Anda di halaman 1dari 1

C.

Dasar Pemilihan Bahan Tambahan


Asam Sitrat (Sumber Asam)
1. Asam sitrat cocok digunakan sebagai komponen asam dalam tablet effervesent, selain itu asam sitrat
juga memiliki keuntungan yaitu mengandung rasa yang menyerupai jeruk. Asam sitrat merupakan
komponen dasar dalam penyusun formulasi tablet effervesent. (ansel ed 10 : siapa pengarangnya???)
2. Asam sitrat paling umum digunakan, mudah diperoleh, berlimpah dan relatif murah. Sangat mudah
larut, dengan kekuatan asam tinggi, tersedia dalam bentuk butiran ringan, anhidrat dan monohidrat.
Sangat higroskopis (lachman dkk., 1989)
3. Asam sitrat anhidrat lebih sering digunakan dalam formulasi tablet efervesen, sedangkan asam sitrat
monohidrat digunakan untuk granul effervesen (rowe dkk., 2009)

Asam Tartat (Sumber Asam/Antiadherent)


1. Dalam formulasi farmakologi, asam tartrat digunakan dengan dikombinasikan bersama bikarbonat,
sebagai komponen asam dalam effervescent granul, serbuk atau tablet (rowe dkk., 2009)
2. Campuran effervesen yang baik terdiri dari asam tartat dan asam sitrat (rasio1:0), karena asam sitrat
dapat bersifat agak lngket sedangkan pada asam tartat seperti butiran kapur jadi akan saling
melengkapi satu sama lain (allen dkk., 2011)
3. Asam tartrat digunakan karena kelarutannya tinggi dan tersedia secara komersial (elfiyani dkk.,
2014)

Natrium Bikarbonat (Sumber Basa)


1. Natrium bikarbonat umum digunakan dalam formulasi farmasi sebagai sumber basa pada sediaan
tablet dan granul effervescent (rowe dkk., 2009)
2. Natrium bikarbonat adalah sumber utama karbon dioksida dalam effervescent. Sangat larut dalam
air, tidak higroskopis, tidak mahal, berlimpah, dan tersedia secara komersil. Merupakan natrium
alkali paling ringan, memiliki pH 8,3 dalam larutan berair dari konsentrasi 0,85 %. Menghasilkan
sekitar 52 % karbon dioksida (lieberman, 1989)
3. Natrium bikarbonat dapat dikombinasikan dengan asam organik untuk membentuk karbondioksida
pada effervescent (jones, 2008)

Anda mungkin juga menyukai