A.Pengertian
Semua rangkaian logika dapat digolongkan atas dua jenis, yaitu rangkaian kombinasi
(combinational circuit) dan rangkaian berurut (sequential circuit). Perbedaan kedua jenis rangkaian
ini terletak pada sifat keluarannya. Keluaran suatu rangkaian kombinasi setiap saat hanya
ditentukan oleh masukan yang diberikan saat itu. Keluaran rangkaian berurut pada setiap saat,
selain ditentukan oleh masukannya saat itu, juga ditentukan oleh keadaan keluaran saat
sebelumnya, jadi juga oleh masukan sebelumnya. Jadi, rangkaian berurut tetap mengingat keluaran
sebelumnya dan dikatakan bahwa rangkaian ini mempunyai ingatan (memory). Kemampuan
mengingat pada rangkaian berurut ini diperoleh dengan memberikan tundaan waktu pada lintasan
balik (umpan balik) dari keluaran ke masukan. Secara diagram blok, kedua jenis rangkaian logika
ini dapat digambarkan seperti pada gambar dibawah:
Gambar 1. Model Umum Rangkaian Logika:(a) Rangkaian Kombinasi, (b) Rangkaian Berurut.
Proses penggabungan beberapa gerbang logika dasar menjadi sebuah gerbang logika
kombinasi disebut sebagai Rangkaian Logika Kombinasi atau Rangkaian Kombinasi. Rangkaian
kombinasi ini terdiri dari gerbang logika yang memiliki output yang selalu tergantung pada
kombinasi input yang ada. Rangkaian kombinasi melakukan operasi yang dapat ditentukan secara
logika dengan memakai sebuah fungsi Boolean.
Di dalam gerbang logika NAND, jika salah satu input atau keduanya bernilai 0 maka hasil
output-nya adalah 1. Jika kedua input bernilai 1 maka hasil output-nya adalah 0.
2.Gerbang NOR(NOT + OR).
Gerbang NOR adalah suatu NOT-OR, atau suatu fungsi OR yang dibalikkan sehingga dapat
dikatakan bahwa gerbang NOR akan menghasilkan keluaran 1 jika semua sinyal masukannya
bernilai 0. Gerbang Logika NOR pada datasheet nama lainnya IC TTL 7402.
Perlu diperhatikan bahwa simbol gerbang NOR merupakan simbol OR dengan gelembung
kecil pada keluarannya. Gelembung tersebut kadang-kadang disebut suatu gelembung pembalik
(invert bubble).
Gerbang logika ini merupakan kebalikan dari gerbang logika OR. Semua input atau salah satu
input bernilai 1, maka output-nya akan bernilai 0. Jika kedua input bernilai 0, maka output-nya
akan bernilai 1.