DISUSUN OLEH:
AULIA AZ ZAHRA
03011181621151
KELAS:
TEKNIK SIPIL B INDRALAYA
DOSEN PEMBIMBING:
DR. EDI KADARSA, ST, MT.
Penyelesaian:
Diketahui:
LOA : 115 meter + nim terakhir = 115 + 1 = 116 meter
Lebar(B) : a. Kapal Cargo = 19 + nim terakhir = 19 + 1 = 20 meter
b. Kapal Penumpang = 15 + nim terakhir = 15 + 1 = 16 meter
Draft : a. Kapal Cargo = 5,5 meter
b. Kapal Penumpang = 4,4 meter
SOAL 1:
A. Metode Perhubungan
1) Kedalaman Alur:
h=D+∑t
D cargo = 5,5 m
D penumpang = 4,4 m
Mencari t1
t1 = angka keamanan navigasi dibawah lunas kapal dengan jenis tanah dasar alur sungai
dan danau
Tabel 1 Angka Keamanan Navigasi dibawah Lunas Kapal
Angka keamanan berdasarkan ukuran kapal
Jenis
LOA > 185 86 < LOA < 185 LOA < 86
Tanah
Meter meter Meter
Campuran 0,20 0,20 0,20
pasir
Pasir 0,30 0,25 0,20
Padat 0,45 0,30 0,20
Keras 0,50 0,45 0,201
Panjang kapal 86<LOA<185 dan jenis tanah lumpur (campuran pasir) sehingga
diambil angka t1 = 0,2
Mencari t2
t2 = angka keamanan karena adanya timbulan gelombang = 0,3 H – t1
Tinggi
Kecepatan (knot) gelombang
Fn maksimum t2
knot Km/jam (meter)
2 3,704 0,1401 0,0014 0
3 5,556 0,2101 0,0022 0
4 7,408 0,2801 0,0051 0
5 9,26 0,3502 0,0722 0
6 11,112 0,4201 0,286 0
7 12,964 0,4902 0,4324 0
8 14,816 0,5603 0,4019 0
9 16,668 0,6303 0,7229 0,01687
10 18,52 0,7004 0,9847 0,09541
11 20,372 0,7704 1,1089 0,13267
12 22,224 0,8404 1,2008 0,16024
13 24,076 0,9105 1,4003 0,22009
14 25,928 0,9805 1,5998 0,27994
15 27,78 1,0506 1,7867 0,33601
Mencari t3
t3 =angka keamanan yang disebabkan oleh gerakan kapal = k.v
dimana:
v = kecepatan kapal (km/jm)
k = koefisien yang tergantung ukuran kapal, sebagaimana tabel berikut :
Kapal cargo
t3 = K. V = 0,017 x 16,668 = 0,283356
Kapal penumpang
t3 = K. V = 0,017 x 27,78 = 0,47226
Mencari t4
t4 : angka keamanan untuk pekerjaan pengerukan alur, berkisar ± 0,40 meter.
2) Lebar Alur:
Untuk lalu lintas satu arah
L= 2 x B + 30
B. Metode Yuwono
1) Kedalaman Alur
dnav = 1,2 D
2) Lebar Alur
b. Metode Yuwono
- Kedalaman alur yang didapat pada kapal cargo adalah 6,6 meter.
- Kedalaman alur yang didapat pada kapal Penumpang adalah 5,28 meter.
Dengan demikian didapat kesimpulan bahwa pada kapal cargo tidak bisa menggunakan metode
Yuwono karena kedalaman alur yang didapat melebihi kedalaman maksimum kapal berlayar.
Namun pada kapal penumpang bisa menggunakan kedua metode yang ada.
SOAL 2:
250
Amplitudo (cm)
200
150
100
50
0
0 100 200 300 400 500 600 700
Jam
Dari grafik di atas, dapat dilihat pasang surut muara Sungai Kapuas untuk mengetahui kapan
kapal dapat berlayar. Pasang surut pada sungai Kapuas berada pada rentang 0,75 meter – 2,5
meter dan pada rentang jam 00.00 – 01.00. Sehingga pada saat ketinggian pasang surut 0,75-
2,5 meter dan pada jam 00.00 – 01.00 waktu setempat kapal dapat berlayar.