Anda di halaman 1dari 4

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RS HERMANA LEMBEAN

NOMOR : …/SK- Dir/ PT. RTT- RSHL/…/20…


TENTANG
TIM MANAJEMEN RISIKO RUMAH SAKIT HERMANA

DIREKTUR RUMAH SAKIT HERMANA


Menimbang : a. bahwa dalam rangka pembinaan peningkatan mutu dan
kinerja melalui perbaikan yang berkesinambungan terhadap
system manajemen, system manajemen mutu, system
penyelenggaraan pelayanan dan program serta penerapan
system manajemen risiko maka perlu dilakukan perbaikan
mutu rumah sakit yang dilakukan secara berkesinambungan;
b. bahwa untuk menjamin terselenggaranya system
manajemen risiko rumah sakit sesuai dengan standar mutu,
maka dipandang perlu menetapkan Tim Manajemen Risiko
melalui Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Hermana .

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 08 Tahun


1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 42);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun
2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara
RepublikIndonesia Tahun 2009 Nomor 112);
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 144);
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013
tentang Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan
Nasional;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014
tentang Puskesmas;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama dan Tempat
PraktekMandiri.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT
HERMANA TENTANG TIM MANAJEMEN RISIKO
KEDUA : Menunjuk dan mengangkat Tim Manajemen Risiko dengan
susunan keanggotaan sebagaimana tercantum pada lampiran
keputusan ini;
KETIGA : Tim Manajemen Risiko sebagaimana dimaksud melakukan
upaya–upaya dalam rangka melestarikan asset, meningkatkan
mutu pelayanan, memanfaatkan proses untuk mengidentifikasi,
mengurangi atau menghilangkan kejadian risiko.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari ada kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Lembean
Pada Tanggal :
Direktur RS Hermana

dr. Bobby A Parengkuan


Lampiran :
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Hermana
Nomor : …/SK- Dir/ PT. RTT- RSHL/…/20…

SUSUNAN TIM MANAJEMEN RISIKO

Ketua :
Dokter Kesehatan Kerja :
Sekretaris :
Anggota :

Ditetapkan di : Lembean
Pada Tanggal :
Direktur RS Hermana

dr. Bobby A Parengkuan


URAIAN TUGAS TIM MENEJEMEN RISIKO KESELAMATAN
KESEHATAN KERJA (K3) RS RUMAH SAKIT HERMANA:
1. MENGEMBANGKAN KEBIJAKAN,PROSEDUR,REGULASI INTERNAL
K3 RS, PEDOMAN, STANDART PROSEDUR OPERASIONAL K3 RS
UNTUK MENGENDALIKAN RESIKO.
2. MENYUSUN PROGRAM K3RS
3. MENYUSUN REKOMENDASI UNTUK BAHAN PERTIMBANGAN
PIMPINAN RUMAH SAKIT BERKAITAN DENGAN K3 RS
4. MEMANTAU PELAKSANAAN K3 RS
5. MENGADAKAN PERTEMUAN SECARA TERATUR DAN HASILNYA
DISEBARLUASKAN DI SELURUH UNIT KERJA RUMAH SAKIT.
6. MEMBANTU KEPALA ATAU DIREKTUR RUMAH SAKIT DALAM
PROMOSI K3 RS, PELATIHAN K3 RS DI RUMAH SAKIT.
7. PENGAWASAN PELAKSANAAN PROGRAM K3 RS.
8. BERPARTISIPASI DALAM PERENCANAAN PEMBELIAN
PERALATAN BARU, PEMBANGUNAN GEDUNG DAN PROSESNYA.
9. MENGKOORDINASIKAN DENGAN WAKIL UNIT-UNIT KERJA YANG
MENJADI ANGGOTA ORGANISASI ATAU UNIT YANG
BERTANGGUNG JAWAB DI BIDANG K3 RS.
10. MEMBERIKAN SARAN DAN PERTIMBANGAN BERKAITAN
DENGAN TINDAKAN KOREKTIF.
11. MELAPORKAN KEGIATAN SECARA TERATUR KEPADA PIMPINAN
RUMAH SAKIT.

Ditetapkan di : Lembean
Pada Tanggal :
Direktur RS Hermana

dr. Bobby A Parengkuan

Anda mungkin juga menyukai