Anda di halaman 1dari 5

Menganalisis kesalahan dalam PUEBI

Diajukan untuk mata kuliah Bahasa Indonesia.

DOSEN

Sahrudin, m. Pd

DISUSUN OLEH
Muhamad Agung.
1A ( 6670190082 )

UNIVERSITAS SULTAN AGUNG TIRTAYASA


FAKLUTAS FISIP
ILMU PEMERINTAHAN
2019
Kata Pengantar

Puji syukur kepada Allah swt yang telah mempermudah dalam pembuatan
makalah ini, hingga akhirnya terselesaikan tepat waktu. Tanpa bantuan dari
Allah, Saya bukanlah siapa-siapa. Selain itu, Saya juga ingin mengucapkan
terima kasih kepada orang tua, keluarga, serta pasangan yang sudah
mendukung hingga titik terakhir ini.

Saya menyadari jika mungkin ada sesuatu yang salah dalam penulisan, seperti
menyampaikan informasi berbeda sehingga tidak sama dengan pengetahuan
pembaca lain. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya jika ada kalimat atau
kata-kata yang salah. Tidak ada manusia yang sempurna kecuali Allah swt.

Demikian Saya ucapkan terima kasih atas waktu Anda telah membaca hasil
analisis saya.

Serang, 26 September 2019


BAB 1

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Bahasa Indonesia memiliki fungsi-fungsi yang sangat vital dalam


kelangsungan berbangsa dan bernegara. Salah satu fungsinya adalah sebagai
alat untuk menjalankan administrasi Negara . dengan demikian, Bahasa
Indonesia sangat berperan dalam mempersatukan berbagai masyarakat yang
berbeda-beda latar belakang sosial,budaya dan bahasanya.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan puebi?
2. Contoh tanda baca yang benar!

C. TUJUAN
a. Ingin mengetahui tentang puebi secara mendalam lagi.
b. agar mengetahui tanda baca dengan benar
BAB II
KAJIAN DAN PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN PUEBI
PUEBI adalah pedoman umum Bahasa Indonesia yang terdapat tanda baca
yang membuat Bahasa Indonesia baik dan benar.
Ejaan yang Disempurnakan (EYD) belum lama ini mengalami perubahan
menjadi Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Perubahan ini
dilakukan sebagai dampak meluasnya ranah pemakaian bahasa seiring kemajuan
teknologi, ilmu pengetahuan, dan seni.
Ada tiga hal perubahan yang terjadi pada PUEBI. Perubahan tersebut meliputi
penambahan huruf diftong, penggunaan huruf tebal, serta penggunaan huruf kapital.

2. Tanda baca yang benar

Tanda titik (.)

Fungsi dan pemakaian tanda titik:

 Untuk mengakhiri sebuah kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan,


 Diletakan pada akhir sinkatan gelar, jabatan, pangkat dan sapaan,
 Pada singkatan kata atau ungkapan yang sudah sangat umum,
Contoh :

 Menggunakan tanda baca dengan benar agar tidak terjadi kesalah pahaman.
 Dr. Adit senang mengobati orang sakit.
 Kutipan menarik itu diambil dari hlm 5 dan 8.
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Indonesia mempunyai kedudukan yang sangat penting. Hal itu karena peranan
bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa resmi Negara. Keadaan ini
menuntut perlunya ejaan baku bahasa Indonesia yang bias di jadikan pedoman oleh
seluruh masyarakat di penjuru Nusantara sehingga dapat menggunakan bahasa
Indonesia secara benar dan baik. Baik dan benar dalam segi pemakaian huruf,penulisan
kata,pemakaian tanda baca.

Saran

Tanda baca Bahasa Indonesia di Negara Indonesia masih jauh dari kata
sempurna. Diharapkan masyrakat lebih teliti dalam mengunakan tanda baca nya.’

Anda mungkin juga menyukai