Anda di halaman 1dari 6

“MAKALAH”

TATA CARA PENGUBURAN ZENAJAH

Disusun Oleh : - DENI MULYANA


- DENI PRIANTO
- HERYANA
- FAHMI
-RENI

Jalan : Kedung Panjang No.69 Tlp (0265) 775244 Maleber Ciamis


Telp./Fax : 0265-775244 ; Email : smklpt-cms@hotmail.com
2019
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Allhamdulillah, puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT,


karena hanya dengan berkatnya

DAFTAR ISI

Kata Pengantar..........................................................................................i
Daftar Isi....................................................................................................ii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.......................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah............................................................................1

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Tata Cara Penguburan Jenazah.........................................................2

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan........................................................................................12
3.2 Saran..................................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Syariat Islam mengajarkan bahwa setiap manusia pasti akan
mengalami kematian yang tidak pernah diketahui kapan waktunya.
Oleh sebab itu, menjelang menghadapi kematian,orang yang telah
meninggal dunia mendapatkan perhatian khusus dari muslim lainnya
yang masih hidup.

Dalam ketentuan hukum Islam jika seorang muslim meninggal dunia


maka hukumnya fardhu kifayah atas orang-orang muslim yang masih
hidup untuk menyelenggarakan 4 perkara, yaitu memandikan,
mengkafani, menshalatkan dan menguburkan orang yang telah
meninggal tersebut. Dan kami akan menjelaskan tentang tata cara
menguburkan jenazah.

1.2 Rumusan Masalahi

1. Apa yang dilakukan setelah jenazah selesai di sholat?


2. Apa hukum yang diperhatikan dalam mengubur jenazah?
3. Bagaimana persiapan penguburan jenazah?
4. Bagaimana pelaksanaan penguburan?
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Menguburkan Jenazah


BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Sepanjang uraian diatas dapat diambil kesimpulan bahwasanya
manusia sebagi makhluk yang mulia di sisi Allah SWT dan untuk menghormati
kemuliannya itu perlu mendapat perhatian khusus dalam hal penyelenggaraan
jenazahnya. Dimana, penyelengaraan jenazah seorang muslim itu hukumnya
adalah fardhu kifayah. Artinya, wajib.
Adapun 4 perkara yang menjadi kewajiban itu ialah:
a. Memandikan
b. Mengkafani
c. Menshalatkan
d. Menguburkan
Adapun hikmah yang dapat diambil dari tata cara pengurusan jenazah,
antara lain:
a. Menunjukkan rasa solidaritas yang tinggi diantara sesame muslim.
b. Membantu meringankan beban kelurga jenazah dan sebagai ungkapan
belasungkawa atas musibah yang dideritanya.
c. Mengingatkan dan menyadarkan manusia bahwa setiap manusia akan mati
dan masing-masing supaya mempersiapkan bekal untuk hidup setelah mati.
d. Sebagai bukti bahwa manusia adalah makhluk yang paling mulia,
sehingga apabila salah seorang manusia meninggal dihormati dan diurus dengan
sebaik-baiknya menurut aturan Allah SWT dan RasulNya.

3.2 Saran
Dengan adanya pembahasan tentang tata cara pengurusan jenazah ini,
pemakalah berharap kepada kita semua agar selalu ingat akan kematian dan
mempersiapkan diri untuk menyambut kematian itu.

Anda mungkin juga menyukai