9. Tanda Kurung ( )
Tanda kurung dipakai dalam ha-hal berikut
Mengapit tambahan keterangan atau penjelasan
Mengapit keterangan atau penjelasan yang bukan bagian pokok pembicaraan
Mengapit angka atau huruf yang memerinci satu seri keterangan
Contoh :
Jumlah barang yang diminta pada berbagai tingkat harga disebut demand (permintaan).
DIALOG INTERAKTIF
adalah percakapan yang dilakukan beberapa orang untuk mendiskusikan beragam masalah.
Orang-orang yang terlibat adalah moderator, narasumber, dan pemirsa.
10. Penulisan tanda koma yang tepat untuk memisahkan nama tempat dan tanggal adalah ….
A. Temanggung, 4 April 2011
B. Temanggung 4, April 2011
C. Temanggung 4 April, 2011
D. Temanggung, 4 April, 2011
Penanya: "Bisakan Anda gambarkan bagaimana situasi permasalahan pertanian padi di Karawang saat
ini?"
Narasumber: "Saat ini petani dalam kondisi berat. Hujan terus menerus sepanjang Desember sampai
Februari membuat petani terlambat tanam, yang seharusnya pada awal Desember menjadi mundur 3
bulan sampai sekarang."
Narasumber: "Dampak yang paling jelas adalah tidak ada lapangan pekerjaan bagi buruh tani karena
olah lahan dan tanam belum dimulai. Tetangga saya, seorang petani mengatakan kalau simpanan beras
mereka sudah habis. Simpanan saya sendiri tidak cukup untuk dua bulan ke depan. Petani ragu-ragu
menanam karena takut akan kebanjiran. Beberapa petani yang nekat menanam malah menjadi rusak
karena diterjang hujan deras dan terpakasa rugi harus mengulang 2-3 kali tanam."
b. Hujan sepanjang hari yang terjadi di Karawang menyebabkan banjir. Hujan tersebut juga
menyebabkan musim tanam mundur. Musim tanam mundur selama tiga bulan karena kondisi sawah
masih rusak akibat banjir. Akibatnya, banyak buruh tani yang kehilangan pekerjaan.
c. Kondisi sawah di Karawang rusak parah akibat banjir.Banjir terjadi karena hujan terjadi sepanjang hari
di Karawang. Akibatnya, banyak sawah yang terendam dan tidak dapat ditanami. Petani pun mengalami
kerugian yang sangat besar.
d. Petani di Karawang tidak dapat melakukan penanaman bibit padi karena sawah mereka rusak. Mereka
menunggu hingga sawah dapat ditanami kembali. Selama menunggu musim tanam, mereka mencari
pekerjaan lain seperti menambang pasir di sungai.
M: “Penggunaan air bersih dalam keidupan sangat penting untuk kesehatan. Namun, sekitar 100 ribu
anak berusia di bawah tiga tahun meninggal dunia setiap tahun karena diare yang erat kaitannya dengan
kebersihan. Bagaimana memastikan air minum terbebas dari bakteri?”
N1: “Memastikan air minum yang terbebas dari bakteri memang agak sulit. Terutama bagi masyarakat
yang menggunakan air sumur dan PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum). Ini disebabkan banyaknya
pencemaran yang dilepaskan ke air menyebabkan buruknya kualitas air permukaan.”
N2: “Ada dua cara agar air aman dikonsumsi. Pertama, air direbus agar benar-benar mendidih. Kedua,
menjemur air di bawah sinar matahari selama 8 jam. Ini untuk memastikan air sudah steril. Selain itu,
perlu diperhatikan juga letak tanki tinja (septic tank). Jarak tanki tinja dengan sumber air lebih dari 10 m.
Letak tanki kotoran yang kurang dari 10 m dengan sumber air meningkatkan risiko kontaminasi.”
N1: “Kontaminasi air yang terjadi di Jakarta sekitar 80% yaitu bakteri E-Coli. Oleh karena itu,
masyarakat perlu tau syarat air bersih. Syarat air bersih antara lain air yang jernih, tidak berbau, dan tidak
mengandung bahan-bahan yang lain. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan dengan membiasakan
hidup bersih yaitu memasak air hingga mendidih dan membiasakan cuci tangan memakai sabun.”
4. Bagaimana cara menjaga kesehatan menurut dialog tersebut?
Jawaban yang tepat untuk pertanyaan di atas . . .
a. Pengunaan air sumur dan PDAM.
b. Memasak air hingga mendidih dan mencuci tangan dengan memakai sabun.
c. Membuat penampungan air hujan untuk disterilkan.
d. Memastikan air minum dari virus dan bakteri.
Narasumber 1: “Susut energi tersebut disebabkan oleh faktor teknis dan nonteknis.”
Narasumber 2: “Faktor teknis merupakan risiko yang haru ditanggung oleh PLN saat proses produksi.
Faktor nonteknis merupakan kesalahan membaca atau mencatat meteran.”
Pewawancara: “Mengapa banyak bunga tanamah buah naga rontok sehingga tidak menjadi buah?”
Narasumber: “Karena sulur terlalu banyak memunculkan bunga. Jika 1 sulur ada 12 kuntum, energi dari
sulur tidak cukup.”
Narasumber: “Caranya dengan menyeleksi bunga. Bunga hanya disisakan 1 kuntum jika ingin memanen
buah di atas 600 gram. Jika ingin menghasil 2-3 buah/kg, sisakan 3 kuntum. Jarak antar kuntum minimal
20 cm.”