Anda di halaman 1dari 4

PRASASTI BATU GONG RAMBIPUJI

Prasasti batu gong pada awalnya berada di atas bukit, namun terjadi erosi batu ini
longsor ke bawah dan terpendam. Untuk menampakkannya maka tanah di sekitarnya
digali dengan kedalaman satu meter. Bentuk batu ini hampir segi empat dan bagian atas
terdapat tonjolan berbentuk bulat. Pada satu sisi hidungnya terdapat sebuah tulisan
beraksara “Pallawa “ dengan bahasa Sansekerta. Tulisan ini pernah di baca oleh W.F.
Stutterheim di dalam artikel berjudul “ Oudeidkundige Aantekeningen “, BKI 95. Tulisan
ini berbunyi “ Parvteswara “ yang berarti Dewa Gunung dan diperkirakan abad ke 7 dan
8 masehi.

BATU KENONG
Peninggalan masa prasejarah berupa batu berbentuk silinder dengan
tonjolan di puncaknya. Untuk wilayah kabupaten jember batu ini banyak
diketemukan didesa Kamal, desa Arjasa, desa Panduman, Sucepangepok
kecamatan Jelbuk.
ARCA BITING POLINESIA

Arca biting tipe polinesia merupakan hasil budaya manusia masa


megalitikum. Arca ini dipahat sesuai dengan keinginan pembuatnya dalam
berbagai bentuk seperti gajah atau monyet. Arca ini ditemukan tahun 1985
didesa Biting Kecamatan Arjasa. Diperkirakan usia arca ini sekitar 2000
tahun (Masa awal masehi)
SITUS KAMAL ARJASA

Situs ini terletak di dusun Duplang desa Kamal Kecamatan


Arjasa kabupaten Jember dengan luas kurang lebih 12
hektar, berada pada ketinggian 270-290 meter diatas
permukaan laut.
MENHIR

Pada dasarnya menhir adalah batu tunggal(monolit) yang


berasal dari peride neolitikum 4000 sebelum
masehi,berdiri tegak di atas tanah. Istilah menhir berasal
dari bahasa”keltik” men berarti batu dan hir berarti
panjang.Menhir biasanya didirikan secara tunggal atau
kelompok.

Anda mungkin juga menyukai