SOAL KUP PERTEMUAN 1

1. Apa yang membedakan antara pajak dengan retribusi?

Apa contoh pajak yang anda ketahui?
Apa contoh retribusi yang anda ketahui?

Jawaban: Pajak merupakan iuran yang dipungut oleh negara dari masyarakat yang manfaatnya
tidak dapat ditunjuk langsung, sedangkan retribusi merupakan iuran yang dibayarkan
masyarakat yang manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh yang membayar. Contoh pajak
misalnya pajak penghasilan, sedangkan contoh retribusi misalnya retribusi parkir.

2. Ada dua fungsi pajak yaitu budgeter dan regular. Berikan contoh untuk masing-masing fungsi
pajak tersebut!

Jawaban: Pajak sebagai budgeter berfungsi sebagai sumber penerimaan negara yang digunakan
untuk membiayai kebutuhan rumah tangga negara dalam menjalankan tugasnya melayani
masyarakat. Contohnya APBN Indonesia yang sampai saat ini mayoritas pendapatannya
bersumber dari pajak.
Pajak berfungsi regular dalam artian pajak dapat digunakan pemerintah untuk mengatur atau
mengontrol kondisi sosial dan ekonomi dalam masyarakat. Misalnya pengenaan pajak yang
tinggi atas minuman beralkohol, dan penerapan kebijakan fiskal ekspansif oleh pemerintah
pusat untuk mendorong perekonomian negara.

3. Apa perbedaan antara subjek pajak dengan wajib pajak?

Kapan paling lambat seseorang harus mendaftarkan diri menjadi Wajib Pajak?
Apa sanksi apabila seseorang tidak mendaftar menjadi Wajib Pajak?

Jawaban: Subjek pajak merupakan status yang melekat pada manusia sejak lahir di negara yang
menganut system perpajakan, sedangkan wajib pajak merupakan status yang diberikan pada
subjek pajak dewasa yang melakukan aktivitas yang tergolong sebagai objek pajak.
WP orang pribadi harus mendaftarkan dirinya menjadi wajib pajak paling lambat akhir bulan
berikutnya setelah bulan sebelumnya memperoleh penghasilan melebihi PTKP. Sedangkan
untuk WP badan harus mendaftarkan diri menjadi wajib pajak selambat-selambatnya 1 bulan
setelah aktivitas usahanya berjalan.
Sanksi yang dikenakan apabila seseorang tidak mendaftarkan diri menjadi wajib pajak dengan
dibuktikan dengan kepemilikan NPWP adalah pengenaan tarif pajak yang lebih tinggi atas
penghasilan yang diperolehnya, yakni 20%.
4. Apakah sarana perpajakan yang digunakan untuk,
 menghitung pajak?
 membayar pajak?
 melaporkan pajak?

Jawaban:

 Sarana yang digunakan untuk menghitung dan memperhitungkan pajak adalah Surat
Pemberitahuan Tahunan (SPT)
 Sarana yang digunakan untuk membayar pajak adalah Surat Setoran Pajak (SSP)
 Sarana yang digunakan untuk melaporkan pajak adalah Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT)

5. Sebutkan contoh-contoh kewajiban perpajakan yang dilakukan dengan

a. Self-assessment system?
b. Official assessment system?
c. Withholding system?

Jawaban:

a. Contoh pajak yang dilaporkan dengan system self-assessment adalah pajak penghasilan.
b. Contoh pajak yang besarannya ditetapkan dengan system official-assessment adalah Pajak
Bumi dan Bangunan (PBB).
c. Contoh pajak yang dilakukan dengan system withholding adalah Pajak Pertambahan Nilai
(PPN).