Lembar Kerja Peserta Didik

Pertemuan 5
 Banyak Pemetaan A ke B
 Fungsi Korespondensi Satu-Satu
 Banyak Pemetaan Fungsi Korespondensi
Satu-Satu

Kelas VIII

Kelompok SMP Kelas VIII

Tahun Pelajaran
2018/2019

Kegiatan 1 Menentukan Banyak Pemetaan pada

Himpunan

Mengamati

Jika diberikan pemetaan dari dua buah

himpunan yaitu 𝑓: 𝐴 → 𝐵 dengan,
A = { 1, 2, 3, 4, … , 20} dan B = {a,I,u,e,o}
Berapakah pemetaan yang mungkin dari
Ayo temukan formula untuk menyelesaikan permasalahan tersebut!
 Tentukan semua pemetaan pada himpunan berikut! Sajikanlah
dalam diagram panah!

Jika 𝐴 = {1} dan 𝐵 = {𝑎}, maka 𝑛(𝐴) = 1 dan 𝑛(𝐵) = 1.

Jika 𝐴 = {1, 2} dan 𝐵 = {𝑎}, maka 𝑛(𝐴) = 2 dan 𝑛(𝐵) = 1

Jika 𝐴 = {1} dan 𝐵 = {𝑎, 𝑏}, maka 𝑛(𝐴) = 1 dan 𝑛(𝐵) = 2

Jika 𝐴 = {1,2,3} dan 𝐵 = {𝑎}, maka 𝑛(𝐴) = 3 dan 𝑛(𝐵) = 1

Jika 𝐴 = {1} dan 𝐵 = {𝑎, 𝑏, 𝑐}, maka 𝑛(𝐴) = 1 dan 𝑛(𝐵 ) = 3

Jika 𝐴 = {1,2} dan 𝐵 = {𝑎, 𝑏}, maka 𝑛(𝐴) = 2 dan 𝑛(𝐵 ) = 2

Jika 𝐴 = {1,2,3} dan 𝐵 = {𝑎, 𝑏}, maka 𝑛(𝐴) = 3 dan 𝑛(𝐵) = 2

 Lengapilah tabel berikut!

Banyaknya anggota Banyaknya pemetaan yang Banyaknya pemetaan yang
Himpunan A Himpunan B mungkin dari A ke B mungkin dari B ke A

 Dari tabel di atas amatilah hubungan banyak anggota dari kedua himpunan dengan
banyaknya pemetaan yang telah ananda buat!
 Tuliskan kesimpulan formula yang dapat digunakan untuk menentukan banyaknya
pemetaan yang mungkin dari himpunan A ke B di bawah ini!
Kegiatan 2 Korespondensi Satu-satu

Mengamati

Perhatikan gambar di atas!

Seorang dari temanmu tinggal pada sebuah kompleks rumah. Rumahnnya memiliki satu
nomor rumah yang berbeda sehingga akan memudahkanmu menemukan alamat rumahnya
tersebut. Coba kalian bayangkan jika ada rumah lain yang memiliki nomor yang sama, akan
sulit bukan untuk menemukan yang mana rumah temanmu tersebut.
Hubungan antara nomor rumah dan rumah merupakan contoh fungsi korespondensi
satu-satu.

Nah sekarang apakah fungsi korespondensi satu-satu tersebut?? Untuk itu mari lakukan kegiatan
berikut!
Mengamati Berdasarkan cerita pada wacana di atas!
Terjadi relasi antara nomor rumah dengan rumah pada suatu kompleks
rumah, dapat ditulis sebagai berikut: dipilih 3 rumah pada kompleks.

A (nomor rumah) B(rumah) Jawablah pertanyaan berikut ini!

Boni 1. Apakah setiap anggota A (nomor rumah) dipasangkan

11
dengan anggota di B(rumah)?
36 Anita 2. Apakah setiap anggota B (rumah) dipasangkan dengan
43 Gita anggota di A(nomor rumah)?
3. Adakah anggota A (nomor rumah) yang memiliki
pasangan yang sama di B(rumah)?
4. Adakah anggota B (rumah) yang memiliki pasangan yang
sama di A (nomor rumah)?
 Mengamati Pernahkah kamu perhatikan daftar hadir siswa di kelas mu?
Di dalam suatu kelas terdapat 25 orang siswa dengan nomor absen yang
berbeda-beda. Mungkinkah satu anak memiliki nomor absen yang sama? atau
mungkinkah satu nomor absen untuk dua orang siswa?
Hubungan nomor absen dengan siswa ataupun siswa dengan nomor absen merupakan
contoh korespondensi satu-satu.
Misalkan Empat orang siswa dipanggil berturut-turut dengan nomor absen 1 sampai 4
maju ke depan untuk menjawab soal matematika tentang materi fungsi, yakni Boni, Anita,
Gita dan Wahyu.

dari wacana di atas ikutilah langkah-langkah berikut ini:

Tuliskan anggota himpunan nama siswa yang terpanggil di bawah ini!
Himpunan A = { }
Tuliskan anggota himpunan nomor absen siswa yang terpanggil di bawah ini!
Himpunan B = { }
Apakah relasi dari kedua himpunan A dan B di atas?

Nyatakanlah relasi dari kedua himpunan di atas dalam diagram panah!

A B

Jawablah pertanyaan berikut:

1. Apakah setiap anggota A (nama siswa) dipasangkan dengan anggota di B(nomor absen)?
2. Apakah setiap anggota B (nomor absen) dipasangkan dengan anggota di A(nama siswa)?
3. Adakah anggota A (nama siswa) yang memiliki pasangan yang sama di B(nomor absen)?
4. Adakah anggota B (nomor absen) yang memiliki pasangan yang sama di A (nama siswa)?

Dari dua contoh di atas, berikanlah kesimpulan yang kamu peroleh tentang korespondensi satu-
satu pada kolom di bawah!
Kegiatan 3 Menentukan Banyak Pemetaan korespondensi satu-
satu

Ayo temukan formula untuk menentukan banyak pemetaan

korespondensi satu-satu!
 Tentukan semua korespondensi satu-satu pada himpunan berikut!
Sajikanlah dalam diagram panah!

Jika 𝐴 = {1, 2} dan 𝐵 = {𝑎, 𝑏}, maka 𝑛(𝐴) = 𝑛(𝐵) = 2.

Jika 𝐴 = {1, 2,3} dan 𝐵 = {𝑎, 𝑏, 𝑐}, maka 𝑛(𝐴) = 𝑛(𝐵) = 3

Jika 𝐴 = {1, 2,3,4} dan 𝐵 = {𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑}, maka 𝑛(𝐴) = 𝑛(𝐵) = 4

 Lengkapilah tabel berikut!

Sebelum mengisi bacalah petunjuk berikut:
a. Isilah kolom pertama dan kedua terlebih dahulu!
b. Rubahlah isi pada kolom ketiga dalam bentuk perkalian bilangan asli yang berurutan,
contoh 6 = 3 x 2 x 1.
c. Isilah baris ke 4 dan 5 berdasarkan pola pada baris sebelumnya
Banyak Banyak Banyak korespondensi satu-satu antara
anggota A anggota B himpunan A dan B

 Tuliskan kesimpulan formula yang dapat digunakan untuk menentukan banyaknya

pemetaan korespondensi satu-satu yang mungkin dari himpunan A ke B di bawah ini!