Kode Matakuliah: Bobot sks: Semester: Sifat: KK / Unit Penanggung Jawab: FAR5272 2 V III Pilihan Nama Matakuliah Elusidasi Struktur 4. Menunjukkan penguasaan konsep teoritis tentang obat, kinetika dan mekanisme kerja obat, serta hubungannya dengan sifat fisiko-kimia obat dan aktivitas biologis yang dihasilkan Area kompetensi 5. Mampu menerapkan konsep teoritis dan matematis dalam melakukan analisis fenomena fisika, fisikokimia, dan biologi. 4.4 Mampu membedakan senyawa obat berdasarkan mekanisme kerja dan atau golongan kimianya 4.5 Mampu menjelaskan hubungan antara struktur kimia obat dengan aktivitas biologis 4.6 Mampu menjelaskan konsep termodinamika serta keterkaitannya dengan afinitas senyawa aktif Unit Kompetensi terhadap target 5.1 Mampu mengukur parameter fisikokimia bahan obat, sediaan obat dan obat tradisional 1. Menganalisis, menentukan panjang gelombang maksimum suatu kromofor senyawa organik berdasarkan struktur senyawa tersebut Elemen Kompetensi 2. Menginterpretasikan spektrofotometri untuk menentukan struktur molekul 3. Memanfaatkan data spectra untuk penentuan struktur molekul 4. Memanfaatkan dan menganalisis data-data 1. Mahasiswa memahami pentingnya elusidasi struktur dalam pengembangan obat 2. Mahasiswa dapat memahami prinsip-prinsip spektrofotometri IR dan menganalisis spectra infra merah berdasarkan gugus-gugus fungsinya 3. Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar spektrofotometri UV-Vis dan menentukan panjang gelombang maksimum suatu kromofor senyawa organic berdasarka struktur senyawa tersebut 4. Mahasiswa dapat memahami dasar-dasar spektrofotometri massa dan menginterpretasi spectra massa untuk menentukan struktur molekul 5. Mahasiswa dapat memahami dasar-dasar spektrofotometri NMR dan memanfaatkan data spectra Hasil pembelajaran resonansi magnetic nuklir proton untuk menentukan struktur molekul 6. Mahasiswa dapat memahami prinsip 13C-NMR dan memanfaatkan data spectra resonansi magnetic nuklir 13C untuk penentuan struktur molekul 7. Mahasiswa dapat memahami penggunaan dan analisis data-data NMR dua dimensi untuk elusidasi struktur 8. Mahasiswa dapat menganalisis spectra kombinasi UV, IR, NMR, MS untuk analisis senyawa bahan alam 9. Mahasiswa mampu memahami aplikasi IR dalam menganalisis bahan lemak Pada kuliah ini mahasiswa diberikan pengetahuan tentang bagaimana cara mengelusidasi struktur Silabus Ringkas molekul setelah diketahui rumus molekul suatu senyawa melalui tahapan menhitung dilanjutkan menginterpretasi spectra UV-Vis, Massa, infra merah dan resonansi magnetic inti proton dan 13C Pendahuluan elusidasi struktur yaitu bahasan singkat mengenai senyawa murni, analisis elementer, rumus empiri, rumus molekul. Pokok-pokok bahasan utama adalah teori spektroskopiUV-Vis yaitu membahas Hukum absorpsi, kromofor, efek pelarut, prediksi gugus fungsional. Teori spektroskopi massa membahas Prinsip, instrumentasi, aturan fragmentasi, pengaruh limpahan isotop, faktor yang berkaitan dengan reaksi frakmentasi. Teori spektoskopi infra merah membahas tentang Proses Silabus Lengkap absorpsi, instrumentasi, jenis fibrasi, nilai dasar bilangn gelombang beberapa gugus fungsi. Spektroskopi resonansi magnetik inti proton dan karbon 13 membahas tentang Kejadian spectrum, mekanisme absorpsi dan kejadian resonansi, instrumentasi, lingkungan kimia, Inti 13C dan sifat- sifatnya, Coupled dan decoupled spectra 13C. Setelah selesai menganalisis data mahasiswa dapat menarik kesimpulan data dari setiap spectrum, kemudian mengkombinasikan hasil dari analisis data tersebut sehingga diperoleh struktur senyawa tersebut Integrasi Mahasiswa mampu menerangkan hubungan elusidasi struktur dengan keislaman. Keislaman Matakuliah - Kimia analisis - Ilmu Dasar Farmasi Terkait - Kimia organik Kegiatan Praktikum Penunjang 1. Pavia, D.L., Lampman, G.M., Kriz, G., 2001, Introduction to spectroscopy, 3 rded. Thomson Learning, USA. Pustaka 2. Clerc, J.T., E. Fretsch, and J Seibl. 1981. Strutural Analysis of Organic Compier. Amsterdam 3. Silferstein, R.M., G.C.Bassler, and T.J. Morril, 1981, spektrometic Identification of Organic Compound; John Wiley, New York 4. Sternheel, S. and J.R. Kalman; 1981: Organic Structure from Spectra; John Wiley, New York. Panduan Pemahaman 20%, Penerapan 20%, analisis 30%, sintesis 30%, evaluasi 0%. Penilaian Ujian Mid 35%, ujian akhir 35%, tugas/kuis 30%. Catatan Sebagian bahan kuliah diberikan dalam bentuk tugas pustaka dan diskusi Tambahan
Pelaksanaan Pembelajaran
Sub Topik Capaian Belajar Mahasiswa Sumber
No Topik Materi Pendahuluan, menjelaskan peranan elusidasi Mahasiswa mampu menjelaskan struktur dalam pengembangan obat serta pentingnya elusidasi struktur Peran elusidasi dalam kaitannya dengan ilmu-ilmu kefarmasian dalam pengembangan obat 1 lainnya. 1-4 pengembangan obat
spektrofotometri IR, meliputi: prinsip prinsip spektrofotometri IR 1. Prinsip spektrofotometri IR, vibrasi, macam-macam - Mahasiswa dapat spektrofotometri IR vibrasi serta letaknya dalam spektra. menganalisis spectra infra 2 2. Menginterpretasi Menjelaskan cara interpretasi spectra IR merah berdasarkan gugus- 1-4 spectra IR vvv untuk menentukan gugus-gugus fungsional gugus fungsinya vv dengan memberikan contoh-contoh spektranya.
Pendahuluan, menjelaskan prinsip-prinsip - Mahasiswa mampu
1. Prinsip-prinsip spektrofotometri UV-Vis, serta kegunaannya menjelaskan prinsip spekrofomometri untuk keperluan analisis, menjelaskan cara- spektrofotometri UV-Vis UV-Vis cara penentuan panjang gelombang - Mahasiswa dapat 2. Panjang maksimum berdasarkan struktur, struktur- menentukan panjang 3 gelombang struktur diena, poliena, keton, benzene gelombang maksimum 1-4 maksimum dan tersubstitusi dan derivate asam karboksilat suatu kromoform senyawa gugus organic berdasarkan kromoform struktur senyawa tersebut 3. Derivat asam dengan menggunakan data karboksilat spectra ultraviolet-tampak Pendahuluan, menjelaskan dasar-dasar - Mahasiswa mampu 1. Dasar-dasar spektrometri massa meliputi prinsip menjelaskan dasar-dasar spektrometri spektrometri massa,Prinsip, instrumentasi, spektrometri massa massa aturan fragmentasi, pengaruh limpahan - Mahasiswa dapat 4-5 2. Interpretasi 1-4 isotop, faktor yang berkaitan dengan reaksi menginterpretasi spectra spectra massa frakmentasi, menjelaskan cara interpretasi massa untuk penentuan untuk penentuan spectra massa untuk penentuan struktur struktur struktur molekul Pendahuluan, menjelaskan dasar-dasar - Mahasiswa mampu 1. Dasar-dasar spektrofotometri 1H-NMRmeliputi: menjelaskan prinsip-prinsip spektrofotometri pengertian inti atom dan sifat-sifatnya, NMR, NMR fenomena NMR, efek shielding, Prinsip, - mahasiswa mampu 5-7 2. Spin-spin 1-4 electronicshielding. Geseran kimia, splitting, menentukan struktur coupling ekuivalensi, integral, coupling 1J, 2J, 3J dan molekul melalui data 3. Interpretasi longrange coupling, senyawa aromatik spectra resonansi magnetic spectra NMR nuklir proton 8 Ujian Tengah Semester 1. Dasar-dasar Pendahuluan, menjelaskan cara interpretasi - Mahasiswa dapat spektrofotometri spektrofotometri 13C-NMR, menjelaskan menjelaskan dasar 9- 13C-NMR tentang Kejadian spectrum, mekanisme spektrofotometri 13C-NMR 1-4 10 2. Interpretasi absorpsi dan kejadian resonansi, - Mahasiswa dapat spectra 13C- instrumentasi, lingkungan kimia, Inti 13C dan menginterpretasi spectra NMR sifat-sifatnya, Coupled dan decoupled spectra 13C-NMR 3. Teknik DEPT 13C
Pendahuluan, menjelaskan prinsip 2D-NMR - Mahasiswa mampu
dan teknik-teknik 2D-NMR menjelaskan penggunaan 2D-NMR dalam elusidasi Prinsip 2D-NMR, struktur 11 Teknik COSY, 1-4 - Mahasiswa dapat Teknik HETCOR menganalisisdata-data 2D- NMR untuk elusidasi struktur Pendahuluan, menjelaskan cara analisis, - Mahasiswa dapat member tugas kepada mahasiswa berupa menganalisis data-data 12- Menganalisis data- spectra kombinasi untuk dianalisis dan spectra kombinasi dan 1-4 13 data spektra kemudian diikuti dengan pemaparan oleh menentukan struktur mahasiswa dan diskusi senyawanya Pendahuluan, menjelaskan prinsip analisis - Mahasiswa dapat dan presentase tugas. menganalisis bahan-bahan Analisis lemak lemak menggunakan spektro 14 1-4 menggunakan FTIR IR