Disusun Oleh :
1. Anivah Usnah NIM 202214901024
2. Devi Lamtiur Gultom NIM 202214901025
3. Elisabeth Nona Yunita NIM 202214901072
4. Randi Pranata NIM 202214901006
5. Vitaludin Mohammad Baly NIM 202214901004
6. Yohanes Irianto Neang NIM 202214901007
JUDUL :
PRE PLANNING DAN PROGRAM TERAPI BERMAIN
MENEBAK WARNA DAN MENEBAK SUARA BINATANG
DIRUANG ANYELIR DIRUMAH SAKIT RAJA AHMAD TABIB
KEPULAUAN RIAU
DILAKSANAKAN : 08 FEBRUARI 2023
Mengetahui,
PEMBIMBING AKADEMIK
LAMPIRAN
H. KESIMPULAN
Setelah dilaksanakan program tebak suara binatang dan tebak warna, klien
dan orang tua tampak senang. Klien mau dan mampu berkomunikasi dengan perawat
dan kooperatif saat dilakukan tindakan keperawatan seperti memberi obat atau
mengganti infus yang habis. Bermain merupakan kebutuhan anak yang harus dipenuhi
meskipun anak dalam keadaan sakit.
I. SARAN
1. Bagi Anak
Bagi anak diharapkan dapat terus meningkatkan kreativitasnya, dapat menerima
keadaan hospitalisasi dengan baik.
2. Bagi Orang Tua
Diharapkan orang tua mampu mensupport klien yang sedang dalam keadaan
hospitalisasi, serta tetap menyediakan sarana untuk memenuhi kebutuhan bermain
anak
3. Bagi Perawat
Diharapkan dapat menindak lanjuti kegiatan yang telah dilakukan guna
meningkatkan kenyamanan, perasaan senang bagi anak, dan megurangi rasa
bosan dan cemas, akibat hospitalisasi pada anak.
DAFTAR PUSTAKA
Apriany, D. (2018). Hubungan antara hospitalisasi anak dengan tingkat kecemasan orangtua.
The soedirman journal of nursing. Vol 8 no 2 Juli. 2018
Setiawan dkk. (2016). Keperawatan anak & tumbuh kembang (pengkajian dan pengukuran).
Yogyakarta: Nuha Medika
Supartini, Yupi. (2015). Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakarta: EGC
Supartini, Y. (2018). Konsep dasar keperawaatan anak.Jakarta: EGC
Wong, D.L., Eaton, M.H., Wilson, M.L., Schwartz, P. (2017). Buku ajar keperawatan
pediatrik. Vol 2. Jakarta: EGC.