Anda di halaman 1dari 3

tiada kata seindah puisi part I

selamat sore semuanya...


sore sore begini biasanya orang orang dah siap buat jjs (jalan jalan sore); ) ,sayangnya saya
lagi ggs neh reader galau galau sore he..
mau coba bikin puisi nih mudah mudahan bagus ya....
judulnya : " Bundaku tiada tara"
surya terpancar menggelora
menyinari bumi yang gundah gulana
tiada apapun bisa menghalanginya
kecuali malam yang datang tanpa bertanya
begitupun kasih sayangmu bunda
bagai sang surya pelipur jiwa
takan sirna diterpa masa
takan hilang diterjang malang
takan habis meski teriris
do'aku selalu bersamamu
inginku kau selalu bersamaku
meskipun suatu hari tuhanku inginkan kau bersamanya
ku yakin kau pasti bersama surganya
bundaku tiada tara
bundaku hilangkan lara
bundaku pertaruhkan nyawa
asaku selalu untuknya...

tiada kata seindah puisi part II

postingan sebelum tidur...

" Dalam Kenangan "


langit mulai kelam menghitam
teringat aku akan sebuah kenangan
kenangan seseorang yang pergi tak terelakan
dia pergi saat tuhan memberiku harapan
dia pergi saat bumi berselimut hujan
seakan tak sudi kau tinggalkan
ayah...
maafkan aku yang tak pernah memberimu kebahagiaan
maafkan aku yang sungkan memberimu pelukan
inginku mengulang waktu
inginku berada di sampingmu
inginku memegang tanganmu
bersama kembali membangun harapan itu
sayangnya itu hanyalah angan
kau sudah nyaman di pelukan tuhan
akan tetap kuingat kau
dalam do'a
dalam kenangan.
tiada kata seindah puisi part III

"Tuhanku"

kutadahkan tangan penuh harapan


ku teteskan air mata penuh penyesalan
malu tertunduk ku bersujud
jauh ragaku bertahajud
menebus dosa setinggi uhud
sungkan ku meminta ampunan
memohon di beratkan timbangan
tuhan...
pantasku dihardik
pantasku bertemu malaikat malik
haruskah waktu ku putar balik?
menyesal tak pernah di awal
seperti itulah sya'ir yang dikenal
sebelum masa menuntun ajal
bergegas ku menumpuk bekal
untuk akhir yang kekal...

tiada kata seindah puisi part IV

Orang terpenting setelah orang tua adalah suami kita, dia adalah orang yang akan hidup
dengan kita seunur hidupnya....
rasa nya puisi di bawah ini bisa kita berikan untuknya :

"DIRIMU"
ku titipkan anganku di tanganmu
saat kau duduk di akad itu
ku tapaki jejak langkahmu
agar ku tak kehilangan bayangmu

kau sematkan asa di jariku


kau sematkan cita di keningku
janji setia kau tanam di ubunku
ku rasa berharga saat itu

kini pohon itu telah berbunga


bahkan buah turut tumbuh bersamanya
tolong kuatkan akarnya
agar kita bisa bertahan lama
lapuk layu bertanah rata
kita tetap bersama

Anda mungkin juga menyukai