Anda di halaman 1dari 22

LOG BOOK AKTIVATAS KEGIATAN HARIAN MAHASISWA

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN GERONTIK

NAMA : IDIA INDAR ANGGRAENI


NIM : 071182010

HARI TANGGAL JAM KEGIATAN HASIL TTD TTD


MHS PEMB

Jum’at 26 Juli 2019 09.00-


12.00
Mencari data pasien lansia untuk Sasaran lansia RT 05 dusun sikunir
dikelola dengan menabulasi KK yang sudah
Idia
didapat kemudian dijumlah seluruh
lansia yang ada di RT 05
ISHOMA
Data lansia sudah didapat kemudian
13.00 Mendata hasil pencarian data dilakukan pembagian masing masing
seluruh lansia yang ada di RT 05 individu mendapattkan pasien lansia
untuk dikelola.
Sabtu 27 Juli 2019 08.00-
11.00
Berangkat menuju posko Melakukan diskusi terkait pengkajian
yang akan dilakukan pada lansia.
Idia
Membahas format pengkajian asuhan
keperawatan gerontik.
13.00-
Melakukan pengkajian pada lansia Hasil pengkajian Tn. Y berumur 84
16.00
bernama Tn. Y tahun, pasien tinggal seorang diri di
sebuah kontrakan kecil yang berada di
RT 05 dusun sikunir. Pasien mengatakan
bahwa lebih suka hidup sendiri secara
mandiri tidak merepotkan orang lain.

Pasien mengatakan saat ini merasa biasa


Mengkaji keluhan utama yang
saja namun kadang tengkuk sering pegal.
dirasakan Tn. Y
Pasien mengatakan tidak mengalami
Mengkaji riwayat penyakit
sakit yang serius hanya saja kadang
tekanna darahnya naik.

Melakukan pemeriksaan fisik Hasil pemeriksaan fisik :


- Keadaan umum : Tn. Y tampak
baik
- Tingkat kesadaran: Compos
mentis
- Tekanan Darah : 183/108 mmHg
- RR : 18 x/menit
- Nadi : 68 x/menit
- Suhu : 36,4’C

Berdasarkan pemeriksaan tekanan darah


Masalah kesehatan saat ini
dihasilkan bahwa pasien mengalami
hipertensi.

Masalah keperawatan yang Defisiensi Pengetahuan berhubungan


muncul dengan Kurang sumber pengetahuan dan
kurang informasi dan Ketidakefektifan
Pemeliharaan Kesehatan

Senin 29 Juli 2019 08.00-


12.00
Menyusun asuhan keperawatan Asuhan keperawatan gerontik pada Tn.
gerontik Y dengan Hipertensi di RT 05 RW 07
Idia
Bergas Lor. Penyusunan mulai dari
pengkajian sampai dengan intervensi

WOC hipertensi dibuat sesuai dengan


Pembuatan WOC
permasalahan yang muncul.

Selasa 30 Juli 2019 11.00 Menyelesaikan media dan jurnal Menyelesaikan


asuhan keperawatan gerontik.
tugas
keperawatan gerontik dan melengkapi
asuhan
Idia
askep yang kurang.

Mencari jurnal keperawatan gerontik.

Pelaksanaan intervensi waktu ujian


Konsultasi asuhan keperawatan
tindakan yang di acc yaitu pemberian
gerontik via wa
informasi terkait ekstrak jus belimbing
sebagai penurun hipertensi.

Kamis 1
2019
Agustus 08.00-
10.00
Diskusi kelompok agenda hari ini Agenda hari ini yaitu mempersiapakan
yang akan dilakukan. ujiaan yang akan dilakukan besok.
Idia
10.00- Melakukan pendidikan kesehatan S :
12.00-
15.00 pada lansia - Tn. Y mengatakan tekanan darahnya
sering tinggi sejak beberapa tahun
yang lalu. Tn. Y mengatakan tidak
tahu mengenai penyebab sakitnya.
- Tn. Y mengatakan tidak mengetahui
tentang penyebab, penanganan,
pencegahan serta diit mengenai
penyakit yang diderita.
- Tn. Y mengatakan ingin tahu tentang
cara untuk menurunkan tekanan
darahnya

O:

- TD: 180/90 mmHg


N : 70x/menit
S : 36,4°C
RR : 20X/menit
- Tn. Y tampak kooperatif dan antusias
bertanya saat diberikan pendidikan
kesehatan tentang pengertian
hipertensi, penyebab, pencegahan,
dan diit hipertensi
- Tn. Y tampak sudah paham mengenai
pengertian hipertensi, penyebab,
pencegahan, dan diit hipertensi

A : Masalah defisiensi pengetahuan


belum teratasi

P : Lanjutkan Intervensi :

- Pendidikan kesehatan tentang


ekstrak jus belimbing.
- Demonstrasi pembuatan jus
belimbing

15.00 Pergi ke pasar untuk persiapan Membeli buah belimbing untuk


bahan untu ujian gerontik persiapan ujian besok
Jum’at 2
2019
Agustus 08.00-
selesai
Ujian
gerontik
evalusai keperawatan Memberikan informasi
lansia yaitu manfaat jus belimbing
pada pasien
Idia
Pendidikan kesehatan (5510) S :
(memberikan jus belimbing)
- Tn. Y mengatakan akan mencoba
1. Menentukan pengetahuan menjaga pola makannya dengan
kesehatan dan gaya hidup mengurangi makanan yang asin,
perilaku saat ini pada individu kurangi minum kopi dan makanan
2. Merumuskan tujuan dalam kemasan.
program pendidikan kesehatan - Tn. Y mengucapkan terimakasih
3. Mengidentifikasi sumberdaya informasinya terkait dengan jus
yang diperlukan untuk belimbing yang diberikan.
melaksanakan program - Tn. Y mengatakan akan minum jus
4. Memberikan ceramah dan belimbing secara rutin.
kesempatan untuk diskusi
O:
5. Melakukan demonstrasi ketika
mengajarkan ketrampilan - Tn. Y dapat menjawab semua
psikomotorik pertanyaan dari pemateri.
- Tn. Y tampak paham dengan
informasi tentang pencegahan diit
hipertensi dan tambahan informasi
terkait dengan jus belimbing

A : Masalah Defisiensi Pengetahuan


Belum Teratasi

P : Lanjutkan Intervensi :

- Pendidikan kesehatan tentang


senam hipertensi.
- Demonstrasi senam
hipertensi.

Senin 5
2019
Agustus 13.00-
14.00
Melakukan implementasi senam Mengajarkan senam hipertensi pada Tn.
hipertensi pada lansia Tn. Y Y di rumah pasien
Idia
Pengajaran : peresapan latihan S :
(5612)
- Tn. Y mengatakan bersedia
(melatih senam anti hipertensi) diajarkan langkah langkah senam
hipertensi
1. Memonitor keterbatasan fisik - Tn. Y mengatakan masih ingat
dan psikologis pasien langkah langkah senam hipertensi
2. Menginformasikan pasien - Tn. Y mengatakan akan mencoba
mengenai tujuan dan manfaat senam hipertensi secara mandiri
dari latihan yang diresepkan dipagi hari setelah bangun tidur
3. Melatih pasien melakukan
O:
senam hipertensi
4. Menginstruksikan pasien - Tn. Y mampu menjawab beberapa
bagaimana melakukan latihan pertanyaan yang diajukan
rutin setiap hari - Tn. Y tampak paham dengan
5. Mengintruksikan pasien untuk gerakan senam hipertensi yang
melaporkan gejala dan diajarkan
kemungkinan masalah yang
A : Masalah Defisiensi Pengetahuan
terjadi (nyeri, pusing,
belum Teratasi
pembengkakan)
P : Lanjutkan Intervensi :

- Evaluasi tentang pemahaman


manfaat jus belimbing dan
latihan senam hipertensi
- Ajarkan cara untuk menurunkan
hipertensi dengan cara yang lain
yaitu rendam kaki air hangat

Selasa 6
2019
Agustus 13.00- Melakukan pengkajian pada lansia Ny. A mengalami DM sudah 6 tahun.
dengan DM
Idia
14.00
Keluhan utama :
Ny. A mengatakan sering merasakan
kesemutan dan badan pegal-pegal. Ny.
A mengatakan tidak mengaetahui tanda
dan gejala peningkatan gula darah dalam
tubuh, Ny. A juga belum tahu apa saja
faktor pencetus yang mampu
memberatkan diabetesnya.
Riawayat penyakit sekarang :
Ny. A mengatakan saat ini dalam
keadaan baik baik saja. Ny. A
mengatakan menderita penyakit diabetes
mellitus ini sudah 6 tahun yang lalu.
Pertama kali didiagnosa mempunyai
penyakit gula yaitu ketika dirawat di
RSUD Ambarawa dengan diagnose awal
yaitu thypoid, selang beberapa hari
dirawat di RS baru diketahui jika pasien
mengalami diabetes mellitus. Pasien
mengatakan setiap bulan rutin kontrol di
puskesmas Bergas dan mendapatkan
obat untuk mengontrol gula darahnya
untuk diminum setiap hari.

Keadaan umum : Ny. A tampak baik


Pemeriksaan fisik :
Tingkat kesadaran : Compos mentis

Tekanan Darah : 135/89 mmHg

RR : 18 x/menit
Nadi : 72 x/menit

Suhu : 36,3’C

GDS : 480 mg/dl

Diagnosa medis : Pasien mengalami diabetes mellitus.

Masalah yang muncul : Risiko ketidakstabilan kadar glukosa


darah berhubungan dengan Asupan diet
kurang dan Ketidakefektifan manajemen
kesehatan berhubungan dengan
Kegagalan melakukan tindakan
mengurangi faktor resiko.

Jum’at 9
2019
Agustus 10.00-
11.00
Melakukan
lansia
implementasi
yaitu
ke Pelaksanaan senam
memanajemen berjalan dengan lancar.
kaki diabetik
Idia
hiperglikemia dengan mengecek
S:
gula darah sewaktu.
- Ny. A mengatakan gula darahnya
Manajemen hiperglikemia
kadang sering naik turun.
(2120) - Ny. A mengatakan tidak tahu
mengenai penyebab sakitnya.
1. Membina hubungan saling
- Ny. A mengatakan tidak mengetahui
percaya dengan pasien
tentang penyebab, penanganan,
2. Memonitor kadar glikosa
pencegahan serta diit mengenai
darah
penyakit yang diderita.
3. Mengidentifikasi
- Ny. A mengatakan ingin tahu tentang
kemungkinan penyebab
cara untuk menurunkan gula
hiperglikemia
darahnya
4. Membatasi aktifitas ketika
kadar glukosa darah lebih dari O :
250 mg/dl
- TD: 130/90 mmHg
5. Menginstruksikan pasien dan
N : 70x/menit
keluarga mengenai
S : 36,4°C
pencegahan, pengenalan
RR : 20X/menit
tanda-tanda hiperglikemia dan
GDS : 390 mg/dl
- Ny. A tampak kooperatif dan antusias
bertanya saat diberikan informasi
kesehatan tentang penyebab maupun
pencegahan peningkatan glukosa
darah
- Ny. A tampak sudah paham
mengenai apa saja yang harus
diantisipasi

A : Masalah belum teratasi

P : Lanjutkan Intervensi :

- Ajarkan latihan senam kaki


diabetic
- Berikan leaflet langkah langkah
senam kaki diabetik

Persiapan alat dan bahan serta


18.30 Melakukan implementasi ke
pelaksanaan rendam kaki berjalan
lansia yaitu rendam kaki air
dnegan lancar.
hangat pada Tn. Y
S:
Pengajaran:
- Tn. Y mengatakan sudah
Prosedur/Perawatan (5618) mengurangi jumlah kopi yang
dikonsumsi, dengan cara
(Rendam kaki dengan air
memperbanyak minum air putih,
hangat)
menyibukkan diri dengan
1. Menginformasikan pada beraktivitas seperti jalan jalan,
pasien mengenai kapan dan senam dll
dimana tindakan akan - Tn. Y mengatakan sudah dicoba
dilakukan setiap hari senamnya sehingga
2. Menginformasikan lama badan jadi terasa enteng
tindakan yang akan dilakukan - Tn. Y mengatakan akan mencoba
3. Menjelaskan tujuan tindakan rendam kaki secara rutin
yang akan dilakukan
O:
4. Memberitahu pasien mengenai
pentingnya tindakan beserta - Tn. Y tampak kooperatif dan dapat
fungsinya menjawab pertanyaan yang diajukan
5. Melakukan rendam kaki air - Tn. Y tampak antusias melakukan
hangat rendam kaki
6. Mengkaji harapan pasien
A : Masalah Pemeliharaan Kesehatan
setelah dilakukan tindakan Teratasi

P : Lanjutkan intervensi mandiri jika


mengalami peningkatan tekanan
darah

- Anjurkan pasien minum jus


belimbing
- Anjurkan pasien melakukan
senam hipertensi setiap pagi
- Anjurkan pasien untuk
melakukan rendam kaki air
hangat

Minggu 5 11 Agustus 14.00-


2019 15.00
Melakukan implementasi pada Pelaksanaan senam kaki diabetic
lansia yaitu senam kaki diabetic berjalan lancer, pasien sangat kooperatif.
Idia
pada Ny.A
S:
Pengajaran : peresapan latihan
- Ny. A mengatakan akan mencoba
(5612)
latihan senam kaki diabetic secara
(Latihan senam kaki diabetik) rutin supaya kaki tidak terasa kaku
- Ny. A mengatakan langkah
1. Memonitor keterbatasan fisik
langkahnya cukup banyak namun jika
dan psikologis pasien
dilakukan secara rutin pasti akan
2. Menginformasikan pasien
hafal dan terbiasa
mengenai tujuan dan manfaat
dari latihan yang diresepkan O:
3. Mengjarkan langkah langkah
- Ny. A tampak kooperatif
senam kaki diabetic
- Ny. A tampak antusias melakukan
4. Menginstruksikan pasien
senam kaki diabetik
bagaimana melakukan latihan
- Ny. A tampak melakukan langkah
rutin setiap hari
langkah senam kaki dengan baik
5. Mengintruksikan pasien untuk
mengikuti instruksi yang dicontohkan
melaporkan gejala dan
kemungkinan masalah yang A : Masalah Belum Teratasi
terjadi (nyeri, pusing,
P : Lanjutkan Intervensi :
pembengkakan)
- Evaluasi senam kaki diabetik
- Berikan informasi tentang
manfaat rebusan tumbuhan
ciplukan
- Demonstrasikan cara
pembuatan rebusan
tumbuhan ciplukan
- Berikan leaflet sebagai
panduan pembuatan secara
mandiri

Senin 12 Agustus 15.00-


2019 16.00
Melakukan
lansia
Implementasi
yaitu
pada Pelaksanaan dan pembuatan rebusan
memberikan berjalan dengan lancer.
Idia
informasi dan demonstrasi
Pasien sangat antusias dan kooperatif
rebusan daun ciplukan pada Ny.A
S:
Peningkatan Kesiapan
Pembelajaran (5540) - Ny. A mengatakan sudah mencoba
latihan senam kaki diabetic secara
(Rebusan tumbuhan Ciplukan)
mandiri
1. Jelaskan bagaimana informasi - Ny. A mengatakan masih ingat
bisa membantu pasien langkah langkah senam kaki
mencapai tujuan, dengan cara diabetik
yang tepat - Ny. A mengatakan senang diberi
2. Jelaskan manfaat rebusan informasi mengenai rebusan
tumbuhan ciplukan dan ciplukan
langkah langkah
O:
pembuatannya.
3. Bantu pasien menyadari - Ny. A mampu menjawab beberapa
bahwa ada pilihan-pilihan pertanyaan yang diajukan
pengobatan (non - Ny. A tampak paham dengan
farmakoologi) gerakan senam kaki diabetik yang
4. Bantu pasien memilih pilihan- sudah diajarkan
pilihan tindakan yang kurang - Ny. A tampak memeahami apa yang
beresiko terhadap gaya hidup sudah di demonstrasikan cara
dg cara yang tepat pembuatan rebusan tumbuhan
ciplukan

A : Masalah belum Teratasi

P : Lanjutkan Intervensi :
- Cek gula darah sewaktu
- Evaluasi senam kaki diabetik
- Evaluasi tentang pemahaman
manfaat rebusan tumbuhan
ciplukan
- Berikan pendidikan kesehatan
tentang diet hiperglikemia

Rabu 14 Agustus 18.00-


2019 19.00
Melakukan
lansia
implementasi
yaitu
pada Pendidikan kesehatan berjalan dengan
pendidikan lancar, pasien tampak bertambah
Idia
keseehatan mengenai diet DM pengetahuan yang sudah diberikan.
pada Ny. A
S:
Pengajaran : Peresepan Diet
- Ny. A mengatakan masih mengingat
(5616)
apa yang sudah diajarkan seperti
1. Mengkaji tingkat pengetahuan senam kaki diabetic dan rebusan
pasien mengenai diet yang tumbuhan ciplikan
disarankan - Ny.A mengatakan akan menjaga
2. Mengajarkan pasien nama- pola makan sesuai dengan diet yang
nama makanan yang sesuai dianjurkan
dengan diet yang diarankan
O:
3. Menjelaskan tujuan kepatuhan
terhadap diet yang disarankan - Ny. A tampak sudah paham terkait
4. Menginstruksikan pasien beberapa intervensi yang diberikan
untuk menghindari makanan - Ny. A tampak antusias dan
yang dipantang dan kooperatif
mengkonsumsi makanan yang - GDS : 260 mg/dl
dianjurkan
A : Masalah Teratasi

P : Lanjutkan Intervensi Mandiri

- Anjurkan pasien melakukan


penanganan perawatan DM
secara mandiri
- Anjurkan melakukan senam
kaki diabetic secara rutin
- Anjurkan untuk meminum
rebusan herbal secara teratur
dan menjaga pola makan

Anda mungkin juga menyukai