Anda di halaman 1dari 33

DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DI ERA GLOBALISASI

DISUSUN OLEH:
KELAS EX
(KELOMPOK 3)
Andre Saputra (115180221)
Frenky (115180226)
Verdy Frido (115180231)
Yonalda Suliputra (115180229)
Jeremy Aryanto (115180213)

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS TARUMANAGARA
JAKARTA
2019

1
KATA PENGANTAR

Pertama – tama marilah kita panjatkan puji dan Syukur kepada Tuhan yang Maha
Esa karena atas berkatnya kita semua bisa menyelesaikan Makalah yang berjudul “Dampak
Teknologi Informasi di Era Globalisasi”. Dan tidak lupa juga kita mengucapkan terima
kasih kepada Ibu Julisar , sebagai dosen Pengantar Teknologi Informasi kami karena telah
memberikan kesempatan kepada kami untuk membuat makalah ini.

Dan juga kami mengucapkan terima kasih kepada sumber – sumber informasi yang
sudah melengkapkan makalah kami ini sehingga dapat diselesaikan dan menjadikan
makalah ini sumber informasi yang dapat berguna bagi khalayak luas yang membacanya.

Semoga makalah yang telah disusun oleh kelompok 3 ini dapat membantu orang
yang membaca nya dan dapat bermanfaat sebagai sumber Ilmu dan memperluas wawasan
bagi pembaca.

Akhir kata kami ucapkan terima kasih dan maaf apabila ada kesalahan kata dari
makalah kami.

Jakarta , 11 November 2019

Kelompok 3

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................................................1

KATA PENGANTAR...........................................................................................................2

DAFTAR ISI..........................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................5

1.1. Latar Belakang.....................................................................................................5

1.2. Rumusan Masalah................................................................................................5

1.2.1 Apa itu Teknologi Informasi?..............................................................................5

1.2.2 Apa dampak positif dan negatif dari teknologi informasi?...................................5

1.2.3 Apakah kedepannya Teknologi Informasi dapat memberikan dampak yang


berguna di Era Globalisasi ini?.............................................................................5

1.3. Tujuan Penelitian...................................................................................................6

1.3.1 Untuk mengetahui arti dari teknologi informasi...................................................6

1.3.2 Untuk mengetahui dampak positif dan negatif dari teknologi informasi.............6

1.3.3 Untuk mengetahui apakah Teknologi Informasi akan memberikan dampak


negatif atau dampak positif di masa yang akan datang.........................................6

BAB II LANDASAN TEORI...........................................................................................7

2.1 Pengertian Dampak..............................................................................................7

2.2 Pengertian Teknologi...........................................................................................7

2.3 Pengertian Informasi............................................................................................7

2.4 Pengertian Teknologi Informasi.........................................................................8

2.5 Pengertian Globalisasi..........................................................................................8

1. Secara Etiomologis...............................................................................................8

3
2. Menurut L. Nyeman..............................................................................................8

3. Menurut Scholte....................................................................................................9

4. Menurut Tom G. Palmer.......................................................................................9

2.6 Dampak Globalisasi..............................................................................................9

2.7 Dampak Negatif Teknologi Informasi..............................................................10

2.8 Dampak Positif Teknologi Informasi................................................................14

BAB III PEMBAHASAN................................................................................................19

3.1 Pembahasan........................................................................................................19

3.2 Pemanfaatan Perkembangan Teknologi Informasi........................................24

BAB IV PENUTUP..........................................................................................................31

4.1 Kesimpulan........................................................................................................31

4.2 Saran ...........................................................................................................31

DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................32

4
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Teknologi Informasi di zaman sekarang ini sudah meluas dan menyebar ke seluruh
Dunia bahkan di Indonesia sekalipun. Persepsi orang terhadap Teknologi Informasi ini juga
berbeda beda dan Efek yang di dapatkan juga berbeda beda pula oleh semua orang yang
ada di Dunia di Era Globalisasi ini. Tujuan dari Teknologi Informasi ini tersebut juga bisa
baik dan bisa buruk juga tergantung dari orang yang menggunakannya.

Produktivitas , pekerjaan , tingkah laku seseorang juga dipengaruhi oleh Teknologi


Informasi tersebut makanya kami mengambil tema ini karena teknologi Informasi sudah
menyebar dan mendunia , maka itu kita mau mengambil persepsi yang lebih global/luas
agar kita bisa mengetahui dampak dari teknologi informasi tersebut.

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis menentukan 3 rumusan masalah.
Rumusan masalah tersebut sebagai berikut,

1.2.1 Apa itu Teknologi Informasi?

1.2.2 Apa dampak positif dan negatif dari teknologi informasi?

1.2.3 Apakah kedepannya Teknologi Informasi dapat memberikan dampak yang


berguna di Era Globalisasi ini?

1.3. Tujuan Penelitian

1.3.1 Untuk mengetahui arti dari teknologi informasi.

5
1.3.2 Untuk mengetahui dampak positif dan negatif dari teknologi informasi.

1.3.3 Untuk mengetahui apakah Teknologi Informasi akan memberikan dampak


negatif atau dampak positif di masa yang akan datang.

6
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Dampak


Sebelum kita masuk ke Apa itu Teknologi Informasi kita harus mengetahui terlebih
dahulu apa itu yang dimaksud Dampak . Dampak adalah akibat , imbas atau pengaruh yang
terjadi dari sebuah tindakan yang dilakukan oleh satu / kelompok orang yang sedang atau
sudah melakukan kegiatan tertentu.
Dampak dibagi lagi menjadi 2 yaitu Dampak Positive dan Dampak Negative .
Dampak Positive adalah Akibat baik / pengaruh menguntungkan yang didapatkan dari
berbagai hal atau peristiwa yang terjadi . Dampak Negative adalah Akibat yang merugikan
dan cenderung memperburuk keadaan .
2.2 Pengertian Teknologi

Kata teknologi harfiah berasal dari bahasa ”texere” yang berarti menyusun atau
membangun. Sehingga istilah teknologi seharusnya tidak terbatas pada penggunaan mesin,
meskipun dalam arti sempit hal tersebut sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

2.3 Pengertian Informasi

Secara Etimologi, Informasi berasal dari bahasa Perancis kuno informacion (tahun
1387) yang diambil dari bahasa Latin informationem yang berarti “garisbesar, konsep, ide”.
Informasi merupakan kata benda dari informare yang berarti aktivitas dalam “pengetahuan
yang dikomunikasikan”

Menurut Gordon B. Davis, informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu
bentuk yang penting bagisi penerima dan mempunyai nilai yang nyata yang dapat dirasakan
dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang.

7
2.4 Pengertian Teknologi Informasi

Secara umum pengertian teknologi Informasi adalah suatu studi perancangan,


implementasi, pengembangan, dukungan atau manajemen sistem informasi berbasis
komputer, khususnya perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Dengan
kata lain, teknologi informasi adalah berbagai fasilitas yang terdiri dari hardware dan
software untuk mendukung dan meningkatkan kualitas informasi bagi masyarakat dengan
cepat dan berkualitas.

Menurut Wikipedia, pengertian teknologi informasi (TI) secara bahasa merupakan


istilah dalam bidang teknologi apapun dalam kehidupan manusia yang bermanfaat untuk
mengubah, membantu, mengkomunikasikan, menyimpan dan menyebarkan informasi.

Teknologi informasi tidak hanya penting sebagai alat komunikasi (baca: Pengertian
Komunikasi) via elektronik saja, melainkan merupakan perangkat penting yang seharusnya
dimiliki dalam bisnis sebagai sarana untuk berkoordinasi dan pengarsipan dokumen-
dokumen penting.

2.5 Pengertian Globalisasi

Globalisasi juga memiliki pengertian yang beragam jika di lihat dari penjelasan para
ahli maupun dari tata bahasa. Berikut ulasan pengertian globalisasi :

1. Secara Etiomologis

Pengertian globalisasi berasal dari bahasa Inggris yaitu dari kata global atau
universal yang artinya luas dan liztion yang berarti proses. Jadi, globalisasi adalah proses
yang tidak memiliki batasan baik itu secara wilayah ataupun pemikiran.

2. Menurut L. Nyeman

Pengertian globalisasi adalah sebuah pertumbuhan yang berlangsung cepat. Proses


ini disebabkan oleh ketergantungan berbagai negara pada perdagangan maupun keuangan.

8
3. Menurut Scholte

Pengertian globalisasi adalah sebuah proses pertumbuhan yang cepat yang


disebabkan ketergantungan berbagai negara, dan juga untuk mempertahankan identitas
masing-masing.

4. Menurut Tom G. Palmer

Pengertian globalisasi adalah sebagai penyusutan atau penghapusan batasan negara-


negara, lalu diberlakukan pembatasan pertukaran lintas batas dan sistem global yang
terintegrasi. Hal yang perlu diperhatikan juga akibat dari globalisasi itu sendiri.

Kesimpulan dari berbagai pengertian globalisasi diatas adalah tidak adanya batasan
dari berbagai negara namun juga tidak kehilangan identitas dari masing-masing negara
demi menjaga stabilitas keuangan dan perdagangan.

2.6 Dampak Globalisasi

Globalisasi juga memiliki dampak untuk berbagai negara. Baik dampak positif
maupun negatif. Untuk itu masyarakat juga perlu memahami kebebasan globalisasi. Hal ini
di lakukan agar masyarakat bisa antisipasi dengan resiko yang akan di hadapi.

Dampak positif dari globalisasi adalah kemudahan dalam memperoleh informasi.


Masyarakat dimanjakan dengan berlimpahnya pengetahuan dan kemudahan untuk
mengaksesnya. Selain itu, kehidupan sosial ekonomi akan meningkat seiring
berkembangnya ilmu pengetahuan. Teknologi informasi dan transportasi juga akan
membuat mobilisasi masyarakat semakin meningkat.

Dampak negatif dari adanya globalisasi adalah mudahnya budaya luar untuk
mempengaruhi budaya lokal, sehingga ciri khas suatu negara akan mengalami pergeseran.
Masyarakat akan semakin menjadi individualis disebabkan oleh ketergantungannya dengan
teknologi.

9
Semakin tinggi kegiatan perdagangan akan membuat banyak polusi dalam
prosesnya. Globalisasi juga akan membuat mudahnya barang atau hal yang tidak di
inginkan untuk diakses. Selain dampak diatas, globalisasi juga memiliki dampak dalam
bidang ekonomi, politik, pendidikan dan lain sebagainya.

Dampak globalisasi dalam bidang politik adalah masyarakat akan lebih terbuka
dengan pemikiran politik dari berbagai negara. Negara juga akan lebih terbuka dengan
sistem tata negara dari negara lain. Dampak negatif globalisasi untuk politik adalah akan
membuat banyak orang yang haus akan kekuasaan.

Dampak globalisasi dalam bidang ekonomi adalah pemenuhan barang kepada


masyarakat akan menjadi mudah. Berbagai barang dari luar negeri bisa dengan mudah
didapatkan karena adanya globalisasi.Untuk pasar dalam negeri bisa mengekspor hasil
bumi atau produk ke luar negeri.

Dampak globalisasi dalam bidang pendidikan adalah terbukanya untuk menerima


pelajar dari luar negeri. Baik dengan program beasiswa maupun mandiri.

Lingkungan pendidikan akan menjadi lebih majemuk dengan berbagai kebudayaan.


Dari lingkungan pendidikan ini akan banyak orang luar negeri yang akan mempelajari
kebudayaan dari dalam negeri.

2.7 Dampak Negatif Teknologi Informasi

Teknologi telah menjadi bagian dari kehidupan manusia. Seiring berjalannya waktu,
manusia ditemui dan menciptakan teknologi yang semakin canggih. Kemajuan teknologi
ini membuat pekerjaan manusia semakin mudah. Bukan hanya kebutuhan primer,
kebutuhan entertainment pun telah menjadi bagian dari teknologi itu sendiri.  Ada yang
positif, tentu saja ada yang berdampak negatif. Salah satu hal yang langsung dirasakan
adalah adanya media sosial pada teknologi informasi ini. Dampak adanya media sosial pun
langsung terasa oleh banyak orang. Lalu, apa saja negatif dari perkembangan teknologi

10
informasi ini? Inilah Dampak Negatif Teknologi Informasi Dan Komunikasi Dalam
Kehidupan Sehari-hari:

1. Pornografi

Pornografi adalah salah satu dampak yang paling buruk dari adanya perkembangan
teknologi. Kebebasan mengakses internet pada berbagai gadget, membuat banyak orang
bebas mencari konten dewasa. Bahkan konten ini telah banyak terpampang di blog umum
berupa iklan. Sedangkan untuk membatasi konten, adalah hal yang sangat melelahkan,
bahkan hampir tidak mungkin. Pemerintah sempat membatasi konten-konten dewasa
beberapa tahun yang lalu tapi kini konten dewasa kembali merajalela.

2. Kecanduan Game Online

Game awalnya sesuatu yang menghibur dan menghilangkan kejenuhan pada


seseorang. Bahkan sebelum ada internet, game telah banyak disematkan ke dalam peralatan
elektronik. Misalnya handphone dan permainan ding dong. Namun adanya game online
yang beragam, membuat para gamers kadang lupa waktu. Apalagi pemain game
kebanyakan adalah siswa. Pada kencanduan yang parah, game online menyita waktu belajar
siswa.

3. Merenggangkan Hubungan Sosial di Kehidupan Nyata

Salah satu kelebihan teknologi adalah merekatkan hubungan jarak jauh. Dua orang
yang berada dalam jarak jauh, memungkinkan untuk terus berkomunikasi setiap saat.
Dengan perkembangan berbagai macam aplikasi komunikasi, kini komunikasi juga bukan
hal yang mahal. Namun secara perlahan manfaat baik dalam berkomunikasi dengan orang
berjarak jauh ini memberi dampak negatif terhadap hubungan sosial seseorang dengan
orang-orang di sekitarnya. Dua orang yang berada pada ruangan yang sama, saling kenal,
bisa saja tidak berbincang karena sibuk dengan gadget masing-masing. Ini sering kita temui
bahkan pada pemuda-pemuda yang sedang bersantai di kafe.

11
4. Banyak Muncul Akun Palsu

Bebasnya orang bermain media sosial membuat banyak akun palsu beredar. Banyak
alasan seseorang untuk membuat akun palsu. Yang jelas alasan terkuat adalah mereka tidak
ingin identitasnya diketahui orang lain di dunia nyata. Inilah yang membuat batas dunia
maya dan dunia nyata. Akun palsu biasanya digunakan untuk akun fans, dan yang negatif
jika akun palsu digunakan untuk menyamar menjadi orang lain dan menipu.

5. Radiasi dari Gadget

Gadget adalah salah satu alat berteknologi tinggi yang memanfaatkan gelombang
elektromagnetik. Dalam suatu gadget, bisa memproduksi atau memanfaatkan berbagai
gelombang. Mulai dari gelombang cahaya tampak dengan berbagai frekuensi, hingga
gelombang yang berfrekuensi tinggi. Gelombang elektromagnetik yang berfrekuensi tinggi
inilah yang menimbulkan radiasi berbahaya bagi tubuh manusia. Karena itulah penggunaan
handphone yang 24  jam sangat tidak disarankan. Hendaknya seseorang beristirahat
beberapa jam dari gadget dalam sehari.

6. Mengurangi Keinginan Belajar Siswa

Bermain game online, bermain media sosial, atau sekedar melihat berbagai video di
youtube, ternyata adalah kegiatan yang sangat menarik bagi seseorang, utamanya adalah
siswa. Siswa mulai dari SD hingga SMA telah berkenalan dengan gadget demi kemajuan
wawasannya. Namun buruknya, banyak siswa yang tidak memanfaatkan gadget untuk
pengetahuan, tapi justru kesenangan semata. Tidak ada lagi keinginan belajar bagi seorang
siswa yang tangannya masih memegang sebuah handphone.

7. Bertambahnya penipuan

Berbagai penipuan yang terjadi masih sangat erat hubungannya dengan akun palsu
yang banyak beredar di dunia media sosial. Yang paling sering adalah penipuan online
shop. Penipuan ini biasanya dilakukan oleh oknum pemilik online shop. Ketika pembeli

12
telah mentrasfer sejumlah uang, penjual dengan seenaknya kabur tidak meninggalkan jejak.
Mengusut kasus penipuan online ini bukan perkara mudah. Tips nya agar tidak tertipu
adalah, pinterlah mencari akun online shop atau berbelanja online pada web jual beli yang
telah memiliki nama besar. Seperti tokopedia, bukalapak, shopee, jd.id, dan masih banyak
lagi.

8. Pengaruh Perilaku Sosial

Pengaruh perilaku akibat perkembangan teknologi sangat luas. Seseorang mungkin


belajar budaya wilayah lain. Untuk orang yang kurang pintar menelan pengetahuannya,
perilaku dari orang di negara lain, bisa saja dilakukan di negaranya, walaupun itu tidak
pantas. Misalnya kebudayaan barat yang dilakukan oleh orang yang tinggal di negara timur,
tentu saja tidak bisa diterima orang-orang di sekitarnya. Ini semua merupakan salah satu
dampak negatif perkembangan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimanapun juga,
kehidupan sosial dengan orang-orang dekat di sekitar adalah yang paling penting daripada
mengikuti perilaku orang lain yang jauh.

9. Ajang Pamer

Penggunaan media sosial memungkinkan seseorang memposting apapun sesukanya.


Salah satu penyakit penggunaan media sosial adalah sifat pamer. Pamernya manusia
melalui akun media sosial bisa berupa tempat yang dikunjungi, barang yang dimiliki,
hingga kehidupan sosialnya. Setiap akun memiliki intensitas sifat pamer tersendiri. Sifat
pamer ini akan menjengkelkan jika terlalu berlebihan. Apalagi jika pamernya seseorang di
media sosial, tidak sesuai dengan kenyataan di kehidupannya.

10. Kebebasan Menulis Ujaran yang Tidak Pantas

Nama lain dari dampak negatif ini adalah nyinyir. Kebebasan memposting apapun
melalui media sosial, blog, youtube, tidak serta merta membuat orang terus memposting
sesuatu yang bermanfaat. Banyak kolom komentar dalam postingan justru berisi ujaran
kebencian dengan kalimat yang tidak terkontrol. Hal ini bisa dilihat dari postingan artis.

13
Dalam semua komentar, pasti ada pengguna media sosial yang berkomentar pedas.
Komentar pedas ini berefek yang pasti buruk bagi orang yang dikomentari. Bisa jadi mental
orang tersebut rusak karena tulisan seseorang lain yang tidak terkontrol dan tidak pantas.

Itulah beberapa Dampak Negatif Teknologi Informasi Dan Komunikasi Dalam


Kehidupan Sehari-hari. Penggunaan media sosial yang merupakan bagian dari
perkembangan teknologi mengakibatkan banyak dampak. Adanya dampat negatif dalam
teknologi bukan berarti teknologi tidak boleh berkembang terus. Penggunaan media sosial
akan menjadi bermanfaat jika manusia memperlakukan dunia maya sama dengan dunia
nyata baginya. Selain dampak negatif, dampak positif perkembangan teknologi lebih
dirasakan manusia.

2.8 Dampak Positif Teknologi Informasi

1. Mempercepat arus informasi

Arus informasi saat ini menjadi sangat cepat, bahkan cenderung tidak terkontrol
hingga saat ini. namun demikian, hal ini merupakan salah satu dampak positif, karena
dapat memberikan informasi mengenai suatu kejadian secara cepat, meskipun terkadang
tidak akurat dan tidak tepat.

Arus informasi dengan feedback yang merupakan karakteristik sistem informasi


menjadi salah satu faktor perkembangan informasi dan komunikasi yang tampak.
Sehingga memberikan manfaat tersendiri bagi setiap user. Terlebih terhadap internet,
perkembangan jaringan komputer menjadi semakin pesat seiring penggunaan internet
yang kian meningkat.

2. Mempermudah akses terhadap informasi terbaru

Merupakan salah satu efek domino dari bertambah cepatnya arus informasi. Dengan
adanya teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang sangat pesat, maka
siapapun akan bisa memperoleh informasi dengan mudah. Akses terhadap informasi ini

14
bisa dilakukan kapanpun, dimanapun, dan dari siapapun itu. Hal ini akan membantu
individu dalam meningkatkan informasi dan pengetahuan yang dimilikinya, meski
terkadang realibilitas dan validitas dari informasi tersebut dipertanyakan.

Hal ini menjadi penanda bahwa penggunaan internet untuk berkomunikasi menjadi
salah satu pilihan yang sangat diminati. Karena dapat terhubung ke setiap orang dai
belahan dunia manapun. Disinilah peranan manfaat jaringan komputer sebagai salah
satu sumber penggunaan internet menjadi lebih optimal.

3. Media sosial

Media sossial juga merupakan dampak positif lainnya dari perkembangan teknologi
informasi dan kommunikasi. Media sosial dapat memberikan banyak sekali manfaat,
salah satunya adalah dapat mempertumakan individu dengan orang baru, dan
menambah relasi antar individu.

Sebagai contoh, salah satunya adalah facebook. Situs yang cukup besar ini menjadi
salah satu media sosial yang paling banyak orang gunakan. Tidak hanya untuk
menambah jaringan pertemanan di dunia maya, facebook juga menjadi sarana promosi
dalam bisnis. Manfaat facebook bagi user sangatlah berguna, terlebih untuk
menjalankan bisnis, baik itu bisnis kecil maupun bisnis besar.

4. Membantu individu dalam mencari informasi

Dalam mencari informasi yang baru dan masih hangat, maka teknologi informasi
dan juga komunikasi sangat memegang peranan yang penting. Dengan adanya arus
informasi yang menjadi jauh lebih cepat, maka individu akan menjadi lebih mudah
dalam mencari informasi yang diinginkan.

Peranan internet terhadap prestasi belajar siswa menjadi salah satu momok yang
cukup diperhitungkan. Dalam hal ini siswa dapat mengeksplor pikiran dan bahan
pelajaran di sekolah mereka dengan mengakses informasi lebih luas dalam setiap mata

15
pelajaran. Sehingga siswa tersebut memiliki pikiran yang tak hanya berlingkup dari
sekolah saja tapi dari luar sekolah secara global.

5. Media hiburan

Pemanfaatan dari teknologi informasi dan juga komunikasi berikutnya adalah dalam
hal hiburan. Teknologi informasi dan juga komunikasi saat ini mendukung media
hiburan yang sangat banyak ragamnya bagi setiap orang. Contoh saja dari media
hiburan berupa games, music, dan juga video, banyak orang yang bisa hilang dan juga
lepas dari stress karena hiburan yang ditawarkan oleh perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi ini.

Fungsi teknologi dan informasi dan komunikasi juga dapat menjadi salah satu
pilihan hiburan yang cukup simple bagi beberapa orang. Tidak hanya sebagai media
informasi, penggunaan internet dapat menjadi salah satu hal pereganggan pipkiran,
contohnya dengan menonton video yang banyak tersebar di internet.

Akan tetapi perlu disadari bahwa ajang hiburan ini sebagai hal positif untuk
menghilangkan suntuk semata bukan untuk mengakses konten negatif yang membawa
dampak buruk bagi user.

6. Mepermudah komunikasi dengan individu lainnya yang jauh

Komunikasi merupakan salah satu hal yang paling utama yang harus dijalin oleh
manusia, sebagai makhluk sosial. Dengan adanya teknologi informasi dan juga
komunikasi, maka saat ini untuk dapat berkomunikasi dengan orang lain menjadi jauh
lebih mudah. Apabila pada jaman dulu kita harus menunggu berhari-hari
menggunakan pos, maka saat ini, dengan perkembangan teknologi informasi dan

16
komunikasi, kita bisa mengirim pesan dalam waktu hitungan detik, dengan cepat dan
juga mudah.

Ini menjadi salah satu faktor pendorong penyebab teknologi komputer


berkembang cepat. Chatting menjadi hal yang favorit bagi sebagian orang, terlebih
saat ini penggunaan smartphone semakin meningkat di semua kalangan.

7. Sharing dan berbagi file

File dan juga dokumen saat ini sudah merupakan kebutuhan dari setiap orang. Baik
dari file music ataupun dokumen penting, bisa dibagikan dengan menggunakan
internet yang merupakan produk dari teknologi informasi dan juga komunikasi. Setiap
user dapat saling membagikan file dan dokumen dengan mudah, bahkan kita saat ini
bisa menyimpan file yang kita miliki dengan mudah di dalam cloud storage,
atau  media penyimpanan di dalam internet.

Kegiatan membagikan file ke user tujuan tentunya memerlukan security yang


cukup aman agar data yang di share tetap rahasia hingga user yang dimaksud
menerima. Cara menjaga keamanan jaringan komputer perlu diperhatikan agar data
yang dibagikan tetap terjaga.

8. Memiliki banyak dampak positif dalam dunia pendidikan

Dampak lainnya yang paling terasa dari perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi adalah dalam bidang pendidikan. Materi pelajaran dan segala hal yang
berhubungan dengan pendidikan akan menjadi lebih mudah untuk diakses dan
diperoleh. Sehingga hal ini pun akan membantu meningkatkan efektivitas dan juga
efisiensi dari kebutuhan pendidikan itu sendiri bagi tiap individu di dalam kehidupan
sehari-hari.

17
Inilah manfaat mempelajari ilmu komputer yang dapat digunakan untuk membantu
menyelesaikan tugas sekolah maupun tugas kuliah. Peranan teknologi memang tak
dipungkiri juga turut andil dalam perkembangan dunia pendidikan yang lebih luas, dan
lebih maju untuk kedepannya.

9. Sebagai lokasi untuk bisnis jual beli

Saat ini, muncul banyak lapangan pekerjaan baru yang dihasilkan berkat adanya
perkembangan teknologi informasi dan juga komunikasi, yaitu online shop dan juga
bisnis online. Hal ini menggeser kedigdayaan penjualan barang melalu toko fisik,
karena dianggap lebih murah, praktis dan juga lebih efisien dari segi pemasaran
produknya.

Dengan adanya toko online ini, maka semakin banyak meningkatkan lapangan


pekerjaan, dimana orang yang tadinya tidak memiliki pekerjaan akhirnya bisa memiliki
pekerjaan dengan berjualan online. Disinilah fungsi sistem informasi dibutuhkan, juga
bisa menggunakan media komunikasi online sebagai sarana mempromosikan bisnis.

10. Membantu menyelesaikan masalah dengan mudah

Teknologi informasi dan juga komunikasi ternyata juga memiliki dampak yang
positif dalam hal penyelesaian masalah. Dengan komunikasi yang menjadi lebih baik
dan juga arus informasi yang cepat, maka teknologi informasi dan juga komunikasi
dapat menjadi solusi bagi masalah anda.

18
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Pembahasan

Ledakan Teknologi Informasidan Komunikasi telah membuka babak baru bagi


masyarakat untuk memperoleh informasi secara otonom. Sekat-sekat informasi dengan
sendirinya menghilang oleh inisiatif kuat individu yang ingin mengetahui lebih jauh apa
yang terjadi sekitarnya. Setiap orang memiliki akses terhadap sumber informasidimanapun
di dunia ini. Konsekuensinya, masyarakat menjadi kritis dan tanggap terhadap hal yang
berkembang.

Perkembangan dunia teknologi informasi yang demikian pesatnya telah membawa


manfaat luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia.Kegiatan komunikasi yang
sebelumnya menuntut peralatan yang begitu rumit, kini relatif sudah digantikan oleh
perangkat mesin-mesin otomatis. Sistem kerja alat teknologi telah mengalihfungsikan
tenaga otot manusia dengan pembesaran dan percepatan yang menakjubkan. Begitupun
dengan telah ditemukannya formulasi-formulasi baru aneka kapasitas komputer, seolah
sudah mampu menggeser posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu dan
aktivitas manusia. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang telah kita capai

19
sekarang benar-benar telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan dan
kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.

Bagi masyarakatsekarang, teknologi informasi dan komunikasi merupakan suatu


religion. Pengembangannya dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada.
Sementara orang bahkan memuja hal tersebut sebagai liberator yang akan membebaskan
mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Selain itu, hal tersebut juga diyakini akan
memberi umat manusia kebahagiaan dan immortalitas. Sumbangan teknologi informasi dan
komunikasi terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri.

Seperti yang kita ketahui bahwa di era serba modern seperti saat ini, peran teknologi
informasi dalam kehidupan sehari-hari tentunya sangat berpengaruh. Hal ini tidak terlepas
dari aktivitas kita yang kerap kali ditunjang dengan teknologi informasi itu sendiri yang
mampu menjawab tuntutan pekerjaan yang lebih cepat, mudah, murah dan menghemat
waktu.

Kemajuan teknologi menjadi jawaban dari kemajuan globalisasi yang kian


menyelimuti dunia. Suatu kemajuan yang tentunya akan memberikan dampak bagi
peradaban hidup pelajar. Tidak dapat dipungkiri, kini kita telah menjadi “budak” dari
peradaban teknologi informasi itu sendiri. Bagaiman tidak, banyaknya pelajar yang
sekaligus berperan sebagai pengguna teknologi informasi dan komunikasi, membuktikan
bahwa kehidupan yang mereka lakoni tak pernah lepas dari peran teknologi informasi.

Menghadapi keadaan seperti ini, kita sebagai pelajar perlu diarahkan pada sikap
“sadar teknologi” atau “melek teknologi”. Kemajuan yang sering diartikan sebagai
modernisasi, menjanjikan kemampuan manusia untuk mengendalikan alam melalui ilmu
pengetahuan, meningkatkan kesejahteraan material melalui teknologi dan meningkatkan
efektivitas kemampuan pelajar melalui penerapan organisasi yang berdasarkan
pertimbangan kesadaran. Karena dengan ilmu pengetahuan teknologi informasi dan
komunikasi pula, manusia dapat melakukan hal-hal yang sebelumnya belum pernah
dibayangkan.

20
Di satu sisi, teknologi memiliki keuntungan bagi orang yang menggunakannya.
Misalkan saja dalam hal berbagi informasi, para pelajar dapat mengakses informasi dunia
dengan cepat dan mudah, sehingga mereka dapat menyadari bahwa dunia seakan berada di
genggaman mereka. Suatu akses yang tentunya akan memperkaya para pelajar dengan
segudang informasi yang dapat memacu motivasi mereka untuk meningkatkan
kreativitasnya, khususnya dalam bidang informatika.

Bukan hanya itu, teknologi informasi dan komunikasi juga memiliki andil yang
besar dalam hal sarana pembelajaran. Karena seperti yang kita ketahui bahwa teknologi
informasi dan komunikasi kini telah merasuk ke dalam kurikulum dunia pendidikan. Suatu
hal yang tentunya menjadi gebrakan di dunia pendidikan dalam ajang peningkatan potensi
pelajar. Selain itu gelombang kemajuan dan perkembangan teknologi dalam bidang
pendidikan telah membawa perubahan pada kehidupan dan gaya hidup pelajar yang lebih
dinamis. Dengan adanya hal tersebut, maka pelajar senantiasa menghidupkan dan
menyalurkan semangat untuk mengeksplorasi ilmu yang belum diketahui.

Kehidupan kita sekarang perlahan-lahan mulai berubah dari dulunya era industri
berubah menjadi era informasi dan komunikasi dibalik pengaruh era globalisasi dan
informatika yang menjadikan komputer, internet, dan pesatnya perkembangan teknologi
informasi sebagai bagian utama yang harus ada atau tidak boleh kekurangan di dunia
pendidikan. Dalam memasuki era tersebut, sekolah memiliki tanggung jawab untuk
menyiapkan siswa dalam menghadapi semua tantangan yang berubah sangat cepat dalam
lingkungan kehidupan mereka. Kemampuan untuk berbahasa asing dan kemahiran
komputer adalah dua kriteria yang sering kali diminta masyarakat untuk memasuki era
globalisasi baik di Indonesia maupun di seluruh dunia. Maka dengan adanya komputer
yang telah merambah di segala kehidupan manusia, hal itu membutuhkan tanggung jawab
yang sangat tinggi bagi sistem pendidikan kita untuk mengembangkan kemampuan
berbahasa siswa dan kemahiran komputer.

Selain itu dengan adanya sistem pendidikan yang berbasis pada perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi maka diharapkan pelajar-pelajar di negeri kita dapat bersaing

21
dan mengejar ketertinggalan dari pelajar di negeri maju tanpa perlu kehilangan nilai-nilai
kemanusian dan budaya yang kita miliki. Atau dengan kata lain, peserta didik di jenjang
pendidikan dasar perlu diarahkan dan dibekali pendidikan teknologi guna menuju
masyarakat yang "melek teknologi" yaitu bercirikan mampu mengenal, mengerti, memilih,
menggunakan, memelihara, memperbaiki, menilai, menghasilkan produk teknologi
sederhana, dan peduli terhadap masalah yang berkaitan dengan teknologi.

Di lain hal, teknologi informasi dan komunikasijuga dapatmendorong kita untuk


melihat hal kecil sebagai hal yang dapat dijadikan sebagai sejumlah peluang yang tersaji di
hadapan mata. Karena dengan begitu, maka kita dapatmembalikkan arah imperialisme
budaya yang dibawa oleh perkembangan di bidang tekonologi informasi ini, menjadi
sesuatu yang bermanfaat.

Namun, di samping semua itu, kita tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan
bahwa era teknologi informasi dan komunikasi mendatangkan malapetaka dan
kesengsaraan bagi kehidupan kita. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering
manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif perkembangan teknologi ini terhadap
kehidupan umat manusia. Kalaupun teknologi informasi mampu mengungkap semua tabir
rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti teknologi informasi sinonim dengan kebenaran.
Sebab hal tersebut hanya mampu menampilkan kenyataan. Sedangkan kebenaran yang
manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Tentu saja teknologi informasi
dan komunikasi tidak mengenal moral kemanusiaan, oleh karena itu hal tersebut tidak
pernah bisa mejadi standar kebenaran ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan.

Semakin kuatnya gejala "dehumanisasi", tergerusnya nilai-nilai kemanusiaan


dewasa ini, merupakan salah satu oleh-oleh yang dibawa kemajuan teknologi tersebut.
Bahkan, sampai tataran tertentu, dampak negatif dari peradaban yang tinggi itu dapat
melahirkan kecenderungan pengingkaran manusia sebagai homo-religousus atau makhluk
teomorfis.

22
Teknologi informasi juga dapat menimbulkan sisi rawan yang gelap sampai tahap
mencemaskan dengan kekhawatiran pada perkembangan tindak pidanadi bidang teknologi
itu sendiri yang berhubungan dengan “cybercrime” atau kejahatan mayantara. Masalah
kejahatan mayantara ini sepatutnya mendapat perhatian semua pihak secara seksama pada
perkembangan teknologi masa depan. Karena kejahatan ini termasuk salah satu kejahatan
luar biasa, bahkan dirasakan pula sebagai kejahatan misterius yang dapat mengancam
kehidupan masyarakat. Tindak pidana atau kejahatan ini adalah sisi paling buruk di dalam
kehidupan modern dari masyarakat akibat kemajuan pesat teknologi dengan meningkatnya
peristiwa kejahatan komputer, pornografi, terorisme digital, “perang” informasi sampah,
bias informasi, hacker, cracker dan sebagainya.

Seperti halnya dengan peristiwa kejahatan mayantara yang menimpa situs Mabes
TNI, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Mabes Polri dan Departemen
Luar Negeri Republik Indonesia merupakan sisi gelap dari kejahatan teknologi informasi
yang memanfaatkan kecanggihan internet. Bukan hanya itu, situs Microsoft, NASA dan
pentagon tidak luput dari para hacker nakal yang mengacaukan sistem informasi dan data
yang dimiliki oleh Amerika Serikat. Selain itu, kasus pembobolan ATM oleh para hackers
nakaljuga menjadi salah satu dampak negatif dari teknologi informasi yang marak terjadi.

Tak dapat juga dipungkiri bahwa dampak negatif dari teknologi informasi sangat
dirasakan oleh kaum pelajar. Banyaknya pelajar yang terlena dengan fasilitas website
hiburan dari teknologi informasi seperti facebook, chatting, twitter dan sebagainya,
membuat mereka menyampingkan kewajibannya, bahkan mereka menjadikan hal tersebut
sebagai hobi yang dilakukan tanpa mengenal waktu.Konsekuensinya, para pelajar akan
menjadi malas dan semakin membutakan kesadaran mereka tentang pentingnya sadar
teknologi.

Inilah sebenarnya sisi paling buruk yang tidak dapat dihindarkan dan
disembunyikan dari kemajuan teknologi informasi dewasa ini. Oleh karena itu kita harus
berhati-hati terhadap dampak negatif yang ditimbulkan, karena dampak negaitf tersebut

23
dapat mengubah paradigma pelajar dalam menghadapi era teknologi informasi dan
komunikasi.

Bagi pelajar Indonesia, sebagai generasi pelanjut tidak akan luput dari pengaruh
perkembangan buruk teknologi informasi dewasa ini maupun masa depan. Masalah ini
perlu ditanggulangi supaya tidak menjadi hal yang dapat menjadi ancaman bagi para pelajar
dalam mencapai masa depan mereka. Akan tetapi, janganlah kita mencemaskan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ini. Pandai-pandailah kita
memanfaatkan media ini dan memilih yang bernilai positif. Ambillah hal yang perlu dan
jadikan hal yang bernilai negatif sebagai bahan pertimbangan dan perbandingan. Bersikap
positiflah menghadapi perkembangan teknologi informasi ini. perkembangan ini akan
memberi pengetahuan yang banyak dan berguna bagi orang-orang yang dapat
memanfaatkannya secara positif. Jadi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
bukanlah sesuatu yang perlu dicemaskan tetapi sesuatu yang harus digali manfaatnya.

Dalam menyikapi perkembangan teknologi itu sendiri, semuanya tergantung dari


pribadi kita masing-masing. Karena teknologi informasi dan komunikasi itu memiliki
warna dasar putih. Tergantung dari penggunanya. Apakah kita ingin membelokkannya ke
kiri dengan mengubah warna putih menjadi kehitaman yang melambangkan sisi negatif
teknologi tersebut, atau kita ingin membelokkannya ke kanan dengan mengubah warna
putih menjadi keemasan yang melambangkan sisi positif dari teknologi informasi dan
komunikasi itu sendiri.

3.2 Pemanfaatan Perkembangan Teknologi Informasi

Pemanfaatan teknologi informasi pun dimulai pada saat teknologi informasi


dianggap sebagai media yang dapat menghemat biaya dibandingkan dengan metode
konvensional, misalkan saja pemakaian mesin ketik, kertas, penghapus, tipe-x, dan lain
sebagainya yang cenderung tidak efisien. Sekarang dengan bantuan komputer kita bisa
melihat hasil ketikan di layar monitor sebelum dicetak (paperless) sehingga lebih effisien
dalam waktu dan tempat penyimpanan file.

24
Setelah dirasakan bahwa teknologi Informasi dapat menggantikan cara konventional, orang
mulai melihat kelebihan lainnnya, seperti menggantikan sarana pengiriman surat dengan
surat eletronik (e-mail), pencarian data melalui search engine, chatting, mendengarkan
musik, dan sebagainya dimana pada tahapan ini orang sudah mulai menginvestasikan
kepada perangkat komputer. Dari manfaat yang didapatkan, teknologi informasi mulai
digunakan dan diterapkan untuk membantu operasional dalam proses bisnis. Misalnya
perusahaan dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan menyediakan
informasi jasa dan produk yang ditawarkan tanpa dibatasi waktu dan ruang.

Teknologi Informasi dapat dimanfaatkan pada berbagai bidang kehidupan antara lain dalam
bidang pendidikan, bisnis, pemerintahan, dan sosial.

1.  Manfaat teknologi informasi dalam bidang pendidikan antara lain :

Berbagi hasil penelitian, hasil penelitian yang dimuat dalam internet akan mudah
dimanfaatkan orang lain disegala penjuru dunia dengan cepat. Konsultasi dengan pakar,
konsultasi dangan para ahli dibidangnya dapat dilakukan dengan mudah walaupun ahli
tersebut berada ditempat yang sangat jauh.

Kelas online. Aplikasi kelas online dapat digunakan untuk lembaga-lembaga


pendidikan jarak jauh, seperti universitas dan sekolah-sekolah terbuka.

Internet banking adalah layanan perbankan yang dilakukan dengan menggunakan


internet. Transakasi yang dapat dilakukan adalah pengecekan saldo, transfer uang,
pembayaran tagihan.

2.  Manfaat teknologi informasi dalam bidang bisnis/usaha antara lain :

SMS Banking adalah layanan perbankan yang dilakukan dengan menggunakan SMS
(Short Message Service ). Transaksi yang dapat dilakukan adalah pengecekan saldo,
transfer uang, dan pembayaran tagihan.

25
E-commerce adalah perdagangan elektronik (Electronic commerce ) adalah
perdagangan yang dilakukan dengan memanfaatkan internet.

3.  Manfaat teknologi informasi dalam bidang pemerintahan antara lain :

G2C (government to citizen), adalah pemanfaatan teknologi informasi untuk


melayani kebutuhan masyarakat luas, misalnya melayanai kependudukan dan administrasi.

G2B (government to business), adalah pemanfaatan teknologi informasi untuk


melayani kebutuhan dunia usaha, misalnya pengurusan izin usaha, permintaan data statistik
yang dibutuhkan pengusaha, dan sebagainya.

G2G (government to government), adalah pemanfaatan teknologi informasi untuk melayani


kebutuhan lembaga pemerintah lain, departemen lain, pemerintah diatas atau dibawahnya,
dan sebagainya.

4.  Manfaat TIK dalam bidang sosial antara lain :

 Sebagai sumber informasi dan sarana belajar dari masyarakat.

 Untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi masyarakat

 Meningkatkan informasi kesehatan. Untuk melihat peluang yang lebih luas untuk

memasarkan produk setempat.

 Mengembangkan perdagangan melalui e-commerce

Dampak dari perkembangan teknologi informasi terhadap  masyarakat :

a.  Dampak Teknologi Informasi Sosial & Psikologis

26
1.  Ketergantungan

Media komputer memiliki kualitas atraktif yang dapat merespon segala stimulus
yang diberikan oleh penggunanya. Terlalu atraktifnya, membuat penggunanya  seakan-akan
menemukan dunianya sendiri yang membuatnya terasa nyaman dan tidak mau
melepaskannya. kita bisa menggunakan komputer sebagai pelepas stress dengan bermain
gamesyang ada.

Solusi :

Ketergantungan dapat ditanggulangi atau diminimalisasikan dengan adanya bantuan


dari lingkungan dan orang-orang sekitar kita, yang dapat menyadarkan pengguna addict
tersebut dengan menawarkan kegiatan lain yang lebih menarik dari pada yang ditawarkan
oleh komputer. Serta memberikan motivasi untuk memperbanyak kegiatan di luar rumah
(menyibukkan diri) seperti olahraga, traveling, bersosialisasi dengan teman, maka akan
lebih sedikit waktu yang dihabiskan di depan komputer.

2. Violence and Gore

Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan pada komputer. Karena segi isi
pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan berbagai macam
cara agar dapat menjual situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang
menunjukan kekejaman dan kesadisan. Studi eksperimental menunjukkan bahwa ada
korelasi positif antara bermain permainan komputer dengan tingkat kejahatan di kalangan
anak muda, khususnya permainan komputer yang banyak memuat unsur kekerasan dan
pembunuhan. Bahkan ada sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa games yang di
mainkan di komputer memiliki sifat menghancurkan yang lebih besar dibandingkan
kekerasan yang ada di televisi ataupun kekerasan dalam kehidupan nyata sekalipun. Hal ini
terjadi terutama pada anak-anak. Mereka akan memiliki kekurangan sensitivitas terhadap
sesamanya, memicu munculnya perilakuperilaku agresif dan sadistis pada diri anak, dan

27
bisa mengakibatkan dorongan kepada anak untuk bertindak kriminal seperti yang dilihatnya
(meniru adegan kekerasan).

Solusi :

Dampak negatif tersebut dapat diminimalisasi dengan adanya peran serta dari orang
tua. Pertama-tama, orangtualah yang seharusnya mengenalkan computer dan internet pada
anak, bukan orang lain. Mengenalkan computer dan internet berarti pula mengenalkan
manfaatnya dan tujuan penggunaannya. Selanjutnya orang tua harus dapat mengontrol dan
memantau sejauh mana penggunaan komputer dan internet pada anak-anaknya. Seperti
memasang software yang dirancang khusus untuk melindungi ‘kesehatan’ anak. Misalnya
saja program nany chip atau parents lock yang dapat memproteksi anak dengan mengunci
segala akses yang berbau seks dan kekerasan. Mengatur peletakkan komputer di ruang
publik rumah, seperti perpustakaan, ruang keluarga, dan bukan di dalam kamar anak.
Memberikan batasan waktu dan jadwal dalam penggunaan komputer.

3. Pornografi

Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang


tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi
pun merajalela. Begitu banyak situs-situs pornografi yang ada di internet, meresahkan
banyak pihak terutama kalangan orang tua yang khawatir anak-anaknya akan mengonsumsi
hal-hal yang bersifat porno. Di internet terdapat gambar-gambar pornografi yang bisa
mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal. Ironisnya, ada situs-
situs yang memang menjadikan anak-anak sebagai target khalayaknya. Mereka berusaha
untuk membuat situs yang kemungkinan besar memiliki keterkaitan dengan anak-anak dan
sering mereka jelajahi.

Solusi :

28
Solusi untuk meminimalisasi dampak dari pornografi tersebut tidak jauh berbeda
dengan solusi untuk meminimalisasi dampak negatif dari kekejaman dan kesadisan. Dalam
hal ini, Pertama-tama, orangtualah yang seharusnya mengenalkan computer dan internet
pada anak, bukan orang lain. Mengenalkan computer dan internet berarti pula mengenalkan
manfaatnya dan tujuan penggunaannya. Selanjutnya orang tua harus dapat mengontrol dan
memantau sejauh mana penggunaan komputer dan internet pada anak-anaknya.

4. Antisocial Behavior

Salah satu dampak yang dapat ditimbulkan dari penyalahgunaan komputer adalah
antisocial behavior. Dimana pengguna komputer tersebut tidak lagi peduli kepada
lingkungan sosialnya dan cenderung mengutamakan komputer. Selain itu, pengguna
komputer tersebut tidak peduli lagi apa yang terjadi disekitarnya, satu-satunya yang dapat
menarik perhatiannya hanyalah komputer saja. Orang akan menjadi lebih jarang
berinteraksi dengan lingkungan di sekitarnya, sehingga kemampuan interpersonal dan
emosionalnya tidak berkembang secara optimal. Lama kelamaan, seseorang akan sulit
menjalin komunikasi dan membangun relasi dengan orang-orang disekitarnya. Bila hal
tersebut tidak segera ditanggulangi akan menumbulkan dampak yang sangat buruk, yang
dimana manusia lama kelamaan akan sangat individualis dan tidak akan ada lagi interaksi
ataupun sosialisasi.

Solusi :

Antisocial behavior dapat ditanggulangi dengan menciptakan kesadaran dari diri


sendiri akan dampak buruk dari antisocial behavior dan mulai memperbanyak kegiatan di
luar rumah dengan keuarga atau teman-teman, seperti olahraga bersama, traveling, hang out
bersama teman, dll. Dengan begitu seseorang akan merasakan bahwa sosialisasi dengan
sesamanya merupakan suatu kebutuhannya selain kebutuhannya akan komputer.

b. Dampak Teknologi Informasi Bagi Pendidikan

1.  Malas belajar dan mengerjakan tugas

29
Penggunaaan komputer juga menimbulkan dampak negatif dalam dunia pendidikan.
Seseorang terutama anak-anak yang terbiasa menggunakan komputer, cenderung menjadi
malas karena mereka menjadi lebih tertarik untuk bermain komputer dari pada mengerjakan
tugas atau belajar.

Solusi :

Solusi untuk meminimalisasi dampak negatif tersebut yaitu dengan memaksimalkan


peran serta orang tua dalam memberikan perhatian, pengertian dan membimbing anak-anak
dalam belajar dan bermain. Sehingga bila anak-anak dirasa sudah berlebihan dalam
menggunakan komputer orang tua bisa segera membatasi dan mencegah terjadinya
ketergantungan.

2. Perubahan Tulisan Tangan

Dengan kemudahan dan kepraktian yang diberikan oleh komputer, terutama dalam
hal menuliskan suatu text, membuat seseorang cenderung memilih untuk mengetik daripada
harus menulis secara manual. Akibatnya, lama kelamaan seseorang akan mengalami
perubahan tulisan, dari yang dulunya rapih, sampai akhirnya menjadi tulisan yang
berantakan dan sulit dibaca, Hal tersebut karena mereka tidak lagi terbiasa untuk menulis
secara manual.

Solusi :

Solusi untuk meminimalisasi dampak negatif tersebut yaitu dengan


menyeimbangkan antara penggunaan tulisan manual dengan mengetik di komputer.
Cobalah untuk tidak hanya mengandalkan komputer untuk membuat suatu text, karena
perlu disadari bahwa tidak selamanya kita dapat mengandalkan teknologi. Teknologi
hanyalah seperangkat alat yang bisa saja tiba-tiba terjadi kerusakan ataupun error, yang
dimana pada saat itu kita tidak dapat lagi mengandalkannya, sehingga kita juga harus dapat
menyeimbangkan antara penggunaan secara manual dengan penggunaan teknologi.

30
BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan data yang disajikan dan dianalisis oleh penulis , Penulis mengambil
kesimpulan bahwa terbukti Hipotesis Penulis Benar bahwa Dampak yang dirasakan di
dalam Era Globalisasi pada saat ini sekarang sangat berpengaruh terhadap produktivitas
dan aktivitas masyarakat luas dan Dampak yang diberikan juga tidak semena mena hanya

31
dalam lingkup masyarakat tetapi juga pendidikan dan lain lain . Dampak yang diberikan
juga sangat nyata dan kami rasakan juga di kehidupan kita masing masing se kelompok dan
sangat disayangkan apabila benar benar dampak negatifnya sudah menyebar luas di era
globalisasi ini tersebut dan juga tidak hanya ada negatifnya saja tetapi juga ada positifnya
yang juga kita rasakan dan kita bisa mendapatkan langsung dampaknya dan sangat
membantu sekali apalagi dalam mengerjakan pekerjaan jarak jauh , Berkomunikasi Jarak
jauh menjadi sangat mudah jika dibantu dengan Teknologi Informasi sekarang ini.

4.2 Saran

Menurut Kelompok kami Negatif dari Teknologi Informasi di Era sekarang ini
sebaiknya dikurangi dan bahkan dihilangkan karena dampaknya sangat luas dan sangat
berdampak buruk ke generasi generasi selanjutnya yang akan menikmati teknologi
informasi yang semakin lama semakin maju akibat Globalisasi.

Dan untuk Dampak Positifnya agar lebih disebar luaskan dan lebih diperketat lagi
dari segi penjagaan Teknologi terhadap anak maupun web web yang ada di Internet untuk
dibatasi dan diberikan Pengetahuan terhadap apa aja dampak dampak yang akan kita
dapatkan apabila kita menggunakan Teknologi Informasi dengan Baik dan benar.

DAFTAR PUSTAKA

Shellby, Gary B. 2008. Discovering Computers. Cengage Learning, Inc. United States.
(Sumber : https://www.pengertianmenurutparaahli.net/pengertian-dampak-menurut-para-
ahli/11/12/2019)
(Sumber : https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/teknologi-
informasi.html/11/12/2019)
(Sumber : https://www.romadecade.org/pengertian-globalisasi/#!/11/12/2019)
(Sumber : https://dosenit.com/tekno/telekomunikasi/dampak-negatif-teknologi-informasi-
dan-komunikasi/11/12/2019)

32
(Sumber:https://www.kompasiana.com/arozisokhi_azjava/5517b539a333115107b65fc3/da
mpak-perkembangan-teknologi-informasi/11/12/2019)

33

Anda mungkin juga menyukai