Abstrak Ordo Malpighiales pada umumnya memilki ciri habitus pohon, perdu, atau liana dengan daun yang
berhadapan,bahkan ada yang berkas atau tunggal, tidak memilki daun penumpu, dengan bunga berkelamin
2, zigomorf. Pada ordo capparales umunya tumbuhan herba atau berkayu, dengan daun tersebr, memilki
daun penumpu, dengan bunga berkelamin 2. Pada ordo malvales sebagian besar merupakan tanaman
kapas, umumnya berhabitus perdu dengan jarang pohon, daun tersebar, bunga beraturan, dengan bunga
umunya berkelamin 2 .Tujuan dari praktikum ini yaitu untuk mengetahui ciri-ciri dari family angiospermae dari
tanaman:cabai(Capsicum annum) ,kumis kucing (Orthosiphon aristatus), bunga tahi ayam (Lantara camara),
kamboja (Plumeria ruba), melati (Jasminium sanbac), alamanda (Allamanda catharica), dan kangkung
(Ipomea aquatica), untuk mengetahui diagram bunga pada tanaman cabe (Capsicum annum).Metode yang
digunakan adalah pengamatan langsung morfologi pada tumbuhan: cabai (Capsicum annum) ,kumis kucing
(Orthosiphon aristatus), bunga tahi ayam (Lantara camara), kamboja (Plumeria ruba), melati (Jasminium
sanbac), alamanda (Allamanda catharica), dan kangkung (Ipomea aquatica) dan dibuat digramnya pada
tanaman cabe (Capsicum annum) . Hasil yang didapatkan pada spesies cabai (Capsicum annum)
didapatkan yaitu bunga (flos), Tangkai bunga (petiolus), Helai daun (lamina), kepala putik (stigma), tangkai
putik (stylus), Putik (pistillum), benang sari (stamen), kepala sari, tangkai sari (filamentum), Mahkota
(corolla), Kelopak (calyx), Batang (caulis), dan Buah (fructus).Pada tanaman bunga tahi ayam (Lantara
camara), melati (Jasminium sanbac), alamanda (Allamanda catharica), dan kangkung (Ipomea aquatica).
Didapatkan yaitu bunga (flos), Tangkai bunga (petiolus), Helai daun (lamina), kepala putik (stigma), tangkai
putik (stylus), Putik (pistillum), benang sari (stamen), kepala sari, tangkai sari (filamentum), Mahkota
(corolla), Kelopak (calyx), dan Batang (caulis). Dan pada kamboja (Plumeria ruba) yaitu ), yaitu bunga (flos),
Tangkai bunga (petiolus), Helai daun (lamina), kepala putik (stigma), tangkai putik (stylus), Putik (pistillum),
benang sari (stamen), kepala sari, tangkai sari (filamentum), Mahkota (corolla), dan Batang (caulis). Pada
tanaman cabe(Capsicum annum)diketahui diagram nya yaitu P(5) A(5)G(1)
Pendahuluan
Bunga merupakan organ reproduksi pada bunga uniseksual dan biseksual. Uniseksual
tumbuhan, organ ini bukanlah organ pokok yaitu jika pada satu bunga hanya ada salah
dan merupakan modifikasi (perubahan satu jenis alat pembiakan, disebut bunga
bentuk) dari organ utama yaitu batang dan jantan dan betina sedangkan bunga
daun yang bentuk, susunan, dan warnanya biseksual yaitu jika pada satu bunga hadir
telah disesuaikan dengan fungsinya sebagai kedua jenis alat pembiakan, berarti bunga
alat perkembangbiakan pada tumbuhan. Jika jantan dan betina gabung dalam satu bunga[5]
kita memperhatikan bagian dasar bunga dan Gentianales merupakan ordo daritanaman
tangkai bunga, bagian ini merupakan tebel-tebel memiliki karakteristiksebagai
modifikasi dari batang, sedangkan kelopak berikut : terdapat bulu-bulu haluspada
dan mahkota bunga merupakan modifikasi perhiasan bunga dan biji, 2 bakalbuah, bakal
dari daun yang bentuk dan warnanya buah ditutup oleh kepala putik(stigma),
berubah. Sebagian masih tetap bersifat benang sari dalam pollinarium,berjumlah 5,
seperti daun, sedangkan sebagian lagi akan melekat pada corona[2]
mengalami metamorfosis membentuk bagian Solanales merupakan tumbuhan terna,
jarang berupa tumbuhan berkayu, daun
yang berperan dalam proses
tunggal, jarang majemuk, duduknya tersebar
reproduksi. Terdapat dua jenis bunga yaitu
Jurnal Sistematika Tumbuhan FMIPA
November 2019, Samarinda, Indonesia
Keterangan: 1 bunga (flos), 2. Batang ( caulis), 3. Helai daun (lamina),4. Mahkota (corolla), 5.
Kelopak (calyx),6. Putik (pistillum),7. kepala putik (stigma), 8. tangkai putik (stylus), 9. kepala sari ,
10. tangkai sari (filamentum),11. benang sari (stamen), 12. Tangkai bunga (petiolus), dan 13. Buah
(fructus).
Klasifikasi :
kingdom : Plantae
divisi : Magnoliophyta
kelas : Magnoliopsida
ordo : Solanales
famili : Solanaceae
genus : Capsicum
Jurnal Sistematika Tumbuhan FMIPA
November 2019, Samarinda, Indonesia
Keterangan: 1 bunga (flos), 2. Tangkai bunga (petiolus), 3. Helai daun (lamina),4. Putik (pistillum),
5. kepala putik (stigma), 6. tangkai putik (stylus), 7. benang sari (stamen), 8. kepala sari (anther) ,
10. tangkai sari (filamentum), 11. Mahkota (corolla), 12. Kelopak (calyx), dan 13. Batang ( caulis).
Klasifikasi :
kingdom : Plantae
divisi : Magnoliophyta
kelas : Magnoliopsida
ordo : Lamiales
famili : Lamiaceae
genus : Orthosiphon
spesies : Orthosiphon aristatus
(Linnaeus 1758)
Dari ciri-ciri tersebut dapat didukung
Berdasarkan dari hasil pengamatan yang dengan literature[1] yaitu Famili Lamiaceae
dilakukan, didapatkan hasil pada Orthosiphon merupakan salah satu famili dalam tumbuhan
aristatus (Kumis kucing) didapatkan bunga berbunga yang banyak dimanfaatkan sebagai
(flos), Tangkai bunga (petiolus), Helai daun tanaman obat. Kumis kucing merupakan
(lamina), kepala putik (stigma), tangkai putik tumbuhan
(stylus), Putik (pistillum), benang sari
(stamen), kepala sari, tangkai sari berbatang basah yang tegak. Salah satu
(filamentum), Mahkota (corolla), Kelopak contohnya yaitu Kumis kucing yang
(calyx), dan Batang (caulis) merupakan tumbuhan terna, tumbuh tegak,
tinggi 50- 150 cm. Batang berkayu, segi
Jurnal Sistematika Tumbuhan FMIPA
November 2019, Samarinda, Indonesia
empat agak beralur, beruas, bercabang, dalam tandan yang keluar di ujung
berambut pendek atau gundul, berakar kuat. percabangan, berwarna ungu pucat atau
Daun tunggal, bulat telur, elips atau putih, bdenag sari lebih panjang dari tabung
memanjang, berambut halus, tepi bergerigi, bunga
ujung dan pangkal runcing, tipis, panjang 2-
10 cm, warnanya hijau. Bunga majemuk
Bunga (Flos) Putik Benang sari Diagram
(Stigma) (Stamen)
Keterangan: 1 bunga (flos), 2. Batang ( caulis), 3. Helai daun (lamina),4. Mahkota (corolla), 5.
Kelopak (calyx), 6. Putik (pistillum), 7. kepala putik (stigma), 8. tangkai putik (stylus), 9. kepala sari
(anther) , 10. tangkai sari (filamentum), 11. benang sari (stamen), dan 12. Tangkai bunga
(petiolus).
Klasifikasi :
kingdom : Plantae
divisi : Magnoliophyta
kelas : Magnoliopsida
ordo : Lamiales
famili : Verbenaceae
genus : Lantara
spesies : Lantara camara
(Linnaeus 1758)
Berdasarkan dari hasil pengamatan yang contohnya yaitu Kumis kucing yang
dilakukan, didapatkan hasil padaLantara merupakan tumbuhan terna, tumbuh tegak,
camara (bunga tahi ayam) didapatkan bunga tinggi 50- 150 cm
(flos), Tangkai bunga (petiolus), Helai daun
(lamina), kepala putik (stigma), tangkai putik
(stylus), Putik (pistillum), benang sari
(stamen), kepala sari, tangkai sari
(filamentum), Mahkota (corolla), dan Batang
(caulis).
Dari ciri-ciri tersebut dapat didukung dengan
literature[1] yaitu Famili Lamiaceae
merupakan salah satu famili dalam tumbuhan
berbunga yang banyak dimanfaatkan sebagai
tanaman obat merupakan tumbuhan
berbatang basah yang tegak. Salah satu
Jurnal Sistematika Tumbuhan FMIPA
November 2019, Samarinda, Indonesia
Keterangan: 1 bunga (flos), 2. Batang ( caulis), 3. Helai daun (lamina),4. Mahkota (corolla), 5.
Tangkai bunga (petiolus), 6. . Putik (pistillum), 7. kepala putik (stigma), 8. tangkai putik (stylus), 9.
kepala sari (anther) , 10. tangkai sari (filamentum), dan 11. benang sari (stamen)
Klasifikasi :
kingdom : Plantae
divisi : Magnoliophyta
kelas : Magnoliopsida
ordo : Gentinales
famili : Apocynaceae
genus : Plumeria
spesies : Plumeria ruba
(Linnaeus 1758) tetapi ada jenis persilangan baru berwarna
Berdasarkan dari hasil pengamatan yang merah muda, orange, merah, dan merah tua.
dilakukan, didapatkan hasil pada Plumeria Tanaman kamboja dengan warna putih
ruba (kamboja) didapatkan bunga (flos), termasuk dalam spesies Plumeria alba dan
Tangkai bunga (petiolus), Helai daun juga didukung pada literature[2] yaitu
(lamina), kepala putik (stigma), tangkai putik Gentianales merupakan ordo dari tanaman
(stylus), Putik (pistillum), benang sari tebel-tebel memiliki karakteristik sebagai
(stamen), kepala sari, tangkai sari berikut : terdapat bulu-bulu halus pada
(filamentum), Mahkota (corolla), dan Batang perhiasan bunga dan biji, 2 bakal buah, bakal
(caulis) buah ditutup oleh kepala putik (stigma),
benang sari dalam pollinarium, berjumlah 5,
Dari ciri-ciri tersebut dapat didukung dengan melekat pada corona.
literature[3] yaitu Kamboja atau semboja
merupakan sekelompok tumbuhan dalam
marga Plumeria. Tumbuhan ini berasal dari
Amerika Tengah. Nama plumeria diberikan
untuk menghormati Charles Plumier, pakar
botanis asal Perancis. Bunga kamboja saat
ini tidak saja berwarna putih dan kuning
Morfologi Bunga Putik Benang Diagram
sari
Jurnal Sistematika Tumbuhan FMIPA
November 2019, Samarinda, Indonesia
Keterangan: 1 bunga (flos), 2. Batang ( caulis), 3. Helai daun (lamina),4. Mahkota (corolla), 5.
Kelopak (calyx), 6. Putik (pistillum), 7. kepala putik (stigma), 8. tangkai putik (stylus), 9. kepala sari
(anther) , 10. tangkai sari (filamentum), 11. benang sari (stamen), dan 12. Tangkai bunga
(petiolus).
Klasifikasi :
kingdom : Plantae
divisi : Magnoliophyta
kelas : Magnoliopsida
ordo : Laminales
famili : Oleareae
genus : Jasminium
spesies : Jasminium sanbac
(Linnaeus 1758)
Berdasarkan dari hasil pengamatan yang Dari ciri-ciri tersebut dapat didukung dengan
dilakukan, didapatkan hasil pada melati literature[1] yaitu Famili Lamiaceae
(Jasminium sanbac) didapatkan bunga (flos), merupakan salah satu famili dalam tumbuhan
Tangkai bunga (petiolus), Helai daun berbunga yang banyak dimanfaatkan sebagai
(lamina), kepala putik (stigma), tangkai putik tanaman obat merupakan tumbuhan
(stylus), Putik (pistillum), benang sari berbatang basah yang tegak. Salah satu
(stamen), kepala sari, tangkai sari contohnya yaitu Kumis kucing yang
(filamentum), Mahkota (corolla), dan Batang merupakan tumbuhan terna, tumbuh tegak,
(caulis). tinggi 50- 150 cm
Keterangan: 1 bunga (flos), 2. Batang ( caulis), 3. Helai daun (lamina),4. Mahkota (corolla), 5.
Kelopak (calyx), 6. Putik (pistillum), 7. kepala putik (stigma), 8. tangkai putik (stylus), 9. kepala sari
(anther) , 10. tangkai sari (filamentum), 11. benang sari (stamen), dan 12. Tangkai bunga
(petiolus).
Klasifikasi :
kingdom : Plantae
divisi : Magnoliophyta
kelas : Magnoliopsida
ordo : Sentianales
Jurnal Sistematika Tumbuhan FMIPA
November 2019, Samarinda, Indonesia
famili : Apoxycaceae
genus : Allamanda
spesies : Allamanda cathartica
(Linnaeus 1758)
Berdasarkan dari hasil pengamatan yang (stylus), Putik (pistillum), benang sari
dilakukan, didapatkan hasil padaAllamanda (stamen), kepala sari, tangkai sari
cathartica (alamanda) didapatkan bunga (filamentum), Mahkota (corolla), dan Batang
(flos), Tangkai bunga (petiolus), Helai daun (caulis).
(lamina), kepala putik (stigma), tangkai putik
Morfologi Bunga Putik Benang sari Diagram
Keterangan: 1 bunga (flos), 2. Batang ( caulis), 3. Helai daun (lamina),4. Mahkota (corolla), 5.
Kelopak (calyx), 6. Putik (pistillum), 7. kepala putik (stigma), 8. tangkai putik (stylus), 9. kepala sari
(anther) , 10. tangkai sari (filamentum), 11. benang sari (stamen), dan 12. Tangkai bunga
(petiolus).
Klasifikasi :
kingdom : Plantae
divisi : Magnoliophyta
kelas : Magnoliopsida
ordo : Solonales
famili : Convuluvacaea
genus : Ipomea
spesies : Ipomea aquatica
(Linnaeus 1758)
Jurnal Sistematika Tumbuhan FMIPA
November 2019, Samarinda, Indonesia
LAMPIRAN
Gambar 6.1 kangkung (Ipomoea aquatic) Gambar 6.2 Kamboja (Plumeria rubra)
Gambar 6.3 Melati (Jasminium sambac) Gambar 6.4 Bunga Tahi ayam (Lantana
camara)