukan upaya untuk The Company should make efforts to Telah ditindaklanjuti
meningkatkan pemahaman kepada seluruh increase understanding to all employees and Has been followed up
karyawan dan stakeholder Perusahaan stakeholders of the Company regarding the
terhadap Sistem Pelaporan atas Pengaduan Whistleblowing System in the Company and
Dugaan Penyimpangan pada Perusahaan improve the existing system.
(Whistleblowing System) dan menyempurnakan
sistem yang telah ada.
4 Pengesahan/Persetujuan Rancangan RJPP Ratification/Approval of the RJPP Draft should Telah ditindaklanjuti
agar secara tepat waktu, yaitu sebelum tahun be done a timely manner, ie before the current Has been followed up
berjalan. year.
5 Membuat laporan hasil pelatihan yang telah Make a report on the results of training that Telah ditindaklanjuti
dijalani anggota Dewan Komisaris. has been undertaken by members of Board of Has been followed up
Commissioners.
6 Memberikan arahan dengan kualitas yang Provide direction with adequate quality to the Telah ditindaklanjuti
memadai terhadap Kebijakan Direksi tentang : Board of Directors’ Policy regarding: Has been followed up
Rekomendasi AoI dan Tindak Lanjut PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Tahun 2020
AoI Recommendations and Follow-up of PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) in 2020
Tindaklanjut
No Rekomendasi Recommendation
Follow Up
17 Perusahaan agar meningkatkan kualitas produk, The Company should improve the quality of Telah ditindaklanjuti
proses, fungsi pendukung, kinerja organisasi, products, processes, supporting functions, Has been followed up
atau strategi dan kualitas praktik Tata Kelola organizational performance, or strategies and
Perusahaan untuk dapat menjadi benchmark quality of Corporate Governance practices
oleh Perusahaan lain. Pencapaian kinerja in order to become benchmark by other
perusahaan terbaik di sektor usaha BUMN atau companies. Achieve the best company
di industrinya. performance in the SOE business sector or in
the industry.
Perseroan menyadari bahwa praktik-praktik bad corporate The Company realizes that bad corporate governance
governance akan mengganggu sistem Tata Kelola yang Baik (GCG) practices will disrupt the Good Governance (GCG)
yang telah dibangun oleh Perseroan. Oleh karena itu, selama system that has been built by the Company. Therefore,
tahun 2021, Perseroan tidak melakukan segala tindakan serta during 2021, the Company did not take any actions
kebijakan yang berkaitan dengan praktik itu yang ditunjukkan and policies related to this practice as shown in the
pada tabel sebagai berikut: following table:
Keterangan Praktik
No
Description Practices
1 Adanya laporan sebagai perusahaan yang mencemari lingkungan. Nihil
There are reports of the Company polluting the environment. Nil
2 Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, entitas anak, anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Nihil
Komisaris yang sedang menjabat tidak diungkapkan dalam Laporan Tahunan. Nil
Important cases being faced by the Company, subsidiaries, members of Board of Directors and/or members of Board
of Commissioners in office are not disclosed in the Annual Report.
3 Ketidakpatuhan dalam pemenuhan kewajiban perpajakan. Nihil
Non-compliance in fulfilling tax obligations. Nil
4 Ketidaksesuaian penyajian laporan tahunan dan laporan keuangan dengan peraturan yang berlaku dan SAK. Nihil
Incompatibility of presentation of annual report and financial statements with applicable regulations and SAK. Nil
5 Kasus terkait buruh dan karyawan. Nihil
Cases related to labor and employees. Nil
6 Tidak terdapat pengungkapan segmen operasi pada perusahaan listed. Nihil
No disclosure of operating segments in listed companies. Nil
7 Terdapat ketidaksesuaian antara LT hardcopy dengan LT softcopy. Nihil
Incompatibility of hardcopy AR and softcopy AR. Nil
08
Pelindo menyadari sepenuhnya bahwa keberhasilan usaha saat Pelindo is fully aware that its current business success is not
ini tidak hanya ditentukan dari perolehan profitabilitas semata, only determined by profitability alone, but also the extent to
tetapi juga sejauh mana kontribusi Perseroan dalam mendorong which the Company contributes to the achievement of the
tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Sustainable Development Goals (SDGs). To achieve this, the
Development Goals (SDGs). Untuk mewujudkan hal tersebut, Company is fully committed to implementing a Corporate Social
Perseroan berkomitmen penuh untuk menjalankan program Responsibility (CSR) program that will provide economic, social,
Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perusahaan atau environmental, and legal and governance benefits with more
Corporate Social Responsibility (CSR) yang dapat memberikan integrated, focused principles, the impact will be measurable
manfaat pada ekonomi, sosial, lingkungan, serta hukum dan tata and accountable for, and will be part of the Company’s business
kelola dengan prinsip yang lebih terintegrasi, terarah, terukur approach. The implementation of the CSR program will be based
dampaknya serta dapat dipertanggungjawabkan dan merupakan on the three bottom line concept by emphasizing a balance
bagian dari pendekatan bisnis perusahaan. Pelaksanaan program between 3 (three) important sustainable development aspects,
TJSL/CSR berlandaskan pada konsep three bottom line dengan namely People, Profit, and Planet.
menekankan keseimbangan antara 3 (tiga) aspek penting dalam
pembangunan berkelanjutan, yaitu People, Profit, dan Planet.
Pelindo juga memahami adanya peran penting dari para pemangku Pelindo also understands the important role stakeholders play in
kepentingan dalam pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial the Corporate Social and Environmental Responsibility program.
Perusahaan. Oleh sebab itu, Perseroan berupaya untuk menjaga Therefore, the Company endeavors to maintain harmonious
hubungan yang harmonis dan saling menguntungkan dengan and mutually beneficial relationships with all its internal and
seluruh pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal external stakeholders through stakeholder engagement. This is
Perseroan melalui kegiatan pelibatan pemangku kepentingan. achieved by understanding the hopes, aspirations, and input of
Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui harapan, aspirasi, all stakeholders, so that the Company can formulate the strategies
dan masukan dari setiap pemangku kepentingan yang berguna and work programs that add value for our stakeholders.
dalam proses perumusan strategi dan program kerja yang dapat
menciptakan nilai tambah (added value) bagi para stakeholder.
Sesuai Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 16 /SEOJK.04/2021 In line with the Financial Services Authority Circular Letter
Tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten Atau Perusahaan No. 16 /SEOJK.04/2021 concerning the Form and Contents of
Publik informasi tanggung jawab sosial perusahaan khususnya Issuers or Public Companies Annual Reports, Information related
terkait tata kelola keberlanjutan, kinerja ekonomi berkelanjutan, to corporate social responsibility, especially for sustainable
kinerja lingkungan berkelanjutan dan kinerja sosial berkelanjutan governance, sustainable economic performance, sustainable
disampaikan pada Laporan Keberlanjutan yang disajikan secara environmental performance and sustainable social performance
terpisah dari Laporan Tahunan. is contained in a Sustainability Report published separately from
this Annual Report.
Dalam Laporan Keberlanjutan telah disampaikan uraian mengenai In the Sustainability Report, a description of the activities
aktivitas dan biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan tanggung and costs incurred related to responsibilities corporate social
jawab sosial perusahaan terutama mengenai komitmen perusahaan responsibility, especially regarding corporate commitment on
terhadap perlindungan konsumen, uraian mengenai aktivitas consumer protection, a description of the activities and costs
dan biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan tanggung jawab associated with responsibilities corporate social responsibility,
sosial perusahaan terutama mengenai “community development especially regarding “community development” program” that
program” yang telah dilakukan serta uraian mengenai aktivitas dan has been carried out as well as a description of the activities and
biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan tanggung jawab sosial costs associated with social responsibility companies, especially
perusahaan terutama aktivitas lingkungan. environmental activities.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
√ ARA
√ ARA
SK-16
Nama perusahaan dan tahun annual report The company name and year of annual report are
ditampilkan di: displayed on:
√ ARA
SK-16
1. Sampul muka. 1. Cover face.
√
2. Samping. 2. Side cover.
√
3. Sampul belakang. 3. Back cover.
√
4. Setiap halaman. 4. Every page.
√
√ ARA
SK-16
KRITERIA
CRITERIA
Informasi Saham
Information on Shares
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
24. Rasio KPMM. 24. CAR ratio. N/A SEOJK 9
25. Aset produktif. 25. Earning assets.
26. Rasio Non-performing Loans (NPL). 26. Non-performing Loans.
27. Rasio Beban Operasional terhadap 27. Operational Efficiency Ratio.
Pendapatan Operasional (BOPO).
28. Cost to Income Ratio (CIR). 28. Cost to Income Ratio.
29. Rasio Net Interest Margin (NIM). 29. Net Interest Margin.
30. Persentase pelanggaran dan pelampauan 30. Percentage of violations and exceeding the
Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK). Maximum Lending Limit.
31. Rasio Giro Wajib Minimum (GWM). 31. Reserve Requirement.
32. Rasio Posisi Devisa Neto (PDN). 32. Net Open Position.
33. Informasi dan rasio keuangan lainnya yang 33. Information and other financial ratios 33 SEOJK 9
relevan dengan emiten atau perusahaan relevant to the issuer or public company and SEOJK 16
publik dan jenis industrinya. the type of industry. ARA
SK-16
Informasi saham bagi Perusahaan Terbuka paling Information on shares for a Public Company shall 36 SEOJK 16
sedikit memuat: at least contain: ARA
1. Saham yang telah diterbitkan untuk setiap 1. Shares that have been issued for each SK-16
masa triwulan yang disajikan dalam bentuk quarterly period are presented in the form of
perbandingan selama 2 (dua) tahun buku a comparison for the last 2 (two) fiscal years,
terakhir, paling sedikit memuat: at least containing:
a. Jumlah saham yang beredar. a. Number of shares outstanding.
b. Kapitalisasi pasar berdasarkan harga pada b. Market capitalization based on price on the
bursa efek tempat saham dicatatkan. stock exchange where the shares are listed.
c. Harga saham tertinggi, terendah, dan c. Highest, lowest, and closing share prices
penutupan berdasarkan harga pada bursa based on price on the stock exchange where
efek tempat saham dicatatkan. the shares are listed.
d. Volume perdagangan pada bursa efek d. Trading volume on the stock exchange where
tempat saham dicatatkan. the shares are listed.
Informasi dalam huruf b), huruf c) dan huruf d) Information in letter b), letter c) and letter d) is
hanya diungkapkan jika sahamnya tercatat di only disclosed if the shares are listed on the stock
bursa efek. exchange.
Informasi disajikan dalam bentuk grafik dan tabel. Information is presented in the form of graphs and
tables.
2. Dalam hal terjadi aksi korporasi yang 2. In the event of a corporate action that causes 36-37 SEOJK 16
menyebabkan terjadinya perubahan pada changes in shares, such as stock splits, reverse ARA
saham, seperti pemecahan saham (stock stock, stock dividends, bonus shares, changes
split), penggabungan saham (reverse stock), in the nominal value of shares, issuance
dividen saham, saham bonus, perubahan nilai of conversion securities, as well as capital
nominal saham, penerbitan efek konversi, additions and deductions, stock information
serta penambahan dan pengurangan modal, as referred to in number 1) shall be added
informasi saham sebagaimana dimaksud with at least an explanation regarding:
pada angka 1) ditambahkan penjelasan
paling sedikit mengenai:
a. Tanggal pelaksanaan aksi korporasi. a. The date of implementation of corporate
action.
b. Rasio pemecahan saham (stock split), b. b. The ratio of stock split, , stock dividends,
penggabungan saham (reverse stock), shares.
dividen saham, saham. c. c. bonuses, number of convertible securities
c. bonus, jumlah efek konversi yang diterbitkan, issued, and changes in the par value of
dan perubahan nilai nominal saham. shares.
d. Jumlah saham beredar sebelum dan sesudah d. d. Number of outstanding shares before and
aksi korporasi. after the corporate action.
e. Jumlah efek konversi yang dilaksanakan (jika e. e. Number of conversion effects executed (if
ada). any).
f. Harga saham sebelum dan sesudah aksi f. f. Stock prices before and after corporate
korporasi. action.
KRITERIA
CRITERIA
Informasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku terakhir.
Information on bonds, sharia bonds or convertible bonds that are still outstanding in the last 2 (two) fiscal years.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
3. Dalam hal terjadi penghentian sementara 3. In the event of suspension and/or delisting of 36-37 SEOJK 16
perdagangan saham (suspension) dan/atau shares in the fiscal year, the reasons for the
pembatalan pencatatan saham (delisting) suspension and/or delisting of shares shall be
dalam tahun buku, dijelaskan alasan explained.
penghentian sementara perdagangan
saham (suspension) dan/atau pembatalan
pencatatan saham (delisting) tersebut.
4. Dalam hal penghentian sementara 4. In the event that the suspension as referred N/A SEOJK 16
perdagangan saham (suspension) to in number 3) and/or the delisting process
sebagaimana dimaksud pada angka 3) is still ongoing until the end of the Annual
dan/ atau proses pembatalan pencatatan Report period, the actions taken to resolve
saham (delisting) masih berlangsung the suspension and/or delisting shall be
hingga akhir periode Laporan Tahunan, explained.
dijelaskan tindakan yang dilakukan untuk
menyelesaikan penghentian sementara
perdagangan saham (suspension) dan/atau
pembatalan pencatatan saham (delisting)
tersebut.
Informasi memuat: Information includes: ARA
SK-16
1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi 1. Number of outstanding bonds/sharia bons/ 39-39
yang beredar (outstanding). convertible bonds.
2. Tingkat bunga/imbalan. 2. Interest rate/yield.
3. Tanggal jatuh tempo. 3. Due date.
1. Peringkat obligasi/sukuk tahun 2020 dan 4. Bond/sharia bonds rating for 2020 and 2021.
2021.
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki Note: if the company does not have bonds/sharia
obligasi/sukuk/obligasi konversi, agar bonds/convertible bonds, it should be disclosed.
diungkapkan.
Laporan Direksi paling sedikit memuat uraian The Board of Directors' report shall at least contain 53-55
singkat mengenai: a brief description of:
1. Kinerja Emiten atau Perusahaan Publik, 1. Performance of Issuers or Public Companies, 55
paling sedikit memuat: at least containing:
a. Strategi dan kebijakan strategis Emiten atau a. Issuer's or Public Company's strategy and 55 SEOJK 9
Perusahaan Publik (termasuk untuk UUS strategic policies (including for UUS if the SEOJK 16
apabila Bank memiliki UUS). Bank owns UUS). ARA
SK-16
b. Peranan Direksi dalam perumusan strategi b. The role of Board of Directors in formulating 55 SEOJK 16
dan kebijakan strategis Emiten atau strategies and strategic policies of Issuers or
Perusahaan Publik. Public Companies.
c. Proses yang dilakukan Direksi untuk c. The process carried out by Board of Directors 56-57
memastikan implementasi strategi Emiten to ensure the implementation of the Issuer's
atau Perusahaan Publik. or Public Company's strategy.
d. Perbandingan antara hasil yang dicapai d. Comparison between the results achieved SEOJK 9
dengan yang ditargetkan Emiten atau with those targeted by the Issuer or Public SEOJK 16 ARA
Perusahaan Publik. Company. SK-16
e. Kendala yang dihadapi Emiten atau e. Constraints faced by Issuers or Public N/A
Perusahaan Publik. Companies.
KRITERIA
CRITERIA
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
f. Struktur organisasi. f. Organizational structure. SEOJK 9
a. Aktivitas utama. a. Main activity.
b. Teknologi informasi. b. Information Technology.
c. Jenis produk dan jasa yang ditawarkan, c. Types of products and services offered,
termasuk penyaluran kredit kepada debitur including lending to micro, small and
usaha mikro, kecil, dan menengah. medium business debtors.
d. Tingkat suku bunga penghimpunan dan d. Interest rate for raising and providing funds.
penyediaan dana.
e. Perkembangan perekonomian dan target e. Economic development and target market.
pasar.
f. Jaringan kerja dan mitra usaha di dalam dan/ f. Network and business partners at home and/
atau di luar negeri. or abroad.
g. Jumlah, jenis, dan lokasi kantor. g. Number, type, and location of offices.
h. Kepemilikan Direksi, Dewan Komisaris, dan h. Ownership of Board of Directors, Board of
pemegang saham dalam kelompok usaha Commissioners and shareholders in the
Bank. Bank's business group.
i. Perubahan-perubahan penting yang terjadi i. Important changes that occurred in the N/A
pada Bank dan kelompok usaha Bank dalam Bank and the Bank's business groups in the
tahun yang bersangkutan. relevant year.
j. Hal-hal penting yang diperkirakan terjadi j. Important things that are expected to 57-59
pada masa mendatang. happen in the future.
k. Sumber daya manusia meliputi jumlah, k. Human capital include the number, level 59-68
tingkat pendidikan, pelatihan, dan of education, training, and human capital
pengembangan sumber daya manusia. development.
2. Gambaran tentang prospek usaha Emiten 2. Description of the business prospects of the 68-70 SEOJK 9
atau Perusahaan Publik. Issuer or Public Company. SEOJK 16
ARA
SK-16
3. Penerapan tata kelola Emiten atau 3. Implementation of the governance of Issuers
Perusahaan Publik. or Public Companies.
4. Perubahan komposisi anggota Direksi (jika 4. Changes in the composition of members of 73-77 SEOJK 9
ada) dan alasan perubahannya. Board of Directors (if any) and the reasons for ARA
changes. SK-16
Laporan Dewan Komisaris paling sedikit memuat The Board of Commissioners' report shall at least 77
uraian singkat mengenai: contain a brief description of:
1. Penilaian terhadap kinerja Direksi mengenai 1. Assessment of the Board of Directors 77-81 SEOJK 16
pengelolaan Emiten atau Perusahaan Publik, performance on the management of the SEOJK 9
termasuk pengawasan Dewan Komisaris Issuer or Public Company, including the ARA
dalam perumusan dan implementasi supervision of Board of Commissioners in SK-16
strategi Emiten atau Perusahaan Publik yang the formulation and implementation of the
dilakukan oleh Direksi. strategy of the Issuer or Public Company
carried out by Board of Directors.
2. Pandangan atas prospek usaha Emiten atau 2. Views on the business prospects of the Issuer 80-81
Perusahaan Publik yang disusun oleh Direksi. or Public Company prepared by the Board of
Directors.
3. Pandangan atas penerapan tata kelola 3. Views on the implementation of the 82-84
Emiten atau Perusahaan Publik. governance of the Issuer or Public Company.
4. Pandangan atas penerapan/pengelolaan 4. Views on the implementation/management 73-74 ARA
Whistleblowing System (WBS) di perusahaan of Whistleblowing System (WBS) in
dan peran Dewan Komisaris dalam WBS the company and the role of Board of
tersebut Commissioners in the WBS
5. Perubahan komposisi Dewan Komisaris (jika 5. Changes in the composition of Board of 81-82 SEOJK 9
ada) dan alasan perubahannya. Commissioners (if any) and the reasons for SEOJK 16
changes. ARA
6. Frekuensi dan cara pemberian nasihat 6. Frequency and method of providing advice SEOJK 9
kepada anggota Direksi. to members of Board of Directors.
7. Penilaian kinerja Komite-komite yang berada 7. Performance appraisal of Committees under 86-87 SK-16
di bawah pengawasan Dewan Komisaris/ the supervision of Board of Commissioners/
Dewan Pengawas. Supervisory Board.
KRITERIA
CRITERIA
Tanda tangan anggota Direksi dan Dewan Komisaris
Signatures of members of Board of Directors and Board of Commissioners
PROFIL PERUSAHAAN
COMPANY PROFILE
Nama dan alamat lengkap perusahaan
Name and full address of the company
Nama dan alamat entitas anak dan/atau kantor cabang atau kantor perwakilan (jika ada)
Name and address of subsidiary and/or branch office or representative office (if any)
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following: ARA
SK-16
1. Tanda tangan dituangkan pada lembaran 1. The signature written on a separate sheet.
tersendiri.
2. Pernyataan bahwa Dewan Komisaris dan 2. A statement that Board of Commissioners
Direksi bertanggung jawab penuh atas and Board of Directors are fully responsible
kebenaran isi laporan tahunan. for the correctness of the annual report
contents.
3. Ditandatangani seluruh anggota Dewan 3. Signed by all members of Board of
Komisaris dan anggota Direksi dengan Commissioners and members of Board of
menyebutkan nama dan jabatannya. Directors stating their names and positions.
4. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri 4. A written explanation in a separate letter
dari yang bersangkutan dalam hal terdapat from the person concerned in the event that
anggota Dewan Komisaris atau anggota a member of Board of Commissioners or a
Direksi yang tidak menandatangani laporan member of Board of Directors does not sign
tahunan, atau penjelasan tertulis dalam surat the annual report, or a written explanation
tersendiri dari anggota yang lain dalam hal in a separate letter from another member in
tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang the event that there is no written explanation
bersangkutan. from the person concerned.
Akses terhadap Emiten atau Perusahaan Publik Access to Issuers or Public Companies including 90-91 SEOJK 9
termasuk kantor cabang atau kantor perwakilan branch offices or representative offices that allow SEOJK 16
yang memungkinkan masyarakat dapat the public to obtain information about Issuers or ARA
memperoleh informasi mengenai Emiten atau Public Companies, including: SK 16
Perusahaan Publik, meliputi:
1. Alamat 1. Address
2. Nomor telepon 2. Phone number
3. Alamat surat elektronik 3. Email address
4. Alamat situs web 4. Website address
Memuat informasi antara lain: Contains information about:
1. Nama dan alamat entitas anak, meliputi: 1. Name and address of subsidiaries, including: 176-181 SEOJK 9
a. Alamat a. Address SEOJK 16
b. Nomor telepon b. Phone number ARA
c. Alamat surat elektronik c. Email address SK 16
d. Alamat situs web d. Website address
1. Nama dan alamat kantor cabang/perwakilan, 1. Name and address of branch/representative 92-95
meliputi: office, including:
a. Alamat a. Address
b. Nomor telepon b. Phone number
c. Alamat surat elektronik c. Email address
d. Alamat situs web d. Website address
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki entitas Note: if the company does not have a subsidiary,
anak, kantor cabang, dan kantor perwakilan, agar branch office, and representative office, it must be
diungkapkan. disclosed.
Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, Include among others: date/year of establishment, 97-98 SEOJK 9
nama, perubahan nama perusahaan (jika ada), name, change of company name (if any), and SEOJK 16
dan tanggal efektif perubahan nama perusahaan. effective date of change of company name. ARA
SK 16
Catatan: apabila perusahaan tidak pernah Note: if the company has never changed its name,
melakukan perubahan nama, agar diungkapkan. it should be disclosed.
Mencakup: Includes: SEOJK 9
SEOJK 16
ARA
SK 16
KRITERIA
CRITERIA
Kegiatan Usaha
Business Activities
Wilayah Operasional
Operational Area
Struktur Organisasi
Organizational Structure
Keanggotaan Asosiasi
Membership in Association
Profil Direksi
Board of Directors Profile
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
1. Visi Perusahaan 1.
Company Vision 99
1. Misi Perusahaan 1.
Company Mission
2. Penjelasan Visi 2.
Vision Explanation
3. Penjelasan Misi 3.
Mission Explanation
4. Keterangan bahwa visi dan misi tersebut 4.
Information that the vision and mission have
telah direviu dan disetujui oleh Direksi/ been reviewed and approved by Board of
Dewan Komisaris pada tahun buku. Directors/Board of Commissioners for the
fiscal year.
5. Pernyataan mengenai budaya perusahaan 5. Statement regarding the corporate culture of 100
(corporate culture) yang dimiliki Perusahaan. the Company.
Uraian mengenai antara lain: Description of, among others: SEOJK 9
SEOJK 16
ARA
SK 16
1. Kegiatan usaha perusahaan menurut 1. The company's business activities according 101-102
anggaran dasar terakhir. to the latest articles of association.
2. Kegiatan usaha yang dijalankan. 2. Business activities carried out. 102
3. Produk dan/atau jasa yang dihasilkan. 3. Products and/or services produced. 103-106
Wilayah operasional Emiten atau Perusahaan Operational area of the Issuer or Public Company. 108 SEOJK 16
Publik. Wilayah operasional merupakan wilayah Operational area is the area for carrying out ARA
atau daerah pelaksanaan kegiatan operasional operational activities or the range of the
atau jangkauan dari kegiatan operasional company's operational activities.
perusahaan.
Struktur organisasi Emiten atau Perusahaan Organizational structure of the Issuer or Public 110-111 SEOJK 9
Publik dalam bentuk bagan, paling sedikit sampai Company in the form of a chart, at least up to SEOJK 16
dengan struktur 1 (satu) tingkat di bawah Direksi the structure of 1 (one) level below Board of ARA
termasuk komite di bawah Direksi (jika ada) Directors including committees under Board of SK 16
dan komite di bawah Dewan Komisaris, disertai Directors (if any) and committees under Board of
dengan nama dan jabatan. Commissioners, along with names and positions.
Daftar keanggotaan asosiasi industri baik List of industry association memberships both on 109 SEOJK 16
dalam skala nasional maupun internasional a national and international scale related to the
yang berkaitan dengan penerapan keuangan implementation of sustainable finance.
berkelanjutan.
Profil Direksi, paling sedikit memuat: Profile of Board of Directors, at least contains: SEOJK 9
SEOJK 16
ARA
SK 16
1. Nama dan jabatan yang sesuai dengan tugas 1. Name and position in accordance with duties 112-137
dan tanggung jawab. and responsibilities.
2. Foto terbaru. 2. Recent photos.
3. Usia. 3. Age.
4. Kewarganegaraan. 4. Nationality.
5. Riwayat pendidikan dan/atau sertifikasi. 5. Educational history and/or certification.
6. Riwayat jabatan, meliputi informasi: 6. Position history, including information on:
a. Dasar hukum pengangkatan sebagai anggota a. Legal basis for appointment as a member
Direksi pada Emiten atau Perusahaan Publik of Board of Directors of the Issuer or Public
yang bersangkutan Company concerned
b. Riwayat penunjukkan (periode dan jabatan) b. History of appointment (period and position)
sebagai anggota Direksi di Perusahaan sejak as a member of Board of Directors in the
pertama kali ditunjuk. Company since first appointed.
c. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota c. Concurrent positions, either as a member
Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan/ of Board of Directors, member of Board of
atau anggota komite serta jabatan lainnya Commissioners, and/or committee member
baik di dalam maupun di luar Emiten atau as well as other positions both inside and
Perusahaan Publik. Dalam hal anggota outside the Issuer or Public Company. In the
Direksi tidak memiliki rangkap jabatan, maka event that a member of Board of Directors
diungkapkan mengenai hal tersebut. does not have concurrent positions, this will
be disclosed.
d. Pengalaman kerja beserta periode waktunya d. Work experience and service period both
baik di dalam maupun di luar Emiten atau inside and outside the Issuer or Public
Perusahaan Publik. Company.
KRITERIA
CRITERIA
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
7. Hubungan afiliasi dengan anggota Direksi 7. Affiliation with other members of Board 138 SEOJK 9
lainnya, anggota Dewan Komisaris, of Directors, members of Board of SEOJK 16
pemegang saham utama, dan pengendali Commissioners, major and controlling ARA
baik langsung maupun tidak langsung shareholders, either directly or indirectly
sampai kepada pemilik individu, meliputi to individual owners, including names
nama pihak yang terafiliasi. Dalam hal of affiliated parties. In the event that the
anggota Direksi tidak memiliki hubungan members of Board of Directors have no
afiliasi, maka Emiten atau Perusahaan Publik affiliation, the Issuer or Public Company shall
mengungkapkan hal tersebut. disclose this matter.
KRITERIA
CRITERIA
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
7. Hubungan afiliasi dengan anggota Dewan 7. Affiliation with other members of Board 166 SEOJK 9
Komisaris lainnya, pemegang saham utama, of Commissioners, major and controlling SEOJK 13
dan pengendali baik langsung maupun tidak shareholders, either directly or indirectly SEOJK 16
langsung sampai kepada pemilik individu, to individual owners, including names of ARA
meliputi nama pihak yang terafiliasi. affiliated parties. SK 16
Dalam hal anggota Dewan Komisaris tidak In the event that a member of Board of
memiliki hubungan afiliasi, maka Emiten Commissioners has no affiliation, the Issuer
atau Perusahaan Publik mengungkapkan hal or Public Company shall disclose this matter.
tersebut.
Dalam hal seluruh anggota Direksi dan/ In the event that all members of Board of
atau seluruh anggota Dewan Komisaris Directors and/or all members of Board of
tidak memiliki saham, maka diungkapkan Commissioners do not own shares, then this
mengenai hal tersebut.. is disclosed.
KRITERIA
CRITERIA
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
3. Persentase kepemilikan tidak langsung 3. Percentage of indirect ownership of shares 175
atas saham Emiten atau Perusahaan of Issuers or Public Companies by members
Publik oleh anggota Direksi dan anggota of Board of Directors and members of Board
Dewan Komisaris pada awal dan akhir of Commissioners at the beginning and end
tahun buku, termasuk informasi mengenai of the fiscal year, including information on
pemegang saham yang terdaftar dalam shareholders registered in the shareholder
daftar pemegang saham untuk kepentingan register for the benefit of indirect ownership
kepemilikan tidak langsung anggota Direksi of members of Board of Directors and
dan anggota Dewan Komisaris. members of Board of Commissioners.
Dalam hal seluruh anggota Direksi dan/atau In the event that all members of Board
seluruh anggota Dewan Komisaris tidak of Directors and/or all members of Board
memiliki kepemilikan tidak langsung atas of Commissioners do not have indirect
saham Emiten atau Perusahaan Publik, maka ownership of shares of the Issuer or Public
diungkapkan mengenai hal tersebut. Company, this matter shall be disclosed.
Direktur dan komisaris yang memiliki Directors and commissioners who own
Saham (Direksi dan Dewan Komisaris/ Shares (Board of Directors and Board of
Dewan Pengawas wajib melaporkan Commissioners/Supervisory Board are
kepada perusahaan mengenai kepemilikan required to report to the company regarding
Sahamnya dan/atau keluarganya the ownership of Shares and/or their families
pada perusahaan yang bersangkutan in the company concerned and other
dan perusahaan lain, termasuk setiap companies, including any changes thereto).
perubahannya).
4. Kelompok pemegang saham masyarakat, 4. Public shareholder group, namely the group 174 SEOJK 16
yaitu kelompok pemegang saham yang of shareholders who each own less than 5% ARA
masing-masing memiliki kurang dari 5% (five percent) of shares of the Issuer or Public
(lima persen) saham Emiten atau Perusahaan Company.
Publik.
5. Jumlah pemegang saham dan persentase 5. Number of shareholders and percentage of 174 SEOJK 16
kepemilikan per akhir tahun buku ownership at the end of the fiscal year based
berdasarkan klasifikasi: on classification:
1. Kepemilikan institusi lokal. a. Local institutional ownership.
2. Kepemilikan institusi asing. b. Foreign institutional ownership.
3. Kepemilikan individu lokal. c. Local individual ownership.
4. Kepemilikan individu asing. d. Foreign individual ownership.
Informasi di atas dapat disajikan dalam bentuk The above information can be presented in tabular
tabel. form.
Informasi mengenai pemegang saham utama dan Information regarding the major and controlling 175 SEOJK 9
pengendali Emiten atau Perusahaan Publik, baik shareholders of the Issuer or Public Company, SEOJK 16
langsung maupun tidak langsung, sampai kepada either directly or indirectly, to the individual ARA
pemilik individu, yang disajikan dalam bentuk owners, which is presented in the form of a
skema atau bagan. scheme or chart.
Catatan: yang dimaksud pemegang saham utama Note: major shareholder is the party who, directly
adalah pihak yang, baik secara langsung maupun or indirectly, owns at least 20% (twenty percent)
tidak langsung, memiliki sekurang-kurangnya of the voting rights of all shares with voting rights
20% (dua puluh perseratus) hak suara dari issued by a company, but is not the controlling
seluruh saham yang mempunyai hak suara yang shareholder.
dikeluarkan oleh suatu Perseroan, tetapi bukan
pemegang saham pengendali.
Nama entitas anak, perusahaan asosiasi, The name of subsidiary, associated company, 176-185 SEOJK 9
perusahaan ventura bersama dimana Emiten joint venture company where the Issuer or Public SEOJK 16
atau Perusahaan Publik memiliki pengendalian Company has joint control of the entity (if any), ARA
bersama entitas (jika ada), beserta persentase along with the percentage of share ownership, SK 16
kepemilikan saham, bidang usaha, total aset, dan line of business, total assets, and operating status
status operasi entitas anak, perusahaan asosiasi, of the subsidiary, associated company, joint
perusahaan ventura bersama. venture company.
Untuk entitas anak, ditambahkan informasi For a subsidiary, information about the address of
mengenai alamat entitas anak tersebut. the subsidiary is added.
Bank yang merupakan bagian dari suatu Banks that are part of a business group and/or N/A SEOJK 9
kelompok usaha dan/atau memiliki Entitas Anak, have a Subsidiary, must add:
harus menambahkan dengan:
KRITERIA
CRITERIA
Kronologis penerbitan efek (termasuk private placement) dan/atau pencatatan saham dari awal penerbitan sampai dengan akhir tahun buku
Chronology of securities issuance (including private placement) and/or share listing from the beginning of issuance to the end of the fiscal year
Informasi penggunaan jasa akuntan publik (AP) dan kantor akuntan publik (KAP)
Information on the use of services from public accountants (AP) and public accounting firms (KAP)
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
Struktur kelompok usaha Bank yang meliputi: The structure of the Bank's business group which
includes:
a. Struktur kelompok usaha Bank, antara lain a. The structure of the Bank's business
terdiri dari Bank, Entitas Anak, perusahaan group, among others, consists of the Bank,
terelasi (sister company), Entitas Induk Subsidiaries, sister companies, Parent Entity
sampai dengan ultimate shareholder. to ultimate shareholder.
b. Struktur keterkaitan kepengurusan dalam b. Management linkage structure within the
kelompok usaha Bank. Bank's business group.
c. Pemegang saham yang bertindak atas c. Shareholders acting on behalf of other
nama pemegang saham lain. Pengertian shareholders. The definition of a shareholder
pemegang saham yang bertindak atas nama acting on behalf of another shareholder is an
pemegang saham lain adalah pemegang individual shareholder or entity that has a
saham perorangan atau entitas yang memiliki common goal of controlling the Bank, based
tujuan bersama yaitu mengendalikan Bank, on or not based on an agreement.
berdasarkan atau tidak berdasarkan suatu
perjanjian.
Struktur grup perusahaan dalam bentuk bagan Company group structure in the form of a chart 186-187 SEOJK 16
yang menggambarkan entitas induk, entitas anak, depicting parent entity, subsidiaries, associates, ARA
entitas asosiasi, joint venture, dan special purpose joint ventures, and special purpose vehicles (SPV). SK 16
vehicle (SPV).
Kronologis pencatatan saham, jumlah saham, Chronology of share listing, number of shares, 188-189 SEOJK 16
jumlah saham tercatat setelah masing-masing number of registered shares after each corporate ARA
tindakan korporasi (corporate action), nilai action, nominal value, and offering price from SK 16
nominal, dan harga penawaran dari awal the beginning of listing to the end of the fiscal
pencatatan hingga akhir tahun buku serta nama year as well as the name of the stock exchange
bursa efek dimana saham Emiten atau Perusahaan where the shares of the Issuer or Public Company
Publik dicatatkan, termasuk pemecahan saham are listed, including stock split, reverse stock,
(stock split), penggabungan saham (reverse stock), stock dividends, bonus shares, and changes in
dividen saham, saham bonus, dan perubahan the nominal value of shares, implementation of
nilai nominal saham, pelaksanaan efek konversi, conversion effects, implementation of capital
pelaksanaan penambahan dan pengurangan additions and subtractions (if any).
modal (jika ada).
Informasi pencatatan efek lainnya yang belum Other securities listing information that have not 190-192 SEOJK 16
jatuh tempo pada tahun buku paling sedikit matured in the fiscal year at least contain the name ARA
memuat nama efek, jenis tindakan perusahaan of the securities, type of corporate action that SK 16
(corporate action) yang menyebabkan perubahan causes changes in the number of other securities,
jumlah efek lainnya, tahun penerbitan, tingkat year of issue, interest rate/yield, maturity date,
suku bunga/imbal hasil, tanggal jatuh tempo, offering value, name of the stock exchange where
nilai penawaran, nama bursa dimana efek lainnya other securities are listed, and the rating of the
dicatatkan, dan peringkat efek (jika ada). securities (if any).
Informasi penggunaan jasa akuntan publik (AP) Information on the use of public accounting 192 SEOJK 16
dan kantor akuntan publik (KAP) beserta jaringan/ services (AP) and public accounting firms (KAP) SK 16
asosiasi/aliansinya meliputi: and their networks/associations/allies include:
1. Nama dan alamat. 1. Name and address.
2. Periode penugasan. 2. Assignment period.
3. Informasi jasa audit dan/atau non audit yang 3. Information on audit and/or non-audit
diberikan. services provided.
4. Biaya jasa (fee) audit dan/atau non audit 4. Audit and/or non-audit fees for each
untuk masing- masing penugasan yang assignment given during the fiscal year.
diberikan selama tahun buku.
5. Dalam hal AP dan KAP beserta jaringan/ 5. In the event that AP and KAP and their
asosiasi/ aliansinya, yang ditunjuk tidak network/association/alliance, which are
memberikan jasa non audit, maka appointed do not provide non-audit services,
diungkapkan mengenai informasi tersebut. then the information is disclosed.
Pengungkapan informasi penggunaan jasa AP Disclosure of information on the use of AP and
dan KAP beserta jaringan/asosiasi/aliansinya KAP services and their networks/associations/
dapat disajikan dalam bentuk tabel. allies can be presented in tabular form.
Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi Name and address of capital market supporting 192 SEOJK 16
penunjang pasar modal selain AP dan KAP. institutions and/or professions other than AP and ARA
KAP. SK 16
KRITERIA
CRITERIA
Penghargaan dan Sertifikasi.
Awards and Certifications.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
Informasi memuat antara lain: Information includes: SEOJK 9
ARA
SK 16
1. Nama penghargaan dan/atau sertifikasi 1. Name of award and/or certification (national 194-208
(berskala nasional dan internasional). and international scale).
2. Tahun perolehan penghargaan dan/atau 2. Year of award and/or certification.
sertifikasi.
3. Badan pemberi penghargaan dan/atau 3. The awarding and/or certification body.
sertifikasi.
4. Masa berlaku (untuk sertifikasi). 4. Validity period (for certification).
Meliputi paling kurang: Include at least: ARA
1. Rencana jangka panjang (corporate plan). 1. Long-term plan (corporate plan). N/A SEOJK 13
2. Rencana jangka menengah dan pendek 2. Medium and short term plans (business plan).
(business plan).
Tinjauan operasi per segmen usaha sesuai dengan Operational review per business segment SEOJK 9
jenis industri Emiten atau Perusahaan Publik, according to the type of industry of the Issuer or SEOJK 16
paling sedikit mengenai: Public Company, at least regarding: ARA
SK 16
1. Penjelasan masing-masing segmen usaha. 1. Explanation of each business segment. 254-262
2. Kinerja per segmen usaha, antara lain: 2. Performance per business segment,
including:
a. Produksi, yang meliputi proses, kapasitas, 3. Production, which includes the process, 254-262
dan perkembangannya. capacity, and development.
b. Peningkatan/penurunan kapasitas produksi. 4. Increase/decrease in production capacity. 254-262
c. Penjualan/pendapatan usaha. 5. Sales/operating revenues. 263-266
d. Profitabilitas. 6. Profitability. 263-266
Kinerja keuangan komprehensif yang mencakup Comprehensive financial performance which SEOJK 9
perbandingan kinerja keuangan dalam 2 (dua) includes a comparison of financial performance in SEOJK 16
tahun buku terakhir (dalam bentuk narasi dan the last 2 (two) fiscal years (in the form of narratives ARA
tabel), penjelasan tentang penyebab adanya and tables), an explanation of the causes of SK 16
perubahan dan dampak perubahan tersebut, changes and the impact of these changes, at least
paling sedikit mengenai: regarding:
1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset. 1. Current assets, non-current assets, and total 289-305
assets.
2. Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka 2. Short-term liabilities, long-term liabilities and 305-313
panjang dan total liabilitas. total liabilities.
3. Penanaman dana (investasi dan pemberian 3. Funding (investment and lending/financing) N/A
kredit/pembiayaan) dan total aset. and total assets.
KRITERIA
CRITERIA
Bahasan tentang struktur modal (capital structure) dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policy).
Discussion on capital structure and management policy on capital structure (capital structure policy).
Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal (bukan ikatan pendanaan) pada tahun buku terakhir.
Discussion on material commitments for capital goods investment (not funding commitments) in the last fiscal year.
Bahasan dan analisis tentang informasi keuangan yang telah dilaporkan yang mengandung kejadian yang sifatnya luar biasa dan jarang
terjadi.
Discussion and analysis of financial information that has been reported containing extraordinary and rare events.
Uraian tentang komponen-komponen substansial dari pendapatan dan beban lainnya, untuk dapat mengetahui hasil usaha perusahaan.
Description of substantial components of other income and expenses, in order to acknowledge the company's operational results.
Jika laporan keuangan mengungkapkan peningkatan atau penurunan yang material dari penjualan atau pendapatan bersih, maka wajib
disertai dengan bahasan tentang sejauh mana perubahan tersebut dapat dikaitkan antara lain dengan, jumlah barang atau jasa yang dijual,
dan atau adanya produk atau jasa baru.
If the financial statements reveal a material increase or decrease in sales or net income, must be accompanied by discussion of the extent to
which these changes can be related, among others, to number of goods or services sold, and or existence of new products or services.
Bahasan tentang dampak perubahan harga terhadap penjualan atau pendapatan bersih perusahaan serta laba operasi perusahaan selama 2
(dua) tahun atau sejak perusahaan memulai usahanya, jika baru memulai usahanya kurang dari 2 (dua) tahun.
Discussion on the impact of price changes on the company's sales or net income as well as the company's operating profit for 2 (two) years or
since the company started its business, if merely started its business for less than 2 (two) years.
Bahasan mengenai investasi barang modal yang direalisasikan pada tahun buku terakhir.
Discussion of caital goods investment realized in the last fiscal year.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
4. Dana pihak ketiga dan sumber pendanaan 4. Third party funds and other funding sources. N/A
lain.
5. Ekuitas. 5. Equity. 313-314
6. Pendapatan/penjualan, beban, laba (rugi), 6. Revenue/sales, expenses, profit (loss), 315-327
penghasilan komprehensif lain, dan total other comprehensive income, and total
laba (rugi) komprehensif. comprehensive profit (loss).
7. Arus kas. 7. Cash flow. 328-330
8. Suku bunga dasar kredit. 8. Basic loan interest rate. N/A SEOJK 9
N/A SEOJK 9
1. Kemampuan membayar hutang, baik jangka 1. Ability to pay debts, both short term 330-331
pendek (likuiditas) maupun jangka panjang (liquidity) and long term (solvability).
(solvabilitas).
2. Tingkat kolektibilitas piutang. 2. Level of receivables collectibility. 333
Penjelasan atas: Explanation of: SEOJK 16
ARA
SK 16
1. Rincian struktur modal (capital structure) 1. Details of capital structure consisting of 333-334
yang terdiri dari utang berbasis bunga/sukuk interest-based debt/sharia bonds and equity.
dan ekuitas.
2. Kebijakan manajemen atas struktur modal 2. Management policies on capital structure 334
(capital structure policies). (capital structure policies).
3. Dasar pemilihan kebijakan manajemen. 3. Basis for selecting management policies. 334
Penjelasan tentang: Explanation of: SEOJK 16
ARA
SK 16
1. Nama pihak yang melakukan ikatan. 1. Name of the party involved 335
2. Tujuan dari ikatan tersebut. 2. The purpose of commitment. 335
3. Sumber dana yang diharapkan untuk 3. The expected source of funds to fulfill the 335
memenuhi ikatan- ikatan tersebut. commitment.
4. Mata uang yang menjadi denominasi. 4. The currency to be denominated. 335
5. Langkah-langkah yang direncanakan 5. Measures planned by the company to protect 335
perusahaan untuk melindungi risiko dari the risk from the related foreign currency
posisi mata uang asing yang terkait. position.
Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai Note: if the company has no commitments related
ikatan terkait investasi barang modal pada tahun to investment in capital goods in the last fiscal
buku terakhir agar diungkapkan. year, it should be disclosed.
336 SK 16
336 SK 16
336 SK 16
336 SK 16
KRITERIA
CRITERIA
informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan
Information and material facts subsequent to the date of the accountant's report
Informasi perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), dan target atau proyeksi yang ingin dicapai
untuk satu tahun mendatang.
Information on comparison between the targets at the beginning of fiscal year with the results achieved (realization), and the targets or
projections to be achieved for the coming year.
Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum (dalam hal perusahaan masih diwajibkan menyampaikan laporan realisasi penggunaan
dana)
Realization of the use of proceeds from public offering (in the event that the company is still required to submit a report on the realization of
the use of funds)
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
3. Nilai investasi barang modal yang dikeluarkan 3. The investment value of capital goods issued 336-337
pada tahun buku terakhir. in the last fiscal year.
Catatan: apabila tidak terdapat realisasi investasi Note: if there is no realization of capital goods
barang modal, agar diungkapkan. investment, it must be disclosed.
Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan Description of significant events after the date 340 SEOJK 9
akuntan termasuk dampaknya terhadap kinerja of accountant's report including their impact on SEOJK 16
dan risiko usaha di masa mendatang. future business performance and risks. ARA
Catatan: apabila tidak ada kejadian penting setelah Note: if there is no significant event after the date
tanggal laporan akuntan, agar diungkapkan. of the accountant's report, it should be disclosed.
Prospek usaha dari Emiten atau Perusahaan Publik Business outlook of the Issuer or Public Company 340-343 SEOJK 16
dikaitkan dengan kondisi industri, ekonomi secara related to industrial conditions, general economy ARA
umum dan pasar internasional disertai data and international market accompanied by SK 16
pendukung kuantitatif dari sumber data yang quantitative supporting data from reliable data
layak dipercaya. sources.
Perbandingan antara target/proyeksi pada awal Comparison between the target/projection at
tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), the beginning of the fiscal year with the results
mengenai: achieved (realization), regarding:
KRITERIA
CRITERIA
Informasi material (jika ada), antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi
utang/modal, transaksi material, transaksi afiliasi, dan transaksi benturan kepentingan.
Material information on (if any) investment, expansion, divestment, merger/consolidation, acquisition, debt/capital restructuring, material
transactions, affiliate transactions, and conflict of interest transactions.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
2. Rencana penggunaan dana. 2. Plan for the use of funds. 368
3. Rincian penggunaan dana. 3. Details of the use of funds. 368
4. Saldo dana. 4. Fund balance. 368
5. Tanggal persetujuan RUPS/RUPO atas 5. Date of approval of the GMS/GMB for 368
perubahan penggunaan dana (jika ada). changes in the use of funds (if any).
a. Dalam hal selama tahun buku, Emiten a. In the event that during the fiscal year, the
memiliki kewajiban menyampaikan Issuer has an obligation to submit a report on
laporan realisasi penggunaan dana, maka the realization of the use of funds, then the
diungkapkan realisasi penggunaan dana realization of the cumulative use of proceeds
hasil penawaran umum secara kumulatif from the public offering shall be disclosed
sampai dengan akhir tahun buku. until the end of the fiscal year.
b. Dalam hal terdapat perubahan penggunaan b. In the event that there is a change in the
dana sebagaimana diatur dalam Peraturan use of funds as stipulated in the Regulation
Otoritas Jasa Keuangan mengenai laporan of Financial Services Authority regarding
realisasi penggunaan dana hasil penawaran the report on the realization of the use of
umum, maka Emiten menjelaskan perubahan proceeds from the public offering, the Issuer
tersebut. shall explain the change.
Catatan: apabila tidak memiliki informasi realisasi Note: if no information available on the realization
penggunaan dana hasil penawaran umum, agar of the use of proceeds from the public offering,
diungkapkan. please disclose it.
Memuat uraian mengenai: Contains a description of: SEOJK 16
ARA
SK 16
a. Tanggal, nilai, dan objek transaksi. a. Date, value, and transaction object. 368-376
b. Nama pihak yang melakukan transaksi. b. Name of the party conducting the 368-376
transaction.
c. Sifat hubungan afiliasi (jika ada). c. Nature of the affiliation relationship (if any). 368-376
d. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi. d. Explanation of the fairness of transaction. 368-376
e. Pemenuhan ketentuan terkait. e. Fulfillment of related provisions. 368-376
f. Dalam hal terdapat hubungan afiliasi, selain f. In the event that there is an affiliation 371-372
mengungkapkan informasi sebagaimana relationship, apart from disclosing the
dimaksud dalam angka a) sampai dengan information as referred to in points a) to
angka f ), Emiten atau Perusahaan Publik juga number f ), the Issuer or Public Company also
mengungkapkan informasi: discloses information:
1. Pernyataan Direksi bahwa transaksi 1. Statement of Board of Directors that 371-372
afiliasi telah melalui prosedur yang affiliated transactions have gone through
memadai untuk memastikan bahwa adequate procedures to ensure that affiliated
transaksi afiliasi dilaksanakan sesuai transactions are carried out in accordance
dengan praktik bisnis yang berlaku with generally accepted business practices,
umum antara lain dilakukan dengan among others, by complying with the arms-
memenuhi prinsip transaksi yang wajar length principle.
(armslength principle).
2. Peran Dewan Komisaris dan komite 2. Role of Board of Commissioners and audit 371-372
audit dalam melakukan prosedur yang committee in carrying out adequate
memadai untuk memastikan bahwa procedures to ensure that affiliated
transaksi afiliasi dilaksanakan sesuai transactions are carried out in accordance
dengan praktik bisnis yang berlaku with generally accepted business practices,
umum antara lain dilakukan dengan among others, by complying with the arm's
memenuhi prinsip transaksi yang wajar length principle.
(arms length principle).
KRITERIA
CRITERIA
Uraian mengenai perubahan peraturan perundang-undangan terhadap perusahaan pada tahun buku terakhir.
Description of changes in laws and regulations to the company in the last fiscal year.
Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi yang diterapkan perusahaan pada tahun buku terakhir.
Description of changes in accounting policies applied by the company in the last fiscal year.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
g. Untuk transaksi afiliasi atau transaksi material g. For affiliated transactions or material 371-372
yang merupakan kegiatan usaha yang transactions which are business activities
dijalankan dalam rangka menghasilkan carried out in order to generate business
pendapatan usaha dan dijalankan secara income and are carried out regularly,
rutin, berulang, dan/atau berkelanjutan, repeatedly, and/or continuously, an
ditambahkan penjelasan bahwa transaksi explanation is added that the affiliated
afiliasi atau transaksi material tersebut transactions or material transactions are
merupakan kegiatan usaha yang dijalankan business activities carried out in order to
dalam rangka menghasilkan pendapatan generate business income and are carried out
usaha dan dijalankan secara rutin, berulang, regularly, repeatedly, and/or continuously.
dan/atau berkelanjutan.
Dalam hal transaksi afiliasi atau transaksi In the event that the affiliated transactions or
material dimaksud telah diungkapkan dalam material transactions referred to have been
laporan keuangan tahunan, ditambahkan disclosed in the annual financial statements,
informasi mengenai rujukan pengungkapan additional information regarding the
dalam laporan keuangan tahunan tersebut. disclosure reference in the annual financial
statements is added.
h. Untuk pengungkapan transaksi afiliasi dan/ h. For disclosure of affiliated transactions and/ 371-372 SEOJK 16
atau transaksi benturan kepentingan yang or conflict of interest transactions resulting SEOJK 13
merupakan hasil pelaksanaan transaksi from the implementation of affiliated ARA
afiliasi dan/atau transaksi benturan transactions and/or conflict of interest SK 16
kepentingan yang telah disetujui pemegang transactions that have been approved
saham independen, ditambahkan informasi by independent shareholders, additional
mengenai tanggal pelaksanaan RUPS information regarding the date of GMS that
yang menyetujui transaksi afiliasi dan/atau approved the affiliated transactions and/or
transaksi benturan kepentingan tersebut. conflict of interest transactions is added.
i. Dalam hal tidak terdapat transaksi afiliasi i. In the event that there is no affiliated 371-372
dan/atau transaksi benturan kepentingan, transaction and/or conflict of interest
maka diungkapkan mengenai hal tersebut. transaction, this matter shall be disclosed.
Uraian memuat antara lain: Description contains: SEOJK 16
ARA
SK 16
1. Nama peraturan perundang-undangan yang 1. Name of legislation that is undergoing 376
mengalami perubahan. changes.
2. Dampaknya (kuantitatif dan/atau kualitatif ) 2. Impact (quantitative and/or qualitative) on 376
terhadap perusahaan (jika signifikan) the company (if significant) or a statement
atau pernyataan bahwa dampaknya tidak that the impact is not significant.
signifikan.
Catatan: apabila tidak terdapat perubahan Note: if there are no changes to the laws and
peraturan perundang-undangan pada tahun regulations in the last fiscal year, they must be
buku terakhir, agar diungkapkan. disclosed.
Uraian memuat antara lain: Description contains: SEOJK 16
ARA
SK 16
1. Perubahan kebijakan akuntansi. 1. Changes in accounting policies. 377-379
2. Alasan perubahan kebijakan akuntansi. 2. Reasons for changes in accounting policies. 377
3. Dampaknya secara kuantitatif terhadap 3. Quantitative impact on financial statements. 377-379
laporan keuangan.
Catatan: Apabila tidak terdapat perubahan Note: If there is no change in accounting policy in
kebijakan akuntansi pada tahun buku terakhir, the last fiscal year, it must be disclosed.
agar diungkapkan.
Pengungkapan informasi mengenai: Disclosure of information regarding: ARA
1. Hal-hal yang berpotensi berpengaruh 1. Matters that have the potential to have a 381
signifikan terhadap kelangsungan usaha significant effect on the company's business
perusahaan pada tahun buku terakhir. continuity in the last fiscal year.
2. Assessment manajemen atas hal-hal pada 2. Management's assessment of the matters in 382
angka 1. number 1.
3. Asumsi yang digunakan manajemen dalam 3. Assumptions used by management in 382
melakukan assessment. conducting the assessment.
KRITERIA
CRITERIA
Adanya larangan, batasan, dan/atau hambatan signifikan lain untuk melakukan transfer dana atau dalam rangka pemenuhan modal yang
dipersyaratkan oleh otoritas yang berwenang antara Bank dengan entitas lain dalam satu kelompok usaha.
Prohibitions, limitations, and/or other significant obstacles to transfer funds or to fulfill capital requirements required by the competent
authority between the Bank and other entities within the same business group.
Informasi Eksposur Risiko dan Permodalan.
Information on Risk Exposure and Capital.
Direksi.
Board of Directors.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
Catatan: Apabila tidak terdapat hal-hal yang Note: If there are no matters that have the
berpotensi berpengaruh signifikan terhadap potential to significantly affect the company's
kelangsungan usaha perusahaan pada tahun business continuity in the last fiscal year, should
buku terakhir, agar diungkapkan asumsi be disclosed about the assumptions underlying
yang mendasari manajemen dalam meyakini the management in believing that there are no
bahwa tidak terdapat hal-hal yang berpotensi matters that have the potential to significantly
berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan affect the company's business continuity in the
usaha perusahaan pada tahun buku terakhir. last fiscal year.
SEOJK 9
Eksposur risiko dan permodalan meliputi laporan Risk and capital exposures include annual period SEOJK 9
eksposur risiko dan permodalan periode tahunan risk and capital exposure reports as stipulated in
sebagaimana diatur dalam bagian II Laporan Part II of the risk and capital exposure publication
publikasi eksposur risiko dan permodalan. report.
Informasi mengenai keputusan RUPS pada tahun Information regarding the resolutions of GMS in SEOJK 16
buku dan 1 (satu) tahun sebelum tahun buku the fiscal year and 1 (one) year before the fiscal
meliputi: year includes:
a. Keputusan RUPS pada tahun buku dan 1 a. GMS resolutions in the fiscal year and 1 (one) 420-430
(satu) tahun sebelum tahun buku yang year before the fiscal year that have been
direalisasikan pada tahun buku. realized in the fiscal year.
b. Keputusan RUPS pada tahun buku dan 1 b. GMS resolutions for the fiscal year and 1 431-442
(satu) tahun sebelum tahun buku yang (one) year before the fiscal year that have not
belum direalisasikan beserta alasan belum been realized and the reasons for not being
direalisasikan. realized.
Dalam hal Emiten atau Perusahaan Publik In the event that the Issuer or Public Company uses
menggunakan pihak independen dalam an independent party in the conduct of GMS to
pelaksanaan RUPS untuk melakukan perhitungan calculate the votes, this matter shall be disclosed.
suara, maka diungkapkan mengenai hal tersebut.
1. Tugas dan tanggung jawab masing-masing 1. Duties and responsibilities of each member 445-446 SEOJK 13
anggota Direksi. of Board of Directors. SEOJK 16
ARA
Informasi mengenai tugas dan tanggung Information regarding duties and SK 16
jawab masing-masing anggota Direksi responsibilities of each member of Board of
diuraikan dan dapat disajikan dalam bentuk Directors is described and can be presented
tabel. in tabular form.
1. Pernyataan bahwa Direksi memiliki pedoman 1. A statement that Board of Directors has 444-445 SEOJK 16
atau piagam (charter) Direksi. Board of Directors guidelines or charter. ARA
2. Kebijakan dan pelaksanaan frekuensi rapat 2. Policy and frequency of meetings of Board 448-459 SEOJK 16
Direksi, rapat Direksi bersama Dewan of Directors, meetings of Board of Directors ARA
Komisaris, dan tingkat kehadiran anggota with Board of Commissioners, and level of SK 16
Direksi dalam rapat tersebut termasuk attendance of members of Board of Directors
kehadiran dalam RUPS. in these meetings including attendance at
the GMS.
KRITERIA
CRITERIA
Dewan Komisaris.
Board of Commissioners.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
a. Kebijakan pelatihan dan/atau peningkatan a. Policy on training and/or competency
kompetensi anggota Direksi, termasuk development for members of Board of
program orientasi bagi anggota Direksi yang Directors, including orientation program
baru diangkat (jika ada). for newly appointed members of Board of
Directors (if any).
b. Pelatihan dan/atau peningkatan kompetensi b. Training and/or competency development
yang diikuti anggota Direksi dalam tahun attended by members of the Board of
buku (jika ada). Directors in the fiscal year (any).
2. Penilaian Direksi terhadap kinerja komite 2. Board of Directors' assessment of the 467 SEOJK 16
yang mendukung pelaksanaan tugas Direksi performance of committees that support ARA
pada tahun buku paling sedikit memuat: duties implementation of Board of Directors
in the fiscal year shall at least contain:
a. Prosedur penilaian kinerja. a. Performance appraisal procedure.
b. Kriteria yang digunakan seperti capaian b. Criteria used are performance achievements
kinerja selama tahun buku, kompetensi dan during the fiscal year, competencies and
kehadiran dalam rapat. attendance at meetings.
Dalam hal Emiten atau Perusahaan Publik tidak In the event that the Issuer or Public Company
memiliki komite yang mendukung pelaksanaan does not have a committee that supports duties
tugas Direksi, maka diungkapkan mengenai hal implementation of Board of Directors, this matter
tersebut. shall be disclosed.
1. Kepemilikan saham anggota Direksi dan 1. Share ownership of members of Board N/A SEOJK 13
anggota Dewan Komisaris yang mencapai of Directors and members of Board of
5% (lima persen) atau lebih dari modal Commissioners reaching 5% (five percent) or
disetor, yang meliputi jenis dan jumlah more of the paid-up capital, which includes
lembar saham pada: the type and number of shares in:
a. Bank yang bersangkutan.. a. The bank concerned.
b. Bank lain. b. Another bank.
c. Lembaga keuangan bukan bank. c. Non-bank financial institutions.
d. Perusahaan lain yang berkedudukan d. Other companies domiciled both at
baik di dalam maupun di luar negeri. home and abroad.
1. Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris. 1. Duties and responsibilities of Board of 468 SEOJK 13
Commissioners. SEOJK 16
ARA
SK 16
1. Pernyataan bahwa Dewan Komisaris memiliki 1. A statement that Board of Commissioners 469-470 SEOJK 16
pedoman atau piagam (charter) Dewan has Board of Commissioners’ guidelines or ARA
Komisaris. charter.
1. Komisaris Independen (jumlahnya minimal 1. Independent Commissioner (minimum 30% 473-474 ARA
30% dari total Dewan Komisaris). of total Board of Commissioners).
Meliputi antara lain: Include among others:
1. Kriteria penentuan Komisaris Independen. 1. Criteria for determining the Independent
2. Pernyataan tentang independensi masing- Commissioner.
masing Komisaris Independen. 2. Statement on the independence of each
Independent Commissioner.
3. Kebijakan dan pelaksanaan frekuensi rapat 3. Policy and frequency of meetings of Board 474-489 SEOJK 13
Dewan Komisaris, rapat Dewan Komisaris of Commissioners, meetings of Board of SEOJK 16
bersama Direksi dan tingkat kehadiran Commissioners with Board of Directors and ARA
anggota Dewan Komisaris dalam rapat level of attendance of members of Board of SK 16
tersebut termasuk kehadiran dalam RUPS. Commissioners in these meetings, including
attendance at the GMS.
KRITERIA
CRITERIA
Kebijakan mengenai keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi. Uraian kebijakan tertulis Perusahaan mengenai keberagaman
komposisi Dewan Komisaris dan Direksi dalam pendidikan (bidang studi), pengalaman kerja, usia, dan jenis kelamin.
Policy regarding the diversity of Board of Commissioners and Board of Directors composition. Description of the Company's written policies
regarding the diversity of Board of Commissioners and Board of Directors composition in education, work experience, age, and gender.
Nominasi dan remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris.
Nomination and remuneration of Board of Directors and Board of Commissioners.
Dewan pengawas syariah, bagi Emiten atau Perusahaan Publik yang menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah sebagaimana
tertuang dalam anggaran dasar.
Sharia supervisory board, for Issue or Public Company whose business activities are based on sharia principles as stated in the articles of
association.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
4. Pelatihan dan/atau peningkatan kompetensi 4. Training and/or competency development of 490-491 SEOJK 16
anggota Dewan Komisaris: members of Board of Commissioners:
a. Kebijakan pelatihan dan/atau peningkatan a. Policy on training and/or competency
kompetensi anggota Dewan Komisaris, development of members of Board of
termasuk program orientasi bagi anggota Commissioners, including orientation
Dewan Komisaris yang baru diangkat (jika program for newly appointed members of
ada). Board of Commissioners (if any).
b. Pelatihan dan/atau peningkatan kompetensi b. Training and/or competency development
yang diikuti anggota Dewan Komisaris dalam attended by members of Board of
tahun buku (jika ada). Commissioners in the fiscal year (if any).
5. Penilaian kinerja Direksi dan Dewan 5. Performance appraisal of Board of Directors 492-503 SEOJK 16
Komisaris serta masing-masing anggota and Board of Commissioners as well as each
Direksi dan anggota Dewan Komisaris, paling member of Board of Directors and Board of
sedikit memuat: Commissioners, at least containing:
a. Prosedur pelaksanaan penilaian kinerja. a. Performance appraisal procedure.
b. Kriteria yang digunakan seperti capaian b. Criteria used are performance achievements
kinerja selama tahun buku, kompetensi dan during the fiscal year, competencies and
kehadiran dalam rapat. attendance at meetings.
c. Pihak yang melakukan penilaian. c. Assessor.
6. Penilaian Dewan Komisaris terhadap kinerja d. Board of Commissioners’ assessment on 503 SEOJK 16
Komite yang mendukung pelaksanaan tugas the performance of Committees that ARA
Dewan Komisaris pada tahun buku meliputi: support duties implementation of Board of
Commissioners in the fiscal year includes:
a. Prosedur penilaian kinerja. a. Performance appraisal procedure.
b. Kriteria yang digunakan seperti capaian b. Criteria used are performance achievements
kinerja selama tahun buku, kompetensi dan during the fiscal year, competencies and
kehadiran dalam rapat. attendance at meetings.
Catatan: apabila tidak ada kebijakan dimaksud, Note: if there is no such policy, the reasons and 504-506 ARA
agar diungkapkan alasan dan pertimbangannya. considerations should be disclosed.
1. Prosedur nominasi, meliputi uraian singkat 1. Nomination procedure, including a brief SEOJK 16
mengenai kebijakan dan proses nominasi description of the policies and process for
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan nomination of members of Board of Directors
Komisaris. and/or members of Board of Commissioners.
2. Prosedur dan pelaksanaan remunerasi Direksi 2. Procedures and implementation of 506 SEOJK 16
dan Dewan Komisaris, antara lain: remuneration for Board of Directors and ARA
Board of Commissioners, including: SK 16
a. Prosedur penetapan remunerasi Direksi dan c. Procedure for determining remuneration 507
Dewan Komisaris. for Board of Directors and Board of
Commissioners.
b. Pengungkapan indikator untuk penetapan d. Disclosure of indicators for determining the 507
remunerasi Direksi. remuneration of Board of Directors.
a. Struktur remunerasi Direksi dan Dewan e. Remuneration structure of Board of Directors 508-509
Komisaris seperti, gaji, tunjangan, tantiem/ and Board of Commissioners, such as salaries,
bonus dan lainnya; dan allowances, bonuses and others; and
Catatan: apabila tidak terdapat bonus kinerja, Note: if there are no performance bonuses,
bonus non kinerja, dan opsi saham yang non-performance bonuses, and stock
diterima setiap anggota Dewan Komisaris options received by each member of Board
dan Direksi, agar diungkapkan. of Commissioners and Board of Directors, it
must be disclosed.
a. Besarnya remunerasi masing-masing a. Total remuneration for each member of -
anggota Direksi dan anggota Dewan Board of Directors and member of Board of
Komisaris; Commissioners;
Pengungkapan informasi dapat disajikan Disclosure of information can be presented in
dalam bentuk tabel. tabular form.
Paling sedikit memuat: At least contains: N/A SEOJK 16
KRITERIA
CRITERIA
Komite Audit.
Audit Committee.
Komite atau fungsi nominasi dan remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik.
Nomination and remuneration committee or function of Issuers or Public Companies.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
a. Nama. a. Name.
b. Dasar hukum pengangkatan Dewan b. Legal basis for appointment as Sharia
Pengawas Syariah. Supervisory Board.
c. Periode penugasan Dewan Pengawas c. Period of assignment of Sharia Supervisory
Syariah. Board.
d. Tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas d. Duties and responsibilities of Sharia
Syariah. Supervisory Board.
e. Frekuensi dan cara pemberian nasihat dan e. Frequency and method of giving advice
saran serta pengawasan pemenuhan prinsip and suggestions as well as supervision of
syariah di pasar modal terhadap Emiten atau compliance with sharia principles in the
Perusahaan Publik. capital market to Issuers or Public Companies.
1. Nama dan jabatannya dalam keanggotaan 1. Name and position in committee 515-516 SEOJK 16
komite. membership. ARA
SK 16
2. Usia. 2. Age. SEOJK 16
ARA
3. Kewarganegaraan. 3. Nationality.
4. Riwayat pendidikan. 4. Educational history.
5. Riwayat jabatan, meliputi informasi: 5. Position history, including information on: SEOJK 16
ARA
SK 16
a. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota a. Legal basis for appointment as committee
komite. member.
b. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota b. Concurrent positions, either as a member of
Dewan Komisaris, anggota direksi, dan/atau Board of Commissioners, a member of board
anggota komite serta jabatan lainnya (jika of directors, and/or committee member as
ada). well as other positions (if any).
c. Pengalaman kerja beserta periode waktunya c. Work experience and service period both
baik di dalam maupun di luar emiten atau inside and outside the issuer or public
perusahaan publik. company.
6. Periode dan masa jabatan anggota komite 6. Period and term of office of audit committee SEOJK 16
audit. members. ARA
SK 16
7. Uraian tugas dan tanggung jawab. 7. Description of duties and responsibilities. 512-513 SEOJK 13
ARA
SK 16
8. Pernyataan independensi komite audit. 8. Statement of independence of audit 517-518 SEOJK 16
committee. ARA
SK 16
9. Pelatihan dan/atau peningkatan kompetensi 9. Training and/or competency development 518 SEOJK 16
yang telah diikuti dalam tahun buku (jika attended in the fiscal year (if any).
ada).
10. Kebijakan dan pelaksanaan frekuensi rapat 10. Policies and frequency of audit committee 518-520 SEOJK 13
komite audit dan tingkat kehadiran anggota meetings and level of attendance of audit SEOJK 16
komite audit dalam rapat tersebut. committee members in these meetings. ARA
SEOJK 13
SK 16
11. Pelaksanaan kegiatan komite audit pada 11. The implementation of audit committee's 520-521
tahun buku sesuai dengan yang dicantumkan activities for the fiscal year is in accordance
dalam pedoman atau piagam (charter) with what is stated in the guidelines or
komite audit. charter of audit committee.
Paling sedikit memuat: At least contains: 525-528
1. Nama dan jabatannya dalam keanggotaan 1. Name and position in committee SEOJK 16
komite. membership. ARA
SK 16
2. Usia. 2. Age.
3. Kewarganegaraan. 3. Nationality.
4. Riwayat pendidikan. 4. Educational history.
5. Riwayat jabatan, meliputi informasi: 5. Position history, including information on:
KRITERIA
CRITERIA
Komite lain yang dimiliki Emiten atau Perusahaan Publik dalam rangka mendukung fungsi dan tugas Direksi (jika ada) dan/atau komite yang
mendukung fungsi dan tugas Dewan Komisaris.
Other committees owned by Issuers or Public Companies that support the functions and duties of Board of Directors (if any) and/or committees
that support the functions and duties of Board of Commissioners.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
a. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota a. Legal basis for appointment as committee
komite. member.
b. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota b. Concurrent positions, either as a member of
Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau Board of Commissioners, member of Board
anggota komite serta jabatan lainnya (jika of Directors, and/or committee member and
ada). other positions (if any).
c. Pengalaman kerja beserta periode waktunya c. Work experience and service period inside
baik di dalam maupun di luar Emiten atau and outside the Issuer or Public Company.
Perusahaan Publik.
6. Periode dan masa jabatan anggota komite. 6. Period and term of office of committee
members.
7. Pernyataan independensi komite. 7. Committee independence statement.
8. Pelatihan dan/atau peningkatan kompetensi 8. Training and/or competency development 528-529
yang telah diikuti dalam tahun buku (jika attended in the fiscal year (if any).
ada).
9. Uraian tugas dan tanggung jawab. 9. Description of duties and responsibilities. 529
10. Pernyataan bahwa telah memiliki pedoman 10. A statement that has had guidelines or 522-523
atau piagam (charter). charter.
11. Kebijakan dan pelaksanaan frekuensi rapat 11. Policy and frequency of meetings and level of 523
dan tingkat kehadiran anggota dalam rapat attendance of members at the meeting.
tersebut.
12. Uraian singkat pelaksanaan kegiatan pada 12. Brief description of the implementation of 529-531
tahun buku. activities in the fiscal year.
13. Kebijakan mengenai suksesi Direksi. 13. Policy regarding the succession of Board of 531-532
Directors.
Dalam hal tidak dibentuk komite nominasi dan In the event that no nomination and remuneration
remunerasi, Emiten atau Perusahaan Publik committee is formed, the Issuer or Public Company
cukup mengungkapkan informasi sebagaimana is sufficient to disclose the information as referred
dimaksud dalam huruf i) sampai dengan huruf l) to in letter i) to letter l) and disclose:
dan mengungkapkan:
1. Alasan tidak dibentuknya komite 1. Reasons for not forming the committee
2. Pihak yang melaksanakan fungsi nominasi 2. Unit carrying out the nomination and
dan remunerasi. remuneration function.
Paling sedikit memuat: At least contains: SEOJK 16
ARA
1. Nama dan jabatannya dalam keanggotaan 1. Name and position in committee 535-537
komite. membership.
2. Usia. 2. Age.
3. Kewarganegaraan. 3. Nationality.
4. Riwayat pendidikan. 4. Educational history.
5. Riwayat jabatan, meliputi informasi: 5. Position history, including information on:
a. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota a. Legal basis for appointment as committee
komite. member.
b. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota b. Concurrent positions, either as a member of
dewan komisaris, anggota direksi, dan/atau board of commissioners, member of board of
anggota komite serta jabatan lainnya (jika directors, and/or committee member as well
ada). as other positions (if any).
c. Pengalaman kerja beserta periode waktunya c. Work experience and service period both
baik di dalam maupun di luar emiten atau inside and outside the issuer or public
perusahaan publik. company.
6. Periode dan masa jabatan anggota komite. 6. Period and term of office of committee
members.
7. Pernyataan independensi komite. 7. Committee independence statement. 538-539
8. Pelatihan dan/atau peningkatan kompetensi 8. Training and/or competency development 539-540
yang telah diikuti dalam tahun buku (jika attended in the fiscal year (if any).
ada).
9. Uraian tugas dan tanggung jawab. 9. Description of duties and responsibilities. 532-533
KRITERIA
CRITERIA
Sekretaris perusahaan.
Corporate secretary.
Akuntan Publik.
Public Accountant.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
10. Pernyataan bahwa telah memiliki pedoman 10. A statement that the committee has had 534
atau piagam (charter) komite. guidelines or charter.
11. Kebijakan dan pelaksanaan frekuensi rapat 11. Policy and frequency of committee meetings 540-542
komite dan tingkat kehadiran anggota and level of attendance of committee
komite dalam rapat tersebut. members at the meeting.
12. Uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite 12. Brief description of the committee's activities 542-543
pada tahun buku. during the fiscal year.
1. Nama. 1. Name. SEOJK 16
ARA
2. Domisili. 2. Domicile. 547
3. Riwayat jabatan, meliputi: 3. Position history, including:
a. Dasar hukum penunjukan sebagai sekretaris a. Legal basis for appointment as company
perusahaan. secretary.
b. Pengalaman kerja beserta periode waktunya b. Work experience and service period both
baik di dalam maupun di luar emiten atau inside and outside the issuer or public
perusahaan publik. company.
4. Riwayat pendidikan. 4. Educational history.
5. Pelatihan dan/atau peningkatan kompetensi 5. Training and/or competency development 547-548
yang diikuti dalam tahun buku. attended during the fiscal year.
6. Uraian singkat pelaksanaan tugas sekretaris 6. Brief description of duties implementation of 548-549
perusahaan pada tahun buku. corporate secretary in the fiscal year.
1. Nama kepala unit audit internal. 1. Name of head of internal audit unit. SEOJK 16
ARA
2. Riwayat jabatan, meliputi: 2. Position history, including:
a. Dasar hukum penunjukan sebagai kepala a. Legal basis for appointment as head of 551
unit audit internal. internal audit unit.
b. Pengalaman kerja beserta periode waktunya b. Work experience and service period both
baik di dalam maupun di luar emiten atau inside and outside the issuer or public
perusahaan publik. company.
3. Kualifikasi atau sertifikasi sebagai profesi 3. Qualification or certification as an internal
audit internal (jika ada). audit profession (if any).
4. Jumlah pegawai (auditor internal) pada unit 4. Number of employees (internal auditors) in 555-557
audit internal. internal audit unit.
5. Pelatihan dan/atau peningkatan kompetensi 5. Training and/or competency development 551-553
yang diikuti dalam tahun buku. attended in the fiscal year.
6. Struktur dan kedudukan unit audit internal. 6. Structure and position of internal audit unit. 550
7. Uraian tugas dan tanggung jawab. 7. Description of duties and responsibilities. 553-554
8. Pernyataan bahwa telah memiliki pedoman 8. A statement that internal audit unit has had 553
atau piagam (charter) unit audit internal. guidelines or charter.
9. Uraian singkat pelaksanaan tugas unit audit 9. Brief description of duties implementation of 559-561
internal pada tahun buku termasuk kebijakan internal audit unit for the fiscal year, including
dan pelaksanaan frekuensi rapat dengan the policy and frequency of meetings with
direksi, dewan komisaris, dan/ atau komite board of directors, board of commissioners,
audit. and/or audit committee.
1. Nama dan tahun akuntan publik yang 1. Name and year of public accountant that has 570 ARA
melakukan audit laporan keuangan tahunan audited the annual financial statements for
selama 5 tahun terakhir. the last 5 years.
2. Nama dan tahun Kantor Akuntan Publik yang 2. Name and year of Public Accounting Firm that
melakukan audit laporan keuangan tahunan has audited the annual financial statements
selama 5 tahun terakhir. for the last 5 years.
3. Besarnya fee untuk masing-masing jenis jasa 3. Amount of fee for each type of service
yang diberikan oleh Kantor Akuntan Publik provided by Public Accounting Firm in the
pada tahun buku terakhir. last fiscal year.
4. Jasa lain yang diberikan Kantor Akuntan 4. Other services provided by Public Accounting
Publik dan akuntan publik selain jasa audit Firm and public accountant other than
laporan keuangan tahunan pada tahun buku auditing services for annual financial
terakhir. statements in the last fiscal year.
Catatan: apabila tidak ada jasa lain dimaksud, agar Note: if there is no other service, it should be
diungkapkan. disclosed.
KRITERIA
CRITERIA
Uraian mengenai sistem pengendalian internal (internal Control) yang diterapkan oleh emiten atau perusahaan Publik.
Description of the internal control system applied by issuer or public company.
Sistem manajemen risiko yang diterapkan oleh Emiten Atau Perusahaan Publik.
The risk management system applied by Issuer or Public Company.
Fungsi kepatuhan.
Compliance function.
Perkara hukum yang berdampak material yang dihadapi Oleh emiten atau perusahaan publik, entitas anak, Anggota direksi dan anggota
dewan komisaris (jika ada).
Legal cases that have material impact faced by issuers or public companies, subsidiaries, members of board of directors and members of board
of commissioners (if any).
Informasi tentang sanksi administratif/sanksi yang Dikenakan kepada emiten atau perusahaan publik, Anggota dewan
komisaris dan anggota direksi, oleh Otoritas jasa keuangan dan otoritas lainnya pada tahun Buku (jika ada).
Information on administrative sanctions/sanctions imposed on issuers or public companies, members of board of commissioners and members
of board of directors, by the Financial Services Authority and other authorities in the fiscal year (if any).
Akses informasi dan data perusahaan: Uraian mengenai tersedianya akses informasi dan data perusahaan kepada publik, misalnya melalui
website (dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), media massa, mailing list, buletin, pertemuan dengan analis, dan sebagainya.
Access to company information and data: Description of the availability of public access to company information and data, for example
through the website (in Indonesian and English), mass media, mailing lists, bulletins, meetings with analysts, and so on.
Informasi mengenai kode etik Emiten atau Perusahaan Publik.
Information regarding the code of conduct of Issuer or Public Company.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
1. Pengendalian keuangan dan operasional, 1. Financial and operational control, as well as 578-580 SEOJK 13
serta kepatuhan terhadap peraturan compliance with other laws and regulations. SEOJK 16
perundang-undangan lainnya. ARA
2. Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian 2. Explanation of the suitability of internal 584
intern dengan kerangka yang diakui secara control system with an internationally
internasional (COSO – internal control recognized framework (COSO – internal
framework). control framework).
3. Tinjauan atas efektivitas sistem pengendalian 3. Review of the effectiveness of internal control 584
internal. system.
4. Pernyataan Direksi dan/atau Dewan Komisaris 4. Board of Directors and/or Board of 584 SEOJK 16
atas kecukupan sistem pengendalian Commissioners’ Statement on the adequacy
internal. of internal control system.
1. Gambaran umum mengenai sistem 1. Overview of the risk management system of 586-588 SEOJK 16
manajemen risiko Emiten atau Perusahaan Issuer or Public Company. SEOJK 13
Publik. ARA
2. Jenis risiko dan cara pengelolaannya. 2. Types of risks and how to manage them. 589-601
3. Tinjauan atas efektivitas sistem manajemen 3. Review of the effectiveness of Issuer's or 602-603
risiko Emiten atau Perusahaan Publik. Public Company's risk management system.
4. Pernyataan Direksi dan/atau Dewan 4. Statement of Board of Directors and/or Board 603 SEOJK 16
Komisaris atau komite audit atas kecukupan of Commissioners or audit committee on the
sistem manajemen risiko. adequacy of risk management system.
Tingkat kepatuhan Bank terhadap seluruh The level of the Bank's compliance with all N/A SEOJK 13
ketentuan dan peraturan perundang-undangan provisions and laws and regulations as well as
serta pemenuhan komitmen dengan otoritas the fulfillment of commitments with competent
yang berwenang. authorities.
1. Pokok perkara/gugatan. 1. Principal case/lawsuit. 603-608 SEOJK 16
ARA
609-612 ARA
KRITERIA
CRITERIA
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
2. Pernyataan bahwa kode etik berlaku bagi 2. A statement that the code of conduct applies 614
seluruh level organisasi. to all levels of the organization.
3. Bentuk sosialisasi kode etik dan upaya 3. Form of socialization of code of conduct and 614-616
penegakannya enforcement efforts
4. Sanksi untuk masing-masing jenis 4. Sanctions for each type of violation stipulated 616
pelanggaran yang diatur dalam kode etik in the code of conduct (normative).
(normatif ).
5. Jumlah pelanggaran kode etik beserta sanksi 5. Number of code of conduct violations along 616
yang diberikan pada tahun buku terakhir. with the sanctions given in the last fiscal year.
Catatan: Apabila tidak terdapat pelanggaran kode Note: If there is no violation of code of conduct in
etik pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan. the last fiscal year, it must be disclosed.
2. Pernyataan mengenai budaya perusahaan 6. A statement regarding the company's 616 SK 16
(corporate culture) yang dimiliki perusahaan. corporate culture.
1. Komite Remunerasi 1. Remuneration Committee N/A POJK 45
a. Nama anggota, komposisi, tugas dan a. Name of members, composition, duties and
tanggung jawab. responsibilities.
b. Jumlah rapat yang dilakukan. b. Number of meetings held.
c. Remunerasi yang telah dibayarkan c. Remuneration that has been paid to
kepada anggota Komite Remunerasi members of Remuneration Committee for 1
selama 1 (satu) tahun. (one) year.
2. Proses penyusunan kebijakan Remunerasi 2. Remuneration policy formulation process N/A
yang meliputi: which includes:
a. Tinjauan mengenai latar belakang dan a. Overview of the background and
tujuan kebijakan Remunerasi. objectives of Remuneration policy.
b. Pelaksanaan kaji ulang atas kebijakan b. Review of Remuneration policy in
Remunerasi pada tahun sebelumnya, the previous year, along with its
beserta perbaikannya. improvements.
c. Mekanisme untuk memastikan bahwa c. Mechanisms to ensure that the
Remunerasi bagi Pegawai di unit kontrol remuneration for employees in the
bersifat independen dari unit kerja yang control unit is independent from the
diawasinya. work units they supervise.
3. Cakupan kebijakan Remunerasi dan 3. Scope of Remuneration policy and its N/A
implementasinya per unit bisnis, per wilayah implementation per business unit, per region
dan pada perusahaan anak atau kantor and at subsidiaries or branch offices located
cabang yang berlokasi di luar negeri overseas
4. Remunerasi dikaitkan dengan risiko yang 4. Remuneration, which is associated with risks, N/A
meliputi: includes:
a. Jenis risiko utama (key risk) yang a. Type of key risk used in implementing the
digunakan dalam menerapkan Remuneration.
Remunerasi.
b. Kriteria untuk menentukan jenis risiko b. Criteria for determining the key risk types,
utama, termasuk untuk risiko yang sulit including those that are difficult to measure.
diukur.
c. Dampak penetapan risiko utama c. Impact of determining the key risk on
terhadap kebijakan Remunerasi yang Variable Remuneration policy.
Bersifat Variabel.
d. Perubahan penentuan jenis risiko utama d. Changes in the determination of the key risk
dibandingkan dengan tahun lalu beserta types compared to last year and the reasons,
alasannya, apabila ada. if any.
5. Pengukuran kinerja dikaitkan dengan 5. Performance appraisal, which is related to N/A
Remunerasi yang meliputi: Remuneration, includes:
a. Tinjauan mengenai kebijakan a. a. Overview of the Remuneration policy
Remunerasi yang dikaitkan dengan related to performance appraisal.
penilaian kinerja.
b. Metode dalam mengaitkan Remunerasi b. Method of linking individual remuneration
individu dengan kinerja Bank, kinerja with bank performance, work unit
unit kerja dan kinerja individu. performance and individual performance.
c. Uraian mengenai metode yang c. Description of the method used by the Bank
digunakan Bank untuk menyatakan to state that the agreed performance cannot
bahwa kinerja yang disepakati tidak be achieved, hence it is necessary to make
dapat tercapai sehingga perlu dilakukan adjustments to the remuneration and the
penyesuaian atas remunerasi serta amount of remuneration adjustments if such
besarnya penyesuaian remunerasi jika conditions occur.
kondisi tersebut terjadi.
KRITERIA
CRITERIA
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
6. Penyesuaian Remunerasi dikaitkan dengan 6. Adjustment of Remuneration related to N/A
Kinerja dan Risiko yang meliputi: Performance and Risk, which includes:
a. Kebijakan mengenai Remunerasi yang a. Policy regarding deferred Variable
Bersifat Variabel yang ditangguhkan, Remuneration, the amount, and the criteria
besarannya, dan kriteria untuk for determining the amount.
menetapkan besaran tersebut. b. Bank Policy regarding deferred Variable
b. Kebijakan Bank mengenai Remunerasi Remuneration which is delayed in payment
yang Bersifat Variabel yang ditangguhkan (malus), or withdrawn when has been paid
yang ditunda pembayarannya (malus), (clawback).
atau ditarik kembali apabila sudah
dibayarkan (clawback).
7. Nama konsultan ekstern dan tugas konsultan 7. Name of external consultant and the N/A
terkait kebijakan Remunerasi, apabila Bank consultant's duties related to Remuneration
menggunakan jasa konsultan ekstern policy, if the Bank uses the services of
external consultant
8. Paket Remunerasi dan fasilitas yang diterima 8. Remuneration and facilities package
oleh Direksi dan Dewan Komisaris mencakup received by Board of Directors and Board
struktur Remunerasi dan rincian jumlah of Commissioners include the structure of
nominal. remuneration and details of nominal amount.
9. Remunerasi yang Bersifat Variabel, meliputi: 9. Variable Remuneration, including: N/A
a. Bentuk Remunerasi yang Bersifat c. Forms of Variable remuneration and the
Variabel beserta alasan pemilihan reasons for choosing the form. and
bentuk tersebut. dan d. Explanation if there are differences in
b. Penjelasan apabila terdapat perbedaan the provision of Variable Remuneration
pemberian Remunerasi yang Bersifat among Board of Directors, Board of
Variabel di antara para Direksi, Dewan Commissioners and/or Employees.
Komisaris dan/atau Pegawai.
10. jumlah Direksi, Dewan Komisaris dan 10. Number of Board of Directors, Board of N/A
Pegawai yang menerima Remunerasi yang Commissioners and Employees receiving
Bersifat Variabel selama 1 (satu) tahun, dan Variable Remuneration for 1 (one) year, and
total nominalnya. total nominal value.
11. Jabatan dan jumlah pihak yang menjadi 11. Position and number of parties who are N/A
material risk takers. material risk takers.
12. Shares option yang dimiliki Direksi, Dewan 12. Shares options owned by Board of Directors, N/A
Komisaris, dan Pejabat Eksekutif. Board of Commissioners, and Executive
Officers.
13. Rasio gaji tertinggi dan terendah 13. Ratio of highest and lowest salary N/A
14. Jumlah penerima dan jumlah total 14. Number of recipients and total amount N/A
Remunerasi yang Bersifat Variabel yang of guaranteed unconditional Variable
dijamin tanpa syarat akan diberikan oleh Remuneration given by the Bank to
Bank kepada calon Direksi, calon Dewan candidates for Board of Directors, candidates
Komisaris, dan/atau calon Pegawai selama 1 for Board of Commissioners, and/or
(satu) tahun pertama bekerja prospective employees for the first 1 (one)
year of employment
15. Jumlah Pegawai yang terkena pemutusan 15. Number of employees affected by
hubungan kerja dan total nominal pesangon termination of employment and total
yang dibayarkan nominal amount of severance pay paid
16. Jumlah total Remunerasi yang Bersifat 16. Total deferred Variable Remuneration, which
Variabel yang ditangguhkan, yang terdiri dari consists of cash and/or shares or share-based
tunai dan/atau saham atau instrumen yang instruments issued by the Bank.
berbasis saham yang diterbitkan Bank.
17. Jumlah total Remunerasi yang Bersifat 17. Total deferred Variable Remuneration paid
Variabel yang ditangguhkan yang dibayarkan for 1 (one) year.
selama 1 (satu) tahun.
18. Rincian jumlah Remunerasi yang diberikan 18. Details of total annual Remuneration,
dalam satu tahun meliputi: covering:
a. Remunerasi yang bersifat tetap maupun a. Fixed or variable remuneration.
variabel.
b. Remunerasi yang ditangguhkan dan b. Deferred and non-deferred
tidak ditangguhkan. remuneration.
c. Bentuk Remunerasi yang diberikan c. The form of remuneration given in
secara tunai dan/atau saham atau cash and/or shares or share-based
instrumen yang berbasis saham yang instruments issued by the Bank.
diterbitkan Bank.
KRITERIA
CRITERIA
Uraian singkat mengenai kebijakan pemberian Kompensasi jangka panjang berbasis kinerja kepada manajemen dan/ atau karyawan yang
dimiliki oleh emiten Atau perusahaan publik (jika ada), antara lain berupa Program kepemilikan saham oleh manajemen (management stock
ownership program/MSOP) dan/atau Program kepemilikan saham oleh karyawan (employee Stock ownership program/ESOP).
Brief description of the policy of providing long-term performance-based compensation to management and/or employees owned by the
issuer or public company (if any), including the management stock ownership program (MSOP) and/or employee stock ownership program
(ESOP).
Uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system) di Emiten atau Perusahaan Publik.
Description of the whistleblowing system of Issuer or Public Company.
Penyediaan dana kepada pihak terkait (related party) dan penyediaan dana besar (large exposure).
Provision of funds to related parties and provision of large funds (large exposure).
Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan Bank yang belum diungkap dalam laporan lain.
Transparency of the Bank's financial and non-financial conditions that have not been disclosed in other reports.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
19. Informasi kuantitatif mengenai: 19. Quantitative information regarding:
a. Total sisa Remunerasi yang masih a. Total remaining Remuneration that is
ditangguhkan baik yang terekspos still deferred, both those exposed to
penyesuaian implisit maupun eksplisit. implicit and explicit adjustments.
b. Total pengurangan Remunerasi yang b. Total Remuneration reduction due
disebabkan karena penyesuaian to explicit adjustments during the
eksplisit selama periode laporan. reporting period.
c. Total pengurangan Remunerasi yang c. Total Remuneration reduction due
disebabkan karena penyesuaian to implicit adjustments during the
implisit selama periode laporan. reporting period.
Dalam hal pemberian kompensasi berupa In terms of compensation in the form of 617 SEOJK 16
program Kepemilikan saham oleh manajemen management stock ownership program (MSOP) ARA
(management stock Ownership program/MSOP) and/or employee stock ownership program
dan/atau program Kepemilikan saham oleh (ESOP).
karyawan (employee stock Ownership program/
ESOP).
Informasi yang diungkapkan Paling sedikit Information disclosed shall at least contain:
memuat:
1. Jumlah saham dan/atau opsi. 1. Number of shares and/or options.
2. Jangka waktu pelaksanaan. 2. Implementation period.
3. Persyaratan karyawan dan/atau manajemen 3. Requirements for eligible employees and/or
yang berhak. management.
4. Harga pelaksanaan atau penentuan harga 4. Exercise price or determination of exercise price.
pelaksanaan.
1. Kepemilikan saham anggota Direksi dan 1. Share ownership of members of Board 617 SEOJK 16
anggota Dewan Komisaris paling lambat of Directors and members of Board of
3 (tiga) hari kerja Setelah terjadinya Commissioners no later than 3 (three)
kepemilikan atau setiap Perubahan working days after the occurrence of
kepemilikan atas saham perusahaan Terbuka. ownership or any change in ownership of
shares of a public company.
2. Pelaksanaan atas kebijakan dimaksud. 2. Implementation of the said policy.
1. Cara penyampaian laporan pelanggaran. 1. Violation report submisstion. 618-619 SEOJK 16
ARA
2. Perlindungan bagi pelapor. 2. Protection for whistleblowers. 619-620
3. Penanganan pengaduan. 3. Handling complaints. 620
4. Pihak yang mengelola pengaduan. 4. Whistleblowing management team. 624
5. Hasil dari penanganan pengaduan, paling 5. The results of complaint handling, at least:
sedikit:
a. Jumlah pengaduan yang masuk dan diproses a. Number of complaints received and 625
Dalam tahun buku. processed in the fiscal year.
b. Tindak lanjut pengaduan. b. Follow up on omplaints.
Dalam hal emiten atau perusahaan publik In the event that the issuer or public company
tidak memiliki Sistem pelaporan pelanggaran does not have a whistleblowing system, then this
(whistleblowing system), Maka diungkapkan is disclosed.
mengenai hal tersebut.
1. Program dan prosedur yang dilakukan 1. Programs and procedures carried out in 625-630 SEOJK 16
dalam Mengatasi praktik korupsi, balas jasa overcoming the practice of corruption, ARA
(kickbacks), Fraud, suap dan/atau gratifikasi kickbacks, fraud, bribery and/or gratuities in
dalam Emiten atau Perusahaan Publik. Issuers or Public Companies.
2. Pelatihan/sosialisasi anti korupsi kepada 2. Anti-corruption training/socialization for 630
karyawan Emiten atau Perusahaan Publik. employees of Issuers or Public Companies.
Dalam hal Emiten atau Perusahaan Publik tidak In the event that the Issuer or Public Company does
memiliki Kebijakan anti korupsi, maka dijelaskan not have an anti-corruption policy, the reasons for
alasan tidak Dimilikinya kebijakan dimaksud. not having the said policy are explained.
Informasi yang perlu diungkap adalah jumlah Information that needs to be disclosed is total N/A SEOJK 13
total baki debet penyediaan dana kepada pihak amount of debit balances of funds provision to
terkait (related party) dan kepada debitur inti related parties and to core debtors (individuals or
(individu atau grup) per posisi laporan groups) per report position.
N/A SEOJK 13
KRITERIA
CRITERIA
Informasi lain yang terkait dengan Tata Kelola Bank, antara lain berupa intervensi pemilik, perselisihan intern atau permasalahan yang timbul
sebagai dampak kebijakan remunerasi pada Bank.
Other information related to Bank Governance, among others in the form of owner intervention, internal disputes or problems that arise as a
result of remuneration policy of the Bank.
Jumlah Penyimpangan (Internal Fraud).
Number of Irregularities (Internal Fraud).
Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial dan/atau Kegiatan Politik Selama Periode Pelaporan.
Provision of Funds for Social Activities and/or Political Activities During the Reporting Period.
Penerapan atas pedoman tata kelola Perusahaan Terbuka bagi Emiten yang menerbitkan efek bersifat ekuitas atau Perusahaan Publik.
Implementation of the Public Company governance guidelines for Issuers who issue equity securities or Public Companies.
Penilaian Penerapan GCG untuk tahun buku 2020 yang meliputi paling kurang aspek Dewan Komisaris dan Direksi.
Assessment of GCG Implementation for the 2020 fiscal year, which includes at least Board of Commissioners and Board of Directors aspect.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
N/A SEOJK 13
1. Informasi yang diungkapkan dalam bagian 1. Information disclosed in the social and 660-663 SEOJK 16
tanggung jawab sosial dan lingkungan environmental responsibility section is a
merupakan Laporan Keberlanjutan Sustainability Report as referred to in the
(Sustainability Report) sebagaimana Financial Services Authority Regulation
dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Number 51/POJK.03/2017 concerning the
Keuangan Nomor 51/POJK.03/2017 tentang Implementation of Sustainable Finance for
Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Financial Services Institutions, Issuers, and
Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Public Companies, at least contains:
Perusahaan Publik, paling sedikit memuat:
a. Penjelasan strategi keberlanjutan. a. Explanation of sustainability strategy.
b. Ikhtisar aspek keberlanjutan (ekonomi, sosial, b. Summary of sustainability aspects (economic,
dan lingkungan hidup). social, and environmental).
c. Profil singkat Emiten atau Perusahaan Publik. c. Brief profile of Issuer or Public Company.
d. Penjelasan Direksi. d. Board of Directors Explanation.
KRITERIA
CRITERIA
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
e. Tata kelola keberlanjutan. e. Sustainable governance.
f. Kinerja keberlanjutan. f. Sustainable performance.
g. Verifikasi tertulis dari pihak independen, jika g. Written verification from an independent
ada. party, if any.
h. Lembar umpan balik (feedback) untuk h. Feedback sheet for readers, if any.
pembaca, jika ada.
i. Tanggapan Emiten atau Perusahaan Publik i. Issuer or Public Company's response to the
terhadap umpan balik laporan tahun previous year's report feedback.
sebelumnya.
2. Laporan Keberlanjutan sebagaimana 2. The Sustainability Report as referred to in
dimaksud pada angka 1), harus disusun number 1) must be prepared in accordance
sesuai Pedoman Teknis Penyusunan Laporan with the Technical Guidelines for the
Keberlanjutan (Sustainability Report) Bagi Preparation of a Sustainability Report for
Emiten dan Perusahaan Publik sebagaimana Issuers and Public Companies as contained in
tercantum dalam Lampiran II yang Appendix II which is an integral part of this
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Financial Services Authority Circular Letter.
Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan ini.
3. Informasi Laporan Keberlanjutan 3. Information on the Sustainability Report in
(Sustainability Report) pada angka 1) dapat: point 1) can:
a. Diungkapkan pada bagian lain yang relevan a. Disclosed in other relevant sections outside
di luar bagian tanggung jawab sosial dan of the social and environmental responsibility
lingkungan, seperti penjelasan Direksi terkait section, such as the Directors' explanation
Laporan Keberlanjutan diungkapkan dalam regarding the Sustainability Report disclosed
bagian terkait Laporan Direksi; dan/atau in the section related to the Directors' Report;
and/or
b. Merujuk pada bagian lain di luar bagian b. Referring to other sections outside the social
tanggung jawab sosial dan lingkungan and environmental responsibility section
dengan tetap mengacu pada Pedoman while still referring to the Technical Guidelines
Teknis Penyusunan Laporan Keberlanjutan for the Preparation of Sustainability Reports
(Sustainability Report) Bagi Emiten dan for Issuers and Public Companies as listed in
Perusahaan Publik sebagaimana tercantum Appendix II which is an integral part of this
dalam Lampiran II yang merupakan bagian Financial Services Authority Circular Letter,
tidak terpisahkan dari Surat Edaran Otoritas such as the profile of the Issuer or Public
Jasa Keuangan ini, seperti profil Emiten atau Company.
Perusahaan Publik.
1. Laporan Keberlanjutan (Sustainability 1. The Sustainability Report as referred to
Report) sebagaimana dimaksud pada angka in number 1) is an inseparable part of
1) merupakan bagian yang tidak terpisahkan the Annual Report but can be presented
dari Laporan Tahunan namun dapat disajikan separately from the Annual Report.
secara terpisah dengan Laporan Tahunan.
2. Dalam hal Laporan Keberlanjutan disajikan 2. In the event that the Sustainability Report
secara terpisah dengan Laporan Tahunan, is presented separately from the Annual
informasi yang diungkapkan dalam Laporan Report, the information disclosed in the
Keberlanjutan dimaksud harus: Sustainability Report must:
a. Memuat seluruh informasi sebagaimana a. Contains all the information as referred to in
dimaksud pada angka 1); dan number 1); and
b. Disusun sesuai Pedoman Teknis Penyusunan b. Compiled according to the Technical
Laporan Keberlanjutan (Sustainability Guidelines for the Preparation of
Report) Bagi Emiten dan Perusahaan Publik Sustainability Report for Issuers and Public
sebagaimana tercantum dalam Lampiran II Companies as listed in Appendix II which
yang merupakan bagian tidak terpisahkan is an integral part of this Financial Services
dari Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan ini. Authority Circular Letter.
3. Dalam hal Laporan Keberlanjutan disajikan 3. In the event that the Sustainability Report
secara terpisah dengan Laporan Tahunan, is presented separately from the Annual
maka dalam bagian tanggung jawab sosial Report, then the social and environmental
dan lingkungan memuat informasi bahwa responsibility section contains information
informasi mengenai tanggung jawab sosial regarding social and environmental
dan lingkungan telah diungkapkan dalam responsibilities has been disclosed in the
Laporan Keberlanjutan yang disajikan secara Sustainability Report which is presented
terpisah dari Laporan Tahunan. separately from the Annual Report.
KRITERIA
CRITERIA
INFORMASI KEUANGAN
FINANCIAL INFORMATION
Surat Pernyataan Direksi dan/atau Dewan Komisaris tentang TanggungJawab atas Laporan Keuangan.
Statement Letter of Board of Directors and/or Board of Commissioners on Accountability for Financial Statements.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
4. Penyampaian Laporan Keberlanjutan 4. The Sustainability Report which is presented
(Sustainability Report) yang disajikan separately from the Annual Report must be
secara terpisah dengan Laporan Tahunan submitted together with the Annual Report.
harus disampaikan bersamaan dengan
penyampaian Laporan Tahunan.
Kesesuaian dengan peraturan terkait tentang Compliance with related regulations regarding Laporan ARA
Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan. Accountability for Financial Statements. Keuangan (LK)
Halaman Surat
Pernyataan
Direksi
ARA
1. Pengelompokan dalam tiga kategori 1. Grouping into three categories of activities: LK Halaman 8
aktivitas: operasi, investasi, dan pendanaan. operating, investing, and financing.
2. Penggunaan metode langsung (direct 2. Use direct method to report cash flows from LK Halaman 87
method) untuk melaporkan arus kas dari operating activities.
aktivitas operasi.
3. Pemisahan penyajian antara penerimaan 3. Separation of presentation between cash LK Halaman 8
kas dan atau pengeluaran kas selama tahun receipts and or cash disbursements during
berjalan pada aktivitas operasi, investasi dan the year in operating, investing and financing
pendanaan. activities.
4. Pengungkapan transaksi non kas harus 4. Disclosure of non-cash transactions must LK Halaman
dicantumkan dalam catatan atas laporan be included in the notes to the financial 335-336
keuangan. statements.
Meliputi sekurang-kurangnya: Include at least: ARA
KRITERIA
CRITERIA
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
3. Pajak penghasilan. 3. Income tax. LK Halaman
110-113
4. Imbalan kerja. 4. Work benefits. LK Halaman
113-116
5. Instrumen Keuangan. 5. Financial Instruments. LK Halaman
116-123
Hal-hal yang diungkapkan antara lain: Matters to be disclosed are: ARA
1. Nama pihak berelasi, serta sifat dan 1. The name of related party, as well as the LK Halaman
hubungan dengan pihak berelasi. nature and relationship with related party. 241-246
2. Nilai transaksi beserta persentasenya 2. Transaction value and its percentage of total LK Halaman
terhadap total pendapatan dan beban related revenues and expenses. 246-256
terkait.
3. Jumlah saldo beserta persentasenya 3. Total balance and its percentage to total LK Halaman
terhadap total aset atau liabilitas terkait. related assets or liabilities. 246-256
Hal-hal yang harus diungkapkan: Matters to be disclosed: ARA
1. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan beban 1. Fiscal reconciliation and calculation of LK Halaman
pajak kini. current tax burden. 181-187
2. Penjelasan hubungan antara beban 2. Explanation of the relationship between tax LK Halaman
(penghasilan) pajak dan laba akuntansi. expense (income) and accounting profit. 181-187
3. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) hasil 3. Statement that taxable profit (LKP) resulting LK Halaman 183
rekonsiliasi dijadikan dasar dalam pengisian from the reconciliation is used as the basis for
SPT Tahunan PPh Badan. filling out the Annual Corporate Income Tax
Return.
4. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan 4. Details of deferred tax assets and liabilities LK Halaman 187
yang diakui pada laporan posisi keuangan recognized in the statement of financial
untuk setiap periode penyajian, dan jumlah position for each presentation period, and
beban (penghasilan) pajak tangguhan yang the amount of deferred tax expense (income)
diakui pada laporan laba rugi apabila jumlah recognized in profit or loss if the amount
tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau is not reflected in the amount of deferred
liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada tax assets or liabilities recognized in the
laporan posisi keuangan. statement of financial position.
5. Pengungkapan ada atau tidak ada sengketa 5. Disclosure of whether or not there is a tax LK Halaman
pajak. dispute. 188-190
Hal-hal yang harus diungkapkan: Matters to be disclosed: ARA
1. Informasi umum yang meliputi faktor-faktor 1. General information covering the factors LK Halaman
yang digunakan untuk mengidentifikasi used to identify reported segments. 124-125
segmen yang dilaporkan.
2. Informasi tentang laba rugi, aset, dan liabilitas 2. Information on reported segment profit or LK Halaman
segmen yang dilaporkan. loss, assets and liabilities. 333-335
KRITERIA
CRITERIA
Keterangan
Remarks
SEOJK 16 : Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 16/SEOJK.04/2021 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik.
Financial Services Authority Circular No. 16/SEOJK.04/2021 concerning te Form and Content of Annual Report of Issuers or Public Companies.
SEOJK 9 : Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 9/SEOJK.03/2020 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank Umum Konvensional.
Financial Services Authority Circular No. 9/SEOJK.03/2020 concerning Transparency and Publication of Conventional Commercial Bank
Reports.
SEOJK 13 Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 13/SEOJK.03/2017 tentang Penerapan Tata Kelola bagi Bank Umum.
Financial Services Authority Circular No. 13/SEOJK.03/2017 concerning Implementation of Good Corporate Governance for Commercial
Banks.
POJK 45 : Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 45/POJK.03/2015 tentang Penerapan Tata Kelola Dalam Pemberian Remunerasi Bagi Bank Umum.
Financial Services Authority Regulation No. 45/POJK.03/2015 concerning Implementation of Good Corporate Governance in Providing
Remuneration for Commercial Banks.
ARA : Kriteria Annual Report Award
Annual Report Award Criteria
SK 16 : Salinan Keputusan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara No. SK-16/S.MBU/2021 tentang Indikator Parameter Penilaian dan
Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara.
Copy of Decree of the Secretary of Ministry of State-Owned Enterprises No. SK-16/S.MBU/2021 concerning Parameter Indicators for
Assessment and Evaluation of Good Corporate Governance Implementation in State-Owned Enterprises.
HALAMAN REGULASI
PENJELASAN EXPLANATION
PAGE REGULATION
3. Rekonsiliasi dari total pendapatan segmen, 3. Reconciliation of total segment revenue, LK Halaman
laba rugi segmen yang dilaporkan, aset reported segment profit or loss, segment 333-335
segmen, liabilitas segmen, dan unsur assets, segment liabilities, and other material
material segmen lainnya terhadap jumlah segment items to the related amounts within
terkait dalam entitas. the entity.
4. Pengungkapan pada level entitas, yang 4. Disclosure at the entity level, which includes LK Halaman
meliputi informasi tentang produk dan/atau information about products and/or services, 333-335
jasa, wilayah geografis dan pelanggan utama. geographic areas and key customers.
Hal-hal yang harus diungkapkan: Matters to be disclosed: ARA
1. Rincian instrumen keuangan yang dimiliki 1. Details of financial instruments owned based LK Halaman 116-
berdasarkan klasifikasinya. on their classification. 123, 258-261
2. Nilai wajar dan hirarkinya untuk setiap 2. Fair values and
their hierarchy for each group LK Halaman
kelompok instrumen keuangan. of financial instruments. 258-261
3. Penjelasan risiko yang terkait dengan 3. Explanation of risks associated with financial LK Halaman
instrumen keuangan: risiko pasar, risiko instruments: market risk, credit risk and 261-265
kredit dan risiko likuiditas. liquidity risk.
4. Kebijakan manajemen risiko. 4. Risk management policy. LK Halaman
261-265
5. Analisis risiko yang terkait dengan instrumen 5. Analysis of risks associated with financial LK Halaman
keuangan secara kuantitatif. instruments quantitatively. 261-265
Hal-hal yang diungkapkan antara lain: Matters to be disclosed are: ARA
1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk 1. The date on which the financial statements LK Halaman
terbit. were authorized for issue. Surat
Pernyataan
Direksi
2. Pihak yang bertanggung jawab 2. The party responsible for authorizing the LK Halaman
mengotorisasi laporan keuangan. financial statements. Surat
Pernyataan
Direksi
Halaman/
Page
Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ....................... 1-3 ........... Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss and
Komprehensif Lain Konsolidasian........................... 4-6 ...........................Other Comprehensive Income
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian ............ 9-336 ....... Notes to the Consolidated Financial Statements
************************
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
1 Januari 2020/
31 Desember 2019/
Catatan/ 31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
Notes December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
ASET ASSETS
Total Aset Tidak Lancar 92.848.480.133 90.693.552.042 83.627.997.509 Total Non-current Assets
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan statements form an integral part of these consolidated
konsolidasian ini secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
1
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
1 Januari 2020/
31 Desember 2019/
Catatan/ 31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
Notes December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
LIABILITAS LIABILITIES
Total Liabilitas Jangka Pendek 13.536.422.392 13.682.654.542 14.382.705.375 Total Current Liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 60.639.542.669 64.619.261.934 59.101.556.757 Total Non-current Liabilities
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
2
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
1 Januari 2020/
31 Desember 2019/
Catatan/ 31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
Notes December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
EKUITAS EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 116.229.074.500 118.576.747.794 114.534.298.283 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
3
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2020
(Disajikan kembali
Catatan/ - Catatan 4/
2021 Notes As restated - Note 4)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
4
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2020
(Disajikan kembali
Catatan/ - Catatan 4/
2021 Notes As restated - Note 4)
(2.149.741.289) (1.717.035.817)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
5
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2020
(Disajikan kembali
Catatan/ - Catatan 4/
2021 Notes As restated - Note 4)
(2.041.022.303) (867.869.161)
TOTAL LABA
KOMPREHENSIF TAHUN TOTAL COMPREHENSIVE
BERJALAN SEBELUM INCOME FOR THE YEAR
EFEK PENYESUAIAN LABA BEFORE EFFECT OF MERGING
MERGING ENTITY 1.195.674.408 227.173.129 ENTITY’S INCOME ADJUSTMENT
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
6
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PT PELABUHAN INDONESIA PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PT PELABUHAN INDONESIA
(DAHULU PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PT PELABUHAN INDONESIA II) DAN ENTITAS ANAKNYA (FORMERLY PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PT PELABUHAN INDONESIA II) AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2021 For the Year Ended December 31, 2021
(Disajikan dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Thousands of Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/Equity attributable to owners of the parent entity
Pembagian dividen kas 35 - - - - - - - (708.218.661) - - - (708.218.661) (21.134.537) (729.353.198) Distribution of cash dividend
Laba tahun berjalan - - - - - - - 1.270.429.275 - - - 1.270.429.275 (28.522.622) 1.241.906.653 Income for the year
Laba proforma merging entity - - - - - 465.505.447 - - - - - 465.505.447 (573.713.052) (108.207.605) Proforma income from merging entity
Pendapatan komprehensif lain 36 - - - - - - - - 13.379.913 93.442.628 (47.180.224) 59.642.317 909.118 60.551.435 Other comprehensive income
Laba tahun berjalan - - - - - - - 3.292.133.734 - - - 3.292.133.734 (115.988.458) 3.176.145.276 Income for the year
Laba proforma merging entity - - - - - 676.401.829 - - - - - 676.401.829 (65.629.646) 610.772.183 Proforma income from merging entity
Saldo per 31 Desember 2021 8.475.067.000 26.825.982 (1.128.322.898) 1.466.121 836.072.934 - 29.925.514.788 4.434.909.230 304.754.485 (2.213.049.091) (154.208.985) 40.509.029.566 1.544.079.873 42.053.109.439 Balance as of December 31, 2021
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a
secara keseluruhan. whole.
7
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2020
(Disajikan kembali
Catatan/ - Catatan 4/
2021 Notes As restated - Note 4)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan statements form an integral part of these consolidated
konsolidasian ini secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
8
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1. UMUM 1. GENERAL
Berdasarkan PP No. 57 Tahun 1991, Perum Based on Government Regulation No. 57 Year
Pelabuhan II mengalami pengalihan bentuk 1991, the legal entity of Perum Pelabuhan II
menjadi Perusahaan Perseroan (Persero). was changed into a State Owned Company
Sebagai tindak lanjut PP tersebut, (Persero). As result of such government
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) didirikan regulation, PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
berdasarkan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H., was established based on Notarial Deed No. 3
No. 3 tanggal 1 Desember 1992. Akta pendirian of Imas Fatimah, S.H., dated
ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri December 1, 1992. The Deed of Establishment
Kehakiman Republik Indonesia dengan was approved by the Minister of Justice of the
Keputusan No. C2-4754.HT.01.01. TH.93 Republic of Indonesia in its Decision No.
tanggal 17 Juni 1993. Sejak terbentuknya C2-4754.HT.01.01. TH.93 dated June 17, 1993.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara pada Since the establishment of the Ministry of State-
tahun 1998, Perusahaan berada di bawah Owned Enterprise (“MOSOE”) in 1998, the
pembinaan Kementerian BUMN. Anggaran Company has been under the supervision of
Dasar Perusahaan telah beberapa kali MOSOE. The Company’s Articles of
mengalami perubahan, terakhir berdasarkan Association have been amended several times,
Pernyataan Keputusan Rapat Umum most recently by the Company’s General
Pemegang Saham Perusahaan yang diaktakan Meeting of Shareholders Decision Statement
dalam Akta Notaris No. 07 dari Notaris Nanda notarized by Notarial Deed No. 07 of Nanda
Fauz Iwan, S.H., M.Kn. tanggal 1 Oktober 2021 Fauz Iwan, S.H., M.Kn., dated October 1, 2021
mengenai persetujuan perubahan nama, regarding approval on changes in the
anggaran dasar dan logo Perusahaan. Company’s name, Articles of Association and
Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah logo. This amendment was approved by the
disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Minister of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia melalui suratnya Republic of Indonesia through its letter No.
No. AHU-0053936.AH.01.02 tanggal AHU-0053936.AH.01.02 dated October 1, 2021
1 Oktober 2021 (Catatan 1f). (Note 1f).
Berdasarkan Akta No. 09 tanggal Based on the Notarial Deed No. 09 dated
21 Agustus 2019, Pemerintah Negara Republik August 21, 2019, the Government of the
Indonesia yang dalam hal ini diwakili oleh Republic of Indonesia which in this case
Menteri BUMN melakukan perubahan jenis represented by the Minister of SOEs to changes
saham yang semula tanpa seri menjadi terdiri the type of shares which originally without
dari saham Seri A Dwiwarna dan saham Seri B. series, changed to be consisted of Series A
Dwiwarna shares and Series B shares.
9
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Maksud dan tujuan Perusahaan adalah The Company’s purposes and objectives are
melakukan usaha di bidang penyelenggaraan managing and operating port services and
dan pengusahaan jasa kepelabuhanan serta optimizing resource utilization owned by the
optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang Company to produce competitive and high
dimiliki Perusahaan untuk menghasilkan quality goods and/or services to gain profits in
barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi order to increase the Company’s value by
dan berdaya saing kuat untuk applying the limited liability company principles.
mendapatkan/mengejar keuntungan guna
meningkatkan nilai Perusahaan dengan
menerapkan prinsip-prinsip Perseroan
Terbatas.
Selain lingkup usaha tersebut di atas, Other than the above-mentioned scope of
Perusahaan dapat pula mendirikan dan activities, the Company may establish and
menjalankan usaha lain yang memiliki manage other businesses related to port
hubungan dengan usaha kepelabuhanan. business.
Saat ini, Perusahaan dan entitas anaknya Currently, the Company and its subsidiaries
(selanjutnya disebut “Kelompok Usaha”) (collectively referred to hereafter as “the
bergerak dalam beberapa bidang usaha yang Group”) are involved in several businesses
meliputi jasa kepelabuhanan, logistik, jasa consisting of port services, logistic, information
informasi teknologi, jasa pengerukan, jasa technology services, dredging services, training
kepelatihanan dan lainnya. services and others.
Entitas induk dan entitas induk terakhir The Company’s parent and ultimate parent is
Perusahaan adalah Pemerintah Republik the Government of the Republic of Indonesia.
Indonesia.
10
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Regional 1 Region 1
Untuk menjalankan kegiatan operasinya, In providing its services, Region 1 has 15
Regional 1 memiliki 15 (lima belas) pelabuhan (fifteen) port branches and 11 (eleven)
cabang dan 11 (sebelas) pelabuhan representative branches. Work areas of
perwakilan. Wilayah kerja cabang-cabang operational branches of port are as follows:
operasional pelabuhan adalah sebagai berikut:
Regional 2 Region 2
Regional 2 mengelola 12 (dua belas) Cabang Region 2 manages 12 (twelve) Port Branches
Pelabuhan yang terdiri dari: as follows:
Cabang Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Banten dan/and Panjang Main Port Branch
Cabang Pelabuhan Madya Teluk Bayur, Pontianak, Palembang, Medium Port Branches
Bengkulu, Jambi dan/and Cirebon
Cabang Pelabuhan Pratama Pangkal Balam, Sunda Kelapa dan/and Small Port Branches
Tanjung Pandan
Regional 3 Region 3
Regional 3 mengelola 4 (empat) kantor regional Region 3 manages 4 (four) regional offices
yang meliputi 29 (dua puluh sembilan) Terminal which includes 29 (twenty nine) Port Terminals
Pelabuhan (Cabang) yang terdiri dari: (Branches) as follows:
11
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Regional 3 Region 3
Regional 3 mengelola 4 (empat) kantor regional Region 3 manages 4 (four) regional offices
yang meliputi 29 (dua puluh sembilan) Terminal which includes 29 (twenty nine) Port Terminals
Pelabuhan (Cabang) yang terdiri dari: (lanjutan) (Branches) as follows: (continued)
Regional 4 Region 4
Regional 4 mengelola 31 (tiga puluh satu) Region 4 manages 31 (thirty one) branches as
cabang yang terdiri dari: follows:
Cabang Kelas Utama Makassar dan Terminal Petikemas Makassar/ Main Branch
Makassar and Makassar Container Terminal
Cabang Kelas Madya Terminal Petikemas Makassar New Port/ Middle Branch
Makassar New Port Container Terminal
Cabang Kelas Satu Balikpapan, Samarinda, Bitung, Ambon, First Class Branch
Sorong, Jayapura, dan Terminal Petikemas
Bitung/and Bitung Container Terminal
Cabang Kelas Dua Tarakan, Ternate, Pantoloan, Kendari Second Class Branch
dan/and Bontang
Cabang Kelas Tiga Manokwari, Biak, Nunukan, Tanjung Redep, Third Class Branch
Parepare dan/and Merauke
Cabang Kelas Empat Gorontalo, Tolitoli, Fakfak dan/and Manado Fourth Class Branch
Unit Pelayanan Port Services Unit
Kepelabuhanan UPK Sangat
Strategic Business Unit Marine Service, Properti Non Kepelabuhanan, Strategic Business Unit
Intan Curah Perkasa, Intan Pesona Pariwisata,
dan Terminal Petikemas Indonesia Timur/
and Eastern Indonesia Container Terminal
12
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berikut adalah ketentuan kepelabuhanan dan The following are significant port regulations
perizinan signifikan sehubungan dengan and permits in relation to port operations:
operasional pelabuhan:
a. Undang-Undang No. 17 Tahun 2008 a. Act No. 17 Tahun 2008 regarding Shipping
tentang Pelayaran tanggal 7 Mei 2008. dated May 7, 2008.
b. Peraturan Pemerintah No. 61 Tahun 2009 b. Government Regulation No. 61 Tahun
tentang Kepelabuhanan, tanggal 2009 regarding Port dated October 20,
20 Oktober 2009, sebagaimana telah 2009, as amended by Government
diubah dengan Peraturan Pemerintah Regulation No. 64 Year 2015.
No. 64 Tahun 2015.
c. Surat Menteri Perhubungan c. Minister of Transportation’s Letter
No. HK.003/1/11. Phb 2011 tanggal 6 Mei No. HK.003/1/11. Phb 2011 dated
2011 perihal Pelaksanaan Ketentuan May 6, 2011 regarding the application of
Undang-Undang No. 17 Tahun 2008 Act No. 17 Tahun 2008 for Shipping Affairs
Tentang Pelayaran terhadap PT Pelabuhan for PT Pelabuhan Indonesia I, II, III and IV
Indonesia I, II, II dan IV (Persero). (Persero).
d. Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun 2016 d. Government Regulation No. 15 Tahun
tentang Jenis dan Tarif atas jenis 2016 regarding Type and Tariff on
Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Non-Tax Revenues types that apply to the
berlaku pada Kementerian Perhubungan. Ministry of Transportation.
e. Peraturan Menteri Perhubungan No. 72 e. Regulation of the Minister of
Tahun 2017 tentang Jenis, Struktur, Transportation No. 72 Tahun 2017 on
Golongan, dan Mekanisme Penetapan Tarif Types, Structures, Classes, and
Jasa Kepelabuhanan sebagaimana telah Mechanisms for Determining Port Services
diubah dengan Peraturan Menteri Rates as amended by the Regulation of the
Perhubungan No. 121 Tahun 2018. Minister of Transportation No. 121 Tahun
2018.
f. Peraturan Menteri Perhubungan No. 15 f. Regulation of the Minister of
Tahun 2015 tentang Konsesi dan Bentuk Transportation No. 15 Tahun 2015 on
Kerjasama Lainnya antara Pemerintah Concessions and Other Forms of
dengan Badan Usaha Pelabuhan di Bidang Cooperation between the Government and
Kepelabuhanan sebagaimana telah diubah Business Entity Ports Sector as amended
dengan Peraturan Menteri Perhubungan by the Regulation of the Minister of
No. 166 Tahun 2015. Transportation No. 166 Tahun 2015.
g. Peraturan Menteri Perhubungan No. 57 g. Regulation of the Minister of Transporation
Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua atas No. 57 Tahun 2020 concerning the Second
Peraturan Menteri Perhubungan No. 51 Amendment to the Regulation of the
Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Minister of Transportation No. 51 Tahun
Pelabuhan Laut. 2015 concerning the Operation of
Seaports.
h. Peraturan Menteri Perhubungan No. 77 h. Regulation of the Minister of
Tahun 2016 Petunjuk Pelaksanaan Jenis Transportation No. 77 Tahun 2016 on
dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Implementation Guidelines Type and Tariff
Bukan Pajak yang berlaku Pada Direktorat for Non Tax Revenue that apply At the
Jenderal Perhubungan Laut. Directorate General of Sea Transportation.
13
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berikut adalah ketentuan kepelabuhanan dan The following are significant port regulations
perizinan signifikan sehubungan dengan and permits in relation to port operations:
operasional pelabuhan: (lanjutan) (continued)
14
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berikut adalah ketentuan kepelabuhanan dan The following are significant port regulations
perizinan signifikan sehubungan dengan and permits in relation to port operations:
operasional pelabuhan: (lanjutan) (continued)
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama Operation
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan As of December 31, 2021 and 2020 and
2020 dan 1 Januari 2020/ January 1, 2020/December 31, 2019, the
31 Desember 2019, Perusahaan memiliki Company has subsidiaries, associates and joint
entitas anak, entitas asosiasi dan operasi operation with effective percentage of
bersama dengan persentase kepemilikan ownership as follows:
efektif sebagai berikut:
PT Prima Indonesia Medan Jasa logistik/Logistic 99,67% 99,67% 99,67% 2014 358.829.673 392.104.065 72.424.303
Logistik (“PIL”) service
PT Prima Medan Pengembangan 90,00% 90,00% 90,00% 2015 900.317.677 899.389.444 98.144.837
Pengembangan kawasan/Region
Kawasan (“PPK”) developer
PT Prima Husada Medan Layanan jasa kesehatan/ 99,70% 99,70% 99,70% 2016 71.146.634 38.299.762 22.106.580
Cipta Medan Health care services
(“PHCM”)
PT Prima Terminal Medan Layanan terminal 70,00% 70,00% 70,00% 2013 3.206.686.441 3.233.653.816 3.223.795.923
Petikemas petikemas/Container
(“PTP1”) port services
PT Prima Multi Medan Terminal petikemas 55,00% 55,00% 55,00% 2014 3.713.797.403 3.971.706.852 4.232.027.591
Terminal (“PMT”) dan konvensional/
Container and
multicargo terminal
PT Electronic Data Jakarta Sistem informasi/ 51,00% 51,00% 51,00% 1995 63.663.137 95.075.606 79.282.586
Interchange Information system
Indonesia (“EDII”)
15
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and
1 Januari 2020/31 Desember 2019, January 1, 2020/December 31, 2019, the
Perusahaan memiliki entitas anak, entitas Company has subsidiaries, associates and joint
asosiasi dan operasi bersama dengan operation with effective percentage of
persentase kepemilikan efektif sebagai berikut: ownership as follows: (continued)
(lanjutan)
Total aset sebelum eliminasi/
% Kepemilikan/Ownership percent Total assets before elimination
Tahun
Nama Tempat Kegiatan usaha/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/ pendirian/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/
Perusahaan/ kedudukan/ Nature of Dec 31, Dec 31, Dec 31, Year of Dec 31, Dec 31, Dec 31,
Company name Domicile business activities 2021 2020 2019 establishment 2021 2020 2019
PT Multi Terminal Jakarta Jasa logistik/Logistic 99,00% 99,00% 99,00% 2002 865.710.890 906.370.055 84.682.897
Indonesia (“MTI”) services
PT Indonesia Jakarta Terminal kendaraan/ 71,28% 71,28% 71,28% 2012 1.960.929.214 1.827.715.741 262.080.95
Kendaraan Car terminal
Terminal Tbk
(“IKT”) v)
PT Integrasi Logistik Jakarta Sistem informasi/ 99,00% 99,00% 99,00% 2012 163.124.440 137.134.393 60.100.918
Cipta Solusi Information system
(“ILCS”) vii)
PT Pengembang Jakarta Pengembangan 99,89% 99,89% 99,89% 2012 15.559.407.092 5.136.951.404 841.105.04
Pelabuhan pelabuhan/Port
Indonesia (“PPI”) development
PT Jasa Peralatan Jakarta Jasa peralatan 99,00% 99,00% 99,00% 2012 225.749.31 199.238.113 57.445.101
Pelabuhan pelabuhan/Port
Indonesia (“JPPI”) equipment services
PT Energi Pelabuhan Jakarta Penyedia energi listrik 55,00% 55,00% 55,00% 2012 191.234.589 175.927.346 45.105.432
Indonesia (“EPI”) dan air bersih/Electricity
provider and treated water
PT Pengerukan Jakarta Pengerukan alur/ 99,93% 99,93% 99,93% 1991 430.624.904 373.782.108 76.359.505
Indonesia Dredging
(“Rukindo”)
PT Jasa Armada Jakarta Penyedia jasa 76,89% 76,89% 76,89% 2013 1.449.715.963 1.397.383.219 1.277.801.802
Indonesia Tbk transportasi laut/
(“JAI”) iv) Ship transportation
services provider
PT Pendidikan Jakarta Jasa pelatihan dan 99,00% 99,00% 99,00% 2013 93.462.940 64.532.883 71.354.014
Maritim dan pendidikan maritim
Logistik Indonesia dan logistic/Maritime
(“PMLI”) and logistic education
services
PT Pelabuhan Jakarta Terminal petikemas dan 99,00% 99,00% 99,00% 2013 1.275.310.698 4.711.001.619 1.762.867.454
Tanjung Priok konvensional/container
(“PTP”) and multicargo terminal
PT IPC Terminal Jakarta Terminal petikemas dan 99,00% 99,00% 99,00% 2013 1.389.731.399 4.555.083.524 1.099.123.570
Petikemas konvensional/Container
(“IPC TPK”) and multicargo terminal
PT Pelabuhan Jakarta Investasi pasar modal 99,00% 99,00% 99,00% 2017 1.035.473.853 1.073.885.201 1.036.864.363
Indonesia dan konsultan bisnis/
Investama (“PII”) Investment in stock
exchange and business
consultant
16
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and
1 Januari 2020/31 Desember 2019, January 1, 2020/December 31, 2019, the
Perusahaan memiliki entitas anak, entitas Company has subsidiaries, associates and joint
asosiasi dan operasi bersama dengan operation with effective percentage of
persentase kepemilikan efektif sebagai berikut: ownership as follows: (continued)
(lanjutan)
Total aset sebelum eliminasi/
% Kepemilikan/Ownership percent Total assets before elimination
Tahun
Nama Tempat Kegiatan usaha/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/ pendirian/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/
Perusahaan/ kedudukan/ Nature of Dec 31, Dec 31, Dec 31, Year of Dec 31, Dec 31, Dec 31,
Company name Domicile business activities 2021 2020 2019 establishment 2021 2020 2019
PT Terminal Surabaya Layanan terminal 99,50% 99,50% 99,50% 1999 2.651.990.612 2.043.353.665 1.789.406.335
Petikemas petikemas/Container
Surabaya (“TPS”) port services
PT Berlian Jasa Surabaya Layanan terminal 96,84% 96,84% 96,84% 2002 4.310.583.419 3.974.496.765 3.696.174.378
Terminal petikemas/Container
Indonesia (“BJTI”) port services
PT Pelindo Marine Surabaya Layanan jasa kapal/ 98,23% 98,23% 98,23% 2011 1.670.790.972 1.845.664.632 1.638.141.996
Service (“PMS”) Shipping services
PT Terminal Teluk Surabaya Layanan terminal 99,50% 99,50% 99,50% 2013 797.343.088 717.611.660 667.177.840
Lamong (“TTL”) petikemas dan curah
kering/Container and
dry bulk port services
PT Pelindo Daya Surabaya Layanan penyedia 90,00% 90,00% 90,00% 2008 210.558.102 202.338.316 167.539.358
Sejahtera jasa tenaga kerja/
(“PDS”) Human resources
services
PT Kaltim Kariangau Balikpapan Layanan terminal 50,00% 50,00% 50,00% 2012 160.170.950 188.852.062 96.015.498
Terminal (“KKT”) petikemas/
Container port service
PT Equiport Inti Makassar Jasa pemeliharaan/ 99,29% 99,29% 99,29% 2012 115.512.217 89.391.524 50.327.283
Indonesia (“EII”) Maintenance services
PT Nusantara Makassar Bongkar muat/ 99,16% 99,16% 99,16% 2013 79.401.311 76.934.614 57.955.495
Terminal Services Loading unloading
(“NTS”)
PT PelindoTerminal Surabaya Penyelenggaraan dan 99,90% 25,00% 25,00% 2013 150.288.574 134.140.778 31.111.708
Petikemas (“SPTP”) pengusahaan jasa
(dahulu/formerly maritim/Provision and
PT Terminal operation of maritime
Petikemas) services
PT Prima Multi Medan Jasa pemeliharaan 99,00% 99,00% 99,00% 2019 67.512.708 28.070.089 13.148.877
Peralatan dan perbaikan/
(“PMP”) Equipment
Maintenance and
repair services
17
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and
1 Januari 2020/31 Desember 2019, January 1, 2020/December 31, 2019, the
Perusahaan memiliki entitas anak, entitas Company has subsidiaries, associates and joint
asosiasi dan operasi bersama dengan operation with effective percentage of
persentase kepemilikan efektif sebagai berikut: ownership as follows: (continued)
(lanjutan)
Total aset sebelum eliminasi/
% Kepemilikan/Ownership percent Total assets before elimination
Tahun
Nama Tempat Kegiatan usaha/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/ pendirian/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/
Perusahaan/ kedudukan/ Nature of Dec 31, Dec 31, Dec 31, Year of Dec 31, Dec 31, Dec 31,
Company name Domicile business activities 2021 2020 2019 establishment 2021 2020 2019
PT Akses Pelabuhan Jakarta Penyertaan saham 99,79% 99,52% 99,52% 2014 3.287.110.395 1.000.147.569 79.593.101
Indonesia pada proyek Jalan
(“API”) Tol/Investment in
Toll and access
Road Project
PT Menara Maritim Jakarta Jasa pengelola 99,99% 78,87% 78,87% 2018 713.773.830 655.089.060 57.601.919
Indonesia properti/Building
(“MMI”) viii) management
service
PT Cibitung Jakarta Operasi jalan tol/ 100,00% 45,00% 45,00% 2006 10.807.877.590 8.966.942.359 375.640.508
Tanjung Toll road operation
Priok
Port
Tollways
(“CTP”)
(Catatan
1g/ Notes 1g ii)
PT Pelindo Surabaya Pengelolaan properti/ 99,91% 99,91% 99,91% 2014 172.213.748 137.354.589 138.227.647
Properti Property management
Indonesia
(“PPI1”)
PT Berkah Surabaya Jasa pemeliharaan dan 90,00% 90,00% 90,00% 2015 202.830.021 164.815.343 109.595.952
Industri perbaikan peralatan
Mesin pelabuhan/Port equipment
Angkat equipment maintenance
(“BIMA”) and repair service
PT Terminal Semarang Jasa pelayanan curah 51,00% 51,00% 51,00% 2015 847.354 2.115.438 53.765.258
Curah cair dan gas/Liquid
Semarang bulk and gas
(“TCS”) services
18
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and
1 Januari 2020/31 Desember 2019, January 1, 2020/December 31, 2019, the
Perusahaan memiliki entitas anak, entitas Company has subsidiaries, associates and joint
asosiasi dan operasi bersama dengan operation with effective percentage of
persentase kepemilikan efektif sebagai berikut: ownership as follows: (continued)
(lanjutan)
Total aset sebelum eliminasi/
% Kepemilikan/Ownership percent Total assets before elimination
Tahun
Nama Tempat Kegiatan usaha/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/ pendirian/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/
Perusahaan/ kedudukan/ Nature of Dec 31, Dec 31, Dec 31, Year of Dec 31, Dec 31, Dec 31,
Company name Domicile business activities 2021 2020 2019 establishment 2021 2020 2019
PT Alur Pelayaran Surabaya Jasa pengerukan, 90,00% 90,00% 90,00% 2014 586.152.148 520.417.229 528.097.719
Barat reklamasi dan
Surabaya pengelolaan alur
(“APBS”) pelayaran/
Dredging, reclamation
Service and management
of shipping channel
PT Pelindo Energi Surabaya Perdagangan jasa/ 98,90% 90,00% 90,00% 2014 494.780.481 520.168.658 551.284.560
Logistik (“PEL”) Trading services
PT Berkah Multi Surabaya Jasa angkutan multi 99,80% 99,80% 99,80% 2015 115.931.443 124.434.863 119.883.956
Cargo (“BMC”) moda/Multi-modal
transportation
services
PT Lamong Energi Surabaya Penyediaan energi/ 99,00% 99,00% 99,00% 2014 179.967.734 154.101.291 135.330.012
Indonesia (“LEGI”) Energy provider
PT Tanjung Emas Surabaya Kegiatan tally/ 99,00% 99,00% 99,00% 2014 20.843.815 17.233.405 16.039.950
Daya Tally activity
Sejahtera (“TEDS”)
PT Intan Makassar Penyedian jasa 99,60% 99,60% 99,60% 2019 30.695.642 22.759.823 19.966.146
Sejahtera ketenagakerjaan/
Utama (“ISU”) Employment services
provider
PT Rumah Sakit Jakarta Rumah sakit/ 32,88% 32,88% 99,84% 1999 704.687.910 548.048.589 75.930.021
Pelabuhan Hospital
(“RSP”) vi)
PT Portek Surabaya Layanan terminal 49,00% 49,00% 49,00% 1999 11.517.531 11.517.531 11.517.531
Indonesia petikemas/Stevedoring
equipment
maintenance
PT Ambang Barito Banjarmasin Pengelolaan alur 40,00% 40,00% 40,00% 2004 129.159.146 126.688.061 124.947.401
Nusapersada pelayanan Sungai
(“Ambapers”) Barito/Management of
Shipping Barito
River
PT Jasa Marga Bali Pengelolaan jalan 13,86% 13,86% 17,58% 2011 1.827.452.099 1.820.838.360 1.890.157.490
Bali Tol (“JBT”) tol/Toll road operator
19
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and
1 Januari 2020/31 Desember 2019, January 1, 2020/December 31, 2019, the
Perusahaan memiliki entitas anak, entitas Company has subsidiaries, associates and joint
asosiasi dan operasi bersama dengan operation with effective percentage of
persentase kepemilikan efektif sebagai berikut: ownership as follows: (continued)
(lanjutan)
Total aset sebelum eliminasi/
% Kepemilikan/Ownership percent Total assets before elimination
Tahun
Nama Tempat Kegiatan usaha/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/ pendirian/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/
Perusahaan/ kedudukan/ Nature of Dec 31, Dec 31, Dec 31, Year of Dec 31, Dec 31, Dec 31,
Company name Domicile business activities 2021 2020 2019 establishment 2021 2020 2019
PT Prima Husada Surabaya Layanan jasa 31,73% 31,73% 98,73% 1999 492.692.215 444.415.648 396.148.132
Citra (“PHC”) kesehatan/
Health care
services
PT Jakarta Jakarta Terminal petikemas/ 48,90% 48,90% 48,90% 1999 16.811.477.500 18.098.499.339 42.577.010
International Container terminal
Container
Terminal (“JICT”)
(Catatan 50f/
Note 50f)
PT New Priok Jakarta Terminal petikemas/ 51,00% 51,00% 51,00% 2014 3.725.893.761 3.629.484.871 3.878.213.647
Container Container terminal
Terminal
One (“NPCT1”)
(Catatan 50d/
Note 50d) i)
PT Berkah Surabaya Pengelolaan 40,00% 40,00% 40,00% 2012 7.111.460.493 6.782.542.323 6.187.896.430
Kawasan kawasan industri
Manyar JIIPE/JIIPE industrial
Sejahtera (“BKMS”) estate management
PT Terminal Surabaya Layanan terminal 40,00% 40,00% 40,00% 2013 392.687.318 409.267.771 434.556.428
Nilam curah cair dan gas/
Utara (“TNU”) Liquid and gas bulk
terminal service
PT Energi Surabaya Jasa pembangkit 30,00% 30,00% 30,00% 2015 1.101.761 1.101.762 1.101.762
Manyar listrik/Power plant
Sejahtera (“EMS”) service
PT Prima Surabaya Layanan jasa 30,00% 30,00% 30,00% 2016 11.471.348 12.608.437 11.118.057
Citra katering/Catering
Nutrisi (“PCN”) service
PT Lamong Surabaya Pembangunan, 49,00% 49,00% 49,00% 2019 148.731.767 148.135.270 145.083.823
Nusantara pengelolaan dan
Gas (“LNG”) pengoperasian
Terminal LNG
Jawa Timur/
Development,
management and
operation of LNG
terminal in East Java
20
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and
1 Januari 2020/31 Desember 2019, January 1, 2020/December 31, 2019, the
Perusahaan memiliki entitas anak, entitas Company has subsidiaries, associates and joint
asosiasi dan operasi bersama dengan operation with effective percentage of
persentase kepemilikan efektif sebagai berikut: ownership as follows: (continued)
(lanjutan)
Total aset sebelum eliminasi/
% Kepemilikan/Ownership percent Total assets before elimination
Tahun
Nama Tempat Kegiatan usaha/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/ pendirian/ 31 Des/ 31 Des/ 31 Des/
Perusahaan/ kedudukan/ Nature of Dec 31, Dec 31, Dec 31, Year of Dec 31, Dec 31, Dec 31,
Company name Domicile business activities 2021 2020 2019 establishment 2021 2020 2019
Kerjasama Operasi Jakarta Terminal petikemas/ 54,91% 54,91% 54,91% 1994 3.641.898.183 3.718.062.921 520.428.809
Terminal Container terminal
Petikemas
Koja (“TPK Koja”)
(Catatan 50e/
Note 50e).
Manajemen Gresik Terminal kendaraan/ 45,00% 45,00% 45,00% 2015 3.048.669 3.083.275 4.339.729
Kerjasama Car terminal
Operasi Maspion
Terminal
Kendaraan
Koja
(“MKO MTKI”) iii)
i
) Laporan keuangan NPCT1 tidak dikonsolidasikan dalam laporan i) The financial statements of NPCT1 is not consolidated into IPC
keuangan IPC TPK, karena IPC TPK tidak memiliki pengendalian TPK’s financial statements, due to IPC TPK has no control over
atas NPCT1. NPCT1.
ii
) Pada bulan September 2015, API melakukan akuisisi 45% ii) On September 2015, API performed an acquisition of 45% share
kepemilikan saham di CTP. of ownership in CTP.
iii
) Pada bulan April 2015, IKT membentuk manajemen kerjasama iii) On April 2015, IKT establishing joint operation management
operasi Maspion Terminal Kendaraan Indonesia dengan porsi Maspion Terminal Kendaraan Indonesia with funding portion of
pendanaan 45%. 45%.
iv
) Pada bulan Desember 2017, JAI menerbitkan saham baru iv) On December 2017, JAI issued new shares of 1,215,506,500
sebanyak 1.215.506.500 saham atau 23% dari modal ditempatkan shares or 23% of JAI’s issued and paid-up capital subsequent to
dan disetor JAI setelah penawaran umum perdana saham JAI di the initial public offering at Indonesia Stock Exchange.
Bursa Efek Indonesia.
v
) Pada bulan Juli 2018, IKT menerbitkan saham baru sebanyak v) On July 2018, IKT issued new shares of 509.147.700 shares or
509.147.700 saham atau 28% dari modal ditempatkan dan disetor 28% of IKT’s issued and paid-up capital subsequent to the initial
IKT setelah penawaran umum perdana saham IKT di Bursa Efek public offering at Indonesia Stock Exchange.
Indonesia.
vi
) Pada bulan Agustus 2020, Perusahaan melakukan penjualan vi) On August 2020, the Company sold shares of RSP to PT
saham RSP kepada PT Pertamina Bina Medika IHC sebesar 67% Pertamina Bina Medika IHC by 67%, bringing the Company's
sehingga kepemilikan saham Perusahan menjadi sebesar 32,88% share ownership to 32.88% and therefore the financial statements
dan karenanya laporan keuangan RSP tidak dikonsolidasi dalam of RSP have not been consolidated in the consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian ini sejak pengendalian telah statements since control has been transferred to PBM IHC.
beralih ke PBM IHC.
vii
) Pada tanggal 14 April 2021, PPI melakukan setoran saham vii) On April 14, 2021, PPI deposited portfolio stocks to ILCS
portepel ke ILCS sebanyak 101.010 lembar saham atau 1% dari equivalent to 101.010 shares or 1% of ILCS total share ownership.
total kepemilikan saham ILCS. Sehingga kepemilikan saham ILCS So, the Company hold the share ownership of ILCS by 99% or
oleh Perusahaan menjadi 99% atau sebanyak 10.000.000 lembar equivalent to 10.000.000 shares.
saham.
viii
) Pada tanggal 16 April 2021, PPI melakukan pembelian saham viii) On April 16, 2021, PPI purchased MMI shares from PT PP Properti
MMI dari PT PP Properti Tbk sebesar 21,13%, dengan nilai Tbk for 21.13%, with a transfer value of Rp70,087,500. So that the
pengalihan sebesar Rp70.087.500. Sehingga kepemilikan PPI ownership of PPI over MMI currently is 100% or equivalent to
atas MMI saat ini adalah sebesar 100% atau setara dengan 3,106,250,000 shares.
3.106.250.000 lembar saham.
21
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
PIL PIL
PIL didirikan berdasarkan akta No. 34 tanggal PIL was established based on deed No. 34
26 September 2014 oleh Rahmad Nauli dated September 26, 2014 by Rahmad Nauli
Siregar, SH., Notaris di Medan pada dan Siregar, SH., Notary in Medan, and was
telah mendapatkan persetujuan dari approved by the Minister of Law and Human
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Rights of the Republic of Indonesia with Decree
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU- 27882.40.10.2014 dated
No. AHU- 27882.40.10.2014 tanggal October 6, 2014.
6 Oktober 2014.
Modal dasar PIL sebesar Rp205.500.000 terdiri The authorized capital of PIL amounted to
atas 205.500 saham dengan nilai nominal Rp205,500,000 composed of 205,500 shares
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. with par value of Rp1,000,000 (full amount) per
Komposisi modal ditempatkan dan disetor share. The capital share ownership of issued
penuh sebagai berikut: and fully paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo I) memiliki The Company (formerly Pelindo I) owns
99,67% atau sebanyak 204.820 saham 99.67% or 204,820 shares with total
dengan nilai sebesar Rp204.820.000. amount of Rp204,820,000.
Koperasi Karyawan Pelabuhan Unit Usaha Koperasi Karyawan Pelabuhan Unit Usaha
Terminal Peti Kemas Kota Medan Terminal Peti Kemas Kota Medan
(“Kopkarpel UTPK”) memiliki 0,33% atau (“Kopkarpel UTPK”) owns 0.33% or 680
sebanyak 680 saham dengan nilai sebesar shares with total amount of Rp680,000.
Rp680.000.
Saat ini, PIL bergerak dalam bidang Currently, PIL operates in providing multimode
penyediaan jasa angkutan multimoda, depo transportation, container yard and other logistic
petikemas serta layanan logistik lainnya. services.
Pada tanggal 1 Maret 2022, seluruh saham PIL On March 1, 2022, all PIL’s shares owned by
milik Perusahaan (dahulu Pelindo I) dialihkan the Company (formerly Pelindo I) were
kepada SPSL (Catatan 52f). transferred to SPSL (Note 52f).
PPK PPK
PPK didirikan berdasarkan akta No. 15 tanggal PPK was established based on Deed No. 15
8 September 2015 oleh Risna Rahmi Arifa, SH., dated September 8, 2015 by Risna Rahmi Arifa,
Notaris di Medan dan telah mendapatkan SH., Notary in Medan, and was approved by
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi the Minister of Law and Human Rights of
Manusia Republik Indonesia dengan Surat the Republic of Indonesia with Decree
Keputusan No. AHU-2455231.AH.01.01. Tahun No. AHU-2455231.AH.01.01.Tahun.2015
2015 tanggal 8 September 2015. dated September 8, 2015.
22
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Modal dasar PPK sebesar Rp3.000.000.000 The authorized capital of PPK amounted to
terdiri atas 3.000.000 saham dengan nilai Rp3,000,000,000 composed of 3,000,000
nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. shares with par value of Rp1,000,000 (full
Komposisi modal ditempatkan dan disetor amount) per share. The capital share
penuh sebagai berikut: ownership of issued and fully paid capital is as
follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo I) memiliki The Company (formerly Pelindo I) owns
90,00% atau sebanyak 759.000 saham 90.00% or 759,000 shares with total
dengan nilai sebesar Rp759.000.000 amount of Rp759,000,000.
PMT memiliki 10,00% atau sebanyak PMT owns 10.00% or 84,333 shares with
84.333 saham dengan nilai sebesar total amount of Rp84,333,000.
Rp84.333.000.
Saat ini, PPK bergerak dalam bidang Currently, PPK operates in real estate and
penyewaan properti dan utilitas. utilities.
Pada tanggal 1 Maret 2022, seluruh saham On March 1, 2022, all PPK’s shares owned by
PPK milik Perusahaan (dahulu Pelindo I) the Company (formerly Pelindo I) were
dialihkan kepada SPSL (Catatan 52f). transferred to SPSL (Note 52f).
PHCM PHCM
PHCM didirikan berdasarkan akta No. 4 tanggal PHCM was established based on deed No. 4
8 November 2016 oleh Risna Rahmi Arifa, SH., dated November 8, 2016 by Risna Rahmi Arifa,
Notaris di Medan dan telah mendapatkan SH., Notary in Medan, and was approved by the
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Minister of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Republic of Indonesia with Decree No. AHU-
Keputusan No. AHU-0052052.AH.01.01.Tahun 0052052. AH.01.01.Tahun 2016 dated
2016 tanggal 22 November 2016. November 22, 2016.
Modal dasar PHCM sebesar Rp20.000.000 The authorized capital of PHCM amounted to
terdiri atas 20.000 saham dengan nilai nominal Rp20,000,000 composed of 20,000 shares with
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. par value of Rp1,000,000 (full amount) per
Komposisi modal ditempatkan dan disetor share. The capital share ownership of issued
penuh sebagai berikut: and fully paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo I) memiliki The Company (formerly Pelindo I) owns
99,70% atau sebanyak 15.840 saham 99.70% or 15,840 shares with total amount
dengan nilai sebesar Rp15.840.000. of Rp15,840,000.
Koperasi Karyawan Kantor Pusat Koperasi Karyawan Kantor Pusat
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) owns
memiliki 0,30% atau sebanyak 50 saham 0.30% or 50 shares with total amount of
dengan nilai sebesar Rp50.000. Rp50,000.
Saat ini, PHCM bergerak dalam bidang rumah Currently, PHCM operates in hospital and
sakit dan pelayanan kesehatan. health care provider.
23
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
PTP1 PTP1
PTP1 didirikan berdasarkan akta No. 162 PTP1 was established based on deed No. 162
tanggal 30 Juli 2013 oleh Rahmad Nauli by July 30, 2013 Rahmad Nauli Siregar, SH.,
Siregar, SH., Notaris di Medan dan telah Notary in Medan on, and was approved by the
mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum Minister of Law and Human Rights of the
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Republic of Indonesia with Decree No. AHU-
dengan Surat Keputusan No. AHU- 46327.AH.01.01.Tahun 2013 dated
46327.AH.01.01.Tahun 2013 tanggal September 3, 2013. The company is started
3 September 2013. Perusahaan memulai their operational activity in April 2021.
kegiatan operasional di bulan April 2021.
Modal dasar PTP1 sebesar Rp4.500.000.000 The authorized capital of PTP1 amounted to
terdiri atas 4.500.000.000 saham dengan nilai Rp4,500,000,000 composed of 4,500,000,000
nominal Rp1.000 (nilai penuh) per saham. shares with par value of Rp1,000 (full amount)
Jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh per share. Total issued and fully paid capital
sebanyak 623.572.000 saham atau sebesar amounted to Rp623,572,000 composed of
Rp623.572.000 dengan komposisi sebagai 623,572,000 shares with share ownership as
berikut: follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo I) memiliki The Company (formerly Pelindo I) owns
70% atau sebanyak 436.500.000 saham 70% or 436,500,000 shares with total
dengan nilai sebesar Rp436.500.000. amount of Rp436,500,000.
PT Wijaya Karya (Persero) memiliki 15% PT Wijaya Karya (Persero) owns 15% or
atau sebanyak 93.536.000 saham dengan 93,536,000 shares with total amount of
nilai sebesar Rp93.536.000. Rp93,536,000.
PT Hutama Karya (Persero) memiliki 15% PT Hutama Karya (Persero) owns 15% or
atau sebanyak 93.536.000 saham dengan 93,536,000 shares with total amount of
nilai sebesar Rp93.536.000. Rp93,536,000.
Berdasarkan Akta No. 04 tanggal 04 Juni 2020 Based on Deed No. 04 dated June 04, 2020 by
dari Henry Tjong, SH., Notaris di Medan, bahwa Henry Tjong, SH., Notary in Medan, that the
saham Perusahaan yang telah disetor dan Company's paid-up and issued shares
ditempatkan berjumlah Rp623.572.000. amounted to Rp623,572,000. Based on the
Berdasarkan Keputusan Sirkuler, para Circular Decision, the Shareholders of the
Pemegang Saham Perusahaan dengan bulat Company unanimously decided and agreed to
memutuskan dan menyetujui melakukan increase the authorized capital to
peningkatan modal dasar menjadi Rp958,464,000 with a nominal value of
Rp958.464.000 dengan nilai nominal Rp1.000 Rp1,000 per share and the issued/paid-up
per lembar dan modal ditempatkan /disetor capital of Rp334,892,000 with a nominal value
sebesar Rp334.892.000 dengan nominal of Rp1,000 per share.
sebesar Rp1.000 per lembar.
24
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Berdasarkan Akta No. 36 tanggal 30 Juli 2020 Based on Deed No. 36 dated July 30, 2020 from
dari Henry Tjong, SH., Notaris di Medan, para Henry Tjong, SH., Notary in Medan, the
Pemegang Saham Perusahaan dengan bulat Shareholders of the Company unanimously
memutuskan dan menyetujui melakukan decided and agreed to increase the authorized
peningkatan modal dasar menjadi capital to Rp4,500,000,000 with a nominal
Rp4.500.000.000 dengan nilai nominal value of Rp.1,000 per share and issued/paid-up
Rp1.000 per lembar dan modal ditempatkan capital of Rp264.000,000 with a nominal value
/disetor sebesar Rp264.000.000 dengan of Rp. 1,000 per share. So that the paid-up
nominal sebesar Rp1.000 per lembar. Sehingga capital was originally 958,464,000 to
modal disetor semula sebesar 958.464.000 Rp1,222,464,000. The composition of the
menjadi sebesar Rp1.222.464.000. Komposisi issued and fully paid capital is as follows:
modal ditempatkan dan disetor penuh sebagai The Company (formerly Pelindo I) owns
berikut: 70% or 855,724,000 shares with total
Perusahaan (dahulu Pelindo I) memiliki amount of Rp855,724,000.
70% atau sebanyak 855.724.000 saham PT Wijaya Karya (Persero) owns 15% or
dengan nilai sebesar Rp855.724.000. 183,370,000 shares with total amount of
PT Wijaya Karya (Persero) memiliki 15% Rp183,370,000.
atau sebanyak 183.370.000 saham PT Hutama Karya (Persero) owns 15% or
dengan nilai sebesar Rp183.370.000. 183,370,000 shares with total amount of
PT Hutama Karya (Persero) memiliki 15% Rp183,370,000.
atau sebanyak 183.370.000 saham
dengan nilai sebesar Rp183.370.000.
Saat ini, PTP1 bergerak dalam bidang Currently, PTP1 operates in providing container
pengoperasian terminal petikemas dan jasa services and other port services in Belawan.
kepelabuhanan lainnya di Belawan.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all PTP1’s shares owned
PTP1 milik Perusahaan (dahulu Pelindo I) by the Company (formerly Pelindo I) were
dialihkan kepada SPTP (Catatan 52e). transferred to SPTP (Note 52e).
PMT PMT
PMT didirikan berdasarkan akta No. 04 tanggal PMT was established based on deed No. 04
26 September 2014 oleh Tuti Sumarni, SH., dated September 26, 2014 by Tuti Sumarni,
Notaris di Jakarta dan telah mendapatkan SH., Notary in Jakarta, and was approved by
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi the Minister of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Republic of Indonesia with Decree
Keputusan No. AHU-26883.40.10.2014 tanggal No. AHU- 26883.40.10.2014 dated
29 September 2014. September 29, 2014.
25
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Modal dasar PMT sebesar Rp3.177.000.000 The authorized capital of PMT amounted to
terdiri atas 3.177.000 saham dengan nilai Rp3,177,000,000 composed of 3,177,000
nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. shares with par value of Rp1,000,000 (full
Komposisi modal ditempatkan dan disetor amount) per share. The capital share
penuh sebagai berikut: ownership of issued and fully paid capital is as
follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo I) memiliki The Company (formerly Pelindo I) owns
55% atau sebanyak 807.048 saham 55% or 807,048 shares with total amount
dengan nilai sebesar Rp807.048.000. of Rp807,048,000.
PT Pembangunan Perumahan (Persero) PT Pembangunan Perumahan (Persero)
memiliki 25% atau sebanyak 366.840 owns 25% or 366,840 shares with total
saham dengan nilai sebesar amount of Rp366,840,000.
Rp366.840.000.
PT Waskita Karya (Persero) memiliki 20% PT Waskita Karya (Persero) owns 20% or
atau sebanyak 293.472 saham dengan 293,472 shares with total amount of
nilai sebesar Rp293.472.000. Rp293,472,000.
PMP PMP
PMP didirikan berdasarkan akta No. 74 tanggal PMP was established based on deed No. 74
28 Desember 2018 oleh Notaris Hj. Bambang dated December 28, 2018 made by Notary Hj.
Suprianto, SH., Sp.N., M.H di Jakarta dan telah Bambang Suprianto, SH., Sp.N., MH in Jakarta
mendapat persetujuan dari Kementerian and got approval from the Ministry of Law and
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Human Rights of the Republic of Indonesia with
Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU- Decree No. AHU-0006164.AH.01.01.Tahun
0006164.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 2019 dated February 6, 2019.
6 Februari 2019.
Modal dasar PMP sebesar Rp50.000.000 terdiri The authorized capital of PMP amounted to
atas 50.000 saham dengan nilai nominal Rp50,000,000 composed of 50,000 shares with
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. par value of Rp1,000,000 (full amount) per
Komposisi modal ditempatkan dan disetor share. The capital share ownership of issued
penuh sebagai berikut: and fully paid capital is as follows:
PIL memiliki 99% atau sebanyak 12.375 PIL owns 99% or 12,375 shares with total
saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp12,375,000.
Rp12.375.000.
PMT memiliki 1% atau sebanyak 125 PMT owns 1% or 125 shares with total
saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp125,000.
Rp125.000.
26
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
PTI PTI
PTI didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 41 PTI was established under Notarial Deed
tanggal 12 Desember 2013 oleh Rahmad Nauli No. 41 dated December 12, 2013 of Public
Siregar SH., dan telah disahkan oleh Menteri Notary Rahmad Nauli Siregar, SH., and was
Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat approved by the Minister of Justice of the
Keputusan No. AHU-68302.AH.01.01.Tahun Republic of Indonesia in his Decision Letter
2013 tanggal 27 Desember 2013. No. AHU- 68302.AH.01.01.Tahun 2013 dated
December 27, 2013.
Berdasarkan Akta No. 65 tanggal 27 April 2016 Based on Deed No. 65 dated April 27, 2016 by
oleh Ashoya Ratam, SH., M.kn, Notaris di Ashoya Ratam, SH., M.kn, Notary in Jakarta
Jakarta tentang Pernyataan Keputusan di Luar concerning the Declaration of Decisions
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, Outside the Extraordinary General Meeting of
PIL telah menyertakan saham sebanyak 18.000 Shareholders’, PIL has been approved to
lembar saham PTI, dan telah mendapatkan purchase of 18,000 shares in PTI, and the deed
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi was approved by the Minister of Law and
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Human Rights of the Republic of Indonesia with
Keputusan No. AHU- 0008200.AH.01.02.Tahun Decree No. AHU-0008200.AH.01.02.Tahun
2016 tanggal 28 April 2016. 2016 dated April 28, 2016.
Komposisi modal ditempatkan dan disetor The capital share ownership of issued and fully
penuh sebagai berikut: paid capital are as follows:
Charleston Logistics Pte. Ltd. memiliki Charleston Logistics Pte. Ltd. owns
49,00% atau sebanyak 88.200 lembar 49.00% or 88,200 shares with nominal
saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp44,100,000.
Rp44.100.000.
PT Tason Putra Mandiri memiliki 22,80% PT Tason Putra Mandiri owns 22.80% or
atau sebanyak 41.040 lembar saham 41,040 shares with nominal amount of
dengan nilai nominal sebesar Rp20,520,000.
Rp20.520.000.
PIL memiliki 20,00% atau 36.000 lembar PIL owns 20.00% or 36,000 shares with
saham dengan nilai nominal sebesar nominal amount of Rp18,000,000.
Rp18.000.000.
Tuan Gaotama Setiawan memiliki 8,20% Mr. Gaotama Setiawan owns 8.20% or
atau 14.760 lembar saham dengan nilai 14,760 shares with nominal amount of
nominal sebesar Rp7.380.000. Rp7,380,000.
27
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
EDII EDII
EDII didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 1 EDII was established based on Notarial Deed
tanggal 1 Juni 1995 dari Notaris Sulami No. 1 dated June 1, 1995 of Sulami Mustafa,
Mustafa, S.H., dan telah mendapat S.H and was approved by Minister of Justice in
pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Decree No. C2-9572.HT.01.01.TH.95 dated
Indonesia dengan Surat Keputusan August 3, 1995.
No. C2-9572.HT.01.01.TH.95 tanggal
3 Agustus 1995.
Modal dasar EDII adalah sebesar The authorized capital of EDII amounted to
Rp100.000.000 terdiri dari 100.000.000 saham Rp100,000,000 composed of 100,000,000
dengan nilai nominal Rp1.000 (nilai penuh) per shares with par value of Rp1,000 (full amount)
saham. Jumlah modal ditempatkan dan disetor per share. Total issued and fully paid capital
penuh sebanyak 25.000.000 saham atau amounted to Rp25,000,000 composed of
sebesar Rp25.000.000 dengan komposisi 25,000,000 shares with share ownership as
sebagai berikut: follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
51,00% atau sebanyak 12.750.000 saham 51.00% or 12,750,000 shares amounting to
dengan nilai sebesar Rp12.750.000. Rp12,750,000.
PT Sisindokom Teknologi memiliki 49,00% PT Sisindokom Teknologi owns 49.00% or
atau sebanyak 12.250.000 saham dengan 12,250,000 shares amounting to
nilai nominal sebesar Rp12.250.000. Rp12,250,000.
Saat ini, EDII bergerak dalam bidang Currently, EDII’s activities consist of providing
penyediaan data informasi, transfer data, of information data, data transfer, software
penjualan piranti lunak dan pelayanan sales and securities administration services.
administrasi efek.
MTI MTI
MTI didirikan berdasarkan Akta Notaris MTI was established based on Notarial Deed of
Herdimansyah Chaidirsyah, SH., No. 15 Notary Herdimansyah Chaidirsyah, SH.,
tanggal 15 Februari 2002. Akta pendirian No. 15 dated February 15, 2002. The
tersebut telah disahkan oleh Menteri establishment of MTI was approved by Minister
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia of Justice and Human Rights in Decree No.
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan C-06123 HT.01.01.TH.2002 tanggal
No. C-06123 HT.01.01.TH.2002 tanggal April 11, 2002.
11 April 2002.
Modal dasar MTI sebesar Rp28.500.000 terdiri The authorized capital of MTI amounted to
dari 57.000.000 saham dengan nilai nominal Rp28,500,000 composed of 57,000,000 shares
Rp500 (nilai penuh) per saham. Total modal with par value of Rp500 (full amount) per share.
ditempatkan dan disetor penuh sebanyak Total issued and fully paid capital amounted to
34.629.439 saham atau sebesar Rp17,314,719 composed of 34,629,439 shares.
Rp17.314.719.
28
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
MTI (lanjutan) MTI (continued)
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan The share ownership issued and fully paid
disetor penuh adalah: shares is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
sebesar 99,00% atau sebanyak 99.00% or 34,283,150 shares with total
34.283.150 saham dengan nilai nominal amount of Rp17,141,575.
Rp17.141.575.
Koperasi Pegawai Maritim memiliki 1,00% Koperasi Pegawai Maritim owns 1.00% or
atau sebanyak 346.289 saham dengan 346,289 shares with total amount of
nilai nominal Rp173.144. Rp173,144.
Saat ini, MTI bergerak dalam bidang jasa Currently, MTI’s activities are in transportation,
transportasi, pergudangan, konsolidasi muatan, warehousing, cargo consolidation, cargo space
penyediaan ruang muatan, dan kepabeanan. provision and customs services.
Pada tanggal 1 Maret 2022, seluruh saham MTI On March 1, 2022, all MTI’s shares owned by
milik Perusahaan (dahulu Pelindo II) dialihkan the Company (formerly Pelindo II) were
kepada SPSL (Catatan 52f). transferred to SPSL (Note 52f).
RSP RSP
RSP didirikan berdasarkan Akta Notaris RSP was established based on Establishment
Nelly Elsye Tahamata. SH., No. 2 Notarial Deed of Notary Nelly Elsye Tahamata,
tanggal 1 Mei 1999 dan telah mendapat S.H., No. 2 dated May 1, 1999 and has been
pengesahan dari Menteri Kehakiman approved by Minister of Justice of the Republic
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan of Indonesia with the Decree
No. C.11876.HT.01.01 tanggal 29 Juni 1999. No. C.11876.HT.01.01 dated June 29, 1999.
Modal dasar RSP sebesar Rp153.979.000 The authorized capital RSP of Rp153,979,000
terdiri dari 153.979 saham dengan nilai nominal composed of 153,979 shares with par value
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. Rp1,000,000 (full amount) per share.
29
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
RSP (lanjutan) RSP (continued)
Komposisi modal ditempatkan dan disetor The capital share ownership of issued and fully
penuh setelah pengambilalihan saham tersebut paid capital after shares takeover and as of
dan pada tanggal 1 Oktober 2021 adalah October 1, 2021 is as follows:
sebagai berikut:
PBM IHC memiliki 67% atau sebanyak PBM IHC owns 67% or 103,166 shares
103.166 saham dengan nilai nominal with total amount of Rp103,166,000.
sebesar Rp103.166.000.
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
32,88% atau sebanyak 50.633 saham 32.88% or 50,633 shares with total
dengan nilai nominal sebesar amount of Rp50,633,000.
Rp50.633.000. Koperasi Pegawai Maritim owns 0.12% or
Koperasi Pegawai Maritim memiliki 0,12% 180 shares with total amount of
atau sebanyak 180 saham dengan nilai Rp180,000.
nominal sebesar Rp180.000.
Saat ini, RSP bergerak dalam bidang jasa Currently, RSP activities are in health services
pelayanan kesehatan dan pelayanan and other health support services.
penunjang kesehatan lainnya.
IKT IKT
IKT didirikan berdasarkan Akta No. 10 tanggal IKT was established based on Notarial Deed
5 November 2012 oleh Yulianti Irawati, SH., No. 10 dated November 5, 2012 of Yulianti
pengganti dari Notaris Nur Muhammad Dipo Irawati, SH., a substitute of Notary Nur
Nusantara Pua Upa, S.H., M.Kn. Akta pendirian Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum M.Kn. The establishment of IKT was approved
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. by Minister of Law and Human Rights
AHU-58515.AH.01.01 Tahun 2012 tanggal No. AHU-58515.AH.01.01 Tahun 2012 dated
19 November 2012. November 19, 2012.
Berdasarkan Akta Rapat Umum Pemegang Based on Deed of Extraordinary General
Saham Luar Biasa IKT No. 19 tanggal Shareholders Meeting of IKT No. 19 dated
18 Juli 2018 oleh Fathiah Helmi, S.H., notaris di July 18, 2018 by Fathiah Helmi, S.H., notary in
Jakarta, para pemegang saham menyetujui, Jakarta, the Company’s shareholders agreed,
jumlah saham yang telah dikeluarkan dalam amount of shares issued in the context of Public
rangka Penawaran Umum sebanyak- Offering were at most 30% from the issued and
banyaknya 30% dari modal ditempatkan dan paid-up capital after the Public Offering has
disetor setelah Penawaran Umum selesai been completed, or no more than 557,142,800
dilaksanakan, atau sejumlah sebanyak- of new shares offered to the public through the
banyaknya 557.142.800 saham baru yang IKT’s Initial Public Offering, each with nominal
ditawarkan kepada masyarakat melalui value of Rp100 (full amount) per share,
Penawaran Umum Saham Perdana IKT, including allocation of at most 10% of new
masing-masing dengan nilai nominal Rp100 shares issued with the ESA (Employee Stock
(nilai penuh) per saham, termasuk Option Allocation) program.
pengalokasian sebanyak-banyaknya sebesar
10% dari saham baru yang dikeluarkan dengan
program ESA (Employee Stock Option
Allocation).
30
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
IKT (lanjutan) IKT (continued)
Modal dasar IKT sebesar Rp181.838.482 terdiri The authorized capital of IKT amounting
dari 1.818.384.820 saham dengan nilai nominal Rp181,838,482 consisted of 1,818,384,820
Rp100 (nilai penuh) per saham. Komposisi shares with nominal value of Rp100 (full
modal ditempatkan dan disetor penuh IKT amount) per share. The composition of issued
adalah sebagai berikut: and paid-up capital of IKT are as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
71,28% atau sebanyak 1.296.144.749 71.28% or 1,296,144,749 shares with total
saham dengan nilai sebesar amount of Rp129,614,475.
Rp129.614.475.
MTI memiliki 0,72% atau sebanyak MTI owns 0.72% or 13,092,371 shares
13.092.371 saham dengan nilai sebesar with total amount of Rp1,309,237.
Rp1.309.237.
PII memiliki 5,54% atau sebanyak PII owns 5.54% or 100,682,600 shares
100.682.600 saham dengan nilai sebesar with total amount of Rp10,068,260.
Rp10.068.260.
Masyarakat memiliki 22,46% atau Public owns 22.46% or 408,465,100
sebanyak 408.465.100 saham dengan nilai shares with total amount of Rp40,846,510.
sebesar Rp40.846.510.
Saat ini, IKT bergerak dalam bidang Currently, IKT’s activities consist of car terminal
pengelolaan terminal kendaraan, bongkar muat management, stevedoring/cargodoring, yard
barang, pelayanan penumpukan dan operation and other logistic services.
pelayanan logistik lainnya.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all IKT’s shares owned by
IKT milik Perusahaan (dahulu Pelindo II) the Company (formerly Pelindo II) were
dialihkan kepada SPMT (Catatan 52c). transferred to SPMT (Note 52c).
ILCS ILCS
ILCS didirikan berdasarkan Akta No. 11 tanggal ILCS was established based on Notarial Deed
21 September 2012 oleh Notaris Nur No. 11 dated September 21, 2012 of Notary Nur
Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa. S.H., Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa. S.H.,
M.Kn. Akta pendirian tersebut telah disahkan M.Kn. The establishment of ILCS was approved
oleh Menteri Hukum dan Hak by Minister of Law and Human Rights
Asasi Manusia Republik Indonesia No.AHU-50211.AH.01.01.Tahun 2012 dated
No. AHU-50211.AH.01.01.Tahun 2012 tanggal September 26, 2012.
26 September 2012.
Modal dasar ILCS sebesar Rp400.000.000 The authorized capital of ILCS amounted to
terdiri dari 40.000.000 saham dengan nilai Rp400,000,000 composed of 40,000,000
nominal Rp10.000 (nilai penuh) per saham. shares with par value of Rp10,000 (full amount)
per share.
Pada tanggal 9 Oktober 2020, Perusahaan On October 9, 2020, the Company (formerly
(dahulu Pelindo II) mengakuisisi kepemilikan Pelindo II) acquired the share ownership of
saham PT Multimedia Nusantara pada ILCS PT Multimedia Nusantara in ILCS of 4,900,000
sebanyak 4.900.000 lembar saham atau setara shares or equivalent to 49.00% of the share
dengan 49,00% porsi kepemilikan saham ILCS. ownership of ILCS.
31
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Berdasarkan Akta No. 12 tanggal Based on Deed No. 12 on September 14, 2021
14 September 2021 oleh Notaris Refki Ridwan, by Notary Refki Ridwan, S.H, M.BA, Sp.N, PPI
S.H, M.BA, Sp.N, PPI menyetorkan saham deposited portfolio stocks amounted 101,010
dalam portepel sejumlah 101.010 lembar shares in ILCS with transfer value of
saham pada ILCS dengan nilai Rp1.010.100. Rp1,010,100. The deposit of portfolio stocks
Penyetoran saham dalam portepel tersebut has been approved by the shareholders based
telah disetujui oleh pemegang saham on the Decision of the Shareholders Without
berdasarkan Keputusan Para Pemegang Going Through The General Meeting
Saham Tanpa Melalui Rapat Umum Pemegang of Shareholders No. PR.03/7/4/1/PCB/UT/PI.II-
Saham No. PR.03/7/4/1/PCB/UT/PI.II-21. 21.
Komposisi modal ditempatkan dan disetor The capital share ownership of issued and fully
penuh sebelum penyetoran saham tersebut paid capital before shares deposits is as
sebagai berikut: follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
100,00% atau sebanyak 10.000.000 100.00% or 10,000,000 shares with total
lembar saham dengan nilai sebesar amount of Rp100,000,000.
Rp100.000.000.
Komposisi modal ditempatkan dan disetor The capital share ownership of issued and fully
penuh sesudah penyetoran saham tersebut paid capital before shares depositis as follows:
sebagai berikut:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,00% atau sebanyak 10.000.000 lembar 99.00% or 10,000,000 shares with total
saham dengan nilai sebesar amount of Rp100,000,000.
Rp100.000.000.
PPI memiliki 1,00% atau sebanyak PPI owns 1.00% or 101,010 shares with
101.010 lembar saham dengan nilai total amount of Rp1,010,100.
sebesar Rp1.010.100.
Saat ini, ILCS bergerak dalam bidang Currently, ILCS’ activities consist of providing
penyelenggaraan jasa layanan e-trade logistic e-trade logistic services and other services
dan jasa lainnya yang meliputi jasa pengelolaan including data management, e-commerce,
data, jasa e-commerce, konsultasi bidang consultation on computing and informatics
komputer dan rekayasa informatika, jasa engineering services, software development
pembuatan perangkat lunak, jasa penyediaan services, multimedia provision and utilization
dan pemanfaatan multimedia melalui perangkat through telecommunication hardware and
telekomunikasi dan jasa konsultan teknologi consultation in information technology services.
informasi.
32
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
PPI PPI
PPI didirikan berdasarkan Akta No. 9 tanggal PPI was established based on Notarial Deed
5 November 2012 dari Yulianti Irawati, S.H., No. 9 dated November 5, 2012 of Yulianti
pengganti dari Notaris Nur Muhammad Dipo Irawati, S.H., a substitute of Notary Nur
Nusantara Pua Upa, S.H., M.Kn. Akta pendirian Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum M.Kn. The Deed of Establishment was
dan Hak Asasi Manusia approved by Minister of Law and
Republik Indonesia melalui Keputusan Human Rights in its Decision
No. AHU-57925.AH.01.01 Tahun 2012 tanggal No. AHU-57925.AH.01.01.Tahun 2012 dated
13 November 2012. November 13, 2012.
33
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
JPPI JPPI
JPPI didirikan berdasarkan Akta No. 8 JPPI was established based on Notarial Deed
tanggal 5 November 2012 dari Yulianti No. 8 dated November 5, 2012 of Yulianti
Irawati, S.H., pengganti dari Notaris Nur Irawati, S.H., a substitute of Notary Nur
Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H., Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
M.Kn. Akta Pendirian tersebut telah disahkan M.Kn. The Deed of Establishment was
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia approved by Minister of Law and Human Rights
Republik Indonesia melalui Keputusan No. in Decision No. AHU-57978.AH.01.01.Tahun
AHU-57978.AH.01.01.Tahun 2012 tanggal 2012 dated November 13, 2012.
13 November 2012.
Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No. 38 Based on Shares Sales Purchase Agreement
tanggal 28 Desember 2018 dari Silfia, S.H., No. 38 dated December 28, 2018 of Silfia, S.H.,
notaris pengganti dari Nur Muhammad Dipo a substitute of Notary Nur Muhammad Dipo
Nusantara Pua Upa, S.H., MTI mengalihkan Nusantara Pua Upa, S.H., MTI transfers and
serta menyerahkan seluruh saham miliknya hands over all of the shares owned, which are
yaitu sebanyak 25.000 saham yang ada 25,000 shares in JPPI to PII with a buying price
dalam JPPI kepada PII dengan harga of Rp227,500.
pembelian sebesar Rp227.500.
Modal dasar JPPI sebesar Rp100.000.000 The authorized capital of JPPI amounted to
terdiri dari 10.000.000 saham dengan nilai Rp100,000,000 composed of 10,000,000
nominal Rp10.000 (nilai penuh) per saham. shares with par value of Rp10,000 (full amount)
Komposisi modal ditempatkan dan disetor per share. The capital share ownership of
penuh sebagai berikut: issued and fully paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,00% atau sebanyak 2.475.000 saham 99.00% or 2,475,000 shares with total
dengan nilai sebesar Rp24.750.000. amount of Rp24,750,000.
PII memiliki 1,00% atau sebanyak PII owns 1.00% or 25,000 shares with total
25.000 saham dengan nilai sebesar amount of Rp250,000.
Rp250.000.
Saat ini, JPPI bergerak dalam bidang jasa Currently, JPPI activities are in providing
penyelenggaraan usaha teknik meliputi technical activities including installation,
pemasangan/perakitan, perbaikan dan reparation and maintenance and installation of
pemeliharaan (perawatan) serta instalasi alat- technical tools, installation of equipment for
alat teknik, instalasi peralatan untuk air, gas, water, gas, telecommunication, electrical and
telekomunikasi, elektrikal dan mekanikal, mechanical and boiler/pressure vessel and the
bejana tekan (boiler/pressure vessel), serta related activities.
bidang usaha terkait.
34
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
EPI didirikan berdasarkan Akta Pendirian EPI was established based on Notarial Deed
No. 11 tanggal 5 November 2012 dari Yulianti No. 11 dated November 5, 2012 of Yulianti
Irawati, S.H., pengganti dari Notaris Nur Irawati, S.H., a substitute of Notary Nur
Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H., Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
M.Kn. Akta pendirian tersebut telah disahkan M.Kn. The Deed of Establishment was approved
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia by Minister of Law and Human Rights in Decision
Republik Indonesia melalui Keputusan No. AHU-58019.AH.01.01.Tahun 2012 dated
No. AHU-58019.AH.01.01.Tahun 2012 tanggal November 14, 2012.
14 November 2012.
Modal dasar EPI sebesar Rp174.543.000 terdiri The authorized capital of EPI amounted to
dari 17.454.300 saham dengan nilai nominal Rp174,543,000 composed of 17,454,300
Rp10.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi shares with par value of Rp10,000 (full amount)
modal ditempatkan dan disetor penuh sebagai per share. The capital share ownership of
berikut: issued and fully paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
55,00% atau sebanyak 2.400.000 saham 55.00% or 2,400,000 shares with total
dengan nilai sebesar Rp24.000.000. amount of Rp24,000,000.
PT Haleyora Power memiliki 45,00% atau PT Haleyora Power owns 45.00% or
sebanyak 1.963.575 saham dengan nilai 1,963,575 shares with total amount of
sebesar Rp19.635.750. Rp19,635,750.
Saat ini, EPI bergerak dalam bidang penyedia Currently, EPI’s activities consist of providing
pasokan energi listrik dan penyediaan air bersih electrical supply and supplying treated water on
di wilayah pelabuhan dan sekitarnya. port areas and surrounding.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all EPI’s shares owned by
EPI milik Perusahaan (dahulu Pelindo II) the Company (formerly Pelindo II) were
dialihkan kepada SPJM (Catatan 52d). transferred to SPJM (Note 52d).
Rukindo Rukindo
Rukindo didirikan dengan nama Rukindo was established under the name of
PT Pengerukan Indonesia (Persero) PT Pengerukan Indonesia (Persero) based on
berdasarkan Akta No. 2 tanggal 1 Oktober 1991 Deed No. 2 dated October 1, 1991 of Achmad
dari Achmad Bajumi, S.H., pengganti dari Bajumi, S.H., a substitute of Notary Imas
Notaris Imas Fatimah, S.H., yang kemudian Fatimah, S.H., which was subsequently
diubah dengan Akta No. 51 tanggal amended by Deed No. 51 dated
11 Februari 1992 dari Notaris Imas Fatimah, February 11, 1992 of Notary Imas Fatimah,
S.H. Akta pendirian ini telah memperoleh S.H. The Deed of Establishment was approved
persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik by the Minister of Justice of the Republic of
Indonesia dengan Keputusan Indonesia in Decision No. C2-2075
No. C2-2075 HT.01.01.Th.92 tanggal HT.01.01.Th.92 dated March 3, 1992.
3 Maret 1992.
35
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Berdasarkan Akta Notaris Fathiah Helmi, S.H., Based on Notarial Deed of Fathiah Helmi, S.H.,
No. 48 tanggal 28 Desember 2017 yang telah No. 48 dated December 28, 2017, which was
memperoleh persetujuan dari Kementrian approved by the Minister of Law and Human
Hukum dan Hak Asasi Manusia Rights of the Republic of Indonesia in its
No. AHU-AH.01.03-0007913 tanggal Decision No. AHU-AH.01.03-0007913 dated
10 Januari 2018, Perusahaan (dahulu Pelindo January 10, 2018, the Company (formerly
II) menerima 70.000 saham baru sebagai hasil Pelindo II) received 70,000 newly-issued
konversi utang Rukindo kepada Perusahaan shares as a result of the conversion of
(dahulu Pelindo II). Kepemilikan saham Rukindo’s payable to the Company (formerly
Perusahaan (dahulu Pelindo II) di Rukindo Pelindo II). The Company’s (formerly Pelindo II)
bertambah menjadi 99,93%. shares ownership in Rukindo increased to
99.93%.
Komposisi modal ditempatkan dan disetor The capital share ownership of issued and fully
penuh sebagai berikut: paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,93% atau sebanyak 806.622 saham 99.93% or 806,622 shares with total
dengan nilai sebesar Rp806.622.000. amount of Rp806,622,000.
PPI memiliki 0,07% atau sebanyak 542 PPI owns 0.07% or 542 shares with total
saham dengan nilai sebesar Rp542.000. amount of Rp542,000.
Saat ini, Rukindo terutama bergerak dalam Currently, Rukindo’s main activities consist of
bidang pengerukan alur-alur pelayaran, kolam dredging of sail navigation channel, port basin,
pelabuhan, reklamasi dan transportasi hasil reclamation and transportation of dredging
keruk. products.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all Rukindo shares owned
Rukindo milik Perusahaan (dahulu Pelindo II) by the Company (formerly Pelindo II) were
dialihkan kepada SPJM (Catatan 52d). transferred to SPJM (Note 52d).
36
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
JAI JAI
JAI didirikan berdasarkan Akta No. 24 tanggal JAI was established based on Notarial Deed
10 Juli 2013 dari Notaris Nur Muhammad Dipo No. 24 dated July 10, 2013 of Notary Nur
Nusantara Pua Upa, S.H., M.Kn. Akta pendirian Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum M.Kn. The Deed of Establishment was
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. approved by Minister of Law and Human Rights
AHU-47228.AH.01.01.Tahun 2013 tanggal No. AHU-47228.AH.01.01.Tahun 2013 dated
9 September 2013. September 9, 2013.
Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Based on Deed of Extraordinary General
Pemegang Saham Luar Biasa JAI No. 14 Shareholders Meeting of JAI No. 14 dated
tanggal 11 Oktober 2017 dari Fathiah Helmi, October 11, 2017 of Fathiah Helmi, S.H., notary
S.H., notaris di Jakarta, pemegang saham JAI in Jakarta, JAI's shareholders agree among
menyetujui diantaranya: others:
Perubahan nilai nominal saham dari Change in par value of share from
semula Rp1.000.000 (nilai penuh) per Rp1,000,000 (full amount) per share to
saham menjadi Rp100 (nilai penuh) per Rp100 (full amount) per share.
saham.
Pengeluaran saham dari portopel JAI, yang Issuance of shares from JAI's portfolio,
merupakan saham baru yang dikeluarkan which represents new shares issued from
dari portepel sebanyak-banyaknya 30% the portfolio of as much as 30% of the
dari modal ditempatkan dan disetor setelah issued and paid-up capital after the public
penawaran umum selesai dilaksanakan offering has been completed or as much as
atau sejumlah sebanyak-banyaknya 1,743,987,600 new shares, offered to the
1.743.987.600 saham baru, yang public through initial public offering.
ditawarkan kepada masyarakat melalui
penawaran umum perdana saham JAI.
Meningkatkan modal dasar JAI dari Increase of the authorized share capital of
sebesar Rp100.000.000 menjadi JAI from Rp100,000,000 to
Rp1.500.000.000, yang terbagi atas Rp1,500,000,000, divided into
15.000.000.000 saham dengan nilai 15,000,000,000 shares at par value of
nominal Rp100 (nilai penuh) per saham Rp100 (full amount) per share and the
dan meningkatkan modal ditempatkan dan increase of issued and paid-up capital from
disetor dari Rp58.000.000 menjadi Rp58,000,000 to Rp406,930,460 whereby
Rp406.930.460 dimana peningkatan an increase of Rp348,930,460 or
sebesar Rp348.930.460 atau sebesar 3,489,304,600 shares was performed by
3.489.304.600 saham dilakukan oleh the Company (formerly Pelindo II) through
Perusahaan (dahulu Pelindo II) melalui injection of 21 units of vessels, consist of 9
inbreng 21 unit kapal, terdiri dari 9 unit units of pilotage vessels, 10 units of tug
kapal pandu, 10 unit kapal tunda dan 2 unit vessels and 2 units of mooring vessels.
kapal kepil. Inbreng kapal tersebut telah Injection of vessels has been appraised by
dilakukan penilaian oleh KJPP Toto KJPP Toto Suharto & Partners through
Suharto & Rekan dengan hasil penilaian appraisal report No. P.PP.17.00.0111
No. P.PP.17.00.0111 tanggal dated June 9, 2017.
9 Juni 2017.
37
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Saat ini, JAI bergerak dalam bidang pelayanan Currently, JAI’s activities consist of pilotage and
jasa pemanduan kapal, penundaan kapal, tug services, sea, river, lake and crossing
angkutan laut, sungai, danau dan transportation, ship rental and ship agencies.
penyebrangan, penyewaan kapal dan
keagenan kapal.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all JAI’s shares owned by
JAI milik Perusahaan (dahulu Pelindo II) the Company (formerly Pelindo II) were
dialihkan kepada SPJM (Catatan 52d). transferred to SPJM (Note 52d).
PMLI PMLI
PMLI didirikan berdasarkan Akta No. 26 PMLI was established based on Notarial Deed
tanggal 10 Juli 2013 oleh Notaris Nur No. 26 dated July 10, 2013 of Notary Nur
Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H., Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
M.Kn. Akta pendirian tersebut telah disahkan M.Kn. The establishment of PMLI was approved
oleh Menteri Hukum dan Hak by Minister of Law and Human Rights
Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-45955.AH.01.01.Tahun 2013 dated
No. AHU-45955.AH.01.01.Tahun 2013 tanggal September 2, 2013.
2 September 2013.
38
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No. 1 Based on Shares Sales Purchase Agreement
tanggal 28 Desember 2018 dari Silfia, S.H., No. 1 dated December 28, 2018 of Silfia, S.H., a
notaris pengganti dari Nur Muhammad Dipo substitute of Notary Nur Muhammad Dipo
Nusantara Pua Upa, S.H., MTI mengalihkan Nusantara Pua Upa, S.H., MTI transfers and
serta menyerahkan seluruh saham miliknya hands over all of the shares owned, which are
yaitu sebanyak 300 saham yang ada dalam 300 shares in PMLI to PII with a buying price of
PMLI kepada PII dengan harga pembelian Rp173,500.
sebesar Rp173.500.
Modal dasar PMLI sebesar Rp120.000.000 The authorized capital of PMLI amounted to
terdiri dari 120.000 saham dengan nilai nominal Rp120,000,000 composed of 120,000 shares
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. with par value of Rp1,000,000 (full amount) per
Komposisi modal ditempatkan dan disetor share. The capital share ownership of issued and
penuh sebagai berikut: fully paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,00% atau sebanyak 29.700 saham 99.00% or 29,700 shares with total amount of
dengan nilai sebesar Rp29.700.000. Rp29,700,000.
PII memiliki 1,00% atau sebanyak 300 PII owns 1.00% or 300 shares with total
saham dengan nilai sebesar Rp300.000. amount of Rp300,000.
Saat ini, PMLI bergerak dalam bidang Currently, PMLI’s activities consist of providing
penyediaan jasa pendidikan, pelatihan, educational, training services, consultation on
konsultasi di bidang maritim dan logistik serta maritime and logistic areas and also managing
mengelola fasilitas dan infrastruktur pendidikan facilities and infrastructure of education and
dan pelatihan. training.
PTP PTP
PTP didirikan berdasarkan Akta No. 27 tanggal PTP was established based on Notarial Deed
10 Juli 2013 oleh Notaris N.M. Dipo Nusantara No. 27 dated July 10, 2013 of Notary N.M. Dipo
Pua Upa, S.H., M.Kn. Akta pendirian tersebut Nusantara Pua Upa, S.H., M.Kn. The
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak establishment of PTP was approved by Minister
Asasi Manusia Republik Indonesia of Law and Human Rights
No. AHU-42024.AH.01.01.Tahun 2013 tanggal No. AHU-42024.AH.01.01.Tahun 2013 dated
1 Agustus 2013. August 1, 2013.
39
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No. 29 Based on Shares Sales Purchase Agreement
tanggal 28 Desember 2018 dari Silfia, S.H., No. 29 dated December 28, 2018 of Silfia, S.H.,
notaris pengganti dari Nur Muhammad Dipo a substitute of Notary Nur Muhammad Dipo
Nusantara Pua Upa, S.H., MTI mengalihkan Nusantara Pua Upa, S.H., MTI transfers and
serta menyerahkan seluruh saham miliknya hands over all of the shares owned, which are
yaitu sebanyak 250 saham yang ada dalam 250 shares in PTP to PII with a buying price of
PTP kepada PII dengan harga pembelian Rp16,549,000.
sebesar Rp16.549.000.
40
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
Modal dasar PTP sebesar Rp100.000.000 The authorized capital of PTP amounted to
terdiri dari 100.000 saham dengan nilai nominal Rp100,000,000 composed of 100,000 shares with
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. par value of Rp1,000,000 (full amount) per share.
Komposisi modal ditempatkan dan disetor The capital share ownership of issued and fully
penuh sebagai berikut: paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,00% atau sebanyak 24.750 saham 99.00% or 24,750 shares with total amount of
dengan nilai sebesar Rp24.750.000. Rp24,750,000.
PII memiliki 1,00% atau sebanyak 250 PII owns 1.00% or 250 shares with total
saham dengan nilai sebesar Rp250.000. amount of Rp250,000.
Pada tanggal 16 Juli 2018, PTP melakukan On July 16, 2018, PTP spins-off its container
spin-off operasi petikemasnya di pelabuhan operation in Tanjung Priok port to IPC TPK, a
Tanjung Priok kepada IPC TPK, pihak related party.
berelasi.
Pada tanggal 31 Juli 2018, PTP melakukan On July 31, 2018, PTP cooperates with
kerjasama dengan Perusahaan (dahulu Company’s (formerly Pelindo II) Bengkulu
Pelindo II) cabang Bengkulu dan Jambi terkait branch and Jambi branch in relation to
kegiatan pengoperasian dan pengelolaan operational and management of non-container
terminal nonpetikemas. terminal.
Pada tanggal 1 Agustus 2018, PTP On August 1, 2018, PTP cooperates with
melakukan kerjasama dengan Perusahaan Company’s (formerly Pelindo II) Panjang branch
(dahulu Pelindo II) cabang Panjang terkait in relation to operational and management of
kegiatan pengoperasian dan pengelolaan non-container terminal.
terminal nonpetikemas.
Pada tanggal 1 September 2018, PTP On September 1, 2018, PTP cooperates with
melakukan kerjasama dengan Perusahaan Company’s (formerly Pelindo II) Banten branch
(dahulu Pelindo II) cabang Banten terkait in relation to operational and management of
kegiatan pengoperasian dan pengelolaan non-container terminal.
terminal nonpetikemas.
41
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
Pada tanggal 1 Januari 2019, PTP melakukan On January 1, 2019, PTP cooperates with the
kerjasama dengan Perusahaan (dahulu Company’s (formerly Pelindo II) Palembang
Pelindo II) cabang Palembang, Pangkal Balam, branch, Pangkal Balam branch, Cirebon
Cirebon dan Tanjung Pandan terkait kegiatan branch and Tanjung Pandan branch in relation
pengoperasian dan pengelolaan terminal to operational and management of non-
nonpetikemas. container terminal.
Pada tanggal 1 Juli 2019, PTP melakukan On July 1, 2019, PTP cooperates with the
kerjasama dengan Perusahaan (dahulu Company’s (formerly Pelindo II) Teluk Bayur
Pelindo II) cabang Teluk Bayur terkait kegiatan branch in relation to operational and
pengoperasian dan pengelolaan terminal management of non-container terminal.
nonpetikemas.
Saat ini, PTP bergerak dalam bidang pelayanan Currently, PTP’s activities consist of container
jasa terminal petikemas, jasa curah kering, terminal services, dry bulk and liquid bulk
curah cair, bunkering serta jasa pergudangan services, bunkering and warehousing and field
dan lapangan. services.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all PTP’s shares owned by
PTP milik Perusahaan (dahulu Pelindo II) the Company (formerly Pelindo II) were
dialihkan kepada SPMT (Catatan 52c). transferred to SPMT (Note 52c).
IPC TPK didirikan berdasarkan Akta No. 25 IPC TPK was established based on Notarial
tanggal 10 Juli 2013 oleh Notaris Nur Deed No. 25 dated July 10, 2013 of Notary Nur
Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H., Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
M.Kn. Akta pendirian tersebut telah M.Kn. The establishment of IPC TPK was
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi approved by Minister of Law and Human Rights
Manusia Republik Indonesia No. No. AHU-40641.AH.01.01.Tahun 2013 dated
AHU-40641.AH.01.01.Tahun 2013 tanggal July 25, 2013.
25 Juli 2013.
Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No. 36 Based on Shares Sales Purchase Agreement
tanggal 28 Desember 2018 dari Silfia, S.H., No. 36 dated December 28, 2018 of Silfia, S.H.,
notaris pengganti dari Nur Muhammad Dipo a substitute of Notary Nur Muhammad Dipo
Nusantara Pua Upa, S.H., MTI mengalihkan Nusantara Pua Upa, S.H., MTI transfers and
serta menyerahkan seluruh saham miliknya hands over all of the shares owned, which are
yaitu sebanyak 250 saham yang ada dalam IPC 250 shares in IPC TPK to PII with a buying price
TPK kepada PII dengan harga pembelian of Rp7,915,500.
sebesar Rp7.915.500.
42
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
Modal dasar IPC TPK sebesar Rp100.000.000 The authorized capital of IPC TPK amounted to
terdiri dari 100.000 saham dengan nilai nominal Rp100,000,000 composed of 100,000 shares
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. with par value of Rp1,000,000 (full amount) per
Komposisi modal ditempatkan dan disetor share. The capital share ownership of issued
penuh sebagai berikut: and fully paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,00% atau sebanyak 24.750 saham 99.00% or 24,750 shares with total amount
dengan nilai sebesar Rp24.750.000. of Rp24,750,000.
PII memiliki 1,00% atau sebanyak 250 PII owns 1.00% or 250 shares with total
saham dengan nilai sebesar Rp250.000. amount of Rp250,000.
Saat ini, IPC TPK bergerak dalam bidang Currently, IPC TPK’s activities consist of
pelayanan jasa terminal petikemas dan jasa container terminal services and other port
kepelabuhanan lainnya. services.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all IPC TPK’s shares
IPC TPK milik Perusahaan (dahulu Pelindo II) owned by the Company (formerly Pelindo II)
dialihkan kepada SPTP (Catatan 52e). were transferred to SPTP (Note 52e).
PII PII
PII didirikan berdasarkan Akta No. 112 tanggal PII was established based on Deed No. 112
17 November 2017 dari Notaris Hasbullah dated November 17, 2017 of Notary Hasbullah
Abdul Rasyid, S.H., M.Kn. Akta pendirian ini Abdul Rasyid, S.H., M.Kn. The Deed of
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi establishment was authorized by the Minister of
Manusia Republik Indonesia melalui surat Law and Human Rights of the Republic
Keputusan No. AHU-0052776.AH.01.01. of Indonesia through Decision letter
Tahun 2017 tanggal 21 November 2017. No. AHU-0052776.AH.01.01.Tahun 2017 dated
November 21, 2017.
Modal dasar PII sebesar Rp800.000.000 yang The authorized capital of PII amounted to
terbagi atas 800.000 saham dengan nilai Rp800,000,000 which is divided into 800,000
nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. shares with a nominal value of Rp1,000,000 (full
Komposisi modal ditempatkan dan disetor amount) per share. The capital share ownership
penuh sebagai berikut: of issued and fully paid capital is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,00% atau sebanyak 198.000 saham 99.00% or 198,000 shares with total amount
dengan nilai nominal sebesar of Rp198,000,000.
Rp198.000.000.
MTI memiliki 1,00% atau sebanyak 2.000 MTI owns 1.00% or 2,000 shares with total
saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp2,000,000.
Rp2.000.000.
Saat ini, PII bergerak dalam bidang investasi Currently, PII’s activities consist of investment in
pada perusahaan yang bergerak di bidang jasa companies engaged in port services and other
kepelabuhanan maupun jasa terkait port related services, investment in capital
kepelabuhanan lainnya, investasi di pasar markets and money markets, business
modal dan pasar uang, jasa konsultasi bisnis consultancy services and acting as advisor.
serta bertindak sebagai penasihat.
43
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
API API
API didirikan berdasarkan Akta No. 29 tanggal API was established based on Deed No. 29
24 Juli 2014 dari Yulianti Irawati, S.H., dated July 24, 2014 of Yulianti Irawati, S.H., a
pengganti dari Notaris Nur Muhammad Dipo substitute of Notary Nur Muhammad Dipo
Nusantara Pua Upa, S.H., M.Kn. Akta pendirian Nusantara Pua Upa, S.H., M.Kn. The Deed of
tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum establishment was approved by Minister of Law
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia and Human Rights in its Decision No. AHU-
melalui Keputusan No. AHU-19255.40.10.2014 19255.40.10.2014 dated August 4, 2014. API’s
tanggal 4 Agustus 2014. Anggaran Dasar API Articles of Association has been amended
telah mengalami perubahan berdasarkan Akta based on Deed No. 29 dated March 26, 2015 of
No. 29 tanggal 26 Maret 2015 dari Nur Nur Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H., M.Kn., a notary in Jakarta, regarding the
M.Kn., notaris di Jakarta, mengenai increase in authorized and paid-in capital, which
peningkatan modal dasar dan modal disetor, was approved by the Minister of Law and
yang telah memperoleh persetujuan dari Human Rights of the Republic of Indonesia in
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Decision No. AHU-0934117.AH.01.02.TAHUN
Republik Indonesia melalui Keputusan 2015 dated April 27, 2015.
No. AHU-0934117.AH.01.02.TAHUN 2015
tanggal 27 April 2015.
44
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
Saat ini, kegiatan API terutama terkonsentrasi Currently, the API’s activities are primarily
pada investasi pada CTP, entitas asosiasi yang concentrated on investment in CTP, an
bergerak dalam penyelenggaraan proyek jalan associate which is engaged in a toll road
tol. project.
NPCT1 NPCT1
NPCT1 didirikan berdasarkan Akta No. 33 NPCT1 was established based on Deed No. 33
tanggal 28 Mei 2014 dari Notaris Liestiani dated May 28, 2014 of Notary Liestiani Wang,
Wang, S.H., M.Kn. Akta pendirian ini disahkan S.H., M.Kn. The Deed of establishment was
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia authorized by the Minister of Law and Human
Republik Indonesia dengan Keputusan Rights of the Republic of Indonesia in
No. AHU-11432.40.10.2014 tanggal Decision No. AHU-11432.40.10.2014 dated
3 Juni 2014. June 3, 2014.
Modal dasar NPCT1 sebesar Rp340.725.600 The authorized capital of NPCT1 amounted to
yang terbagi atas 510 saham Kelas A dan 490 Rp340,725,600 which is divided into 510 Class
saham Kelas B masing-masing dengan nilai A shares and 490 Class B shares with a
nominal Rp340.725.600 (nilai penuh) per nominal value of Rp340,725,600 (full amount)
saham. Komposisi modal ditempatkan dan per share. The capital share ownership of
disetor penuh sebagai berikut: issued and fully paid capital are as follows:
IPC TPK memiliki 51,00% atau sebanyak IPC TPK owns 51.00% or 510 Class A
510 saham Kelas A dengan nilai nominal shares with total amount of
sebesar Rp173.770.056. Rp173,770,056.
Sea Terminal Management & Service Pte. Sea Terminal Management & Service Pte.
Ltd., memiliki 49,00% atau sebanyak 490 Ltd., owns 49.00% or 490 Class B shares
saham Kelas B dengan nilai nominal with total amount of Rp166,955,544.
sebesar Rp166.955.544.
Saat ini, NPCT1 bergerak dalam bidang Currently, NPCT1 engage in cargo handling
pelayanan jasa bongkar muat barang. services.
45
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
JICT JICT
JICT didirikan berdasarkan Akta No. 72 tanggal JICT was established based on Notarial Deed
27 Maret 1999 oleh Notaris Nelly Elsye No. 72 dated March 27, 1999 of Notary
Tahamata, S.H., M.Kn. Akta pendirian Nelly Elsye Tahamata, S.H., M.Kn. The
tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum establishment of JICT was approved by
dan Hak Asasi Manusia Republik Minister of Law and Human Rights No.
Indonesia No. C-5466.HT.01.01.TH’99 tanggal C-5466.HT.01.01.TH’99 dated March 29, 1999.
29 Maret 1999.
Berdasarkan Akta Perubahan No. 77 dan Based on Deed of Amendment No. 77 and 78
No. 78 tanggal 30 Maret 1999 oleh Notaris Nelly dated March 30, 1999 by Notary Nelly Elsye
Elsye Tahamata, S.H., dinyatakan bahwa Tahamata, S.H., the authorized capital of JICT
modal dasar JICT adalah sebesar amounted to Rp221,450,406, comprising of
Rp221.450.406 terbagi atas 1 saham seri A 1 Series A share for The Government of
porsi Pemerintah Republik Indonesia dan Republic of Indonesia portion and 442,900,812
442.900.812 saham seri B masing-masing Series B shares with par value of Rp500 (full
dengan nilai nominal Rp500 (nilai penuh) per amount) per share. The capital share
saham. Komposisi modal ditempatkan dan ownership of issued and fully paid capital is as
disetor penuh sebagai berikut (Catatan 50f, follows (Note 50f, 50g, 50h and 50i):
50g, 50h dan 50i):
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
48,90% atau sebanyak 216.578.498 48.90% or 216,578,498 Series B shares
saham seri B dengan nilai nominal sebesar with total amount of Rp108,289,249.
Rp108.289.249.
Koperasi Pegawai Maritim memiliki 0,10% Koperasi Pegawai Maritim owns 0.10% or
atau sebanyak 442.899 saham Seri B 442,899 Series B shares with total amount
dengan nilai nominal sebesar Rp221.449. of Rp221,449.
Hutchison Port Jakarta Pte. Ltd., (dahulu Hutchison Port Jakarta Pte. Ltd., (formerly
Grosbeak Pte. Ltd.) memiliki 51,00% atau Grosbeak Pte. Ltd.) owns 51.00% or
sebanyak 225.879.415 saham seri B 225,879,415 Series B shares with total
dengan nilai nominal sebesar amount of Rp112,939,707.
Rp112.939.707.
Saat ini, JICT bergerak dalam bidang jasa Currently, JICT’s activities consist of port
kepelabuhanan, jasa terminal petikemas, services, container terminal services, dockyard
lapangan penumpukan dan jasa lainnya. and other related services.
46
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Kerjasama Operasi TPK Koja didirikan Kerjasama Operasi TPK Koja was established
berdasarkan Akta No. 53 tanggal based on Deed No. 53 dated October 23, 1996
23 Oktober 1996 oleh Imas Fatimah, S.H. dan of Imas Fatimah, S.H. and on Master
Perjanjian Induk Kerjasama Operasi Koja pada Cooperation Agreement dated August 16, 1994
tanggal 16 Agustus 1994 antara Perusahaan between the Company (formerly Pelindo II) and
(dahulu Pelindo II) dengan PT Hutchison Ports PT Hutchison Ports Indonesia (“HPI”). The
Indonesia (“HPI”). Perjanjian tersebut kemudian agreement was substantially revised on
diubah secara substansial pada tanggal March 26, 1999 (“Amendment I”) and revised
26 Maret 1999 (“Amendemen I”) dan further on June 22, 2011 (“Amendment II”),
selanjutnya diubah pada tanggal 22 Juni 2011 August 5, 2014 (“Amendment III”) and
(“Amendemen II”), tanggal 5 Agustus 2014 June 22, 2015. The term of the agreement is 20
(“Amendemen III”) dan tanggal 22 Juni 2015. (twenty) years from the date of commencement
Perjanjian tersebut berlaku selama 20 (dua of full commercial operations on November 1,
puluh) tahun sejak tanggal operasi komersial, 1998 and has been extended until March 26,
yaitu tanggal 1 November 1998 dan telah 2039 (Note 50e).
diperpanjang sampai dengan tanggal 26 Maret
2039 (Catatan 50e).
Proporsi investasi partisipan untuk tahun 2021 The investment proportions of the participants
adalah 54,91% untuk Perusahaan (dahulu for the year 2021 are 54.91% for the Company
Pelindo II) dan 45,09% untuk HPI. (formerly Pelindo II) and 45.09% for HPI.
Saat ini, TPK Koja bergerak dalam bidang Currently, TPK Koja’s activities consist of
pengoperasian dan pengelolaan pelabuhan operating and managing a container port and
dan terminal petikemas. terminal.
CTP CTP
47
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Berdasarkan Akta No. 17 tanggal 24 Mei 2017 Based on Deed No. 17 dated May 24, 2017
yang dibuat di hadapan Drs. Soebiantoro, S.H., drawn before Drs. Soebiantoro, S.H., MTDX
MTDX mengganti nama menjadi change the name to PT Cibitung Tanjung Priok
PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways Port Tollways (“CTP”). The deed of
(“CTP”). Akta ini telah memperoleh pengesahan establishment was authorized by the Minister of
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Law and Human Rights of the Republic of
Republik Indonesia dengan Keputusan No. Indonesia in Decision No.
AHU-0011468.AH.01.02 tanggal 26 Mei 2017. AHU-0011468.AH.01.02 dated May 26, 2017.
Pada bulan Oktober 2021, API meningkatkan On October 2021, API increase share
kepemilkan saham di CTP dari 45,00% menjadi ownership in CTP from 45.00% to 100.00%
100,00% (Catatan 1g). (Note 1g).
Pada tanggal 9 April 2015, IKT mengadakan On April 9, 2015, IKT entered into an
Perjanjian Kerjasama Pembangunan dan Agreement of Construction and Operation of
Pengoperasian Terminal Kendaraan di Gresik Car Terminal in Gresik Jawa Timur with
Jawa Timur dengan PT Maspion Industrial PT Maspion Industrial Estate (“MIE”) by
Estate (“MIE”) dengan membentuk MKO MTKI. establishing MKO MTKI. The period of
Jangka waktu perjanjian adalah 25 (dua puluh agreement is 25 (twenty five) years with the
lima) tahun dengan porsi pendanaan IKT dan funding portion for IKT and MIE amounted to
MIE masing-masing sebesar 45,00% dan 45.00% and 55.00%, respectively.
55,00%.
Pada bulan Maret 2016, MKO Maspion On March, 2016, MKO Maspion Terminal
Terminal Kendaraan Indonesia telah beroperasi Kendaraan Indonesia has operated
secara komersial dan bergerak dalam bidang commercially and engages in car terminal
pengelolaan terminal kendaraan. operation.
MMI MMI
MMI didirikan berdasarkan Akta No. 16 tanggal MMI was established based on Deed No. 16
5 Juli 2018 dari Notaris Jose Dima Satria, S.H., dated July 5, 2018 of Notary Jose Dima Satria,
M.Kn. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri S.H., M.Kn. The Deed of establishment was
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik authorized by the Minister of Law and Human
Indonesia melalui surat Keputusan Rights of the Republic of Indonesia
No. AHU-0033122.AH.01.01. Tahun 2018 through its Decision letter
tanggal 16 Juli 2018. No. AHU-0033122.AH.01.01.Tahun 2018
dated July 16, 2018.
Modal dasar MMI sebesar Rp350.000.000 yang The authorized capital of MMI amounted to
terbagi atas 350.000 saham dengan nilai Rp350,000,000 which is divided into 350,000
nominal Rp100 (nilai penuh) per saham. shares with a nominal value of Rp100 (full
amount) per share.
48
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Based on the Decision of the Meeting Deed of
Rapat MMI No. 54 tanggal 16 April 2021, PPI MMI No. 54 dated April 16, 2021, PPI acquired
mengakuisisi kepemilikan saham PT PP the share ownership of PT PP Properti Tbk in
Properti Tbk pada MMI sebanyak 656.250.000 MMI of 656,250,000 shares or equivalent to
lembar saham atau setara dengan 21,13% 21,13% of the share ownership of MMI with
porsi kepemilikan saham MMI dengan nilai transfer value of Rp70,087,500.
pengalihan sebesar Rp70.087.500.
Komposisi modal ditempatkan dan disetor The capital share ownership of issued and fully
penuh sebelum pengambilalihan saham paid capital before shares takeover is as
tersebut sebagai berikut: follows:
PPI memiliki 78,87% atau sebanyak PPI owns 78.87% or 2,450,000,000 shares
2.450.000.000 saham dengan nilai nominal with total amount of Rp245,000,000
sebesar Rp245.000.000.
PT PP Properti Tbk memiliki 21,13% atau PT PP Properti Tbk owns 21.13% or
sebanyak 656.250.000 saham dengan nilai 656,250,000 shares with total amount of
nominal sebesar Rp65.625.000. Rp65,625,000.
Komposisi modal ditempatkan dan disetor The capital share ownership of issued and fully
penuh sesudah pengambilalihan saham paid capital after shares takeover is as follows:
tersebut sebagai berikut:
PPI memiliki 100,00% atau sebanyak PPI owns 100.00% or 3,106,250,000
3.106.250.000 lembar saham dengan nilai shares with total amount of
sebesar Rp310.625.000. Rp310,625,000.
Saat ini, MMI belum melakukan kegiatan At the moment, MMI has not performed any
komersial. commercial activities.
Pada tanggal 17 Februari 2022, PPI berubah On February 17, 2022, PPI change its company
nama menjadi PT Pelindo Solusi Logistik name to PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL)
(SPSL) (Catatan 52c). (Note 52c).
TPS TPS
TPS didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 1 TPS was established under the Notarial Deed
tanggal 1 April 1999 oleh Notaris Rahmat No. 1 dated April 1, 1999 of Notary Rahmat
Santoso, S.H., Notaris di Surabaya, dan telah Santoso, S.H., Notary in Surabaya, and was
mendapatkan pengesahan Menteri Hukum approved by Minister of Law and Human Rights
dan Hak Asasi Manusia dengan Surat under Decision Letter No. C-6465 HT.01.01
Keputusan No.C-6465 HT.01.01 Th.99 tanggal Th.99 dated April 9, 1999.
9 April 1999.
Modal dasar TPS sebesar Rp127.884.057 The authorized capital of TPS amounted to
terdiri dari 255.768.116 saham dengan nilai Rp127,884,057 composed of 255,768,116
nominal Rp500 (nilai penuh) per saham. shares with par value of Rp500 (full amount) per
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan share. The share ownership issued and fully paid
disetor penuh sebagai berikut: shares are as follows:
49
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 50,50% atau sebanyak 50.50% or 129,162,897 shares with total
129.162.897 saham dengan nilai nominal amount of Rp64,581,448.
Rp64.581.448.
P&O Dover memiliki 49,00% atau P&O Dover owns 49.00% or 125,326,377
sebanyak 125.326.377 saham dengan shares with total amount of Rp62,663,188.
nilai nominal Rp62.663.188.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia III (Persero) memiliki 0,50% III (Persero) owns 0.50% or 1,278,841
atau sebanyak 1.278.841 saham dengan shares with total amount of Rp639,420.
nilai nominal Rp639.420.
Berdasarkan Akta Notaris No. 143 tanggal Based on Notarial Deed No. 143 dated
28 April 2019, oleh Notaris Yatiningsih, S.H., April 28, 2019, by Notary Yatiningsih, S.H.,
M.Kn., Notaris di Surabaya, mengenai M.Kn., Notary in Surabaya, regarding the
Perjanjian Pemindahan Hak (Jual Beli) Saham. Agreement on Transfer of Rights (Sale and
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan Purchase) of Shares. The composition of the
disetor penuh per 1 Januari 2020/ issued and fully paid capital as of
31 Desember 2019 sebagai berikut: January 1, 2020/December 31, 2019 are as
follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 99,50% atau sebanyak 99.50% or 254,489,274 shares with total
254.489.274 saham dengan nilai nominal amount of Rp127,244,637.
Rp127.244.637.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia III (Persero) memiliki 0,50% III (Persero) owns 0.50% or 1,278,841 shares
atau sebanyak 1.278.841 saham dengan with total amount of Rp639,420.
nilai nominal Rp639.420.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all TPS’s shares owned by
TPS milik Perusahaan (dahulu Pelindo III) the Company (formerly Pelindo III) were
dialihkan kepada SPTP (Catatan 52e). transferred to SPTP (Note 52e).
BJTI BJTI
BJTI didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 1 BJTI was established under the Notarial Deed
tanggal 9 Januari 2002 oleh Notaris Moendjiati No. 1 dated January 9, 2002 of Notary
Soegito, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah Moendjiati Soegito S.H., Notary in Jakarta, and
mendapatkan pengesahan Menteri Hukum dan was approved Minister of Law and Human
Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusan Rights under Decision Letter
No. C-03606 HT.01.01 Th.2002 tanggal No. C-03606 HT.01.01 Th.2002 dated
5 Maret 2002. March 5, 2002.
50
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Anggaran Dasar BJTI telah mengalami BJTI’s Articles of Association has been
beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta amended several times, most recently by
pernyataan Rapat Umum Pemegang Saham notarial deed of Annual General Meeting of
Tahunan No. 1 tanggal 1 Maret 2017 oleh Mira Shareholders No. 1 dated March 1, 2017 by
Irani, S.H., M.Kn., Notaris di Sidoarjo, mengenai Mira Irani, S.H., M.Kn., Notary in Sidoarjo,
pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran regarding the approval of Company's Budget
(RKAP) tahun 2017 dan peningkatan modal Plan (RKAP) year 2017 and increase of
dasar menjadi Rp4.000.000.000 terbagi atas authorized capital to become Rp4,000,000,000
4.000.000 saham dengan nilai nominal divided into 4,000,000 shares at par value of
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham dan Rp1,000,000 (full amount) per share and
persetujuan reklasifikasi sebagian saldo approval of reclassification of the balance of
cadangan modal menjadi modal saham capital reserve to become share capital so that
sehingga nilai modal disetor seluruhnya menjadi the total paid up capital becomes
Rp1.114.310.000 terbagi atas 1.114.310 Rp1,114,310,000 divided into 1,114,310
saham. Akta ini telah mendapat persetujuan shares. This deed has been approved by the
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Minister of Law and Human Rights of the
Republik Indonesia dengan surat keputusannya Republic of Indonesia in decision letter No.
No. AHU-0006656.AH.01.02. Tahun 2017 AHU-0006656.AH.01.02. Year 2017 dated
tanggal 18 Maret 2017. March 18, 2017.
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan The share ownership issued and fully paid
disetor penuh sebagai berikut: shares is as follows:
Perusahaan (Pelindo III) memiliki 96,84% The Company (formerly Pelindo III) owns
atau sebanyak 1.079.138 saham dengan 96.84% or 1,079,138 shares amounting to
nilai sebesar Rp1.079.138.000. Rp1,079,138,000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki 3,16% atau sebanyak III (Persero) owns 3.16% or 35,172 shares
35.172 saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp35,172,000.
Rp35.172.000.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all BJTI’s shares owned by
BJTI milik Perusahaan (dahulu Pelindo III) the Company (formerly Pelindo III) were
dialihkan kepada SPTP (Catatan 52e). transferred to SPTP (Note 52e).
PMS PMS
PMS didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 8 PMS was established under the Notarial Deed
tanggal 31 Desember 2011 oleh Notaris No. 8 dated December 31, 2011, of Notary
Stephanus R. Agus Purwanto, S.H., Notaris di Stephanus R. Agus Purwanto, S.H., Notary in
Surabaya, dan telah disahkan oleh Menteri Surabaya, and was approved by Minister of Law
Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat and Human Rights under Decision Letter
Keputusan No. AHU-34988.AH.01.01 Tahun No. AHU-34988.AH.01.01 Tahun 2012 dated
2012 tanggal 27 September 2012. September 27, 2012.
Modal dasar PMS sebesar Rp260.500.000 The authorized capital of PMS amounted to
terdiri dari 260.500.000 saham dengan nilai Rp260,500,000 composed of 260,500,000
nominal Rp1.000 (nilai penuh) per saham. shares with par value of Rp1,000 (full amount)
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan per share. The share ownership issued and fully
disetor penuh sebagai berikut: paid shares is as follows:
51
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 97,89% atau sebanyak 97.89% or 255,000,000 shares with total
255.000.000 saham dengan nilai nominal amount of Rp255,000,000.
Rp255.000.000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Koperasi Pegawai PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero) memiliki 2,11% Indonesia III (Persero) owns 2.11% or
atau sebanyak 5.500.000 saham dengan 5,500,000 shares with total amount of
nilai nominal Rp5.500.000. Rp5,500,000.
Anggaran Dasar PMS telah mengalami PMS’s Articles of Association has been
perubahan, terakhir dengan akta pernyataan amended, most recently by notarial deed of
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Annual General Meeting of Shareholders No. 1
No. 1 tanggal 18 November 2019 oleh Heni dated November 18, 2019 by Heni Yuniantin,
Yuniantin, S.H., M.Kn., Notaris di Sidoarjo, S.H., M.Kn., Notary in Sidoarjo, regarding the
mengenai pemberitahuan perubahan notification amendment of the Articles of
Anggaran Dasar menjadi Rp310.500.000.000 Association to become Rp310,500,000,000
terbagi atas 310.500.000 saham dengan nilai divided into 310,500,000 shares at par value of
nominal Rp1.000 (nilai penuh) per saham. Akta Rp1,000 (full amount) per share. This deed has
ini telah mendapat persetujuan dari Menteri been approved by the Minister of Law and
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Human Rights of the Republic of Indonesia in
Indonesia dengan surat keputusannya decision letter No. AHU-AH.01.03-0361631
No. AHU-AH.01.03-0361631 Tahun 2019 Year 2019 dated November 19, 2019.
tanggal 19 November 2019.
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan The share ownership issued and fully paid
disetor penuh sebagai berikut: shares are as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
98,23% atau sebanyak 305.000.000 saham 98.23% or 305,000,000 shares amounting
dengan nilai sebesar Rp305.000.000. to Rp305,000,000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan
III (Persero) memiliki 1,77% atau sebanyak Indonesia III (Persero) owns 1.77% or
5.500.000 saham dengan nilai nominal 5,500,000 shares amounting to
sebesar Rp5.500.000. Rp5,500,000.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all PMS’s shares owned
PMS milik Perusahaan (dahulu Pelindo III) by the Company (formerly Pelindo III) were
dialihkan kepada SPJM (Catatan 52d). transferred to SPJM (Note 52d).
TTL TTL
TTL didirikan berdasarkan Akta Notaris TTL was established under Notarial Deed
No. 309 tanggal 30 Desember 2013, oleh No. 309 dated December 30, 2013, of Notary
Notaris Yatiningsih, S.H., Magister Hukum, Yatiningsih, S.H., Master of Laws, Notary in
Notaris di Surabaya, dan telah disahkan oleh Surabaya, and was approved by Minister of
Menteri Hukum dan Hak Asasi Law and Human Rights under Decision Letter
Manusia dengan Surat Keputusan No. AHU-10997.AH.01.01 Tahun 2014 dated
No. AHU-10997.AH.01.01 Tahun 2014 tanggal March 13, 2014.
13 Maret 2014.
52
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
PDS PDS
PDS didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 41 PDS was established under Notarial
tanggal 10 Maret 2008 oleh Notaris Inas Abdullah Deed No. 41 dated March 10, 2008 by Notary
Thalib, S.H., Notaris di Gresik, dan telah Inas Abdullah Talib, S.H., Notary in Gresik,
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi and was approved by Minister of Law
Manusia dengan Surat Keputusan and Human Rights under Decision Letter
No. AHU-18839AH.01.01.TH.2008 tanggal No. AHU-18839AH.01.01.TH.2008 dated
16 April 2008. April 16, 2008.
Modal dasar PDS sebesar Rp17.500.000 terdiri The authorized capital of PDS amounted to
dari 35.000 saham dengan nilai nominal Rp17,500,000 composed of 35,000 shares with
Rp500.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi par value of Rp500,000 (full amount) per share.
modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh The share ownership issued and fully paid
sebagai berikut: shares are as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 90,00% atau sebanyak 31.500 90.00% or 31,500 shares with total amount
saham dengan nilai nominal Rp15.750.000. of Rp15,750,000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki 10,00% atau III (Persero) owns 10.00% or 3,500 shares
sebanyak 3.500 saham dengan nilai with total amount of Rp1,750,000.
nominal Rp1.750.000.
PT Pelindo3 Terminal Peti Kemas (dahulu PT Pelindo3 Terminal Peti Kemas (formerly
PT Berlian Manyar Stevedore (“BMST”)) PT Berlian Manyar Stevedore (“BMST”))
BMST didirikan berdasarkan Akta Notaris BMST was established under Notarial Deed
No. 241 tanggal 28 Januari 2016, oleh Notaris No.241 dated January 28, 2016 by Notary Mira
Mira Irani, S.H., M.Kn., Notaris di Gresik, dan Irani, S.H., M.Kn., Notary in Gresik,
telah mendapatkan pengesahan Menteri and was approved by Minister of Law and
Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Human Rights under Decision Letter
Keputusan No. AHU-0013280.AH.01.11 No. AHU-0013280.AH.01.11 dated
tanggal 30 Januari 2016. January 30, 2016.
53
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Modal dasar BMST adalah sebesar Rp2.000.000 The authorized capital of BMST amounted to
terdiri dari 2.000 saham dengan nilai nominal Rp2,000,000 composed of 2,000 shares with par
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi value of Rp1,000,000 (full amount) per share. The
modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh share ownership issued and fully paid shares is as
sebagai berikut: follows:
BJTI memiliki sebesar 60,00% atau BJTI owns 60.00% or 300 shares amounting
sebanyak 300 saham dengan nilai sebesar to Rp300,000.
Rp300.000.
UEPN memiliki sebesar 40,00% atau UEPN owns 40.00% or 200 shares amounting
sebanyak 200 saham dengan nilai nominal to Rp200,000.
sebesar Rp200.000.
Berdasarkan Akta Notaris No. 02 tanggal Based on Notarial Deed No. 02 dated September
6 September 2019, dan Akta Notaris No. 08 6, 2019, and Notary Deed No. 08 dated October
tanggal 31 Oktober 2019, oleh Notaris Mira Irani, 31, 2019, by Notary Mira Irani, S.H., M.Kn., Notary
S.H., M.Kn., Notaris di Sidoarjo, mengenai in Sidoarjo, regarding the Agreement of Sale and
Perjanjian Jual Beli saham “PT Berlian Manyar Purchase of shares “PT Berlian Manyar
Stevedore”. Komposisi modal yang telah Stevedore”. The composition of the issued and
ditempatkan dan disetor penuh per fully paid capital as of January 1, 2020/
1 Januari 2020/31 Desember 2019 sebagai December 31, 2019 are as follows:
berikut:
TPS memiliki sebesar 99,00% atau TPS owns 99.00% or 495 shares amounting
sebanyak 495 saham dengan nilai sebesar to Rp495,000.
Rp495.000.
UEPN memiliki sebesar 1,00% atau UEPN owns 1.00% or 5 shares amounting to
sebanyak 5 saham dengan nilai nominal Rp5,000.
sebesar Rp5.000.
Berdasarkan Akta Notaris No. 03 tanggal Based on Notary Deed No. 03 dated
11 November 2019, oleh Notaris Mira Irani S.H., November 11, 2019 by Notary Mira Irani S.H.,
M.Kn., PT BMST mengubah namanya MKn., PT BMST changed its name to PT Pelindo3
menjadi PT Pelindo3 Terminal Peti Kemas Terminal Peti Kemas (“PT Pelindo3 TPK”) which
(“PT Pelindo3 TPK”) dan telah mendapatkan was approved by the Minister of Law and Human
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Rights of the Republic of Indonesia in its Decision
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Letter No. AHU-0063161.AH.01.01 dated
Keputusan No. AHU-0063161.AH.01.01 tanggal November 28, 2019.
28 November 2019.
54
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
BMS BMS
BMS didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 12 BMS was established under Notarial Deed No. 12
tanggal 12 Juni 2012 oleh Notaris Stephanus dated June 12, 2012 of Notary Stephanus Raden
Raden Agus Purwanto, S.H., Notaris di Surabaya. Agus Purwanto, S.H., Notary in Surabaya.
PT BMS secara resmi telah menjadi Badan Usaha PT BMS had officially become Badan Usaha
Pelabuhan (BUP), berdasarkan Surat Keputusan Pelabuhan (BUP), by Minister of Transportation
Menteri Perhubungan No. KP.164 Tahun 2013 under Decision Letter No. KP.164 Year 2013
tanggal 15 Februari 2013. dated February 15, 2013.
Modal dasar BMS adalah sebesar The authorized capital of BMS amounted to
Rp1.000.000.000 terdiri dari 1.000.000 saham Rp1,000,000,000 composed of 1,000,000 shares
dengan nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) with par value of Rp1,000,000 (full amount) per
per saham. Komposisi modal yang telah share. The share ownership issued and fully paid
ditempatkan dan disetor penuh sebagai berikut: shares is as follows:
BJTI memiliki sebesar 60,00% atau sebanyak PT BJTI owns 60.00% or 432,600 shares
432.600 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp432,600,000.
Rp432.600.000.
UEPN memiliki sebesar 40,00% atau UEPN owns 40.00% or 288,400 shares
sebanyak 288.400 saham dengan nilai amounting to Rp288,400,000.
nominal sebesar Rp288.400.000.
PPI1 PPI1
PPI1 didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 5 PPI1 was established under Notarial Deed No. 5
tanggal 5 Desember 2014 oleh Notaris Yahya dated December 5, 2014 by Notary Yahya
Abdullah Waber, S.H., Notaris di Surabaya, dan Abdullah Waber, S.H., Notary in Surabaya,
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak and was approved by Minister of Law
Asasi Manusia dengan Surat Keputusan and Human Rights under Decision
No. AHU-0130014.40.80.2014 tanggal Letter No. AHU-0130014.40.80.2014 dated
12 Desember 2014. December 12, 2014.
Modal dasar PPI1 adalah sebesar Rp220.000.000 The authorized capital of PPI1 amounted to
terdiri dari 220.000.000 saham dengan nilai Rp220,000,000 composed of 220,000,000 shares
nominal Rp1.000 (nilai penuh) per saham. with par value of Rp1,000 (full amount) per share.
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan The share ownership issued and fully paid shares
disetor penuh sebagai berikut: is as follows:
BJTI memiliki sebesar 99,91% atau sebanyak PT BJTI owns 99.91% or 84,920,000 shares
84.920.000 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp84,920,000.
Rp84.920.000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki sebesar 0,09% atau III (Persero) owns 0.09% or 80,000 shares
sebanyak 80.000 saham dengan nilai amounting to Rp80,000.
nominal sebesar Rp80.000.
55
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
BIMA BIMA
BIMA didirikan berdasarkan Akta Notaris BIMA was established under Notarial Deed
No. 6 tanggal 11 November 2015 oleh Notaris No. 6 dated November 11, 2015, by Notary Yahya
Yahya Abdullah Waber, S.H., Notaris di Abdullah Waber, S.H., Notary in Surabaya,
Surabaya, dan telah disahkan oleh Menteri and was approved by Minister of Law
Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat and Human Rights under Decision
Keputusan No. AHU-2468002.AH.01.01 tanggal Letter No. AHU-2468002.AH.01.01 dated
23 November 2015. November 23, 2015.
Modal dasar BIMA adalah sebesar Rp10.000.000 The authorized capital of BIMA amounted to
terdiri dari 10.000 saham dengan nilai nominal Rp10,000,000 composed of 10,000 shares with
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi par value of Rp1,000,000 (full amount) per share.
modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh The share ownership issued and fully paid shares
sebagai berikut: is as follows:
BJTI memiliki sebesar 90,00% atau 6.750 BJTI owns 90.00% or 6,750 shares
saham dengan nilai sebesar Rp6.750.000. amounting to Rp6,750,000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki sebesar 10,00% atau III (Persero) owns 10.00% or 750 shares
sebanyak 750 saham dengan nilai nominal amounting to Rp750,000.
sebesar Rp750.000.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Company's Articles of Association has been
perubahan, terakhir dengan akta pernyataan amended, most recently by notarial deed of Annual
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No. 17 General Meeting of Shareholders No. 17 dated
tanggal 6 September 2021 oleh Yatiningsih, S.H., September 6, 2021 by Yatiningsih, S.H., M.H.,
M.H., Notaris di Surabaya, mengenai pengesahan Notary in Surabaya, regarding the approval of the
peningkatan modal dasar menjadi Rp90.000.000 increase of authorized capital to Rp90,000,000
terbagi atas 90.000 lembar saham dengan nilai divided into 90,000 shares at par value of
nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per lembar Rp1,000,000 (full amount) per share and the
saham dan peningkatan modal ditempatkan dan increase of issued and fully paid shares to
disetor penuh menjadi Rp22.500.000 terbagi atas Rp22,500,000 divided into 22,500 shares. This
22.500 lembar saham. Akta ini telah mendapat deed has been approved by the Minister of Law
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi and Human Rights of the Republic of Indonesia by
Manusia Republik Indonesia dengan surat decree No. AHU-0049916.AH.01.02 year 2021
keputusan No. AHU-0049916.AH.01.02 tahun dated
2021 tanggal 15 September 2021. Komposisi September 15, 2021. The share ownership issued
modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh and fully paid shares is as follows:
sebagai berikut:
BJTI memiliki sebesar 90,00% atau 20.250 BJTI owns 90.00% or 20,250 shares
saham dengan nilai sebesar Rp20.250.000. amounting to Rp20,250,000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki sebesar 10,00% atau III (Persero) owns 10.00% or 2,250 shares
sebanyak 2.250 saham dengan nilai nominal amounting to Rp2,250,000.
sebesar Rp2.250.000.
56
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
TCS TCS
TCS didirikan berdasarkan Akta Notaris TCS was established, under Notarial
No. 189 tanggal 15 Desember 2015, oleh Notaris Deed No. 189 dated December 15, 2015, by
Mira Irani, S.H., M.Kn., Notaris di Sidoarjo, Notary Mira Irani, S.H., M.Kn., Notary in Sidoarjo,
dan telah disahkan oleh Menteri Hukum and was approved by Minister of
dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Law and Human Rights under Decision
Keputusan No. AHU-0003534.AH.01.01 tanggal Letter No. AHU-0003534.AH.01.01 dated
21 Januari 2016. January 21, 2016.
Modal dasar TCS adalah sebesar Rp240.000.000 The authorized capital of TCS amounted to
terdiri dari 240.000 saham dengan nilai nominal Rp240,000,000 composed of 240,000 shares
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi with par value of Rp1,000,000 (full amount) per
modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh share. The share ownership issued and fully paid
sebagai berikut: shares are as follows:
BJTI memiliki sebesar 51,00% atau BJTI owns 51.00% or 30,600 shares
sebanyak 30.600 saham dengan nilai amounting to Rp30,600,000.
sebesar Rp30.600.000.
PT Andahanesa Abadi memiliki sebesar PT Andahanesa Abadi owns 49.00%
49,00% atau sebanyak 29.400 saham or 29,400 shares amounting to
dengan nilai nominal sebesar Rp29.400.000. Rp29,400,000.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Company's Articles of Association has been
perubahan, terakhir dengan akta pernyataan amended, most recently by notarial deed of
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No. 74 Annual General Meeting of Shareholders No. 74
tanggal 29 Januari 2020 oleh Yatiningsih, S.H., dated January 29, 2020 by Yatiningsih, S.H.,
M.H., Notaris di Surabaya, mengenai M.H., Notary in Surabaya, regarding the
pengesahan penurunan modal dasar menjadi approval of the decrease of authorized capital to
Rp8.000.000 terbagi atas 8.000 lembar saham Rp8,000,000 divided into 8,000 shares at par
dengan nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) value of Rp1,000,000 (full amount) per share and
per lembar saham dan penurunan modal the decrease of issued and fully paid shares to
ditempatkan dan disetor penuh menjadi Rp2,000,000 divided into 2,000 shares. This
Rp2.000.000 terbagi atas 2.000 lembar saham. deed has been approved by the Minister of Law
Akta ini telah mendapat persetujuan dari and Human Rights of the Republic of Indonesia
by decree No. AHU-0026976.AH.01.02 year
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
2020 dated April 1, 2020.
Republik Indonesia dengan surat keputusan
No. AHU-0026976.AH.01.02 tahun 2020 tanggal
1 April 2020.
APBS APBS
APBS didirikan berdasarkan Akta Notaris APBS was established under Notarial Deed No. 9
No. 9 tanggal 21 April 2014 oleh Notaris Ivan dated April 21, 2014 by Notary Ivan Gelium Lantu,
Gelium Lantu, S.H., M.Kn., Notaris di Depok, dan S.H., M.Kn., Notary in Depok, and was approved
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak by Minister of Law and Human Rights under
Asasi Manusia dengan Surat Keputusan Decision Letter No. AHU-06051.40.10.2014
No. AHU-06051.40.10.2014 tanggal dated April 25, 2014.
25 April 2014.
57
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Modal dasar APBS adalah sebesar The authorized capital of APBS amounted to
Rp750.000.000 terdiri dari 750.000.000 saham Rp750,000,000 composed of 750,000,000
dengan nilai nominal Rp1.000 (nilai penuh) per shares with par value of Rp1,000 (full amount)
saham. Komposisi modal yang telah ditempatkan per share. The share ownership issued and fully
dan disetor penuh sebagai berikut: paid shares are as follows:
PMS memiliki sebesar 90,00% atau sebanyak PMS owns 90.00% or 168,750,000 shares
168.750.000 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp168,750,000.
Rp168.750.000.
Van Oord memiliki sebesar 5,00% atau Van Oord owns 5.00% or 9,375,000 shares
sebanyak 9.375.000 saham dengan nilai amounting to Rp9,375,000.
nominal sebesar Rp9.375.000.
Gerbang Sarana Utama memiliki sebesar Gerbang Sarana Utama owns 5.00% or
5,00% atau sebanyak 9.375.000 saham 9,375,000 shares amounting to
dengan nilai nominal sebesar Rp9.375.000. Rp9,375,000.
Berdasarkan Akta Notaris No. 02 tanggal Based on Notarial Deed No. 02 dated
10 Februari 2021 oleh Notaris Stephanus R. Agus February 10, 2021, by Notary Stephanus R. Agus
Purwanto, Notaris di Surabaya, mengenai jual beli Purwanto, S.H., Notary in Surabaya, regarding
saham serta perubahan komposisi kepemilikan the agreement of sale and purchase along with
saham dari “PT Alur Pelayaran Barat Surabaya”. changes on composition of shareholders in
Komposisi modal yang telah ditempatkan per “PT Alur Pelayaran Barat Surabaya”. The
1 Oktober 2021 sebagai berikut: composition of the fully paid capital as of October
1, 2021 are as follows:
PMS memiliki sebesar 93,00% atau sebanyak PMS owns 93.00% or 174,375,000 shares
174.375.000 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp174,375,000.
Rp174.375.000.
Gerbang Sarana Utama memiliki sebesar Gerbang Sarana Utama owns 7.00% or
7,00% atau sebanyak 13.125.000 saham 13,125,000 shares amounting to
dengan nilai nominal sebesar Rp13.125.000. Rp13,125,000.
PEL PEL
PEL didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 2 PEL was established under Notarial Deed No. 2
tanggal 9 September 2014 oleh Notaris Stephanus dated September 9, 2014, by Notary Stephanus
Raden Agus Purwanto, S.H., Notaris di Surabaya, Raden Agus Purwanto, S.H., Notary in
dan telah disahkan oleh Menteri Hukum Surabaya, and was approved by Minister
dan Hak Asasi Manusia dengan Surat of Law and Human Rights under Decision
Keputusan No. AHU-2963.40.10.2014 tanggal Letter No. AHU-2963.40.10.2014 dated
14 Oktober 2014. October 14, 2014.
Modal dasar PEL adalah sebesar Rp40.000.000 The authorized capital of PEL amounted to
terdiri dari 40.000.000 saham dengan nilai nominal Rp40,000,000 composed of 40,000,000 shares
Rp1.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi with par value of Rp1,000 (full amount) per share.
modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh The share ownership issued and fully paid shares
sebagai berikut: are as follows:
58
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
PMS memiliki sebesar 90,00% atau sebanyak PMS owns 90.00% or 9,000,000 shares
9.000.000 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp9,000,000.
Rp9.000.000.
PEL (pembelian kembali) memiliki sebesar PEL (buyback) owns 9.00% or 900,000
9,00% atau sebanyak 900.000 saham dengan shares amounting to Rp900,000.
nilai nominal sebesar Rp900.000.
BJTI memiliki sebesar 1,00% atau sebanyak BJTI owns 1.00% or 100,000 shares
100.000 saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp100,000.
Rp100.000.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Company's Articles of Association has been
perubahan, terakhir dengan akta pernyataan amended, most recently by notarial deed of
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Annual General Meeting of Shareholders
No. 4 tanggal 30 Desember 2020 oleh Amanda No. 4 dated December 30, 2020 by Amanda
Mirza Evariana, S.H., M.Kn., Notaris di Gresik, Mirza Evariana, S.H., M.Kn., Notary in Gresik,
mengenai pengesahan penurunan modal dasar regarding the approval of the decrease of
menjadi Rp36.400.000 terbagi atas 36.400.000 authorized capital to Rp36,400,000 divided into
lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000 36,400,000 shares at par value of Rp1,000
(nilai penuh) per lembar saham dan penurunan (full amount) per share and the decrease of
modal ditempatkan dan disetor penuh menjadi issued and fully paid shares to Rp9,100,000
Rp9.100.000 terbagi atas 9.100.000 lembar divided into 9,100,000 shares. This deed has
saham. Akta ini telah mendapat persetujuan been approved by the Minister of Law and Human
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Rights of the Republic of Indonesia by decree
Republik Indonesia dengan surat keputusan No. AHU-0014114.AH.01.02 Year 2021 dated
No. AHU-0014114.AH.01.02 Tahun 2021 tanggal March 7, 2021. The share ownership issued and
7 Maret 2021. Komposisi modal yang telah fully paid shares are as follows:
ditempatkan dan disetor penuh sebagai berikut:
PMS memiliki sebesar 98,90% atau sebanyak PMS owns 98.90% or 9,000,000 shares
9.000.000 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp9,000,000.
Rp9.000.000.
BJTI memiliki sebesar 1,10% atau sebanyak BJTI owns 1.10% or 100,000 shares
100.000 saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp100,000.
Rp100.000.
BMC BMC
BMC didirikan berdasarkan Akta Notaris BMC was established under Notarial Deed No.17
No. 17 tanggal 16 Desember 2015, oleh Notaris dated December 16, 2015, by the Notary Yohana
Yohana S. Aminah Hadijanto, S.H., M.Kn., Notaris S. Aminah Hadijanto, S.H., M.Kn., Notary in
di Kendal, dan telah disahkan oleh Menteri Hukum Kendal, and was approved by Minister
dan Hak Asasi Manusia dengan Surat of Law and Human Rights under Decision
Keputusan No. AHU.2473417.AH.01.01 tanggal Letter No. AHU.2473417.AH.01.01 dated
21 Desember 2015. December 21, 2015.
59
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
Modal dasar BMC adalah sebesar Rp1.000.000 The authorized capital of BMC amounted to
terdiri dari 1.000 saham dengan nilai nominal Rp1,000,000 composed of 1,000 shares with par
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. value of Rp1,000,000 (full amount) per share. The
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan share ownership issued and fully paid shares is
disetor penuh sebagai berikut: as follows:
PMS memiliki sebesar 90,00% atau PMS owns 90.00% or 900 shares amounting
sebanyak 900 saham dengan nilai sebesar to Rp900,000.
Rp900.000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki sebesar 10,00% atau III (Persero) owns 10.00% or 100 shares
sebanyak 100 saham dengan nilai nominal amounting to Rp100,000.
sebesar Rp100.000.
Berdasarkan Akta Notaris No. 5 tanggal Based on Notarial Deed No. 5 dated
29 November 2019, oleh Notaris Amanda Mirza November 29, 2019, by Notary Amanda Mirza
Ervariana, S.H., M.Kn., Notaris di Gresik, dan Ervariana, S.H., M.Kn., Notary in Gresik, and
telah disahkan oleh Keputusan Menteri Hukum was approved by Minister of Law and
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Human Rights under Decision Letter
No. AHU-0102677.AH.01.02 Tahun 2019. No. AHU-0102677.AH.01.02 Tahun 2019. The
Komposisi modal yang telah ditempatkan composition of the issued and fully paid capital as
dan disetor penuh per 1 Januari 2020/ of January 1, 2020/December 31, 2019 are as
31 Desember 2019 sebagai berikut: follows:
PMS memiliki sebesar 99,80% atau PMS owns 99.80% or 50,900 shares
sebanyak 50.900 saham dengan nilai amounting to Rp50,900,000.
sebesar Rp50.900.000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki sebesar 0,20% atau III (Persero) owns 0.20% or 100 shares
sebanyak 100 saham dengan nilai nominal amounting to Rp100,000.
sebesar Rp100.000.
LEGI LEGI
LEGI didirikan berdasarkan Akta Notaris LEGI was established under Notarial Deed
No. 58 tanggal 8 Desember 2014, oleh Notaris “No. 58 dated December 8, 2014 by Notary
Yatiningsih, SH., M.H., Notaris di Surabaya, dan Yatiningsih, SH., M.H., Notary in Surabaya,
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan and was approved by Minister of Law
Hak Asasi Manusia dengan Surat and Human Rights under Decision
Keputusan No. AHU-0005031.AH.01.01 tanggal Letter No. AHU-0005031.AH.01.01 on
3 Februari 2015. February 3, 2015.
60
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
Modal dasar LEGI adalah sebesar Rp36.000.000 The authorized capital of LEGI amounted to
terdiri dari 36.000 saham dengan nilai nominal Rp36,000,000 composed of 36,000 shares with
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi par value of Rp1,000,000 (full amount) per share.
modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh The share ownership issued and fully paid
sebagai berikut: shares is as follows:
TTL memiliki sebesar 99,00% atau sebanyak TTL owns 99.00% or 9,009 shares
9.009 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp9,009,000.
Rp9.009.000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki sebesar 1,00% atau III (Persero) owns 1.00% or 91 shares
sebanyak 91 saham dengan nilai nominal amounting to Rp91,000.
sebesar Rp91.000.
TEDS TEDS
TEDS didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 360 TEDS was established under Notarial Deed
tanggal 29 September 2014, oleh Notaris No. 360 dated September 29, 2014, by Notary
Yatiningsih, S.H., M.H., Notaris di Surabaya, dan Yatiningsih, S.H., M.H., Notary in Surabaya, and
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi was approved by the Minister of Law and
Manusia dengan Surat Keputusan Human Rights under Decision Letter
No. AHU-306131.40.10.2014 tanggal No. AHU-306131.40.10.2014 dated
21 Oktober 2014. October 21, 2014.
Modal dasar TEDS adalah sebesar Rp5.000.000 The authorized capital of TEDS amounted to
terdiri dari 10.000 saham dengan nilai nominal Rp5,000,000 composed of 10,000 shares with
Rp500.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi par value of Rp500,000 (full amount) per share.
modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh The share ownership issued and fully paid
sebagai berikut: shares is as follows:
PDS memiliki sebesar 99,00% atau PDS owns 99.00% or 3,960 shares
sebanyak 3.960 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp1,980,000.
Rp1.980.000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero) memiliki sebesar 1,00% atau III (Persero) owns 1.00% or 40 shares
sebanyak 40 saham dengan nilai nominal amounting to Rp20,000.
sebesar Rp20.000.
61
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint
Bersama (lanjutan) Operation (continued)
PT Portek Indonesia PT Portek Indonesia
PT Portek Indonesia didirikan berdasarkan Akta PT Portek Indonesia was established under
Notaris No. 175 tanggal 21 September 1999 oleh Notarial Deed No. 175 dated
Notaris Rahmat Santoso, S.H., Notaris di September 21, 1999 by Notary Rahmat
Surabaya, dan telah disahkan oleh Menteri Santoso, S.H., Notary in Surabaya, and was
Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat approved by Minister of Law and Human Rights
Keputusan No. C-2242 HT.01.01 TH2000 tanggal under Decision Letter No. C-2242 HT.01.01
14 Februari 2000. TH2000 dated February 14, 2000.
Modal dasar PT Portek Indonesia adalah sebesar The authorized capital of PT Portek Indonesia
USD2.000.000 (angka penuh) terdiri dari 400 amounted to USD2,000,000 (full amount)
saham dengan nilai nominal USD5.000 (nilai composed of 400 shares with par value of
penuh) per saham. Komposisi modal yang telah USD5,000 (full amount) per share. The share
ditempatkan dan disetor penuh sebagai berikut: ownership issued and fully paid shares is as
follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 49,00% atau sebanyak 49 saham 49.00% or 49 shares amounting to
dengan nilai sebesar Rp2.670.500. Rp2,670,500.
Portek System & Equipment Pte Ltd., Portek System & Equipment Pte Ltd.,
Singapura memiliki 51,00% atau sebanyak Singapore owns 51.00% or 51 shares
51 saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp2,779,500.
Rp2.779.500.
PT Pelindo Terminal Petikemas (dahulu PT Pelindo Terminal Petikemas (formerly PT
PT Terminal Petikemas Indonesia) (SPTP) Terminal Petikemas Indonesia) (SPTP)
SPTP didirikan dengan nama PT Terminal SPTP was established namely PT Terminal
Petikemas Indonesia berdasarkan Akta Notaris Petikemas Indonesia under Notary Deed
No. 36 tanggal 10 April 2013, oleh Nur No. 36 dated April 10, 2013 by Notary Nur
Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H., Muhammad Dipo Nusantara Pua Upa, S.H.,
M.Kn., Notaris di Jakarta, dan telah M.Kn., Notary in Jakarta, and was approved by
disahkan oleh Menteri Hukum dan Minister of Law and Human Rights under
Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusan Decision Letter No. AHU-21873.AH.01.01. Year
No. AHU-21873.AH.01.01. Tahun 2013 tanggal 2013 dated April 24, 2013.
24 April 2013.
Modal dasar SPTP pada saat pendirian adalah The authorized capital of SPTP at established
sebesar Rp500.000.000 terdiri dari 500.000 date amounted to Rp500,000,000 composed of
saham dengan nilai nominal Rp1.000.000 (nilai 500,000 shares with par value of Rp1,000,000
penuh) per saham. Komposisi modal yang telah (full amount) per share. The share ownership
ditempatkan dan disetor penuh sebagai berikut: issued and fully paid shares is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
sebesar 25,00% atau sebanyak 37.500 25.00% or 37,500 shares amounting to
saham dengan nilai sebesar Rp37.500.000. Rp37,500,000.
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) owns
memiliki 25,00% atau sebanyak 37.500 25.00% or 37,500 shares amounting to
saham dengan nilai nominal sebesar Rp37,500,000.
Rp37.500.000.
62
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
Perusahaan memiliki 100% atau sebanyak The Company owns 100% or 150,000 shares with
150.000 lembar saham dengan nilai nominal nominal amount of Rp150,000,000.
sebesar Rp150.000.000.
Berdasarkan Pernyataan Keputusan Rapat Based on the Decision Statement of the General
Umum Pemegang Saham dalam Akta Notaris Meeting of Shareholders in the Notary Deed
No. 18 oleh Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., No. 18 by Notary Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn.,
M.Kn., Notaris di Jakarta Selatan, tanggal 11 Notary in South Jakarta, October 11, 2021, the
Oktober 2021, para pemegang saham telah shareholders have approved and ratified the
menyetujui dan mengesahkan perubahan nama change of name to PT Pelindo Terminal
menjadi PT Pelindo Terminal Petikemas, Petikemas, the changes of capital, name, domicile
perubahan modal, nama, tempat kedudukan and logo of SPTP.
dan logo SPTP.
Saat ini, TPI belum melakukan kegiatan operasi Currently, TPI has not yet started commercial
komersial. operation.
Ambapers Ambapers
Ambapers didirikan berdasarkan Akta Notaris Ambapers was established under Notarial Deed
No. 9 tanggal 26 Maret 2004 oleh Notaris Grace No. 9 dated March 26, 2004 by Notary Grace
Senda Sardjito, S.H., Notaris di Jakarta, Senda Sardjito, S.H., Notary in Jakarta, and was
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi approved by Minister of Law and Human Rights
Manusia dengan Surat Keputusan under Decision Letter No.C-14469 HT.01.TH.2004
No. C-14469 HT.01.TH.2004 11 Juni 2004. dated June 11, 2004.
63
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
Modal dasar Ambapers adalah sebesar The authorized capital of Ambapers amounted to
Rp20.000.000 terdiri dari 20.000 saham dengan Rp20,000,000 composed of 20,000 shares with
nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per par value of Rp1,000,000 (full amount) per share.
saham. Komposisi modal yang telah The share ownership issued and fully paid shares
ditempatkan dan disetor penuh sebagai berikut: is as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo IV) memiliki The Company (formerly Pelindo IV) owns
sebesar 40,00% atau sebanyak 6.000 40.00% or 6,000 shares amounting to
saham dengan nilai sebesar Rp6.000.000. Rp6,000,000.
PT Bangun Banua Provinsi Kalimantan PT Bangun Banua Provinsi Kalimantan
Selatan memiliki 60,00% atau sebanyak Selatan owns 60.00% or 9,000 shares
9.000 saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp9,000,000.
Rp9.000.000.
JBT JBT
JBT didirikan berdasarkan Akta Notaris JBT was established under Notarial
No. 2 tanggal 22 Agustus 2011 oleh Paulina Siti Deed No. 2 dated August 22, 2011 by Notary
Suprimulyanti Endah Putri, S.H. dan disahkan Paulina Siti Suprimulyanti Endah Putri, S.H. and
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi was approved by Minister of Law
Manusia dengan Surat Keputusan and Human Rights under Decision Letter
No. AHU-57740.AH.01.01.TH.2011 tanggal No. AHU-57740.AH.01.01.TH.2011 dated
25 November 2011. November 25, 2011.
Modal dasar JBT adalah sebesar The authorized capital of JBT amounted to
Rp745.434.000 terdiri dari 745.434 saham Rp745,434,000 composed of 745,434 shares with
dengan nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) par value of Rp1,000,000 (full amount) per share.
per saham. Komposisi modal yang telah The share ownership issued and fully paid shares
ditempatkan dan disetor penuh sebagai berikut: are as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 17,58% atau sebanyak 131.048 17.58% or 131,048 shares amounting to
saham dengan nilai sebesar Rp131,048,000.
Rp131.048.000.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memiliki PT Jasa Marga (Persero) Tbk owns 55.00%
55,00% atau sebanyak 409.993 saham or 409,993 shares amounting to
dengan nilai nominal sebesar Rp409,993,000.
Rp409.993.000.
64
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. Entitas Anak, Entitas Asosiasi dan Operasi b. Subsidiaries, Associates and Joint Operation
Bersama (lanjutan) (continued)
Pemerintah Provinsi Bali memiliki 8,01% Government of Bali Province owns 8.01% or
atau sebanyak 59.707 saham dengan nilai 59,707 shares amounting to Rp59,707,000.
nominal sebesar Rp59.707.000.
Pemerintah Kabupaten Badung memiliki Government of Badung District owns 8.01% or
8,01% atau sebanyak 59.707 saham 59,707 shares amounting to Rp59,707,000.
dengan nilai nominal sebesar
Rp59.707.000.
PT Angkasa Pura I memiliki 8,00% atau PT Angkasa Pura I owns 8.00% or 59,635
sebanyak 59.635 saham dengan nilai shares amounting to Rp59,635,000.
nominal sebesar Rp59.635.000.
PT Adhi Karya (Persero) Tbk memiliki PT Adhi Karya (Persero) Tbk owns 1.00% or
1,00% atau sebanyak 7.454 saham dengan 7,454 shares amounting to Rp7,454,000.
nilai nominal sebesar Rp7.454.000.
PT Hutama Karya (Persero) memiliki 1,00% PT Hutama Karya (Persero) owns 1.00% or
atau sebanyak 7.454 saham dengan nilai 7,454 shares amounting to Rp7,454,000.
nominal sebesar Rp7.454.000.
PT Pengembangan Pariwisata Indonesia PT Pengembangan Pariwisata Indonesia
(Persero) memiliki 1,00% atau sebanyak (Persero) owns 1.00% or 7,454 shares
7.454 saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp7,454,000.
Rp7.454.000.
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk memiliki PT Wijaya Karya (Persero) Tbk owns 0.40% or
0,40% atau sebanyak 2.982 saham dengan 2,982 shares amounting to Rp2,982,000.
nominal sebesar Rp2.982.000.
Berdasarkan Akta Notaris No. 24 tanggal Based on Notarial Deed No. 24 dated November 12,
12 November 2020 oleh Notaris Leolin 2020, by Notary Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn.,
Jayayanti, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta, Notary in Jakarta, regarding the Minutes of Meeting
mengenai Pernyataan Keputusan Rapat of
PT Jasamarga Bali Tol, para pemegang saham PT Jasamarga Bali Tol, the shareholders approved
menyetujui tambahan modal ditempatkan dan the additional issued and fully paid to the
disetor ke dalam kas Perseroan sebesar PT Jasamarga Bali Tol’s cash amounting to
Rp200.000.000 oleh PT Jasa Marga (Persero) Rp200,000,000 by PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan The composition of the issued and fully paid capital
disetor penuh per 31 Desember 2021 dan as of December 31, 2021 and December 31, 2020
31 Desember 2020 sebagai berikut: are as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 13,86% atau sebanyak 131.048 13.86% or 131,048 shares amounting to
saham dengan nilai sebesar Rp131,048,000.
Rp131.048.000.
65
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan The composition of the issued and fully paid
disetor penuh per 31 Desember 2021 dan capital as of December 31, 2021 and
31 Desember 2020 sebagai berikut (lanjutan): December 31, 2020 are as follows (continued):
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memiliki PT Jasa Marga (Persero) Tbk owns
64,44% atau sebanyak 609.193 saham 64.44% or 609,193 shares amounting to
dengan nilai nominal sebesar Rp609,193,000.
Rp609.193.000.
Pemerintah Provinsi Bali memiliki 6,32% Government of Bali Province owns 6.32%
atau sebanyak 59.707 saham dengan nilai or 59,707 shares amounting to
nominal sebesar Rp59.707.000. Rp59,707,000.
Pemerintah Kabupaten Badung memiliki Government of Badung District owns
6,32% atau sebanyak 59.707 saham 6.32% or 59,707 shares amounting to
dengan nilai nominal sebesar Rp59,707,000.
Rp59.707.000.
PT Angkasa Pura I memiliki 6,31% atau PT Angkasa Pura I owns 6.31% or 59,635
sebanyak 59.635 saham dengan nilai shares amounting to Rp59,635,000.
nominal sebesar Rp59.635.000.
PT Adhi Karya (Persero) Tbk memiliki PT Adhi Karya (Persero) Tbk owns 0.79%
0,79% atau sebanyak 7.454 saham dengan or 7,454 shares amounting to
nilai nominal sebesar Rp7.454.000. Rp7,454,000.
PT Hutama Karya (Persero) memiliki 0,79% PT Hutama Karya (Persero) owns 0.79%
atau sebanyak 7.454 saham dengan nilai or 7,454 shares amounting to
nominal sebesar Rp7.454.000. Rp7,454,000.
PT Pengembangan Pariwisata Indonesia PT Pengembangan Pariwisata Indonesia
(Persero) memiliki 0,79% atau sebanyak (Persero) owns 0.79% or 7,454 shares
7.454 saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp7,454,000.
Rp7.454.000.
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk memiliki PT Wijaya Karya (Persero) Tbk owns
0,40% atau sebanyak 3.782 saham dengan 0.40% or 3,782 shares amounting to
nominal sebesar Rp3.782.000. Rp3,782,000.
PHC PHC
PHC didirikan berdasarkan Akta Notaris PHC was established under Notarial Deed
No. 1 tanggal 1 September 1999 oleh Notaris No. 1 dated September 1, 1999 of Notary
Syafran, S.H., Notaris di Semarang, dan telah Syafran, S.H., Notary at Semarang, and
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi was approved by Minister of Law and
Manusia dengan Surat Keputusan Human Rights under Decision Letter
No. C-16306 HT.01.01 TH.1999, tanggal No. C-16306 HT.01.01 TH.1999, dated
13 September 1999 serta diumumkan dalam September 13, 1999 and was published in the
Lembaran Berita Negara No. 11 tanggal State Gazette No. 11, dated
13 September 1999. September 13, 1999.
66
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Modal dasar PHC sebesar Rp142.000.000 terdiri The authorized capital of PHC amounted to
dari 284.000.000 saham dengan nilai nominal Rp142,000,000 composed of 284,000,000
Rp500 (nilai penuh) per saham. Komposisi modal shares with par value of Rp500 (full amount)
yang telah ditempatkan dan disetor penuh per share. The composition share ownership
sebagai berikut: issued and fully paid shares are as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 98,73% atau sebanyak 280.400.000 98.73% or 280,400,000 shares with total
saham dengan nilai nominal Rp140.200.000. amount of Rp140,200,000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan
III (Persero) memiliki 1,27% atau sebanyak Indonesia III (Persero) owns 1.27% or
3.600.000 saham dengan nilai nominal 3,600,000 shares with total amount of
Rp1.800.000. Rp1,800,000.
Berdasarkan Akta Notaris No. 18 tanggal Based on Notarial Deed No. 18 dated
7 Agustus 2020, oleh Notaris Aulia Taufani, S.H., August 7, 2020, by Notary Aulia Taufani, S.H.,
M.Kn., Notaris di Jakarta, mengenai Pernyataan M.Kn., Notary in Jakarta, regarding the
Keputusan Pemegang Saham “PT Pelindo Statement of shareholders’ decisions of
Husada Citra”, komposisi modal yang telah PT Pelindo Husada Citra, the composition of
ditempatkan dan disetor penuh per the issued and fully paid capital as of
1 Oktober 2021 dan 31 Desember 2020 sebagai October 1, 2021 and December 31, 2020 are
berikut: as follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 31,73% atau sebanyak 90.120.000 31.73% or 90,120,000 shares with total
saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp45,060,000.
Rp45.060.000.
PT Pertamina Bina Medika IHC memiliki PT Pertamina Bina Medika IHC owns 67%
sebesar 67% atau sebanyak 190.280.000 or 190,280,000 shares with total amount of
saham dengan nilai nominal sebesar Rp95,140,000.
Rp95.140.000.
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia Koperasi Pegawai PT Pelabuhan
III (Persero) memiliki 1,27% atau sebanyak Indonesia III (Persero) owns 1.27% or
3.600.000 saham dengan nilai nominal 3,600,000 shares with total amount of
Rp1.800.000. Rp1,800,000.
Berdasarkan Akta Notaris No. 42 tanggal Based on Notarial Deed No.42 dated
7 Agustus 2020, oleh Notaris Aulia Taufani, S.H., August 7, 2020, by Notary Aulia Taufani, S.H.,
M.Kn., Notaris di Jakarta, mengenai Pernyataan M.Kn., Notary in Jakarta, regarding the
Keputusan Pemegang Saham Perubahan Statement of shareholders’ decisions of
Anggaran Dasar “PT Pertamina Bina Medika PT Pertamina Bina Medika IHC, the
IHC”, komposisi modal yang telah ditempatkan composition of the issued and fully paid capital
dan disetor penuh per 31 Desember 2020 as of December 31, 2020 are as follows:
sebagai berikut:
67
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Perusahaan (dahulu Pelindo III) memiliki The Company (formerly Pelindo III) owns
sebesar 4,00% atau sebanyak 1.168.743 4.00% or 1,168,743 shares with total
saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp116,874,300.
Rp116.874.300.
PT Pertamina (Persero) memiliki sebesar PT Pertamina (Persero) owns 81.11% or
81,11% atau sebanyak 23.700.021 saham 23,700,021 shares with total amount of
dengan nilai nominal sebesar Rp2,370,002,100.
Rp2.370.002.100.
PT Perkebunan Nusantara X memiliki PT Perkebunan Nusantara X owns 5.62%
sebesar 5,62% atau sebanyak 1.643.253 or 1,643,253 shares with total amount of
saham dengan nilai nominal sebesar Rp164,325,300.
Rp164.325.300.
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
sebesar 2,00% atau sebanyak 584.372 2.00% or 584,372 shares with total amount
saham dengan nilai nominal sebesar of Rp58,437,200.
Rp58.437.200.
PT Perkebunan Nusantara XI memiliki PT Perkebunan Nusantara XI owns 1.94%
sebesar 1,94% atau sebanyak 566.840 or 566,840 shares with total amount of
saham dengan nilai nominal sebesar Rp56,684,000.
Rp56.684.000.
PT Timah Tbk. memiliki sebesar 1,78% atau PT Timah Tbk. owns 1.78% or 518,889
sebanyak 518.889 saham dengan nilai shares with total amount of Rp51,888,900.
nominal sebesar Rp51.888.900.
PT Perkebunan Nusantara XII memiliki PT Perkebunan Nusantara XII owns
sebesar 1,74% atau sebanyak 508.403 1.74% or 508,403 shares with total amount
saham dengan nilai nominal sebesar of Rp50,840,300.
Rp50.840.300.
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. memiliki PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. owns
sebesar 0,75% atau sebanyak 218.239 0.75% or 218,239 shares with total amount
saham dengan nilai nominal sebesar of Rp21,823,900.
Rp21.823.900.
PT Krakatau Industrial Estate Cilegon PT Krakatau Industrial Estate Cilegon
memiliki sebesar 0,61% atau sebanyak owns 0.61% or 178,559 shares with total
178.559 saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp17,855,900.
Rp17.855.900.
PT Krakatau Bandar Samudera memiliki PT Krakatau Bandar Samudera owns
sebesar 0,44% atau sebanyak 128.959 0.44% or 128,959 shares with total amount
saham dengan nilai nominal sebesar of Rp12,895,900.
Rp12.895.900.
PT Pertamina Pedeve Indonesia memiliki PT Pertamina Pedeve owns 0.01% or
sebesar 0,01% atau sebanyak 1.484 saham 1,484 shares with total amount of
dengan nilai nominal sebesar Rp148.400. Rp148,400.
68
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
BKMS BKMS
BKMS didirikan dengan Akta Notaris No. 56 BKMS was established under Notarial Deed,
tanggal 18 Mei 2012 oleh Notaris Ardi Kristiar No. 56 dated May 18, 2012 by Notary Ardi
berkedudukan di Jakarta dan telah mengalami Kristiar in Jakarta and has recent amended by
perubahan terakhir dengan Notaris Andayani Notary Andayani Risilawati, SH., MH., CN.,
Risilawati S.H., M.H.,C.N., No. 01 tanggal No. 01 dated March 19, 2014 domiciled in
19 Maret 2014 berkedudukan di Gresik, dan telah Gresik, and was approved by Minister of Law
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi and Human Rights under Decision Letter
Manusia dengan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0019775 dated
No. AHU-AH.01.03-0019775 tanggal March 27, 2015.
27 Maret 2015.
Modal dasar BKMS adalah sebesar The authorized capital of BKMS amounted to
Rp4.000.000.000 terdiri dari 4.000.000 saham Rp4,000,000,000 composed of 4,000,000
dengan nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) shares with par value of Rp1,000,000 (full
per saham. Komposisi modal yang telah amount) per share. The share ownership
ditempatkan dan disetor penuh adalah sebagai issued and fully paid shares is as follows:
berikut:
BJTI memiliki sebesar 40,00% atau BJTI owns 40.00% or 800,000 shares
sebanyak 800.000 saham dengan nilai amounting to Rp800,000,000.
sebesar Rp800.000.000.
PT Usaha Era Pratama Nusantara (UEPN) PT Usaha Era Pratama Nusantara (UEPN)
memiliki 60,00% atau sebanyak 1.200.000 owns 60.00% or 1,200,000 shares
saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp1,200,000,000.
Rp1.200.000.000.
TNU TNU
TNU didirikan berdasarkan Akta Notaris TNU was established under Notarial Deed
No. 89 tanggal 23 Agustus 2013 oleh Notaris No. 89 dated August 23, 2013 of Notary Yulia,
Yulia, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah S.H., Notary in Jakarta, and was approved by
disahkan oleh Menteri Hukum dan Minister of Law and Human Rights under
Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusan Decision Letter No. AHU-13479.AH.01.01 Year
No. AHU-13479.AH.01.01 Tahun 2014. 2014.
Modal dasar TNU adalah sebesar The authorized capital of TNU amounted to
Rp40.000.000 terdiri dari 40.000 saham dengan Rp40,000,000 composed of 40,000 shares with
nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per par value of Rp1,000,000 (full amount) per
saham. Komposisi modal yang telah share. The share ownership issued and fully
ditempatkan dan disetor penuh adalah sebagai paid shares is as follows:
berikut:
BJTI memiliki sebesar 40,00% atau BJTI owns 40.00% or 68,500 shares
sebanyak 68.500 saham dengan nilai amounting to Rp68,500,000.
sebesar Rp68.500.000.
PT Andahanesa Abadi memiliki 60,00% PT Andahanesa Abadi owns 60.00% or
atau sebanyak 102.750 saham dengan nilai 102,750 shares amounting to
nominal sebesar Rp102.750.000. Rp102,750,000.
69
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
EMS EMS
EMS didirikan berdasarkan Akta No.14 tanggal EMS was established under Notarial Deed
5 Maret 2015 dari Yulia, S.H., Notaris di Jakarta, No. 14 dated March 5, 2015 by Yulia, S.H.,
dan telah disahkan oleh Menteri Hukum Notary in Jakarta., and was approved by
dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusan Minister of Law and Human Rights under
No. AHU-0010566.AH.01.01 tanggal Decision Letter No. AHU-0010566.AH.01.01
6 Maret 2015. dated March 6, 2015.
Modal dasar EMS adalah sebesar Rp4.000.000 The authorized capital of EMS amounted to
terdiri dari 4.000 saham dengan nilai nominal Rp4,000,000 composed of 4,000 shares with
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. par value of Rp1,000,000 (full amount) per
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan share. The share ownership issued and fully
disetor penuh adalah sebagai berikut: paid shares are as follows:
BJTI memiliki sebesar 30,00% atau BJTI owns 30.00% or 300 shares
sebanyak 300 saham dengan nilai sebesar amounting to Rp300,000.
Rp300.000.
UEPN memiliki 45,00% atau sebanyak 450 UEPN owns 45.00% or 450 shares
saham dengan nilai nominal sebesar amounting to Rp450,000.
Rp450.000.
PT Santiniluwansa Lestari memiliki 15,00% PT Santiniluwansa Lestari owns 15.00% or
atau sebanyak 150 saham dengan nilai 150 shares amounting to Rp150,000.
nominal sebesar Rp150.000.
PT Amanah Indo Invest memiliki 10,00% PT Amanah Indo Invest owns 10.00% or
atau sebanyak 100 saham dengan nilai 100 shares amounting to Rp100,000.
nominal sebesar Rp100.000.
PCN PCN
PCN didirikan berdasarkan Akta Notaris PCN was established under Notarial Deed
No. 35 tanggal 11 Januari 2016, oleh Notaris No. 35 dated January 11, 2016, by Notary
Kukuh Muljo Rahardjo, S.H., Notaris di Kukuh Muljo Rahardjo, S.H., Notary in
Surabaya, dan telah memperoleh pengesahan Surabaya, and was approved by Minister of
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Law and Human Rights under Decision Letter
Surat Keputusan No. AHU-0002328.AH.01.01 No. AHU-0002328.AH.01.01 Tahun 2016
Tahun 2016 tanggal 15 Januari 2016. dated January 15, 2016.
Modal dasar PCN adalah sebesar The authorized capital of PCN amounted to
Rp20.000.000 terdiri dari 40.000 saham dengan Rp20,000,000 composed of 40,000 shares with
nilai nominal Rp500.000 (nilai penuh) per par value of Rp500,000 (full amount) per share.
saham. Komposisi modal yang telah The share ownership issued and fully paid
ditempatkan dan disetor penuh sebagai berikut: shares are as follows:
PHC memiliki sebesar 70,00% atau PHC owns 70.00% or 7,000 shares
sebanyak 7.000 saham dengan nilai amounting to Rp3,500,000.
sebesar Rp3.500.000.
BJTI memiliki sebesar 30,00% atau BJTI owns 30.00% or 3,000 shares
sebanyak 3.000 saham dengan nilai amounting to Rp1,500,000.
nominal sebesar Rp1.500.000.
70
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
LNG LNG
LNG didirikan berdasarkan Akta No.01 tanggal LNG was established under Notarial Deed
1 Oktober 2019 dari Heni Yuniantin, S.H., M.Kn., No. 01 dated October 1, 2019 by Heni
Notaris di Sidoarjo dan telah disahkan oleh Menteri Yuniantin, S.H., M.Kn., Notary in Sidoarjo,
Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat and was approved by Minister of Law
Keputusan No. AHU-0051386.AH.01.01 and Human Rights under Decision Letter
tanggal 5 Oktober 2019. No. AHU-0051386.AH.01.01 dated
October 5, 2019.
Modal dasar dan disetor LNG masing-masing The authorized capital and issued and paid
sebesar Rp580.000.000 dan Rp145.000.000, capital of LNG totaling Rp580,000,000 and
yang terdiri dari 145.000 saham dengan nilai Rp145,000,000 respectively, which consists of
nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per lembar 145,000 shares with nominal value per share of
saham. Komposisi modal yang telah Rp1,000,000 (full amount). The share
ditempatkan dan disetor penuh adalah sebagai ownership issued and fully paid shares is as
berikut: follows:
PT PGN LNG Indonesia (PLI) memiliki PT PGN LNG Indonesia (PLI) owns
sebesar 51,00% atau sebanyak 73.950 51.00% or 73,950 shares amounting to
saham dengan nilai sebesar Rp73.950.000. Rp73,950,000.
PEL memiliki sebesar 49,00% atau PEL owns 49.00% or 71,050 shares
sebanyak 71.050 saham dengan nilai amounting to Rp71,050,000.
sebesar Rp71.050.000.
PPI1 - Patimban didirikan berdasarkan Akta No.1 PPI1 - Patimban was established under Notarial
tanggal 5 Februari 2021 dari Dedy Syamri, S.H., Deed No. 1 dated February 5, 2021 by
Notaris di Jakarta, dan telah disahkan oleh Menteri Dedy Syamri, S.H., Notary in Jakarta.,
Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat and was approved by Minister of Law and
Keputusan No. AHU-008867.AH.01.01 tanggal Human Rights under Decision Letter
5 Februari 2021. No. AHU-008867.AH.01.01 dated
February 5, 2021.
Modal dasar PPI1 - Patimban adalah sebesar The authorized capital of PPI1 - Patimban
Rp40.000.000 terdiri dari 40.000.000 saham amounted to Rp40,000,000 composed of
dengan nilai nominal Rp1.000 (nilai penuh) per 40,000,000 shares with par value of Rp1,000
saham. Komposisi modal yang telah ditempatkan (full amount) per share. The share ownership
dan disetor penuh adalah sebagai berikut: issued and fully paid shares is as follows:
PT CTCorp Infrastruktur Indonesia memiliki PT CTCorp Infrastruktur Indonesia owns
sebesar 32,00% atau sebanyak 3.200.000 32.00% or 3,200,000 shares amounting to
saham dengan nilai sebesar Rp3.200.000. Rp3,200,000.
PT Indika Logistic & Support memiliki PT Indika Logistic & Support owns 29.00%
29,00% atau sebanyak 2.900.000 saham or 2,900,000 shares amounting to
dengan nilai nominal sebesar Rp2.900.000. Rp2,900,000.
PT U Connectivity Services memiliki 29,00% PT U Connectivity Services owns 29.00% or
atau sebanyak 2.900.000 saham dengan 2,900,000 shares amounting to
nilai nominal sebesar Rp2.900.000. Rp2,900,000.
PT Terminal Petikemas Surabaya memiliki PT Terminal Petikemas Surabaya owns
10,00% atau sebanyak 1.000.000 saham 10.00% or 1,000,000 shares amounting to
dengan nilai nominal sebesar Rp1.000.000. Rp1,000,000.
71
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
KKT KKT
KKT didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 22 KKT was established under the Notarial Deed
tanggal 8 Februari 2012 dari Notaris No. 22 dated February 8, 2012 of Notary
Hasanuddin, S.H., M.Hum., M.Kn, Notaris di Hasanuddin, S.H., M.Hum., M.Kn, Notary in
Samarinda, dan telah mendapatkan Samarinda, and was approved by Minister of
pengesahan Menteri Hukum dan Hak Asasi Law and Human Rights under Decision Letter
Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU-15483.AH.01.01 Tahun 2012 dated
Keputusan No. AHU-15483.AH.01.01 Tahun March 26, 2012.
2012 tanggal 26 Maret 2012.
Modal dasar KKT sebesar Rp500.000 terdiri The authorized capital of KKT amounted to
dari 1.000 saham dengan nilai nominal Rp500,000 composed of 1,000 shares with par
Rp500.000 (nilai penuh) per saham. Komposisi value of Rp500,000 (full amount) per share.
modal yang telah ditempatkan dan disetor The share ownership issued and fully paid
penuh sebagai berikut: shares are as follows:
• Perusahaan (dahulu Pelindo IV) memiliki • The Company (formerly Pelindo IV) owns
sebesar 50% atau sebanyak 125 lembar 50% or 125 shares with total amount of
saham dengan nilai nominal Rp62.500. Rp62,500.
• Perusahaan Daerah Melati Bhakti Satya • Perusahaan Daerah Melati Bhakti Satya
memiliki sebesar 50% atau sebanyak 125 owns 50% or 125 shares with total amount
lembar saham dengan nilai nominal of Rp62,500.
Rp62.500.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all KKT’s shares owned by
KKT milik Perusahaan (dahulu Pelindo IV) the Company (formerly Pelindo IV) were
dialihkan kepada SPTP (Catatan 52e). transferred to SPTP (Note 52e).
EII EII
EII didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 69 EII was established under the Notarial Deed
tanggal 16 Januari 2012 dari Notaris Yenny No. 69 dated January 16, 2012 of Notary Yenny
Himawan, S.H.,M.Kn, Notaris di Makassar, dan Himawan, S.H.,M.Kn, Notary in Makassar,
telah mendapatkan pengesahan Menteri and was approved by Minister of Law and
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Human Rights under Decision Letter
Indonesia dalam Surat Keputusan AHU-11047.AH.01.01 Tahun 2012 dated
No. AHU-11047.AH.01.01 Tahun 2012 tanggal February 29, 2012.
29 Februari 2012.
Modal dasar EII sebesar Rp100.000.000 terdiri The authorized capital of EII amounted to
dari 100.000 saham dengan nilai nominal Rp100,000,000 composed of 100,000 shares
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. with par value of Rp1,000,000 (full amount) per
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan share. The share ownership issued and fully
disetor penuh sebagai berikut: paid shares are as follows:
• Perusahaan (dahulu Pelindo IV)memiliki • The Company (formerly Pelindo IV) owns
sebesar 99,29% atau sebanyak 28.050 99.29% or 28,050 shares with total amount
lembar saham dengan nilai nominal of Rp28,050,000.
Rp28.050.000.
72
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 3 Januari 2022, seluruh saham On January 3, 2022, all EII’s shares owned by
EII milik Perusahaan (dahulu Pelindo IV) the Company (formerly Pelindo IV) were
dialihkan kepada SPJM (Catatan 52d). transferred to SPJM (Note 52d).
NTS NTS
NTS didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 3 NTS was established under the Notarial Deed
tanggal 11 Oktober 2013 dari Notaris Nanda No. 3 dated October 11, 2013 of Notary Nanda
Fauz Iwan, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta, dan Fauz Iwan, S.H., M.Kn, Notary in Jakarta, and
telah mendapatkan pengesahan Menteri Hukum was approved by Minister of Law and
dan Hak Asasi Manusia Republik Human Rights under Decision Letter
Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-506034. AH.01.01 Tahun 2013 dated
No. AHU-506034.AH.01.01 Tahun 2013 tanggal November 4, 2013.
4 November 2013.
Modal dasar NTS sebesar Rp200.000.000 The authorized capital of NTS amounted to
terdiri dari 200.000 saham dengan nilai nominal Rp200,000,000 composed of 200,000 shares
Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. with par value of Rp1,000,000 (full amount) per
Komposisi modal yang telah ditempatkan dan share. The share ownership issued and fully
disetor penuh sebagai berikut: paid shares are as follows:
• Perusahaan (dahulu Pelindo IV) memiliki • The Company (formerly Pelindo IV) owns
sebesar 99,16% atau sebanyak 60.240 99.16% or 60,240 shares with total amount
lembar saham dengan nilai nominal of Rp60,240,000.
Rp60.240.000.
• Koperasi PT Pelabuhan Indonesia IV • Koperasi PT Pelabuhan Indonesia IV
(Persero) memiliki sebesar 0,84% atau (Persero) owns 0.84% or 510 shares with
sebanyak 510 lembar saham dengan nilai total amount of Rp510,000.
nominal Rp510.000.
Pada tanggal 1 Maret 2022, seluruh saham On March 1, 2022, all NTS’s shares owned by
NTS milik Perusahaan (dahulu Pelindo IV) the Company (formerly Pelindo IV) were
dialihkan kepada SPSL (Catatan 52f). transferred to SPSL (Note 52f).
ISU ISU
ISU didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 9 ISU was established under the Notarial Deed
tanggal 29 November 2018 dari Notaris Nanda No. 9 dated November 29, 2018 of Notary
Fauz Iwan, S.H., M.Kn, Notaris di Jakarta, dan Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn, Notary in
telah mendapatkan pengesahan Menteri Jakarta, and was approved by Minister of Law
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik and Human Rights under Decision Letter
Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU- No. AHU-0057261.AH.01.01 Tahun 2018
0057261.AH.01.01 Tahun 2018 tanggal dated November 30, 2018.
30 November 2018.
73
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Modal dasar ISU sebesar Rp500.000 terdiri dari The authorized capital of ISU amounted to
1.000 saham dengan nilai nominal Rp500.000 Rp500,000 composed of 1,000 shares with par
(nilai penuh) per saham. Komposisi modal yang value of Rp500,000 (full amount) per share. The
telah ditempatkan dan disetor penuh sebagai share ownership issued and fully paid shares
berikut: are as follows:
• NTS memiliki sebesar 99,60% atau • NTS owns 99.60% or 249 shares with total
sebanyak 249 lembar saham dengan nilai amount of Rp124,500.
nominal Rp124.500.
• EII memiliki sebesar 0,40% atau sebanyak • EII owns 0.40% or 1 shares with total
1 lembar saham dengan nilai nominal amount of Rp500.
Rp500.
SPJM SPJM
SPJM didirikan berdasarkan Akta No. 20 SPJM was established based on Deed No. 20
tanggal 29 September 2021 dari Notaris Nanda dated September 29, 2021 of Notary Nanda
Fauz Iwan, SH., M.Kn. Akta pendirian ini Fauz Iwan, SH., M.Kn. The Deed of
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi establishment was authorized by the Minister of
Manusia Republik Indonesia melalui surat Law and Human Rights of the Republic of
Keputusan No. AHU-0061303.AH.01.01 Tahun Indonesia through its Decision letter
2021 tanggal 30 September 2021. No. AHU-0061303.AH.01.01 Tahun 2021 dated
September 30, 2021.
Modal dasar SPJM sebesar Rp580.000.000 The authorized capital of SPJM amounted to
yang terbagi atas 580.000 saham dengan nilai Rp580,000,000 which is divided into 580,000
nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. shares with a nominal value of Rp1,000,000
Komposisi modal ditempatkan dan disetor (full amount) per share. The capital share
penuh sebagai berikut: ownership of issued and fully paid capital is as
follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,90% atau sebanyak 144.855 saham 99.90% or 144,855 shares with total
dengan nilai nominal sebesar amount of Rp144,855,000.
Rp144.855.000.
ILCS memiliki 0,10% atau sebanyak 145 ILCS owns 0.10% or 145 shares with total
saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp145,000.
Rp145.000.
Saat ini, SPJM belum melakukan kegiatan At the moment, SPJM has not performed any
komersial. commercial activities.
74
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Saat ini, SPMT belum melakukan kegiatan At the moment, SPMT has not performed any
komersial. commercial activities.
SPSL SPSL
SPSL didirikan berdasarkan Akta No. 21 SPSL was established based on Deed No. 21
tanggal 29 September 2021 dari Notaris Nanda dated September 29, 2021 of Notary Nanda
Fauz Iwan, SH., M.Kn. Akta pendirian ini Fauz Iwan, SH., M.Kn. The Deed of
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi establishment was authorized by the Minister of
Manusia Republik Indonesia melalui surat Law and Human Rights of the Republic of
Keputusan No. AHU-0061322.AH.01.01 Tahun Indonesia through its Decision letter
2021 tanggal 30 September 2021. No. AHU-0061322.AH.01.01 Tahun 2021
dated September 30, 2021.
Modal dasar SPSL sebesar Rp408.000.000 The authorized capital of SPSL amounted to
yang terbagi atas 408.000 saham dengan nilai Rp408,000,000 which is divided into 408,000
nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per saham. shares with a nominal value of Rp1,000,000
Komposisi modal ditempatkan dan disetor (full amount) per share. The capital share
penuh sebagai berikut: ownership of issued and fully paid capital is as
follows:
Perusahaan (dahulu Pelindo II) memiliki The Company (formerly Pelindo II) owns
99,90% atau sebanyak 101.898 saham 99.90% or 101,898 shares with total
dengan nilai nominal sebesar amount of Rp101,898,000.
Rp101.898.000.
ILCS memiliki 0,10% atau sebanyak 102 ILCS owns 0.10% or 102 shares with total
saham dengan nilai nominal sebesar amount of Rp102,000.
Rp102.000.
Saat ini, SPSL belum melakukan kegiatan At the moment, SPSL has not performed any
komersial. commercial activities.
Pada tanggal 16 Februari 2022, SPSL berubah On February 16, 2022, SPSL change its
nama menjadi PT Pelindo Logistik Indonesia company name to PT Pelindo Logistik
(PLI) (Catatan 52b). Indonesia (PLI) (Note 52b).
75
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 1 Maret 2022, seluruh saham PLI On March 1, 2022, all PLI’s shares owned by
milik Perusahaan (dahulu Pelindo I) dialihkan the Company (formerly Pelindo I) were
kepada SPSL (Catatan 52f). transferred to SPSL (Note 52f).
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Based on The Decree of The Minister of SOEs
No. SK-334/MBU/10/2021 dan No. SK- No. SK-334/MBU/10/2021 and No.SK-
335/MBU/10/2021 tanggal 1 Oktober 2021 yang 335/MBU/10/2021 dated October 1, 2021 which
dinyatakan dalam Akta Notaris Nanda Fauz stated on Notarial Deed Nanda Fauz Iwan,
Iwan,S.H.,M.Kn No.08 dan No. 09 tanggal S.H.,M.Kn. No.08 and No. 09 dated
6 Oktober 2021, Menteri BUMN selaku Rapat October 6, 2021, the Minister of SOEs as the
Umum Pemegang Saham (RUPS) Perusahaan General Meeting of Shareholders (GMS) of the
diantaranya menetapkan perubahan Company stipulated among other changes of
nomenklatur serta susunan Dewan Komisaris nomenclature and the Board of Commisioners
dan Direksi menjadi sebagai berikut: and Directors as folllows:
Direksi Directors
Direktur Utama Arif Suhartono President Director
Wakil Direktur Utama Hambra Vice President Director
Direktur Keuangan dan Director of Finance and Risk
Manajemen Risiko Mega Satria Management
Direktur Sumber Daya Director of Human Resources and
Manusia dan Umum Ihsanuddin Usman General Affair
Direktur Strategi Prasetyo Strategy Director
Direktur Investasi Boy Robyanto Investment Director
Direktur Pengelola Putut Sri Muljanto Managing Director
76
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Direksi Directors
Direktur Utama Arif Suhartono President Director
Wakil Direktur Utama Hambra Vice President of Director
Direktur Komersial Rima Novianti Director of Commercial
Direktur Teknik Zuhri Iryansyah Director of Engineering
Direktur Operasi Muarip Director of Operations
Direktur Keuangan Yon Irawan Director of Finance
Direktur Sumber Daya Director of Human Resources and
Manusia dan Umum Ihsanuddin Usman General Affair
Direktur Transformasi dan Director of Transformation and
Pengembangan Bisnis Ogi Rulino Business Development
1 Januari 2020/31 Desember 2019 January 1, 2020/December 31, 2019
Direksi Directors
Direktur Utama Elvyn G. Masassya President Director
Wakil Direktur Utama Hambra Vice President of Director
Direktur Komersial Arif Suhartono Director of Commercial
Direktur Teknik Dani Rusli Utama Director of Engineering
Direktur Operasi Prasetyadi Director of Operations
Direktur Keuangan Widyaka Nusapati Director of Finance
Direktur Sumber Daya Manusia Rizal Ariansyah Director of Human Resources
Direktur Transformasi dan Director of Transformation and
Pengembangan Bisnis Ogi Rulino Business Development
77
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Komite Audit dan Sekretaris Perusahaan Audit Committee and Corporate Secretary
Susunan Komite Audit dan Sekretaris The Company’s Audit Committee and
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2021, Corporate Secretary as of December 31, 2021,
2020, dan 1 Januari 2020/ 2020 dan January 1 2020/December 31, 2019
31 Desember 2019 adalah sebagai berikut: are as follows:
Karyawan Employees
Total karyawan tetap Kelompok Usaha pada Total permanent employees of the Group as of
tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan 1 Januari December 31, 2021, 2020 and January 1,
2020/31 Desember 2019 masing-masing 2020/December 31, 2019 are 3,595, 3,668 and
sebanyak 3.595, 3.668 dan 4.640 karyawan 4,640 employees, respectively (unaudited).
(tidak diaudit).
Mata uang fungsional Kelompok Usaha adalah The Group’s functional currency is Rupiah,
Rupiah, kecuali TPK Koja, NPCT1 dan JICT except TPK Koja, NPCT1 and JICT which are
dalam Dolar Amerika Serikat. in United States Dollar.
Mata uang penyajian laporan keuangan The presentation currency of the Group’s
konsolidasian Kelompok Usaha adalah Rupiah. consolidated financial statements is in Rupiah.
78
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Mutasi akun selisih kurs karena penjabaran Movement for exchange differences due to
laporan keuangan sebagai berikut: financial statements translation account are as
follows:
f. Penggabungan f. Merger
Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Government Regulation (PP) of the Republic of
No. 101 Tahun 2021 tentang Penggabungan Indonesia No. 101 Year 2021 regarding the
Perusahaan Perseroan (Persero) Merger of Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia I (“Pelindo I”), PT Pelabuhan Indonesia I (“Pelindo I”),
Perusahaan Perseroan (Persero) Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia III (“Pelindo III”) dan PT Pelabuhan Indonesia III (“Pelindo III”) and
Perusahaan Perseroan (Persero) Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia IV (“Pelindo IV”) ke PT Pelabuhan Indonesia IV (“Pelindo IV”) into
dalam Perusahaan Perseroan (Persero) Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II (“Pelindo II”) pada PT Pelabuhan Indonesia II (“Pelindo II”) on
tanggal 1 Oktober 2021 mengatur diantaranya October 1, 2021, stipulating among others:
sebagai berikut:
- Kegiatan pengusahaan di Pelabuhan yang - Port operational activities that have been
telah diselenggarakan beserta aset carried out along with the operational
pengusahaan yang dimiliki atau dikuasai assets owned or controlled by Pelindo I,
oleh Pelindo I, Pelindo III dan Pelindo IV Pelindo III and Pelindo IV are subsequently
selanjutnya diselenggarakan dan dimiliki managed and owned or controlled by
atau dikuasai oleh Pelindo II; Pelindo II;
- Pelindo II wajib melakukan penyesuaian - Pelindo II is required to make adjustments
terhadap perizinan, konsesi dan dokumen to permits, concessions and legal
hukum paling lambat 2 (dua) tahun sejak documents no later than 2 (two) years
tanggal penggabungan; since the date of merger;
79
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
- Nilai kekayaan definitif Pelindo I, Pelindo III - The definitive net assets value of Pelindo I,
dan Pelindo IV yang digabungkan ke dalam Pelindo III and Pelindo IV which are
Pelindo II ditetapkan oleh Menteri combined into Pelindo II are determined by
Keuangan berdasarkan usulan Menteri the Minister of Finance based on the
BUMN. proposal of the Minister of SOE.
Berdasarkan Akta Penggabungan No. 5 Based on the Deed of Merger No. 5 dated
tanggal 1 Oktober 2021 dari notaris Nanda October 1, 2021 from the notary Nanda Fauz
Fauz Iwan, S.H., M.Kn., Pelindo I, Pelindo III Iwan, S.H., M.Kn., Pelindo I, Pelindo III and
dan Pelindo IV setuju dan sepakat untuk Pelindo IV agreed to merge with Pelindo II,
menggabungkan diri dengan Pelindo II, dimana where Pelindo II as the surviving entity. The
Pelindo II sebagai entitas yang melanjutkan plan design of merger was approved by the
kegiatan usaha. Rancangan penggabungan shareholders of each company on the same
telah disetujui oleh pemegang saham masing- date as follows:
masing perusahaan pada tanggal yang sama
sebagai berikut:
- Pernyataan Keputusan Menteri BUMN - Statement of the Decree of the Minister of
selaku Rapat Umum Pemegang Saham SOE as Pelindo I General Shareholders
(RUPS) Pelindo I No. 1 tanggal Meeting (GSM) No. 1 on October 1, 2021.
1 Oktober 2021.
- Pernyataan Keputusan Menteri BUMN - Statement of the Decree of the Minister of
selaku Rapat Umum Pemegang Saham SOE as Pelindo II General Shareholders
(RUPS) Pelindo II No. 2 tanggal Meeting (GSM) No. 2 on October 1, 2021.
1 Oktober 2021.
- Pernyataan Keputusan Menteri BUMN - Statement of the Decree of the Minister of
selaku Rapat Umum Pemegang Saham SOE as Pelindo III General Shareholders
(RUPS) Pelindo III No.3 tanggal Meeting (GSM) No. 3 on October 1, 2021.
1 Oktober 2021.
- Pernyataan Keputusan Menteri BUMN - Statement of the Decree of the Minister of
selaku Rapat Umum Pemegang Saham SOE as Pelindo IV General Shareholders
(RUPS) Pelindo IV No. 4 tanggal Meeting (GSM) No. 4 on
1 Oktober 2021. October 1, 2021.
Berdasarkan Akta Penggabungan No. 5 Based on the Deed of Merger No. 5, all parties
tersebut, seluruh pihak menyetujui agreed to the merger with the following
penggabungan dengan kondisi diantaranya conditions among others:
sebagai berikut:
1. Semua operasi, usaha, kegiatan dan 1. All operations, businesses, and
aktivitas dari Pelindo I, Pelindo III dan activities of Pelindo I, Pelindo III and
Pelindo IV beralih kepada Pelindo II. Pelindo IV are transferred to Pelindo II.
3. Sejak tanggal efektif, seluruh aset dan 3. Since the effective date, all assets and
liabilitas yang dimiliki oleh Pelindo I, liabilities owned by Pelindo I, Pelindo III
Pelindo III dan Pelindo IV beralih ke and Pelindo IV are transferred to Pelindo II.
Pelindo II.
80
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
4. Seluruh pekerja Pelindo I, Pelindo III dan 4. All Pelindo I, Pelindo III and Pelindo IV
Pelindo IV akan menjadi pekerja Pelindo II workers will become Pelindo II workers in
mengikuti ketentuan peraturan perundang- accordance with the provisions of the laws
undangan mengenai tenaga kerja dan and regulations regarding labor and the
Berita Acara Kesepakatan antara Pelindo I, Minutes of Agreement between Pelindo I,
Pelindo II, Pelindo III dan Pelindo IV dengan Pelindo II, Pelindo III and Pelindo IV with
para pengurus serikat pekerja Pelindo I, the management of the Pelindo I, Pelindo
Pelindo II, Pelindo III dan Pelindo IV tanggal II, Pelindo III and Pelindo IV labor union on
24 Juni 2021. June 24, 2021.
Komposisi modal saham Pelindo I, Pelindo II, The composition of the share capital of Pelindo
Pelindo III dan Pelindo IV sebelum dan setelah I, Pelindo II, Pelindo III and Pelindo IV before
penggabungan adalah sebagai berikut (nominal and after the merger are as follows (full
penuh): amount):
Pelindo II Pelindo II
Modal Dasar Rp4.000.000.000 Authorized capital
Modal ditempatkan dan disetor penuh Rp1.444.029.000 Issued and fully-paid capital
Saham Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III dan The shares of Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III
Pelindo IV memiliki nilai nominal saham yang and Pelindo IV have the same nominal value,
sama, yaitu sebesar Rp1.000 per saham. which is Rp1,000 per share. In connection with
Sehubungan penggabungan, Pelindo II akan the merger, Pelindo II will issue new shares to
menerbitkan saham baru kepada Negara the Republic of Indonesia in accordance with
Republik Indonesia sesuai dengan jumlah the number of shares previously owned by the
saham yang sebelumnya dimiliki oleh Negara Republic of Indonesia in Pelindo I, Pelindo III
Republik Indonesia pada Pelindo I, Pelindo III and Pelindo IV. This is a temporer value for
dan Pelindo IV. Hal ini merupakan nilai Pelindo II where the definitive value for Pelindo
sementara atas Pelindo II dimana nilai definitif I, Pelindo III and Pelindo IV which are merged
atas Pelindo I, Pelindo III dan Pelindo IV yang into Pelindo II will be determined by the Minister
digabung ke dalam Pelindo II akan ditetapkan of Finance based on the proposal of the
oleh Menteri Keuangan berdasarkan usulan Minister of SOEs (Note 52a).
Menteri BUMN (Catatan 52a).
81
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berdasarkan Akta Penggabungan No. 5 Based on the above Deed of Merger No. 5, it is
tersebut, dinyatakan bahwa tanggal efektif stated that the effective date of the merger is
penggabungan adalah pada saat terbitnya the date of issuance of the Receipt Notification
Penerimaan Pemberitahuan Penggabungan of the Merger of the Entities from the Minister
Perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi of Law and Human Rights of Pelindo II in
Manusia atas Pelindo II sehubungan connection with the merger, which is through its
penggabungan, yaitu melalui suratnya letter No. AHU-AH.01.10-0014401 dated
No. AHU-AH.01.10-0014401 tanggal October 1, 2021. With the commencement of
1 Oktober 2021. Dengan efektifnya this merger, Pelindo I, Pelindo III and Pelindo
penggabungan ini, maka Pelindo I, Pelindo III IV as the merging entities are dissolved by law
dan Pelindo IV selaku perusahaan yang since that date.
menggabungkan diri menjadi bubar demi
hukum sejak tanggal tersebut.
Pengalihan aset dan liabilitas Pelindo I, Pelindo The transfer of assets and liabilities of Pelindo
III dan Pelindo IV ke Pelindo II dicatat I, Pelindo III and Pelindo IV to Pelindo II are
berdasarkan metode penyatuan kepemilikan recorded based on the pooling of interest
sesuai dengan PSAK No. 38 (Revisi 2012), method in accordance with PSAK No. 38
“Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali”. (Revised 2012), “Business Combination of
Entities Under Common Control”.
Berdasarkan PSAK No. 38, pengalihan aset, Based on PSAK No. 38, the transfer of assets,
liabilitas, saham dan/atau instrumen liabilities, shares and/or other ownership
kepemilikan lain antara entitas sepengendali instruments between entities under common
tidak akan menghasilkan suatu laba atau rugi control will not result in a profit or loss for the
bagi Perusahaan atau entitas individual yang Company or individual entities that are in the
berada dalam Kelompok Usaha yang sama. same group.
82
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Dalam pelaksanaan metode penyatuan In applying the pool of interests method, the
kepentingan, komponen-komponen laporan components of the consolidated financial
keuangan konsolidasian selama statements during the merger occurred are
penggabungan terjadi disajikan seolah-olah presented as if the merger had occurred since
penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal the beginning of the earliest presentation
periode penyajian paling awal. period.
Penggabungan tersebut di atas menggunakan Such merger as mentioned above is using book
nilai buku mendasarkan pada Peraturan value which based on Regulation of The
Menteri Keuangan Republik Indonesia (PMK) Minister of Finance of The Republic of
No. 56/PMK.010/2021 tanggal 4 Juni 2021 Indonesia (PMK) No. 56/PMK.010/2021 dated
tentang Perubahan kedua atas PMK No. June 4, 2021 regarding Second Amendment on
52/PMK.010/2017 tentang Penggunaan Nilai PMK No. 52/PMK.010/2017 regarding The Use
Buku atas Pengalihan dan Perolehan Harta of Book Value on Transfer of Assets in relation
dalam Rangka Penggabungan, Peleburan, to Merger, Consolidation, Expansion or
Pemekaran atau Pengambilan Usaha serta Business Takeover and General Director of
Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER- Tax Regulation No. PER-21/PJ/2021 dated
21/PJ/2021 tanggal 9 Desember 2021 tentang December 9, 2021 regarding Amendment on
Perubahan atas Peraturan Direktur Jenderal General Director of Tax Regulation
Pajak No. PER-03/PJ/2021 tentang Tata Cara No. PER-03/PJ/2021 regarding Procedures of
Pengajuan dan Penerbitan Keputusan Proposal and Issuance on Using Book Value
mengenai Penggunaan Nilai Buku atas for The Use of Book Value on Transfer of
Pengalihan dan Perolehan Harta dalam Rangka Assets in relation to Merger, Consolidation,
Penggabungan, Peleburan, Pemekaran atau Expansion or Business Takeover. In
Pengambilan Usaha. Sesuai dengan peraturan accordance with the regulation, management
tersebut, manajemen akan mengajukan will submit proposal to General Director of Tax
permohonan kepada Direktur Jenderal Pajak to obtain approval for using book value on the
untuk mendapatkan persetujuan pengggunaan transfers of assets of Pelindo I, Pelindo III and
nilai buku atas pengalihan aset Pelindo I, Pelindo IV to the Company (formerly Pelindo II).
Pelindo III dan Pelindo IV ke Perusahaan Management believes that it can fulfill all
(dahulu Pelindo II). Manajemen berkeyakinan requirements as required by such regulation for
dapat memenuhi semua persyaratan yang using book value for tax purposes in relation to
dipersyaratkan oleh peraturan tersebut untuk the merger.
menggunakan nilai buku untuk tujuan
perpajakan sehubungan dengan transaksi
penggabungan.
83
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Sehubungan dengan telah ditetapkan PP No. In relation to the establishment of PP No. 101
101 tahun 2021 tanggal 1 Oktober 2021 tentang Year 2021 dated October 1, 2021 regarding the
Penggabungan Pelindo I, Pelindo III dan merger of Pelindo I, Pelindo III and Pelindo IV
Pelindo IV ke dalam Perusahaan (dahulu to the Company (formerly Pelindo II) (Note 1f)
Pelindo II) (Catatan 1f) serta Surat Direksi and the Company’s (formerly Pelindo II)
Perusahaan (dahulu Pelindo II) tanggal Directors Letter dated November 24, 2021
24 November 2021 tentang Usulan Nilai regarding Proposal of Definitive Net Assets
Kekayaan Definitif Perusahaan, Menteri BUMN Value of the Company, the Minister of SOE
menyampaikan usulan nilai kekayaan definitif delivered proposal of definitive net assets
kepada Menteri Keuangan Republik Indonesia value to Minister of Finance of the Republic
melalui suratnya No. S-956/MBU/12/2021 of Indonesia through its letter
tanggal 14 Desember 2021. Usulan nilai No. S-956/MBU/12/2021 dated December 14,
kekayaan definitif Pelindo I, Pelindo III dan 2021. Such proposed definitive net assets value
Pelindo IV yang digabungkan ke dalam of Pelindo I, Pelindo III and Pelindo IV which
Perusahaan (dahulu Pelindo II) masing-masing were merged into the Company (formerly
sebesar Rp13.373.078.900.000 (nilai penuh), Pelindo II) amounting to Rp13,373,078,900,000
Rp17.323.408.459.305 (nilai penuh) dan (full amount), Rp17,323,408,459,305
Rp8.435.066.761.955 (nilai penuh) (full amount) and Rp8,435,066,761,955
berdasarkan laporan KJPP Suwendho Rinaldy (full amount) based on the report of KJPP
dan Rekan, penilai independen, tanggal Suwendho Rinaldy dan Rekan, independent
23 September 2021. appraisal, dated September 23, 2021.
84
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
85
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Total nilai tercatat aset neto 2.256.810.555 Total carrying amount of net assets
55,00% dari total nilai tercatat aset neto 1.241.245.805 55.00% of total carrying amount of net assets
86
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have been
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di prepared in accordance with Indonesian
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Financial Accounting Standards (“SAK”), which
dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan comprise the Statements and Interpretations
Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan issued by the Board of Financial Accounting
Indonesia (DSAK IAI) dan Peraturan-Peraturan Standards of the Indonesian Institute of
serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Accountants (Dewan Standar Akuntansi
Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia or DSAK
Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”). IAI) and the Regulations and Guidelines on
Financial Statement Presentation and
Disclosures issued by Financial Services
Authority (Otoritas Jasa Keuangan” or “ OJK”).
Laporan keuangan konsolidasian disusun The consolidated financial statements have been
berdasarkan konsep akrual, kecuali laporan arus prepared on the accrual basis, except for the
kas konsolidasian, dengan menggunakan consolidated statement of cash flows, using the
konsep biaya historis, kecuali seperti yang historical cost concept of accounting, except as
disebutkan dalam Catatan atas laporan disclosed in the relevant Notes to the
keuangan konsolidasian yang relevan. consolidated financial statements herein.
Laporan arus kas konsolidasian yang disajikan The consolidated statement of cash flows, which
dengan menggunakan metode langsung, have been prepared using the direct method,
menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas present receipts and disbursements of cash and
dan setara kas yang diklasifikasikan ke dalam cash equivalents classified into operating,
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. investing and financing activities.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan oleh The accounting policies adopted by the Group
Kelompok Usaha adalah selaras bagi tahun yang are consistently applied for the years covered by
dicakup oleh laporan keuangan konsolidasian, the consolidated financial statements, except for
kecuali untuk standar akuntansi baru dan revisi new and revised accounting standards as
seperti diungkapkan pada Catatan 2b dibawah disclosed in the following Note 2b.
ini.
87
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kelompok Usaha telah menyusun laporan The Group has prepared the consolidated
keuangan konsolidasian dengan dasar bahwa financial statements on the basis that it will
Kelompok Usaha akan terus beroperasi secara continue to operate as a going concern.
berkesinambungan.
Seluruh angka dalam laporan keuangan All figures in the consolidated financial
konsolidasian ini, dibulatkan dan disajikan dalam statements are rounded to and expressed in
ribuan Rupiah (“Rp”), kecuali dinyatakan lain. thousands of Rupiah (“Rp”), unless otherwise
stated.
Kelompok Usaha menerapkan pertama kali The Group made first time adoption of all the
seluruh standar baru dan/atau yang direvisi new and/or revised standards effective for the
yang berlaku efektif untuk periode yang dimulai periods beginning on or after January 1, 2021,
pada atau setelah 1 Januari 2021, termasuk including the following revised standards that
standar yang direvisi berikut ini yang have affected the consolidated financial
mempengaruhi laporan keuangan statements of the Group:
konsolidasian Kelompok Usaha:
88
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Amendemen PSAK 55, PSAK 60, PSAK 62, Amendments to PSAK 55, PSAK 60, PSAK
PSAK 71 dan PSAK 73 - Reformasi Acuan 62, PSAK 71 and PSAK 73 - Interest Rate
Suku Bunga (Tahap 2) Benchmark Reform (Phase 2)
Amendemen ini tidak berdampak pada laporan These amendments had no impact on the
keuangan konsolidasian Kelompok Usaha. consolidated financial statements of the
Kelompok Usaha bermaksud untuk Group. The Group intends to use the practical
menggunakan cara praktis di periode-periode expedients in future periods if they become
mendatang jika dapat diterapkan. applicable.
89
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Amendemen PSAK 73: Sewa - Konsesi Sewa Amendments to PSAK 73: Leases - Covid-
Terkait Covid-19 Setelah 30 Juni 2021 19 Related Rent Concessions After June 30,
2021
Sehubungan dengan pandemi yang terus In light of the ongoing pandemic additional
berlangsung, Amendemen tambahan amendment was subsequently issued in March
diterbitkan pada bulan Maret 2021 dimana 2021 to extend the scope of the lease
memperpanjang cakupan periode konsesi concession period, which is one of the
sewa, yang merupakan salah satu syarat conditions for applying the practical expedient,
penerapan cara praktis, dari tanggal 30 Juni from June 30, 2021 in Covid-19 Related Rent
2021 dalam amendemen PSAK 73 Sewa Concessions - Amendments to PSAK 73:
tentang Konsesi Sewa terkait Covid-19 yang Leases issued in May 2020, to June 30, 2022.
diterbitkan di bulan Mei 2020, menjadi 30 Juni
2022.
If a lessee already applied the practical
Jika penyewa telah menerapkan cara praktis expedient in the May 2020 amendment, it is
dalam Amendemen di bulan Mei 2020, maka required to continue to apply the practical
diharuskan untuk terus menerapkannya secara expedient consistently, to all lease contracts
konsisten, untuk semua kontrak sewa dengan with similar characteristics and in similar
karakteristik serupa dan dalam keadaan serupa, circumstances, using the March 2021
menggunakan Amendemen tersebut. Jika amendment. If a lessee did not apply the
penyewa tidak menerapkan cara praktis dalam practical expedient in the May 2020
Amendemen di bulan Mei 2020 untuk konsesi amendment to eligible lease concessions, it is
sewa yang memenuhi syarat, maka penyewa prohibited from applying the practical
tidak dapat menerapkan cara praktis dalam expedient in the March 2021 amendment.
Amendemen di bulan Maret 2021.
Amendemen Maret 2021 diterapkan secara The March 2021 amendment is to be applied
retrospektif, dengan mengakui dampak retrospectively, recognizing the cumulative
kumulatif dari penerapan awal Amendemen effect of initially applying that amendment as
tersebut sebagai penyesuaian terhadap saldo an adjustment to the opening balance of
awal laba pada awal periode pelaporan tahunan retained earnings at the beginning of the
di mana penyewa pertama kali menerapkan annual reporting period in which the lessee first
Amendemen tersebut. applies the amendment.
Namun, Kelompok Usaha belum menerima However, the Group has not received Covid-
konsesi sewa terkait Covid-19, tetapi berencana 19-related rent concessions but plans to apply
untuk menerapkan cara praktis jika berlaku the practical expedient if it becomes applicable
dalam periode penerapan yang diizinkan. within allowed period of application.
90
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berikut adalah ringkasan informasi tentang The following summary provides information
penyesuaian PSAK tahunan 2021 yang berlaku on the annual improvements of PSAKs that are
efektif untuk pelaporan tahunan yang dimulai effective for annual periods beginning on or
pada atau setelah 1 Januari 2021. after January 1, 2021. The annual
Penyempurnaan PSAK tahunan pada dasarnya improvements of PSAK are basically a set of
merupakan rangkaian Amendemen dalam narrow scope amendments that provide
lingkup sempit yang memberikan klarifikasi agar clarification so that there are no significant
tidak terjadi perubahan yang signifikan terhadap changes to existing principles or new
prinsip-prinsip yang ada atau prinsip-prinsip principles.
baru.
PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan, PSAK 1: Presentation of Financial
beberapa perubahan tentang Statements, some changes regarding
pertimbangan yang dibuat oleh manajemen consideration made by management in
dalam proses penerapan kebijakan the process of applying accounting
akuntansi yang secara signifikan policies that significantly affect the
mempengaruhi jumlah yang diakui dalam amounts they recognize in the financial
laporan keuangan. statements.
PSAK 13: Properti Investasi, tentang PSAK 13: Investment Property, regarding
pengungkapan penerapan model nilai disclosure of applying fair value model has
wajar telah dihapus. been deleted.
PSAK 48: Penurunan Nilai Aset, tentang PSAK 48: Impairment of Assets, regarding
ruang lingkup penurunan nilai aset dan the scope of impairment of assets and
menghapus perbedaan dengan IFRS pada deletion of the difference with IFRS in IAS
IAS 36 paragraf 04(a). 36 paragraph 04(a).
PSAK 66: Pengaturan Bersama, mengenai PSAK 66: Joint Arrangement, Regarding
penyesuaian pada paragraf 25, PP11, adjustments in paragraphs 25, PP11,
PP33A(b) dan catatan kakinya, C12 dan PP33A(b) and its footnotes, C12 and C14
C14 tentang rujukan ke PSAK 71: regarding reference to PSAK 71: Financial
Instrumen Keuangan. instruments.
ISAK 16: Pengaturan Konsesi Jasa, ISAK 16: Service concession
mengenai penyesuaian dalam beberapa arrangement, regarding adjustment in
paragraf dalam contoh ilustrasi agar several paragraphs in illustrative example
konsisten dengan PSAK 72: Pendapatan to be consistent with PSAK 72: Revenue
dari Kontrak dengan Pelanggan. from Contracts with Customers.
91
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
i) Kekuasaan atas investee, yaitu hak yang i) Power over the investee, that is existing
ada saat ini yang memberi investor rights that give the Group current ability to
kemampuan kini untuk mengarahkan direct the relevant activities of the investee,
aktivitas relevan dari investee,
ii) Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel ii) Exposure, or rights, to variable returns
dari keterlibatannya dengan investee, dan from its involvement with the investee, and
iii) Kemampuan untuk menggunakan iii) The ability to use its power over the investee
kekuasaannya atas investee untuk to affect its returns.
mempengaruhi jumlah imbal hasil.
Bila Kelompok Usaha tidak memiliki hak suara When the Group has less than a majority of the
atau hak serupa secara mayoritas atas suatu voting or similar rights of an investee, the Group
investee, Kelompok Usaha mempertimbangkan considers all relevant facts and circumstances in
semua fakta dan keadaan yang relevan dalam assessing whether it has power over an
mengevaluasi apakah mereka memiliki investee, including:
kekuasaan atas investee, termasuk:
i) Pengaturan kontraktual dengan pemilik i) The contractual arrangement with the other
hak suara lainnya dari investee, vote holders of the investee,
ii) Hak yang timbul atas pengaturan ii) Rights arising from other contractual
kontraktual lain, dan arrangements, and
iii) Hak suara dan hak suara potensial yang iii) The Group's voting rights and potential
dimiliki Kelompok Usaha. voting rights.
Kelompok Usaha menilai kembali apakah The Group re-assesses whether or not it controls
mereka mengendalikan investee bila fakta dan an investee if facts and circumstances indicate
keadaan mengindikasikan adanya perubahan that there are changes to one or more of the
terhadap satu atau lebih dari ketiga elemen dari three elements of control. Consolidation of a
pengendalian. Konsolidasi atas entitas-entitas subsidiary begins when the Group obtains
anak dimulai sejak Kelompok Usaha control over the subsidiary and ceases when the
memperoleh pengendalian atas entitas anak Group loses control of the subsidiary. Assets,
dan berakhir pada saat Kelompok Usaha liabilities, income and expenses of a subsidiary
kehilangan pengendalian atas entitas anak. acquired during the year are included in the
Aset, liabilitas, penghasilan dan beban dari consolidated financial statements from the date
entitas anak yang diakuisisi pada tahun tertentu the Group gains control until the date the Group
disertakan dalam laporan keuangan ceases to control the subsidiary.
konsolidasian sejak tanggal Kelompok Usaha
memperoleh kendali sampai tanggal Kelompok
Usaha tidak lagi mengendalikan entitas anak
tersebut.
Seluruh laba rugi dan setiap komponen Profit or loss and each component of other
penghasilan komprehensif lain (“PKL”) comprehensive income (“OCI”) are attributed to
diatribusikan pada pemilik entitas induk dan the equity holders of the parent of the Group
pada kepentingan nonpengendali (“KNP”), and to the non-controlling interests (“NCI”),
walaupun hal ini akan menyebabkan saldo KNP even if this results in the NCI having a deficit
yang defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian balance. When necessary, adjustments are
dilakukan terhadap laporan keuangan entitas made to the financial statements of subsidiaries
anak untuk diselaraskan dengan kebijakan to bring their accounting policies into line with
akuntansi Kelompok Usaha. the Group’s accounting policies.
92
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan All intra-group assets and liabilities, equity,
dan beban dan arus kas atas transaksi antar income, expenses and cash flows relation to
anggota Kelompok Usaha dieliminasi transactions between members of the Group
sepenuhnya pada saat konsolidasi. are eliminated in full on consolidation.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas A change in the parent’s ownership interest in a
induk pada entitas anak yang tidak subsidiary, without a loss of control, is
mengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatat accounted for as an equity transaction. If the
sebagai transaksi ekuitas. Bila kehilangan Group loses control over a subsidiary, it
pengendalian atas suatu entitas anak, maka derecognizes the related assets (including
Kelompok Usaha menghentikan pengakuan goodwill), liabilities, NCI and other component
atas aset (termasuk goodwill), liabilitas dan of equity, while the difference is recognized in
komponen lain dari ekuitas terkait, dan the profit or loss. Any investment retained is
selisihnya diakui pada laba rugi. Bagian dari recognized at fair value.
investasi yang tersisa diakui pada nilai wajar.
d. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing d. Foreign Currency Transactions and Balances
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 10 The Group applied PSAK No. 10 (Revised 2010),
(Revisi 2010), “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta “The Effects of Changes in Foreign Exchange
Asing” (Catatan 1d dan 1e). Rates” (Note 1d and 1e).
Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam The consolidated financial statements are
rupiah, yang merupakan mata uang fungsional presented in Rupiah, which is the Company’s
dan mata uang penyajian Perusahaan. functional currency and presentation currency.
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions involving foreign currencies are
berdasarkan nilai tukar yang berlaku pada saat recorded at the rates of exchange prevailing at
transaksi dilakukan. the time the transactions are made.
Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas At reporting date, monetary assets and liabilities
moneter dalam mata uang asing disesuaikan denominated in foreign currencies are adjusted to
untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada reflect the prevailing exchange rates at such date
tanggal tersebut dan laba atau rugi kurs yang and the resulting gains or losses are credited or
timbul dikreditkan atau dibebankan pada laporan charged to current consolidated statements of
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain profit or loss and other comprehensive income,
konsolidasian tahun berjalan, kecuali untuk except for foreign exchange difference that can
selisih kurs yang dapat diatribusikan ke aset be attributed to qualifying assets which are
tertentu dikapitalisasi ke aset dalam capitalized to construction in progress and
penyelesaian dan aset takberwujud. intangible assets.
Berikut ini adalah kurs mata uang asing utama Below are the major exchange rates used for
yang digunakan untuk penjabaran pada tanggal translation as of December 31, 2021, 2020 and
31 Desember 2021, 2020 dan 2019 (nilai penuh): 2019 (full amount):
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/
December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
Dolar Amerika
Serikat (USD) 1 14.269 14.105 13.901 United States Dollar (USD) 1
Euro Eropa (EUR) 1 16.126 17.330 15.589 European Euro (EUR) 1
Dolar Singapura (SGD) 1 10.533 10.644 10.321 Singapore Dollar (SGD) 1
93
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Perusahaan dan entitas anaknya melakukan The company and subsidiaries have transactions
transaksi dengan pihak berelasi sesuai with related parties as defined in PSAK 7.
dengan definisi yang diuraikan pada PSAK 7.
Transaksi ini dilakukan berdasarkan The transactions are made based on terms
persyaratan yang disetujui oleh kedua belah agreed by the parties, which may not be the same
pihak, yang mungkin tidak sama dengan as those made with unrelated parties.
transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-
pihak yang tidak berelasi.
Transaksi dan saldo yang material dengan Significant transactions and balances with related
pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan 45. parties are disclosed in Note 45.
Kecuali diungkapkan khusus sebagai pihak Unless specifically identified as related parties,
berelasi, maka pihak-pihak lain yang the parties disclosed in the Notes to the
disebutkan dalam Catatan atas laporan consolidated financial statements are unrelated
keuangan konsolidasian merupakan pihak tidak parties.
berelasi.
Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat Business combinations under common control
dengan menggunakan metode penyatuan are accounted for using the pooling-of-interests
kepentingan, dimana selisih antara jumlah method, whereby the difference between the
imbalan yang dialihkan dengan jumlah tercatat considerations transferred and the book value of
aset neto entitas yang diakuisisi diakui sebagai the net assets of the acquiree is recognized as
bagian dari akun "Tambahan Modal Disetor" part of "Additional Paid-in Capital" account in the
pada laporan posisi keuangan konsolidasian.
consolidated statement of financial position.
Kas dan setara kas dalam laporan posisi Cash and cash equivalents in the statements of
keuangan konsolidasian yang terdiri dari kas consolidated financial position comprise cash
dan bank serta deposito jangka pendek yang on hand and in banks and short-term deposits
jatuh tempo dalam waktu 3 bulan atau kurang, with a maturity of 3 months or less, that are
yang dapat segera dikonversikan menjadi kas readily convertible to a known amount of cash
dalam jumlah yang dapat ditentukan dan and subject to an insignificant risk of changes in
memiliki risiko perubahan nilai yang tidak value.
signifikan.
94
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
g. Kas dan Setara Kas (lanjutan) g. Cash and Cash Equivalents (continued)
Deposito yang jatuh tempo lebih dari 3 (tiga) Time deposits with maturities of more than 3
bulan tetapi tidak lebih dari 1 (satu) tahun (three) months but not more than 1 (one) year
disajikan sebagai investasi jangka pendek. are presented as short-term investments.
h. Persediaan h. Inventory
Persediaan dicatat dengan menggunakan Inventory was recorded using the weighted
metode rata-rata tertimbang dan identifikasi average method and specific identification.
khusus. Persediaan terdiri dari suku cadang Inventories consists of ship and crane spare
kapal dan crane, bahan bakar, alat tulis kantor, part, fuels, office supplies, medicine and medical
obat dan alat-alat medis. instruments.
Penyisihan persediaan usang ditentukan Allowance for inventory obsolence is defined
berdasarkan hasil penelaahan terhadap kondisi based on analysis of inventory condition on the
persediaan pada tanggal laporan posisi date of reporting of financial position.
keuangan.
Biaya dibayar di muka diamortisasi dan Prepaid expenses are amortized and charged to
dibebankan pada operasi selama masa operations over the periods benefited, and are
manfaatnya, dan disajikan sebagai aset lancar presented as current asset or non-current asset
atau aset tidak lancar sesuai sifatnya masing- based on their nature.
masing.
95
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Investasi Kelompok Usaha pada entitas The Group’s investment in its associate is
asosiasi dicatat dengan menggunakan metode accounted for using the equity method. Under
ekuitas. Dalam metode ekuitas, investasi the equity method, the investment in an
awalnya diakui pada harga perolehan. Nilai associate is initially recognized at cost. The
tercatat investasi disesuaikan untuk mengakui carrying amount of the investment is adjusted to
perubahan bagian Kelompok Usaha atas aset recognize changes in the Group’s share of net
neto entitas asosiasi sejak tanggal perolehan. assets of the associate since the acquisition
Goodwill yang terkait dengan entitas asosiasi date. Goodwill relating to the associate is
termasuk dalam jumlah tercatat investasi dan included in the carrying amount of the investment
tidak diamortisasi maupun diuji secara and is neither amortized nor tested for
individual untuk penurunan nilai. impairment individually.
Laba rugi konsolidasian mencerminkan bagian The consolidated profit or loss reflects the
dari Kelompok Usaha atas hasil operasi dari Group’s share of the results of operations of the
entitas asosiasi. Perubahan PKL dari entitas associate. Any change in OCI of the associate is
asosiasi disajikan sebagai bagian dari presented as part of the Group’s OCI. In addition,
PKLKelompok Usaha. Selain itu, bila terdapat when there has been a change recognized
perubahan yang diakui langsung pada ekuitas directly in the equity of the associate, the Group
entitas asosiasi, Kelompok Usaha mengakui recognizes its share of any changes, when
bagiannya atas perubahan, jika sesuai, dalam applicable, in the consolidated statement of
laporan perubahan ekuitas konsolidasian. Laba changes in equity. Unrealized gains and losses
atau rugi yang belum direalisasi sebagai hasil resulting from transactions between the Group
dari transaksi-transaksi antara Kelompok and the associate are eliminated to the extent of
Usaha dengan entitas asosiasi dieliminasi the interest in the associate.
sesuai dengan kepentingan dalam entitas
asosiasi.
Gabungan bagian Kelompok Usaha atas laba The aggregate of the Group’s share of profit or
rugi entitas asosiasi disajikan pada muka loss of an associate is shown on the face of the
laporan laba rugi dan penghasilan consolidated statement of profit or loss and other
komprehensif lain konsolidasian (sebagai laba comprehensive income (as profit or loss) outside
atau rugi) di luar laba usaha dan mencerminkan operating profit and represents profit or loss after
laba atau rugi setelah pajak dan kepentingan tax and NCI in the subsidiaries of the associate.
nonpengendali pada entitas anak dari entitas
asosiasi.
Laporan keuangan entitas asosiasi disusun The financial statements of the associate are
atas periode pelaporan yang sama dengan prepared for the same reporting period of the
Kelompok Usaha. Group.
96
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Setelah penerapan metode ekuitas, Kelompok After application of the equity method, the Group
Usaha menentukan apakah diperlukan untuk determines whether it is necessary to recognize
mengakui tambahan rugi penurunan nilai atas an additional impairment loss on the Group’s
investasi Kelompok Usaha dalam entitas investment in its associate. The Group
asosiasi. Kelompok Usaha menentukan pada determines at each reporting date whether there
setiap tanggal pelaporan apakah terdapat bukti is any objective evidence that the investment in
yang obyektif yang mengindikasikan bahwa the associate is impaired. If this is the case, the
investasi dalam entitas asosiasi mengalami Group calculates the amount of impairment as
penurunan nilai. Dalam hal ini, Kelompok Usaha the difference between the recoverable amount
menghitung jumlah penurunan nilai of the investment in associate and its carrying
berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkan value, and recognizes the amount in profit or
atas investasi dalam entitas asosiasi dan nilai loss.
tercatatnya dan mengakuinya dalam laba rugi.
Pada saat kehilangan pengaruh signifikan atas Upon loss of significant influence over the
entitas asosiasi, Kelompok Usaha mengukur associate, the Group measures and recognizes
dan mengakui bagian investasi tersisa pada any retained investment at its fair value. Any
nilai wajar. Selisih antara nilai tercatat entitas difference between the carrying amount of the
asosiasi dan nilai wajar investasi yang tersisa associate and the fair value of the retained
dan penerimaan dari pelepasan investasi diakui investment and proceeds from disposal is
pada laba rugi. recognized in profit or loss.
Properti investasi dinyatakan sebesar biaya Investment properties are stated at cost
perolehan termasuk biaya transaksi dikurangi including transaction cost less accumulated
akumulasi penyusutan dan penurunan nilai, depreciation and any impairment in value, if any.
jika ada. Jumlah tercatat termasuk bagian The carrying amount includes the cost of
biaya penggantian dari properti investasi yang replacement of an existing investment property
ada pada saat terjadinya biaya, jika kriteria in the year such costs are incurred, if the
pengakuan terpenuhi dan tidak termasuk biaya recognition criteria are met and does not include
harian penggunaan properti investasi tersebut. the cost of daily use of the investment property.
Perusahaan telah memilih model biaya untuk The Company has chosen the cost model to
mencatat properti investasinya. record for its investment properties.
Penyusutan dihitung dengan menggunakan Depreciation is computed using the straight-line
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa basis over the estimated useful lifes of
manfaat ekonomis properti investasi yang investment properties which consist of building
berupa bangunan fasilitas pelabuhan (10 - 50 and port facilities (10 - 50 years) and road and
tahun) dan jalan dan bangunan (10 - 40 tahun). building (10 - 40 years).
97
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Seluruh aset tetap awalnya diakui sebesar All fixed assets are initially recognized at cost
biaya perolehan yang terdiri atas harga which comprises its purchase price and any
perolehan dan biaya-biaya tambahan yang costs directly attributable in bringing the assets
dapat diatribusikan langsung untuk membawa to the location and condition necessary for the
aset tersebut ke lokasi dan kondisi yang assets to be capable of operating in the manner
diinginkan supaya aset tersebut siap digunakan intended by management.
sesuai dengan maksud manajemen.
Setelah pengakuan awal, aset tetap dinyatakan After to initial recognition, fixed assets are
pada biaya perolehan dikurangi akumulasi carried at cost less any subsequent
penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai. accumulated depreciation and impairment
losses.
Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset Depreciation of fixed assets start when it is
tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud available for use and is computed using the
penggunaannya dan dihitung dengan straight-line method based on the estimated
menggunakan metode garis lurus berdasarkan useful life of the assets as follows:
estimasi umur manfaat ekonomis sebagai
berikut:
98
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Penilaian aset tetap dilakukan atas penurunan The carrying amounts of fixed assets are
dan kemungkinan penurunan nilai wajar aset reviewed for impairment when events or
jika terjadi peristiwa atau perubahan keadaan changes in circumstances indicate that the
yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat carrying values may not be fully recoverable.
mungkin tidak dapat seluruhnya terealisasi.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan An item of fixed assets is derecognized upon
pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat disposal or when no future economic benefits
tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang are expected from its use or disposal. Any gain
diharapkan dari penggunaan atau or loss arising on derecognition of the asset
pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari (calculated as the difference between the net
penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai disposal proceeds and the carrying amount of
perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan the asset) is included in the consolidated
dan jumlah tercatat dari aset) diakui dalam statements of profit or loss and other
laporan laba rugi dan penghasilan comprehensive income in the year in which the
komprehensif lain konsolidasian pada tahun asset is derecognized.
aset tersebut dihentikan pengakuannya.
Pada akhir periode pelaporan, nilai residu, umur At the end of reporting period, the residual
manfaat dan metode penyusutan dievaluasi values, useful lifes and methods of depreciation
dan disesuaikan secara prospektif jika terjadi of assets are reviewed and adjusted
perubahan. prospectively, if appropriate, at the end of
reporting period.
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan Land is stated at cost and not depreciated.
dan tidak disusutkan.
Jika biaya perolehan tanah termasuk biaya If the cost of land includes the costs of site
pembongkaran, pemindahan dan restorasi dismantlement, removal and restoration and the
lokasi serta manfaat yang diperoleh dari benefits from the site dismantlement, removal
pembongkaran, pemindahan dan pemugaran and restoration is limited, that portion of the land
tersebut terbatas, maka biaya tersebut asset is depreciated over the period of benefits
disusutkan selama periode manfaat yang obtained by incurring those costs. In some
diperolehnya. Dalam beberapa kasus, tanah itu cases, the land itself may have a limited useful
sendiri memiliki umur manfaat yang terbatas, life, in which case it is depreciated in a manner
dalam hal ini disusutkan dengan cara yang that reflects the benefits to be derived from it.
mencerminkan manfaat yang diperoleh dari
tanah tersebut.
99
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Biaya perbaikan yang signifikan diakui dalam The cost of major repairs is recognized as the
jumlah tercatat aset tetap sebagai suatu carrying amount of the fixed assets as a
penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. replacement if the recognition criteria are
Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan satisfied. All repairs and maintenance costs that
yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui do not meet the recognition criteria are
dalam laporan laba pada saat terjadinya. recognized in the profit or loss as incurred.
Suku cadang utama dan peralatan siap pakai Major spare parts and stand-by equipments are
diklasifikasikan sebagai aset tetap bila classified as fixed assets when they are
diperkirakan akan digunakan dalam operasi expected to be used in operations during more
selama lebih dari satu tahun. than one year.
Aset kerjasama operasi merupakan kegiatan Joint operation assets are joint activities that
kerjasama yang meliputi pemanfaatan aset dari include utilization of the assets from the parties
para pihak atas suatu kegiatan operasi yang for operational activities that is based on
didasarkan pada perjanjian kontraktual. Aset contractual agreements. Joint operation assets
kerjasama operasi dinyatakan berdasarkan are stated at cost less accumulated depreciation
biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi and are depreciated using the straight-line
penyusutan dan disusutkan dengan method over the estimated useful lifes of similar
menggunakan metode garis lurus berdasarkan fixed assets.
taksiran masa manfaat ekonomis yang sama
dengan aset tetap.
m. Sewa m. Lease
Kelompok Usaha menilai pada saat insepsi The Group assesses at contract inception
kontrak apabila kontrak tersebut adalah, atau whether a contract is, or contains, a lease. That
mengandung, sewa. Yaitu, bila kontrak tersebut is, if the contract conveys the right to control the
memberikan hak untuk mengendalikan use of an identified asset for a period of time in
penggunaan aset identifikasian selama suatu exchange for consideration.
jangka waktu untuk dipertukarkan dengan
imbalan.
Kelompok Usaha menerapkan pendekatan The Group applies a single recognition and
pengakuan dan pengukuran tunggal untuk measurement approach for all leases, except for
semua sewa, kecuali untuk sewa jangka- short-term leases and leases of low-value
pendek dan sewa yang aset pendasarnya assets. The Group recognizes lease liabilities to
bernilai-rendah. Kelompok usaha mengakui make lease payments and right-of-use assets
liabilitas sewa untuk melakukan pembayaran representing the right to use the underlying
sewa dan aset hak-guna yang mewakili hak assets.
untuk menggunakan aset pendasar.
100
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kelompok usaha mengakui aset hak-guna pada The Group recognizes right-of-use assets at the
tanggal permulaan sewa (yaitu tanggal aset commencement date of the lease (i.e., the date
pendasar tersedia untuk digunakan). Aset hak- the underlying asset is available for use). Right-
guna diukur pada harga perolehan, dikurangi of-use assets are measured at cost, less any
akumulasi penyusutan dan penurunan nilai, serta accumulated depreciation and impairment
disesuaikan dengan pengukuran kembali losses, and adjusted for any remeasurement of
liabilitas sewa. Biaya perolehan aset hak-guna lease liabilities. The cost of right-of-use assets
mencakup jumlah liabilitas sewa yang diakui, includes the amount of lease liabilities
biaya langsung awal yang terjadi, dan recognized, initial direct costs incurred, and
pembayaran sewa yang dilakukan pada atau lease payments made at or before the
sebelum tanggal permulaan dikurangi setiap commencement date less any lease incentives
insentif sewa yang diterima. Aset hak-guna received. Right-of-use assets are depreciated
disusutkan dengan metode garis lurus selama on a straight-line basis over the lease term.
masa sewa.
Jika kepemilikan aset pendasar sewa beralih ke If ownership of the leased asset transfers to the
Kelompok Usaha pada akhir masa sewa atau Group at the end of the lease term or the cost
biaya perolehan aset hak-guna merefleksikan reflects the exercise of a purchase option,
Kelompok Usaha akan mengeksekusi opsi beli, depreciation is calculated using the estimated
maka penyusutan aset hak-guna dihitung useful life of the asset.The right-of-use assets
menggunakan estimasi masa manfaat aset. are also assessed for impairment.
Aset hak-guna juga dievaluasi untuk penurunan
nilai.
Pada tanggal permulaan sewa, Kelompok Usaha At the commencement date of the lease, the
mengakui liabilitas sewa yang diukur pada nilai Group recognizes lease liabilities measured at
kini pembayaran sewa yang harus dilakukan the present value of lease payments to be made
selama masa sewa. over the lease term.
Pembayaran sewa juga mencakup harga The lease payments also include the exercise
pelaksanaan dari opsi beli yang secara wajar price of a purchase option reasonably certain to
pasti dilaksanakan oleh Kelompok Usaha dan be exercised by the Group and payments of
pembayaran pinalti untuk mengakhiri sewa, jika penalties for terminating the lease, if the lease
masa sewa merefleksikan adanya opsi dapat term reflects exercising the option to terminate.
mengakhiri sewa. Pembayaran sewa variabel Variable lease payments that do not depend on
yang tidak bergantung pada indeks atau tarif an index or a rate are recognized as expenses
diakui sebagai beban pada periode terjadinya in the period in which the event or condition that
peristiwa atau kondisi yang memicu terjadinya triggers the payment occurs.
pembayaran tersebut.
101
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Dalam menghitung nilai kini pembayaran sewa, In calculating the present value of lease
Kelompok Usaha menggunakan Suku Bunga payments, the Group uses its Incremental
Pinjaman Inkremental (“SBPI”) pada tanggal Borrowing Rate (“IBR”) at the lease
permulaan sewa karena suku bunga implisit commencement date because the interest rate
dalam sewa tidak dapat langsung ditentukan. implicit in the lease is not readily determinable.
Setelah tanggal permulaan, jumlah kewajiban After the commencement date, the amount of
sewa ditingkatkan untuk mencerminkan akresi lease liabilities is increased to reflect the
bunga (atas efek diskonto) dan dikurangi untuk accretion of interest and reduced for the lease
pembayaran sewa yang dilakukan. Selain itu, payments made. In addition, the carrying
nilai tercatat liabilitas sewa diukur kembali jika amount of lease liabilities is remeasured if there
terdapat modifikasi, perubahan masa sewa, is a modification, a change in the lease term, a
perubahan pembayaran sewa, atau perubahan change in the lease payments or a change in the
penilaian atas opsi untuk membeli aset assessment of an option to purchase the
pendasar. underlying asset.
Sewa jangka pendek dan sewa dengan aset Short-term leases and leases of low-value
bernilai rendah assets
Kelompok Usaha menerapkan pengecualian The Group applies the short-term lease
pengakuan sewa jangka pendek untuk sewa recognition exemption to its short-term leases
yang jangka waktu sewanya pendek (yaitu, (i.e., those leases that have a lease term of 12
sewa yang memiliki jangka waktu sewa 12 months or less from the commencement date
bulan atau kurang dari tanggal permulaan dan and do not contain a purchase option). The
tidak memiliki opsi beli). Kelompok Usaha juga Group also applies the lease of low-value assets
menerapkan pengecualian pengakuan sewa recognition exemption to leases that are
dengan aset bernilai rendah untuk sewa yang considered to be low value. Lease payments on
aset pendasarnya dianggap bernilai rendah. short-term leases and leases of low-value
Pembayaran sewa untuk sewa jangka pendek underlying assets are recognized as expense on
dan sewa dari aset bernilai rendah diakui a straight-line basis over the lease term.
sebagai beban dengan metode garis lurus
selama masa sewa.
Sewa yang dalam pengaturannya Kelompok Leases in which the Group does not transfer
Usaha tidak mengalihkan secara substansial substantially all the risks and rewards incidental
seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan to ownership of an asset are classified as
kepemilikan suatu aset diklasifikasikan sebagai operating leases. Lease income arising is
sewa operasi. Pendapatan sewa yang timbul accounted for on a straight-line basis over the
dicatat dengan metode garis lurus selama masa lease terms and is included in other operating
sewa dan diakui sebagai bagian dari income in the profit or loss due to its operating
pendapatan usaha pada laba rugi karena nature. Initial direct costs incurred in negotiating
sifatnya. Biaya langsung awal yang terjadi and arranging an operating lease are added to
dalam negosiasi dan pengaturan sewa operasi the carrying amount of the leased asset and
ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset recognized over the lease term on the same
sewaan dan diakui selama masa sewa atas basis as lease income.
dasar yang sama dengan pendapatan sewa.
102
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kelompok Usaha merupakan pihak dalam The Group is a party to a joint arrangement
pengaturan bersama apabila terdapat when there is a contractual arrangement that
pengaturan kontraktual yang memberikan confers joint control over the relevant activities
pengendalian bersama atas aktivitas relevan of the arrangement to the Group and at least
kepada Kelompok Usaha dan minimal satu one other party. Joint control is assessed under
pihak lainnya. Pengendalian bersama diuji the same principles as control over
dengan prinsip yang sama dengan penilaian subsidiaries.
pengendalian atas anak perusahaan.
Kelompok Usaha mencatat kepentingannya The Group accounts for its interests joint
dalam operasi bersama dengan mengakui hak operations by recognising its share of assets,
atas aset, kewajiban atas liabilitas, pendapatan liabilities, revenues and expenses in
dan beban sesuai dengan ketentuan hak dan accordance with its contractually conferred
kewajiban dalam ketentuan kontraktual. rights and obligations.
Aset takberwujud Kelompok Usaha terdiri dari Intangible assets of the Group consist of
aset hak konsesi, piranti lunak dan biaya concession rights asset, software and deferred
ditangguhkan. charges.
Aset takberwujud diakui jika Kelompok Usaha Intagible assets are recognized if the Group will
kemungkinan besar akan memperoleh manfaat obtain useful economic benefit from the
ekonomis masa depan dari aset takberwujud intangible assets and the cost of assets can be
tersebut dan biaya aset tersebut dapat diukur reliably measured.
dengan andal.
103
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset takberwujud diamortisasi selama umur An intangible asset is amortized over the
manfaat ekonomi aset dan dievaluasi apabila asset’s useful economic life and assessed for
terdapat indikasi adanya penurunan nilai untuk impairment whenever there is an indication that
aset takberwujud. Periode dan metode the intangible asset may be impaired. The
amortisasi untuk aset takberwujud direviu amortization period and the amortization
setidaknya setiap akhir tahun tutup buku. method for an intangible asset are reviewed at
least at each financial year end.
Kelompok Usaha telah menerapkan ISAK 16, The Group has adopted ISAK 16, “Service
“Perjanjian Konsesi Jasa” (ISAK 16) dan Concession Arrangement” (ISAK 16) and
ISAK 22, “Perjanjian Konsesi Jasa: ISAK 22, “Service Concession Arrangement:
Pengungkapan” (ISAK 22). Disclosure” (ISAK 22).
ISAK 16 mengatur prinsip umum dalam ISAK 16 determines the general principles in
pengakuan dan pengukuran hak dan kewajiban the recognition and measurement of liabilities
terkait dengan perjanjian konsesi jasa. ISAK 16 and rights related to service concession
mengatur bahwa infrastruktur tidak diakui arrangement. ISAK 16 regulates that an
sebagai aset tetap operator (pihak penerima operator (concession right beneficiary) does not
konsesi jasa) karena perjanjian jasa kontraktual recognize any infrastructure assets because
tidak memberikan hak kepada operator untuk the contractual service arrangement does not
mengendalikan penggunaan infrastruktur jasa convey the right to control the use of the public
publik. Operator memiliki akses untuk service infrastructure to the operator. The
mengoperasikan infrastruktur dalam operator has access to operate the
menyediakan jasa publik untuk kepentingan infrastructure to provide the public service on
pemberi konsesi sesuai dengan persyaratan behalf of the grantor in accordance with the
yang ditentukan dalam kontrak. terms specified in the contract.
ISAK 22 memberikan panduan spesifik ISAK 22 provides specific guidance for the
mengenai pengungkapan yang diperlukan atas required disclosures regarding the service
perjanjian konsesi jasa. concession arrangement.
104
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kelompok Usaha membukukan perjanjian The Group records for its service concession
konsesi jasa sebagai model aset takberwujud arrangement under the intangible asset model
karena memiliki hak (lisensi) untuk as it receives the right (license) to charge users
membebankan pengguna jasa publik. Pada of public service. At initial recognition,
saat pengakuan awal, aset konsesi dicatat pada concession assets are recorded at the fair value
nilai wajar dari imbalan yang diterima atau akan of the benefit received or to be received. These
diterima. Aset konsesi ini adalah aset hak concession assets are port terminal and
pengelolaan terminal pelabuhan dan alur shipping channel concession rights which are
pelayaran yang akan diamortisasi selama sisa amortized over the remaining concession
masa hak konsesi sejak tanggal pengoperasian period from the date of operation of the port
terminal pelabuhan dan alur pelayaran. Selama terminal and shipping channel. During the
masa konstruksi, akumulasi biaya perolehan construction period, the accumulated port
dan konstruksi terminal pelabuhan dan alur terminal and shipping channel construction cost
pelayaran diakui sebagai aset konsesi dalam is recognized as concession assets in progress.
penyelesaian. Amortisasi mulai dibebankan The amortization of the cost starts when the
pada saat aset konsesi tersebut siap concession assets are ready to be operated.
digunakan.
Aset konsesi akan dihentikan pengakuannya The concession assets are derecognized at the
pada saat berakhirnya masa konsesi. Tidak end of the concession period. There will be no
akan ada keuntungan atau kerugian saat gain or loss upon derecognition as the
penghentian pengakuan karena aset konsesi concession assets which are expected to be
diharapkan telah diamortisasi secara penuh, fully amortized by then, will be handed over to
akan diserahkan kepada Kantor Otoritas the Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung
Pelabuhan Utama Tanjung Priok (“OP”) tanpa Priok (“OP”) for no consideration.
syarat.
Aset konsesi yang diberikan kepada Kelompok Concession asset which granted to the Group
Usaha dapat dipindahkan dengan persetujuan are transferrable with approval from the
Pemerintah/OP. Aset konsesi ini akan Government/OP. These concession assets will
diserahkan ke Pemerintah/OP pada saat akhir be transferred to the Government/OP at the end
masa konsesi dan, pada saat itu, seluruh akun of the concession period and, at such time, all
yang berhubungan dengan aset konsesi akan accounts related to the concession rights
dihentikan pengakuannya. assets will be derecognized.
Selain itu, Kelompok Usaha mengakui dan In addition, the Group recognizes and
mengukur pendapatan konstruksi sesuai measures construction revenue in accordance
dengan PSAK 34 (Revisi 2010), “Kontrak with PSAK 34 (Revised 2010), “Construction
Konstruksi” (PSAK 34) dan PSAK 23, Contracts” (PSAK 34) and PSAK 23,
“Pendapatan”, untuk jasa yang dilakukannya. “Revenue”, for the services it performs. When
Ketika Kelompok Usaha menyediakan jasa the Group provides construction services or
konstruksi atau peningkatan kemampuan, upgrades services, the consideration received
imbalan yang diterima atau akan diterima oleh or to be received by the Group is recognized at
Kelompok Usaha diakui pada nilai wajar. its fair value.
105
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kontrak konstruksi meliputi seluruh biaya Construction contract comprehends all cost
konstruksi pembangunan aset konsesi - directly attributable to the construction of
terminal pelabuhan dan alur pelayaran yang concession assets - port terminal and shipping
meliputi biaya pembangunan dermaga, channel which includes cost of port
pengadaan tanah dan biaya-biaya lain yang development, land acquisition and other costs
berhubungan langsung dengan pembangunan directly related to the development, including
tersebut, termasuk biaya pembangunan jalan the cost of construction of access roads and
akses dan fasilitas lainnya yang disyaratkan, other facilities required, plus the cost of
ditambah biaya pinjaman yang secara langsung borrowing directly used for financing the
digunakan untuk mendanai proses construction of concession asset. Borrowing
pembangunan aset tersebut. Biaya pinjaman costs are capitalized until the construction is
dikapitalisasi sampai dengan saat proses completed and operated.
pembangunan tersebut selesai dan
dioperasikan.
Kelompok Usaha mengakui biaya jasa The Group recognizes construction services
konstruksi dan peningkatan kemampuan aset and increased capacity of concession asset as
konsesi sebagai aset takberwujud dimana intangible assets which the Group receives the
Kelompok Usaha menerima hak (lisensi) untuk rights (license) to charge users of public
membebankan pengguna jasa publik. Suatu services. A right to charge users of public
hak untuk membebankan pengguna jasa publik services is not an unconditional right to receive
bukan merupakan hak tanpa syarat untuk cash because the amounts depend on the
menerima kas karena jumlahnya bergantung extent of public using the service. During the
pada sejauh mana publik menggunakan jasa. construction period, the Group records
Selama periode konstruksi, Kelompok Usaha intangible assets, and recognizes revenues and
mencatat aset takberwujud dan mengakui costs of construction in accordance with the
pendapatan dan biaya konstruksi sesuai contract.
dengan kontraknya.
Biaya konstruksi merupakan nilai dari jumlah Construction cost is the value of the
perolehan kontrak konstruksi. construction contract.
Aset konsesi diamortisasi selama masa konsesi The concession assets are amortized over the
dengan menggunakan metode garis lurus. concession period using straight line method.
Dalam pengoperasian terminal, Kelompok In operating terminal, the Group has the
Usaha mempunyai kewajiban untuk obligation to transfer assets to OP at the end of
menyerahkan aset pada akhir masa konsesi concession period in good condition, among
kepada OP dalam kondisi baik, antara lain others by performing regular maintenance. The
dengan melakukan pemeliharaan secara estimated net provision for terminal
berkala. Provisi pemeliharaan terminal diukur maintenance is discounted to its present value
dengan nilai kini atas estimasi manajemen that reflects current provision.
terhadap pengeluaran yang diperlukan untuk
menyelesaikan liabilitas kini.
106
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 26 The Group implemented PSAK No. 26 (Revised
(Revisi 2011), "Biaya Pinjaman". 2011), "Borrowing Costs".
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan Borrowing costs that are directly attributable to
langsung dengan perolehan, pembangunan the acquisition, construction and production of
atau pembuatan aset kualifikasian dikapitalisasi the qualifying assets are capitalized as a part of
sebagai biaya perolehan aset tersebut. Biaya the related assets. Otherwise, borrowing costs
pinjaman lainnya diakui sebagai beban pada are recognized as expenses when incurred.
saat terjadinya. Biaya pinjaman terdiri dari biaya Borrowing costs consist of interests and other
bunga dan biaya lain yang ditanggung oleh financing charges that the Group incurs in
Kelompok Usaha sehubungan dengan connection with the borrowing of funds.
pinjaman dana.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat Capitalization of borrowing costs commences
aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan when the activities to prepare the qualifying
aset agar dapat digunakan sesuai dengan asset for its intended use are in progress and
maksudnya dan pengeluaran untuk aset the expenditures for the qualifying asset and
kualifikasian dan biaya pinjamannya telah the borrowing costs have been incurred.
terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan Capitalization of borrowing costs ceases when
pada saat selesainya secara substansi seluruh substantially all the activities necessary to
aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan prepare the qualifying assets are completed for
aset kualifikasian agar dapat digunakan sesuai their intended use.
maksudnya.
Pendapatan diterima di muka atas pemakaian Unearned revenues from usage of land and
lahan dan bangunan diamortisasi selama masa buildings are amortized over the usage term
kontrak pemakaian dengan menggunakan using the straight-line method. The non-current
metode garis lurus. Bagian tidak lancar atas portion of unearned revenues is shown as part
pendapatan diterima di muka disajikan sebagai of "long term liabilities" in the consolidated
bagian dari "liabilitas jangka panjang" pada statements of financial position.
laporan posisi keuangan konsolidasian.
107
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kelompok Usaha mengadopsi PSAK 72 pada The Group adopted PSAK 72 dated
tanggal 1 Januari 2020 menggunakan metode January 1, 2020 using a retrospective method
retrospektif yang dimodifikasi dengan mengakui modified by recognizing the cumulative effect at
efek kumulatif pada awal penerapan PSAK 72 the beginning of the application of PSAK 72 as
sebagai penyesuaian terhadap saldo awal an adjustment to the opening balance of equity
ekuitas pada 1 Januari 2020. on January 1, 2020.
PSAK 72 “Pendapatan dari Kontrak dengan PSAK 72 “Revenue from Contracts with
Pelanggan” menetapkan kerangka kerja yang Customers” provides a comprehensive
komprehensif untuk menentukan bagaimana, framework for determining how, when and how
kapan, dan berapa banyak pendapatan yang much revenue should be recognized. This
harus diakui. Standar ini menyediakan model standard provides a principle-based, single 5-
lima langkah (5-steps model) tunggal berbasis step model for revenue determination and
prinsip untuk penentuan dan pengakuan recognition to be applied to all contracts with
pendapatan untuk diterapkan pada semua customers, as follows:
kontrak dengan pelanggan, sebagai berikut:
1. Identifikasi kontrak dengan pelanggan. 1. Identify contract(s) with a customer.
2. Identifikasi kewajiban pelaksanaan dalam 2. Identify the performance obligations in the
kontrak. Kewajiban pelaksanaan contract. Performance obligations are
merupakan janji-janji dalam kontrak untuk promises in a contract to transfer to a
menyerahkan barang atau jasa yang customer goods or services that are distinct.
memiliki karakteristik berbeda ke
pelanggan.
3. Menetapkan harga transaksi, setelah 3. Determine the transaction price, net of
dikurangi diskon, retur, insentif penjualan discounts, returns, sales incentives and
dan pajak pertambahan nilai, yang berhak value added tax, which an entity expects to
diperoleh suatu entitas sebagai kompensasi be entitled in exchange for transferring the
atas diserahkannya barang atau jasa yang promised goods or services to a customer.
dijanjikan di kontrak.
4. Alokasi harga transaksi ke setiap kewajiban 4. Allocate the transaction price to each
pelaksanaan dengan menggunakan dasar performance obligation on the basis of the
harga jual berdiri sendiri relatif dari setiap relative stand-alone selling prices of each
barang atau jasa berbeda yang dijanjikan di distinct goods or services promised in the
kontrak. Ketika tidak dapat diamati secara contract. When these are not directly
langsung, harga jual berdiri sendiri relatif observable, the relative standalone selling
diperkirakan berdasarkan biaya yang price are estimated based on expected cost
diharapkan ditambah marjin. plus margin.
5. Pengakuan pendapatan ketika kewajiban 5. Recognize revenue when performance
pelaksanaan telah dipenuhi dengan obligation is satisfied by transferring a
menyerahkan barang atau jasa yang promised goods or services to a customer
dijanjikan ke pelanggan (ketika pelanggan (which is when the customer obtains control
telah memiliki kendali atas barang atau jasa of those goods or services).
tersebut).
108
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Selain itu, dalam mengadopsi PSAK 72, In addition, in adopting PSAK 72, the Group has
Kelompok Usaha juga memilih untuk also chosen to apply practical guidance not to
menerapkan panduan praktis untuk tidak take into account the impact of the financing
memperhitungkan dampak komponen component when the period between payment
pembiayaan ketika periode antara pembayaran for the goods or services promised and the
untuk barang atau jasa yang dijanjikan dan transfer for the goods or services to the
pengalihan untuk barang atau layanan tersebut customer is less than one year.
kepada pelanggan kurang dari satu tahun.
Di bawah ini adalah ringkasan kebijakan Below is a summary of the Group's revenue
akuntansi pengakuan pendapatan Kelompok recognition accounting policies for revenue
Usaha untuk pendapatan pelayanan terminal from container services, land, building, water &
petikemas, pengusahaan tanah, bangunan, air electricity, terminal services, vessel services,
& listrik, pelayanan jasa terminal, pelayanan logistic services, medical services, port entry
jasa kapal, jasa logistik, pelayanan kesehatan, fee, equipment services, network services and
pendapatan pas pelabuhan, pengusahaan consultant of information system, cargo
peralatan, pelayanan jaringan & konsultasi services, financial services, cleaning services
sistem informasi, pelayanan jasa barang, jasa and other services.
keuangan, pendapatan dan pendapatan jasa
lain-lain.
Pendapatan dari pemberian jasa diakui pada Revenue from service provision is recognized
saat terjadinya penyerahan jasa kepada when the service is rendered to the user.
pengguna. Pendapatan diakui bila besar Revenue is recognized when it is probable that
kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh economic benefits will be obtained by the
oleh Kelompok Usaha dan jumlahnya dapat Group and the amount can be measured
diukur secara handal tanpa memperhitungkan reliably regardless of when the payment is
kapan pembayaran dilakukan. Pendapatan jasa made. Service revenues are recognized when
diakui pada saat jasa telah selesai dilakukan the services are completed and the minutes are
dan berita acara diterbitkan. issued.
Kelompok Usaha menilai pengaturan The Group assesses its revenue arrangements
pendapatannya terhadap kriteria tertentu untuk against certain criteria to determine whether it
menentukan apakah ia bertindak sebagai is acting as principal or agent. The Group acts
prinsipal atau agen. Kelompok Usaha bertindak as the principal if it bears the impact of
sebagai prinsipal jika menanggung dampak significant benefits and risks associated with
manfaat dan risiko signifikan terkait dengan the sale of goods and services.
penjualan barang dan jasa.
Fitur yang mengindikasikan bahwa Kelompok Features that indicate that the Group is acting
Usaha bertindak sebagai prinsipal mencakup: as a principal include:
a. Kelompok Usaha mempunyai tanggung a. The Group has the main responsibility of
jawab utama menyediakan barang atau providing goods or services to customers,
jasa untuk pelanggan, atau memenuhi or fulfilling orders, for example, the Group
pesanan, misalnya Kelompok Usaha is responsible for receiving products and
bertanggungjawab untuk penerimaan atas services ordered or purchased by
produk dan jasa yang dipesan atau dibeli customers;
oleh pelanggan;
109
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Fitur yang mengindikasikan bahwa Kelompok Features that indicate that the Group is acting
Usaha bertindak sebagai prinsipal mencakup: as a principal include: (continued)
(lanjutan)
Kelompok Usaha telah melakukan analisa atas The Group has analyzed the sales transaction
transaksi penjualan dan menyimpulkan bahwa and concluded that the Group acts as the
Kelompok Usaha bertindak sebagai prinsipal principal in all revenue agreements.
pada semua perjanjian pendapatan.
s. Perpajakan s. Taxation
Pajak final tidak termasuk dalam lingkup yang Final tax is scoped out from PSAK 46: Income
diatur oleh PSAK 46: Pajak Penghasilan. Tax.
110
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset dan liabilitas pajak kini untuk periode Current income tax assets and liabilities for the
berjalan diukur sebesar jumlah yang current period are measured at the amount
diharapkan dapat direstitusi dari atau expected to be recovered from or paid to the
dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarif taxation authority. The tax rates and tax laws
pajak dan peraturan pajak yang digunakan used to compute the amount are those that
untuk menghitung jumlah tersebut adalah yang have been enacted or substantively enacted as
telah berlaku atau secara substantif telah at the reporting date in the countries where the
berlaku pada tanggal pelaporan di negara Group operates and generates taxable income.
tempat Kelompok Usaha beroperasi dan
menghasilkan pendapatan kena pajak.
Bunga dan denda disajikan sebagai bagian dari Interests and penalties are presented as part of
penghasilan atau beban operasi lain karena other operating income or expenses since they
tidak dianggap sebagai bagian dari beban pajak are not considered as part of the income tax
penghasilan. expense.
Pajak penghasilan kini terkait dengan pos-pos Current income tax relating to items recognized
yang diakui secara langsung di ekuitas diakui directly in equity is recognized in equity and not
dalam ekuitas dan bukan dalam laporan laba in the statement of profit or loss. Management
rugi. Manajemen secara berkala mengevaluasi periodically evaluates positions taken in the tax
posisi yang diambil dalam SPT sehubungan returns with respect to situations in which
dengan situasi di mana peraturan perpajakan applicable tax regulations are subject to
yang berlaku tunduk pada interpretasi dan interpretation and establishes provisions where
menetapkan ketentuan yang sesuai. appropriate.
Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui Amendments to tax obligations are recorded
pada saat surat ketetapan pajak diterima atau, when a tax assessment letter is received or, if
jika diajukan keberatan, pada saat keputusan filed an objection, when the result of the
atas keberatan ditetapkan. objection is determined.
111
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui Deferred tax assets and liabilities are
menggunakan metode liabilitas atas recognized using the liability method for the
konsekuensi pajak pada masa mendatang yang future tax consequences attributable to
timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan differences between the carrying amounts of
liabilitas menurut laporan keuangan dengan existing assets and liabilities in the financial
dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas pada statements and their respective tax bases at
setiap tanggal pelaporan. Liabilitas pajak each reporting date. Deferred tax liabilities are
tangguhan diakui untuk semua perbedaan recognized for all taxable temporary
temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan differences and deferred tax assets are
diakui untuk perbedaan temporer yang boleh recognized for deductible temporary
dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal, differences and accumulated fiscal losses to
sepanjang besar kemungkinan perbedaan the extent that it is probable that taxable profit
temporer yang boleh dikurangkan dan will be available in future years against which
akumulasi rugi fiskal tersebut dapat the deductible temporary differences and
dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena accumulated fiscal losses can be utilized.
pajak pada masa depan.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah The carrying amount of a deferred tax asset is
ulang pada akhir setiap periode pelaporan dan reviewed at the end of each reporting period
diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak and reduced to the extent that it is no longer
memadai untuk mengkompensasi sebagian probable that sufficient taxable profit will be
atau semua manfaat aset pajak tangguhan available to allow the benefit of part or all of
tersebut. Pada akhir setiap periode pelaporan, that deferred tax asset to be utilized. At the
Kelompok Usaha menilai kembali aset pajak end of each reporting period, the Group
tangguhan yang tidak diakui. Kelompok Usaha reassesses unrecognized deferred tax assets.
mengakui aset pajak tangguhan yang The Group recognizes a previous
sebelumnya tidak diakui apabila besar unrecognized deferred tax assets to the extent
kemungkinan bahwa laba fiskal pada masa that it has become probable that future taxable
depan akan tersedia untuk pemulihannya. profit will allow the deferred tax assets to be
recovered.
Pajak tangguhan dihitung dengan Deferred tax is calculated at the tax rates that
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau have been enacted or substantively enacted at
secara substansial telah berlaku pada tanggal the reporting date. Changes in the carrying
pelaporan. Perubahan nilai tercatat aset dan amount of deferred tax assets and liabilities
liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan due to a change in tax rates are charged to
oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada current period operations, except to the extent
usaha periode berjalan, kecuali untuk transaksi- that they relate to the items that previously
transaksi yang sebelumnya telah langsung charged or credited to equity.
dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan Deferred tax assets and liabilities are offset in
secara saling hapus dalam laporan posisi the consolidated statements of financial
keuangan konsolidasian, kecuali aset dan position, except if they are for different legal
liabilitas pajak tangguhan untuk entitas yang entities, consistent with the presentation of
berbeda, sesuai dengan penyajian aset dan current tax assets and liabilities.
liabilitas pajak kini.
112
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Sesuai dengan ISAK 34: Ketidakpastian dalam In accordance with ISAK 34: Uncertainty Over
Perlakuan Pajak Penghasilan yang berlaku Income Tax Treatments which is effective on
efektif pada tanggal 1 Januari 2019, pengakuan January 1, 2019, stated that the recognition
dan pengukuran aset dan liabilitas pajak yang and measurement of tax assets and liabilities
mengandung ketidakpastian perlakuan pajak that contain uncertainty over income tax are
penghasilan ditentukan dengan determined by considering whether to be
mempertimbangkan apakah diperlakukan treated separately or together, the
secara terpisah atau bersamaan, penggunaan assumptions used in the examination of tax
asumsi tentang pemeriksaan atas perlakuan treatments by the Tax Authorities,
pajak tidak pasti oleh otoritas perpajakan, consideration the probability that the Tax
pertimbangan apakah besar kemungkinan Authorities will accept uncertain tax treatment
Otoritas Pajak akan menerima perlakuan pajak and re-consideration or estimation if there is a
tidak pasti dan penilaian kembali pertimbangan change in facts and circumstances.
atau estimasi yang disyaratkan jika terjadi
perubahan fakta dan keadaan.
Jika penerimaan perlakuan pajak dimungkinkan If the acceptance of the tax treatment by the
oleh Otoritas Pajak, pengukuran tersebut sejalan Tax Authorities is probable, the measurement
dengan pengisian pajak penghasilan. Jika is in line with income tax fillings. If the
penerimaan perlakuan pajak oleh Otoritas Pajak acceptance of the tax treatment by the Tax
tidak memungkinkan, Kelompok Usaha Authorities is not possible, the Group
menggunakan jumlah pajak dengan measures its tax balances using the method
menggunakan metode yang memberikan that provides the better predict of resolution
prediksi resolusi yang lebih baik (yaitu jumlah (i.e. most likely amount or expected value).
yang paling mungkin atau nilai yang diharapkan).
Oleh karena itu, manajemen berkeyakinan Accordingly, management believes that the
bahwa interpretasi tersebut tidak memiliki interpretation did not have a significant impact
dampak signifikan terhadap laporan keuangan on the consolidated financial statements.
konsolidasian.
113
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Liabilitas imbalan kerja yang tidak didanai The unfunded employee benefit liability is
tersebut dihitung dengan membandingkan calculated by comparing the benefit that will be
imbalan yang akan diterima oleh karyawan received by an employee at normal pension age
pada usia normal pensiun dari Program from the Pension Plan with the benefit as
Pensiun dengan imbalan sesuai dengan KKB, stipulated in the CLA, after deducting the
setelah dikurangi dengan akumulasi kontribusi accumulated employer contribution and the
pemberi kerja dan hasil pengembangannya. related investment results. If the employer-
Jika bagian pemberi kerja pada imbalan funded portion of the Pension Plan benefit is
Program Pensiun kurang dari imbalan yang less than the benefit as required by the CLA, the
diharuskan oleh KKB, Perusahaan akan Company reserves for such shortfall.
mencadangkan kekurangan tersebut.
Perusahaan memberikan imbalan kerja lainnya, The Company also provides other post-
seperti imbalan kesehatan dan uang employment benefits, such as healthcare
penghargaan. Hak atas imbalan ini pada benefits and service pay to their retirees. The
umumnya diberikan apabila karyawan bekerja entitlement to these benefits are usually based
hingga mencapai usia pensiun dan memenuhi on the employee remaining in service up to
masa kerja tertentu. Estimasi biaya imbalan ini retirement age and the completion of a
diakru sepanjang masa kerja karyawan, dengan minimum service period. The estimation costs
menggunakan metodologi akuntansi yang of these benefits are accrued over the period of
sama dengan metodologi yang digunakan employment, using an accounting methodology
dalam perhitungan program pensiun imbalan similar to defined benefit pension plans.
pasti.
Kewajiban imbalan pensiun tersebut The pension benefit obligation is the present
merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti value of the defined benefit obligation at end of
pada akhir periode pelaporan dikurangi dengan the reporting period less the fair value of plan
nilai wajar aset program dan penyesuaian atas assets, together with adjustments for
keuntungan atau kerugian aktuarial dan biaya unrecognized actuarial gains or losses and prior
jasa lalu yang belum diakui. Kewajiban imbalan service costs. The defined benefit obligation is
pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris calculated annually by an independent actuary
independen dengan menggunakan metode using the projected-unit-credit method.
projected-unit-credit.
Beban untuk imbalan kerja berdasarkan The costs of providing employee benefits under
KKB/UU/imbalan kesehatan pascakerja the CLA/Law/post-retirement healthcare
ditentukan dengan menggunakan metode benefits plan are determined using the
projected-unit-credit. Laba atau rugi aktuarial projected-unit-credit method. Actuarial gains or
diakui sebagai penghasilan atau beban apabila losses are recognized as income or expense
akumulasi keuntungan atau kerugian aktuarial when the net cumulative unrecognized actuarial
neto yang belum diakui pada akhir tahun gains or losses for each individual plan at the
pelaporan sebelumnya melebihi total 10% dari end of the previous reporting year exceeded
nilai kini kewajiban imbalan pasti (present value 10% of the present value of the defined benefit
of the defined benefit obligation) pada tanggal obligation at that date.
tersebut.
114
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
PP 35/2021 mengatur mengenai perjanjian PP 35/2021 regulates the work agreement for a
kerja waktu tertentu (karyawan tidak tetap), alih certain period (non-permanent employees),
daya, waktu kerja, waktu istirahat dan outsourcing, working time, rest time and
pemutusan hubungan kerja, yang dapat termination of employment, which can affect the
memengaruhi manfaat imbalan minimum yang minimum benefits that must be provided to
harus diberikan kepada karyawan. Penerapan employees. The implementation of the new
peraturan tersebut tidak menghasilkan regulation did not result in major changes to the
perubahan besar terhadap kebijakan akuntansi Group's accounting policy and had no material
Kelompok Usaha dan tidak memilki dampak impact on the amounts reported for the current.
material pada jumlah yang dilaporkan untuk
tahun keuangan saat ini.
Keuntungan atau kerugian yang melebihi These gains or losses in excess of the 10%
ketentuan 10% diakui selama rata-rata sisa threshold are amortized on a straight-line basis
masa kerja yang diperkirakan dari para pekerja over the average of remaining working period of
dalam program tersebut. Lebih lanjut, biaya the employees estimates. Further, past service
jasa lalu yang terjadi ketika Perusahaan costs arising from the introduction of a defined
memperkenalkan program imbalan pasti atau benefit plan or changes in the benefits payable
terjadinya perubahan atas imbalan yang of an existing plan are required to be amortized
terhutang dari program yang berlaku saat ini over the period until the benefits concerned
harus diamortisasi selama periode sampai become vested.
imbalan tersebut telah menjadi hak karyawan
(vested).
Imbalan kerja jangka panjang lainnya termasuk Other long term employment benefits included
cuti besar yang ditentukan berdasarkan the long services leave benefit which is
Peraturan Perusahaan. Perkiraan beban ini determined in compliance with the Company's
dihitung dan diakui sepanjang masa kerja Regulation. The expected costs of these
karyawan dengan menggunakan metode yang benefits are calculated and recognized over the
diterapkan dalam menghitung kewajiban year of employment, using the method which is
imbalan pascakerja. Kewajiban ini dihitung applied in calculating obligation for post-
minimum satu tahun sekali oleh aktuaris employment benefits. These obligations are
independen. Imbalan jangka panjang lainnya calculated on a minimum once a year by an
yang telah menjadi hak karyawan diakui segera independent actuary. Other long term
sebagai beban dalam laporan laba rugi dan employment benefits that are vested, are
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. recognized as expense immediately in the
consolidated statements of profit or loss and
other comprehensive income.
115
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Instrumen keuangan adalah setiap kontrak A financial instrument is any contract that gives
yang menambah nilai aset keuangan bagi satu rise to a financial asset of one entity and a
entitas dan liabilitas keuangan atau ekuitas bagi financial liability or equity instrument of another
entitas lain. entity.
Pada pengakuan awal, Kelompok Usaha At initial recognition, the Group measures a
mengukur aset keuangan pada nilai wajarnya financial asset at its fair value plus transaction
ditambah biaya transaksi, dalam hal aset costs, in the case of a financial asset not at fair
keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui value through profit or loss (“FVTPL”). Trade
laba rugi (“NWLR”). Piutang usaha yang tidak receivables that do not contain a significant
mengandung komponen pembiayaan yang financing component, for which the Group has
signifikan, dimana Kelompok Usaha telah applied the practical expedient are measured
menerapkan cara praktis, yaitu diukur pada at the transaction price determined under
harga transaksi yang ditentukan sesuai PSAK PSAK 72, as disclosed in Note 2r.
72, seperti diungkapkan pada Catatan 2r.
Agar aset keuangan diklasifikasikan dan diukur In order for a financial asset to be classified
pada biaya perolehan diamortisasi atau and measured at amortized cost or FVOCI, it
NWPKL, aset keuangan harus menghasilkan needs to give rise to cash flows that are ‘solely
arus kas yang semata dari pembayaran pokok payments of principal and interest (“SPPI”) on
dan bunga (“SPPB”) dari jumlah pokok the principal amount outstanding. This
terutang. Penilaian ini disebut sebagai uji assessment is referred to as the SPPI test and
SPPB dan dilakukan pada tingkat instrumen. is performed at an instrument level.
Model bisnis Kelompok Usaha untuk The Group’s business model for managing
mengelola aset keuangan mengacu pada financial assets refers to how it manages its
bagaimana mereka mengelola aset financial assets in order to generate cash flows.
keuangannya untuk menghasilkan arus kas. The business model determines whether cash
Model bisnis menentukan apakah arus kas flows will result from collecting contractual cash
akan dihasilkan dari penerimaan arus kas flows, selling the financial assets, or both.
kontraktual, penjualan aset keuangan, atau
keduanya.
116
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset keuangan pada biaya perolehan Financial assets at amortized cost (debt
diamortisasi (instrumen utang) instruments)
Kelompok Usaha mengukur aset keuangan The Group measures financial assets at
pada biaya perolehan diamortisasi jika kedua amortized cost if both of the following
kondisi berikut terpenuhi: conditions are met:
● Aset keuangan dimiliki dalam model bisnis The financial asset is held within a
dengan tujuan untuk memiliki aset business model with the objective to hold
keuangan dalam rangka mendapatkan arus financial assets in order to collect
kas kontraktual, dan contractual cash flows, and
● Persyaratan kontraktual dari aset The contractual terms of the financial
keuangan menghasilkan arus kas pada asset give rise on specified dates to cash
tanggal tertentu yang merupakan SPPB flows that are SPPI on the principal
dari jumlah pokok terutang. amount outstanding.
Aset keuangan yang diukur pada biaya Financial assets at amortized cost are
perolehan diamortisasi selanjutnya diukur subsequently measured using the effective
dengan menggunakan metode suku bunga interest (“EIR”) method and are subject to
efektif (“SBE”) dan menjadi subjek penurunan impairment. Gains and losses are recognized
nilai. Keuntungan dan kerugian diakui dalam in profit or loss when the asset is
laba rugi pada saat aset dihentikan derecognized, modified or impaired.
pengakuannya, dimodifikasi atau diturunkan
nilainya.
Aset keuangan Kelompok Usaha yang diukur The Group’s financial assets at amortized cost
pada biaya perolehan diamortisasi termasuk includes cash and cash equivalents, short-term
kas dan setara kas, investasi jangka pendek, investment, trade receivables, other
piutang usaha, piutang lain-lain, pendapatan receivables, accrued revenues, long-term
masih akan diterima, investasi jangka panjang, investments, other current assets and other
aset lancar lainnya dan aset tidak lancar non-current assets.
lainnya.
117
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset keuangan pada NWPKL (instrumen Financial assets at FVOCI (debt instruments)
utang)
Untuk instrumen utang yang diukur pada For debt instruments at FVOCI, interest
NWPKL, pendapatan bunga, revaluasi mata income, foreign exchange revaluation and
uang asing dan kerugian penurunan nilai atau impairment losses or reversals are recognized
pembalikan diakui dalam laporan laba rugi dan in the statement of profit or loss and computed
dihitung dengan cara yang sama seperti untuk in the same manner as for financial assets
aset keuangan yang diukur pada biaya measured at amortized cost. The remaining
perolehan diamortisasi. Perubahan nilai wajar fair value changes are recognized in OCI.
yang tersisa diakui di PKL. Pada saat Upon derecognition, the cumulative fair value
penghentian pengakuan, perubahan nilai wajar change recognized in OCI is recycled to profit
kumulatif yang diakui di PKL direklasifikasi ke or loss.
laba rugi.
Instrumen utang Kelompok Usaha yang diukur The Group’s debt instruments at FVOCI
pada NWPKL termasuk investasi pada includes investments in quoted debt
instrumen utang dengan kuotasi yang termasuk instruments included under other non-current
dalam aset keuangan tidak lancar lainnya. financial assets.
Aset keuangan pada NWPKL tanpa Financial assets designated at FVOCI with no
reklasifikasi keuntungan dan kerugian kumulatif recycling of cumulative gains and losses upon
setelah pelepasan (instrumen ekuitas) derecognition (equity instruments)
Pada pengakuan awal, Kelompok Usaha dapat Upon initial recognition, the Group can elect to
memilih untuk menetapkan klasifikasi yang classify irrevocably its investments in equity
takterbatalkan atas investasi pada instrumen instruments at FVOCI when they meet the
ekuitas sebagai NWPKL jika memenuhi definisi definition of equity under PSAK 50 and are not
ekuitas sesuai PSAK 50 dan tidak dimiliki untuk held for trading. The classification is
diperdagangkan. Klasifikasi ditentukan atas determined on an instrument-by-instrument
basis instrumen per instrumen. basis.
Keuntungan dan kerugian atas aset keuangan Gains and losses on these financial assets are
ini tidak pernah direklasifikasi ke laba rugi, dan never recycled to profit or loss, and these
aset keuangan ini tidak menjadi subjek financial assets are not subject to impairment
penurunan nilai. Dividen diakui sebagai assessment. Dividends are recognized as
penghasilan lain-lain dalam laba rugi pada saat other income in the profit or loss when the right
hak atas pembayaran telah ditetapkan. of payment has been established.
Kelompok Usaha memilih untuk The Group elected to classify irrevocably its
mengklasifikasi secara takterbatalkan investasi non-listed equity investments under this
ekuitas yang tidak terdaftar di bursa masuk category.
dalam kategori ini.
118
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset Keuangan pada nilai wajar melalui laba Financial assets at fair value through profit or
rugi (“NWLR”) loss (“FVTPL”)
Aset keuangan pada NWLR tercatat dalam Financial assets at FVTPL are carried in the
laporan posisi keuangan pada nilai wajar statement of financial position at fair value with
dengan perubahan neto nilai wajar yang diakui net changes in fair value recognized in the
dalam laporan laba rugi. statement of profit or loss.
Kategori ini termasuk instrumen derivatif dan This category includes derivative instruments
investasi ekuitas yang diperdagangkan di bursa and listed equity investments which the Group
efek yang mana oleh Kelompok Usaha had not irrevocably elected to classify at
diklasifikasikan secara takterbatalkan pada FVOCI. Dividends on listed equity investments
NWPKL. Dividen atas investasi ekuitas yang are recognized as other income in the
tercatat di bursa diakui sebagai pendapatan statement of profit or loss when the right of
lain-lain dalam laporan laba rugi pada saat hak payment has been established.
atas pembayaran telah ditetapkan.
119
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Ketika Kelompok Usaha telah mengalihkan When the Group has transferred its rights to
haknya untuk menerima arus kas dari suatu receive cash flows from an asset or has
aset atau telah menandatangani kesepakatan entered into a pass-through arrangement, it
‘pass-through’, Kelompok Usaha mengevaluasi evaluates if, and to what extent, it has retained
jika, dan sejauh mana, Kelompok Usaha masih the risks and rewards of ownership. When it
mempertahankan risiko dan manfaat atas has neither transferred nor retained
kepemilikan aset. Ketika Kelompok Usaha tidak substantially all of the risks and rewards of the
mengalihkan maupun seluruh risiko dan asset, nor transferred control of the asset, the
manfaat atas aset dipertahankan secara Group continues to recognize the transferred
substansial, maupun tidak mengalihkan kendali asset to the extent of its continuing
atas aset, Kelompok Usaha tetap mengakui involvement. In that case, the Group also
aset yang dialihkan sebesar keterlibatan recognizes an associated liability. The
berkelanjutannya. Dalam kasus tersebut, transferred asset and the associated liability
Kelompok Usaha juga mengakui liabilitas are measured on a basis that reflects the rights
terkait. Aset yang dialihkan dan liabilitas terkait and obligations that the Group has retained.
diukur dengan basis yang mencerminkan hak
dan kewajiban yang masih dipertahankan oleh
Kelompok Usaha.
Keterlibatan berkelanjutan dalam bentuk Continuing involvement that takes the form of
jaminan atas aset yang ditransfer, diukur pada a guarantee over the transferred asset is
nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat measured at the lower of the original carrying
awal aset dan jumlah maksimum imbalan yang amount of the asset and the maximum amount
dibutuhkan oleh Kelompok Usaha untuk of consideration that the Group could be
membayar kembali. required to repay.
120
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Untuk kelompok aset keuangan tertentu, For certain categories of financial assets, such
seperti piutang, aset yang dinilai tidak akan as receivables, assets that are assessed not to
diturunkan secara individual dan akan be impaired individually are, in addition,
dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. assessed for impairment on a collective basis.
Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio Objective evidence of impairment for a portfolio
piutang dapat termasuk pengalaman Kelompok of receivables could include the Group’s past
Usaha atas tertagihnya piutang di masa lalu, experience of collecting payments, an increase
peningkatan keterlambatan penerimaan in the number of delayed payments in the
pembayaran piutang dari rata-rata periode portfolio past the average credit period, as well
kredit, dan juga pengamatan atas perubahan as observable changes in national or local
kondisi ekonomi nasional atau lokal yang economic conditions that correlate with default
berkorelasi dengan gagal bayar atas piutang. on receivables.
Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya For financial assets carried at amortised cost,
perolehan diamortisasi, jumlah kerugian the amount of the impairment loss is measured
penurunan nilai merupakan selisih antara as the difference between the asset’s carrying
jumlah tercatat aset keuangan dengan nilai kini amount and the present value of estimated
dari estimasi arus kas masa depan yang future cash flows, discounted at the financial
didiskontokan menggunakan suku bunga asset’s original effective interest rate.
efektif awal dari aset keuangan.
Jumlah tercatat aset keuangan tersebut The carrying amount of the financial asset is
dikurangi dengan kerugian penurunan nilai reduced by the impairment loss directly for all
secara langsung atas seluruh aset keuangan, financial assets with the exception of
kecuali piutang yang jumlah tercatatnya receivables, where the carrying amount is
dikurangi melalui penggunaan akun cadangan reduced through the use of an allowance
piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang account. When a receivable is considered
tersebut dihapuskan melalui akun cadangan uncollectible, it is written off against the
piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang allowance account. Subsequent recoveries of
sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan amounts previously written off are credited
terhadap akun cadangan. Perubahan jumlah against the allowance account. Changes in the
tercatat akun cadangan piutang diakui dalam carrying amount of the allowance account are
laba rugi. recognized in profit or loss.
121
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kelompok Usaha menetapkan liabilitas The Group designates its financial liabilities as
keuangannya sebagai utang dan pinjaman, loans and borrowings, such as short-term bank
seperti pinjaman bank jangka pendek, utang loans, trade payables, accrued expenses, other
usaha, beban akrual, liabilitas jangka pendek current liability, bank loans, other long term
lainya, utang bank, liabilitas jangka panjang liabilities, bonds payable, loan from non-bank
lainnya, utang obligasi, utang lembaga financial institution and lease liabilities.
keuangan non-bank dan liabilitas sewa.
Liabilitas keuangan pada biaya perolehan Financial liabilities at amortized cost (Loans and
diamortisasi (Utang dan pinjaman) borrowings)
(i) Utang dan Pinjaman Jangka Panjang yang (i) Long-term Interest-bearing Loans and
Dikenakan Bunga Borrowings
122
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Liabilitas keuangan pada biaya perolehan Financial liabilities at amortized cost (Loans and
diamortisasi (Utang dan pinjaman) (lanjutan) borrowings) (continued)
Liabilitas untuk utang usaha dan utang lain- Liabilities for current trade and other
lain jangka pendek, biaya masih harus accounts payable, accrued expenses and
dibayar dan liabilitas imbalan kerja jangka short-term employee benefits liability are
pendek dinyatakan sebesar jumlah tercatat stated at carrying amounts (notional
(jumlah nosional), yang kurang lebih amounts), which approximate their fair
sebesar nilai wajarnya. values.
Ketika sebuah liabilitas keuangan ditukar When an existing financial liability is replaced by
dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi another from the same lender on substantially
pinjaman yang sama atas persyaratan yang different terms, or the terms of an existing
secara substansial berbeda, atau bila liability are substantially modified, such an
persyaratan dari liabilitas keuangan tersebut exchange or modification is treated as
secara substansial dimodifikasi, pertukaran derecognition of the original liability and
atau modifikasi persyaratan tersebut dicatat recognition of a new liability, and the difference
sebagai penghentian pengakuan liabilitas in the respective carrying amounts is recognized
keuangan orisinal dan pengakuan liabilitas in the profit or loss.
keuangan baru, dan selisih antara nilai tercatat
masing-masing liabilitas keuangan tersebut
diakui pada laba rugi.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan disaling Financial assets and financial liabilities are
hapuskan dan nilai netonya disajikan dalam offset, and the net amount reported in the
laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan consolidated statement of financial position if,
hanya jika, terdapat hak secara hukum untuk and only if, there is a currently enforceable legal
melakukan saling hapus atas jumlah tercatat right to offset the recognized amounts and there
dari aset keuangan dan liabilitas keuangan is an intention to settle on a net basis, or to
tersebut dan terdapat intensi untuk realize the assets and settle the liabilities
menyelesaikan secara neto, atau untuk simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitas secara bersamaan.
123
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Laba per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share is computed by
membagi laba tahun berjalan yang dapat dividing the income for the year attributable to
diatribusikan kepada pemilik entitas induk the owners of the parent entity by the weighted-
dengan total rata-rata tertimbang saham yang average number of shares outstanding during
beredar pada tahun yang bersangkutan. the year.
Laba per saham dilusian dihitung dengan Diluted earning per share is calculated by
membagi laba tahun berjalan yang dapat dividing profit for the year attributable to owners
diatribusikan kepada pemilik entitas induk of the parent by the weighted average number
dengan jumlah rata-rata tertimbang saham of ordinary shares outstanding during the
biasa yang beredar pada tahun pelaporan, yang reporting year, adjusted to assume conversion
disesuaikan untuk mengasumsikan konversi of all potential dilutive ordinary shares.
efek berpotensi saham biasa yang sifatnya
dilutif.
w. Provisi w. Provision
Provisi diakui jika Kelompok Usaha memiliki Provisions are recognized when the Group has
kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun a present obligation (legal or constructive) as a
bersifat konstruktif) sebagai akibat peristiwa result of a past event, it is probable that an
masa lalu, besar kemungkinannya outflow of resources embodying economic
penyelesaian kewajiban tersebut benefits will be required to settle the obligation
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang and a reliable estimate can be made of the
mengandung manfaat ekonomi dan estimasi amount of the obligation.
yang andal mengenai jumlah kewajiban
tersebut dapat dibuat.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan Provisions are reviewed at each reporting date
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi and adjusted to reflect the current best
terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber estimate. If it is no longer probable that an
daya untuk menyelesaikan kewajiban outflow of resources embodying economic
kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi benefits will be required to settle the obligation,
dibalik. the provision is reversed.
124
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, results, assets
segmen mencakup item-item yang dapat and liabilities include items directly attributable
diatribusikan langsung kepada suatu segmen to a segment as well as those that can be
serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan allocated on a reasonable basis to that
dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. segment. Segments are determined before
Segmen ditentukan sebelum saldo dan intra-group balances and intra-group
transaksi antar Perusahaan dan Entitas Anak transactions are eliminated as part of
dieliminasi sebagai bagian dari proses consolidation process.
konsolidasi.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang Impairment losses of continuing operations, if
berkelanjutan, jika ada, diakui pada laporan any, are recognized in the consolidated
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other
konsolidasian dalam kategori biaya yang comprehensive income under expense
konsisten dengan fungsi aset yang diturunkan categories that are consistent with the functions
nilainya. of the impaired assets.
Seluruh aset lain diklasifikasikan sebagai tidak All other assets are classified as non-current.
lancar.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan Deferred tax assets and liabilities are classified
diklasifikasikan sebagai aset dan liabilitas tidak as non-current assets and liabilities.
lancar.
125
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
z. Klasifikasi Lancar dan Tak Lancar (lanjutan) z. Classification of Current and Non-Current
Assets (continued)
Seluruh liabilitas lain diklasifikasikan sebagai All other liabilities are classified as non-current.
tidak lancar.
aa. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan aa. Accounting Standards Issued but Not Yet
Namun Belum Berlaku Efektif Effective
Standar akuntansi dan interpretasi yang telah The standards and interpretations that are
disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi issued by the Indonesian Financial Accounting
Keuangan (DSAK), tetapi belum berlaku efektif Standards Board (DSAK), but not yet effective
untuk laporan keuangan konsolidasian tahun for current consolidated financial statements
berjalan diungkapkan di bawah ini. Kelompok are disclosed below. The Group intends to
Usaha bermaksud untuk menerapkan standar adopt these standards, if applicable, when
tersebut, jika dipandang relevan, saat telah they become effective.
menjadi efektif.
Amendemen ini mengklarifikasi interaksi antara These amendments clarify the interactions
PSAK 22, PSAK 57, ISAK 30 dan Kerangka between PSAK 22, PSAK 57, ISAK 30 and the
Konseptual Pelaporan Keuangan. Conceptual Framework of Financial Reporting.
Secara umum, amendemen PSAK 22: In general, the amendments to PSAK 22:
Menambahkan deskripsi terkait “liabilitas Add a description regarding “liabilities and
dan liabilitas kontinjensi dalam ruang contingent liabilities within the scope of
lingkup PSAK 57 atau ISAK 30”. PSAK 57 or ISAK 30”.
Mengklarifikasi liabilitas kontinjensi yang Clarifying the contingent liabilities
telah diakui pada tanggal akuisisi. recognized at the acquisition date.
Menambahkan definisi aset kontinjensi dan Adds definition of a contingent asset and
perlakuan akuntansinya. its accounting treatment.
126
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
aa. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan aa. Accounting Standards Issued but Not Yet
Namun Belum Berlaku Efektif (lanjutan) Effective (continued)
Amendemen PSAK 22 ini berlaku efektif pada These amendments will become effective on
tanggal 1 Januari 2022 dengan penerapan dini January 1, 2022 with earlier application
diperkenankan dan Amendemen ini tidak permitted and are not expected to have any
diekspektasi memiliki dampak pada pelaporan impact to the financial reporting of the Group
keuangan Kelompok Usaha pada saat diadopsi upon first-time adoption.
untuk pertama kali.
Amendemen PSAK 57 mengatur biaya-biaya These amendments provide that costs to fulfill
untuk memenuhi kontrak merugi terdiri dari biaya an onerous contract consist of costs that are
yang terkait langsung dengan kontrak, dimana directly related to the contract, which consist of:
terdiri dari:
1. biaya inkremental untuk memenuhi kontrak 1. incremental costs to fulfill the contract, and
tersebut, dan
2. alokasi biaya lain yang berhubungan 2. allocation of other costs that are directly
langsung untuk memenuhi kontrak. related to fulfilling the contract.
Amendemen ini berlaku efektif pada tanggal Amendments to PSAK 57 are effective on
1 Januari 2022 dengan penerapan dini January 1, 2022 with earlier application
diperkenankan dan Amendemen ini tidak permitted and are not expected to have any
diekspektasikan memiliki dampak pada impact to the financial reporting of the Group
pelaporan keuangan Kelompok Usaha pada saat upon first-time adoption.
diadopsi untuk pertama kali.
Penyesuaian Tahunan 2020 – PSAK 71: 2020 Annual Improvements – PSAK 71:
Instrumen Keuangan Financial Instruments
Amendemen ini mengklarifikasi biaya yang The amendment clarifies the fees that an entity
diperhitungkan entitas dalam mengevaluasi includes when assessing whether the modified
apakah persyaratan yang dimodifikasi dari suatu terms of a financial liability required
liabilitas keuangan menyebabkan penghentian derecognition of the original financial liability
pengakuan liabilitas keuangan orisinal dan and recognition of a new financial liability.
pengakuan liabilitas keuangan baru. Biaya These fees include only those paid or received
tersebut hanya mencakup yang dibayarkan atau between the borrower and the lender, including
diterima antara peminjam dan pemberi pinjaman, fees paid or received by either the borrower or
termasuk fee yang dibayarkan atau diterima baik lender on the other’s behalf.
oleh peminjam atau pemberi pinjaman atas
nama pihak lain.
127
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
aa. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan aa. Accounting Standards Issued but Not Yet
Namun Belum Berlaku Efektif (lanjutan) Effective (continued)
Mulai efektif pada atau setelah tanggal Effective beginning on or after
1 Januari 2022 (lanjutan) January 1, 2022 (continued)
Penyesuaian Tahunan 2020 - PSAK 71: 2020 Annual Improvements - PSAK 71:
Instrumen Keuangan (lanjutan) Financial Instruments (continued)
Amendemen ini berlaku efektif untuk periode The amendment is effective for annual
pelaporan tahunan yang dimulai pada atau reporting periods beginning on or after January
setelah 1 Januari 2022 dengan penerapan dini 1, 2022 with earlier adoption permitted but not
diperkenankan namun tidak diekspektasikan expected to have any impact to the financial
memiliki dampak pada pelaporan keuangan reporting of the Group upon first-time adoption.
Kelompok Usaha pada saat diadopsi untuk
pertama kali.
Penyesuaian Tahunan 2020 - PSAK 73: Sewa 2020 Annual Improvements - PSAK 73: Leases
Amendemen terhadap Contoh Ilustrasi 13 yang The amendment to Illustrative Example 13
merupakan bagian dari PSAK 73 dengan accompanying PSAK 73 removes from the
menghilangkan dari contoh ilustrasi penggantian example the illustration of the reimbursement of
perbaikan properti sewaan oleh pesewa untuk leasehold improvements by the lessor in order
mengatasi potensi kebingungan mengenai to resolve any potential confusion regarding the
perlakuan insentif sewa yang mungkin timbul treatment of lease incentives that might arise
karena cara insentif sewa diilustrasikan dalam because of how lease incentives are illustrated
contoh tersebut. in that example.
Amendemen ini diterapkan secara prospektif The amendment prospectively to fair value
terhadap pengukuran nilai wajar pada atau measurements on or after the beginning of the
setelah awal periode pelaporan tahunan first annual reporting period beginning on or
pertama yang dimulai pada atau setelah after January 1, 2022 with earlier adoption
1 Januari 2022 dengan penerapan permitted but not expected to have any impact
diperkenankan namun Amendemen ini tidak to the financial reporting of the Group upon first-
diekspektasikan memiliki dampak pada time adoption.
pelaporan keuangan Kelompok Usaha pada saat
diadopsi untuk pertama kali.
128
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
aa. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan aa. Accounting Standards Issued but Not Yet
Namun Belum Berlaku Efektif (lanjutan) Effective (continued)
Amendemen PSAK 16: Aset Tetap - Hasil Amendments to PSAK 16: Fixed Assets -
sebelum Penggunaan yang Diintensikan Proceeds before Intended Use (continued)
(lanjutan)
Amendemen tersebut berlaku efektif untuk The amendment is effective for annual
periode pelaporan tahunan yang dimulai pada reporting periods beginning on or after
atau setelah 1 Januari 2023 dan diterapkan January 1, 2023 and shall be applied
secara retrospektif untuk aset tetap yang retrospectively to items of property, plant and
tersedia untuk digunakan pada atau setelah awal equipment made available for use on or after
dari periode sajian paling awal dimana entitas the beginning of the earliest period presented
pertama kali menerapkan Amendemen tersebut. when the entity first applies the amendment.
Amendemen tersebut diperkirakan tidak akan The amendments are not expected to have a
berdampak material terhadap pelaporan material impact on the financial reporting of the
keuangan Kelompok Usaha. Group.
Amendemen ini menentukan persyaratan untuk The amendments specify the requirements for
mengklasifikasikan suatu liabilitas sebagai classifying liabilities as current or non-current
jangka pendek atau jangka panjang dan and clarify:
menjelaskan:
hal yang dimaksud sebagai hak untuk what is meant by a right to defer
menangguhkan pelunasan, settlement,
hak untuk menangguhkan pelunasan harus the right to defer must exist at the end of
ada pada akhir periode pelaporan, the reporting period,
klasifikasi tersebut tidak dipengaruhi oleh classification is not affected by the
kemungkinan entitas akan menggunakan likelihood that an entity will exercise its
hakya untuk menangguhkan liabilitas, dan deferral right, and
hanya jika derivatif melekat pada liabilitas only if an embedded derivative in a
konversi tersebut adalah suatu instrumen convertible liability is an equity instrument
ekuitas, maka syarat dan ketentuan dari would the terms and conditions of a liability
suatu liabilitas konversi tidak akan will not impact its classification.
berdampak pada klasifikasinya.
Amendemen tersebut berlaku efektif untuk The amendments are effective for annual
periode pelaporan tahunan yang dimulai pada reporting periods beginning on or after January
atau setelah 1 Januari 2023 dan diterapkan 1, 2023 and shall be applied retrospectively.
secara retrospektif.
Amendemen tersebut diekspektasikan tidak The amendments are not expected to have a
akan berdampak material terhadap pelaporan material impact on the financial reporting of the
keuangan Kelompok Usaha. Group.
129
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
aa. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan aa. Accounting Standards Issued but Not Yet
Namun Belum Berlaku Efektif (lanjutan) Effective (continued)
Amendemen ini memberikan panduan dan This amendments provides guidance and
contoh untuk membantu entitas menerapkan examples to help entities apply materiality
pertimbangan materialitas dalam pengungkapan judgements to accounting policy disclosures.
kebijakan akuntansi. Amendemen tersebut The amendment aim to help entities provide
bertujuan untuk membantu entitas menyediakan accounting policy disclosures that are more
pengungkapan kebijakan akuntansi yang lebih useful by replacing the requirement for entities
berguna dengan mengganti persyaratan untuk to disclose their ‘significant’ accounting policies
mengungkapkan kebijakan akuntansi 'signifikan' with a requirement to disclose their ‘material’
entitas dengan persyaratan untuk accounting policies and adding guidance on
mengungkapkan kebijakan akuntansi 'material' how entities apply the concept of materiality in
entitas dan menambahkan panduan tentang making decisions about accounting policy
bagaimana entitas menerapkan konsep disclosures.
materialitas dalam membuat keputusan tentang
pengungkapan kebijakan akuntansi.
Amendemen ini berlaku efektif pada atau setelah The amendments are effective on or after
tanggal 1 Januari 2023 dengan penerapan dini January 1, 2023 with earlier application
diperkenankan. Kelompok Usaha saat ini permitted. The Group is currently assessing the
sedang menilai dampak dari Amendemen impact of the amendment to determine the
tersebut untuk menentukan dampaknya impact they will have on the Group’s accounting
terhadap pengungkapan kebijakan akuntansi policy disclosures.
Kelompok Usaha.
Amendemen PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Amendment of PSAK 25: Accounting Policies,
Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan Changes in Accounting Estimates and Errors –
terkait Definisi Estimasi Akuntansi Definition of Accounting Estimates
130
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
aa. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan aa. Accounting Standards Issued but Not Yet
Namun Belum Berlaku Efektif (lanjutan) Effective (continued)
Amendemen PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Amendment of PSAK 25: Accounting Policies,
Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan Changes in Accounting Estimates and Errors -
terkait Definisi Estimasi Akuntansi (lanjutan) Definition of Accounting Estimates (continued)
Amendemen tersebut berlaku efektif pada The amendments are effective on or after
tanggal 1 Januari 2023 dan berlaku untuk January 1, 2023 and apply to changes in
perubahan kebijakan akuntansi dan perubahan accounting policies and changes in accounting
estimasi akuntansi yang terjadi pada atau estimates that occur on or after the start of that
setelah awal periode tersebut. Penerapan dini period. Earlier application is permitted. The
diperkenankan. Kelompok Usaha saat ini Group is currently assessing the impact of the
sedang menilai dampak dari Amendemen amendment to determine the impact they will
tersebut untuk menentukan dampaknya have on the Group’s financial reporting.
terhadap pelaporan keuangan Kelompok Usaha.
Amendemen PSAK 46: Pajak Penghasilan Amendment of PSAK 46: Income Taxes -
tentang Pajak Tangguhan Terkait Aset dan Deferred Tax related to Assets and Liabilities
Liabilitas Yang Timbul Dari Transaksi Tunggal arising from a Single Transaction
Amendemen ini mengusulkan agar entitas This amendment proposes that entities
mengakui aset maupun liabilitas pajak recognize deferred tax assets and liabilities at
tangguhan pada saat pengakuan awalnya the time of initial recognition, for example from
sebagai contoh dari transaksi sewa, untuk a lease transaction, to eliminate differences in
mengeliminasi perbedaan praktik saat ini atas current practice for such transactions and
transaksi tersebut dan transaksi lain yang similar transactions.
serupa.
Amendemen tersebut berlaku efektif untuk The amendments are effective for annual
periode pelaporan tahunan yang dimulai pada reporting periods beginning on or after January
atau setelah 1 Januari 2023 dengan penerapan 1, 2023 with early adoption permitted. The
dini diperkenankan. Kelompok Usaha saat ini Group is currently assessing the impact of the
sedang menilai dampak dari Amendemen amendment to determine the impact they will
tersebut untuk menentukan dampaknya have on the Group’s financial reporting.
terhadap pelaporan keuangan Kelompok Usaha.
131
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
aa. Standar Akuntansi yang Telah Disahkan aa. Accounting Standards Issued but Not Yet
Namun Belum Berlaku Efektif (lanjutan) Effective (continued)
Standar akuntansi baru yang komprehensif A comprehensive new accounting standard for
untuk kontrak asuransi yang mencakup insurance contracts covering recognition and
pengakuan dan pengukuran, penyajian dan measurement, presentation and disclosure,
pengungkapan, pada saat berlaku efektif PSAK upon its effective date, PSAK 74 will replace
74 akan menggantikan PSAK 62: Kontrak PSAK 62: Insurance Contracts. PSAK 74
Asuransi. PSAK 74 berlaku untuk semua jenis applies to all types of insurance contracts, life,
kontrak asuransi, jiwa, non-jiwa, asuransi non-life, direct insurance and re-insurance,
langsung dan reasuransi, terlepas dari entitas regardless of the entities issuing them, as well
yang menerbitkannya, serta untuk jaminan dan as to certain guarantees and financial
instrumen keuangan tertentu dengan fitur instruments with discretionary participation
partisipasi tidak mengikat, serta beberapa features, while a few scope exceptions will
pengecualian ruang lingkup akan berlaku. apply. The overall objective of PSAK 74 is to
Tujuan keseluruhan dari PSAK 74 adalah untuk provide an accounting model for insurance
menyediakan model akuntansi untuk kontrak contracts that is more useful and consistent for
asuransi yang lebih bermanfaat dan konsisten insurers.
untuk asuradur.
PSAK 74 berlaku efektif untuk periode pelaporan PSAK 74 is effective for reporting periods
yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari beginning on or after January 1, 2025, with
2025, dengan mensyaratkan angka komparatif. comparative figures required. Early application
Penerapan dini diperkenankan bila entitas juga is permitted, provided the entity also applies
menerapkan PSAK 71 dan PSAK 72 pada atau PSAK 71 and PSAK 72 on or before the date of
sebelum tanggal penerapan awal PSAK 74. initial application of PSAK 74. This standard is
Standar ini tidak diharapkan memiliki dampak not expected to have any impact to the financial
pada pelaporan keuangan Kelompok Usaha reporting of the Group upon first-time adoption.
pada saat diadopsi untuk pertama kali.
Dalam penerapan kebijakan akuntansi Kelompok In the application of the Group’s accounting policies,
Usaha seperti yang diungkapkan dalam Catatan 2 which are described in Note 2 to the consolidated
pada laporan keuangan konsolidasian, manajemen financial statements, management is required to
harus membuat estimasi, pertimbangan dan asumsi make estimates, judgements and assumptions
atas nilai tercatat aset dan liabilitas yang tidak about the carrying amounts of assets and liabilities
tersedia oleh sumber-sumber lain. that are not readily apparent from other sources.
132
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Estimasi dan asumsi tersebut dibuat berdasarkan These estimates and assumptions are based on
pengalaman historis dan faktor lain yang historical experience and other factors that are
dipertimbangkan relevan. considered to be relevant.
Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan Management believes that the following disclosure
berikut telah mencakup ikhtisar estimasi, represent a summary of the significant estimates,
pertimbangan dan asumsi signifikan yang dibuat judgements and assumptions made that affected
oleh manajemen, yang berpengaruh terhadap certain reported amounts and disclosures in the
jumlah-jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan consolidated financial statements.
dalam laporan keuangan konsolidasian.
Pertimbangan Judgements
Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat oleh The following judgements are made by
manajemen dalam rangka penerapan kebijakan management in the process of applying the Group’s
akuntansi Kelompok Usaha yang memiliki pengaruh accounting policies that have the most significant
paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam effects on the amounts recognized in the financial
laporan keuangan. statements.
Perpajakan Taxes
Ketidakpastian atas interpretasi dari peraturan pajak Uncertainties exist with respect to the interpretation
yang kompleks, perubahan peraturan pajak dan of complex tax regulations, changes in tax laws, and
jumlah dan timbulnya penghasilan kena pajak di the amount and timing of future taxable income,
masa depan, dapat menyebabkan penyesuaian di could necessitate future adjustments to tax income
masa depan atas penghasilan dan beban pajak and expense already recorded.
yang telah dicatat.
Pertimbangan juga dilakukan dalam menentukan Judgement is also involved in determining the
penyisihan atas pajak penghasilan badan. Terdapat provision for corporate income tax. There are
transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan certain transactions and computation for which the
pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang ultimate tax determination is uncertain during the
kegiatan usaha normal. ordinary course of business.
Kelompok Usaha mengakui liabilitas atas pajak The Group recognizes liabilities for expected
penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah corporate income tax issues based on estimates of
akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. whether additional corporate income tax will be due.
Nilai tercatat neto utang pajak penghasilan badan The net carrying amount of corporate income tax
pada 31 Desember 2021 adalah sebesar payable as of December 31, 2021 was
Rp31.109.540 (2020: Rp18.134.450). Penjelasan Rp31,109,540 (2020: Rp18,134,450). Further
lebih rinci mengenai pajak penghasilan diungkapkan details regarding taxation are disclosed in Note 24.
dalam Catatan 24.
Tagihan dan Keberatan atas Hasil Pemeriksaan Claims for Tax Refund and Tax Assessments Under
Pajak Appeal
Berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku Based on the tax regulations currently enacted, the
saat ini, manajemen mempertimbangkan apakah management judged if the amounts recorded under
jumlah yang tercatat dalam akun di atas dapat the above account are recoverable and refundable
dipulihkan dan dikembalikan oleh Kantor Pajak. Nilai by the Tax Office. The carrying amount of the
tercatat atas tagihan dan keberatan atas hasil Group’s claims for tax refund and tax assessments
pemeriksaan pajak Kelompok Usaha pada tanggal under appeal as of December 31, 2021 was
31 Desember 2021 adalah sebesar Rp30.334.916 Rp30,334,916 (2020: Rp11,277,104). Further
(2020: Rp11.277.104). Penjelasan lebih lanjut atas explanations regarding this account are provided in
akun ini diungkapkan pada Catatan 24. Note 24.
133
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Opsi pembaruan dan penghentian dalam kontrak - Lease term of contracts with renewal and
Kelompok Usaha sebagai penyewa termination options - the Group as lessee
Kelompok Usaha menentukan masa sewa sesuai The Group determines the lease term as the non-
masa sewa yang tidak dapat terbatalkan, ditambah cancellable term of the lease, together with any
dengan setiap periode yang dicakup oleh opsi untuk periods covered by an option to extend the lease if
memperpanjang sewa jika cukup pasti untuk it is reasonably certain to be exercised, or any
mengeksekusi, atau setiap periode yang dicakup periods covered by an option to terminate the lease,
oleh opsi untuk menghentikan sewa, jika cukup pasti if it is reasonably certain not to be exercised.
untuk tidak mengeksekusi opsi tersebut.
Kelompok usaha memiliki beberapa kontrak sewa The Group has several lease contracts that include
yang mencakup opsi perpanjangan dan terminasi. extension and termination options. The Group
Kelompok Usaha menerapkan pertimbangan dalam applies judgement in evaluating whether it is
mengevaluasi apakah secara wajar akan reasonably certain to exercise the option to renew
menggunakan opsi untuk memperbarui atau or terminate the lease or not. The Group considers
mengakhiri sewa. Kelompok Usaha all relevant factors that create an economic
mempertimbangkan semua faktor relevan yang incentive for them to exercise either the renewal or
membentuk insentif ekonomi untuk melakukan termination. After the commencement date, the
pembaruan atau penghentian. Setelah tanggal Group reassesses the lease term if there is a
permulaan, Kelompok Usaha menilai kembali masa significant event or change in circumstances that is
sewa jika terdapat peristiwa atau perubahan within its control and affects its ability to exercise or
signifikan yang berada dalam kendalinya dan not to exercise the option to renew or to terminate.
mempengaruhi kemampuannya untuk menjalankan
atau tidak menggunakan opsi untuk memperbarui
atau untuk mengakhiri.
Pengungkapan lebih lanjut mengenai sewa terdapat Further disclosures of leases are made in Note 11.
pada Catatan 11.
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financial
liabilities
Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi atas aset The Group determines the classifications of certain
dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan assets and liabilities as financial assets and
liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan financial liabilities by complying the definition set
apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 71 forth in PSAK No. 71. Accordingly, the financial
dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan assets and financial liabilities are accounted for in
liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan accordance with the Group’s accounting policies
akuntansi Kelompok Usaha seperti diungkapkan disclosed in Note 2u.
pada Catatan 2u.
134
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) Classification of financial assets and financial
liabilities (continued)
Bila Kelompok Usaha memutuskan bahwa tidak If the Group determine that no objective evidence of
terdapat bukti obyektif atas penurunan nilai pada impairment exists for an individually assessed trade
evaluasi individual atas piutang usaha, baik yang receivables, whether significant or not, the Group
nilainya signifikan maupun tidak, Kelompok Usaha includes them in a group of trade receivables with
menyertakannya dalam kelompok piutang usaha similar credit risk characteristics and collectively
dengan risiko kredit yang serupa karakteristiknya assesses them for impairment. The characteristics
dan melakukan evaluasi kolektif atas penurunan chosen are relevant to the estimation of future cash
nilai. Karakteristik yang dipilih mempengaruhi flows for companys of such trade receivables by
estimasi arus kas masa depan atas kelompok being indicative of the customers’ ability to pay all
piutang usaha tersebut karena merupakan indikasi amounts due.
bagi kemampuan pelanggan untuk melunasi jumlah
terutang.
Arus kas masa depan pada kelompok piutang usaha Future cash flows in a company of trade receivables
yang dievaluasi secara kolektif untuk penurunan that are collectively evaluated for impairment are
nilai diestimasi berdasarkan pengalaman kerugian estimated on the basis of historical loss experience
historis bagi piutang usaha dengan karakteristik for the trade receivables with credit risk
risiko kredit yang serupa dengan piutang usaha characteristics similar to those in the company.
pada kelompok tersebut. Penjelasan lebih lanjut Further details are disclosed in Note 7.
diungkapkan dalam Catatan 7.
ISAK 16 menjelaskan pendekatan untuk ISAK 16 outlines an approach to account for service
membukukan perjanjian konsesi jasa akibat dari concession arrangement arising from entities
penyediaan jasa kepada publik. ISAK 16 mengatur providing public services. ISAK 16 provides that the
bahwa operator (pihak penerima konsesi jasa) tidak operator (concession right beneficiary) should not
membukukan infrastruktur sebagai aset tetap, account for the infrastructure as fixed assets, but
namun diakui sebagai aset keuangan dan/atau aset should recognize a financial asset and/or an
takberwujud. intangible asset.
Otoritas Pelabuhan (“OP”) memberikan hak kepada Port Authority (“OP”) granted the rights to the
Perusahaan termasuk hak untuk melaksanakan Company, including the right to implement the
proyek, hak untuk memasuki, mengakses dan project, the right to enter, access and use the
menggunakan area konsesi dengan tujuan concession area with the objective of implementing
melaksanakan proyek dengan tanpa membatasi hak the project without limiting the right of OP in running
OP dalam menjalankan wewenangnya, sesuai its authority, in accordance with the Concession
dengan Perjanjian Konsesi dan hukum yang berlaku Agreement and applicable law (Note 49).
(Catatan 49).
Pada akhir masa konsesi jasa, Kelompok Usaha Upon expiry of the service concession period, the
harus menyerahkan terminal pelabuhan dan alur Group shall handover the port terminal and
pelayaran kepada OP bebas dari setiap bentuk shipping channel free of any form of charges,
pembebanan, termasuk tanah reklamasi, aset tidak inluding reclamation land, non-removable assets
bergerak dan aset bergerak yang secara langsung and movable assets therein directly related to, and
berkaitan dan berhubungan dengan pengoperasian in connection with, the operation of the port terminal
terminal pelabuhan dan alur pelayaran. and shipping channel.
135
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kelompok Usaha berpendapat bahwa Perjanjian The Group has made judgement that the
Konsesi memenuhi kriteria sebagai model aset Concession Agreement qualifies under the
takberwujud, di mana aset konsesi diakui sebagai intangible asset model, wherein the concession
aset takberwujud sesuai dengan PSAK 19, “Aset asset is recognized as an intangible asset in
Takberwujud”. accordance with PSAK 19, “Intangible Assets”.
Kelompok Usaha diharuskan oleh ISAK 16 untuk The Group is required by ISAK 16 to present an
menyajikan unsur pendapatan yang merefleksikan income line reflecting the income from construction
pendapatan dari jasa konstruksi atas aset konsesi or improvements to concession assets made during
atau peningkatan kemampuan aset konsesi yang the year in the consolidated statement of profit or
dilakukan selama tahun berjalan pada laporan laba loss and other comprehensive income. For the year
rugi dan penghasilan komprehensif lain ended December 31, 2021 dan 2020, the Group
konsolidasian. Untuk tahun yang berakhir pada recognized construction revenue amounting to
tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, Kelompok Rp3,195,512,405 and Rp3,924,471,433,
Usaha mengakui pendapatan dari jasa konstruksi respectively.
atas aset konsesi masing-masing sebesar
Rp3.195.512.405 dan Rp3.924.471.433.
Kelompok Usaha mengakui pendapatan konstruksi The Group recognizes construction revenue of
aset konsesi dan biaya konstruksi atas aset konsesi concession asset and construction costs of
sesuai dengan PSAK 34. Kelompok Usaha concession asset in accordance with PSAK 34.
mengukur pendapatan konstruksi atas aset konsesi The Group measures construction revenue at the
pada nilai wajar atas imbalan yang diterima atau fair value of the consideration received or to be
akan diterima tanpa marjin. received without margin.
Kerugian Kredit Ekpektasian untuk Aset Keuangan Expected Credit Loss for Financial Assets
Untuk piutang usaha dan aset kontrak, Kelompok For trade receivables and contract assets, the
Usaha menerapkan panduan praktis dalam Group applies practical guidelines in calculating
menghitung kerugian kredit ekspektasian. Oleh expected credit losses. Accordingly, the Group does
karena itu, Kelompok Usaha tidak mengidentifikasi not identify changes in credit risk, but rather
perubahan dalam risiko kredit, melainkan mengukur measures the allowance for losses based on
penyisihan kerugian berdasarkan kerugian kredit expected credit losses as long as the assets hold at
ekpektasian sepanjang kepemilikan aset pada the reporting date. The Group has established a
tanggal pelaporan. Kelompok Usaha telah provisioning matrix based on historical data on credit
membentuk matriks provisi yang didasarkan pada losses, adjusted for specific forward-looking factors
data historis kerugian kredit, disesuaikan dengan related to customers and the economic
faktor-faktor perkiraan masa depan (forward- environment.
looking) khusus terkait pelanggan dan lingkungan
ekonomi.
136
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kerugian Kredit Ekpektasian untuk Aset Keuangan Expected Credit Loss for Financial Assets
(lanjutan) (continued)
Untuk instrumen utang yang diukur pada nilai wajar For debt instruments measured at fair value through
melalui penghasilan komprehensif lain, Kelompok other comprehensive income, the Group applies the
Usaha menerapkan metode yang disederhanakan. simplified method. At each reporting date, the Group
Pada setiap tanggal pelaporan, Kelompok Usaha evaluates whether a debt instrument is considered
mengevaluasi apakah instrumen utang dianggap to have low credit risk using all available information
memiliki risiko kredit rendah dengan menggunakan without undue cost or effort. In conducting this
semua informasi yang tersedia tanpa biaya atau evaluation, the Group reassesses the external credit
upaya yang berlebihan. Dalam melakukan evaluasi rating of the debt instrument. In addition, the Group
itu, Kelompok Usaha menilai kembali peringkat considers that there has been a significant increase
kredit eksternal dari instrumen utang. Selain itu, in credit risk when the contract payment is more than
Kelompok Usaha menganggap bahwa telah terjadi 30 days in arrears.
peningkatan risiko kredit yang signifikan ketika
pembayaran kontrak lebih dari 30 hari tunggakan.
Kelompok Usaha mengevaluasi apakah terdapat The Group evaluates whether there is objective
bukti obyektif bahwa piutang usaha mengalami evidence that trade receivables are impaired at the
penurunan nilai pada setiap akhir periode end of each reporting period. Provision for
pelaporan. Provisi atas penurunan nilai piutang impairment of trade and other receivables is
usaha dan piutang lain-lain, dihitung berdasarkan calculated based on the current condition and
kondisi terkini dan tingkat ketertagihan historis historical collectibility of trade receivables. These
piutang usaha. Provisi ini disesuaikan secara provisions are adjusted periodically to reflect actual
berkala untuk mencerminkan hasil aktual dan and estimated results. Details of the nature and
taksiran. Rincian atas sifat dan jumlah tercatat carrying amount of provision for impairment of
provisi penurunan nilai piutang diungkapkan pada receivables are disclosed in Notes 7 and 8.
Catatan 7 dan 8.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan other key sources of uncertainty of estimation at the
yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian reporting date that have a significant risk of causing
yang material terhadap nilai tercatat aset dan material adjustments to the carrying amounts of
liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di assets and liabilities within the next financial year
bawah ini. Kelompok Usaha mendasarkan asumsi are disclosed below. The Group based its
dan estimasi pada parameter yang tersedia pada assumptions and estimates on parameters available
saat laporan keuangan konsolidasian disusun. when the consolidated financial statements were
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa prepared. Existing circumstances and assumptions
depan mungkin berubah akibat perubahan pasar about future developments may change due to
atau situasi di luar kendali Kelompok Usaha. market changes or circumstances arising beyond
Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi the control of the Group. Such changes are reflected
terkait pada saat terjadinya. in the assumptions when they occur.
137
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
138
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Estimasi masa manfaat aset tetap (lanjutan) Estimate useful lifes of fixed assets (continued)
Estimasi masa manfaat aset tetap diungkapkan Estimated useful lifes of fixed assets are disclosed
pada Catatan 2l. Tidak terdapat perubahan dalam in Note 2l. There is no change in the estimated
estimasi masa manfaat aset tetap selama tahun useful lifes of fixed assets during the year.
berjalan.
Penurunan nilai aset nonkeuangan Impairment of non-financial assets
Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila Impairment review is performed when certain
terdapat indikasi penurunan nilai aset tertentu. impairment indicators are present. Determining the
Penentuan nilai wajar aset membutuhkan estimasi fair value of assets requires the estimation of cash
arus kas yang diharapkan akan dihasilkan dari flows expected to be generated from the continued
pemakaian berkelanjutan dan pelepasan akhir atas use and ultimate disposition of such assets. Any
aset tersebut. Perubahan signifikan dalam asumsi- significant changes in the assumptions used in
asumsi yang digunakan untuk menentukan nilai determining the fair value may materially affect the
wajar dapat berdampak signifikan pada nilai assessment of recoverable values and any resulting
terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan nilai impairment loss could have a material impact on
yang terjadi mungkin berdampak material pada hasil results of the Group’s operations.
operasi Kelompok Usaha.
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Further details are disclosed in Notes 2h, 2j, 2l, 2o,
Catatan 2h, 2j, 2l, 2o, 11, 13, 14, 15, 16 dan 18. 11, 13, 14, 15, 16 and 18.
139
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Penentuan provisi dan liabilitas imbalan kerja The determination of the employee benefits
karyawan dipengaruhi oleh asumsi tertentu yang provision and liability is dependent on the selection
digunakan oleh aktuaris dalam menghitung jumlah of certain assumptions used by an actuary in
tersebut. Hasil aktual yang berbeda dengan asumsi calculating such amounts. Actual results that differ
diakumulasi dan diamortisasi ke masa depan dan from the Management’s assumptions are
oleh karena itu, secara umum berdampak pada accumulated and amortized over future periods and
beban yang diakui dan liabilitas yang tercatat pada therefore, generally affect the recognized expense
periode-periode mendatang. Manajemen and recorded obligation in such future periods.
berkeyakinan bahwa asumsi-asumsi yang While it is believed that the management’s
digunakan adalah tepat dan wajar, namun demikian, assumptions are reasonable and appropriate,
perbedaan signifikan pada hasil aktual, atau significant differences in actual experience or
perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi tersebut significant changes in assumptions may materially
dapat berdampak signifikan pada jumlah liabilitas affect the amount of employee benefits liability. As
imbalan kerja karyawan. Pada tanggal of December 31, 2021, 2020 and January 1,
31 Desember 2021, 2020 dan 2020/December 31, 2019, employee benefits
1 Januari 2020/31 Desember 2019, saldo liabilitas liability amounted to Rp6,560,923,531,
imbalan kerja karyawan masing-masing sebesar Rp6,938,142,497 and Rp4,822,593,130,
Rp6.560.923.531, Rp6.938.142.497 dan respectively (Note 30).
Rp4.822.593.130 (Catatan 30).
Biaya perolehan aset hak-guna disusutkan dengan The costs of right-of-use assets are depreciated on
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa a straight-line basis over their estimated useful lifes.
manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi Management estimates the useful lifes of these
masa manfaat ekonomis aset hak-guna antara 1 leased assets to be within 1 (one) to 33 (thirty three)
(satu) sampai dengan 33 (tiga puluh tiga) tahun, years. These are common life expectancies applied
yang merupakan umur yang secara umum in the industries where the Group conducts its
diharapkan dalam industri dimana Kelompok Usaha businesses. Changes in the expected level of usage
menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat could impact the economic useful lifes and the
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat residual values of these assets, and therefore future
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai depreciation charges could be revised.
sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa
depan mungkin direvisi.
140
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Sewa - Memperkirakan suku bunga pinjaman Leases - Estimating the incremental borrowing rate
tambahan
Kelompok Usaha tidak dapat langsung The Group cannot readily determine the interest rate
menentukan tingkat bunga implisit dalam sewa, oleh implicit in the lease, therefore, it uses its
karena itu, Kelompok Usaha menggunakan suku incremental borrowing rate (IBR) to measure lease
bunga pinjaman tambahan (IBR) untuk mengukur liabilities. The IBR is the rate of interest that the
liabilitas sewa. IBR adalah tingkat bunga yang harus Group would have to pay to borrow over a
dibayar oleh Kelompok Usaha untuk meminjam similar term, and with a similar security, the funds
dengan syarat yang sama, dan dengan jaminan necessary to obtain an asset of a similar value to the
serupa, dana yang diperlukan untuk memperoleh right-of-use asset in a similar economic
aset dengan nilai yang sama dengan aset hak-guna environment.
dalam lingkup ekonomi yang serupa.
Oleh karena itu, IBR mencerminkan apa yang The IBR therefore reflects what the Group ‘would
'harus dibayar' oleh Perusahaan, yang have to pay’, which requires estimation when no
memerlukan estimasi ketika tidak tersedianya observable rates are available or when they need to
tingkat suku bunga yang dapat diobservasi atau be adjusted to reflect the terms and conditions of the
ketika perlu disesuaikan untuk mencerminkan lease. The Group estimates the IBR using
syarat dan ketentuan dari sewa. Kelompok Usaha observable inputs (such as market interest rates)
mengestimasi IBR menggunakan input yang dapat when available and is required to make certain
diamati (seperti tingkat suku bunga pasar) jika entity-specific estimates.
tersedia dan diperlukan untuk membuat estimasi-
spesifik entitas tertentu.
Kelompok Usaha melakukan amortisasi hak aset The Group decided to amortized concession assets
konsesi selama masa konsesi dengan using straight line method over the concession
menggunakan metode garis lurus. period.
Provisi pemeliharaan aset konsesi ini akan Provision for concession assets maintenance will be
dicadangkan secara berkala berdasarkan estimasi recorded periodically based on the estimated
pengeluaran yang diperlukan untuk pemeliharaan provision needed for maintenance in relation to the
sehubungan dengan kewajiban penyerahan aset obligation to transfer assets to OP in good condition
kepada OP dalam kondisi baik pada akhir masa at the end of concession period.
konsesi.
141
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal The consolidated statements of financial position
31 Desember 2020 dan 1 Januari 2020/31Desember as of December 31, 2020 and January 1,
2019 telah disajikan kembali untuk mencerminkan (1) 2020/December 31, 2019 have been restated to
dampak penggabungan Pelindo I, Pelindo III dan reflect (1) the effect of merger of Pelindo I, Pelindo
Pelindo IV ke dalam Perusahaan (Catatan 1f), dan (2) III and Pelindo IV to the Company (Note 1f), and (2)
dampak penambahan kepemilikan di CTP (Catatan the effect of increase of ownership in CTP (Note
1g), seolah-olah seluruh kombinasi bisnis tersebut 1g), as if all business combination had occurred
telah terjadi sejak awal periode pelaporan. Dengan since the beginning of the reporting period.
demikian, penyesuaian bagian kepentingan Therefore, the adjustment of the Company's
Perusahaan atas aset neto entitas yang bergabung interest over the merged entities net assets and
dan aset neto CTP, disajikan pada “Ekuitas Merging CTP net assets are presented in "Equity of Merging
Entity” pada laporan posisi keuangan konsolidasian Entity" in the consolidated statement of financial
tanggal 31 Desember 2020 dan 1 Januari 2020/31 position as of December 31, 2020 and January 1,
Desember 2019. Laba (rugi) neto dari entitas yang 2020/December 31, 2019. Net profit (loss) from the
bergabung dan CTP yang diperoleh dicatat sebagai merged entities and CTP acquired are recorded as
“Laba (Rugi) Proforma Merging Entity” pada laporan "Profit (Loss) Proforma Merging Entity" in the 2020
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain consolidated statement of profit or loss and other
konsolidasian tahun 2020. comprehensive income.
Efek Efek
penyesuaian penyesuaian
transaksi transaksi
penggabungan akuisisi CTP
(Catatan 1f)/ (Catatan 1g)/
Dilaporkan Merger CTP acquisition
Sebelumnya/ transaction transaction Disajikan
As previously adjustment adjustment kembali/
reported effect (Note 1f) effect (Note 1g) As restated
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 5.298.274.315 6.253.595.090 61.187.385 11.613.056.790 Cash and cash equivalent
Investasi jangka pendek 11.090.879.218 3.000.000 500.000 11.094.379.218 Short-term investment
Piutang usaha, neto 621.234.556 935.723.926 - 1.556.958.482 Trade receivables, net
Piutang lain-lain, neto 1.191.805.010 338.669.913 (110.872.448) 1.419.602.475 Other receivables, net
Uang muka dan beban dibayar di muka 93.350.043 93.947.569 5.179.391 192.477.003 Advances and prepaid expenses
Pendapatan masih akan diterima 278.739.081 225.045.632 - 503.784.713 Accrued revenues
Persediaan 55.314.157 131.727.282 - 187.041.439 Inventories
Pajak dibayar di muka 524.068.875 637.748.365 - 1.161.817.240 Prepaid taxes
Aset lancar lainnya 9.822.586 137.014.618 7.241.188 154.078.392 Other current assets
Total Aset Lancar 19.163.487.841 8.756.472.395 (36.764.484) 27.883.195.752 Total Current Assets
Total Aset Tidak Lancar 32.521.163.200 49.734.420.267 8.437.968.575 90.693.552.042 Total Non-current Assets
142
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Efek Efek
penyesuaian penyesuaian
transaksi transaksi
penggabungan akuisisi CTP
(Catatan 1f)/ (Catatan 1g)/
Dilaporkan Merger CTP acquisition
Sebelumnya/ transaction transaction Disajikan
As previously adjustment adjustment kembali/
reported effect (Note 1f) effect (Note 1g) As restated
Total Liabilitas Jangka Pendek 5.040.476.985 5.959.128.278 2.683.049.279 13.682.654.542 Total Current Liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 29.557.209.173 30.020.299.778 5.041.752.983 64.619.261.934 Total Non-current Liabilities
143
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Efek Efek
penyesuaian penyesuaian
transaksi transaksi
penggabungan akuisisi CTP
(Catatan 1f)/ (Catatan 1g)/
Dilaporkan Merger CTP acquisition
Sebelumnya/ transaction transaction Disajikan
As previously adjustment adjustment kembali/
reported effect (Note 1f) effect (Note 1g) As restated
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 51.684.651.041 58.490.892.662 8.401.204.091 118.576.747.794 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
144
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Efek Efek
penyesuaian penyesuaian
transaksi transaksi
penggabungan akuisisi CTP
(Catatan 1f)/ (Catatan 1g)/
Dilaporkan Merger CTP acquisition
Sebelumnya/ transaction transaction Disajikan
As previously adjustment adjustment kembali/
reported effect (Note 1f) effect (Note 1g) As restated
LABA TAHUN BERJALAN 1.156.787.288 1.777.731.425 24.423.758 2.958.942.471 INCOME FOR THE YEAR
145
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Efek Efek
penyesuaian penyesuaian
transaksi transaksi
penggabungan akuisisi CTP
(Catatan 1f)/ (Catatan 1g)/
Dilaporkan Merger CTP acquisition
Sebelumnya/ transaction transaction Disajikan
As previously adjustment adjustment kembali/
reported effect (Note 1f) effect (Note 1g) As restated
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 15.603.533.329 6.040.249.242 176.231.353 21.820.013.924 Cash and cash equivalent
Investasi jangka pendek 2.596.701.126 27.939.981 - 2.624.641.107 Short-term investment
Piutang usaha, neto 848.025.482 1.146.394.686 - 1.994.420.168 Trade receivables, net
Piutang lain-lain, neto 830.069.397 437.204.768 403.361.895 1.670.636.060 Other receivables, net
Uang muka dan beban dibayar di muka 104.181.981 148.283.756 2.291.204 254.756.941 Advances and prepaid expenses
Pendapatan masih akan diterima 305.452.354 255.240.090 - 560.692.444 Accrued revenues
Persediaan 82.940.596 118.330.202 - 201.270.798 Inventories
Pajak dibayar di muka 680.605.067 981.470.218 - 1.662.075.285 Prepaid taxes
Aset lancar lainnya 10.253.126 43.351.836 64.189.085 117.794.047 Other current assets
Total Aset Lancar 21.061.762.458 9.198.464.779 646.073.537 30.906.300.774 Total Current Assets
Total Aset Tidak Lancar 30.978.837.277 46.589.156.965 6.060.003.267 83.627.997.509 Total Non-current Assets
146
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Efek Efek
penyesuaian penyesuaian
transaksi transaksi
penggabungan akuisisi CTP
(Catatan 1f)/ (Catatan 1g)/
Dilaporkan Merger CTP acquisition
Sebelumnya/ transaction transaction Disajikan
As previously adjustment adjustment kembali/
reported effect (Note 1f) effect (Note 1g) As restated
Total Liabilitas Jangka Pendek 5.353.722.601 6.731.681.397 2.297.301.377 14.382.705.375 Total Current Liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 28.560.666.356 26.807.661.390 3.733.229.011 59.101.556.757 Total Non-current Liabilities
147
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Efek Efek
penyesuaian penyesuaian
transaksi transaksi
penggabungan akuisisi CTP
(Catatan 1f)/ (Catatan 1g)/
Dilaporkan Merger CTP acquisition
Sebelumnya/ transaction transaction Disajikan
As previously adjustment adjustment kembali/
reported effect (Note 1f) effect (Note 1g) As restated
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 52.040.599.735 55.787.621.744 6.706.076.804 114.534.298.283 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
148
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Total kas dan setara kas 12.922.388.587 11.613.056.790 21.820.013.924 Total cash and cash equivalents
Rupiah: Rupiah:
Pihak ketiga Third parties
PT Bank CIMB Niaga Tbk 368.088.278 423.116.891 123.142.371 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Pembangunan PT Bank Pembangunan Daerah
Daerah Jawa Timur Tbk 58.890.818 42.122.255 42.415.021 Jawa Timur Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 36.918.896 44.958.944 9.462.526 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Maybank
Indonesia Tbk 5.293.298 3.917.685 4.028.865 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
PT Bank Permata Tbk 1.151.216 5.086.865 32.893.252 PT Bank Permata Tbk
PT Bank OCBC NISP Tbk 1.130.734 2.653.138 - PT Bank OCBC NISP Tbk
PT Bank Bukopin Tbk 356.120 17.253.283 10.561.558 PT Bank Bukopin Tbk
Lain-lain
(masing-masing
dibawah Rp2 miliar) 7.738.149 2.721.937 3.679.954 Others (each below Rp2 billion)
Pihak berelasi (Catatan 45a) 3.725.987.853 1.567.270.855 1.876.032.958 Related parties (Note 45a)
149
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Euro: Euro:
Pihak berelasi (Catatan 45a) - - 44 Related parties (Note 45a)
Rupiah: Rupiah:
Pihak ketiga Third parties
PT Bank Pembangunan PT Bank Pembangunan Daerah
Daerah Jawa Timur Tbk 577.710.000 194.410.000 164.510.000 Jawa Timur Tbk
PT Bank Bukopin Tbk 75.400.000 219.000.000 473.200.000 PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank Permata Tbk 54.000.000 - 12.000.000 PT Bank Permata Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 24.000.000 142.000.000 207.500.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank DKI 15.000.000 - 3.412.058 PT Bank DKI
PT Bank BTPN Syariah Tbk 10.000.000 10.513.179 13.217.229 PT Bank BTPN Syariah Tbk
PT Bank Mega Syariah 10.000.000 2.000.000 3.000.000 PT Bank Mega Syariah
PT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Utara 10.000.000 - 1.000.000 Sumatera Utara
PT Bank Pembangunan PT Bank Pembangunan Daerah
Kalimantan Timur dan Kalimantan Timur dan
Kalimantan Utara 9.100.000 15.100.000 15.100.000 Kalimantan Utara
PT Bank BRI Agroniaga Tbk 6.000.000 13.000.000 - PT Bank BRI Agroniaga Tbk
PT Bank BTPN 5.000.000 - - PT Bank BTPN
PT Bank Pembangunan PT Bank Pembagunan Daerah
Daerah Jawa Jawa Barat
Barat dan Banten Tbk 1.119.691 14.518.213 74.682.478 dan Banten Tbk
PT Bank Mayapada PT Bank Mayapada
International Tbk 1.000.000 8.000.000 2.000.000 International Tbk
150
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Pihak berelasi (Catatan 45a) 7.190.688.390 4.323.761.302 4.823.725.504 Related parties (Note 45a)
Pihak berelasi (Catatan 45a) 161.894.623 3.539.392.201 13.348.750.914 Related parties (Note 45a)
Rincian suku bunga tahunan deposito berjangka The annual interest rates of the above time
berdasarkan jenis mata uang adalah sebagai deposits based on their currency denomination
berikut: are as follows:
151
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pihak berelasi (Catatan 45b) 1.650.000.000 500.000 104.642.400 Related parties (Note 45b)
Total investasi jangka pendek 5.718.525.973 11.094.379.218 2.624.641.107 Total short-term investments
Deposito berjangka merupakan deposito yang jatuh Time deposits represent deposits with maturities of
tempo lebih dari 3 (tiga) bulan tetapi tidak lebih dari more than 3 (three) months but not more than 1 (one)
1 (satu) tahun serta tidak dijadikan jaminan. year and were not used as collateral.
Rincian suku bunga tahunan deposito berjangka The annual interest rates of the above time deposits
berdasarkan jenis mata uang adalah sebagai berikut: based on their currency denomination are as follows:
Efek yang diperdagangkan merupakan instrumen Marketable securities represent financial instrument
keuangan dalam bentuk saham jangka pendek dan in shares of stock and money market mutual funds.
reksadana pasar uang.
152
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pihak berelasi (Catatan 45c) 547.400.440 646.204.156 795.166.440 Related parties (Note 45c)
Dikurangi: Less:
Penyisihan penurunan nilai (284.270.735) (366.851.667) (228.155.423) Allowance for impairment
Total piutang usaha - neto 1.516.262.546 1.556.958.482 1.994.420.168 Total trade receivables - net
Dikurangi: Less:
Penyisihan penurunan nilai (1.161.228.927) (1.165.003.761) (772.599.265) Allowance for impairment
c. Mutasi cadangan kerugian kredit ekspektasian c. Movements in the allowance for expected credit
adalah sebagai berikut: loss, are as follows:
153
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan 1 As of December 31, 2021, 2020 and January 1,
Januari 2020/31 Desember 2019, manajemen 2020/December 31, 2019, management believes
berkeyakinan bahwa cadangan kerugian kredit that the allowance for expected credit loss of trade
ekspektasian piutang usaha cukup untuk menutup receivables is adequate to cover possible losses on
kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya uncollectible trade receivables. Management also
piutang usaha. Manajemen juga berkeyakinan believes that there are no significant concentrations
bahwa tidak ada konsentrasi risiko kredit yang of credit risk on receivables from third parties.
signifikan atas piutang kepada pihak ketiga.
Tabel berikut menyajikan analisis umur piutang The following table presents the aging analysis of
usaha. trade receivables.
Disajikan kembali - Catatan 4/
As restated - Note 4
1 Januari 2020/
31 Desember 2019
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
Pihak berelasi (Catatan 45d) 1.242.292.898 1.428.560.529 1.566.539.047 Related parties (Note 45d)
Dikurangi: Less:
Penyisihan penurunan nilai (88.914.882) (112.486.253) (134.081.998) Allowance for impairment
154
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Mutasi penyisihan penurunan nilai piutang lain-lain The movement in the allowance for impairment of
adalah sebagai berikut: other receivable are as follows:
Disajikan kembali - Catatan 4/
As restated - Note 4
1 Januari 2020/
31 Desember 2019
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan masing- Based on review of the status of each individual
masing piutang pada akhir tahun pelaporan, other receivable accounts at the end of the
manajemen Kelompok Usaha berkeyakinan bahwa reporting year, the Group’s management believes
penyisihan penurunan nilai telah memadai untuk that the allowance for impairment loss is adequate
menutup kemungkinan kerugian atas tidak to cover possible losses from uncollectible other
tertagihnya piutang lain-lain. receivables.
9. UANG MUKA DAN BEBAN DIBAYAR DI MUKA 9. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES
Disajikan kembali - Catatan 4/
As restated - Note 4
1 Januari 2020/
31 Desember 2019
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
155
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1 Januari 2020/
31 Desember 2019
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
Mutasi penyisihan persediaan usang adalah The movements are the allowance for inventory
sebagai berikut: obsolence is as follows:
156
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
NWPKL FVOCI
PBM IHC 288.750.000 288.750.000 - PBM IHC
PT Djakarta Llyod 20.628.000 20.628.000 20.628.000 PT Djakarta Llyod
157
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
NWPKL FVOCI
Dimiliki melalui Perusahaan Owned through the Company
PBM IHC 6,00% 288.750.000 - - 288.750.000 PTI
PT Djakarta Llyod 2,90% 20.628.000 - - 20.628.000 PTI
Total 1.749.272.165 975.690.787 384.106.189 3.109.069.141 Total
NWPKL FVOCI
Dimiliki melalui Perusahaan Owned through the Company
PBM IHC 6,00% 288.750.000 - - 288.750.000 PTI
PT Djakarta Llyod 2,90% 20.628.000 - - 20.628.000 PTI
158
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
NWPKL FVOCI
Dimiliki melalui Perusahaan Owned through the Company
PT Djakarta Llyod 2,90% 20.628.000 - - 20.628.000 PTI
159
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Dikurangi: Less:
160
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Beban penyusutan properti investasi dicatat sebagai Depreciation expenses of investment properties
bagian dari beban operasi. are recorded as part of operating expenses.
Nilai wajar properti investasi pada tanggal 31 The fair value of investment properties as of
Desember 2021, 2020 dan 1 Januari 2020/31 December 31, 2021, 2020 and January 1,
Desember 2019 masing-masing sebesar 2020/December 31, 2019 are calculated amounting
Rp35.780.564, Rp34.927.083 dan Rp22.518.573, to Rp35,780,564, Rp34,927,083 and
yang ditentukan berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak Rp22,518,573, respectively, which determined
(NJOP) atas properti investasi. based on Sales Value of Tax Object (NJOP) of the
investment properties.
Dikurangi: Less:
Penyisihan penurunan nilai (119.202.784) - 48.128.344 7.388.367 (63.686.073 ) Allowance for impairment
161
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Dikurangi: Less:
Penyisihan penurunan nilai (88.001.833) (32.118.267 ) 917.316 - (119.202.784 ) Allowance for impairment
Beban penyusutan aset tetap dicatat sebagai bagian Depreciation expense of fixed assets are recorded
dari beban operasi. as part of operating expenses.
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and January 1,
1 Januari 2020/31 Desember 2019, Kelompok 2020/December 31, 2019, the Group insured its
Usaha mengasuransikan aset tetap sebagai berikut: fixed assets as follows:
162
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Nilai Pertanggungan
Perusahaan Asuransi/ Risiko Asuransi/
Asuransi/Insurance
Insurance Company Insurable Risk
Coverage Amount
PT Asuransi Kredit Indonesia
PT Asuransi FPG Indonesia
PT Asuransi Ramayana
PT MS Amlin Risiko kebakaran, property all
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk risk, industrial all risk dan risiko
Rp48.714.024.888;
Shipowners Mutual Protection lainnya/
USD569.402.000
Indemnity Association Risk of fire, property all risk,
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) industrial all risk and other risks
PT Asuransi Bina Dana Arta
PT Asuransi Staco Mandiri
PT Asuransi Chubb Syariah
Nilai Pertanggungan
Perusahaan Asuransi/ Risiko Asuransi/
Asuransi/Insurance
Insurance Company Insurable Risk
Coverage Amount
PT Asuransi Kredit Indonesia
PT Asuransi FPG Indonesia
PT Asuransi Ramayana
PT MS Amlin Risiko kebakaran, property all
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk risk, industrial all risk dan risiko
Rp38.885.908.423;
Shipowners Mutual Protection lainnya/
USD571.000.000
Indemnity Association Risk of fire, property all risk,
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) industrial all risk and other risks
PT Asuransi Bina Dana Arta
PT Asuransi Staco Mandiri
PT Asuransi Chubb Syariah
PT Asuransi Jasaraharja Putera
Reklasifikasi pada tanggal 31 Desember 2021 Reclassification as of December 31, 2021 includes
termasuk reklasifikasi aset dalam penyelesaian reclassification of property, plant and equipment
menjadi aset tidak lancar lainnya sebesar into other current assets amounting to
Rp331.589.436, reklasifikasi aset tetap menjadi Rp331,589,436, reclassification of property and
properti investasi sebesar Rp22.990.641 dan equipment amounting to Rp22,990,641 and
reklasifikasi aset tetap menjadi aset takberwujud reclassification of assets into intangible assets
sebesar Rp173.982.594. amounting to Rp173,982,594.
163
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
164
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Penjualan dan Penghapusan Aset Tetap Sale and Write-off of Fixed Assets (continued)
(lanjutan)
Pada tahun 2021, Perusahaan (dahulu Pelindo II) In 2021, the Company (formerly Pelindo II) and
dan Pelindo I, Pelindo III dan Pelindo IV (entitas Pelindo I, Pelindo III and Pelindo IV (entities that
yang menggabungkan diri ke dalam Perusahaan), merged into the Company), as well as
serta entitas anak (PTP, PII dan PPI) menjual dan subsidiaries (PTP, PII and PPI) sold and written-
menghapusbukukan beberapa aset tetap dengan off several fixed assets with details as follows:
rincian sebagai berikut: (lanjutan) (continued)
Pelindo III 1.965.207 (1.965.207) No. UM.186/08/S/CMSR-2021 tanggal 13 Agustus 2021 dan SK
Menteri No. S-722/MBU/09/2021 tanggal 23 September
2021/No. UM.186/08/S/CMSR-2021 dated August 13, 2021 and
Ministerial Decree No. S-722/MBU/09/2021 dated 23 September
2021
Pada tahun 2020, Perusahaan (dahulu Pelindo II) In 2020, the Company (formerly Pelindo II) and
dan Pelindo III (entitas yang menggabungkan diri ke Pelindo III (an entity that merged into the
dalam Perusahaan), serta entitas anak (Rukindo) Company), as well as a subsidiary (Rukindo)
menjual dan menghapusbukukan beberapa aset sold and written-off several fixed assets with
tetap dengan rincian sebagai berikut: details as follows:
165
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Penjualan dan Penghapusan Aset Tetap Sale and Write-off of Fixed Assets (continued)
(lanjutan)
Pada tahun 2020, Perusahaan (dahulu Pelindo II) In 2020, the Company (formerly Pelindo II) and
dan Pelindo III (entitas yang menggabungkan diri ke Pelindo III (an entity that merged into the
dalam Perusahaan), serta entitas anak (Rukindo) Company), as well as a subsidiary (Rukindo)
menjual dan menghapusbukukan beberapa aset sold and written-off several fixed assets with
tetap dengan rincian sebagai berikut: (lanjutan) details as follows: (continued)
Perusahaan 262.807 (262.807) No. 15/DK/PI.II/III-2020 tanggal 31 Maret 2020 dan No. X-
(dahulu/formerly 793/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019/ No. 15/DK/PI.II/III-
Pelindo II) 2020 date Maret 31, 2020 dan No. X-793/MBU/10/2019 date
October 17, 2019
166
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Persentase penyelesaian dan taksiran jangka waktu The percentages of completion and estimated
penyelesaian atas aset dalam penyelesaian yang completion periods of significant construction in
signifikan pada tanggal 31 Desember 2021 adalah progress as of December 31, 2021 are as follows:
sebagai berikut:
Persentase penyelesaian/
Percentage of Target penyelesaian/
Jenis aset Completion Target of completion Type of assets
Persentase penyelesaian dan taksiran jangka waktu The percentages of completion and estimated
penyelesaian atas aset dalam penyelesaian yang completion periods of significant construction in
signifikan pada tanggal 31 Desember 2020 adalah progress as of December 31, 2020 are as follows:
sebagai berikut:
Persentase
penyelesaian/
Percentage of Target penyelesaian/
Jenis aset Completion Target of completion Type of assets
Pekerjaan peninggian, perkuatan, dan Elevation, reinforcement and
pendalaman dermaga 1,00% - 98,00% 2021 dredging of dock project
Pekerjaan pembangunan kapal 3,00% - 80,00% 2021-2022 Construction of ship
Pekerjaan perkuatan lapangan
penumpukan 5,00% - 95,00% 2021 Construction of yard
Building and port
2021-2022
Bangunan dan alat fasilitas pelabuhan 10,00% - 99,00% equipment facilities
Instalasi fasilitas pelabuhan 24,00% - 84,00% 2021 Port facility installation
167
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Persentase penyelesaian dan taksiran jangka waktu The percentages of completion and estimated
penyelesaian atas aset dalam penyelesaian yang completion periods of significant construction in
signifikan pada tanggal 1 Januari 2020/ progress as of January 1, 2020/
31 Desember 2019 adalah sebagai berikut: December 31, 2019 are as follows:
Persentase
penyelesaian/
Percentage of Target penyelesaian/
Jenis aset Completion Target of completion Type of assets
Pekerjaan peninggian, perkuatan, dan Elevation, reinforcement and
pendalaman dermaga 2,00% - 99,00% 2021 dredging of dock project
Pekerjaan pembangunan kapal 31,00% - 99,00% 2020 Construction of ship
Pekerjaan perkuatan lapangan
penumpukan 23,53% - 95,00% 2020 Construction of yard
Building and port
Bangunan dan alat fasilitas pelabuhan 0,05%-99,00% 2020-2022 equipment facilities
Instalasi fasilitas pelabuhan 4,00% - 99,00% 2020-2021 Port facility installation
Pematangan tanah 99,00% 2021 Soil ripening
Biaya perolehan aset dalam penyelesaian tersebut Cost of construction in progress includes
di atas termasuk beban pinjaman yang dikapitalisasi capitalized borrowing cost amounting to
sebesar Rp89.535.918, Rp192.396.381 dan Rp89,535,918, Rp192,396,381 and
Rp247.738.510 masing-masing untuk tahun yang Rp247,738,510 for the years ended December 31,
berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan 2021, 2020 and January 1, 2020/December 31,
1 Januari 2020/31 Desember 2019. 2019, respectively.
Aset kerjasama operasi merupakan aset yang Jointly controlled assets represent assets that are
diserahkan untuk dikelola oleh TPK Koja dan MKO transferred to be managed by TPK Koja dan MKO
MTKI masing-masing berdasarkan perjanjian MTKI based on contractual agreement with
kontraktual dengan PT Hutchison Ports Indonesia PT Hutchison Ports Indonesia (Note 50e) and
(Catatan 50e) dan PT Maspion Industrial Estate, PT Maspion Industrial Estate, respectively, with
dengan rincian sebagai berikut: details as follow:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021/
Year ended December 31, 2021
168
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
15. ASET KERJASAMA OPERASI (lanjutan) 15. JOINT OPERATION ASSETS (continued)
Aset kerjasama operasi merupakan aset yang Jointly controlled assets represent assets that are
diserahkan untuk dikelola oleh TPK Koja dan MKO transferred to be managed by TPK Koja dan MKO
MTKI masing-masing berdasarkan perjanjian MTKI based on contractual agreement with
kontraktual dengan PT Hutchison Ports Indonesia PT Hutchison Ports Indonesia (Note 50e) and
(Catatan 50e) dan PT Maspion Industrial Estate, PT Maspion Industrial Estate, respectively, with
dengan rincian sebagai berikut: (lanjutan) details as follow: (continued)
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021/
Year ended December 31, 2021
Dikurangi: Less:
Penyisihan penurunan nilai - (60.467) - - (60.467) Allowance for impairment
169
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and January 1,
1 Januari 2020/31 Desember 2019, aset 2020/December 31, 2019, intangible assets are not
takberwujud tidak dijaminkan. pledged as collateral.
Aset hak konsesi merupakan aset yang dibangun Concession rights assets represent assets which
berdasarkan hak yang diberikan oleh Otoritas were constructed based on the right granted by Port
Pelabuhan kepada Perusahaan untuk membangun Authority to the Company to develop and operate
dan mengoperasikan terminal pelabuhan dan jalan port terminal and the Cibitung - Cilincing toll road
tol Cibitung - Cilincing berdasarkan Perjanjian based on Concession Agreement (Note 49).
Konsesi (Catatan 49).
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and January 1,
1 Januari 2020/31 Desember 2019, persentase rata- 2020/December 31, 2019, the average percentage
rata penyelesaian pembangunan terminal pelabuhan completion of port and toll road construction are as
dan konstruksi jalan tol masih dalam konstruksi follows:
adalah sebagai berikut:
Terminal Pelabuhan dan Jalan Tol/ 31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/
Port Terminal and Toll Road December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
Kalibaru 97,78% 94,01% 70,84%
Kijing 92,60% 80,01% 46,32%
Teluk Lamong 94,00% 90,50% 75,00%
Manyar Gresik 95,00% 76,00% 52,50%
Kuala Tanjung 100,00% 39,00% 37,00%
Makassar New Port 79,71% 63,57% 6,82%
Cibitung-Cilincing Toll Road 92,15% 88,35% 82,32%
170
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Biaya pinjaman yang dikapitalisasi dalam aset hak Borrowing costs capitalized for the concession
konsesi pembangunan terminal pelabuhan untuk assets of port terminal for the year ended December
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 31, 2021 and 2020 are as follows:
2021 dan 2020 adalah sebagai berikut:
Manajemen Kelompok Usaha berkeyakinan bahwa The Group’s management believes that there was
tidak terdapat penurunan nilai aset hak konsesi pada no impairment in the value of concession rights
tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan assets as of December 31, 2021, 2020 and January
1 Januari 2020/31 Desember 2019. 1, 2020/December 31, 2019.
Piranti lunak Software
Piranti lunak merupakan biaya yang telah Software application represents cost incurred for
dikeluarkan untuk pengembangan aplikasi Port the development of Port Wide Solution application
Wide Solution untuk pelayanan car terminal, for car terminal services, container terminal services
container terminal dan pergudangan beserta Annual and warehouse and Annual Technical Support
Technical Support (ATS) dan change request, (ATS) and change request, licensed software
aplikasi piranti lunak yang berlisensi yang digunakan application used for electronic data interchange,
untuk proses pertukaran data secara elektronik operational application, ERP (finance, human
(electronic data interchange), aplikasi bidang resources, technical information system),
operasional, ERP (sistem informasi keuangan, development of Port Community System/
personalia, teknik), pengembangan Port Community Inaportnet, dash board system application to
System/Inaportnet, aplikasi dash board system present information regarding operational
untuk menyajikan informasi mengenai performansi performance, system integration, autogate
operasional, integrasi antar sistem, integrasi integration and VGM for terminal operating system.
autogate dan VGM untuk sistem operasi terminal.
17. ASET HAK-GUNA DAN LIABILITAS SEWA 17. RIGHT-OF-USE ASSETS AND LEASE
LIABILITIES
Mutasi aset hak-guna adalah sebagai berikut: The movements in right-of-use assets are as
follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021/
Year ended December 31, 2021
171
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
17. ASET HAK-GUNA DAN LIABILITAS SEWA 17. RIGHT-OF-USE ASSETS AND LEASE
(lanjutan) LIABILITIES (continued)
Mutasi aset hak-guna adalah sebagai berikut: The movements in right-of-use assets are as
(lanjutan) follows: (continued)
Dampak
Penerapan
PSAK 73/
Saldo Awal/ Impact of Saldo Akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Implementation Ending
Balance Additions Deductions PSAK 73 Balance
172
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
17. ASET HAK-GUNA DAN LIABILITAS SEWA 17. RIGHT-OF-USE ASSETS AND LEASE
(lanjutan) LIABILITIES (continued)
Rincian liabilitas sewa adalah sebagai berikut: The detail of lease liabilities is as follows:
31 Desember 2020/
December 31, 2020
disajikan kembali -
Catatan 4/
31 Desember 2021/ As restated -
December 31, 2021 Note 4
Jumlah yang diakui dalam laporan arus kas adalah Amount recognized in statement of cash flow is as
sebagai berikut: follows:
2020
disajikan kembali -
Catatan 4/
As restated -
2021 Note 4
Beberapa transaksi sewa mengandung opsi Some leases contain extension options exercisable
perpanjangan yang dapat diambil oleh Kelompok by the Group before the end of the non-cancellable
Usaha sebelum masa berakhirnya kontrak yang contract period. The extension options held are
tidak dapat dibatalkan. Opsi perpanjangan yang exercisable only by the Group. The Group assesses
dimiliki hanya dapat diambil oleh Kelompok Usaha. at lease commencement whether it is reasonably
Kelompok Usaha mengevaluasi pada awal certain to exercise the extension options. The Group
dimulainya masa sewa apakah besar kemungkinan reassesses this assessment if there is a significant
akan diambilnya opsi perpanjangan. Kelompok event or significant change in circumstances within
Usaha mengevaluasi kembali penentuan ini apabila its control.
ada peristiwa signifikan atau ada perubahan
keadaan signifikan di dalam kendali Kelompok
Usaha.
173
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
17. ASET HAK-GUNA DAN LIABILITAS SEWA 17. RIGHT-OF-USE ASSETS AND LEASE
(lanjutan) LIABILITIES (continued)
Ringkasan komponen perubahan liabilitas yang Summary of component of changes in the liabilities
timbul dari sewa adalah sebagai berikut: arising from leases is as folllow:
Tahun yang Berakhir pada
Tanggal 31 Desember/
Year Ended December 31,
2020
disajikan kembali -
Catatan 4/
As restated -
2021 Note 4
174
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
18. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA (lanjutan) 18. OTHER NON-CURRENT ASSETS (continued)
Aset tetap tidak produktif merupakan aset tetap Unproductive fixed assets are fixed assets that
yang tidak dapat dioperasikan lagi dalam kegiatan cannot be operated anymore in the Group's
operasional Kelompok Usaha, yang sebagian besar operational activities, which mostly consist of ships
terdiri atas kapal, dan alat-alat fasilitas pelabuhan and port facilities such as transtainer, Rubber Tired
seperti transtainer, Rubber Tired Gantry Crane Gantry Crane (RTGC), forklift, reach stacker, and
(RTGC), forklift, reach stacker, dan harbour mobile harbour mobile crane.
crane.
Jaminan pelaksanaan merupakan bank garansi Performance bond represents bank guarantee to
kepada Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok the Port Authority Tanjung Priok in relation to the
sehubungan dengan jaminan pelaksanaan development of Kalibaru terminal and Kijing
pembangunan terminal Kalibaru dan Kijing (Catatan Terminal (Notes 49a and 49b).
49a dan 49b).
Piutang pajak merupakan piutang kelebihan Tax receivables represents overpayment of Tax of
pembayaran pajak Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Land and Building (PBB) and Value Added Tax
dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). (VAT).
Goodwill terutama merupakan goodwill yang timbul Goodwill mainly represents goodwill arising from
dari transaksi akuisisi 45,00% kepemilikan saham di acquisition of 45.00% shares ownership in CTP
CTP (dahulu MTDX) senilai Rp31.407.481 pada (formerly MTDX) amounting to Rp31,407,481 in
tahun 2015. 2015.
Piutang pemulihan investasi adalah piutang atas Investment recovery receivables represents
laba neto TPK Koja yang belum didistribusikan ke receivables from net income of TPK Koja which has
Perusahaan (dahulu Pelindo II). not been distributed to the Company (formerly
Pelindo II).
Uang jaminan diantaranya merupakan jaminan Security deposits represents among others
listrik di Tanjung Priok, bank garansi, telepon, electricity deposits at Tanjung Priok, bank
jaringan internet dan mesin fotokopi. guarantee, deposits for telephone, internet
connection and photocopy machine.
Aset lain-lain terutama merupakan biaya yang Other assets mainly represents deferred charge for
ditangguhkan dari pengerukan kolam, peralatan dredging, vessel traffic service equipment, and
vessel traffic service, dan perbaikan kapal keruk. dredges repairment.
Rupiah Rupiah
Pihak ketiga Third parties
PT Bank OCBC NISP Tbk 5.196.855 4.000.000 6.000.000 PT Bank OCBC NISP Tbk
175
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
19. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 19. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)
EDII EDII
Pada tanggal 13 Oktober 2020, EDII memperoleh On October 13, 2020, EDII obtained a loan from
fasilitas pinjaman dari PT Bank OCBC NISP, Tbk. PT Bank OCBC NISP, Tbk. ("OCBC") in the form of
("OCBC") berupa fasilitas rekening koran (“fasilitas current account facility, Bank Guarantee
RK”), bank garansi (“fasilitas BG”) dan Demand (BG facilities) and Demand Loan CPFP (DL
Loan CPFP (“fasilitas DL”) masing-masing dengan facilities) with a maximum limit of Rp4,000,000,
batas maksimum sebesar Rp4.000.000, Rp20,000,000, and Rp15,000,000, respectively,
Rp20.000.000, dan Rp15.000.000 dengan tingkat with an interest rate of 11%, 11%, and 0% on
suku bunga 11%, 11%, dan 0% yang berakhir pada December 10, 2021.
tanggal 10 Desember 2021.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 31 Desember As of December 31, 2021, and December 31, 2020,
2020, saldo fasilitas RK masing-masing sebesar the balance of the current account facility is
Rp2.748.419 dan Rp0 dan saldo fasilitas DL Rp2,748,419 and Rp0 and the balance of the
masing-masing sebesar Rp5.196.855 dan demand loan (DL) facilities is Rp5,196,855 and
Rp4.000.000. Rp4,000,000, respectively.
Pada tanggal 25 November 2019, Perusahaan On November 25, 2019, the Company obtained loan
mendapatkan fasilitas pinjaman dari OCBC senilai facility from OCBC amounting to Rp6,000,000 with
Rp6.000.000 dengan suku bunga setara 11,75% per the equivalent interest rate of 11.75% per annum
tahun dengan jatuh tempo pada 10 November 2020. with the maturity date on November 10, 2020.
Saldo pinjaman per 1 Januari 2020/31 Desember Balance of the loan as of January 1, 2020/December
2019 adalah sebesar Rp6.000.000. 31, 2019 amounted to Rp6,000,000.
Pihak berelasi (Catatan 45g) 1.926.350.211 3.267.820.968 3.672.159.168 Related parties (Note 45g)
176
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Sewa kuartalan
(Catatan 50d dan 50e) 695.543.951 654.685.673 520.544.218 Quarterly rent (Notes 50d and 50e)
Uang untuk diperhitungkan Advances from customers
Pihak ketiga 130.044.647 194.792.015 160.525.209 Third parties
Pihak berelasi (Catatan 45h) 8.064.950 59.290.895 41.108.803 Related parties (Note 45h)
Pelayanan jasa pengusahaan Land, building, water and electricity
tanah, bangunan, air dan listrik 172.666.515 146.993.072 200.137.450 services
Pendapatan diterima di muka
jangka pendek - lainnya 66.976.899 12.050.934 74.493.810 Other short-term unearned revenues
Uang untuk diperhitungkan merupakan penerimaan Advances from customers represents advances
uang di muka dari pelanggan yang akan received from customers who will receive ship
memperoleh pelayanan jasa kapal, jasa barang, services, goods services, container services and
jasa petikemas, dan jasa logistik dari Kelompok logistic services from the Group.
Usaha.
177
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Beban akrual - umum terutama merupakan akrual Accrued expenses - general mainly represents
beban pelatihan dan pendidikan. accrued expenses for training and education.
Beban akrual - pegawai terutama merupakan beban Accrued expenses - employees mainly represents
akrual untuk biaya bonus dan tantiem. accrued expenses for employee’s bonus and
directors’ tantiem.
Beban akrual - kerjasama mitra usaha terutama Accrued expenses - the partnership expenses
merupakan beban pembagian pendapatan yang mainly represents the revenue sharing costs arising
timbul dari perjanjian dengan mitra terseleksi atas from the agreements with selected partners for
kegiatan pelayanan jasa bongkar muat, pemindahan providing loading and unloading activities,
lapangan penumpukan dan lift on dan lift off di cargodoring, and lift-on and lift-off facilities at the
pelabuhan serta beban pegawai nonorganik. ports and outsourcing expenses.
Beban akrual - biaya konsesi merupakan biaya Accrued expenses - concession fee represents
konsesi yang harus dibayarkan kepada Otoritas concession fee to be paid to Port Authority in
Pelabuhan sesuai dengan Perjanjian Konsesi accordance with Concession Agreement
(Catatan 49). (Note 49).
Rincian liabilitas jangka pendek lainnya pada Details of other current liabilities as of December 31,
tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan 2021, 2020 and January 1, 2020/December 31,
1 Januari 2020/31 Desember 2019 adalah sebagai 2019 are as follows:
berikut:
Disajikan kembali - Catatan 4/
As restated - Note 4
1 Januari 2020/
31 Desember 2019
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
Pihak berelasi (Catatan 45i) 65.132.073 33.588.018 29.244.996 Related parties (Note 45i)
178
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
23. LIABILITAS JANGKA PENDEK LAINNYA 23. OTHER CURRENT LIABILITIES (continued)
(lanjutan)
Uang titipan - swasta terutama merupakan sisa Deposit from customers - private mainly represents
uang pengguna jasa kapal, jasa barang, jasa remaining deposits from customers for ship
petikemas, dan jasa logistik yang belum dibayarkan services, goods services, container services and
kembali kepada pelanggan atau akan logistic services which have not been settled with
diperhitungkan dengan pelayanan berikutnya. the customer or will be taken into account with
subsequent services.
Uang titipan - lain-lain terutama merupakan uang Deposit from customers - others mainly represents
titipan yang berasal dari gaji bulanan pegawai untuk deposit from employee monthly salary for jamsostek
iuran jamsostek, asuransi dan koperasi pegawai. contribution, insurance and employee co-
operatives.
Liabilitas jangka pendek lainnya - pihak ketiga Other current liabilites - third party mainly represents
terutama merupakan utang yang timbul dari payables from deposits received for electricity
penerimaan uang jaminan penyediaan listrik dan provision and claim reserves for health services.
cadangan klaim pelayanan kesehatan.
179
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
180
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
181
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
182
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan Reconciliation between corporate income tax
badan dengan jumlah teoritis beban pajak expenses and the theoretical tax amount on
penghasilan yang dihitung berdasarkan laba profit before corporate income tax using the
sebelum pajak penghasilan badan dengan applicable tax rate are as follows:
menggunakan tarif pajak yang berlaku adalah
sebagai berikut:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal
31 Desember/
Year Ended December 31,
2020
(Disajikan
kembali -
Catatan 4)/
(As restated -
2021 Note 4)
Untuk tujuan pengisian Surat Pemberitahuan For the purpose of filling the annual corporate
Tahunan Pajak Penghasilan Badan, income tax return, the Company calculate the
Perusahaan melakukan perhitungan taksiran taxable income (loss) on annual basis.
laba (rugi) pajak secara tahunan.
183
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
d. Rincian beban pajak penghasilan dan final d. The details of Income tax expenses and final tax
adalah sebagai berikut: expenses are as follows:
Tangguhan Deferred
Perusahaan (39.974.294) (104.933.381) The Company
Perusahaan (dahulu Pelindo I, The Company (formerly Pelindo I,
Pelindo III dan Pelindo IV) - Pelindo III and Pelindo IV) -
Periode sembilan bulan yang Nine-month periods
berakhir 30 September 2021 259.781.683 - ended September 30, 2021
Entitas anak (68.359.478) (202.179.244) Subsidiaries
Subtotal 151.447.911 (307.112.625) Sub-total
Total 999.181.087 438.754.480 Total
184
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
e. Perhitungan beban pajak penghasilan kini - e. The calculation of current income tax expense -
tahun berjalan dan taksiran lebih bayar dan current year and estimated overpayment and
kurang bayar pajak penghasilan badan adalah underpayment of corporate income tax are as
sebagai berikut: follows:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal
31 Desember/
Year Ended December 31,
2020
(Disajikan
kembali -
Catatan 4)/
(As restated -
2021 Note 4)
Taksiran penghasilan kena pajak Estimated taxable income
Perusahaan 554.952.314 873.353.068 The Company
Perusahaan (dahulu Pelindo I, The Company (formerly Pelindo I,
Pelindo III dan Pelindo IV) - Pelindo III and Pelindo IV) -
Periode sembilan bulan yang
Nine-month periods
berakhir 30 September 2021 579.907.401 - ended September 30, 2021
Entitas anak 2.718.472.900 2.516.951.945 Subsidiaries
Jumlah taksiran penghasilan
kena pajak 3.853.332.615 3.390.305.013 Total estimated taxable income
Beban pajak penghasilan badan
tahun berjalan Corporate income tax expense - current
Perusahaan 122.089.510 192.137.675 The Company
Perusahaan (dahulu Pelindo I, The Company (formerly Pelindo I,
Pelindo III dan Pelindo IV) - Pelindo III and Pelindo IV) -
Periode sembilan bulan yang Nine-month periods
berakhir 30 September 2021 127.579.628 - ended September 30, 2021
Entitas anak 598.064.038 553.729.430 Subsidiaries
Jumlah beban pajak penghasilan Corporate income tax expense
badan menurut laporan laba rugi per consolidated statements of
dan penghasilan komprehensif profit or loss and other
lain konsolidasian 847.733.176 745.867.105 comprehensive income
Dikurangi pajak penghasilan
dibayar di muka Less prepaid income tax
Perusahaan 238.114.067 336.155.553 The Company
Perusahaan (dahulu Pelindo I, The Company (formerly Pelindo I,
Pelindo III dan Pelindo IV) - Pelindo III and Pelindo IV) -
Periode sembilan bulan yang Nine-month periods
berakhir 30 September 2021 123.816.365 - ended September 30, 2021
Entitas anak 236.414.394 408.290.675 Subsidiaries
Jumlah pajak penghasilan
dibayar di muka 598.344.826 744.446.228 Total prepaid income tax
185
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
e. Perhitungan beban pajak penghasilan kini - e. The calculation of current income tax expense -
tahun berjalan dan taksiran lebih bayar dan current year and estimated overpayment and
kurang bayar pajak penghasilan badan adalah underpayment of corporate income tax are as
sebagai berikut: (lanjutan) follows: (continued)
Berdasarkan undang-undang perpajakan yang Under the taxation laws of Indonesia, entities
berlaku di Indonesia, entitas-entitas di dalam within the Group calculates and pays tax on the
Kelompok Usaha menghitung dan membayar basis of self assessment. The Directorate
sendiri besarnya jumlah pajak yang terutang. General of Tax may assess or amend tax
Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan liabilities within 5 (five) years of the time the tax
atau mengubah liabilitas pajak dalam batas becomes due.
waktu 5 (lima) tahun sejak saat terutangnya
pajak.
186
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Rincian aset (liabilitas) pajak tangguhan adalah The details of deferred tax assets (liabilities) are
sebagai berikut: as follows:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2021/
Year Ended December 31, 2021
Dibebankan pada/Charged to
Dibebankan pada/Charged to
187
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1. Surat ketetapan pajak untuk tahun pajak 2015 1. Tax assessment for fiscal year 2015
Pada tanggal 20 April 2017, Perusahaan On April 20, 2017, the Company (formerly
(dahulu Pelindo II) menerima Surat Ketetapan Pelindo II) received Tax Underpayment
Pajak Kurang Bayar (“SKPKB”) pajak Assessment Letter (“SKPKB”) on corporate
penghasilan badan tahun 2015 sebesar income tax for 2015 amounting to
Rp805.287.733. Rp805,287,733.
Pada tanggal 18 Juli 2017, Perusahaan (dahulu On July 18, 2017, the Company (formerly
Pelindo II) mengajukan keberatan ke DJP atas Pelindo II) has filed an objection to the DJP for
SKPKB tersebut. Sebagai hasil keberatan the SKPKB. As a result of the Company’s
Perusahaan tersebut, pada tanggal 22 objection, on December 22, 2017, the Company
Desember 2017, diterbitkan SKPKB revisi received a revised SKPKB amounting to
sebesar Rp614.304.124. Rp614,304,124.
Pada tanggal 20 Maret 2018, Perusahaan On March 20, 2018, the Company (formerly
(dahulu Pelindo II) mengajukan banding ke Pelindo II) has filed an appeal to the tax court
pengadilan pajak atas SKPKB tersebut. for the SKPKB.
Pada tanggal 26 Juli 2019, pengadilan pajak On July 26, 2019, the tax court rejected the
menolak pengajuan banding yang diajukan oleh Company’s (formerly Pelindo II) appeal and
Perusahaan (dahulu Pelindo II) dan imposed an administrative penalty of
menetapkan sanksi administrasi sebesar Rp614,304,124. As a result, on August 22, 2019
Rp614.304.124. Pada tanggal 22 Agustus 2019 and December 5, 2019, the Company made
dan 5 Desember 2019, Perusahaan melakukan payments of Rp614,304,124, respectively and
pembayaran masing-masing sebesar recorded as other non-current assets.
Rp614.304.124 dan mencatatnya sebagai aset
tidak lancar lainnya.
Pada tanggal 17 Oktober 2019, Perusahaan On October 17, 2019, the Company (formerly
(dahulu Pelindo II) mengajukan peninjauan Pelindo II) filed a judicial review to the Supreme
kembali kepada Mahkamah Agung. Court.
Pada tanggal 4 Mei 2021, Perusahaan (dahulu On May 4, 2021, the Company (formerly
Pelindo II) menerima hasil Putusan Mahkamah Pelindo II) received the decision of the Supreme
Agung Republik Indonesia yang memutuskan Court of the Republic of Indonesia which
mengabulkan permohonan peninjauan kembali decided to grant the request for a judicial review
serta membatalkan surat keputusan Direktur and cancel the decision letter from the Director
Jendral Pajak tentang keberatan wajib pajak General of Taxes regarding the taxpayer's
atas SKPKB PPh tahun pajak 2015 dan objection to the SKPKB PPh for the 2015 tax
menetapkan jumlah PPh lebih bayar untuk year and determined the amount of overpaid
masa Januari - Desember 2015 adalah sebesar income tax for the period January - December
Rp377.838.436, memerintahkan untuk 2015 is amounting to Rp377,838,436, ordered
mengembalikan seluruh PPh kurang bayar to return all underpaid income tax of
sebesar Rp614.304.124 berikut sanksi Rp614,304,124 including administrative
administrasi sebesar Rp614.304.124. Pada sanctions amounting to Rp614,304,124. On
tanggal 5 Agustus 2021, Perusahaan (dahulu August 5, 2021, the Company (formerly Pelindo
Pelindo II) telah menerima pengembalian II) has received a refund of Rp992,142,560.
sebesar Rp992.142.560.
188
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2021, Perusahaan As of December 31, 2021, The Company
(dahulu Pelindo II) belum menerima (formerly Pelindo II) has not yet received a
pengembalian atas pembayaran STP terkait refund for the STP payment related to the 100%
sanksi administrasi 100% sebesar administrative penalty amounting to
Rp614.304.124, atas STP tersebut dicatat pada Rp614,304,124, the STP was recorded in other
piutang lain-lain. receivables.
2. Surat ketetapan pajak untuk tahun pajak 2018 2. Tax assessment for fiscal year 2018
Pada tanggal 22 Oktober 2020, Perusahaan On October 22, 2020, the Company (formerly
(dahulu Pelindo II) menerima Surat Ketetapan Pelindo II) received an Assessment Letter of
Lebih Bayar (“SKPLB”) sebesar Rp171.961.012 Overpayment (“SKPLB”) amounting to
atas lebih bayar pajak penghasilan badan tahun Rp171,961,012 for the overpayment of
pajak 2018. Perusahaan (dahulu Pelindo II) corporate income tax for the 2018 fiscal year.
telah menerima pengembalian lebih bayar PPh The Company has received the refund of the
badan 2018 pada tanggal 8 Januari 2021. 2018 corporate income tax overpayment on
January 8, 2021.
Pada tanggal 21 April 2021, Perusahaan On April 21, 2021, the Company (formerly
(dahulu Pelindo II) menerima SKPKB atas pajak Pelindo II) received SKPKB for the 2019
penghasilan badan tahun 2019 sebesar corporate income tax amounting to
Rp126.924.148. Pada tanggal 19 Mei 2021, Rp126,924,148. On May 19, 2021, the
Perusahaan (dahulu Pelindo II) telah Company (formerly Pelindo II) has paid the
melakukan pembayaran atas pokok dan sanksi principal and interest penalties and recorded
bunga serta mencatat aset tidak lancar lainnya. the underpayment in other non-current assets.
Pada tanggal 15 Juli 2021, Perusahaan (dahulu On July 15, 2021 the Company (formerly
Pelindo II) mengajukan keberatan atas SKPKB Pelindo II) filed an objection to the 2019
PPh badan 2019. corporate income tax SKPKB.
3. Pada tahun 2021, 2020 dan 2019, Kelompok 3. In 2021, 2020 and 2019, the Group has
Usaha telah menerima beberapa surat received several tax assessment letter for
ketetapan pajak untuk berbagai tahun pajak. various tax years. The Group has accepted a
Kelompok Usaha menyetujui sebagian portion of these tax assessments and booked
ketetapan pajak tersebut dan telah additional expenses of Rp30,334,916,
membukukan tambahan beban sebesar Rp11,277,104 and Rp7,248,430 for the year
Rp30.334.916 dan Rp11.277.104 dan ended December 31, 2021, 2020 and 2019,
Rp7.248.430 masing-masing untuk tahun yang respectively, in the consolidated statements of
berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, profit or loss and other comprehensive income.
2020 dan 2019 pada laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lainnya
konsolidasian
189
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Atas jumlah sisanya, Kelompok Usaha telah For the remaining amounts, the Group has filed
mengajukan keberatan dan banding. Pada objections and appeals. As of December 31,
tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan 1 Januari 2021, 2020 and January 1, 2020/December 31,
2020/31 Desember 2019, jumlah ketetapan 2019, the amount of tax assessments in the
pajak yang masih dalam proses keberatan dan process of objection and appeal were as
banding adalah sebagai berikut: follows:
1 Januari 2020/
31 Desember 2019
31 Desember 2021/ 31 Desember 2020/ January 1, 2020/
December 31, 2021 December 31, 2020 December 31, 2019
h. Pada tanggal 29 Oktober 2021, Presiden h. On October 29, 2021, the President of the
Republik Indonesia menandatangani UU Republic of Indonesia signed UU No.7/2021
No.7/2021 tentang “Harmonisasi Peraturan regarding “Harmonization of Tax Regulation”,
Perpajakan”, yang menerapkan, antara lain, which applies, among others, the corporate
tarif pajak penghasilan badan sebagai berikut: income tax rate as follows:
sebesar 22% yang mulai berlaku pada 22% effective starting fiscal year 2022
tahun pajak 2022 (sebelumnya 20% yang (previously 20% as stipulated in Perppu
diatur dalam Perppu No.1 Tahun 2020 No.1 Year 2020 dated March 31, 2020).
tertanggal 31 Maret 2020).
Perusahaan Terbuka dalam negeri Resident publicly-listed companies in
dengan jumlah keseluruhan saham yang Indonesia whose at least 40% or more of
disetor diperdagangkan pada bursa efek the total paid-up shares or other equity
di Indonesia paling sedikit 40% dan instruments are listed for trading in the
memenuhi persyaratan tertentu sesuai Indonesia stock exchanges and meet
dengan peraturan pemerintah, dapat certain requirements in accordance with
memperoleh tarif sebesar 3% lebih the government regulations, can apply
rendah dari tarif di atas tariff of 3% lower than tariff as stated above
190
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and January 1,
1 Januari 2020/31 Desember 2019, rincian dari 2020/December 31, 2019, the details of bonds
utang obligasi adalah sebagai berikut: payable are as follows:
191
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and January 1,
1 Januari 2020/31 Desember 2019, rincian dari 2020/December 31, 2019, the details of bonds
utang obligasi adalah sebagai berikut: (lanjutan) payable are as follows: (continued)
31 Desember/December 31, 2020
Disajikan kembali – Catatan 4/As restated – Note 4
Diskonto dan
Biaya Transaksi
yang Belum
Diamortisasi/
Unamortized
Discount and Jangka
Obligasi/ Pokok Utang/Debt Total/ Transaction Neto/ Jangka Pendek/ Panjang/ Non-
Bonds Principal Penerbit/ Issuer Total Cost Net Current current
Senior Notes USD1.000.000.000 Perusahaan (dahulu 15.515.500.000 (100.313.323) 15.415.186.677 - 15.415.186.677
Penerbitan Tahun melalui Pelindo II) /
2015/ Issued in the Company
2015 (formerly Pelindo II)
Senior Notes USD500.000.000 Perusahaan (dahulu 7.052.500.000 (133.983.613) 6.918.516.387 - 6.918.516.387
Penerbitan Tahun melalui Pelindo II) /
2015/ Issued in the Company
2015 (formerly Pelindo II)
Senior Notes USD500.000.000 Perusahaan (dahulu 7.052.500.000 (33.100.516) 7.019.399.484 - 7.019.399.484
Penerbitan Tahun melalui Pelindo III) /
2014/ Issued in the Company
2014 (formerly Pelindo III)
Senior Notes USD500.000.000 Perusahaan (dahulu 7.052.500.000 (52.212.171) 7.000.287.829 - 7.000.287.829
Penerbitan Tahun melalui Pelindo III) /
2018/ Issued in the Company
2018 (formerly Pelindo III)
Obligasi I Pelindo I Rp500.000.000 Perusahaan (dahulu 500.000.000 (231.948) 499.768.052 499.768.052 -
Gerbang Nusantara melalui Pelindo I) / the
Tahun 2016 Seri B/ Company (formerly
Year 2016 Pelindo I)
Tranche B
Obligasi I Pelindo I Rp400.000.000 Perusahaan (dahulu 400.000.000 (663.870) 399.336.130 - 399.336.130
Gerbang Nusantara melalui Pelindo I) / the
Tahun 2016 Seri C/ Company (formerly
Year 2016 Pelindo I)
Tranche C
Obligasi I Pelindo I Rp50.000.000 Perusahaan (dahulu 50.000.000 (127.820) 49.872.180 - 49.872.180
Gerbang Nusantara melalui Pelindo I) / the
Tahun 2016 Seri D/ Company (formerly
Year 2016 Pelindo I)
Tranche D
Obligasi I Pelindo Rp380.000.000 Perusahaan (dahulu 380.000.000 (481.495) 379.518.505 - 379.518.505
IV Tahun 2018 Seri melalui Pelindo IV) /
A/ the Company
Year 2018 (formerly Pelindo IV)
Tranche A
Obligasi I Pelindo Rp1.820.000.000 Perusahaan (dahulu 1.820.000.000 (101.923.019) 1.718.076.981 - 1.718.076.981
IV Tahun 2018 Seri melalui Pelindo IV) /
B/ the Company
Year 2018 (formerly Pelindo IV)
Tranche B
Obligasi I Pelindo Rp800.000.000 Perusahaan (dahulu 800.000.000 (1.013.674) 798.986.326 - 798.986.326
IV Tahun 2018 Seri melalui Pelindo IV) /
C/ the Company
Year 2018 (formerly Pelindo IV)
Tranche C
192
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2021, 2020 dan As of December 31, 2021, 2020 and January 1,
1 Januari 2020/31 Desember 2019, rincian dari 2020/December 31, 2019, the details of bonds
utang obligasi adalah sebagai berikut: (lanjutan) payable are as follows: (continued)
1 Januari 2020/31 Desember 2019/January 1, 2020/December 31, 2019
Disajikan kembali – Catatan 4/As restated – Note 4
Diskonto dan
Biaya Transaksi
yang Belum
Diamortisasi/
Unamortized
Discount and Jangka
Obligasi/ Pokok Utang/Debt Total/ Transaction Neto/ Jangka Pendek/ Panjang/ Non-
Bonds Principal Penerbit/ Issuer Total Cost Net Current current
Senior Notes USD1.000.000.000 Perusahaan (dahulu 15.291.100.000 (120.891.181) 15.170.208.819 - 15.170.208.819
Penerbitan Tahun melalui Pelindo II) /
2015/ Issued in the Company
2015 (formerly Pelindo II)
Senior Notes USD500.000.000 Perusahaan (dahulu 6.950.500.000 (136.530.625) 6.813.969.375 - 6.813.969.375
Penerbitan Tahun melalui Pelindo II) /
2015/ Issued in the Company
2015 (formerly Pelindo II)
Senior Notes USD500.000.000 Perusahaan (dahulu 6.950.500.000 (41.943.427) 6.908.556.573 - 6.908.556.573
Penerbitan Tahun melalui Pelindo III) /
2014/ Issued in the Company
2014 (formerly Pelindo III)
Senior Notes USD500.000.000 Perusahaan (dahulu 6.950.500.000 (74.641.343) 6.875.858.657 - 6.875.858.657
Penerbitan Tahun melalui Pelindo III) /
2018/ Issued in the Company
2018 (formerly Pelindo III)
Obligasi I Pelindo I Rp500.000.000 Perusahaan (dahulu 500.000.000 (696.675) 499.303.325 - 499.303.325
Gerbang Nusantara melalui Pelindo I) / the
Tahun 2016 Seri B/ Company (formerly
Year 2016 Pelindo I)
Tranche B
Obligasi I Pelindo I Rp400.000.000 Perusahaan (dahulu 400.000.000 (928.901) 399.071.099 - 399.071.099
Gerbang Nusantara melalui Pelindo I) / the
Tahun 2016 Seri C/ Company (formerly
Year 2016 Pelindo I)
Tranche C
Obligasi I Pelindo I Rp50.000.000 Perusahaan (dahulu 50.000.000 (150.947) 49.849.053 - 49.849.053
Gerbang Nusantara melalui Pelindo I) / the
Tahun 2016 Seri D/ Company (formerly
Year 2016 Pelindo I)
Tranche D
Obligasi I Pelindo Rp380.000.000 Perusahaan (dahulu 380.000.000 545.984 380.545.984 - 380.545.984
IV Tahun 2018 Seri melalui Pelindo IV) /
A/ the Company
Year 2018 (formerly Pelindo IV)
Tranche A
Obligasi I Pelindo Rp1.820.000.000 Perusahaan (dahulu 1.820.000.000 (100.348.794) 1.719.651.206 - 1.719.651.206
IV Tahun 2018 Seri melalui Pelindo IV) /
B/ the Company
Year 2018 (formerly Pelindo IV)
Tranche B
Obligasi I Pelindo Rp800.000.000 Perusahaan (dahulu 800.000.000 (1.879.783) 798.120.217 - 798.120.217
IV Tahun 2018 Seri melalui Pelindo IV) /
C/ the Company
Year 2018 (formerly Pelindo IV)
Tranche C
Total/Total 40.092.600.000 (477.465.692) 39.615.134.308 - 39.615.134.308
193
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Informasi lain mengenai utang obligasi pada tanggal Other information in relation to bonds payables as
31 Desember 2021, 2020 dan of December 31, 2021, 2020 and January 1,
1 Januari 2020/31 Desember 2019 adalah sebagai 2020/December 31, 2019 are as follows:
berikut:
Tingkat
Periode Bunga per
Jatuh Pembayaran Tahun/
Wali Tanggal Tempo/ Bunga/Intere Interest
Obligasi / Peringkat/ Amanat/ Tempat Terbit/Issue Due st Payment Rate per
Bonds Rating Trustee Pencatatan/Listed Date Date Period Annum
Senior Notes, Baa3, BBB The Bank of Singapore Exchange 5 Mei 2015/ 5 Mei Setengah 4,250%
USD1.100.000.000, (Moody’s New York Securities Trading May 5, 2015 2025/ tahunan/
Pelindo II, Penerbitan Investors Mellon Limited May 5, Semi-Annually
Tahun 2015/ Issued Service, Inc. Corporation 2025
in 2015 i) dan/and
(Fitch Ratings
Inc.)
Senior Notes, Baa3, BBB The Bank of Singapore Exchange 5 Mei 2015/ 5 Mei Setengah 5,375%
USD500.000.000, (Moody’s New York Securities Trading May 5, 2015 2045/ tahunan/
Pelindo II, Penerbitan Investors Mellon Limited May 5, Semi-Annually
Tahun 2015/ Service, Inc. Corporation 2045
Issued in 2015 i) dan/and (Fitch
Ratings Inc.)
Senior Notes BBB-, BBB-, The Bank of Singapore Exchange 1 Oktober 1 Setengah 4,875%
Penerbitan Tahun Baa3 stable New York Securities Trading 2014/ Oktober tahunan/Semi
2014/ Issued in 2014 (Fitch Rating, Mellon Limited October 1, 2024/ -Annually
i) Standard and Corporation 2014 October
Poors, dan/and 1, 2024
Moody’s Investor
Service)
Senior Notes BBB-, BBB-, The Bank of Singapore Exchange 2 Mei 2018/ 2 Mei Setengah 4,500%
Penerbitan Tahun Baa3 stable New York Securities Trading May 2, 2018 2023/ tahunan/Semi
2018/ Issued in 2018 (Fitch Rating, Mellon Limited May 2, -Annually
i) Standard and Corporation 2023
Poors, dan/and
Moody’s Investor
Service)
Obligasi I Pelindo I idAA-/Stable (PT PT Bank Bursa Efek Indonesia 21 Juni 2016/ 21 Juni 3 (tiga) 9,250%
Gerbang Nusantara Pemeringkat Tabungan June 21, 2016 2023/ bulanan/
Tahun 2016 Seri C/ Efek Indonesia Negara Tbk June 21, Quarterly
Year 2016 (”Pefindo”)) 2023
Tranche C ii)
Obligasi I Pelindo I idAA-/Stable (PT PT Bank Bursa Efek Indonesia 21 Juni 2016/ 21 Juni 3 (tiga) 9,500%
Gerbang Nusantara Pemeringkat Tabungan June 21, 2016 2026/ bulanan/
Tahun 2016 Seri D/ Efek Indonesia Negara Tbk June 21, Quarterly
Year 2016 (”Pefindo”)) 2026
Tranche D ii)
194
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Informasi lain mengenai utang obligasi pada tanggal Other information in relation to bonds payables as
31 Desember 2021, 2020 dan of December 31, 2021, 2020 and January 1,
1 Januari 2020/31 Desember 2019 adalah sebagai 2020/December 31, 2019 are as follows:
berikut: (lanjutan) (continued)
Periode Tingkat
Pembayaran Bunga per
Wali Tanggal Jatuh Bunga/Intere Tahun/
Obligasi / Peringkat/ Amanat/ Tempat Terbit/Issue Tempo/ st Payment Interest Rate
Bonds Rating Trustee Pencatatan/Listed Date Due Date Period per Annum
Obligasi I Pelindo IV AA (PT PT Bank Bursa Efek 4 Juli 2018/ 4 Juli 3 (tiga) 8,000%
Tahun 2018 Seri A/ Pemeringkat Tabungan Indonesia July 4, 2018 2023/ bulanan/
Year 2018 Efek Indonesia Negara Tbk July 4, Quarterly
Tranche A i) (”Pefindo”)) 2023
Obligasi I Pelindo IV AA (PT PT Bank Bursa Efek 4 Juli 2018/ 4 Juli 3 (tiga) 9,150%
Tahun 2018 Seri B/ Pemeringkat Tabungan Indonesia July 4, 2018 2025/ bulanan/
Year 2018 Efek Indonesia Negara Tbk July 4, Quarterly
Tranche B i) (”Pefindo”)) 2025
Obligasi I Pelindo IV AA (PT PT Bank Bursa Efek 4 Juli 2018/ 4 Juli 3 (tiga) 9,350%
Tahun 2018 Seri C/ Pemeringkat Tabungan Indonesia July 4, 2018 2028/ bulanan/
Year 2018 Efek Indonesia Negara Tbk July 4, Quarterly
Tranche C i) (”Pefindo”)) 2028
Jaminan Collateral
i) Tidak dijamin i) Unsecured
ii) Obligasi ini tidak dijamin dengan jaminan khusus, tetapi dijamin dengan ii) These bonds are not guaranteed by special collaterals, but are
seluruh harta kekayaan Perusahaan (dahulu Pelindo I) baik barang guaranteed by all the Company's (formerly Pelindo I) assets, both
bergerak maupun barang tidak bergerak, baik yang telah ada maupun moving and immovable goods, both existing and existing in the future to
yang akan ada di kemudian hari menjadi jaminan bagi pemegang obligasi become collateral for bondholders in accordance with the provisions in
sesuai dengan ketentuan dalam pasal 1131 dan 1132 KUHP. articles 1131 and 1132 of the KUHP.
Dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum Proceeds from the bond offering were used to
obligasi digunakan untuk melunasi pinjaman dan refinance loan and will be used for the Company’s
rencana ekspansi Perusahaan serta tujuan umum expansion plan and the Company’s general
Perusahaan. Perusahaan juga diharuskan untuk purposes. The Company must also maintain certain
mempertahankan rasio keuangan tertentu. financial ratios.
Utang bank jangka panjang 9.022.242.258 11.633.468.160 9.002.598.524 Long-term bank loans
Bagian lancar (2.365.898.747) (504.471.670) (388.678.828) Current portion
195
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
26. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 26. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Bagian jangka
Bagian lancar/ panjang/long
31 Desember 2021 Current portion term portion Total December 31, 2021
PMT PMT
PT Sarana Multi Infrastruktur PT Sarana Multi Infrastruktur
(Persero) - 417.173.318 417.173.318 (Persero)
Pinjaman Bank Sindikasi Syndicated Bank Loans
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 102.399.640 536.936.991 639.336.631 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 102.399.640 536.936.991 639.336.631 (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 102.399.640 536.936.991 639.336.631 (Persero) Tbk
CTP CTP
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 133.296.919 - 133.296.919 (Persero) Tbk
Pinjaman Bank Sindikasi Syndicated Bank Loans
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 1.159.896.385 1.159.896.385 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT CIMB Niaga Tbk - 802.277.366 802.277.366 PT CIMB Niaga Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk - 722.082.824 722.082.824 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk - 1.202.504.863 1.202.504.863 (Persero) Tbk
PT Bank Pan Indonesia Tbk - 402.946.011 402.946.011 PT Bank Pan Indonesia Tbk
PT Bank Pembangunan PT Bank Pembangunan
Daerah Jawa Timur Tbk - 160.536.881 160.536.881 Daerah Jawa Timur Tbk
PT Bank DKI - 160.450.553 160.450.553 PT Bank DKI
PIL PIL
PT Bank Syariah Indonesia Tbk 15.960.034 28.694.454 44.654.488 PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Total pokok utang 2.384.980.435 6.667.373.628 9.052.354.063 Total principal of loans
Dikurangi: Less:
Biaya pinjaman yang
belum diamortisasi (19.081.688) (11.030.117) (30.111.805) Unamortized costs of loans
196
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
26. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 26. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
31 Desember 2020 Bagian lancar/ Bagian jangka panjang December 31, 2020
(Disajikan kembali - Catatan 4) Current portion /long term portion Total (As restated - Note 4)
Perusahaan The Company
Bilateral Bilateral
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 148.806.322 59.403.067 208.209.389 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Pinjaman Bank Sindikasi Syndicated Bank Loans
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 1.089.861.217 1.089.861.217 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 124.142.809 956.918.329 1.081.061.138 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 124.142.809 487.592.996 611.735.805 (Persero) Tbk
Deutsche Bank AG 82.021.890 - 82.021.890 Deutsche Bank AG
PT Bank Maybank PT Bank Maybank
Indonesia Tbk - 469.325.333 469.325.333 Indonesia Tbk
Subtotal 479.113.830 3.063.100.942 3.542.214.772 Sub-total
Entitas Anak Subsidiaries
PTP1 PTP1
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 1.102.929.032 1.102.929.032 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Pinjaman Bank Sindikasi Syndicated Bank Loans
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 397.016.148 397.016.148 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Indonesia Infrastructure PT Indonesia Infrastructure
Finance - 397.016.148 397.016.148 Finance
Subtotal - 1.896.961.328 1.896.961.328 Sub-total
PMT PMT
PT Sarana Multi Infrastruktur PT Sarana Multi Infrastruktur
(Persero) - 417.173.318 417.173.318 (Persero)
Pinjaman Bank Sindikasi Syndicated Bank Loans
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 705.164.971 705.164.971 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk. - 705.164.971 705.164.971 (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk - 705.164.971 705.164.971 (Persero) Tbk
197
The original consolidated financial statements included herein are in the
Indonesian language.
26. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 26. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
1 Januari 2020/31 Desember 2019 Bagian lancar/ Bagian jangka panjang/ January 1, 2020/December 31, 2019
(Disajikan kembali - Catatan 4) Current portion long term portion Total (As restated - Note 4)
Perusahaan The Company
Bilateral Bilateral
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 208.209.390 208.209.390 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Pinjaman bank sindikasi Syndicated bank loans
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 70.416.712 511.249.487 581.666.199 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 70.000.047 501.666.153 571.666.200 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 70.000.047 501.666.153 571.666.200 (Persero) Tbk
Deutsche Bank AG 162.163.278 81.764.281 243.927.559 Deutsche Bank AG