Anda di halaman 1dari 4

Ringkasan Materi Tema 3 Sub Tema 1

 Muatan Matematika
Alat Pengukur Panjang Baku
No Nama Alat Gambar Fungsi
1. Penggaris Untuk mengukur panjangg garis,
bend-benda yang panjangnya
kurang dari satu meter. Hasil
pengukuran ditulis dalam satuan
millimeter (mm), sentimeter (cm),,
atau inci

2. Meteran Mengukur panjang bahan (kain)


Pita/Kain atau anggota tubuh karena
sifatnya lentur. Hasil pengukuran
dapat ditulis dalam bentuk
sentimeter (cm) atau meter (m)
3. Meteran rol Mengukur panjang kayu,
kecil/saku digunakan oleh tukang
kayu/pekerja bangunan. Hasil
pengukuran dapat ditulis dalam
cm atau m.
4. Meteran rol besar Mengukur panjang tanah atau
lapangan

Satuan baku hasil pengukur panjang, misalnya meter (m) dan sentimeter (cm).
perhatikan gambar pengukuran bupen menggunakan penggaris.

Berdasarkan gambar di atas, pangkal pulpen sejajar dengan angka


14. Jadi, panjang bullpen tersebut adalah 14 cm.

1 m = 100 cm = 1.000 mm
 Muatan SBdP
Alat musik ritmis adalah alat music yang tidak memiliki nada. Alat
music ritmis digunakan sebagai pengiring tambahan pada lagu dan
mengatur irama pada musik. Hal yang diutamakan dalam memainkan
alat music ritmis adalah ketepatan irama dan keteraturan ketukan pada
lagu yang dibawakan. Alat music ritmis dibedakan menjadi alat music
ritmis tradisional dan modern. Ada yang dimainkan dengan dipukul atau
digoyangkan. Perhatikan tabel berikut.
Macam Cara
No Nama Alat Gambar
Alat Musik membunyikan
1. Tradisional Gendang Dipukul

Tamborin digoyangkan

Tifa Dipukul

2. Modern Triangle Dipukul

Drum Dipukul

Simbal Dipukul

Marakas Digoyangkan
3. Anggota Tepuk - -
Tubuh tangan,
entak kaki,
tepuk paha,
bersiul
Dari alat music ritmis tersebutmenghasilkan bunyi. Terdapat pola
irama jika alat music saling dipadukan. Pola irama adalah susunan bunyi
dalam satu birama yang muncul berulang-ulang dan teratur dalam sebuah
lagu. Pola irama disesuaikan dengan birama yang dimainkan pada lagu,
yaitu pola birama 2, birama 3, birama 4.
Pola birama 2 memiliki dua hitungan dalam setiap biramanya. Pola
birama 3 memiliki tiga hitungan dalam setiap biramanya.

 Muatan Bahasa Indonesia


Untuk mencari sebuah informasi dari sebuah teks bacaan kita
harus membaca teks tersebut. Kemudia untuk mempermudah mencari isi
teks bacaan dapat diringkas (ringkasan) dengan menggunakan
pertanyaan. Berikut adalah kata tanya dan fungsi yang dapat
membantumu membuat ringkasan.
No Kata Tanya Fungsi
1. Apa Menunjukkan peristiwa atau sesuatu yang ingin diketahui
2. Di mana Menunjukkan lokasi/tempat kejadian
3. Kapan Menunjukkan waktu peristiwa
4. Mengapa Menujukkan sebab terjadinya peristiwa
5. Siapa Menunjukkan seseorang atau pelaku peristiwa
6. Bagaimana Menunjukkan cara atau keadaan suatu peristiwa
Dalam suatu bacaan terdapat kalimat kalimat yang tersusun
dengan padu. Kalimat tersusun atas kata-kata sehingga kalimat tersebut
memiliki makna. Jika kita menjumpai kata-kata yang belum diketahui
artinya, kita dapat mencari arti katanya dari Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI).
Langkah-langkah menyajikan informasi hasil pengamatan di
lingkungan adalah sebagai berikut.
a. Menentukan judul
b. Membuat kerangka teks, terdiri atas pembukaan, inti, penutup
c. Membuat kalimat pembukaan
d. Menuliskan informasi dari hasil pengamatan
e. Membuat kalimat penutup
 Muatan PPKn
Sila keempat Pancasila berbunyi “Kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan yang
dilambangkan dengan simbol kepala banteng. Sila ini mengandung
makna rakyat Indonesia berkumpul dan bermusyawarah untuk
menyelesaikan suatu masalah tertentu.
Musyawarah adalah pembahasan bersama untuk menyelesaikan
masalah dan mendapatkan keputusan bersama. Keputusan yang
disepakati lebih mengutamakan kepentingan banyak orang. Jika
musyawarah menemukan jalan buntu, keputusan bersama dapat
dilakukan dengan cara pengambilan suara terbanyak atau voting. Contoh
voting adalah pemilihan ketua kelas dengan pengambilan suara dari
setiap siswa yang ada di kelas tersebut.
Kegiatan musyawarah memiliki manfaat:
- Melatih kitauntuk berani menyatakan pendapat
- Menyelesaikan masalah yang ada dengan baik
- Mengambil keputusan yang adil dan bijaksana
- Menciptakan rasa kebersamaan dan tanggung jawab
- Menghargai pendapat orang lain
Sikap yang baik ketika menyampaikan pendapat yakni dengan
santun. Saat orang lain berpendapat kita mendengarkan dengan
seksama dan mengghargainya.menghargai pendapat orang lain
merupakan kewajiban setiap anggota musyawarah. Jika tidak akan
menimbulkan perpecahan dan permusuhan. Yang menjadikan
terhambatnya jalan musyawarah.
Hasil musyawarah merupakan keputusan terbaik yang disepakati
bersama. Oleh karena itu, penting bagi setiap anggota untuk
memberikan pendapatnya sebelum keputusan diambil. Jika pendapat
kita tidak digunakan dalam keputusan, kita harus menerimanya dengan
lapang dada.

Anda mungkin juga menyukai