Kry Tulis Jahe Merah 1
Kry Tulis Jahe Merah 1
Disusun Oleh :
3. NISN : 9995664322
Dengan ini menyatakan bahwa Karya Tulis Ilmiah saya dengan judul:
“ Rebusan Umbi Jahe Merah (Zingiber officinale) dan Kulit Buah Jeruk Mandarin
(Citrus Reticulate) Sebagai Obat Herbal Dalam Mengatasi Penyakit Asma di
Lingkungan Mayarakat Banjar Tegaltamu, Desa Batubulan, Sukawati, Gianyar,
Bali’
Yang diusulkan untuk Lomba Karya Tulis Ilmiah 2015 UKM Karisma Fakultas
Farmasi Universitas Jember bersifat original dan bukan Karya Tulis milik Orang
lain.
Rebusan Umbi Jahe Merah ( Zingiber officinale ) dan Kulit Buah Jeruk Mandarin
( Citrus reticulate ) Sebagai Obat Herbal Dalam Mengatasi Penyakit Asma Di
Lingkungan Masyarakat Desa Batubulan, Gianyar, Bali
Kata Kunci : Umbi Jahe Merah ( Zingiber officinale ), Kulit Buah Jeruk Mandarin
( Citrus reticulate ), Obat Herbal, Desa Batubulan Gianyar Bali
DAFTAR ISI
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Mengenal Obat Herbal
Secara umum pengertian obat herbal adalah obat yang berasal dari seluruh
atau sebagian dari tumbuh-tumbuhan. Namun sebenarnya istilah herbal ini
memiliki arti tumbuh-tumbuhan yang tidak berkayu atau tanaman yang bersifat
perdu. Obat herbal juga disebut sebagai Phytomedicine atau obat botani.
Penggunaan obat herbal telah dikenal dan banyak digunakan sejak jaman
dahulu karena memiliki khasiat yang manjur dan ampuh.
Obat herbal diolah secara tradisional dan turun temurun berdasarkan resep
nenek moyang, adat-istiadat, kepercayaan atau kebiasaan setempat baik secara
megik maupun pengetahuan tradisional. Pada masa kini para ahli mulai tertarik
dengan penggunaan obat herbal karena efek samping yang ditimbulkan sangat
minimal. Hal tersebut dikarenakan komposisi di dalamnya masih dapat dicerna
oleh tubuh. Obat herbal popular di masyarakat karena lebih mudah dijangkau
baik harga maupun ketersediannya. Konsep pengobatan herbal meliputi hal-hal
sebagai berikut :
2) Peralatan
Peralatan atau wadah yang digunakan sebaiknya dari bahan gelas atau kaca
atau staninles steel. Pisau atau pengaduk yang digunakan terbuat dari kayu
atau baja. Sedangkan saringan yang digunakan adalah bahan plastic atai
nilon. Jangan menggunakan bahan dari aluminium karena dapat bereaksi
dengan kandungan kimia tertentu dari tanaman yang mungkin bisa
menyebabkan keracunan.
Klasifikasi
Divisi : Spermatophyta
Sub-divisi : Angiospermae
Kelas : Monocotyledoneae
Ordo : Zingiberales
Famili : Zingiberaceae
Genus : Zingiber
Species : Zingiber officinale
(Sumber: Hermanto, 2010)
Nama ilmiah jahe diberikan oleh William Roxburgh dari kata Yunani
zingiberi, dari bahasa Sansekerta, singaberi. Jahe merah termasuk dalam
tanaman berumbi yang juga termasuk dalam tanaman jenis jahe-jahean yang
merupakan herbal yang sudah sejak lama dikenal oleh masyarakat Indonesia.
Jahe yang banyak dimanfaatkan adalah rimpang jahe karena pada bagian
rimpang jahe banyak menyimpan kandungan senyawa alami, seperti: ginger oil,
minyak terbang, limonene, alfa-linoleat, dan tepung kanji. Penelitian mengenai
khasiat jahe merah telah banyak dilakukan dan dipublikasikan. Khasiat jahe
merah bagian rimpangnya adalah sebagai antiinflamasi, antitrombbotik,
antihiperglikemia, antimikroba, antiemetik, antidepresan, anti-karsinogen dan
anti tumor.
Gambar 2.1.1
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Subkelas : Rosidae
Ordo : Sapindales
Famili : Rutaceae
Genus : Citrus
Spesies : Citrus reticulata
(Sumber : Hermanto, 2010)
Gambar 2.1.4
Obat Semprot (inhaler) untuk penderita Asma
Gejala penyakit asma diantaranya adalah ketika bernafas terdapat bunyi
lenguhan, nafas pendek, terasa sesak ketika bernafas karena penyempitan
saluran nafas, susah bernafas, biasanya terjadi ketika malam hingga menjelang
pagi. Dengan mengetahui gejala dari penyakit ini diharapkan para pengidap
penyakit ini bisa lebih menyadari tentang hal-hal yang memicu terjadinya asma.
Bawalah selalu alat yang dapat membantu anda untuk mengatasi penyakit ini
bila sewaktu-waktu kambuh. Alat ini sering disebut inhaler (obat semprot).
Anda juga dapat memprediksi kambuhnya penyakit ini menggunakan alat yang
bernama peak flow meter. Beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk
mencegah terjadinya serangan asma, diantaranya adalah mengenali dan
menghindari pemicu asma, mengikuti rencana penanganan asma Anda yang
dibuat bersama dokter, mengenali serangan asma dan mengobati secepatnya.
menggunakan obat-obatan asma yang disarankan oleh dokter secara teratur,
memonitor napas Anda, disarankan untuk melakukan vaksinasi influenza dan
pneumonia untuk mencegah munculnya komplikasi akibat serangan asma, jika
penggunaan inhaler pereda reaksi cepat makin meningkat, segera konsultasikan
kepada dokter agar rencana penanganan asma Anda disesuaikan kembali.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
1) Jenis Data
Jenis data ada dua bentuk, yaitu data penelitian kuantitatif dan data
penelitian kualitatif. Data kuantitatif adalah penelitian yang lebih banyak
mengungkapkan masalah pemaparan angka-angka. Sedangkan data kualitatif
yaitu data yang tidak dapat diukur dengan satuan hitung tertentu dan biasanya
berupa penjelasan yang berhubungan dengan data yang digunakan untuk
mendukung kelengkapan data yang berupa uraian-uraian (Riduwan, 2004:73).
Dalam penelitian karya tulis ilmiah ini digunakan jenis data kuantitatif dan
data kualitatif dimana data-data hasil penelitian ini diperoleh melalui proses
perhitungan jumlah dan waktu yang kemudian permasalahan ini dipaparkan,
didiskripsikan serta diungkapkan sesuai dengan data di lapangan.
2) Sumber Data
Penelitian ini menggunakan dua jenis sumber data yaitu sumber data
primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer yaitu sumber data yang
diperoleh melalui penelitian secara langsung, sedangkan sumber data
sekunder yaitu data-data yang bersumber dari beberapa literatur, catatan-
catatan, dokumentasi, laporan, makalah, dan lain sebagainya. Data sekunder
ini digunakan untuk mengidentifikasikan data lapangan dan
memverifikasikan data yang diperoleh. Sesuai penelitian data primer ini
diperoleh melalui eksperimen dan observasi lapangan dan data sekunder
diperoleh dari penggunaan literature-literatur, catatan dan beberapa dokumen
yang dapat mendukung penelitian ini.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Rebusan Umbi Jahe Merah ( Zingiber officinale ) dan Kulit Buah Jeruk
Mandarin ( Citrus retikulata ) Sebagai Obat Herbal Dalam Mengatasi
Penyakit Asma
Asma adalah suatu inflamasi kronis saluran nafas yang melibatkan sel
eusinofil, sel mast, sel netrofil, limfosit, dan makrofag pada paru-paru yang
ditandai dengan wheezing (mengi), sesak nafas, batuk, dan perasaan tertekan
di dada yang bersifat reversible (Cris Sinclair,1994). Asma timbul akibat dari
pemaparan allergen ( penyebab alergi ). Allergen yang berupa debu, obat,
infeksi dan stress, yang masuk ke tubuh melalui saluran pernafasan akan
mengaktifkan reaksi antigen- antibodi (sel T, sel mast, makropag yang ada di
paru-paru) yang menimbulkan reaksi peradangan atau inflamasi di daerah
paru-paru itu sendiri. Dengan terjadinya peradangan ( inflamasi ) maka sel-sel
antibodi akan membentuk substansi vasoaktif yang berupa zat histamine,
bradikinin dan anafilaksin. Ketiga zat ini dapat menimbulkan reaksi :
1) Kontraksi ( penyempitan ) otot polos pada bronchus yang menyebabkan
broncopasme.
2) Peningkatan permeabelitas kapiler ( kapiler pada bronchus melebar ) sehingga
terjadi oedema mukosa ( jaringan mukosa membengkak )
3) Peningkatan sekresi mucus ( pengeluaran lendir berlebihan )
Demikian pula pada kulit buah Jeruk Mandarin ( Citrus reticulate ), dapat
dijadikan obat herbal untuk mengatasi penyakit asma karena pada kulit buah
Jeruk Mandarin ini mengandung empat senayawa kimia seperti :
Thongeraxanthin, Tangertin, Treonin dan Thymol. Keempat senyawa ini
dapat berfungsi utama sebagai anti imflamasi yaitu anti peradangan dan
penyempitan di daerah bronchus dan gangguan diffusi di alveolus. Jadi
campuran dari kedua bahan yang terdiri dari rebusan umbi Jahe Merah dan kulit
buah Jeruk Mandarin sangat berfungsi di dalam mengatasi terjadinya imflamasi
pada saluran pernafasan terutama pada bronchus.
Pembahasan :
Melalui proses analisis ilmiah ternyata umbi Jahe Merah ( Zingiber
officinale ) dan kulit buah Jeruk Mandarin ( Citrus reticulata ) memiliki
manfaat yang sangat baik dalam mengatasi penyakit asma. Hal ini
disebabkan karena kedua bahan ini mengandung senyawa-senyawa kimia
Oleoresin Jahe Merah dan Thongeraxanthin, Tangertin, Treonin, Thymol
pada kulit buah Jeruk Mandarin. Senyawa-senyawa kimia ini berperan
sebagai anti inflamasi atau anti peradangan pada bronchus sehingga diffusi
alveolus dapat bekerja dengan baik. Disamping itu senyawa-senyawa kimia
ini berperan didalam mengurangi rasa nyeri ( analgetik ), dan dapat pula
bermanfaat sebagai penurun panas tubuh ( antiperetik ).
Manfaat dari rebusan umbi Jahe Merah dan kulit buah Jeruk Mandarin
sebagai obat herbal untuk mengatasi penyakit asma keberadaannya diperkuat
oleh pengalaman dari masyarakat Desa Batubulan Gianyar. Rata-rata
penderita yang terkena penyakit asma dapat diatasi dengan obat herbal
berbahan racikan tradisional dari umbi Jahe Merah dan kulit Jeruk Mandarin.
Walaupun cara meraciknya masih bersatandar resep-resep para leluhur atau
kebiasaan masyarakat setempat namun semua dapat terbukti bahwa penderita
asma dapat disembuhkan. Kecuali beberapa dari mereka yang menderita
asma tingkatannya yang lebih parah dianjurkan harus ke dokter untuk
mendapat penanganan yang lebih serius.
Setelah mengadakan observasi dan wawancara maka peneliti
menyarankan dan menganjurkan agar obat herbal lebih paten dapat
digunakan tanpa banyak ada keragu-raguan maka hal-hal yang perlu
dikembangkan antara lain :
a. Masyarakat Desa Batubulan ini dianjurkan untuk menggunakan alat-alat
yang lebih steril sehingga kesehatan tetap terjaga dengan baik.
b. Dalam menentukan takaran untuk pembutan obat herbal ini sebaiknya
dilakukan perbandingan-perbandingan secara pasti dengan menggunakan
zat atau bahan-bahan yang jelas jumlahnya sehingga tidak terjadi
kelebihan atau kekurangan bahan-bahan yang digunakan yang juga akan
memberikan efek negatif terhadap penderita.
c. Untuk penderita asma yang masih di bawah umur 5 tahun sebaiknya
dikonsultasikan terlebih dahulu kepada petugas medis dan meminta
petunjuk yang jelas tentang penggunaan obat herbal yang berbahan umbi
Jahe Merah dan kulit buah Jeruk Mandarin.
d. Sekalipun penderita asma menyatakan belum menemukan efek samping
dalam penggunaan obat herbal ini namun tetap waspada mengingat
sewaktu-waktu apabila ada penderita asma yang suka minum-minuman
beralkohol obat herbal ini akan memberikan reaksi sehingga pasien bisa
memunculkan penyakit diarrhea. Untuk itu penggunaan obat herbal ini
tetap agar penderita makan terlebih dahulu sebelum menggunakannya.
Diharapkan penderita asma yang suka minum alkohol sebaiknya dalam
menggunakan obat herbal berbahan umbi Jahe Merah dan kulit buah Jeruk
Mandarin berkonsultasi ke dokter atau pertugas medis lainnya.
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Setelah membahas hasil penelitian maka permasalahan dari hasil penelitian ini
dapat disimpulkan sebagai berikut :
5.1.1 Rebusan umbi Jahe Merah ( Zingiber officinale ) yang mengandung
senyawa kimia berupa Oleoresin yang terdiri dari unsur Gingerol,
Zingeron dapat membantu untuk menyembuhkan permasalahan
imflamasi atau peradangan pada bronchus sehingga diffusi alveoli dapat
bekerja kembali dengan baik dalam proses pernafasan. Disamping itu
unsur Gingerol dan Zingeron ini dapat membantu penderita dalam
menghilangkan rasa nyeri (analgetik) dan menurunkan panas tubuh
(antiperetik) Sedangkan kulit buah Jeruk Mandarin ( Citrus reticulate )
yang di dalamnya mengandung unsur Thongeraxanthin, Tangertin,
Treonin, dan Thymol ini juga dapat membantu mengatasi peradangan
atau imflamasi pada bronchus sehingga penderita asma dapat kembali
bernafas seperti biasa.
5.1.2 Masalah penggunaan obat herbal yang berbahan umbi Jahe Merah dan
kulit Jeruk Mandarin telah dialami dan tetap digunakan sampai sekarang
oleh masyarakat Desa Batubulan Gianyar dalam mengatasi penyakit
asma dengan berbagai macam alasan antara lain bahwa obat herbal
tersebut tetap dapat menyembuhkan penyakit asma walaupun proses
peracikannya hanya berdasarkan resep para leluhur / nenek moyang,
adat-istiadat, keyakinan, kebiasaan masyarakat setempat. Masyarakat
juga menyampaikan bahwa apabila asma kambuh selalu didahului
dengan penggunaan obat herbal berbahan umbi Jahe Merah dan kulit
buah Jeruk Mandarin. Apabila kondisi sudah membaik dalam waktu
setengah sampai satu hari tidak perlu ke dokter lagi. Apabila kondisi
tidak membaik dalam waktu setengah sampai satu hari itu barulah
dilanjutkan dengan pemeriksaan dari dokter.
5.2 Saran - saran
Melalui hasil penelitian tentang pemanfaatan obat herbal yang berbahan
umbi Jahe Merah dan kulit buah Jeruk Mandarin sebagai upaya mengatasi
penyakit asma, maka dalam hal ini peneliti dapat memberi saran kepada semua
pihak.
5.2.1 Saran kepada generasi muda, sangat diharapkan agar generasi muda dapat
mengembangkan obat-obat herbal melalui hasil-hasil penelitian sehingga
masyarakat dalam mengatasi penyakit jenis apa saja dapat tertanggulangi
dengan obat herbal sebelum harus ditangai oleh dokter.
5.2.2 Saran kepada masyarakat, agar masyarakat dapat menggunakan obat
herbal sebelum ada ketentuan harus ditangani oleh pihak dokter.
Bilamana dengan obat herbal racikan tradisional telah dapat mengatasi
penyakit penderita maka obat herbal dapat diteruskan sampai kondisi
penderita kembali normal.
5.2.3 Saran kepada pemerintah, agar pemerintah yang menangani masalah
kesehatan lebih banyak dapat turun ke lapangan untuk mensosialisasikan
permasalahan pentingnya obat herbal dalam mengatasi penyakit
masyarakat dan bernilai ekonomis.
DAFTAR PUSTAKA
Setiawan, D. 1996. Ramuan Tradisi Obat Asma dan Sesak Nafas. Jakarta;
Penebar Swadaya
Warnata. 2002. Tanaman Upacara Agama Hindu Bali. Bali; Kebun Raya Eka
Karya Bali
LAMPIRAN – LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 : Hasil Racikan Obat Herbal Berbahan Umbi Jahe Merah dan
Kulit Buah Jeruk Mandarin Dari Masyarakat Dengan Resep
Para Leluhur / Nenek Moyang
LAMPIRAN 1
Hasil Racikan Obat Herbal Berbahan Umbi Jahe Merah dan Kulit
Buah JerukMandarin Dari Masyarakat Dengan Resep Para Leluhur /
Nenek Moyang
LAMPIRAN 2
LAMPIRAN : 4
Instrumen Pengambilan Data
Pertanyaan :
1. Apa yang dimaksud dengan Asma ?
2. Mengapa Asma itu bisa terjadi ?
3. Bagaimana cirri-ciri dari orang mengidap Asma ?
4. Apa yang dimaksud dengan Obat Herbal ?
5. Apakah obat herbal dapat diterima oleh masyarakat ? Mengapa ?
6. Apa perbedaan obat herbal dengan obat sintetis ?
7. Mengapa obat herbal masih layak untuk digunakan ?
8. Apakah dalam pembuatan obat herbal masih boleh dengan racikan tradisional ?
9. Apa alasan masyarakat Desa Batubulan masih menggunakan obat herbal ? Apa
yang menjadi keuntungannya ?
10. Mengapa umbi Jahe Merah dan kulit buah Jeruk Mandarin masih aktif
digunakan sebagai obat herbal dalam mengatasi penyakit asma ?
11. Bagaimana efektivitas obat herbal tersebut?
12. Bagaimana takaran yang digunakan masyarakat dengan umur penderita yang
berbeda-beda ?
13. Berapa hari obat herbal itu dapat digunakan dalam upaya menyembuhkan
penyakit ?
14. Apakah ada saran dokter terhadap masyarakat dalam menggunakan obat
herbal dalam mengatasi penyakit asma ?
15. Apa saja saran dokter terhadap masyarakat Desa Batubulan dalam penggunaan
obat herbal khususnya dalam penyembuhan penyakit asma ?
LAMPIRAN : 5
A. Alat –alat :
1) Timbangan
2) Panci
3) Talenan
4) Beker Gelas
5) Kompor
6) Saringan
7) Pisau Iris
8) Wadah Penyimpan Obat Herbal
B. Bahan – bahan :
1) Umbi Jahe Merah
2) Kulit Buah Jeruk Mandarin
3) Madu
4) Garam
C. Mekanisme Kerja :
Proses pembuatan rebusan umbi Jahe Merah dan kulit Jeruk Mandarin,
terbilang tidak memakan waktu yang lama. Bahan-bahan obat herbal tersebut
sangat mudah didapatkan, misalnya saja, Jahe Merah yang merupakan tanaman
yang tumbuh sepanjang tahun. Demikian pula tanaman Jeruk Mandarin yang
tumbuh di kebun masyarakat luas.
Adapun mekanisme kerjanya sebagai berikut: Jahe Merah diiris sebanyak 5
gram lalu kupas kulit jeruk Mandarin dan potong-potong sebanyak 5 gram dicamur
dengan air sebanyak 100 ml. Rebus selama 15-30 menit hingga mendidih.
Campurkan 1 sendok makan madu dan 1 sendok the garam. Aduk hingga merata,
setelah itu disaring, masukkan ke dalam wadah.
Peneliti sedang mengiris jahe merah Peneliti sedang mengupas kulit jeruk mandarin
Peneliti sedang memotong kulit jeruk Peneliti sedang merebus ramuan
mandarin obat herbal