Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

KIMIA TERAPAN
DOSEN PENGAMPU:SRI RIZKI PUTRIPRIMANDASARI, M.T. Ph.D

Oleh:
ANNISA FARADILLA SUCI (19075130)

JURUSAN ILMU KESEJAHTERAAN KELUARGA


PRODI PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
KONSENTRASI TATA BODA
FAKULTAS PERHOTELAN DAN PARIWISATA
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2019
TUGAS MINGGU 4

1. Pada urutan berikut manakah yang merupakan perubahan kimia dan manakah perubahan
fisika?
a. Gas Oksigen dicairkan, sebagian oksigen cair digunakan sebagai bahan bakar pesawat ruang
angkasa, sebagian diuapkan dan dimasukan ke ruang penumpang, kemudian O2 digunakan untuk
bernafas dan berubah menjadi CO2 dan H2O
Jawab = Perubahan Fisika -> fisika perubahan wujud tanpa senyawa baru

b. Lemak daging sapi dipanaskan di penggorengan sampai cair, dan dipanaskan terus sampai
berubah kecoklat-coklatan dan menyebarkan bau menyengat,apabila terus dipanaskan lemak
akan menyala dan terbakar.
Jawab = Perubahan kimia -> lemak daging sapi dipanaskan hingga mencair dan akan
memunculkan api

c. Nasi sudah menjadi bubur


Jawab = Perubahan kimia -> Jika bubur dikembalikan kembali ke nasi sudah tidak bisa keasal
semulanya, karna ada perubahan kimia didalamnya

d. Susu menjadi basi


Jawab = Perubahan kimia -> Tidak bisa kembali menjadi segar atau susu segar
2. Jelaskan tentang hukum kekekalan massa
Jawab =

Hukum kekekalan massa atau dikenal juga sebagai hukum Lomonosov-Lavoisier adalah suatu
hukum yang menyatakan massa dari suatu sistem tertutup akan konstan meskipun terjadi
berbagai macam proses di dalam sistem tersebut (dalam sistem tertutup Massa zat sebelum dan
sesudah reaksi adalah sama (tetap/konstan).digunakan untuk menyatakan hukum kekekalan
massa adalah massa dapat berubah bentuk tetapi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.Untuk
suatu proses kimiawi di dalam suatu sistem tertutup, massa dari reaktan harus sama dengan
massa produk.Contoh hukum kekekalan masa adalah Hukum kekekalan massa berlaku pada
reaksi kimia, di mana massa pereaksi harus sama dengan massa produkHukum kekekalan massa
dapat terlihat pada reaksi pembentukan hidrogen dan oksigen dari air. Bila hidrogen dan oksigen
dibentuk dari 36 g air, maka bila reaksi berlangsung hingga seluruh air habis, akan diperoleh
massa campuran produk hidrogen dan oksigen sebesar 36 g. Bila reaksi masih menyisakan air,
maka massa campuran hidrogen, oksigen dan air yang tidak bereaksi tetap sebesar 36 g.
Kalau hukum kekekalan massa memang benar, maka massa dari materi yang ada didunia ini
berarti tidak pernah berubah.

Kalau begitu, maka ketika mahluk hidup, hewan, tumbuhan dan manusia, setiap kali tumbuh
menjadi semakin besar, berarti ada penambahan massa yang diambilkan dari massa materi yang
lain. Begitu juga setiap bayi yang lahir, berarti ada energi dan massa di alam semesta ini yang
beralih ke dalam diri bayi.

Hukum kekekalan massa dan energi ini, menunjukkan bahwa dunia dan alam semesta ini
merupakan system yang tertutup, di mana perubahan-perubahan di dalamnya tidak
mempengaruhi jumlah energi dan massa. Perubahan jumlah manusia, hewan, tumbuhan, bumi
dan planet-planet lainnya, hanyalah merupakan perpindahan bentuk energi dan massa dari bentuk
satu ke bentuk yang lainnya.

Pengetahuan ini menunjukkan bahwa diri kita selalu terhubung ke semua bentuk energi dan
massa yang ada dilingkungan kita sampai ke alam semesta. Tubuh kita merupakan bagian dari
rangkaian system energi dan massa yang mengisi jagat raya ini. Tubuh kita adalah simpanan atau
kandungan dari materi dan energi.

3. Penerapan Hk. Kekealan Massa dalam Bidang Boga

Jawab =

1. Begitu juga kalau kita membakar kayu misalnya kayu korek api. Berlaku juga hukum
kekekalan massa. Memang setelah kayu terbakar akan menjadi abu. Namun yang perlu anda
ketahui adalah bahwa selain abu, pada pembakaran kayu juga dihasilkan oksida karbon, asap dan
uap air. Oksida carbon dan uap air tidak tampak oleh mata karena bermujud gas. Jika ditimbang
ulang :

mk massa kayu + masa oksigen = masa abu + massa oksida karbon + massa uap air + massa
asap.

2. Jika kita membuat nasi menjadi bubur, berlaku juga hukum kekekalan massa. Memang
setelah nasi di panaskan dan memperbanyak air akan menjadi bubur. Namun yang diketahui
bahwa selain nasi, panaskan air dan nasi juga dihasilKan oksidasi, dan uap air. Oksidasi dan uap
air tidak tampak jelas pada mata oleh karna itu sebenrnyaa berwujud gas.

3. Sama juga mengoven kue, dia juga berlaku kekelan massa. Karna proses pembuattannya
Dipanaskan atay di bakar menggunakan alas jadi yg bekerja hanya lewat perantara alas tersebut
alas tersebut juga suka kita bilang loyang.
4. Kalau kita makan, maka ada beberapa massa dari air dan makanan yang makan akan menjadi
daging pada tubuh kita. Kalau manusia bertambah banyak, sesungguhnya tidak ada perubahan
massa di alam semesta ini, karena jumlah massa tentu juga sama sebagaimana jumlah energi di
alam semesti ini, berarti selalu sama.

Anda mungkin juga menyukai