Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Induktor

Induktor adalah sejenis komponen elektronika pasif yang mayoritas bentuknya torus, bisa
menjadi media penyimpan energi pd medan magnet yg dimunculkan akibat aliran listrik yang
melaluinya. Komponen ini biasanya juga disebut dengan spul. Bahan pembuatannya dari bahan
tembaga berupa kawat dengan email yang tipis. Satuan yang digunakan adalah Henry, dengan
singkatan H.

Fungsi Induktor
Dari pengertiannya bisa diambil kesimpulan bahwa fungsinya adalah wadah lahirnya gaya
magnet; melipat tegangan; dan membangkitkan getaran. Dari fungsi ini kita bisa
menggunakannya untuk memproses sinyal pd rangkaian berupa analog; menghilangkan
dengungan (noise); pencegah intrusi frekuensi radio; komponen terpenting untuk membuat
transformator; Alat filter pd rangkaian berupa power supply.

Jenis-Jenis Induktor
Macam-macam induktor umumnya dibedakan berdasar inti yg dipakainya, yaitu:

1. Induktor-inti-udara / air-core-inductor
2. Induktor-frekuensi-radio / radio-frequency-inductor
3. Induktor-inti-Feromagnetik / ferromagnetic-core-inductor
4. Induktor-Variabel / Variable-inductor
5. Induktor-inti-Laminasi / Laminated-core-inductor
6. Induktor-inti-toroida / Toroidak-core-inductor
7. Induktor-inti-ferit / Ferrite-core-inductor
Dari semua pengertian, fungsi/kegunaan dan jenis-jenisnya tersebut itulah kita bisa membedakan
karakteristik Induktor dengan komponen elektronika lainnya.

Induktor ruhmkorff
Jenis Induktor ini dipakai buat mendatangkan tegangan tinggi dipakai untuk fungsi pengapian di
jenis kendaraan bermotor. Komponen ini terbentuk atas dua buah kumparan, yaitu kumparan
sekunder dan primer. Pembedanya adalah jumlah lilitan, dimana jumlah pada kumparan sekunder
adalah lebih banyak daripada yang primer. Sumber tegangannya berupa baterai yang digandakan.
Supaya dapat membuat pembaruan garis gaya di kumparan yang arusnya searah, maka
baterainya harus dibuat putus-putus oleh interuptor / kontak pemutus-arus. Tegangan yg dibuat
pd kumparan sekunder dapat hingga ke 10.000 s/d 20.000 v.

Cara Kerja Induktor


Bila mengingat fungsi dari komponen ini maka prinsip kerja induktor adalah sebagai berikut:

Simbol Induktor
Tedapat lima buah simbol untuk induktor yang berbeda-beda, yaitu:

1. Fixed-value
2. Iron-core
3. Variable
4. Variac; dan
5. Tapped

Berikut lambang yang baku dipakai:


Jenis-Jenis Lilitan Induktor:

1. Lilitan ferit sarang-madu, yaitu dengan cara dililit saling-silang bertujuan mengurangi
efek kapasitansi yang terdistribusi.
2. Lilitan inti-toroid, adalah lilitan sederhana dengan bentuk silinder agar tercipta medan
magnet dgn kutup utara dan selatan.

Anda mungkin juga menyukai