Anda di halaman 1dari 5

Tugas Metode Penelitian Sosial

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PARTISIPASI

MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN PADA

KELURAHAN WIRINGPALENNAE KECEMATAN TEMPE

KABUPATEN WAJO

OLEH:

SITTI AISYAH

170101272

VG

UNIVERSITAS PUANGRIMAGGALATUNG

SENGKANG

2019
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada hakikatnya tujuan pembangunan suatu Negara dilaksanakan adalah untuk

mensejahterakan masyarakat, demikian halnya dengan Negara Indonesia. Dalam

Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 dinyatakan bahwa tujuan Pembangunan

Nasional Bangsa Indonesia adalah melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah

darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa,

serta ikut melaksanakan ketertiban dunia. Untuk mewujudkan tujuan tersebut

dilaksanakan pembangunan nasional, yaitu pembangunan manusia Indonesia

seutuhnya dan pembangunan masyarakat seluruhnya.

Dalam merealisasikan tujuan pembangunan, maka segenap potensi alam harus

digalih, dikembangkan, dan dimanfaatkan sebaik-baiknya. Begitu pula dengan Potensi

manusia berupa penduduk yang banyak jumlahnya harus ditingkatkan pengetahuan

dan keterampilan sehingga mampu menggali, mengembangkan dan memanfaatkan

potensi alam secara maksimal, dan pelaksanaa program pembangunan tercapai.

Berbagai rencana dan program-program pembangunan sebagai wujud

pelaksaaan pemerintah telah dibuat dan diimplementasikan di daerah kecamatan, baik

yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat melalui instansi-instansi vertikal di daerah,

maupun pemerintah itu sendiri. Salah satu program pemerintah yaitu pembangunan

yang dilaksanakan oleh masyarakat secara swadaya, atau oleh lembaga-lembaga non-

pemerintah lainnya yang memiliki program-program pembangunan berupa

pemberdayaan masyarakat.
Dalam mewujudkan tujuan program pembangunan pada setiap lembaga

dibutuhkan suatu pola manajerial dalam pengelolaan pembangunan, pola manajerial

tersebut dimaksudkan agar hasil pembangunan dan program-program pemerintahan

lainnya dapat dirasakan dan dinikmati manfaatnya oleh masyarakat. Salah satu hal

yang dibutuhkan adalah kesadaran dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat dalam

menunjang suksesnya pelaksanaan program pembangunan. Selain itu juga diperlukan

kebijaksanaan pemerintahan untuk mengarahkan serta membimbing masyarakat untuk

bersama-sama melaksanakan program pembangunan.

Partisipasi masyarakat merupakan modal utama dalam upaya mencapai

sasaran program pemerintah diseluruh wilayah Republik Indonesia. Keberhasilan

dalam pencapaian sasaran pelaksanaan program pembangunan bukan semata-mata

didasarkan pada kemampuan aparatur pemerintah, tetapi juga berkaitan dengan upaya

mewujudkan kemampuan dan keamanan masyarakat untuk berpartisipasi dalam

pelaksanaan program pembangunan. Adanya partisipasi masyarakat akan mampu

mengimbangi keterbatasan biaya dan kemampuan pemerintah dalam pencapaian

pelaksanaan program pembangunan tersebut.

Berdasarkan penjelasan tersebut, maka pelaksanaan pembangunan di

Kelurahan Wiringpalennae Kacamatan Tempe Kabupaten Wajo dimana pastisipasi

masyarakat sangatlah penting guna membantu tercapainya pelaksanaan program

pembangunan, sehingga akan timbul satu program dari prakarsa dan swadaya serta

gotong royong dari masyarakat. Atas dasar inilah kesadaran dari masyarakat perlu

terus ditumbuhkan dan ditingkatkan sehingga nantinya partisipasinya akan dirasakan

sehingga suatu kewajiban yang lahir secara spontan.

Berdasarkan penguraian di atas, maka penulis tertarik untuk mengangkat

sebuah judul proposal penelitian, yaitu : “PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN


TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN PADA

KELURAHAN WIRINGPALENNAE KECAMATAN TEMPE KABUPATEN

WAJO” dengan mengetahui apakah terdapat pengaruh positif antara faktor-faktor

tersebut yang menunjang partisipasi masyarakat di dalam pembangunan.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka dapat ditetapkan rumusan

masalah dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut:

1. Seberapa baik tingkat pendidikan masyarakat di Kelurahan Wiringpalennae

Kacamatan Tempe Kabupaten Wajo?

2. Seberapa baik partisipasi masyarakat dalam pembangunan di Kelurahan

Wiringpalennae Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo?

3. Seberapa besar pengaruh tingkat pendidikan terhadap partisipasi masyarakat

dalam pembangunan di Kelurahan Wiringpalennae Kecamatan Tempe

Kabupaten Wajo?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan umum penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh data dan

informasi tentang Pengaruh Tingkat Pendidikan Formal terhadap Partisipasi

masyarakat dalam pembangunan di Kelurahan Wiringpalennae Kecamatan Tempe

Kabupaten Wajo.

Adapun tujuan khusus penelitian ini adalah untuk mengetahui dan

menganalisis:

1. Tingkat pendidikan khusus pada Kelurahan Wiringpalennae Kecamatan

Tempe Kabupaten Wajo

2. Partisipasi masyarakat dalam pembangunan pada Kelurahan Wiringpalennae

Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo


3. Seberapa besar pengaruh tingkat pendidikan formal terhadap partisipasi

masyarakat pada Kelurahan Wiringpalennae Kecamatan Tempe Kabupaten

Wajo

D. Manfaat penelitian

Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini terdiri dari manfaat teoritis dan

manfaat praktis, yang dijelskan sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan studi lanjutan

yang relevan dan bahan kajian kearah pengembangan konsep Pendidikan Formal dan

Partisipasi Masyarakat di Kelurahan Wiringpalennae Kecamatan Tempe Kabupaten

Wajo.

2. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara praktis, sebagai

berikut:

a. Sebagai informasi kepada masyarakat kelurahan tentang partisipasi masyarakat

Kelurahan Wiringpalennae terhadap pembangunan, yang bersumber dari tingkat

pendidikan formal sebagai factor yang berpengaruh dalam partisipasi masyarakat

pada pembangunan di kelurahan.

b. Sebagai bentuk kontribusi kepada pemerintah setempat untuk dijadikan

pertimbangan dalam mengambil langkah kebijaksanaan yang efektif dan efisien

dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan di kelurahan.

c. Bagi peneliti, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai temuan awal untuk

melakukan penelitian lanjutan serta memberikan penambahan wawasan keilmuan

pada peneliti dalam melatih diri untuk mengkaji teori-teori dalam realitas di

masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai