Pedoman Pengorganisasian Kasir Dan Keuangan PDF
Pedoman Pengorganisasian Kasir Dan Keuangan PDF
PENDAHULUAN
Perkembangan ekonomi dan dunia usaha telah menimbulkan persaingan yang makin tajam, demikian
halnya dengan industri pelayanan kesehatan sebagai dampak kemajuan teknologi bidang kesehatan menuntut
pembiayaan dan investasi yang sangat mahal, sementara itu kemampuan pemerintah dalam membiayai
pelayanan kesehatan masyarakat semakin terbatas. Oleh karena itu perlu memberikan otonomi dengan ruang
gerak yang lebih leluasa bagi Rumah Sakit dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya, sekaligus
diharapkan rumah sakit dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat
Dalam rangka upaya tersebut perlu dilakukan penataan kembali secara administratif maupun dalam
pengelolaan keuangan, agar kekayaan negara yang tertanam di Rumah Sakit dapat dipergunakan secara lebih
optimal.
dalam pengelolaan sumber daya, Rumah Sakit juga dituntut untuk dapat menyajikan data dan informasi
yang akurat, tersaji secara tepat waktu bagi kepentingan pihak-pihak yang memerlukan. Sebagai bentuk
pertanggungjawaban atas pengelolaan sumber daya di bidang keuangan, meliputi transaksi keuangan yang
mencakup sumber daya, pendapatan dan beban, maka diperlukan sarana dalam bentuk laporan keuangan.
Laporan Keuangan rumah sakit disusun dengan tujuan untuk menyediakan informasi yang menyangkut
posisi keuangan, kinerja dan perubahan posisi keuangan. Selain itu laporan keuangan Rumah Sakit juga dapat
dipergunakan sebagai bahan untuk pengambilan keputusan. Suatu laporan keuangan akan bermanfaat apabila
informasi yang disajikan dalam laporan keuangan tersebut dapat dipahami, relevan, andal dan dapat
diperbandingkan. Perlu diketahui bahwa laporan keuangan tidak menyediakan semua informasi yang mungkin
dibutuhkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dengan Rumah Sakit, karena secara umum laporan keuangan
hanya menggambarkan pengaruh keuangan dari kejadian masa lalu, dan tidak diwajibkan untuk menyediakan
informasi non-keuangan. Walaupun demikian, dalam beberapa hal Rumah Sakit perlu menyediakan informasi
non-keuangan yang mempunyai pengaruh keuangan di masa depan.
RS. Mutiara Bunda merupakan rumah sakit umum dengan kapasitas 69 tempat tidur yang merupakan milik PT.
Barokah Putri.
RS. Mutiara Bunda mempunyai fungsi “memberikan pelayanan kesehatan terbaik” dengan motto “5S”.
Dalam mengemban fungsi tersebut diatas, RS. Mutiara Bunda mempunyai tugas pokok berupa:
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu tinggi
2. Senantiasa meningkatkan kompetensi sumber daya manusia RS. Mutiara Bunda agar selalu
memberikan pelayanan secara professional, etis dan bermanfaat.
3. Menyediakan wahana bagi pendidikan tenaga kesehatan, dalam turut serta menyumbang upaya
mencerdaskan bangsa.
Meningkatkan secara terus menerus pengetahuan, keterampilan, sikap dan kinerja pegawai dalam
rangka memberikan pelayanan yang memuaskan bagi semua pelanggan.
1. Tercapainya pelayanan yang bermutu tinggi yang berorientasi pada kepuasan pelanggan.
2. Pelayanan kesehatan RS. Mutiara Bunda terus meningkat dan berkembang.
3. Tercapainya peningkatan produktivitas pelayanan RS. Mutiara Bunda.
4. Terbentuknya sumber daya manusia yang memiliki kompetensi tinggi, memiliki integritas, komitmen yang
kuat terhadap organisasi melalui upaya pendidikan dan pelatihan, serta upaya peningkatan
kesejahteraan yang adil dan manusiawi.
1. Melayani setiap pasien dan pengantarnya yang berkunjung ke RS. Mutiara Bunda dengan senyum ramah
tanpa memandang status, kaya atau miskin, cantik atau buruk rupa.
2. Berdoa kepada Tuhan agar yang sehat tetap sehat dan pasien yang sakit cepat sembuh, serta ibu yang
melahirkan selamat dan sehat baik ibu dan anaknya.
3. Memeriksa dan mengobati pasien yang sakit secara teliti dan tepat guna agar cepat sembuh dan dengan
biaya seekonomis mungkin.
Wakil Direktur
dr. M. Johar Nafis SPI
KOMITE MEDIK
dr. Ferdiansyah, Sp. M
Sub. Bag. KEPERAWATAN dan KEBIDANAN Sub Bagian PENUNJANG MEDIK Sub. Bagian MEDICAL RECORD Sub Bagian KEUANGAN
Sub. Bagian KEPEGAWAIAN
Ka. Sub. Bag. NS. Reni Purbaningsih, S. Kep
Ka. Sub. Bag.NANIK, Amd. Perkes Ka. Sub. Bag. Slamet Riadi,Amd Ka. Sub. Bag. Eka Syuhada, Amd
Ruang HCU
Ka.Ruangan Purwatiningsih, Amd.Kep
Instalasi kebidanan RS. Mutiara Bunda dipimpin oleh 1 Bagian Keuangan dan pelaporan, membawahi 1
administrasi keuangan, dan 1 ketua kasir pelaksana, dan 2 kasir pelaksana.
STRUKTUR ORGANISASI
BAGIAN KEUANGAN
RUMAH SAKIT MUTIARA BUNDA
Administrasi Keuangan
Eka syuhada, A. Md
Kasir Pelaksana
1. Linda Puji Ningsih
2. Rico Ribowo
Mengetahui,
Direktur RS. Mutiara Bunda
Tanggung jawab :
Wewenang :
a) Mengatur sumber daya yang terencana.
b) Mengevaluasi pelaksanaan dan mempertanggung jawabkannya.
c) Mengendalikan kondisi kerja yang maksimal,dapat dipahami, tepat, dan cepat.
Uraian tugas :
a) Melaksanakan kegiatas administrasi keuangan rumah sakit untuk menjamin kelancaran, keakuratan,
dan ketertiban administrasi keuangan.
Tanggung jawab :
a) Membuat, memeriksa dan mengarsipkan faktur, nota supplier, laporan kasir dan status hutang dan
piutang.
b) Memastikan tagihan pasien dengan benar dan tepat waktu.
RS. Mutiara Bunda Pedoman Pengorganisasian Keuangan 7
c) Memeriksa rangkuman kas kecil dan pembayaran ke supplier tpat waktu dan keakuratan.
d) Memeriksa rekonsiliasi terinput dengan benar.
e) Mengarsipka dokumen transaksi kasir dan memudahkan penerlusuran.
f) Melakukan stock opmane apotik sehingga tidak terjadi selisih barang digudang.
g) Menyiapkan gaji di akhir bulan berjalan dan memastikan penerimaan jasa karyawan terinput dengan
benar.
Tanggung Jawab :
a) Melakukan perhitungan ulang secara teliti agar tidak terjadi selisih antara produk dan uang yang
dilaporkan.
b) Menciptakan kasir jujur, andal, dan dapat dipercaya.
c) Berkomunikasi baik untuk mencipkan suasana kerja yang efektif dan efisien.
d) Melakukan penyimpanan uang di rumah sakit ke Bank.
Tanggung Jawab :
a) Melaporkan hasil kerja dan dokumen transaksi dengan benar, wajar, jujur, dan baik.
b) Melakukan perhitungan ulang secara teliti agar tidak terjadi selisih antara produk dan uang yang
dilaporkan.
c) Menciptakan kasir jujur, andal, dan dapat dipercaya.
d) Berkomunikasi baik untuk mencipkan suasana kerja yang efektif dan efisien.
IRJ
IGD
LABORATORIUM
BANK
KEBIDANAN Instalasi Farmasi
KEPERAWATAN
KEUANGAN
MEDICAL RECORD
HCU
VIP
DIREKTUR
ANAK
Dalam upaya mempersiapkan tenaga Keuangan yang handal, perlu kiranya melakukan kegiatan
Atas dasar tersebut perlu adanya perencanaan SDM, yaitu proses mengantisipasi dan menyiapkan
perputaran orang ke dalam, di dalam dan ke luar organisasi. Tujuannya adalah mendayagunakan sumber-
sumber tersebut seefektif mungkin sehingga pada waktu yang tepat dapat disediakan sejumlah orang yang
Adapun pola ketenagaan dan kualifikasi sumber daya manusia di Keuangan “x” adalah sebagai berikut :
Distribusi Ketenagaan
Pola pengaturan ketenagaan Keuangan yaitu :
a. Untuk Dinas Pagi :
yang bertugas sejumlah 3 orang
Kategori :
1 Keuangan dan pelaporan
1 adminitrasi keuangan
1 kasir pelaksana
Catatan :
- Waktu untuk menyelesaikan pekerjaan diukur dengan time motion study atau rencana kerja operasional
bila tidak dapat diukur dengan time motion study.
- Time motion study dibuatnya sesaui dengan jenis pekerjaannya, serta harus terlebih dahulu mendapat
persetujuan direksi.
2. Ketepatan
Mengerjakan pekerjaan sesuai dengan peraturan perusahaan (Standar Prosedur Operasional)
Catatan :
Standar jumlah pekerjaan dibuat dan dipertanggungjawabkan oleh masing-masing kabag sesuai dengan
jenis pekerjaannya dan harus terlebih dahulu mendapat persetujuan direksi.
Catatan :
Atasan langsung bertanggung jawab untuk membuat survey kepuasan dari para pemakai hasil kerja yang
dalam hal ini diwakili oleh Ka.Sub.Bag dari masing-masing bagian.
B. Kerja sama
1. Komunikasi
Menjadi pendengar yang baik, dapat menyampaikan buah pikirannya (setelah mempertimbangkan
pemikiran orang lain) dengan jelas, lugas dan tepat waktu.
3. Kebanggaan
Bangga bekerja diperusahaan, dalam setiap pemikiran & tindakan menjaga citra / nama baik perusahaan
dan membela kepentingan perusahaan secara konstruktif.
4. Kepercayaan
Yakin atas kemampuan dan kejujuran yang bersangkutan pada perusahaan.
C. Kepribadian
1. Keramahan
Dalam segala situasi selalu ramah murah senyum dan manis budi bahasanya.
Penilaian Murah Senyum Nilai
Sangat Baik Selalu 5
Baik Hampir selalu 4
Cukup Kadang-kadang 3
Kurang Sesekali 2
Buruk Tidak pernah 1
2. Kerapihan
Selalu rapih (baik, teratur, bersih) dalam penampilan, cara dan hasil kerjanya.
Penilaian Rapi Nilai
Sangat Baik Selalu 5
Baik Hampir selalu 4
Cukup Kadang-kadang 3
Kurang Sesekali 2
Buruk Tidak pernah 1
3. Disiplin
Patuh pada peraturan & tata tertib perusahaan dalam melaksanakan pekerjaannya.
5. Inisiatif
Memberikan gagasan yang dapat direalisasikan atau melakukan tindakan yang diperlukan & bermanfaat
bagi perusahaan tanpa menunggu perintah atasan atau dari manapun juga.
Pendidikan
- Jenjang pendidikan secara formal untuk petugas di Keuangan adalah sebagai berikut :
S1 Ekonomi
D III Umum
SMA/SLTA
.
PROGRAM ORIENTASI
Program orientasi dilakukan pada seluruh pegawai yang masuk ke Bagian Keuangan, sebelum
orientasi diadakan pre test dan post tes, berupa soal pilihan ganda dan esay