Anda di halaman 1dari 6

PENGARUH KEKUATAN LENGAN DAN KESEIMBANGAN

TERHADAP GERAKAN HANDSTAND PADA SENAM


LANTAI SISWA KELAS XI SMAN 1 BABAKAN

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Penelitian Kependidikan

Oleh:
Warju
NIM
NIM. 0602515001

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN OLAHRAGA


PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2016

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Senam lantai merupakan latihan fisik yang sistematis, melibatkan gerakangerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu. Olahraga
senam lantai mempunyai sistematika tersendiri dan tujuan yang hendak dicapai
seperti kekuatan, keseimbangan, kelentukan, koordinasi, prestasi, pembentukan
tubuh dan memelihara kesehatan. Untuk dapat melakukan gerakan senam lantai
dengan baik dan benar maka harus mempunyai keseimbangan dan lengan yang
kuat. Dengan demikian agar seseorang dapat melakukan gerakan senam lantai
dengan baik dan benar maka mereka dituntut dapat mempunyai keberanian,
lengan yang kuat, keseimbangan, kelentukan tubuh, serta teknik yang benar.
Senam lantai merupakan cabang olahraga yang kurang populer di SMAN 1
Babakan Kabupaten Cirebon, sehingga kurang begitu diminati oleh siswa dalam
pendidikan jasmani dan kesehatan di sekolah. Gerakan dalam senam lantai
membutuhkan keberanian, kekuatan, keseimbangan, kelentukan tubuh, serta
teknik yang benar. Di samping itu, olahraga ini sangat membosankan bagi siswa
SMAN 1 Babakan Kabupaten Cirebon.
Tidak semua siswa dapat menguasai gerakan-gerakan senam lantai
terutama gerakan handstand dengan baik dan benar, di samping itu siswa tidak
berani melakukan handstand karena takut, tubuh tidak seimbang, serta rendahnya
tingkat kekuatan lengan siswa, ini menunjukan bahwa adanya kelemahan
sekaligus kesulitan dalam pembelajaran handstand.

Kekuatan lengan dan keseimbangan mempunyai peranan penting dalam


gerakan handstand, sebab kekuatan lengan dengan keseimbangan merupakan
dasar dari keterampilan senam lantai dan dapat menentukan keberhasilan dalam
melakukan gerakan handstand.
Kekuatan merupakan kemampuan otot untuk melawan beban atau tahanan,
oleh karena itu senam lantai merupakan suatu latihan yang harus menguasai berat
badan, maka faktor kekuatan sangatlah penting. Kekuatan itu bisa dikembangkan
kalau pembelajarannya diberikan begitu rupa sehingga setiap kali pembelajaran
ambang rangsangnya dilalui, kemudian beban pada pembelajaran berikutnya
selalu ditambah.
Keseimbangan merupakan kemampuan untuk mempertahankan sistem
neuromuscular dalam kondisi statis, atau mengontrol sistem neuromuscular
tersebut dalam suatu posisi atau sikap yang efisien dalam bergerak.
Dalam misi pendidikan salah satunya adalah melaksanakan pembelajaran
yang menitikberatkan pada keaktifan siswa. Sehubungan ini maka perlunya
membuat pembelajaran senam lantai untuk meningkatkan kemampuan handstand
sehingga membuat proses pembelajaran menjadi menarik sehingga para siswa
termotivasi dan bersemangat melakukan pembelajaran, salah satunya penyediaan
fisilitas dengan memberi alat bantu yang dimodifikasi sedemikian rupa agar
menarik. Dengan demikian hendaknya pengaturan materi belajar yang
dipraktekkan dimulai dari yang mudah ke arah yang sukar atau dari yang
sederhana ke arah yang komplek.
Berdasarkan latar belakang di atas maka peneliti tertarik mengangkat
permasalahan tersebut untuk dilakukan penelitian dengan judul: Pengaruh

kekuatan lengan dan keseimbangan terhadap gerakan handstand pada senam


lantai siswa kelas XI SMAN 1 Babakan.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka identifikasi
masalah dalam proposal tesis ini adalah:
(1) Senam lantai merupakan cabang olahraga yang kurang populer di SMAN 1
Babakan Kabupaten Cirebon, sehingga kurang begitu diminati oleh siswa.
(2) Siswa tidak berani melakukan handstand karena takut.
(3) Rendahnya tingkat kekuatan lengan siswa terhadap kemampuan handstand.
(4) Rendahnya tingkat keseimbangan tubuh siswa terhadap kemampuan
handstand.
(5) Siswa tidak dapat menguasai gerakan handstand dengan baik dan benar.
1.3 Cakupan Masalah
Meneliti pengaruh kekuatan lengan dan keseimbangan terhadap gerakan
handstand pada senam lantai siswa kelas XI SMAN 1 Babakan.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian cakupan masalah di atas, maka rumusan masalah
dalam proposal tesis ini adalah:
a. Apakah ada pengaruh kekuatan lengan terhadap gerakan handstand pada
senam lantai siswa kelas XI SMAN 1 Babakan?
b. Apakah ada pengaruh keseimbangan terhadap gerakan handstand pada senam
lantai siswa kelas XI SMAN 1 Babakan?
c. Apakah ada pengaruh kekuatan lengan dan keseimbangan terhadap gerakan
handstand pada senam lantai siswa kelas XI SMAN 1 Babakan?
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan uraian rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan dalam
proposal tesis ini adalah:

a. Untuk mengetahui dan menganalisis apakah ada pengaruh kekuatan lengan


terhadap gerakan handstand pada senam lantai siswa kelas XI SMAN 1
Babakan.
b. Untuk mengetahui dan menganalisis apakah ada pengaruh keseimbangan
terhadap gerakan handstand pada senam lantai siswa kelas XI SMAN 1
Babakan.
c. Untuk mengetahui dan menganalisis apakah ada pengaruh kekuatan lengan dan
keseimbangan terhadap gerakan handstand pada senam lantai siswa kelas XI
SMAN 1 Babakan.
1.6 Manfaat Penelitian
1.6.1 Manfaat Teoritis
Manfaat teoritis, penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan dan
memperbaiki mutu pembelajaran senam lantai khususnya handstand dalam mata
pelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan pada siswa kelas XI SMAN 1
Babakan.
1.6.2 Manfaat Praktis
(1) Bagi Siswa
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengalaman bagi siswa
dalam pembelajaran, sehingga siswa lebih termotivasi dalam belajar pendidikan
jasmani dan kesehatan, khususnya dalam aspek senam lantai dan dapat
mengembangkan kreativitas siswa.
(2) Bagi Guru
Penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi guru, yakni dapat
memberikan pengamalan dan wawasan dalam pembelajaran pendidikan jasmani
dan kesehatan pada aspek senam lantai, khususnya bagi siswa XI yang
membutuhkan pendekatan dalam pembelajaran sehingga dapat memberikan rasa
nyaman dan rasa senang pada siswa pada saat pembelajaran. Dengan demikian

siswa dapat termotivasi dalam belajar dan akan berakibat pada pencapaian prestasi
belajar yang maksimal dan sesuai dengan harapan.
(3) Bagi Sekolah
Penelitian ini dilakukan sebagai tolok ukur dalam peningkatan dan
perbaikan mutu pembelajaran senam lantai khususnya handstand di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai