KELOMPOK: 1
NAMA ANGGOTA KELOMPOK:
Struktur Atom
Atom merupakan unit dasar terkecil penyusun suatu unsur yang intinya
terdiri dari proton dan neutron yang dikelilingi oleh sejumlah elektron. Proton
merupakan struktur atom yang bermuatan positif (+), neutron merupakan
struktur atom yang netral, dan elektron merupakan struktur atom yang
bermuatan negatif (-) sehingga didalam sistem periodik dipengaruhi oleh daya
tarik menarik antara elektron dan proton dalam inti atom.
Ikatan Atom
Ketika dua atom atau ion berpegangan dengan sangat erat, maka diantaranya
terdapat suatu ikatan kimia. Didalam pembentukannya, yang berperan adalah
elektron valensi, yaitu elektron pada kulit terluar. Berikut adalah jenis – jenis
ikatan atom
IKATAN IONIK
Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi karena adanya gaya tarik-menarik
elektrostatis antara ion positif dan ion negatif. Ikatan ion terjadi antara atom-
atom yang mempunyai energy ionisasi rendah dengan atom-atom yang
mempunyai afinitas elektron yang besar. Unsur-unsur logam pada umumnya
mempunyai energi ionisasi yang rendah sedangkan unsur-unsur non-logam
mempunyai afinitas elektron yang besar. Oleh karena itu, ikatan ion dapat
terjadi antara unsur-unsur logam dengan unsur-unsur non-logam. Contoh
ikatan ion adalah pada senyawa NaCl dan senyawa CaCl2.
IKATAN KOVALEN
Kristal dapat terbentuk oleh melalui dua cara yakni presipitasi dan kristalisasi.
SIFAT KRISTAL
Kristal mempunyai sifat dasar yang diutarakan oleh Steno yaitu dua bidang muka
kristal yang berimpit selalu membentuk sudut yang besarnya tetap pada suatu
kristal. Hukum ini kemudian dikenal dengan Hukum Ketetapan Sudut bidang dua
atau Hukum Steno)
Relasi dengan Mineralogy
MINERALOGY,adalah ilmu yang secara alami yang melibatkan substansi padat
dari alam semesta. Mineral adalah zat atau benda yang biasanya padat dan
homogen dan hasil bentukan alam yang memiliki sifat-sifat fisik dan kimia
tertentu serta umumnya berbentuk kristalin. Meskipun demikian ada beberapa
bahan yang terjadikarena penguraian atau perubahan sisa-sisa tumbuhan dan
hewan secara alamiah juga digolongkan ke dalam mineral,seperti batu bara,
minyak bumi, tanah diatome dsb.
Pengertian Kristal
Kata “kristal” berasal dari bahasa Yunani crystallon yang berarti tetesan
yang dingin atau beku. Menurut pengertian kompilasi yang diambil untuk
menyeragamkan pendapat para ahli, maka kristal adalah bahan padat homogen,
biasanya anisotrop dan tembus cahaya serta mengikuti hukum-hukum ilmu pasti
sehingga susunan bidang-bidangnya memenuhi hukum geometri; Jumlah dan
kedudukan bidang kristalnya selalu tertentu dan teratur. Kristal-kristal tersebut
selalu dibatasi oleh beberapa bidang datar yang jumlah dan kedudukannya tertentu
1. Bahan padat homogen, biasanya anisotrop dan tembus cahaya :
tidak termasuk didalamnya cair dan gas
tidak dapat diuraikan kesenyawa lain yang lebih sederhana oleh proses
fisika
terbentuknya oleh proses alam
2. Mengikuti hukum-hukum ilmu pasti sehingga susunan bidang-bidangnya
mengikuti hukum geometri :
jumlah bidang suatu kristal selalu tetap
macam atau model bentuk dari suatu bidang kristal selalu tetap
sifat keteraturannya tercermin pada bentuk luar dari kristal yang tetap.
Apabila unsur penyusunnya tersusun secara tidak teratur dan tidak mengikuti
hukum-hukum diatas, atau susunan kimianya teratur tetapi tidak dibentuk oleh
proses alam (dibentuk secara laboratorium), maka zat atau bahan tersebut bukan
disebut sebagai kristal.