Diusulkan Oleh :
i
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2019
LEMBAR
PENGESAHAN
PEON 2019
( Paper Competition )
Mengetahui,
Pementor Paper
D500180090
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikansegala limpahan nikmat dan Rahmat-Nya, Sholawat serta salam
ii
semoga selalu tercurah kepada junjungan kita semua, sebaik-baik manusia, yaitu
Nabi Muhammad Shallallahu’alaihi wassalam. Serta kedua orang tua yang
senantiasa melimpahkan segala curahan kasih sayang dan segenap dorongan
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Karya Tuis Ilmiah tentang
“Menanggulangi Polusi Udara Dengan Melakukan Penghijauan Di Tengah Kota”.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa karya tulis ilmiah ini masih banyak
kekurangan karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan, oleh karena itu
kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca sangatlah kami harapkan
demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini. Akhir kata, semoga karya tulis ini dapat
memberikan manfaat bagi yang lain sebagai referensi untuk tugas akhir ataupun
tugas karya ilmiah lainnya.
DAFTAR ISI
iii
HALAMANJUDUL…………………………………………………….i
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………..ii
KATA PENGANTAR………………………………………………….iii
DAFTAR ISI……………………………………………………………iv
ABSTRAK………………………………………………………………v
BAB I : PENDAHULUAN
Latar Belakang……………………………………………1
Rumusan Masalah………………………………………...2
Tujuan Penulisan………………………………………….2
Manfaat Penulisan………………………………………...2
BAB IV : PEMBAHASAN
Pengertian polusi udara…………………………………..6
Pengertian polusi udara menurut para ahli……………….7
Penyebab polusi udara……………………………………8
Dampak polusi udara……………………………………..9
Pemecahan masalah….…………………………………...13
BAB V : PENUTUP
Kesimpulan dan saran…………………………………….14
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………...15
iv
Muh Ikhsan Nur Hidayat, Teknik Mesin, Fakultas Teknik
Ilham Damarjati, Teknik Sipil, Fakultas Teknik
Febrian Gilang Prakasa, Teknik Mesin, Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Abstrak
Pencemaran udara atau polusi udara kian hari semakin meningkat, ini sangat
memprihatinkan mengingat pencemaran adalah hal yang sangat membahayakan
bagi kelangsungan makhluk hidup dan lingkungannya. Bagaimana mewujudkan
perencanaan taman kota sebagai sarana penghijauan sehingga dapat mengurai
polusi udara yang disebabkan berbagai poltan dari hasil kendaraan dan pabrik ?
Mengetahui tentang pentingnya menjaga udara segar, mengetahui solusi apa saja
yang bisa digunakan untuk mengatasi polusi udara, mengetahui peranan penting
taman kota sebagai solusi mengatasi polusi udara. Melakukan upaya-upaya
memperbaiki kualitas udara dengan berbagai langkah untuk mengurangi/menurunkan
polusi udara seperti menggaiakkan dan menerapkan uji emisi kendaraan bermotor yang
memasuki wilayah perkotaan terutama untuk kendaraan umum atau kendaraan angkutan
barang dan melaksanakan pemantauan emisi polusi udara dari industri dan memberikan
hukuman tegas bagi industri tidak ramah lingkungan. Dengan taman kota dan
beberapa inovasi tentang perbaikan lingkungan seperti urban farming dapat
menurunkan intensitas kualitas udara buruk di perkotaan yang diperoleh dari gas
emisi sisa pembakaran kendaraan bermotor serta polusi yang dihasilkan pabrik
yang dapat mebahayakan kehidupan manusia, hewan serta tumbuhan dapat
berkurang. Adanya regulasi atau undang undang yang baik tentang pengendalian
polusi udara. Seperti peraturan standar baku mutu udara yang sesuai standar WHO
dan peraturan mengenai penggunaan bahan bakar kendaraan sesuai standar
peraturan tentang uji emisi kendaraan bermotor, peraturan untuk mengurangi
emisi polusi udara dari industry dan lainnya. Mendapatkan kualitas udara yang
baik dengan melakukan inovasi di semua bidang yang dapat mendukung
keberlangsungan hidup tanpa adanya hal yang membahayakan dan mengancam.
v
BAB I
PENDAHULUAN
Pencemaran udara atau polusi udara kian hari semakin meningkat, ini
sangat memprihatinkan mengingat pencemaran adalah hal yang sangat
membahayakan bagi kelangsungan makhluk hidup dan lingkungannya. Di kota-
kota besar, kontribusi gas buang kendaraan bermotor sebagai sumber polusi udara
mencapai 60-70%. Sedangkan kontribusi gas buang dari cerobong asap industri
hanya berkisar 10-15%, sisanya berasal dari sumber pembakaran lain,misalnya
dari rumah tangga, pembakaran sampah, kebakaran hutan, dll. Sebenarnya banyak
polutan udara yang perlu diwaspadai, tetapi organisasi kesehatan dunia (WHO)
menetapkan beberapa jenis polutan yang dianggap serius (Tika Anggraeni, 2019)
1.3 TUJUAN
2. Mengetahui solusi apa saja yang bisa digunakan untuk mengatasi polusi
udara.
1
1.4 MANFAAT PENULISAN
2. Dapat mengetahui solusi apa saja yang bisa dilakukan untuk mengatasi
polusi udara.
3. Dapat mengetahui sistem penghijauan melalui taman kota atau taman jalan.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Secara bahasa polusi adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisika, kimia,
atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia,
hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti.
Adanya polusi udara tentu membuat ekosistem kehidupan terganggu. Kondisi polusi
udara dapat mengakibatkan kerugian bagi semua mahluk hidup di bumi,
khususnya manusia. Pencemaran udara dapat menyebabkan kesulitan bernafas dan
bahkan menyebabkan berbagai kerusakan pada alam secara keseluruhan.
Dari ini bisa kita artikan bahwa polusi ialah suatu istilah yang mengacu
kepada semua aktivitas manusia yang dapat merugikan lingkungan alam sekitar.
Sesuai pada Undang-Undang Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 Tahun
1982 ini mendefinisikan Polusi ataupun Pencemaran lingkungan ialah masuknya
atau dimasukkannya makluk hidup, zat energi, dan juga atau komponen lain ke
dalam alam lingkungan atau berubahnya tatanan lingkungan dikarenakan kegiatan
manusia ataupun oleh proses alam sehingga kualitas pada lingkungan turun
sampai ke tingkat tertentu dan yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang
baik atau juga tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya. (Parta
Setiawan, 2019).
Pencemaran udara tidak terjadi begitu saja, ada beberapa faktor utama
yang menjadi penyebab terjadinya polusi udara tersebut. Pencemaran udara bisa
terjadi secara alami, namun sebagian besar polusi udara terjadi karena adanya
campur tangan manusia. Contoh pencemaran udara alami bisa berupa; Proses
pembusukan sampah organik yang mengeluarkan bau busuk ke udara. Asap, gas,
dan abu vulkanik yang dikeluarkan oleh gunung berapi saat meletus. Kebakaran
hutan yang terjadi secara alamiah. Debu dan gas yang berterbangan ke udara
akibat tiupan angin kencang.
3
faktor manusia: Asap pabrik industri, kendaraan bermotor, limbah industri,
pembangkit listrik tenaga batu bara, bahan radioaktif dari percobaan nuklir atau
bom atom. ( Zakky, 2018)
4
BAB III
METODE PENULISAN
5
BAB IV
Agar kita lebih memahami apa itu pencemaran udara, maka kita bisa
merujuk kepada pendapat beberapa ahli. Berikut ini adalah pengertian polusi
udara menurut para ahli:
1. Corman
2. Wisnu Arya
3. Chambers
6
Menurut Chambers, pengertian pencemaran udara adalah bertambahnya
bahan atau substrat fisik atau kimia ke dalam lingkungan udara normal dalam
jumlah tertentu, sehingga dapat dideteksi oleh manusia atau yang dapat
dihitung dan diukur, serta dapat memberikan efek pada manusia, binatang,
vegetasi, dan material.
4. Parker
5. Kumar
Polusi udara dapat terjadi secara alami melalui beberapa proses berikut ini:
Pencemara udara juga terjadi karena ulah manusia. Berikut ini adalah
beberapa penyebab pencemaran udara karena faktor manusia:
1. Asap Pabrik; Industri dan pabrik sekarang ini memproduksi barang dalam
jumlah besar. Proses pembakaran di pabrik tersebut menghasilkan asap
beracun yang dilepaskan ke udara.
7
Gambar 3. Polusi udara dari industri (Thinkstock, 2012)
8
4.4 Dampak Polusi Udara
Polusi udara saja, namun juga polusi yang lainnya, seperti polusi air,
polusi tanah bahkan polusi suara. Hal ini karena memang polusi merupakan
kondisi yang merugikan karena keberadaannya tidak akan membuat kondisi
menjadi lebih baik, bahkan semakin buruk saja. Adapun hal ini juga sudah
termasuk polusi udara.
Polusi udara merupakan kondisi dimana udara yang kita hidrup sehari-
hari akan berkeadaan buruk. Kondisi buruk yang dimaksud adalah jauh
berbeda dengan indikator udara normal. Polusi udara ini dapat menganggu
kegiatan atau aktivitas manusia dan bahkan menyebabkan berbagai macam
dampak buruk bagi kesehatan manusia. Dampak polusi udara ini sangat bisa
kita rasakan dalam kehidupan sehari- hari atau kondisi di lingkungan sekitar
kita. Adapun berbagai macam dampak dari polusi udara yang dapat kita
rasakan antara lain sebagai berikut:
9
5. Mengganggu pandangan (misalnya asap kebakaran hutan yang ada di
Sumatera).
6. Menimbulkan stress dan juga cepat naik emosi.
7. Memicu terjadinya hujan asam. Penceraman udara atau polusi udara yang
terlalu lama akan memicu terjadinya hujan asam. Proses terjadinya hujan
asam bisa dimulai ketika dana belerang atau sulfur dan juga nitrogen
bereaksi dengan oksigen yang berada di udara. Hal ini tentu akan memicu
timbulnya nitrogen dioksida. Kemudian nitrogen dioksida ini kemudian
bereaksi lagi dengan uap air yang kemudian membentuk asam nitrat dan
juga asam sulfat. Asam nitrat dan juga asam sulfat inilah yang akan
bergejolak dan mengalami kondensasi membentuk awan yang kemudian
turun menjadi hujan.
8. Menimbulkan terjadinya pemanasan global. Pemanasan global merupakan
dampak jangka panjang dari adanya polusi udara. Polusi udara dalam
kategori tinggi dan dalam jangka waktu yang tidak terlalu singkat akan
memicu terjadinya pemanasan global.
9. Polusi udara juga akan mengganggu pertumbuhan tanaman. Contoh
penyakit yang bisa menyerang tanaman ketika dalam lingkungan udara
yang berpolusi adalah klorosis, nekrosis, dan juga bintik hitam.
10
Gambar 6. Urban farming untuk penghijauan (okke nuraini, 2016)
Dan menurut kami, dari sekian solusi yang dibahas. Solusi nomor Sembilan
yaitu melakukan penghijauan di pusat kota atau sepanjang jalan kota yang padat
akan kendaraan bermotor dengan melakukan penanaman tumbuh-tumbuhan yang
bisa menyerap polusi udara adalah sangat tepat dan mempunyai dampak yang
cukup besar.
11
Gambar 7. Ruang Terbuka Hijau Surabaya (Antara, 2019)
Kita bisa melihat kota Surabaya sebagai acuan salah satu contoh kota yang
berhasil melakukan penghijauan. RTH Kota Surabaya ada 26% dari total luas wilayah
yang mencapai 333.063 kilometer persegi. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini
mengatakan, beberapa tahun lalu luas RTH di Surabaya hanya 9%, kemudian naik 12%
dan naik lagi 26% di 2015. Ke depan, pemkot menargetkan luas RTH di Surabaya
mencapai
35%. (Okezone 2017)
12
"Jadi, Surabaya ini sudah melampaui target dari peraturan menteri itu, yang
mengamanatkan 20 persen RTH publik bagi kawasan perkotaan seperti
Surabaya," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang
(Dian, kurniawan, 2019)
13
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
2. Harus ada peraturan khusus untuk mengatur tentang penyebab polusi udara.
5. Pemerintah harus berperan aktif dalam upaya untuk menciptakan dan juga
menjaga Ruang Terbuka Hijau di tengah kota maupun di jalan utama.
5.2 Saran
14
DAFTAR PUSTAKA
Aulia, Anastasia. 2019. 6 Hal Yang Bisa Dilakukan Warga untuk Mengurangi
Polusi Udara Jakarta www.megapolitan.kompas.com Diakses pada tanggal 12
September 2019 pukul 23:35
Kurniawan, Dian. 2019. Suhu Udara Surabaya Turun 2 Derajat Berkat Ruang
Terbuka Hijau www.surabaya.liputan6.com. Diakses pada tanggal 13 September
pukul 06:58
Oscar, Nuraini. 2013. Penghijauan Memiliki Manfaat Yang Baik Bagi Kesehatan
Mental. www.intisari.grid.id. Diakses pada tanggal 12 pukul 22:44
15