SUBRING
Disusun oleh:
Alhamdulillahi robbil ‘alamin. Puji syukur ke hadirat Allah SWT atas berkat,
rahmat, taufik dan hidayah-Nya, sehingga penyusunan makalah yang berjudul “SUBRING”
ini dapat terselesaikan dengan baik. Dalam makalah ini menjelaskan tentang definisi subring
beserta contoh-contoh soal.
Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini banyak mengalami
kendala, namun berkat bantuan, bimbingan, kerjasama dari berbagai pihak dan berkah dari
Allah SWT sehingga kendala-kendala yang penulis hadapi tersebut dapat diatasi. Oleh karena
itu, pada kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran
yang sifatnya konstruktif sangat penulis harapkan. Akhirnya penulis berharap semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Amiin.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
1.3 Manfaat dan Tujuan
Tujuan penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Aljabar
Abstrak II, diharapkan setelah membaca makalah ini dapat :
▪ Mengetahui definisi subring
▪ Mampu mengidentifikasi suatu ring merupakan suatu subring atau bukan
5
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Teorema :
Misalkan (R,+,∙) adalah suatu ring, S ⊂ R, dan S ≠ ∅. S adalah subring dari R jika
∀a, b ∈ S, berlaku :
(i) a - b ∈ S, dan
(ii) ab ∈ S
Bukti :
Jika S merupakan subring dari R, maka S terhadap operasi (+) merupakan grup
abelian sehingga berlaku 5 sifat yaitu : Tertutup, Asosiatif, Identitas, Invers, dan
Komutatif. Pada operasi ( ∙ ) merupakan semi grup (berlaku sifat tertutup dan asosiatif)
dan memenuhi sifat distibutif kanan dan kiri.
Dengan modal tersebut, pada operasi (+) S berlaku ∀a,b ∈ S, a+b ∈ S (tertutup)
dan ∀b ∈ S, ∃ -b ∈ S (invers) sehingga ∀a,-b ∈ S, a + (-b) = a - b ∈ S. pada operasi ( ∙ )
berlaku sifat tertutup sehingga ∀a,b ∈ S, ab ∈ S.
6
0 0 1 2 3
1 1 2 3 0
2 2 3 0 1
3 3 0 1 2
Berdasarkan tabel cayley Z4, 0-1 adalah 0 dan 2-1 adalah 2. Sehingga,
+4 0-1 2-1
0 0 2
2 2 0
0 0 0
2 0 0
Karena semua syarat telah terpenuhi maka S adalah Subring dari Z4.
Contoh 2 :
Buktikan bahwa M = {ma | a ∈ 2Z, m ∈ Z } adalah Subring dari 2Z.
Penyelesaian :
Akan ditunjukkan bahwa M = {ma | a = 2k, m,k ∈ Z } memenuhi syarat-syarat dari
suatu Ring.
1. M ≠ ∅, syarat terpenuhi karena ∃ e = 0 = m.0 = m(2.0) 𝛜 M
2. M ⊂ 2Z, karena ∀ x ∈ M, maka x = m (2k) = 2 (mk) ∈ 2Z
3. a – b ∈ M
Misalkan a,b ∈ M, dengan a = mx, b = my, x, y ∈ 2Z, sehingga x = 2k1 dan y = 2k2,
m, k1,k2 ∈ Z, maka : a - b = mx – my
= m (x-y)
7
= m (2k1 - 2k2)
= m . 2(k1 - k2)
Karena m, k1, k2 ∈ Z maka (k1 - k2)∈ Z, sehingga 2(k1 - k2) ∈ 2Z sedemikian hingga m .
2(k1-k2) ∈ M. Jadi a - b ∈ M
4. a . b ∈ M
Misalkan a,b ∈ M, dengan a = mx, b = my, x, y ∈ 2Z, sehingga x = 2k1 dan y = 2k2,
m, k1,k2 ∈ Z, maka :
ab = (mx) (my)
= (m 2k1) (m 2k2)
= m 2(2m k1 k2)
Karena m, k1, k2 ∈ Z maka (2m k1 k2)∈ Z, sehingga 2(2m k1 k2) ∈ 2Z sedemikian
hingga m 2(2m k1 k2). Jadi ab ∈ M.
Karena semua syarat telah terpenuhi maka M adalah Subring dari 2Z.
Contoh 3 :
Buktikan bahwa Q( √3) = {a + b√3 | a, b ∈ Q} adalah Subring dari R.
Penyelesaian :
Akan ditunjukkan bahwa Q( √3) = {a + b√3 | a, b ∈ Q} memenuhi syarat-syarat dari
suatu Ring.
1. Q( √3) ≠ ∅, syarat terpenuhi karena Q( √3) = {0 + 0√3 | a, b ∈ Z}
2. Q( √3) ⊂ R, karena ∀x ∈ Q( √3), maka x = a + b√3 ∈ R
3. a - b ∈ Q( √3)
Misalkan a + b√3 , c + d√3 ∈ Q(√3), maka :
(a + b√3 ) - ( c + d√3) = (a - c) + (b – d) √3 ∈ Q(√3)
4. a . b ∈ Q(√3)
Misalkan a + b√3 , c + d√3 ∈ Q(√3), maka :
(a + b√3 ) ( c + d√3) = (ac + 3bd) + ( ad + bc) √3 ∈ 𝑄(√3)
Karena semua syarat telah terpenuhi maka Q(√3) adalah Subring dari R.
8
2.3 Latihan Soal
1. Untuk sebarang ring (R,+,·), tunjukkan bahwa {0} merupakan subring!
2. Tunjukkan secara umum himpunan kZ merupakan subring pada ring bilangan bulat Z
!
3. Misalkan Z5 adalah suatu Ring. Tentukan subring-subring yang dibangun oleh unsur-
unsur dari Z5.
4. M = {(𝑎 𝑏 𝑐 𝑑 ) | 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑 𝜖 𝑅}. M terhadap penjumlahan dan perkalian matriks
adalah suatu ring. Tunjukkan bahwa N = {(𝑎 0 0 𝑏 ) | 𝑎, 𝑏 𝜖 𝑅} merupakan subring
dari M.
5. Misalkan (R,+,·) merupakan ring. Tunjukkan bahwa himpunan C(R) = {a ∈ R | (∀x ∈
R)ax = xa} merupakan subring!
6. Tunjukkan bahwa Q( √2) = {a + b√2 | a, b ∈ Q} adalah Subring dari R.
7. Misalkan unsur-unsur bilangan “genap” dan “ganjil” adalah membentuk suatu Ring.
Tentukan subring-subring yang dibangun oleh unsur-unsur bilangan “genap” dan
“ganjil”.
8. Buktikan bahwa Z[i] = {a + b i | a,b ∈ Q} adalah subring dari himpunan bilangan
kompleks C.
9. Misalkan R adalah suatu Ring dan A dan B adalah Subring dari R. Buktikan bahwa A
∩ B juga merupakan Subring dari R.
10. Misalkan S sebarang himpunan, R sebarang ring, dan f : S → R fungsi bijektif. Untuk
setiap x ∈ S, didefinisikan operasi penjumlahan dan perkalian sbb.:
x + y = f−1(f(x) + g(y))
x · y = f−1(f(x) · g(y)).
Tunjukkan bahwa S merupakan ring terhadap operasi penjumlahan dan perkalian
tersebut!
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa :
a. (R, +,∙) adalah suatu Ring, S ≠ ∅ adalah merupakan himpunan bagian dari R. Bila
operasi yang sama dengan (S,+,∙) membentuk suatu Ring maka S disebut Subring dari
R.
b. Misalkan (R,+,∙) adalah suatu ring, S ⊂ R, dan S ≠ ∅. S adalah subring dari R jika ∀a,
b ∈ S, berlaku :
(i) a - b ∈ S, dan
(ii) ab ∈ S
10
DAFTAR PUSTAKA
Gallian, Joseph A. 2010. Contemporary Abstract Algebra Seventh Edition. USA : University
of Minnesota Duluth.
Kromodiharjo Kusno, Dr. 1988. Struktur Aljabar. Jakarta : Universitas Terbuka, Kurnia
Suebagio A, Suharti. 1993. Materi Pokok Struktur Aljabar. Jakarta : Universitas Terbuka,
Depdikbud.
Wahyuni, Sri, dkk. 2013. Pengantar Struktur Aljabar II. Yogyakarta : Universitas Gadjah
Mada.
11