Anda di halaman 1dari 7

proses pengolahan bulu domba

a) pencukuran

Sebelum proses pengguntingan dilakukan, maka terlebih dahulu dilakukan proses


pembersihan noda dan kotoran-kotoran yang melekat yang biasa disebut
tagging.pencukuran biasanya menggunakan gunting listrik, meskipun dengan
menggunakan gunting tangan dapat pula dilakukan sedikit demi sedikit.

b) Pembersihan

Produk mentah dari wol yang baru saja lepas dari tubuh ternak domba biasa
disebut grase wol, sedangkan wol yang telah dibersihkan baik dengan
menggunakan sabun maupun dengan menggunakan larutan soda disebut
scouring wol.

c) pengeringan setelah pencucian

Bulu domba yang telah bersih kemudian di jemur selama kurang lebih 2 hari.

d) Penyisiran

Dari proses penyisiran inilah akan terlihat bulu domba yang halus dan
berserabut panjang maupun pendek.

e) pemintalan bulu domba menjadi benang wol


f) pewarnaan benang wol

pewarnaan yg dilakukan adalah pemutihan yang menggunakan pemutih yang


bersifat oksidator maupun reduktor.

g) pengeringan setelah pewarnaan


h) penenunan
i) finishing
Untuk finishing dijadikan berbagai macam produk seperti kain, benang
wol berwarna, karpet primadani, dan lain-lain.
kendala produk di pengolahan dan pemasaran

1. Produk wol yang memiliki serat yang gelap sangat tidak diinginkan. Hal ini
disebabkan karena serat yang berwarna tidak dapat menyerap pewarna.

solusi : lebih mengutamakan bulu putih karna lebih mudah menyerap warna,
sedangkan bulu berwarna gelap digunakan untuk membuat kerajinan-kerajinan
lainnya.

2. Panjang wol yang berbeda-beda

solusi : dipilih wol yang memiliki serat yang lebih panjang juga akan memiliki
harga yang lebih mahal pula. Serat yang panjang juga akan meningkatkan bobot
serat.

3. Wol yang terasa lunak karena adanya kerusakan pada seratnya akan sangat
mengurangi nilai dari bulu domba tersebut.

solusi : dipilih wol terbaik agar bisa memaksimalkan hasil produk.

4. bulu domba lokal hanya di anggap sebagai limbah hal ini disebabkan kualitas
bulu domba yang masih kasar yang mangakibatkan pengrajin sulit untuk
menenunnya.

solusi : dijadikan sebagai kerajinan degan menggunakan bulu domba persilangan

5.
Produk hasil pengolahan bulu domba

Jaket

Bantal

Tas
Kaos kaki

Karpet primadani
Jenis domba yang biasa diambil bulunya untuk dijadikan sebuah
produk
Domba Texel Wonosobo (Dombos / Merino Wonosobo)

Domba Batur Banjarnegara (Domas)

Domba Portland

Domba Norwegia (Villsau)


dafpus:

Yamin, M., M Duldjaman dan B. Megabudi. 1994. Pengolahan limbah bulu


domba untuk kerajinan hiasan dinding dan keset sebagai peluang usaha baru di
Kabupaten Bogor. Laporan Penelitian. Fakultas Peternakan. IPB, Bogor.

Yamin, M dan M. Duljaman. 1996. Pengembangan usaha kelompok pengrajin


“Graha Widya” di Kecamatan Ciampea. Laporan Akhir Penelitian dan teknologi
Tepat Guna pada Industri Kecil oleh Perguruan Tinggi. LPM.

IPB, Bogor.

Anda mungkin juga menyukai