Anda di halaman 1dari 87

SURVEI MINAT OLAHRAGA PETANQUE

PADA MAHASISWA PJKR FKIP UNTAD


ANGKATAN 2017

MUH. IRFAN PRATAMA M. ALI


A421 15 109

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana pada
Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Jurusan
Ilmu Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Tadulako

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI


JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2019
SURVEY OF PETANQUE SPORTS INTEREST
IN PJKR STUDENTS OF FKIP UNTAD 2017

MUH. IRFAN PRATAMA M. ALI


A 421 15 109

SKRIPSI

Submitted as a Partial Fulfillment of the Requirements for Bachelor Degree


at Health Physical Education and Recreation Study Program
Education Science Department
Teacher Training and Education Faculty
Tadulako University

HEALTH PHYSICAL EDUCATION AND RECREATION STUDY


PROGRAM
EDUCATION SCIENCE DEPARTMENT
TEACHER TRAINING AND EDUCATION FACULTY
TADULAKO UNIVERSITY
2019
A.
ABSTRAK
ABSTRAK

Muh. Irfan Pratama M. Ali. 2019. Survei Minat Olahraga Petanque Pada
Mahasiswa PJKR FKIP UNTAD Angkatan 2017. Skripsi. Program Studi
Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako. Pembimbing Andi Sultan
Brilin S, S. Pd., M. Pd.
Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana minat Mahasiswa
PJKR UNTAD angkatan 2017 pada olahraga Petanque, adapun tujuan dalam
penelitian ini yaitu untuk mengetahui minat olahraga Petanque pada Mahasiswa
PJKR FKIP UNTAD angkatan 2017. Jenis penelitian ini merupakan penelitian
deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini yaitu Mahasiswa PJKR
Universitas Tadulako angkatan 2017. Tekhnik pengambilan sampel dilakukan
menggunakan tekhnik purposive sampling. Sebagai sampel dalam penelitian ini
adalah sebagian mahasiswa PJKR Universitas Tadulako angkatan 2017 dengan
jumlah 45 mahasiswa. Metode yang digunakan dalam pengambilan data penelitian
ini adalah observasi, angket, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah
menunjukan bahwa minat olahraga Petanque pada mahasiswa PJKR FKIP
UNTAD yaitu diperoleh hasil data Mahasiswa yang berminat dalam melakukan
olahraga Petanque dikategorikan baik. Kategori baik diperoleh dengan 2 faktor
yaitu faktor Intrinsik dan Ekstrinsik dengan persentase sebesar 75%. Sedangkan
Mahasiswa yang kurang berminat terhadap olahraga petanque 25%. Faktor yang
lebih dominan mempengaruhi minat olahraga Petanque pada mahasiswa PJKR
FKIP UNTAD yaitu dari faktor intrinsik (dari dalam) dibuktikan dengan persetase
sebesar 82%.

Kata Kunci : Mahasiswa, Minat, Olahraga Petanque


ABSTRACK

Muh. Irfan Pratama M.Ali.2019. Survey of Petanque sports interests in Physical


Education, Health and Recreation students Faculty of Teacher Training and
Education Tadulako University, 2017. Undergraduate Thesis. Physical
Education, Health and Recreation Study Program, Faculty of Teacher Training
and Education Tadulako University. Supervised by Andi Sultan Brilin S,
S.Pd.,M.Pd.
The problem of the research is how the students interest of Petanque sport,
and the objective of the research is to find out the students interest of Petanque
sport in Physical Education, Health and Recreation students Faculty of Teacher
Training and Education Tadulako University, 2017. The method of this research
is Qualitative Descriptive. The population of this research is the Physical
Education, Health, and Recreation students Faculty of Teacher Training and
Education Tadulako University, 2017. The sampling technique of this research is
Purposive Sampling. The sample of this research is 45 students of Physical
Education, Health and Recreation Faculty of Teacher Training and Education
Tadulako University, 2017. The instruments of data collection were Observation,
Questionnaire, and Documentation. The result of this research are to show that
the interest of the Petanque sport is well categorized. The well category have 2
factors, intrinsic and extrinsic with the precentage of 75%. And 25% of students
are not interested in petanque sport. The dominant factor influencing the interest
of Petanque sport in Physical Education, Health and Recreation students Faculty
of Teacher Training and Education tadulako University is the intrinsic factor by
the precentage of 82%.

Key word: Students, Interest, Petanque sport


UCAPAN TERIMA KASIH

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

rangkaian penelitian ini sampai dengan penyusunan skripsi. Tidak lupa pula

shalawat dan salam penulis haturkan kepada Nabiullah Muhammad SAW, beserta

keluarga, sahabat dan para pengikutnya yang setia hingga akhir zaman.

Penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari dukungan dan bantuan dari

berbagai pihak. Oleh karena itu dengan segala ketulusan dan kerendahan hati

penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada kedua orang tua

tercinta, Ayahanda Drs. Masjaya Moh Ali B. dan Ibunda Rahmanita Ramli yang

telah memberikan kehidupan yang sangat berharga, penuh rasa cinta dan

kesabaran serta do’a tulus kepada Allah SWT. dan selalu memberikan motivasi

kepada penulis dalam penyususan skripsi ini.

Rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya dan penghargaan yang setinggi-

tingginya kepada Bapak Andi Sultan Brilin S, S.Pd, M.Pd selaku Dosen

Pembimbing yang telah sabar dan rela memberikan waktu, tenaga, pikiran, dan

masukan serta motivasi selama penyusunan proposal, pelaksanaan penelitian

hingga penyusunan skripsi ini. Kemudian penulis mengucapkan terima kasih dan

penghargaan kepada:
1. Prof. Dr. Ir. H. Mahfudz, M.P., selaku Rektor Universitas Tadulako yang

telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk menuntut ilmu di

Universitas Tadulako.

2. Dr. H. Anshari Syafar, M.Sc., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Tadulako yang telah memberi kesempatan kepada

penulis belajar dan menimba ilmu di Program Studi PJKR, Jurusan Ilmu

Pendidikan, FKIP UNTAD.

3. Drs. Anang Wahid M. Diah, M.Si, Ph.D., selaku Wakil Dekan Bidang

Akademik, yang telah banyak membantu dalam penyelesaian akademik dari

awal penelitian sampai pada penyelesaian studi.

4. Dr. Jusman Mansyur, M.Si., selaku Wakil Dekan Bidang Umum dan

Keuangan yang telah banyak membantu dalam pengadaan sarana dan

prasarana perkuliahan.

5. Dr. Iskandar Ahmad, M.Hum., selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan

yang telah banyak membantu dalam penyelesaian terutama kegiatan

perkuliahan dari awal penelitian sampai pada penyelesaian studi.

6. Dr. Nurhayati, S.Ag., M.Pd.I, selaku ketua Jurusan Ilmu Pendidikan yang

telah memberikan bimbingan bagi penulis dalam mengurus penyelesaiaan

studi di Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP.

7. Dr. Didik Purwanto, M.Pd., selaku ketua Program Studi PJKR yang telah

banyak memberikan nasehat, dukungan serta masukan selama menjadi

mahasiswa pada Program Studi PJKR.


8. Dr. Humaedi, M.Pd, Hendra Iskandar, S.Pd., M.Pd, dan Drs. Hamzah, M.pd

yang telah menjadi sosok orang tua pengganti yang selalu memberikan

masukan dan menasehati penulis di tempat mengenyam pendidikan di Kota

Palu.

9. Para Dosen Program Studi PJKR Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Tadulako yang telah banyak membekali ilmu pengetahuan kepada

penulis selama mengikuti perkuliahan.

10. Nenek Nuraini dan Nenek Juariah, kakak saya Ulfa Dwijayanti, S.Pd, serta

suaminya Aswar Aziz Palla, S.H, adik saya Muh. Fadel M. Ali, om H.

Zardisman Loji dan tante Hj. Rahmawati Ramli serta keluarga besar saya

yang tidak penulis sebutkan satu persatu namanya, namun tidak mengurasi

rasa terima kasih penulis kepada keluarga besar yang telah membatu hingga

penyelaisaan perkuliahan.

11. Teman-teman angkatan 2015 khususnya kelas C dan teman-teman komunitas

petanque yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah memberi

semangat untuk terus berjuang, orang-orang yang selalu bersama melewati

suka dan duka selama di bangku kuliah, mulai dari kerja tugas, berdiskusi

dalam kelas hingga berdebat dan tertawa bersama, yang telah memberikan

saran, motivasi maupun dukungan dalam melewati suka dan duka selama di

bangku kuliah. kalian banyak membantu serta memberikan kontribusi selama

menjalankan kuliah, nama kalian mungkin tidak ditulis semuanya dalam

lembaran ini tetapi kalian selalu menjadi kenangan terindah dalam hidupku.
12. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam

penyusunan skripsi.

Akhirnya, penulis mengucapkan terima kasih atas segala bentuk bantuan dan

partisipasi dari semua pihak, semoga mendapat balasan dari Allah SWT. Sebagai

manusia, penulis menyadari bahwa dalam skripsi ini masih terdapat berbagai

macam kekurangan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat

diharapkan demi perbaikan skripsi ini serta perkembangan ilmu pengetahuan

kedepannya. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.

Palu, November 2019


Penulis

Muh. Irfan Pratama M. Ali


DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ii
HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING iii
ABSTRAK iv
ABSTRACK v
UCAPAN TERIMA KASIH vi
DAFTAR ISI x
DAFTAR TABEL xii
DAFTAR GAMBAR xiii
Daftar Lampiran xiv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 4
1.3 Tujuan Penelitian 4
1.4 Manfaat Penelitian 4
1.5 Batasan Istilah 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN
HIPOTESIS
2.1 Penelitian yang Relevan 6
2.2 Kajian Pustaka 8
2.2.1 Minat 9
2.2.2 Permainan Petanque 11
2.2.3 Cara Bermain Petanque 12
2.3 Kerangka Pemikiran 13
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian 15
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 16
3.3 Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel 16
3.4 Definisi Operasional Variabel 18
3.5 Instrumen Penelitian 18
3.6 Uji Validitas dan Reabilitas 20
3.7 Teknik Pengumpulan Data 21
3.8 Teknik Analisis Data 22
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian 24
4.2 Pembahasan 26
4.2.1 Faktor Rasa Senang yang Timbul Dari Dalam 27
Diri Sendiri (intrinsik)
4.2.2 Faktor Rasa Senang yang Timbul Dari Luar (ekstrinsik) 28
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan 32
5.2 Saran 32

DAFTAR PUSTAKA 34
LAMPIRAN 36
DAFTAR TABEL

Tabel Halaman
Tabel 3.3 Data Mahasiswa Pjkr Untad Angkatan 2017 17
Tabel 3.5 Kisi-kisi Instrumen Angket Penelitian 19
Tabel 3.8 Kategori Penilaian 23
Tabel 4.1.1 Persentase Total Data Kemauan dari Luar (ekstrinsik) 24
Tabel 4.1.2 Persentase Total Mahasiswa Yang Berminat 25
Tabel 4.1.3. Persentase Total Mahasiswa Yang Kurang Berminat 26
DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman
2.3 Kerangka Pemikiran 14
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman
1. Uji Validitas Angket Di Prodi PJKR Agkatan 2016 FKIP 37
Universitas Tadulako
2. Contoh Jawaban Uji Validitas Angket 42
3. Tabulasi Uji Validitas Angket 47
4. Tabel Uji Coba Angket 48
5. Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian 49
6. Angket Penelitian 50
7. Contoh Jawaba Angket Penelitian 54
8. Tabulasi Hasil Penelitian 58
9. Surat Keputusan Pembimbing 60
10. Surat Izin Uji VAliditas Instrumen 62
11. Surat Izin Penelitian 63
12. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian 64
13. Dokumentasi penelitian 65
14. Pernyataan Keaslian Tulisan 71
15. Biodata/ Curriculum Vitae 72
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Olahraga atau yang dalam bahasa Inggris lebih kita kenal dengan istilah

“sport“ dewasa ini telah menjadi kegiatan yang populer sekali bagi manusia. Tua,

muda, wanita, laki-laki, orang cacat, dan anak-anak sering kali kita lihat di sana-

sini melakukan kegiatan yang beresensikan pada gerak fisik tersebut. Bahkan

pelaksanaannya seolah dilakukan tidak kenal waktu. Olahraga kini dilakukan

bukan hanya sekadar pada pagi, siang, dan sore hari, melainkan juga pada malam

hari.

Dalam olahraga terdapat beraneka ragam cabang. Salah satu cabang yang kini

mulai berkembang di tanah air adalah petanque (dibaca petank). Petanque adalah

permainan yang awalnya merupakan permainan tradisional asal negara Prancis.

Permainan ini dimainkan dengan tujuan atau prinsip mendekatkan bosi (bola besi)

milik kita dengan boka (bola kayu kecil), dan menjauhkan bosi lawan dari boka.

Adapun nomor-nomornya yaitu: shooting men (menembak khusus putera),

shooting women (menembak khusus puteri), single men (1 lawan 1 khusus

putera), single women (1 lawan 1 khusus puteri), double men (2 lawan 2 khusus

putera), double women (2 lawan 2 khusus puteri), triple men (3 lawan 3 khusus

putera), triple women (3 lawan 3 khusus puteri), double mix (ganda campuran),

dan triple mix (gabungan antara 2 putera dan 1 puteri lawan gabungan antara 2

1
putera dan 1 puteri , serta gabungan antara 1 putera dan 2 puteri lawan gabungan

antara 1 putera dan 2 puteri).

Olahraga petanque memiliki sederet manfaat apabila kita menekuninya

dengan baik. Satu di antaranya adalah baik untuk kesehatan. Menurut hasil

penelitian yang dilansir dari Kompas TV, olahraga petanque ternyata mampu

membakar banyak kalori. Pada olahraga petanque, pemain dituntut untuk

berkonsentrasi dan melakukan aktivitas jalan kaki secara bolak-balik selama

bermenit-menit bahkan berjam-jam. Sebagaimana yang kita ketahui,

berkonsentrasi dan melakukan aktivitas jalan kaki adalah dua hal yang mampu

membakar kalori pada tubuh manusia.

Di samping itu, hal lain yang juga merupakan manfaat dari olahraga petanque

adalah: olahraga ini mampu menjadi wadah bagi setiap orang untuk mewujudkan

prestasi diri. Sebagaimana yang kita ketahui bersama, petanque adalah cabang

olahraga yang dipertandingkan di level nasional, seperti: Kejurnas (kejuaraan

nasional), Pra-PON, POMNAS (pekan olahraga mahasiswa nasional), dan PON

(pekan olahraga nasional). Bahkan, belakangan ini petanque juga sudah

dipertandingkan di tingkat internasional, seperti: SEA GAMES dan kejuaraan

dunia petanque.

Berdasarkan hasil pengamatan penulis di Prodi PJKR FKIP UNTAD, terlihat

bahwa angka partisipasi mahasiswa di sana masih jauh dari apa yang diharapkan.

Jumlah mahasiswa Prodi PJKR FKIP UNTAD dari semua angkatan, mulai dari

2012 sampai 2018, yang berlatih petanque tiap sorenya tidak lebih dari tiga puluh

mahasiswa. Jumlah ini tentu saja sedikit apabila dibandingkan dengan jumlah
mahasiswa prodi PJKR FKIP UNTAD secara keseluruhan yang berjumlah lebih

dari 600 mahasiswa. Dengan perkataan lain tidak sampai 20 persen keikutsertaan,

atau hanya memiliki rasio yang kurang dari 1 berbanding 20 mahasiswa.

Di samping itu, indikasi lain yang merupakan masih kurangnya partisipasi

mahasiswa prodi PJKR FKIP UNTAD terhadap olahraga petanque adalah: tidak

semua mahasiswa di setiap semester ganjil memprogram mata kuliah petanque.

Selalu saja ada kelas yang tidak tertarik memprogram mata kuliah ini. Padahal,

mata kuliah ini dalam pelaksanaannya tidaklah membutuhkan biaya yang besar

untuk setiap mahasiswa prodi PJKR FKIP UNTAD. Olahraga atau mata kuliah

petanque merupakan sesuatu yang sangat “murah meriah“ ketimbang olahraga

atau mata kuliah lainnya, seperti: gateball, futsall, panahan, dan lain sebagainya.

Berdasarkan permasalahan di atas, maka perlu kiranya diadakan suatu

penelitian yang hasilnya dapat dijadikan sebagai dasar atau masukkan bagi para

pembina olahraga petanque di Prodi PJKR FKIP UNTAD untuk kian menambah

partisipasi mahasiswa prodi PJKR FKIP UNTAD terhadap olahraga petanque ke

depannya. Adapun penelitian yang dimaksud adalah penelitian dengan

mengangkat judul: “Survei Minat Olahraga Petanque pada Mahasiswa PJKR

FKIP UNTAD Angkatan 2017.” Mengapa minat? Minat layaknya motivasi, hal

utama yang menyebabkan seseorang untuk mau bergerak, bertindak, serta

berpartisipasi.
1.2 Rumusan Masalah Penelitian

Rumusan masalah merupakan fokus utama dalam suatu penelitian yang

berfungsi untuk menunjukkan masalah yang diteliti oleh peneliti dan untuk

memberikan batasan-batasan dalam penelitian sehingga penelitian itu tetap fokus

pada hal yang benar-benar ingin diteliti dan tidak melebar ke hal-hal lain.

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini berdasarkan latar belakang

yang telah dikemukakan di atas adalah: bagaimanakah minat olahraga petanque

pada mahasiswa PJKR FKIP UNTAD angkatan 2017?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan dari penelitian yang ingin

dicapai adalah: Untuk mengetahui minat olahraga petanque pada mahasiswa

PJKR FKIP UNTAD angkatan 2017.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari kegiatan penelitian ini adalah:

1) Dapat memberikan bukti secara ilmiah bagaimanakah minat olahraga

petanque pada mahasiswa PJKR FKIP UNTAD angkatan 2017, sehingga

dapat dijadikan acuan dalam pengembangan olahraga petanque ke depannya.

2) Sebagai pedoman dalam usaha meningkatkan partisipasi mahasiswa PJKR

FKIP UNTAD pada kegiatan UKM petanque di Universitas Tadulako.


3) Bagi lembaga pendidikan (Prodi PJKR FKIP UNTAD), penelitian ini dapat

menambah kepustakaan sebagai salah satu sumber penulisan karya ilmiah

lebih lanjut.

4) Bagi penulis, penelitian ini akan menambah wawasan dan dapat mengkaji

secara teoritis dan empiris khususnya minat olahraga petanque pada

mahasiswa.

1.5 Batasan Istilah

Agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam penelitian ini, maka batasan istilah

dibuat sebagai berikut:

1) Minat merupakan kesadaran seseorang bahwa suatu objek, seseorang, situasi,

persoalan, dan situasi ada hubungan dengan dirinya.

2) Petanque adalah olahraga yang berasal dari Perancis permainan ketangkasan

melempar bola yang terbuat dari besi metal [boules] mendekati bola target

yang terbuat dari kayu [Jack].


BAB II

KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

2.2 Penelitian yang Relevan

Fadliyani (2013) meneliti tentang Survei Minat Siswa Perempuan pada

Permainan Bolabasket di SMP Negeri 2 Palu. Hasil penelitiannya (2013: 48)

mengungkapkan:

1) Kebanyakan (73% sampai 93%) siswa perempuan di SMP Negeri 2 Palu

berminat dan memilih permainan bolabasket sebagai cabang olahraga pilihan

disebabkan oleh faktor kelengkapan fasilitas dan lapangan, pelatih atau guru

olahraga, kepemilikan dan ketertarikan pada kostum, dan suasana latihan yang

diidentifikasi sebagai faktor eksternal penentu minat mereka.

2) Kebanyakan (71% hingga 89%) siswa perempuan di SMP Negeri 2 Palu

berminat dan memilih permainan bolabasket sebagai cabang olahraga pilihan

disebabkan oleh faktor ingin meningkatkan bakat dan prestasi, sekadar mengisi

waktu luang, ingin memperluas pergaulan di antara teman-teman sekolah

lainnya, orangtua mendukung, dan atas kemauan sendiri tanpa ada paksaan dari

orang lain yang diidentifikasi sebagai faktor motif penentu minat mereka.

3) Kebanyakan (54% hingga 66%, atau lebih separuh dari keseluruhan) siswa

perempuan di SMP Negeri 2 Palu dan menganggap menstruasi, keringat atau

bau badan, kelebihan atau kekurangan berat badan dan tinggi badan, dominasi

siswa laki-laki, cemas berotot dan kehilangan feminitas, dan karena

kehilangan.

6
Ramadhan (2018) meneliti tentang:minat siswa dalam mengikuti

ekstrakurikuler olahraga di SMP NEGERI 2 Berbah. Hasil penelitiannya (2017: 68)

menunjukkan bahwa minat siswa dalam mengikuti ekstrakurikulerolahraga di SMP

Negeri 2 Berbah cenderung masuk dalam kategori rendah. Hasil tersebut ditunjukan

dengan perincian sebagai berikut. Kategori sangattinggi sebesar 10,7 %, diikuti pada

kategori tinggi sebesar 37,9 %, kemudian kategori rendah sebesar 47,1 %, dan

kategori sangat rendah 4,3 %. Hasil penelitian yang dilakukan berdasar indikator dari

faktor intern dan ekstern sebagai acuan untuk mengidentifikasi besar minat siswa

dalam mengikuti ekstrakurikuler olahraga sehingga memperoleh hasil tersebut.

Musthofa (2018) meneliti tentang “Minat Siswa dalam Ekstrakurikuler

Olahraga Futsal di SMA N 1 Pamotan Kabupaten Rembang”. Hasil penelitiannya

menunjukkan minat siswa kelas X dan XI SMAN 1 Pamotan terhadap

ekstrakulikuler olahraga futsal memperoleh persentase skor sebesar 73,9% dengan

rata-rata skor 155,2. Siswa dengan kriteria sangat tinggi sebanyak 21 anak, siswa

dengan kriteria tinggi sebanyak 57 anak dan kriteria cukup sebanyak 6 anak.

Adapun ditinjau dari masing-masing indikator minat siswa, indikator yang

mendapat persentase tertinggi adalah indikator perhatian dengan persentase skor

sebesar 80%.

Nugroho (2013), meneliti tentang Minat Siswa Terhadap Olahraga Bola

Voli di Madrasah Aliyah Bahasa Rajekwesi Kabupaten Jepara Tahun Ajaran

2012/2013. Hasil penelitiannya (2013 : VI) menunjukkan minat siswa terhadap

olahraga bola voli di Madrasah Aliyah Bahasa Al-haromain Rajekwesi kabupaten

Jepara tahun ajaran 2012/2013 ditinjau dari keseluruhan unsur yang

mempengaruhi memiliki minat rendah (52,00%). Dengan persentase, kategori


siswa yang memiliki minat sangat tinggi sebanyak 32 siswa (52,00%), kategori

tinggi sebanyak 17 siswa (28,00%), dan kategori rendah sebanyak 12 siswa

(20,00%). Minat siswa ditinjau dari unsur tertarik yang mempengaruhi memiliki

minat rendah (51,00%). Kategori siswa yang memiliki minat sangat tinggi 31

siswa (51,00%), kategori tinggi sebanyak 24 siswa (39,00%), dan kategori rendah

sebanyak 6 siswa (10,00%). Minat siswa ditinjau dari unsur perhatian yang

mempengaruhi memiliki minat rendah (57,37%). Kategori siswa yang memiliki

minat sangat tinggi 35 siswa (57,37 %), kategori tinggi sebanyak 20 siswa

(32,78%), dan kategori rendah sebanyak 6 siswa (9,83%). Minat siswa ditinjau

dari unsur kebutuhan yang mempengaruhi memiliki minat rendah (59,01%).

Kategori siswa yang memiliki minat sangat tinggi sebanyak 36 siswa (59,01 %),

kategori tinggi sebanyak 24 siswa (39,34 %), dan kategori rendah sebanyak 1

siswa (1,63 %).

2.3 Kajian Pustaka

Kajian Pustaka adalah kajian teoritis yang diarahkan untuk mencari landasan

teori/dalil guna memecahkan masalah yang hendak diteliti. Jadi, kajian pustaka ini

memaparkan hal-hal yang bersifat teoritis berkaitan dengan masalah yang diteliti.

Gunanya untuk memperjelas atau mempertegas masalah yang diteliti.


2.3.1 Minat

2.3.1.1 Pengertian Minat

Minat merupakan salah satu unsur kepribadian yang memegang peranan

penting dalam mengambil keputusan masa depan. Minat mengarahkan individu

terhadap suatu obyek atas dasar rasa senang atau rasa tidak senang. Perasaan

senang atau tidak senang merupakan dasar suatu minat. Minat seseorang dapat

diketahui dari pernyataan senang atau tidak senang terhadap suatu obyek tertentu

(Sukardi, 1994:83).

Minat merupakan salah satu faktor yang sangat berperan penting dalam

usaha seseorang untukmencapai sukses. Layaknya motivasi, minat menjadi hal

utama yang menyebabkan seseorang untuk bergerak atau bertindak. Berikut

beberapa definisi tentang minat:

1) Menurut Kamus Bahasa Indonesia (1997: 439) minat adalah keinginan,

kehendak, dan kesukaan.

2) Menurut Whiterington (2007:135) minat merupakan kesadaran seseorang

bahwa suatu objek, seseorang, situasi, persoalan dan situasi ada hubungan

dengan dirinya.

Minat adalah suatu perangkat mental yang terdiri dari campuran-campuran

perasaan, harapan, pendidikan, rasa takut atau kecenderungan-kecenderungan lain

yang menggerakan individu kepada suatu pilihan tertentu (Mappier, 1982: 62).

Dari pendapat di atas dijelaskan bahwa minat merupakan perangkat mental

yang menggerakan individu dalam memilih sesuatu. Selanjutnya Suryobroto

(1988:109) mendefinisikan minat sebagai kecenderungan dalam diri individu


untuk tertarik pada suatu objek atau menyenangi suatu obyek. Timbulnya minat

terhadap suatu obyek ini ditandai dengan adanya rasa senang atau tetarik. Jadi

boleh dikatakan orang yang berminat terhadap sesuatu maka seseorang tersebut

akan merasa senang atau tertarik terhadap obyek yang diminati tersebut.

Selain itu Suyanto (1983:101) juga mendefinisikan minat sebagai suatu

pemusatan perhatian yang tidak disengaja yang terlahir dengan penuh kemauan

dan tergantung dari bakat dan lingkungan. Pemusatan perhatian menurut pendapat

di atas merupakan tanda seseorang yang mempunyai minat terhadap sesuatu yang

muncul dengan tidak sengaja yang menyertai sesuatu aktivitas tertentu.

2.3.1.2 Macam-macam Minat

Menurut Sukardi (1994 : 83 ) ada tiga cara yang dapat digunakan untuk

menentukan minat, yaitu:

Pertama, minat yang diekspresikan, Expressed Interest. Seseorang dapat

mengungkapkan minat atau pilihannya dengan kata-kata tertentu. Misal:

seseorang mungkin mengatakan bahwa dirinya tertarik dalam mengumpulkan

mata uang logam, perangko, dan lain-lain.

Kedua, minat yang diwujudkan, Manifest Interest. Seseorang dapat

mengungkapkan minat bukan melalui kata-kata melainkan dengan tindakan atau

perbuatan, yaitu ikut serta dan berperan aktif dalam suatu kegiatan. Misal:

kegiatan olahraga, pramuka dan sebagainya yang menarik perhatian.


Ketiga, minat yang diinventariskan, Inventoral Interest. Seseorang menilai

minatnya agar dapat diukur dengan menjawab terhadap sejumlah pertanyaan

tertentu atau urutan pilihannya untuk kelompok aktivitas tertentu.

2.3.1.3 Unsur-unsur minat

Menurut Abror (1989) beberapa unsur minat meliputi:

1. Sikap

2. Kemauan

3. Ketertarikan

4. Dorongan

5. Ketekunan

6. Perhatian

2.3.2 Permainan Petanque

Olahraga petanque adalah suatu bentuk permainan boules yang tujuannya

melempar bola besi sedekat mungkin dengan bola kayu yang disebut

cochonnet/jack/boka dan kaki harus berada di lingkaran kecil. Permainan ini biasa

dimainkan di tanah keras, tapi juga dapat dimainkan di rerumputan, pasir atau

permukaan tanah lain. Tetapi dalam kejuaraan nasional ataupun internasional

menggunakan lapangan tanah keras (Pelana, 2016: 116-117).

Bentuk asli permainan ini muncul tahun 1907 di La Ciotat, di Provence, di

selatan Perancis. Namanya berasal dari Les Ped Tanco dalam dialek Provençal di

bahasa Occitan, yang berarti "kaki rapat." Permainan Pétanque dimainkan oleh
sekitar 17 juta orang di Perancis, kebanyakan selama liburan musim panas.

Terdapat 375.000 pemain dengan lisensidari Fédération Française de Pétanque et

Jeu Provençal (FFPJP) dan 3000 di Inggris.

Petanque termasuk olah raga baru di Indonesia, namun petanque

sebenarnya termasuk olahraga yang sudah punya nama. Di dunia, negara-negara

yang kuat dan konsisten mengembangkan petanque adalah negara-negara yang

pernah dijajah oleh Prancis, negara yang memang melahirkan cabang olahraga

tersebut. Pada pesta olahraga SEA Games Tahun 2011 di Indonesia, Pétanque

sudah menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan. Lazimnya

cabang olahraga lainnya, petanque di SEA Games dimasukkan dalam kategori

olahraga konsentrasi, mempunyai prasyarat tertentu. Permainan ini biasa

dimainkan di tanah keras atau minyak, tapi juga dapat dimainkan di rerumputan,

pasir atau permukaan tanah lain.

2.2.3 Cara Bermain Petanque

Petanque dimainkan oleh dua, empat atau enam orang dalam dua tim, dan

pemain dapat bersaing sebagai individu dan bermain regu. Pada kategori tunggal

dan ganda, setiap pemain memiliki tiga boule, sedangkan di nomor triple setiap

pemain hanya memiliki 2 boule. Sebuah koin dilempar untuk menentukan pemain

yang bermain terlebih dahulu. Tim mulai menarik circle di tanah yang

berdiameter 35-50 cm. Semua pemain harus melempar boule mereka dari dalam

lingkaran ini, dengan kedua kaki yang berpijak di tanah. Pemain pertama
melempar jack dengan jarak 6-10 meter, setidaknya satu meter dari perbatasan

(Prasetyo, 2012: 3).

Pemain yang melemparkan jack kemudian melemparkan Boule pertama

mereka. Seorang pemain dari tim lawan kemudian menyusul melakukan

lemparan. Permainan terus dilanjutkan dengan tim yang terjauh dari jack harus

terus melempar sampai boule mereka lebih dekat ke jack dari lawan atau

kehabisan boule (Prasetyo, 2012: 3-4).

Permainan berakhir dan titik dapat mencetak skor adalah ketika kedua tim

tidak memiliki boule lagi, atau ketika jack tersingkir dari arena permainan. Tim

yang menang menerima satu poin untuk setiap Boule yang telah lebih dekat ke

jack dari Boule lawan yang juga dekat dengan jack. Jika jack terlempar dari arena

permainan, tidak ada skor tim kecuali ada satu tim yang masih memiliki boule.

Dalam hal ini tim setiap boule yang tersisa menerima satu poin. Tim pemenang

adalah yang pertama yang mencapai 13 poin kemenangan (Prasetyo, 2012: 3).

2.3 Kerangka Pemikiran

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui gambaran tentang minat

mahasiswa PJKR FKIP UNTAD dimana yang menjadi objek penelitian adalah

mahasiswa angkatan 2017 yang berjumlah 291 orang. Minat layaknya motivasi,

sesuatu yang mampu membuat orang untuk bergerak dan berpartisipasi. Minat

adalah kesadaran seseorang bahwa suatu objek, seseorang, situasi, persoalan dan

situasi ada hubungan dengan dirinya.


Adapun skema pikir yang ditunjukan untuk mengarahkan jalannya

penelitian ini agar tidak menyimpang dari pokok-pokok permasalahan dapat

digambarkan sebagai berikut :

SURVEI MINAT OLAHRAGA PETANQUE PADA MAHASISWA PJKR FKIP UNTAD


ANGKATAN 2017

KISI- KISI ANGKET VALIDASI

ANGKET

PENGUMPULAN DATA

ANALISIS DATA

HASIL PENELITIAN

KESIMPULAN

Gambar 2.3. Skema Kerangka Pemikiran


BAB III

METODE PENELITIAN

Metode merupakan cara utama yang dipergunakan untuk mencapai tujuan,

misalnya untuk menguji serangkaian hipotesis dengan menggunakan teknik serta

alat-alat tertentu. Cara utama ini dipergunakan setelah penyelidik

memperhitungkan kewajaran ditinjau dari tujuan penyelidikan serta dari situasi

penyelidikan (Surakhmad, 1982 : 131). Menurut Arikunto (2006: 160), metode

penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data

penelitian.

Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud

metode penelitian adalah prosedur atau cara yang digunakan dalam proses untuk

menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan dengan

menggunakan metode ilmiah untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Dalam menggunakan metode penelitian pada suatu penelitian harus

terpusat dan mengarah pada tujuan. Dalam penelitian ini penyusun akan

menguraikan beberapa hal mengenai metodologi penelitian antara lain:

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini pada dasarnya bertujuan untuk mengetahui minat olahraga

petanque pada mahasiswa PJKR FKIP UNTAD angkatan 2017. Berdasarkan

jenisnya, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian

deskriptif kualitatif adalah prosedur penelitian yang berdasarkan data deskriptif.

15
Data deskriptif yang dimaksudkan adalah untuk memberikan gambaran tentang

jawaban rumusan masalah yang ada dalam penelitian ini.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

3.2.1 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini adalah prodi PJKR FKIP UNTAD Kota Palu. Selain

karena peneliti merupakan salah satu mahasiswa aktif di kampus tersebut, alasan

lain pemelihan lokasi ini didasari oleh belum adanya pihak atau orang yang

melaksanakan kajian menyangkut minat olahraga petanque pada mahasiswa di

kampus tersebut.

3.2.2 Waktu Penelitian

Penelitian ini membutuhkan waktu selama satu bulan. Dimulai pada bulan

Juli hingga bulan Agustus tahun 2019.

3.3 Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Dalam setiap penelitian, populasi yang dipilih erat kaitannya dengan masalah

yang ingin diteliti. Populasi adalah keseluruhan individu yang menjadi objek

suatu penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan mahasiswa

prodi PJKR FKIP UNTAD angkatan 2017. Berdasarkan data yang diperoleh

peneliti, jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 291 orang.


Tabel 3.3 Data Mahasiswa Pjkr Untad Angkatan 2017
No. Kelas Jumlah
1 A 48
2 B 48
3 C 48
4 D 48
5 E 49
6 F 50

Sementara itu, sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang hendak

diteliti (Arikunto, 2006:131). Sedangkan menurut Surakhmad (1982:93) dikatakan

bahwa sampel adalah penarikan dari sebagian populasi untuk mewakili seluruh

populasi.

Arikunto (2002:10) menyebutkan bahwa prosedur penelitian merupakan

suatu pendekatan pelaksanan penelitian: untuk merancang suatu subjek. Apabila

subjek kurang dari 100, maka lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya

berupa penelitian populasi. Namun jika subjeknya besar, bisa diambil antara 10-

15% atau 20-25%. Oleh sebab itu, jumlah sampel dalam penelitian ini hanya

sekitar 15% atau hanya 45 mahasiswa. Adapun teknik pengambilan sampelnya

adalah purposive sampling. Purposive sampling adalah salah satu teknik sampling

non random sampling dimana peneliti menentukan pengambilan sampel dengan

cara menetapkan ciri-ciri khusus yang sesuai dengan tujuan penelitian sehingga

diharapkan dapat menjawab permasalahan penelitian.


3.4 Definisi Operasional Variabel

Menurut Arikunto (2006: 161), ”Variabel adalah objek penelitian, atau apa

yang menjadi titik perhatian suatu penelitian”. Definisi operasional variabel yang

digunakan pada penelitian ini adalah:

1) Minat merupakan kesadaran seseorang bahwa suatu objek, seseorang, situasi,

persoalan, dan situasi ada hubungan dengan dirinya.Petanque adalah olahraga

yang berasal dari Perancis permainan ketangkasan melempar bola yang terbuat

dari besi metal [boules] mendekati bola target yang terbuat dari kayu [Jack].

3.5 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan,

memeriksa, menyelidiki suatu masalah, atau mengelolah, menganalisa dan

menyajikan data secara sistematis serta objektif dengan tujuan memecahkan suatu

persoalan atau menguji suatu hipotesis. Instrumen penelitian digunakan untuk

mengukur variabel yang akan diteliti. Instrumen yang digunakan dalam penelitian

ini adalah kuesioner (angket). Angket yang digunakan untuk mengumpulkan data

tentang minat mahasiswi berupa angket tertutup dengan skala gutman. Skor

jawaban dibuat berdasarkan skala gutman dengan alternatif jawaban “ya = 1

(satu)” dan “tidak = 0 (nol)”.


Tabel 3.5 Kisi-kisi Instrumen Angket Penelitian
Butir
Variabel Faktor Indikator
Pertanyaan
Survei Rasa senang karena
Minat Olahraga kemauan diri sendiri 1, 2, 3, 4
Petanque pada Rasa senang karena
Mahasiswa PJKR 5, 6, 7
Memiliki bakat
FKIP UNTAD
Angkatan 2017 Faktor Dari dalam
Rasa senang karena 8, 9, 10, 11
(Intrinsik)
Kesenangan Diri
Sendiri
Rasa senang karena 12, 13, 14,
Perhatian 15

1. a. Rasa senang terhadap 16, 17


2. alat dan fasilitas
3.
Rasa senang karena 18, 19, 20
pengaruh lingkungan

Faktor Dari Dalam


(Ekstrinsik) b. Rasa senang karena
pengaruh teman 21, 22, 23

Rasa senang karena 24, 25


pengaruh keluarga
c.
d. Rasa senang karena 26, 27, 28,
motif 29, 30
Jumlah butir pertanyaan angket 30

Dalam angket penelitian ini hanya satu jenis pertanyaan yaitu pertanyaan

positif dan negatif, pertanyaan positif adalah pertanyaan yang mendukung

gagasan atau ide.

Adapun dalam menyusun angket, mengacu pendapat (Hadi, 2000:165)

harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

1) Bahasa singkat, jelas, dan sederhana.


2) Hindari pemasukan kata-kata yang tidak ada gunanya.

3) Menghindari pertanyaan yang relatif panjang sehingga sukar diingat

responden.

4) Hindari pemasukan pertanyaan-pertanyaan yang tidak ada gunanya.

5) Menghindari kata-kata seperti semua, seluruh, tak satupun, tidak pernah karena

bersifat mengiring responden.

3.6 Uji Validitas dan Reabilitas

Untuk penyempurnaan penelitian maka instrumen perlu diuji cobakan dengan

tujuan untuk diketahu instumen penelitian tersebut dapat digunakan untuk

pengambilan data atau tidak.

1) Validasi

Validasi merupakan suatu ukuran yang menunjukan tingkat kevalidan

atau sahian suatu instrumen suatu instrumen (Arikunto 1998:160). Uji

validitas dalam penelitian ini digunakan analisis item yang mengkorelasikan

skor item tiap butir dengan total skor yang merupakan jumlah dari tiap skor

butir. Jika ada item yang tidak memenuhi syarat, maka item tersebut tidak

akan diteliti lebih lanjut. Syarat tersebut menurut Sugiono (2009:179) yang

harus dipenuhi yaitu memiliki kriteria sebagai berikut:

a. Jika r ≥ 0,30 maka item-item pertanyaan dari kueisioner adalah valid

b. Jika r ≤ 0,30 maka item-item pertanyaan dari kueisioner adalah tidak valid

Penentuan validasi instrumen menggunakan bantuan program

SPSS versi 16. Berdasarkan ujicoba kuisioner atau angket kepada 30


responden diperoleh hasil bahwa 30 butir pertanyaan yang diujicobakan

hanya 21 soal yang valid karena memiliki harga rxy> r tabel 0,361 untuk α

= 5% dengan N = 21. Oleh sebab itu seluruh butir pertanyaan angket yang

valid dapat digunakan untuk pengambilan penelitian.

2) Uji Reabilitas

Reabilitas menunjukan pada suatu pengertian bahwa instrumen dapat

dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrumen

terssebut sudah baik dan valid. Untuk menguji reabilitas sebesar..... pada taraf

kesalahan 5% dengan N = 30 dan r tabel = 0,361.

3.7 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian, data merupakan faktor yang penting. Karena dengan

adanya data analisis dapat dilakukan dan selanjutnya dapat ditarik suatu

kesimpulan. Untuk memperoleh dan mengumpulkan data digunakan suatu cara

atau alat yang tepat agar kesimpulan yang diambil tidak menyesatkan. Cara yang

digunakan untuk mengumpulkan data tersebut metode pengumpulan data.

Dalam pengumpulan data yang dilakukan, teknik yang dipakai peneliti

adalah:

a. Observasi. Observasi adalah aktivitas terhadap suatu proses atau objek dengan

maksud merasakan dan kemudian memahami pengetahuan dari sebuah

fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah diketahui

sebelumnya, untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk

melanjutkan suatu penelitian.


b. Angket. Angket adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengajukan

pertanyaan tertulis untuk dijawab secara tertulis pula oleh responden. Dalam

penelitian ini, angket yang digunakan memakai pilihan jawaban yaitu sangat

tinggi, tinggi, dan rendah.

c. Dokumentasi. Dokumentasi adalah tekhnik dalam penelitian digunakan sebagai

metode penunjang untuk melengkapi sejumlah informasi yang tidak diperoleh

melalui angket. Tekhnik dokumentasi dilakukan unuk mengumpulkan data

dengan cara mencatat hal-hal yang sifatnya dokumen yang erat kaitannya

dengan objek yang ditelita.

3.8 Teknik Analisis Data

Setelah semua data terkumpul, langkah selanjutnya adalah menganalisis

data sehingga data-data tersebut dapat ditarik suatu kesimpulan. Teknik analisis

data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data deskriptif. Sedangkan

perhitungan dalam angket menggunakan deskriptif persentase

Teknik deskriptif yang digunakan untuk tiap item pertanyaan meliputi

pendistribusian data persentase dengan rumus sebagai berikut:


𝐹
Rumus : P = 𝑁 x 100% (Sudjana, 2001)

Keterangan : P = Persentase F = Jumlah Jawaban

N = Jumlah sampel

Penyimpulan dimasukkan ke dalam lima kategori yaitu sangat

baik, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang. Pengkategorian tersebut


menggunakan skala lima menurut Iqbal Hasan (2002:34) sebagao

berikut:

Tabel 3.8 Kategori Penilaian

No Kategori Penilaian Skor


1 Sangat Baik 80 – 100
2 Baik 65 – 79
3 Cukup 55 – 64
4 Kurang 45 – 54
5 Sangat Kurang 0 – 44
Sumber: Iqbal Hasan (2002: 34)
BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Tabel 4.1.1 Persentase Total Data Kemauan dari Dalam (intrinsik) dan

Kemauan dari Luar (ekstrinsik)

P (ya) = 𝑁𝐹 P (tidak) = 𝑁𝐹
Indikator Item F(y) F(t) N
Faktor x 100 % x 100%
Rasa senang
karena
1, 2, 3, 4
kemauan diri 130 50 180 72 % 28 %
sendiri
Rasa senang
karena
5, 6
memiliki 66 24 90 73 % 27 %
bakat
Intrinsik Rasa senang
karena
7, 8, 9
kesenangan 135 0 135 100 % 0%
itu sendiri
Rasa senang
karena
10 36 9 45 80 % 20 %
timbulnya
perhatian
∑ 367 83 450 82% 18%
Rasa senang
terhadap alat 11, 12 70 20 90 78 % 22 %
dan fasilitas
Rasa senang
Ekstrinsi karena
k pengaruh 13, 14 67 23 90 74 % 26 %
lingkungan
Rasa senang
karena 15, 16, 88 47 135 65 % 35%

24
pengaruh 17
teman
Rasa senang
karena
pengaruh 18 26 19 45 58 % 42 %
keluarga

Rasa senang
karena 19, 20,
94 41 135 70 % 30 %
pengaruh 21
adanya motif

∑ 345 150 495 70 % 30 %

Tabel 4.1.2 Persentase Total Mahasiswa Yang Berminat

Faktor F(y) N

Intrinsik 367 450

Ekstrinsik 345 495

∑ 712 945

Peningkatan (%) 75%

Dari hasil penelitian minat olahraga petanque pada mahasiswa PJKR FKIP

UNTAD angkatan 2017 di atas dengan dua faktor yaitu Faktor Intrinsik dan

Faktor Ekstrinsik maka diperoleh hasil mahasiswa yang berminat yaitu sebesar

75%.
Tabel 4.1.3 Persentase Total Mahasiswa Yang Kurang Berminat

Faktor F(t) N

Intrinsik 83 450

Ekstrinsik 150 495

∑ 233 945

Peningkatan (%) 25%

Dari hasil penelitian minat olahraga petanque pada mahasiswa PJKR FKIP

UNTAD angkatan 2017 di atas dengan dua faktor yaitu Faktor Intrinsik dan

Faktor Ekstrinsik maka diperoleh hasil mahasiswa yang kurang berminat yaitu

sebesar 25%.

4.2 Pembahasan

Penelitian ini menggunakan penelitian jenis deskriptis kualitaif, untuk

mengetahui minat olahraga petanque pada mahasiswa PJKR FKIP UNTAD

angkatan 2017, pengambilan sampel data dilakukan dengan menggunakan tekhnik

purposive sampling, analisis data bersifat induktif/ kualitatif dan hasil penelitian

kualitatif lebih menekan makna daripada generalisasi. Adapun metode yang

digunakan dalam penelitian ini adalah survei, dengan menggunaan instrumen

kuisioner/angket dalam mengambil data dari sampelnya.

Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam beberapa tahap persiapan yang

diawali dengan melalukan observasi di lingkungan Prodi PJKR Universitas

Tadulako. Observasi dilakukan bertujuan untuk mengetahui keadaan aktivitas


mahasiswa dan juga dapat digunakan untuk menentukan sampel penelitian.

Sampel penilitian terdiri dari mahasiswa PJKR angkatan 2017 dengan jumlah

sebanyak 291 mahasiswa. Selanjutnya yaitu menyusun instrument penelitian

berupa kuisioner/angket online untuk mengetahui minat mahasiswa PJKR

angkatan 2017 pada olahraga Petanque.

Tahap selanjutnya pelaksanaan penelitian dengan membagikan angket

online kepada mahasiswa PJKR angkatan 2017. Pemberian angket online dibagi

menjadi 2 faktor yaitu faktor rasa senang yang datang dari dalam (intrinsik) dan

faktor rasa senang yang datang dari luar (ekstrinsik). Adapun penjelasan indikator

dari 2 faktor intrinsik dan ekstrinsik sebagai berikut:

4.2.1 Faktor Rasa Senang yang Timbul Dari Dalam Diri Sendiri (intrisik),

dengan 4 (empat) Indikator Sebagai Berikut :

4.2.1.1 Rasa Senang Karena Kemauan Diri Sendiri

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena kemauan diri sendiri dari nomor butir pertanyaan (1, 2, dan 3) yang

menjawab “ya” sebanyak 130 responden dengan persentase sebanyak 72% dan

yang menjawab “tidak” sebanyak 50 responden dengan jumlah persentase 28%.

4.2.1.2 Rasa Senang Karena Memiliki Bakat

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena memiliki bakat dari nomor butir pertanyaan (5 dan 6) yang menjawab
“ya” sebanyak 66 responden dengan persentase sebanyak 73% dan yang

menjawab “tidak” sebanyak 24 responden dengan jumlah persentase 27%.

4.2.1.3 Rasa Senang Karena Kesenangan Diri Sendiri

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena kesenangan diri sendiri dari nomor butir pertanyaan (7, 8, dan 9) yang

menjawab “ya” sebanyak 135 responden dengan menjawab semua persentase

sebanyak 100%.

4.2.1.4 Rasa Senang Karena Perhatian

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena perhatian dari nomor butir pertanyaan (10) yang menjawab “ya” sebanyak

36 responden dengan persentase sebanyak 80% dan yang menjawab “tidak”

sebanyak 9 responden dengan jumlah persentase 20%.

4.2.2. Faktor Rasa Senang yang Timbul dari Luar (ekstrninsik), dengan 5

(lima) indikator sebagai berikut :

4.2.2.1 Rasa Senang Karena Alat dan Fasilitas

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena alat dan fasilitas dari nomor butir pertanyaan (11, dan 12) yang menjawab

“ya” sebanyak 70 responden dengan persentase sebanyak 78% dan yang

menjawab “tidak” sebanyak 20 responden dengan jumlah persentase 22%.


4.2.2.2 Rasa Senang Karena Pengaruh Lingkungan

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena pengaruh lingkungan dari nomor butir pertanyaan (13, dan 14) yang

menjawab “ya” sebanyak 67 responden dengan persentase sebanyak 74% dan

yang menjawab “tidak” sebanyak 23 responden dengan jumlah persentase 26%.

4.2.2.3 Rasa Senang Karena Pengaruh Teman

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena pengaruh teman dari nomor butir pertanyaan (15, 16, dan 17) yang

menjawab “ya” sebanyak 88 responden dengan persentase sebanyak 65% dan

yang menjawab “tidak” sebanyak 47 responden dengan jumlah persentase 35%.

4.2.2.4 Rasa Senang Karena Pengaruh Keluarga

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena pengaruh keluarga dari nomor butir pertanyaan (18) yang menjawab “ya”

sebanyak 26 responden dengan persentase sebanyak 58% dan yang menjawab

“tidak” sebanyak 19 responden dengan jumlah persentase 42%.

4.2.2.5 Rasa Senang Karena Pengaruh Notif

Berdasakan dari jumlah data hasil penelitian, maka diperoleh hasil

keseluruhan jawaban mahasiswa PJKR angkatan 2017 pada indikator rasa senang

karena pengaruh notif dari nomor butir pertanyaan (19, 20, dan 21) yang
menjawab “ya” sebanyak 94 responden dengan persentase sebanyak 70% dan

yang menjawab “tidak” sebanyak 41 responden dengan jumlah persentase 30%.

Berdasarkan hasil uraian tentang minat olahraga Petanque pada mahasiswa

PJKR FKIP UNTAD angkatan 2017 yaitu diperoleh hasil data Mahasiswa yang

berminat dalam melakukan olahraga Petanque dikategorikan baik. Kategori baik

diperoleh dengan 2 faktor yaitu faktor intrinsik dan ekstrinsik dengan persentase

sebesar 75%. Sedangkan mahasiswa yang kurang berminat terhadap olahraga

petanque dengan persentase sebesar 25%. Faktor yang lebih dominan

mempengaruhi minat olahraga Petanque pada mahasiswa PJKR FKIP UNTAD

yaitu dari faktor intrinsik (dari dalam) dibuktikan dengan persetase sebesar 82%.

Faktor intrinsik terdiri dari empat indikator yaitu: (1) Rasa senang karena

kemauan diri sendiri, (2) Rasa senang karena memiliki bakat, (3) Rasa senang

karena kesenangan diri sendiri, (4) Rasa senang karena perhatian.

Olahraga petanque dalam perkembangannya termasuk olahraga baru di

Sulawesi Tengah, dalam perkembangannya pertama kali berkembeng yaitu di

lingkungan kampus Universitas Tadulako terutama di Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi dikarenakan

olahraga petanque ini sudah masuk dalam kurikulum perkuliahan prodi tersebut.

Mata kuliah petanque pertama kali diprogramkan Mahasiswa PJKR

angkatan 2015 yaitu angkatan penulis sendiri dan sampai saat ini semakin

bertambah peminatnya. Tetapi masih ada saja Mahasiswa PJKR yang belum

mengenal olahraga petanque ini dikarenakan belum memprogram mata kuliah


petanque, kejuaran yang diselenggarakan masih sangat sedikit, lapangannya

masih terbatas, dan pelatih yang berlisensi masih sangat kurang. Penulis sangat

berharap kepada pengprov olahraga ini (FOPI Sulawesi Tengah) bisa lebih

mengembangkan lagi olahraga ini ke depannya dengan sering diadakannya

turnamen untuk menarik minat Mahasiswa di lingkungan kampus maupun

masyarakat Sulawesi Tengah dan giat mengadakan sosialisasi untuk

memperkenalkan olahraga ini.

Namun dalam penelitian ini dari 21 butir soal pertanyaan yang disediakan

dalam bentuk angket online, terdapat mahasiswa yang menjadi responden masih

banyak yang tidak paham atau menjawab salah sesuai hasil penelitian dan pada

saat penelitian dilakukan masih ada beberapa mahasiswa ketika mengisi angket

dalam bentuk online yang disediakan peneliti, mereka mengeluarkan asumsi pada

saat memilih jawaban yang dianggap benar secara spontan dan Mahasiswa PJKR

yang peneliti teliti mereka sudah memiliki cabang Olahraga yang mereka geluti

sebelumnya dikarenakan olahraga petanque ini merupakan olahraga baru di

lingkungan kampus maupun di Sulawesi Tengah.


BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan mengenai minat olahraga

Petanque pada mahasiswa PJKR FKIP UNTAD angkatan 2017, maka diperoleh

hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil data mahasiswa yang berminat

dalam melakukan olahraga Petanque dikategorikan baik. Dan faktor yang paling

dominan mempengaruhi baiknya minat olahraga Petanque pada mahasiswa PJKR

FKIP UNTAD yaitu faktor intrinsik (dari dalam) dibuktikan dengan nilai

persentase sebesar 82%.

5.2 Saran

Adapun saran yang peneliti sampaikan berkaitan dengan hasil penelitian

ini sebagai berikut:

1. Bagi prodi PJKR diharapkan mendukung secara penuh bagi pembinaan UKM

diruang lingkup prodi terutama pembinaan bagi atlte Petanque sendiri.

2. Bagi prodi PJKR dan pihak kampus diharapkan memenuhi dan melengkapi

sarana dan prasana yang mendukung dalam Olahraga Petanque

3. Bagi mahasiswa yang sudah memprogramkan matakuliah Petanque

diharapkan lebih mendalami lagi dan ikut serta dalam program latihan yg telah

diagendakan.

Penelitian ini diharapkan dapat di tindak lanjuti dengan penelitian-

penelitian lain yang tertarik melakukan penelitian sejenis dapat menggunakan

32
pendekatan yang berbeda misalnya menggunakan metode observasi dan

wawancara agar diperoleh hasil yang semakin akurat. Dan kepada pengprov

olahraga petanque (FOPI Sulawesi Tengah) agar ke depannya lebih

memajukan dan membesarkan olahraga ini demi kejayaan petanque di

Sulawesi Tengah.
DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rhineka Cipta.

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:


Rineka Cipta.

Daryanto.(1997). Kamus Bahasa Indonesia Lengkap. Surabaya: Appolo.

Mappier, A.(1982). Psikologi Remaja. Usaha Nasional: Surabaya.

Musthofa, M. (2018). Minat Siswa dalam Ekstrakurikuler Olahraga Futsal di


SMA N 1 Pamotan Kabupaten Rembang. Artikel Penelitian pada Fakultas
Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang: Tidak Diterbitkan.

Nugroho, Y.D. (2013). Minat Siswa Terhadap Olahraga Bola Voli di Madrasah
Aliyah Bahasa Rajekwesi Kabupaten Jepara Tahun Ajaran
2012/2013.Skripsi Sarjana pada Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas
Negeri Semarang: Tidak Diterbitkan.

Pelana, R. (2016). “Hubungan Kekuatan Otot Tungkai dan Keseimbangan Statis


dengan Hasil Shooting pada Atlet Klub Petanque“. Prosiding Seminar
Nasional Peran Pendidikan Jasmani dalam Menyangga Interdisiplin
Ilmu Keolahragaan. Halaman: 116-127.

Prasetyo, Y. (2012). Sosialisasi Olahraga Petanque. Laporan Pelaksanaan


Pengabdian Pada MasyarakatFakultas Ilmu KeolahragaanUniversitas
Negeri Yogyakarta: Tidak Diterbitkan.

Ramadhan, I.F. (2018). Minat Siswa dalam Mengikuti Ekstrakurikuler Olahraga


di SMP Negeri 2 Berbah.Skripsi Sarjana padaFakultas Ilmu
KeolahragaanUniversitas Negeri Yogyakarta: Tidak Diterbitkan.

Sudjana. (2001). Metoda Statistika Edisi 6. Bandung : PT Tarsito.

Sukardi, D.K.(1994). Psikologi Remaja.Aksara Baru: Jakarta.

Suyanto, A. (1992). Psikologi Umum. Aksara Baru: Jakarta.

Suryobroto, S. (1988). Psikologi Kepribadian. PT. Raja Grafindo: Jakarta.

Whiterington, M. (2007). Psikologi Pendidikan.Jakarta : PT BumiAksara.


Yuniar, A. (2007). Minat Siswa Terhadap Olahraga Bola Voli Di SMP N I
Larangan Kabupaten Brebes Tahun Ajaran 2006/2007.Skripsi Sarjana
pada Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang: Tidak
Diterbitkan.
L
A
M
P
I
R
A
N
UJI VALIDITAS ANGKET DI PRODI PJKR ANGKATAN 2016 FKIP

UNIVERSITAS TADULAKO

Responden :

Jurusan :

Kelas :

Berikan tanda centang (√) pada kolom yang tersedia menurut jawaban anda!

 RASA SENANG YANG TIMBUL DARI DALAM DIRI SENDIRI


ATAU RASA SENANG KARENA KEMAUAN DIRI SENDIRI:

1. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda memang


menyukai olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

2. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda merasa


mampu dalam bermain petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

3. Apakah Anda senang bermain petanque karena Anda ingin menjadi atlet
petanque terkenal ?
( ) Ya
( ) Tidak

4. Apakah Anda senang bermain petanque karena Anda ingin menguji


kemampuan Anda dalam bermain petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL DARI DALAM DIRI SENDIRI


ATAU KARENA MEMILIKI BAKAT :

5. Apakah Anda senang mengikuti petanque karena Anda ingin


meningkatkan bakat Anda dalam olahraga ?
( ) Ya
( ) Tidak

6. Apakah Anda senang mengikuti petanque karena Anda ingin menyalurkan


bakat Anda dalam olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

7. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena suasana


olahraganya menyenangkan ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL DARI DALAM DIRI SENDIRI


ATAU KESENANGAN ITU SENDIRI :

8. Apakah Anda senang terhadap olahraga petanque karena olahraga tersebut


memiliki daya tarik sendiri ?
( ) Ya
( ) Tidak

9. Apakah anda senang terhadap olahraga petanque karena Anda tertarik


dengan cara permainan olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

10. Apakah Anda senang terhadap olahraga petanque karena olahraga tersebut
dapat meningkatkan akurasi ?
( ) Ya
( ) Tidak

11. Apakah Anda senang terhadap olahraga petanque karena olahraga tersebut
merupakan olahraga favorit anda ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL DARI DALAM SENDIRI ATAU


KARENA ADANYA PERHATIAN :

12. Apakah Anda senang terhadap olahraga petanque karena Anda paham
dengan cara permainan petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak
13. Apakah Anda senang terhadap olahraga petanque karena Anda memahami
peraruran-peraturan tersebut ?
( ) Ya
( ) Tidak

14. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda ingin
berpartisipasi dalam perkembangan olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

15. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda


menyukai kegiatan yang berupa latihan dalam olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH


DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH
ALAT/FASALITAS :

16. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque jika fasilitasnya


lengkap ?
( ) Ya
( ) Tidak

17. Apakah Anda senang bermain petanque karena bentuk bolanya ?


( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH


DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH
LINGKUNGAN :

18. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena pengaruh


sering nonton youtube ?
( ) Ya
( ) Tidak

19. Apakah Anda senang bermain petanque karena banyak yang penasaran
dengan olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

20. Apakah Anda senang bermain petanque karena olahraga petanque saat ini
mulai popular ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH


DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH TEMAN :

21. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena ingin


mendapat banyak teman ?
( ) Ya
( ) Tidak

22. Apakah Anda sering mengikuti olahraga petanque karena mendengar


cerita tentang petanque dari teman Anda ?
( ) Ya
( ) Tidak

23. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena banyak teman
Anda mengikuti olahraga petanque?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH


DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH
KELUARGA :

24. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda ingin
seperti saudara atau keluarga anda menjadi seorang atlet ?
( ) Ya
( ) Tidak

25. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena keluarga Anda
mendukung anda anda ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH


DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH ADANYA
MOTIF :

26. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena ingin menjadi
sehat dan bugar ?
( ) Ya
( ) Tidak
27. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda ingin
menjadi seorang wasit atau pelatih olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

28. Apakah Anda sering mengikuti olahraga petanque karena Anda tertarik
untuk mempelajari tehnik-tehnik olahraga petanque?
( ) Ya
( ) Tidak

29. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda ingin
menguji sejauh mana kemampuan anda ?
( ) Ya
( ) Tidak

30. Apakah Anda senang bermain olahraga petanque karena pelatihnya


profesional ?
( ) Ya
( ) Tidak
Tabulasi Uji Validitas Angket
BUTIR SOAL
RESPO TO
NDEN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 TAL

1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 15

2 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 20

3 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 18

4 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 19

5 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 25

6 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 21

7 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 19

8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 25

9 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 25

10 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 25

11 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 23

12 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 22

13 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 23

14 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 24

15 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 26

16 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 25

17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 25

18 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 26

19 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 27

20 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 25

21 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 26

22 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 24

23 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 25

24 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 24

25 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 25

26 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 26

27 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 25

28 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 26

29 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 23

30 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 21
Tabel Uji Coba Angket
Butir Soal r Hitung r Tabel Keterangan

1 0,376 O, 361 Valid


2 0,449 O, 361 Valid
3 0,376 O, 361 Valid
4 0,624 O, 361 Valid
5 0,239 O, 361 Tidak Valid
6 0,376 O, 361 Valid
7 0,696 O, 361 Valid
8 0,136 O, 361 Tidak Valid
9 0,389 O, 361 Valid
10 0,449 O, 361 Valid
11 0,734 O, 361 Valid
12 0,212 O, 361 Tidak Valid
13 -0,147 O, 361 Tidak Valid
14 0,476 O, 361 Valid
15 0,227 O, 361 Tidak Valid
16 0,696 O, 361 Valid
17 0,365 O, 361 Valid
18 0,244 O, 361 TidakValid
19 0,624 O, 361 Valid
20 0,476 O, 361 Valid
21 0,367 O, 361 Valid
22 0,624 O, 361 Valid
23 0,370 O, 361 Valid
24 0,077 O, 361 Tidak Valid
25 0,396 O, 361 Valid
26 0,571 O, 361 Valid
27 0,157 O, 361 Tidak Valid
28 0,376 O, 361 Valid
29 -0,571 O, 361 Tidak Valid
30 0,408 O, 361 Valid
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian

Scale: ALL VARIABLES

Reliability

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0

Total 30 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the


procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's
Alpha N of Items

.672 31
ANGKET PENENELITIAN

INSTRUMEN ANGKET PENELITIAN DI PRODI PJKR ANGKATAN


2016 FKIP

UNIVERSITAS TADULAKO

Responden :

Jurusan :

Kelas :

Berikan tanda centang (√) pada kolom yang tersedia menurut jawaban anda!

 RASA SENANG YANG TIMBUL DARI DALAM DIRI SENDIRI


ATAU RASA SENANG KARENA KEMAUAN DIRI SENDIRI:

1. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda memang


menyukai olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

2. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda merasa


mampu dalam bermain petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

3. Apakah Anda senang bermain petanque karena Anda ingin menjadi atlet
petanque terkenal ?
( ) Ya
( ) Tidak

4. Apakah Anda senang bermain petanque karena Anda ingin menguji


kemampuan Anda dalam bermain petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak
 RASA SENANG YANG TIMBUL DARI DALAM DIRI SENDIRI
ATAU KARENA MEMILIKI BAKAT :

5. Apakah Anda senang mengikuti petanque karena Anda ingin menyalurkan


bakat Anda dalam olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

6. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena suasana


olahraganya menyenangkan ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL DARI DALAM DIRI SENDIRI


ATAU KESENANGAN ITU SENDIRI

7. Apakah anda senang terhadap olahraga petanque karena Anda tertarik


dengan cara permainan olahrag petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

8. Apakah Anda senang terhadap olahraga petanque karena olahraga tersebut


dapat meningkatkan akurasi Anda ?
( ) Ya
( ) Tidak

9. Apakah Anda senang terhadap olahraga petanque karena olahraga tersebut


merupakan olahraga favorit anda ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL DARI DALAM SENDIRI ATAU


KARENA ADANYA PERHATIAN :

10. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena Anda ingin
berpartisipasi dalam perkembangan olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak
 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH
DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH
ALAT/FASALITAS :

11. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque jika fasilitasnya


lengkap ?
( ) Ya
( ) Tidak

12. Apakah Anda senang bermain petanque karena bentuk bolanya unik ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH


DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH
LINGKUNGAN :

13. Apakah Anda senang bermain petanque karena banyak yang penasaran
dengan olahraga petanque ?
( ) Ya
( ) Tidak

14. Apakah Anda senang bermain petanque karena olahraga ini mulai populer
?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH


DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH TEMAN :

15. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena ingin


mendapat banyak teman ?
( ) Ya
( ) Tidak

16. Apakah Anda sering mengikuti olahraga petanque karena mendengar


cerita tentang olahraga ini dari teman Anda ?
( ) Ya
( ) Tidak

17. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena banyak teman
Anda mengikuti olahraga petanque?
( ) Ya
( ) Tidak
 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH
DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH
KELUARGA :

18. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena keluarga Anda
mendukung anda ?
( ) Ya
( ) Tidak

 RASA SENANG YANG TIMBUL KARENA PENGARUH


DORONGAN DARI LUAR ATAU KARENA PENGARUH ADANYA
MOTIF :

19. Apakah Anda senang mengikuti olahraga petanque karena ingin menjadi
sehat dan bugar ?
( ) Ya
( ) Tidak

20. Apakah Anda sering mengikuti olahraga petanque karena Anda tertarik
untuk mempelajari tehnik-tehnik olahraga petanque?
( ) Ya
( ) Tidak

21. Apakah Anda senang bermain olahraga petanque karena pelatihnya


professional ?
( ) Ya
( ) Tidak
Tabulasi Hasil Penelitian

BUTIR SOAL
RESPONDEN Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 15
2 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 13
3 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 17
4 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 11
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 19
7 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 10
8 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 16
9 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20
10 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 19
11 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 8
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21
13 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 15
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21
15 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 20
16 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 16
17 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21
19 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21
20 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5
21 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16
22 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 19
23 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 20
24 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 15
25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21
26 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 15
27 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 20
28 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 14
29 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 16
30 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18
31 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 18
32 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 7
33 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 9
34 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 19
35 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21
36 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 17
37 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 14
38 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20
39 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 14
40 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 11
41 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 14
42 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5
43 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4
44 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 18
45 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 18
v
Dokumentasi Penelitian
Biodata / Curriculum Vitae

I. UMUM

1. Nama : Muh. Irfan Pratama M. Ali

2. Tempat dan Tanggal Lahir : Poso, 01 Juli 1997

3. Jenis Kelamin : Laki- laki

4. Nama Orang Tua : A. Ayah : Drs. Masjaya Moh. Ali B.

B. Ibu : Rahmanita Ramli

5. Agama : Islam

6. Alamat : Jl. Untad I

II. PENDIDIKAN

1. SD : MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI POSO KOTA

Tahun (2003 – 2009)

2. SMP : MADRASAH TSANAWIAH NEGERI POSO KOTA

Tahun (2009 – 2012)

3. SMA : SMA NEGERI 3 POSO

Tahun (2012 – 2015)

4. PT : UNIVERSITAS TADULAKO

Tahun (2015 – Sekarang)

Anda mungkin juga menyukai