Anda di halaman 1dari 124

ANALISIS TINGKAT KESEGARAN JASMANI PESERTA DIDIK

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI SE KECAMATAN


BANJARMASIN BARAT DITINJAU DARI SARANA DAN
PRASARANA PENDIDIKAN JASMANI

OLEH:
ADITYA DWIKI DIMASANDI
NIM. A1D115202

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Mendapatkan
Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Jasmani

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN
2019
HALAMAN JUDUL

ANALISIS TINGKAT KESEGARAN JASMANI PESERTA


DIDIK SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI
SE-KECAMATAN BANJARMASIN BARAT
DITINJAU DARI SARANA DAN PRASARANA
PENDIDIKAN JASMANI

SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Mendapatkan
Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani

Oleh:
ADITYA DWIKI DIMASANDI
NIM. A1D115202

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN

i
ABSTRAK

ADITYA DWIKI DIMASANDI. NIM A1D115202 2019. Analisis Tingkat Kesegaran


Jasmani Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama Se Kecamatan Banjarmasin
Barat Ditinjau Dari Sarana Dan Prasarana Pendidikan Jasmani. Skripsi, Prodi.
Pendidikan Jasmani, Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing : (I)
Dr.Sunarno Basuki Drs, M.Kes. (II) Drs.Perdinanto, M.Pd.

Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui tingkat kesegaran Jasmani peserta didik
sekolah menengah pertama se-kecamatan Banjarmasin Barat ditinjau dari sarana dan
prasarana pendidikan jasmani. Metode yng digunakan dalam penelitian ini adalah metode
kuantitatif. Penelitian ini melibatkan Peserta didik dari dua sekolah yang berada di kecamatan
Banjarmasin Barat yaitu SMP Negeri 12 Banjarmasin dan SMP Negeri 33 Banjarmasin.
Dengan jumlah populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh peserta
didik usia 13 – 15 tahun kelas VII putra dan putri SMP Negeri berjumlah 260
Orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 orang, peserta didik dengan rentang
usia 13-15 tahun dan kelas VI, yang terdiri dari 27 putra dan 13 putri.
Data yang terkumpul selama pembuatan skripsi ini adalah data hasil pelaksanaan tes
TKJI serta Komponen Kekuatan dari hasil tersebut dapat diketahui tingkat kebugaran jasmani
peserta didik dari dua sekolah yang berada di kecamatan banjarbaru Barat : SMP Negeri 12
Banjarmasin dan SMP Negeri 33 Banjarmasin Tingkat kesegaran jasmani peserta didik
dengan kategori Kurang Sekali (KS) berjumlah 11 peserta didik dengan presentasi 27,5%.
Tingkat kesegaran jasmani peserta didik dengan kategori Kurang (K) berjumlah 23 peserta
didik dengan presentasi 57,5%.Tingkat kesegaran jasmani peserta didik dengan kategori
Sedang (S) berjumlah 6 peserta didik dengan presentase 15%. Tingkat kesegaran jasmani
peserta didik dengan kategori Baik (B) berjumlah 0 peserta didik dengan presentasi 0%.
Tingkat kesegaran jasmani peserta didik dengan kategori Baik Sekali (BS) berjumlah 0
peserta didik dengan presentase 0%. Untuk hasil sarana dan prasarana pendidikan jasmani 2
sekolah tersebut berkategori : SMP Negeri 12 Banjarmasin Kurang dan SMP Negeri 33
Banjarmasin Cukup.

Kesimpulan Penelitian adalah tingkat kesegaran jasmani peserta didik SMP Negeri
se-kecamatan Banjarmasin Barat sebagian besar banyak berkategori kurang.

Kata kunci: Analisis, Tingkat kebugaran jasmani, Sarana dan prasarana pendidikan jasmani.

ii
ABSTRACT

ADITYA Dwiki DIMASANDI. NIM A1D115202 2019, Analysis of Physical Freshness


Junior High School Students Se District of West Banjarmasin Seen From Physical
Education Facilities and Infrastructure. Thesis, Prodi. Physical Education, Sport and
Health Education Department of the Faculty of Education, University Mangkurat.
Supervisor: (I) Dr.Sunarno Drs Basuki, Kes. (II) Drs.Perdinanto, M.Pd.

This study aims to know the Physical fitness level of secondary school learners se-
districts of West Banjarmasin in terms of infrastructure and facilities for physical education.
Yng method used in this research is quantitative method. This study involves learners from
two schools located in the district of West Banjarmasin Banjarmasin ie SMP 12 and SMPN
33 Banjarmasin. With a total population used in this study were all students aged 13-15 years
boys and girls in grade VII SMP amounted to 260 people. The sample in this study amounted
to 40 people, learners aged 13-15 years and the sixth grade, which consists of 27 sons and 13
daughters.

Data accumulated during the making of this thesis is the data from the test execution
TKJI and Components The strength of these results can be known level of physical fitness of
students from two schools located in the district Banjarbaru West: SMPN 12 Banjarmasin
and SMPN 33 Banjarmasin level of physical fitness of students by category Less Once (KS) a
total of 11 students with the presentation of 27.5%. Physical fitness level learners with less
category (K) were 23 students with the presentation of 57.5% .The level of physical fitness of
students by category (S) amounted to 6 learners with a percentage of 15%. Physical fitness
level of students with good category (B) amounts to 0 learners with a presentation 0%. The
level of physical fitness of students in the category of Very Good (BS) amounted to 0
students with a percentage of 0%. For the results of physical education facilities and
infrastructure, the 2 schools are categorized as: SMP Negeri 12 Banjarmasin Less and SMP
Negeri 33 Banjarmasin Enough.

Conclusions The study is the physical fitness level of students of SMPN se-districts
of West Banjarmasin largely categorized lot less.

Keywords: Analysis, level of physical fitness, physical education facilities and infrastructure.

iii
MOTTO
“Memulai dengan penuh keyakinan
Menjalankan dengan penuh keikhlasan
Menyelesaikan dengan penuh kebahagiaan”

PERSEMBAHAN
KARYA INI KUPERSEMBAHKAN UNTUK :
Kedua orang tua ku Bapak ( Sunaryo S.Pd ) dan Ibunda ku ( Sri
Haryatni ) Tercinta yang tak pernah lelah membesarkan ku dengan
penuh kasih sayang, serta memberi dukungan, perjuangan, motivasi
dan pengorbanan dalam hidup ini.
Kakak ku beserta istrinya ( Handika Chandra Novianto dan Esty
Widiastuti ) yang selalu memberikan dukungan, semangat dan selalu
mengisi hari-hariku dengan canda tawa dan kasih sayangnya.

iv
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim, puji syukur alhamdulillah peneliti panjatkan

kehadirat Allah Subhanahu wata’ala yang telah melimpahkan Rahmat, Taufiq dan

Hidayah-Nya kepada peneliti sehingga dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang

berjudul “Analisis Tingkat Kesegaran Jasmani Peserta Didik Sekolah Menengah

Pertama Negeri Se Kecamatan Banjarmasin Barat Ditinjau Dari Sarana Dan

Prasarana Pendidikan Jasmani”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan

untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Olahraga dan

Kesehatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat

di Banjarbaru.

Pada kesempatan ini peneliti ingin mengucapkan terima kasih kepada semua

pihak yang telah banyak membantu dalam penelitian dan penulisan skripsi ini,

terutama ucapan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. H. Sutarto Hadi, M.Si., M.Sc. Rektor Universitas Lambung Mangkurat

(ULM) Banjarmasin.

2. Dr. Chairil Faif Pasani, M.Si Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

(FKIP) ULM di Banjarmasin.

3. Dr. H. Zulkifli, M.Pd. Wakil Dekan I Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

(FKIP) ULM di Banjarmasin.

viii
4. Dr.Hj.Atiek Winarti, M.Pd., M.Se Wakil Dekan II Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan (FKIP) ULM di Banjarmasin.

5. Dr. Sunarno Basuki, Drs., M.Kes. Wakil Dekan III Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan (FKIP) ULM di Banjarmasin.

6. Dr. Ma’ruful Kahri, M.Pd. Ketua Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

(JPOK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung

Mangkurat (ULM) Banjarbaru.

7. Dr. Tri Irianto, M.Kes. Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani, JPOK FKIP

ULM Banjarbaru.

8. Dr. Sunarno Basuki, Drs., M.Kes. Dosen Pembibing I yang telah banyak

membantu, membimbing dan memberikan motivasi selama penulisan skripsi ini

9. Drs. Perdinanto, M.Pd. Dosen Pembimbing II yang telah banyak membantu,

membimbing dan memberikan motivasi selama penulisan skripsi ini.

10. Drs. H. M. Kusaini, M.Pd. Selaku dewan penguji utama skripsi.

11. Seluruh Dosen PJKR JPOK FKIP ULM yang telah banyak membantu dan

memberikan informasi dalam pengumpulan data penelitian.

12. Drs.H.Pahri.M,Pd Kepala SMP Negeri 12 Banjarmasin, yang telah memberikan

izin penelitian dan dukungan kepada peneliti untuk kuliah lanjut.

13. H.Mansyah,S.Pd Kepala SMP Negeri 33 Banjarmasin, yang telah memberikan

izin penelitian dan dukungan kepada peneliti untuk kuliah lanjut.

14. Semua pihak yang telah memberikan dorongan, masukan dan semangat sehingga

beberapa kesulitasn dan hambatan dapat terselesaikan.

ix
15. Kedua orang tua dan kaka saya yang telah memberikan dorongan semangat

kepada saya.

Pada kesempatan ini peneliti mengharapkan masukan dan saran dari semua

pihak untuk perbaikan skripsi ini. Semoga ibadah yang telah diberikan mendapat

balasan dari Allah Subhanahu wata’ala. Amin.

Banjarbaru, Juni 2019

Peneliti

x
DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .............................................................................. i


ABSTRAK………….…………………………………………………. ii
ABSTRACT………….………………………………………………… iii
MOTTO .................................................................................................. iv
HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................... vi
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................. vii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .............................................. viii
KATA PENGANTAR ........................................................................... ix
DAFTAR ISI .......................................................................................... xii
DAFTAR TABEL .................................................................................. xiv
DAFTAR GAMBAR ............................................................................. xv
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .......................................................................... 1


B. Identifikasi Masalah .................................................................. 3
C. Pembatasan Masalah ................................................................. 4
D. Perumusan Masalah .................................................................. 4
E. Tujuan Penelitian ...................................................................... 5
F. Hasil Guna Penelitian ............................................................... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Deskripsi Teoritis ...................................................................... 6


B. Penelitian Lain Yang Relevan .................................................. 11
C. Kerangka Berpikir ..................................................................... 11
D. Profil Sekolah………………………………………………… 13

xi
BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Variabel Penelitian .................................................................... 19


B. Definisi Konseptual dan Operasional ....................................... 19
C. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................... 20
D. Metode Penelitian ..................................................................... 21
E. Populasi dan Sampel ................................................................. 21
F. Instrumen Penelitian .................................................................. 22
G. Teknik Pengambilan Data......................................................... 22
H. Rancangan Analisis Data .......................................................... 33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A.Deskripsi Data............................................................................ 35
B.Analisis Data .............................................................................. 37
C.Pembahasan Hasil Penelitian ..................................................... 39

BAB V PENUTUP

A.Kesimpulan ................................................................................ 41
B.Saran........................................................................................... 41

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 43


LAMPIRAN-LAMPIRAN...................................................................... 44
DOKUMENTASI PENELITIAN FOTO TES TKJI .............................. 83

xii
DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1. Nilai Tes Kesegaran Jasmani Indonesia untuk anak usia

13 - 15 tahun Putra ............................................................... 31

Tabel 3.2. Nilai Tes Kesegaran Jasmani Indonesia untuk anak usia

13 - 15 tahun Putri ................................................................ 32

Tabel 3.3. Norma Tes Kesegaran Jasmani Indonesia ............................ 33

Tabel 4.1. Jumlah Nilai Hasil TKJI Peserta Didik Putra dan Putri
SMPN 12 Banjarmasin, dan SMPN 33 Banjarmasin………. 36
Tabel 4.2. Data Sarana dan Prasarana Pendidikan Jasmani SMPN

Se kecamatan Banjarmasin Barat ......................................... 36

Tabel 4.3. Rekapitulasi Kategori Kesegaran Jasmani Ditinjau Dari Sarana

dan Prasarana Pendidikan Jasmani SMPN 11 Banjarmasin,

SMPN 18 Banjarmasin, dan SMPN 34 Banjarmasi ............. 37

Tabel 4.4. Jumlah dan Persentasi Analisis Tingkat Kesegaran Jasmani

Peserta Didik Putra dan Putri SMP Negeri 12 Banjarmasin 38

xiii
DAFTAR GAMBAR

Halaman

3.1 Tes Lari 50 Meter .. ........................................................................... 25

3.2 Tes Gantung Angkat Tubuh Untuk Putra 60 Detik dan

Gantung Siku Tekuk Untuk Putri 60 Detik………………..……… 26

3.3 Tes Baring Duduk 30 Detik . ............................................................ 28

3.4 Tes Loncat Tegak ............................................................................. 29

3.5 Lari 800/1000 meter .......................................................................... 31

xiv
DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Surat Penunjukan Dosen Pembimbing Skripsi .......................... 44

Lampiran 2. Surat Izin Pengambilan Data Penelitian .................................... 45

Lampiran 3. Surat Pengantar Kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota


Banjarmasin ............................................................................... 46

Lampiran 4. Surat Balasan Dari Kepala Dinas Pendidikan Kota


Banjarmasin ............................................................................... 47

Lampiran 5. Surat Pengantar Kepada Kepala SMP Negeri 12 Banjarmasin


Kecamatan Banjarmasin Tengah ............................................... 48

Lampiran 6. Surat Balasan dari Kepala SMP Negeri 12 Banjarmasin


Kecamatan Banjarmasin Tengah ............................................... 49

Lampiran 7. Surat Pengantar Kepada Kepala SMP Negeri 33 Banjarmasin


Kecamatan Banjarmasin Tengah ............................................... 50

Lampiran 8. Surat Balasan dari Kepala SMP Negeri 33 Banjarmasin


Kecamatan Banjarmasin Tengah ............................................... 51

Lampiran 9. Data peserta didik SMP Negeri 33 Banjarmasin yang


mengikuti TKJI……………………………………………….. 52
Lampiran 10. Surat Permohonan Peminjaman Alat Laboratorium.................. 53
Lampiran 11. Surat Permohonan Peminjaman Alat Sarana Prasarana ............ 54

Lampiran 12. Surat Undangan Penelitian Pembimbing I ............................... 55

Lampiran 13. Surat Undangan Penelitian Pembimbing II ............................... 56

Lampiran 14. Kartu Bimbingan Skripsi Pembimbing I ................................... 57

Lampiran 15. Lembar Bimbingan Skripsi Pembimbing I ................................ 58

Lampiran 16. Kartu Bimbingan Skripsi Pembimbing II .................................. 59

Lampiran 17. Lembar Bimbingan Skripsi Pembimbing II .............................. 60

Lampiran 18. Formulir TKJI............................................................................ 61

xv
Lampiran 19. Daftar Petugas Yang Membantu Pengambilan Data ................. 62

Lampiran 20. Hasil TKJI Peserta Didik SMP Negeri 12 Banjarmasin ........... 63

Lampiran 21. Hasil TKJI Peserta Didik SMP Negeri 33 Banjarmasin............ 64


Lampiran 22. Blangko Survey Sarana dan Prasarana Pendidikan
Jasmani....................................................................................... 65
Lampiran 23. Sambungan Blangko Survey Sarana dan Prasarana
Pendidikan Jasmani................................................................... 66
Lampiran 24. Lampiran 23. Hasil Tes Dan Pengukuran Dilapangan TKJI
Peserta Didik SMPN 12 Banjarmasin, dan SMPN 33
Banjarmasin............................................................................... 67
Lampiran 25. Jumlah Nilai Hasil TKJI Peserta Didik Putradan Putri SMPN
12 Banjarmasin........................................................................... 72
Lampiran 26. Jumlah Nilai Hasil TKJI Peserta Didik Putradan Putri SMPN
33 Banjarmasin........................................................................... 77
Lampiran 27 Norma Tes TKJI............................................................................... 82

xvi
DOKUMENTASI PENELITIAN

Halaman

Gambar 1. Alat Penelitian ................................................................. 83


Gambar 2. Peneliti Dan Petugas Penelitian....................................... 83
Gambar 3. Peneliti Memberi Pengarahan Kepada Petugas .............. 84
Gambar 4. Peneliti Dan Petugas Berdoa ........................................... 84
Gambar 5. Sampel Penelitian ............................................................ 85
Gambar 6. Peneliti Memberi Pengarahan Kepada Sampel ............... 85
Gambar 7. Peneliti Bersama Sampel ................................................. 86
Gambar 8. Peneliti Bersama Sampel ................................................. 86
Gambar 9. Sampel Melakukan Pemanasan....................................... 87
Gambar 10. Sampel Melakukan Pemanasan....................................... 87
Gambar 11. Tes Lari 50 Meter Putra ................................................... 88
Gambar 12. Finish Lari 50 Meter Putra ............................................... 88
Gambar 13. tes lari 50 meter putri...................................................... 89
Gambar 14. Finish Lari 50 Meter Putri ................................................ 89
Gambar 15. Setelah Lari 50 Meter Putra ............................................ 90
Gambar 16. Setelah Lari 50 Meter Putri ............................................. 90
Gambar 17. Tes Gantung Angkat Tubuh 60 Detik Putra .................... 91
Gambar 18. Tes Gantung Siku 60 Detik Putri..................................... 91
Gambar 19. Tes Baring Duduk 60 Detik Putra ..................................... 92
Gambar 20. Tes Baring Duduk 60 Detik Putri ...................................... 92
Gambar 21. Tes Loncat Tegak Putra .................................................... 93
Gambar 22. Tes Loncat Tegak Putri ..................................................... 93
Gambar 23. Tes Loncat Tegak Putra .................................................... 94
Gambar 24. Tes Loncat Tegak Putri ..................................................... 94
Gambar 25. Tes Lari 1000 Meter ......................................................... 95
Gambar 26. Tes Lari 800 Meter........................................................... 95
Gambar 27. Sample Dan Petugas Penelitian ....................................... 96

xvii
Gambar 28. Sarana Pendidikan Jasmani ............................................. 96
Gambar 29. Sarana Pendidikan Jasmani ............................................. 97
Gambar 30. Smp Negeri 12 Banjarmasin ............................................ 98
Gambar 31. Halaman Smp Negeri 12 Banjarmasin ............................. 98
Gambar 32. Smp Negeri 33 Banjarmasin. ........................................... 99
Gambar 33. Halaman Smp Negeri 12 Banjarmasin…………………………. 99

xviii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tidak bisa dipungkiri perkembangan zaman yang semakin maju pasti

membawa dampak dalam kehidupan seseorang. Namun di zaman modern yang serba

canggih ini membuat manusia semakin enggan menggerakan tubuhnya, dalam

kehidupan sehari-hari manusia telah dipermudah dengan alat bantu yang

diciptakannya. Hal ini mengakibatkan manusia menderita disfungsi alat gerak tubuh

(hipo kinetic) sehingga organ-organ tubuh mengalami kemunduran.

Seseorang yang memiliki kesegaran jasmani yang baik maka orang tersebut

bisa dipastikan dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan waktu yang lama,

dibandingkan dengan orang yang tingkat kesegaran jasmani yang rendah.

Pendidikan jasmani memiliki peran yang sangat penting dalam

mengintensifkan penyelengaraan pendidikan sebagai suatu proses pembinaan

manusia yang berlangsung seumur hidup. Pendidikan jasmani memberikan

kesempatan kepada peserta didik untuk terlibat langsung dalam berbagai pengalaman

belajar melalui aktivitas jasmani, bermain, dan berolahraga yang dilakukan secara

sistematis, terarah, dan terencana.

1
2

Tujuan pendidikan jasmani menurut Permendiknas Nomor 22 Tahun


2006 adalah sebagai berikut :
1. Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya
pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup
sehat melalui aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih
2. Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang
lebih baik.
3. Meningkatkankemampuan dan keterampilan gerak dasar.
4. Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi
nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahragaa
dan kesehatan.
5. Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab,
kerja sama, percaya diri dan demokratis.
6. Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri
sendiri, orang lain dan linngkungan.
7. Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan
yang bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik
yang sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil serta
memiliki sikap yang positif.

Pendidikan jasmani yang diajarkan di sekolah harus dapat membuat peserta

didik terbiasa hidup sehat dan senang melakukan aktivitas jasmani secara aktif di

setiap harinya. Akan tetapi dilihat dari jumlah peserta didik SMPN di Banjarmasin

Barat, sarana dan prasarana yang ada saat ini masih sangat minim.

Karena sarana dan prasarana di sekolah yang sangat minim oleh karena itu

banyak sekolah yang masih belum mengetahui tingkat kesegaran jasmani peserta

didik nya. Padahal banyak peserta didik yang terlihat pada saat jam pelajaran

olahraga, peserta didik terlihat sangat mudah lelah.

Kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan jasmani dalam pembelajaran

pendidikan jasmani adalah sangat vital artinya bahwa pembelajaran pendidikan


3

jasmani harus menggunakan sarana dan prasarana yang sesuai dengan kebutuhan dan

cara mengontrol ataupun cara pakainya. Sehingga sarana dan prasarana tersebut

haruslah ada dalam setiap pembelajaran pendidikan jasmani. Sarana dan prasarana

juga harus memenuhi syarat agar tercipta proses pembelajaran pendidikan jasmani

secara efektif.

Peneliti merasa perlu untuk mengadakan penelitian tingkat kesegaran jasmani

pada peserta didik Sekolah Menengah Pertama Negeri di Banjarmasin Barat tahun

ajaran 2018/2019. Karena sampai saat ini tingkat kegegaran jasmani peserta didik

pada sekolah tersebut belum diketahui.

B. Identifikasi Masalah

1. Belum pernah diadakan tes tingkat kesegaran jasmani peserta didik SMP N di

Banjarmasin Barat.

2. Rata-rata di SMP N di Banjarmasin Barat kurang nya sarana dan prasarana

pendidikan jasmani untuk pembelajaran

3. Masih ada sebagian peserta didik di Sekolah Menengah Pertama di Banjarmasin

Barat yang mudah lelah dan kurang bersemangat dalam mengikuti

pembelajaran pendidikan jasmani, dan kesehatan.


4

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka pembatasan

masalah pada penelitian ini adalah Tingkatan Kesegaran Jasmani Peserta Didik

Sekolah Menengah Pertama Negeri di Banjarmasin Barat Tahun Ajaran 2018/2019

pada usia 13-15 tahun..

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi Masalah yang diuraikan maka perumusan masalah pada

penelitian ini dapat di rumuskan yaitu :

a. Seberapa besar Tingkat Kesegaran Jasmani Peserta Didik putra dan putri di

SMPN 12 Banjarmasin Kecematan Banjarmasin Barat Kota Banjarmasin

ditinjau dari sarana dan prasarana pendidikan jasmani?

b. Seberapa besar Tingkat Kesegaran Jasmani Peserta Didik putra dan putri di

SMPN 33 Banjarmasin Kecamatan Banjarmasin Barat Kota Banjarmasin

ditinjau dari sarana dan prasarana pendidikan jasmani ?


5

E. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah

sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani peserta didik SMPN 12

Banjarmasin kelas VII usia 13-15 tahun ditinjau dari sarana dan prasarana

pendidikan jasmani.

2. Untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani peserta didik SMPN 33

Banjarmasin kelas VII usia 13-15 tahun ditinjau dari sarana dan prasarana

pendidikan jasmani

F. Hasil Guna Penelitian

Hasil penelitian ini di harapkan berguna :

1. Secara Teoritis :

1.Dapat digunakan sebagai tambahan bacaan di perpustakaan sekolah.

2.Dapat digunakan oleh pihak sekolah sebagai pedoman untuk

melaksanakan penelitian tingkat kesegaran jasmani peserta didik.

2. Secara Praktis :

Dapat mengetahui Tingkat Kebugaran Jasmani Peserta didik serta

sadarnya mereka akan pentingnya arti Kebugaran Jasmani bagi Peserta

didik , selain itu juga memberikan gambaran kepada Peserta didik

maupun kepada orang tua Peserta didik bahwa penting nya menjaga
6

Kebugaran Jasmani serta berupaya untuk meningkat dan memelihara

Kebugaran Jasmani tersebut.


BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Deskripsi Teoritis

1. Kesegaran Jasmani

a. Pengertian Kesegaran Jasmani


Secara umum, yang dimaksud kebugaran adalah kebugaran fisik

(physical fitness), yakni kemampuan seorang melakukan kerja sehari-hari

secara efisien tanpa timbul kelelahan yang berlebihan sehingga masih dapat

menikmati waktu luangnya.

Menurut Widiastuti, ( 2015: 13 ) “Kebugaran jasmani adalah kondisi

jasmani yang menggambarklan potensi dan kemampuan jasmani untuk

melakukan tugas-tugas tertentu dengan hasil yang optimal tanpa

memperlihatkan keletihan yang berarti”.

Menurut Hartono, dkk dalam jurnal Arrohman ( 2018: 208 )


“Kebugaran jasmani merupakan aspek penting dari domain psikomotorik
yang bertumpu pada perkembangan kemampuan biologis organ tubuh.
Kosentrasinya lebih banyak pada persoalan peningkatan efisiensi fungsi faal
tubuh dengan segala aspeknya sebagai sebuah sistem misalnya peredaran
darah, sistem pernafasan, sistem metabolisme dan lain-lain”.

7
8

b. Komponen-Komponen Kebugaran Jasmani

Komponen-komponen kesegaran jasmani adalah faktor penentu

kondisi tubuh setiap individu. Ada beberapa komponen kesegaran jasmani

yaitu:

Menurut Widiastuti, ( 2015: 14 - 17 ) “Kesegaran jasmani dapat


dibagi menjadi beberapa komponen-komponen kesegaran jasmani
dan dibagi menjadi dua aspek kesegaran jasmani yait: (1)
kesegaran jasmani yang berhubungan dengan kesehatan (health
relatea fitness) dan (2) kesegaran jasmani yang berhubungan
dengan keterampilan (skil related fitness). Kesegaran jasmani yang
berhubungan dengan kesehatan meliputi: (a) daya tahan jantung
paru (kardiorespirasi), (b) kekuatan otot, (c) daya tahan otot, (d)
fleksibilitas, dan (e) komposisi tubuh yang berhubungan dengan
keterampilan meliputi (a) kecepatan, (b) power), (c) keseimbangan,
(d) kelincahan, (e) koordinasi, dan (f) kecepatan reaksi”.
1. Daya Tahan Jantung dan Paru (Endurance)
Daya tahan jantung dan paru adalah kesanggupan system jantung,
paru-paru dan pembuluh darah untuk berfungsi secara optimal saat
melakukan aktivitas sehari-hari dalam waktu cukup lama tanpa
mengalami kelelahan yang berarti.
2. Kekuatan Otot (Strength)
Kekuatan otot adalah kemampuan otot atau sekelompok otot untuk
melakukan satu kali kontraksi secara maksimal melawan tahanan
atau beban.
3. Kelentukan (Fleksibilitas)
Fleksibilitas adalah kemampuan sendi untuk melakukan gerakan
dalam ruang gerak sendi secara maksimal.
4. Kecepatan (Speed)
Kecepatan adalah kemampuan berpindah dari satu tempat ke
tempat yang lain dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.
5. Daya Eksplosif (Power)
Daya Eksplosif adalah gabungan antara kekuatan dan kecepatan
atau pengarahan gaya otot maksimum dengan kecepatan
maksimum.
6. Kelincahan (Agility)
Kelincahan kemampuan untuk mengubah arah atau posisi tubuh
dengan cepat yang dilakukan bersama-sama dengan gerakan
lainnya.
7. Keseimbangan (Balance)
9

Keseimbangan adalah kemampuan mempertahankan sikap dan


posisi tubuh secara cepat pada saat berdiri (static balance) atau
pada saat melakukan gerakan (dynamic balance).

8. Ketepatan (Acuricy)
Ketepatan adalah keterampilan motoric merupakan komponen
kesegaran jasmani yang diperlukan dalam kegiatan anak sehari-
hari.
9. Koordinasi (Coordination)
Koordinasi merupakan kemampuan untuk melakukan gerakan atau
kerja dengan tepat dan efisien.

c. .Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Kebugaran Jasmani

Kesegaran jasmani mempunyai faktor-faktor yang


mempengaruhi sehingga tercapai kesegaran yang baik. Ada
beberapa faktor yang mempengaruhi kesegaran jasmani menurut
Nurhasan, dkk dalam jurnal Prakoso, (2015: 10) yaitu:
Faktor yang mempengaruhi Kebugaran Jasmani pada umumnya
dipengaruhi oleh dua factor yaitu faktor internal dan faktor
eksternal. Fakor internal dan faktor eksternal yang mempengaruhi
Kebugaran Jasmani Menurut Nurhasan ( 2011 : 19 ) sebagai
berikut :
a) Genitik
Faktor keturunan adalah sifat- sifat bawaan yang dibawa sejak
lahir, yang didapat dari sifat ke dua orang tuanya.
b) Umur
Umur mempengaruhi hamper semua komponen Kebugaran
Jasmani, pada daya tahan kardioveskuler, ditemukan sejak usia
anak-anak sampai sekitar 20 tahun. Daya tahan akan makin
menurun sejalan bertambahnya usia.
c) Jenis Kelamin
Nilai Kebugaran Jasmani yang dicerminkan melalui VO2Max
Laki-laki, lebih besar di bandingkan dari nilai VO2Max Perempuan
sekitran 15- 30 %, walaupun antar atlet yang terlatih sekalipun.
d) Aktivitas fisik
Kegiatan fisik sangat mempengaruhi semua komponen kebugaran
jasmani, kegiatan fisik yang dimaksud adalah berbagai bentuk
aktivitas yang dapat membuat orang kelelahan atau berkurangnya
energi.
10

d.Pendidikan Jasmani

Pendidikan jasmani merupakan salah satu sarana untuk


menjaga dan memelihara kesegaran jasmani terutama pada anak.
Widijoto dalam jurnal Nurcahyo, ( 2014: 89 ) Menyatakan:
“Pendidikan jasmani adalah aktivitas psiko motorik yang
dilaksanakan atas dasar pengetahuan (kognitif), dan pada saat
melaksanakannya akan terjadi prilaku pribadi yang terkait dengan
sikap/afektif (seperti kedisiplinan, kejujuran, percaya diri,
ketangguhan) serta prilaku sosial (seperti kerjasama, saling
menolong), atau pendidikan jasmani dapat diartikan sebagai suatu
proses pembelajaran melalui aktivitas jasmani yang didesain secara
sistematik untuk meningkatkan kebugaran jasmani,
mengembangkan keterampilan motorik, yang akan baik
pelaksanaannya apabila didukung dengan pengetahuan tentang cara
melakukannya, prilaku hidup sehat, aktif, akan mengembangkan
sikap jujur, disiplin, percaya diri, tangguh, pengendalian emosi,
serta kerjasama, saling menolong”.

Menurut Kristiandaru dalam jurnal Wijaya ( 2017: 232 – 233)

Pendidikan jasmani bagian dari pendidikan keseluruhan yang mengutamakan

aktivitas jasmani dan pembinaan hidup sehat untuk pertumbuhan dan

perkembangan jasmani, mental, sosial, dan emosional yang serasi, selaras dan

seimbang.

Pendidikan jasmani merupakan salah satu sarana untuk


menjaga dan memelihara kesegaran jasmani terutama pada anak.
Widijoto dalam jurnal Nurcahyo, ( 2014: 89 ) Menyatakan:
“Pendidikan jasmani adalah aktivitas psiko motorik yang
dilaksanakan atas dasar pengetahuan (kognitif), dan pada saat
11

melaksanakannya akan terjadi prilaku pribadi yang terkait dengan


sikap/afektif (seperti kedisiplinan, kejujuran, percaya diri,
ketangguhan) serta prilaku sosial (seperti kerjasama, saling
menolong), atau pendidikan jasmani dapat diartikan sebagai suatu
proses pembelajaran melalui aktivitas jasmani yang didesain secara
sistematik untuk meningkatkan kebugaran jasmani,
mengembangkan keterampilan motorik, yang akan baik
pelaksanaannya apabila didukung dengan pengetahuan tentang cara
melakukannya, prilaku hidup sehat, aktif, akan mengembangkan
sikap jujur, disiplin, percaya diri, tangguh, pengendalian emosi,
serta kerjasama, saling menolong”.

Menurut Kristiandaru dalam jurnal Faris Wijaya ( 2017: 232 – 233)


“Pendidikan jasmani bagian dari Pendidikan keseluruhan yang mengutamakan
aktivitas jasmani dan pembinaan hidup sehat untuk pertumbuhan dan
perkembangan jasmani, mental, sosial, dan emosional yang serasi, selaras dan
seimbang”.

2. Sarana dan Prasarana Pendidikan Jasmani

Sarana adalah alat yang mudah dipindahkan dan prasarana adalah fasilitas

yang tidak dapat dipindahkan. Ada beberapa pendapat para ahli mengenai sarana

dan prasarana yaitu:

Menurut Agus, S. Suryobroto dalam jurnal Saryono, ( 2016: 24 )


“Sarana atau alat adalah segala sesuatu yang diperlukan dalam pembelajaran
pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan, mudah dipindah-pindahkan
dibawa oleh pelakunya/siswa. Sarana atau alat sangat penting dalam
memberikan motivasi anak didik untuk bergerak aktif, sehingga siswa
sanggup melakukan aktivitas dengan sesungguhnya dan akhirnya tujuan
12

aktivitas dapat tercapai. Prasarana adalah segala sesuatu yang diperlukan


dalam pembelajaran penjas, bersifat permanen atau tidak dapat dipindah-
pindahkan”.

Adapun menurut Agustina dalam jurnal Arga Cahya Pratama, ( 2011:


562 ) “Kondisi sebagian besar sekolah di Indonesia tidak memiliki sarana dan
prasana yang cukup layak untuk cabang-cabang olahraga yang berkaitan
dengan materi pendidikan jasmani dan kesehatan”.

B. Penelitian yang Relevan

Adapun penelitian yang relevan yaitu :

Wahyudi Muhammad dengan judul penelitian Analisis Tingkat


Kesegaran Jasmani Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama Negeri
Se-Kecamatan Banjarmasin Timur. Sampel penelitian adalah peserta
didik SMPN 22 Banjarmasin dan SMPN 30 Banjarmasin dengan
jumlah 40 peserta didik. Instrumen penelitian ini menggunakan Tes
Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI) untuk anak umur 13-15 tahun.
Hasil menunjukan bahwa secara keseluruhan tingkat kesegaran
jasmani peserta didik berkategori “kurang” dengan sarana prasarana
pendidikan jasmani berkategori “cukup”

C. Kerangka Berpikir

Dalam meningkatkan Proses Pembelajaran Pendidikan Jasmani

Olahraga dan kesehatan di sekolah, seorang guru Pendidikan Jasmani harus


13

sebisa mungkin mengemas materi dan menggunakan sarana dan prasarana

semaksimal mungkin dengan tujuan tercapainya pembelajaran yang diingin

kan serta meningkat kan kebugaran peserta didik agar dapat mencapai prestasi

yang diinginkan. Untuk mendapat prestasi tersebut tentunya kita harus

mempunyai kebugaran jasmani yang baik juga.

Kebugaran jasmani merupakan kesanggupan tubuh untuk melakukan

aktivitas tanpa mengalami kelelahan yang berarti dan masih memiliki

cadangan tenaga untuk melakukan kegiatan yang lain. Di samping itu untuk

meningkatkan kebugaran jasmani di sekolah tentunya harus mempunyai

sarana dan prasarana yang baik , karena dengan sarana dan prasarana yang

baik dan lengkap akan menunjang pembelajaran pendidikan jasmani di

sekolah

Adapun faktor- faktor yang mempengaruhi kebugaran jasmani ,

Meliputi : makanan, olahraga atau latihan , dan istirahat yang cukup. Untuk

mengetahui ketercapaian tujuan pendidikan jasmani dalam kebugaran jasmani

yang teratur.

Berdasarkan kesimpulan dari kajian teori ini, komponen kebugaran jasmani

mencakup Daya tahan ( Endurance ), Kekuatan ( Strenght ), dan Kecepatan (

Speed ). Faktor-faktor yang mempengaruhi kebugaran jasmani meliputi


14

aktivitas olahraga, makan sehat dan istirhat, sehingga perlu adanya perhatian

yang lebih terhadap faktor-faktor tersebut guna meningkatkan kebugaran

jasmani peserta didik. Tingkat kebugaran jasmani dapat di ketahui dengan

dengan melakukan penelitian Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI) untuk

usia 13-15 tahun. Tes ini meliputi lari 50 meter, baring duduk 60 detik,

gantung siku tekuk 60 detik, loncat tegak sebanyak 3x lompatan, serta lari 600

meter.

D. Profil Sekolah

a.Profil SMP NEGERI 12 BANJARMASIN


1. Identitas Sekolah
1 Nama Sekolah SMP NEGERI 12 BANJARBARU
2 NPSN 30304180
3 Jenjang Pendidikan SMP
4 Status Sekolah Negeri
5 Alamat Sekolah Jl. Ir.H.P. Muhammad Noor
RT / RW 50 / 3
Kode Pos 70118
Kelurahan Mentaos
Kecamatan Kec. Banjarmasin Barat
Kabupaten/Kota Kota Banjarmasin
Provinsi Prop. Kalimantan Selatan
Negara Indonesia

2. Data Pelengkap
7 SK Pendirian Sekolah 031/D/1979
8 Tanggal SK Pendirian 1979-02-17
9 Status Kepemilikan Pemerintah Daerah
10 SK Izin Operasional -
11 Tgl SK Izin Operasional 1910-01-01
15

12 Kebutuhan Khusus Dilayani Tidak ada


13 Nomor Rekening 001.03.01.374443
14 Nama Bank BANK KALSEL
15 Cabang KCP/Unit BANJARMASIN
16 Rekening Atas Nama SMP NEGERI 12 BANJARMASIN
17 MBS
18 Luas Tanah Milik (m2) 6998
19 Luas Tanah Bukan Milik (m2) 0
20 Nama Wajib Pajak
21 NPWP 80145731000
3. Kontak Sekolah
20 Nomor Telepon 81348948033
21 Nomor Fax
22 Email Smp_12_bjm@yah00.com
23 Website
4. Data Periodik
24 Waktu Penyelenggaraan Pagi
25 Bersedia Menerima Bos? Bersedia Menerima
26 Sertifikasi ISO Belum Bersertifikat
27 Sumber Listrik PLN
28 Daya Listrik (watt) 1500
29 Akses Internet Lainnya
30 Akses Internet Alternatif
5. Data Lainnya
31 Kepala Sekolah Drs.H.Pahri. M,Pd
32 Operator Pendataan Nani Haryanti
33 Akreditasi A
34 Kurikulum Kurikulum 2013
6. . Jumlah Peserta Didik
35 Kelas VII :204
36 Kelas VIII :186
37 Kelas IX :210
7. Ruang Belajar
38 Ruang Kelas :25
39 Perpustakaan :1
40 Ruang Laboraturium :2
41 Ruang Kesenian :1
42 Ruang Serbaguna :1
16

43 Ruang Keterampilan :1
8. Sarana Pendidikan Jasmani
44 Bola Sepak :2
45 Jaring Gawang :2
46 Bola Voli :3
47 Net Voli :2
48 Bola Basket :2
49 Jaring Basket :2
50 Net Bulutangkis :2
51 Raket Bulutangkis :4
52 Bed Tenis Meja :4
53 Net Tenis Meja :2
54 Bola Tenis Meja :2
55 Bola Takraw :2
56 Meteran :1
57 Tongkat Estafet :4
58 Start Blok :2
59 Kaset SKJ :1
9. Prasarana Pendidikan Jasmani
60 Gawang Sepakbola :2
61 Ring Basket :4
62 Meja Tenis Meja :2
63 Kone :20
10. Fasilitas Pendidikan Jasmani
64 Lapangan Bola Basket :1
65 Halaman Sekolah :1
66 Lapangan Olahraga :1

b.Profil SMP NEGERI 33 BANJARMASIN

1. Identitas Sekolah
1 Nama Sekolah : SMP NEGERI 33
2 NPSN : 30304170
3 Jenjang Pendidikan : SMP
4 Status Sekolah : Negeri
5 Alamat Sekolah : Jl. Purnasakti Komp. Permata Surya RT. 33
17

RT / RW : 0 / 0
Kode Pos : 70245
Kelurahan : Basirih
Kecamatan : Kec. Banjarmasin Barat
Kabupaten/Kota : Kota Banjarmasin
Provinsi : Prop. Kalimantan Selatan
Negara :

2. Data Pelengkap
7 SK Pendirian Sekolah : 800/1281-GT/DIP
8 Tanggal SK Pendirian : 2002-07-02
9 Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah
10 SK Izin Operasional : 800/1281-GT/DIP
11 Tgl SK Izin Operasional : 2002-07-02
Kebutuhan Khusus
12 Dilayani : Tidak ada
13 Nomor Rekening : 10301373447
14 Nama Bank : BPD KALSEL
15 Cabang KCP/Unit : Banjarmasin
16 Rekening Atas Nama : SMPN 33
17 MBS : Ya
18 Luas Tanah Milik (m2) : 8125
Luas Tanah Bukan
19 Milik (m2) : 0
20 Nama Wajib Pajak : Bendahara SMP Negeri 33 Banjarmasin
21 NPWP : 3,42351E+12
3. Kontak Sekolah
20 Nomor Telepon : 0511 - 4420151
21 Nomor Fax : 0511 - 4420151
22 Email : smpn.33bjm@gmail.com
https://smpnegeri33banjarmasin.wordpress.co
23 Website : m
4. Data Periodik
24 Waktu Penyelenggaraan : Pagi
Bersedia Menerima
25 Bos? : Bersedia Menerima
26 Sertifikasi ISO : Belum Bersertifikat
27 Sumber Listrik : PLN
28 Daya Listrik (watt) : 5000
18

29 Akses Internet : Telkom Speedy


Akses Internet
30 Alternatif :
5. Data Lainnya
31 Kepala Sekolah : Madi Prayitno
32 Operator Pendataan : A. Surya Alamsyah,S.Pi
33 Akreditasi :
34 Kurikulum : Kurikulum 2013
6. Jumlah Peserta Didik
35 Kelas VII : 182
36 Kelas VIII : 140
37 Kelas IX : 201
7. Ruang Belajar
38 Ruang Kelas : 18
39 Perpustakaan : 1
40 Ruang Laboraturium : 2
41 Ruang Kesenian : 1
42 Ruang Serbaguna : 1
43 Ruang Keterampilan : 1
8. Sarana Pendidikan Jasmani
44 Bola Sepak : 20
45 Jaring Gawang : 2
46 Bola Voli : 25
47 Net Voli : 1
48 Bola Basket : 10
49 Jaring Basket : 4
50 Jaring Gawang : 2
51 Bola Kasti : 20
52 Net Bulutangkis : 2
53 Shuttlecock : 0
54 Raket Bulutangkis : 6
55 Bed Tenis Meja : 4
56 Net Tenis Meja : 2
57 Bola Tenis Meja : 10
58 Net Sepak Takraw : 1
59 Bola Takraw : 25
60 Meteran : 1
61 Bendera Kecil : 1
62 Tongkat Estafet : 10
19

63 Start Blok : 4
64 Simpai : 15
65 Kaset SKJ : 1
66 Tape Recorder : 1
67 Baju Beladiri 2
68 Tenda 2
69 Tongkat 5
9. Prasarana Pendidikan Jasmani
70 Gawang Sepakbola : 2
71 Ring Basket : 4
72 Meja Tenis Meja : 1
73 Tiang Lompat Tinggi : 1
74 Mistar Lompat Tinggi : 1
75 Matras : 4
76 Kone : 20
10. Fasilitas Pendidikan Jasmani
77 Lapangan Sepak Bola : 1
78 Lapangan Bola Voli : 1
79 Lapangan Bola Basket : 1
80 Lapangan Bulu Tangkis 1
81 Lapangan Takraw : 1
82 Lapangan Lempar : 1
Lembing
83 Bak Lompat Jauh : 1
84 Gudang Olahraga : 1
85 Halaman Sekolah : 1
86 Lapangan Olahraga : 1
BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini pada dasarnya ada 2 variabel, yakni variabel

bebas dan variabel terikat. Ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan

jasmani SMP Negeri Se-Kecamatan Banjarmasin Barat Kota Banjarmasin

dilambangkan dengan X, Sedangkan variabel terikat yaitu : Tingkat kesegaran

jasmani peserta didik yang ada di SMP Negeri Se-Kecamatan Banjarmasin

Barat Kota Banjarmasin dilambangkan dengan Y.

B. Definisi Konseptual dan Operasional Variabel

1. Definisi Konseptual Variabel

a. “Kesegaran jasmani diartikan sebagai kondisi jasmani yang

menggambarkan kemampuan jasmani, dapat pula diartikan

kemampuan seseorang untuk melakukan suatu pekerjaan tertentu

dengan cukup baik, tanpa mengakibatkan kelelahan”. Widiastuti

(2015: 13)

b. Menurut Agus, S. Suryobroto dalam jurnal Saryono, (2016:24 )

“Sarana atau alat adalah segala sesuatu yang diperlukan dalam

pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan, mudah

dipindah-pindahkan dibawa oleh pelakunya/siswa. Prasarana adalah

20
21

segala sesuatu yang diperlukan dalam pembelajaran pendidikan

jasmani, bersifat permanen atau tidak dapat dipindah-pindahkan”.

2. Definisi Operasional Variabel

a. Kesegaran jasmani adalah suatu kondisi fisik dalam melakukan

aktivitas tanpa mengalami kelelahan berarti.

b. Sarana adalah perlengkapan pembelajaran yang dapat dipindah-

pindah, sedangkan prasarana adalah fasilitas pembelajaran yang tidak

bisa dipindahkan.

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SMPN 12 Banjarmasin, dan SMPN 33

Banjarmasin. Waktu penelitian dilakukan setelah mendapat izin penelitian

dari Ketua Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (JPOK) Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat

(ULM) Banjarbaru serta lembaga terkait.

Pengambilan data dilaksanakan pada hari Kamis 02 Mei 2019, jam

08.00 – selesai, tempat di lapangan SKB Mulawarman Banjarmasin.

D. Metode Penelitian

Dalam Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian

kuantitatif .
22

Menurut Sugiyono (2015:8)”Metode kuantitatif dapat diartikan

sebagai metodeyang berlandasarkan pada filsafat positivism,digunakan untuk

meneliti pada populasi dan sample tertentu, pengumpulan data menggunakan

instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistic, dengan tujuan

untuk menguji hipotesis yang telah digunakan”.

E. Populasi Dan Sampel Penelitian

Menuru Kusumuwati (2015:93) “Populasi adalah totalitas objek yang

dapat berupa manusia, hewan, tumbuhan dan benda yang mempunyai

kesamaan untuk dijadikan data peneliti. Sedangkan menurut Sugiono (2015:

80) Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”.

Populasi penelitian ini adalah peserta didik SMPN 12 Banjarmasin,

dan SMPN 33 Banjarmasin tahun ajaran 2018/2019 kelas VII yang berusia

13-15 tahun. Jumlah Populasi dari 2 sekolah tersebut sebanyak 260 peserta

didik.

“Sampel adalah bagian besar dari jumlah dan karakteristiik yang

dimiliki oleh populasi tersebut”(Sugiyono, 2015:81). Sedangkan menurut

(Kusumawati, 2015:94) “Sampel adalah sebagian dari populasi yang akan kita

jadikan sebagai data diteliti, artinya tidak ada sampel jika tidak ada populasi”.
23

Dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik

purposive sampling. Peneliti mengambil sampel hanya 10% dari populasi

yang dimana dikatakan oleh (Kusumawati, 2015:94) Jika ada keterbatasan

biaya, waktu, dan sarana maka norma umum yang dipakai adalah apabila

sampel berjumlah dari 100 maka peneliti bisa mengambil 10% - 50% dari

populasi. Jadi sampel yang diteliti sebanyak 40 peserta didik dari 260 peserta

didik.

Adapun ciri – ciri dan kriteria sebagai berikut; (1) jenis kelamin laki -

laki dan perempuan, (2) umur 13 -15, (3) peserta didik sekolah menengah

pertama Kecamatan Banjarmasin Barat(4) berbadan sehat, dan (5) sanggup

mengikuti rangkaian TKJI (6) Berprestasi dalam pendidikan jasmani

F. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk mengukur analisis tingkat kesegaran jasmani menggunakan tes

Kesegaran Jasmani Indonesia untuk Anak Usia 13 –15 Tahun

(Kemendiknas, 2010: 5-15).

2. Instrumen untuk mengukur ketersediaan sarana dan prasarana dengan

observasi, dan dokumentasi. Instrumen ini dibuat oleh peneliti.

G. Pengambilan Data
24

Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah tingkat kesegaran

jasmani dan ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan jasmani. Adapun

teknik pengumpulan data yang akan dilakukan ditempuh dengan beberapa

tahapan, yaitu:

1. Tahap Persiapan:

a. Permohonan penunjukan Dosen Pembimbing I dan II.

b. Permohonan izin kepada Ketua JPOK FKIP ULM Banjarbaru.

c. Permohonan izin penelitian kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten

Banjar.

d. Permohonan izin penelitian kepada Kepala SMPN.

e. Permohonan peminjaman alat pendukung penelitian.

f. Menyiapkan formulir tes dan pengukuran.

g. Mempersiapkan petugas tes.

h. Undangan penelitian kepada Pembimbing I dan II.

2. Tahap Pelaksanaan:

Tes dan pengukuran tingkat Kesegaran Jasmani Indonesia untuk Anak Usia

13 –15 Tahun (Kemendiknas, 2010: 5-15).

a. Tes lari cepat 50 meter

Tujuan : untuk mengukur kecepatan lari seseorang

Alat / Fasilitas :
25

1) Lintasan lurus, rata dan tidak licin, jarak antara garis start dan

finish 40 meter

2) Peluit

3) Stop watch

4) Bendera start dan tiang pancang

Pelaksanaan :

Subyek berdiri di belakang garis start dengan sikap berdiri, aba-aba “ya”

subyek lari secepat mungkin menempuhjarak 50 meter. Pada saat subyek

menyentuh/melewati garis finish stop watch dihentikan.

Kesempatan lari diulang bilamana :

- Pelari mencuri start

- Pelari terganggu oleh pelari lainnya

Skor :

Skor hasil tes yaitu waktu yang dicapai oleh pelari untuk menempuh jarak 50

meter. Waktu dicatat sampai sepesepuluh detik.


26

Gambar 3.1 posisi start lari 50 meter

Sumber :Jurnalmahasiswa.unesa.ac.id

a. Tes Gantung Angkat Tubuh Untuk Putra 60 Detik dan Gantung Siku Tekuk

Untuk Putri 60 Detik

Tujuan: Mengukur kekuatan dan daya tahan otot lengan dan otot bahu

Alat / fasilitas :

1) Lantai yang rata dan bersih

2) Palang tungal

3) Stop watcht

4) Formulir pencatat hasil

Pelaksanaan Putra :

- Sikap permulaan bergantung pada palang tunggal

- Gerakan mengangkat tubuh dengan membengkokan dua lengan,

sehingga dagu menyentuh atau berada diatas palang tunggal,

kemudian kembali ke sikap awal permulaan. Selama melakukan

gerakan, melalui dari kepala sampai ujung kaki tetap merupakan garis

lurus. Gerakan ini dilakukan berulang-ulang selama tanpa istirahat

sebanyak mungkin selama 60 detik.


27

- Angkatan dianggap gagal dan tidak dihitung apabila pada waktu

mengangkat badan, peserta melakukan gerakan meringankan badan.

Pada waktu mengangkan badan, dagu menyentuh palang tunggal.

Pelaksanaan Putri :

- Sikap permulaan peserta berdiri dibawah palang tungga,l kedua

tangan berpegangan pada palang tunggal selebar bahu. Pegangan

telapak tangan menghadap kearah kepala.

- Gerakan dengan bantuan tolakan kedua kaki, peserta melompat keatas

sampai mencapai sikap bergantung siku tekuk, dagu berada diatas

palang tunggal. Sikap tersebut dipertahankan selama mungkin.

Gambar 3.2 Tes Pull Up

Sumber :Jurnalmahasiswa.unesa.ac.id
28

b. Tes Baring Duduk 60 detik

Tujuan : Mengukur kekuatan dan daya tahan otot perut

Alat / fasilitas :

1) Lantai / lapangan rumput yang bersih

2) Stop Watch

3) Formulir pencatat hasil

4) Alat tulis

Pelaksanaan:

Subyek berbaring diatas lantai/rumput. Kedua lutut ditekuk ± 90º. Kedua

tangan dilipat dan diletakkan dibelakang kepala dengan jari tangan saling

berkaitan dan kedua lengan menyentuh lantai. Salah seorang teman subyek

membantu memegang dan menekan kedua pergelangan kaki, agar kaki subyek

tidak terangkat. Pada aba-aba “ya”. Subyek bergerak mengambil sikap duduk,

sehingga kedua sikunya menyentuh paha, kemudian kembali ke sikap semula.

Lakukan gerakan itu berulang-ulang cepat tanpa istirahat dalam waktu 60

detik.

Gerakan itu gagal bilamana :

- Kedua lengan lepas, sehingga jari-jarinya tidak terjalin

- Kedua tungkai ditekuk dengan sudut lebih dari 90º

- Kedua siku tidak menyentuh paha

Jumlah baring duduk yang dilakukan dengan benar selama 60 detik. Setiap

gerakan baring duduk yang tidak benar diberi angka 0 (nol).


29

Gambar 3.3 Tes Gantung Angkat Tubuh Untuk Putra 60 Detik dan Gantung

Siku Tekuk Untuk Putri 60 Detik

Sumber :Jurnalmahasiswa.unesa.ac.id

c. Tes Loncat Tegak

Tujuan : mengukur daya ledak (tenaga eksplosif) oleh tungkai

Alat / fasilitas :

1) Dinding yang rata dan lantai yang rata dan cukup luas

2) Papan berwarna gelap berukuran 30 x 150 cm, berskala satuan ukuran

sentimeter, yang digantung pada dinding, dengan ketinggian jarak antara

lantai dengan angka 0 (nol) pada papan skala ukuran 150 cm

3) Serbuk kapur dan alat penghapus

4) Formulir pencatatan hasil tes dan alat tulis

Pelaksanaan :

Subyek berdiri tegak di dekat dinding, kedua kaki, papan dinding berada di

samping tangan kiri atau kanannya. Kemudian tangan yang berada dekat
30

dinding diangkat lurus ke atas talapak tangan diletakkan pada papan berskala,

sehingga meninggalkan bekas raihan jarinya. Kedua tangan lurus berada di

samping badan kemudian subyek mengambil sikap awalan dengan

membengkokkan kedua lutut dan kedua tangan diayun kebelakang,

kemudidan subyek meloncat setinggi mungkin sambil menepuk papan

berskala. Tangan ini menampilkan tinggi raihan loncatan subyek tersebut.

Subyek diberi kesempatan melakukan sebanyak tiga kali loncatan.

Ambil tinggi raihan yang tertinggi dari ketiga loncatan tersebut,

sebagai hasil tes loncat tegak. Hasil loncat tegak diperoleh dengan cara hasil

raihan tertinggi dari salah satu loncatan tersebut dikurangi tinggi raihan tanpa

loncatan.

Gambar 3.4 Tes Loncat Tegak

Sumber :Jurnalmahasiswa.unesa.ac.id
31

d. Tes Lari 1000 meter untuk putra dan 800 meter untuk putri

Tujuan : Mengukur daya tahan (Cardio respiratory endurance)

Alat / fasilitas :

1) Lapangan yang rata atau lintasan yang telah diketahui panjangnya

mudah untuk menentukan jarak 800 meter dan 1000 meter

2) Bendera start dan tiang pancang

3) Peluit

4) Stop watch

5) Nomor dada

6) Formulir pencatatan hasil tes dan alat tulis

7) Tanda / garis untuk start dan finish

Pelaksanaan:

Subyek berdiri di belakang garis start. Pada aba-aba “siap” subyek mengambil

sikap start berdiri untuk siap lari. Pada aba-aba “ya” subyek lari menuju garis

finis, dengan menempuh jarak 800 meter dan 1000 meter. Bila ada subyek

yang mencuri start, maka subyek tersebut dapat mengulangi tes tersebut.
32

Gambar 3.5 Lari 800/1000 meter

Sumber :Jurnalmahasiswa.unesa.ac.id

Data hasil tes tersebut kemudian dikonverensikan kedalam nilai pada table

TKJI umur 13 – 15 tahun.

Jumlah nilai selanjutnya dibandingkan dengan status kesegaran jasmani pada

tabel (TKJI) tahun 2012.

Tabel 3.1
Nilai Tes Kesegaran Jasmani Indonesia untuk anak usia 13-15 tahun putera.

N L 50 M GST BD 30 dt LT L 1000 M N
16 kali ke 66 cm ke
5 s.d – 6,7 “ 38 ke atas Sd – 3’04 “ 5
atas atas
11 – 15
4 6,8 “ – 7,6 “ 28 – 37 kali 53 – 65 cm 3’05“ – 3’53“ 4
kali
06 – 10
3 7,7 “ – 8,7 “ 19 – 27 kali 42 – 52 cm 3’54“ – 4’46“ 3
kali
02 – 05
2 8,8 “ – 10,3 “ 08 – 18 kali 31 – 41 cm 4’47“ – 6’04“ 2
kali
00 – 01
1 10,4 “ – dst 00 – 07 kali ≤ 30 cm ≥ 6’05“ 1
kali
Sumber: Widiastuti, (2015:55)
33

Tabel 3.2.
Nilai Tes Kesegaran Jasmani Indonesia untuk anak usia 13-15 tahun puteri.

N L 50 M GST BD 30 dt LT L 800 M N
28 kali ke 50 cm ke
5 s.d – 7,7 “ 41 “ ke atas Sd – 3’08 “ 5
atas atas
4 7,8 “ – 8,7 “ 22 “ – 40 “ 19 – 27 kali 39 – 49 cm 3’07“ – 3’55“ 4
09 – 18
3 8,8 “ – 9,9 “ 10 “ – 21 “ 30 – 38 cm 3’56“ – 4’58“ 3
kali
10,9 “ – 03 “ – 09 03 – 08
2 21 – 29 cm 4’59“ – 6’40“ 2
11,9 “ “ kali
1 12,0 “ – dst 00 “ – 2 “ 0 – 2 kali ≤ 20 cm ≥ 6’41“ 1
Sumber: Widiastuti, (2015:55)

Keterangan :
N = Nilai LT = Loncat Tegak
L = Lari BD = Baring Duduk
GST = Gantung Siku Tekuk

Tabel 3.3
Norma Tes Kesegaran Jasmani Indonesia

No. Jumlah Nilai Klasifikasi Keterangan


1. 22 – 25 Baik Sekali (BS)
2. 18 – 21 Baik (B)
3. 14 – 17 Sedang (S)
4. 10 – 13 Kurang (K)
5. 5–9 Kurang Sekali (KS)
Sumber: Widiastuti, (2015:55)
34

Untuk mengetahui kategori sarana dan prasarana menggunakan rumus

kategorisasi (Saputro, 2014: 28).

Rentangan Norma Kategori

M + 0,5 SD BAIK

M – 0,5 SD CUKUP

M – 1,5 SD KURANG

Keterangan : M = Rata-rata

SD = Standrat Deviasi

H. Rancangan Analisis Data

Rancangan analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui normalitas data, maka uji yang digunakan uji

normalitas.

2. Untuk mengetahui homogenitas data, maka uji yang digunakan uji

homogeny.

3. Untuk mengetahui liniaritas data, maka uji yang gunakan adalah uji

liniaritas.
35

4. Untuk menganalisis hipotesis, maka uji yang digunakan adalah uji

hipotesis statistic dengan bantuan manual/SPSS.

5. Untuk analisis data kebugaran jasmani menggunakan rumus persentase

dari (Sudijino, 2017: 43)

f
P = N× 100 %

Keterangan: P : Presentase

f : Frekuensi

N : Sampel
BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Sampel Penelitian yaitu peserta didik SMPN 12 Banjarmasin, dan SMPN

33 Banjarmasin tahun ajaran 2018/2019, dengan rincian 27 peserta didik putra dan

13 peserta didik putri dari ke dua sekolah tersebut. Data penelitian ini berupa hasil

tes kesegaran jasmani Indonesia untuk usia 13-15 tahun, tes ini terdiri dari 5 jenis

tes, yaitu (1) lari 50 meter, (2) gantung angkat tubuh 60 detik, (3) baring duduk 60

detik, (4) loncat tegak, (5) lari 1000 meter untuk putra dan 800 meter untuk putri.

Selanjutnya nilai masing-masing hasil tes yang telah dilakukan baik putra

dan putri dijumlahkan dan dijumlahkan dan kemudian dicocokkan dengan Norma

Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI) sehingga diperoleh hasil dan tingkat

kesegaran jasmani dari sampel tersebut baik putra maupun putri yaitu sebagai

berikut:

36
37

1. Data Kesegaran Jasmani

Tabel 4.1. Jumlah Nilai Hasil TKJI Peserta Didik Putra dan Putri SMPN 12
Banjarmasin, dan SMPN 33 Banjarmasin

Nilai Hasil
No Nama Sekolah Klasifikasi
TKJI

1 SMPN 12 Banjarmasin 10 Kurang

2 SMPN 33 Banjarmasin 13 Kurang

2. Data Sarana dan Prasarana Pendidikan Jasmani


Tabel 4.2. Data Sarana dan Prasarana Pendidikan Jasmani SMPN Se
kecamatan Banjarmasin Barat

No Nama Sekolah Nilai Skor Klasifikasi

1 SMPN 12 Banjarmasin 88 1 Kurang

2 SMPN 33 Banjarmasin 128 2 Cukup


38

3. Rekapitulasi Kategori Kesegaran Jasmani Ditinjau Dari Sarana dan Prasarana


Pendidikan Jasmani

Tabel 4.3. Rekapitulasi Kategori Kesegaran Jasmani Ditinjau Dari Sarana dan
Prasarana Pendidikan Jasmani SMPN 12 Banjarmasin, dan SMPN 33
Banjarmasin

Kategori Sarana dan Kategori


No Nama Sekolah Prasarana Pendidikan Kesegaran
Jasmani Jasmani

1 SMPN 12 Kurang Kurang


Banjarmasin

2 SMPN 33 Cukup Kurang


Banjarmasin

B. Analisis Data

Penelitian yang dilakukan ini pada dasarnya untuk mengetahui klasifikasi

tingkat kesegaran jasmani peserta didik Sekolah Menengah Pertama Negeri 12

Banjarmasin, dan Sekolah Menengah Pertama Negeri 33 Banjarmasin dengan

usia 13 - 15 tahun. Berdasarkan klasifikasi tes tingkat kesegaran jasmani

Indonesia, klasifikasi tingkat kesegaran jasmani peserta didik dari Baik Sekali

(BS), Baik (B), Sedang (S), Kurang (K), Kurang Sekali (KS). Untuk

mempersentasikan tingkat kesegaran jasmani peserta didik akan dilakukan

menggunakan rumus sebagai berikut:


39

F
P = – x 100%
N

Keterangan: P : Presentasi
F : Frekuensi
N : Sampel

1. Hasil analisis dengan rumus presentasi diperoleh jumlah dan tingkat

kesegaran jasmani untuk peserta didik SMP Negeri 12 Banjarmasin, dan

SMPN 33 Banjarmasin seperti dirangkum dalam Tabel 4.1 sebagai berikut:

Tabel 4.4 Jumlah dan Persentasi Analisis Tingkat Kesegaran Jasmani


Peserta Didik Putra dan Putri SMP Negeri 12 Banjarmasin

NO Jumlah Klasifikasi Tingkat Jumlah Persentase


Nilai Kesegaran Jasmani Orang %

1 22 – 25 Baik Sekali (BS) 0 0%

2 18 – 21 Baik (B) 0 0%

3 14 – 17 Sedang (S) 6 15%

4 10 – 13 Kurang (K) 23 57,5%

5 5–9 Kurang Sekali (KS) 11 27.5%

Jumlah 40 100%
40

2. Katagori Sarana dan Prasarana Pendidikan Jasmani.

Tabel 4.5. Jumlah Nilai Hasil Observasi Sarana dan Prasarana Pendidikan

Jamani di Sekolah Menengah Pertama Negeri Se Kecamatan

Banjarmasin Barat

NO NAMA SEKOLAH NILAI SKOR KLASIFIKASI

1 SMPN 12 Banjarmasin 88 1 Kurang

2 SMPN 33 Banjarmasin 128 2 Cukup

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani

peserta didik dan untuk mengetahui apakah ada keterkaitan sarana dan prasarana

pembelajaran pendidikan jasmani dengan tingkat kesegaran jasmani peserta didik

SMPN 12 Banjarmasin, dan SMPN 33 Banjarmasin. Hasil observasi dilapangan

bahwa sarana dan prasarana SMPN 12 Banjarmasin berada pada klasifikasi

“KURANG” dan SMPN 33 Banjarmasin berada pada klasifikasi “CUKUP”.

Sedangkan hasil penelitian menunjukkan bahwa, Tingkat kesegaran jasmani

peserta didik SMP N 12 Banjarmasin dan SMPN 33 Banjarmasin dalam

klasifikasi “Sedang”, dengan tingkat persentase 15% atau dengan jumlah peserta

didik 6 orang. Kemudian 23 peserta didik dengan status kesegaran jasmaninya


41

“Kurang” dengan persentase 57,5%, dan 11 peserta didik dalam setatus

kesegaran jasmaninya “Kurang Sekali” dengan persentase 27,5%.

Dari data hasil tes TKJI dapat dilihat bahwa kebanyakan hasil tes adalah

sedang,kurang dan kurang sekali, ini sebanding dengan hasil observasi sarana

dan prasarana pendidikan jasmani di sekolah tersebut dimana SMP Negeri 12

Banjarmasin berkatagori KURANG dan SMP Negeri 33 Banjarmasin berkategori

CUKUP, sehingga mempengaruhi pembelajaran pendidikan jasmani yang

dominan adalah praktik banyak menggunakan alat, akibat sarana dan prasarana

pendidikan jasmani yang cukup saja, sehingga banyak peserta didik yang antri

dan diam dari pada melakukan aktivitas saat pembelajaran berlangsung.

Selain faktor sarana dan prasarana pendidikan jasmani juga dikarenakan

peserta didik tersebut kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran pendidikan

jasmani, mereka sering malas untuk berolahraga, di sekolah peserta didik kurang

aktif. Ada juga peserta didik yang menghabiskan waktu luangnya dengan

bermain game,berdiam diri dirumah dan jarang melakukan aktivitas gerak.

Dikarenakan kemajuan teknologi semakin canggih membuat anak dengan mudah

bermain game, dan itu sangat berpengaruh terhadap kesegaran jasmani nya diluar

Sekolah. Agar memiliki kesegaran jasmani yang baik di luar Sekolah maka perlu

melakukan aktifitas yang bisa meningkatan kesegaran jasmani sepeti melakukan

permainan tradisional.
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Ada 2 sekolah yang melakukan Tes Kesegaran Jasmani Indonesia yaitu

Sekolah Menengah Pertama Negeri 12 Banjarmasin, dan Sekolah Menengah

Pertama Negeri 33 Banjarmasin di kecamatan Banjarmasin Barat.

Berdasarkan dengan tujuan penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Tingkat kesegaran jasmani peserta didik SMPN 12 Banjarmasin pada

kategori “sedang” dengan kategori sarana dan prasarana “kurang”.

2. Tingkat kesegaran jasmani peserta didik SMPN 33 Banjarmasin pada

kategori “sedang” dengan kategori sarana dan prasarana “cukup”.

B. Saran

Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan maka peneliti memberikan

saran kepada :

1. Peserta didik SMP Negeri 12 Banjarmasin setelah melakukan tes kesegaran

jasmani diharapkan peserta didik yang klasifikasi kurang bisa meningkatkan

kesegaran dengan mengikuti kegiatan gerakan hidup aktif dan sehat baik di

sekolah maupun diluar sekolah dengan memanfaatkan sarana dan prasarana

pendidikan jasmani yang ada disekolahnya, dan pihak sekolah agar bisa

42
43

meningkatkan sarrana dan prasarana untuk peserta didik nya karena banyak

peserta didik berkategori kurang.

2. Untuk peserta didik SMP Negeri 33 Banjarmasin yang telah melakukan tes

kesegaran jasmani di harapkan peserta didik dengan klasifikasi sedang bisa

meningkatkan kesegaran jasmaninya dengan mengikuti kegiatan

ekstrakulikuler disekolah,gerakan hidup aktif dan sehat baik di sekolah

maupun diluar sekolah, dan pihak sekolah agar bisa meningkatkan sarana dan

prasarana untuk peserta didik nya.


DAFTAR PUSTAKA

Arrohman Fajar, Sasminta Charistina Yuli Hartati. Survei Tingkat Kesegaran


Kelas V Sekolah Dasar Negeri Se-Gugus 01 Kecamatan Pitu Kabupaten
Ngawi. Surabaya: Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Vol 06
Nomor 02 Tahun 2018, Halaman 207-213.

Depdiknas. 2003. Tes Kesegaran Jasmani Indonesia. Jakarta: Pusat


Pengembangan Kualitas Jasmani.

JPOK. 2018. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Skripsi, Tesis, Artikel, dan
Makalah Edisi 2. Banjarbaru: JPOK FKIP ULM Banjarbaru Kalimantan
Selatan.

Kusumawati Mia. 2015. Penelitian Pendidikan Penjasorkes Pendidikan Jasmani


Olahraga dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta

Mahardika, I Made Sriundy. 2010. Pengantar Evaluasi Pengajara. Surabaya:


Unesa University Press

Wahyudi Muhammad Tingkat Kesegaran Jasmani Peserta Didik Sekolah


Menengah Pertama Negeri Se-Kecamatan Banjarmasin Timur

Nurcahyo Eko, Juanita Dolores Hasiane Nasution. Survei Tingkat Kesegaran


Jasmani Siswa Kelas XI (Sebelas) SMA Muhammadiyah 1 Babat
Kabupaten Lamongan. Surabaya: Jurnal Pendidikan Olahraga dan
Kesehatan Vol 2 Nomor 01 Tahun 2014, 88 – 93.
Nurhasan. 2011. Tips Praktis Menjaga Kebugaran Jasmani. Gresik: Abil Pustaka.
Prakoso Damar Puspo, Setiyo Hartoto. Pengukuran Tingkat Kebugaran Jasmani
Terhadap Siswa yang Mengikuti Eskrtakurikuler Bola Voli di SMA
Dr.Soetomo Surabaya. Surabaya: Jurnal Pendidikan Olahraga dan
Kesehatan Vol 03 Nomor 01 Tahun 2015, 9 – 13.
Pratama Arga Cahya, Bambang Ferianto Tjahyo Kuntyoro Surver Sarana
Prasarana Pendidakan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Sekolah
Menengah Pertama dan Sederajat. Surabaya: Jurnal Pendidikan Olahraga
dan Kesehatan Vol 06 Nomor 03 Tahun 2018. 561-564
Saryono, Bangun Sri Hutomo. Manajemen Pengelolaan Sarana dan Prasarana
Pendidikan Jasmani di SMA Negeri Se Kota Yogyakarta. Yogyakarta:
Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia Vol 12, Nomor 1, April 2016.
45

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian & Pengembangan Research and


Depelopment. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:


Alfabeta

Sudijono, Anas. 2017. Pengantar statistic penelitian. Jakarta:


PT.RajaGiraPrindoPersada

Widiastuti. 2015. Tes Dan Pengukuran Olahrga. Jakarta: Rajawali Pers

Wijaya Faris, Abd. Rachman S. T. Ketersediaan Sarana dan Prasarana


Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olaharaga dan Kesehatan di SMA
Negeri Kabupaten Sumnep. Surabaya: Jurnal Pendidikan Olahraga dan
Kesehatan Vol 05 Nomer 02 Tahun 2017 Halaman 232-23
LAMPIRAN - LAMPIRAN
Lampiran 1 46
Lampiran 2 47
Lampiran 3 48
Lampiran 4 49
Lampiran 5 50
Lampiran 6 51
Lampiran 7 52
Lampiran 8 53
Lampiran 9 54
Lampiran 10 55
Lampiran 11 56
Lampiran 12 57
Lampiran 13 58
Lampiran 14 59
Lampiran 15 60
Lampiran 16 61
Lampiran 17 62
Lampiran 18 63

Nomor Dada :

FORMULIR TES KESEGARAN JASMANI


INDONESIA USIA 13 – 15 TAHUN
Nama :
Jenis Kelamin :
Peserta
Umur/Usia : Nama :
Sekolah

Tempat Tes :

No Jenis Tes Hasil Nilai Keterangan


1 Lari Cepat 50 Meter
Gantung Angkat Tubuh
putra 60 detik dan
2
Gantung Siku Tekuk putri
60 Detik
3 Baring Duduk 60 Detik
4 Loncat Tegak

Tinggi raihan : cm

Loncatan I : cm

Loncatan II : cm

Loncatan III : cm

Lari 1000 Meter putra


5
Lari 800 Meter putri
6 Jumlah Nilai

7 Klasifikasi
Lampiran 19 64

DAFTAR PETUGAS PELAKSANA DALAM PENGAMBILAN

DATA

PETUGAS PENGAMBILAN DATA PENELITIAN KETERANGAN


Fadli Rahman HADIR
Hanufa Avriza HADIR
Budi Ilhami HADIR
Adrea Fitra Ervan HADIR
Norlianty Adawiyah HADIR
Davir HADIR
Muhammad Sulaiman HADIR
Siti Hajar HADIR
Siti Elmiah HADIR
Kendi Fera HADIR
Novi Safitri Ariska Putri HADIR
Susi Susanti Siregar HADIR
M. Surya Gazali HADIR
Mery Wilda Hasanah HADIR
M.Rizky Nur Ihsan HADIR
I Ketut Puja HADIR
Muhammad Irwan HADIR
Nurul Fadillah HADIR
Putri Meisaroh HADIR
Muhammad Khairi HADIR
Farid Maulidinor HADIR
Nor Irvan Zainudin HADIR
Yazid Surya Fahmi HADIR
Abdul Muin HADIR
Ahmad Ridani HADIR

Peneliti,

Aditya Dwiki Dimasandi


NIM: AIDI15202
Lampiran 20 65

Hasil TKJI Peserta Didik Smp Negeri 12 Banjarmasin

NO NAMA JENIS KELAMIN NILAI HASIL KLASIFIKASI


TKJI
1 Achmad Faisal L 12 Kurang
2 M.Effriza L 9 Kurang sekali
3 M.Rizwar L 9 Kurang sekali
4 M.Zainal Abidin L 7 Kurang sekali
5 M.Ilham L 9 Kurang sekali
6 Sayid Abdullah L 10 Kurang
7 Andri L 9 Kurang Sekali
8 M.Hafiz L 12 Kurang
9 M.Rafli L 12 Kurang
10 M.Aditya L 12 Kurang
11 M.Taufikurahman L 12 Kurang
12 Akhmad Sadik L 15 Sedang
13 Agus Riadi L 12 Kurang
14 M.Iqbal L 11 Kurang
15 M.Rifki L 8 Kurang Sekali
16 Della Nazwa P 9 Kurang Sekali
17 Nur Aulia P 9 Kurang Sekali
18 Meiranty Ayut P 9 Kurang Sekali
19 Nurlathifatuz zhahra P 9 Kurang Sekali
20 Citra Amalia P 8 Kurang sekali
Lampiran 21 66

Hasil TKJI Peserta Didik Smp Negeri 33 Banjarmasin

NO NAMA JENIS KELAMIN NILAI HASIL KLASIFIKASI


TKJI
1 M.Aditya L 12 Kurang
2 Mabrur L 13 Kurang
3 Zushaf L 16 Sedang
4 Ardiansyah L 15 Sedang
5 M.Fitriana L 14 Sedang
6 M.Anton L 11 Kurang
7 Noor Saidul L 10 Kurang
8 M.Iqbal L 15 Sedang
9 M.Renaldy L 13 Kurang
10 M.Rayhan L 13 Kurang
11 M.Yudha L 13 Kurang
12 Abdul Halim L 12 Kurang
13 Revina Damayanti P 11 Kurang
14 Zwetta Putri P 13 Kurang
15 Kumala Hidayah P 12 Kurang
16 Triana P 11 Kurang
17 Melynda P 11 Kurang
18 Nayyara P 14 Sedang
19 Putri Liani P 12 Kurang
20 Luthfia P 12 Kurang
Lampiran 21 66
Lampiran 22 67

SURVEY SARANA PRASARANA PENJAS DI SEKOLAH


NAMA SEKOLAH :
KECAMATAN :
NAMA GURU PENJAS :
KEADAAN ALAT KEPEMILIKAN
NO NAMA ALAT PENJAS JUMLAH MILIK PINJAM
BAIK RUSAK SEWA
SENDIRI AN
1 BOLA SEPAK
2 JARING GAWANG
3 BOLA VOLI
4 NET VOLI
5 BOLA BASKET
6 JARING BASKET
7 BOLA TANGAN
8 JARING GAWANG
9 BOLA KASTI
10 PEMUKUL KASTI
11 BOLA ROUNDERS
12 PEMUKUL ROUNDERS
13 NET BULUTANGKIS
14 SHUTTLECOCK
15 RAKET BULU
TANGKIS
16 BED TENIS MEJA
17 NET TENIS MEJA
18 BOLA TENIS MEJA
19 NET SEPAKTAKRAW
20 BOLA TAKRAW
21 GALAH LOMPAT
TINGGI
22 METERAN
23 BENDERA KECIL
24 NOMOR DADA
25 TONGKAT ESTAFET
26 START BLOK
27 GADA
28 SIMPAI
29 BALOK SENAM
30 TONGKAT SENAM
31 KASET SKJ
32 KASET SSB
Lampiran 23 68

33 TAPE RECORDER
34 PAKAIN BELADIRI
35 PELAMPUNG RENANG
36 KEPET RENANG
37 TALI PLASTIK
38 TENDA
39 TONGKAT
PRASANA PERKAKAS PENJAS
1 GAWANG SEPAKBOLA
2 RING BASKET
3 MEJA TENIS MEJA
4 PAPAN SKOR
5 TIANG LOMPAT TINGGI
6 BUSA LOMPAT TINGGI
7 MISTAR LOMPAT
TINGGI
8 MATRAS
9 BALOK
KESEIMBANGAN
10 BANGKU SWEDIA
11 PETI LOMPAT
12 SANSAK BELADIRI
13 KONE
14 Perlengkapan Olahraga
Anak (POA)
FASILITAS PENJAS
1 LAPANGAN SEPAK
BOLA
2 LAPANGAN BOLA VOLI
3 LAPANGAN BOLA
BASKET
4 LAPANGAN BULU
TANGKIS
5 LAPANGAN TAKRAW
6 LAPANGAN LEMPAR
LEMBING
7 BAK LOMPAT JAUH
8 HALL SENAM
9 HALL BELADIRI
10 GUDANG OLAHRAGA
11 HALAMAN SEKOLAH
12 LAPANGAN OLAHRAGA
69

Lampiran 24. Hasil Tes Dan Pengukuran Dilapangan TKJI Peserta Didik SMPN 12 Banjarmasin, dan SMPN 33 Banjarmasin

No Item Tes
Lari Angkat Siku Baring Loncat Lari Lari
Alamat No
No Nama 50 M Tubuh Tekuk Duduk Tegak (Cm) 1000 M 800 M
Sekolah Dada
60 60 Tinggi
detik detik detik detik Raihan 1 2 3 Hasil Menit/dt Menit/dt
SMPN 12
1 Achmad Faisal 212 09”44 8 29 185 215 210 209 30 06’45’’
Banjarmasin

SMPN 12
2 M.Effriza 251 09”22 4 26 201 220 215 217 19 09’50’’
Banjarmasin

SMPN 12
3 M.Rizwar 209 11”43 3 29 177 205 200 201 28 10’31’’
Banjarmasin

SMPN 12
4 M.Zainal Abidin 130 12”55 0 24 190 207 200 205 17 08’21’’
Banjarmasin

SMPN 12
5 M.Ilham 211 09”84 0 21 211 243 240 234 32 08’27’’
Banjarmasin

SMPN 12
6 Sayid Abdullah 655 10”11 11 30 163 185 180 183 22 07’48’’
Banjarmasin

SMPN 12
7 Andri 210 09”53 1 29 200 228 221 211 28 08’48’’
Banjarmasin

8 M.Hafiz SMPN 12 1142 09“12 6 38 175 205 204 200 30 08’’04


70

Banjarmasin

SMPN 12
9 M.Rafli 263 09”39 5 33 206 248 240 239 42 07’26’’
Banjarmasin

SMPN 12
10 M.Aditya 250 09”87 11 31 182 205 200 219 23 07’33’’
Banjarmasin

SMPN 12
11 M.Taufikurahman 042 08”28 6 25 189 227 220 219 38 07’53’’
Banjarmasin

SMPN 12
12 Akhmad Sadik 258 07”87 17 29 199 236 230 235 37 05’14’’
Banjarmasin

SMPN 12
13 Agus Riadi 219 08”90 11 21 184 224 220 223 40 07’26’’
Banjarmasin

SMPN 12
14 M.Iqbal 247 09”45 5 33 180 215 210 210 35 09’55’’
Banjarmasin

SMPN 12
15 M.Rifki 253 11”34 3 21 190 210 205 205 20 09’50’’
Banjarmasin

SMPN 12
16 Della Nazwa 955 10”46 0 18 201 231 230 231 29 07’48’’
Banjarmasin

SMPN 12
17 Nur Aulia 242 10”73 0 20 182 206 200 201 24 10’05”
Banjarmasin
71

SMPN 12
18 Meiranty Ayut 387 14”78 0 26 189 210 205 205 21 10’20’’
Banjarmasin

Nurlathifatuz SMPN 12
19 1193 13”95 0 28 197 224 220 221 27 10’23’’
zhahra Banjarmasin

SMPN 12
20 Citra Amalia 245 14”42 01”98 22 185 209 200 205 24 10’20’’
Banjarmasin

SMPN 33
21 M.Aditya 261 10”42 4 39 200 234 233 230 34 09’58’’
Banjarmasin

SMPN 33
22 Mabrur 207 08”76 3 41 179 205 200 201 26 05’19’’
Banjarmasin

SMPN 33
23 Zushaf 217 09”28 15 40 215 260 257 259 45 05’04’’
Banjarmasin

SMPN 33
24 Ardiansyah 925 08”12 12 41 200 236 230 229 36 06’54’’
Banjarmasin

SMPN 33
25 M.Fitriana 623 08”56 7 44 210 247 240 245 37 07’44’’
Banjarmasin

SMPN 33
26 M.Anton 242 09”88 4 33 196 231 229 230 35 09’60’’
Banjarmasin

SMPN 33
27 Noor Saidul 257 08”36 0 28 185 210 209 205 25 10’30’’
Banjarmasin
72

SMPN 33
28 M.Iqbal 212 07”76 16 29 200 241 239 240 41 06’45’’
Banjarmasin

SMPN 33
29 M.Renaldy 116 08”68 7 39 185 204 201 200 19 06’44’’
Banjarmasin

SMPN 33
30 M.Rayhan 470 08”49 7 32 210 246 239 240 36 06’52’’
Banjarmasin

SMPN 33
31 M.Yudha 229 08”41 8 37 200 235 230 233 35 06’54’’
Banjarmasin

SMPN 33
32 Abdul Halim 1107 08”25 6 29 244 251 250 245 27 07’34’’
Banjarmasin

Revina SMPN 33
33 644 10”62 0 20 189 212 210 203 23 06’29’’
Damayanti Banjarmasin

SMPN 33
34 Zwetta Putri 262 10”53 03”59 31 192 218 210 211 27 06’12’’
Banjarmasin

SMPN 33
35 Kumala Hidayah 206 10”02 01”18 39 201 226 220 222 25 05’17’’
Banjarmasin

SMPN 33
36 Triana 262 11”16 00”92 34 192 221 220 219 29 06’24’’
Banjarmasin

SMPN 33
37 Melynda 266 09”58 0 31 204 230 229 225 26 08’48’’
Banjarmasin
73

SMPN 33
38 Nayyara 451 09”13 03”63 39 191 227 220 225 36 10’04’’
Banjarmasin

SMPN 33
39 Putri Liani 230 09”42 0 30 194 220 219 215 26 07’33’’
Banjarmasin

SMPN 33
40 Luthfia 255 10”17 0 01”40 38 205 237 235 230 32 07’28’’
Banjarmasin
74

Lampiran 25. Jumlah Nilai Hasil TKJI Peserta Didik Putra dan Putri SMPN 12 Banjarmasin

No Item Tes
No Lari 50 Angkat Siku Tekuk Baring
No Nama Alamat Sekolah
Dada M Tubuh Duduk
Detik 60 Detik Detik 60 Detik
SMPN 12
1 Achmad Faisal 598 07”90 12 36
Banjarmasin

SMPN 12
2 M.Effriza 210 07”13 15 41
Banjarmasin

SMPN 12
3 M.Rizwar 931 07”93 0 21
Banjarmasin

SMPN 12
4 M.Zainal Abidin 660 09”63 5 25
Banjarmasin

SMPN 12
5 M.Ilham 248 08”23 5 27
Banjarmasin

SMPN 12
6 Sayid Abdullah 462 08”27 4 43
Banjarmasin

SMPN 12
7 Andri 973 09”23 12 34
Banjarmasin

SMPN 12
8 M.Hafiz 677 08”83 10 33
Banjarmasin
75

SMPN 12
9 M.Rafli 203 08”34 5 36
Banjarmasin

SMPN 12
10 M.Aditya 957 09”85 00”77 15
Banjarmasin

SMPN 12
11 M.Taufikurahman 1088 09”76 0 12
Banjarmasin

SMPN 12
12 Akhmad Sadik 207 10”91 0 21
Banjarmasin

SMPN 12
13 Agus Riadi 345 09”95 0 30
Banjarmasin

SMPN 12
14 M.Iqbal 341 09”69 04”00 25
Banjarmasin

SMPN 12
15 M.Rifki 659 10”48 0 28
Banjarmasin

SMPN 12
16 Della Nazwa 228 11”90 0 19
Banjarmasin

SMPN 12
17 Nur Aulia 342 11”27 02”64 31
Banjarmasin

SMPN 12
18 Meiranty Ayut 267 10”11 0 16
Banjarmasin
76

Nurlathifatuz SMPN 12
19 943 12”33 0 10
zhahra Banjarmasin

SMPN 12
20 Citra Amalia 245 14”42 01”98 22
Banjarmasin
77

No Item Tes
Lari Lari
No Nama Loncat Tegak Jumlah Klasifikasi
1000 M 800 M
Tinggi
1 2 3 Terbaik Hasil Menit Menit
Raihan
1 Achmad Faisal 185 215 210 209 215 30 06’45’’ 12 Kurang

2 M.Effriza 201 220 215 217 220 19 09’50’’ 9 Kurang sekali

3 M.Rizwar 205 28 10’31’’ 9 Kurang sekali


177 205 200 201
4 M.Zainal Abidin 190 207 200 205 207 17 08’21’’ 7 Kurang sekali

5 M.Ilham 211 243 240 234 243 32 08’27’’ 9 Kurang sekali

6 Sayid Abdullah 185 22 07’48’’ 10 Kurang


163 185 180 183
7 228 Kurang
Andri 28 08’48’’ 9
200 228 221 211 Sekali

8 M.Hafiz 175 205 204 200 205 30 08’’04 12 Kurang

9 M.Rafli 206 248 240 239 248 42 07’26’’ 12 Kurang

10 M.Aditya 182 205 200 219 219 23 07’33’’ 12 Kurang

11 M.Taufikurahman 227 38 07’53’’ 12 Kurang


189 227 220 219
12 Akhmad Sadik 199 236 230 235 236 37 05’14’’ 15 Sedang
78

13 Agus Riadi 184 224 220 223 224 40 07’26’’ 12 Kurang

14 M.Iqbal 180 215 210 210 215 35 09’55’’ 11 Kurang

15 210 Kurang
M.Rifki 190 210 205 205 20 09’50’’ 8
Sekali

16 231 Kurang
Della Nazwa 201 231 230 231 29 07’48’’ 9
Sekali

17 206 Kurang
Nur Aulia 182 206 200 201 24 10’05” 9
Sekali

18 210 Kurang
Meiranty Ayut 189 210 205 205 21 10’20’’ 9
Sekali

19 Nurlathifatuz 224 Kurang


197 224 220 221 27 10’23’’ 9
zhahra Sekali

20 Citra Amalia 209 24 10’20’’ 8 Kurang sekali


185 209 200 205
79

Lampiran 26. Jumlah Nilai Hasil TKJI Peserta Didik Putra dan Putri SMPN 33 Banjarmasin

No Item Tes
No Lari 50 Angkat Siku
No Nama Alamat Sekolah Baring Duduk
Dada M Tubuh Tekuk
Detik 60 detik Detik 60 detik
SMPN 33
M.Aditya 261 10”42 4 39
Banjarmasin
1
SMPN 33
Mabrur 207 08”76 3 41
Banjarmasin
2
SMPN 33
Zushaf 217 09”28 15 40
Banjarmasin
3
SMPN 33
Ardiansyah 925 08”12 12 41
Banjarmasin
4
SMPN 33
M.Fitriana 623 08”56 7 44
Banjarmasin
5
SMPN 33
M.Anton 242 09”88 4 33
Banjarmasin
6
SMPN 33
Noor Saidul 257 08”36 0 28
Banjarmasin
7
SMPN 33
M.Iqbal 212 07”76 16 29
Banjarmasin
8
80

SMPN 33
M.Renaldy 116 08”68 7 39
Banjarmasin
9
SMPN 33
M.Rayhan 470 08”49 7 32
Banjarmasin
10
SMPN 33
M.Yudha 229 08”41 8 37
Banjarmasin
11
SMPN 33
Abdul Halim 1107 08”25 6 29
Banjarmasin
12
Revina SMPN 33
644 10”62 0 20
Damayanti Banjarmasin
13
SMPN 33
Zwetta Putri 262 10”53 03”59 31
Banjarmasin
14
SMPN 33
Kumala Hidayah 206 10”02 01”18 39
Banjarmasin
15
SMPN 33
Triana 262 11”16 00”92 34
Banjarmasin
16
SMPN 33
Melynda 266 09”58 0 31
Banjarmasin
17
SMPN 33
Nayyara 451 09”13 03”63 39
Banjarmasin
18
81

SMPN 33
Putri Liani 230 09”42 0 30
Banjarmasin
19
SMPN 33
Luthfia 255 10”17 01”40 38
Banjarmasin
20
82

No Item Tes
Lari Lari
No Nama Loncat Tegak Jumlah Klasifikasi
1000 M 800 M
Tinggi
1 2 3 Terbaik Hasil Menit Menit
Raihan
M.Aditya 200 234 233 230 34 09’58’’ 12 Kurang
1
Mabrur 179 205 200 201 26 05’19’’ 13 Kurang
2
Zushaf 215 260 257 259 45 05’04’’ 16 Sedang
3
Ardiansyah 200 236 230 229 36 06’54’’ 15 Sedang
4
M.Fitriana 210 247 240 245 37 07’44’’ 14 Sedang
5
M.Anton 196 231 229 230 35 09’60’’ 11 Kurang
6
Noor Saidul 185 210 209 205 25 10’30’’ 10 Kurang
7
M.Iqbal 200 241 239 240 41 06’45’’ 15 Sedang
8
M.Renaldy 185 204 201 200 19 06’44’’ 13 Kurang
9
M.Rayhan 36 06’52’’ 13 Kurang
10 210 246 239 240
M.Yudha 200 235 230 233 35 06’54’’ 13 Kurang
11
Abdul Halim 244 251 250 245 27 07’34’’ 12 Kurang
12
Revina 189 212 210 203 23 06’29’’ 11 Kurang
13
83

Damayanti

Zwetta Putri 192 218 210 211 27 06’12’’ 13 Kurang


14
Kumala
201 226 220 222 25 05’17’’ 12 Kurang
Hidayah
15
Triana 192 221 220 219 29 06’24’’ 11 Kurang
16
Melynda 204 230 229 225 26 08’48’’ 11 Kurang
17
Nayyara 191 227 220 225 36 10’04’’ 14 Sedang
18
Putri Liani 194 220 219 215 26 07’33’’ 12 Kurang
19
Luthfia 205 237 235 230 32 07’28’’ 12 Kurang
20
84

Lampiran 27. Norma Tes TKJI

N L 40 M ST 60 dtk BD 30 dt LT L 1000 M KRITERIA


5 s.d – 6,7” 16” keatas 38 keatas 66 cm keatas Sd – 3’04” Baik Sekali
28 – 37
4 6,8” – 7,6” 11” – 15” kali 53 – 56 cm 3’05” – 3’53” Baik
19 – 27
3 7,7” – 8,7” 06” – 10” kali 42 – 52 cm 3’54” – 4’46” Sedang
08 – 18
2 8,8” – 10,3” 02” – 05” kali 31 – 41 cm 4’47” – 6’04” Kurang
00 – 07 Dibawah 31 Dibawah Kurang
1 10,4” – dst 00” – 01” kali cm 6’04” Sekali

N L 40 M ST 60 dtk BD 30 dt LT L 600 M KRITERIA


5 s.d – 7,7” 41” keatas 28 keatas 50 cm keatas Sd – 3’08” Baik Sekali
19 – 27
4 7,8” – 8,7” 22” – 40” kali 39 – 49 cm 3’07” – 3’55” Baik
09 – 18
3 8,8” – 9,9” 10” – 21” kali 30 – 38 cm 3’56” – 4’58” Sedang
10,9” – 03 – 08
2 11,9” 03” – 09” kali 21 – 29 4’59” – 6’40” Kurang
00 – 02 Dibawah 21 Dibawah Kurang
1 12,0” - dst 00” – 02” kali cm 6’40” Sekali
DOKUMENTASI
PENELITIAN
85

Lampiran Dokumentasi Penelitian


Gambar 1 Alat Penelitian

Gambar 2 Peneliti Dan Petugas Penelitian


86

Gambar 3 Peneliti Memberi Pengarahan Kepada Petugas

Gambar 4 Peneliti Dan Petugas Berdoa


87

Gambar 5 Sampel Penelitian

Gambar 6 Peneliti Memberikan pengarahan pada sampel


88

Gambar 7 Peneliti Bersama Sampel

Gambar 8 Peneliti Bersama Sampel


89

Gambar 9 Sampel Melakukan Pemanasan

Gambar 10 Sampel Melakukan Pemanasan


90

Gambar 11
Tes Lari 50
Meter
Putra

Gambar 12 Finish Lari 50 Meter Putra


91

Gambar 13
tes lari 50
meter putri

Gambar 14 Finish Lari 50 Meter Putri


92

Gambar 15 Setelah Lari 50 Meter Putra

Gambar 16 Setelah Lari 50 Meter Putri


93

Gambar 17 Tes Gantung Siku 60 Detik Putra

Gambar 18 Tes Gantung Siku 60 Detik Putri


94

Gambar 19 Tes Baring Duduk 60 Detik Putra

Gambar 20 Tes Baring Duduk 60 Detik Putri


95

Gambar 21 Tes Loncat Tegak Putra

Gambar 22 Tes Loncat Tegak Putri


96

Gambar 23 Tes Loncat Tegak Putra

Gambar 24 Tes Loncat Tegak Putri


97

Gambar 25 Tes Lari 1000 Meter

Gambar 26 Tes Lari 800 Meter


98

Gambar 27 Sample Dan Petugas Penelitian

Gambar 28 Sarana Pendidikan Jasmani


99

Gambar 29 Sarana Pendidikan Jasmani


100

Gambar 30 Smp Negeri 12 Banjarmasin


101

Gambar 31 Halaman Smp Negeri 12 Banjarmasin

Gambar 32 Smp Negeri 33 Banjarmasin.


102

Gambar 33 Halaman Smp Negeri 12 Banjarmasin

Anda mungkin juga menyukai