Anda di halaman 1dari 3

Nama : Sherina Oktafianty

Nim : 1713521024
Kelas : A

Specular Reflection and Diffuse Reflection

Ditinjau dari segi arah sinar pantul atau bentuk permukaan benda yang
memantulkan cahaya, pemantulan dibagi dua jenis, yaitu pemantulan baur (diffuse
reflection) dan pemantulan teratur (specular reflection). Pemantulan baur adalah
pemantulan cahaya yang terjadi pada pemukaan benda yang tidak rata, di mana
berkas sinar atau pantulnya mempunyai arah yang tidak teratur (baur).Benda yang
memiliki permukaan rata, pada saat cahaya mengenai suatu permukaan yang tidak
rata, maka sinar-sinar sejajar yang datang pada permukaan tersebut dipantulkan
tidak sebagai sinar-sinar sejajar. Akibat pemantulan baur ini kita dapat melihat
benda dari berbagai arah. Misalnya pada kain atau kertas yang disinari lampu sorot
di dalam ruang gelap kita dapat melihat apa yang ada pada kain atau kertas tersebut
dari berbagai arah. Pemantulan baur yang dilakukan oleh partikel-partikel debu di
udara yang berperan dalam mengurangi kesilauan sinar matahari. Contohnya,
pemantulan cahaya pada tembok, kayu, batu, tanah dan sebagainya. Pemantulan
baur dapat mendatangkan keuntungan seperti:
1. Tempat yang tidak terkena cahaya secara langsung masing bisa terlihat terang.
2. Berkas cahaya pantulnya tidak menyilaukan.

a. Pemantulan Baur b. Pemantulan Teratur


Pemantulan teratur (specular reflection) adalah pemantulan cahaya yang
terjadi pada permukaan yang rata, di mana berkas sinar atau cahaya pantulnya
mempunyai arah yang teratur (sama). Pemantulan teratur bersifat menyilaukan,
namun mampu menghasilkan bayangan yang jelas dan pemantulan teratur bisa
terjadi pada cermin. Pada permukaan benda yang rata seperti cermin datar, cahaya
dipantulkan membentuk suatu pola yang teratur. Sinar-sinar sejajar yang datang
pada permukaan cermin dipantulkan sebagai sinar-sinar sejajar pula. Akibatnya
cermin dapat membentuk bayangan benda. Cermin merupakan alat yang dapat
memantulkan hampir seluruh cahaya yang mengenainya. Cermin ada tida macam,
yaitu cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung.
Contoh penerapan pemantulan teratur
1. Dalam bidang fotografi, peristiwa pemantulan teratur dimanfaatkan untuk
mendapatkan foto yang indah seperti panaroma gunung yang bayangannya
terpantulkan oleh permukaan air yang berada di sekitar tempat kamera
menggambil gambar. Hal ini terjadi karena permukaan air mampu
memantulkan cahaya secara teratur sehingga mampu membentuk bayangan
yang jelas.
2. Kaca spion kendaraan terbuat dari cermin cembung juga menggunakan prinsip
pemantulan teratur.
Contoh penerapan pemantulan baur
1. Peristiwa pemantulan cahaya matahari yang mengenai permukaan bumi, di
mana permukaan bumi memiliki permukaan yang kasar (tidak teratur).
Pematulan baur inilah yang menyebabkan sinar matahari atau cahaya matahari
bisa sampai ke dalam ruangan rumah-rumah, walaupun rumah tersebut berisi
atap yang menghalangi cahaya matahari masuk ke dalam ruangan. Sehingga
meskipun ruangan di dalam rumah tidak terkena cahaya matahari secara
langsung, tetapi kita masih bisa melihat isi ruangan tersebut secara jelas.
2. Kita bisa melihat benda-benda tepat sebelum matahari terbit dan matahari
terbenam, hal ini dikarenakan pengaruh dari pemantulan baur.

Hubungan Specular dan Diffuse Reflection dengan Penginderaan Jauh


Pemantulan cahaya adalah pembalikan arah rambatan gelombang cahaya
setelah melewati bidang pantul. Dalam penginderaan jauh terdapat beberapa satelit
yang menghasilkan citra foto maupun citra non foto. Citra foto menghasilkan data
berupa dokumentasi atau gambar secara visual yang ditangkap oleh satelit dengan
kamera, kamera merupakan salah satu alat optik yang berkerja berdasarkan prinsip
cahaya. Kamera terdiri dari susunan lensa cembung dimana lensa cembung
merupakan salah satu objek yang melakukan pemantulan teratur.

Anda mungkin juga menyukai