Ekosistem laut merupakan ekosistem alami yang sangat luas.

Saking luasnya, ekosistem

ini dibagi menjadi beberapa sub ekosistem, baik berdasarkan kedalamannya maupun
berdasarkan jaraknya dari tepi pantai. Karena saking luasnya pula, ekosistem laut memiliki
keanekaragaman hayati yang sangat tinggi, terlebih bagi ekosistem laut yang masih belum
tercemar.

Rantai Makanan Di Laut

Rantai makanan adalah suatu proses makan dan dimakan yang terjadi antara mahluk
hidup secara linier mengikuti tingkat trofik tertentu. rantai makanan juga dapat diartikan sebagai
suatu perpindahan energi secara biokimiawi antar mahluk hidup melalui sebuah interaksi makan
dan dimakan.

Dalam ekosistem laut, terkandung banyak mahluk hidup yang saling memangsa. Adapun
organisme yang bertindak sebagai produsen atau organisme yang hidup tanpa memangsa
melainkan memperoleh makanan dengan cara membuatnya sendiri beberapa di antanya adalah
alga dan fitoplanton. Nah, berikut ini contoh rantai makanan di laut dengan kedua organisme
tersebut sebagai produsennya.
 1. Energi matahari - alga - ikan kecil - ikan besar - hiu – pengurai

Contoh rantai makanan di laut berikut ini adalah contoh yang terjadi dalam ekosistem laut
dalam. Alga yang hidup dengan memperoleh sedikit sinar matahari mampu memproduksi
makanan untuk pertumbuhannya. Alga tersebut kemudian dimakan oleh ikan kecil, lalu ikan
kecil dimakan oleh ikan besar. Tak berselang lama, ikan besar pun akan dimakan oleh ikan hiu
yang menjadi organisme tingkat trofik tertinggi. Setelah hiu mati, ia akan membusuk dari diurai
oleh detritivor laut. [Baca Juga : Contoh Rantai Makanan di Sawah]

2. Energi matahari - fitoplankton - ikan kecil - burung bangau - ular laut -

pengurai
Contoh rantai makanan dilaut berikut ini adalah contoh yang terjadi di sekitar
ekosistem estuari, hutan bakau, dan pesisir pantai. Dalam rantai makanan ini, fitoplankton-lah
yang bertindak sebagai organisme autotrof. Fitoplankton mengubah energi matahari menjadi
substrat organik yang digunakan untuk pertumbuhannya. Fitoplanton kemudian dimakan oleh
ikan kecil, lalu ikan kecil dimakan oleh burung bangau. Burung bangau tidak bertindak sebagai
organisme tingkat trofik tertinggi karena ia bisa saja dimangsa oleh ular laut.

3. Energi matahari - fitoplankton - udang - ikan - singa laut - hiu - pengurai

Contoh selanjutnya berikut ini juga terjadi di sekitar ekosistem laut dangkal. Fitoplanton
berperan sebagai organisme produsen dimakan oleh udang, udang dimakan ikan, ikan dimakan
singa laut, dan singa laut dimakan oleh hiu. Hiu berperan sebagai predator tingkat tinggi dan
terurai setelah mati dan dibusukan oleh detritivor.

4. Energi matahari – alga – kepiting – burung pelikan – manusia

Contoh terakhir adalah rantai makanan yang diawali oleh alga sebagai organisme
produsennya. Alga dimakan oleh kepiting, kepiting dimakan oleh burung pelikan, dan burung
pelikan dimakan oleh manusia. Manusia dalam hal ini bertindak sebagai organisme tingkat
trofik tertinggi.

Nah, itulah beberapa contoh rantai makanan di laut beserta keterangan dan gambarnya. Rantai-rantai
makanan tersebut apabila digabungkan dan saling dikaitkan maka akan menjadi jaring-jaring makanan.