Anda di halaman 1dari 16

TERAPI OKUPASI

WELCOME
Here you can add something in brief as the explanation,
this is a demo text
KELOMPOK 4
M. RIZKI SEPTIAN
RAHMIATUL RAMADHAYANI
ISTIFA DATURROHMAH
PUTRI ADYANUR
Our Today’s
Topics
Terapi Okupasi
Terapi Okupasi Jenis Terapi
Materi 1 Materi 2

Tujuan Terapi Pelaksanaa Terapi


Materi 3 Materi 4
Terapi Okupasi
E. Kosasih, 2012 Tarmansyah, 1986
Terapi Okupasi adalah penyembuh Terapi yang dilakukan Terapi yang memberikan
dan pemulih. Terapi okupasi pada melalui kegiatan atau peluang & kesempatan
anak, memfasilitasi sensory dan pekerjaan. untuk pengembangan
fungsi motorik yang sesuai pada bakat.
pertumbuhan dan perkembangan Soebadi, 1990 Kemenkes, 2008
anak untuk menunjang kemampuan
Melatih gerakan halus Penanganan gangguan
anak dalam bermain, belajar, dan
melalui permainan yang fisik atau mental yang
berinteraksi di lingkungannya
sesuai bersifat sementara atau
menetap
Tujuan terapi okupasi
Tujuan okupasi merupakan pengembalian fungsi fisik, mental, sosial, dan emosi dengan
menegmbangkannya seoptimal mungkin serta mengerahkan kehidupan sesuai keadaan hidup
di masyarakat.

Diversional Pemulihan fungsional Prevokasional


Menghindari nerosis dan memelihara Mencakup fungsi-fungsi persendian, otot- Memberikan peluang persiapan
mental. otot serta kondisi tubuh lainnya. menghadapi tugas pekerjaan yang lebih
sesuai dengan kondisinya.
Pelaksanaan Terapi Okupasi
Penerapan terapi okupasi dilaksanakan secara sistematis, dimulai dengan kegiatan
identifikasi, analisis, diagnosis, pelaksanaan serta tindak lanjut layanan guna mencapai
kesembuhan yang optimal

Aktifitas kehidupan sehari-hari.


01

02 Produktivitas yang meliputi


beberapa kegiatan.

Pemanfaatan kesenjangan waktu


atau pada waktu luang 03
Jenis permainan
Pada terapi okupasi, melakukan permainan
dapat melatih sensori halus anak, yakni
beberapa jenis permainan sebagai berikut:
Activity Daily Living
Membantu individu untuk merawat
diri melalui aktivitas sehari-hari.

Balancing Ring
Melatih anak dalam
menumbuhkan konsenterasi yang
baik.

Aktifitas Luang
Membuat anak termotivasi dan
memberikan berbagai hiburan
agar prhatiannya teralihkan
Activity Daily Living
Kegiatan menjepit diperuntukkan untuk anak berkebutuhan khusus yang termasuk kedalam
kelafikasi tunagrahita dan tunalaras.

Alat dan bahan:


1. Jepitan 2. Stick Es
Langkah-langkah
1. Berikan aba-aba kepada anak untuk
mengambil dan memegang jepitan
2. Berikan arahan kepada anak untuk
menjepit jepitan tersebut ke media atau
stik es krim yang sudah dipotong terlebih
dahulu oleh terapis. Begitulah aturan
permainan yang harus dilakukan secara
bergantian oleh anak.
3. Apabila anak telah memahami aturan
main yang digunakan, maka permainan
segera dimulai.
4. Apabila anak sudah dapat menjepit
dengan benar maka berilah reward atau
pujian yang baik terhadap pekerjaan
yang telah dilakukannya.
Activity Daily Living
Dibawah ini merupakan alat dan bahan serta prosedur dari kegiatan menggunting yaitu
sebagai berikut :

Alat dan bahan:


1. Kertas 2. Gunting
Langkah-langkah
1. Berikan aba-aba kepada anak untuk
mengambil dan memegang jepitan
2. Konselor memperkenalkan terlebih dahulu
gambar apa yang akan anak gunting.
3. Konselor memberikan contoh mengenai
cara menggunting gambar yang benar.
4. Apabila anak dapat mengikuti arahan
yang dijelaskan dengan benar maka
berilah kesempatan bagi anak untuk
mencoba.
5. Konselor memperhatikan pekerjaan yang
dilakukan anak, apabila anak sudah
selesai menggunting dengan rapi maka
berilah reward atau pujian yang baik
terhadap pekerjaan yang telah
dilakukannya.
Balancing Ring
Dibawah ini merupakan alat dan bahan serta prosedur dari kegiatan melempar dan
menangkap bola yaitu sebagai berikut:

Alat dan bahan:


1. Bola Karet
Langkah-langkah
Dibawah ini merupakan alat dan bahan serta prosedur dari kegiatan menggunting yaitu
sebagai berikut :

1. Berikan aba-aba kepada anak untuk berdiri


secara berhadap-hadapan.
2. Berikan arahan kepada anak untuk melempar
bola kepada teman yang berada didepannya
secara perlahan, tugas temannya yaitu
menangkap bola yang telah dilemparkan
tersebut. Begitulah aturan permainan yang
harus dilakukan secara bergantian oleh anak.
3. Apabila anak telah memahami aturan main
yang digunakan, maka permainan segera
dimulai.
4. Apabila anak sudah dapat melempar dan
menangkap bola dengan benar maka berilah
reward atau pujian yang baik terhadap
pekerjaan yang telah dilakukannya.
Aktivitas Waktu Luang
Dibawah ini merupakan alat dan bahan pembuatan jadwal sebelum tidur yang termasuk
dalam ADL, sebagai berikut :

Alat dan bahan:


1. Kotak kardus/karton
2. Gunting
3. Penggaris
4. Cat warna/spidol
5. pensil
Langkah-langkah
Dibawah ini merupakan alat dan bahan serta prosedur dari kegiatan menggunting yaitu
sebagai berikut :

1. Sediakan semua bahan-bahan. 3. Setelah itu, garis vertikal dan 5. Lanjutkan menggaris dengan
garis 7 bagian horizontal pada spidol/cat warna pada garis
kardus. horizontal dari atas ke bagian titik
temu vertikal.

2. Lalu, potong sisi kardus dengan


mengukur sesuai kebutuhan.
4. Selanjutnya, guting ke 7 sisi pada
garis horizontal yang telah digaris.
8. Mading pengingat pun jadi.
6. Lalu, cat/warnai gambar sesuai 7. Lanjutkan pada bagian
kebutuhan. belakang, tulis kata penyelesaian
tugas yang dikerjakan.
THANKS
Here you can add something in brief as the explanation,
this is a demo text

Anda mungkin juga menyukai