BAHASA INDONESIA
Pusat Bahasa
Kementerian Pendidikan
Nasional
POLA KALIMAT DASAR
BAHASA INDONESIA
•P → Ragam Lisan
• SP → Ragam Tulis
SPO
SPPel
SPOPel
SPOK
SPOPelK
Ciri Subjek
• Kalimat Tunggal
Kalimat yang hanya terdiri atas satu
informasi; predikatnya juga hanya satu.
• Kalimat Majemuk
Kalimat yang terdiri atas beberapa
informasi; predikatnya lebih dari satu.
Kalimat
Majemuk
a. setara
b. bertingkat
c. campuran
d. sematan
BENTUK KALIMAT BAHASA
INDONESIA (Versi Baru)
dan, atau,
tetapi,
serta, lalu,
kemudian,
sedangkan
Kalimat Majemuk Bertingkat
• Terdiri atas beberapa informasi.
• Beberapa informasi yang ada dapat berdiri
sebagai kalimat yang lepas dan ada pula yang
tidak.
• Informasi yang mampu berdiri sebagai kalimat
lepas disebut induk kalimat.
• Informasi yang yang tidak mampu berdiri
sebagai kalimat lepas disebut anak kalimat.
• Urutannya dapat dibalik.
• Penggunaan penghubung kalimat majemuk
bertingkat (konjungtor subordinatif).
Penghubung Kalimat Majemuk Bertingkat
(Konjungtor Subordinatif)
setelah, sesudah, sebelum, sehabis, sejak, ketika, tatkala,
sewaktu, sambil, selagi, selama, sehingga, sampai;
jika … maka ….
kalau … maka …
bila … maka ….
Penggunaan dua
negasi dalam satu
kalimat
walaupun … tetapi ….
walaupun … namun ….
meskipun … tetapi ….
meskipun … namun ….
kendatipun ... tetapi
kendatuipun … namun ….
Pengaruh Bentuk
Partisipial Bahasa
Inggris
Kalimat diawali
dengan kata kerja.
Berbicara....
Menjawab ....
Melihat ...
Memandang
Ditemani....
Berbicara kepada Media kemarin di
kantornya, Rini mengatakan bahwa dirinya
tidak mengenal Nurdin.