BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Nasi kucing atau dalam bahasa Jawa dikenal dengan "sego kucing" adalah suatu menu yang
cara penyajiannya seperti nasi bungkus yang banyak ditemukan pada warung angkringan.
Dinamakan "nasi kucing" karena disajikan dalam porsi yang sedikit, seperti menu untuk
makan untuk kucing. Meskipun demikian nasi kucing menjadi sebuah alternatif konsumsi
kebutuhan masyarakat kalangan menengah kebawah. Karena rata - rata harga nasi kucing
hanya dua ribu rupiah (Rp. 2.000). Usaha berjenis pengganjal perut ini memang terkenal
paling bandel dalam cara bertahannya melawan kondisi ekonomi baik ekonomi lagi seret.
Keistimewaan lain dari usaha ini adalah tidak mengenal adanya kasta, suku, agama dan ras.
Semuanya memadu dalam kursi-kursi panjang dengan pelindung terpal kombinasi biru dan
oranye.
Biasanya warung ini ada di pinggir-pinggir jalan sehingga untuk menemukannya tidak terlalu
susah. Kenapa warung nasi kucing? Karena semua orang butuh hidup. Untuk hidup
diperlukan makan dan minum sehingga warung nasi merupakan peluang usaha dengan pasar
yang tidak terbatas serta harga yang relatif murah. Jadi, bisnis nasi kucing termasuk bisnis
yang cukup menjanjikan karena peminatnya cukup banyak dan keuntungan yang didapat juga
tidak sedikit.
VISI
Dengan berlandaskan iman dan taqwa Angkringan Paklek menjadi salah satu perusahaan
dibidang kuliner yang paling maju, produktif, dan berkompetitif di Indonesia.
MISI
1. Memuaskan konsumen.
1. Memperoleh keuntungan.
PROFIL PERUSAHAAN
A. Jenis Usaha
B. Nama Perusahaan
C. Lokasi
Dalam menentukan lokasi untuk usaha warung nasi kucing ini adalah di lingkungan depan
kampus. Tempatnya strategis terletak di pinggir jalan dan merupakan tempat yang biasanya
di gunakan ngumpul anak-anak muda. Warung nasi kucing/Angkringan ini berupa kios kecil
sederhana. Untuk masakan dimasak di rumah, kemudian dibawa ke warung dan tempat cuci
piring/ gelas pun tersedia.
D. Tempat
Angkringan Nasi Kucing Pemuda memiliki tempat yang nyaman, bersih dan depan kampus
E. Operasi Usaha
PRODUK PERUSAHAAN
A. Jenis Produk
Menu yang akan disajikan di dalam warung angkringan adalah nasi tongkol, nasi tempe, nasi
teri, dan untuk menemani menyantap nasi kucing disediakan juga aneka macam gorengan
seperti tempe goreng, tahu isi, bakwan, pisang cokelat, pisang goreng, tape goreng, sate usus,
sate telur, sayap ayam, ceker ayam yang di bumbu bacem dan sambal cabe ijo sebagai menu
andalan produk warung angkringan . Minuman yang disediakan juga beragam, seperti teh
panas/ teh anget, es teh, kopi/ es kopi, susu /es susu, jeruk panas/ jeruk anget, es jeruk,
wedhang jahe, susu jahe/ es susu jahe.
B. Harga
Harga yang ditawarkan oleh Angkringan Paklek mulai dari Rp2.000,- sampai Rp5.000,-.
BAB IV
TARGET PASAR
A. Segmentasi Pasar
Angkringan Paklek ini adalah segmentasi pasar ke seluruh kalangan, baik itu menengah ke
bawah atau menengah ke atas dan berlaku untuk semua kalangan usia.
B. Target Pasar
Untuk memasarkan Angkringan Paklek ini, kami memberi informasi kepada masyarakat,
mahasiswa dari mulut ke mulut, baik menyangkut produk, manajemen dan sebagainya, yang
membuat memiliki citra (image) baik terhadap perusahaan.
BAB VI
LAPORAN KEUANGAN
A. Alokasi Dana
1. Biaya Awal
B. Perhitungan Laba
Minuman
Jumlah Rp 270.000
Jumlah Rp 5.370.000
BAB VII
PENUTUP
A. Kesimpulan
Menu yang akan disajikan di dalam warung angkringan adalah nasi tongkol, nasi tempe, nasi
teri, dan untuk menemani menyantap nasi kucing disediakan juga aneka macam gorengan
seperti tempe goreng, tahu isi, bakwan, pisang goreng, tape goreng, sate usus, sate telur,
sayap ayam, ceker ayam yang di bumbu bacem + sambal ijo sebagai menu andalan produk
warung angkringan Paklek. Minuman yang disediakan juga beragam, seperti teh panas/ teh
anget, es teh, kopi/ es kopi, susu /es susu, jeruk panas/ jeruk anget, es jeruk, wedhang jahe,
susu jahe/ es susu jahe.
Untuk memasarkan Angkringan Paklek ini, kami memberi informasi kepada masyarakat dari
mulut ke mulut, baik menyangkut produk, manajemen dan sebagainya, yang membuat
memiliki citra (image) baik terhadap perusahaan.