SURVEI MAWAS DIRI (SMD)

DESA JATIADI
TAHUN 2022
 SURVEI MAWAS DIRI (SMD) ?

Survei Mawas Diri (SMD) adalah kegiatan pengenalan, pengumpulan, dan pengkajian masalah
kesehatan oleh sekelompok masyarakat setempat di bawah bimbingan petugas kesehatan di desa /
bidan desa (Depkes RI, 2007)
 TUJUAN SURVEI MAWAS DIRI (SMD)

• Masyarakat mengenal, mengumpulkan data, mengkaji masalah kesehatan yang ada di desa dalam
rangka menyiapkan desa siaga
• Timbulnya kesadaran masyarakat untuk mengetahui masalah kesehatan dan potensi yang ada di
desanya yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan kesehatan
 GAMBARAN UMUM DESA JATIADI
• Luas wilayah : 295 ha
• Jarak dari puskesmas : 5 km
• Kondisi jalan: beraspal
• Jumlah dusun : 7 dusun (Krajan, Adiboyo Wetan, Rowojati Tengah, Rowojati Lor, Rowojati
Kidul, Krandon Wetan dan Krandon Kulon)
• Jumlah RT / RW : 25 / 11
• Jumlah Rumah Tangga : 1.141 KK
• Jumlah Penduduk : 3.307 jiwa (1.673 laki-laki dan 1.634 perempuan)

(Sumber: Data BPS Kab. Probolinggo Th. 2021, https://probolinggokab.bps.go.id)

 PELAKSANAAN SMD

Survei Mawas Diri (SMD) dilakukan pada tanggal 23-24 Agustus 2022 kepada sebanyak 118 KK
sebagai responden yang tersebar di semua dusun yang ada di Desa Jatiadi. Cara pelaksanaan SMD
yaitu melalui wawancara langsung kepada responden dengan metode tanya jawab menggunakan 7
pertanyaan kuisionerr.
 KUISIONER

1. Apakah anggota keluarga anda ada yang merokok?

2. Apakah merokok di dalam rumah?
3. Apakah ketika mengetahui ada anggota keluarga, keluarga yang lain menasehati untuk
berhenti merokok?
4. Apakah anda tahu bahwa merokok itu merugikan kesehatan dan menyebabkan ketagihan?
5. Apakah merokok dapat menghilangkan gangguan pikiran, ketegangan dan stress?
6. Apakah anda / anggota keluarga yang merokok berencana berhenti merokok?
7. Apakah anda / keluarga anda pernah mendapatkan himbauan bahaya merokok dari kader
kesehatan?
HASIL KUISIONER
HASIL SURVEI

20%

80%

Merokok Tidak merokok

 PERMASALAHAN

• Banyak responden yang tidak ingin berhenti merokok

• Banyak responden beranggapan merokok dapat menenangkan pikiran dan menghilangkan stress
• Banyak responden yang tidak peduli dengan bahaya merokok
 PENYEBAB MASALAH

Banyak anggota keluarga yang sudah ketagihan merokok dan tidak khawatir dampak
kesehatannya.