Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN PRODI KEGIATAN

MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA


UNIVERSITAS WARMADEWA
TAHUN 2019
DESA DAUH PURI KANGIN, DENPASAR BARAT

OLEH :

1. I Putu Juliantara 1662121010 (Asitektur)


2. I Gede Indra Mahendra 1662121016 (Arsitektur)
3. Angga Batistuta Meldina Zaenury 1662122021 (Arsitektur)

LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT


JURUSAN ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS WARMADEWA
DENPASAR
2019

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
anugrah-Nya kami dapat menyelesaikan kegiatan dan laporan program kerja prodi
KKN-PPM dengan tepat waktu di Desa Dauh Puri Kangin kec. Denpasar Barat.
Tujuan dari pembuatan laporan program kerja prodi ini disusun untuk
menggambarkan dan memberikan informasi tentang kegiatan program kerja prodi
Arsitektur yang dilakukan selama satu bulan bersamaan dengan kegiatan program kerja
utama yang dilakukan di Desa Dauh Puri Kangin Kec Denpasar Barat.
Dalam proses penyusunan laporan ini kami sadari masih banyak kekurangan
baik dari segi tata bahasan, penulisan kalimat dan pennjelasan mengenai program kerja
yang dilakukan. Maka dari itu kami sangat menghargai saran dan kritikan agar
kedepannya dapat lebih baik lagi dalam penyusunan laporan program kerja prodi ini.
Kami harap laporan program kerja ini dapat diterima dan bermanfaat bagi kami dan
semua pihak yang terkait.

Denpasar, 26 Agustus 2019

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. ii


DAFTAR ISI............................................................................................................................. 1
BAB I ........................................................................................................................................ 2
PENDAHULUAN .................................................................................................................... 2
1.1 Latar Belakang .......................................................................................................... 2
1.2 Maksud dan Tujuan KKN ....................................................................................... 3S
BAB II....................................................................................................................................... 4
ANALISIS SITUASI DESA..................................................................................................... 4
2.1. Sejarah Desa Dauh Puri Kangin................................................................................ 4
2.2. Demografi Desa ........................................................................................................ 4
2.3. Visi dan Misi Data .................................................................................................... 5
BAB III ..................................................................................................................................... 6
PERMASALAHAN KEBUTUHAN/MASALAH ................................................................... 6
3.1 Permasalahan Desa Dauh Puri Kangin ..................................................................... 6
3.2 Kebutuhan ................................................................................................................. 6
BAB IV ..................................................................................................................................... 7
PERUMUSAN PROGRAM KERJA ........................................................................................ 7
4.1 Program Kerja Desa .................................................................................................. 7
BAB V ...................................................................................................................................... 9
HASIL PELAKSANAAN PROGRAM.................................................................................... 9
5.1 Hasil Pelaksanaan Program Kerja Desa .................................................................... 9
BAB VI ................................................................................................................................... 13
SIMPULAN DAN SARAN .................................................................................................... 13
6.1 Simpulan ................................................................................................................. 13
6.2 Saran ....................................................................................................................... 14
LAMPIRAN............................................................................................................................ 15

1
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sebagai mahasiswa Universitas Warmadewa, selain untuk menempuh


pendidikan didalam perkuliahan, juga harus dapat menempatkan diri di dalam
lingkungan masyarakat. Dalam hal ini kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) diperlukan
untuk menjadi salah satu mata kuliah yang harus ditempuh mahasiswa. Kegiatan KKN
(Kuliah Kerja Nyata) terdiri dari beberapa mahasiswa dari fakultas yang berbeda di
Universitas Warmadewa. Mahasiswa ditempatkan pada salah satu desa di Bali agar
mahasiswa dapat mengetahui masalah yang ada pada desa tersebut dan memberikan
solusi berupa program kerja yang dijalankan mahasiswa untuk masayarakat desa.

Universitas Warmadewa terdiri dari beberapa fakultas dan jurusan pada setiap
fakultas mempunyai program kerja yang berbeda-beda sesuai dengan jurusan . Salah
satunya adalah Fakultas Teknik dan Perencanaan Jurusan Arsitektur, yang mempunyai
peranan untuk memberi solusi yang terkait dengan arsitektural yang ada pada Desa
Dauh Puri Kangin seperti masalah pembangunan, penataan dan fasilitas pendukung
lainnya. Dalam hal tersebut didapatkan masalah mengenai desain Kantor Desa Dauh
Puri Kangin. Diantaranya seperti penataan ruang-ruang kantor yang kurang maksimal
sehingga menyebabkan kedekatan ruang yang tidak beraturan, terciptanya ruang-ruang
yang dihasilkan karena memanfaatkan ruang kosong dan kurangnya lahan parkir kantor
desa.

Untuk dapat memberikan solusi dengan adanya masalah tersebut dibuatlah


program kerja redesain Kantor Desa Dauh Puri Kangin dengan harapan kedepannya
redesain ini dapat memaksimalkan fungsi-fungsi ruang yang sesuai dengan kebutuhan
civitas didalamnya. Dan diharapkan redesain ini dapat digunakan dengan segala

2
macam pertimbangan serta desa berhak mengubah desain sesuai dengan kebutuhan
yang diperlukan.

1.2 Maksud dan Tujuan KKN


Maksud :
1. Mahasiswa dapat melaporan hasil kegiatan program kerja yang dibuat
selama kegiatan KKN dilangsungkan
2. Laporan ini sebagai pertanggung jawaban mahasiswa fakultas teknik dan
perencanaan jurusan arsitektur terhadap program kerja yang dibuat untuk
Desa Dauh Puri Kangin.
Tujuan :
1. Mahasiswa memperoleh pengalaman dalam bermasyarakat dengan terlibat
langsung dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh desa maupun
mahasiswa KKN Universitas Warmadewa.
2. Mahasiswa dapat menerapkan kemampuan yang diperolah di dalam bangku
perkuliahan terutama dalam bidang arsitektur untuk membantu
perkembangan desa kedepannya agar dapat lebih baik dalam bidang-bidang
pelayanan masyarakat
3. Membangun hubungan baik antara Desa Dauh Puri Kangin dengan
Universitas Warmadewa terutama dengan masyarakatnya sehingga dapat
menyesuaikan pendidikan dengan realitas langsung dari masyarakat desa
tersebut.

3
BAB II

ANALISIS SITUASI DESA

2.1. Sejarah Desa Dauh Puri Kangin


Desa Dauh Puri Kangin adalah desa yang berada di tengah-tengah Kota
Denpasar, tidak mempunyai sawah dan ladang yang merupakan hasil pemekaran dari
Kelurahan Dauh Puri pada tahun 1982. Desa Dauh Puri Kangin merupakan hasil
pemekaran desa yang dilaksanakan pada tahun 1979. Pada waktu itu, perbekel Dauh
Puri (sekarang menjadi Kelurahan Dauh Puri) dimekarkan menjadi 1 kelurahan dan 4
desa. Pada tahun 1982, Desa Dauh Puri Kangin yang berstatus Desa Persiapan
ditetapkan menjadi Desa Difinitif sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Kepala
Daerah Tingkat Bali tertanggal 1 Juni 1982, Nomor 57 Tahun 1982.
Kemudian Walikota mengangkat pejabat Kepala Desa atas nama I Ketut Sudara
dengan berkantor di Banjar Titih Tengah sampai tahun 1984. Pada tahun 1985 diadakan
pemilihan Kepala Desa untuk Pertama kalinya. Adapun Kantor Kepala Desa Dauh Puri
Kangin mulai tahun 1984 berada di Kantor Walikota, Setelah tahun 1994 berkantor di
Pasar Badung, mulai tahun 2000 sudah berkantor di Jl. Diponegoro Gang IV No. 3
Denpasar sampai sekarang. Kemudian Desa Dauh Puri KanginTerus Berkembang
dengan kepala desa :
1. Drs. I Ketut Sudara tahun 1982 – 1985
2. I Nyoman Gde Widjaya tahun 1985 – 1993
3. Made Agus Suhendra, SS tahun 1993 – 2007
4. Drs. Putu Ngurah Wiarsana tahun 2007 – 2013
5. Ida Bagus Ngurah Sucarma, BAE tahun 2013 – 2019
2.2. Demografi Desa
Desa Dauh Puri Kangin merupakan salah satu desa yang ada di wilayah
Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar. Desa Dauh Puri Kangin merupakan hasil
pemekaran desa yang dilaksanakan pada tahun 1979. Pada waktu itu, perbekel Dauh
Puri (sekarang menjadi Kelurahan Dauh Puri) dimekarkan menjadi 1 kelurahan dan 4
desa.

4
Desa Dauh Puri Kangin terdapat lima banjar di dalam desa yaitu, Banjar
Gemeh, Banjar Suci, Banjar Titih Kaler, Banjar Titih Tengah, dan Banjar Titih Kelod.
Dengan luas wilayah keseluruhan 19,73 Ha dengan jumlah penduduk 5.929 jiwa (2016)
dengan kepadataan penduduk 6.097 jiwa/km2. Penduduk Desa Dauh Puri Kangin
sampai dengan tahun 2016 berjumlah 5.929 jiwa terdiri dari 2.982 laki-laki dan 2.947
perempuan dengan tingkat sex resio.
2.3. Visi dan Misi Data
1. Visi
Membangun Masyarakat Desa Dauh Puri Kangin yang lebih mandiri dalam
usaha menumbuh kembangkan ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal.
2. Misi
a. Meningkatkan status Desa menjadi Wajib Belajar sembilan tahun.
b. Mewujudkan system penyelenggaraan aparatur Pemerintah
berbasis kinerja ( Bidang penyelenggara Pemdes ).
c. Meningkatkan Kesadaran Masyarakat tentang falsafah hidup
segilik – seguluk sebayantaka.
d. Mewujudkan dan memelihara pembangunan infrastruktur Desa
yang berkelanjutan
e. Menumbuhkan keterampilan masyarakat dalam menggunakan
teknologi informasi sebagai sumber informasi.
f. Mewujudkan system pelayanan terhadap masyarakat berbasis
teknologi informasi.
g. Mengembangkan perekonomian berbasis koperasi.
h. Meningkatkan status Desa menjadi Desa sehat dan Mandiri.
i. Menciptakan/mewujudkan masyarakat adil dan sejahtera
(Menghasilkan pundi-pundi rupiah untuk meningkat kesejahteraan
Masyarakat).

5
BAB III

PERMASALAHAN KEBUTUHAN/MASALAH

3.1 Permasalahan Desa Dauh Puri Kangin

Desa Dauh Puri Kangin terdiri dari 5 banjar dan memiliki 1 kantor desa yang
berfungsi sebagai penerimaan pelayanan untuk masyarakat didesa tersebut. Permasalah
terjadi diantaranya yang dapat terlihat adalah pada kurangnya lahan parkir kantor Desa
yang menyebabkan penggunaan jalan didepan kantor Desa sebagai parkir kendaraan.
Menyebabkan menumpuknya masyarakat yang memarkirkan kendaraan di pinggir
jalan terutama motor ditambah dengan dimensi jalan kurang dari 5m yang menghambat
sirkulasi.

Masalah selanjutnya terjadi kepada civitas perangkat Desa yang bekerja di


dalam kantor Desa Dauh Puri Kangin, seperti kedekatan ruang-ruang yang tidak
beraturan antara ruang satu dengan fasilitas lainnya yang menyebabkan
ketidaknyamanan dalam bersirkulasi, kurangnya kebutuhan ruang yang diperlukan
menyebabkan terciptanya ruang kosong yang ditumpuk atau dialih fungsikan menjadi
2 fungsi yang berbeda, dan tidak adanya sirkulasi udara yang baik pada setiap ruang.

3.2 Kebutuhan

Dengan permasalahan yang telah diketahui tersebut, dapat dirumuskan


kebutuhan yang dibutuhkan untuk meredesain Kantor Desa Dauh Puri Kangin. Dengan
membagi zona kantor secara vertikal, pada lantai dasar akan dijadikan sebagai area
parkir yang dapat digunakan oleh perangkat desa maupun masyarakat desa.
Selanjutnya penataan ruang-ruang yang menyesuaikan kebutuhan dan kedekatan ruang
serta memaksimalkan kebutuhan ruang-ruang kantor. Dan perancangan sirkulasi udara
pada tiap ruang-ruang.

Kebutuhan ini dihasilkan untuk membantu perkembangan desa terutama kantor


desa dalam melayani masyarakat agar mempermudah pekerjaan dan kegiatan yang
dilakukan di Desa Dauh Puri Kangin.

6
BAB IV

PERUMUSAN PROGRAM KERJA

4.1 Program Kerja Desa


1. Tema
Mahasiswa berbagi dan peduli
2. Nama Kegiatan
Re-desain Kantor Desa Dauh Puri Kangin, Denpasar Barat
3. Rasional
Kegiatan ini kami lakukan untuk mengatasi permasalah penataan ruang
Kantor Desa Dauh Puri Kangin untuk memudahkan kegiatan pelayanan
kepada masyarakat.
4. Waktu Kegiatan
Alokasi waktu yang kami lakukan dalam pelaksanaan program kerja yaitu
satu kali dalam seminggu berdurasi sekitar 4 jam, tergantung kegiatan yang
berlangsung didalam Kantor Desa.
5. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan yang digunakan adalah dengan observasi langsung ke
dalam Kantor Desa untuk mencari data-data yang diperlukan dan kemudian
diolah sehingga menghasilkan data berupa 2d dan 3d Kantor Desa Dauh
Puri Kangin.

7
Gambar 1. Data eksisting Kantor Desa Dauh Puri Kangin
(sumber : hasil dokumentasi penulis 2019)
6. Keterlibatan
Keterlibatan program kerja ini melibatkan 70% mahasiswa sebagai
fasilitator dalam mencari data-data dan 30% perangkat desa sebagai pihak
terkait yang membantu dalam proses diskusi kebutuhan ruang yang
diperlukan.
7. Biaya
Untuk biaya yang dikeluarkan dalam program kerja ini belum
mengeluarkan biaya karna proses pelaksanaan dilakukan dalam bentuk file
autocad dan sketchup yang nantinya data-data hasil redesain akan
diserahkan kepada pihak desa.
8. Luaran Program
Luaran program kerja ini diharapkan dapat memberi keuntungan dalam segi
kenyamanan kepada masyarakat dan perangkat Desa dalam melakukan
pelayan dan melayani.

8
BAB V
HASIL PELAKSANAAN PROGRAM

5.1 Hasil Pelaksanaan Program Kerja Desa


Terlaksana, dengan presentase 100%
1. Indikator Keberhasilan :
a. Menghasilkan area parkir sesuai kebutuhan
b. Menghasilkan hubungan ruang yang sesuai
c. Menghasilkan ruang-ruang yang dibutuhkan
2. Metode Pelaksanaan

Pelaksanaan redesain Kantor Desa dilakukan dengan observasi langsung


untuk mendapatkan data-data yang diperlukan, terdapat beberapa hal yang patut
dilaporkan terkait dengan metode tersebut dan hal yang perlu dievaluasi
Bersama, yakni :

a. Kami melakukan program kerja ini dengan observasi langsung ke


Kantor Desa yang kebetulan menjadi posko tempat kami
berkumpul. Kemudia kami membagi tugas dengan Teknik Sipil
untuk mencari eksisting Kantor desa. Dari data-data tersebut
dikembangkang lagi menjadi desain baru Kantor Desa, dengan
konsultasi langsung kepada pihak desa mengenai kebutuhan ruang
dan nama-nama ruang yang ada. Dari sana selanjutnya
menghasilkan redesain Kantor Desa Dauh Puri Kangin.
3. Evaluasi (Kendala-Solusi)

Dalam proses observasi kendala yang ditemukan tidak terlalu signifikan


seperti kurangnya informasi nama-nama ruang dan kebutuhannya. Kemudian
terbenturnya waktu observasi dengan kegiatan program kerja yang lainnya.
Namun kendala tersebut dapat teratasi dengan melakukan wawancara langsung
kepada pihak kantor untuk menanyakan data-data terkait kebutuhan dan

9
besaran ruang. Dan mengatur jadwal observasi dengan program kerja lainnya
dengan melaksanakan observasi sepulang dari proram kerja utama.

4. Hasil

Hasil dari redesain Kantor Desa Dauh Puri Kangin sebagai berikut :

Gambar 2. Site plan Kantor Desa Dauh Puri Kangin


(sumber: hasil modifikasi penulis 2019)

10
Gambar 3. Tampak depan Kantor Desa Dauh Puri Kangin
(sumber : hasil modifikasi penulis 2019)

Gambar 4. Perspektif Kantor Desa Dauh Puri Kangin


(sumber : hasil modifikasi penulis 2019)
Hasil akhir berupa 2d dan 3d desain baru Kantor Desa Dauh Puri Kangin
dengan acuan kebutuhan ruang dari data-data eksisting yang telah dikumpulkan
dari hasil observasi dan wawancara langsung ke lokasi. Sehingga menghasilkan
desain yang baru.

11
Dokumentasi proses redesain Kantor Desa Dauh Puri Kangin :

Gambar 5. Dokumentasi eksisting Kantor Desa Dauh Puri Kangin


(sumber : hasil dokumentasi 2019)

12
BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan

Desa Dauh Puri Kangin terdiri dari 5 banjar yang merupakan salah satu Desa
yang terletak di Denpasar, tepatnya Denpasar Barat yang memiliki peranan penting
dalam pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan untuk melayani kebutuhan
masyarakat.

Dalam proses pelayannan tersebut dibutuhkan Kantor Desa yang memfasilitasi


kegiatan pelayanan dan perangkat Desa yang melayani masyarakat. Untuk itu peranan
Kantor Desa berperan sangat penting karena menyangkut kenyamanan masyarakat dan
perangkat Desa saat bekerja. Desain Kantor Desa saat ini sudah cukup nyaman untuk
di gunakan tapi ada beberapa masalah yang muncul ketika mulai berkurangnya ruang
dan mulai banyaknya aktifitas yang terjadi di dalamnya.

Kemudian munculan masalah seperti contohnya kurangnya lahan parkir Desa


yang menyebabkan jalan didepan Desa dijadikan sebagai tempat parkir motor karena
kebiasan dan tidak adanya tempat parkir untuk mobil. Kurangnya fungsi ruang yang
seharusnya ada menyebabkan ditumpuknya 2 fungsi ruang karena memiliki space yang
besar yang membuat sirkulasi tidak nyaman. Dan tidak adanya sirkulasi udara yang
cukup ke setiap ruang menyebabkan penghawaan yang panas jika tidak diberikan ac.
Otomatis penggunaan ac dimaksimalkan di setiap ruang Kantor Desa yang sebetulnya
bisa dikurangi.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut dibuatlah desan baru atau redesai


Kantor Desa dengan mengacu dari masalah-masalah tersebut, yang dibantu oleh
mahasiswa Teknik Sipil dalam mencari data eksisting. Pelaksanaan program kerja telah
terlaksana 100% dengan kendala kurangnya informasi kenyamanan ruang tapi sudah
teratasi dengan mewawancarai perangkat Desa Dauh Puri Kangin.

13
6.2 Saran

Adapun saran yang disampaikan setelah berjalannya KKN di Desa Dauh Puri
kangin, Denpasar Barat sebagai berikut :

1. Kepada masyarakat dan perangkat Desa Dauh Puri Kangin, kami berharap
dengan adanya program kerja KKN yang telah kami laksanakan dapat
membantu dan menambah pengetahuan masyarakat agar kedepanya dapat
berkembang lebih baik lagi.
2. Kepada Bapak Desa beserta jajarannya, kami hanya bisa membantu dalam
proses redesain Kantor Desa dalam bentuk perencanaan mungkin
kedepannya bisa terlaksana dan dapat lebih baik dari desain kami.
3. Kepada panitia KKN, kami sebagai pelaksana KKN sangat bertrimakasi
telah diberi kesempatan untuk terjun langsung kedalam masyarakat
mungkin kedepannya kegiatan KKN ini dapat dievaluasi kembali dan terus
berkembang.
4. Kepada rekan-rekan mahasiswa, trimakasi atas partisipasinya dan
pengalaman yang rekan-rekan berikan kami berharap agar terus menjalin
kekeluargaan di luar kegiatan KKN dan diharapkan kita semua kedepannya
agar lebih sensitif lagi ketika melihat masalah-masalah yang terjadi di
masyarakat serta dapat memberi solusi dengan kemampuan yang kita bisa.

Sekian yang dapat kami sampaikan, sekali lagi kami mohon maaf atas
kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja. Akhir kata kami mahasiswa
Fakultas Teknik dan Perencanaan prodi Arsitektur Universitas Warmadewa
mengucapkan terimakasi yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
berpartisipasi dalam kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Desa Dauh Puri Kangin.

14
LAMPIRAN

15

Anda mungkin juga menyukai