Hasil Pengkajian
Dari hasil pengkajian yang telah dilakukan oleh mahasiswa STIKes Yatsi di desa
Sepatan didapatkan hasil 50% dari lansia mengalami Diabetes, 24% dari lansia mengalami
hipertensi, 15% lansia mengalami rematik,10% lansia tidak ikut posbindu, 43% Kegiatan
lansia mengasuh cucu, dari hasil masalah diatas munculah masalah keperawatan Resiko
Penurunan Derajat Kesehatan Lansia.
Hasil pengkajian kedua 67% tempat sampah penduduk tanpa tutup, 29% jarak septic
tank dengan sumur <10m, 1% penduduk tidak memiliki jamban, 3% wc tidak bersih, 14% di
rumah penduduk terdapat jentik nyamuk, 19% penduduk tidak sekolah dan munculah
masalah keperawatan Lingkungan Tidak Sehat.
Pembawa Acara 2 : “Karena acara ini telah resmi di buka, maka izinkan saya untuk
memanggil moderator untuk memimpin acara penyajian data yang
telah dibuat. Silahkan untuk saudara moderator untuk memimpin
jalannya penyajian data ini”
Moderator : “Terimakasih saudara Juliani Fitri sebagai pembawa acara telah
mempersilahkan saya untuk memimpin jalannya penyajian data
pada pagi hari ini. Baiklah untuk mempersingkat waktu saya akan
memulai untuk memimpin jalannya penyajian data ini, Perkenalkan
nama saya Juliani Fitri, sebagai moderator. Kemudian saya akan
memperkenalkan rekan saya sebagai penyaji 1: Nova Seftiana dan
Penyaji 2: Junita Anggi S. Kontrak waktu kita sepakati 1 jam. Jika
nanti saat sesi penyajian data sudah selesai apabila bapak/ibu ada
yang ingin ditanyakan agar segera mengangkat tangan dan bertanya
pada saudari penyaji, kepada saudari Nova Seftiana dan Junita
Anggi S. waktu dan tempat saya persilahkan.”
SESI 1
Penyaji 1 : Terima kasih atas kesempatannya, setelah dilakukan pengkajian
melalui observasi, mewawancara masyarakat serta bantuan data dari
Puskesmas setempat, maka didapatkan data-data yang perlu dikaji
untuk ditindak lanjuti melalui musyawarah masyarakat desa guna
mendapatkan pemecahan masalah yang tepat dari data-data tersebut.
Adapun data-data tersebut meliputi 50% dari lansia mengalami
Diabetes, 24% lansia mengalami Hipertensi, 15% lansia mengalami
rematik, 10% tidak ikut posbindu, 43% Kegiatan lansia mengasuh
cucu, dari hasil masalah diatas munculah masalah keperawatan
Resiko Penurunan Derajat Kesehatan Lansia. 67% tempat sampah
penduduk tanpa tutup, 29% jarak septic tank dengan sumur <10m, 1%
penduduk tidak memiliki jamban, 3% wc tidak bersih, 14% di rumah
penduduk terdapat jentik nyamuk, 19% penduduk tidak sekolah dan
munculah masalah keperawatan Lingkungan Tidak Sehat. Setelah
kita mendapat data-data tersebut mari kita menganalisis data untuk
menentukan masalah yang akan kita selesaikan.
No Data Masalah
1 DO: Risiko penurunan
50% dari lansia mengalami diabetes derajat kesehatan
24% lansia mengalami Hipertensi lansia
15% lansia mengalami rematik
10% tidak ikut posbindu
43% Kegiatan lansia mengasuh cucu
Penyaji 1 : dari hasil diskusi kita, adapun masalah keperawatan yang berhasil
didapatkan adalah : Resiko Penurunan Derajat Kesehatan Lansia.
SESI 2
Penyaji 2 : Assalammualaikum… Perkenalkan Nama saya Junita anggi saputri Baik
Bapa/ibu saya akan menjelaskan permasalahan kedua didesa sepatan mengenai
masalah keperawatan, berikut data-datanya :
1. DO:
67% tempat sampah penduduk tanpa tutup Lingkungan tidak
29% jarak septic tank dengan sumur <10m sehat
1% penduduk tidak memiliki jamban
3% wc tidak bersih
14% di rumah penduduk terdapat jentik nyamuk
19% penduduk tidak sekolah
Penyaji 2 : iya benar pak, memang nyamuk bisa menularkan penyakit demam berdarah,
oleh karna itu kebersihan lingkungan itu sangat penting. Karna lingkungan
yang bersih dan sehat akan terhindar terjadinya penyakit yang lainnya.
Masyarakat : setujuuu …
Penyaji 2 : Untuk masalah keperawatan Risiko penurunan kesehatan lansia., bagaimana
menurut bapak ibu apakah penting untuk di selesaikan? Seberapa penting,
rendah? Sedang? Atau tinggi?
Masyarakat : tinggi.
Penyaji 1 : “Nah bapak-bapak, ibu-ibu. Dari penjelasan teman saya tentang masalah
kesehatan didesa ini, kami menawarkan beberapa program untuk
menanggulangi masalah tersebut program-programnya seperti penyuluhan
kesehatan mengenai diabetes, rematik, dan hipertensi, kemudian terdapat
program pembentukan kader kesehatan serta pembimbing yang disini kami
meminta partisipasi warga. Bagaimana bapak ibu, apakah ada program
usulan?”
Warga 2 : “hmm.. partispasi itu seperti gimana ya mbak?”
Penyaji 2 : “jadi, kita yang ada disini membantu menggerakan masyarakat untuk ikut
serta dalam penyuluhan dan bersedia berperan sebagai kader. Kader
kesehatan disini akan diberikan materi dan kemudian akan diapresiasikan
dalam kegiatan sehari-hari warga. Bagaimana bapak ibu, apakah sudah
paham?”
Warga 3 : “sudaah..”
Fasil 2 : “ apakah ada pertanyaan lain bapak ibu?”
Warga 1 : “nggak ada mbak”
Penyaji 2 : “baiklah, jadi sesuai kesepakatan akan diadakan beberapa program untuk
menanggulangi masalah kesehatan disini seperti penyuluhan dan
pembentukan kader. Kami mohon kerja samanya bapak ibu.”
Penutup
Moderator : “ Baik sekian tadi telah kita bersama-sama saksikan kegiatan pengesahan
hasil MMD oleh Ketua panitia, kepala puskesmas serta kepala desa
sekarang saatnya serah terima hasil rencana kerja dari Kepala puskesmas
kepada kepala desa. ”
Pembawa Acara: “ Dengan demikian acara Proses MMD telah selesai, kemudian kita
beranjak ke acara Penutupan MMD diantaranya ada pengarahan singkat
dari Ibu kepala Desa dan sekaligus menutup MMD ini. Untuk Ibu Kepala
Desa Sepatan dipersilahkan untuk menyampaikan pengarahannya dan
sekaligus menutup acara ini”
Kepala Desa: “Sebelumya saya ucapkan terimakasih atas pengarahan yang sudah
diberikan oleh mahasiswa STIKes Yatsi serta sudah memfasilitasi kami
untuk merencanakan program yang mesti kita kembangkan dan perbaiki.
Saya harap masyarakat mau melaksanakan program- program yang sudah
disepakati tadi. Dan saya juga berharap setelah mahasiswa STIKes Yatsi
tidak mendampingi masyarakat disini, masyarakat dapat melaksanakan
program-program secara mandiri dan berkelanjutan. Demikian acara ini,
Semoga acara kita kali ini dapat bermanafaat untuk semuanya. Terimakasih
atas perhatiannnya”
Pembawa Acara: “ Sekian pengarahan dari Ibu kepala desa, terimakasih. Dan selanjutnya
untuk memanjatkan rasa puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa
karena acara MMD ini berlangsunnya lancar serta memohon kelancaran
dalam pelaksanaan kegiatan selanjutnya, marilah kita memanjatkan doa
sejenak kepada Tuhan,Berdoa mulai……. Dapat diakhiri.”
Pembawa Acara: “Dengan berakhirnya doa tadi, maka berakhir pula acara Musyawarah
Masyarakat Desa ini, sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada Ibu
Kepala Desa Sepatan, Kepala Puskesmas Desa Sepatan, Ketua Panitia
Pelaksana Kegiatan Kelompok Komunitas yang telah bersedia hadir dalam
kegiatan ini dan tak lupa saya ucapkan kembali terimakasih yang sebesar-
besarnya kepada seluruh warga Desa Sepatan yang telah hadir dan
berpartisipasi dalam kegiatan ini. “