0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan4 halaman
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pentingnya persatuan dan kesatuan umat Islam berdasarkan ayat Al-Qur'an dan hadis Nabi.
2. Persatuan dapat menjamin keselamatan umat Islam sedangkan perpecahan dapat memusnahkan.
3. Dokumen tersebut menyerukan umat Islam untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pentingnya persatuan dan kesatuan umat Islam berdasarkan ayat Al-Qur'an dan hadis Nabi.
2. Persatuan dapat menjamin keselamatan umat Islam sedangkan perpecahan dapat memusnahkan.
3. Dokumen tersebut menyerukan umat Islam untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pentingnya persatuan dan kesatuan umat Islam berdasarkan ayat Al-Qur'an dan hadis Nabi.
2. Persatuan dapat menjamin keselamatan umat Islam sedangkan perpecahan dapat memusnahkan.
3. Dokumen tersebut menyerukan umat Islam untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan.
Bapak dewan juri yang kami hormati, Teman-teman yang saya cintai
Singkatnya hadirin yang kami muliakan,
Hamdan wasyukrulillah ,amma ba’du…….. Kita hidup di Negara Indonesia yang terdiri dari beribu-ribu pulau, berbagai macam suku dan beragam budaya, berbagai bahasa dan beragam adat istiadat, namun semua itu merupakan asset berharga , tidak ada di jual di Negara mana saja karena semua itu merupakan kekayaan bangsa milik kita bersama, walau pun berbeda tapi tetap satu jua, itulah bhinneka tunggal ika yang telah kami rangkum sebaga judul syarahan piddato kami yaitu, persatuan dan kesatuan. Namun sebelumnya, marilah kita simak firman Allah SWT. Dalam surat ali imron ayat 103 sbb.:…. ayah. A- Aku berlindung kepada Allah dari segala godaan syaithan yang terkutuk. ----_Dengan menyebut Asma Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. 103. Dan berpegang teguhlah kamu sekalian kepada agama Allah yaitu,Islam. dan janganlah kamu bercerai-berai; dan ingatlah nikmat Allah kepada mu ketika kamu bermusuh-musuhan (semasa jahiliyah dahulu), lalu Allah menyatukan hati kamu (sehingga kamu bersatu-padu Dengan nikmat Islam), maka menjadilah kamu orang-orang Islam Yang bersaudara. dan kamu dahulu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah selamatkan kamu dari neraka itu dengan nikmat Islam juga). Demikianlah Allah menjelaskan kepada kamu ayat- ayatNya, supaya kamu mendapat petunjuk hidayahNya. HADIRIN YANG KAMI MULIAKAN Asbabun Nuzul hazihil Di dalam tafsir Al-Qur’an Departemen Agama di jelaskan bahwa Asbabun Nuzul ayat tersebut adalah; …ketika seorang yahudi, bernama Syaz bin Qais yang sangat membenci kaum muslimin, …pada suatu hari seorang yahudi melihat beberapa orang kaum muslimin Anshar yang sedang duduk duduk bermuzakarah, duduk berdampingan bersatu padu, layaknya orang bersaudara…., amun base sasak ‘’ marak dengan besemoton tulen” sak patoh gati, tidak ada dusta di antara mereka. Mereka hidup rukun dan damai sejahtra. Karena Melihat persaudaraan ummat islam Anshor di madinah yang begitu begitu indah, bersahabat, rukun dan akur, damai dan sejahtra, Lalu orang yahudi tersebut merasa iri dan dengki, ingin mencari cara agar kaum muslimin menjadi pecah belah. Orang itu berkata di dalam hatinya; jika kaum muslimin bersaudara, bersatu terus seperti ini, maka kaum yahudi tidak akan bisa mendapatkan kedudukan di Madinah . Lalu orang yahudi itu menyuruh seorang pemuda untuk menghasud kaum muslimin, agar saling benci membenci. Mereka mengungkit ungkit peperangan yang terjadi antara kabilah Aus dan khazraj. Yaitu perang BI’AS, dimana dalam peperangan ini kabilah Aus dapat mengalahkan kabilah khazraj. Sehingga kabilah khzraj cepat di panas panaskan oleh pemuda itu untuk berperang kembali. Maka masing-masing kabilah pun menghunus pedang untuk melanjtkan peperangan yang sudah lama padam dan terkikis hingga hamper terlupakan. Namun gara-gara pemuda tersebut api amarah menyala lagi . Untunglah berita ini lekas sampai kepada baginda rasulullah SAW. Kemudian mereka di damaikan kembali dan dipersaudarakan kembali….. Maasyaallah,… islam memang agama yang damai dan memberikan kedamaian..islam adalah agama yang sejuk memberikan kesejukan jiwa dan raga Adapun …, pelajaran atau IBROH yang dapat kita ambil/ petik dari syarhil ayat ini adalah, Bahwa ummat Islam jangan terlalu cepat percaya, cepat terpancing emosinya, cepat naik amarahnya, tapi berfikirlah sebelum bertindak, dan bertindaklah setelah berfikir. jangan cepat terhasud oleh siapapun yang hendak menghancurkan persatuan dan kesatuan ummat Islam. Karena kehancuran itu adalah pangkal kebinasaan. Apalagi di zaman melenial sekarang ini, orang bilang zaman now banyak yang hoax, berita yang dibuat-buat untuk memanasin orang atau kelompok yang tidak panas, untuk memecah belah orang ataukelompok yang terlihat sudah padu dan akur. Oleh karena itu dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh bukhari muslim, dari anas bin malik dijelaskan ; قا ل رسو ل هللا صالي هللا عليه وسلم ال تبا غضوا وال تحا سدوا وال تدابرو وكونوا عبا دهللا اخوا نا ) (بخا ري مسلم.... Janganlah kaliansaling membenci, salingmenghasud, saling membelakangi, dan saling saling memutuskan tali silaturrahim. Jadilah kamu semua bersaudara. …( HR. Bukhari Muslim). Dari hadits tadi, kita dapat memahami bahwa; kita sebagai ummat Islam harus tetap bersatu, menjaga persatuan dan persaudaraan, jangan pernah kita saling membenci karena kita semua ini pada hakekatnya adalah bersaudara. Mengapa kita harus bersatu dan bersaudara,? Supaya kita selamat di dunia dan akhirata. Sedangkan perperpecahan itu adalah pangkal kehancuran dan kebinasaan. “, sebagaimana yang dijelaskan dalam tafsir JALALULLAIN, YANG DI TULIS OLEH DUA ORANG SYAEKH BERSAUDARA YAITU; Seykh jalaludin al- mahalli dan seykh jalaludin assuyuthy yang mengatakan ……“sesungguhnya perpecahan merupakan kebinasaan dan persatuan merupakan keselamatan” Dari TAFSIRAN tersebut, kita dapat memahami bahwa, jika suatu bangsa, suatu Negara, suatu daerah, ingin selamat ,sejahtra, sukses aman dan sentosa, tersenyum sepanjang masa, maka jagalah persatuan dan kesatuan. Dalam artian jangan sampai terjadi perpecahan. Jangan sampae ada firqah firqah baru yang tidak jelas asal usul nya, kelompok-kelompok lain yang memecah belah ummat, tapi bersatulah bak seikat sapu lidi yang di ikat dengan tali sehingga menjadi kuat dan kokoh, sedangkan umat islam di ikat oleh agama Allah yang tiada lain adalah agama islam, sehingga menjadi kuat dan taqwa. Ajaran yang bersumber dari Al- Qur’an, Satu visi satu misi, yaitu menegakkan kalimah-kalimah Alah swt ( العالء ) كلمة هللا Oleh karena itu marilah kita tingkatkan persatuan dan kesatuan kita. Ingatlah ajakan al Qur’an dalam ayat tadi, , hadirin yang berbahagia. Terkait dengan ajakan di atas, dalam surat al-hujuroat ayat 10 Allah SWt, berfirman. Sbb. 10. sebenarnya orang-orang Yang beriman itu adalah bersaudara, maka damaikanlah di antara dua saudara kamu (yang bertelingkah) itu; dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu beroleh rahmat. Selain ajaran al-qura’an, tentang persatuan dan kesatuan, juga tertera dalam dasar Negara kita pancasila yaitu pada sila ketiga.yang berbunyi persatuan Indonesia. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya persatuan dan kesatuan sehingga dimasukkan sebagai salah satu butir dari dasar Negara kita. Demikian juga sebuah pepatah yang sangat inspiratif untuk selalu bersatu padu, yang berbunyi’ bersatu kita teguh dan bercerai kita runtuh.” Hadirin yang kami muliakan. Lihatlah tangan saya, lihatlah jari jemari saya, di tangan saya ada sebuah mik, jari jemari saya memegang erat mik ini, sehingga mik ini utuh dan tidak jatuh.