Anda di halaman 1dari 2

Nama : Guntur Lanjar Saputra

Jurusan : Ilmu Admintrasi Negara


Nim : 031083688

A. Apakah yang membedakan antara


1. Pajak langsung dan tidak langsung
2. Pajak Subjektif dan Pajak Objektif
3. Pajak Pusat dan Pjak Daerah
B. Tarif progresif dianggap cara yang paling tepat dalam usaha menegakkan asas keadilan
dalam perpajakan, jelaskan mengapa?

Jawaban :
1. Pajak langsung adalah pajak yang bebannya harus ditanggung sendiri oleh wajib pajak
yang bersangkutan dan tidak dapat dialihkan kepada pihak lain. Dengan kata lain, pajak
langsung harus dibayar sendiri oleh wajib pajak bersangkutan.

Pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan atau digeser kepada
pihak lain. Dengan kata lain, pembayarannya dapat diwakilkan kepada pihak lain.

2. Pajak subjektif adalah pajak yang berpangkal pada subjeknya sedangkan


Contoh pajak subjektif adalah pajak penghasilan (PPh) yang memperhatikan tentang
kemampuan wajib pajak dalam menghasilkan pendapatan atau uang.
pajak objektif adalah berpangkal kepada objeknya.
Contoh pajak objektif adalah Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari barang yang
dikenakan pajak.
3. Pajak pusat adalah pajak yang dipungut dan dikelola oleh Pemerintah Pusat, dalam hal
ini sebagian besar dikelola oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

pajak daerah adalah merupakan pajak-pajak yang dipungut dan dikelola oleh
Pemerintah Daerah baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

B. Pajak progresif adalah tarif pemungutan pajak dengan persentase yang naik
dengan semakin besarnya jumlah yang digunakan sebagai dasar pengenaan pajak, dan
kenaikan persentase untuk setiap jumlah tertentu setiap kali naik.
Di Indonesia, pajak progresif diterapkan pada pajak penghasilan untuk wajib pajak
orang pribadi, yakni:[1]
 Untuk lapisan penghasilan kena pajak (PKP) sampai dengan Rp 50 juta, tarif
pajaknya 5%
 Untuk lapisan PKP di atas Rp 50 juta hingga Rp 250 juta, tarif pajaknya 15%
 Untuk lapisan PKP di atas Rp 250 juta hingga Rp 500 juta, tarif pajaknya 25%
 Untuk lapisan PKP di atas Rp 500 juta, tarif pajaknya 30%.

Sumber :
https://www.online-pajak.com/pajak-langsung-dan-tidak-langsung
https://www.online-pajak.com/pengelompokan-jenis-jenis-pajak-dan-penjelasannya
https://id.wikipedia.org/wiki/Pajak_progresif

Anda mungkin juga menyukai