Anda di halaman 1dari 6

97

IDJ, Vol. 2 No. 2 Tahun 2013

............................................................

Efek Kontrol Glikemik Teradap Penyakit


Periodontal Penderita Diabetes Mellitus
The Effect Of Glycemic Control On Periodontal Dis-
ease In Diabetic Patient

Hartanti
Bagian Periodonsia Program Studi Pendidikan Dokter Gigi FKIK Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta
Corresponding : hartantisoeharno@yahoo.com

Abstrak

Penyakit periodontal merupakan penyakit infeksi yang pada umumnya menimbulkan peradangan sebagai efek
kontrol level glikemik pada penderita diabetes. Keparahan periodontitis pada penderita Diabetes Mellitus men-
ingkatkan resiko pada kontrol glikemik yang buruk. Studi ini mendukung penampakan klinis sebelumnya dan
membuktikan secara epidemiologi terjadinya periodontitis yang parah adalah faktor resiko untuk kontrol glike-
mik yang buruk. TNF α dan citokin lain ditemukan terkait dengan kerusakan periodontal telah dilaporkan men-
ganggu aksi insulin dan berakibat perubahan metabolik selama terjadinya infeksi. Analisa yang ditunjukkan dis-
ini mendukung kejadian periodontitis yang parah sebagai faktor resiko akibat kontrol glikemik yang buruk.

Kata kunci: Periodontitis, Glicemic, Control, Diabete Mellitus

Abstract

Periodontal disease is common infection induced inflammatory disease among the effect of treatment of perio-
dontal disease on the level of glicemic control of diabetes. Severe peridontitis in persons with diabetes mellitus
increased the risk of poor glycemic control. This study supports earlier clinical impressions and provides epide-
miological evidence that severe periodontitis is a risk factor for poor glycemic control, but the mechanisms ex-
plaining this relationship have not yet been clarified. TNF-α and other cytokines found to be associated with de-
structive periodontitis have been reported to interfere with insulin’s actions and lead to metabolic alterations dur-
ing infections. The analiyses presented here support considering severe periodontitis as a risk factor for poor
glycemc control.

Key words: Periodontitis, Glicemic, Control, Diabete Mellitus


98
Hartanti Efek Kontrol Glikemik Teradap Penyakit Periodontal Penderita Diabetes Mellitus

............................................................

Pendahuluan dontal dapat mempengaruhi control glike-


mik, dengan mengurangi beban bakteri dan
Penyakit Diabetes Mellitus, biasa dise- respon inflamatori.3
but dengan penyakit gula atau kencing ma-
nis, merupakan penyakit kronis yang akan Tinjauan Pustaka
diderita pasien seumur hidupnya. Diabetes
Mellitus merupakan penyakit gangguan me- Diabetes Mellitus adalah suatu sin-
tabolisme karbohidrat karena defisiensi in- droma klinis yang ditandai dengan hyper-
sulin yang ditandai dengan meningkatnya glikemia oleh defisiensi insulin yang abso-
kadar gula dalam darah dan adanya gula lute dan relative.4
dalam urine (glukosuria).1 Seseorang disebut Diabetes Mellitus,
Kondisi yang ditimbulkan oleh penyakit bila kadar gula darah (glukosa) pada plasma
Diabetes Mellitus akan memberikan dampak vena diatas 200 mg/dl dan darah kapiler
yang luas antara lain penyakit jantung, diatas 200 mg/dl. Sedangkan kadar glukosa
stroke, kerusakan pembuluh darah periph- darah saat puasa diatas 126 mg/dl (plas-
eral, retinopati diabetes, nefropatik diabetes, mavena) dan diatas 110 mg/dl (darah
serta neuropati diabetes, dan salah satu yang kapiler). Tingginya kadar gula darah adalah
tercatat adalah penyakit periodontal.1 akibat ketidak normalan sekresi insulin dan
Penyakit periodontal adalah suatu aksi insulin. 1
keadaan peradangan dan degenerasi dari jar- Insulin merupakan hormon protein yang
ingan lunak dan tulang penyangga gigi dan disekresi oleh sel beta Langerhans di pan-
bersifat kronis, kumulatif dan progressive. creas. Fungsi insulin sendiri sebagai reseptor
Etiology penyakit ini sangat komplek, yaitu bagi sel untuk menerima glukosa. Tanpa
faktor lokal dan faktor sistemik. Umumnya insulin glukosa tidak dapat masuk dalam sel
penyebabnya adalah faktor lokal, namun sehingga kadar glukosa dalam darah men-
akan menjadi lebih parah dengan keadaan ingkat.1
sistemik yang kurang menguntungkan antara Insulin dapat mempengaruhi pembuluh
lain Diabetes Mellitus.2 darah secara langsung dan tidak langsung.
Diabetes Mellitus merupakan salah satu Pengaruh secara langsung, dengan mem-
penyakit sistemik yang dapat berperan seba- pengaruhi produksi sitokin proinflamasi.
gai faktor resiko bagi terjadinya periodonti- Sedangkan pengaruh tidak langsung dengan
tis dan akan memperparah kondisi kesehatan menurunkan kadar glukosa darah pada ting-
periodonsium.3 kat selular, mengurangi sekresi citokin pro-
Beberapa studi menunjukkan adanya inflamasi.5
hubungan timbal balik antara penyakit Dia- Penyakit periodontal sendiri disebabkan
betes Mellitus dengan kondisi inflamantori oleh bakteri dalam plak gigi dan terdapat 10
oral atau periodontitis. Keduanya saling spesies telah diidentifikasi sebagai bakteri
mempengaruhi. Diabetes Mellitus mening- pathogen pada penyakit periodontal, teru-
katkan kemungkinan berkembangnya pen- tama bakteri batang gram negative. Actino-
yakit periodontal, sebaliknya periodontitis bacillus actinomycetescomitans, porphyro-
memperburuk kontrol glikemik pada orang monas gingivalis dan bacteriodes dihubung-
dengan riwayat Diabetes. Pengobatan perio- kan dengan periodontitis. Lesi periodontitis
99
IDJ, Vol. 2 No. 2 Tahun 2013

............................................................

menunjukkan inflamasi gusi dan juga de- ibu dengan DM gestational beresiko men-
struksi dari ligament periodontal dan tulang galami kegemukan dan diabetes pada usia
alveolar. Hal ini akan menyebabkan hi- muda.1
langnya tulang dan migrasi apical dari
DM tipe lain:
pertemuan epitel sehingga terjadi pocket
periodontal.4 Meliputi DM defek genetic fungsi sel
Artikel terbaru menunjukkan bahwa pe- beta, defek genetic kerja insulin, penyakit
riodontitis dapat mempengaruhi kerentanan eksokrim pancreas, endikrinopati dan lain-
penyakit sistemik melalui 3 cara yaitu den- lain.1
gan faktor resiko yang ditanggung bersama-
sama, oleh adanya biofilm subgingival yang Komplikasi Diabetes Mellitus
bertindak sebagai reservoir bakteri gram
negative dan melalui periodontium yang Hiperglikemia yang terjadi pada Diabe-
bertindak sebagai mediator inflamasi .4 tes Mellitus bertanggung jawab terhadap
timbulnya berbagai komplikasi. Hypergly-
Jenis Diabetes cemia menghasilkan terbentuknya formasi
advanced glycation end product (AGEs)
DM tipe 1 : non ensimatik pada makromolekul jaringan.
Akumulasi dari AGEs dalam plasma dan
Diabetes yang timbul karena adanya
jaringan lunak pada penderita diabetes dapat
kerusakan sel-sel beta pada pancreas. Pada
dihubungkan pada timbulnya komplikasi
penderita timbul defisiensi insulin secara
diabetic. Terdapat beberapa spekulasi bahwa
absolute, yang disebabkan adanya reaksi
terbentuknya AGE yang berlebihan pada
outoimune karena kerusakan sel beta
jaringan gingival menyebabkan permeabili-
Langerhans di pancreas. Penderita biasanya
tas vascular yang lebih besar, kerapuhan
mudah mengalami ketoacidosis dan terjadi
serat kolagen dan terjadi kerusakan baik
fluktuasi kadar gula darah plasma. Jika tidak
pada jaringan ikat nonmineralisasi dan tu-
dirawat akan timbul manifestasi dan gejala :
lang.3
polyuria, polydipsia, dan polypagi, pruritis,
Komplikasi jangka panjang dapat ter-
kelemahan dan kelelahan.1,5
jadi pada DM tipe 1 dan 2. Komplikasi
DM tipe 2 : makrovaskuler termasuk penyakit jantung,
penyakit cerebrovascular dan penyakit pe-
Penderita memiliki insulin dalam jum-
ripheral vascular. Komplikasi mikrovascular
lah normal atau berlebih namun terjadi ke-
termasuk retinophaty, nephrophaty dan neu-
kurangan jumlah reseptor insulin sehingga
ropathy. Komplikasi oral menunjukkan
glukosa sulit masuk dalam sel. Akibatnya
adanya luka yang sukar sembuh dan
sel kekurangan glukosa dan terladi pening-
xerostomia, seperti halnya meningkatnya
katan kadar gula darah. 1
penyakit periodontal. 5
DM Gestational : Penyakit periodontal telah ditetapkan
sebagai komplikasi diabetes urutan keenam.
DM yang timbul selama kehamilan
Menurut Bridges dan kawan-kawan bahwa
(glucosa intolerance). Anak yang lahir dari
diabetes dapat mempengaruhi semua pa-
100
Hartanti Efek Kontrol Glikemik Teradap Penyakit Periodontal Penderita Diabetes Mellitus

............................................................

rameter periodontal, termasuk skor bleeding, lagen mengakibatkan menurunnya solubili-


probing depth, hilangnya perlekatan dan tas dan laju pembaharuan kolagen.3
tanggalnya gigi.6 Buruknya control gula darah dan men-
Penelitian terbaru telah dilakukan untuk ingkatnya pembentukan advanced glayca-
menentukan jika keberadaan penyakit perio- tion end products menginduksi stress oksi-
dontal mempengaruhi kontrol dari diabetes dan pada gingival sehingga memperparah
sendiri. Menurut Grossi dan kawan-kawan kerusakan jaringan periodontal. 3
bahwa keefektifan kontrol infeksi periodon- Beberapa penelitian yang menunjukkan
tal pada penderita diabetes akan mengurangi pengendalian diabetes mellitus untuk mem-
tingkat AGEs dalam serum. Tingkat pen- perbaiki kondisi penyakit jaringan periodon-
gendalian glikemik merupakan faktor kunci. tal telah banyak dilalukan. Penelitian yang
Kadar glukosa pada penderita Diabetes Mel- dilakukan di Arab Saudi misalnya menun-
litus yang terkontrol dengan baik dapat jukkan hubungan antara penyakit periodon-
menyebabkan penurunan terjadinya infeksi 6 tal dengan tingkat/kadar glukosa darah pada
penderita DM tipe II, dimana tingkat
Pengaruh Diabetes Mellitus Terhadap keparahan penyakit periodontal semakin
Jaringan Periodontal meningkat dengan adanya peningkatan ka-
dar glukosa darah dan meningkatnya com-
Menurut Grossi dan Genco terben- munity periodontal index of treatment needs
tuknya advanced glycation end product (CPITN) score.7 Penelitian lainnya, menun-
(AGE) merupakan senyawa kimiawi yang jukkan efek instruksi oral hygiene pada
berasal dari glukosa, secara irreversible, dan penderita DM type II dapat memberi efek
terbentuknya secara pelan tetapi kontinyu positif pada kontrol metabolik penderita di-
seiring peningkatan kadar glukosa darah. mana score fasting blood glucosa level
Penimbunan AGE dapat terjadi di dalam (FBGL) dan score gingival crevicular fluid
plasma dan jaringan, termasuk jaringan gin- (GCF) berkurang.8. Penelitian dari Debora C
gival pada penderita Diabetes Mellitus.3 dan kawan-kawan menunjukkan terapi non
Sel-sel pada endothelial, otot polos, surgical pada pasien DM terbukti efektif
neuron dan monosit memiliki sisi pengikat menurunkan kadar gukosa dan menurunkan
(binding site) AGE pada permukaannya parameter klinik adanya infeksi periodon-
yang dinamakan reseptor AGE (RAGE). tal.6
Ikatan antara AGE dengan sel-sel endothe- Menurut Christgau dan kawan-kawan
lial menyebabkan terjadinya lesi vaskuler, terapi secara mekanik tidak akan memberi
trombosis, dan vasokonstriksi pada pende- efek terhadap kadar glukosa hemoglobin
rita DM. AGE yang telah berikatan dengan (HbA1) jika control diabeticnya
8
monosit akan meningkatkan kemoktasis dan kurang/jelek.
aktivasi monosit yang diiringi dengan men-
ingkatnya jumlah sitokin proinflamatori Pembahasan
yang dilepas, seperti TNF-α, IL-1 dan IL-6.
Ikatan AGE dengan RAGE pada fibroblast Penyakit periodontal berat seringkali
mengakibatkan gangguan remodeling jarin- muncul bersamaan dengan Diabetes Melli-
gan ikat, sedangkan ikatan AGE dengan ko- tus. Diabetes juga merupakan faktor penye-
101
IDJ, Vol. 2 No. 2 Tahun 2013

............................................................

bab penyakit periodontal yang berat. Dapat gula darah dan meningkatnya pembentukan
juga terjadi sebaliknya adanya penyakit AGE. AGE sendiri merupakan senyawa
periodontal akan memperparah kondisi dia- yang terbentuk dari glukosa seiring mening-
betes. Penyakit periodontal mempengaruhi katnya kadar glukosa darah. Penimbunan
kerentanan terhadap penyakit sistemik ter- AGE bisa terjadi dalam plasma dan jarin-
masuk DM. Kebanyakan penelitian mempe- gan, termasuk gingival.6
lajari hubungan antara infeksi oral dan pen- Meningkatnya kadar gula darah dan
yakit sistemik yang berkaitan dengan pen- peningkatan AGE menginduksi stress oksi-
yakit periodontal sebagai infeksi oral yang dan pada gingival sehingga kerusakan jarin-
paling umum. gan periodontal makin hebat.6
Ditetapkan bahwa Diabetes Mellitus
kemungkinan besar menjadi penyebab pen- Kesimpulan
yakit periodontal dibandingkan dengan non
diabetes. Salah satu mekanisme yang me- Keparahan periodontitis mempunyai re-
mungkinkan mengenai mengapa diabetes siko dalam perkembangan diabetes, dan
dapat menyebabkan penyakit periodontal pengawasan infeksi penyakit periodontal
adalah adanya penimbunan glucose- sangat penting untuk jangka panjang pada
mediated AGE yang mempengaruhi migrasi penderita Diabetes Mellitus. Di dalam mulut
dan aktivitas fagositosis dari mononuclear penderita Diabetes Mellitus dapat mening-
dan polymorphonuclear phagochytic cells.6 katkan jumlah bakteri sehingga menyebab-
DM cenderung meningkatkan susepti- kan adanya kelainan jaringan periodontal.
bilitas terjadinya infeksi termasuk infeksi Penelitian pada penderita Diabetes Mel-
oral serta menurunkan efektifitas sel-sel litus yang tidak terkontrol dapat mengaki-
yang bekerja untuk membunuh bakteri. Pen- batkan terjadinya penyakit jaringan perio-
ingkatan inflamasi pada DM disebabkan dontal yang lebih parah. Kontrol diabetes
adanya peningkatan kadar level mediator meliputi cara perawatan periodontitis kronis
inflamatori pada cairan gingival crevicular yang telah terjadi pada penderita diabetes.
di kantong periodontal pada pasien DM Perawatan tersebut bertujuan untuk
yang tidak terkontrol, dibanding orang tanpa mencegah keparahan lebih lanjut dari pen-
DM atau yang diabetnya terkontrol. Sitokin yakit periodontal dan untuk mencegah ke-
proinflamatori (TNF-α) memainkan peranan lainan sistemik yang lebih parah.
penting dalam proses ini. Periodontitis di- Penanganan ataupun pengawasan
hubungkan dengan meningkatnya level penderita diabetes dengan kontrol kadar
TNF-α. Meningkatnya TNF-α dapat menye- gula darah akan mempengaruhi keberhasilan
babkan terbunuhnya sel-sel yang memper- perbaikan klinis. Kadar glukosa darah pada
baiki tulang dan jaringan ikat dan dapat penderita Diabetes Mellitus yang terkontrol
mengeksaserbasi resistensi insulin dan baik akan menurunkan terjadinya infeksi.
memperburuk kondisi glikemik.1,9 Jadi faktor yang sangat berpengaruh terha-
Perubahan pada jaringan periodontal dap penurunan penyakit periodontal pada
penderita diabetes sering terjadi pada pende- penderita Diabetes Mellitus dengan men-
rita yang tidak terkontrol atau kurang baik gendalikan kadar glukosa darah. Semakin
kontrolnya termasuk buruknya kontrol kadar rendah kadar gula darah pada penderita Da-
102
Hartanti Efek Kontrol Glikemik Teradap Penyakit Periodontal Penderita Diabetes Mellitus

............................................................

betes Mellitus makin baik kondisi jaringan 6. Debora C Rodrigues, Mario Taba Jr,
periodontalnya. Athur B. Novaes Jr, Sergio L.S, Souza,
and Marcio F.M Grisi, Effect of Non Sur-
Daftar Pustaka gical Periodontal therapy on Glicemic
Control in Patient with Type 2 Diabetes
1. Anonim, Mengenali Diabetes atau Mellitus,J Periodontal 2003; 74; 1361-
Kencing Manis, OTC Digest, Edisi 2, 1367
Tahun I, 9 Oktober 2006. 7. Almas K, Al-Qahtani M, Al-Yami M, et.
2. Agtini MD, Epidemiologi dan Etiologi Al. The Relationship Between Periodon-
Penyakit Periodontal, Cermin Dunia Ke- tal Disease and Blood Glucosa Level
dokteran No. 72, 1991. among Type II Diabetic Patients. J Con-
3. Saidina Hamzah Dalimunthe, Hubungan temp Dent Pract 2001 Nov;(2)4: 018-
Timbal Balik Antara Periodontitis Den- 125.
gan Diabetes Mellitus, Dentika Dental 8. Almas K, Al-Lazzam S, Al-Quadairi A,
Journal Vol 8, No. 2, 2003: 120-125 The Effect of Oral Hygiene Instructions
4. LI X, Kolltveit KM, Tronstad L, and Ol- On Diabetic Type 2 Male Patients With
sen I, Systemic Diseases Caused By Oral Periodontal Diseases, J Contemp Dent
Infection, Clin Microbial Review 2000 Pract 2003 August; (4)3:040-051.
Oct; 13(4); 547-549. 9. Anonim, Mulut Jendela Penyakit Sis-
5. Debora C. Matthews, DDS, Dip. Pe- temik, Ethical Digest, No 40 tahun V,
rio,MSc.The Relationship Between Dia- Juni 2007
betes and Periodontal Disease, J Can
Dent Assoc. 2002; 68(3):161-164.

Anda mungkin juga menyukai