Anda di halaman 1dari 208

Chapter 1

Basic Things Abaut English

By the way nih ya guys, dalam mempelajajari


Bahasa, sebelum belajar menulis dan mempelajari
Bahasa tersebut kita perlu mengetahui bagian atau
hal terkecil dari Bahasa tersebut. Dalam konteks
terkecil disini berarti hubungan ya sudah pasti
dengan kata. Nah dalam setiap kata khususnya
Bahasa inggris dalam pembahasan ini, mempunyai
fungsi yang berbeda, seperti sebagai kata benda,
kata kerja, kata keterangan, kata sifat, dan
sebagainya. Dalam Bahasa inggris itu sendiri pun
kata sering disebut “ part of speech”. Untuk lebih
jelasnya, check it out.!

A. Kata Benda (Noun)


guys, tahukah kalian menurut kamus cambrige
advance learner, yang dimaksud kata benda atau
oun adalah “a word that name of person, place,
thing, or idea”. Kata benda itu kata yang
digunakan untuk menyebutkan nama seseorang,
tempat, benda, atau ide. Kata benda digunakan
sebagai subjek dan objek dalam kalimat.
Yuk, kita lihat contohnya berikut ini.

Things You Don’t Learn At School | 1


The teacher isteaching English. The festival was held
on Monday.

Well, ada bermacam-macam klasifikasi kata


benda dalam behasa inggris, seperti kata benda
tunggal dan jamak, kata benda umumnya dan
khusus, dan juga kata benda untuk menjelaskan
kepemilikan. Untuk lebih jelasnya perhatikan
penjelasan berikut.

1. Singular dan Plural Nouns


Kata benda dalam Bahasa inggris dibagi
menjadi kata tunggal (singular) dan kata
jamak (plural). Kata benda tunggal ( singular
) berarti kata benda tersebut tersdiri dari
satu kata benda, sedangkan jamak (plural)
terdiri atas lebih satu kata benda. Dalam
bahasa inggris tidak ada pengulangan kata
untuk bentuk jamak, seperti teman-teman,
sapi-sapi, murid-murid, dan sebagainya
sebab kebanyakan kata benda jamak
berahiran -s atau -es, tetapi ada juga yang
tidak berahiran -s atau -es.

Things You Don’t Learn At School | 2


Singgular : Vegetable, Valley, Knife, Sandwich,
Pastry, Woman.

Plural : Vegetables, Valleys, Knifes,


Sandwiches, Pastries, Women.

2. Common dan Proper Noun


Selain berdasar jumlahnya, kata benda juga
dibagi menjadi dua jenis lain, yaitu common
dan proper nouns. common noun bisa
diartikan sebagai kata benda umum, yang
penulisanya tidak harus menggunakan huruf
kapital, sedangkan sedangkan proper noun
digunakan untuk merupakan kata benda
khusus yang penulisanya harus diawali
dengan huruf kapital. Kata benda ini
biasanya digunakan untuk nama orang, hari,
tanggal, bulan, bangsa, agama, dan berbagai
nama tempat lainya.
Perhatikan kolom berkut:
Common Nouns : books, school, buildings,
market, films, day, month, religion.
Proper Nouns : The Litle Prince, Santa Maria
High School, City Mall, Bringharjo, Iron Man,
Sunday, February, Christian.

Things You Don’t Learn At School | 3


3. Possesive Noun
Jenis kata benda lainya yang adalah
possessive noun, yaitu kata benda yang
menunjukan kepemilikan (possesion)
Kata benda tunggal ditambah –‘s , horse’s
tail, leafe’s colour, fox’s tracks, child’s toy.
Kata benda jamak ditambah, terdapat du
acara penulisan
- Ditambah –‘s , untuk kata benda jamak yang
berahiran selain -s.
contoh : two children’s toys, many women’s
wishes, six men’s book, three people’s choices

- Ditambah -apotrof (‘) , untuk kata benda yang


berahiran -s.
Contoh :two horses’ tails, many leaves’ colours,
many foxes’ tracks, many books’ handles

Things You Don’t Learn At School | 4


B. Kata Kerja (verb)
Jenis kata yang perlu dipelajari saat belajar Bahasa
inggris lainya adalah kata kerja (verb). Kata kerja yang
berfungsi mendeskripsikan tindakan ( action) . berikut
macam-macam kata kerja (verb).
1. Action verb
Adalah kata kerja yang
menunjukkan bahwa subjek
melakukan aksi atau tindakan
(action). Contoh:
I wrote a story

Rudi and Dian are playing football

2. Verb Tense
Adalah kata kerja berdasar tenses dalam
kalimat.
Present Tense, menunjukan kejadian yang
sering dilakukan (habit). Contoh : She dances,
He carries a basketful of apple.

PastTense, menujukkan kejadian yang terjadi


pada masa lampau. Contoh : She danced last
night, He carried a basket full of apple.

Things You Don’t Learn At School | 5


Future Tense, menunjukkan kejadian yang
akan terjadi pada masa depan. Contoh : She
will dance tonight, He will carry a basketful of
apple.

3. Main Verb and Helping Verb


Main verb adlah kata kerja utama yng
menunjukkan apa yang dilakukan oleh subjek
utamanya. Contoh: They were watering the
flowers.

Helping Verb adalah katakerja bantu untuk


kata kerja utama, biasanya helping verb ini
berupa to be, do/does, has/have/had, dan
modal. Contoh : They were watering the
flower.

Things You Don’t Learn At School | 6


4. Linking Verb
Merupakan kata yang menghubungkan
subjek dengan informasi atau deskripsi –
berupa nouns, adjective, atau adverb-
tentang subjek tersebut. Lingking verb dibagi
menjadi dua yaitu, Verb of Sensation dan
Verb of Being.

Verb of Sensation, contoh:


Feel – I felt dizzy after going around here and
there. Look – She looked gorgerous with those
shoes.
Smell – The egg smell rotten.
Sound – it sounds good.
Taste – the food that my mother cooked taste
delicious.

Things You Don’t Learn At School | 7


Verb of Being, contoh:
Act – She acted as a big boss in this movie.
Appear – She appears up set everytime she has
a period.
Be – He is the most handsome boy in my class.
Become – He has just become a father.
Continue – The rain continues, so swe cancel
the plan Grow – The flower will grow well if
you water it everyday. Prove – They proved the
truth in front of the public.
Remain – it remain a sectret.
Seem – Ninda’s planning seems interesting.
Turn –Her face turns red when she meets her
boyfriends.

Things You Don’t Learn At School | 8


5. Iregular Verb

Adalah kata kerja yang tak beraturan. Kata kerja


jenis ini memiliki ciri, yaitu tidak ditambah –d
atau –ed untuk bentuk past tense dan past
participle-nya. Lihat contoh berikut.

Verb Present Tense Past Tense Past Participle

Run Dinda runs to Dinda ran to She has run to the


the park the park park before.

Buy She buys new She bought She has already


shoes new shoes bought new shoes

Things You Don’t Learn At School | 9


Adapaun regular verb merupakan kata kerja yang
berahiran –d ataupun –ed. Untuk bentuk past
tense tense dan past participle dari kata
beraturan ini tidak ada perubahan sama sekali
atau dengan kata lain dengan bentukanya sama.
Berikut contohnya:

Verb Present Tense Past Tense Past Participle

Hanif plays Hanif played Hanif has played


Play footbal with footbal with footbal with
Rudi Rudi Rudi.

She waters the She watered She has just


water
flowers flower watered flower.

Things You Don’t Learn At School | 10


C. Adjectives
Adjective atau kata sifat berfungsi
menerangkan kata benda (noun).

a beautiful teacher reading glasses cozy


rooms
a tall and good-looking boy

D. Adverbs
Adalah kata yang digunakan untuk
menerangkan kata kerja (verb) .
biasanya kata keterangan(adverb)
menerangkan how (bagaimana),
when(kapan), atau where (dimana)
sebuah peristiwa terjadi.

Theresa jigs slowly .(how) The race


begin soon. (when)
The fans gather nearby. (where)

Things You Don’t Learn At School | 11


Kata keterangan (adverb )bisa
dibentuk dari kata sifat
(adjective)lho, caranya dengan
menambahkan ahiran –
ly pada adjective. Careful + -ly
carefully Sweet
+ -ly Sweetly
Happy + -ly Happily
Soft + -ly Softly
Quick + -ly Quickly

Selain untuk menerangkan tindakan


subjek, kata keterangan digunakan
untuka menerangkan kata sifat.

Theresa felt awfully nervous.

Things You Don’t Learn At School | 12


E. Prepositions
adalah kata yang bersama objeknya digunakan
untuk menerangkan kata kerja (verb), kata
benda(noun) dan kata sifat (adjective).
Preposition sendiri dibagi menjadi beberapa
macam berdasar fungsinya.

1. Preposition of time, digunakan untuk


petunjuk waktu.
Contoh: at night, after lunch, during
the storm.
2. Preposition of place and position,
digunakan untuk memberi petunjuk
tempat dan posisi.
Contoh: among his familiy, inside the
room, outside the box.
3. Preposition of movement, digunakan
untuk memberi petunjuk arah
pergerakan
Contoh: towards the school, go up
the stairs, out of the building.

Things You Don’t Learn At School | 13


F. Pronouns
Pronouns digunakan untuk kata ganti benda agar
tidak terjadi pengulangan saat menulis kalimat
bahasa inggris sehingga tulisan tidak
membosankan. Nah, berdasarkan fungsinya
pronoun dibedakan menjadi subject pronoun,
object pronoun, dan possesive pronoun.
1. Subject Pronoun, ( he, she it, they, we, I, you
) digunakan sebagai kata ganti untuk subjek.
So letaknya juga menempati posisi subjek.

Rina is student of Gaja Mada University.

She is very beautiful and smart. Rudi and


Faisal are classmates. They have the
same hobby.

Dalam contoh tersebut, pronoun “she”


menggantikan Rina, sedangkan pronoun
“they” menggantikan Rudi and Faisal.

Things You Don’t Learn At School | 14


2. Obejct Pronouns, (him, her, it, them, us, me,
you) digunakan sebagai kata ganti untuk objek
sehingga letaknya menempati posisi objek.

My parent love him very much.

Brian’s sister won math’s competition. He


is proud of her.

I bought a lot of apples. I gave them to


my uncle.

Well, guys, setelah menganalisis contoh


kalimat tersebut, dapat ditarik kesimpulan
bahwa kata ganti “him” pada kalimat pertama
menggantikan objek dia (laki-laki), sedangkan
kata ganti “her” pada kalimat kedua
menggantikan “brian’s sister”, yang fungsinya
juga sebagai objek. Kata ganti “them” pada
kalimat ketiga mempunyai fungsi
menggantikan frasa “a lot of apples”.

Things You Don’t Learn At School | 15


3. Possesive Ponouns, (his, hers, its, theirs, ours,
mine, yours) dibagi lagi menjadi 2 jenis yaitu
possesive determiners dan possesive pronouns.
Possesives determiner atau disebut juga
possesive adjectives ( his, her, its, our, their,
our, my, your) merupakan kata ganti untuk
meneragkan kepemilikan. Letaknya sendiri
yaitu sebelum kata benda yang diterangkan.

Contoh:
Mario’s poster has information. His poster
has information.
Billa’s books are best seller. Her bookare
best seller.
Kalimat tersebut menjelaskan bahwa
poster tersebut milik mario, sedangkan
buku-buku tersebut milik Billa.

Things You Don’t Learn At School | 16


Possesive pronouns juga digunakan untuk
menyatakan kepamilikan, Namun kata ganti
ini bisa berdiri sendiri tanpa diikuti kata
benda.
Contoh:
I liked your poster. The poster that i like is
yours.
Aziz gave you several apples. Those apples are
yours.
They bought a house. This house is theis.

Things You Don’t Learn At School | 17


G. Conjunctions
Well conjunction merupakan kata penghubung yang
digunakan untuk menghubaungkan kata, frasa, atau
klausa. Secara garis besar conjuction sendiri dibagi
menjadi 3 macam: Coordinating Conjuction,
Correlatives conjunction, dan sub cordinating
conjunction.

1. Coordinating conjunction digunakan untuk


menghubungkan dua atau lebih kata, klausa,
ataupun kalimat yang mempunyai tem sama.
Dalam akronim bahasa inggris, conjunction ini
sering disingkat menjadi “FANBOYS” yang
terdiri dari for, and, nor, but, or, yet, dan so.
Contoh:
This coffe is delicious and very sooting.
Roni was sick but he went to school.

I choose the red or blue one.

2. Correlative Conjunction, Selanjutnya


conjuntion ini digunakan berpasangan untuk
menunjukan hubungan antara kata atau
kelompok kata. Conjunctionini terdiri dari:
either .....or..., neither.... nor..., not only...
but also..., both... and...
Contoh:

Things You Don’t Learn At School | 18


She is not only smart, but also beautiful.
Neither Dina nor Ruri did the best for their
exam.
Both my classmates and teachers clean
the school together.
I have to decide whether i take or leave it.

3. Subordinating Conjuctions, digunakan untuk


menggabungkan induk kalimat
(independent clause) degan anak
kalimat(dependent clase). Conjuctions ini
meliputi because, since, when, although,
while, even if, though, as ,after, before,
until, whenever, whereas.
Contoh:
She went to Rudi’s house after she finished
her job.

Billa cried because he lost her motor bike.


My mother cooking while i am reading a
comic. You may came to my house
whenever you want

H. Interjection

Things You Don’t Learn At School | 19


Digunakan untuk mengekspresikan emosi sehingga
dalam penggunaanya sering diikuti dengan tanda
seru(exclamation point). Interjection seperti gosh!,
oh, no!, WOW!, oh!, yeah!, Ounch!
Penggunaan dalam kalimat seperti berikut, check it
out:
Ounch!, this is so hard.

Oops!, i didn’t mean it.

Oh, no!, don’t touch that one.

Nah itulah macam-macam kata yang perlu dipahami


dalam bahasa inggris. Setelah paham macam-macam
kata, hal selanjutnya yang perlu dipahami adalah
bagian-bagian dari kalimat itu sendiri. Kalimat dalam
bahasa inggris terdiri dari subject, verb, object,
complement, dan adverbial. Menurut east
wood(2002) ada 5 inti dari struktur sebuah kalimat.
Check it out.

Things You Don’t Learn At School | 20


1. Subject + Verb
My mother is cooking It is raining.

2. Subject + Verb + Object


Subject dan object bisa berupa kata benda
(noun) atau kata ganti (pronoun)
I need you.

Student are studying english.

3. Subject + Verb + Complement


Untuk complement, atau sering disebut
pelengkap karena fungsinya sebagai
pelangkap bisa berupa kata sifat (adjective)
ataupun kata benda frasa (noun phrase) .
untuk complement itu sendiri biasanya
terletak setelah be(is, am, are, was, were, )
atau kata kerja seperti appear, become, get,
feel ,look, seem, stay, atau sound.

Its big.

This is my mistake.

Things You Don’t Learn At School | 21


4. Subject + Verb + Adverbial
Untuk adverbial atau kata keterangan
biasanya berupa frasa preposisi (
prepositional phrase) seperti on

my bag, nearby, on her foot, terribly, of


course, yesterday, dan sebagainya.
Its on my bag.
Her house is nearby. He reallyneed me.
Note: untuk adverbial sendirj bisa
ditambahkan atau digunakan pada semua
jenis kalimat.
5. Subject + Verb + Object + Object
Double object biasanya digunakan setelah
kata kerja(verb) seperti give, send, hand,
lend, pay, pass, promise, teach, tell, write,
throw, dan sebagainya.

My mother gives me money. Billy send her a


letter.
Well itulah hal-hal yang paling mendasar
untuk diketahui ketika kita belajar bahasa
inggris. I hope it will be fruitful for you guys.

Things You Don’t Learn At School | 22


Chapter 2
The Specific Differences Between Simple
Past And Present Perfect
Good morning guys...
Ok, hari ini kita bakal bahas grammar sedikit nih
guys. Kita akan bahas perbedaan simple past dan
present perfect.
Temen-temen ada yang tau gak bedanya apa? Yup.
Penggunaan dan rumusnya emang beda banget ya
guys. Tapi sama-sama digunakan di masa lampau
dan sudah dikerjakan.
Contoh :
Simple past : “did you eat this morning?”
Present perfect : “have you eaten?”
inti dari artinya sama kan? Nanyain udh makan
atau belum.
Terus ada lagi contoh kalimat yg lain. “Last night i
sent my message to her” sama “ i have sent her
message” tuh kan, inti artinya sama. Dia udh ngirim
pesan ke ceweknya. Loh, terus bedainnya gimana
dong?
Eitzz tenang aja guys. It’s really piece of cake..
Nah ada hal yang sangat terlihat disitu. Yaitu Time
Signalnya. Yup. Salah satu yg sangat menonjol
adalah penggunaan keterangan waktu pada kalimat.

Things You Don’t Learn At School | 23


Ketika ada keterangan waktu yg lampau, temen –
temen harus pakai past tense ya.

Things You Don’t Learn At School | 24


Sedangkan untuk perfect, perfect tidak ada time
signalnya, tapi dia ada effectnya.
Contoh :
- Simple past : i ate bread this morning.
Dalam kalimat ini, terdapat time signal this
morning, dan dia tidak ada effect nya
guys. Jadi di kalimat ini subjeknya masih
mau makan karena pagi ini dia Cuma
makan roti aja.

- Present pefect : i have eaten this morning


Nah untuk contoh yang ini, dia udh makan,
dan dia udh kenyang. Tandanya dia ga
mau makan lagi guys. Dan dia ga peduli
tentang time signalnya. Jadi karena dia dia
udah makan dan effect dari makan itu adalah
kenyang, jadi dia tidak mau makan
lagi.

Masih bingung? Ok, kita buat contoh yang lain.


- I cleaned this room yesterday. (aku
membersihkan ruangan ini kemarin)
Nah, dia emang udah ngebersihin ruangan itu
guys, tapi dia tidak peduli dengan
effectnya apakah kelas itu sudah bersih

Things You Don’t Learn At School | 25


atau belum. Yg penting dia udh bersihin
ruangan itu kemarin.
- I have cleaned this room ( aku sudah
membersihkan ruangan ini)
Nah kala yang ini, dia bersihin kelas dan
effectnya kelasnya tetap bersih karena dia
sudah membersihkannya. Dan dia tidak
mempedulikan time signalnya.
Nah, udah paham kan...
Yuk kita latihan soal dulu. Nanti jawabannya
dikirimin 30 menit lagi ya guys. Good
luck.

a. 3 hari yang lalu, aku bertemu dengan


mantan ku.
b. Aku sudah bertemu dengan matanku.
c. Tadi malam aku melihat banyak hantu
dikuburan itu
d. Aku sudah melihat hantu dikuburan itu.
e. Kemarin kamu datang kerumahku dan
membawakanku bunga.
Good luck guys.

Things You Don’t Learn At School | 26


Chapter 3
HOMONYM, HOMOPHONE, DAN
HOMOGRAPH

Homonym atau “homonim”


Well, so pasti sering bertanya-tanya apa sih
sebenarnya homonym atau homonim itu? Apa
yang membuat so special sehingga kita harus
mengetahuinya?
Nah homonym itu berasal dari kata “homo”
yang berarti sama dan “nym” yang berarti
nama. Jadi homonym adalah kata yang
mempunyai kata ajatu ejaan (spelling) dan
cara pengucapan (pronunciation) sama, tetapi
berbeda makna. Berikut contohnya.

Ball : (n) ‘ bola’ , (n) ‘pesta dansa’


Tack : (n) ‘paku payung’ , (n) ‘pelana’,
(n) ‘arah jalanya kapal’
Light : (n) ‘cahaya’, (adj) ‘ringan’
Trip : (n) ‘perjalanan’, (v) ‘tersandung’
Change : (v) ‘mengubah/berubah’ , (n)
‘perubahan’
Duck : (n) ‘bebek’, (v) ‘menundukkan
kepala’
Bank : (n) ‘pinggir sungai’ , (n) ‘tempat

Things You Don’t Learn At School | 27


untuk menyimpan uang’
Wave : (n) ‘gelombang’, (v)
‘melambaikan tangan’
Sink : (n) ‘bak cuci’ ,
(v)’menenggelamkan’

Dalam homonym, ada istilah true homonym


(homonym sempurna) yang berarti kata
tersebut mempunyai ejaan dan pengucapan
yang benar-benar sama, tetapi artinya berbeda.
Lain halnya jika sebuah kata mampunyai
pengucapan yang sama, tetapi ejaan dan artinya
berbeda. Kata itu disebut homophone atau
‘memiliki kesamaan bunyi” sementara itu jika
kata memiliki ejaan yang sama tetapi
pengucapan dan artinya berbeda disebut
homograph.

Things You Don’t Learn At School | 28


Perhatikan tabel berikut.
NAMA ARTI EJAAN PENGUCAPAN
Homonym Berbeda Sama Sama
Sama
Homophone Berbeda atau Sama
Berbeda
Sama atau
Homograph Berbeda Sama
Berbeda

Things You Don’t Learn At School | 29


Homophone atau “homofon’”
Wel, sebelum membahas lebih lanjut mengenai
homophone perhatikan puisi berikut.
They don’t look alike They’re not spelled the same

That’s how it is the homophone game


Homophone, homophones!

Cand you find the homophones?


Oh, i went to the ocean to see the sea.
Homophone, homophone.
Last night a knight was looking at me Homophone,
homophone!

Can you find the homophone


Dari puisi kita dapat menebak apa sebenarnya
definisi dari homophone, homophone merupakan
dua kata yang pengucapanya sama , tetapi
memiliki ejaan dan makna yang berbeda. Contohya
misal kata see \si:\ (melihat), dan sea \si:\ (laut)
dalam puisi tersebut.

Things You Don’t Learn At School | 30


Homophone sendiri berasal dari kata homo yang
berarti ‘sama’ dan phone yang berati ‘bunyi’ .
perhatikan contoh berikut.

Sell vs Cell \’sel\


Examples:
The store sell vegetables
‘toko itu menjual sayur dan buah-buahan’
A cell is the smallest basic unit of plant or animal.
‘ Sel adalah unit terkecil dari sebuah tumbuhan
atau seekor binatang’

Cereal vs Sereal \sir’ē-el\


Examples
Food that is made from grain and eaten with milk
is called cereal.
‘makanan yang terbuat dari gandum dan dimakan
dengan susu disebut sereal’
He wrote a script for a serial action drama.
‘ dia menulis skenario untuk sebuah drama aksi
berseri’

Things You Don’t Learn At School | 31


Dear vs Deer \dĬr\
Examples:
He is very dear friend.
‘ dia benar-benar teman yang baik’ A saw a herd of
deer.
‘ saya melihat sekawanan rusa’

Morning vs Mourning \’mor-niƞ\


Examples:
I met rudi this morning.
‘ saya bertemu Rudi pagi ini’ He is mourning for his
friend.
‘dia tengah berduka katas kematian temanya’

Two vs Too \’tü\


Examples:
They bought two books.

‘mereka membeli dua buku’ I am tired too.

‘ saya juga lelah’

Things You Don’t Learn At School | 32


Hear vs Here \’hir\
Examples:
She cannot hear very well.
‘dia tidak bisa mendengar dengan baik’ She will come
here soon.
‘dia akan segera datang kesini’

Idle vs Idol \’ī-dėl\


Examples:
My cell phones is idle suddedly.
‘telpon genggam saya mati tiba-tiba’ Agnes monica is
my idol.
‘Agnes Monica adalah idola saya.’

In vs Inn \’in\
Examples:
She got suck in traffic jam for half an hour.

‘dia terjebak dalam kemacetan selama setengah jam’


I stayed in inn for several days.
‘saya mengajar di penginapan selama beberapa hari’

Things You Don’t Learn At School | 33


Made vs Maid \’mād\
Examples:
She was wearing a dress made by her mother. ‘ dia
mengenakan gaun yang dibuat ibunya’ Many illegal
imigran work as maid.
‘banyak imigran gelap yang bekerja sebagai
pelayan’
One vs Won \’wēn\
Examples:
One of the best solution is learning by doing.
‘salah satu solusi terbaik dalam belajar sambil
praktik’ They won the basketball competition in
Bandung.
‘ mereka memenagi kompetisi basket di bandung’

Pair vs Pear \’per\


Examples:
The teacher ask the student to work in pairs.
‘guru meminta murid untuk bekerja secara
berpasangan’ My mother loves eating pear.
‘ibuku senang mamakan pir’

Things You Don’t Learn At School | 34


Seam vs Seem \’sēm\
Examples:
The bag he sells has a very strong seams.
‘tas yang dijualnya memiliki jahitan yang kuat’ He
seems too tired doing his jobs along the time.
‘dia tampak terlalu lelah mengerjakan
tugasnyaselama ini.’

Well, berikut daftar homophone dalam bahasa


inggris.
Air, heir Fir, fur
Aisle, isle Flour, flower
Ante-, anti- Hair, hare
Bare, bear Heal, heel
Be, bee Him, hymn
Brake, break Hole, whole
Buy, by Hour, our
Cent, scent Knight, night
Coarse, course Knot, not
Complement, Know, no
compliment Mail, male
Dam, damn Meat, meet
Die, dye None, nun
Eye, i Peace, piece
Fair, fare Pray, prey

Things You Don’t Learn At School | 35


Principal, principle Some, sum
Profit, prophet Son, sun
Real, reel Stair, stare
Right, write Suit, sweet
Root, route Tail, tale
Sea, see Their, there
Sew, so, Wear, where
Sight, site Wait, weight

Things You Don’t Learn At School | 36


Homograph atau’homograf’
Homograph berasal dari kata homo yang berarti
‘sama’ dan –graph yang berarti ‘tulisan’.
Homograph atau ‘homograf’ adalah dua kata yng
ejaanya sama tetapi cara pengucapan dan
maknanya berbeda.
Bear
Verb: ‘membawa’ Noun; ‘jenis binatang’
Examples:
Rudi’s familiy always bear a gift when
coming to my house.
‘keluarga rudi selalu membawa hadiah
saat datang ke rumahku.’ Rudi say abear
in the zoo.
‘rudi melihat seekor beruang dikebun
binatang’

Date

Noun ‘ tanggal’ verb : ‘berkencan’ Examples:


What date is it?
‘tanggal berapa ini?’
I will datewill my old friend this
afternoon.
‘saya akan berkencan dengan teman
lama saya sore ini’
Fast

Things You Don’t Learn At School | 37


Adjective : ‘cepat’ Verb : ‘ berpuasa’ Examples:
The restaurant has a fast service.
‘restoran itu memiliki pelayanan yang
cepat.’ One day a week he fast for health
reasons.
‘sehari dalam seminggu dia berpuasa
karena alasan kesehatan’
Hide

Noun : ‘kulit binatang’ Verb : ‘bersembunyi’


Examples:
People use animal hide to make rug.
‘orang orang menggunakan kulit
binatang untuk membuat karpet’ She
can hide behind me.
‘dia bersembunyi dibelakangku’
Object
Noun : ‘benda’ Verb : ‘menolak’ Example:
There is a strange object on the table.
‘ada benda aneh diatas meja’
They object the idea given by their
brother.
‘menereka menolak ide yang diberikan
saudara mereka’

Present

Things You Don’t Learn At School | 38


Noun : ‘hadiah’
Verb : ‘mempresentasikan/menampilkan’
Examples :
I got a present for my birthday.
‘aku mendapat sebuah hadiah untuk
ulang tahunku’ He presented remo
dance.
‘dia menampilkan tari remo’

Berikut, contoh homograph lainya.


Addrese:‘alamat’(n) / ‘menyapa’,
‘menyebut’(v)
Ball : ‘bola’ (n) /’pesta dansa’ (n)
Bat : ‘keleawar (n) / ‘memukul’ (v)
Bow : ‘membungkuk’(v) / ‘busur’(n)
Close : ‘menutup’ (v) / ‘dekat’ (v)
Desert : ‘gurun pasir’(n)
/’meninggalkan’(v)
Fair : ‘pasar amalm’ (n) / ‘adil’(v)

Things You Don’t Learn At School | 39


Fan : ‘kipas’(n) / ‘penggemar’(n)
Fine : ‘denda’ (n) / ‘baik’ (adj)
Fly : ‘lalat’ (n) /’menerangi’ (v)
Lead : ‘mengatur’ (v) / ‘timah’ (n) Left
: ‘sebelah kiri’ (n) / ‘salah’ (adj)
Minute : ‘menit’ (n) /’laporan’ (n) Pupil
: ‘siswa’(n) /’biji bolamata’ (n)
Right : ‘benar’ (adj) /’kanan’(adv) Sewer
: ‘penjahit’ (n) / ‘selokan’ (n)
Wound : ‘luka’ (n) / ‘melukai’(v)

Things You Don’t Learn At School | 40


Chapter 4
Bahasa Gaul
Dalam Bahasa Inggris

Hari gini enggak gaul, please deh.


Pada zaman yang super hi-tech ini semua
berkembang supercepat, termasuk bahasa.
Apalagi bahasa yang digunakan dalam media
sosial. Kalo membahas tentang media sosial
pasti berhubungan dengan hal yang gaul. So
penggunaanya pun dituntut untuk memahami
bahasa gaul yang digunakan di media sosial.

Jangan salah, enggak cuma bahasa indonesia


yang punya bahasa gaul, bahasa inggris
juga,loh.. konon nih, ya, status di medla sosial
bakal jadl lebih kece kalau sesekali diselingi
bahasa lnggrls. Nah kan??? Enggak mau
ketinggalan , kan ya?
Bahasa gaul dalam bahasa inggris sering disebut
“slag language” . menurut cambrige Advance
Learner’s Dictionary sih, “slag “ artinya “ very
informal language that is usually spoken rather
than written. Used especially by particular goup
of people”

Things You Don’t Learn At School | 41


Akan tetapi ingat yaa, slag hanya digunakan untuk
mengobrol pada teman sebaya, atau orang yang
sudah akrab dengan kita.satulagi slag hanya
digunakan untuk bahas apercakapan secara
informal. So jangan sekali-kali nulis surat lamaran
atau cv pakai slag ya guys.
Langsung saja berikut sebagian kata kata gaul
dalam bahasa iggris yang banyak digunakan anak-
anak muda kekinian.

Hashtag,
Pasti udah pada sering pakai kata itu kan?,
namun tahu artinya belum? Hastag artinya
‘tanda pagar’ atau ‘tagar’. Hashtag
biasanya dilambangkan dengan tanda “#”.
#Saveyourearth

Things You Don’t Learn At School | 42


Selselfie/Welfie
“Selfie” artinya ‘mengambil foto kita sendiri..
‘kalau mengambil foto sendiri bersama teman-
teman namanya welfie.
Let’s take welfie

‘yuk , welfie, yukk.’

Dig,
Kata ini digunakan untuk mengungkapkan
seseorang yang menyukai sesuatu.
I dig your style.
‘aku suka gayamu ‘

Homebody,
Kata ini digunakan untuk menjelaskan
seseorang yang lebih suka tinggal dirumah
dari pada main keluar rumah. Kalo bahasa
indonesianya yaa, ‘anak rumahan’
Rudi is a homebody. He never hangs out at
Saturday night.

‘rudi tuh anak rumahan, dia nggak pernah


nongkrong tiap malam minggu’

Hairy,

Things You Don’t Learn At School | 43


Kata ini artinya ‘dangerous’ atau ‘berbahaya’.
Kita bisa memakainya untuk mengungkapkan
rasa takut akan sesuatu yang dianggap
berbahaya.
I like going on the back of Bimbo’s motorbike,
thought it can bit hairy.

‘aku suka membonceng motor bimbo,


walaupun sedikit kadang agak nyeremin’

Foodie,
Kata ini digunakan untuk menyebut orang yang
dsuka makan alias tukang makan.
She is foodie.
‘ dia itu tukang makan’

Vegan,
Kata ini digunakan untuk menyebut orang yang
tidak makan daging.
My sister is a vegan.
‘ adikku seorang vegan’

Things You Don’t Learn At School | 44


Veggie,
Kata ini artinya vegetable atau sayur-sayuran.
Vegan eat only veggie.
‘vegan Cuma makan sayur’

Sweet talk,
Artinya omongan ‘manis alias’ alias ‘rayuan’ .
orang yang pintar merayu namanya ‘sweet talker’.
He is not the best-looking guy. But, he is such
a sweet talker.
‘Dia bukan cowo terganteng ,tapi dia pintar
merayu.’

Dope,
Kata ini artinya ‘very good’ atau ‘awesome’, atau
dalam bahas aindonesia artinya ‘keren’. Dope
biasanya dipakei untuk memuji karya musik sebab
sejarahnya dekat dengan perkembangan musik
hip-hop.
This song is dope.

‘musik ini sangat keren’

Things You Don’t Learn At School | 45


Nuts,
Dalam konteks bahasa gaul, artinya ‘konyol’
atau ‘gila’. Kata tersebut digunakan untuk
mengungkapkan orang yang tingkah lakunya
agak gila atau konyol.
He’s nuts, eating 20 chillies will make his
stomach explode.

‘ dia gila, makan 50 cabe bakal bikin perutnya


meledak’
Dorky,
Kata ini digunakan untuk menyebut orang yang
konyol atau kikuk.
She is such as dorky girl. ‘dia benar-benar
konyol’
Bullshit,
Kata ini artinya omong kosong,
All the things is bullshit.

‘semua yang dia bilang adalah omong


kosong.’

Things You Don’t Learn At School | 46


No Hassle,
Artinya sama dengan no problem ‘no problem’
atau ‘tidak apa-apa’
Dian :” Are you okay?”
(Dian :”kamu tidak apa-apa?”)

Hanif :”no Hassle”

(Hanif :”enggak apa-apa”)

Dunno,
Artinya ‘don’t know.’ atau ‘tidak mengerti/tahu’
We dunno they have come back.

‘kami enggak tahu mereka sudah kembali’

Gut Feeling
Artinya ‘firasat’ atau ‘perasaan’
My gut feeling is not good today. Let’s back
soon.
‘perasaanku nggak enak hari ini, ayo buruan
pulang.’

Things You Don’t Learn At School | 47


Gimme,
Artinya ‘give me’, atau berikan kepadaku.
Gimme more these cookies.
‘berikan aku lebih banyak kue’

Groovy,
Kata ini mempunyai arti ‘menyenangkan’ atau
‘asyik banget’.
Today is so groovy. I got anew shoes from my
mother and a bicycle from dad.
‘hari ini asyik banget, aku dapet sepatu
barudari ibuku. Dan sepeda dari ayahku’

Skive,
Arti kata ini adalah ‘to avoid work or duty’ atau
‘menghindari kewajiban. Digunakan untuk
mengungkapkan ketika seseorang menghindar dari
tugasnya karena malas.
I skive off extra class often.

‘aku sering membolos kelas tambahan.

Things You Don’t Learn At School | 48


Diddle,
Kata ini digunakan untuk mengungkapkan jika
seseorang ‘berbohong’ atau ‘mengelabui’
seseorang untuk mendapatkan uangnya.
He diddled me,1, he said the prise was Rp.
50.000, anna bought it for Rp.40.000.
‘dia membohongiku, katanya harganya Rp
50.000 padahal Anna beli seharga Rp 40.000’
Wuss,
Kata ini berarti ‘pecundang’, ‘pengecut’, atau
‘penakut’
Don’t be such as a wuss!.

‘ jangan jadi pengecut!’

Mickey Mouse,
Kata ini berarti ‘unimportant ortrivial’ atau dalam
bahasa indonesianya ‘sepele’ atau ‘tidak penting’
He left because wht he did was a mickey
mouse job.
‘dia keluar karena pekerjaanya sepele’

Things You Don’t Learn At School | 49


Pissed Off,
Kata ini berarti ‘mad or anggry’ atau dalam bahasa
indonesianya ‘jengkel’ atau ‘kesal’
He’s pissed off because of her.
‘dia sangat kesal karena gadis itu’
Cushy,
Kata ini berarti ‘easy’ atau ‘mudah’
The teacher give her student such as cushy.
‘guru memberikan pertanyaan yang mudah
buat siswa-siswanya’

Deep Pockets,
Kata ini digunakan untuk sebutan bagi orang yang
punya banyak uang.
Take it easy, man! Your parent have a deep
pocket to help you.
‘santai saj! Orang tuamu punya banyak uang
untuk membantumu’

Things You Don’t Learn At School | 50


Gooz,
Kata ini mempunyai makna’bagus’
I got a gooz book from my best friend. I love it.
‘aku mendapatkan buku yang bagus dari
temanku, aku sangat menyukainya.

Go bananas,
Kata ini artinya’lossing control, go crazy, atau
dalam bahasa indonesianya ‘menggila’
The student will go bananas if the teacher
leaves the class.
‘murid-murid akan menggila jika guru
meninggalkan kelas’

Make Your Own Sandwich,


Kalimat ini mempunyai arti ‘terserah’, ‘bodoamat’
I don’t care, make your own sandwich.
‘aku enggak peduli, terserahlah.’

Things You Don’t Learn At School | 51


Hang Out,
Kata ini berarti ‘spend a lot of time in place or
with someone’ atau ‘menghabiskan waktu
bersama dengan seseorang’ atau
istilahnya’nongkrong’
I was hanging out with myfriends when she
came to my house.
‘aku lagi nongkrong saat dia datang ke
rumahku’
Give you a bell,
Digunakan untuk mengungkapkan jika seseorang
akan menelpnmu.
He had given you a bell for long time two days
ago.

‘dia telah menelponmu lama dua hari lalu


Get the drift,
Ungkapan ini artinya, ‘understanding the whole
meaning’ atau ‘mengerti.’
I’ve explaining all the things i’ve known. Get
the drift?
‘aku sudah jelaskan semua yang aku tahu,
ngerti ngga?

Things You Don’t Learn At School | 52


Get out of it,
Artinya ‘sudahlah lupakan saja’
You don’t need to worry anymore. Get out of
it.

‘Kamu tidak perlu menghawatirkanya lagi.


Sudahlah, lupakan saja’
I’m in the deep shit / i’m in hot water / i’m in
trouble
Artinya, ungkapan tersebut mempunyai makna
‘aku sedang kesulitan’
Dilla ... would you please help me? I’m in deep shit.
‘Dilla ... bisa bantu aku? Aku sedang kesulitan.
Get off my back/get off my class
Ungkapan-ungkapan yang tersebut mempunyai
makna ‘sudahlah, pergilah’
Get off my ass, i don’t want to see you again!

‘pergilah sana, aku enggak mau ketemu kamu lagi.’

Things You Don’t Learn At School | 53


You gotta kick the habbit,
Ungkapan ini berarti ‘kamu harus menghentikan
kebiasaan(buruk) itu.
You must change, so you gotta kick the habbit now.
‘kamu harus berubah, jadi kamu harus
menghentikan kebiasaan buruk itu sekarang”

Things You Don’t Learn At School | 54


Selain itu, ada banyak singkatan gaul juga dalam
bahasa inggris yang sering digunakan, terutama
saat digunakan dalam media sosial.

2morro - tomorrow : besok. 2nite - tonight:


malam ini
AFAIK – As Far As I Know: Sejauh yang aku
tahu

ASAP – As Soon As Possible:Secepat Mungkin


ASL – Age,Sex,Location: usia, Jenis kelamin,
Lokasi, (digunakan untuk menanyakan usia,
jenis kelamin, dan lokasi pengguna.
ATM – At The Moment: saat ini

BRB – be right back: segera kembali

BTW – by the way: omong-omong

B4N – bye for now: udahan dulu

BCNU – be seeing you :Segera Bertemu


denganmu
BF – boyfriend :pacar
BFF – best friend forever : sahabat selamanya.

Things You Don’t Learn At School | 55


CMIIW – correctme if i’m wrong: benerin
kalau aku salah

CYA – see yaa(you):sampai jumpa.

DBEYR – dont believe everything you read:


jangan percaya semua apa yang kamu baca
DIIM – Damn it is Monday: Sekarang senin.
Ungkapan tersebut digunakan untuk
menunjukkan rasa kesal karena sudah hari
senin yang merupakan hari kerja lagi.
DYK – Did you know? : Apakah kamu tahu?

FAQ – Frequently Asked question :


Pertanyaan yang sering ditanyakan.

FUD – Fear, uncertain and disinformation :


takur, tidak pasti, informasi yang salah.
FWIW - Forgot Where I was: Lupakan Saja
FYI – For Your Information : Asal tahu saja
yaa.
GR8 – Great : heba.

ILY – I love you: aku cinta kamu.

HBD – Happy Birthday: selamat ulangtahun.

Things You Don’t Learn At School | 56


IC – I see: aku mengerti.

IDK – I don’t know : Aku enggak tahu.

IMHO - im my humble opinion : menurut


pendapatku yang enggak pintar(orang biasa)

IMO - in my opinion :menurutku. IRL – in real


life: dalam kenyataan. ISO – in search of :
sedang mencari.

IFYKWIM – if you know what I mean: kalua


kamu tahu maksudku.
J/K – just kidding : Cuma bercanda.
L8R – later :nanti/sampai jumpa.
LOL – laughing of loud : tertawa terbahak-
bahak. MYOB – mind your own bussines: urus
saja urusanku. OMG – oh my god : ya tuhan

OOT – out of topic : ganti topik ya.


ROTFL – rolling on the floor laughing :tertawa
terbahak-bahak.
RU – are you? : apakah kamu?
TBH – to be honest : sejujurnya.

Things You Don’t Learn At School | 57


TGIF – thanks god its Friday: terimakasih
tuhan, sekarang jumat. (ungkapan
kebahagiaan karena hari itu jumat, hari

kerja terahir minggu itu.)

THX – thanks: terimakasih.


TMI – too much information: terlalu banyak
informasi, digunakan untuk orang yang yang
terlalu banyak informasi yang enggak penting.
TTYI – talk to you later : kita bicara lagi nanti.
YOLO – you only live once : kita hanya hidup
sekali.

Things You Don’t Learn At School | 58


Chapter 5
Expression About “Jodoh” dan “Senasib”

So hari ini kita akan bahas soal expressi tentang


jodoh dan senasib. Nah biasanya kalo kita mau
godain cowo atau gombalin cewe pasti pernah
dan yang bilang “jangan jangan, kita jodoh ?”
atau pernah merasa senasib sama temennya
“wah, nilai kamu jelek bro, aku juga bro. Kita
senasib”. Hayooo biasanya temen temen
pakainya apa? Bingung? Tenang, kita ada solusi.
Jadi temen temen bisa menggunakan “we are
meant to be” untuk mengekspresikan kata
jodoh / berjodoh. Dan bisa juga menggunaka
“we are in the same boat” untuk
mengekspresikan kata senasib.
Contoh :
i. We are meant to be
- Your hand fits in mine, i think we
are meant to be.
- I am very happy to see you
tonight, the bad weather
changed into beautiful weather
eveytime i’m with you. This must

Things You Don’t Learn At School | 59


be sign that you and i are meant
to be.
ii. We are in the same boat
- My teacher punished me
because i stuck a gum to her
chair and you got punishment
because you were late to the
class. We are in the same boat
bro.
- Oh man, this is the end of the
month, all of us are in the same
boat, we don’t have any money
left.
Nah itulah contoh dari expression jodoh
dan senasib
Ok, sekarang kita coba ngerjain soal ya
guys:
1) Ayahku dan ibuku mempunyai
karakter yang berbeda tapi mereka
selalu mencintai satu sama lain dan
mereka memang berjodoh.
2) Aku yakin aku dan mala berjodoh,
karena setiap hari mala
memandangiku.

Things You Don’t Learn At School | 60


3) Aku lupa untuk membawa buku dan
sahabatku juga lupa membawanya.
Nasib kita memang selalu sama.
4) Walaupun sekarang kita miskin dan
nasib kamu dan aku sama, kita harus
yakin kalau sukses ada didepan mata
kita.
5) Pacarku memutuskan ku kemarin,
kukira kita berjodoh karena kita
saling mencintai. Tapi ternyata tidak.

Nah nanti kita kirim kuci jawabannya setelah 30


menit ya guys. Semangattt....

Things You Don’t Learn At School | 61


Chapter 6
Exspression Question Of “Kok Bisa?”

Di insonesia sering sekali menggunakan bahasa


tidak baku atau bahasa gaul. Ketika kita beajar
bahasa inggris pasti otomatis kita
menerjemahkannya satu satu.
Nah itu langkah yang salah. Jadi kalau temen
temen ingin bertanya “kok bisa?”, nah temen
temen jangan bilang “kok can?” haha
Jadi ada beberapa expression yang bisa
digunakan untu kalimat “ kok bisa” itu
a. How can it be? / How could it be?
(bagaimana bisa)
A : there was an accident in T juction in front
of our school. The pedicap hit the car.
B : how can it be?
A : i don’t know.
b. How is it possible? (bagaimana mungkin)
A : do you know if i can take your heart fly
away to the sky?
B : haha.. how is it possible?
A : give me your number and i’ll show you
how.

Things You Don’t Learn At School | 62


Wow keren kan contohnya guys. Nah
sekarang yuk temen temen jawab soal ya.

1) Tadi aku tidak menyangka limbad akan


makan paku sebanyak itu. Kok bisa?
2) Aku menonton harry potter dan dia
dimakan zombie. Bagaimana mungkin?
3) Bagaimana mungkin? Aku selalu
dengannya, tapi dia mencintai
sahabatku.
4) Jhonny berkata padaku, dia bisa
melihat sesuatu yang tidak terlihat
disekitar kita. Bagaimana bisa?

Things You Don’t Learn At School | 63


Chapter 7
Peribahasa Dalam Bahasa Inggris

Apasih, peribahasa itu?


Dalam Bahasa Indonesia banyak sekali
peribahasa yng berisi hikmah atau pelajaran dari
perilaku manusia atau kejadian dalam kehidupan
sehari-hari. Namun sebenarnya periahasa itu
apasih maknanya?
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia,
peribahasa itu sendiri merupakan ungkapan
atau kalimat ringkas padat yang berisi
perbandingan atau perumpamaan, nasihat,
prinsip hidup, dan tingkah laku. Bahasa inggris
juga punya pribahasa loh. Dalam Bahasa inggris
peribahasa disebut ‘proverb’. Nah dalam kamus
Cambridge Advance Learner, proverb berarti “ a
short sentence usually known by many people,
stating somethings commonly experienced or
giving advice”. So dapat disimpulkan sama
seperti peribahas adalam Bahasa Indonesia,
proverb berisi petuah dan saran yang berguna
untuk menjalani kehidupan didunia.
Nah, biasanya ya guys, makna tersirat dalam
sebuah peribahasa itu erat kaitanya dengan
sikap manusia yang digambarkan dengan
berbagai situasi. Biasanya juga sih, perilaku

Things You Don’t Learn At School | 64


tersebut dikaitkan dengan lingkungan
sekelilingnya seperti benda, hewan, dan
tumbuhan. Mengapa dikaitkan dengan hal-hal di
lingkungan ya? Konon nih, guys, tujuanya untuk
pengajaran dan teguran yang sopan dan halus.
Biar tambah kece dan keren, kita juga enggak
boleh ketinggalan, nih, ;proverb yang artinya
sama dengan peribahasa Bahasa Indonesia.
Kalau kita tahu kan bisa buat nulis status di
medsos :)

Still water run deep.


‘Air tenang menghanyutkan. ‘
Artinya: orang yang pendiam biasanya banyak
pengetahuan.

Paractice makes perfect.


‘Lancar kaji karena diulang, lancer jalan karena
ditempuh’ Artinya: segala kesukaran tidak akan
terasa lagi apabila sudah biasa.

Things You Don’t Learn At School | 65


No Pain No Gain.
‘Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang
ketepian. Bersakit-sakit dahulu bersenang-
senang kemudian.’
Artinya: apabila ingin mendapatkan
kebahagiaan atau keberhasilan haruslah mau
bersusah payah terlebih dahulu.’

Where there is a will, there is a way.


‘dimana ada jalan, disitu ada jalan’
Artinya: seseorang yang memounyai niat dan
kemauan, pasti ada jalan keluar saat ada
kesusahan yang menghadang.

Give him an inch, and he will take a yard.


‘dikasih hati, minta jantung’
Atinya: orang tidak tahu terimakasih.

When in rome, do as the romas do.


‘dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung’
Artinya: sebaiknya kita mengikuti kebiasaan dan
adat istiadat orang ditampat kita berada.

Things You Don’t Learn At School | 66


A bird in the hand is worth tho in the bush.
‘lebihbaik satu burung ditangan daripada
sepuluh burung dipohon.’
Artinya: lebih memiliki sedikit barang, tetapi
pasti dibandingkan dengan banyak barang yang
tidak pasti.

Look before you leap.


‘pikir dulu pendapatan, sesal kemudian tidak
berguna.’
Artinya: setiap tindakan atau perbuatan
hendaknya dipikir dahulu baik-baik sebelum
dikerjakan agar tidak timbul penyesalan.

A good marksman may miss.


‘sepandai-pandai tupai meloncat, pasti akan
jatuh juga’
Sepandai-pandai seseorang dalam suatu bidang
pasti akan melakukan kesalahan juga.

Things You Don’t Learn At School | 67


Rub salt into the wood.
‘sudah jatuh tertimpa tangga pula’
Artinya: mendapatkan musibah secara beruntun
terus menerus

A bad workman blameshis tools.


‘burukrupa cermin dibelah’
Artinya: menyalahkan oranglain meskipun dia
sendiri yang salah.

Empty vessels make the most noise.


‘tong kosng nyaring bunyinya.’
Artinya: orang yang banyak bicara biasanya tidak
berilmu.

It’s no use crying over split milk.


‘nasi sudah menjadi bubur’
Artinya: sesuatu halyang sudah terlanjur tidak
dapat diubah lagi.

The grass is always greener on the other side


‘rumput tetangga selalu lebih hijau ‘
Artinya: melihat orang lain memiliki kebahagiaan
dan kebaikan lebih dari apa yang kita miliki.

Things You Don’t Learn At School | 68


United we stand, divided we fall.
‘bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh’
Atinya: sesuatu akan berhasil apabila dikerjakan
Bersama-sama.

Pass the buck.


‘lempar batu sembunyi tangan’
Artinya : melakukuan suatu perbuatan yang
tidak baik pada orang lain. Kemudian berpura-
pura tidak bersalah.

What goes around, comes around.


‘Siapa yang menabur angina, dia akan menuai
badai.’ Artinya: kita akan mendpat balasan dari apa
yang kita lakukan.

Dancing with the elaphants.


‘bagai telur diujung tanduk’
Artinya: dalam kondisi yang sangat berbahaya, kritis
atau genting.

Things You Don’t Learn At School | 69


Like father, like son
‘buah tak jatuh jauh dari pohonnya’
Artinya: sifat anak tidak jauh berbeda dari ayah
atau ibunya.

Killing two bird with one stone.


‘sekali berenang dua tiga pulau terlampaui’
Artinya: menyelesaikan dua, tiga pekerjaan
dalam satu waktu.

Nobody’s perfect
‘tak ada gading yang tak retak’
Artinya : setiap manusia mempunyai kelemahan
atau pernah melakukan salah.

One rotten aplle will spoil the whole barrel.


‘karena nila setitik, rusak susu sebelanga’

Artinya: hanya karena kesalahan kecil yang


tampak tiada artinya, justru mengacaukan
semuanya.

Things You Don’t Learn At School | 70


The word is bgger than your back yard.

‘dunia tak sebesar daun kelor’

Artinya: dunia tak seluas daun kelor yang kecil.


Banyak hal yang bisa terjadi di dunia.

Don’t measure other by your own yardstick.

‘lain lading, lain belalang. Lain lubuk, lain ikanya’

Artinya: setiap daerah memiliki adat-istiadat


yang berbeda. Tau bisa diartikan ssatu aturan
disuatu daerah bisa berbeda dengan aturan
daerah lain.

Things You Don’t Learn At School | 71


Chapter 8
PERBEDAAN AMERICAN ENGLISH
DAN BRITISH ENGLISH

Seringkali ada yang bertanya-tanya apasih


perbedaan American dan inggris(American
English dan british English)? Well, memang ada
beberapa perbedaan menonjol dalam
penggunaan Bahasa inggris dikedua negara
tersebut. Perbedaan-perbedaannya diliht dari
penggunaan kosakata (vocabulary), ejaan
kata(spelling) kelompok kata(collective nouns),
kata kerja bantu(auxiliary verb), dan kata kerja
lampau( past tense verb).

Untuk lebih jelasnya check it out!!

Things You Don’t Learn At School | 72


A. Kosakata

Perbedaan paling menonjol antara American


English(us) dan british English(uk) adalah
kosakata. Terdapat banyak sekali perbedaan
kosakata yang digunakan untuk menyebut suatu
benda. Jika kita ingin pergi ke salahsatu negara
tersebut, sangat penting untuk mengetahui
perbedaan antara kedua jenis gaya Bahasa
inggris tersebut.

American British Arti


Fall Autumm Musim gugur
Airplae Aeroplane Pesawat
Mad Angry Marah
Antenna Aerial Antenna
Cookies Biscuit Kue kering
New stand Book stall Kios buku
Candy bar Bar of chocolate Cokelat(batangan)
Movie theater Cinema house Bioskop
Check Bill Nota
Parking lot Car park Area parkir
Specialist Consultant Dokter spesialis
Composition
Exercise book Buku latihan
book
Movie Film Film
American British Arti

Things You Don’t Learn At School | 73


Apartement Flat Apartemen
Period Full stop Titik
Purse Hand bag Dompet
Sick Ill Sakit
Jelly Jam Selai
Truck Lorry Truk
Simpangan
Grade crossing Level crossing
kereta api
Beer Lager Bir
Highway Main road Jalan raya
Patrol man Police constable Polisi patrol
Mail Post Pos
Elementary school Primary school Sekolah sd
Line Queue Antrean
Eraser Rubber Antrean
Rail road Railway Penghapus
Call Ring up Menelpon
Store Shop Toko
Candy Sweets Permen
Jump rope Skipping rope Tali untuk
lompat tali
Scoth tape Sellotape selotip
Athlete Sportman Atlet
Cab Taxi Taksi
American American
British Arti
American
British Arti
Schedule Time table Jadwal

Things You Don’t Learn At School | 74


Pants Trousers Celana pendek
Stoplight Traffic light Lampu lalu lintas
Flash light Torch Senter
Faucet Water tap Keran
Gasoline Petrol Bensin
Baggage Luggage Koper
Crips Chips Kentang gorang
Sun up Sun rise Matahari terbit
Matahari
Sun down Sun set
terbenam
Vacation Holiday Liburan

Things You Don’t Learn At School | 75


B. Ejaan katta
Untuk penulisan kata sendiri, American English dan
british English mempunyai banyak perbedaaan.
Kedua perbedaan tersebut disebabkan oleh adanya
konflik antara amerikadan inggris yang berujung
pada perang kemerdekaan amerika serikat. Pada
saat itu orang amerika mencari jati diri mereka
dengan berusaha keluar dari bayang-bayang
kerajaan britania. Sebenarnya britishenglish sendiri
masih ada pengaruhnya dari perancis, sedangkan
American English banyak menghilangkan ejaan yang
tidak diperlukan sehingga mendekati pelafalanya.

American British
center Centre
Fiber Fibre
Liter Litre
Theater Theatre
Color Colour
Flavor Flavor
Labor Labour

Things You Don’t Learn At School | 76


American British
Neighbor Neighbor
Analyze Analyse
Paralyze Paralyse
Leukemia Leukaemia
Maneuver Maneuvre
Estrogen Oestrogen
Pediatric paediatric

C. Kata Benda kolektif


Collective noun merupakan kata benda yang
menjelaskan suatu kelompok atau sekumpulan kata
benda. Kata benda tersebut bisa berupa:
Orang : band, team, staff, police, crew, committee,
society, family, class. Contohnya: a class of student,
a band of musicians, a group of dancers

Hewan : troop, haul, herd, army, catchmurder,


kennel, pack
Contohnya: a haul of fish, a herd of dear, a team
of horses, a murder of crows

Benda : pack, pair, bunch, basket, forest,


bouquet, range, bowl Contohnya: a forest of
trees, a basket of fruit, a bowl of rice, a pack of

Things You Don’t Learn At School | 77


lies

Dalam American English, collective noun


dianggap sebagai kata benda tunggal (singular
noun). Contohnya sebagai berikut.

 The band has a good performance.


 The team is from Bandung

Adapun pada British English, collective noun bisa


digunakan untuk kata benda tunggal (singular
noun) maupun kata benda jamak (plural noun).
Berikut contohnya.

 The band of musicians are playing now.


 The staff work hard every day

Things You Don’t Learn At School | 78


D. Kata Kerja Bantu (Auxiliary Verbs)
Auxiliary verb merupakan ‘kata kerjabantu’, yang
menambah arti pada kata kerja utama. Auxiliary
verb sendiri terdiri atas:
 To be: is , am, are, was, were
 Do, does, did
 Has, have, had
 Modal: shall, will, should, would, may,
might, must
Penggunaan modal ‘shall’

Ada perbedaan penggunaan auxiliary verb antara


American English dan British English. Orang
Inggris (British) sering menggunakan modal
“shall”, sedangkan orang Amerika lebih sering
menggunakan modal “will” atau “should”. Berikut
contohnya:

 I shall be back soon. (British English)


 I will be back soon. (American English)
 Shall we go? (British English)
 Should we go? (American English)

Don’t need vs needn’t

Things You Don’t Learn At School | 79


Orang Inggris lebih suka menggunakan istilah
“needn’t” untuk menyatakan ‘ketidakharusan’,
sedangkan orang Amerika cenderung memakai
“don’t need”. Contohya seperti berikut:

 I needn’t buy shoes anymore. (British


English)
 I don’t need tp buy soes anymore.
(American English)

Things You Don’t Learn At School | 80


E. Kata Kerja Lampau (Past Tense Verbs)
Perbedaan selanjutnya adalah dalam
penggunaan kata kerja lampau atau kata
kerja bentuk kedua (past tense form) untuk
kata kerja tak beraturan (irregular verb).
American English lebih sering menggunakan
akhiran -en, sedangkan British English lebih
sering menggunakan akhiran -t. Berikut
beberapa contohnya.

American British
Busted Bust
Dreamed Dreamt
Burned Burnt
Learned Learnt
Leaned Leant
Spelled Spelt

Things You Don’t Learn At School | 81


Selanjutnya, nih, guys, ada juga perbedaan
penggunaan kata kerja bentuk ketiga (past
participle form). American English lebih sering
menggunakan akhiran -en untuk kata kerja tak
beraturan (irregular verb), sedangkan British
English tidak. Berikut contohnya.

American British
gotten got
forgotten forgot

Things You Don’t Learn At School | 82


Selain itu, untuk menggambarkan sesuatu hal
yang baru saja terjadi, American English
cenderung menggunakan past tense,
sedangkan British English menggunakan
present perfect tense. Seperti berikut
contohnya.

 I’ve just had breakfast. (British)


 I just had breakfast. (American)

 Have you done your homework? (British)


 Did you do your hoework? (American)

Note:

Penggunaan past tense untuk menjelaskan


sesuatu yang baru saja terjadi dianggap tidak
tepat dalam
British English.

Things You Don’t Learn At School | 83


Chapter 9
Shout, Scream and Yell

Ok kawan kawanku yang tercinta sekarang kita


akan bahas masalah shout, scream dan yell.
Mereka bertiga mempunyai arti teriak nih guys.
Terus bedanya apa?

Yuk kita lihat pembahasannya dibawah ini.


a. Shout
Kata shout bisa digunakan ketika temen temen
ingin didengarkan jadi temen temen sedang ada
ditempat ramai terus temen temen mau manggil
seseorang dan akhirnya temen temen teriak deh
manggilnya. Dan tanpa ada emosi apapun ketika
kita teriak ya guys.
Contoh :
This room was crowded and i had to shout
out so that she could hear me.
Ruangan ini tadi sangat ramai dan aku harus
berteriak agar dia bisa mendengarku.

Things You Don’t Learn At School | 84


b. Yell
Nah untuk yell, beda banget sama shout guys.
Yell ini digunakan ketika kita berteriak dan
penuh dengan emosi.
Contoh :
Our neighboor yelled at each other
Tetangga kita saling teriak satu sama lain
(marah).
c. Scream
Mah untuk scream,ini mengisyaratkan suara
yang paling tinggi, keras, dan mempunyai emosi
yang paling tinggi. Biasanya scream digunakan
ketika orang berada didalam keaadan SANGAT
takut, panik, atau gembira. Bisa juga teriakan
yang keluar adalah teriakan refleks atau sponta
dan tak disengaja.
Contoh :
A big snake slithered into his house, and he
screamed in panic.
(Seekor ular besar melata masuk ke
rumahnya dan dia berteriak panik).

Things You Don’t Learn At School | 85


Chapter 10
Collocations

Collocation, Apaan Lagi, tuh?


Jadi, gini, ya, guys, berdasarkan Cambridge Advance
Learner’s Dictionary, collocation itu artinya:
“a word or phrase which is often used with
another word phrase, In a way that sounds
correct to people who have spoken the language
all their lives, but might not to be expected from
the meaning.”

Dari pengertian tersebut, dapat disimpulkan


bahwa collocation merupakan gabungan kata
yang sering digunakan Bersama hingga
membentuk satu kesatuan makna. Untuk
penutur Bahasa Inggris asli atau sering disebut
native speaker, colloccation tidaklah sulit
dipahami karena mereka sering
menggunakannya dalam kehidupan sehari- hari.
Namun, orang yang bukan penutur Bahasa
Inggris asli perlu mempelajari dan memahami
pengguaannya collocation tersebut
Contohnya begini, ketika seseorang ingin

Things You Don’t Learn At School | 86


bilang “pulang ke rumah”, collocation yang
tepat untuk digunakan yaitu “go home”, bukan
“go house”. Kalau dianalisis, hal ini karena
“house” hanya mendeskripsikan sebuah
bangunan untuk ditinggali, sedangkan “home”
memiliki makna lebih luas yang berkaitan
dengan rasa nyaman. Oleh karena itu, sering,
kan, ya kita dengar istilah “fell like your own
home”.
Well … ada bebearapa alasan, nih,
mengapa collocation itu penting untuk
dipelajari. Yang pertama, nih, ya, dengan belajar
collocation, Bahasa Inggris kita akan menjadi
lebih alami dan juga mudah dipahami. Selain itu,
nih, ya, collocation juga akan membantu kita
agar lebih ekspresif dalam menjelaskan atau
mendeskripsikan sesuatu, enggak hanya
memakai kata yang itu-itu saja.

Things You Don’t Learn At School | 87


Yang lebihpenting lagi, nih, ya, guys, otak kita
juga akan lebih mudah mengingat dan
menggunakan kata dalam bentuk kumpulan
kata daripada satu per satu kata saja.
Terus, Collocation Itu Macamnya Apa Saja, sih?
Well, berdasarkan macamnnya collation bisa
berupa kata sifat ( adjective) + kata keterangan
(adverb), kata benda (noun) + kata benda
(noun), kata kerja (verb) + kata benda (noun),
dan sebagainya. Untuk lebih jelasnya perhatikan
penjelasan berikut.
1. Adverb + Adjective Utterly + stupid

Her decision to get back her boyfriend is


utterly stupid. Richly + decorated

That richly decorated hause is very fabulous in


town. Fully + aware

Dodi was fully aware when he determined


that.

Things You Don’t Learn At School | 88


2. Adjective + Noun Regular + Exercise

A regular exercise will make you healthy.


Excrutiating + Pain

An excruciating pain killed him in this morning.

3. Noun + Noun Round + Applause

A round applause is given to Ms.Triana for her


amazing speech. Ceasefire + Agreement

They will sign a ceasefire agreement as soon as


possible. Bar + Soap

She had two bar of soap from her mother.

4. Noun +Verb Dog + Bark

The baby cried aloud when the dog was


barking Plane + take off

I came when the plane take off

Bomb + Go Off

A bomb went off last night.

Things You Don’t Learn At School | 89


5. Verb + Noun Go + home

I have to go home now.

Take + bath.

I want to take a bath.

6. Verb + Expression with preposition Run+ out

I got confused because I run out of money to


pay my bill. Burst + into

She burst into tears after seeig the accident


Drive+to

She drives me to a situation that make me


crazy.

Things You Don’t Learn At School | 90


7. Verb + adverb Place + gently

Diana placed the flowers gently in front of


the bed. Whisper + softly

My boyfriend whispered softly in my ear.


Remember + vaguely

She vaguely remembered that she met

Things You Don’t Learn At School | 91


Selain itu nih, guys, ada banyak collacation yang
merupakan kombinasi antara kata kerja (verb) + kata
benda (noun) yang sering digunakan dalam
kehidupan sehari-hari.

Check it out!

HAVE MAKE

Have a bath Make a difference


Have a drink Make a mess
Have a good time Make a mistake
Have a hair cut Make a noise
Have a holiday Make an effort
Have a problem Make furniture
Have a Make money
relationship Make progress
Have a rest Make room
Have lunch Make trouble
Have sympathy

Things You Don’t Learn At School | 92


DO
Do business BREAK
Do nothing Brak a habbit
Do someone a favor Break a leg
Do the cooking Break apromise
Do the house work Break a record
Do the shopping Break a window
Do the washing up Break someone’s
Do your best heart
Do your hair Break the ice
Do your home work Break the law
Break the news to
TAKE someone
Take a break Break the rules
Take a chance
Take a look CATCH
Take a rest Catch a ball
Take a seat Catch a bus
Take a taxi Catch a chill
Take an exam Catch a cola
Take notes Catch a cold
Take someone’s Catch a thief
plase Catch fire
Take someone’ Catch sight of
Temperature

Things You Don’t Learn At School | 93


Catch someone’s Keep a promise
attention Keep a secret
Catch someone’s Keep an
eye appointment
Catch the flu Keep calm
Keep control
PAY Keep in touch
Pay attention Keep quiet
Pay by credit card Keep someone’s
Pay cash place
Pay interest
Pay someone a SAVE
compliment Save electricity
Pay some one a Save energy
visit Save money
Pay the bill Save one’s
Pay the price strenght
Pay your respect Save someone’s
seat
Save someone’s
life
Save something to
KEEP a disk
Keep a diary Save space
Save time

Things You Don’t Learn At School | 94


Save yourself the Bang on time
trouble Dead on time
Early 12th century
GO Free time
Go abroad From dawn till
Go bad dusk
Go blind Great deal of time
Go dark Late 20th century
Go fishing Make time for
Go missing Next few day
Go online Past few weeks
Go quiet Right on time
Go sailing Run out of time
Go yellow Save time
Go bankrupt Spare time
Go astray Spend some time
Go bald Take your time
Go deaf Tell someone the
Go mad time
Go on foot
Go out of bussines Time goes by Time
Go overseas passes Waste time
Go to war
COME
TIME Come close

Things You Don’t Learn At School | 95


Come complete with Get home
Come direct Get lost
Come early Get nowhere
Come first Get pregnant
Come into view Come Get started
last Get wet
Come late Get the sack
Come on time Come Get the impression
prepared Come right Get anggry
back Come second Get drunk
Come to a
compromise
Come to a decision
Come to an
agreement
Come to an end
Come to a standstill
Come to term with
Come to a total of
Come under attack

GET
Get a job
Get a shock
Get divorced

Things You Don’t Learn At School | 96


Get friightened Launch a new
Get married product
Get permission Lay off staff
Get ready Go bankrupt
Get upset Go into
Get worried partnership
Get the message Make a loss
Make a profit
BUSSINES ENGLISH Market forces
Annual turnover Sales figures
Bear in mind Take on staff
Beak of
negotiation CLASSIFIER
Cease trading A ball of string
Chair a meeting A bar of chocolate
Close a deal A bottle of water
Close a meating A bunch of carrots
Come to the point A cube of sugar
Dismiss an offer A pack of card
Draw a conclusion A pad of paper
Draw your
attention to

Things You Don’t Learn At School | 97


Chapter 11
The Using of By

Hai kali ini kita bakal bahas soal by. Tau kan by
digunakan untuk apa saja? Hah? Belum tau? Ya
udh yuk kita bahas bareng.
a. Digunakan untuk mengungkapkan
dekatnya jarak yg dekat.
Contoh :
Please stand by me
May i sit by you?

b. Digunakan ketikan kalimat passive


Contoh :
The delicious cake was made by my
mom
The apple is eaten by you.

c. Digunakan untuk mengungkapkan


action dengan tujuan tertentu.
Contoh :
By studying hard, you can easily pass the
exam.
I cannot remember your phone only
by reading not writing
Chapter 12

Things You Don’t Learn At School | 98


Perbedaan Beside dan Besides

Okayyy hai guys.. sekarang kita mau bahas soal


beside dan besides. Apa tuh bedanya? Beda s
nya doang? Atau Gimana?
Cus kita bahas yuk..
Beside dan besides itu beda banget ya guys,
perbedaannya adalah beside menunjukkan kata
depan, sedangkan besides menunjukkan
“tambahan” serta “kata keterangan”

1. Besides
a. Besides (tambahan)
Contoh :
- Besides making others people
happy, you are also creating a
great joke.
- What are you studying
besides spanish?

Things You Don’t Learn At School | 99


b. Besides Sebagai kata keterangan, bisa
mempunyai arti juga atau selanjutnya.
- He has badly prepared. Besides he
turned up late for the job.
- She is really beautiful. Besides she
has kind heart.
Ok paham kan guys sekarang.

2. Beside
Kata beside adalah preposisi yang
mempunyai arti disamping, dengan kata
lain beside menunjuk pada posisi
sesuatu.
- My restaurant is beside the soap
shop
- Jessica sits beside her friend.

Things You Don’t Learn At School | 100


Chapter 13
The using of place expressions + present / past
continuous

Hai guys good morning everybody… how’s


life?? Great, excellent, yeay…
Well, hari ini kita bakal bahas yang namanya
expressions of place. Biasanya kita kalau mau
ngomong bahasa inggris pasti ada expression of
place nya kan. Tau kan expression of place itu
apa? Contoh dari expression of place seperti
room, class, garden, my house, your heart dan
lain lain. Biasanya expression of place dikenal
juga sebagai adverb of place.
Nah sekarang kita akan bahas soal exspression
of place + ving. Nah penempatan placenya
dimana sih? Dibelakang, didepan, atau di
tengah? Hmmmm..

Things You Don’t Learn At School | 101


Jadi untuk place + ving bisa di taruh di tengah
antara auxiliary be dan ving atau bisa juga
dibelakang kalimat dalam kalimat present atau
past continuous tense.
Nah, caranya ada 2 nih guys.
a) S + be(is,am,are / was,were)+ ving + adv
of place
Jack is studying now in his room.
Jack was studying at 07.00 PM last night in his
room.

b) S + be (is,am,are / was, were) +adv of place


+ving
Jack is in his room studying now.
Jack was in his room studying at 07.00 PM last
night.

Nah, sekarang udah tau kan penempatannya


dimana aja. Well, untuk menguji
pemahaman temen temen, sekarang coba
kita latihan yuk.

Things You Don’t Learn At School | 102


Chapter 14
Phrasal Verb

Apa sih, phrasal verb itu?


Kita mungkin sudah sering mendengar
mengenai ‘phrasal verb’. Namun sebenarnya
apa sih makna sebenarnya dari ‘phrasal verb’ itu
sendiri?
Well, guys. Phrasal verb merupakan kombinasi
antara kata kerja (verb) standar dengan satu
atau dua partikel lainya sehingga membentuk
makna baru. Partikel tersebut bisa berupa
(adverb) atau preposisi (preposition). Makna
phrasal verb bisa ditebak dari kata kerja (verb)
yang digunakan. Phrasal verb biasa digunkan
dalam percakapan sehai-hari oleh penutur
Bahasa inggris asli (native speaker). Nah berikut
ini beberapacontoh phrasal verb yang sering
digunakan dalam percakapan sehari-hari. Check
it out.!!!

Ask somebody out

Things You Don’t Learn At School | 103


Phrasal verb ini mempunyai arti ‘mengajak’
seseorang berkencan. Kapan, sih, kita bisa
memakai phrasal verb ini? Tentunya saat kita
mengajakseseorang untuk berkencan.
Contoh :
Riefky asked Dara out to dinner.

‘Riefky mengajak Dara berkencan makan malam’

Ask around
Kalau yang satu ini artinya ‘menanyakan informasi’
kepada banyak orang’.
Contoh:
She asked around, but no body knew the answers.

‘dia bertanya-tanya (kepada semua orang ), tetapi


taka da yang tahu jawabanya.’

Things You Don’t Learn At School | 104


Add up to (something)
Phrasal verb ini bersinonim dengan kata ‘equal’
yang berarti’seharga’ atau ‘sama dengan’. Phrasal
verb ini biasanya digunakan untukmenjelaskan
bahwa sesuatu mempunyai harga/nilai sebanding
dengan hal lain.
Contoh:
Your bag add upto $300

‘tas mu seharga 300 dolar’

Back (something) up

Phrasal verb ini memiliki beberapa


arti sekaligus, daintaranya yaitu
‘membuat cadangan data’ dan
mengemudikan mobil ( mundur).
Contoh:
You have to back your data up, just in case you
lost it.
‘kamu harus menyimpan cadangan datamu,
kalu-kalau keilangan data’

Things You Don’t Learn At School | 105


Tom backed his car up carelessly, therefore it
crashed a pot in garden.
‘tom mengundurkan mobilnya dengan
sembrono, sehingga menabrak pot di taman.’
Back (somebody) up

Kalua phrasal verb yang ini bersinonim dengan kata


‘support’ yang berartyi ‘mendukung’.
Contoh:
My sister backed me up over my decision, to
continue my study.

‘saudariku mendukung keputusanku untuk


melanjutkan sekolah.’
Blow up
Phrasal verb ini bersinonim degan kata’explode’
yang berarti ‘meledak’.
Contoh:
The racing car blewup after it crased into the
fence.

‘mobil balap itu meledak setelah menabrak


pagar’

Things You Don’t Learn At School | 106


Blow (something) up

Meski sama, phrasa verb ini berarti ‘adding air’


yang artinya’meniup’ atau ‘menambah udara’
Contoh:
He had to blow the balon up for the ceremony.

‘ia harus meniup balon untuk upacar’

Break down
Dalam kamus Bahasa inggris,’dreak down’ berarti
‘stop functioning’ yang artinya ‘berhenti
berfungsi’. Frasa tersebut biasanya digunakan
untuk meneragkan sebuah mesih atau kendaraan
yang tidak berfungsi lagi.
Cotoh:
His motorcycle broke down. When he went to
bandung.

‘sepeda motornya berhenti berfunsi saat ia pergi


ke bandung.’

Things You Don’t Learn At School | 107


Selain itu, phrasal verb tersebut juga berarti ‘start
crying’, artiya ‘mulai menangis’, misalnya setelah
mendengar kabar buruk.
Contoh :
She broke down after hearing the news
abaut her husband.

‘ia mulai menangis setelah mendengar kabar


mengenai suaminya.’

Break ( something) down

Kalua yang ini mempunyai persamaan dengan


frasa ‘divided into smaller part’ yang artinya’
membagi menjadi kelompok/bagian kecil.’
Contoh:
The teacher broke the test down into four part.

‘guru membagi soal ujian kedalam empat bagian’

Things You Don’t Learn At School | 108


Break (somebody) down

Phrasal verb ini berarti ‘make somebody unhapy’


atau’ membuat seseorang merasa sedih’.
Contoh :
These news broke me down

‘berita itu membuatku merasa sedih’

Break in/brak into (something)

Dalam bahasa inggris,phrasal verb ini berarti ’force


entry to a bulding / car ‘or ‘ enter forcibly’. Artinya
adalah ‘masuk dengan paksa’ atau ‘mendobrak’.
Biasanya digunakan ketika seseorang mendobrak
masuk secara paksake sebuah bangunan atau
kendaraan untuk mencuri.
Contoh:
Somebody broke into my house and stole
everything.

‘seorang pencuri masuk secara paksa


kerumahku dan mencuri semuanya’

Things You Don’t Learn At School | 109


Selain itu, ‘break in’ juga berarti ‘interupt’ yang
berarti ‘menyela seseorang yang sedang berbicara’.
Contoh:
As he was talking, she broke in, saying ‘’I love
you’’.

‘saat pria itu sedang bicara, tiba-tiba ia menyela


dan mengatakan aku mencintaimu’

Break up
Phrase verb ini berarti ‘end a relationship’
atau ‘memutuskan suatu hubungan’.
Biasanya phrasal verb ni digunakan ketika
seseorang memutuskan hubunganya
dengan orang lain.
Contoh:
She’s just broken up with her boyfriend.

‘dia baru saja putus dengan pacarnya’

Things You Don’t Learn At School | 110


Break out
Frasa ini berarti ‘start’ atau Bahasa indonesianya
berarti ‘mulai’ atau ‘pecah’.
Contoh:
The war broke upin 1914.

‘perang itu pecah pada 1914.’


Break out of
Phrasa verb ini mempunyai persamaan arti dengan
kata ‘escape’ yang berarti ‘melarikan diri’. Phrase
verb ini biasanya digunakan ketika seseorang
mencoba melarikan diri dari penjara.
Contoh:
He broke out of prison and fled the country.

‘dia melarikan diri dari penjara dan kabur


keluar negeri.’

Bring (somebody ) up
Phrasal ini bersinonim dengan kata ‘raise’. Kita bisa
meggunakannya untuk mengatakan bahwa
seseorang ‘merawat’ atau ‘mengasuh anak’.

Things You Don’t Learn At School | 111


Contoh:
She brought me up after my parents died.

‘dia mengasuhku setelah kedua orangtuaku


meninggal duni’

Bring (something) up
Phrasal verb ini mempunyai arti ‘membicarakan
topik tertentu’. Kita bisa memakai phrasal verb
ini saat mengatakan bahwa seseorang akan
membicarakan suatu hal.
Contoh:
She’s always bringing up her healt probems.

‘dia selalu membicarakan masalah


kesehatanya’

Selain itu, guys, phrasal verb ini juga bisa beararti


‘vomit’ atau’mutah’
He drank so much that he brought his dinner up
in the toilet.

‘dia minum terlalu banyak sampai-sampai


memuntahkan makan malamnya di toilet.

Call (somebody) back

Things You Don’t Learn At School | 112


Phrasal verb ini berarti ‘return a phone call’ atau’
menelpon balik’.
Contoh:
She’s a bit busy. Therefore, she will call me back
later.

‘dia agak sibuk. Jadi dia akan menelponmu balik


nanti’

Call (something) off


Phrasal verb ini bersinonim dengan kata ‘cancel’
atau ‘membatalkan’. Kita bisa menggunakanya
ketika mengatakan bahwa seseorang ingin
membatalkan sebuah rencana.
Contoh:
She called the plan off because it was heavy
rain.
‘dia membatalkan rencananya karena hujan
deras.’

Things You Don’t Learn At School | 113


Call on (somebody)
Phrasalverb ini berarti ‘visit somebody’ atau
dalam Bahasa indonesiaya berarti ‘mengunjungi
seseorang’
Contoh:
They called on you last week, but you were not
at home.
‘mereka mengunjungimu minggulalu, tetapi
kamu tidak ada dirumah’.

Selain itu, phrasal verb ini juga digunakan dalam


situasi formal untuk melakukan sesuatu, misalnya
saat dikelas.
Contoh:
The professor called on me to answer the
question number 3.

‘professor memintaku menjawab pertanyaan


nomor 3’

Things You Don’t Learn At School | 114


Call (somebody) up
Kata ini berarti ‘phone’ atau ‘menelpon balik’
Contoh:
My day called me up to tell the good news.
‘ayah menelponku untuk menyampaikan
kabar gembira’

Calm down
Phrase verb ini mempunyai arti ’reax after being
angry’ atau ‘menenangkan diri setelah merasa
kesal/marah.
Contoh:
He is still mad. He needs to calm down.
‘dia masih kesal. Dia perlu menenangkan diri.’

Catch up
Pharasal verb ini mempunyai makna ‘get work’ dan
up to date’, yang artinya ‘bekerja atau mengejar
ketertinggalan’ .

Things You Don’t Learn At School | 115


Contoh:
He has to catch up the work he had missed
when he was ill.

‘ia harus mengejar pekerjaan yang ia


tinggalkan ketika ia sakit.’

Catch up with
Pharal verb ini berarti ‘do something that should have
been done earlier’ dan ‘learn something new that
many people already understand’. Dalam Bahasa
Indonesia artinya ‘mengerjakan sesuatu yang
seharusnya dilakukan sejak dulu’ dan ‘ mempelajari
hal baru yang sudah dipahami banyak orang’.
Contoh:
My father is trying cath up with smart phone.

‘ayahku mencoba mempelajari (cara


menggunakan ) ponsel pintar

Things You Don’t Learn At School | 116


Check out
Phrasal verb ini mempunyai makna sama dengan kata
‘investigate’ yang berarti ‘menyelidiki’ atau
‘mengusut”.
Contoh:
the company check out all new employes.

‘perusahaan itu menyelidiki semua karyawan


barunya’

Selain itu, “check out” juga bisa berarti ‘look at’


atau lihat. Namun, phrasal verb ini digunakan dalam
situasi informal.
Contoh:
Check out the crazy hair on that guy.

‘lihat rambut aneh cowok itu!’

Things You Don’t Learn At School | 117


Cheer up
Phrasal verb ini mempunyai arti “become happy”
atau ‘merasa senang/bahagia’.
Contoh:
He cheered up when he heard the good news.
‘Dia merasa senang saat mendengar kabar baik
itu’

Phrasal verb ini mempunyai arti “make happier”


yang berarti ‘membuat seseorang bahagia/senang.
Contoh:
I brought you some flowers to cheer you up.

‘Aku membawakanmu bunga untuk


menyenangkanmu’

Things You Don’t Learn At School | 118


Clean (something) up

Phrasal verb ini berarti “tidy”, “clean”, atau


‘membersihkan’.
Contoh:
Please clean uo your bedroom before you go
outside.

‘Tolong rapikan kamarmu sebelum kamu keluar

Come across (something)

Phrasal verb ini berarti “find unexpectedly” atau


‘menemukan sesuatu tanpa sengaja’.
Contoh:
I came across these old photos when I was
tidying the closet.
‘Aku tanpa sengaja menemukan foto-foto lama
ini saat sedang membersihkan lemari.’

Things You Don’t Learn At School | 119


Come apart
Selanjutnya, untuk phrasal verb yang satu ini berarti
“separate” atau ‘lepas’.
Contoh:
The top and bottom come apart if you pull hard
enough.

‘Bagian atas dan bawahnya akan terplepas jika


kamu menariknya kuat-kuat,’

Count on somebody/something
Phrasal verb ini mempunyai persamaan makna
dengan “rely on” yang berarti ‘mengandalkan’.
Contoh:
She is counting on you to make dinner while I
am out.
‘Dia mengandalkanmu untuk memasak makan
malam saat aku keluar’.

Things You Don’t Learn At School | 120


Cut in
Phrasal verb ini mempunyai arti yang sama dengan
kata “interrupt” atau ‘menyala’. Konteks
penggunaaannya adalah saat sseorang menyela
orang lain yang sedang berbicara.
Contoh:
We were talking when he cut in with his
complaints.

‘Kami sedang mengobrol saat ia menyela dengan


keluhannya’.

Cut (something) off

Phrasal verb ini mempunyai persamaan makna


dengan kata “remove” atau ‘menghilangkan’ atau
‘memotong’. Konteksnya adalah menggunakan alat
bantu sesuatu yang tajam, contohnya pisu.
Contoh:
The doctor cut her leg off because it was severely
injured.

‘Para dokter mengamputasi kakinya karena


lukanya sangat parah.’

Things You Don’t Learn At School | 121


Phrasal verb ini juga mempunyai makna lain, yaitu
“disconnect” atau ‘menghentikan’. Biasanya
digunakan untuk menjelaskan dihentikannya lsitrik
atau suplai barang dan jasa.
The company cut off our phone because we did not
pay the bill.

‘Perusahaan tersebut memutus sambungan telepon


karena kita tidak melunasi tagihannya.’

Do (somebody) over
Phrasal verb ini berarti “attack someone
violently” atau ‘menyerang seseorang dengan
kasar’. Penggunaaan phrasal verb dalam konteks
ini dikenal dalam British English.
Contoh:
They said would do me over if I refused to drive
the car.
‘Mereka mengancam akan memukulku jika aku
menolak mengemudikan mobilnya.’

Things You Don’t Learn At School | 122


Do (something) over
Phrasal verb ini berarti “do something from the
begininning again” atau ‘mengulangi sesuatu dari
awal’. Penggunaannya dikenal dalam American
English.
Contoh:
My teacher wanted me to do my task over
because there were many mistakes.

‘Guruku ingin aku mengulang pekerjaanku


karena ada banyak kesalahan’.

Drop out
Arti phrasal verb ini adalah “quite a course” atau
‘berhenti mengikuti suatu mata pelajaran/kuliah’.
Contoh:
I dopped out of Math because it was so diffuclt.
‘Aku berhenti mengikuti pelajaran Matematika
karena sangat sulit.’

Things You Don’t Learn At School | 123


Eat out
Phrasal verb ini berarti “eat at a restaurant” atau
‘makan diluar’.
Contoh:
My mother does not cook tonight. Let’s eat
out.

‘Ibuku tidak memasak malam ini. Ayo, amakn


di luar.’
End up
Phrasal verb ini bisa diartikan “do something
unplanned” atau ‘melakukan sesuatu yang tidak
direncanakan sebelumnya atau tidak sesuai dngan
rencana awal’.
Contoh:
We ended up renting a movie instead of going
to the theater.
‘Kami akhirnya menyewa sebuah fil alih-alih
nonton di bioskop.’

Things You Don’t Learn At School | 124


Fall apart
Phrasal verb ini mempunyai makna “break into
pieces” atau ‘hancur berkeping-keping’.
Contoh:
The toy fell apart.
‘Mainan itu hancur berkeping-kepinmg.’

Fall down
Phrasal verb ini berarti “fall to the ground” atau
‘jatuh’.
Contoh:
The picture that you hung up last night fell
down this morning.
‘Gambar yang kamu gantung semalam, jatuh
pagi ini.’
Fall for
Phrasal verb ini berarti “fall in love” atau ‘jatuh
cinta’.
Contoh:
That time I instantly knew that I fell for him.

‘Saat itu, seketika aku tahu bahwa aku jatuh


cinta kepadanya.’

Things You Don’t Learn At School | 125


Figure out
Phrasal verb ini berarti “find the answer to a
problem” atau ‘menemukan solusi bagi suatu
masalah’.
Contoh:
I need to figure out how to fit the piano and the
bookhelf in this room.
‘Aku harus mencari cara agar piano dan rak
buku bisa masuk ke dalam ruangan ini.’

Fall in
Phrasal verb ini berarti “write information in form”
atau ‘mengisi formulir’.
Contoh:
Please fill in the form youtr name, address, and
phone number.
‘Tolong isi formulir dengan nama, alamat, dan
nomor telepon Anda.’

Things You Don’t Learn At School | 126


Find out
Phrasal verb ini mempunyai persamaan makna
dengan kata “discover” yang berarti ‘menemukan’.
Contoh:
We don’t know where he lives. How can we find
out?

‘Kita tidak tahu dimana dia tinggal. Bagaimana


kita bisa menemukan alamatnya?’

Get along
Phrasal verb ini berarti “have a good relationship”
yang bisa diartikan ‘berhubungan baik atau ‘akrab’.
Contoh:
I was surprised how well my new girlfriend and
my sister got along.

‘Aku terkejut betapa akrabnya pacar baruku


dan adikku.’

Things You Don’t Learn At School | 127


Get away
Phrasal verb ini berarti “go on a vacation” atau ‘pergi
berlibur’.
Contoh:
We worked so hard this year that we had to get
away for a week.

‘Kita bekerja sangat keras tahun ini. Jadi, kita


perlu berlibur seminggu.’

Get back
Phrasal verb ini mempunyai arti yang sama dengan
kata “return” atau ‘kembali’.
Contoh:
We got back from our vacation last week.
‘Kami kembali dari liburan minggu lalu.’

Things You Don’t Learn At School | 128


Get (something) back
Phrasal verb ini berarti “recieve something you had
before” atau mendapatkan kembali barang
miliknya’.
Contoh:
Liz finally got her science notes back from my
room-mate.
‘Liz akhirnya mendapatkan kembali catatan
sainsnya dari teman sekamarku.’

Get back into (something)


Phrasal verb ini berarti “become interested in
something again” atau ‘tertarik kembali pada
sesuatu’.
Contoh:
I get back into gardening after stopping doing it
for a while.

‘Aku tertarik berkebun lagi setelah berhenti


melakukannya selama beberapa waktu.’

Things You Don’t Learn At School | 129


Get over (something)
Phrasal verb ini berarti “recover from an illness” atau
‘sembuh’.
Contoh:
It took me sometimes to get over from the flu.

‘Dibutuhkan waktu beberapa lama bagiku untuk


sembuh dari flu.’

Get together
Phrasal verb ini mempunyai makna sama dengan
“meet” yang beratti ‘bertemu’.
Contoh:
Let’s get together for a BBQ this weekend.
‘Ayo, bertemu untuk BBQ akhir pekan ini.’

Get up
Phrasal verb ini mempunyai makna sama dengan
kata “stand up” yang berarti ‘berdiri’.
Contoh:
You should get up and give the elderly man your
seat
‘Kamu harus berdiri dan memberikan kursimu
untuk pria tua itu.’ Selain itu, phrasal verb “get
up” juga bisa berarti ‘bangun tidur’.
I got up early today to study for my exam.

Things You Don’t Learn At School | 130


‘Aku bangun pagi-pagi sekali untuk belajar
menghadapi ujianku.’

Give Up
Berarti ‘stop trying’ atau ‘menyerah’.
Contoh:
My math was too difficult, so I gave up .

‘pr matematikaku terlalu sulit, jadi aku


menyerah.’
Go after (some body)
Berarti ‘chase’ atau ‘mengejar’ seseorang.
Contoh:
My brother tried to go after the thief

‘kakakku mencoba mengejar pencuri’

Go against ( somebody)
Pharasal verb ini berarti ‘to oppose’ atau ‘be in
disagreement’ yang berarti ‘bertentangan dengan
seseorang’

Things You Don’t Learn At School | 131


Contoh:
He asked me to do something that goes against my
belief.
‘dia memintaku melakukan sesuatu yang
bertentangan dengan kepercayaanku’

Go back
Berarti ‘return to’ atau ‘start doing something again’
yang berarti ‘melakukan sesuatu hal lagi’
Contoh:
We went back to work after lunch.

‘kami kembali bekerja setelah makan siang’

Go out with (somebody)


Mempunyai arti yang sama dengan ‘date’ atau
‘kencan’
Contoh:
Jesse has been going out with luke since they met
last winter.

‘jesse sudah berkencan dengan luke sejak


mereka bertemu dimusim dingin lalu’

Things You Don’t Learn At School | 132


Go over (something)
Mempunyai arti ‘check something carefully’ atau
‘memeriksa dengan teliti’
Contoh:
Please go over your answer before you submit
your test.
‘tolong periksa dengan teliti jawabanmu sebelum
kamu mengumpulkan ujianmu.’

Grow up
Berarti ‘become adult’ atau’ tumbuh’
Contoh:
When jack grow up he wants to be a firman.

‘saat jack tumbuh dewasa nanti, ia ingin menjadi


pemadam kebakaran’

Hand(something) down
Phrasal verb ini mempunyai arti ‘pass on to the next
generation’ atau ‘mewariskan pada generasi
selanjutnya’

Things You Don’t Learn At School | 133


Contoh:
I handed my old comic books down to my little
cousin.

‘aku mewariskan komiklamaku kepada


sepupuku’
Hand (something ) in
Artinya’submit’ atau ‘mengumpulkan’
Contoh:
A have to hand my essay in by Friday

‘aku harus mengumpulkan esaiku pada hari


jumat’

Hang on
Mempunyai arti ‘wait a short time’ atau ‘tunggu
sebentar’
Contoh:
Hang on a while, I grab my coat and shoes!

‘tunggu sebentar, aku ambil mantel dan sepatuku


dulu!’

Things You Don’t Learn At School | 134


Hang out
Mempunyai arti ‘spend time relaxing socially’ atau
‘berenang-senang Bersama teman’
Contoh:
Instead of going to the party, we are just going
to hang out at my place.

‘alih-alihke pesta, kami akan bersantai di


tempatku’

Hang up
Phrasal verb ini berarti “end a phone call” atau
‘mengakhiri percakapan di telepon’
Contoh :
He didn’t say goodbye before he hung up.

‘Dia tidak mengucapkan selamat tinggal


sebelum menutup telepon’

Hold on
Phrasal verb ini berarti “wait a short time” atau
‘menunggu sebentar’

Things You Don’t Learn At School | 135


Contoh :
Please hold on while I transfer you to the Sales
Department.

‘Tolong tinggu sebentar, saya sambungkan


Anda dengan Departemen Penjualan’

Hold (somebody/something) up

Phrasal verb ini berarti “rob violenty” atau


‘merampok dengan kekerasan’
Contoh :
A man in a black mask held the bank up this
morning.

‘Seseorang pria bertopeng hitam merampok


bank pagi ini.’

Selain itu, “hold up” juga berarti “delay when


travelling” atau ‘tertunda/terhambat di
perjalanan’.
Contoh :
Our bus was held up by the fallen tree.

‘Bus kami terhambat karena pohon tumbang.’


Keep on doing (something)

Things You Don’t Learn At School | 136


Phrasal verb ini mempunyai makna sama dengan
“continue doing something” yang berarti
‘melanjutkan mengerjakan sesuatu’.
Contoh :
Keep on stirring until the liquid comes to a boil.

‘Teruslah mengaduk sampai cairannya


mendidih.’
Figure out keep something from (somebody)

Phrasal verb ini berarti “not tell something to


someone” dan “prevent someone knowing
something”. Jadi, arti phrasal verb ini adalah
‘merahasiakan’ atau ‘mencegah seseorang tahu
akan sesuatu’.
Contoh :
We kept our relationship from our parents for
two years.

‘Kami merahasiakan hubungan kami dari


orang tua kami selama dua tahun.’

Things You Don’t Learn At School | 137


Let (somebody) in

Phrasal verb ini berarti “allow to enter” atau


‘membolehkan/mengizinkan seseorang masuk’.
Contoh :
Can you let the cat in before you go to school?

‘Bisakah kamu mengizinkan kucingnya masuk


sebelum berangkat ke sekolah?’
Log in (or on)

Phrasal verb “log inl” biasanya digunakan dalam


konteks mesia sosial seperti website, database,
Facebook, dan lainnya. Phrasal verb ini mempunyai
sinonim dengan kata “sign in” yang artinya ‘masuk’.
Contoh :
I can’t log in to Facebook because I’ve forgotten
my password.

‘Aku tidak bisa masuk ke Facebook karena aku


sudah lupa kata kuncinya.’

Things You Don’t Learn At School | 138


Log out/log off
Sebaliknya, phrasal verb “log out” dan “log off”
berarti ‘keluar’ suatu sistem internet.
Contoh :
If you don’t log off, somebody could get into
your account.

‘Kalau kamu tidak keluar, seseorang bisa masuk


ke akunmu.’

Look after (somebody/something)

Phrasal verb ini mempunyai makna sama dengan


kata “take care of” yang berarti ‘menjaga/merawat’
Contoh :
I have to look after my sick grandmother.

‘Aku harus merawat nenekku yang sakit’

Things You Don’t Learn At School | 139


Look for (somebody/something)

Phrasal verb ini berarti “try to find” atau ‘mencari’.


Contoh :
I’m looking for a red dress for the wedding.

‘Aku mencari gaun merah untuk pernikahan


itu’

Look into (something)

Phrasal verb ini mempunyai makna yang sama


dengan kata “investigate” atau ‘menyelidiki’,
‘meneliti, dan ‘mengamati’.
Contoh :
We are going to look into the price of
snowboards today.

‘Kita akan melihat-lihat harga papan seluncur


salju hari ini’

Things You Don’t Learn At School | 140


Look over
Kalau Phrasal verb ini mempunyai makna sama
dengan kata “inpect” yang berarti ‘memeriksa’
Contoh :
Can you look over my essay for spelling
mistakes?

‘Bisakah kamu memeriksa kesalahan ejaan di


esaiku?’

Make up
Phrasal verb ini berarti “invent a story” atau “lie
about something”. Jadi, arti phrasal verb ini adalah
‘mengarang cerita’ atau ‘berbohong tentang
sesuatu’.
Contoh :
Josie made up a story about why we were late.

‘Josie mengarang alasan mengapa kami telat.’

Things You Don’t Learn At School | 141


Make (somebody) up

Phrasal verb ini berarti “apply cosmetics to” atau


‘mendandani’’.
Contoh :
My sisters made me up for my graduation party.
‘Kakak peremouanku mendandaniku untuk
pesta kelulusan.’

Pass away
Phrasal verb ini mempunyai sinonim dengan kata
“die” yang berarti ‘meninggal dunia.’
Contoh :
His uncel passed away last night after a long
illness.

‘Pamannya meninggal dunia semalam setelah


sakit lama.’

Things You Don’t Learn At School | 142


Pass up
Phrasal verb ini mmepunyai makna yang sama
dengan kata “decline” yang berarti ‘menolak’.
Contoh :
I passed up the job because I am afraid of
change.

‘Aku menolak pekerjaan itu karena aku tak siap


dengan perubahan.’

Pay (somebody) back

Phrasal verb ini berarti “return owed money” atau


‘mengembalikan uang yang sudah dipinjam.’
Contoh :
Thanks for buying my ticket. I”ll pay you back
on Friday.

‘Terima kasih sudah membelikanku tiket. Aku


akan kembalikan uangnya hari Jumat.’

Things You Don’t Learn At School | 143


Pick out
Phrasal verb ini mempunyai makna sama dengan
“choose” yang berati ‘memilih’.
Contoh :
I picked out three sweaters for you to try on.

‘Aku memilihkan tiga sweter untuk kau coba.’

Point (somebody/something) out

Phrasal verb ini berarti “to make a person notice


something, sometimes by indicating with your
finger” yang berarti ‘menunjukkan sesuatu kepada
seseorang dengan menunjuknya’.
Contoh :
I’ll point my boyfriend out when he runs by.

‘Aku akan tunjuk pacarku saat ia berlari.’

Things You Don’t Learn At School | 144


Put off
Phrasal verb ini mempunyai arti yang sama dengan
kata “postpone” yang berarti ‘menunda’.
Contoh :
We are putting off our trip until January
because of thehurricane.

‘Kami menunda liburan kami sampai Januari


karena angin topan.’

Run into (somebody/something)

Phrasal verb ini berarti “meet unexpectedly” atau


“tanpa sengaja bertemu”.
Contoh :
I ran into an old school-friend at the mall.

‘Tanpa sengaja aku bertemu dengan teman


lama saat sekolah di mal.’

Things You Don’t Learn At School | 145


Run over (something)

Phrasal verb ini berarti “practice a line for speech or


drama quickly” atau dalam bahasa indonesia artinya
‘berlatih dialog drama atau naskah pidato dengan
cepat’. Sinonim untuk phrasal verb ini, yang juga
sama-sama phrasal verb adalah “run through”.
Contoh :
Let’s run over/through hese lines one more time
before the show.

‘Ayo berlatih dialog ini sekali lagi sebelum


pertunjukan.’

Selain itu, “run over” juga bisa berarti “hit something


with vehicle” atau ‘menabrak sesuatu dengan
kendaraan’.
Contoh :
The car ran a cat over when it passed the street.

‘Mobil itu menabrak seekor kucing saat kucing itu


menyeberang jalan.’

Things You Don’t Learn At School | 146


Run away
Phrasal verb ini mempunyai makna sama dengan
“escape” atau “leave home” yang artinya ‘kabur’.
Contoh :
The child ran away from home and has been
missing for threedays.

‘Anak itu kabur dari rumah dan sudah


menghilang selama tiga hari.’

Run out
Phrasal verb ini berarti “have none left” atau dalam
bahasa Indonesia artinya “kehabisan”.
Contoh :
We ran out of shampoo so I had wash my hair
with soap.

‘Kami kehabisan sampo, jadi aku harus keramas


dengan sabun.’

Things You Don’t Learn At School | 147


Send back
Phrasal verb ini berari “to return something to
someone who had sent it to you because it is
damaged or not suitable” yang berarti
‘mengambilkan karena rusak atau tidak sesuai’.
Contoh :
My letter got sent back to me because I used the
wrong stamp.

‘Suratku dikembalikan kepadaku karena aku


menggunakan perangko yang salah.’

Set (something) up

Phrasal verb ini mempunyai persamaan makna


dengan kata “arrange” atau “organize” yang berarti
‘mengatur’.
Contoh :
Our boss set a meeting up with the president of
the company.
‘Bos kami mengatur rapat dengan presiden
perusahaan.’

Things You Don’t Learn At School | 148


Selain itu, phrasal verb “set up” juga berarti “trick”
atau “trap” yang berarti ‘menjebak’. Perhatikan
contoh berikut ini.
Contoh :
The police set up the car thief by using a hidden
camera.

‘Polisi menjebak si pencuri mobil dengan


menggunakan kamera tersembunyi.’

Take off
Phrasal verb ini mempunyai arti “start to fly”. Dalam
bahasa Indonesia berarti ‘terbang’ atau ‘lepas
landas’.
Contoh :
My plane takes off in five minutes.

‘Pesawatku lepas landas dalam waktu lima menit.’


Set (something) up

Phrasal verb ini mempunyai persamaan makna


dengan kata “arrange” atau “organize” yang berarti
‘mengatur’. Contoh :
Our boss set a meeting up with the president of the
company.

Things You Don’t Learn At School | 149


‘Bos kami mengatur rapat dengan presiden
perusahaan.’

Selain itu, phrasal verb “set up” juga berarti “trick”


atau “trap” yang berarti ‘menjebak’. Perhatikan
contoh berikut ini.
Contoh :
The police set up the car thief by using a hidden
camera.

‘Polisi menjebak si pencuri mobil dengan


menggunakan kamera tersembunyi.’

Take off
Phrasal verb ini mempunyai arti “start to fly”. Dalam
bahasa Indonesia berarti ‘terbang’ atau ‘lepas
landas’. Contoh :
My plane takes off in five minutes.

‘Pesawatku lepas landas dalam waktu lima menit.’

Things You Don’t Learn At School | 150


Think back
Phrasal verb ini mempunyai makna sama dengan
kata “remember” yang berarti ‘mengingat’.
Contoh :
When I think back on my youth, I wish I had
studied harder.

‘Saat aku mengingat masa mudaku, aku


berharap aku belajar lebih keras.’

Think (something) over

Phrasal verb ini mempunyai persamaan makna


dengan kata “consider” yang dalam bahada
Indonesia berarti ‘mempertimbangkan’.
Contoh :
I’ll have to think this job offer over before I
make my final decision.

‘Aku harus mempertimbangkan tawaran


pekerjaan ini sebelum mengambil keputusan
akhir.’

Things You Don’t Learn At School | 151


Turn (something) down

Phrasal verb ini mempunyai makna yang sama


dengan kata “refuse” yang bearti ‘menolak’.
Contoh :
I turned the job down because I don’t want to
move.

‘Aku menolak pekerjaan itu karena aku tidak


mau pindah.’

Turn (something) up

Phrasal verb ini berarti “increase the volume or


strength (temperature, light, etc.)” yang berarti
‘menambah’ (volume, temperatur, dll.)’.
Contoh :
Can you turn the music up? This is my favourite
song.

‘Bisakah kamu mengeraskan musiknya? Ini lagu


favoritku.’

Things You Don’t Learn At School | 152


Selain itu, “turn up” juga bisa berarti “appear” atau
‘muncul’.
Contoh :
She didn’t turn up in the meeting last night.

‘Dia tidak muncul di pertemuan semalam.’

Wake up
Phrasal verb ini mempunyai makan “stop sleeping”
atau dalam bahasa Indonesia berarti ‘bangun tidur’.
Contoh :
We have to wake up early for work on
Monday.

‘Kita harus bangun pagi untuk bekerja di hari


Senin.’

Work out
Phrasal verb ini mempunyai makna “exercise” atau
‘berolahraga’.
Contoh :
I work out at the gym three times a week.

‘Aku berolahraga di pusat kebuagaran tiga kali


seminggu.’
Chapter 15

Things You Don’t Learn At School | 153


Idioms in English Apa, sih Idiom itu?

By the way, sebenarnya apa, sih, idiom


itu? Menurut kamus Cambridge Advance
Learner, idiom berarti “a group of words in a fix
order that have a particular meanings of each
word undersrood on its own”. Bisa diartikan
bahwa idiom itu merupakan ‘kelompok kata
yang dirangkai dengan susunan tertentu yang
maknanya tidak dapat diketahui dari arti kata
penyusunnya secara terpisah’.

Idiom = Makna tidak bisa ditebak

Phrasal verb = Makna bisa ditebak

Beda Idiom dengan phrasal verb, yaitu makna


phrasal verb masih bisa ditebak dari kata
penyusunnya, sedangkan makna idiom sama
sekali tidak bisa ditebak. Ini, nihy, yang bikin sulit
memahami idiom. Untuk lebih memahami idiom
yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-
hari, check it out!!!
All of a sudden
Artinya: ‘secara tiba-tiba.’

Things You Don’t Learn At School | 154


Idiom ini digunakan untuk menggunakan suatu hal
yang terjadi secara mendadak atau tiba-tiba.

She decided the plan all of a sudden.


‘Dia membuat keputusan secara tiba-tiba.’

As easy as pie
Artinya: ‘sangat mudah.’

Idiom ini digunakan untuk mengatakan bahwa


suatu pekerjaan itu sangan mudah.

He solves the problems as easy as pie.


‘Dia menyelesaikan masalah tersebut dengan
sangat mudah.’

At will
Artinya: ‘sesuka hati’.

Kita memakai idiom ini untuk menjelaskan bahwa


seseorang melakukan sesuatu dengan sesuka hati
mereka.

Things You Don’t Learn At School | 155


Rudu cannot reschedule the plants at will.
‘Rudi tidak boleh mengubah jadwal sesuka
hatinya.’

A close call
Artintya: ‘lolos dari kejadian yang tidak
menyenangkan yang hampir menimpa kita’.

Idiom ini digunakan ketika hampir mengalami


sesuatu yang buruk. I have a close call this
morning. Someone knocked me off my bike.
‘Saya hampir saja apes pagi ini. Sesorang
menabrak sepedahku.’

Be in someone’s shoes
Artinya: ‘berada di situasi/keadaan/posisi orang
lain’.

Idiom ini digunakan ketika kita mencoba


berempati terhadap keadaan orang lain dengan
membayangkan kita berada di posisinya.

If I am in her shoes right now, I wil be sad.

‘Jika aku mengalami apa yang ia alami saat ini, aku


akan sedih.’
Bad-mouth

Things You Don’t Learn At School | 156


Artinya: ‘berkata buruk’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang mengatakan


hal buruk tentang orang lain.

They should stop bad-mouthing their friends.

‘Mereka seharusnya berhenti mengatakan hal


buruk tentang teman-temannya.

All ears
Artinya: ‘tertarik mendengar apa yang dikatakan
orang’.

Kata bisa memakai idiom ini saat ingin


menyatakan bahwa kita mendengarkan apa yang
oarng ceritakan.

Please speak more slowly, I’am all ears.

‘Tolong berbicara lebih pelan, saya tertarik


mendengarnya.’

Things You Don’t Learn At School | 157


Deadbroke
Artinya: ‘tak punya uang’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang ingin


mengekspresikan bahwa dia sedang bokek atau
tidak punya uang.

A can’t join you t go to Singapore because I’am


dead broke.

‘Saya tidak bisa ikut kamu ke Singapura karena


saya tidak punya uang.’

(be) fed up with


Artinya: ‘tidak sabar, lelah, atau muak kepada
seseorang atau sesuatu.’

I was fed up with her complaints.

‘Saya lelah dengan keluhannya.’

Things You Don’t Learn At School | 158


(be) on leave
Artinya: ‘sedang cuti’.

Idiom ini digunakan untuk mengungkapkan jika


seseorang sedang mengambil cuti dari kerja.

If I were no leave, I would cook delicious soup for


you.
‘Jika sedang cuti saya akan memasakn sup lezat
untukmu.’
(be) out of work
Artinya: ‘sedang menganggur’.

Idiom ini digunakan untuk mengatakan bahwa


seseorang sedang menganggur

Her husband is out of work.

‘Suaminya sedang menganggur,’

Things You Don’t Learn At School | 159


Beat around the bush
Artinya: ‘berbicara tidak langsung/bertele-
tele’.

Biasanya ditujukan kepada seseorang yang selalu


mengelak, pembicaraannya tidak to the point, alias
bertele-tele.

Don’t beat around the bush! Tell me the truth.

‘Enggak usah bertele-tele! Katakan yang


sebenarnya.’

Brush up on
Artinya: ‘mempertajam kemapuan atau
pengetahuan yang telah dipelajari sbeelumnya.’

Rini brushed up on the conditional sentences


before the test.

‘Rini belajar kalimat pengandaian lagi sebelum


ujian.’

Things You Don’t Learn At School | 160


Bull-headed
Artinya: ‘keras kepala’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang keukeuh


atau keras kepala dengan pendiriannya.

He was bull-headed before married.


‘Dia keras kepala sebelum menikah’

By the way
Artinya: ‘omong-omong’.

Idiom ini digunakan ketika sesorang akan berbasa-


basi

By the way, she is smartest student in this class,


isn’t she?
‘Omong-omong dia siswa terpintar di kelas in,
bukan?’

Things You Don’t Learn At School | 161


By means of
Artinya: ‘dengan menggunakan/memakai’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang ingin


menjelaskan bahwa dia mengerjakan atau
melakukan sesuatu dengan
menggunakan/memakai alat tertentu.

He tried to explain by means of sign language.

‘Dia mencoba menerangkan dengan


menggunakan bahasa isyarat.’

Things You Don’t Learn At School | 162


Carry on

Artinya: ‘melanjutkan, meneruskan’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang ingin


melanjutkan sesuatu hal yang sedang di kerjakan.

After teh sound system repaired, she carried on her


speech.

‘Setelah peralatan suara diperbaiki, dia melanjutkan


pidatonya.’

For the sake of

Artinya: ‘demi’.

Idiom ini digunakan ketika seorang melakukan

sesuatu karena hal lain. She came to the party for the

sake of her happiness.

‘Dia datang ke pesta demi kebahagiaannya.’

Things You Don’t Learn At School | 163


Get into hot water

Artinya: ‘menghadapi kesulitan atau mendapatkan


masalah’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang mendapatkan


sebuah masalah atas kesalahan yang ia lakukan.

They got into hot water because of their lecturer.

‘Mereka mendapat masalah dari dosennya’

Give someone a hand


Artinya: ‘menolong seseorang dalam melakukan
sesuatu’.

Idiom ini digunakan unruk meminta/menawarkan


pertolongan kepada orang lain.

I gave Rani a hand when she moved to her new


boarding house.

‘Saya memberi bantuan kepada Rani ketika dia


pindah ke kos barunya.’

Things You Don’t Learn At School | 164


Got with the flow

Artinya: ‘menjalani sesuatu keadaan (masalah)


dengan santai atau mengalir begitu saja.’

No worry! Just let go with the flow.

‘Jangan khawatir! Biarkan saja mengalir apa


adanya.’

In case of

Artunya: ‘kalau-kalau’

Idiom ini digunakan ketika seseorang ingin


menerangkan kemungkinan yang akan terjadi.

I will bring my umbrella in case of raining.


‘Aku akan membawa payungku kalau-kalau hujan

Things You Don’t Learn At School | 165


Jump to conclusion

Artinya: ‘mengambil kesimpulan terlalu cepat’.


Idiom ini digunakan ketika seseorang
memutuskan ata mengambil
keputusan terlalu cepat.

He jumped to conclusion without asking


someone else.

‘Dia mengambil kesimpulan terlalu cepat tanpa


meminta pendapat ke orang lain.’

Keep an eye on

Artinya: ‘mengawasi atau mengamati’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang mengamati


atau mengawasi sesuatu dengan cermat dan teliti.

The bodyguard is keeping an eye on his boss friom


the corner of the room.

‘Pengawal itu sedang mengawasi bosnya dari


sudut ruangan.’

Keep it dark

Things You Don’t Learn At School | 166


Artinya: ‘merahasiakan’.

Idiom ini digunakan ketika menyuruh seseorang


untuk merahasiakan sesuatu.

Hayati hopes her friends can keep it dark the


embrrassing incident happened to her.

‘Hayati berharap temannya merahasiakan kejadian


memalukan yang dialaminya.’

Look forward to
Artinya: ‘ mengharap,menunggu-nunggu, atau
menantikan’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang menunggu


jawaban atau respon dari seseorang.

She’s looking forward to the news from her parents


in her hometown.

‘Dia menunggu-nunggu kabar dari orangtuanya di


kampung.’

Things You Don’t Learn At School | 167


Lose one’s heart

Artinya: ‘jatuh cinta’.


Idiom ini digunakan untuk mengekspresikan ketika
seseorang sedang jatuh cinta.

I lose my heart to him.


‘Saya jatuh cinta kepadanya.’

Lose one’s temper

Artinya: ‘marah atau kehilangan kendali.

’ He was the man who lost his temper easily.

‘Dia dulu orang yang mdah marah.’

Make believe
Artinya: ‘berpura-pura’.
Idiom ini digunakan ketika seseorang berpura-
pura akan melakukan sesuatu.

Neverhave you made believe in front of the


interviewer.

‘Jangan pernah kamu berpura-pura didepan


pewawancara.’

Things You Don’t Learn At School | 168


Make over
Artinya: ‘mengubah’

Biasa digunakan ketika seseorang ingin mengubah


sesuatu, terutama dalam hal penampilan.

Someone has made over her appearance.

‘Seseorang telah mengubah panampilannya.’

Once upon a time

Artinya: ‘pada zaman dahulu’.

Sering digunakan dalam bagian awal dalam cerita


atau dongeng.

Once upon a time, dinosaurs lived on the surface


of the earth. ‘Pada zaman dahulu, dinosaurus
hidup di muka bumi

Things You Don’t Learn At School | 169


Raining cats and dogs

Artinya: ‘hujan lebat sekali’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang


menerangkan bahwa saat itu sedang hujan lebat.

Suddenly, it’s raining cats and dogs in my city.

‘Tiba-tiba turun hujan lebat di kotaku.’

Serve a setence

Artinya: ‘menjalani hukuman penjara.’

Idiom ini digunakan untuk menyatakan bahwa


seseorang sedang menjalani hukuman penjara.

He has been serving a sentence for two years.

‘Dia telah menjalani hukuman penjara selama dua


tahun.’

Things You Don’t Learn At School | 170


Set free

Artinya: ‘melepaskan, membebaskan’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang


membebaskan atau melepaskan sesuatu dari
tempatnya.

Diana set free the bird that has adopted since two
years ago.

‘Diana melepaskan burung yang telah


dipeliharanya sejak dua tahun lalu.’

Under the weather

Artinya: ‘kurang sehat; sakit, tetapi bukan


penyakit seiurs’.

Idiom ini digunakan ketika seseorang merasa


kurang sehat atau tidak enak badan, misalnya
seperti terserang flu.

I am under the weather now.

‘Saya sedang sakit sekarang.’

Things You Don’t Learn At School | 171


Chapter 16
Olite Request Using May I, Could I, Can I

Hai guys, sekarang kita mau ngomongin soal


May I, Could I, dan Can I. Nah kata kata tersebut
digunakan ketika kita mau minta tolong dengan
cara yang lebih sopan. Gimana caranya? Cuss
kita bahas sekarang...

a. May I dan Could I


May I dan Could I lebih formal dan sopan
untuk meminta sesuatu . Dan temen temen
bisa menggunakan keduanya karena tingkat
kesopanannya sama.
Nah temen temen perlu tau nih, could disini
bukan bentuk past dari can ya. Tapi bentuk
kesopanan dalam meminta sesuatu.
Contoh :
May I borrow your pen?
Could I borrow your pen?

Things You Don’t Learn At School | 172


b. Can I
Nah can I disini lebih informal dari could I dan
May I ya. Biasanya kita bisa gunakan can I ketika
kita bicara sama temen yang kita tau atau deket
sama kita.

Contoh:
Can I borrow your pen?
Can you bring me Hansel and Greetel book?

Things You Don’t Learn At School | 173


Chapter 17
Polite request
by using would you, will you, could you and can
you.

a. Would You and Will You


Would you dan will you bisa digunakan untuk
meminta suatu permintaan terhadap seseorang
dan keduanya juga lebih sopan guys. Tapi would
you tingkat kesopanannya lebih tinggi dan lebih
formal dari will you ya guys.
Contoh :
Would you pass the salt (please)?
Will you pass the salt?

b. Could You
Could you dan would you punya arti yang sama
dan tingkat kesopanan yang sama nih guys, tapi
untuk could you ada arti yang mementingkan
apakah orang yang dimintai tolong mau atau
memungkinkan untuk melakukannya atau tidak.

Things You Don’t Learn At School | 174


Contoh :
Would you pass the salt? ( do you want to do
this please?)
Could you pass the salt? ( do you want to do
this please, and is it possible for you to do
this?
Nah tau kan bedanya >_<

c. Can you
Nah untuk can you lebih informal ya guys, jadi
bisa digunakan ketika kita sama temen temen
kita.
Contoh:
Hai jack, can you pass the salt?
Honey, can you do my homework?

Things You Don’t Learn At School | 175


Chapter 18
Polite Request By Using Would You Mind

Ok, hari ini kita akan bahas tentang would you


mind, nah biasanya dalam bahasa indonesia arti
dari would you mind adalah “kamu keberatan
ga?”.
Nah untuk penggunaannya ada 2 macam :

a. Asking permission (Would you mind if)


Would you mind if diikuti dengan simple past
ya guys.
digunakan ketika kita meminta sesuatu dan ada
arti persetujuan kalau dia tidak keberatan atau
dia keberatan jika kita melakukannya.

Contoh :
Would you mind if i closed the window?
Disini artinya: keberatan ga kalo aku tutup
jendelanya? (Gpp nih kalo aku tutup
jendelanya? Ada masalah ga kalo aku tutup
jendelanya?)

Things You Don’t Learn At School | 176


b. Asking someone else to do something
(would you mind + ving)
Nah kali ini, would you mind harus diikuti
dengan menggunakan ving ketika kita ingin
seseorang melakukan sesuatu untuk kita.
Dan disini juga ada arti tersirat dari orang itu
kebratan atau tidak melakukan sesuatu yang
kita minta.
Would you mind closing the window?
Disini artinya : keberatan ga kalo kamu nutup
jendelanya? (mau ga kamu nutup jendelanya,
gapapa nih kalo aku nyuruh kamu nutup
jendelanya?)
Nah temen temen bisa jawab pakai :
No, i’d happy to
Not at all, i’s be glad to.

Things You Don’t Learn At School | 177


Chapter 19
The using of unless
Ok. Sekarang kita bahas tentang unles nih
guys. Nah unless itu sama dengan if... not yang
berarti jika tidak.
Contoh :
I’ll go swimming tomorrow unless it’s cold.
I’ll go swimming tomorrow if it isn’t cold.
Nah kedua contoh tersebut mempunyai arti
yang sama ya guys. Subjek tetap akan pergi
berenang kecuali dingin, dia tidak akan pergi.

Things You Don’t Learn At School | 178


Chapter 20
Modal Verbs

Sebenarnya,”Modal Verb” Itu Apa, sih?

Well ... guys, modal atau modal verb itu salah satu
kata kerja bantu (auxiliary). Modal digunakan
untuk menyatakan izin (permission), kemungkinan
(possibility), atau keperluan (necessity).

Ada beberapa jenis modal. Biar jelas, lihat saja


tabel berikut

Present Past Perfect


Can Could Could have
May Might Might have
Will Would Would have
Shall Should Should have

Things You Don’t Learn At School | 179


Biar semakin jelas, perhatikan penjelasan berikut.

A. Present Modal
Nah ... modal jenis ini digunakan untuk
menceritakan atau mendeskripsikan hal-hal saat
ini (present). Modal tersebut selalu diikuti oleh
verb 1 (Base Verb)

Modal + V1

1. Can
Modal satu ini digunakan untuk menyatakan
kemampuan/ketidakmampuan (ability/possibility)
dan juga izin informal (informal permission). Well ...
guys, untuk menyatakan
kemampuan/ketidakmampuan, modal tersebut bisa
digantikan dengan to be able to atau to be capable
of.

Can +V2
To be able to + V2
To be capable of + V2

Things You Don’t Learn At School | 180


Perhatikan contohnya berikut ini, ya.

- I can do what you say. (ability)


‘Aku bisa melakukan semua yang kamu
bilang.’

- You can choose everything you love.


(permission) ‘Kamu boleh memilih semua
yang kamu suka.’
- He is able to do all the tasks well. (ability)
‘Dia bisa melakukan semua tugas itu dengan
baik.’
- They are capable of running the event.
(ability) ‘Mereka bisa melaksanakan kegiatan
tersebut.’

2. May
Modal yang satu ini merupakan modal yang
digunakan untuk menyatakan izin secara
formal (polite permission) dan kemungkinan
(possibility).

May + V1
Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh-contoh
berikut.

Things You Don’t Learn At School | 181


- He may go out, but he have to go home before 11
p.m. (permission)
‘Dia boleh pergi, tetapi harus pulang sebelum pukul
11.00 malam.’
- Rina may be angry because of his mistake.
(possibility)
‘Rina mungkin marah karena kesalahannya.’
- You may borrow my pen.
(permission) Kamu boleh meminjam pulpen saya.’

Things You Don’t Learn At School | 182


3. Will
Membicarakan hal yang akan dilakukan pada masa
depan nih, ya, modal “will” ini memiliki kegunaan
untuk menyatakan atau menceritakan rencana masa
depan (future plan), kermauan atau niat
(willingness), dan untuk memperhalus permintaan
(polite request). Selain itu, ni, guys, modal tersebut
bisa digantikan dengan menggunkan tobe (is, am,
are) gouing to.

Will + V2
To be going to + V2
Well ... untuk lebih jelasnya, nih, ya, check these
examples iut!!!

- I will buy vegetables tomorrow. (future plan) ‘Aku


akan membeli sayur-sayuran besok.’
- I will see you tomorrow. (future plan) ‘Aku akan
menemuimu besok.’
- Will you join us for a drink, please? (willingness)
‘Maukah kamu ikut kami minum?’

Things You Don’t Learn At School | 183


1. Shall
Untuk menyatakan rencana masa depan,
selain menggunakan modal “will”, bisa jugta
menggunakan modal “shall;”. Namun, modal ini
hanya digunakan kalau subjeknya “I” atau “we”.
Selain untuk mengungkapkan rencana masa
depan, modal tersebut juga digunakan untuk
meminta saran atau pendapat (asking
advice/opinion) dan menawarkan sesuatu
(offering).

Shall + V1
Lihat contohnya, nih, guys.
- I shall never forget you. (future plan/promise)
‘Aku tidak akan pernah melupakanmu.’
- Shall we go out for dinner tonight?
‘Apa kita jadi makan malam di luar malam ini?’
- Shall I pick you up? (offering)
‘Haruskah aku menjemputmu?’

Things You Don’t Learn At School | 184


2. Must
Modal yang satu ini digunakan untuk
menyatakan keharusan (imperative) atau
kesimpulan (conclusion). Kalian juga perlu tahu
nih, guys, kalau modal ini bisa digantikan dengan
have to/has to.

Must + V1 Have to/has to + V1

“Have to” digunakan jika subjeknya “they”,


“we”, “I”, “you”, sedangkan “has to” digunakan
kalau subjeknya “he”, “she”, “it”. Perhatikan
contoh berikut.
- I must get some sleep. (imperative) ‘Aku
harusa tidur.’
- He has to do the entire job now. (imperative)
‘Dia harus mengerjakan semua tugas
sekarang.’
- She has been driving all day. She must be tired.
(conclusion) ‘Dia sudah menyetir seharian. Dia
pasti capek.’

Things You Don’t Learn At School | 185


B. Past Modal
Past modal merupakan bentuk past dari
present modal yang digunakan untuk menceritakan
hal yang terjadi pada masa lampau.
Check it out!
1) Could
Modal ini merupakan bentuk past dari
present modal “can” yang digunakan untuk
menyatakan kemampuan pada masa lampau
(past ability). Walaupun bentuknya past, modal
ini bisa digunakan pada waktu sekarang (present
time) untuk menyatakan permintaan sopan
(polite request).

Could + V1
To be (past) + V1

Things You Don’t Learn At School | 186


Perhatikan contoh berikut.
- He did not help her because she said she could
do it by herself. (past ability) ‘Dia tidak
membantunya karena katanya dia bisa
melakukannya sendiri.’
- Could you repeat it again, please! (polite
request)
‘Bisakah kamu mengulanginya lagi?’
- Could I say something, please? (polite request)
‘Bisakah saya mengatakan sesuatu?’

2) Might
Modal ini merupakan bentuk past dari
present modal “may” yang digunhakan untuk
menyatakan kemungkinan pada masa lampau
(past possibility). Sama seperti “could“, modal
tersebut juga dapat digunakan untuk
memperhalus permintaan.

Might + V1
Perhatikan contoh berikut.
- She might be sad because she didn’t see you
last night. (past possibility) ‘Dia mungkin
sedih karena dia tidak melihatmu semalam,’
- Might I come in? (polite request) ‘Bolehkah
saya masuk?’

Things You Don’t Learn At School | 187


3) Would
Modal ini merupakan bentuk dari “will”
yang digunakan untuk menyatakan keinginan
(willingness), kesukaan (prefence), dan juga
meminta dengan sopan (polite request).

Would +V1
Perhatikan contoh berikut.
-I would like to join you to the concert toninght.
(willingness)
‘Saya mau ikut kalian nonton konser malam ini.’
-Would you help me lift this box, please? (polite
request)
‘Maukah kamu membantuku mengangkat kontak
ini?’
Modal ini juga digunakan untuk menyatakan
pengandaian yang faktanya tidak sesuai dengan apa
yang diharapkan.
Check it out!
- If he studied hard, he wouldn’t be failed.
‘Andai dia rajin belajar, dia tidak akan gagal.’
(Faktanya, dia gagal karena tidak belajar dengan
giat.)

Things You Don’t Learn At School | 188


- If I got the scholarshi , I would study at Cambridge
University.
‘Andai mendapatkan beasiswa, saya akan belajar
di Universitas Cambridge.’
(Faktanya, saya tidak mendapatkan beasiswa
sehingga tidak kuliah di Universitas Cambridge
saat ini.)
4) Should
Modal yang satu ini merupakan bentuk past
dari “shall” yang digunakan untuk
mengungkapkan saran (suggestion) dan
menyatakan kemungkinan (possibility) atau
kepastian (certainly).

Should + V1

Perhatikan contoh berikut.

- You should change your mind about this case.


(suggestion) ‘Kamu harus menguah
pendapatanmu mengenai kasus ini.’
- Henry should be sleeping now. (certainly)
‘Henry pasti sedang tidur sekarang.’

Things You Don’t Learn At School | 189


a. Ought to
Selain menggunakan “should” untuk
menyatakan saran, kita juga bisa menggunakan
“ought to”. Dengan menggunakan “ought to”,
kalimat tersebut menunjukan bahwa akan lebih
baik jika saran tersebut dilakukan. Check the
example out!

Ought to + V1
- It’s raining so hard, you ought to bring your
umbrella. (suggestion) ‘Hujannya sangat deras,
kamu harus membawa payung’

b. Had better
Untuk memberi saran, kita juga bisa
menggunakan “had better”.
Berikut contohnya.
- I’d better leave a note so they’ll know I’ll be late.
(suggestion)
‘sebaiknya aku meniggalkan pesan biar mereka
tahu aku akan datang telat.’
- You had batter go home now before raining.
(suggestion)
‘Kamu sebaiknya pulang sekarang sebelum
hujan.

Things You Don’t Learn At School | 190


B. Perfect Modal
1. Could have
Modal yang ini digunakan untuk menyatakan
kemungkinan mengenai hal yang terjadi pada masa
lampau (past possibility)

Could have + V3

Perhatikan contoh berikut.


Bruno could have stayed here longer, but he
went home earlier.
‘Bruno bisa saja tinggal di sini lebih lama, tetapi
dia pulang lebih cepat.’
2. Might have
Modal ini digunakan untuk menyatakan
kemungkinan pada masa lampau (past possibility)
juga.
Might have + V3
Fira looked very upset; we might have made
mistake last ninght.
‘Fira kelihatan sedih, kita mungkin sudah
melakukan kesalahan semalam.’

Things You Don’t Learn At School | 191


3. Would have
“Would have” digunakan untuk menyatakan hal
yang tidak mungkin terjadi pada masa lampau.
Modal ini biasanya digunakan untuk kalimat
pengandaian tipe ketiga (conditional sentence
type 3).
Would have + V3

If he had done the task, he would have gone to


Bandung yesterday.
‘Andai dia sudah menyelesaikan tugasnya, dia
mungkin sudah berangkat ke Bandung kemarin.’

4. Should have/ought to have


Modal ini berfungsi untuk menyatakan saran yang
seharusnya dilakukan pada msa lampau (pat
suggestion), tetapi tidak dilakukan atau bisa juga
menyatakan kemungkinan pada masa lalu.

Should have + V3 Ought to have + V3

You should have tried harder, so you would win


the competition. (past suggestion)
‘Kamu seharusnya mencoba lebih keras, jadi kamu
akan memenangkan kompetisi ini.’

Things You Don’t Learn At School | 192


- Dian should have been sleepy when she drove so
the accident happened. (past conclusion) ‘Dian
mungkin mengantuk saat ia mengemudi, jadi
kecelakaan itu terjadi.’

5. Must have
Modal yang terahir ini digunakan untuk
menyatakan kesimpulan mengenai hal yang terjadi
pada masa lampau (past conclusion).

Must have + V3

Eko must have prepared this surprise since a week


ago.
‘Eko pasti sudah menyiapkan kejutan ini sejak
seminggu lalu.’

Things You Don’t Learn At School | 193


Chapter 21
Common Mistakes
With English Prepositions

Preposition atau ‘preposisi’ merupakan sebuah kata


depan untuk menghubungkan satu kata lain dalam
sebuah kalimat. Preposisi biasanya menghubungkan
kata benda (noun), kata ganti (pronoun), atau frasa
(phrase).
Dalam bahasa Inggris, ada banyak preposisi dan
penggunaannya seringkali mirip antara satu dan
lainnya. Makanya, orang sering salah dalam
pemakaiannya. Apa saja, sih, kesalahan dalam
pemakaian preposisi itu?
Check this out!

1. To/At
Preposisi “to” digunakan untuk menyatakan
gerakan dari satu tempat ke tempat lain.
Sedangkan preposisi “at” menunjukan posisi.
 To
Salah : I came at school every day.
Benar : I came to school every day.
 At
Salah : He is standing to the door.
Benar : He is standing at the door
2. To/Till

Things You Don’t Learn At School | 194


Preposisi “to” digunakan untuk menjelaskan jarak,
sedangakan preposisi “till” atau “until” untuk
menjelaskan waktu (durasi).
Salah : They walked till teh river and back.
Benar : They walked to the river and back.
3. In/At
Preposisi “in” digunakan untuk mendeskripsikan
lokasi secara umum, biasanya untuk nama sebuah
kota, sedangkan, “at” digunakan untuk
menjelaskan alanat secara lengkao beserta nama
dab nomor jalan, juga tempat – tempat umum
seperti a bus stop, the post office, dan the library.
 In
Salah : Riefky has a house at Bandung.
Benar : Riefky has a house in Bandung.
 At
Salah : My brother is staying in 3rd
Kartika Street.
Benar : My brother is staying at 3rd
Kartika Street
4.
5.
6.
7.

Things You Don’t Learn At School | 195


8. In/Into
Preposisi “in” digunakan untuk menjelaskan sesuatu
yang berada di dalam sebuah ruangan atau tempat,
sedangkan preposisi “into” untuk menunjukan
gerakan kedalam sebuah wadah, ruangan, atau
wilayah/ contohnya, “into” bisa digunakan untuk
mejelaskan ketika seseorang berjalan menuju
sebuah ruangan.
 In
Salah : Ditya spent all the day into her
room. Benar : Ditya spent all the day in her
toom.
 Into
Salah : Jono came in the room when she
was talking.
Benar : Jono came into the room when
she was talking.

Things You Don’t Learn At School | 196


9. At, On, In (time)
Preposisi “at” digunakan untuk jam dan waktu
tertentu dalam satu hari seperti at seven o’clock,
at dawn, at noon, at sunset, dan at midnight.
Preposisi “on” digunakan untuk menjelaskan hari,
tanggal, dan hari tertentu seperti on Friday, on
MJarch 25, dan on Valentine Day, sedangkan “in”
digunakan untuk bulan, tahun, musim, durasi,
dekade, abad, abad, dan bagian waktu dalam hari
seperti in April, in December, in 2015, in the
afternoon, dan in the morning

 At
Salah : She usually gets up on eight o’clock.
Benar : She usually gets up at seven
o’clock.
 On
Salah : My Sister will arrive at Sunday
Benar : My Sister will arrive on Sunday
 In
Salah : Rudi goes for a walk at the
morning
Benar : Rudi goes for a walk in the
morning

Things You Don’t Learn At School | 197


perhatikan tabel berikut

TIME PLACE
Continent,
Year, century, country, state,
month, morning, IN province, city
afternoon Inside buildings or
openend areas
Street
(without
Days of the week number)
dates ON Island,
river,
beach
Complete
Time (hour and adresses
Near buildings
minutes) at noon, AT (use as refence)
at night
at school, at work,
at church

Things You Don’t Learn At School | 198


6. For/At
Preposisi “for” digunakan dengan menyebutkan
harga atau jumlah, sedangkan “at” digunakan
tanpa menyebut harga atau jumlahnya. Jika
terdapat penjelasan berat atau ukuran yang di ikuti
harga, preposisi yang digunakan adalah “at”.
 For
Salah : We bought a fan at Rp150.000,00.
Benar : We bought a fan for Rp150.000,00.
 At
Salah : She can’t buy it for such a high price
Benar : She can’t buy it at such a high price

Salah : The fabric is available in $5 a meter.


Benar : The fabric is available at $5 a meter.

Things You Don’t Learn At School | 199


11. Between/Among
“Between” digunakan untuk menjelaskan sesuatu
di antara dua hal, sedangkan “among” digunakan
untuk menjelaskan jika sesuatu berada di antara
banyak hal.
 Between
Salah : There was a fight among two boys.
Benar : There was a fight between two boys.
 Among
Salah : Divide the apple between you three.
Benar : Divide the apple among you three.
12. Beside/Besides
“Beside” digunakan untuk menjelaskan sesuatu
hal yang berdampingan, sedangkan “besides”
digunakan untuk menerangkan penjelasan
tambahan atau sama seperti ‘lagi pula’ dalam
bahasa Indonesia.
Beside
Salah : Tina was standing just besides me.
Benar : Tina was standing just beside me.

Things You Don’t Learn At School | 200


8. By/With
Meski kedua preposisi ini sama-sama berarti
‘dengan’, tetrapi penggunaan keduanya berbeda.
“With” digunakan untuk menjelaskan keterlibatan
atau yang berarti ‘bersama dengan’ (with tea, with
my brother, with you), kepunyaan/penggunaan
(with your pen, with a red hat,with a perfect style,
with a new scissor), dan perasaan (with a full of
happiness, with a high confidence).
Adapun, “by” digunakan untuk mengungkapkan
sesuatu yang lokasinya berdekatan (sit by you, by
that bank, stand by you). Pelaku dalam kalimat pasif
(by the seller, by the girl, by my mom), dan
menjelaskan tindakan dengan tujuan tertentu (by
studying hard, by listening well, by walking).
 With
Salah : Glen shot the bird by a gun.
Benar : Glen shot the bird with a gun.
 By
Salah : I went to the fair by my mother
Benar : I went to the fair with my mother
Salah : With studying hard, you will get you
want.
Benar : By studying hard, you will get what
youwant.

Things You Don’t Learn At School | 201


13. From untuk By
Kesalahan dalam penggunaan preposisi lainnya
adalah penggunaan “from” untuk “by” dalam
kalimat pasif. Kalimat pasif selalu menggunakan “by”
untuk menunjukan pelaku, bukan “from”.
Salah : Winkan was punished from her father.
Benar : Winkan was punished by her father.

14. From/Of
Pada kalimat superlative degree (kalimat
perbandingan yang menunjukan tingkat paling),
preposisi yang digunakan adalah”of”, bukan “from”.
Salah : He’s the tallest from all boys.
Benar : He’s the tallest of all the boys.

15. For untuk About


Preposisi “for” tidak seharusnya digunakan untuk
arti ‘tentang’ (about).
Salah : The student spoke for bad habits.
Benar : The student spoke about bad habits.

Things You Don’t Learn At School | 202


16. Since dan For
Preposisi “for” digunakan untuk menunjukan
lamanya waktu atau durasi (a period of time), seperti
for three days, for two years, for a few minutes, for
a long time, dan sebagainya. Adapun “since”
digunakan untuk menyebutkan dimulainya suatu
kegiatan atau sejak kapan sebuah tindakan
dilakukan, contohnya since Monday, since seven
o’clock, since last year, since he came, dan
sebagainya.
 For
Salah : Linda lived here since two years.
Benar : Linda lived here for two years.
 Since
Salah : Manda had done her work for two
hours ago.
Benar : Manda had done her work for two
hours ago.

17. After untuk In


Untuk menjelaskan durasi waktu pada masa depan,
preposisi yang tepat untuk digunakan adalah “in”,
bukan “after”.
Salah : I may be able to go after a week.
Benar : I may be able to go in a week.
I may be able to go in a week’s time.

Things You Don’t Learn At School | 203


13. Within dan In
“Within” digunakan untuk menerangkan sesuatu di
dalam batasan tertentu, bisa jadi waktu atau jarak ,
sedangkan “in” digunakan untuk menerangkan
lokasi, keterlibatan, atau waktu.
Salah : Those kids are whitin trouble.
Benar : Those kids are in trouble.

Things You Don’t Learn At School | 204


Chapter 22
Preposition angry, wait and think

Okay kali ini kita bakal bahas preposition dari


angry wait dan think. Banyak banget nih yang
salah ketika menggunakan kata kata tersebut.
Waduh masa sih? Yuk kita simak penjelasannya
dibawah ini.
a. Angry + at/ to
Nah temen temen ketika dalam bahasa
inggris kita ga boleh menterjemahkan
semuanya ya guys.
Contohnya kata angry, biasanya orang orang
diluar sana bilang angry + with seperti :
i am angry with you, you angry with me.
Itu salah ya guys.

Yang bener adalah:


I am angry to/at you
you are angry to me.
Jadi bukan pakai with ya guys.

Things You Don’t Learn At School | 205


b. Wait + for
Nah temen temen biasanya kalo kita mau
pake kata wait pasti langsung pakai objeknya.
Seperti : wait me ya guys atau I am waiting
you here. Nah itu ada yang kurang tuh guys.
Yg bener adalah :
Wait for me guys
I am waiting for you here.
Jangan lupa dikasih for ya >_<
c. Think + of/about
Ok sekarang giliran think nih biasanya kalo
temen temen ngomong pake think pasti kaya
gini :
i always think you all of time.
Jadi gini yang bener:
I always think of/about you all of time.

Things You Don’t Learn At School | 206


Chapter 23
Let’s and why don’t

Ok, sekarang kita bahas perbedaan let’s and


why don’t. Nah, temen-temen gak asing kan
dengan kata-kata itu? Jadi, keduanya bisa
digunakan untuk memberi saran dan juga
ajakan guys. Gimana cara penggunaannya? Yuk
cek penjelasannya dibawah ini.
a. Let’s + v1
Nah untuk let’s ini singkatan dari let us guys.
Dan setelah let’s diikuti dengan v1 guys.
Dan arti tersirat dari let’s adalah aku ada
saran untuk kita.
Contoh :
Let’s go to the cinema. (ayo kita ke
bioskop).
Let’s not go to cinema. Let’s stay home
instead. ( kita tidak perlu ke bioskop, lebih
baik kita dirumah saja).

Things You Don’t Learn At School | 207


b. Why don’t + S + V1
Nah untuk why don’t ini digunakan sebagai
expresi ajakan dan lebih ke friendly
suggestion gitu guys. Setelah why don’t
dikuti oleh subjek ya guys.
Contoh :
Why don’t we go to the cinema?  why
don’t we go = let’s go (ayo ke bioskop)
Why don’t you come around seven? 
suggestion (kenapa kamu tidak datang jam
7 saja?)

Things You Don’t Learn At School | 208

Anda mungkin juga menyukai