PERUBAHAN MATERI 2

Materi adalah sebuah karena kita

kaloddsadasdadadasdasdsdasdasdadasdsadsadasdasdsadasdasdasd
asdasdasdasdasdasdasdasdsadasdadadasdsadasdsadasdadsada

Materi

Substansi Murni Campuran

Unsur Senyawa Homogen Heterogen

Gambar 1.1 Skema Materi

 3

A. Materi
Materi adalah material fisik yang menyusun alam, yang bisa diartikan
sebagai segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang.
Materi dapat berupa gas, cair, dan padat. Contoh gas adalah : Udara,
contoh padat kapur, motor, buku. Contoh materi dari air yaitu air sungai.
Kimia mempelajari komposisi, struktur dan sifat dari materi, serta
perubahan kimia yang terjadi dari materi satu ke yang lainnya. Contoh:
kayu terbakar menjadi arang.
Komposisi atau penyusun suatu materi di dalam kimia dapat dibagi
dua yaitu
substansi murni atau tunggal yang terdiri dari satu unsur atau
beberapa unsur yang membentuk suatu senyawa. Materi juga dapat
tersusun dari senyawa campuran, yang tercampur secara homogen atau
heterogen.
Substansi Murni adalah materi yang memiliki sifat dan komposisi
tertentu. Substansi murni dapat dibagi menjadi dua yaitu unsur dan
senyawa
1. Unsur
substansi murni yang tidak dapat dipisahkan menjadi sesuatu yang
lebih sederhana, baik secara fisika maupun kimia, mengandung satu
jenis atom. Contoh: hidrogen, oksigen.
2. Senyawa
terbentuk dari ikatan antara atom penyusunnya, dan dapat
dipisahkan secara kimia menjadi unsur penyusunnya. Contoh: air
(H2O), gula, CaCO3.
(Ratna, 2008)

Campuran merupakan materi yang tersusun dari beberapa substansi

murni, sehingga mempunyai sifat dan komposisi yang bervariasi. Contoh
dalam kehidupan sehari-hari yaitu ketika kita membuat larutan gula
 4

dimana kita mencampurkan gula dengan air yang mempunyai sifat manis
yang tergantung pada komposisinya (Ratna, 2008).
1. Campuran homogen
mempunyai sifat dan komposisi yang seragam pada setiap
bagian campuran, tidak dapat dibedakan dengan melihat langsung.
Contoh: garam dapur dan air.
Campuran homogen sering disebut larutan. Larutan tersusun atas
pelarut (solvent) dan zat terlarut (solute). Pelarut yang sering
digunakan adalah air, namun ada juga yang menggunakan kloroform
dan alcohol (Ratna, 2008)..
2. Campuran heterogen
mempunyai sifat dan komposisi yang bervariasi pada setiap
bagian campuran, dapat dibedakan dengan melihat langsung
(secara fisik terpisah). Contoh: gula dan pasir (Ratna, 2008).
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut

Bangkitlah dari
Look up at the Internet!

https://www.youtube.com/
watch?v=GCtAEDPICzo

Gambar 1.2 campuran homogen vs heterogen

AKTIVITAS TUBUH!
bangkitlah dari tempat dudukmu dan kelilingi ruang
tempat kamu belajar, dan perhatikan lingkungan
sekitarmu. Apa saja benda di sekitarmu yang
termasuk materi? Jabarkan
Bangkitlah dari pada kolom berikut
 5

LATIHAN

1. Jelaskan pengertian materi?

2. Jelaskan perbedaan campuran homogen dan heterogen?
Beserta contohnya
3. Seorang siswa diberi tugas untuk membuat makalah
tentang iodida. Ia mencari materi
Bangkitlah darimenggunakan kata kunci
“senyawa iodide”. Namun ia tak menemukan hasil yang ia
cari, identifikasilah mengapa ia gagal menemukan materi
yang ia cari dan hal apa yang harus ia lakukan untuk
menyelesaikan tugasnya dengan baik?

B. Perubahan materi
Materi dapat berubah menjadi materi lain, baik perubahan wujud
maupun perubahaan jenis materi. Secara umumn perubahan materi
dibedakan menjadi perubahan fisika dan kimia (Indahyati, 2016).
1. Perubahan fisika
Perubahan fisika adalah perubahan pada suatu benda yang tidak
menghasilkan zat yang baru. Ciri cirinya adalah
a. Tidak membentuk zat jenis baru
b. Komposisi zat tidak berubah
c. Tidak terjadi perubahan warna, bau, rasa, dan tidak berbentuk
endapan
(Indahyati, 2016)
Pelarutan dan peristiwa perubahan wujud pada zat meliputi
menguap, mengembun, mencair, membeku, menyublim dan
mengkristal merupakan jenis perubahan fisika (Indahyati, 2016).
2. Perubahan kimia
Perubahan kimia adalah perubahan pada suatu benda yang
menghasilkan zat baru. Perhatikan gambar berikut (Indahyati, 2016).
 6

Gambar 1.3 Kayu terbakar menjadi arang

Sebelum dibakar, kayu mengandung selulosa. Setelah

dibakar, kayu akan berubah menjadi arang. Arang merupakan zat
baru yang berbeda dari benda sebelumnya. Zat baru ini timbul
disebabkan adanya perubahan komposisi zat tersebut.
Perubahan ini disebut perubahan kimia. Ciri adanya perubahan
kimia yaitu
a. Terbentuknya gas
b. Terbentuknya endapan
c. Menimbulkan perubahan warna
(Ratna, 2008)

Let’s Find Out!

Besi dapat mengalami perubahan fisika

maupun perubahan kimia. Berikan contoh dan
jelaskan perubahan kimia maupun fisika yang
terjadi pada besi!
 7

HOTS ( High Order Thinking Skilss)

1. Hujan asam selalu membuat pagar besi yang terdapat di halaman

rumah toni rusak dan berkarat. Peristiwa tersebut merupakan contoh
dari perubahan…
A. Fisika
B. Kimia
C. Biologi
D. Bentuk
E. Fisika dan kimia
Alasan :...................................
2. Salah satu contoh senyawa di kehidupan kita sehari-hari adalah gula.
Jelaskan mengapa gula termasuk senyawa dan bukan unsur
Alasan :………………………….
SIFAT FISIKA DAN KIMIA 8

SIFAT

SIFAT SIFAT

FISIKA KIMIA

WUJUD ZAT 1. SIFAT KIMIA DENGAN

PEMBAKARAN
KEKERASAN 2. SIFAT KIMIA DENGAN
BAU REAKSI KIMIA

WARNA
BENTUK
TETAPAN FISIKA

Gambar 2.1 Skema materi

 9

Sifat adalah keadaan yang mencirikan suatu zat atau materi. Setiap zat
atau materi memiliki sifat fisika dan sifat kimia.
Amatilah gambar berikut

Gambar 2.2 Besi pada sepeda Gambar 2.3 alumunium Gambar 2.4 Air

Berdasarkan gambar diatas, lengkapilah tabet berikut!

Besi Alumunium air
Wujud
Warna
Titik didih 1.808 K 933.15 k 373.15 K
Titik leleh 3.023 K
Konduktivitas Sangat baik

Analisislah permasalah berikut dan berikan penyelesaiannya

1. Bagaimana titik leleh besi dibanding dengan alumunium?
2. Bagaimana perbedaan wujud dari ketiga benda tersebut?
3. Bagaimana ketahanan karat antara besi dan alumunium?
4. Apakah ketiga benda tersebut dapat disebut sebagai materi? Jelaskan
(Saidah, 2017)
Berdasarkan kegiatan di atas kamu telah mengetahui bahwa materi
memiliki sifat fisika dan sifat kimia. Sifat kimia menjadi sifat khas yang
dimiliki suatu zat semisal kereaktifan suatu zat. Sedangkan sifat fisika
merupakan sifat yang besarannya bergantung pada bentuk dan ukuran
materi. Misalnya warna, rapatan, viskositas, titik didih, dan titik leleh
(Saidah, 2017)..
Untuk memahami perbedaan sifat fisika dan sifat kimia, perhatikanlah
tabel berikut.
 10

Sifat Fisika Kimia

Pengertian sifat yang tidak sifat yang mengubah
mengubah sifat kimia sifat kimia suatu
suatu materi. materi.
Menerangkan
bagaimana suatu
materi bereaksi
dengan materi yang
lain membentuk suatu
materi baru.
Contoh 1) Wujud zat : padat, 1) sifat kimia dengan
cair, dan gas pembakaran
Zat dibakar, sehingga
2) Kekerasan zat : diketahui zat itu
keras atau lunak mudah terbakar, sulit,
atau tidak dapat
3) Warna zat : hitam, dibakar. Besi, baja,
putih, merah, kuning, garam, dan air secara
dan berbagai warna kimia tidak dapat
lainnya terbakar.

4) Bau zat : harum, 2) sifat reaksi kimia

anyir, busuk, dan Suatu zat direaksikan
sebagainya atau dicampur dengan
zat lain, sehingga
5) Bentuk : bulat, diketahui
bundar, persegi, menghasilkan zat
segitiga, baru, endapan,
perubahan suhu, atau
6) Tetapan fisika : perubahan warna.
massa jenis, titik lebur, Besi diberi cuka dan
titik uap, titik beku, titik udara akan menjadi
didih, indeks bias, dan keropos dan timbul
sebagainya. karat.

Look up at the Bangkitlah

Internet! dari

https://www.youtube.com
/watch?v=GCtAEDPICzo
 11

Dalam perubahan kimia tidak hanya mengalami perubahan wujud,

juga mengalami perubahan zat tetapi tidak mengalami perubahan massa.
Perubahan kimia terjadi karena materi mempunyai sifat-sfat kimia.
Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia (Anonim, 2016).
Reaksi kimia yang terjadi pada suatu zat dapat diketahui berdasarkan
tanda-tanda/gejala-gejala yang menyertai reaksi tersebut. Gejala-gejala
atau tanda-tanda yang menyertai reaksi kimia adalah sebagai berikut:
1. Terjadi perubahan warna, misalnya; buah menjadi masak, besi
berkarat, roti menjadi gosong, dan lain-lain.
2. Terjadi perubahan suhu, misalnya; singkong menjadi tape, kedelai
menjadi tempe, karbid disiram air, dan lain-lain.
3. Terbentuk gas, misalnya; kertas dibakar, kompor menyala, karbid
disiram air, sampah membusuk, dan lain-lain.
4. Terbentuk endapan, misalnya; susu menjadi basi, minyak menjadi
tengik, batu kapur disiram air, dan lain-lain.
(Anonim,2016)

LATIHAN

1. Jelaskan perbedaan sifat kimia dan sifat fisika?

Bangkitlah dari
2. Mengapa pembakaran dapat mengubah sifat kimia suatu
materi?
3. Mengapa titik leleh digolongkan sifat fisika materi, bukan sifat
kimia?
 12

AKTIVITAS TUBUH!

Carilah benda di sekitarmu yang memiliki sifat

fisika dan sifat kimia. Lalu jabarkan sifat benda
tersebut pada kolom didari
Bangkitlah bawah

gkitlah dari
IT’S EXPERIMENT
TIME!
Tembaga berkarat

Alat dan Bahan

1. Gelas Kimia
2. Tembaga
3. Larutan cuka
4. Sarung tangan
5. Corong saring
6. Kertas saring

Langkah kerja

1. Masukkan tembaga ke dalam gelas kimia

2. Tuang larutan cuka ke dalam gelas kimia berisi tembaga
3. Biarkan selama 10 menit
4. Saringlah larutan menggunakan corong saring dan kertas saring
5. Gunakan sarung tangan dan diambil tembaga dalam gelas kimia
6. Diamati perubahan yang terjadi
 13

gkitlah dari IT’S EXPERIMENT

TIME!
Titik didih air vs alkohol
Alat dan Bahan
1. Air
2. Alkohol
3. Gelas kimia, 2 buah
4. Stopwatch
5. Pemanas listrik
Langkah kerja
1. Masukkan air dan alkohol pada gelas kimia yang
berbeda
2. Panaskan kedua gelas kimia secara bersamaan
3. Hitung waktu dari awal dipanaskan hingga air mendidih
4. Hentikan perhitungan waktu ketika air dan alkohol telah
mendidih

Dari kedua eksperimen diatas, yang mana kah termasuk sifat fisika dan
yang manakah sifat kimia?
 14

LATIHAN AKHIR BAB

1. Apa saja materi di sekitar anda saat ini. Sebutkan apa saja materi di sekitar
anda?
Jawaban:
Alasan:

2. Perubahan H2O(l) menjadi merupakan perubahan

a. Kimia
b. Biasa
c. Biologi
d. Kimia dan fisika
e. Fisika
Alasan:

3. Perubahan-perubahan materi di bawah ini yang merupakan perubahan

kimia adalah…
a. Pembentukan es kering padat
b. Terbentuknya embun di pagi hari
c. Es mencair
d. Bensin terbakar
e. Pemanasan logam besi hingga meleleh
Alasan:

4. Gula pasir ketika dipanaskan dalam api pembakar spiritus akan

mengalami perubahan kimia. Hal tersebut terlihat dengan terjadinya…
a. Gula yang mencair
b. Pembentukan padatan arang hitam
c. Perubahan bentuk
d. Keluar gas yang sangat beracun
e. Perubahan massa
Alasan:
 15

5. Pada sebuah lilin yang dinyalakan akan terjadi perubahan fisika sekaligus
perubahan kimia secara bersamaan. Tuliskan perubahan kimia dan fisika
dengan menunjukkan gejala-gejalanya!
Alasan: