menyerupai batu di dalam ginjal. Material tersebut berasal dari sisa zat-zat
limbah di dalam darah yang dipisahkan ginjal yang kemudian mengendap dan
mengkristal seiring waktu.
Batu ginjal terdiri dari kalsium. Biasanya orang yang kurang mengonsumsi
kalsium rentan terhadap batu ginjal dibandingkan mereka yang mengonsumsi
banyak kalsium. Sebab kalsium dapat mengikat bahan kimia yang disebut
oksalat sehingga mampu mencegah zat tersebut masuk ke dalam saluran
kemih dan membentuk batu ginjal.
Nyeri perut atau punggung merupakan salah satu tanda awal dari batu ginjal.
Nyeri ini bisa bertambah parah bahkan Anda akan sulit duduk dan berdiri
dengan baik. Jika rasa sakit semakin hebat dianjurkan untuk berkonsultasi
dengan dokter.
Ketika batu ginjal melewati saluran kemih dapat merusak tabung kecil yang
membawa urine keluar dari tubuh. Ketika ini terjadi, akan nampak perubahan
pada warna dan bau urine.
Batu ginjal yang pindah ke kandung kemih dapat mengiritasi dan terasa
"membakar" organ. Hal ini dapat menyebabkan nyeri dan sering buang air
kecil. Sakit dan sering buang air kecil juga bisa menjadi gejala medis seperti
infeksi saluran kemih atau penyakit menular seksual.
5. Gejala flu
Ketika batu ginjal terjebak di saluran kemih, Anda dapat terserang gejala flu.
Gejala ini termasuk demam, menggigil dan kelelahan, serta merasa mual.
7. Penyakit turunan
Jika seseorang menderita batu ginjal dalam keluarga Anda, risiko Anda
menderita batu ginjal dapat meningkat. Ketidakmampuan untuk menyerap
oksalat dapat diwarisan dari orangtua yang menderita gangguan yang sama.
Jika Anda menderita IBD, penyakit Crohn atau ulseratif kolitis, maka Anda
berisiko terkena batu ginjal. Gangguan macam ini mengakibatkan diare serta
menyebabkan dehidrasi sehingga dapat membentuk batu ginjal.
ISK berulang dapat menyebabkan batu ginjal karena batu mungkin akan
diblokir di saluran kemih. Jika Anda menghadapi masalah ini terlalu sering,
maka Anda harus berkonsultasi dengan dokter terdekat sesegera mungkin.
Latar BelakangBatu ginjal terbentukbila konsentrasi garam atau mineral dalam urinemencapai
nilai yang memungkinkan terbentuknya kristal, yang akanmengendap pada tubulus ginjal atau
ureter. Meningkatnya konsentrasigaram-garam ini disebabkan adanya kelainan metabolisme atau
pengaruhlingkungan. Sebagian besar batu ginjal merupakan garam kalsium, fosfat,oksalat serta
asam urat. Batu ginjal lainnya adalah batu sistin tetapi jarangterjadi.Gejala batu ginjal adalah
rasa nyeri pada andomen, mual, muntah,infeksi padda saluran kemih dan sering buang air kecil.
Penyakit ini seringkambuh kembali. Agar bisa dilakukan upaya penyembuhan yang
tepat,hendaknya analisis terhadap jenis batu dan penyakit yang menjadipenyebabnya.B.
Tujuan1.
Meningkatkan ekskresi garam dalam urin dengan caramenegencerkan urin melalui peningkatan
asupan cairan3.